BAB III METODE PENELITIAN
|
|
- Yohanes Kusuma
- 5 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah Pre Eksperiment dengan rancangan pre dan post test one group design yaitu responden dilakukan pengukuran tingkat nyeri sebelum diberikan terapi musik instrumental disebut dengan pre test ( ), berikan terapi musik pada r subjek (x), dan akan dilakukan pengukuran terhadap responden nyeri setelah dilakukan terapi musik instrumental ( ) yang dapat digambarkan dengan skema sebagai berikut: Skema 3.1 Rancangan Penelitian O 1 X O 1 Keterangan : : Pretest dilakukan pada kelompok intervensi pada ibu bersalin sebelum dilakukan terapi musik instrumental : Posttest dilakukan pada kelompok intervensi pada ibu bersalin setelah dilakukan terapi musik instrumental X : Intervensi (perlakuan musik instrumental) - : Selisih dari hasil intervensi 26
2 27 Skema 3.2 Alur Penelitian RB. Bidan Deliana Ibu Bersalin n= 30 orang Menilai nyeri Melakukan inervensi dengan melaksanakan terapi musik instrumental Menilai tingkat nyeri Analisa B. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 17 Mei- 29 Juni 2016 di Klinik Bersalin Deliana. C. Populasi Dan Sample 1. Populasi Populasi adalah keseluruhan subjek peneliti (Arikunto, 2010). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang bersalin dengan tafsiran persalinan pada bulan mei tahun 2016 sebanyak 30 responden bersalin. 2. Sampel Sampel merupakan bagian populasi yang akan diteliti atau sebagian jumlah dari karakteristik yang dimiliki oleh populasi
3 28 (Hidayat, 2013). Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh dari jumlah populasi yaitu sebanyak 30 orang ibu bersalin. Pengambilan sampel mengunakan teknik purposive sampling dimana peneliti mempunyai pertimbangan tertentu didalam pengambilan sampel. Penentuan kriteria sampel sangat membantu penelitian untuk mengurangi bias hasil penelitian. Kriteria sampel menurut Saryono (2011), dibedakan menjadi dua yaitu inklusi dan eksklusi. Kriteria inklusi merupakan batasan ciri/karakter umum pada subyek penelitian, dikurangi karakter yang masuk dalam kriteria inklusi. Sedangkan kriteria eksklusi adalah sebagian subyek yang memenuhi kriteria inklusi, harus dikeluarkan dari penelitian karena berbagai sebab yang dapat mempengaruhi hasil penelitian sehingga terjadi bias. Karakteristik sampel yang dapat dimasukkan dalam kriteria inklusi pada penelitian ini meliputi: a. Ibu inpartu yang memasuki fase aktif, yaitu pembukaan serviks 4-6 cm. b. Ibu bersalin dengan presentasi kepala c. Ibu bersalin normal tanpa mendapatkan obat-obatan untuk mempercepat proses persalinan. d. Ibu bersedia menjadi reponden Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah: a. Kehamilan beresiko tinggi disertai dengan penyakit misalnya : preeklamsi, jantung dan paru-paru.
4 29 b. Ibu tidak bisa baca tulis. c. Ibu tidak bersedia diwawancara dan menjawab pertanyaan yang diajukan secara verbal setelah memberikan persetujuan dengan sukarela. D. Etika Penelitian Penelitian dilakukan setelah peneliti mendapat persetujuan dari institusi pendidikan yaitu Program Studi D IV Bidan Pendidik STIKes Tuanku Tambusai dan izin dari Bidan Deliana Saragih Amd.Keb selaku pemilik Klinik Bersalin Deliana. Penelitian ini mempertimbangkan etika penelitian yaitu dengan terlebih dahulu mendapatkan persetujuan responden kemudian memberi penjelasan kepada responden penelitian tentang tujuan, manfaat penelitian dan prosedur penelitian yaitu pelaksanaan teknik terapi musik instrumental pada kelompok intervensi (diberi perlakuan). Responden yang bersedia barulah melakukan penelitian dengan menekankan pertimbangan etika yang meliputi: 1. Lembaran Persetujuan Penelitian (Informend Consent) Lembar persetujuan diberikan kepada sabjek yang akan diteliti. Peneliti menjelaskan maksud dan tujuan riset yang akan dilakukan serta dampak yang mengenai terjadi selama dan sesudah pengumpulan data. Jika respoden bersedia diteliti maka mereka harus menandatangani persetujuan tersebut, jika responden menolak untuk diteliti, maka peneliti tidak akan memaksa dan tetap menghormati hak-haknya.
