Lampiran 1. Kuesioner penelitian. A. Identitas Pemilik Nama : Alamat rumah : Tempat/ Tanggal lahir : Pendididkan Terakhir :
|
|
- Ratna Jayadi
- 5 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 LAMPIRAN
2 Lampiran 1. Kuesioner penelitian A. Identitas Pemilik Nama : Alamat rumah : Tempat/ Tanggal lahir : Pendididkan Terakhir : B. Identitas Usaha Nama Usaha : Nama Pemilik : Bidang Usaha : Jumlah Pegawai : Tahun Pendirian Usaha : C. Aspek Pasar dan Pemasaran : 1. Dalam pelaksanaan usahanya, usaha isi surabi ini berada dalam bentuk pasar yang seperti apa? 2. Menurut Bapak, bagaimana keadaan pasar yang akan terjadi di masa yang akan datang mengenai jenis usaha yang Bapak dijalankan? 3. Berkaitan dengan Segmenting, Targeting dan Positioning : a. Bisnis utama usaha Bapak mengambil segmen mana? b. Target konsumen yang ingin dicapai seperti apa? c. Bagaimana Bapak mencitrakan (positioning) usaha Bapak di mata konsumen? 4. Berkaitan dengan bauran pemasaran : a. Bagaimana kebijakan produk yang perusahaan Bapak miliki? b. Apakah harga yang ditawarkan sudah sesuai dengan mutu produk dan pelayanan yang Bapak berikan? c. Jenis promosi seperti apa yang Bapak gunakan dan apakah sudah mencapai target konsumen dengan efektif? 5. Siapa saja pesaing dalam usaha ini? D. Apek Teknik dan Teknologi : 1. Apa saja bahan baku utama dan bahan baku penunjuang dari produk surabi ini? 2. Dari mana bahan baku diperoleh? 3. Bagaimana cara pemilihan bahan baku yang dijalankan? 4. Bagaimana rencana aliran bahan baku yang dijalankan? 5. Siapa yang menjadi pemasok bahan baku? 6. Apakah pemasok tetap atau terdapat banyak pemasok? 7. Berapa rataan pengeluaran bahan baku setiap bulannya? 8. Bagaimana harga yang ditawarkan pemasok bahan baku? 9. Dari mana memperoleh informasi harga bahan baku? 10. Bagaimana sistem manajemen persediaan bahan baku? 11. Bagaimana sistem penyimpanan bahan baku? 12. Bagaimana tahapan proses produksi yang dilakukan? 13. Bagaimana pemilihan teknologi yang Bapak jalankan?
3 Lanjutan Lampiran Berapa perencanaan kapasitas dan jumlah produksi yang perusahaan Anda inginkan? E. Aspek Manajemen dan Operasional : 1. Bagaimana struktur organisasi yang terdapat dalam usaha Bapak? 2. Bagaimana perencanaan tata letak (layout) yang terdapat usaha yang akan Bapak jalankan? F. Aspek Sumber Daya Manusia (SDM) : 1. Berapa jumlah seluruh karyawan yang Bapak miliki? 2. Berapa besarnya upah yang diberikan kepada karyawan Warung Surabi? 3. Bagaimana sistem penggajian yang terjadi? 4. Berapa rataan jam kerja per hari? 5. Dari mana tenaga kerja berasal? 7. Bagaimana sistem perekrutan tenaga kerja? 8. Apakah terdapat pelatihan yang diberikan kepada tenaga kerja? 9. Apakah ada pekerja yang memiliki pekerjaan lain? 10. Apakah terdapat perlindungan terhadap tenaga kerja? 11. Bagaimana bentuk perlindungan tenaga kerja tersebut? 12. Apa masalah yang terdapat pada tenaga kerja? 13. Bagaimana cara mengatasinya selama ini? 14. Apakah dilakukan sistem reward and punishment bagi karyawan? G. Aspek Finansial : 1. Bagaimana perolehan (struktur) modal untuk menjalankan usaha ini? 2. Berapa modal yang dibutuhkan dalam usaha ini? 3. Berapa nilai aset yang dimiliki saat ini? 5. Berapakah rataan biaya operasional yang keluarkan setiap bulannya?
