PERBEDAAN MINAT MELANJUTKAN STUDI DITINJAU DARI TINGKAT PENDAPATAN KELUARGA, JURUSAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANGTUA PADA SISWA SMKN 1 SUKOHARJO

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PERBEDAAN MINAT MELANJUTKAN STUDI DITINJAU DARI TINGKAT PENDAPATAN KELUARGA, JURUSAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANGTUA PADA SISWA SMKN 1 SUKOHARJO"

Transkripsi

1 PERBEDAAN MINAT MELANJUTKAN STUDI DITINJAU DARI TINGKAT PENDAPATAN KELUARGA, JURUSAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANGTUA PADA SISWA SMKN 1 SUKOHARJO Nursyamsiyah Fitriati 1 Nina Zulida Situmorang 2 Magister Psikologi Universitas Ahmad Dahlan fietriati@gmail.com nina.situmorang@psy.uad.ac.id Abstraksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan minat ditinjau dari pendapatan keluarga, jurusan dan tingkat pendidikan orang tua. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif komparatif. Populasi penelitian yang digunakan adalah siswa kelas XII SMK sejumlah 169 siswa, dengan jumlah sampel yang digunakan sebanyak 121 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah three way anova. Hipotesis penelitian, ada perbedaan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi ditinjau dari tingkat pendapatan keluarga, jurusan, tingkat pendidikan orang tua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan minat ditinjau dari tingkat pendapatan orang tua, jurusan dan tingkat pendidikan orangtua. Hasil analisis three way anova menunjukkan tidak ada perbedaan m inat melanjutkan studi ditinjau dari pendapatan keluarga b e r d a s a r nilai F sebesar 2,353 dan signifikansi p = 0,076 > 0,05. Tidak ada perbedaan minat melanjutkan studi ditinjau dari jurusan di SMK yang ditunjukkan oleh nilai F sebesar 2,216 dan nilai signifikansi p = 0,080 > 0,05. Tidak ada perbedaan minat berdasarkan tingkat pendidikan orang tua yang ditunjukkan oleh nilai F sebesar 2,251 d e n g a n signifikansi p = 0,085 > 0,05. Minat siswa SMK untuk melanjutkan Pergurun Tinggi tidak berhubungan dengan latar belakangpendapatan orangtua,asal jurusan siswa dan tingkat pendidikan orangtua. Kata kunci: Tingkat Pendapatan, Jurusan, Tingkat Pendidikan, Minat A. PENDAHULUAN Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan jenjang pendidikan menengah yang mengutamakan pengembangan ketrampilan peserta didik untuk melaksanakan jenis pekerjaan tertentu. Lulusan SMK juga dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi sesuai kejuruannya atau jurusan lain agar dapat mengembangkan diri sehingga mampu bersaing di era globalisasi ini. Sesuai dengan PP No. 19/2005 Pasal 26 ayat 3 tentang Standar Nasional Pendidikan yang menyebutkan bahwa tujuan SMK adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlaq mulia serta ketrampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai kejuruannya. Meski sekolah menengah kejuruan (SMK) merupakan sekolah yang beriorentasi pada dunia kerja dan salah satu tujuannya memberikan bekal kepada siswa untuk siap masuk dunia kerja, sebagai tenaga kerja yang terampil tingkat menengah sesuai dengan persyaratan yang dituntut oleh dunia kerja. Kegiatan belajar mengajar pada sekolah menengah kejuruan diarahkan untuk membentuk kemampuan siswa dalam mengembangkan perolehan belajarnya baik pada aspek pengetahuan, keterampilan dan tata nilai maupun pada aspek sikap guna menunjang pengembangan potensinya (Kep. Mendikbud No 080/U/1993). Bagi siswa 1

