LAMPIRAN. No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00. Universitas Sumatera Utara

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAMPIRAN. No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00. Universitas Sumatera Utara"

Transkripsi

1 LAMPIRAN No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

2 Lampiran 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan pada PT. Inti Jaya Logam dapat dilihat berikut ini: 1. Direktur Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Melakukan pengawasan terhadap keuangan perusahaan b. Melakukan pengangkatan terhdapa pegawai untuk tingkat staff dan menentukan tanggung jawab masing-masing bagian c. Menentukan kebijakan perusahaan sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan oleh dewan komisaris d. Bertanggung jawab terhadap dewan komisaris 2. Wakil Direktur Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Melakukan pengawasan terhadap seluruh kegiatan bawahan b. Memberi laporan pertanggungjawaban terhadap direktur c. Membantu direktur dalam melakukan kebijakan terhadap perusahaan d. Menentukan kebijakan terhadap upah/gaji karyawan 3. Sekertaris Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Mengonsep surat-surat perjanjian kerjasama dengan relasi ataupun instansi dari luar b. Menyusun serta membuat jadwal kegiatan pimpinan

3 c. Melakukan pertanggungjawaban kepada direktur atas laporan perusahaan d. Menyusun laporan kepada atasan mengenai hal-hal administrati perusahaan 4. Factory Manager (Manajer Pabrik) Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Melakukan pertanggungjawaban terhadap wakil direktur b. Melakukan pembayaran gaju/upah terhadap karyawan c. Memberikan pengarahan kepada karyawan d. Mengetahui, memantau, dan mengerti semua yang berkaitan dengan kegiatan produksi di pabrik e. Melakukan pertanggungjawaban terhadap laporan dan kondisi produksi di pabrik secara periodik kepada direktur 5. Kepala Bagian Keuangan Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Melakukan kerja sama dengan manajer lain untuk merencanakan dan meramalkan beberapa aspek dalam perusahaan yang berkaitan dengn keuangan b. Menghitung pendapatan dan pengeluaran harian serta laba perusahaan c. Menjadi penghubung antara perusahaan dengan pasar keuangan sehingga bisa mendapatkan dana untuk perusahaan d. Membantu bagian administrasi dalam pengelolaan kas perusahaan 6. Kepala Bagian Administrasi Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

4 a. Mengesahkan dan menandatangani permintaan barang untuk keperluan produksi b. Mengeluarkan surat-surat keluar dari perusahaan c. Melakukan pertanggungjawaban atas penyimpanan uang dan surat-surat berharga perusahaan 7. Kepala Bagian Pengangkutan Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Mengatur jalannya kegiatan pengangkutan hasil dari produksi dan bahan baku b. Mengontrol dan menyediakan kebutuhan perusahaan yang berkaitan dengan kegiatan pemindahan c. Bertanggung jawab atas segala tugas-tugas terhadap wakil direktur 8. Kepala Produksi Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Bertanggung jawab atas segala tugas terhadap factory manager. b. Melaksanakan pembuatan produk sesuai dengan rencana produksi dan mengarahkan operator dalam melaksanakannya c. Merancang rencana produksi mingguan 9. Kepala Bagian Perlengkapan Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Melakukan perawatan dan perbaika terhadapa mesin-mesin yang mengalami kerusakan

5 b. Melakukan pengecekan terhadap perlengkapan yang dibutuhkan sebelum dilakukannya kegiatan produksi c. Melakukan pengawasan terhadap keseluruhan perlatan perusahaan d. Membuat rencana pergantian peralatan e. Bertanggung jawab terhadap wakil direktur 10. Kepala Bagian Umum/Personalia Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Mengadakan pengangkatan dan pemberhentian karyawan dan menyelesaiakan konflik antara sesama karyawan atara atasan dan bawahan b. Mengatur hal-hal yang berhubungan dengan pekerjaan karyawan c. Membantu karyawan dalam promosi dan mutasi karyawan d. Mengatur hal-hal yang berhubungan dengan pihak luar terhadap perusahaan 11. Kepala Bagian Gudang Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Melakukan penerimaan barang dan meneliti barang sesuai tidaknya b. Menetapkan sistem pengadaan dan persediaan bahan baku c. Menyiapkan barang sesuai dengan surat pesanan dari relasi untuk dikirim d. Bertanggung jawab atas keamanan barang-barang yang disimpan di gudang e. Menjadwalkan kegiatan pemesanan bahan baku f. No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

6 12. Kepala Bagian Perawatan Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Bertanggung jawab atas keandalan setiap mesin b. Melakukan perbaikan dan pemeliharaan terhadap mesin c. Menyusun jadwal untuk pemeriksaan keadaan mesin d. Bertanggung jawab kepada manager pabrik 13. Kepala Bagian Pemasaran Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Melakukan penyusunan jadwal pengiriman barang dan bukti pengiriman b. Mengatur pengiriman barang pesanan kepada pelanggan c. Merencanakan dan membuat sistem penjualan yang baik dan menarik minat konsumen d. Membuat cacatan terkait penjualan 14. Kasir Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Melakukan penerimaan dan pengeluaran perusahaan dalam bentuk uang tunai b. Melakukan pembayaran rekening perusahaan dengan uang tunai 15. Delivery Order Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Melakukan dan mengawasi jalannya pengiriman barang selama dalam kawasan pabrik b. Bertanggung jawab kepada kepala bagian administrasi

7 c. Membantu petugas administrasi dalam meneliti dokume pengiriman barang d. Melakukan pencatatan terhadap jumlah pengeluaran barang serta tujuannya e. Memeriksa dan meneliti kebenaran barang yang dikirim 16. Kepala Bagian Stock Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Membuat rencana pengendalian persediaan yang sesuai b. Bertanggung jawab atas keberadaan barang-barang di gudang c. Melakukan pencatatan terhadap barang yang masuk dan keluar dari gudang d. Mengatur penempatan barang-barang supaya memudahkan kegiatan bongkar muat barang di gudang 17. Pengawas Produksi Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Mengawasi secara langsung kegiatan produksi sesuai dengan bidangnya masing-masing b. Bertanggung jawab kepada kepala produksi dan tugas-tugasnya c. Membuat hasil laporan produksi kepada sub bagian produksi d. Bertanggung jawab kepada kepala produksi atas tugas-tugasnya 18. Satpam Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

8 a. Bertanggung jawab untuk melaksanakan dan mengawasi ketertiban umum di lingkungan pabrik b. Melayani tamu yang berkunjung dengan baik c. Merencanakan dan melaksanakan program keamanan d. Bertanggung jawab terhadap keamanan pabrik 19. Petugas Kebersihan Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Menyusun jadwal kebersihan yang sesuai dengan jam kerja tanpa menggangu proses produksi b. Melakukan pembersihan terhadap lingkungan pabrik 20. Mekanik Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Melakukan pemeliharaan terhadap keberadaan mesin b. Menyusun jadwal perawatan mesin yang digunakan perusahaan c. Melakukan pemeriksaan terhadap mesin sebelum rusak d. Melakukan perbaikan terhadap mesin yang mengalami kerusakan 21. Operator Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut: a. Bertanggung jawab terhadap kepala bagian yang mengepalai masingmasing bidang b. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan bidangnya masing-masing dalam proses produksi

9 KUISIONER BOBOT PENGARUH KRITERIA DAN SUBKRITERIA Saya, Yolanda Panjaitan, mahasiswa Teknik Industri sedang melakukan penelitian untuk skripsi dengan judul Penerapan Metode ANP dan Promethee Dalam Pengukuran Kinerja Supplier di PT. Inti Jaya Logam. Salah satu langkah dalam menyelesaikan penelitian ini adalah dengan melakukan evaluasi penilaian kriteria dan subkriteria yang merupakan metode pengukurannya. Berdasarkan kuisioner yang telah disebarkan sebelumnya, terdapat beberapa kriteria yang digunakan perusahaan untuk menilai supplier, serta telah diketahui ada/tidaknya pengaruh antar subkriteria. Pada kuisioner ini ditentukan besarnya pengaruh antar subkriteria yang telah diidentifikasi dari kuisioner sebelumnya. Besar pengaruh ditentukan dengan memberikan skala 1-9 (lihat definisi setiap skala di petunjuk pengisian) pada setiap hubungan antar subkriteria. Selain penentuan bobot pengaruh antar subkriteria, pada kuisioner ini juga ditentukan bobot pengaruh antar kriteria yang saling mempengaruhi. Kuisioner ini merupakan salah satu langkah dalam penentuan alokasi pembelian bahan baku untuk perusahaan. Besar harapan saya agar Bapak/Ibu untuk mengisi dengan sebaik-baiknya dan bersedia memberikan masukan terkait penelitian ini. Terimakasih atas waktu dan bantuan yang Bapak/Ibu berikan untuk pengisian kuisioner ini. Hormat saya, Yolanda Panjaitan Teknik Industri No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