5 30 2. Tanpa Nama (Anonimity) Untuk menjaga kerahasiaan identitas sabjek, peneliti tidak akan mencantumkan nama subjek pada lembar pengumpulan data, cukup dengan memberikan pengkodean pada masing-masing lembar riset. 3. Kerahasiaan (confidentiality) Kerahasian informasi yang diberikan oleh subjek dijamin oleh peneliti (Hidayat, 2007). E. Alat Pengumpulan Data Alat pengumpulan data yang digunakan untuk mengetahui perubahan tingkat nyeri responden dilakukan dengan teknik wawancara secara langsung dan menggunakan lembar observasi untuk mengetahui karakteristik reponden dengan skala analog visual dengan rentang nyeri Pasien hanya memilih skala intensitas nyeri yang dirasakan sesuai dengan rentang skala nyeri berikut: 0 : Tidak nyeri. 1-3 : Nyeri ringan : secara obyektif klien dapat berkomunikasi dengan baik. 4-6 : Nyeri sedang : secara obyektif klien mendesis, menyeringai, dapat menunjukkan lokasi nyeri, dapat mendeskripsikannya, dapat mengikuti perintah dengan baik. 7-9 : Nyeri berat : secara obyektif klien terkadang tidak dapat mengikuti perintah tapi masih respon terhadap tindakan, dapat
6 31 menunjukkan lokasi nyeri, tidak dapat mendeskripsikannya, tidak dapat diatasi rasa nyeri. 10 : Nyeri sangat berat : pasien sudah tidak mampu lagi berkomunikasi dan memukul. (Andarmoyo, dkk, 2014) Tidak nyeri Nyeri Ringan Nyeri Sedang Nyeri Hebat Nyeri SH F. Prosedur Pengumpulan Data Prosedur ataupun langkah-langkah dalam penelitian perlu disusun sedemikian rupa agar dapat berjalan dengan mudah dan tercpai tujuan yang diinginkan. Adapun prosedur yang dijalani peneliti dalam melakukan penelitian antara lain: 1. Tahap Persiapan Pada tahap persiapan penelitian ini, peneliti terlebih dahulu menentukan masalah penelitian, dilanjutkan dengan mencari studi kepustakaan dan izin penelitian dari pihak peendidikan STIKes Tuanku Tambusai Riau penelitian juga menjalankan proses adminitrasi untuk mengurus permohonan penelitian termasuk perihal pengambilan data. Dalam pelaksanaan penelitian ini peneliti dibantu oleh tenaga bidan yang berpengalaman. 2. Tahap Pelaksanaan Tahap pelakasanaan ini dimulai setelah penelitian menyelesaikan urusan adminitrasi. Penelitian lalu mendatangi lokasi penelitian yaitu
7 32 klinik bersalin Deliana. Setelah sampai dilokasi penelitian, peneliti menjelaskan maksud, tujuan, dan dampak yang akan diperoleh responden jika bersedia berpartisipasi dalam penelitian kepada pemilik klinik bersalin Deliana. Setelah mendapat izin, baru peneliti mendatangi responden untuk kesediaannya menjadi subjek. Dalam penelitian ini, peneliti meminta responden untuk mengisi data pada lembar observasi dan menandatangani informed consent, lalu penelitian melakukan pengumpulan data. Data dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh langsung dari pasien. Pasien inpartu yang datang di klinik bersalin Deliana dilakukan Vaginal Tuse untuk mengetahui tingkat pembukaan, apabila sudah memasuki fase aktif kala I yaitu terjadi pembukaan 4-6 cm maka pasien akan diukur dengan menggunakan Visual Analog Scale pada tingkat nyeri. a. Tahap Pre Test Pada saat ibu merasakan kontraksi rasakan nyeri, peneliti menyuruh ibu untuk masuk keruangan agar dapat diberikan terapi musik instrumental. Langkah pelaksanaan penelitian: 1) Siapkan perlengkapan alat 2) Ketika ibu berada diruangan, jelaskan mengenai prosedur dan tujuan tindakan yang akan dilakukan
8 33 3) Jika responden bersedia, minta responden menandatangani lembar persetujuan (inform consent) 4) Berikan beberapa pertanyaan untuk mengetahui karakteristik responden 5) Intruksikan responden untuk segera melapor jika ada perubahan sesuatu atau rasa ketidaknyamanan 6) Atur posisi ibu 7) Meminta ibu untuk menunjukkan titik rentang nyeri yang dirasakan dengan menggunakan skala analog visual sebelum terapi musik instrumental, dengan rentang nyeri ) Anjurkan ibu untuk mengatur pola nafas dan mendengarkan musik instrumental 9) Lakukan tindakan ini paling lama 30 menit b. Tahap Post Test Tahap ini merupakan tahap terakhir dari proses pelaksanaan penelitian. Pada tahap ini peneliti memastikan kembali skala nyeri yang dirasakan oleh ibu. c. Tahap Akhir Setelah proses pengumpulan data selesai, penelitian melakukan analisa dengan menggunakan uji statistik yang sesuai dengan tujuan, selanjutnya diakhiri dengan penyusunan laporan hasil penelitian dan penyajian hasil penelitian.