2 SMK hal ini juga bisa merupakan alasan minat siswa untuk tetap melanjutkan studi ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu perguruan tinggi. Perguruan tinggi adalah suatu lembaga pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan dan berbagai macam keahlian. Pendidikan tinggi diselenggarakan untuk menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi dan atau kesenian (2007). Oleh karena itu, perguruan tinggi sebagai satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan tinggi sangat memberikan peranan dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas, sehingga perubahan-perubahan global yang begitu cepat dapat direspon oleh produk pendidikan yang ada. Hal ini juga bisa melihat PP No. 56 Tahun 1998 lulusan sekolah menengah kejuruan juga dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan yang lebih tinggi, dengan harapan lebih bisa mengembangkan diri sehingga mampu menghadapi ketatnya persaingan di dunia kerja di era globalisasi saat ini. Tingkat pendidikan yang memadai akan memudahkan seseorang memperoleh pekerjan sesuai yang diinginkan. Seseorang yang memiliki gelar sarjana dapat memperoleh pekerjaan dengan posisi yang jauh lebih baik dibandingkan seseorang yang hanya lulus sekolah dasar. Meskipun tidak selamanya tingkat pendidikan menjamin kesuksesan seseorang. Namun, saat ini minat siswa SMK untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi masih sedikit. Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh (Slameto, 2010). Minat dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor baik yang berasal dari dalam diri maupun dari luar diri. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi minat siswa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi dapat diklasifikasikan dalam dua kategori besar yaitu faktor intern dan faktor ekstern. Faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar, sedangkan faktor ekstern adalah faktor yang ada di luar individu. Faktor intern yang mempengaruhi minat seseorang untuk masuk ke perguruan tinggi adalah bakat atau kemampuan, intelegensi, motivasi dan sikap. Sedangkan faktor ekstern yang ikut mempengaruhi minat seseorang yaitu faktor lingkungan keluarga, ekonomi dan lingkungan sekolah. Faktor yang mempengaruhi minat siswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi diantaranya adalah prestasi belajar dan status sosial ekonomi orang tua. Syah (2011) menyebutkan bahwa Prestasi belajar adalah tingkat keberhasilan siswa mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam sebuah program. Status sosial ekonomi orang tua dapat berpengaruh terhadap minat melanjutkan ke perguruan tinggi, karena dengan kemampuan sosial ekonomi yang memadai maka minat anak dalam melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, akan tinggi dan sebaliknya (Slameto, 2010). Hasil survei di SMK Negeri 1 Sukoharjo, Wonosobo menunjukkan minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi masih rendah. Hal ini terlihat pada tabel berikut ini. Tabel 1.Jumlah Siswa SMKN 1 Sukoharjo Wonosobo yang Melanjutkan Ke Perguruan Tinggi Tahun Jumlah Melanjutkan Studi Persentase Ajaran Lulusan 2012/ ,11 % 2

3 2013/ ,52 % 2014/ ,67 % Sumber: SMKN 1 Sukoharjo Wonosobo Tabel 1. di atas menunjukkan bahwa jumlah siswa SMK N 1 Sukoharjo Wonosobo yang melanjutkan ke perguruan tinggi tahun ajaran 2012/2013 sebanyak 7 siswa. Pada tahun ajaran 2013/2014 meningkat menjadi 16 siswa, namun pada tahun 2014 terjadi penurunan yang signifikan yaitu hanya sebanyak 8 siswa dari 157 siswa yang lulus. Salah satu faktor penghambat siswa tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi disebabkan dari segi status sosial ekonomi orang tua. Faktor status sosial ekonomi orang tua berperan penting dalam kelanjutan studi siswa. Siswa yang berasal dari keluarga dengan ekonomi yang cukup, mempunyai kesempatan yang lebih luas untuk mengembangkan kemampuannya melalui pendidikan tinggi dibandingkan siswa yang berasal dari keluarga yang ekonominya rendah. Berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa siswa menunjukkan bahwa siswa tidak melanjutkan ke perguruan tinggi karena faktor ekonomi keluarga. Hal ini disebabkan karena sebagian besar siswa di SMK Negeri 1 Sukoharjo, Wonosobo berasal dari keluarga dengan tingkat ekonomi menengah ke bawah, sehingga tidak mengherankan jika menyekolahkan anaknya di SMK dengan harapan agar bisa lebih cepat bekerja dan membantu perekonomian keluarga. Dengan tingkat ekonomi orang tua yang rendah membuat siswa SMK cenderung mengurungkan niatnya untuk melanjutkan pendidikan ke pendidikan tinggi. Masalah lain yang muncul, untuk dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi siswa SMK harus bersaing dengan siswa SMA. Hal ini menyulitkan siswa SMK untuk dapat menyesuaikan karena kurikulum yang berbeda. Tingkat ekonomi orang tua dan tingkat pendidikan orang tua yang rendah menyebabkan siswa tidak melanjutkan pendidikan setelah lulus sekolah, melainkan memilih untuk bekerja agar bisa membantu ekonomi keluarga. B. METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif komparatif. Penelitian dilakukan di s alah s atu SMK Negeri di Wonosobo, Jawa tengah. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XII SMK Negeri sejumlah 169 siswa, yang terdaftar tahun pelajaran 2015 / Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan simple random sampling, dengan jumlah sampel yang diambil sejumlah 121 siswa. Proses pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran Skala Minat melanjutkan studi angket pendapatan keluarga, angket jurusan dan angket tingkat pedidikan orang tua. C. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil analisis data menunjukkan: 1. Analisis Deskriptif Analisis deskriptif menunjukkan nilai minimum, maksimum, rata-rata dan standar deviasi dari variabel penelitian. Berdasarkan analisis deskriptif diketahui diketahui bahwa minat siswa SMK Negeri untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi memiliki kategori sedang y a n g p a l i n g b e s a r yakni 60,3 % diikuti kategori tinggi 34.7% dan rendah sebesar 5%. a. Uji Normalitas Ujii normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov dengan hasil pengujianya pada tabel berikut ini. 3