10 KUISIONER A. BIODATA Nama : Alamat : Umur : Pekerjaan : Nomor Telepon : B. PETUNJUK PENGISIAN Untuk menyamakan pemahaman dan prosedur, maka peneliti sampaikan kepada Saudara petunjuk pengisian kuisioner pembobotan berikut ini: 1. Pembobotan dilakukan dengan perbandingan berpasangan, yaitu membandingkan kriteria penelitian di sebelah kiri dengan kriteria penilaian di sebelah kanan. 2. Kolom penelitian di sebelah kiri (kolom sama penting (1) ke kiri) digunakan jika kriteria atau indikator sebelah kiri mempunyai derajat lebih tinggi. Sebaliknya, kolom penilaian di sebelah kanan (kolom sama penting (1) ke kanan) digunakan jika kriteria atau indikator sebelah kanan mempunyai derajat lebih tinggi. 3. Saudara diminta melingkari atau memberi tanda (x) pada angka yang sesuai dengan arti penilaian sebagai berikut: Tabel Skala Perbandingan Berpasangan Intensitas Pentingnya ,4,6,8 Defenisi Kedua elemen sama pentingnya Elemen yang satu sedikit lebih penting ketimbang yang lainnya Elemen yang satu lebih penting ketimbang yang lainnya Satu elemen sangat lebih penting dari elemen yang lainnya Satu elemen mutlak lebih penting ketimbang elemen yang lainnya Nilai antara dua pertimbangan yang berdekatan 4. Usahakan penilaian Saudara konsisten. Misalnya Saudara menyatakan A lebih penting dari pada B, dan B lebih penting dari pada C, maka penilaian Saudara konsisten jika menyatakan A lebih penting dari pada C. 5. Apabila ada keraguan dalam perbandingan tingkat kepentingan antar faktor tersebut, dapat di atasi dengan jalan mengisi tanda bulatan hitam (.) diantara dua angka di atas, menunjukkan arti penilaian diantara dua angka ganjil yang bersebelahan tersebut. 6. Peneliti sampaikan contoh pengisian berikut ini:

11 Kriteria Penilaian Kriteria A B A C B C Arti pengisian di atas: a. B pada tingkat kepentingan sedikit lebih penting dari pada A b. A pada tingkatan jauh lebih penting dari C c. B berada pada tingkatan mutlak lebih penting dari C Berikut ini adalah penjelasan mengenai kriteria dan subkriteria yang dicari nilai pengaruhnya pada kuisioner. 1. Kualitas : Kriteria ini berkaitan mutu produk yang diberikan supplier a. Kesesuaian dengan standar yang diinginkan : Apakah bahan baku yang disediakan sesuai dengan spesifikasi bahan baku yang disesuaikan oleh perusahaan b. Tingkat Kecacatan : Seberapa banyak bahan baku yang mengalami kecacatan yang tidak bisa digunakan. c. Konsistensi mutu : Bagaimana konsistensi mutu yang diberikan supplier dari setiap bahan baku yang dikirimnya. 2. Pengiriman : Kriteria ini berkaitan dengan cara pengiriman yang dilakukan supplier a. Ketepatan waktu pengiriman : Apakah bahan baku dikirim sesuai dengan waktu yang disepakati b. Ketepatan Jumlah Pengiriman : Apakah bahan baku yang dikirim sesuai dengan jumlah yang disepakati c. Jangka waktu pengiriman : Apakah bahan baku dikirim sesuai dengan berapa lamanya waktu pengiriman yang disepakati 3. Pengalaman Bermitra : Kriteria ini berkaitan dengan pengalaman supplier dalam menangani dan bekerja sama dengan perusahaan yang ditangani a. Kemampuan pemenuhan pesanan : Bagaimana kinerja supplier dalam memenuhi tingkat pemesanan dari perusahaan yang melakukan kerjasama b. Kemudahan dalam menyusun kesepakatan : Seberapa mudah respon supplier dalam menyusun kesepakatan mengenai proses pemenuhan bahan baku 4. Harga : Kriteria ini berkaitan dengan kemampuan supplier dalam memberikan harga yang sesuai dan diterima a. Cara pembayaran : Bagaimana prosedur dan kesepakatan untuk masalah pembayaran No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

12 b. Harga yang murah : Apakah tingkat harga yang diberikan supplier lebih murah dibandingkan dengan supplier lainnya c. Kestabilan harga : Kondisi harga bahan baku yang stabil dari waktu ke waktu sehingga tidak berdampak negative terhadap perusahaan d. Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga : Bagaimana supplier bekerja sama untuk memperoleh kesepakatan harga yang cocok 5. Lokasi Geografis : Kriteria ini berkaitan dengan lokasi tempat supplier berasal dan hal-hal yang berkaitan dengan kondisi alam yang dilalui supplier saat melakukan pengiriman bahan baku a. Jarak antar lokasi : Berkaitan dengan jarak lokasi supplier dengan perusahaan tujuan b. Lama Waktu Pengiriman (Delivery Time) : Berkaitan dengan waktu yang dibutuhkan supplier untuk mencapai perusahaan tujuan c.. Kondisi Iklim dan cuaca : Berkaitan dengan cuaca yang dilalui supplier saat perjalanan ke tujuan d. Kondisi Infrastruktur jalanan : Berkaitan dengan kondisi jalan yang dilalui sampai ke tujuan Keterangan Supplier Supplier 1 Supplier 2 Supplier 3 Supplier 4 Supplier 5 : CV. SDM Mandiri : CV. Petro : CV. Ginstak : CV. Ponium : CV. ANJ C. KUISIONER Tingkat kepentingan kriteria-kriteria untuk menentukan alternatif supplier dengan melihat kriteria terpenting dari supplier. 1. Perbandingan berpasangan antara Kriteria a. Kualitas Kualitas Pengiriman Kualitas Pengalaman Bermitra Kualitas Harga Kualitas Lokasi Geografis Pengiriman Pengalaman Bermitra Pengiriman Harga Pengiriman Lokasi Geografis Pengalaman Bermitra Harga Pengalaman Bermitra Lokasi Geografis Harga Lokasi Geografis

13 b. Pengiriman Kualitas Pengiriman Kualitas Pengalaman Bermitra Kualitas Harga Kualitas Lokasi Geografis Pengiriman Pengalaman Bermitra Pengiriman Harga Pengiriman Lokasi Geografi Pengalaman Bermitra Harga Pengalaman Bermitra Lokasi Geografis Harga Lokasi Geografis c. Pengalaman Bermitra Kualitas Pengiriman Kualitas Pengalaman Bermitra Kualitas Harga Kualitas Lokasi Geografis Pengiriman Pengalaman Bermitra Pengiriman Harga No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

14 Pengiriman Lokasi Geografi Pengalaman Bermitra Harga Pengalaman Bermitra Lokasi Geografis Harga Lokasi Geografis d. Harga Kualitas Pengiriman Kualitas Pengalaman Bermitra Kualitas Harga Kualitas Lokasi Geografis Pengiriman Pengalaman Bermitra Pengiriman Harga Pengiriman Lokasi Geografi Pengalaman Bermitra Harga Pengalaman Bermitra Lokasi Geografis Harga Lokasi Geografis e. Lokasi Geografis Kualitas Pengiriman Kualitas Pengalaman Bermitra

15 Kualitas Harga Kualitas Lokasi Geografis Pengiriman Pengalaman Bermitra Pengiriman Harga Pengiriman Lokasi Geografi Pengalaman Bermitra Harga Pengalaman Bermitra Lokasi Geografis Harga Lokasi Geografis 2. Perbandingan subkriteria oleh cluster kriteria yang mempengaruhi a. Subkriteria Kesesuaian dengan standar yang diinginkan dengan Cluster Kualitas Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu b. Subkriteria Kesesuaian dengan standar yang diinginkan dengan Cluster Harga Harga yang murah Kestabilan harga Harga yang murah Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

