BAB I PENDAHULUAN. Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem yang memproses
|
|
- Farida Atmadja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem yang memproses data dan transaksi guna menghasilkan informasi yang bermanfaat untuk merencanakan, mengendalikan dan mengoperasionalkan bisnis untuk dapat menghasilkan informasi yang diperlukan oleh para pembuat keputusan (Krismiaji 2010 : 4). Sistem Informasi Akuntansi (SIA) dapat menambah nilai bagi suatu perusahaan dengan menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu. Pada bidang akuntansi perkembangan teknologi informasi telah banyak membantu meningkatkan sistem informasi akuntansi (SIA). Peningkatan penggunaan teknologi komputer sebagai salah satu bentuk teknologi informasi telah merubah pemprosesan data yang semula manual menjadi secara otomatis. Akan tetapi penerapan sistem dalam suatu perusahaan tidak terlepas dari suatu permasalahan (Arzia, Wikrama, Ari, 2015). Sistem informasi akuntansi merupakan penyedia informasi keuangan yang bermanfaat bagi pihak internal dan ekstemal dalam pengambilan keputusan. Menurut Susanto (2013) dilihat dari kualitasnya maka secara umum informasi 1
2 akuntansi memiliki empat dimensi kualitas informasi, yaitu : Akurat, Relevan, Tepat Waktu, dan Lengkap. Pelaporan merupakan suatu wujud pertanggung jawaban kepada pihak stakeholder, dimana sudah teratur dengan mengikuti tata cara pelaporan yang berlaku. PT. Bank Jabar Banten Syariah adalah bank yang berdiri sejak 2010 yang berfokus untuk melayani dan memenuhi kebutuhan akan produk perbankan syariah, disamping itu sudah jadi tanggung jawab bagi perusahaan perbankan dalam memenuhi laporan publikasi kepada pihak terkait.. Sesuai Undang-undang Nomor 21 Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah, Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah diwajibkan menyampaikan segala keterangan dan penjelasan mengenai usahanya kepada Bank Indonesia menurut tata cara yang ditetapkan dengan Peraturan Bank Indonesia. Laporan Publikasi disusun antara lain untuk memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja, atau hasil usaha bank, informasi keuangan lainnya serta informasi kualitatif kepada berbagai pihak yang berkepentingan dengan perkembangan usaha bank. Seluruh informasi tersebut diharapkan dapat meningkatkan transparansi kondisi keuangan bank kepada publik dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap industri perbankan syariah (SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 18/SEOJK.03/2015). Menurut wawancara yang dilakukan di Kantor Pusat Bank Jabar Banten Syariah Banten pada hari rabu, tanggal 24 Mei 2017 pukul WIB, terhadap narasumber bapak Nur Fadzani salah seorang staff divisi Audit IT, menurut beliau 2
3 masih terdapat beberapa kendala umum salah satunya seperti faktor Human Error. Human Error yang terjadi umumnya adalah, kesalahan dalam penginputan tanggal jurnal, jurnal yang dicatat tidak sesuai dengan klasifikasi akun yang sesuai dan terjadinya duplikasi database/masterdata karena luput dari pengecekan. Faktor lainnya kadang ditemui jaringan yang lambat/server down, hal ini menyebabkan user harus menunggu sampai jaringan normal kembali untuk melanjutkan pekerjaan, tentu saja hal ini dapat menghambat user dalam menyelesaikan pekerjaannya. Kendala lainnya yang dialami karyawan adalah Lack Of Time, dimana cabang dan kantor cabang pembantu terkadang belum tepat waktu dalam mengirimkan dokumen yang dibutuhkan unit pusat keuangan dalam menyusun laporan konsolidasian yang dapat mempengaruhi timeline yang telah ditetapkan sehingga karyawan harus menambah durasi waktu pekerjaan. Menurut wawancara yang dilakukan di Kantor Pusat Bank Jabar Banten Syariah Banten pada hari rabu, tanggal 12 Juli 2017 pukul WIB, terhadap narasumber bapak Ihsan Kusumah selaku Desk sekertariat perusahaan, menurut beliau fungsi SIA dalam dunia perbankan yaitu sebagai alat dalam bentuk pertanggung jawaban baik kepada pihak internal dan eksternal, menjadi acuan para manajemen dalam mengambil keputusan, dan mengukur kesehatan kondisi perusahaan. Contohnya dalam menjaga rasio-rasio keuangan pada perusahaan seperti Not Performing Loan (NPL) dan Not Performing Finance (NPF) agar tetap dipantau dan dijaga agar masih terkendali dalam batas aman yang wajar. 3
4 Peran SIA lainnya yaitu sebagai alat dalam pengendalian internal perusahaan seperti, menjaga asset perusahaan, mengecek kecermatan dan ketelitian data akuntansi, meningkatkan efisiensi operasional perusahaan, mendorong agar kebijakan manajemen dipatuhi oleh segenap jajaran organisasi. Sehingga SIA sangatlah vital dalam perusahaan perbankan untuk mencapai tujuan baik pelaporan keuangan, kepatuhan dan operasi. Oleh karena itu perusahaan terus aktif dalam mengelola SIA secara menyeluruh baik secara prosedur,pengguna,infrastuktur,jaringan dan kemananan agar terus mampu bisa beradaptasi dengan perkembangan bisnis terkini. Penerapan informasi dan teknologi informasi juga berpengaruh pada industri perbankan, dimana penerapan sistem informasi dan teknologi informasi pada industri perbankan mempunyai dampak yang luar biasa mengingat industri perbankan merupakan salah satu industri yang tinggi tingkat ketergantungannya pada aktivitas-aktivitas pengumpulan, pemrosesan, analisa dan penyampaian laporan (informasi) yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan para nasabahnya. Menurut beliau permasalahan umum dalam penggunaan SIA yaitu human error dan pengetahuan pengguna. Human error dapat menyebabkan output menjadi tidak akurat sehingga akan membiaskan infomasi, yang apabila bias informasi terjadi maka diperlukan rekonsiliasi kordinasi baik dari kantor cabang pembantu, kantor cabang dan pusat, yang akan menambah waktu kerja dalam mengoreksi informasi. Kendala dalam pengetahuan pengguna, dikarenakan sifat informasi keuangan sangatlah beragam klasifikasi nya sehingga diperlukan judgemental dari user, sehingga user dituntut untuk memiliki pengetahuan agar 4
