BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian jenis pengujian. Pengujian adalah penelitian dengan melakukan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian jenis pengujian. Pengujian adalah penelitian dengan melakukan"

Transkripsi

1 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian adalah metode yang digunakan untuk mendekatkan permasalahan yang diteliti sehingga dapat menjelaskan dan membahas permasalahan secara tepat. Skripsi ini menggunakan metode penelitian jenis pengujian. Pengujian adalah penelitian dengan melakukan uji coba terhadap suatu alat untuk mendapatkan data. Pola pendekatan yang diambil adalah dengan one shot model dimana pendekatan hanya menggunakan satu kali pengumpulan data. 3.2 Waktu dan Tempat Penelitian 1. Penelitian diadakan pada bulan April Pengambilan data-data dilakukan di Senayan City, Jakarta Selatan. 3.3 Prosedur Penelitian 1. Pemilihan Pompa UNIVERSITAS MERCU BUANA 49

2 Pada penelitian ini, penulis memilih pompa sentrifugal sebagai wadah uji coba. Ada pun spesifikasi pompa sentrifugal yang akan diuji adalah sebagai berikut; Merk : EBARA PUMP/ TECO Jenis :AEEBKB Daya : 37 KW Head : 80 m Voltage : 380 volt Tegangan : 71 A Kapasitas : 67,5 m 3 2. Pipa` Pada peniltian ini,pipa yang digunakan di gedung senayan city adalah : Merk : Galvanized Steel Pipe Jenis : BS 1387 class medium Ukuran : 4 inchi 3. Sambungan Pada instalasi pemipaan, terdapat beberapa sambungan, diataranya: Fleksibel Joint Gambar 3.1. Fleksibel Joint UNIVERSITAS MERCU BUANA 50

3 Flexible Joint ialah suatu sabungan yang bersifat flexible, sehingga saluran yang disambungkan memiliki tolerasi gerak. sambungan jenis ini digunakan untuk system saluran yang dinamik, jadi pipa yang disambungkan seringkali bergeser, dan jika digunakan sambungan yang statik, maka sambungan/pipa akan cepat terjadi kebocoran akibat pergeseran-prgesaran yang terjadi. Gate Valve Gambar 3.2. Gate Valve Fungsinya untuk membuka dan menutup aliran (on-off), tetapi tidak untuk mengatur besar kecil laju aliran fluida (throttling) dengan cara membuka setengah atau seperempat posisinya, Jadi posisi gate pada valve ini harus benar benar terbuka (fully open) atau benar-benar tertutup (fully close). Jika posisi gate setengah terbuka maka akan terjadi turbulensi pada aliran zat bisa menyebabkan getaran pada baji valve sehingga menghasilkan suara gemeretak. Jenis ini juga bisa UNIVERSITAS MERCU BUANA 51

4 dioperasikan secara manual atau terkontrol menggunakan sistem pneumatik atau hidrolik. Check Valve Gambar 3.3. Check Valve Check Valve adalah alat yang digunakan untuk membuat aliran fluida hanya mengalir ke satu arah atau agar tidak terjadi reversed flow/back flow. Untuk mengalirkan fluida hanya ke satu arah dan mencegah aliran ke arah sebaliknya, tidak menggunakan handel untuk mengatur aliran, tapi menggunakan gravitasi dan tekanan dari aliran fluida itu sendiri. Karena fungsinya yang dapat mencegahaliran balik (backflow), check valve sering digunakan sebagai pengaman dari sebuah equipment dalam sistem perpipaan. Tee Gambar 3.4. Tee UNIVERSITAS MERCU BUANA 52

5 Tee adalah alat sambungan pada sistem pemipaan yang berbentuk T. Elbow Gambar 3.5. Elbow Elbow adalah alat sambungan pada sistem pemipaan yang berbentuk siku. 4. Alat Ukur Pressure Gauge Gambar 3.6. Pressure Gauge Pressure Gauge adalah alat yang digunakan untuk mengukur tekanan fluida ( gas atau liquid ) dalam tabung tertutup. Satuan dari alat ukur tekanan ini berupa psi UNIVERSITAS MERCU BUANA 53

6 (pound per square inch), psf (pound per square foot), mmhg (milimeter of mercury), inhg (inch of mercury), bar, atm (atmosfere), N/m 2 (pascal) Persiapan Pengujian Sebelum melakukan pelaksanaan pengujian, semua peralatan serta komponen harus diperiksa dan diatur agar dapat dioperasikan dengan baik. Hal hal yang perlu dilakukan sebelum pengujian adalah sebagai berikut : Siapkan pompa sentrifugal yang sedang beroperasi. Periksa semua komponen dan alat ukur, sebelum digunakan. Persiapkan kertas dan alat tulis guna menuliskan hasil penelitian Pelaksanaan Pengujian Pengujian terhadap yang diuji ini dilakukan beberapa kali agar memperoleh datadata yang lebih meyakinkan. Data data yang telah diambil dari pengujian dapat sebagai acuan penulis untuk menjadi pembahasan selanjutnya. UNIVERSITAS MERCU BUANA 54

7 3.6. Diagram Alir Penelitian Mulai Pemilihan Tempat Penelitian Perencanaan Awal Pengukuran Alat Pengambilan Data Literatur Analisa Dan Pembahasan Simpulan Selesai UNIVERSITAS MERCU BUANA 55

BAB III. Analisa Dan Perhitungan

BAB III. Analisa Dan Perhitungan Laporan Tugas Akhir 60 BAB III Analisa Dan Perhitungan 3.1. Pengambilan Data Pengambilan data dilakukan pada tanggal 14 mei 014 di gedung tower universitas mercubuana dengan data sebagai berikut : Gambar

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian adalah metode yang digunakan untuk mendekatkan permasalahan yang diteliti sehingga dapat menjelaskan dan membahas permasalahan