16 c. Subkriteria Kesesuaian dengan standar yang diinginkan dengan Cluster Lokasi Pengiriman Ketepatan Jumlah Pengiriman Jangka Waktu Pengiriman d. Subkriteria Kesesuaian dengan standar yang diinginkan dengan Cluster Lokasi Gografis Jarak antar lokasi Lama Waktu Pengiriman Jarak antar lokasi Kondisi Iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi infrastruktur jalanan Lama Waktu Pengiriman Kondisi Iklim dan cuaca Lama Waktu Pengiriman Kondisi infrastruktur jalanan Kondisi Iklim dan cuaca Kondisi infrastruktur jalanan e. Subkriteria Jumlah bahan baku yang reject dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Konsistensi mutu

17 f. Subkriteria Jumlah bahan baku yang reject dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan pesanan Kemudahan dalam menyusun kesepakatan g. Subkriteria Jumlah bahan baku yang reject dengan Cluster Harga Harga yang murah Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga h. Subkriteria Jumlah bahan baku yang reject dengan Cluster Letak Geografis Jarak antar lokasi Lama waktu pengiriman Jarak antar lokasi Kondisi iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi infrastruktur jalanan Lama waktu pengiriman Kondisi iklim dan cuaca Lama waktu pengiriman Kondisi infrastruktur jalanan Kondisi iklim dan cuaca Kondisi infrastruktur jalanan No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

18 i. Subkriteria Konsistensi mutu dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Jumlah bahan baku yang reject j. Subkriteria Konsistensi mutu dengan Cluster Harga Kestabilan Harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga k. Subkriteria Konsistensi mutu dengan Cluster Letak Geografis Jarak antar lokasi Lama waktu pengiriman Jarak antar lokasi Kondisi iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi infrastruktur jalanan Lama waktu pengiriman Kondisi iklim dan cuaca Lama waktu pengiriman Kondisi infrastruktur jalanan Kondisi iklim dan cuaca Kondisi infrastruktur jalanan

19 l. Subkriteria Ketepatan waktu pengiriman dengan Cluster Pengiriman Ketepatan jumlah pengiriman Jangka waktu pengiriman m. Subkriteria Ketepatan waktu pengiriman dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan pesanan Kemudahan dalam menyusun kesepakatan n. Subkriteria Ketepatan waktu pengiriman dengan Cluster Lokasi Harga Cara pembayaran Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

20 o. Subkriteria Ketepatan waktu pengiriman dengan Cluster Letak Geografis Jarak antar lokasi Kondisi iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi Infrastruktur jalanan Kondisi iklim dan cuaca Kondisi Infrastruktur jalanan p. Subkriteria Ketepatan jumlah pengiriman dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan Jumlah bahan baku yang standar yang diinginkan reject q. Subkriteria Ketepatan jumlah pengiriman dengan Cluster Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman

21 r. Subkriteria Ketepatan jumlah pengiriman dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan Kemudahan dalam pesanan menyusun kesepakatan 2,4,6,8 : Nilai pertimbangan berdekatan s. Subkriteria Ketepatan jumlah pengiriman dengan Cluster Lokasi Geografis Jarak antar lokasi Kondisi Iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi Iklim dan cuaca Kondisi infrastruktur jalanan Kondisi infrastruktur jalanan t. Subkriteria Jangka waktu pengiriman dengan Cluster Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Ketapatan jumlah pengiriman No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

22 u. Subkriteria Jangka waktu pengiriman dengan Cluster Harga Cara pembayaran Harga yang murah Cara pembayaran Harga yang murah Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga v. Subkriteria Jangka waktu pengiriman dengan Cluster Letak Geografis Jarak antar lokasi Lama waktu pengiriman Jarak antar lokasi Kondisi iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi infrastruktur jalanan Lama waktu pengiriman Kondisi iklim dan cuaca Lama waktu pengiriman Kondisi infrastruktur jalanan Kondisi iklim dan cuaca Kondisi infrastruktur jalanan w. Subkriteria Kemampuan Pemenuhan Pesanan dengan Kualitas Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Jumlah bahan baku yang reject

23 x. Subkriteria Kemampuan Pemenuhan Pesanan dengan Cluster Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Ketepatan jumlah pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman Ketepatan jumlah pengiriman Jangka waktu pengiriman y. Subkriteria Kemampuan Pemenuhan Pesanan dengan Cluster Harga Cara pembayaran Harga yang murah z. Subkriteria Kemudahan dalam menyusun kesepakatan dengan Cluster Kualitas Jumlah bajan baku yang reject Konsistensi Mutu No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

24 aa. Subkriteria Kemudahan dalam menyusun kesepakatan dengan Cluster Pengiriman Ketepatan jumlah pengiriman Jangka waktu pengiriman ab. Subkriteria Kemudahan dalam menyusun kesepakatan dengan Cluster Harga Cara pembayaran Harga yang murah Cara pembayaran Kestabilan harga Cara pembayaran Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Harga yang murah Kestabilan harga Harga yang murah Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga ac. Subkriteria Cara pembayaran dengan Cluster Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman

25 ad. Subkriteria Cara pembayaran dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan pesanan Kemudahan dalam menyusun kesepakatan ae. Subkriteria Cara pembayaran dengan Cluster Harga Harga yang murah Kestabilan harga Harga yang murah Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga af. Subkriteria Harga yang murah dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan Jumlah bahan baku yang standar yang diinginkan reject Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Konsistensi mutu Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

26 ag. Subkriteria Harga yang murah dengan Cluster Pengiriman Ketepatan jumlah pengiriman Jangkawaktu pengiriman ah. Subkriteria Harga yang murah dengan Cluster Harga Cara pembayaran Kestabilan harga Cara pembayaran Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga ai. Subkriteria Harga yang murah dengan Cluster Lokasi Geografis Jarak antar lokasi Lama waktu pengiriman (Delivery Time)

27 aj. Subkriteria Kestabilan Harga dengan Cluster Kualitas Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi Mutu ak. Subkriteria Kestabilan Harga dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan pesanan Kemudahan dalam menyusun kesepakatan al. Subkriteria Kestabilan Harga dengan Cluster Harga Cara Pembayaran Harga yang murah Cara Pembayaran Harga yang murah Kemudahan dalam pemenuhan dan kesepakatan harga Kemudahan dalam pemenuhan dan kesepakatan harga No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

28 am. Subkriteria Kestabilan Harga dengan Cluster Letak Geografis Lama waktu pengiriman (Delivery Time) Kondisi Infrastruktur jalanan an. Subkriteria Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Jumlah bahan baku yang reject ao. Subkriteria Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga dengan Cluster Pengiriman Ketepatan waktu Ketepatan jumlah pengiriman pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman Ketepatan jumlah pengiriman Jangka waktu pengiriman

29 ap. Subkriteria Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga dengan Cluster Harga Cara Pembayaran Harga yang murah Cara Pembayaran Kestabilan harga Harga yang murah Kestabilan harga aq. Subkriteria Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga dengan Cluster Lokasi Geografis Jarak antar lokasi Lama awaktu pengiriman (delivery time) Jarak antar lokasi Kondisi infrastruktur jalanan Lama awaktu pengiriman (delivery time) Kondisi infrastruktur jalanan ar. Subkriteria Jarak antar lokasi dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Jumlah bahan baku yang reject Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu Konsistensi mutu No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

30 as. Subkriteria Jarak antar lokasi dengan Cluster Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Ketepatan jumlah pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman Ketepatan jumlah pengiriman Jangka waktu pengiriman at. Subkriteria Jarak antar lokasi Cluster Harga Cara pembayaran Kestabilan harga Cara pembayaran Harga yang murah Cara pembayaran Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Harga yang murah Kestabilan harga Harga yang murah Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga

31 au. Subkriteria Jarak antar lokasi dengan Cluster Lokasi Geografis Lama waktu pengiriman (delivery time) Kondisi infrastruktur jalanan av. Subkriteria Lama waktu pengiriman (delivery time) dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan Jumlah bahan baku yang standar yang diinginkan reject Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Konsistensi mutu Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu aw. Subkriteria Lama waktu pengiriman (delivery time) dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan pesanan Kemudahan dalam menyusun kesepakatan No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