4 Tabel 4. Uji Normalitas MINAT N 121 Normal Parameters a,,b Mean Std. Deviation Kolmogorov-Smirnov Z.645 Asymp. Sig. (2-tailed).800 Tabel 4 di atas menunjukkan nilai asymp.sig sebesar 0,800. Nilai tersebut lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi normal. b. Uji Homogenitas Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah beberapa varian populasi adalah sama atau tidak. Asumsi yang mendasari dalam analisis varian (ANOVA) adalah bahwa varian dari populasi adalah sama. Sebagai kriteria pengujian, jika nilai signifikansi lebih dari 0,05 maka dapat dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok data adalah sama Tabel 5. Hasil Uji Homogenitas minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi ditinjau dari tingkat pendapatan keluarga Levene Statistic df1 df2 Sig. 0, ,526 Tabel 6. Hasil Uji Homogenitas minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi ditinjau dari jurusan Levene Statistic df1 df2 Sig. 1, ,368 Tabel 7. Hasil Uji Homogenitas Minat Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan Orang Tua Levene Statistic df1 df2 Sig. 3, Signifikansi lebih dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa ketiga kelompok data pemahaman mahasiswa berdasar tingkat prestasi mempunyai varian sama. c. Uji Hipotesis Hasil uji hipotesis yakni ada perbedaan minat melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi ditinjau dari Tingkat Pendapatan Keluarga, Jurusan dan Pendidikan Orang Tua yang dapat dilihat pada Tabel 8. 4