Lebih terperinci

CHAPTER -1 PRESSURE / TEKANAN

CHAPTER -1 PRESSURE / TEKANAN ptu.smkn1-crb.sch.id 2011 CHAPTER -1 PRESSURE / TEKANAN Defenisi Pressure (tekanan) adalah gaya yang diberikan pada per unit area. Bisa juga dijelaskan bahwa pressure adalah ukuran intensitas gaya yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 34 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Sistem Power Steering Power steering adalah suatu tipe peralatan hidrolik yang digunakan untuk memperingan kemudi, sumber tenaga penggerak pompa yaitu menggunakan tenaga

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR ANALISA INSTALASI PEMIPAAN DAN PENGGUNAAN POMPA PADA GEDUNG ASRAMA HAJI DKI JAKARTA

TUGAS AKHIR ANALISA INSTALASI PEMIPAAN DAN PENGGUNAAN POMPA PADA GEDUNG ASRAMA HAJI DKI JAKARTA TUGAS AKHIR ANALISA INSTALASI PEMIPAAN DAN PENGGUNAAN POMPA PADA GEDUNG ASRAMA HAJI DKI JAKARTA Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Mesin Universitas Mercu Buana Disusun

Lebih terperinci

PERENCANAAN ULANG INSTALASI POMPA PENYALUR BASE OIL DI PT PERTAMINA PRODUCTION UNIT GRESIK

PERENCANAAN ULANG INSTALASI POMPA PENYALUR BASE OIL DI PT PERTAMINA PRODUCTION UNIT GRESIK TUGAS AKHIR KONVERSI ENERGI PERENCANAAN ULANG INSTALASI POMPA PENYALUR BASE OIL DI PT PERTAMINA PRODUCTION UNIT GRESIK Putra Aditiawan 2108030043 Dosen pembinmbing: Dr.Ir.Heru Mirmanto,MT GAMBAR INSTALASI

Lebih terperinci

PEMBIMBING : Dr. Sri Poernomo Sari, ST., MT

PEMBIMBING : Dr. Sri Poernomo Sari, ST., MT MEKANISME KERJA POMPA SENTRIFUGAL RANGKAIAN SERI NAMA : YUFIRMAN NPM : 20407924 PEMBIMBING : Dr. Sri Poernomo Sari, ST., MT JURUSAN TEK NIK MESIN UNIVERSITAS GUNADARMA 2014 LATAR BELAKANG Pompa adalah

Lebih terperinci

BAB III PERALATAN DAN PROSEDUR PENGUJIAN

BAB III PERALATAN DAN PROSEDUR PENGUJIAN BAB III PERALATAN DAN PROSEDUR PENGUJIAN 3.1 PERANCANGAN ALAT PENGUJIAN Desain yang digunakan pada penelitian ini berupa alat sederhana. Alat yang di desain untuk mensirkulasikan fluida dari tanki penampungan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Perpipaan Dalam pembuatan suatu sistem sirkulasi harus memiliki sistem perpipaan yang baik. Sistem perpipaan yang dipakai mulai dari sistem pipa tunggal yang sederhana

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Peralatan 3.1.1 Instalasi Alat Uji Alat uji head statis pompa terdiri 1 buah pompa, tangki bertekanan, katup katup beserta alat ukur seperti skema pada gambar 3.1 : Gambar

Lebih terperinci

Perencanaan Ulang Instalasi Perpipaan dan Pompa pada Chlorination Plant PLTGU PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik

Perencanaan Ulang Instalasi Perpipaan dan Pompa pada Chlorination Plant PLTGU PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik Perencanaan Ulang Instalasi Perpipaan dan Pompa pada Chlorination Plant PLTGU PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik Oleh : Dunung Sarwo Jatikusumo 2110 038 017 Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Heru Mirmanto, MT Latar

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN SISTEM HYDRANT

BAB III PERENCANAAN SISTEM HYDRANT BAB III PERENCANAAN SISTEM HYDRANT 3.1. Metode Pengambilan Data Penganbilan data ini dilakukan di gedung VLC (Vehicle Logistic Center) PT. X berdasarlan data dan kegiatan yang ada di gedung tersebut. Dengan

Lebih terperinci

3.2 Pembuatan Pipa Pipa aliran air dan coolant dari heater menuju pipa yang sebelumnya menggunakan pipa bahan polimer akan digantikan dengan menggunak

3.2 Pembuatan Pipa Pipa aliran air dan coolant dari heater menuju pipa yang sebelumnya menggunakan pipa bahan polimer akan digantikan dengan menggunak BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian adalah metode yang digunakan untuk mendekatkan permasalahan alahan yang diteliti, sehingga dapat menjelaskan dan membahas permasalahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Plant, Nuclear Plant, Geothermal Plant, Gas Plant, baik di On-Shore maupun di. Offshore, semuanya mempunyai dan membutuhkan Piping.

BAB I PENDAHULUAN. Plant, Nuclear Plant, Geothermal Plant, Gas Plant, baik di On-Shore maupun di. Offshore, semuanya mempunyai dan membutuhkan Piping. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah. Didalam sebuah Plant, entah itu LNG Plant, Petrochemical Plant, Fertilizer Plant, Nuclear Plant, Geothermal Plant, Gas Plant, baik di On-Shore maupun di Offshore,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Pompa Sentrifugal Pompa sentrifugal adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media perpipaan

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM DISTRIBUSI AIR BERSIH DINGIN DARI TANGKI ATAS MENUJU HOTEL PADA THE ARYA DUTA HOTEL MEDAN

PERANCANGAN SISTEM DISTRIBUSI AIR BERSIH DINGIN DARI TANGKI ATAS MENUJU HOTEL PADA THE ARYA DUTA HOTEL MEDAN PERANCANGAN SISTEM DISTRIBUSI AIR BERSIH DINGIN DARI TANGKI ATAS MENUJU HOTEL PADA THE ARYA DUTA HOTEL MEDAN SKRIPSI Skripsi Yang Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik HATOP

Lebih terperinci

PERALATAN INDUSTRI KIMIA (MATERIAL HANDLING)

