GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN"

Transkripsi

1 GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN 038 NOMOR TAHUN 2017 TENTANG PEMUTAKHIRAN ANALISIS STANDAR BELANJA KEGIATAN SATUAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN, Menimbang: a. bahwa dalam rangka efisiensi dan efektivitas penyusunan anggaran serta memenuhi persyaratan penyusunan Rencana Kerja Anggaran Satuan Organisasi Perangkat Daerah yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Pemutakhiran Analisis Standar Belanja Kegiatan Satuan Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan; Mengingat: 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1956 Jo. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 1958 tentang Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 10 Tahun 1957 antara lain mengenai Pembentukan Daerah Swatantra Tingkat I Kalimantan Selatan sebagai Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 65, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1106); 2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3852);

2 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3874) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 134, Tambahan Lembaran Negara Republik Indoneisa Nomor 4150); 4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 5. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 6. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400); 7. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004 Nomor 126, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 8. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 130, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5049); 9. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 10. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 11. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 12. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Uang Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 83, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4738);

3 Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 199); 14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 310); 15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2036); 16. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 13 Tahun 2007 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2007 Nomor 13); 17. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 Nomor 11, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 100); 18. Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 092 Tahun 2012 tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah Atas Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Berita Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2012 Nomor 92) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 095 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 092 Tahun 2012 tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah Atas Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Berita Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2015 Nomor 95); 19. Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 072 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Berita daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 Nomor 72); 20. Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 067 Tahun 2015 tentang Analisis Standar Belanja Kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Berita Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2015 Nomor 67);

4 - 4 - MEMUTUSKAN: Menetapkan: PERATURAN GUBERNUR TENTANG PEMUTAKHIRAN ANALISIS STANDAR BELANJA KEGIATAN SATUAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN. Pasal 1 Dalam Peraturan Gubernur ini yang dimaksud dengan: 1. Daerah adalah Provinsi Kalimantan Selatan. 2. Pemerintah Daerah adalah Gubernur sebagai unsur penyelenggara Pemerintah Daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom. 3. Gubernur adalah Gubernur Kalimantan Selatan. 4. Satuan Organisasi Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat SOPD adalah perangkat daerah selaku pengguna anggaran/pengguna barang. 5. Analisis Standar Belanja yang selanjutnya disingkat ASB adalah standar yang digunakan untuk menganalisis kewajaran beban kerja atau biaya setiap program atau kegiatan yang akan dilaksanakan oleh SOPD. 6. Program adalah penjabaran kebijakan SOPD dalam bentuk upaya yang berisi satu atau lebih kegiatan dengan menggunakan sumber daya yang disediakan untuk mencapai hasil yang terukur sesuai dengan misi SOPD. 7. Kegiatan adalah bagian dari Program yang dilaksanakan oleh satu atau lebih unit kerja pada SOPD sebagai bagian dari pencapaian sasaran terukur pada suatu program dan terdiri atas sekumpulan tidakan pergerakan sumber daya baik yang berupa personil (sumber daya manusia), barang modal termasuk peralatan dan teknologi, dana, atau kombinasi dari beberapa atau kesemua jenis sumber daya tersebut sebagai masukan (input) untuk menghasilkan keluaran (output) dalam bentuk barang/jasa. Pasal 2 ASB merupakan alat ukur belanja kegiatan dan penyetaraan nama kegiatan yang berlaku sama untuk seluruh SOPD. Pasal 3 ASB sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini. Pasal 4 (1) Dalam hal terjadi perubahan standardisasi harga barang dan jasa, maka dilakukan kebijakan penyesuaian indeks analisis standar belanja yang ditetapkan oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah. (2) Untuk belanja menurut sifatnya diluar komponen belanja yang diharuskan dalam ASB tidak diperhitungkan, namun harus ada urgensinya dengan kegiatan yang berkenaan.

5 Pasal 5 Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggai diundangkan, yang dilaksanakan pada tahun anggaran mulai Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Gubernur ini dengan penernpatannya dajam Berita Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. Ditetapkan di Banjarmasin pada tanggai 12 Mei 2017 Diundangkan di Banjarbaru pada tanggai 12 Mei 2017 R1S DAERAH PROVINSI %TAN SELATAN, BSRTtA" DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2017 NOMOR 38

6 LAMPIRAN PERATURAN GUBERNUR NOMOR 038 TAHUN 2017 TENTANG PEMUTAKHIRAN ANALISIS STANDAR BELANJA KEGIATAN SATUAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN ASB-001 AKREDITASI LEMBAGA Deskripsi: Akreditasi lembaga merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh lembaga/ satuan kerja perangkat daerah untuk memperoleh status akreditasi dari pihak luar. Akreditasi merupakan pengakuan resmi dari pihak lembaga luar terhadap suatu lembaga yang memiliki kompetensi sesuai dengan bidangnya. Kegiatan ini dimulai dari direncanakannya kegiatan sampai dengan diselesaikannya kegiatan, diperolehnya status akreditasi serta dipertanggungjawabkannya kegiatan oleh satuan kerja perangkat daerah yang bersangkutan. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah Lembaga yang diakreditasi. Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per Lembaga yang diakreditasi Rumus Penghitungan Belanja Total : Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah Lembaga yang diakreditasi) Tabel 1. Batasan Alokasi Obyek Belanja : No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 23.12% 1.65% 42.45% 2 Belanja Honorarium Non PNS 5.73% 0.00% 18.00% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 8.27% 0.00% 14.31% 4 Belanja Jasa Kantor 38.60% 0.65% 76.27% 5 Belanja Cetak dan Penggandaan 1.93% 0.00% 5.00% 6 Belanja Makan dan Minum 5.52% 1.65% 7.08% 7 Belanja Perjalanan Dinas 16.83% 12.04% 22.00% Jumlah % Contoh <egiatan ASB 001: No. SKPD Kegiatan Dinas Pertambangan Dan Energi - Unit Pelayanan Sumber Daya Mineral Dan Energi Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin Rumah Sakit Umum Dr. H. M Ansari Saleh Akreditasi Laboratorium Penyusunan Akreditasi/ ISO RS Penyusunan Akreditasi/ ISO RS

7 ASB-002 APRESIASI KINERJA PERSONAL Deskripsi: Apresiasi atau penghargaan atas kinerja personal merupakan kegiatan yang dilakukan oleh suatu satuan kerja perangkat daerah untuk memberikan penghargaan kepada orang-orang yang telah menunjukkan kinerja atau pengabdian di bidang tertentu atau kepada lembaga. Pihak-pihak yang diberi penghargaan kinerja bisa merupakan pegawai di lingkungan satuan kerja perangkat daerah yang bersangkutan, satuan kerja perangkat daerah yang lain, ataupun masyarakat umum. Kegiatan ini mencakup perencanaan rincian kegiatan, penyusunan/ pendataan nominator, pemilihan dan penyerahan penghargaan kepada pihak-pihak yang layak menerima serta pertanggungjawaban kegiatan kepada pihak yang berwenang. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah Penerima Penghargaan. Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp ,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per Penerima Penghargaan Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp ,00 + (Rp ,00 x Jumlah Penerima Penghargaan) Tabel 2. Batasan Alokasi Obyek Belanja : No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 5.08% 1.76% 14.18% 2 Belanja Honorarium Non PNS 1.44% 0.00% 5.39% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 1.39% 0.90% 1.57% 4 Belanja Jasa Kantor 80.02% 41.11% 94.18% 5 Belanja Cetak dan Penggandaan 0.96% 0.00% 3.59% 6 Belanja Sewa 2.40% 0.00% 8.98% 7 Belanja Makan dan Minum 8.72% 2.48% 25.85% Contoh Kegiatan ASB 002: Jumlah % No. SKPD Kegiatan 1 Dinas Pertanian Apresiasi Tata Air Mikro (TAM) 2 Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata Pemberian Penghargaan bagi Insan Olahraga yang berdedikasi dan berprestasi Halaman 2

8 ASB-003 PENYELENGGARAAN KEJAR ATAU KELOMPOK BELAJAR Deskripsi: Penyelenggaraan kelompok belajar merupakan kegiatan untuk membentuk dan melaksanakan kegiatan belajar yang melibatkan kelompok sebagai satu satuan kesetaraan belajar. Penggunaan kelompok merupakan syarat yang wajib harus ada dan memiliki tujuan untuk mengefektifkan proses belajar dengan diskusi dan tukar pikiran. Pengendaii belanja {cost driver): Jumlah Peserta Kelompok Belajar Satuan pengendaii belanja tetap {fixed cost): = Rp. 0,00 per Kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel {variable cost): = Rp ,00 per Peserta Kelompok Belajar Rumus Penghitungan Belanja Total: = Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah Peserta Kelompok Belajar) Tabel 3. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 3.54% 2.12% 51.12% 2 Belanja Honorarium Non PNS 5.81% 0.00% 14.89% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 5.97% 1.86% 11.22% 4 Belanja Jasa Kantor 72.56% 10.27% 84.03% 5 Belanja Cetak dan Penggandaan 5.06% 1.30% 9.12% 6 Belanja Sewa 0.25% 0.00% 2.27% 7 Belanja Makan dan Minum 2.57% 0.00% 15.07% 8 Belanja Perjalanan Dinas 4.24% 0.00% 23.61% Contoh Kegiatan ASB 003: Jumlah % No. SKPD Kegiatan 1 2 Dinas Pendidikan-Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Pendidikan Non Fdrmal Dan Informal Dinas Pendidikan-Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Pendidikan Non Formal Dan Informal Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini Pengembangan pendidikan keaksaraan 3 Dinas Pendidikan Pengembangan pendidikan keaksaraan 4 Dinas Pendidikan Penyelenggaraan Paket A Setara SD 5 Dinas Pendidikan Penyelenggaraan Paket B Setara SMP 6 Dinas Pendidikan Penyelenggaraan Paket C Setara SMA 7 Dinas Pendidikan Penyelenggaraan Pendidikan Non Formal 8 Dinas Pendidikan Penyelenggaraan Pendidikan Non Formal Pendidikan Anak Usia Dini Halaman 3

9 ASB-004 ADMINISTRASI PENGADAAN KONSTRUKSI Deskripsi: Administrasi Pengadaan Konstruksi merupakan administrasi untuk mendukung pekerjaan fisik konstruksi berupa pengadaan bangunan (sederhana, tidak sederhana, khusus), jalan, jembatan, irigasi, sungai dan pantai dan instalasi listriknya (utilitas).. Pengendaii belanja (cost driver): Nilai Konstruksi (X) Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): A. BANGUNAN SEDERHANA x nilai konstruksi untuk sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp Rumus Penghitungan Belanja Total: No. Nilai Konstruksi (X) Pagu Belanja (Y) 1 0 <X< 250,000,000 Y = X 2 250,000,000 <X< 500,000,000 Y = X 3 500,000,000 <x< 1.000,000,000 Y = X ,000,000 <x< 2,500,000,000 Y = X 5 2,500,000,000 <x< 5,000,000,000 Y = X ,000,000 <x< ,000,000 Y = X ,000,000 <x< 25,000,000,000 Y = X 8 25,000,000,000 <x< 50,000,000,000 Y = X 9 50,000,000,000 <x< 100,000,000,000 Y = X B. BANGUNAN TIDAK SEDERHANA x nilai konstruksi untuk sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp Halaman 4

10 Rumus Penghitungan Belanja Total: No. Nilai Konstruksi (X) Pagu Belanja (Y) 1 0 <X< 250,000,000 Y = X 2 250,000,000 <x< 500,000,000 Y = X 3 500,000,000 <x< 1.000,000,000 Y = X ,000,000 <x< 2,500,000,000 Y = X 5 2,500,000,000 <x< 5,000,000,000 Y = X ,000,000 <x< ,000,000 Y = X ,000,000 <x< 25,000,000,000 Y = X 8 25,000,000,000 <x< 50,000,000,000 Y = X 9 50,000,000,000 <x< 100,000,000,000 Y = X C. BANGUNAN KHUSUS x nilai konstruksi untuk sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp Rumus Penghitungan Belanja Total No. Nilai Konstruksi (X) Pagu Belanja (Y) 1 0 <X< 250,000,000 Y = X 2 250,000,000 <x< 500,000,000 Y = X 3 500,000,000 <x< 1.000,000,000 Y = X ,000,000 <x< 2,500,000,000 Y = X 5 2,500,000,000 <x< 5,000,000,000 Y = X ,000,000 <x< ,000,000 Y = X ,000,000 <x< 25,000,000,000 Y = X 8 25,000,000,000 <x< 50,000,000,000 Y = X 9 50,000,000,000 <x< 100,000,000,000 Y = X D. JALAN x nilai konstruksi untuk sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp Hal am an 5

11 Rumus Penghitungan Belanja Total: No. Nilai Konstruksi (X) Pagu Belanja (Y) 1 0 <X< 1.000,000,000 Y = X ,000,000 <x< 2.500,000,000 Y = X ,000,000 <x< 5.000,000,000 Y = X ,000,000 <x< ,000,000 Y = X ,000,000 <x< ,000,000 Y = X ,000,000 <x< ,000,000 Y = X E. JEMBATAN x nilai konstruksi untuk sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp Rumus Penghitungan Belanja Total: No. Nilai Konstruksi (X) Pagu Belanja (Y) 1 0 <X< 1.000,000,000 Y= X ,000,000 < X < 2.500,000,000 Y= X ,000,000 <X< 5.000,000,000 Y= X ,000,000 <X< ,000,000 Y= X F. IRIGASI / SUNGAI & PANTAI x nilai konstruksi untuk sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp Rumus Penghitungan Belanja Total: No. Nilai Konstruksi (X) Pagu Belanja (Y) 1 0 <X< 1.000,000,000 Y= X ,000,000 <X< 2.500,000,000 Y= X ,000,000 <X< 5.000,000,000 Y= X ,000,000 <X< ,000,000 Y= X Nilai keseluruhan Pagu Belanja (Y) setelah dikurangi nilai belanja konstruksi tersebut harus didistribusikan ke dalam alokasi obyek belanja sebagaimana diatur dalam Tabel 4 berikut Tabel 4. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 20,03% 0,00% 58,82% 2 Belanja Honorarium Non-PNS 17,39% 0,00% 49,49% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 2,04% 0,00% 3,38% 4 Belanja Jasa Kantor 16,17% 0,00% 69,07% 5 Belanja Cetak & Penggandaan 5,90% 0,00% 41,18% 6 Belanja Sewa 2,78% 0,00% 12,82% 7 Belanja Makan & Minum 2,40% 0,00% 15,14% 8 Belanja Perjalanan Dinas 33,29% 0,00% 69,88% Jumlah 100,00% Halaman 6