9 34 3. Pelaksanaan Pelaksanaan penelitian ini tanggal 17 Mei 2016 di klinik bidan Deliana, yang menjadi anggota responden ibu inpartu kala I fase aktif dengan pembukaan 4-6 cm, dengan waktu penelitian 30 menit. Ketika ibu berada di ruangan, kita anjurkan ibu untuk mengambil posisi yang nyaman, setelah ibu mengambil posisi yang nyaman kita tanyakan kepada ibu titik nyeri yang dirasakan ibu sebelum kita memberikan terapi musik instrumental (pre test). Kemudian kita lakukan pemberian terapi musik instrumental selama 30 menit, tanyakan kembali kepada ibu nyeri yang dirasakan setalah pemberian terapi musik instrumental (post test). Selama penelitian ini dari 30 responden setalah diberikan terapi musik instrumental 20 responden mengalami nyeri ringan, 5 responden nyeri sedang dan 5 responden tetap mengalami nyeri hebat. G. Definisi Operasional Defenisi operasional adalah mendefenisikan variabel secara operasional berdasarkan karakteristik yang diamati, sehingga memungkinkan peneliti untuk melakukan observasi atau pengukuran secara cermat terhadap suatu objek atau fenomena. Defeinisi operasional di tentukan berdasarkan parameter yang dijadikan sebagai ukuran dalam suatu penelitian (Hidayat, 2007).
10 35 Tabel 3.2 Definisi Operasional No Variabel Definisi Alat Ukur Skala Ukur Hasil Ukur Operasional Variabel independent Numerik 1. Efektif 1 Efektifitas Musik yang Observasi 2. Tidak Terapi musik melantumkan tanpa Efektif instrumental vocal, dan hanya instrumen/alat yang melantumkan, musik digunakan jenis yang adalah Kitaro Koi Variabel dependen 2 Nyeri Ketidaknyamanan Menggunakan Interval Intensitas Persalinan karena rasa sakit ceklist skala nyeri 0-10 kala 1 yang dialami ibu inpartu kala I fase aktif dengan adanya kontraksi uterus dan dilatasi serviks. intensitas nyeri numerik
11 36 H. Pengolahan Data dan Analisis Data 1. Pengolahan Data. Pengolahan data dilakukan dengan cara statistik mengunakan komputer melalui langkah langkah sebagai berikut a. Editing, yaitu setiap lembar kuesioner diperiksa untuk memastikan bahwa setiap pertanyaan yang ada pada kuesioner telah terisi semua. b. Coding, yaitu pemberian kode setiap jawaban yang terkumpul kedalam komputer untuk dianalisa dengan menggunakan komputer. c. Entry, yaitu memasukan data yang telah terkumpul kedalam komputer untuk dianalisa dengan mengunakan komputer. d. Cleaning, yaitu memeriksa kembali data yang telah dimasukan kedalam komputer untuk memastikan bahwa data tersebut telah bersih dari kesalahan. e. Skoring, yaitu memberi nilai atas jawaban yang di berikan serta di buat persentase dari variabel tersebut (Notoatmodjo, 2012). 2. Analisis Data a. Analisa Univariat Analisis univariat pada penelitian ini dilakukan pada tiaptiap variabel dan disajikan dalam bentuk frekuensi dan presentase. Analisis univariat bertujuan untuk mendapatkan gambaran deskriptif tiap variabel. Analisis univariat dilakukan untuk
12 37 mengetahui distribusi skala nyeri sesudah terapi musik instrumental. Analisis univariat diperoleh menggunakan program komputer serta penyajian analisis univariat menggunakan frekuensi dan presentase. b. Analisa Bivariat Analisa ini digunakan untuk menguji efektifitas terapi musik instrumental terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala I fase aktif. Dalam menganalisis data secara bivariat, pengujian data dilakukan dengan uji t- dependent yaitu uji statistik paired sampel t-test untuk mengukur skala nyeri sebelum dan sesudah dilakukan terapi musik instrumental pada satu kelompok dan diperoleh mean perbedaan sebelum dengan sesudah pada kelompok intervensi. Yang mana syarat-syarat untuk melakukan uji t- dependent adalah sebagai berikut: 1) Data harus berdistribusi normal 2) Variabel harus sama 3) Terdiri dari kategorik dan numerik Namun jika data yang didapat tidak berdistribusi normal maka dalam penelitian ini akan digunakan statistik non parametrik dengan uji Wilcoxon Rank Sum Test uji ini digunakan untuk menganalisis hasil-hasil pengamatan yang berpasangan dari dua data apakan berbeda atau tidak, Wilcoxon Signed Rank Test ini
13 38 digunakan hanya untuk data bertipe interval dan ratio dan uji datanya tidak mengikuti distribusi normal. Uji hipotesis: H0: d = 0 (Tidak ada perbedaan diantara dua perlakuan yang diberikan) H1: d 0 (Ada perbedaan antara dua perlakuan yang diberikan) Dengan d menunjukkan selisih nilai antara kedua perlakuan. Statistik uji yang digunakan adalah: ) ) ) N = Banyak data yang berubah setelah diberi perlakuan berbeda T = Jumlah ranking dari nilai selisih yang negative (Apabila banyaknya selisih yang positif lebih banyak dari banyak selisih negatif)