PERALATAN INDUSTRI KIMIA (MATERIAL HANDLING) PERALATAN INDUSTRI KIMIA (MATERIAL HANDLING) Kimia Industri (TIN 4206) PERALATAN INDUSTRI KIMIA YANG DIBAHAS : I Material Handling II Size Reduction III Storage IV Reaktor V Crystallization VI Heat treatment

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR BIDANG KONVERSI ENERGI PERANCANGAN, PEMBUATAN DAN PENGUJIAN POMPA DENGAN PEMASANGAN TUNGGAL, SERI DAN PARALEL

TUGAS AKHIR BIDANG KONVERSI ENERGI PERANCANGAN, PEMBUATAN DAN PENGUJIAN POMPA DENGAN PEMASANGAN TUNGGAL, SERI DAN PARALEL TUGAS AKHIR BIDANG KONVERSI ENERGI PERANCANGAN, PEMBUATAN DAN PENGUJIAN POMPA DENGAN PEMASANGAN TUNGGAL, SERI DAN PARALEL Oleh: ANGGIA PRATAMA FADLY 07 171 051 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB III PERHITUNGAN PERALATAN PEMADAM KEBAKARAN 3.1 PERHITUNGAN JUMLAH HIDRAN, SPRINKLER DAN PEMADAM

BAB III PERHITUNGAN PERALATAN PEMADAM KEBAKARAN 3.1 PERHITUNGAN JUMLAH HIDRAN, SPRINKLER DAN PEMADAM BAB III PERHITUNGAN PERALATAN PEMADAM KEBAKARAN 3.1 PERHITUNGAN JUMLAH HIDRAN, SPRINKLER DAN PEMADAM API RINGAN. Tabel 3.1 Jumlah Hidran, Sprinkler dan Pemadam Api Ringan No Uraian Elevasi (m) Luas Bersih

Lebih terperinci

BAB III SIMULATOR KAVITASI DAN METODE AKUISISI DATA

BAB III SIMULATOR KAVITASI DAN METODE AKUISISI DATA BAB III SIMULATOR KAVITASI DAN METODE AKUISISI DATA 3.1 Simulator Kavitasi Pompa Sentrifugal Simulator kavitasi pompa sentrifugal merupakan alat yang dirancang untuk meneliti fenomena kavitasi yang bertujuan

Lebih terperinci

Gambar 3.1 Skema alat uji Head Loss Mayor

Gambar 3.1 Skema alat uji Head Loss Mayor BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Skema Alat uji Data yang diambil berasal dari pipa PVC ½" dengan panjang 1 meter yang dialiri aliran fluida dengan debit aliran tertentu sehingga menghasilkan pola aliran

Lebih terperinci

PENERAPAN KONSEP FLUIDA PADA MESIN PERKAKAS

PENERAPAN KONSEP FLUIDA PADA MESIN PERKAKAS PENERAPAN KONSEP FLUIDA PADA MESIN PERKAKAS 1. Dongkrak Hidrolik Dongkrak hidrolik merupakan salah satu aplikasi sederhana dari Hukum Pascal. Berikut ini prinsip kerja dongkrak hidrolik. Saat pengisap

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA SISTEM PEMIPAAN DAN PEMILIHAN POMPA

BAB IV ANALISA SISTEM PEMIPAAN DAN PEMILIHAN POMPA BAB IV ANALISA SISTEM PEMIPAAN DAN PEMILIHAN POMPA 4. 1. Perhitungan Kapasitas Aliran Air Bersih Berdasarkan acuan dari hasil pengkajian Puslitbang Permukiman Dep. Kimpraswil tahun 2010 dan Permen Kesehatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Deskripsi Peralatan Pengujian Pembuatan alat penukar kalor ini di,aksudkan untuk pengambilan data pengujian pada alat penukar kalor flat plate, dengan fluida air panas dan

Lebih terperinci

1.2. Tekanan dan Satuannya. Konsep Tekanan. Satuan-Satuan Tekanan

1.2. Tekanan dan Satuannya. Konsep Tekanan. Satuan-Satuan Tekanan 1.2. Tekanan dan Satuannya Ketika objek pembicaraan kita seputar benda padat, akan lebih akrab jika digunakan konsep gaya dan usaha namun ketika kita berhadapan dengan fluida (zat c dan gas) dan pompa,

Lebih terperinci

BAB IV PEMODELAN POMPA DAN ANALISIS

BAB IV PEMODELAN POMPA DAN ANALISIS BAB IV PEMODELAN POMPA DAN ANALISIS Berdasarkan pemodelan aliran, telah diketahui bahwa penutupan LCV sebesar 3% mengakibatkan perubahan kondisi aliran. Kondisi yang paling penting untuk dicermati adalah

Lebih terperinci

ANALISA KEBUTUHAN JENIS DAN SPESIFIKASI POMPA UNTUK SUPLAI AIR BERSIH DI GEDUNG KANTIN BERLANTAI 3 PT ASTRA DAIHATSU MOTOR

ANALISA KEBUTUHAN JENIS DAN SPESIFIKASI POMPA UNTUK SUPLAI AIR BERSIH DI GEDUNG KANTIN BERLANTAI 3 PT ASTRA DAIHATSU MOTOR 119 Jurnal Teknik Mesin (JTM): Vol. 05, No. 3, Oktober 2016 ANALISA KEBUTUHAN JENIS DAN SPESIFIKASI POMPA UNTUK SUPLAI AIR BERSIH DI GEDUNG KANTIN BERLANTAI 3 PT ASTRA DAIHATSU MOTOR Ubaedilah Program

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Penelitian terhadap aliran campuran air crude oil yang mengalir pada pipa pengecilan mendadak ini dilakukan di Laboratorium Thermofluid Jurusan Teknik Mesin. 3.1 Diagram Alir

Lebih terperinci

SISTEM TRANSPORTASI FLUIDA (Sistem Pemipaan)

SISTEM TRANSPORTASI FLUIDA (Sistem Pemipaan) SISTEM TRANSPORTASI FLUIDA (Sistem Pemipaan) Kode Mata Kuliah : 2035530 Bobot : 3 SKS Oleh MARYUDI, S.T., M.T., Ph.D Irma Atika Sari, S.T., M.Eng Highlights Pendahuluan Jenis jenis pipa Jenis jenis fitting

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Bahan Penelitian Dalam pengujian ini bahan yang digunakan adalah air. Air dialirkan sling pump melalui selang plastik ukuran 3/4 menuju bak penampung dengan variasi jumlah

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian...