5 Tabel 8. Uji Anova Tiga Jalur Type III Sum Source of Squares df Mean Square F Sig. Corrected Model a Intercept pendidikan pendapatan jurusan Error Total Corrected Total R Squared =.130 (Adjusted R Squared =.076) Hasil analisis three way anova menunjukkan tidak ada perbedaan Minat ditinjau dari pendapatan keluarga dengan tingkat signifikansi 5% Hal ini ditunjukkan oleh nilai F sebesar 2,353 dan signifikansi p = 0,076 < 0,05). Hasil analisis menunjukkan tidak ada perbedaan minat melanjutkan studi ditinjau dari jurusan di SMK Sukoharjo pada tingkat signifikansi 5% yang ditunjukkan oleh nilai F sebesar 2,216 dan nilai signifikansi p = 0,080 > 0,05. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan minat berdasarkan tingkat pendidikan orang tua dengan signifikansi 5%. Hal ini ditunjukkan oleh nilai F sebesar 2,251 dan nilai signifikansi p = 0,085 > 0,05). Hasil analisis berdasar hipotesis menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan minat melanjutkan studi siswa di SMK Negeri 1 Sukoharjo ditinjau dari tingkat pendapatan orang tua, jurusan dan tingkat pendidikan orangtua. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi ditinjau dari tingkat pendapatan keluarga, jurusan, dan tingkat pendidikan orang tua. Hal ini berarti hipotesis yang diajukan, ditolak. Siswa dalam penelitian ini yang berasal dari keluarga dengan tingkat pendapatan rendah (dibawah Rp ,00) hingga tingkat pendapatan tinggi (diatas Rp ,00) tidak mempengaruhi minat siswa untuk melanjutkan Perguruan Tinggi. Siswa dari latar belakang ekonomi rendah dapat mempunyai minat ataupun tidak menunjukkan minat melanjutkan ke PT. Demikian juga dengan siswa dengan latar belakang pendapatan tinggi. Tidak dapat dikaitkan bahwa hanya siswa yang memiliki pendapatan orangtua tinggi yang menunjukkan minat besar untuk melanjutkan studi PT. Siswa dengan latar belanag ekonomi rendah tidak memandang keadaan tersebut sebagai penghalang untuk melanjutkan keinginan dan cita-cita untuk melanjutkan studi lanjut. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Indriyanti, Siswandari dan Ivada (2013) yang membuktikan bahwa minat siswa melanjutkan studi sangat dipengaruhi oleh adalah faktor potensi diri pada siswa. Penelitian ini menunjukkan bahwa siswa yang berasal dari jurusan RPL (Rekayasa Perangkat Lunak), jurusan TSM (Teknik Sepeda Motor) dan Akt. ( Akuntansi) tidak berhubungan dengan minat siswa melanjutkan studi ke PT. Siswa belajar di SMK yang secara umum mengarahkan lulusannya untuk langsung bekerja namun penelitian ini menunjukkan bahwa siswa SMK dengan jurusan berbeda memiliki keinginan untuk melanjutkan studi ke PT. Jurusan akuntasi tidak dapat dihubungkan menjadi jurusan yang paling tinggi minat untuk melanjutkan studi. Jurusan RPL dan TSM sekalipun yang dipersepsikan setelah lulus langsung bekerja, namun tetap memiliki keinginan melanjtkan studi ke PT. 5

6 Tingkat pendidikan orang tua baik dari pendidikan dasar (SD-SMP), dari pendidikan menengah (SMA-SMK) dan pendidikan tinggi (PT) tidak mempengaruhi minat siswa melanjutkan studi. Siswa dengan latar belakang orangtua dengan pendidikan SD bisa memiliki keinginan dan minat untuk melanjutkan studi yang diawal penelitian diasumsi tidak memiliki minat melanjutkan studi. Demikian juga dengan siswa yang memiliki orangtua berpendidikan tinggi bisa juga tidak memiliki minat meneruskan studinya. Hasil ini mengindikasikan siswa tidak terbelenggu cita-citanya meneruskan studi hanya karena orangtuanya berpendidikan rendah. Mereka tetap percaya diri dengan kondisi orangtua mereka. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Indriyanti (2013) yang membuktikan bahwa tingkat pendidikan orang tua tidak berpengaruh terhadap minat siswa untuk melanjutkan studi. Hal yang ng lebih berpengaruh dalam penelitian tersebut adalah adalah motivasi diri siswa itu sendiri. Penelitian ini menunjukkan bahwa minat siswa untuk melanjutkan studi di Perguruan Tinggi tidak dipengaruhi faktor-faktor eksternal (lingkungan) di luar dirinya seperti latar belakang pendapatan orangtua, asal Jurusan ataupun latar belakang pendidikan orangtua siswa. Faktor-faktor internal yakni motivasi menjadi faktor pendorong siswa untuk berminat melanjutkan studi. D. SIMPULAN Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya dapat diambil simpulan bahwa tidak ada perbedaan minat melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi ditinjau dari Tingkat Pendapatan Keluarga, Jurusan dan Pendidikan Orang Tua. Tidak ada perbedaan minat melanjutkan studi pada siswa SMK N 1 Sukarjo Wonosobo ditinjau dari tingkat pendapatan orang tua. Tidak ada perbedaan minat melanjutkan studi pada siswa SMK N 1 Sukarjo Wonosobo ditinjau dari jurusan. Tidak ada perbedaan minat melanjutkan studi pada siswa SMK N 1 Sukarjo Wonosobo ditinjau dari tingkat pendidikan orang tua. E. DAFTAR PUSTAKA Ahmadi. (2001). Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatam Praktis. Jakarta: Rineka Cipta Azwar S. (2012). Penyusunan Skala Psikologi.Yogyakarta :Pustaka Pelajar Arumsari, T. (2013). Pengaruh Prestasi belajar dan Status Sosial Ekonomi Orangtua terhadap Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi. OIKONOMIA. 2,3, Badan Pusat Statistik. (2007). Indikator Kesejahteraan Rakyat. Jakarta: BPS Carissia, A. (2013). Hubungan antara konsep Peran Gender terhadap Minat Belajar Bidang tata Boga Siswa Laki-Laki Kelas X Di SMK Sahid Surakarta. Talenta Psikologi. 2,1,30-40 Daryanto. (2009). Panduan Proses Pembelajaran Kreatif & Inovatif. Jakarta Djaali, (2007). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Gilarso. (1992). Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro. Yogyakarta: Kanisius Hamalik, O. (2006). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara Hurlock. (2007). Psikologi Perkembangan Remaja. Jakarta: Erlangga Pustaka Utama Ihsan, F. (2007). Dasar-Dasar Kependidikan. Jakarta: Rineka Cipta Indriyanti, N, Siswandari dan Ivada. (2013). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi pada Siswa Kelas XII Akuntansi SMK N 6 Surakarta. Jurnal pendidikan UNS. 1,(2),1-10 6