5 paham dan mampu memilah klasifikasi-klasifikasi dari tiap transaksi yang di olahnya dan harus selalu up to date terhadap kebijakan perusahaan dan aturan yang berlaku, faktor lain disamping itu berupa mutasi karyawan dan adaptasi karyawan baru, sehingga diperlukan penyesuaian akan kompetensi terhadap desk job yang baru dilakoni oleh karyawan tersebut. Pada implementasinya penggunaan sistem informasi tidak dapat sepenuhnya terlepas dari kendala. Kendala-kendala yang dapat terjadi seperti para pengguna sistem tidak memahami cara menggunakan sistem informasi tersebut. Selanjutnya, sistem yang digunakan perusahaan telah mengalami keusangan, sehingga perlu dilakukan pembaruan atau modifkasi sistem dan pengembangan sistem informasi tersebut. Kendala lain yang dapat ditemui adalah ketidakcocokan antara sistem informasi yang digunakan dengan ukuran perusahaan, misalnya perusahaan besar yang menggunakan sistem informasi yang kurang memadai sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan sistem informasi perusahaan dan sebaliknya perusahaan kecil yang menggunakan sistem informasi yang canggh namun memerlukan biaya yang besar untuk operasional sistem informasinya. (Aulia, 2015). Sistem informasi manajemen yang baik adalah sistem informasi manajemen yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang akan diperoleh. (Rusdiana dan Irinn, 2014) Menurut Lilis Puspitawati & Sri Dewi Anggadini (2011) untuk membangun suatu sistem informasi akuntansi yang baik atau berkualitas 5
6 perusahaan harus mencermati kendala-kendala untuk perancangan SIA dengan cara mengidentifikasi konflik antara sasaran dengan kendala-kendala tersebut, karena untuk mendapatkan suatu sistem yang berkualitas tergantung dari pengembangan atau perancangan yang dilakukan perusahaan tersebut dengan cara mengatasi dan menyelesaikan kendala-kendala yang dihadapi, seringkali perusahaan menghadapi kendala-kendala yang menghambat perancangan suatu sistem antara lain kendala dari pihak manajemen itu sendiri yang muncul jika sistem yang dirancang akan mempengaruhi keamanan atau kedudukannya dalam perusahaan sehingga mereka menentang penerapan sistem tersebut. Salah satu komponen sistem yang menpengaruhi keberhasilan sistem adalah brainware (user), yaitu orang yang menggunakan sistem tersebut (Romney dan Steinbart, 2012). Menurut Susanto (2013) para pemakai sistem informasi sebagian besar merupakan orang-orang yang hanya akan mengunakan sistem infornasi yang telah dikembangkan seperti operator dan manajer (end user). Menurut Chloe dalam Komara (2006) beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja sistem informasi adalah partisipasi pengguna dalam pengemhangan sistem dan kemampuan pengguna sistem informasi. Partisipasi pengguna sistem informasi dalam proses pengembangan sistem informasi sangat diperlukan. Menurut Susanto (2013) beberapa alasan pentingnya pengguna sistem informasi terlihat dalam pergembangan sistem diantaranya adalah kebutuhan user (pengguna), pengguna merupakan orang yang mengetahui kebutuhannya akan sistem tersebut. sehingga keterjalinan pengguna dapat meningkatkan tingkat keberhasilan sistem yang dikembangkan. Alasan 6
7 selanjutnya adalah keengganan untuk berubah, seringkali pengguna merasa sistem informasi yang disusun tidak sesuai dengan kebutuhan, sehingga enggan untuk mengganti sistem yang saat ini digunakan dengan sistem yang baru, dengan demikian, partisipasi pengguna sistem informasi dalam pengembangan dapat mengurangi keengganan tersebut. Alasan lainnya adalah User merasa rerancam para pengguna merasa penerapan sistem informasi dapat mengancam pekerjaannya, atau menjadikan kemampuan yang dimiliki tidak relevan lagi dengan kebutuhan organisasi, oleh sebab itu agar tidak terjadi kondisi yang tidak diharapkan maka partisipasi pengguna sistem informasi dalam proses pengembangan sangat dibutuhkan. Karyawan pengguna SIA merupakan pengguna akhir (end user) yang dinilai memahami sistem yang digunakannya. Pengalaman (experiences) pengguna pada saat mengalami kendala teknis dan non teknis dapat digunakan sebagai evaluasi dalam pengembangan sistem agar sistem tersebut dapat memenuhi kebutuhan usernya sehingga kinerja sistem informasi akuntansi tersebut dapat meningkat. Sebaliknya, apabila sistem informasi yang digunakan tidak dapat memenuhi kebutuhan penggunanya, maka menyebabkan ketidakpuasan pengguna terhadap sistem tersebut dan dapat menimbulkan masalah dan penolakan terhadap sistem informasi yang ada dan mempengaruhi kinerja sistem informasi tersebut. Sehingga faktor partisipasi pengguna sistem informasi mempunyai pengaruh terhadap kinerja system informasi akuntansi. Pada umumnya tujuan pemanfaatan sistem informasi dan teknologi informasi perbankan lebih menekankan pada tingkat pengurangan kesalahan 7