BAB III METODELOGI PENELITIAN
BAB III METODELOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian Quasi Eksperimen Design dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah Two Group Pre Test and Post
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif quasi
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Dan Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif quasi eksperimental design, dengan rancangan yang digunakan adalah posttest only control
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
55 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan adalah survey analitik, yang mana akan diteliti hubungan variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan. Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah Quasi
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimental dengan rancangan Non Equivalent Control
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian bersifat eksperimen atau percobaan adalah kegiatan percobaan yang bertujuan untuk mengetahui suatu gejala atau pengaruh yang timbul, sebagai akibat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
51 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain penelitian 1. Rancangan Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey analitik, yang mana diteliti hubungan variabel dengan variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. adalah Non-equivalent Control Group Design. Kelompok Eksperimen. Kelompok Kontrol
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Peneliti melakukan penelitian yang bersifat kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian Quasi Experimental Design. Rancangan yang digunakan adalah Non-equivalent
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupkan penelitian pra eksperimen dengan rancangan one group pretest-postest dimana pada penelitian ini sampel di observasi terlebih dahulu
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimental, yaitu
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimental, yaitu rancangan penelitian yang digunakan untuk mencari hubungan sebab akibat dengan cara melibatkan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. korelasi yang bertujuan untuk mengungkapkan perbedaan korelatif antar
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi yang bertujuan untuk mengungkapkan perbedaan korelatif antar variabel yaitu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
29 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain penelitian 1. Rancangan Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey analitik, yang mana akan diteliti hubungan variabel dengan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Group Pre-Test Post-Test Desain Tanpa Kelompok Control dimana desain
48 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah One Group Pre-Test Post-Test Desain Tanpa Kelompok Control dimana desain penelitian ini termasuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
39 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian 1. Rancangan Penelitian Desain penelitan merupakan suatu strategi penelitian dalam mengidentifikasi permasalahan sebelum perencanaan akhir pengumpulan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperiment dengan rancangan Non Equivalent Control Group Design, dimana pada
Lebih terperinciBAB III KERANGKA KONSEP. dalam penelitian ini adalah metode masase dan variabel dependen adalah nyeri
BAB III KERANGKA KONSEP A. Kerangka Konsep Kerangka konseptual adalah kerangka hubungan antar variabel yang ingin diamati dan diukur melalui penelitian yang telah dilakukan. Variabel independen dalam penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
35 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian 1. Rancangan Penelitian Desain penelitian ini adalah deskriptif analityc dengan rancangan cross sectional study, yaitu setiap variabel diobservasi hanya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. (Nursalam, 2003). Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelatif
29 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain penelitian Desain penelitian adalah hasil akhir dari suatu tahap keputusan yang dibuat oleh peneliti berhubungan dengan bagaimana suatu penelitian bisa diterapkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. experiment menggunakan pendekatan pre-post test design with control group.