4 Lampiran 2. Rencana penerimaan Warung Surabi NO Produk SATUAN HARGA (Rp) TAHUN ANALISIS Surabi pisang keju buah , , , , , Surabi ayam buah , , , , , Surabi telur mayonaise buah , , , , , Surabi sossis telor mayonaise buah , , , , , Surabi pisang buah , , , , , Surabi pisang coklat buah , , , , , Surabi ice cream buah , , , , , Surabi coklat keju buah , , , , , Surabi sosis keju buah , , , , , Surabi coklat keju susu buah , , , , , Surabi nangka keju susu buah , , , , , Surabi nangka buah , , , , , Surabi telor sosis ayam 13 mayonaise buah , , , , , Surabi coklat susu buah , , , , , Surabi pisang coklat susu buah , , , , , Total penerimaan 67, , , , ,
5 Lampiran 3. Analisis cashflow Warung Surabi TAHUN ANALISIS A PENERIMAAN Surabi pisang keju 2, , , , , Surabi ayam 3, , , , , Surabi telur mayonaise 4, , , , , Surabi sossis telor mayonaise 6, , , , , Surabi pisang 4, , , , , Surabi pisang coklat 4, , , , , Surabi ice cream 7, , , , , Surabi coklat keju 4, , , , , Surabi sosis keju 3, , , , , Surabi coklat keju susu 4, , , , , Surabi nangka keju susu 2, , , , , Surabi nangka 4, , , , , Surabi telor sosis ayam mayonaise 7, , , , , Surabi coklat susu 3, , , , , Surabi pisang coklat susu 4, , , , , Nilai akhir asset 1, B PENERIMAAN KOTOR 67, , , , , C PENGELUARAN 1 Investasi awal 10, Biaya operasional 65, , , , , D TOTAL BIAYA 10, , , , , , G BENEFIT -10, , , , , , DISCOUNT FACTOR H (7%) I PV NET BENEFIT -10, , , , , , J NPV 12, K net b/c L IRR 34% M PBP 0.97
6 Lampiran 4. Kebutuhan pengembangan usaha Warung Surabi NO I T E M TAHUN ANALISA PROYEK JUM A B C INVESTASI STN Instalasi bangunan thn 1 1 ALAT DAN PERLENGKAPAN 1 Tungku bh Meja Kasir bh Kulkas bh Meja produksi bh Kipas angin bh Rak piring bh Meja makan bh Baki bh Tempat sendok bh Tupperware kecil bh Talenan bh Spanduk bh 1 13 Sound system bh Biaya-biaya Biaya variabel 1 Tepung beras kg ,228 2 Tepung terigu kg ,228 3 Garam kg Kelapa bh 1,008 1,058 1,111 1,167 1,225 5,570 5 Susu kental bh Meses bh ,478 7 Keju bh ,357 8 Telur peti Pisang kg Mayonaise bh Ayam kg Nangka kg Sossis pack Es krim bh Saus cabe pack , Arang sak Kemasan pack Biaya tetap 1 Gaji karyawan Org Sewa tempat thn Biaya air thn Biaya listrik thn Lampiran 5. Daftar harga barang
7 NO I T E M TAHUN ANALISA PROYEK A B B C INVESTASI Instalasi bangunan bln 3, ALAT DAN PERLENGKAPAN 1 Tungku bh Meja Kasir bh Kulkas bh 1, Meja Produksi bh Kipas angin bh Rak piring bh Meja makan bh Baki bh Tempat sendok bh Tupperware kecil bh Talenan bh Spanduk bh Sound system bh STN Biaya-biaya 2, , , , , , Biaya variabel 1 Tepung beras kg Tepung terigu kg Garam kg Kelapa bh Susu kental bh Meses bh Keju bh Telor peti Pisang kg Mayonaise bh Ayam kg Nangka kg Sossis pack Es krim bh Saus cabe pack Arang sak Kemasan pack Biaya tetap 1 Gaji karyawan bln Sewa tempat thn 5, , , , , Biaya air bln Biaya listrik bln
8 Lampiran 6. Perhitungan kelayakan finansial NO I T E M TAHUN ANALISA PROYEK STN A INVESTASI Instalasi bangunan 3, ALAT DAN PERLENGKAPAN 1 Tungku bh Meja Kasir bh Kulkas bh 1, Meja produksi bh Kipas angin bh Rak piring bh Meja makan bh 1, Baki bh Tempat sendok bh Tupperware kecil bh Talenan bh Spanduk bh Sound system bh Biaya-biaya 2, , , , , , B Biaya variabel 1 Tepung beras kg 2, , , , , Tepung terigu kg 3, , , , , Garam kg Kelapa bh 2, , , , , Susu kental bh Meses bh 3, , , , , Keju bh 3, , , , , Telor peti 2, , , , , Pisang kg 1, , , , , Mayonaise bh 1, , , , , Ayam kg 1, , , , , Nangka kg Sossis pack 3, , , , , Es krim bh 5, , , , , Saus cabe pack 1, , , , , Arang sak 3, , , , , Kemasan pack 3, , , , , C Biaya tetap 1 Gaji karyawan Org 14, , , , , Sewa tempat thn 5, , , , , Biaya air thn 2, , , , , Biaya listrik thn 4, , , , , JUMLAH RENCANA DANA 10, , , , , ,
9 Lampiran 7. Perhitungan laba rugi NO URAIAN TAHUN ANALISIS A INFLOW 67, , , , , B OUTFLOW Biaya Variabel 39, , , , , Biaya Tetap 26, , , , , Penyusutan 1, , , , , TOTAL OUTFLOW 67, , , , , C Laba , , , , D Profit on Sales 1.08% 3.55% 5.50% 7.76% 11.95%
10 Lampiran 8. Penyusutan No JENIS ASSET TERKENA BIAYA PENYUSUTAN NILAI AWAL UMUR SISA UMUR BIAYA PE- NILAI AKHIR ASSET EKONOMI EKONOMIS NYUSUTAN (10%x NAA) (RP) ( TH ) (TH) (RP/TH) (RP) 1 Instalasi bangunan 3, Tungku Meja Kasir Kulkas 1, Meja Produksi Kipas angin Rak piring Tempat sendok Meja makan 1, Tupperware Baki Talenan Spanduk Sound system TOTAL 8, , ,
11 Lampiran 9. Analisis sensitivitas peningkatan biaya variable 16% A NO ITEM TAHUN ANALISIS Penerimaan Penjualan Surabi 67, , , , , Nilai Sisa 1, B Pengeluaran 1 BIAYA INVESTASI a Instalasi bangunan 3, b Tungku c Meja Kasir d Kulkas 1, e Meja produksi f Kipas angin g Rak piring h Meja makan 1, i Baki j Tempat sendok k Tupperware kecil l Talenan m Spanduk n Sound system o Biaya-biaya 2, , , BIAYA TETAP Gaji Karyawan 14, , , , , biaya air 2, , , , , biaya listrik 4, , , , , sewa tempat 5, , , , , BIAYA VARIABEL a Tepung beras 3, , , , , b Tepung terigu 3, , , , , c Garam d Kelapa 2, , , , , e Susu kental f Meses 3, , , , , g Keju 4, , , , , h Telor 3, , , , , i Pisang 1, , , , , j Mayonaise 1, , , , , k Ayam 1, , , , , l Nangka m Sossis 3, , , , , n Es krim 5, , , , ,