8 dalam memproses transaksi yang selama ini dilakukan secara manual dan memberikan informasi laporan keuangan yang akurat dan tepat waktu yang dapat digunakan oleh manajemen untuk membuat keputusan. Tidak tepatnya pengetahuan yang dimiliki pengguna sistem dapat menyebabkan informasi akuntansi yang dihasilkan tidak akurat. Pengguna yang memiliki kemampuan yang baik dalam mengoperasikan sistem dapat memahami manfaat dan kemudahan dalam mengoperasikan sistem tersebut, sehingga semakin baik kemampuan pengguna sistem informasi maka semakin baik kinerja sistem informasi tersebut. (Lindawati, 2012). Menurut penelitian yang dilakukan Rivaningrum (2015) yang meneliti faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kinerja SIA pada Rumah Sakit Saras Husada mengemukakan bahwa adanya keterlibatan pengguna dalam penggunaan sistem, akan meningkatkan kepuasan kerja. Dengan adanya keterlibatan pengguna dalam pengembangan sistem informasi, maka akan menyebabkan kinerja SIA untuk yang akan datang menjadi lebih baik. Karena SIA yang baik akan mampu menghasilkan informasi yang dibutuhkan pengguna.terpenuhinya kebutuhan informasi dalam kerja akan meningkatkan kepuasan pengguna, namun menurut Dwinda (2015) yang melakukan penelitian pada PT. Bank Sinar Harapan Bali menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara faktor partisipasi pengguna sistem informasi dengan kinerjasisteminformasiakuntansi. Dalam penelitian yang dlakukan oleh Nurhayati (2015) yang melakukan penelitian pada Bank Syariah di kota Bandung menyimpulkan bahwa kemampuan pengguna sistem informasi berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi 8
9 akuntansi, yaitu pengguna sistem informasi yang memiliki tingkat kompetensi yang baik yang diperoleh dari pendidikan atau pengalaman akan meningkatkan kepuasan dalam menggunakan sistem informasi, sehingga terus berkelanjutan menggunakan sistem informasi tersebut dalam mengerjakan tugas dan pekerjaan. Namun menurut Dewa dan Made (2014) kemampuan pengguna sistem informasi tidak berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Selain alasan-alasan yang telah dipaparkan sebelumnya, alasan lain peneliti melakukan penelitian pada PT. Bank Jabar Banten Syariah adalah sepanjang pengetahuan peneliti belum pernah sebelumnya dilakukan penelitian dengan variabel penelitian yang sama, sehingga dapat memberikan manfaat kepada perusahaan untuk memperoleh saran guna meningkatkan kinerja SIA perusahaan. Berdasarkan latar belakang yang penulis telah kemukakan sebelumnya serta terdapat perbedaan pendapat dari jurnal penelitian sebelumnya, maka penulis tertarik untuk melakukan peneutian pada PT. Bank Jabar Banten Syariah yang berjudul : "Pengaruh Partisipasi Pengguna Sistem Informasi dan Kemampuan Pengguna Sistem Informasi Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Penelitian Pada PT. Bank Jabar Banten Syariah )" 9
10 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah : 1. Bagaimana pengaruh partisipasi pengguna terhadap kinerja sistem informasi akuntansi di Unit Pusat Keuangan PT. Bank Jabar Banten Syariah. 2. Bagaimana pengaruh kemampuan pengguna terhadap kinerja sistem informasi akuntansi di Unit Pusat Keuangan PT. Bank Jabar Banten Syariah. 3. Bagaimana pengaruh partisipasi pengguna dan kemampuan pengguna terhadap kinerja sistem akuntansi di Unit Pusat Keuangan PT. Bank Jabar Banten Syariah. 1.3 Tujuan Penelitian Maksud dilakukannya penelitian ini memperoleh bukti empiris mengenai variabel yang diteliti yaitu Partisipasi Pengguna dan Kemampuan Pengguna Terhadap Sistem Informasi Akuntansi. Kemudian, sesuai dengan permsalahan dalam penelitian ini, maka tujuan penelitian adalah sebagai berikut : 1. Untuk menguji pengaruh Partisipasi Pengguna terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi di Unit Pusat Keuangan PT. Bank Jabar Banten Syariah. 10
11 2. Untuk menguji pengaruh Kemampuan Pengguna terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi di Unit Pusat Keuangan PT. Bank Jabar Banten Syariah. 3. Untuk menguji pengaruh Partispasi Pengguna dan Kemapuan Pengguna terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi di Unit Pusat Keuangan PT. Bank Jabar Banten Syariah. 1.4 Kegunaan Penelitian Dari hasil penelitian yang penulis lakukan diharapkan dapat memberikan manfaat pada beberapa pihak diantaranya : 1. Bagi Penulis Sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Akuntasi Fakultas Ekonomi Universitas Widyatama, serta untuk menambah wawasan pengetahuan dan daya nalar sebagai bagian dari proses belajar sehingga dapat lebih memahami bagaimana sebenarnya aplikasi dari teori-teori yang telah penulis peroleh selama duduk di bangku kuliah, tentunya dengan topik yang penulis pilih. 2. Bagi PT. Bank Jabar Banten Syariah Sebagai sumber informasi dan bahan masukan bagi PT. Bank Jabar Banten Syariah untuk menilai tentang partisipasi pengguna dan kemapuan pengguna terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. 11
12 1.5 Lokasi dan Waktu Penelitan Untuk memperoleh data dan informasi yang diperlukan, penulis akan melaksanakan penelitian pada Kantor PT. Bank Jabar Banten Syariah Kantor Pusat di Jalan Braga No. 135, yang dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan selesai. 12
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (Telkom) merupakan sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang informasi dan komunikasi serta penyediaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada era informasi dan globalisasi saat ini menyebabkan lingkungan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era informasi dan globalisasi saat ini menyebabkan lingkungan bisnis mengalami perubahan yang sangat pesat dengan tingkat persaingan yang ketat. Oleh karena
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. nasabah yang meningkat, menjadi alasan tingginya eskalasi persaingan antar bank.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini bisnis perbankan di Indonesia berkembang dengan pesat. Salah satunya disebabkan oleh semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan fungsi bank dalam aktivitas
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. atau terkomputerisasi (Bodnar dan Hopwood, 2000: 1). Salah satu tujuan. tingkat pemakai akhir dan organisasi secara efektif.