12 Contoh Kegiatan ASB 004: No SKPD Kegiatan 1 Badan Ketahanan Pangan Pembangunan gedung kantor 2 Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan Dan Hortikultura Pembangunan gedung kantor 3 Taman Hutan Raya Sultan Adam Pembangunan Arboretum 4 Balai Inseminasi Buatan Pembangunan gedung kantor 5 Sekretariat Dprd Pembangunan gedung kantor 6 Pelabuhan Perikanan Muara Kintap Pembangunan gedung kantor 7 Pelabuhan Perikanan Muara Kintap Pembangunan rumah dinas 8 Museum Lambung Mangkurat Pembangunan Gedung/ Ruang Audio Visual Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata Balai Pelayanan Penatausahaan Hasil Hutan Barito Muara Balai Pengkajian Dan Pengembangan Pertanian Terpadu Pembangunan Toilet Wisata Pembangunan gedung kantor Pembangunan gedung kantor 12 Balai Pelayanan Kemetrologian Pembangunan gedung kantor 13 Dinas Peternakan Pembangunan gedung kantor 14 Dinas Pekerjaan Umum Pengembangan Pengelolaan Pengairan 15 Dinas Pekerjaan Umum 16 Dinas Pekerjaan Umum Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Rawa Lanjutan Pembangunan Panggung dan Pagar Depan Kantor Gubernur Banjarmasin 17 Balai Pelatihan Kesehatan Pembangunan gedung kantor 18 Dinas Pekerjaan Umum 19 Badan Perpustakaan Dan Arsip Daerah Peningkatan Jalan Kawasan Abdi Persada Pemprov. Kalsel di Banjarmasin (Lanjutan) Pembangunan Gedung Kantor Perpustakaan Percontohan 20 Kebun Raya Banua Pembangunan Infrastuktur Kebun Raya 21 Dinas Pendidikan 22 Dinas Pendidikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata Pengadaan dan Peningkatan Infrastruktur SMP Swasta dan MTs Pengadaan dan Peningkatan Ruang Belajar dan Prasararana Lainnya pada SMPLB Lanjutan Pembangunan Gedung Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Prov. Kalsel Pembangunan Stadion Mini Mulawarman Banjarmasin 25 Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Pembangunan Gedung Rumah Sakit 26 Dinas Pekerjaan Umum 27 Dinas Pekerjaan Umum Pengadaan Jaringan Listrik ke Dalam Kawasan Perkantoran Prov. KalSel di Banjarbaru Peningkatan / Pelebaran Jalan Golf Banjarbaru Halaman 7

13 No SKPD Kegiatan 28 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Birayang - Tarwin - Lok. Batu - Batu Mandi 29 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Dahai - Tanjung 30 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Kandangan - Loksado 31 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Kandangan - Negara 32 Dinas Pekerjaan Umum 33 Dinas Pendidikan Peningkatan Jalan Lingkar Selatan Kandangan - Negara Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB), Laboratorium dan Perpustakaan SMP/ MTs 34 Dinas Pekerjaan Umum Pembangunan Gedung PMI 35 Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Pengadaan Konstruksi Jalan 36 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Sei. Mandala - Sei Buluh 37 Dinas Pendidikan Pembangunan Ruang Kelas Baru SMA/ SMK Swasta dan MA 38 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Kota Banjarmasin 39 Dinas Pekerjaan Umum 40 Dinas Pekerjaan Umum Pengembangan dan Pengelolaan Sungai dan Pantai Peningkatan Jalan Amuntai - Lampihong - Mantimin 41 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Martapura Lama 42 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Kong Ex - Trikora Banjarbaru 43 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Pelaihari - Takisung 44 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Pramuka Banjarmasin 45 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Anjir Pasar - Marabahan 46 Dinas Pendidikan 47 Dinas Pekerjaan Umum 48 Dinas Pekerjaan Umum 49 Dinas Pekerjaan Umum 50 Dinas Pekerjaan Umum Penambahan Ruang Kelas Baru (RKB) untuk TKdan KBdi 13 Kab/ Kota Pembangunan Gedung Aula DPRD Prov. KalSel Peningkatan Jalan dan Jembatan Mataraman - Sei Ulin Peningkatan Jalan Lampihong - Paringin - Halong Peningkatan Jalan Lingkar Selatan - Kilometer 17 - Lingkar Utara 51 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Pelaihari - Batakan 52 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Rantau - Margasari 53 Balai Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan 54 Dinas Pekerjaan Umum 55 Dinas Pekerjaan Umum Pembangunan gedung kantor Lanjutan Pembangunan Gedung Kantor Samsat Banjarmasin (Tahap II) Sarana dan Prasarananya Pembangunan Gedung Pendidikan Di Ambulung Tahap II di Banjarbaru Hal am an 8

14 No SKPD Kegiatan 56 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Banjarbaru - Bati-bati 57 Dinas Pekerjaan Umum 58 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Poros dan Lingkungan Perkantoran Pemprov. Kalsel di Banjarbaru Peningkatan Jalan dan Jembatan Tanjung - Muara Uya (DAK + Pendamping DAK) 59 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Banjarbaru - Aranio 60 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan (Pelebaran) Jalan Dalam Kota Batulicin (Plajau-Mentewe) 61 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Gambut - Pulau Sari 62 Dinas Pekerjaan Umum 63 Dinas Pekerjaan Umum Peningkatan Jalan Muara Muning - Balimau - Kandangan Peningkatan Jalan Negara - Muara Tapus (HSU) 64 Dinas Pendidikan Pembangunan SMA Banua Kalsel 65 Dinas Pekerjaan Umum 66 Dinas Pekerjaan Umum 67 Dinas Pekerjaan Umum 68 Dinas Pekerjaan Umum 69 Dinas Pekerjaan Umum 70 Dinas Pekerjaan Umum 71 Dinas Pekerjaan Umum 72 Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin 73 Dinas Pekerjaan Umum 74 Dinas Pekerjaan Umum 75 Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin Pembangunan Jalan Lingkar Utara (H. Syarkawi)- Bandar Udara Syamsuddin Noor Pembangunan Jalan Simpang 3 Balitra - Bandar Udara Syamsuddin Noor Pembangunan Stadion Sepakbola, Atletik dan Sarana Prasarana Lainnya Tahap I di Banjarbaru Peningkatan Jalan dan Jembatan Lingkar Kurau Peningkatan Jalan Lingkar Dalam Banjarmasin Selatan Pembangunan Gedung Program Magister Unlam Tahap 1 Peningkatan Jalan Kotabaru - Sebelimbingan - Tanjung Serdang Pembangunan Gedung Poliklinik Rumah Sakit Pembangunan Gedung Pendidikan Panglima Batur Tahap II di Banjarbaru Pembangunan Gedung dan Lanscape Kantor/ Dinas/ Lembaga/ Badan Pemprov. KalSel (Bappeda) Tahap II di Pembangunan Gedung Rumah Sakit Halaman 9

15 ASB-005 WORKSHOP ATAU LOKAKARYA Deskripsi: Workshop atau lokakarya merupakan kegiatan yang diselenggarakan dengan tujuan untuk membekali para peserta dengan kemampuan yang diharapkan sekaligus juga menghasilkan sesuatu karya yang berkaitan dengan tujuan kegiatan tersebut. Titik berat kegiatan ini adalah pada lokasi di luar lokasi pelatihan yang biasanya atau di lokasi yang mencerminkan kondisi sebenamya dengan tujuan agar pikiran menjadi lebih terbuka dan ide dapat muncul dengan bertiadapan dengan lingkungan tersebut serta munculnya karya yang sesuai atau berhubungan dengan tujuan kegiatan tersebut. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah Peserta Workshop atau Lokakarya, Jumlah Hari Pelaksanaan, Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per peserta per hari pelaksanaan. Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah Peserta x Jumlah hari pelaksanaan) Tabel 5. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 7.97% 2.44% 21.43% 2 Belanja Honorarium Non PNS 18.26% 7.00% 26.20% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 4.74% 0.00% 8.27% 4 Belanja Jasa Kantor 30.25% 6.12% 47.35% 5 Belanja Cetak dan Penggandaan 4.13% 0.37% 11.37% 6 Belanja Sewa 1.22% 0.00% 2.36% 7 Belanja Makan dan Minum 26.85% 17.86% 45.36% 8 Belanja Perjalanan Dinas 6.58% 0.00% 16.86% Jumlah % Contoh Kegiatan ASB 005: No. SKPD Kegiatan 1 Dinas Kesehatan 2 Dinas Pendidikan 3 Dinas Pendidikan Lokakarya peningkatan Kesehatan Anak dalam rangka Peningkatan Hari Anak Nasional Tingkat Provinsi Penyelenggraan pelatihan, seminar, dan lokakarya, serta diskusi ilmiah tentang berbagai isu pendidikan Pelatihan dan workshop tenaga perencana dan pendataan 4 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata - Museum Lambung Mangkurat Seminar dalam rangka Revitalisasi dan Reaktualisasi Budaya Lokal 5 Inspektorat Provinsi Pelaksanaan Workshop Good Governance Halaman 10

16 ASB-006 ADMINISTRASI REHAB BANGUNAN Deskripsi: Administrasi Rehab Bangunan merupakan administrasi untuk mendukung pekerjaan rehab fisik bangunan yang mencakup persiapan, perencanaan, pengawasan, dan administrasi kegiatan (biaya umum). Pengendaii belanja (cost driver): Nilai Rehab / Pemeliharaan (X) Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): x nilai rehab/ pemeliharaan untuk sampai dengan Rp x nilai rehab/ pemeliharaan untuk Rp sampai dengan Rp x nilai rehab/ pemeliharaan untuk Rp sampai dengan Rp x nilai rehab/ pemeliharaan untuk Rp sampai dengan Rp x nilai rehab/ pemeliharaan untuk Rp sampai dengan Rp x nilai rehab/ pemeliharaan untuk Rp sampai dengan Rp x nilai rehab/ pemeliharaan untuk Rp sampai dengan Rp Rumus Penghitungan Belanja Total: No. Nilai Konstruksi (X) Pagu Belanja (Y) 1 0 <x< 250,000,000 Y = X 2 250,000,000 <x< 500,000,000 Y = X 3 500,000,000 <x< 1,000,000,000 Y = X ,000,000 <x< 2,500,000,000 Y = X ,000,000 <x< 5,000,000,000 Y = X ,000,000 <x< 10,000,000,000 Y = X ,000,000 <x< 20,000,000,000 Y = X Nilai keseluruhan Pagu Belanja (Y) setelah dikurangi nilai rehab bangunan tersebut harus didistribusikan ke dalam alokasi obyek belanja sebagaimana diatur dalam Tabel 6 berikut : No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 32,41% 0,00% 86,49% 2 Belanja Honorarium Non-PNS 6,92% 0,00% 70,96% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 16,05% 0,00% 70,00% 4 Belanja Jasa Kantor 1,47% 0,00% 30,82% 5 Belanja Cetak & Penggandaan 8,16% 0,00% 27,78% 6 Belanja Sewa 1,68% 0,00% 35,25% 7 Belanja Makan & Minum 1,61% 0,00% 11,25% 8 Belanja Perjalanan Dinas 31,71% 0,00% 89,20% Jumlah 100,00% Halaman 11

17 Contoh Kegiatan ASB 006: No SKPD Kegiatan 1 Balai Produktivitas Ketenagakerjaan Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 2 Dinas Petemakan Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 3 Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Provinsi Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 4 Panti Sosial Asuhan Anak Budi Mulia Rehabilitasi sedang/ berat asrama/ mess 5 Museum Lambung Mangkurat Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 6 Instalasi Gudang Farmasi Dan Perlengkapan Kesehatan Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 7 Dinas Perikanan Dan Kelautan Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 8 Dinas Pertanian Tanaman Pangan Dan Hortikultura Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 9 Balai Hiperkes Dan Keselamatan Kerja Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata Rehab. Pagar Museum Wasaka Rehabilitasi Lapangan Tenis Pelajar Mulawarman Banjarmasin Rehabilitasi Cottage Amandit 13 Balai Penimbangan Kendaraan Bermotor Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 14 Balai Latihan Kerja Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 15 Badan Perpustakaan Dan Arsip Daerah Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 16 Rumah Sakit Gigi Dan Mulut Gusti Hasan Aman 17 Balai Penimbangan Kendaraan Bermotor 18 Dinas Pekerjaan Umum 19 Dinas Pekerjaan Umum Pembangunan/ Rehabilitasi Lanscape Perkantoran Rehabilitasi/ pemeliharaan sarana dan prasarana jembatan timbang Pembangunan/ Renovasi Prasarana dan Sarana Lapangan Golf Swargaloka di Banjarbaru Rehab Gedung Kantor Setda Banjarbaru (Pekerjaan Interior) 20 Dinas Pekerjaan Umum Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan dan Jembatan 21 Rumah Sakit Gigi Dan Mulut Gusti Hasan Aman 22 Dinas Pekerjaan Umum Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor Rehab Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin (Akustik dan Interior) 23 Dinas Pendidikan Rehab Sekolah SMA/ SMK Swasta dan MA 24 Balai Pelatihan Kesehatan Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 25 Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 26 Balai Latihan Kerja Rehabilitasi sedang/ berat Sarana dan Prasarana BLK 27 Biro Perlengkapan Rehabilitasi Sedang/ Berat Gedung Kantor 28 Dinas Pendapatan Daerah Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor 29 Dinas Pendidikan 30 Dinas Pendidikan Rehab Ruang Kelas dan Ruang Perpustakaan/ Ruang Lab. SMP Swasta dan MTs Rehabilftasi/ Renovasi Sedang/ Berat, Bangunan dan Infrastruktur Lembaga PAUD/ TK/ KB/ RA 31 Dinas Pekerjaan Umum Lanjutan Renovasi Stadion 17 Mei Banjarmasin Halaman 12