12 Lanjutan Lampiran 9. o Saus cabe 1, , , , , p Arang 4, , , , , q Kemasan 4, , , , , TOTAL OUTFLOW 10, , , , , , C BENEFIT (A - B) -10, , , , DISCOUNT D FACTOR E PV/TAHUN -10, , , , F PV POSITIF 8, G PV NEGATIF -10, H NPV -2, I NET B/C 0.77 J IRR 0% K PBP
13 Lampiran 10. Analisis sensitivitas penurunan harga jual 9% A B NO TAHUN ANALISIS ITEM Penerimaan Penjualan Surabi 61, , , , , Nilai Sisa 1, Pengeluaran 1 BIAYA INVESTASI a Instalasi bangunan 3, b Tungku c Meja Kasir d Kulkas 1, e Meja produksi f Kipas angin h Container adonan i Rak piring j Kursi k Meja makan 1, l Baki m Tempat sendok n Tupperware kecil q Talenan r Spanduk s Sound system t Biaya-biaya 2, , , BIAYA TETAP Gaji Karyawan 14, , , , , biaya air 2, , , , , biaya listrik 4, , , , , sewa tempat 5, , , , , BIAYA VARIABEL a Tepung beras 2, , , , , b Tepung terigu 3, , , , , c Garam d Kelapa 2, , , , , e Susu kental f Meses 3, , , , , g Keju 3, , , , , h Telor 2, , , , , i Pisang 1, , , , , j Mayonaise 1, , , , , k Ayam 1, , , , , l Nangka
14 Lanjutan lampiran 10. m Sossis 3, , , , , n Es krim 5, , , , , o Saus cabe 1, , , , , p Arang 3, , , , , q Kemasan 3, , , , , TOTAL OUTFLOW 11, , , , , , C BENEFIT (A - B) -11, , , , , D DISCOUNT FACTOR E PV/TAHUN -11, , , , F PV POSITIF 8, G PV NEGATIF -11, H NPV -3, I NET B/C 0.74 J IRR 0% K PBP
Lampiran 1. Impor Ikan Asap Dunia Tahun 2008
LAMPIRAN 133 Lampiran 1. Impor Ikan Asap Dunia Tahun 2008 Lampiran 2. Volume Ekspor Ikan Asap Indonesia Tahun 2005-2008 No Tahun Volume Nilai Value Kenaikan (%) (kg) (US $) 1. 2005 6.384.755 12.278.787
Lebih terperinciNisaa Aqmarina EB10
ANALISIS AKUNTANSI DIFERENSIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENERIMA ATAU MENOLAK PESANAN KHUSUS PADA PERUSAHAAN ROTI LESTARI BOGOR Nisaa Aqmarina 25211190 3EB10 Latar Belakang Masalah Usaha Perencanaan,
Lebih terperinciBAB VI ASPEK KEUANGAN. Bagian ini menjelaskan tentang kebutuhan dana untuk operasional usaha : Tabel 6.1 Kebutuhan Dana
BAB VI ASPEK KEUANGAN Bagian ini akan menjelaskan tentang kebutuhan dana, sumber dana, proyeksi neraca, proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, dan penilaian kelayakan investasi. Proyeksi keuangan ini akan
Lebih terperinciBAB IV PAPARAN DATA DAN HASIL PENELITIAN. Analisis kelayakan finansial atau analisis aspek keuangan usaha perlu
BAB IV PAPARAN DATA DAN HASIL PENELITIAN 4.1 Pembahasan Hasil Penelitian 4.1.1 Aspek Keuangan Analisis kelayakan finansial atau analisis aspek keuangan usaha perlu dilakukan untuk membantu dalam mengembangkan
Lebih terperinciBAB VI ASPEK KEUANGAN. investasi dari perusahaan Saru Goma. Proyeksi keuangan ini akan dibuat dalam
BAB VI ASPEK KEUANGAN Dalam aspek ini akan menjelaskan tentang kebutuhan dana, sumber dana, proyeksi neraca, proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, dan penilaian kelayakan investasi dari perusahaan Saru
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Kerangka pemikiran penelitian ini diawali dengan melihat potensi usaha yang sedang dijalankan oleh Warung Surabi yang memiliki banyak konsumen
Lebih terperinciVII. ANALISIS FINANSIAL
VII. ANALISIS FINANSIAL Usaha peternakan Agus Suhendar adalah usaha dalam bidang agribisnis ayam broiler yang menggunakan modal sendiri dalam menjalankan usahanya. Skala usaha peternakan Agus Suhendar
Lebih terperinciKUISIONER PENELITIAN MI JAGUNG Pengrajin Mi
L A M P I R A N 17 Lampiran 1. Kuisioner Penelitian KUISIONER PENELITIAN MI JAGUNG Pengrajin Mi I. IDENTITAS RESPONDEN No. Pertanyaan Jawaban 1 Nama 2 Usia tahun 3 Jenis Kelamin (1) Laki-laki (2) Perempuan
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN USAHA RUMAH MAKAN YAMIEN 88 DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS PENGANGGARAN MODAL
STUDI KELAYAKAN USAHA RUMAH MAKAN YAMIEN 88 DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS PENGANGGARAN MODAL NAMA : NIMAS SHYNTIA NPM : 15209386 JURUSAN : MANAJEMEN JENJANG : S1 PEMBIMBING : EDY NURSANTA. SE.MM LATAR BELAKANG
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengumpulan Data
IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian dilakukan di Usaha Mi Ayam Bapak Sukimin yang terletak di Ciheuleut, Kelurahan Tegal Lega, Kota Bogor. Lokasi penelitian diambil secara sengaja (purposive)
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ini dilaksanakan di perusahaan peternakan sapi perah di CV. Cisarua Integrated Farming, yang berlokasi di Kampung Barusireum, Desa Cibeureum, Kecamatan