32 ax. Subkriteria Lama waktu pengiriman (delivery time) dengan Cluster Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman ay. Subkriteria Lama waktu pengiriman (delivery time) dengan Cluster Lokasi Harga Harga yang murah Kestabilan harga Harga yang murah Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga az. Subkriteria Lama waktu pengiriman (delivery time) dengan Cluster Letak Geografis Jarak antar lokasi Kondisi iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi Infrastruktur jalanan Kondisi iklim dan cuaca Kondisi Infrastruktur jalanan

33 aaa. Subkriteria Kondisi Iklim dan Cuaca dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan Jumlah bahan baku yang standar yang diinginkan reject Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Konsistensi mutu Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu aab. Subkriteria Kondisi Iklim dan Cuaca dengan Cluster Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Ketepatan jumlah pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman Ketepatan jumlah pengiriman Jangka waktu pengiriman aac. Subkriteria Kondisi Iklim dan Cuaca dengan Cluster Lokasi Geografis Lama waktu pengiriman (delivery time) Kondisi infrastruktur jalanan No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

34 2,4,6,8 : Nilai pertimbangan berdekatan aad. Subkriteria Kondisi Infrastruktur Jalanan dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan Jumlah bahan baku yang standar yang diinginkan reject Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Konsistensi mutu Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu aae. Subkriteria Kondisi Infrastruktur Jalanan dengan Cluster Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman aaf. Subkriteria Kondisi Infrastruktur Jalanan dengan Cluster Lokasi Geografis Jarak antar lokasi Lama waktu pengiriman (delivery time) Jarak antar lokasi Kondisi Iklim dan cuaca Lama waktu pengiriman (delivery time) Kondisi Iklim dan cuaca

35 3. Perbandingan supplier oleh cluster kriteria yang mempengaruhi a. Supplier Kualitas Pengiriman Kualitas Pengalaman Bermitra Kualitas Harga Kualitas Lokasi Geografis Pengiriman Pengalaman Bermitra Pengiriman Harga Pengiriman Lokasi Geografi Pengalaman Bermitra Harga Pengalaman Bermitra Lokasi Geografis Harga Lokasi Geografis b. Supplier 1 dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan Jumlah bahan baku yang standar yang diinginkan reject Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Konsistensi mutu Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

36 c. Supplier 1 dengan Cluster Pengiriman Ketepatan Jumlah Ketepatan waktu pengiriman Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman Ketepatan Jumlah Pengiriman Jangka waktu pengiriman d. Supplier 1 dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan pesanan Kemudahan dalam menyusun kesepakatan e. Supplier 1 dengan Cluster Harga Cara pembayaran Harga yang murah Cara pembayaran Kestabilan harga Cara pembayaran Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Harga yang murah Kestabilan harga Harga yang murah Kemudahan dalam penentuan

37 dan kesepakatan harga Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga f. Supplier 1dengan Cluster Lokasi Geografis Jarak antar lokasi Lama Waktu Pengiriman Jarak antar lokasi Kondisi Iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi infrastruktur jalanan Lama Waktu Pengiriman Kondisi Iklim dan cuaca Lama Waktu Pengiriman Kondisi infrastruktur jalanan Kondisi Iklim dan cuaca Kondisi infrastruktur jalanan g. Supplier 2 dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan Jumlah bahan baku yang standar yang diinginkan reject Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Konsistensi mutu Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

38 h. Supplier 2 dengan Cluster Pengiriman Ketepatan Jumlah Ketepatan waktu pengiriman Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman Ketepatan Jumlah Pengiriman Jangka waktu pengiriman i. Supplier 2 dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan pesanan Kemudahan dalam menyusun kesepakatan

39 j. Supplier 2 dengan Cluster Harga Cara pembayaran Harga yang murah Cara pembayaran Kestabilan harga Cara pembayaran Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Harga yang murah Kestabilan harga Harga yang murah Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga k. Supplier 2 dengan Cluster Lokasi Geografis Jarak antar lokasi Lama Waktu Pengiriman Jarak antar lokasi Kondisi Iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi infrastruktur jalanan Lama Waktu Pengiriman Kondisi Iklim dan cuaca Lama Waktu Pengiriman Kondisi infrastruktur jalanan Kondisi Iklim dan cuaca Kondisi infrastruktur jalanan No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

40 l. Supplier 3 dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan Jumlah bahan baku yang standar yang diinginkan reject Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Konsistensi mutu Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu m. Supplier 3 dengan Cluster Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Ketepatan Jumlah Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman Ketepatan Jumlah Pengiriman Jangka waktu pengiriman n. Supplier 3 dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan pesanan Kemudahan dalam menyusun kesepakatan

41 o. Supplier 3 dengan Cluster Harga Cara pembayaran Harga yang murah Cara pembayaran Kestabilan harga Cara pembayaran Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Harga yang murah Kestabilan harga Harga yang murah Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga p. Supplier 3 dengan Cluster Lokasi Geografis Jarak antar lokasi Lama Waktu Pengiriman Jarak antar lokasi Kondisi Iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi infrastruktur jalanan Lama Waktu Pengiriman Kondisi Iklim dan cuaca Lama Waktu Pengiriman Kondisi infrastruktur jalanan Kondisi Iklim dan cuaca Kondisi infrastruktur jalanan No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

42 q. Supplier 4 dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan Jumlah bahan baku yang standar yang diinginkan reject Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Konsistensi mutu Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu r. Supplier 4 dengan Cluster Pengiriman Ketepatan Jumlah Ketepatan waktu pengiriman Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman Ketepatan Jumlah Pengiriman Jangka waktu pengiriman s. Supplier 4 dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan pesanan Kemudahan dalam menyusun kesepakatan

43 t. Supplier 4 dengan Cluster Harga Cara pembayaran Harga yang murah Cara pembayaran Kestabilan harga Cara pembayaran Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Harga yang murah Kestabilan harga Harga yang murah Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga u. Supplier 4 dengan Cluster Lokasi Geografis Jarak antar lokasi Lama Waktu Pengiriman Jarak antar lokasi Kondisi Iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi infrastruktur jalanan Lama Waktu Pengiriman Kondisi Iklim dan cuaca Lama Waktu Pengiriman Kondisi infrastruktur jalanan Kondisi Iklim dan cuaca Kondisi infrastruktur jalanan No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

44 v. Supplier 5 dengan Cluster Kualitas Kesesuaian dengan Jumlah bahan baku yang standar yang diinginkan reject Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Konsistensi mutu Jumlah bahan baku yang reject Konsistensi mutu w. Supplier 5 dengan Cluster Pengiriman Ketepatan Jumlah Ketepatan waktu pengiriman Pengiriman Ketepatan waktu pengiriman Jangka waktu pengiriman Ketepatan Jumlah Pengiriman Jangka waktu pengiriman x. Supplier 5 dengan Cluster Pengalaman Bermitra Kemampuan pemenuhan pesanan Kemudahan dalam menyusun kesepakatan

45 y. Supplier 5 dengan Cluster Harga Cara pembayaran Harga yang murah Cara pembayaran Kestabilan harga Cara pembayaran Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Harga yang murah Kestabilan harga Harga yang murah Kestabilan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga z. Supplier 5 dengan Cluster Lokasi Geografis Jarak antar lokasi Lama Waktu Pengiriman Jarak antar lokasi Kondisi Iklim dan cuaca Jarak antar lokasi Kondisi infrastruktur jalanan Lama Waktu Pengiriman Kondisi Iklim dan cuaca Lama Waktu Pengiriman Kondisi infrastruktur jalanan Kondisi Iklim dan cuaca Kondisi infrastruktur jalanan No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

46 3. Perbandingan supplier oleh subkriteria yang mempengaruhi a. Kesesuaian dengan standar yang diinginkan Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 5 b. Jumlah bahan baku yang reject Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 5

47 c. Konsistensi Mutu Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 5 d. Ketepatan waktu pengiriman Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 5 No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

48 e. Ketepatan jumlah pengiriman Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 5 f. Jangka waktu pengiriman Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 5

49 g. Kemampuan pemenuhan pesanan Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 5 h. Kemudahan dalam menyusun kesepakatan Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

50 Supplier Supplier 5 i. Cara pembayaran Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 5 j. Harga yang murah Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5