18 ASB-007 SELEKSI KATEGORI ORANG ATAU LEMBAGA Deskripsi: Seleksi kategori orang atau lembaga adalah kegiatan untuk menyeleksi orang baik siswa, mahasiswa, orang dewasa ataupun lembaga untuk menempati posisi tertentu ataupun meraih predikat tertentu sesuai dengan yang ditentukan oleh persyaratan kegiatan yang bersangkutan. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah Obyek Peserta Seleksi dan Jumlah Hari Pelaksanaan Seleksi Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per Kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per Obyek Peserta Seleksi per Hari Pelaksanaan Seleksi Rumus Penghitungan Belanja Total. Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah Obyek Peserta Seleksi x Jumlah Hari Pelaksanaan Seleksi) Tabel 7. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 32.53% 10.63% 62.24% 2 Belanja Honorarium Non PNS 5.09% 0.00% 11.05% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 3.52% 0.24% 8.47% 4 Belanja Jasa Kantor 15.75% 0.00% 34.60% 5 Belanja Cetak dan Penggandaan 5.21% 0.00% 19.52% 6 Belanja Sewa 6.48% 0.00% 16.42% 7 Belanja Makan dan Minum 15.48% 3.94% 21.97% 8 Belanja Perjalanan Dinas 15.93% 7.32% 27.01% Contoh Kegiatan ASB 007: Jumlah % No. SKPD Kegiatan 1 Badan Kepegawaian Daerah Seleksi dan Penetapan PNS untuk Tugas Belajar 2 Badan Kepegawaian Daerah Seleksi Penerimaan Calon PNS 3 Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Seleksi Pertukaran pemuda Antar Negara (PPAN) dan Provinsi (PPAP) 4 Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Seleksi Peserta Audisi Gita Bahana dan Kapal Pemuda Nusantara Halaman 13

19 ASB-008 PERENCANAAN PRASARANA BANGUNAN Deskripsi: Perencanaan prasarana bangunan merupakan kegiatan untuk merencanakan dalam rangka menghasilkan dokumen yang memuat perencanaan terhadap prasarana bangunan yang dibutuhkan oleh satuan kerja perangkat daerah ataupun masyarakat umum. ASB ini dimulai dari persiapan, survey hingga menyusun dokumen rencana. Pengendaii belanja [cost driver): Nilai Jasa Konsultan. Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per Kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel [variable cost): = (0,09338 x Nilai Jasa Konsultan) + Nilai Jasa Konsultan Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = (0,09338 x Nilai Jasa Konsultan) + Nilai Jasa Konsultan Keterangan: Nilai keseluruhan dari perhitungan belanja total tersebut selain nilai jasa konsultan harus didistribusikan dalam alokasi obyek belanja sebagaimana diatur dalam tabel 8. berikut ini: Tabel 8. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 8.25% 2.39% 13.87% 2 Belanja Bahan Pakai Habis 11.35% 4.05% 23.35% 3 Belanja Jasa Kantor 3.11% 0.46% 10.00% 4 Belanja Cetak dan Penggandaan 3.64% 1.27% 8.28% 5 Belanja Sewa 3.52% 0.00% 12.00% 6 Belanja Makan dan Minum 0.90% 0.00% 3.59% 7 Belanja Perjalanan Dinas 69.23% 56.02% 83.58% Jumlah % Contoh Kegiatan ASB 008: No. SKPD Kegiatan 1 2 Dinas Penghubung, Komunikasi dan Informatika Dinas Kehutanan - Taman Hutan Raya Sultan Adam Pembuatan Master Plan Pelabuhan Altematif KalSel Pembuatan desain Bendungan/ Pintu Wisata Air 3 Dinas Pekerjaan Umum Perencanaan Pembangunan Jaringan Irigasi 4 Dinas Pekerjaan Umum Penyusunan dan Perencanaan Program Jalan dan Jembatan Halaman 14

20 ASB-009 ADMINISTRASI PENGADAAN BAHAN MATERIAL Deskripsi: Adminsitrasi Pengadaan Bahan Material merupakan kegiatan untuk memperoleh bahan material yang digunakan untuk kegiatan utama perusahaan ataupun kegiatan pendukung lainnya. Kegiatan ini bukan merupakan pecahan dari kegiatan yang telah dideskripsikan oleh ASB yang telah dinyatakan secara eksplisit kerena ASB yang telah ada umumnya telah mencakup pengadaan material dalam rangkaian kegiatannya. Pengadaan material merupakan kegiatan yang diadakan khusus untuk menghadirkan material karena adanya kebutuhan tertentu untuk mendukung aktivitas satuan kerja perangkat daerah secara berkelanjutan dan bukan hanya untuk mendukung kegiatan sekali waktu. Pengendaii belanja (cost driver): Nilai Bahan Material (X) Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost) x nilai bahan material untuk sampai dengan Rp x nilai bahan material untuk Rp sampai dengan Rp x nilai bahan material untuk Rp sampai dengan Rp x nilai bahan material untuk Rp sampai dengan Rp Rumus Penghitungan Belanja Total: No. Nilai Konstruksi (X) Pagu Belanja (Y) 1 0 <X< 100,000,000 Y= X 2 100,000,000 <x< 650,000,000 Y= X 3 650,000,000 <X< 1,500,000,000 Y= X ,000,000 <X< 3,500,000,000 Y= X Nilai keseluruhan tersebut selain nilai belanja materialnya harus didistribusikan dalam alokasi sebagaimana diatur dalam tabel 9 Tabel 9. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 16,19% 0,00% 52,00% 2 Belanja Bahan Pakai Habis 24,04% 0,00% 92,93% 3 Belanja Jasa Kantor 24,86% 0,00% 76,32% 4 Belanja Cetak & Penggandaan 3,64% 0,00% 8,52% 5 Belanja Sewa 2,27% 0,00% 11,33% 6 Belanja Makan & Minum 1,90% 0,00% 9,48% 7 Belanja Perjalanan Dinas 27,11% 0,00% 84,89% Contoh Kegiatan ASB 009: Jumlah % No SKPD Kegiatan 1 Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata 2 Dinas Perikanan Dan Kelautan Pengadaan Bahan Promosi Pengadaan Bibit Mangrove dan Inventarisasi Tanaman Mangrove 3 Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Pengadaaan obat & perbekalan kesehatan 4 Laboratorium Kesehatan Pengadaaan obat & perbekalan kesehatan 5 Dinas Kesehatan Pengadaaan obat dan perbekalan kesehatan Halaman 15

21 ASB-010 ADMINISTRASI PENGADAAN NON-KONSTRUKSI Deskripsi: Administrasi Pengadaan Non-Konstruksi merupakan administrasi untuk mendukung kegiatan pengadaan barang non-konstruksi. Pengendaii belanja (cost driver): Nilai Non-Konstruksi (X) Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): x nilai non-konstruksi untuk sampai dengan Rp x nilai non-konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai non-konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai non-konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai non-konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai non-konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai non-konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai non-konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp x nilai non-konstruksi untuk Rp sampai dengan Rp Rumus Penghitungan Belanja Total No. Nilai Non-Konstruksi (X) Pagu Belanja (Y) 1 0 <X< 250,000,000 Y = X 2 250,000,000 <x< 500,000,000 Y = X 3 500,000,000 <x< 1.000,000,000 Y = X ,000,000 <x< 2.500,000,000 Y = X ,000,000 <x< 5.000,000,000 Y = X ,000,000 <x< ,000,000 Y = X ,000,000 <x< ,000,000 Y = X ,000,000 <x< ,000,000 Y = X ,000,000 <x< ,000,000 Y = X Nilai keseluruhan Pagu Belanja (Y) setelah dikurangi nilai belanja non-konstruksi tersebut harus didistribusikan ke dalam alokasi obyek belanja sebagaimana diatur dalam Tabel 10 berikut: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 38,26% 0,00% 88,24% 2 Belanja Honorarium Non-PNS 4,07% 0,00% 74,75% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 16,19% 0,00% 88,51% 4 Belanja Jasa Kantor 8,70% 0,00% 77,92% 5 Belanja Cetak & Penggandaan 12,05% 0,00% 49,49% 6 Belanja Sewa 0,34% 0,00% 14,85% 7 Belanja Makan & Minum 0,41% 0,00% 5,72% 8 Belanja Perjalanan Dinas 19,98% 0,00% 76,86% Jumlah 100,00% Halaman 16

22 Contoh Kegiatan ASB 010: No SKPD Kegiatan 1 Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Pengadaan pakaian kerja lapangan 2 Biro Hukum Pengadaan Buku Dokumentasi Hukum 3 Balai Pelayanan Kemetrologian Pengadaan pakaian kerja lapangan 4 Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Pengadaan pakaian KORPRI 5 Panti Sosial Bina Wanita Melati 6 Instalasi Gudang Farmasi Dan Perlengkapan Kesehatan Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Pengadaan pakaian KORPRI 7 Balai Pengujian Dan Sertifikasi Mutu Barang Pengadaan pakaian kerja lapangan 8 Balai Pendidikan Dan Pelatihan Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah Pengadaan pakaian KORPRI 9 Laboratorium Kesehatan Pengadaan Komputer Balai Pengawasan Dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan Dan Hortikultura Balai Alat Dan Mesin Pertanian Tanaman Pangan Dan Hortikultura Pengadaan pakaian kerja lapangan Pengadaan mebeleur 12 Taman Hutan Raya Sultan Adam Pengadaan pakaian kerja lapangan 13 Balai Pendidikan Dan Pelatihan Industri Kayu Dan Logam Pengadaan pakaian kerja lapangan 14 Balai Hiperkes Dan Keselamatan Kerja Pengadaan pakaian kerja lapangan 15 Balai Produktivitas Ketenagakerjaan Pengadaan pakaian kerja lapangan 16 Panti Sosial Bina Netra Fajar Harapan 17 Panti Sosial Bina Remaja Budi Satria 18 Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak 19 Panti Sosial Asuhan Anak Budi Mulia 20 Balai Pengembangan Kebun Induk Dan Percontohan Tungkap Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Pengadaan peralatan gedung kantor Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Pengadaan Buku Perpustakaan 21 Badan Ketahanan Pangan Pengadaan peralatan gedung kantor 22 Badan Pemberdayaan Masyarakat Dan Pemerintahan Desa Pengadaan Peralatan Kerja/ Kantor 23 Balai Pelayanan Kemetrologian Pengadaan peralatan gedung kantor 24 Panti Sosial Asuhan Anak Budi Mulia Pengadaan perlengkapan gedung kantor 25 Pelabuhan Perikanan Muara Kintap Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 26 Panti Sosial Bina Netra Fajar Harapan Pengadaan Perlengkapan Poliklinik 27 Dinas Perkebunan Pengadaan Buku Perpustakaan Balai Teknologi Informasi Dan Komunikasi Pendidikan Balai Pengawasan Dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan Dan Hortikultura Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pengadaan Buku Perpustakaan 30 Dinas Perikanan Dan Kelautan Pengadaan perlengkapan gedung kantor Halaman 17

23 No SKPD Kegiatan Unit Pelayanan Jasa Sumberdaya Mineral Dan Energi Laboratorium Pengujian Dan Pengendalian Mutu Hasil Perikanan 33 Panti Sosial Tresna Werdha Budi Sejahtera Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 34 Kebun Raya Banua Pengadaan perlengkapan gedung kantor 35 Laboratorium Pengujian Dan Pengendalian Mutu Hasil Perikanan Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 36 Badan Lingkungan Hidup Daerah Pengadaan pakaian KORPRI 37 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan Buku Perpustakaan 38 Balai Pengkajian Dan Pengembangan Pertanian Terpadu Pengadaan pakaian kerja lapangan 39 Dinas Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah Pengadaan perlengkapan gedung kantor 40 Balai Teknologi Informasi Dan Komunikasi Pendidikan Pengadaan pakaian kerja lapangan 41 Badan Kepegawaian Daerah Pengadaan perlengkapan gedung kantor 42 Balai Pelatihan Kesehatan Pengadaan Komputer 43 Balai Pelatihan Kesehatan Pengadaan pakaian KORPRI 44 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan Alat-Alat Studio Balai Pelayanan Penatausahaan Hasil Hutan Barito Muara Balai Pelayanan Penatausahaan Hasil Hutan Barito Muara Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pengadaan peralatan gedung kantor 47 Dinas Pekerjaan Umum Pengadaan pakaian kerja lapangan 48 Dinas Pendidikan Pengadaan pakaian kerja lapangan 49 Unit Pelayanan Jasa Sumberdaya Mineral Dan Energi Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 50 Dinas Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah Pengadaan peralatan gedung kantor 51 Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Pengadaan Komputer 52 Panti Sosial Bina Netra Fajar Harapan Pengadaan pakaian kerja lapangan 53 Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Pengadaan pakaian kerja lapangan 54 Kantor Perwakilan Pemerintah Provinsi Kalsel Pengadaan pakaian kerja lapangan Balai Proteksi Tanaman Pangan Dan Hortikultura Balai Mat Dan Mesin Pertanian Tanaman Pangan Dan Hortikultura Pengadaan Komputer Pengadaan Komputer 57 Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 58 Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Pengadaan Komputer 59 Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Pengadaan perlengkapan gedung kantor 60 Balai Latihan Kerja Pengadaan pakaian kerja lapangan Halaman 18

24 No SKPD Kegiatan 61 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan Bahan Praga Budaya 62 Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Pengadaan perlengkapan gedung kantor 63 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 64 Badan Lingkungan Hidup Daerah Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu Balai Pendidikan Dan Pelatihan Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah Laboratorium Pengujian Dan Pengendalian Mutu Hasil Perikanan Pengadaan Komputer Pengadaan peralatan gedung kantor 67 Taman Budaya Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 68 Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Pengadaan peralatan gedung kantor 69 Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Pengadaan perlengkapan gedung kantor 70 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan Peralatan Teknis Preparasi 71 Biro Umum Pengadaan Peralatan Kerja/ Kantor 72 Kebun Raya Banua Pengadaan Peralatan Pertanian Balai Pendidikan Dan Pelatihan Industri Kayu Dan Logam Balai Pengembangan Teknologi Dan Konstruksi Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Pendidikan Non Formal Dan Informal Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pengadaan peralatan gedung kantor Pengadaan pakaian kerja lapangan 76 Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu Pengadaan perlengkapan gedung kantor 77 Balai Pengembangan Kebun Induk Dan Percontohan Tungkap Pengadaan peralatan gedung kantor 78 Balai Inseminasi Buatan Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 79 Panti Sosial Tresna Werdha Budi Sejahtera Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 80 Panti Sosial Asuhan Anak Budi Mulia Pengadaan mebeleur 81 Balai Pengkajian Dan Pengembangan Pertanian Terpadu Pengadaan peralatan gedung kantor 82 Dinas Petemakan Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 83 Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Pengadaan mebeleur 84 Balai Penimbangan Kendaraan Bermotor Pengadaan peralatan gedung kantor 85 Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Pengadaan Komputer 86 Balai Benih Dan Induk lat Karang Intan Pengadaan peralatan gedung kantor 87 Dinas Kesehatan Pengadaan mebeleur 88 Rumah Sakit Gigi Dan Mulut Gusti Hasan Aman Pengadaan pakaian kerja lapangan 89 Laboratorium Kesehatan Pengadaan perlengkapan gedung kantor 90 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 91 Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Pengadaan perlengkapan gedung kantor Halaman 19