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sistem informasi akuntansi adalah kumpulan sumber daya, seperti manusia dan peralatan yang diatur untuk mengubah data menjadi informasi. Informasi ini dikomunikasikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. akuntansi terjadi begitu pesat di era globalisasi saat ini. Perkembangan sistem
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi yang diiringi dengan perkembangan sistem informasi akuntansi terjadi begitu pesat di era globalisasi saat ini. Perkembangan sistem informasi
Lebih terperinciLAPORAN KEGIATAN PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN DALAM PEMBUATAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN DALAM PEMBUATAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KETUA PELAKSANA: Dra. ENDAH SULISTYOWATI, SE., M.S.A, Ak ANGGOTA: DEMAS RIZKI FAUZI ZAIN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan jaman saat ini banyak terdapat kemajuan-kemajuan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam perkembangan jaman saat ini banyak terdapat kemajuan-kemajuan dalam kecanggihan teknologi yang kita rasakan sekarang. Salah satunya teknologi sistem
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan kebijakan baru pemerintah Indonesia, tentang teknologi komunikasi akan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat, membuat semakin banyaknya inovasi yang muncul di bidang informasi. Inovasi yang baru disertai dengan kebijakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam era persaingan global seperti saat ini, dunia perekonomian mengalami
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era persaingan global seperti saat ini, dunia perekonomian mengalami persaingan yang semakin ketat. Globalisasi membuat pasar dan perusahaan tumbuh melampaui
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mendasar atau kepentingan tingkat yang lebih tinggi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan tekhnologi informasi yang sangat pesat, memberikan kemudahan kepada segala lapisan masyarakat untuk mempermudah kehidupannya. Baik kehidupan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk keputusan manajerialnya. Untuk itu, manajer membutuhkan sebuah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi seperti sekarang ini, perusahaan dituntut untuk tepat, cermat, dan cepat. Keputusan yang tepat dan cermat memberikan dampak yang signifikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kegiatan operasionalnya. Berbagai pihak yang berkepentingan juga dilibatkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sebuah perusahaan menyimpan beragam informasi untuk menjalankan kegiatan operasionalnya. Berbagai pihak yang berkepentingan juga dilibatkan dalam penggunaan beragam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sistem keuangan Indonesia saat ini masih lemah, kerapuhan tersebut
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem keuangan Indonesia saat ini masih lemah, kerapuhan tersebut disebabkan karena Jaringan Pengamanan Sistem Keuangan (JPSK) yang diusung pemerintah tak kunjung
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. diperoleh pihak internal perusahaan adalah membantu mendukung pihak. Informasi yang terkait dengan Akuntansi dan Keuangan.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Informasi saat ini memegang peranan penting baik bagi pihak internal maupun pihak eksternal perusahaan. Informasi memiliki banyak manfaat khususnya bagi pihak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang sangat berat. Lingkungan sekitar perusahaan semakin kompleks dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada era digital ini persaingan, perubahan, dan ketidakpastian mewarnai kehidupan lingkungan bisnis. Dunia bisnis dewasa ini mengalami suatu tekanantekanan
Lebih terperinciSKRIPSI. Disusun Oleh: P r a t i w i /FE/EA
SKRIPSI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (Software JD Edwards) PADA JOINT OPERATING BODY PERTAMINA PETROCHINA EAST JAVA TUBAN Disusun Oleh: P r a t i w i 0513315047/FE/EA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam mengelola sumber daya yang dimilikinya. Untuk berhasil dan tumbuh dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lingkungan bisnis perbankan syariah kini dirasakan semakin kompetitif, untuk itu perusahaan perbankan syariah diharuskan untuk semakin efektif dan efisien dalam mengelola
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sehingga informasi yang dihasilkan sesuai dengan keinginan pemakai.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi pada saat ini sangatlah pesat dan mulai memasuki hampir pada semua lingkup kehidupan manusia. Hal ini disebabkan karena semakin kompleksnya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Akuntansi Sistem pengumpulan dan pemrosesan data transaksi serta penyebaran informasi keuangan kepada pihak-pihak yang berkepentingan dikenal dengan nama sistem
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. akuntansi yang berbasis komputer. Sistem informasi akuntansi yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dengan adanya kemajuan dalam bidang teknologi komputer dan informasi saat ini, sistem informasi akuntansi telah berkembang menjadi sistem informasi akuntansi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin ketat. Banyak cara yang dilakukan perusahaan untuk dapat bersaing
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ditengah dinamisme lingkungan bisnis pada era globalisasi sekarang ini membuat persaingan bisnis antar perusahaan dalam mendapatkan pangsa pasar semakin ketat. Banyak
Lebih terperinciBab I PENDAHULUAN. Menurut Hansen dan Mowen (2004:4) Sistem informasi akuntansi. manajemen adalah sistem informasi yang memproses input sehingga