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian... DAFTAR ISI SAMPUL SAMPUL DALAM... i PRASYARAT GELAR MAGISTER... ii LEMBAR PERSETUJUAN... iii PENETAPAN PANITIA PENGUJI... iv SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT... v UCAPAN TERIMA KASIH... vi ABSTRAKSI... vii

Lebih terperinci

FUEL SYSTEM. Oleh: Muhammad Agung Prabowo, S.Pd Instructure of Aircraft Maintenance Engineer

FUEL SYSTEM. Oleh: Muhammad Agung Prabowo, S.Pd Instructure of Aircraft Maintenance Engineer FUEL SYSTEM Oleh: Muhammad Agung Prabowo, S.Pd Instructure of Aircraft Maintenance Engineer FUEL SYSTEM adalah sistem pengisian, penyimpanan dan pendistribusian fuel ke ssistem engine dan APU Pada normalnya

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Dasar-dasar Pompa Sentrifugal Pada industri minyak bumi, sebagian besar pompa yang digunakan ialah pompa bertipe sentrifugal. Gaya sentrifugal ialah sebuah gaya yang timbul akibat

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM PERPIPAAN DI PERMUKAAN UNTUK PENGANGKATAN AIR DARI SUNGAI BAWAH TANAH GUA PULEJAJAR

PERANCANGAN SISTEM PERPIPAAN DI PERMUKAAN UNTUK PENGANGKATAN AIR DARI SUNGAI BAWAH TANAH GUA PULEJAJAR 2013 PERANCANGAN SISTEM PERPIPAAN DI PERMUKAAN UNTUK PENGANGKATAN AIR DARI SUNGAI BAWAH TANAH GUA PULEJAJAR Oleh : Acintyacunyata Speleological Club Yogyakarta DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN 3 II. MAKSUD DAN

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian adalah metode yang digunakan untuk mendekatkan permasalahan yang diteliti sehingga dapat menjelaskan dan membahas permasalahan

Lebih terperinci

ANALISA RANCANGAN PIPE SUPPORT PADA SISTEM PERPIPAAN DARI POMPA MENUJU PRESSURE VESSE DAN HEAT EXCHANGER DENGAN PENDEKATAN CAESARR II

ANALISA RANCANGAN PIPE SUPPORT PADA SISTEM PERPIPAAN DARI POMPA MENUJU PRESSURE VESSE DAN HEAT EXCHANGER DENGAN PENDEKATAN CAESARR II ANALISA RANCANGAN PIPE SUPPORT PADA SISTEM PERPIPAAN DARI POMPA MENUJU PRESSURE VESSE DAN HEAT EXCHANGER DENGAN PENDEKATAN CAESARR II Asvin B. Saputra 2710 100 105 Dosen Pembimbing: Budi Agung Kurniawan,

Lebih terperinci

MEKANISME KERJA POMPA SENTRIFUGAL RANGKAIAN PARALEL

MEKANISME KERJA POMPA SENTRIFUGAL RANGKAIAN PARALEL MEKANISME KERJA POMPA SENTRIFUGAL RANGKAIAN PARALEL NAMA : SISWO JOHANES NPM : 20407890 JURUSAN : Teknik Mesin PEMBIMBING : Dr. Sri Poernomo Sari, ST., MT Latar Belakang Pompa adalah suatu alat atau mesin

Lebih terperinci

BAB IV PERHITUNGAN DAN ANALISA DATA

BAB IV PERHITUNGAN DAN ANALISA DATA BAB IV PERHITUNGAN DAN ANALISA DATA 4. 1. Perhitungan Pompa yang akan di pilih digunakan untuk memindahkan air bersih dari tangki utama ke reservoar. Dari data survei diketahui : 1. Kapasitas aliran (Q)

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Skema Oraganic Rankine Cycle Pada penelitian ini sistem Organic Rankine Cycle secara umum dibutuhkan sebuah alat uji sistem ORC yang terdiri dari pompa, boiler, turbin dan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Tempat penelitian Penelitian dilakukan di Laboratorium Fenomena Dasar Mesin (FDM) Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. 3.2.Alat penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pompa viskositas tinggi digunakan untuk memindahkan cairan

BAB I PENDAHULUAN. Pompa viskositas tinggi digunakan untuk memindahkan cairan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pompa viskositas tinggi digunakan untuk memindahkan cairan yang memiliki kekentalan (viskositas) yang tinggi dari tempat satu ke tempat yang lain. Ada berbagai

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM PEMADAM KEBAKARAN

BAB III PERANCANGAN SISTEM PEMADAM KEBAKARAN BAB III PERANCANGAN SISTEM PEMADAM KEBAKARAN 3.1. Perhitungan Jumlah Hidran, Sprinkler dan Pemadam Api Ringan Tabel 3.1 Jumlah hidran, sprinkler dan pemadam api ringan Indoor No Keterangan Luas Hydrant

Lebih terperinci

PERENCANAAN ULANG DAN PEMILIHAN POMPA INSTALASI DESTILATE WATER PADA DESALINATION PLANT UNIT 6 DI PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK

PERENCANAAN ULANG DAN PEMILIHAN POMPA INSTALASI DESTILATE WATER PADA DESALINATION PLANT UNIT 6 DI PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK PERENCANAAN ULANG DAN PEMILIHAN POMPA INSTALASI DESTILATE WATER PADA DESALINATION PLANT UNIT 6 DI PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK ACHMAD MARYONO 2110 030 091 DOSEN PEMBIMBING Dr. Ir. Heru Mirmanto, MT