51 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 5 k. Kestabilan harga Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 5 l. Kemudahan dalam penentuan dan kesepakatan harga Supplier Supplier 2 Supplier Supplier 3 Supplier Supplier 4 Supplier Supplier 5 Supplier Supplier 3 No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-05A; Tgl. Efektif : 01 Desember 2015; Revisi : 00

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan L-1 Lampiran 1 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di PT. Intan Suar Kartika Di bawah ini diuraikan masing-masing pembagian tugas dan tanggung jawab tiap jabatan yaitu sebagi berikut:

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan pada PT. Intan Suar Kartika adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris a. Menentukan visi dan misi

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan Inti Jaya Logam didirikan oleh pemiliknya bernama Aswin pada tahun 1998 dengan berdasarkan akta notaris nomor 0079 tahun 1998 dihadapan

Lebih terperinci

KUESIONER PEMILIHAN SUBKRITERIA PENGUKURAN KINERJA SUPPLIER

KUESIONER PEMILIHAN SUBKRITERIA PENGUKURAN KINERJA SUPPLIER KUESIONER PEMILIHAN SUBKRITERIA PENGUKURAN KINERJA SUPPLIER Nama : Jabatan : Umur : Dibawah ini ada beberapa pertanyaan yang akan digunakan dalam penelitian tugas akhir saya yang berjudul Pengukuran Kinerja

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL...

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERSETUJUAN... LEMBAR PERSETUJUAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN.. PRAKATA.. ABSTRAK.. DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR.. DAFTAR

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. III DASAR TEORI Aspek Teknis Aspek Ekonomi...22

DAFTAR ISI. III DASAR TEORI Aspek Teknis Aspek Ekonomi...22 DAFTAR ISI Halaman RINGKASAN...v ABSTRACT...vi KATA PENGANTAR...vii DAFTAR ISI...viii DAFTAR GAMBAR...x DARTAR TABEL...xii DAFTAR LAMPIRAN...xiii BAB I PENDAHULUAN...1 1.1. Latar Belakang...1 1.2. Perumusan

Lebih terperinci

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan CV. Kurnia Agung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan alat alat tulis untuk digunakan oleh konsumen akhir. CV. Kurnia Agung

Lebih terperinci

V-178 LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

V-178 LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara V-178 LAMPIRAN V-179 Lampiran 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan pada PT.PP London Sumatera Indonesia Tbk, Begerpang POM dapat dilihat berikut

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK PT X adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi cat, berdiri sejak tanggal 21 Agustus 1973 dan berlokasi di Lewigajah, Cimahi-Bandung. Perusahaan ini memproduksi berbagai macam cat,

Lebih terperinci

Standard Operating Procedure (SOP) Sistem CV. BS. Jl. Lebak Indah No. 22, Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE PROSEDUR SISTEM PERSEDIAAN

Standard Operating Procedure (SOP) Sistem CV. BS. Jl. Lebak Indah No. 22, Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE PROSEDUR SISTEM PERSEDIAAN Lampiran 1. Persediaan Standard Operating Procedure (SOP) Sistem CV. BS Jl. Lebak Indah No. 22, Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE PROSEDUR SISTEM PERSEDIAAN 1. TUJUAN Standard Operating Procedure sistem

Lebih terperinci

KUESIONER PENILAIAN TINGKAT KEPENTINGAN (BOBOT) KRITERIA & ALTERNATIF PEMASOK

KUESIONER PENILAIAN TINGKAT KEPENTINGAN (BOBOT) KRITERIA & ALTERNATIF PEMASOK KUESIONER PENILAIAN TINGKAT KEPENTINGAN (BOBOT) KRITERIA & ALTERNATIF PEMASOK Terima kasih atas kesediaan Bapak/Ibu membantu peneliti sehubungan dengan pengumpulan data yang berupa pengisian kuisioner.

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Proses pembagian tugas pada lantai produksi dibagi menjadi 17 bagian, yaitu: 1. Direktur a. Merencanakan arah, strategi, dan kebijakan perusahaan dalam rangka mencapai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. (Komplek Industri Kali Sabik) Jati Uwung,Tangerang. Perusahaan yang sudah

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. (Komplek Industri Kali Sabik) Jati Uwung,Tangerang. Perusahaan yang sudah BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Profile Perusahaan PT. Roda Prima Lancar yang beralamat di Jl. Gatot Subroto Km. 4 (Komplek Industri Kali Sabik) Jati Uwung,Tangerang. Perusahaan yang sudah berdiri

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dibidang jasa industri vulkanisir ban, yang bahan bakunya

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dibidang jasa industri vulkanisir ban, yang bahan bakunya BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Sejahtera Panca Jaya Pekanbaru adalah perusahaan swasta yang didirikan pada tanggal 2 Januari 2001, yang berlokasi di Jalan Tuanku Tambusai

Lebih terperinci

DEWAN KOMISARIS DIREKTUR UTAMA MANAJER UMUM MANAJER PERSONALIA MANAJER KEUANGAN MANAJER MANAJER MANAJER PENJUALAN MANAJER PEMASARAN PEMBELIAN

DEWAN KOMISARIS DIREKTUR UTAMA MANAJER UMUM MANAJER PERSONALIA MANAJER KEUANGAN MANAJER MANAJER MANAJER PENJUALAN MANAJER PEMASARAN PEMBELIAN Struktur Organisasi Perusahaan Setiap perusahaan mempunyai struktur organisasi tersendiri. Struktur organisasi merupakan suatu rangkaian hubungan antara individu dengan individu, dan individu dengan kelompok.

Lebih terperinci

Analisis Dukungan Fungsi Produksi dalam Pencapaian Tujuan Perusahaan. No. Kategori Pertanyaan Y T. tujuan-tujuan jangka pendek?

Analisis Dukungan Fungsi Produksi dalam Pencapaian Tujuan Perusahaan. No. Kategori Pertanyaan Y T. tujuan-tujuan jangka pendek? Nama : Bagian : A. Analisis Sasaran Perusahaan Analisis Dukungan Fungsi dalam Pencapaian Tujuan Perusahaan No. Kategori Pertanyaan Y T 1. Rencana Jangka Panjang (Strategis) 1. Apakah selama ini fungsi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo

BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN 3.1 Analisa Sistem Berjalan 3.1.1 Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo P.T Berkat Jaya Komputindo pertama kali didirikan pada tanggal 5 Januari 1999,

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI PT.PINDAD (PERSERO)

STRUKTUR ORGANISASI PT.PINDAD (PERSERO) STRUKTUR ORGANISASI PT.PINDAD (PERSERO) DIREKTUR UTAMA SATUAN PENGAWASAN SEKRETARIAT PUSAT DIREKTUR PERENCANAAN & DIREKTUR PRODUK DIREKTUR PRODUK DEPUTI DIREKTUR BIDANG DEPUTI DIREKTUR BIDANG DEPUTI DIREKTUR

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Singkat dan Keterangan Perusahaan. PT. PT. Intan Nasional Iron Industri merupakan sebuah perusahaan yang

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Singkat dan Keterangan Perusahaan. PT. PT. Intan Nasional Iron Industri merupakan sebuah perusahaan yang . BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat dan Keterangan Perusahaan PT. PT. Intan Nasional Iron Industri merupakan sebuah perusahaan yang didirikan oleh Bapak Tansi Chandra. Perusahaan ini merupakan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI. 2.1 Profil & Sejarah Singkat UD. Bina Lancar Mojokerto

BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI. 2.1 Profil & Sejarah Singkat UD. Bina Lancar Mojokerto BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI 2.1 Profil & Sejarah Singkat UD. Bina Lancar Mojokerto UD. Bina Lancar merupakan perusahaan perorangan yang awalnya didirikan oleh Bapak Bambang pada tahun 1988 di Jl. Raya

Lebih terperinci

KUESIONER PEMERIKSAAN INTERNAL VARIABEL INDEPENDEN

KUESIONER PEMERIKSAAN INTERNAL VARIABEL INDEPENDEN KUESIONER PEMERIKSAAN INTERNAL VARIABEL INDEPENDEN Jawaban Kuesioner No Pernyataan SS S N TS STS I. Kualifikasi Pemeriksaan Internal Independensi, Kompetensi, Integritas, Objektivitas, dan Keberhasilan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian Bab ketiga ini adalah untuk menguraikan objek penelitian, alat, tata cara penelitian dan data yang akan dikaji serta cara analisis yang dipakai dan

Lebih terperinci

DIREKTUR DIVISI PEMASARAN DIVISI AKUNTANSI & PERENCANAAN BAGIAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN BAGIAN PENGEMBANGAN & PEMELIHARAAN TI

DIREKTUR DIVISI PEMASARAN DIVISI AKUNTANSI & PERENCANAAN BAGIAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN BAGIAN PENGEMBANGAN & PEMELIHARAAN TI DIREKTUR DIVISI AUDIT INTERN DIVISI SDM DIVISI TI DIVISI PEMASARAN DIVISI AKUNTANSI & PERENCANAAN BAGIAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN BAGIAN PENGEMBANGAN & PEMELIHARAAN TI BAGIAN HUMAS BAGIAN MANAJEMEN ORGANISASI

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. masalah, perencanaan tindakan penelitian, deskripsi pelaksanaan penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN. masalah, perencanaan tindakan penelitian, deskripsi pelaksanaan penelitian. 80 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Awal Penelitian Pada subbab ini pembahasan meliputi orientasi dan identifikasi masalah, perencanaan tindakan penelitian, deskripsi pelaksanaan penelitian. 1.