25 No SKPD Kegiatan 92 Dinas Perikanan Dan Kelautan Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 93 Slb-C Negeri Pembina Pengadaan perlengkapan gedung kantor 94 Dinas Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah Pengadaan Komputer 95 Sma Banua Kalimantan Selatan Pengadaan Pakaian Olahraga 96 Dinas Kesehatan Pengadaan perlengkapan gedung kantor 97 Dinas Kesehatan Pengadaan peralatan gedung kantor 98 Instalasi Gudang Farmasi Dan Perlengkapan Kesehatan Pengadaan perlengkapan gedung kantor 99 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 100 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan mebeleur 101 Badan Penelitian Dan Pengembangan Daerah Pengadaan peralatan gedung kantor 102 Balai Benih Dan Induk lat Karang Intan 103 Badan Kepegawaian Daerah Pengadaan Komputer Pengadaan Peralatan Pendukung dan Mesin Operasional Budidaya 104 Dinas Pekerjaan Umum Pengadaan peralatan gedung kantor 105 Unit Pelayanan Jasa Sumberdaya Mineral Dan Energi Pengadaan Peralatan Kerja/ Kantor 106 Balai Inseminasi Buatan Pengadaan Komputer 107 Balai Benih Tanaman Pangan Dan Hortikultura Pengadaan Komputer 108 Balai Hiperkes Dan Keselamatan Kerja Pengadaan perlengkapan gedung kantor 109 Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Pengadaan peralatan gedung kantor 110 Badan Kepegawaian Daerah Pengadaan mebeleur 111 Balai Pengujian Dan Sertifikasi Mutu Barang Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 112 Dinas Pertambangan Dan Energi Pengadaan pakaian kerja lapangan 113 Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu Pengadaan Komputer 114 Taman Hutan Raya Sultan Adam Pengadaan perlengkapan gedung kantor 115 Badan Ketahanan Pangan Pengadaan Komputer 116 Balai Pengembangan Kebun Induk Dan Percontohan Tungkap Pengadaan perlengkapan gedung kantor 117 Balai Pelayanan Kemetrologian Pengadaan perlengkapan gedung kantor 118 Balai Pendidikan Dan Pelatihan Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah Pengadaan perlengkapan gedung kantor 119 Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 120 Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Provinsi Pengadaan mebeleur 121 Sma Banua Kalimantan Selatan Pengadaan Buku-buku dan Alat Tulis Sekolah 122 Slb-C Negeri Pembina Pengadaan peralatan gedung kantor Halaman 20

26 No SKPD Kegiatan 123 Sekretariat Daerah Pengadaan pakaian kerja lapangan 124 Satuan Polisi Pamong Praja 125 Balai Pengawasan Dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan Dan Hortikultura Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Pengadaan peralatan gedung kantor 126 Sekretariat Dewan Pengurus Korpr Pengadaan peralatan gedung kantor 127 Pelabuhan Perikanan Muara Kintap Pengadaan peralatan rumah jabatan/ dinas 128 Dinas Perikanan Dan Kelautan Pengadaan Komputer 129 Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu Pengadaan peralatan gedung kantor 130 Unit Kewaspadaan Dan Penanganan Krisis Kesehatan Pengadaan pakaian kerja lapangan 131 Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Pengadaan peralatan gedung kantor 132 Balai Hiperkes Dan Keselamatan Kerja Pengadaan peralatan gedung kantor 133 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan Peralatan Teknis Edukasi Preparasi 134 Badan Kepegawaian Daerah Pengadaan peralatan gedung kantor 135 Balai Inseminasi Buatan Pengadaan perlengkapan gedung kantor 136 Biro Pemerintahan Pengadaan Peralatan Kerja/ Kantor 137 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan Koleksi 138 Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata Pengadaan Pakaian POPWIL 139 Dinas Petemakan Pengadaan mebeleur 140 Rumah Sakit Gigi Dan Mulut Gusti Hasan Aman 141 Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin Pengadaan Komputer Pengadaan Alat-ALat Kedokteran, Kesehatan dan KB (Pendamping DAK) 142 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan Rak Logam Stroge 143 Sekretariat Daerah Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 144 Balai Pengujian Dan Sertifikasi Mutu Barang Pengadaan perlengkapan gedung kantor 145 Balai Proteksi Tanaman Pangan Dan Hortikultura Pengadaan perlengkapan gedung kantor 146 Dinas Kehutanan Pengadaan peralatan gedung kantor 147 Panti Sosial Bina Netra Fajar Harapan Pengadaan Pakaian Klien/ siswa/ pasien 148 Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Provinsi Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 149 Dinas Pendidikan Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 150 Panti Sosial Tresna Werdha Budi Sejahtera Pengadaan Pakaian Klien/ siswa/ pasien 151 Biro Perekonomian Pengadaan Peralatan Kerja/ Kantor Laboratorium Pengujian Dan Pengendalian Mutu Hasil Perikanan Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata Pengadaan kendaraan dinas/ operasional Pengadaan kendaraan dinas/ operasional Halaman 21

27 No SKPD Kegiatan 154 Panti Sosial Bina Remaja Budi Satria Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 155 Balai Benih Dan Induk lat Karang Intan Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 156 Balai Teknologi Informasi Dan Komunikasi Pendidikan Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 157 Slb-C Negeri Pembina Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa 158 Badan Lingkungan Hidup Daerah Pengadaan peralatan gedung kantor 159 Museum Lambung Mangkurat Pengadaan perlengkapan gedung kantor 160 Balai Benih Ikan Pantai Kotabaru Pengadaan perlengkapan gedung kantor 161 Balai Penimbangan Kendaraan Bermotor Pengadaan Aplikasi Timbangan 162 Dinas Perhubungan, Komunikasi Dan Informatika Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 163 Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Pengadaan Komputer 164 Biro Keuangan Pengadaan Peralatan Kerja/ Kantor 165 Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 166 Biro Hubungan Masyarakat Pengadaan Peralatan Kerja/ Kantor 167 Dinas Perhubungan, Komunikasi Dan Informatika Pengadaan perlengkapan gedung kantor 168 Dinas Pertambangan Dan Energi Pengadaan perlengkapan gedung kantor 169 Dinas Petemakan Pengadaan perlengkapan gedung kantor 170 Dinas Perkebunan Pengadaan perlengkapan gedung kantor 171 Balai Pelatihan Kesehatan Pengadaan perlengkapan gedung kantor 172 Sma Banua Kalimantan Selatan Pengadaan Pakaian Seragam Sekolah 173 Balai Alat Dan Mesin Pertanian Tanaman Pangan Dan Hortikultura Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 174 Kantor Perwakilan Pemerintah Provinsi Kalsel Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 175 Panti Sosial Asuhan Anak Budi Mulia Pengadaan Pakaian Klien/ siswa/ pasien 176 Dinas Perhubungan, Komunikasi Dan Informatika Pengadaan Delineator 177 Dinas Pertambangan Dan Energi Pengadaan Komputer 178 Dinas Pertanian Tanaman Pangan Dan Hortikultura Pengadaan perlengkapan gedung kantor 179 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pengadaan Komputer 180 Laboratorium Pengujian Dan Pengendalian Mutu Hasil Perikanan Pengadaan Alat-alat Laboratorium 181 Dinas Petemakan Pengadaan peralatan gedung kantor 182 Biro Perlengkapan Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 183 Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata Pengadaan peralatan gedung kantor 184 Balai Pelatihan Kesehatan Pengadaan mebeleur 185 Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Pendidikan Non Formal Dan Informal Pengadaan perlengkapan gedung kantor Halaman 22

28 No SKPD Kegiatan 186 Dinas Pendapatan Daerah Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 187 Dinas Perkebunan Pengadaan peralatan gedung kantor 188 Balai Pelayanan Kemetrologian Pengadaan Alat Kemetrologian 189 Sekretariat Daerah Pengadaan pakaian kerja lapangan Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Provinsi Balai Teknologi Informasi Dan Komunikasi Pendidikan Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Pendidikan Non Formal Dan Informal Rumah Sakit Gigi Dan Mulut Gusti Masan Aman Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pengadaan peralatan gedung kantor Pengadaan peralatan gedung kantor Pengadaan peralatan gedung kantor 194 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pengadaan peralatan gedung kantor 195 Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Pengadaan peralatan gedung kantor 196 Dinas Pendidikan Pengadaan peralatan gedung kantor 197 Dinas Perikanan Dan Kelautan Pengadaan Bibit Mangrove dan Inventarisasi Tanaman Mangrove 198 Dinas Pendapatan Daerah Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 199 Dinas Pendidikan Pengadaan Alas Penutup Lantai Ruang Bermain Lembaga PAUD 200 Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Pengadaan Alat-Alat Kesehatan Rumah Sakit 201 Dinas Pendidikan Pengadaan Perlengkapan SMA Banua Kalsel 202 Dinas Pendidikan Pengadaan perlengkapan gedung kantor 203 Rumah Sakit Gigi Dan Mulut Gusti Hasan Aman Pengadaan perlengkapan gedung kantor 204 Badan Pendidikan Dan Pelatihan Pengadaan perlengkapan gedung kantor 205 Sekretariat Dprd Pengadaan Alat-alat Angkutan Darat Bermotor 206 Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Pengadaan mebeleur 207 Dinas Pendidikan Pengadaan kendaraan dinas/ operasional 208 Sekretariat Daerah Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 209 Badan Lingkungan Hidup Daerah Pengadaan Alat-alat Laboratorium 210 Sekretariat Dprd Pengadaan perlengkapan gedung kantor 211 Dinas Pendidikan 212 Dinas Pendidikan 213 Dinas Pendidikan 214 Balai Latihan Kerja Pengadaan Buku Bermain Angka, Huruf, Menulis Sambung dan Lembar Kerja Anak Pembelajaran PAUD/ TK, RA dan KB Pengadaan Buku Pegangan Guru dan Pembelajaran TK, Raudhatul Alfah dan Kelompok Bermain Di 13 Kab/ Kota Pengadaan Buku Menggambar, Buku Mewama, dan Buku Cerita PAUD/ TK/ RA/ KB Pengadaan Peralatan Pendidikan dan Keterampilan bagi Pencari Kerja Halaman 23

29 No SKPD Kegiatan Balai Pengembangan Teknologi Dan Konstruksi Unit Pelayanan Jasa Sumberdaya Mineral Dan Energi Rumah Sakit Gigi Dan Mulut Gusti Hasan Aman Dinas Perhubungan, Komunikasi Dan Informatika 219 Dinas Pendidikan 220 Dinas Pendidikan 221 Dinas Pendidikan 222 Dinas Pendidikan Pengadaan Alat-alat Laboratorium Penyediaan Peralatan Eksplorasi dan Flotting Data Digital Ijin Usaha Pertambangan Pengadaan Peralatan Kerja/ Kantor Pengadaan Cermin Tikungan Penyediaan Peralatan Komputer dan Ketatausahaan SMP/ MTs Penyediaan Peralatan Sistem Informasi Akademik dan TIK SMP/ MTs Pengadaan APE Kreatif, Motorik dan APE Bermain Indoor untuk Lembaga PAUD (TKA, RA&KB) Pengadaan APE Kreatif, Motorik dan APE Bermain Outdoor untuk Lembaga PAUD (TKA, RA&KB) 223 Dinas Pendidikan Pengadaan Meubeler untuk Lembaga PAUD 224 Dinas Pendidikan 225 Dinas Pendidikan Penyediaan Peralatan Praktikum Pembelajaran Kesenian dan Olahraga SMP/ MTs Penyediaan Buku dan Bahan Pembelajaran Al Qur'an dalam Rangka Implementasi Perda Tahun Dinas Pekerjaan Umum Pengadaan Alat Pemeliharaan Rutin 227 Dinas Pendapatan Daerah Pengadaan peralatan gedung kantor 228 Badan Perpustakaan Dan Arsip Daerah Pembelian Bahan Pustaka 229 Balai Pelatihan Kesehatan Pengadaan Alat-alat Laboratorium 230 Rumah Sakit Umum Dr. H. Moch Ansari Saleh Pengadaan Alat-alat Kedokteran dan Kesehatan 231 Biro Perlengkapan Pengadaan Kendaraan Pemprov. Kalsel 232 Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin Pengadaan perlengkapan gedung kantor 233 Biro Perlengkapan Pengadaan Perlengkapan Pemprov. Kalsel 234 Dinas Kesehatan 235 Dinas Kesehatan Pengadaan Peralatan dan Perbekalan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Dasar Pengadaan Peralatan dan Perbekalan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Rujukan 236 Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin Pengadaan Alat-Alat Kesehatan Rumah Sakit Halaman 24

30 ASB-011 PELATIHAN / BIMBINGAN TEKNIS Deskripsi: Bimbingan teknis merupakan kegiatan untuk memberikan bimbingan/ pelatihan kepada para pegawai di lingkungan satuan kerja perangkat daerah atau pada masyarakat untuk memperoleh keahlian teknis tertentu. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah peserta, Jumlah hari. Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per Kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per peserta per hari Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah peserta x jumlah hari) Tabel 11. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 13.84% 2.59% 36.82% 2 Belanja Honorarium Non PNS 27.51% 0.00% 54.86% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 8.14% 0.00% 22.85% 4 Belanja Cetak dan Penggandaan 7.14% 1.06% 31.63% 5 Belanja Sewa 4.79% 0.00% 16.70% 6 Belanja Makan dan Minum 29.85% 0.00% 52.93% 7 Belanja Perjalanan Dinas 8.73% 0.00% 27.65% Jumlah % Contoh Kegiatan ASB 011: No. SKPD Kegiatan 1 Bappeda Bimbingan teknis tentang perencanaan pembangunan daerah 2 Dinas Kesehatan Pelatihan Tenaga Kesehatan Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata 7 Dinas Pendidikan Pelatihan Pemandu SKJ dan Management olah raga Pusat Pelatihan POPNAS Bimbingan Teknis SDM Hotel Bimbingan Teknis SDM Pramuwisata Bintek Pemantapan bagi guru SD/ MI bidang Studi yang di UAN kan Halaman 25