Lebih terperinciMETODE PERBANDINGAN EKONOMI. Pusat Pengembangan Pendidikan - Universitas Gadjah Mada
METODE PERBANDINGAN EKONOMI METODE BIAYA TAHUNAN EKIVALEN Untuk tujuan perbandingan, digunakan perubahan nilai menjadi biaya tahunan seragam ekivalen. Perhitungan secara pendekatan : Perlu diperhitungkan
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA RUMAH MAKAN MANDHE DENAI YOGA PRADIPTA PUTRA EKONOMI / AKUNTANSI
STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA RUMAH MAKAN MANDHE DENAI YOGA PRADIPTA PUTRA 28210644 EKONOMI / AKUNTANSI STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA RUMAH MAKAN MANDHE DENAI
Lebih terperinciPROPOSAL BISNIS CAFE MARTABAK MANIS BANGKA BERKONSEP WIFI & ONLINE
PROPOSAL BISNIS CAFE MARTABAK MANIS BANGKA BERKONSEP WIFI & ONLINE DISUSUN OLEH : PETER MINARDI LUKITO NIM : 201481079 UNIVERSITAS ESA UNGGUL 2016 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat
Lebih terperinciLampiran 1. Tabel FCR Peternakan Agus Suhendar
LAMPIRAN 83 Lampiran 1. Tabel FCR Peternakan Agus Suhendar MORT (%) FCR AGE (DAYS) AVG. B.W MORT. (%) FCR AGE (DAYS) AVG. B.W MORT. (%) 3 1.012 27 1.15 3.8 1.656 36 1.76 4.7 1.843 3 1.062 27 1.16 3.8 1.659
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pesaing diantaranya MyMeal caetering, Myma s Kitchen dan La Dolce. YUMMY CATERING. Keunggulan YUMMY CATERING dibandingkan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian yang diambil adalah di Semarang. Dengan beberapa pesaing diantaranya MyMeal caetering, Myma s Kitchen dan La Dolce Vita Bistro yang bergerak
Lebih terperinciVII ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL
VII ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL Analisis kelayakan finansial dalam penelitian ini ditujukan untuk mengetahui kelayakan usaha peternakan ayam ras petelur dari segi keuangan. Analisis finansial digunakan
Lebih terperinci6,25 6,25 6,00 5,75 6,13 5,75 6,88 5,25 6,50 6,75 Rata-rata Suku Bunga 6,20. Lampiran 2. Tingkat inflasi berdasarkan perhitungan inflasi tahun 2011.
LAMPIRAN Lampiran 1. Nilai rata-rata suku bunga deposito (jangka waktu 12 bulan) per Juli 2011. No Nama Bank Suku Bunga (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Bank Mandiri BNI BRI BCA BII Bank Permata Bank Bukopin Bank
Lebih terperinciVII ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL
VII ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL Analisis kelayakan finansial dilakukan untuk mengetahui kelayakan pembesaran ikan lele sangkuriang kolam terpal. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam aspek finansial
Lebih terperinciBAB VI ASPEK KEUANGAN
BAB VI ASPEK KEUANGAN VI.1 Kebutuhan Dana 1. Aktiva tetap : Tabel 6.1 Kebutuhan Dana No Komponen Investasi Aktifa tetap 1. Piring 50 buah @3000 Rp150.000 2. Mangkok ayam 50 buah @4000 Rp200.000 3. Sendok
Lebih terperinciVII ANALISIS ASPEK FINANSIAL
VII ANALISIS ASPEK FINANSIAL Aspek finansial merupakan aspek yang dikaji melalui kondisi finansial suatu usaha dimana kelayakan aspek finansial dilihat dari pengeluaran dan pemasukan usaha tersebut selama
Lebih terperinciANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA AGEN BARU AGEN KORAN KEJAR MEDIA, TANGERANG
ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA AGEN BARU AGEN KORAN KEJAR MEDIA, TANGERANG Nama : Afrian Herdiansyah NPM : 10203034 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Septi Mariani, TR. SE. MM FAKULTAS EKONOMI
Lebih terperinciDAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN 1
ABSTRAK Seorang investor pemilik PT X menilai permintaan dan pangsa pasar di kota Bandung terlihat masih menjanjikan untuk bisnis Depot air Minum isi ulang AMIRA. Tetapi sebelum investor menanamkan modalnya
Lebih terperinciANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL TERHADAP PROFITABILITAS INDUSTRI RUMAH TANGGA ANEKA KUE KERING (STUDI KASUS: INDUSTRI RUMAH TANGGA ONI COOKIES )
ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL TERHADAP PROFITABILITAS INDUSTRI RUMAH TANGGA ANEKA KUE KERING (STUDI KASUS: INDUSTRI RUMAH TANGGA ONI COOKIES ) Nama : Sonny Suryadi NPM : 36410653 Jurusan : Teknik Industri
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengumpulan Data
VI METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian dilakukan di Wisata Agro Tambi, Desa Tambi, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah. Pemilihan lokasi dilakukan secara purposive
Lebih terperinciVIII. ANALISIS FINANSIAL
VIII. ANALISIS FINANSIAL Analisis aspek finansial bertujuan untuk menentukan rencana investasi melalui perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan dengan membandingkan antara pengeluaran dan pendapatan.