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitative dengan metode quasy experiment menggunakan pendekatan pre-post test design with control group. Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
47 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian 1. Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif Analitik dengan desain penelitian cross sectional dimana variabel independen (umur,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yaitu quasi-experimental design dengan rancangan two-group pre test-post
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Metode penelitian yang diambil merupakan jenis penelitian kuantitatif yaitu quasi-experimental design dengan rancangan two-group pre test-post test control
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian 1. Rancangan Penelitian Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan rancangan cross sectional, yaitu setiap variabel diobservasi hanya satu kali saja dan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian komparasi untuk mencari perbandingan dua sampel atau dua uji coba pada obyek penelitian. Penelitian ini
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
36 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian 1. Rancangan Penelitian Desain penelitian ini adalah deskriptif analityc dengan rancangan cross sectional study, yaitu setiap variabel diobservasi hanya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen, yaitu. tertentu (Notoatmodjo, 2002). Penelitian ini bertujuan untuk
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen, yaitu sebagai kegiatan percobaan yang bertujuan untuk mengetahui gejala atau pengaruh yang timbul
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
31 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian 1. Rancangan Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experiment melalui rancangan Non-random Control Group Pretest-
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antara variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
38 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Penelitian Jenis penelitian eksperimental yaitu penelitian yang observasinya dilakukan terhadap efek dari manipulasi peneliti
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini merupakan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik yang bertujuan untuk mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini merupakan rancangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Kerangka Konsep Kerangka konsep pada penelitian ini menggambarkan perbedaan pengaruh musik klasik Mozart dan instrumental modern Kitaro terhadap tingkat kecemasan ibu hamil
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. menggunakan dengan desain penelitian pretest posttest with control group
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian quasi experiment menggunakan dengan desain penelitian pretest posttest with control group design. Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tipe Penelitian Pada penelitian ini peneliti menggunakan tipe atau jenis penelitian quasi eksperimen kuantitatif yaitu suatu penelitian yang dilakukan dengan memberikan sebuah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. rancangan penelitian pra-experimental menggunakan one graup pre testpost
27 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan rancangan penelitian pra-experimental menggunakan one graup pre testpost test
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
27 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen (Preeksperiments design). Penelitian ini menggunakan rancangan one group pre test dan post test design.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. rancangan yang digunakan dalam prosedur penelitian. Desain penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Menurut Nursalam (2008), desain penelitian merupakan bentuk rancangan yang digunakan dalam prosedur penelitian. Desain penelitian adalah keseluruhan dari
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian quasi
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian quasi experimen dengan rancangan penelitian one group pre test-post test
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian non-eksperimental. Metode yang digunakan adalah deskriptif korelasional dengan rancangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimental dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimental dengan rancangan Non Equivalent Control Group Design. Dalam rancangan penelitian ini peneliti
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. deskriptif korelasional dengan metode pendekatan cross sectional, yaitu suatu
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Metode Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasional dengan metode pendekatan cross sectional, yaitu suatu penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. resiko dan faktor efek (Notoatmodjo, 2010).