Bab I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Menurut Hansen dan Mowen (2004:4) Sistem informasi akuntansi manajemen adalah sistem informasi yang memproses input sehingga menghasilkan output untuk mencapai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak yang cukup besar bagi perusahaan. Kelangsungan hidup
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan era globalisasi yang semakin melanda dunia usaha mempunyai dampak yang cukup besar bagi perusahaan. Kelangsungan hidup perusahaan sangat ditentukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perubahan yang cukup signifikan dalam pola pengambilan keputusan yang
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perkembangan sistem informasi manajemen telah menyebabkan terjadinya perubahan yang cukup signifikan dalam pola pengambilan keputusan yang dilakukan oleh manajemen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sistem informasi yang dihasilkan dari teknologi informasi telah merambah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sistem informasi yang dihasilkan dari teknologi informasi telah merambah dan berkontribusi positif pada berbagai sektor, mulai dari sektor pemerintahan, sektor
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dibahas sebelumnya, dapat diketahui bahwa PT. MAP memiliki berbagai kelemahan dalam sistem penjualannya. Kelemahan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. besar terhadap sistem informasi akuntansi dalam suatu organisasi bisnis. Dampak
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi memberikan dampak yang sangat besar terhadap sistem informasi akuntansi dalam suatu organisasi bisnis. Dampak yang nyata dirasakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Informasi merupakan suatu sumber daya yang paling utama dalam suatu
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Informasi merupakan suatu sumber daya yang paling utama dalam suatu organisasi perusahaan. Tanpa adanya informasi maka tidak akan ada organisasi. Semakin kompleksnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. intermediator antara masyarakat pemilik dana/modal dengan masyarakat yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dibidang perbankan yang berbadan hukum, adalah salah satu jenis lembaga usaha perbankan
Lebih terperinciPENDAHULUAN. oleh suatu sistem dibedakan menjadi dua, yaitu informasi akuntansi keuangan dan
PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penerapan sistem informasi pada perusahaan diharapkan dapat membantu bagian-bagian akan perusahaan dalam mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya. Informasi akuntansi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sistem Informasi Akuntansi (SIA) dapat menambah nilai bagi suatu
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sistem Informasi Akuntansi (SIA) dapat menambah nilai bagi suatu perusahaan dengan menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu. Pada bidang akuntansi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang cepat dan akurat sangat diperlukan dalam berbagai kegiatan, sehingga
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi berkembang sangat pesat seiring dengan semakin banyaknya kegiatan-kegiatan manusia yang semakin kompleks. Kebutuhan akan informasi yang cepat dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pengolahan informasi dalam penyajian Financial Report semakin banyak
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pengolahan informasi dalam penyajian Financial Report semakin banyak dipergunakan sebagai alat bantu dalam menyajikan informasi yang relevan. Hal ini dapat diketahui
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Globalisasi pasar keuangan yang terjadi saat ini menuntut perusahaan untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Globalisasi pasar keuangan yang terjadi saat ini menuntut perusahaan untuk menyajikan pelaporan keuangan yang dapat memberikan informasi yang dibutuhkan
Lebih terperinciANALISIS SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA UD. SUMBER MUTIARA RANTAUPRAPAT
ANALISIS SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA UD. SUMBER MUTIARA RANTAUPRAPAT Pieter Octaviandy Program Studi Sistem Informasi STMIK TIME MEDAN pieter.lecture@gmail.com Abstrak Penulisan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan peradaban manusia. Perkembangan teknologi informasi
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Teknologi informasi (TI) turut berkembang sejalan dengan perkembangan peradaban manusia. Perkembangan teknologi informasi meliputi perkembangan infrastruktur teknologi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memiliki peran penting bagi perekonomian masyarakat. Dalam pasal 1
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bank merupakan perusahan yang bergerak dibidang jasa yang memiliki peran penting bagi perekonomian masyarakat. Dalam pasal 1 Undang-Undang No. 10 Tahun 1998,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kemajuan teknologi yang selalu up to date dalam bentuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan kemajuan teknologi yang selalu up to date dalam bentuk manual maupun elektronik menuntut peran serta user sebagai pengendali untuk menggunakan dan memanfaatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Era informasi dan globalisasi menyebabkan lingkungan bisnis mengalami
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Era informasi dan globalisasi menyebabkan lingkungan bisnis mengalami perubahan yang sangat pesat dengan tingkat persaingan ketat. Oleh karena itu perusahaan-perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. informasi akuntansi harus direncanakan,diimplementasikan dan digunakan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam proses perkembangan teknologi sistem informasi akuntansi sering kali mengalami hambatan yang menjadi permasalahan serius bagi manajer. Namun, pada era