Lebih terperinci

BAB III PEMBUATAN ALAT UJI DAN METODE PENGAMBILAN DATA

BAB III PEMBUATAN ALAT UJI DAN METODE PENGAMBILAN DATA BAB III PEMBUATAN ALAT UJI DAN METODE PENGAMBILAN DATA Untuk mendapatkan koefisien gesek pada saluran pipa berpenampang persegi, nilai penurunan tekanan (pressure loss), kekasaran pipa dan beberapa variabel

Lebih terperinci

PENGARUH VARIASI DEBIT ALIRAN DAN PIPA ISAP (SECTION) TERHADAP KARAKTERISTIK POMPA SENTRIFUGAL YANG DIOPERASIKAN SECARA PARALEL

PENGARUH VARIASI DEBIT ALIRAN DAN PIPA ISAP (SECTION) TERHADAP KARAKTERISTIK POMPA SENTRIFUGAL YANG DIOPERASIKAN SECARA PARALEL PENGARUH VARIASI DEBIT ALIRAN DAN PIPA ISAP (SECTION) TERHADAP KARAKTERISTIK POMPA SENTRIFUGAL YANG DIOPERASIKAN SECARA PARALEL Supardi 1,Max Millian Renwarin 2 Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik

Lebih terperinci

PERANCANGAN ULANG FIRE PROTECTION SYSTEM

PERANCANGAN ULANG FIRE PROTECTION SYSTEM PERANCANGAN ULANG FIRE PROTECTION SYSTEM PADA FUEL SUPPLY SYSTEM UTILITY WORK MENGGUNAKAN SOFTWARE PIPE FLOW EXPERT (STUDY KASUS PT. PERTAMINA DPPU JUANDA) Bagus Faisal Darma Arif NRP. 2112 105 022 Dosen

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Definisi Fluida

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Definisi Fluida BAB II DASAR TEORI 2.1 Definisi Fluida Fluida dapat didefinisikan sebagai zat yang berubah bentuk secara kontinu bila terkena tegangan geser. Fluida mempunyai molekul yang terpisah jauh, gaya antarmolekul

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERHITUNGAN

BAB III ANALISA DAN PERHITUNGAN BAB III ANALISA DAN PERHITUNGAN 3.1 Kapasitas Pompa 3.1.1 Kebutuhan air water cooled packaged (WCP) Kapasitas pompa di tentukan kebutuhan air seluruh unit water cooled packaged (WCP)/penyegar udara model

Lebih terperinci

BAB III PEMBUATAN ALAT UJI DAN METODE PENGAMBILAN DATA

BAB III PEMBUATAN ALAT UJI DAN METODE PENGAMBILAN DATA BAB III PEMBUATAN ALAT UJI DAN METODE PENGAMBILAN DATA Untuk mendapatkan koefisien gesek dari saluran pipa berpenampang persegi, nilai penurunan tekanan (pressure loss), kekasaran pipa dan beberapa variabel

Lebih terperinci

PERBANDINGAN KINERJA POMPA REKONDISI TIPE VERTIKAL API 610 OH-4 MODEL 3900L DI PT.Y DENGAN CAE

PERBANDINGAN KINERJA POMPA REKONDISI TIPE VERTIKAL API 610 OH-4 MODEL 3900L DI PT.Y DENGAN CAE Volume 1 No.1 Juli 2016 Website : www.journal.unsika.ac.id Email : barometer_ftusk@staff.unsika.ac.id PERBANDINGAN KINERJA POMPA REKONDISI TIPE VERTIKAL API 610 OH-4 MODEL 3900L DI PT.Y DENGAN CAE Fatkur

Lebih terperinci

BAB IV PERHITUNGAN INSTALASI POMPA HYDRANT. Massa jenis cairan : 1 kg/liter. Kapasitas : liter/menit = (1250 gpm) Kondisi kerja : Tidak kontinyu

BAB IV PERHITUNGAN INSTALASI POMPA HYDRANT. Massa jenis cairan : 1 kg/liter. Kapasitas : liter/menit = (1250 gpm) Kondisi kerja : Tidak kontinyu Tugas Akir BAB IV PERHITUNGAN INSTALASI POMPA HYDRANT 4.1 Data data Perencanaan Jenis cairan : Air Massa jenis cairan : 1 kg/liter Temperatur cairan : 5ºC Kapasitas : 4.731 liter/menit (150 gpm) Kondisi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Prinsip Dasar Hidrolik Hidrolika adalah ilmu yang menyangkut berbagai gerak dan keadaan keseimbangan zat cair. Pada penggunaan secara tekni szat cair dalam industri, hidrolika

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. zat cair melalui saluran tertutup. Pompa menghasilkan suatu tekanan yang

BAB I PENDAHULUAN. zat cair melalui saluran tertutup. Pompa menghasilkan suatu tekanan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH Pompa merupakan pesawat angkut yang bertujuan untuk memindahkan zat cair melalui saluran tertutup. Pompa menghasilkan suatu tekanan yang berfungsi untuk mengalir

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM LABORATORIUM INSTRUKSIONAL TEKNIK KIMIA ALIRAN FLUIDA (ALF)

MODUL PRAKTIKUM LABORATORIUM INSTRUKSIONAL TEKNIK KIMIA ALIRAN FLUIDA (ALF) MODUL PRAKTIKUM LABORATORIUM INSTRUKSIONAL TEKNIK KIMIA ALIRAN FLUIDA (ALF) Disusun oleh: Darren Kurnia Paul Victor Dr. Yogi Wibisono Budhi Dr. Irwan Noezar Dr. Ardiyan Harimawan PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA

Lebih terperinci

BAB III ALAT PENGUJIAN

BAB III ALAT PENGUJIAN BAB III ALAT PENGUJIAN 3.1 RANCANGAN ALAT UJI Pada penelitian ini alat uji dirancang sendiri berdasarkan dasar teori dang pengalaman dari dosen pembimbing. Alat uji ini dirancang sebagai alat uji dengan

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN, PERAKITAN, PENGUJIAN DAN PERHITUNGAN POMPA SENTRIFUGAL UNTUK AIR MANCUR