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 1964 TENTANG PERUBAHAN DAN TAMBAHAN ATURAN BEA MATERAI 1921 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 1964 TENTANG PERUBAHAN DAN TAMBAHAN ATURAN BEA MATERAI 1921 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 1964 TENTANG PERUBAHAN DAN TAMBAHAN ATURAN BEA MATERAI 1921 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa tarip-tarip dalam Aturan Bea Materai 1921, yang

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Peranan Pengendalian

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Peranan Pengendalian BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Peranan Pengendalian Produksi dalam menunjang Efektivitas Proses Produksi, dapat diambil kesimpulan sebagai

Lebih terperinci

L.1. Kusioner Penilaian Kriteria Pemilihan Supplier untuk Pemesanan Plat

L.1. Kusioner Penilaian Kriteria Pemilihan Supplier untuk Pemesanan Plat L.1. Kusioner Penilaian Kriteria Pemilihan Supplier untuk Pemesanan Plat Sambung Di PT. Wika Beton A. Data Pribadi 1. Nama Lengkap : 2. Umur : 3. Jabatan : 4. Nama Perusahaan : B. Penjelasan Umum KUESIONER

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Lokasi Penelitian Penulis melakukan penelitian di PT. Dwi Naga Sakti Abadi yang beralamat di jalan Daan Mogot Km.19 No.36, Jurumudi-Batuceper

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang harus berkompetisi satu sama lain khususnya dalam bidang industri. Dalam

BAB I PENDAHULUAN. yang harus berkompetisi satu sama lain khususnya dalam bidang industri. Dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Berkembangnya jaman di era globalisasi menyebabkan banyak perusahaan yang harus berkompetisi satu sama lain khususnya dalam bidang industri. Dalam menghadapi kompetisi

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 FORMULIR SUPPLIER ASSESSMENT PT GARUDA INDONESIA

LAMPIRAN 1 FORMULIR SUPPLIER ASSESSMENT PT GARUDA INDONESIA LAMPIRAN 1 FORMULIR SUPPLIER ASSESSMENT PT GARUDA INDONESIA SUPPLIER ASSESSMENT FORM CATERING SERVICES Nama Caterer Station Unit yang mengisi : : : Kriteria Parameter Diisi Oleh Nilai Keterangan Kualitas

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 57 BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Pengumpulan Data 4.1.1. Sejarah Perusahaan PT. Inkoasku merupakan salah satu perusahaan industri otomotif yang bergerak dalam bidang Wheel Rim Manufakturing.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. giat untuk meningkatkan kinerjanya agar dapat memenuhi permintaan tersebut. Banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. giat untuk meningkatkan kinerjanya agar dapat memenuhi permintaan tersebut. Banyak BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Permintaan produk yang tinggi dari pelanggan akan membuat perusahaan semakin giat untuk meningkatkan kinerjanya agar dapat memenuhi permintaan tersebut. Banyak

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan

BAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan Akta Pendirian Nomor 12 yang dibuat oleh notaris Monica, SH. PT Prima

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan CV.Yakin adalah perusahaan yang berorientasi pada produksi es batangan (balok) dengan kapasitas produksi kurang lebih 800

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain.

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain. BAB 3 ANALISIS SISTEM 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Dalam sub bab ini membahas mengenai situasi perusahaan dan sistem yang sedang berjalan, deskripsi masalah yang dihadapi perusahaan serta akibat yang ditimbulkan

Lebih terperinci

Manajer Pembelian Manajer Personalia Manajer Produksi Departemen Service Manajer Akuntansi. Spinning Weaving Engineering

Manajer Pembelian Manajer Personalia Manajer Produksi Departemen Service Manajer Akuntansi. Spinning Weaving Engineering Lampiran 1 Gambar 3.2 Struktur Organisasi Direktur Internal Auditor Manajer Umum Manajer Pemasaran Manajer Pabrik Kontroler Manajer Keuangan Manajer Pembelian Manajer Personalia Manajer Produksi Departemen

Lebih terperinci

HASIL WAWANCARA 1 Dengan : Andy Chandra Jabatan : Kepala Bagian Perencanaan PT. Global Teknikindo Berkatama Tanggal : 18 Maret 2013

HASIL WAWANCARA 1 Dengan : Andy Chandra Jabatan : Kepala Bagian Perencanaan PT. Global Teknikindo Berkatama Tanggal : 18 Maret 2013 L1 HASIL WAWANCARA 1 Dengan : Andy Chandra Jabatan : Kepala Bagian Perencanaan PT. Global Teknikindo Berkatama Tanggal : 18 Maret 2013 1. Bisa tolong dijelaskan bagaimana sejarah perusahaan PT. Global

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan Permata Hijau Group (PHG) adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau Group

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan-perusahaan untuk terus berkembang agar dapat bertahan dalam kancah

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan-perusahaan untuk terus berkembang agar dapat bertahan dalam kancah BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Persaingan dalam dunia usaha saat ini telah semakin ketat dan menuntut perusahaan-perusahaan untuk terus berkembang agar dapat bertahan

Lebih terperinci

KUESIONER. Hormat saya, Chandra Gunawan D. No : Nama : Jabatan :

KUESIONER. Hormat saya, Chandra Gunawan D. No : Nama : Jabatan : KUESIONER Narasumber yang terhormat, Dalam menyelesaikan tugas akhir program sarjana S-1 Teknik Industri USU, penulis melakukan pengumpulan data tentang Pengukuran Kinerja dengan Menggunakan Metode Performance

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Akuntansi 2.1.1 Pengertian Sistem Akuntansi BAB II TINJAUAN PUSTAKA Dalam suatu perusahaan, sistem akuntansi memegang peranan penting dalam mengatur arus pengelolaan data akuntansi untuk menghasilkan

Lebih terperinci

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia.

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Amerindo Sentosa adalah sebuah perusahaan berkembang yang bergerak di bidang industri springbed, dimana keberadaanya

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Lampiran I : Uraian Tugas dan Tanggung Jawab PT. Sinar Makmur 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan yang bertanggung jawab terhadap seluruh

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era yang sudah maju pada saat ini manusia sangat memerlukan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era yang sudah maju pada saat ini manusia sangat memerlukan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era yang sudah maju pada saat ini manusia sangat memerlukan Teknologi dalam kehidupannya. Semakin pesatnya pertumbuhan teknologi, maka saat ini tercipta banyak

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 23 BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Catur Griya Naradipa adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan barang yaitu furniture. Perusahaan ini berdiri pada tanggal

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1. Riwayat Perusahaan PT. Sinar Buana adalah sebuah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang distribusi permesinan dan bahan kimia industri. PT. Sinar Buana

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian Metodologi penelitian adalah tata cara yang terperinci mengenai tahap-tahap melakukan sebuah penelitian. Metodologi penelitian pada penelitian ini

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Organisasi PT PANCAYASA PRIMATANGGUH berdiri pada awal tahun 1990 oleh Budi Arifandi, Yohanes Kaliman dan Soegiarto Simon. PT PANCAYASA

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Global Teknindo Berkatama adalah perusahaan spesialis di bidang CNC Wirecut EDM. Perusahaan ini didirikan oleh

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PT. MAHOGANY LESTARI 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan yang bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan operasional perusahaan

Lebih terperinci

Bagaimana perusahaan bapak mengatasi masalah keterlambatan produk yang dipesan? dan bagaimana menjelaskan keterlambatan tersebut ke customer?