31 No. SKPD Kegiatan 8 Dinas Pendidikan 9 Dinas Pendidikan 10 Dinas Pendidikan Bintek Pemantapan bagi guru SMP/ MTs bidang Studi yang di UAN kan Pelatihan Penelitian Tindakan Guru (PTK) bagi Guru SDdan SMP Pengembangan profesi dan peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan SMA/ SMK 11 Sekertariat Daerah-Biro Organisasi Bimbingan Teknis Analisis Jabatan Tingkat Dasar 12 Sekertariat Daerah-Biro Organisasi Bimtek Peningkatan Budaya Kerja PNS Diling Pemprov Kalel 13 Sekretariat Daerah - Biro Keuangan Bimbingan Teknis tentang PPK-SKPD Halaman 26

32 ASB-012 OPERASI PENEGAKAN HUKUM/ PERATURAN Deskripsi: Operasi penegakan peraturan daerah merupakan kegiatan yang dilakukan oleh satuan kerja perangkat daerah yang berwenang untuk melaksanakan penegakan hukum/ peraturan karena statusnya yang memiliki kewenangan atas suatu peraturan perundangan. Kegiatan ini seringkali dukur dengan jumlah petugas pelaksana dan hasil penegakan. Secara umum hasil penegakan bisa berupa tilang (bukti pelanggaran), daftar nama pelanggar dan sebagainya yang pada dasamya menunjukkan kemampuan untuk diukur jumlahnya. Pengendaii belanja (cost* driver): Jumlah Petugas Pelaksana dan Jumlah Hari Kegiatan. Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp ,00 Per Petugas Pelaksana, per hari Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 x Jumlah Petugas Pelaksana x Jumlah Hari Kegiatan Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp ,00 + (Rp ,00 x Jumlah Petugas Pelaksana x Jumlah Hari Kegiatan) Tabel 12. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 29.05% 28.16% 29.94% 2 Belanja Honorarium Non PNS 14.78% 13.97% 15.60% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 2.48% 1.00% 3.96% 4 Belanja Jasa Kantor 5.66% 0.00% 11.32% 5 Belanja Cetak dan Penggandaan 12.23% 8.32% 16.14% 6 Belanja Sewa 0.30% 0.00% 0.60% 7 Belanja Makan dan Minum 12.54% 3.62% 21.45% 8 Belanja Perjalanan Dinas 22.96% 22.37% 23.56% Jumlah % Contoh Kegiatan ASB 012: No. SKPD Kegiatan 1 Badan Kepegawaian Daerah Penegakan Disiplin Pegawai o Pelaksana Harian Badan Narkotika Penindakan dan penegakan hukum Provinsi penyalahgunaan Narkoba Halaman 27

33 ASB-013 SOSIALISASI PROGRAM / PRODUK Deskripsi: Sosialisasi program atau produk merupakan kegiatan untuk memperkenalkan program atau produk kepada masyarakat melalui kegiatan tatap muka dan penyuluhan tentang program atau produk tersebut secara langsung. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah Peserta Sosialisasi, Frekuensi Sosialisasi Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per Kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per Peserta per kegiatan Sosialisasi Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah Peserta x frekuensi Sosialisasi) Tabel 13. Batasan Alokasi Obyek Belanja : No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 17.02% 0.00% 38.96% 2 Belanja Honorarium Non PNS 18.95% 0.00% 51.52% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 6.73% 0.00% 13.23% 4 Belanja Cetak dan Penggandaan 11.53% 0.00% 32.00% 5 Belanja Sewa 4.85% 0.00% 29.94% 6 Belanja Makan dan Minum 21.37% 3.12% 44.34% 7 Belanja Perjalanan Dinas 19.55% 0.00% 49.94% Jumlah % Contoh Kegiatan ASB 013: No. SKPD Kegiatan 1 Badan Kepegawaian Daerah Sosialisasi Bidang-Bidang Kepegawaian 2 Badan Lingkungan Hidup Daerah Penyuluhan Pengendalian Polusi dan Pencemaran 3 Badan Lingkungan Hidup Daerah Sosialisasi dan Koordinasi Penegakan Hukum 4 Dinas Kesehatan Sosialisasi Peraturan Perundang-uandang 5 Dinas Kesehatan Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat 6 Dinas Kesejahteraan Sosial-Panti Sosial Bina Remaja Budi Satria 7 Dinas Pekerjaan Umum 8 Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata 9 Dinas Pendidikan Pelaksanaan KIE Konseling dan Kampanye Sosial Bagi Penyandang Masalah kesejahteraan Sosial (PMKS) Sosialisasi Perogram Pembangunan PAMSIMAS Kalsel Sosialisasi Peraturan daerah Kebudayaan Sosialisasi dan advokasi berbagai peraturan pemerintah di bidang pendidikan Halaman 28

34 No. SKPD Kegiatan 10 Dinas Pendidikan Diseminasi penyusunan program pendidikan SMA/ SMK 11 Dinas Pendidikan Visualisasi Desiminasi Program 12 Dinas Penghubung, Komunikasi Dan Informatika 13 Dinas Perindustrian Dan Perdagangan 14 Inspektorat Provinsi 15 Inspektorat Provinsi 16 Pelaksana Marian Badan Narkotika Provinsi 17 Pelaksana Harian Badan Narkotika Provinsi Sosialisasi Kebijakan Pemerintah Pusat dan Daerah Sosialisasi Kebijakan Penyederhanaan Prosedur dan Dokumen - Impor Sosialisasi Peraturan Per UU Bidang Pengawasan Ekspose Evaluasi Kinerja SKPD dan Penetapan Kinerja Pemberian penyuluhan tentang bahaya nasrkoba bagi Pemuda Penyuluhan Pencegahan Peredaran/ Penggunaan Minuman Keras dan Narkoba Halaman 29

35 ASB-014 PEMBINAAN PEGAWAI Deskripsi: Pembinaan Pegawai merupakan kegiatan yang digunakan oleh satuan kerja perangkat daerah untuk meningkatkan kualitas pegawai dengan memberikan bimbingan teknis atau non-teknis dan/ atau keagamaan dengan cara berinteraksi langsung dengan pegawai yang dibina. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah Pegawai yang dibina, Frekuensi pembinaan dalam bulan. Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): - Rp. 0,00 per Kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per pegawai yang dibina per bulan Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah peserta yang dibina x Frekuensi pembinaan) Tabel 14. Batasan Alokasi Obyek Belanja; No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 28,60% 0,00% 96,73% 2 Belanja Honorarium Non PNS 6,15% 0,00% 54,77% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 8,04% 0,93% 37,04% 4 Belanja Bahan Material 2,40% 0,00% 21,42% 5 Belanja Jasa kantor 30,71% 0,00% 90,12% 6 Belanja Cetak dan Penggandaan 8,40% 0,00% 83,33% 7 Belanja sewa 1,46% 0,00% 8,35% 8 Belanja Makan dan Minum 14,24% 0,00% 37,97% Jumlah 100,00% Catatan: Perhitungan di atas tidak menyertakan Belanja pakaian kerja dan Belanja perjalanan dinas. Dengan demikian jika kegiatan ini memerlukan Belanja pakaian kerja dan Belanja perjalanan dinas, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan memperhatikan asas kebutuhan, keadilan, dan kepatutan atas persetujuan Tim Anggaran Pemerintah Daerah. Contoh Kegiatan ASB 014: No. SKPD Kegiatan 1 Badan Lingkungan Hidup Daerah Pembinaan SDM Laboratorium Lingkungan 2 Dinas Kesehatan 3 Satuan Polisi Pamong Praja 4 Biro Hukum Peningkatan Pembinaan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Provinsi Pembinaan Kesemaptaan Satpol PP Prov. Kalsel Pembinaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi (JDI) Hukum 5 Biro Keuangan Pembinaan Kebendaharawanan 6 Biro Keuangan 7 Biro Keuangan Pembinaan Pengelolaan Keuangan Daerah Kab/ Kota/ Provinsi Pembinaan Terhadap Perencanaan Penganggaran di Tingkat SKPD Halaman 30

36 No. SKPD Kegiatan 8 Inspektorat 9 Inspektorat Pembinaan Pengelolaan Administrasi Kepegawaian, Kepustakaan, Kearsipan dan Pengelolaan Administrasi Barang di Kab/ Kota Se Kalsel Pembinaan dan Pengelolaan Laporan Pajak- Pajak Pribadi(LP2P) 10 Sekretariat Dewan Pengurus Korpri Pembinaan Mental Spiritual Anggota Korpri 11 Sekretariat Dewan Pengurus Korpri 12 Sekretariat Dewan Pengurus Korpri 13 Dinas Petemakan Pembinaan Olahraga, Seni dan Budaya Anggota Korpri Pembinaan Usaha dan Kesejahteraan Anggota Korpri Pembinaan dan Pengelolaan Aset dan Kepegawaian Halaman 31

37 ASB-015 PENYUSUNAN LAPORAN PROGNOSIS REALISASI ANGGARAN SKPD Deskripsi: Penyusunan laporan prognosis realisasi anggaran SKPD merupakan kegiatan penyusunan laporan prognosis realisasi anggaran SKPD yang diselenggarakan oleh satuan kerja perangkat daerah dimulai dari persiapan kegiatan hingga diserahkannya laporan.. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah Kegiatan Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per Kegiatan Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah Kegiatan) Tabel 15. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 50,43% 4,85% 100,00% 2 Belanja Bahan Pakai Habis 13,55% 0,00% 32,14% 3 Belanja Cetak dan Penggandaan 13,52% 0,00% 25,00% 4 Belanja Makan dan Minum 22,50% 0,00% 80,00% Jumlah 100,00% Keterangan: Perhitungan di atas tidak menyertakan Belanja jasa kantor dan Belanja perjalanan dinas. Dengan demikian jika kegiatan ini memerlukan Belanja jasa kantor dan Belanja perjalanan dinas, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan memperhatikan asas kebutuhan, keadilan, dan kepatutan atas persetujuan Tim Anggaran Pemerintah Daerah. Contoh Kegiatan ASB 015: No. SKPD Kegiatan 1 Dinas Kesehatan 2 Sekretariat Daerah 3 Dinas Pertambangan Dan Energi 4 Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Provinsi Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran Halaman 32

38 ASB-016 PENYUSUNAN LAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN IKHTISAR REALISASI KINERJA SKPD Deskripsi: Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD merupakan kegiatan penyusunan laporan yang diselenggarakan oleh satuan kerja perangkat daerah dimulai dari persiapan kegiatan hingga diserahkannya laporan. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah anggota tim penyusun, Durasi penyusunan dalam bulan Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per anggota tim penyusun, per bulan Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 per Jumlah tim penyusun, per Durasi penyusunan dalam bulan) Tabel 16. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 31,89% 0,00% 100,00% 2 Belanja Honorarium Non PNS 12,69% 0,00% 91,57% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 16,69% 0,00% 68,68% 4 Belanja Cetak dan Penggandaan 32,93% 0,00% 100,00% 5 Belanja Makan dan Minum 5,80% 0,00% 30,86% Jumlah 100,00% Keterangan: Perhitungan di atas tidak menyertakan Belanja jasa kantor dan Belanja perjalanan dinas. Dengan demikian jika kegiatan ini memeriukan Belanja jasa kantor dan Belanja perjalanan dinas, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan memperhatikan asas kebutuhan, keadilan, dan kepatutan atas persetujuan Tim Anggaran Pemerintah Daerah. Contoh Kegiatan ASB 016: No. SKPD Kegiatan 1 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik 2 Badan Ketahanan Pangan 3 Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah 4 Badan Lingkungan Hidup Daerah 5 6 Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 7 Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Halaman 33

39 No. SKPD Kegiatan 8 Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata 9 Dinas Sosial 10 Balai Pengkajian dan Pengembangan Pertanian Terpadu 11 Biro Organisasi 12 Sekretariat Dewan Pengurus Korpri 13 Sekretariat Daerah Sekretariat Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Kalimantan Selatan Balai Alat dan Mesin Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura 16 Balai Benih dan Induk lat Karang Intan 17 Balai Benih Ikan Pantai Kotabaru 18 Balai Inseminasi Buatan 19 Balai Pengembangan Kebun Induk dan Percontohan Tungkap 20 Dinas Kehutanan 21 Dinas Perikanan dan Kelautan 22 Dinas Perkebunan 23 Dinas Petemakan 24 Laboratorium Pengujian dan Pengendalian Mutu Hasil Perikanan 25 Pelabuhan Perikanan Banjarmasin 26 Pelabuhan Perikanan Muara Kintap 27 Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Provinsi Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Halaman 34

40 ASB-017 MONITORING EVALUASI DAN PELAPORAN Deskripsi: Kegiatan monitoring evaluasi dan pelaporan dilakukan oleh satuan kerja perangkat daerah untuk memantau dan mengevaluasi kegiatan internal yang dilaksanakan satuan kerja perangkat daerah sesuai dengan tujuan yang digariskan dalam kegiatan tersebut. Pada ASB ini dimulai dari proses perencanaan kegiatan, pemantauan/ pengawasan, evaluasi sampai dengan pelaporan pelaksanaan kegiatan. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah Anggota Tim Monev, Jumlah Bulan Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per Anggota Tim Monev per Bulan Rumus Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah Anggota Tim Monev x Jumlah Bulan) Tabel 17. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 2,54% 0,00% 25,27% 2 Belanja Honorarium Non PNS 0,41% 0,00% 0,00% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 2,61% 0,00% 11,22% 4 Belanja Jasa kantor 6,34% 0,00% 32,06% 5 Belanja Cetak dan Penggandaan 4,47% 0,00% 32,69% 6 Belanja sewa 0,59% 0,00% 15,15% 7 Belanja Makan dan Minum 7,03% 0,00% 35,88% 8 Belanja Perjalanan Dinas 76,02% 37,68% 100,00% Jumlah 100,00% Contoh Kegiatan ASB 017: No. SKPD Kegiatan 1 Badan Ketahanan Pangan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 2 Badan Ketahanan Pangan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kebijakan Perberasan 3 Badan Lingkungan Hidup Daerah Monitoring, evaluasi dan pelaporan 4 Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Monitoring, evaluasi dan pelaporan 5 Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 6 Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 7 8 Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Pendidikan Non Formal dan Informal Balai Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Halaman 35