BAB III PROSES PERANCANGAN, PERAKITAN, PENGUJIAN DAN PERHITUNGAN POMPA SENTRIFUGAL UNTUK AIR MANCUR Jansen A.Sirait / 4130610019 BAB III PROSES PERANCANGAN, PERAKITAN, PENGUJIAN DAN PERHITUNGAN POMPA SENTRIFUGAL UNTUK AIR MANCUR 3.1. Bagian Yang Dirancang, Dirakit, Diuji dan Perhitungan Pompa Pada proses

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR PERENCANAAN SYSTEM HYDROLIK PADA MOVABLE BRIDGE DERMAGA KAPASITAS 100 TON

TUGAS AKHIR PERENCANAAN SYSTEM HYDROLIK PADA MOVABLE BRIDGE DERMAGA KAPASITAS 100 TON TUGAS AKHIR PERENCANAAN SYSTEM HYDROLIK PADA MOVABLE BRIDGE DERMAGA KAPASITAS 100 TON Diajukan Guna Memenuhi Syarat Kelulusan Mata Kuliah Tugas Akhir Pada Program Sarjana Strata Satu (S1) Disusun Oleh

Lebih terperinci

BAB II PRINSIP-PRINSIP DASAR HIDRAULIK

BAB II PRINSIP-PRINSIP DASAR HIDRAULIK BAB II PRINSIP-PRINSIP DASAR HIDRAULIK Dalam ilmu hidraulik berlaku hukum-hukum dalam hidrostatik dan hidrodinamik, termasuk untuk sistem hidraulik. Dimana untuk kendaraan forklift ini hidraulik berperan

Lebih terperinci

ANALISA PERANCANGAN INSTALASI GAS

ANALISA PERANCANGAN INSTALASI GAS Seminar Nasional Inovasi dan Aplikasi Teknologi di Industri 2018 ISSN 2085-4218 ANALISA PERANCANGAN INSTALASI GAS UNTUK RUMAH SUSUN PENGGILINGAN JAKARTA TIMUR Surya Bagas Ady Nugroho 1), 2. Ir. Rudi Hermawan,

Lebih terperinci

Aries Afrianto Dr. Ir. Heru Mirmanto,MT

Aries Afrianto Dr. Ir. Heru Mirmanto,MT PERHITUNGAN ULANG INSTALASI UDARA BERTEKANAN PADA PROSES PRODUKSI DI PT. COCA-COLA BOTTLING INDONESIA GEMPOL PLANT Oleh : Aries Afrianto 2106.030.017 Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Heru Mirmanto,MT LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

BAB III PROSES PENGERJAAN SISTEM INSTALASI FIRE HYDRANT

BAB III PROSES PENGERJAAN SISTEM INSTALASI FIRE HYDRANT BAB III PROSES PENGERJAAN SISTEM INSTALASI FIRE HYDRANT 3.1 Syarat Umum Syarat-syarat Teknis Pekerjaan Pemadam Kebakaran yang diuraikan di sini adalah persyaratan yang harus dilaksanakan oleh Kontraktor

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam pembuatan alat simulator radiator sebagai bentuk eksperimen. Dan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam pembuatan alat simulator radiator sebagai bentuk eksperimen. Dan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam pembuatan alat simulator radiator sebagai bentuk eksperimen. Dan team membuat alat simulator radiator agar dapat digunakan dan dimanfaatkan sebagai praktikum

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Gedung ini direncanakan untuk tempat penginapan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Gedung ini direncanakan untuk tempat penginapan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Data-data gedung Gedung ini direncanakan untuk tempat penginapan Berikut data-data gedung tersebut: Tingkat : 6 lantai Tinggi bangunan :24 m Pada lantai pertama terdiri

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. m (2.1) V. Keterangan : ρ = massa jenis, kg/m 3 m = massa, kg V = volume, m 3

BAB II DASAR TEORI. m (2.1) V. Keterangan : ρ = massa jenis, kg/m 3 m = massa, kg V = volume, m 3 BAB II DASAR TEORI 2.1 Definisi Fluida Fluida dapat didefinisikan sebagai zat yang berubah bentuk secara kontinu bila terkena tegangan geser. Fluida mempunyai molekul yang terpisah jauh, gaya antar molekul

Lebih terperinci

STUDI PEFORMANSI ALIRAN FLUIDA PADA INSTALASI PIPA DENGA MATERIAL DAN DIMENSI BERVARIASI

STUDI PEFORMANSI ALIRAN FLUIDA PADA INSTALASI PIPA DENGA MATERIAL DAN DIMENSI BERVARIASI STUDI PEFORMANSI ALIRAN FLUIDA PADA INSTALASI PIPA DENGA MATERIAL DAN DIMENSI BERVARIASI Gusfito Riantama, Ir. Kaidir, M. Eng 1), Rizky Arman., S.T. M.T 2) Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknologi Industri

Lebih terperinci

Gambar 4.64 Tampak depan pemodelan CADWorx Plants daerah turbin uap

Gambar 4.64 Tampak depan pemodelan CADWorx Plants daerah turbin uap EL +8200 EL+6200 EL -1100 EL 0 Gambar 4.64 Tampak depan pemodelan CADWorx Plants daerah turbin uap 202 EL +12500 EL +7000 EL +5000 EL 0 EL -4000 Gambar 4.65 Tampak depan pemodelan CADWorx Plants daerah

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENGUJIAN

BAB 3 METODOLOGI PENGUJIAN BAB 3 METODOLOGI PENGUJIAN Setiap melakukan penelitian dan pengujian harus melalui beberapa tahapan-tahapan yang ditujukan agar hasil penelitian dan pengujian tersebut sesuai dengan standar yang ada. Caranya

Lebih terperinci

Ilham Budi Santoso Moderator KBK Rotating.