Bagaimana perusahaan bapak mengatasi masalah keterlambatan produk yang dipesan? dan bagaimana menjelaskan keterlambatan tersebut ke customer? Wawancara I Pertanyaan no. 1 Bagaimana perusahaan bapak mengatasi masalah keterlambatan produk yang dipesan? dan bagaimana menjelaskan keterlambatan tersebut ke customer? Jb. belum ada cara untuk mengatasi

Lebih terperinci

Tugas, Pokok dan Fungsi Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Pacitan

Tugas, Pokok dan Fungsi Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Pacitan - 1 - Tugas, Pokok dan Fungsi Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Pacitan Dinas Kehutanan dan Perkebunan adalah unsur pelaksana Pemerintah Kabupaten di bidang Kehutanan dan Perkebunan serta mempunyai

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Sejarah perusahaan PD. Hutama Waserda merupakan perusahaan berbadan hukum yang bergerak di bidang retail dan didirikan pada tanggal 8 oktober 1993 oleh Bpk. Wendy

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA

STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA Tugas 4 STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA Berikut ini adalah salah satu contoh struktur organisasi. Organisasi Lini adalah bentuk

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN TEORI DAN PRAKTIK SISTEM PEMBELIAN BAHAN BAKU PADA CV DIJAWA ABADI JEPARA FUNITURE

BAB III TINJAUAN TEORI DAN PRAKTIK SISTEM PEMBELIAN BAHAN BAKU PADA CV DIJAWA ABADI JEPARA FUNITURE 19 BAB III TINJAUAN TEORI DAN PRAKTIK SISTEM PEMBELIAN BAHAN BAKU PADA CV DIJAWA ABADI JEPARA FUNITURE 3.1 Tinjauan Teori 3.1.1 Pengertian Sistem Dalam menjalankan operasinya perusahaan/badan membutuhkan

Lebih terperinci

KUISIONER Penentuan Tingkat Kepentingan Kriteria MBNQA SDM

KUISIONER Penentuan Tingkat Kepentingan Kriteria MBNQA SDM KUISIONER Penentuan Tingkat Kepentingan Kriteria MBNQA SDM A. BIODATA Nama Jabatan Umur Jenis Kelamin Alamat :.. :.. :.. :.. :.. B. PETUNJUK PENGISIAN Untuk menyamakan pemahaman dan prosedur, maka peneliti

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN KUESIONER PEMILIHAN ALTERNATIF TEKNIK PEMASARAN BERDASARKAN KONSEP MARKETING MIX PADA INDUSTRI JASA Nama : Umur : Jabatan : Dibawah ini ada beberapa pertanyaan yang akan digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Profil Perusahaan PT. Muncul Anugerah Sakti merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang distribusi. Perusahaan ini berdiri pada tahun 2004 yang merupakan anak

Lebih terperinci

Dewan Komisaris merupakan kedudukan tertinggi dalam perusahaan dan. merupakan pemegang saham perusahaan, serta berwenang untuk menetapkan

Dewan Komisaris merupakan kedudukan tertinggi dalam perusahaan dan. merupakan pemegang saham perusahaan, serta berwenang untuk menetapkan Penjelasan gambar: 1. Dewan Komisaris Dewan Komisaris merupakan kedudukan tertinggi dalam perusahaan dan merupakan pemegang saham perusahaan, serta berwenang untuk menetapkan kebijaksanaan perusahaan secara

Lebih terperinci

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan? Nama Perusahaan Dilengkapi oleh Jabatan : PT. PP LONDON SUMATRA INDONESIA TBK : PROCUREMENT & HUMAN RESOURCES : MANAGER & STAFF FUNGSI PEMBELIAN A. Umum Ya Tidak Ket. 1 Apakah struktur organisasi telah

Lebih terperinci

Lampiran 1 Prosedur Operasional Standar (POS) Aktivitas Pembelian

Lampiran 1 Prosedur Operasional Standar (POS) Aktivitas Pembelian Lampiran 1 Prosedur Operasional Standar (POS) Aktivitas Pembelian CV AGRO CHAMP PERKASA PEMBELIAN BAHAN BAKU No. Dokumen Tanggal Terbit 0 1 dari 7 1. TUJUAN Tujuan dari Prosedur Operasional Standar (POS)

Lebih terperinci

SISTEM PENGENDALIAN PRODUKSI (X) Pengendalian Proses

SISTEM PENGENDALIAN PRODUKSI (X) Pengendalian Proses No Pertanyaan Ya SISTEM PENGENDALIAN PRODUKSI (X) Pengendalian Proses 1 Apakah perusahaan memiliki sistem produksi? 2 Apakah para penjahit mengerti mengenai sistem produksi yang dijalankan perusahaan?

Lebih terperinci

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire Vennotschap/ Perseroan Komanditer). Perusahaan ini didirikan oleh

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan Dalam penulisan skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada PT. DS. Penulis melakukan observasi dan wawancara langsung ke perusahaan

Lebih terperinci

BAB 3 Analisis dan perancangan

BAB 3 Analisis dan perancangan BAB 3 Analisis dan perancangan 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan P.D. Rimba Alam Jaya berdiri pada tahun 1983 yang terletak di Jalan Srengseng Jakarta Barat, merupakan sebuah industri perdagangan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA III.1 Gambaran Umum Perusahaan III.1.1 Riwayat PT.Groovy Mustika Sejahtera PT.Groovy Mustika Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 168 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diperoleh beberapa kesimpulan seperti berikut; 1. Dapat disimpulkan, kriteria-kriteria yang menjadi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3. Gambaran Umum Perusahaan 3.. Riwayat Perusahaan PT Hens Chemindo Kurnia didirikan oleh Bapak Teddy Winata dan Bapak Budi Kurniawan, yang dikelola sepenuhnya oleh Bapak

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Inti Jaya Logam merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan sparepart boiler. Perusahaan tersebut didirikan oleh pemiliknya yang

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. penjualan di CV Mitra Grafika serta berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan pada

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. penjualan di CV Mitra Grafika serta berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan pada Bab V Simpulan dan Saran 116 BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pengamatan terhadap pengendalian intern siklus penjualan di CV Mitra Grafika serta berdasarkan pembahasan

Lebih terperinci

ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Suatu organisasi merupakan satu wadah kerjasama untuk mencapai tujuan

ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Suatu organisasi merupakan satu wadah kerjasama untuk mencapai tujuan BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Struktur Organisasi Suatu organisasi merupakan satu wadah kerjasama untuk mencapai tujuan tertentu harus mempunyai struktur organisasi yang menyatakan berbagai fungsi

Lebih terperinci

LAMPIRAN I DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER

LAMPIRAN I DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER LAMPIRAN I DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER Petunjuk Pengisian Pertanyaan terdiri dari 2 tipe, yaitu pertanyaan A dan pertanyaan B. Pertanyaan A merupakan pertanyaan umum. Bapak /Ibu dapat mengisi titik-titik

Lebih terperinci

BAB II CV. MORAWA TIMBER INDUSTRI

BAB II CV. MORAWA TIMBER INDUSTRI BAB II CV. MORAWA TIMBER INDUSTRI A. Sejarah Singkat CV. Morawa Timber Industri merupakan perusahaan penanaman Modal dalam negeri yang bergerak di bidang industri kayu untuk mengolah kayu bulat menjadi

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. persediaan bahan baku. Pembahasan dimulai dengan penjelasan prosedur pembelian dan

BAB IV PEMBAHASAN. persediaan bahan baku. Pembahasan dimulai dengan penjelasan prosedur pembelian dan BAB IV PEMBAHASAN Bab ini akan menjelaskan hasil dari proses evaluasi kegiatan pembelian tunai dan persediaan bahan baku. Pembahasan dimulai dengan penjelasan prosedur pembelian dan persediaan, penggunaan

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Hando Dinamika merupakan perusahaan produsen filter untuk kendaraan yang didirikan pada tahun 2005. Saat ini perusahaan berlokasi di Jl. Soekarno