41 No. SKPD Kegiatan 9 Dinas Kesehatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan 10 Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Monitoring, evaluasi dan pelaporan 11 Dinas Pendidikan Monitoring, evaluasi dan pelaporan 12 Instalasi Gudang Farmasi dan Perlengkapan Kesehatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan 13 Panti Sosial Bina Remaja Budi Satria Monitoring, evaluasi dan pelaporan 14 Biro Kesejahteraan Rakyat 15 Biro Organisasi 16 Biro Pemerintahan 17 Inspektorat 18 Dinas Kehutanan 19 Dinas Kehutanan Monitoring dan Evaluasi Bidang Keagamaan Monitoring dan Evaluasi Kelembagaan Kabupaten/ Kota Monitoring & Evaluasi Penyelenggaraan OTDA Monitoring Evaluasi Program SKPD Dilingkungan Pemerintah Provinsi Kalsel Monitoring dan Evaluasi Tata Batas IUPHHK/ HA/ HT Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Perlindungan Hutan 20 Dinas Perindustrian dan Perdagangan Monitoring, evaluasi dan pelaporan 21 Dinas Perkebunan Monitoring dan Evaluasi Kegiatan 22 Dinas Pertambangan dan Energi Monitoring dan Evaluasi Program/ Kegiatan Bantuan Hibah Dinas Pertambangan dan Energi Prov. Kalsel 23 Dinas Petemakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan Halaman 36

42 ASB-018 EVALUASI Deskripsi: Evaluasi meaipakan kegiatan untuk mengevaluasi program / kegiatan satuan kerja perangkat daerah. Kegiatan ini menghasilkan laporan rinci atas kegiatan dari satuan kerja perangkat daerah yang dievaluasi dan rekomendasi berupa kemungkinan pembenahan atau perbaikan dari kegiatan tersebut. Pengendaii belanja (cosf driver): Jumlah Anggota Tim Evaluasi, Jumlah Bulan Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel {variable cost): = Rp ,00 per Anggota Tim Evaluasi, Per Bulan Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah Anggota Tim Evaluasi x Jumlah Bulan) Tabel 18. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 29,91% 0,00% 63,74% 2 Belanja Honorarium Non PNS 2,11% 0,00% 22,50% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 5,07% 0,00% 39,70% 4 Belanja Jasa kantor 0,83% 0,00% 7,00% 5 Belanja Cetak dan Penggandaan 1,96% 0,00% 8,64% 6 Belanja sewa 1,52% 0,00% 14,89% 7 Belanja Makan dan Minum 6,84% 0,00% 19,85% 8 Belanja Perjalanan Dinas 51,76% 0,00% 89,05% Jumlah 100,00% Keterangan: Perhitungan di atas tidak menyertakan Belanja jasa pihak ketiga. Dengan demikian jika kegiatan ini memerlukan Belanja jasa pihak ketiga, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan tersendiri yang terinci dengan memperhatikan asas kebutuhan, keadilan, dan kepatutan atas persetujuan Tim Anggaran Pemerintah Daerah. Contoh Kegiatan ASB 018: No. SKPD Kegiatan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Evaluasi Capaian Indikator Kota Layak Anak 13 Kab/ Kota Evaluasi Kondisi Indikator Makro Daerah Evaluasi Pembangunan 4 Balai Pelatihan Kesehatan Evaluasi Pasca Diktat 5 Dinas Pekerjaan Umum Evaluasi Program Proyek APBD Provinsi 6 Dinas Pendidikan Evaluasi Kebijakan dan Hasil Belajar SD/ MI, SMP/ MTs dan SMA/ MA Halaman 37

43 No. SKPD Kegiatan 7 Biro Hukum 8 Biro Keuangan 9 Biro Keuangan 10 Biro Keuangan Evaluasi dan Klarifikasi Raperda/ Perda Kab/ Kota Se Kalsel Evaluasi APBD Kab/ Kota TA. 2014/ 2015 dan Pembinaan Keuangan Kab/ Kota Evaluasi Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kab/ Kota TA dan Mendampingi Evaluasi APBD Provinsi Evaluasi Perubahan APBD Kab/ Kota TA. 2014/ Mendampingi Evaluasi APBD Provinsi 11 Biro Keuangan Evaluasi kinerja Bendaharawan 12 Dinas Pendapatan Daerah Pelaksanaan Evaluasi Penerimaan Daerah 13 Inspektorat Evaluasi LAKIP SKPD 14 Inspektorat Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemda Halaman 38

44 ASB-019 KONSULTASI/ KOORDINASI Deskripsi: Konsultasi / Koordinasi merupakan kegiatan komunikasi atau koordinasi dengan lembaga atau instansi lain yang terkait dengan maksud dan tujuan tertentu yang diselenggarakan oleh SKPD. Hasil dari kegiatan ini berupa kesepahaman tentang masalah yang ingin dipecahkan dan tercapainya tujuan yang diharapkan. Satuan pengendaii biaya (cost driver): Jumlah peserta, frekuensi konsultasi/ koordinasi dalam hari. Satuan Pengendaii Belanja Tetap (Fixed Cost) = Rp 0,00 per kegiatan Satuan Pengendaii Belanja Variabel (Variable cost) = Rp ,00 per peserta per hari Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp 0,00 + (Rp ,00 x Jumlah peserta x Frekuensi konsultasi/ koordinasi dalam Hari) Tabel 19. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 7,10% 0,00% 51,22% 2 Belanja Honorarium Non PNS 2,38% 0,00% 42,63% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 2,96% 0,00% 11,72% 4 Belanja Jasa kantor 10,51% 0,00% 97,04% 5 Belanja Cetak dan Penggandaan 3,15% 0,00% 16,38% 6 Belanja sewa 0,24% 0,00% 2,73% 7 Belanja Makan dan Minum 7,87% 0,00% 56,11% 8 Belanja Perjalanan Dinas 65,79% 0,00% 97,80% Jumlah 100,00% Contoh Kegiatan ASB 019: No. SKPD Kegiatan 1 Badan Lingkungan Hidup Daerah Koordinasi Pembinaan Teknis AMDAL 2 Badan Lingkungan Hidup Daerah Koordinasi pengelolaan konservasi SDA 3 Badan Lingkungan Hidup Daerah Koordinasi Pengelolaan Prokasih/ Superkasih 4 Badan Lingkungan Hidup Daerah Koordinasi Penilaian Kota Sehat/ Adipura 5 Badan Lingkungan Hidup Daerah Koordinasi Penyusunan AMDAL Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Badan Penanggulangan Bencana Daerah Koordinasi dan Fasilitasi Pengembangan dan Pemanfaatan SDA Koordinasi dan Pembinaan Sarana dan Prasarana Pedesaan Koordinasi Dalam Rangka Pencegahan Penanggulangan Bencana Halaman 39

45 No. SKPD Kegiatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah 18 Dinas Pekerjaan Umum Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Instalasi Gudang Farmasi dan Perlengkapan Kesehatan 22 Biro Hukum Koordinasi Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana Koordiansi Pelaksanaan MP3EI Kalimantan Selatan Koordinasi Bidang Statistik, Pengendalian, dan Evaluasi Koordinasi Kerjasama Pembangunan Antar Daerah Koordinasi Perencanaan Pembangunan Ekonomi Koordinasi Perencanaan Pembangunan Infrastruktur, Pariwisata dan Penataan Ruang, SDA dan LH Koordinasi Perencanaan Pembangunan Sosial Budaya Koordinasi pelaksanaan kebijakan dan program pembangunan koperasi Koordinasi penggunaan dana pemerintahan bagi Usaha Mikro Kecil Menengah Koordinasi Pembinaan Jasa Konstruksi se Kalsel Koordinasi dan Penyelenggaraan Bandara dan Helipad di Kalsel Koordinasi Forum LLAJ Pertemuan Koordinasi Pendistribusian Obat dan Alat Kesehatan Koordinasi dan Pendataan LHKPN Dalam Rangka Pencegahan Tindak Pidana Korupsi Di Kalsel 23 Biro Keuangan Koordinasi dan Fasilitasi Penetapan Pejabat Pengelola Keuangan SKPD 24 Biro Organisasi Koordinasi Aksi Nasional Percepatan Pemberantasan Korupsi 25 Biro Organisasi Koordinasi Penguatan Staf Ahli Gubernur 26 Biro Pemerintahan Koordinasi dan Fasilitasi Kelembagaan Legislatif dan Instansi Vertikal 27 Biro Pemerintahan Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan Kependudukan (KPKK) 28 Biro Pemerintahan Penyelenggaraan Koordinasi Kepala Daerah 29 Biro Perekonomian 30 Biro Perekonomian 31 Biro Perekonomian 32 Biro Perekonomian 33 Biro Perekonomian 34 Biro Perekonomian 35 Biro Perekonomian Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri Fasilitasi dan Koordinasi Peningkatan Produksi Pertambangan dan Energi Fasilitasi dan Koordinasi Kegiatan Pembinaan Lembaga Keuangan Daerah Fasilitasi dan Koordinasi Kebijakan Pengembangan Perikanan Tangkap Fasilitasi dan Koordinasi Pembinaan dan Pengembangan Usaha Daerah Fasilitasi dan Koordinasi Pengelolaan dan Pemanfaatan Hutan Fasilitasi dan Koordinasi Penyediaan dan Distribusi Bahan Pokok Halaman 40

46 No. SKPD Kegiatan 36 Biro Perekonomian 37 Biro Perekonomian 38 Biro Umum 39 Biro Umum Fasilitasi dan Koordinasi Prasarana Transportasi Koordinasi Kerjasama Antar Daerah Kawasan Perkotaan (Metropolitan) Banjarmasin dan Sekitarnya Fasilitasi dan Koordinasi Pelayanan Kedinasan Pimpinan Fasilitasi dan Koordinasi Perjalanan Pimpinan 40 Dinas Kehutanan Koordinasi Pengendalian Kebakaran Hutan 41 Dinas Perindustrian dan Perdagangan Koordinasi Peningkatan Hubungan Kerja Dengan Lembaga Perlindungan Konsumen 42 Taman Hutan Raya Sultan Adam Koordinasi Pengendalian Kebakaran Hutan Halaman 41

47 ASB-020 PENYELENGGARAAN LOMBA Deskripsi: Penyelengaaraan lomba merupakan kegiatan lomba dengan kriteria untuk pegawai, siswa, dan umum yang dapat dibeiiakukan untuk setiap golongan / tingkatan. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah lomba, jumlah peserta Satuan pengendaii belanja tetap (Fixed cost): = Rp ,00 per Kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per perlombaan, per peserta lomba Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp ,00 + Rp ,00 x jumlah lomba x jumlah peserta lomba Tabel 2 D. Batasan Alokasi Obyek Belanja No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 2,59% 1,40% 3,77% 2 Belanja Bahan Pakai Habis 0,97% 0,00% 1,97% 3 Belanja Bahan Material 1,94% 0,17% 3,71% 4 Belanja Jasa Kantor 25,65% 15,58% 35,72% 5 Belanja Cetak & Penggandaan 1,05% 0,55% 1,54% 6 Belanja Sewa 4,65% 1,73% 7,58% 7 Belanja Makan & Minum 25,13% 9,40% 40,87% 8 Belanja Perjalanan Dinas 38,02% 20,31% 55,72% Jumlah 100,00% Keterangan: 1. Perhitungan di atas tidak menyertakan Belanja Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu, Dengan demikian jika ASB di atas memerlukan Belanja Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan sendiri yang terinci dengan persetujuan tim evaluasi anggaran. 2. ASB diatas akan efektif dilaksanakan dengan ketentuan : Keterangan Batas Bawah Batas Atas Jumlah Lomba 1 Lomba 7 Lomba Jumlah Peserta 130 Peserta 718 Peserta Contoh Kegiatan ASB 020: No SKPD Kegiatan 1 Dinas Pendidikan Debat Bahasa SMA/ SMK 2 Dinas Pendidikan Lomba Anak Berkebutuhan Khusus Tingkat Menengah 3 Dinas Pendidikan Lomba Kreativitas Seni Siswa SMA Halaman 42

48 No SKPD Kegiatan 4 Dinas Pendidikan Lomba Kreativitas Seni Siswa SMK 5 Dinas Pendidikan Lomba Program PAUDNI Dalam Rangka Hari Aksara Internasional (HAI) 6 Dinas Pendidikan Olimpiade Olahraga Siswa SMA 7 Dinas Pendidikan Olimpiade Olahraga Siswa SMK 8 Dinas Pendidikan Olimpiade Sains Siswa SMA 9 Dinas Pendidikan Olimpiade Sains Siswa SMK Halaman 43

49 ASB-021 PEMBERIAN BEASISWA BAGI PNS Deskripsi: Pemberian Beasiswa Bagi PNS merupakan kegiatan satuan kerja perangkat daerah untuk meningkatkan sumber daya pegawai negeri sipil dengan memberikan dukungan dana kepada pegawai yang bersangkutan Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah penerima beasiswa. Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp 0,00 per Kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per penerima beasiswa Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp ,00 x Jumlah Jumlah penerima beasiswa Tabel 21. Batasan Alokasi Obyek Belanja No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 2,32% 0,54% 4,10% 2 Belanja Bahan Pakai Habis 0,49% 0,26% 0,73% 3 Belanja Jasa Kantor 3,93% 0,00% 13,93% 4 Belanja Cetak & Penggandaan 0,40% 0,09% 0,72% 5 Belanja Makan & Minum 23,02% 14,11% 31,93% 6 Belanja Perjalanan Dinas 10,22% 5,40% 15,03% 7 Belanja Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu 59,62% 23,44% 95,80% Jumlah 100,00% Keterangan: ASB diatas akan efektif dilaksanakan dengan ketentuan: Keterangan Batas Bawah Batas Atas Jumlah Penerima Beasiswa 22 Orang 61 Orang Contoh Kegiatan ASB 021: No SKPD Kegiatan 1 Dinas Pendidikan Kualifikasi Pendidikan Inklusif Tingkat SD 2 Dinas Pendidikan Kualifikasi S1 Bagi Guru SMA/ SMK/ MA 3 Dinas Pendidikan Kualifikasi S1 Bagi Guru SMA/ SMK Program Inklusif 4 Dinas Pendidikan Kualifikasi S1 Guru SMP/ MTs Halaman 44