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA KANTOR CABANG PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO), Tbk.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA KANTOR CABANG PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO), Tbk. SURABAYA SKRIPSI Oleh : Dinda Kumala Sari 0813010107/FE/EA FAKULTAS EKONOMI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia bisnis pada era sekarang ini, sistem informasi memiliki peranan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam dunia bisnis pada era sekarang ini, sistem informasi memiliki peranan yang penting terhadap kemajuan sebuah organisasi. Pemanfaatan sistem informasi merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pesatnya perkembangan sistem informasi dan teknologi saat ini, membuat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesatnya perkembangan sistem informasi dan teknologi saat ini, membuat perkembangan dibidang sistem informasi sangat mempengaruhi kinerja perusahaan atau instansi secara
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PD. BPR BANK PASAR SURAKARTA SKRIPSI
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PD. BPR BANK PASAR SURAKARTA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN 1.1. Simpulan Menurut hasil analisis dan pembahasan pada sistem penjualan UD. Rehobot dapat disimpulkan bahwa : a. Harga yang terdapat di UD. Rehobot tidak tercantum
Lebih terperinciERI SULISTIYOWATI B
PENGARUH PARTISIPASI PEMAKAI TERHADAP KEPUASAN PEMAKAI DALAM PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI DENGAN KOMPLEKSITAS SISTEM, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN PENGARUH PEMAKAI SEBAGAI VARIABEL MODERATING ( Survey Pada
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi dan bisnis merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Teknologi informasi memiliki peranan penting dalam menjalankan sebuah perusahaan. Teknologi
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari penelitian yang telah dilakukan, dan telah dijelaskan pula pada bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Perkembangan Dana Pihak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada masa sekarang ini, hampir semua perusahaan sangat membutuhkan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada masa sekarang ini, hampir semua perusahaan sangat membutuhkan sistem informasi. Informasi merupakan sumber daya bagi organisasi yang mana informasi dikatakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang (Bodnar Hopwood: 2004) Mulyani (1994)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin pesatnya persaingan usaha, perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi komunikasi, dan perkembangan yang luar biasa pada teknologi komputer jelas akan membawa
Lebih terperinciTinjauan Strategi Pemasaran Produk Pembiayaan Pemilikan Kendaraan Bermotor Ib Maslahah Pada PT. Bank Jabar Banten Syariah Cabang Bandung
Repositori STIE Ekuitas STIE Ekuitas Repository Final Assignment - Diploma 3 (D3) http://repository.ekuitas.ac.id Final Assignment of Finance and Banking 2016-03-03 Tinjauan Strategi Pemasaran Produk Pembiayaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. devisa negara. Salah satu Visi Pariwisata Indonesia yaitu, industri pariwisata
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini, salah satu bidang potensi yang digalakkan di Indonesia adalah sektor pariwisata yang merupakan salah satu sumber penting bagi penghasil devisa negara. Salah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi sangat diperlukan bagi kehidupan manusia, karena dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi sangat diperlukan bagi kehidupan manusia, karena dengan adanya perkembangan teknologi, perkembangan peradaban manusia mulai berkembang dan juga
Lebih terperinciPERTEMUAN 7 KONSEP DAN STRUKTUR PENGENDALIAN INTERNAL
PERTEMUAN 7 KONSEP DAN STRUKTUR PENGENDALIAN INTERNAL A. TUJUAN PEMBELAJARAN Pada pertemuan ini akan dijelaskan mengenai Pengendalian internal yang meliputi struktur organisasi beserta semua mekanisme
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Penelitian oleh Rizki, Sukirman, dan Nurhasan (2013). Penelitian ini
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Pembahasan yang dilakukan oleh peneliti disusun berdasarkan pada penelitian-penelitian terdahulu beserta persamaan dan perbedaannya yang mendorong penelitian
Lebih terperinciBAB II BAHAN RUJUKAN
BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Sistem Informasi Akuntansi Sistem Informasi Manajemen berkepentingan dalam menyediakan sistem informasi yang menyeluruh dan terintegrasi untuk mengambil keputusan berbagai tingkatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang memuaskan yang diberikan oleh pihak customer service. Di Bank
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Di era globalisasi saat ini, dunia perbankan terus-menerus mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hal ini dikarenakan dunia perbankan merupakan salah satu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. bisa terlepas dari penggunaan teknologi dari perolehan informasi. Disegala
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Berbagai aktivitas manusia pada era globalisasi sekarang ini, tidak bisa terlepas dari penggunaan teknologi dari perolehan informasi. Disegala aspek kehidupan, baik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada bidang informasi dan berbagai aspek dalam organisasi, tanpa kecuali