Ilham Budi Santoso Moderator KBK Rotating. Ilham Budi Santoso Moderator KBK Rotating Santoso_ilham@yahoo.com Ilhambudi.santoso@se1.bp.com Definisi Pompa : peralatan yang digunakan untuk memindahkan cairan dengan cara menaikkan tingkat energi cairan.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Kebutuhan pemakaian peralatan instrument tidak hanya sebagai alat ukur

BAB 1 PENDAHULUAN. Kebutuhan pemakaian peralatan instrument tidak hanya sebagai alat ukur BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan pemakaian peralatan instrument tidak hanya sebagai alat ukur saja, disamping itu juga sebagai alat pengontrol. Oleh karena kedua fungsi tersebut erat kaitannya

Lebih terperinci

Praktikum Mesin-Mesin Fluida 2013 PENUNTUN PRAKTIKUM MESIN MESIN FLUIDA DISUSUN OLEH: MUHAMMAD HASBI, ST., MT

Praktikum Mesin-Mesin Fluida 2013 PENUNTUN PRAKTIKUM MESIN MESIN FLUIDA DISUSUN OLEH: MUHAMMAD HASBI, ST., MT PENUNTUN PRAKTIKUM MESIN MESIN FLUIDA DISUSUN OLEH: MUHAMMAD HASBI, ST., MT KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN LABORATORIUM MEKANIKA FLUIDA JURUSAN TEKNIK MESIN - FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HALUOLEO

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bahan Penelitian Pada penelitian ini refrigeran yang digunakan adalah Yescool TM R-134a.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bahan Penelitian Pada penelitian ini refrigeran yang digunakan adalah Yescool TM R-134a. 3.1. Lokasi Penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Motor Bakar Jurusan Teknik Mesin Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3.2. Bahan Penelitian Pada penelitian

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Tabel 5.1 Hasil perhitungan data NO Penjelasan Nilai 1 Head kerugian mayor sisi isap 0,14 m 2 Head kerugian mayor sisi tekan 3,423 m 3 Head kerugian minor pada

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Definisi fluida

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Definisi fluida BAB II DASAR TEORI 2.1 Definisi fluida Fluida dapat didefinisikan sebagai zat yang berubah bentuk secara kontinu bila terkena tegangan geser. Fluida mempunyai molekul yang terpisah jauh, gaya antar molekul

Lebih terperinci

Jalan Erlangga No. 161 Sidoarjo Telp. : (031) Faks. : (031)

Jalan Erlangga No. 161 Sidoarjo Telp. : (031) Faks. : (031) KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA KANTOR WILAYAH X SURABAYA KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG SIDOARJO Jalan Erlangga No. 161 Sidoarjo 61214 Telp. :

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 PENDAHULUAN Pada bab ini akan menjelaskan teori pompa beberapa parameter yang berkaitan dengan kenerja pompa. Semua karateristik, teori perhitungan dan efisiensi di jelaskan

Lebih terperinci

Pendahuluan. Krida B et al., Analisis Penurunan Head Losses... Bagus Krida Pratama Mahardika 1, Digdo Listyadi Setiawan 2, Andi Sanata 2

Pendahuluan. Krida B et al., Analisis Penurunan Head Losses... Bagus Krida Pratama Mahardika 1, Digdo Listyadi Setiawan 2, Andi Sanata 2 1 Analisis Penurunan Head Losses Pada Simpul Pipa Expansion Loop Vertikal Dengan Variasi Tinggi Dan Lebar Simpul (Analisys Redution Head Losses In Pipe Expansion Loop Vertical With Variaton High And Width

Lebih terperinci

TUGAS MEKANIKA FLUIDA

TUGAS MEKANIKA FLUIDA TUGAS MEKANIKA FLUIDA Pengosongan Mixer Batch Larutan Cat Densitas 1,66 Viskositas 110 Cp Volume 20.000 Liter ke Hopper Pengalengan Selama 20 Menit KELOMPOK 4 Citra Nuramelia 21030112130079 Danu Purnawan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah :

BAB III METODE PENELITIAN. Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah : BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Bahan dan Alat 3.1.1. Bahan Penelitian Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah : Air 3.1.2. Alat Penelitian Alat yang digunakan dalam penelitian ini dapat dilihat

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DIPONEGORO YUSUF WIRYAWAN ABDULLAH

UNIVERSITAS DIPONEGORO YUSUF WIRYAWAN ABDULLAH UNIVERSITAS DIPONEGORO RANCANG BANGUN ALAT UJI HEAD STATIS POMPA PADA TEKANAN TANGKI 1.5 BAR TUGAS AKHIR Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya YUSUF WIRYAWAN ABDULLAH 21050111060058

Lebih terperinci

BAB III INSTALASI PERALATAN UJI. sistem, kondisi udara pada titik masuk dan keluar evaporator. Data yang diperoleh

BAB III INSTALASI PERALATAN UJI. sistem, kondisi udara pada titik masuk dan keluar evaporator. Data yang diperoleh 32 BAB III INSTALASI PERALATAN UJI 3.1 Tujuan Pengujian Pengujian dilakukan untuk memperoleh data-data kondisi refrigeran pada sistem, kondisi udara pada titik masuk dan keluar evaporator. Data yang diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV PERHITUNGAN SISTEM HIDRAULIK

BAB IV PERHITUNGAN SISTEM HIDRAULIK BAB IV PERHITUNGAN SISTEM HIDRAULIK 4.1 Perhitungan Beban Operasi System Gaya yang dibutuhkan untuk mengangkat movable bridge kapasitas 100 ton yang akan diangkat oleh dua buah silinder hidraulik kanan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu penelitian dilakukan setelah di setujui sejak tanggal pengesahan

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu penelitian dilakukan setelah di setujui sejak tanggal pengesahan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat 3.1.1 Waktu Waktu penelitian dilakukan setelah di setujui sejak tanggal pengesahan judul usulan tugas akhir dan berkas seminar proposal oleh pihak jurusan

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan membahas mengenai perancangan dan realisasi sistem yang dibuat. Gambar 3.1 menunjukkan blok diagram sistem secara keseluruhan. Mekanik Turbin Generator Beban Step

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian pompa Pompa adalah alat untuk memindahkan fluida dari tempat satu ketempat lainnya yang bekerja atas dasar mengkonversikan energi mekanik menjadi energi kinetik.