Lebih terperinciLampiran 1. Kuesioner kajian untuk penilaian bobot dan rating faktor strategi internal dan eksternal Jaya Printing Garment, Jakarta
LAMPIRAN 51 53 Lampiran 1. Kuesioner kajian untuk penilaian bobot dan rating faktor strategi internal dan eksternal Jaya Printing Garment, Jakarta KUESIONER : BAGI MANAJEMEN PERUSAHAAN KAJIAN KINERJA DAN
Lebih terperinciBAB IV KERANGKA PEMIKIRAN
23 BAB IV KERANGKA PEMIKIRAN 4.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 4.1.1 Studi Kelayakan Usaha Proyek atau usaha merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mendapatkan manfaat (benefit) dengan menggunakan sumberdaya
Lebih terperinciLampiran 1. Tampilan cokelat batangan dan desain kemasan cokelat batangan
LAMPIRAN 85 Lampiran 1. Tampilan cokelat batangan dan desain kemasan cokelat batangan Cokelat batangan Kemasan cokelat batangan Kemasan tanpa cokelat batangan Tampak depan dengan cokelat batangan Tampak
Lebih terperinciLAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN
LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN ES BUGAR (ICE BLENDED BUAH-SUSU SEGAR) MINUMAN SEHAT BERNUTRISI TINGGI DALAM RANGKA MENINGKATKAN KONSUMSI SUSU DAN BUAH PADA MASYARAKAT Marlina
Lebih terperinciLampiran 1. Jadwal kerja karyawan Pro AB Chicken periode 1-15 Juli 2011
LAMPIRAN Lampiran 1. Jadwal kerja karyawan Pro AB Chicken periode 1-15 Juli 2011 NAMA JUNI 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Manager M M M M M M A M A M M A M A M Kasir 1 A X A A M A A A X A M M A A
Lebih terperinciLAMPIRAN-LAMPIRAN 118
LAMPIRAN-LAMPIRAN 118 Lampiran 1. Kuesioner SKB A. Gambaran Umun Perusahaan No Uraian Keterangan 1 Sejarah Perusahaan 2 Lokasi Perusahaan 3 Tujuan Perusahaan Visi : Misi : 4 Kegiatan Bisnis PT ASG B. Aspek
Lebih terperinciANALISIS STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA TOKO KUE NIRMALA S CAKE AND COOKIES
ANALISIS STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA TOKO KUE NIRMALA S CAKE AND COOKIES NAMA : FIRDA ANNISA KELAS : 3EA27 NPM : 12211885 DOSEN PEMBIMBING : SYAHRUDIN S.E.,M.M JURUSAN : MANAJEMEN BAB I PENDAHULUAN
Lebih terperinciVII ANALISIS ASPEK FINANSIAL
VII ANALISIS ASPEK FINANSIAL Menganalisis kelayakan suatu proyek atau usaha dari segi keuangan dapat mengunakan. Analisis finansial. Adapun kriteria kriteria penilaian investasi yang dapat digunakan yaitu
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN
16 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Usaha pengembangan kerupuk Ichtiar merupakan suatu usaha yang didirikan dengan tujuan untuk memanfaatkan peluang yang ada. Melihat dari adanya peluang
Lebih terperinciLAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA VEMIXHEALTH : VARIASI PUDING NON KOLESTROL DENGAN KOMPOSISI SAYURAN SEBAGAI MAKANAN RINGAN PRAKTIS DAN SEHAT SEHARI-HARI BIDANG KEGIATAN : PKM - K Diusulkan
Lebih terperinciBiaya Investasi No Uraian Unit
LAMPIRAN Biaya Investasi No Uraian Unit Umur Ekonomis Harga Satuan Total Harga (Tahun) (Rp) (Rp) 1 Bangunan Kantor dan Gudang 1 5 5,000,000 5,000,000 2 Kolam Terpal a. Ukuran 10 m x 5 m 7 2 1,250,000 8,750,000
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN
IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Dian Layer Farm yang terletak di Kampung Kahuripan, Desa Sukadamai, Kecamatan Darmaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pemilihan
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA Studi Kelayakan Bisnis Definisi Studi Kelayakan Bisnis
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Studi Kelayakan Bisnis 2.1.1 Definisi Studi Kelayakan Bisnis Menurut Ibrahim (2003), studi kelayakan bisnis adalah kegiatan untuk menilai sejauh mana manfaat yang dapat diperoleh
Lebih terperinciNama : WENY ANDRIATI NPM : Kelas : 3 EB 18
ANALISIS PENERAPAN BIAYA STANDAR SEBAGAI PENGENDALI BIAYA PRODUKSI PADA PERUSAHAAN ROTI BUTRI CABANG TAMBUN Nama : WENY ANDRIATI NPM : 28210479 Kelas : 3 EB 18 BAB I. PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Kebutuhan
Lebih terperinciTabel 1. Luas areal terbesar 5 kabupaten provinsi Sumatera Utara. Tabel 2. Luas areal terbesar 5 kabupaten provinsi Riau
Lampiran 3. Luas areal perkebunan kelapa sawit tahun 2009. Tabel 1. Luas areal terbesar 5 kabupaten provinsi Sumatera Utara Kabupaten Luas Areal (Ha) Labuhan Batu 85527 Tapanuli Selatan 57144 Simalungun
Lebih terperinciVIII. ANALISIS FINANSIAL
VIII. ANALISIS FINANSIAL Analisis finansial bertujuan untuk menghitung jumlah dana yang diperlukan dalam perencanaan suatu industri melalui perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan dengan membandingkan
Lebih terperinciKuisioner untuk konsumen pesaing ( Konsumen Restoran Super Gepeng Pekalongan )
LAMPIRAN 77 Kuisioner untuk konsumen pesaing ( Konsumen Restoran Super Gepeng Pekalongan ) Dengan hormat, Saya mahasiswa Universitas Katolik Soegijapranata, Fakultas Ekonomi dan Bisnis jurusan Manajemen.