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sistem Informasi Akuntansi (SIA) dapat menambah nilai bagi perusahaan dengan menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu. Pada bidang akuntansi perkembangan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. mendukung pariwisata dan bisnis internasional. penerbangan dari penjualan tiket yang dilakukan.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan dan peningkatan jasa pelayanan perusahaan penerbangan dari tahun ke tahun semakin menjadi perhatian masyarakat. Dalam kondisi persaingan yang
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. INKA (INDUSTRI KERETA API) PERSERO SKRIPSI.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. INKA (INDUSTRI KERETA API) PERSERO SKRIPSI Diajukan Oleh : MEGA PUSPITA FITRIANI 0813010091 / FE / EA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Akuntansi merupakan proses megidentifikasi data keuangan, melakukan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Akuntansi merupakan proses megidentifikasi data keuangan, melakukan pencatatan, dan sebagai hasil akhirnya menghasilkan laporan keuangan. Akuntansi sangat erat kaitannya
Lebih terperinciBab I PENDAHULUAN. salah satu gejala dari globalisasi yang terus merambah di dunia ini. Teknologi tidak
Bab I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi semakin maju seiring dengan berkembangnya jaman. Teknologi adalah salah satu gejala dari globalisasi yang terus merambah di dunia ini. Teknologi tidak hanya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ekonomi dari sebuah organisasi kepada pihak yang berkepentingan. Accounting cycle adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Akuntansi adalah proses mengidentifikasi, mencatat, dan mengkomunikasikan suatu kejadian ekonomi dari sebuah organisasi kepada pihak yang berkepentingan. Accounting
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan Teknologi Informasi (TI) dewasa ini telah menembus. batas-batas ilmu pengetahuan sekaligus juga mempengaruhinya,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan Teknologi Informasi (TI) dewasa ini telah menembus batas-batas ilmu pengetahuan sekaligus juga mempengaruhinya, tidak terkecuali dibidang ilmu akuntansi.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) merupakan sebuah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengurus semua aspek listrik yang ada di Indonesia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Organisasi adalah kumpulan unit-unit pengambilan keputusan untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Organisasi adalah kumpulan unit-unit pengambilan keputusan untuk mewujudkan tujuan-tujuan. Sebagai sistem, setiap organisasi menerima masukanmasukan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pesat. Hal tersebut memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penerapan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi yang diiringi dengan perkembangan sistem informasi berbasis teknologi mengalami kemajuan dan perkembangan yang sangat pesat. Hal tersebut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang komprehensif dan akurat tentang badan usaha yang dikelola atau yang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Tanpa data dan informasi yang memadai dan akurat, setiap pihak yang memerlukan informasi keuangan dari suatu badan usaha akan mengambil keputusan yang salah dan tanpa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tepat dalam mempertahankan keunggulan kompetitifnya (competitive advantage).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini perusahaan dituntut untuk dapat menghadapi persaingan yang kompleks, baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Persaingan antar perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. belum semua perbankan mengunakan sistem yang saling terhubung secara realtime.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Pembukaan kantor cabang baru bagi perusahaan khususnya perbankan sudah menjadi kegiatan rutin guna mendukung kinerja bank di wilayah tertentu. Untuk membuka
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dampak dari penggunaan teknologi informasi pada masa kini yang sangat luas tidak hanya dalam kehidupan sehari-hari tetapi juga dalam kegiatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. gudang, data pelanggan, data karyawan, data pendapatan, dan lain sebagainya. Datadata
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perusahaan apapun bentuknya pasti mempunyai data-data, baik data finansial maupun data non-finansial. Misalnya data mengenai jumlah barang yang masuk ke
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan bisnis yang tinggi mendorong perusahaan untuk terus berinovasi mengikuti perkembangan zaman. Perusahaan harus mampu bersaing dan beradaptasi dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengalami hambatan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, para pihak yang terlibat
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Studi Dalam suatu aktivitas bisnis, masalah pembiayaan menempati posisi yang penting. Tanpa kelancaran transaksi finansial, kinerja pelaku usaha akan mengalami hambatan.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Laporan keuangan merupakan hasil akhir dari suatu proses pencatatan transaksi-transaksi keuangan yang terjadi selama satu periode tertentu. Pada dasarnya laporan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem dan Prosedur Pengertian system dan prosedur menurut Mulyadi (2001 : 5) adalah sebagai berikut: Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. proses pengambilan keputusan dengan sumber data mengenai. perkembangan bisnis perusahaan.