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN ALAT UJI HEAD STATIS POMPA PADA TEKANAN TANGKI 0.5 BAR TUGAS AKHIR NAMA :LUHUR SETIABUDI NIM :

RANCANG BANGUN ALAT UJI HEAD STATIS POMPA PADA TEKANAN TANGKI 0.5 BAR TUGAS AKHIR NAMA :LUHUR SETIABUDI NIM : UNIVERSITAS DIPONEGORO RANCANG BANGUN ALAT UJI HEAD STATIS POMPA PADA TEKANAN TANGKI 0.5 BAR TUGAS AKHIR Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya Disusun Oleh: NAMA :LUHUR SETIABUDI

Lebih terperinci

BAB IV PERHITUNGAN DAN ANALISA

BAB IV PERHITUNGAN DAN ANALISA BAB IV PERHITUNGAN DAN ANALISA 4.1 Perhitungan Therminol dari HM Tank (Heat-Medium) di pompakan oleh pompa nonseal kemudian dialirkan melalui pipa melewati dinding-dinding DVD (dowtherm Vacuum Dryer) kemudian

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sifat Sifat Zat Air zat cair mempunyai atau menunjukan sifat-sifat atau karakteristik-karakteristik yang dapat ditunjukkan sebagai berikut. 2.1 Tabel Sifat-sifat air sebagai fungsi

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Pengenalan Alat Ukur Permukaan Cairan / Level

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Pengenalan Alat Ukur Permukaan Cairan / Level BAB II DASAR TEORI 2.1 Pengenalan Alat Ukur Permukaan Cairan / Level Setiap alat instrument yang dipergunakan untuk mengukur dan menunjukan tinggi permukaan cairan disebut sebagai alat ukur level, baik

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Dari hasil penyelesaian tugas akhir dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

BAB V PENUTUP. Dari hasil penyelesaian tugas akhir dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Dari hasil penyelesaian tugas akhir dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : a. Cooling tower yang dibuat dapat disirkulasikan dengan lancer dan layak untuk dilakukan pengujian

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Mesin Fluida Mesin fluida adalah mesin yang berfungsi untuk mengubah energi mekanis poros menjadi energi potensial fluida, atau sebaliknya mengubah energi fluida (energi potensial

Lebih terperinci

SAMPUL SAMPUL DALAM...

SAMPUL SAMPUL DALAM... DAFTAR ISI Halaman SAMPUL SAMPUL DALAM... i PRASYARAT GELAR MAGISTER... ii LEMBAR PERSETUJUAN... iii PENETAPAN PANITIA PENGUJI... iv SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT... v UCAPAN TERIMA KASIH... vi ABSTRAK...

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan mengacu pada Standar API 610 tentang pengujian pompa pada kondisi kavitasi dan tinjauan literatur penelitian-penelitian

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENGUJIAN DAN PENGAMBILAN DATA

BAB 3 METODE PENGUJIAN DAN PENGAMBILAN DATA BAB 3 METODE PENGUJIAN DAN PENGAMBILAN DATA 3.1. Deskripsi Alat Adsorpsi Alat adsorpsi yang diuji memiliki beberapa komponan utama, yaitu: adsorber, evaporator, kondenser, dan reservoir (gbr. 3.1). Diantara

Lebih terperinci

Analysis of the Effect of By-pass Pumping System Application on the Efficiency of the Pump and Process

Analysis of the Effect of By-pass Pumping System Application on the Efficiency of the Pump and Process Analysis of the Effect of By-pass Pumping System Application on the Efficiency of the Pump and Process Edwin Eka Yanuar*, Setyo Nugroho * Program Studi Sistem Pembangkit Energi, Departemen Teknik Mekanika

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN ALAT UJI HEAD STATIS POMPA PADA TEKANAN TANGKI 2.5 BAR TUGAS AKHIR

RANCANG BANGUN ALAT UJI HEAD STATIS POMPA PADA TEKANAN TANGKI 2.5 BAR TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT UJI HEAD STATIS POMPA PADA TEKANAN TANGKI 2.5 BAR TUGAS AKHIR Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya NANANG TAUFIQ ROSYANTO 21050111060072 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

Mesin Pemeras Minyak Ikan. Kamin Ginting & Eka Nanda Pratama

Mesin Pemeras Minyak Ikan. Kamin Ginting & Eka Nanda Pratama Mesin Pemeras Minyak Ikan Kamin Ginting & Eka Nanda Pratama Mesin Pemeras Minyak Ikan Minyak Ikan sangat berkhasiat bagi kesehatan tubuh kita bahkan bila Dibandingkan dengan minyak nabati ataupun minyak

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI Sistem Pendingin. Sistem pendingin adalah suatu rangkaian untuk mengatasi terjadinya overheating

BAB II DASAR TEORI Sistem Pendingin. Sistem pendingin adalah suatu rangkaian untuk mengatasi terjadinya overheating BAB II DASAR TEORI 2.1. Sistem Pendingin Sistem pendingin adalah suatu rangkaian untuk mengatasi terjadinya overheating pada mesin agar mesin bisa bekerja secara stabil. Pada mesin, energi yang terkandung

Lebih terperinci

Panduan Praktikum 2012

Panduan Praktikum 2012 Percobaan 4 HEAD LOSS (KEHILANGAN ENERGI PADA PIPA LURUS) A. Tujuan Percobaan: 1. Mengukur kerugian tekanan (Pv). Mengukur Head Loss (hv) B. Alat-alat yang digunakan 1. Fluid Friction Demonstrator. Stopwatch

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN & ANALISA

BAB IV PEMBAHASAN & ANALISA BAB IV PEMBAHASAN & ANALISA 4.1. Pembahasan Instalasi Pemipaan Sprinkler Pada instalasi pemipaan sprinkler terdapat satu riser (pipa tegak) dimana riser ini diameter pipanya adalah sebesar 100 mm yang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Mulai

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Mulai BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. DIAGRAM ALIR METODOLOGI PENELITIAN Pada suatu penelitian tidak lepas dari metodologi yang digunakan. Oleh sebab itu agar prosedur penelitian tertata dan terarah sesuai

Lebih terperinci