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian
IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Peternakan Maju Bersama, Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pemilihan lokasi penelitian
Lebih terperinciBAB VI ASPEK KEUANGAN. Tabel XXIX Aktiva Tetap. No. Keterangan Biaya
BAB VI ASPEK KEUANGAN Bagian ini akan menjelaskan tentang kebutuhan dana, sumber dana, proyeksi neraca, proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, dan penilaian kelayakan investasi. Proyeksi keuangan ini akan
Lebih terperinciLampiran 1. Hasil Uji Lanjut Ortogonal Kekerasan Sumber keragaman
LAMPIRAN Lampiran 1. Hasil Uji Lanjut Ortogonal Kekerasan Sumber keragaman db JK KT F hit F 0.05 F0.01 Perlakuan 3 13,23749 4,412497 48,60917 4,06618 7,590984 Linier 1 12,742 12,74204 140,3695 5,317645*
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1.Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Studi Kelayakan Proyek Menurut Husnan dan Suwarsono (2000), proyek pada dasarnya merupakan kegiatan yang menyangkut pengeluaran modal (capital
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Konseptual Proyek adalah kegiatan-kegiatan yang direncanakan dan dilaksanakan dalam satu bentuk kesatuan dengan mempergunakan sumber-sumber untuk mendapatkan
Lebih terperinciBab VI ASPEK KEUANGAN. Tabel 6.1 Kebutuhan Dana
Bab VI ASPEK KEUANGAN 6.1 Kebutuhan Dana Agenda furniture membutuhkan dana dengan rincian sebagai berikut: Tabel 6.1 Kebutuhan Dana no Komponen Investasi Jumlah Total 1 Aktiva Tetap A. Mobil Pick Up 112.000.000
Lebih terperinciIV METODOLOGI PENELITIAN
IV METODOLOGI PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di sebuah lokasi yang berada Desa Kanreapia Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa, Propinsi Sulawesi Selatan. Pemilihan lokasi
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Kampung Agung Timur merupakan salah satu kampung yang menjadi sentra
III. METODE PENELITIAN A. Gambaran Umum Kampung Agung Timur merupakan salah satu kampung yang menjadi sentra produksi ayam pedaging di Kecamatan Kalirejo Kabupaten Lampung Tengah, dengan jumlah peternakan
Lebih terperinciBisnis Warung Kelontong Modal Kecil
Bisnis Warung Kelontong Modal Kecil Mungkin benar bila modal uang merupakan salah satu hal yang dibutuhkan dalam memulai usaha. Namun memiliki modal uang yang terbatas, bukan menjadi satu alasan bagi Anda
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di PT Mekar Unggul Sari, Kabupaten Bogor. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) dengan alasan
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN. 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di peternakan kambing perah Prima Fit yang terletak di Desa Cibuntu, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Lebih terperinciVII. RENCANA KEUANGAN
VII. RENCANA KEUANGAN Rencana keuangan bertujuan untuk menentukan rencana investasi melalui perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan dengan membandingkan antara pengeluaran dan pendapatan. Untuk melakukan
Lebih terperinciLampiran 7. Aktor/Pelaku Pasar Arang Tempurung Kelapa (ATK) di Desa Gunung Terang Kabupaten Lampung Selatan. Petani Kelapa. Pelaku Pengolah Kopra
Lampiran 7. Aktor/Pelaku Pasar Arang Tempurung Kelapa (ATK) di Desa Gunung Terang Kabupaten Lampung Selatan Petani Kelapa Pengumpul/ AgenKelapa Pelaku Pengolah Kopra Pelaku Pengolah Kopra+Arang Pelaku
Lebih terperinciLampiran 1. Pedoman mutu kulit kayu manis secara visual
Lampiran 1. Pedoman mutu kulit kayu manis secara visual Jenis mutu Pengikisan Asal kulit Warna Rasa Panjang Vera AA Bersih dan licin Batang, diameter Kuning atau Tidak terlalu Min. 10 cm dengan gulungan
Lebih terperinciVIII. PENDAPATAN USAHA PEDAGANG MARTABAK KAKI LIMA DAN WARUNG TENDA PECEL LELE DI KOTA BOGOR
VIII. PENDAPATAN USAHA PEDAGANG MARTABAK KAKI LIMA DAN WARUNG TENDA PECEL LELE DI KOTA BOGOR 8.1 Pendapatan Usaha Martabak Kaki Lima di Kota Bogor Analisis pendapatan usaha bertujuan untuk mengetahui besarnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. adalah adanya business plan atau biasa disebut dengan perencanaan bisnis.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Dasar / pondasi dari sebuah usaha yang akan dibangun / dijalankan adalah adanya business plan atau biasa disebut dengan perencanaan bisnis. Pada banyak kasus yang
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN
III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Penelitian Usaha warnet sebetulnya tidak terlalu sulit untuk didirikan dan dikelola. Cukup membeli beberapa buah komputer kemudian menginstalnya dengan software,
Lebih terperinciBAB VI ASPEK KEUANGAN. Untuk memproduksi Gezond diperlukan bahan baku dan peralatan. Berikut
BAB VI ASPEK KEUANGAN 6.1 Kebutuhan Dana Untuk memproduksi Gezond diperlukan bahan baku dan peralatan. Berikut adalah rincian harga bahan baku yang digunakan untuk 1 bulan pertama: Tabel 6.1.1 Kebutuhan
Lebih terperinciANALISIS PENETUAN HARGA JUAL DENGAN METODE COST PLUS PRICING PADA ICHIREI RAMEN & STEAK
ANALISIS PENETUAN HARGA JUAL DENGAN METODE COST PLUS PRICING PADA ICHIREI RAMEN & STEAK Nama : Dian Sura Ariany NPM : 23214004 Kelas : 3EB35 Pembimbing : Dr. Lana Sularto, SE., MMSI PENDAHULUAN Latar Belakang
Lebih terperinciANALISIS BIAYA DIFERENSIAL DALAM RANGKA PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMBELI ATAU MEMBUAT SENDIRI BAHAN BAKU MIE PADA USAHA BAKMI DKI
ANALISIS BIAYA DIFERENSIAL DALAM RANGKA PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMBELI ATAU MEMBUAT SENDIRI BAHAN BAKU MIE PADA USAHA BAKMI DKI Nama : Mahtiah NPM : 25213239 Jurusan : Akuntansi Dosen Pembimbing : Suryandari
Lebih terperinci6 ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENGOLAHAN SURIMI