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di UD. Karya Jaya ini, beberapa hal yang bisa disimpulkan adalah: a. Berdasarkan analisis AHP maka urutan prioritas

Lebih terperinci

Struktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang

Struktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang 134 Struktur Organisasi PT. Akari Indonesia Pusat dan Cabang Dewan Komisaris Direktur Internal Audit General Manager Manajer Pemasaran Manajer Operasi Manajer Keuangan Manajer Sumber Daya Manusia Kepala

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja. 35 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Delta Suplindo Internusa adalah sebuah perusahaan distributor yang bergerak di bidang perdagangan

Lebih terperinci

Lampiran 1. POS untuk Prosedur Perekrutan Karyawan Tetap PT. JAYABAYA RAYA

Lampiran 1. POS untuk Prosedur Perekrutan Karyawan Tetap PT. JAYABAYA RAYA Lampiran 1. POS untuk Prosedur Perekrutan Karyawan Tetap LOGO PERUSAHAAN PT. JAYABAYA RAYA Prosedur Perekrutan Karyawan Tetap I. Tujuan Prosedur Prosedur ini disusun dan disajikan dengan tujuan: Terbit:

Lebih terperinci

KUSIONER PAIRWAISE COMPARISON PT. SUSHANTCO INDONESIA

KUSIONER PAIRWAISE COMPARISON PT. SUSHANTCO INDONESIA KUSIONER PAIRWAISE COMPARISON PT. SUSHANTCO INDONESIA Kuisioner ini digunakan untuk mengetahui bobot dari tiap-tiap kriteria pada masing-masing stakeholder PT. SushantCo Indonesia. Nilai level ini menggunakan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. SURYAPRABHA JATISATYA merupakan suatu perusahaan swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki, BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Karya Indah Bersama adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

Lebih terperinci

No. Pernyataan. Tidak. Tidak. Tidak. Tidak

No. Pernyataan. Tidak. Tidak. Tidak. Tidak LAMPIRAN Lampiran. Kuesioner No. Pernyataan Lingkungan Pengendalian. Perusahaan telah menerapkan integritas dan nilai etis dalam kegiatannya.. Perusahaan telah menempatkan karyawan sesuai dengan latar

Lebih terperinci

Bab III PROSES PENGUMPULAN DATA

Bab III PROSES PENGUMPULAN DATA Bab III PROSES PENGUMPULAN DATA III.1. Sejarah dan Operasi Perusahaan PT Jagor Jaya didirikan pada tahun 1993. Pada mulanya PT Jagor Jaya adalah sebuah industri kecil dengan surat izin usaha perdagangan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1. Evaluasi Efektivitas dan Efisiensi Aktivitas Pembelian, Penyimpanan, dan. Penjualan Barang Dagang pada PT Enggal Perdana

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1. Evaluasi Efektivitas dan Efisiensi Aktivitas Pembelian, Penyimpanan, dan. Penjualan Barang Dagang pada PT Enggal Perdana BAB IV PEMBAHASAN IV.1. Evaluasi Efektivitas dan Efisiensi Aktivitas Pembelian, Penyimpanan, dan Penjualan Barang Dagang pada PT Enggal Perdana IV.1.1. Evaluasi atas Aktivitas Pembelian Barang Dagang Aktivitas

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN.

LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 20 LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan sekaligus pemilik

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN. bermotor. Produk-produk yang dihasilkan dipasarkan

BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN. bermotor. Produk-produk yang dihasilkan dipasarkan BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan perorangan Speed Power Racing adalah perusahaan yang bergerak dalam industri pembuatan spare parts (perlengkapan) kendaraan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. dalam bab-bab sebelumnya, peneliti menyimpulkan sistem akuntansi yang. bahan baku dan pembayaran hutang dagang sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN. dalam bab-bab sebelumnya, peneliti menyimpulkan sistem akuntansi yang. bahan baku dan pembayaran hutang dagang sebagai berikut: BAB V KESIMPULAN 5.1.Evaluasi Sistem Akuntansi UD BERDIKARI Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang telah dikemukakan dalam bab-bab sebelumnya, peneliti menyimpulkan sistem akuntansi yang saat ini

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT TARGET MAKMUR SENTOSA merupakan sebuah perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas yang bergerak di bidang produksi dan distribusi

Lebih terperinci

BAB III OBYEK PENELITIAN. Perubahan akta terakhir dengan akta No. 13 yang dibuat diihadapan notaris

BAB III OBYEK PENELITIAN. Perubahan akta terakhir dengan akta No. 13 yang dibuat diihadapan notaris BAB III OBYEK PENELITIAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT PARINDO PERMAI didirikan dengan akta notaris No. 52, tertanggal 24 Desember 1980 dengan akta yang dibuat dihadapan Notaris Hobropoerwanto, SH.,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV. Barezky Total CV. Barezky Total adalah termasuk dalam Usaha Mikro, Kecil,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 27 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Proses Lama Melihat model bisnis dari PT XYZ maka kita dapat melakukan pembagian atas setiap proses bisnis yang ada didalam perusahaan. Adapun proses-proses bisnis tersebut

Lebih terperinci

PENILAIAN KINERJA KONSULTAN PERENCANA BANGUNAN DENGAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (Studi pada Perencana Bangunan di Manado)

PENILAIAN KINERJA KONSULTAN PERENCANA BANGUNAN DENGAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (Studi pada Perencana Bangunan di Manado) PENILAIAN KINERJA KONSULTAN PERENCANA BANGUNAN DENGAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (Studi pada Perencana Bangunan di Manado) Mycle Wala Alumni Program Pascasarjana S2 Teknik Sipil Universitas Sam

Lebih terperinci

Daftar Riwayat Hidup

Daftar Riwayat Hidup Daftar Riwayat Hidup Nama : Dra. Evi Novida Ginting Manik, M.SP Tempat dan Tanggal Lahir : Medan, 11 November 1966 Jenis Kelamin : Perempuan Agama : Islam Status Perkawinan : a. Menikah b. Nama Suami:

Lebih terperinci

BAB V RENCANA AKSI. misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran, rencana operasional, rencana

BAB V RENCANA AKSI. misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran, rencana operasional, rencana BAB V RENCANA AKSI Bagian ini akan membahas mengenai rencana bisnis dan rencana aksi. Rencana bisnis yang akan dibahas terdiri dari lima bagian yaitu misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran,

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Mitra Makmurjaya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Mitra Makmurjaya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Mitra Makmurjaya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan produk sepeda motor Honda yang didirikan pada tanggal

Lebih terperinci

MANAJEMEN LOGISTIK & SUPPLY CHAIN MANAGEMENT KULIAH 9: MANAJEMEN PENGADAAN (PURCHASING MANAGEMENT)

MANAJEMEN LOGISTIK & SUPPLY CHAIN MANAGEMENT KULIAH 9: MANAJEMEN PENGADAAN (PURCHASING MANAGEMENT) MANAJEMEN LOGISTIK & SUPPLY CHAIN MANAGEMENT KULIAH 9: MANAJEMEN PENGADAAN (PURCHASING MANAGEMENT) By: Rini Halila Nasution, ST, MT PENDAHULUAN Tugas dari manajemen pengadaan adalah menyediakan input,

Lebih terperinci

A. Prosedur Pemesanan dan

A. Prosedur Pemesanan dan L1 Kuesioner Evaluasi Pengendalian Internal atas Persediaan dan Fungsi Penjualan PT. Tunas Dunia Kertasindo A. Prosedur Pemesanan dan Pembelian Persediaan Barang NO. PERTANYAAN YA TIDAK KETERANGAN 1. Apakah

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Tunas Den s adalah perusahaan perorangan yang didirikan oleh bapak

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Tunas Den s adalah perusahaan perorangan yang didirikan oleh bapak BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Sejarah Singkat Tunas Den s Tunas Den s adalah perusahaan perorangan yang didirikan oleh bapak Juliaster Lumbangaol sekitar tahun 90an dan saat ini berlokasi di jalan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Bagian ini menjelaskan hasil analisis terhadap jawaban teknik dari obseravasi, wawancara dan teknik pengumpulan data arsipakan di uraikan mengenai pembahasannya. Responden dalam

Lebih terperinci