BAB I PENDAHULUAN 1. 1. LATAR BELAKANG MASALAH Dewasa ini perusahaan dihadapkan pada pengambilan keputusan. Dalam pengambilan keputusan diperlukan sejumlah informasi yang memadai. Informasi yang memadai
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA BANK RAKYAT INDONESIA KANTOR CABANG BENGKULU
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA BANK RAKYAT INDONESIA KANTOR CABANG BENGKULU Khaidir Neri Susanti Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Dehasen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. manajer. Pada era saat ini perkembangan teknologi sudah sangat pesat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam proses perkembangan teknologi sistem informasi akuntansi sering kali mengalami hambatan yang menjadi permasalahan serius bagi manajer. Pada era saat ini perkembangan
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI pada PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM di WILAYAH GRESIK SKRIPSI
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI pada PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM di WILAYAH GRESIK SKRIPSI Diajukan Oleh: Liyagustin Kushardiyantini 0513010356/FE/EA Kepada JURUSAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Semakin banyak bisnis yang berkembang dengan sangat pesat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Semakin banyak bisnis yang berkembang dengan sangat pesat menyebabkan persaingan antar bisnis pun menjadi semakin ketat. Keadaan ini menuntut sebuah bisnis untuk meningkatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dukungan dari sistem keuangan yang sehat dan stabil. Perkembangan. Menurut Undang-undang tentang perbankan, yaitu UU Nomor 10 tahun
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Salah satu faktor penting dalam pembangunan suatu Negara adalah adanya dukungan dari sistem keuangan yang sehat dan stabil. Perkembangan perekonomian yang
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. terdahulu yang diperoleh dan pengaruhnya pada penelitian dan hipotesis
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengantar Pada bab ini akan disajikan mengenai tinjauan pustaka tentang kerangka konsep dan studi literatur yang berhubungan dengan penelitian serta penelitian terdahulu yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. efektivitas pencapaian tujuan perusahaan. Seiring dengan berkembangnya. mendorong kesinambungan dan kelangsungan hidup perusahaan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Dunia usaha yang semakin berkembang dengan pesatnya pada setiap perusahaan baik yang bergerak dibidang jasa, perdagangan, maupun manufaktur selalu berhadapan dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dapat diterapkan berbagai kebijakan yang menguntungkan perusahaan. Untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era globalisasi ini, semakin banyak perusahaan-perusahaan yang didirikan, baik perusahaan dagang, jasa, maupun manufaktur. Persaingan bisnis pun terasa semakin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. aktif lembaga keuangan khususnya sektor perbankan. Sebagai bagian dari suatu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan perekonomian Indonesia tentunya tidak terlepas dari peran aktif lembaga keuangan khususnya sektor perbankan. Sebagai bagian dari suatu sistem keuangan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sehingga berdampak pada perusahaan yang beroperasi. Perusahaan yang ada
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era informasi dan globalisasi seperti sekarang ini menyebabkan lingkungan bisnis mengalami perubahan yang sangat pesat dengan ketatnya tingkat persaingan. Bersamaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terutama informasi keuangan suatu organisasi (Nabizadeh, 2014).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin tumbuh dan berkembangnya lembaga perbankan dan keuangan dewasa ini dapat menciptakan persaingan yang semakin ketat. Kondisi ini akan menuntut suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus memiliki kemampuan membuktikan kepada pelanggan serta
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan berkembangnya skala usaha perusahaan dan semakin tajamnya persaingan usaha di indonesia, maka semakin berkembang pula kebutuhan dan tuntutan
Lebih terperinciBAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG
BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG 3.1 Pengenalan Pada Lingkungan Kerja Sebelum penulis melakukan kegiatan magang, terlebih dahulu Penulis mengajukan Surat permohonan magang yang ditunjukan kepada Kantor
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dalam dunia usaha, seperti penggunaan telepon, fax, komputer, , website
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini teknologi berkembang begitu pesat, dan tidak bisa dipungkiri teknologi merupakan kebutuhan yang penting bagi individu maupun organisasi modern. Keberadaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan dengan menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sistem Informasi Akuntansi (SIA) dapat menambah nilai bagi suatu perusahaan dengan menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu. Pada bidang akuntansi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bidang kehidupan manusia, tak terkecuali bidang ekonomi. Hal tersebut terlihat. kelancaran aktivitas perusahaan adalah informasi.
BAB I 1.1 Latar Belakang Penelitian PENDAHULUAN Perkembangan ekonomi di Indonesia telah memasuki era globalisasi dan modernisasi dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi berpengaruh pada bidang kehidupan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. banyak perubahan-perubahan mendasar pada setiap kegiatan bisnis suatu perusahaan.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang semakin cepat belakangan ini, membuat banyak perubahan-perubahan mendasar pada setiap kegiatan bisnis suatu perusahaan. Hal ini
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Pengertian sistem menurut Anastasia Diana dan Lilis Setiawati (2011:3) dalam bukunya Sistem Informasi Akuntansi:Perancangan, Proses, dan Penerapan sistem adalah:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Dunia kerja mengalami perubahan, baik dalam organisasi bisnis, institusi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dunia kerja mengalami perubahan, baik dalam organisasi bisnis, institusi pendidikan, maupun institusi pemerintahan. Perubahan sangat berkaitan dengan teknologi
Lebih terperincienyatukan dan Memadukan Sumber Daya
M enyatukan dan Memadukan Sumber Daya Keunggulan kompetitif BCA lebih dari keterpaduan kekuatan basis nasabah yang besar, jaringan layanan yang luas maupun keragaman jasa dan produk perbankannya. Disamping
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penelitian Terdahulu Dalam penelitian ini perlu melakukan peninjauan terhadap berbagai penelitian-penelitian terkait, yang pernah dilakukan sebelumnya guna mendapatkan referensi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keuangan konsumen atau disebut sebagai nasabah bank. nasabahnya melalui pemberian informasi yang benar dan jelas mengenai setiap
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi menyebabkan peningkatan jumlah dan bentuk transaksi keuangan. Sebagai bagian dari penyedia jasa keuangan, perbankan syariah memiliki peranan
Lebih terperinci