50 ASB-022 PEMBINAAN NON PEGAWAI Deskripsi: Pembinaan Non Pegawai merupakan kegiatan yang digunakan oleh satuan kerja perangkat daerah untuk pembinaan/ pemberdayaan masyarakat dengan memberikan bimbingan, bantuan pengetahuan, ataupun saran dengan cara berinteraksi langsung dengan masyarakat/ lembaga/ organisasi yang dibina Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah orang yang dibina, Durasi pembinaan dalam bulan. Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp 0,00 per Kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per orang yang dibina, per Durasi pembinaan dalam bulan Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp ,00 x Jumlah orang yang dibina x Durasi pembinaan dalam bulan Tabel 22. Batasan Alokasi Obyek Belanja No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 3,19% 0,39% 5,98% 2 Belanja Honorarium Non-PNS 27,91% 0,00% 62,70% 3 Belanja Bahan Pakai Habis 4,40% 0,12% 8,67% 4 Belanja Bahan Material 2,79% 0,00% 6,54% 5 Belanja Jasa Kantor 15,46% 3,16% 27,76% 6 Belanja Cetak & Penggandaan 1,05% 0,36% 1,73% 7 Belanja Sewa 2,20% 1,45% 2,95% 8 Belanja Makan & Minum 13,52% 0,00% 29,55% 9 Belanja Pakaian Kerja 5,93% 0,64% 11,22% 10 Belanja Perjalanan Dinas 23,54% 6,30% 40,78% Jumlah 100,00% Keterangan Keterangan Batas Bawah Batas Atas Jumlah Peserta Lembaga yang Dibina 182 Orang 1500 Orang Durasi Pembinaan dalam Bulan 1 Bulan 12 Bulan Contoh Kej jiatan ASB 022: No SKPD Kegiatan 1 Dinas Pendidikan 2 Dinas Pendidikan 3 Dinas Pendidikan Pembinaan Karakter Akhlak Mulia Siswa SMA/ SMK Pembinaan Kelompok Kerja Pusat Layanan Autis (PLA) Pembinaan prestasi Siswa Sekolah Dasar (SD) 4 Dinas Pendidikan Pembinaan Siswa Berprestasi Halaman 45

51 ASB-023 PENYELENGGARAAN UJIAN / TES SEKOLAH Deskripsi: Penyelenggaraan Ujian/ Tes Sekolah adalah kegiatan yang digunakan oleh satuan kerja perangkat daerah dalam rangka melaksanakan kegiatan menyelenggarakan tes atau ujian bagi siswa sekolah baik tes semesteran ataupun tes ujian akhir. Deskripsi ini juga telah mencakup hasil ujian, koreksi, penulisan dan penerbitan ijazah sampai diserahkannya ijazah atau raport. Pengendaii belanja (cost driver): Jumlah peserta, jumlah mata pelajaran yang diujikan Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp 0,00 per Kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per peserta, per mata pelajaran Rumus Penghitungan Belanja Total. Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp ,00 x jumlah peserta x jumlah mata pelajaran Tabel 23. Batasan Alokasi Obyek Belanja No. Keterangan Rata-rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 4,12% 1,77% 6,46% 2 Belanja Bahan Pakai Habis 12,06% 0,00% 28,50% 3 Belanja Jasa Kantor 22,92% 7,36% 38,49% 4 Belanja Cetak & Penggandaan 32,86% 5,46% 60,26% 5 Belanja Makan & Minum 8,92% 2,41% 15,43% 6 Belanja Perjalanan Dinas 19,12% 3,07% 35,16% Jumlah 100,00% Keterangan: 1. Perhitungan di atas tidak menyertakan belanja Bahan Material dan belanja Hibah Barang/ Jasa, Dengan demikian jika ASB di atas memerlukan belanja Bahan Material dan belanja Hibah Barang/ Jasa, maka dapat ditambahkan dalam perhitungan tambahan sendiri yang terinci dengan persetujuan tim evaluasi anggaran. 2. ASB diatas akan efektif dilaksanakan dengan ketentuan: Keterangan Batas Bawah Batas Atas Jumlah Peserta 359 Orang 1600 Orang Jumlah Materi yang Diujikan 1 Mata Pelajaran 5 Mata Pelajaran Contoh Kei jiatan ASB 023: No SKPD Kegiatan 1 Dinas Pendidikan Ujicoba Ujian Nasional SMP/ MTs, SMPLB 2 Dinas Pendidikan Pra Ujian Nasional SMA/ MA/ SMK/ SMALB 3 Dinas Pendidikan Penyelenggaraan Ujian Warga Belajar Keaksaraan Fungsional Halaman 46

52 ASB-024 PENYEDIAAN JASA ADMINISTRASI KEUANGAN Deskripsi: merupakan kegiatan penyediaan jasa administrasi untuk menyusun laporan yang diselenggarakan oleh organisasi perangkat daerah dimulai dari persiapan kegiatan hingga diserahkannya laporan. Pengendaii belanja {cost driver): Jumlah kegiatan Satuan pengendaii belanja tetap (fixed cost): = Rp. 0,00 per kegiatan Satuan pengendaii belanja variabel (variable cost): = Rp ,00 per kegiatan Rumus Penghitungan Belanja Total: Belanja Tetap + Belanja Variabel = Rp. 0,00 + (Rp ,00 per kegiatan) Tabel 24. Batasan Alokasi Obyek Belanja: No Keterangan Rata-Rata Batas Bawah Batas Atas 1 Belanja Honorarium PNS 89,80% 0,00% 100,00% 2 Belanja Bahan Pakai Habis 6,76% 0,00% 65,80% 3 Belanja Jasa Kantor 2,45% 0,00% 21,68% 4 Belanja Cetak Penggandaan 0,22% 0,00% 2,02% 5 Belanja Makan dan Minum 0,12% 0,00% 1,04% 6 Belanja Perjalanan Dinas 0,65% 0,00% 6,59% Jumlah 100,00% Contoh Kegiatan ASB 024: No. ORGANISASI PERANGKAT DAERAH Kegiatan 1 BALAI PENGEMBANGAN KEG. BELAJAR PENDIDIKAN NON FORMAL DAN INFORMAL 2 DINAS KESEHATAN 3 BALAI PELATIHAN KESEHATAN 4 LABORATORIUM KESEHATAN BALAI KESEHATAN OLAHRAGA MASYARAKAT INSTALASI GUDANG FARMASI DAN PERLENGKAPAN KESEHATAN UNIT KEWASPADAAN DAN PENANGANAN KRISIS KESEHATAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ULIN BANJARMASIN Halaman 47

53 No. ORGANISASI PERANGKAT DAERAH Kegiatan 9 RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM 10 RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT GUSTI HASAN AMAN 11 DINAS PEKERJAAN UMUM BALAI PENGEMBANGAN TEKNOLOGI DAN KONSTRUKSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA BALAI PENIMBANGAN KENDARAAN BERMOTOR 16 BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH 17 BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK 18 DINAS SOSIAL 19 PANTI SOSIAL BINA NETRA FAJAR HARAPAN 20 PANTI SOSIAL ASUHAN ANAK BUDI MULIA 21 PANTI SOSIAL BINA REMAJA BUDI SATRIA 22 PANTI SOSIAL BINA WANITA MELATI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA BUDI SEJAHTERA DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI BALAI HIPERKES DAN KESELAMATAN KERJA 26 BALAI LATIHAN KERJA BALAI PRODUKTIVITAS KETENAGAKERJAAN DINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL DAERAH BADAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU DINAS PEMUDA, OLAHRAGA, KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA 33 TAMAN BUDAYA 34 MUSEUM LAMBUNG MANGKURAT 35 BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 36 BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH Halaman 48

54 No. ORGANISASI PERANGKAT DAERAH Kegiatan 37 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA 38 SEKRETARIAT DAERAH 39 BIRO UMUM 40 SEKRETARIAT DPRD 41 INSPEKTORAT BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH BALAI PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN TERPADU 44 KEBUN RAYA BANUA 45 DINAS PENDAPATAN DAERAH DINAS PENDAPATAN - UPPD BANJARMASIN I DINAS PENDAPATAN - UPPD BANJARBARU 48 DINAS PENDAPATAN - UPPD PELAIHARI 49 DINAS PENDAPATAN - UPPD KOTABARU 50 DINAS PENDAPATAN - UPPD MARTAPURA 51 DINAS PENDAPATAN - UPPD MARABAHAN - HANDIL BAKTI 52 DINAS PENDAPATAN - UPPD RANTAU 53 DINAS PENDAPATAN - UPPD KANDANGAN 54 DINAS PENDAPATAN - UPPD BARABAI 55 DINAS PENDAPATAN - UPPD AMUNTAI 56 DINAS PENDAPATAN - UPPD TANJUNG 57 DINAS PENDAPATAN - UPPD BATULICIN 58 DINAS PENDAPATAN - UPPD PARINGIN 59 DINAS PENDAPATAN - UPPD BANJARMASIN II 60 BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN 61 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KANTOR PERWAKILAN PEMERINTAH PROVINSI KALSEL SEKRETARIAT DEWAN PENGURUS KORPRI SEKRETARIAT KOMISI PENYIARAN INDONESIA DAERAH KALIMANTAN SELATAN Halaman 49

PROVINSI KALIMANTAN SELATAN RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2017

PROVINSI KALIMANTAN SELATAN RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2017 LAMPIRAN II : PERATURAN DAERAH NOMOR : 12 TAHUN 2016 TANGGAL : 30 DESEMBER 2016 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2017 1. URUSAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sesuai amanat Peraturan Pemerintah mor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah serta Instruksi Presiden Republik Indonesia mor 7 Tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sesuai Instruksi Presiden Republik Indonesia mor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah menetapkan bahwa setiap instansi pemerintah wajib melaksanakan

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT No. 1, 2009 PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2009 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011 PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN PESAWARAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PESAWARAN, Menimbang : a.

Lebih terperinci

LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR : 2 0 T A H U N TANGGAL :

LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR : 2 0 T A H U N TANGGAL : STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH PENDIDIKAN TK DAN SD PENDIDIKAN SMP DAN SM TENAGA PENDIDIKAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH PENGAJARAN TK DAN SD PENGAJARAN SMP DAN SM TENAGA

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 06 TAHUN 2005 T E N T A N G

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 06 TAHUN 2005 T E N T A N G PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 06 TAHUN 2005 T E N T A N G PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU Menimbang : DENGAN

Lebih terperinci

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MADIUN

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MADIUN BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MADIUN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MADIUN, Menimbang : a. bahwa berdasarkan

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 05 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN, KEDUDUKAN DAN TUGAS POKOK ORGANISASI PEMERINTAHAN KABUPATEN KEPAHIANG

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SAMPANG NOMOR : 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SAMPANG, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA

GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA 1 GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA PERATURAN GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA NOMOR 09 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN UTARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI LEMBARAN DAERAH PERATURAN DAERAH NOMOR 19 TAHUN 2010 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH BAGIAN HUKUM DAN PERUNDANG-UNDANGAN

Lebih terperinci

4. Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Re

4. Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Re DHARMOTTAMA SATYA PRAJA PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG NOMOR 18 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA, GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 68 TAHUN 2008 TENTANG

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KOTA BANJARBARU NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BANJARBARU NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG PERATURAN DAERAH KOTA BANJARBARU NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA BANJARBARU NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN, ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DI LINGKUNGAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN POSO

PEMERINTAH KABUPATEN POSO 1 PEMERINTAH KABUPATEN POSO PERATURAN DAERAH KABUPATEN POSO NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI POSO, Menimbang Mengingat : a. bahwa

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2008 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN,

Lebih terperinci

WALIKOTA PADANG PERATURAN DAERAH KOTA PADANG NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA PADANG PERATURAN DAERAH KOTA PADANG NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG WALIKOTA PADANG PERATURAN DAERAH KOTA PADANG NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA PADANG NOMOR 16 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DENGAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN REJANG LEBONG

PEMERINTAH KABUPATEN REJANG LEBONG L PEMERINTAH KABUPATEN REJANG LEBONG PERATURAN DAERAH KABUPATEN REJANG LEBONG NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN REJANG LEBONG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

GUBERNUR PROVINSI MALUKU PERATURAN DAERAH PROVINSI MALUKU NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG

GUBERNUR PROVINSI MALUKU PERATURAN DAERAH PROVINSI MALUKU NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG SALINAN GUBERNUR PROVINSI MALUKU PERATURAN DAERAH PROVINSI MALUKU NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH PROVINSI MALUKU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE

PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJENE NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

P E R A T U R A N D A E R A H

P E R A T U R A N D A E R A H P E R A T U R A N D A E R A H KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN NOMOR 2 TAHUN 2007 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN NOMOR 14 TAHUN 2003 TENTANG PEMBENTUKAN, SUSUNAN ORGANISASI

Lebih terperinci

BUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG DAERAH KABUPATEN SUKAMARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, Menimbang : a. bahwa Organisasi dan tata Kerja Dinas

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI NOMOR 25 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 5 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 5 TAHUN 2007 TENTANG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 5 TAHUN 2007 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR

Lebih terperinci

PERATURAN GUBERNUR BENGKULU

PERATURAN GUBERNUR BENGKULU PERATURAN GUBERNUR BENGKULU NOMOR TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI UNIT PELAKSANA TEKNIS PADA DINAS DAN BADAN PROVINSI BENGKULU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGAWI, Menimbang : a. bahwa dengan

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 13 TAHUN 2008 SERI : D NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 13 TAHUN 2008 SERI : D NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 13 TAHUN 2008 SERI : D NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA SALINAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 59 TAHUN 016 TENTANG PERUBAHAN KETIGA ATAS PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 45 TAHUN 015

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 5 TAHUN 2008 SERI D.4 PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 5 5TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN CIREBON DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 776 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN SERANG DITERBITKAN OLEH BAGIAN ORGANISASI

Lebih terperinci

L E M B A R A N D A E R A H

L E M B A R A N D A E R A H L E M B A R A N D A E R A H KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN Tahun 2001 Nomor 69 P E R A T U R A N D A E R A H KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN NOMOR 21 TAHUN 2001 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN

Lebih terperinci

KABUPATEN PONOROGO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PONOROGO NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

KABUPATEN PONOROGO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PONOROGO NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH 19 NOPEMBER 2008 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PONOROGO 10 PERATURAN DAERAH KABUPATEN PONOROGO NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN PONOROGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALBAR

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALBAR Urusan Pemerintahan 1 - URUSAN WAJIB 1.20 - Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, 1.20.05 - BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALBAR 15.090.246.60 5.844.854.40