7 Slameto, (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta Soetopo H, ( 1982) Pengantar Operasional Administrasi Pendidikan: Surabaya. Usaha Dagang Syah, M. (2011). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya Thoha, M. (2006). Kepemimpinan dalam Manajemen. Jakarta: Raja Grafindo Todaro, M P. (2003). Pembangunan Ekonomi di Dunia. Jakarta: Erlangga Toneko, S. B. (2007). Struktur dan Proses Sosial. Jakarta: Rajawali Press Windarto, R. (2013). Minat Siswa SMP Negeri Melanjutkan ke SMK Ditinjau dari Sosial Ekonomi Keluarga di Kabupaten Bantul. Jurnal Pendidikan Vokasi. 3, (1).1-14 Winkel. (1983). Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: Gramedia Zahara, I & Lisma, J. (2005). Pengantar Pendidikan. Jakarta: Grasindo 7

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI MINAT MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI PADA SISWA KELAS XII AKUNTANSI SMK NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN 2013

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI MINAT MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI PADA SISWA KELAS XII AKUNTANSI SMK NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN 2013 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI MINAT MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI PADA SISWA KELAS XII AKUNTANSI SMK NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN 2013 Ninuk Indriyanti, Siswandari dan Elvia Ivada* *Pendidikan

Lebih terperinci

JURNAL OLEH : TYAS SEKTI WULANDARI NPM Dibimbing oleh: 1. Drs. Setya Adi Sancaya, M. Pd 2. Laelatul Arofah, M.Pd

JURNAL OLEH : TYAS SEKTI WULANDARI NPM Dibimbing oleh: 1. Drs. Setya Adi Sancaya, M. Pd 2. Laelatul Arofah, M.Pd JURNAL PENGARUH MOTIVASI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI AKADEMIK PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII DI SMP NEGERI 5 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2016/2017 OLEH : TYAS SEKTI WULANDARI NPM. 12.1.01.01.0213

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden Penelitian ini dilakukan pada Polisi Lalu Lintas, mulai tanggal 1 Juli 2011-25 Juli 2011 dengan menyebar 100 kuesioner. Berikut ini akan dibahas mengenai

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi sampel penelitian Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A Pembina Jakarta yang berjumlah 20 orang remaja tuna netra. Berikut data kontrol

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam penelitian ini akan dilakukan pembahasan mengenai deskripsi tempat penelitian yaitu di Yayasan Pendidikan Eben Haezer Salatiga, deskripsi responden penelitian yaitu guru-guru

Lebih terperinci

PENGARUH INTERAKSI SOSIAL DALAM KELUARGA DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

PENGARUH INTERAKSI SOSIAL DALAM KELUARGA DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PENGARUH INTERAKSI SOSIAL DALAM KELUARGA DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA Febriani Fitriastuti Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo febri.vitri@yahoo.com ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN Pengumpulan data penelitian ini di lakukan pada tanggal 18 Mei 2014 sampai tanggal 21 Mei 2014. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan

Lebih terperinci

PENGARUH KREATIVITAS DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

PENGARUH KREATIVITAS DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika (SESIOMADIKA) 2017 ISBN: 978-602-60550-1-9 Pembelajaran, hal. 154-161 PENGARUH KREATIVITAS DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR

Lebih terperinci

Prodi Pendidikan Biologi STKIP Pembangunan Indonesia Makassar.