6 ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENGOLAHAN SURIMI 6.1 Pendahuluan Industri surimi merupakan suatu industri pengolahan yang memiliki peluang besar untuk dibangun dan dikembangkan. Hal ini didukung oleh adanya
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. anak-anak. Untuk setiap paket makanan yang ditawarkan, pihak catering
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Konsep Bisnis Yummy Catering merupakan catering anak dengan konsep yang inovatif dan kreatif. Fokusnya adalah pada aneka menu makanan enak dan dibentuk dengan desain yang
Lebih terperinciMANAJEMEN KEUANGAN LANJUTAN ANDRI HELMI M, S.E., M.M
MANAJEMEN KEUANGAN LANJUTAN ANDRI HELMI M, S.E., M.M TIME VALUE OF MONEY Nilai uang saat ini lebih berharga dari pada nanti. Individu akan memilih menerima uang yang sama sekarang daripada nanti, dan lebih
Lebih terperinciLampiran 1. Asumsi No Variabel Asumsi Satuan Nilai 1 Umur proyek Tahun 10 2 Hari kerja per bulan Hari 30 3 Bulan kerja per tahun Bulan 12 4 Jumlah
LAMPIRAN 76 Lampiran 1. Asumsi No Variabel Asumsi Satuan Nilai 1 Umur proyek Tahun 10 2 Hari kerja per bulan Hari 30 3 Bulan kerja per tahun Bulan 12 4 Jumlah hari kerja per tahun Hari 338 5 Nilai sisa
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Penerapan kriteria optimasi yang digunakan untuk menganalisis kelayakan
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Penetapan Kriteria Optimasi Penerapan kriteria optimasi yang digunakan untuk menganalisis kelayakan usaha dalam membuka cabang baru adalah dengan melakukan penghitungan
Lebih terperinciBAB VI ASPEK KEUANGAN
BAB VI ASPEK KEUANGAN 6.1 Kebutuhan Dana Tabel 6.1 Kebutuhan Dana Keterangan Tahunan Aktiva tetap Seragam Rp 1,100,000 Mesin kasir Rp 3,500,000 Telepon Rp 150,000 Meja kayu panjang Rp 7,500,000 Sofa Rp
Lebih terperinciBAB VI ASPEK KEUANGAN. Tabel XI. Aktiva Tetap. (Sumber: Pemilik Usaha) Initial Cash Flow/ Initial Investment. Komponen Investasi
BAB VI ASPEK KEUANGAN Bagian ini menjelaskan tentang kebutuhan dana, sumber dana, proyeksi neraca, proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, dan penilayakan kelayakan investasi. Proyeksi keuangan ini akan
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengolahan dan Analisis Data
IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Restoran Pastel and Pizza Rijsttafel yang terletak di Jalan Binamarga I/1 Bogor. Pemilihan tempat penelitian ini dilakukan
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian dilakukan di Kampung Budaya Sindangbarang, Desa Pasir Eurih, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara purposive
Lebih terperinciTabel 6 Data Konsumen Berdasarkan Jenis Kelamin
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Pada Bab ini akan dibahas mengenai hasil kuesioner dan pendapat para pelanggan Elsari mengenai brownies Elsari serta kepuasan mereka membeli produk brownies Elsari. Setelah itu
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis Kerangka pemikiran teoritis merupakan kumpulan teori yang digunakan dalam penelitian. Teori-teori ini berkaitan dengan permasalahan yang ada dalam
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN. (Purposive) dengan alasan daerah ini cukup representatif untuk penelitian yang
IV. METODOLOGI PENELITIAN 4.1. Tempat dan Waktu Penelitian Pengambilan data dilakukan pada bulan Februari sampai dengan bulan Maret 2011, bertempat di Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor,
Lebih terperinciV. GAMBARAN UMUM 5.1. Sejarah dan Perkembangan Restoran Martabak Air Mancur
V. GAMBARAN UMUM 5.1. Sejarah dan Perkembangan Restoran Martabak Air Mancur Restoran Martabak Air Mancur (MAM) merupakan konsep restoran yang menyajikan keunikan pengolahan tepung terigu menjadi menu makanan
Lebih terperinciI. PE DAHULUA Latar Belakang Masalah Donat meupakan salah satu jenis jajanan yang sangat digemari masyarakat. Makanan ini sangat popular di semua
1 I. PE DAHULUA Latar Belakang Masalah Donat meupakan salah satu jenis jajanan yang sangat digemari masyarakat. Makanan ini sangat popular di semua kalangan baik anak-anak, remaja, maupun orang dewasa
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Sangkuriang Jaya yang terletak di Desa Babakan, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor berkeinginan untuk melakukan pengembangan usaha untuk meraup
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Data dan Instrumentasi 4.3. Metode Pengumpulan Data
IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian mengambil tempat di kantor administratif Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU) Jawa Barat yang berlokasi di Kompleks Pasar Baru Lembang
Lebih terperinciBAB VI 6 ASPEK KEUANGAN
BAB VI 6 ASPEK KEUANGAN Bagian ini akan menjelaskan tentang kebutuhan dana, sumber dana, proyeksi neraca, proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, dan penilaian kelayakan investasi. Proyeksi keuangan ini
Lebih terperinciANALISA INVESTASI USAHA PADA PROYEK WARNET X BOUNCE
ANALISA INVESTASI USAHA PADA PROYEK WARNET X BOUNCE Nama : RITA MARIANI CAROLIN NPM : 20207953 Fakultas : Ekonomi Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Aji Sukarno SE., MM PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Kebutuhan
Lebih terperinciIV. HASIL DAN PEMBAHASAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Packing House Packing house ini berada di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi. Packing house dibangun pada tahun 2000 oleh petani diatas lahan
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
65 LAMPIRAN 66 Lampiran 1. Kuisioner Survei Analisis Nilai Ekonomi Tambak Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Pertanian No: Waktu: Hari/Tanggal: A. Identitas Responden / Informan 1. Nama
Lebih terperinciBAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dapat konsumen pilih, yaitu meja dan lesehan.