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG NOMOR 20 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG NOMOR 20 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG NOMOR 20 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG, Menimbang Mengingat

Lebih terperinci

- 1 - PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

- 1 - PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG - 1 - PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PENAJAM

Lebih terperinci

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 083 TAHUN2017 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSIDAN URAIAN TUGAS INSPEKTORAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 083 TAHUN2017 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSIDAN URAIAN TUGAS INSPEKTORAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 083 TAHUN2017 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSIDAN URAIAN TUGAS INSPEKTORAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KOTA TEGAL

PERATURAN DAERAH KOTA TEGAL PERATURAN DAERAH KOTA TEGAL NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA TEGAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TEGAL, Menimbang : a. bahwa sebagai tindak lanjut Peraturan

Lebih terperinci

GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG

GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PERANGKAT DAERAH DENGAN

Lebih terperinci

DIN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG

DIN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG DIN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH, SEKRETARIAT DPRD DAN DINAS DAERAH PROVINSI KEPULAUAN

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 18 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 18 TAHUN 2011 TENTANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 18 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN, ORGANISASI DAN TATA KERJA PERANGKAT DAERAH

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 09 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 09 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 09 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG PERUBAHAN PERTAMA ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN JEPARA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN JEPARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN JEPARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI JEPARA, Menimbang : a bahwa dalam rangka mengoptimalkan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

Lebih terperinci

BUPATI DONGGALA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI DONGGALA,

BUPATI DONGGALA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI DONGGALA, BUPATI DONGGALA PERATURAN DAERAH KABUPATEN DONGGALA NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN DONGGALA NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA

Lebih terperinci

KEPALA DINAS. Subbagian Perencanaan Program. Bidang Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus. Seksi. Kurikulum dan Pembelajaran

KEPALA DINAS. Subbagian Perencanaan Program. Bidang Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus. Seksi. Kurikulum dan Pembelajaran DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI RIAU 1 : PERATURAN DAERAH PROVINSI RIAU PAUD dan Pendidikan Dasar Pendidikan Menengah dan Pendidikan Tinggi Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus Non

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BERITA DAERAH KOTA BEKASI BERITA DAERAH KOTA BEKASI MOR : 98 2017 SERI : E PERATURAN WALI KOTA BEKASI MOR 98 TAHUN 2017 TENTANG ANALISA STANDAR BELANJA KOTA BEKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALI KOTA BEKASI, Menimbang :

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN GROBOGAN NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN, KEDUDUKAN DAN TUGAS POKOK ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN GROBOGAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN GROBOGAN NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN, KEDUDUKAN DAN TUGAS POKOK ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN GROBOGAN PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN GROBOGAN NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN GROBOGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GROBOGAN, Menimbang : a.

Lebih terperinci

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 76 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 76 TAHUN 2013 TENTANG BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 76 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 40 TAHUN 2013 TENTANG ANALISIS STANDAR BELANJA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG,

Lebih terperinci

D I N A S SEKRETARIAT BUPATI SERANG, Cap/Ttd A. TAUFIK NURIMAN KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL U P T D BIDANG PELAYANAN KESEHATAN

D I N A S SEKRETARIAT BUPATI SERANG, Cap/Ttd A. TAUFIK NURIMAN KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL U P T D BIDANG PELAYANAN KESEHATAN BAGAN STRUKTUR ORGANISASI LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG DINAS KESEHATAN KABUPATEN SERANG Nomor : 9 Tahun 2008 PROGRAM DAN EVALUASI PROMOSI KESEHATAN PELAYANAN KESEHATAN KESEHATAN KELUARGA

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 20 TAHUN 2011 SERI : D NOMOR : 2

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 20 TAHUN 2011 SERI : D NOMOR : 2 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 20 TAHUN 2011 SERI : D NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 13

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO PERATURAN DAERAH PROVINSI GORONTALO NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO PERATURAN DAERAH PROVINSI GORONTALO NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO PERATURAN DAERAH PROVINSI GORONTALO NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH PROVINSI GORONTALO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 066 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 066 TAHUN 2016 TENTANG PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 066 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 028 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH PROVINSI KALIMANTAN

Lebih terperinci

LPPD Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan BAB III Urusan Desentralisasi 4. URUSAN PEKERJAAN UMUM

LPPD Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan BAB III Urusan Desentralisasi 4. URUSAN PEKERJAAN UMUM 4. URUSAN PEKERJAAN UMUM Pembangunan prasarana dan sarana pekerjaan umum merupakan salah satu aspek yang sangat penting dan strategis untuk meningkatkan daya saing daerah, dalam upaya menumbuhkan daerah-daerah

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 08 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 08 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR 1 PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 08 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR, Menimbang

Lebih terperinci

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU DINAS PENDIDIKAN PROGRAM UMUM PENDIDIKAN DASAR PENDIDIKAN MENENGAH PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN FORMAL

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO

PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA PROBOLINGGO NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA PROBOLINGGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menimbang : a.

Lebih terperinci

PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN

PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BINTAN NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN BINTAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BINTAN, Menimbang

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP ; PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP PERATURAN DAERAH KABUPATEN CILACAP NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN CILACAP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CILACAP,

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG SALINAN PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

Lebih terperinci

BUPATI HULU SUNGAI UTARA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

BUPATI HULU SUNGAI UTARA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN BUPATI HULU SUNGAI UTARA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

BUPATI TANAH LAUT PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH LAUT NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TANAH LAUT PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH LAUT NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI TANAH LAUT PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH LAUT NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TANAH LAUT,

Lebih terperinci

BUPATI KEPULAUAN SELAYAR

BUPATI KEPULAUAN SELAYAR BUPATI KEPULAUAN SELAYAR PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN SELAYAR NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN, SUSUNAN

Lebih terperinci

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KOTA TASIKMALAYA A. BAGAN STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KOTA TASIKMALAYA A. BAGAN STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH LAMPIRAN PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR : 8 TAHUN 2008 TANGGAL : 24 JUNI 2008 BAGAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KOTA TASIKMALAYA A. BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DAERAH WALIKOTA WAKIL WALIKOTA

Lebih terperinci

BUPATI BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJAR NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJAR NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJAR NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANJAR, Menimbang

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA PASURUAN NOMOR 25 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA PASURUAN

PEMERINTAH KOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA PASURUAN NOMOR 25 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA PASURUAN PEMERINTAH KOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA PASURUAN NOMOR 25 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA PASURUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PASURUAN, Menimbang

Lebih terperinci

BUPATI TANAH BUMBU PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI TANAH BUMBU PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG BUPATI TANAH BUMBU PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN, KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN SUSUNAN ORGANISASI

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN, KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 16 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN, KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUBANG NOMOR : 7 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUBANG NOMOR : 7 TAHUN 2008 TENTANG PERATURAN DAERAH NOMOR : 7 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BAGIAN ORGANISASI SETDA TAHUN 2008 PEMERINTAH PERATURAN DAERAH NOMOR : 7 TAHUN 2008

Lebih terperinci

BUPATI WAKIL BUPATI SEKRETARIS DAERAH ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN BAGIAN ADMINISTRASI SUMBER DAYA ALAM BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

BUPATI WAKIL BUPATI SEKRETARIS DAERAH ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN BAGIAN ADMINISTRASI SUMBER DAYA ALAM BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH NOMOR : 13 TAHUN 2008 TANGGAL : 8 MEI 2008 STRUKTUR ORGANISASI DAERAH BUPATI WAKIL BUPATI STAF AHLI : 1. EKONOMI DAN PEMBANGUNAN 2. HUKUM DAN POLITIK. 3. PEMERINTAHAN SEKRETARIS

Lebih terperinci

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI Lampiran IIb Peraturan Daerah Nomor : 8 Tahun 2014 Tanggal : 30 December 2014 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI UTARA TAHUN ANGGARAN 2015 KODE 1 Urusan Wajib 2.555.931.299.00 1.345.633.600.687,00 1.083.842.737.923,00

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG NOMOR 14 TAHUN 2009 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2010 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG,

Lebih terperinci

UPT BUPATI PEKALONGAN,

UPT BUPATI PEKALONGAN, DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI SUB BAGIAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN UMUM PENDIDIKAN DASAR PENDIDIKAN MENENGAH PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NON FORMAL

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KOTA BANJAR NOMOR 23 TAHUN 2006 /Kpts.70 Huk /06/ 200 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BANJAR NOMOR 23 TAHUN 2006 /Kpts.70 Huk /06/ 200 TENTANG PERATURAN DAERAH KOTA BANJAR NOMOR 23 TAHUN 2006 /Kpts.70 Huk /06/ 200 TENTANG PENYUSUNAN KEMBALI NASKAH PERATURAN DAERAH NOMOR 3 TAHUN 2004 TENTANG DINAS DAERAH KOTA BANJAR. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 821 TAHUN 2011 PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 19 TAHUN 2011 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN SERANG DITERBITKAN OLEH BAGIAN ORGANISASI

Lebih terperinci

BUPATI TANAH BUMBU PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TANAH BUMBU PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI TANAH BUMBU PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG PENGESAHAN RENCANA STRATEGIS SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU TAHUN 2016-2021 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 03 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 03 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 03 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN, ORGANISASI DAN TATA KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BALANGAN DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 40 TAHUN 2013 TENTANG ANALISIS STANDAR BELANJA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 40 TAHUN 2013 TENTANG ANALISIS STANDAR BELANJA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 40 TAHUN 2013 TENTANG ANALISIS STANDAR BELANJA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG Menimbang : a. bahwa dalam rangka Pengelolaan Keuangan Daerah,

Lebih terperinci

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN UPTD BUPATI HULU SUNGAI SELATAN, M. S A F I I KEPALA DINAS

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN UPTD BUPATI HULU SUNGAI SELATAN, M. S A F I I KEPALA DINAS BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN UMUM DAN KEPEGAWAIAN KEUANGAN BID. PENDIDIKAN DASAR BID. PENDIDIKAN MENENGAH BID. PEMBINAAN PENDIDIKAN MASYARAKAT BID. PEMBINAAN GENERASI MUDA DAN OLAH

Lebih terperinci

P E R A T U R A N D A E R A H

P E R A T U R A N D A E R A H P E R A T U R A N D A E R A H KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN NOMOR 14 TAHUN 2003 TENTANG PEMBENTUKAN, SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NOMOR : 09 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NOMOR : 09 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NOMOR : 09 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BENGKULU SELATAN, Menimbang

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA MADIUN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 04 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

PEMERINTAH KOTA MADIUN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 04 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH P PEMERINTAH KOTA MADIUN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 04 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MADIUN, Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO 1 PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO NOMOR : 09 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS KABUPATEN PROBOLINGGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG PERUBAHAN PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 25 TAHUN 2003 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN KESEHATAN PADA PUSKESMAS DAN PERIZINAN SARANA PELAYANAN

Lebih terperinci

ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH Pasal 45 Pasal 46 Pasal 47 Pasal 48 Pasal 49 Pasal 50 Pasal 51 Pasal 52 Pasal 53 Pasal 54 Pasal 55 Pasal 55 Pasal 56 Pasal 57 Pasal 58 Pasal 59 Pasal 60 Pasal 61 PERATURAN DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG NOMOR

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BERITA DAERAH KOTA BEKASI BERITA DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : 55 2015 SERI : E PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 55 TAHUN 2015 TENTANG ANALISA STANDAR BELANJA KOTA BEKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BEKASI, Menimbang

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT BUPATI GARUT LD. 7 2012 R PERATURAN DAERAH KABUPATEN GARUT NOMOR 7 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN GARUT NOMOR 23 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO

PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS KABUPATEN BOJONEGORO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BOJONEGORO,

Lebih terperinci

KEPALA DINAS BIDANG PENDIDIKAN DASAR SEKSI PENGEMBANGAN DATA PENDIDIKAN SEKSI TAMAN KANAK-KANAK SEKSI SEKOLAH MENENGAH ATAS SEKSI SEKOLAH DASAR

KEPALA DINAS BIDANG PENDIDIKAN DASAR SEKSI PENGEMBANGAN DATA PENDIDIKAN SEKSI TAMAN KANAK-KANAK SEKSI SEKOLAH MENENGAH ATAS SEKSI SEKOLAH DASAR LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH BAGAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH UMUM, PENGEMBANGAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN PENDIDIKAN DASAR PENDIDIKAN MENENGAH

Lebih terperinci

BUPATI KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU NOMOR 21 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU NOMOR 21 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH BUPATI KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU NOMOR 21 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KOTABARU, Menimbang

Lebih terperinci

KEPALA BADAN BIDANG PAUD DAN PK-PLK SEKSI KURIKULUM SEKSI TENAGA PENDIDIK & KEPENDIDIKAN SEKSI SARANA PRASARANA U P T

KEPALA BADAN BIDANG PAUD DAN PK-PLK SEKSI KURIKULUM SEKSI TENAGA PENDIDIK & KEPENDIDIKAN SEKSI SARANA PRASARANA U P T 104 105 LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH PROPINSI SUMATERA BARAT DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA KEPALA BADAN TK / SD SMP / SMA / SMK PAUD DAN PK-PLK PENDIDIKAN INFORMAL & FORMAL PEMUDA OLAH RAGA KURIKULUM

Lebih terperinci

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 028 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2017

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 028 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2017 PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 028 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2017 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN,

Lebih terperinci

GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN

GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 0109 TAHUN 2015 TENTANG PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN ANGGARAN 2016 DENGAN

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2008 NOMOR 16 SERI D

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2008 NOMOR 16 SERI D LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2008 NOMOR 16 SERI D PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA NOMOR 16 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA DENGAN

Lebih terperinci

BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT 1 BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 39 TAHUN 2015 PERATURAN GUBERNUR NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 39 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS, UNIT PELAKSANA

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 16 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH KOTA KUPANG

PERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 16 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH KOTA KUPANG PERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 16 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH KOTA KUPANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA KUPANG, Menimbang

Lebih terperinci

WALIKOTA WAKIL WALIKOTA ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN BAGIAN ADMINISTRASI PEREKONOMIAN BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

WALIKOTA WAKIL WALIKOTA ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN BAGIAN ADMINISTRASI PEREKONOMIAN BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN KONSEP I BAGAN SUSUNAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH KOTA PROBOLINGGO. WALIKOTA WAKIL WALIKOTA STAF AHLI ASISTEN PEMERINTAHAN ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN ASISTEN ADMINISTRASI

Lebih terperinci