Prodi Pendidikan Biologi STKIP Pembangunan Indonesia Makassar. Pengaruh Strategi Pembelajaran Induktif Berbasis Masalah terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Mahasiswa pada Mata Kuliah Penilaian Pembelajaran Biologi Program Studi Pendidikan Biologi STKIP-PI Makassar

Lebih terperinci

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Kreativitas Belajar

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Kreativitas Belajar SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2016 Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Kreativitas Belajar Leny Hartati leny_hartati@yahoo.co.id

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Penabur Purworejo yang berada di Jalan Dr Setia Budi 18, Purworejo. Siswa yang diteliti adalah siswa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

BAB IV HASIL PENELITIAN. untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, 81 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul perbedaan kompetensi guru PAI tersertifikasi melalui portofolio dan PLPG pada hasil belajar siswa SMKN se Kota Kediri, penyajian hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Data 4.1.1.1 Analisis Deskriptif Variabel Gaya Belajar Visual, Auditori, Kinestetik. Data angket gaya belajar dapat dideskripsikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. keharmonisan keluarga dengan rasa percaya diri siswa di SMP Negeri 3 Kota

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. keharmonisan keluarga dengan rasa percaya diri siswa di SMP Negeri 3 Kota BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Data penelitian ini diperoleh melalui penyebaran angket kepada sampel penelitian untuk mendapatkan data yang berkaitan dengan hubungan antara keharmonisan

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO

PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO Yuliana Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo anay806@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen desain faktorial 2x3

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen desain faktorial 2x3 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Pelaksanaan Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen desain faktorial 2x3 antarsubjek (between-subjek). Sampel yang digunakan adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Penelitian ini terdiri dari satu variabel bebas dan satu variabel terikat. Data variabel bebas yaitu persepsi siswa terhadap pelajaran matematika

Lebih terperinci

LAMPIRAN A. Kuesioner. 1. Gaya kepemimpinan (Multifactor Leadership Questionnaire)

LAMPIRAN A. Kuesioner. 1. Gaya kepemimpinan (Multifactor Leadership Questionnaire) LAMPIRAN A Kuesioner 1. kepemimpinan (Multifactor Leadership Questionnaire) Jawablah semua pertanyaan dibawah ini dengan memilih salah satu jawaban skala yang menurut Anda tepat sesuai yang Anda rasakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sidoarjo, tepatnya sekolah ini beralamat di Jalan Raya Keboharan.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sidoarjo, tepatnya sekolah ini beralamat di Jalan Raya Keboharan. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek 1. Profil Sekolah SMP Negeri 3 Krian adalah salah satu sekolah menengah pertama yang berstatus negeri dan memiliki akreditasi A di kecamatan Krian

Lebih terperinci

Kata kunci: Perhatian Orang Tua, Kebiasaan Belajar, Nilai UAN

Kata kunci: Perhatian Orang Tua, Kebiasaan Belajar, Nilai UAN PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA SISWA, KEBIASAAN BELAJAR, DAN NILAI UAN TERHADAP PRESTASI MATA PELAJARAN TEORI PERMESINAN KELAS 1 SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA DAN SMK MUHAMADIYAH 3 YOGYAKARTA TAHUN 2012/2013 Oleh:

Lebih terperinci

PEMAHAMAN BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEAKTIFAN BELAJAR MAHASISWA DALAM MATA KULIAH AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1 PROGRAM

PEMAHAMAN BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEAKTIFAN BELAJAR MAHASISWA DALAM MATA KULIAH AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1 PROGRAM PEMAHAMAN BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEAKTIFAN BELAJAR MAHASISWA DALAM MATA KULIAH AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI

Lebih terperinci

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1. Jurusan Pendidikan Akuntansi.