23 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Racangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survei analitik. Survei Analitik adalah survei atau penelitian yang mencoba menggali bagaimana
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN
III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan quasi eksperiment. Quasi eksperiment adalah penelitian yang menguji coba suatu intervensi pada sekelompok
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian 1. Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif analitik yaitu penelitian yang memberikan gambaran secara statistik
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelatif, yaitu rancangan penelitian yang menelaah hubungan antara dua variabel pada suatu situasi atau
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. komparasi. Karena bertujuan untuk menganalisis pengaruh antar variabel
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian ini menggunakan rancangan penelitian analitik komparasi. Karena bertujuan untuk menganalisis pengaruh antar variabel yaitu pengaruh kompres
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. mendeskripsikan tentang suatu keadaan secara objektif (Notoatmodjo, 2005,
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau mendeskripsikan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah korelasional yaitu bentuk analisis terhadap variabel penelitian yang bertujuan untuk mengetahui kekuatan hubungan, bentuk atau
Lebih terperinciBAB 4 METODE PENELITIAN
BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1 Rancangan Penelitian Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian quasi experiment rancangan penelitian one group pre test-pasca test desain. One group
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara variabel independent dan
33 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian ini adalah analitik yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara variabel independent dan dependent melalui
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan termasuk jenis penelitian non-eksperimental observasional bersifat diskriptif analitik (eksplanatori reseach),
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan metode
3 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif analitik yang bertujuan menerangkan masalah penelitian yang terjadi pada anak
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah Quasi Experiment (eksperimen semu) dengan rancangan Non Equivalent
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. angka kejadian tindakan secsio caesarea, tempat, dan waktu dilaksanakannya
22 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian 3.1.1 Tempat Penelitian Tempat penelitian dilakukan di Rumah Sakit Aloei Saboe Kota Gorontalo dengan pertimbangan bahwa rumah sakit ini dapat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
35 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperiment dengan rancangan Non Equivalent Control Group Design, dimana pada
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini menggunakan Quasy Eksperimental pretest-posttest with control
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif.jenis penelitian ini menggunakan Quasy Eksperimental pretest-posttest with control group design. Pada
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi-experiment dengan rancangan nonrandomized
43 III. METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi-experiment dengan rancangan nonrandomized control group pretest-postest design (Notoadmojo, 2010). Rancangan ini
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif dengan metode studi kasus. Penelitian deskriptif adalah suatu
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Studi Kasus Rancangan atau desain penelitian dalam arti sempit dimaknai sebagai suatu proses pengumpulan dan analisis data. Rancangan penelitian ini menggunakan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian kuantitatif yaitu eksperimen semu. kontrol diri sendiri (pre and post test without control).
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Desain dalam penelitian ini menggunakan tipe penelitian kuantitatif yaitu eksperimen semu. 3.2 Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan metode Rancangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen semu(quasi
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen semu(quasi eksperiment research) dengan rancangan pra eksperimen yang berbentuk rancangan one group
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian BAB IV METODE PENELITIAN Jenis dari penelitian ini adalah penelitian eksperimen (intervensi) kepada responden berupa pemberian konseling gizi, yang kemudian diukur akibat atau pengaruh
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan antara variabel independent dan variabel dependent
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. group quasi experimental. Rancangan dalam penelitian ini
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian Non equivalent control group quasi experimental. Rancangan dalam penelitian ini menggunakan pre dan post control
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Rancangan penelitian ini menggunakan desain penelitian Quasi
III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Rancangan penelitian ini menggunakan desain penelitian Quasi Experimental Pre-Post Test dengan intervensi senam otak. Penelitian ini dilakukan untuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah correlation study yaitu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah correlation study yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antara variabel independen dan variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian ini terdiri dari rancangan penelitian dan metode penelitian, populasi dan sampel, definisi operasional, tempat penelitian, waktu penelitian, etika penelitian,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dalam satu kelompok (One-group pre-post test design). Sebelum diberikan
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian pre experiment dengan pendekatan dalam satu kelompok (One-group pre-post test design). Sebelum diberikan pendidikan kesehatan,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan membuktikan hubungan tingkat pengetahuan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode Penelitian Penelitian ini bertujuan membuktikan hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku pencegahan stroke. Sebagai alat pengumpul data utama
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional yaitu untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Desain dari penelitian ini adalah Pre Experimental dengan pendekatan one
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain dari penelitian ini adalah Pre Experimental dengan pendekatan one group pretest-posttest design dengan satu macam perlakuan tanpa kelompok kontrol.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik yaitu untuk mencari hubungan antara variabel bebas dan terikat yang dilakukan dengan pendekatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah correlation study yang merupakan penelitian atau penelaahan hubungan antara dua variabel pada suatu situasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Metode penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Metode penelitian ini menggunakan quasy experimental study with control group design. Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini menggunakan Quasy Eksperimental pretest-posttest with control
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif Jenis penelitian ini menggunakan Quasy Eksperimental pretest-posttest with control group design.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi karena menjelaskan hubungan korelatif antar variabel (Nursalam, 2008). Tujuan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. intervensi diberikan pretest tentang pengetahuan stroke dan setelah
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian Quasy Experiment dengan menggunakan rancangan penelitian pretest-posttest with
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (quasi-experiment) pelatihan-pelatihan lainnya (Notoatmodjo, 2005).