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Konsep Bisnis Konsep bisnis dalam perencanaan bisnis untuk mendirikan Rumah makan dan Pemancingan LESEHAN adalah rumah makan yang bernuansa rumah sendiri tanpa
Lebih terperinciOperasional produksi packing house yang sudah berjalan hingga saat ini. Analisis kelayakan operasional packing house
LAMPIRAN Lampiran 1. Bagan Metode Analisis Operasional produksi packing house yang sudah berjalan hingga saat ini Analisis kelayakan operasional packing house Analisis Aspek Teknis dengan Metode Kualitatif
Lebih terperinciStudi kelayakan bisnis adalah kajian tentang berhasil tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan menguntungkan secara terus menerus.
Pengertian Studi kelayakan bisnis adalah kajian tentang berhasil tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan menguntungkan secara terus menerus. 1 / 14 Pihak yang Berkepentingan - Pelaku bisnis dan investor
Lebih terperinciANALISIS BIAYA DAN NILAI EKONOMIS PRODUKSI KRIPIK SINGKONG PETANI SINGKONG GAJAH KECAMATAN RANTAU PULUNG KUTAI TIMUR
ANALISIS BIAYA DAN NILAI EKONOMIS PRODUKSI KRIPIK SINGKONG PETANI SINGKONG GAJAH KECAMATAN RANTAU PULUNG KUTAI TIMUR Aris Tri Cahyono 1), Dyah Permana 2) 1), 2) Program Studi D3 Akuntansi Jurusan Akuntansi,
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
III. METODE PENELITIAN A. Definisi dan Batasan Operasional Untuk memperjelas dan menghindari kesalahpamaham mengenai pengertian tentang istlah-istilah dalam penelitian ini maka dibuat definisi dan batasan
Lebih terperinciVII. ANALISIS KELAYAKAN ASPEK FINANSIAL
VII. ANALISIS KELAYAKAN ASPEK FINANSIAL Analisis finansial dilakukan untuk melihat sejauh mana CV. Usaha Unggas dapat dikatakan layak dari aspek finansial. Penilaian layak atau tidak usaha tersebut dari
Lebih terperinciBAB II PEMBAHASAN. pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan
BAB II PEMBAHASAN Dalam suatu perusahaan memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan bisnis, alamat perusahaan, nomor telepon, E-mail,
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN
III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Perubahan lingkungan internal dan eksternal menuntut perusahaan untuk meningkatkan keunggulan kompetitif agar dapat bertahan dan berkembang. Disaat perusahaan
Lebih terperinciANALISIS KELAYAKAN EKONOMI DAN OPTIMASI FORMULASI PEMPEK LENJER SKALA INDUSTRI
ANALISIS KELAYAKAN EKONOMI DAN OPTIMASI FORMULASI PEMPEK LENJER SKALA INDUSTRI Railia Karneta* ABSTRAK Pempek merupakan salah satu makanan tradisional Sumatera Selatan yang berpotensi dikembangkan ke skala
Lebih terperinciBab XIII STUDI KELAYAKAN
Bab XIII STUDI KELAYAKAN STUDI KELAYAKAN DIPERLUKAN 1. Pemrakarsa sebagai bahan pertimbangan a. Investasi - Merencanakan investasi - Merevisi investasi - Membatalkan investasi b. Tolak ukur kegiatan/investasi
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN USAHA
STUDI KELAYAKAN USAHA 1 PENGERTIAN STUDI KELAYAKAN USAHA Studi kelayakan usaha ialah suatu penelitian tentang layak tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan berhasil dan menguntungkan secara kontinyu.
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikirian Teoritis 3.1.1 Studi Kelayakan Proyek Studi kelayakan proyek adalah penelitian tentang dapat tidaknya suatu proyek (biasanya merupakan proyek investasi)
Lebih terperinciBAB VI. ASPEK KEUANGAN
BAB VI. ASPEK KEUANGAN 6.1. Kebutuhan Dana Keterangan Tahunan Aktiva Tetap Espresso machine 8,000,000 Grinder 4,200,000 Coffee Maker 1,100,000 Tea Pot 400,000 Blender 400,000 Steaming pitchers 200,000
Lebih terperinciImah Gede. Alun-alun
LAMPIRAN Lampiran 1. Layout Kampung Budaya Sindangbarang Imah Gede Girang Serat Saung Talu Alun-alun Bale Pangriungan Mus holla Sawah Belajar Menanam Padi Kolam Ikan Belajar Menangkap Ikan Keterangan Warna
Lebih terperinciAspek Keuangan. Dosen: ROSWATY,SE.M.Si
Aspek Keuangan Dosen: ROSWATY,SE.M.Si PENGERTIAN ASPEK KEUANGAN Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara keseluruhan. Aspek keuangan memberikan gambaran yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek dan Lokasi Penelitian Obyek penelitian yang akan diangkat pada penelitian ini adalah Perencanaan budidaya ikan lele yang akan berlokasi di Desa Slogohimo, Wonogiri.
Lebih terperinciJudul Penulisan Ilmiah
Judul Penulisan Ilmiah ANALISIS INVESTASI AKTIVA TETAP DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAPITAL BUDGETING PADA PT. SAM SUNG PRINT & PACK INDONESIA Nama : Dian Ratnasari NPM : 21210971 Kelas : 3EB03 Jurusan :
Lebih terperinci