43 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (quasi-experiment) dengan rancangan pretest-posttest group design (Dahlan, 2010). Rancangan ini
Lebih terperincideskriptif korelation yaitu
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelation yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan korelasi antara variabel independent
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan metode survey yang bertujuan untuk mendiskripsikan atau menjelaskan fenomena. Fenomena disajikan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif komparatif yang bertujuan untuk mengetahui perbedaan kreativitas anak ditinjau dari ibu bekerja dan ibu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan studi eksperimental dengan desain pre-test
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan studi eksperimental dengan desain pre-test post test with control group design. Penelitian ini mengungkapkan hubungan sebab akibat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini peneliti menggunakan rancangan Point time. Tempat penelitian dilakukan di RB Hj. S.
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis, dan akurat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian Quasy experiment yang dilakukan. Rancangan penelitian digambarkan sebagai berikut:
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian Quasy experiment yang dilakukan untuk mengetahui efek dari pelatihan tentang survey jentik nyamuk terhadap
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis / Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian eksplanatory digunakan untuk menjelaskan suatu keadaan atau fenomena sosial yang terjadi secara objektif,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan metode
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif analitik yang bertujuan menjelaskan masalah penelitian gambaran perkembangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan metode explanatory
BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan metode explanatory research (penelitian penjelasan) yaitu penelitian yang bertujuan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian deskriptif korelasi, merupakan suatu penelitian yang menguji hubungan dua variabel kuantitatif
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
25 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasional atau penelitian hubungan antara dua variabel pada suatu situasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
21 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif analitik untuk menganalisis fenomena perbedaaan persepsi proses
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
17 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis dari penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelatif dengan tujuan untuk mengetahui pengetahuan dan sikap ibu menyusui dengan praktik pemberian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Dalam penelitian ini mengggunakan deskriptif korelasi dimana akan menggali fenomena hubungan antara Sikap dan Praktek Pengendalian kadar gula darah dengan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi korelatif antara
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu suatu metode yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau mendeskripsikan tentang suatu
Lebih terperinciO1 (X) O2. BAB lll METODOLOGI PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi experimental design:
BAB lll METODOLOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi experimental design: one group pre and post test design atau disebut juga rancangan sebelum dan sesudah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. eksperiment dengan pretest posttest group design. Rancangan penelitian ini
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperiment dengan pretest posttest group design. Rancangan penelitian ini terdapat kelompok
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pendekatan cross sectional (Nursalam, 2003). Metode penelitian dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian Jenis atau rancangan penelitian ini adalah descriptive correlational yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelatif
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan quasi eksperiment dengan time series.
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan quasi eksperiment dengan time series. Rancangan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan afirmasi positif yang dilakukan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
45 BAB III METODE PENELITIAN 1.1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian analitik kuantitatif dengan tipe pendekatan model quasi eksperimental yaitu penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Penelitian ini merupakan penelitian pra ekspirimen dengan rancangan one group pra test post test. Penelitian ini dilakukan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian quasy experimental, control group pre test post test design. Jenis
49 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, menggunakan desain penelitian quasy experimental, control group pre test post test design. Jenis penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Mopuya, Kecamatan Bulawa, Kabupaten Bone Bolango. Waktu penelitian ini dilaksanakan selama 1 minggu pada bulan mei dari
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian di SMP Negeri 1 Bulawa yang terletak di desa Mopuya, Kecamatan Bulawa, Kabupaten Bone Bolango. 3.1.2
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan dengan rancangan deskriptif analitik, yaitu untuk memberi gambaran fenomenayang terjadi dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Desain pada penelitian ini adalah descriptive comparative, yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain pada penelitian ini adalah descriptive comparative, yang menunjukan perbedaan HRV mahasiswa dengan aktifitas fisik aktif dan aktifitas fisik sedentary
Lebih terperinci