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1. Jurusan Pendidikan Akuntansi. PENGARUH INTERAKSI BELAJAR MENGAJAR DAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS VIII SMP 1 AL-ISLAM SURAKARTA TAHUN 2013-2014 JURNAL PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Pengetahuan Sosial dengan melibatkan tiga indikator yaitu: 1. Menggambar peta Indonesia dengan memberi simbol

BAB IV HASIL PENELITIAN. Pengetahuan Sosial dengan melibatkan tiga indikator yaitu: 1. Menggambar peta Indonesia dengan memberi simbol BAB IV HASIL PENELITIAN A. Kegiatan Pretes Pretes diberikan kepada siswa baik dari kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol. Data pretes diambil dari pengerjaan 25 butir soal Ilmu Pengetahuan Sosial

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Subjek dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Wirosari Kabipaten Grobogan yang beralamat di jalan Gajah Mada No.144

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian dilaksanakan di SMP Kristen Satya Wacana yang terletak di Jalan Diponegoro, Salatiga. Populasi penelitian adalah semua

Lebih terperinci

ANALISIS KOMPARASI PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI MINAT BELAJAR DAN IPK PADA MATA KULIAH STATISTIKA. Herlina

ANALISIS KOMPARASI PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI MINAT BELAJAR DAN IPK PADA MATA KULIAH STATISTIKA. Herlina JMP : VoL 8 No. 2, Des. 2016, hal. 1-18 ANALISIS KOMPARASI PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI MINAT BELAJAR DAN IPK PADA MATA KULIAH STATISTIKA Herlina Jurusan Teknik Informatika, Universitas Bunda Mulia Jakarta

Lebih terperinci

Hubungan antara Motivasi Belajar dan Keyakinan Diri dengan Kematangan Karir pada Siswa SMK Muhammadiyah 2 Andong Boyolali

Hubungan antara Motivasi Belajar dan Keyakinan Diri dengan Kematangan Karir pada Siswa SMK Muhammadiyah 2 Andong Boyolali Hubungan antara Motivasi Belajar dan Keyakinan Diri dengan Kematangan Karir pada Siswa SMK Muhammadiyah 2 Andong Boyolali Relationship between Learning Motivation and Self Efficacy with Career Maturity

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik. 101 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya religius dan pembentukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan yang sangat pesat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan yang sangat pesat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan yang sangat pesat membawa perubahan bagi pola kehidupan manusia. Saat ini, hampir semua pendidikan Indonesia

Lebih terperinci

Diajukan Oleh: WAHYU DHATUN HIDAYATI A

Diajukan Oleh: WAHYU DHATUN HIDAYATI A MOTIVASI BELAJAR DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 2 DITINJAU DARI PERSEPSI MAHASISWA MENGENAI KOMPETENSI DOSEN DAN FASILITAS BELAJAR PADA MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI ANGKATAN 2013 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU

Lebih terperinci

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP NEGERI 10 PURWOREJO

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP NEGERI 10 PURWOREJO PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP NEGERI 10 PURWOREJO Sari Mulyaningsih Program Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Orang Tua dengan Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Pada Siswa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Orang Tua dengan Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Pada Siswa 76 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dari penelitian ini secara keseluruhan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : a. Terdapat hubungan yang positif dan signifikan

Lebih terperinci

PENGARUH INTELEGENSI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO

PENGARUH INTELEGENSI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO PENGARUH INTELEGENSI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO Sunarti Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo sunarti.panuntun@ymail.com ABSTRAK

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH MANAJEMEN KEUANGAN PADA MAHASISWA PENDIDIKAN

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH MANAJEMEN KEUANGAN PADA MAHASISWA PENDIDIKAN ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH MANAJEMEN KEUANGAN PADA MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN N PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN N PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN N PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri II Ngadipiro Wonogiri sebagai kelas eksperimen yang merupakan salah satu SD

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS HASIL. Bab ini akan menjelaskan hasil pengolahan data dan analisis data yang terdiri

BAB 4 ANALISIS HASIL. Bab ini akan menjelaskan hasil pengolahan data dan analisis data yang terdiri BAB 4 ANALISIS HASIL Bab ini akan menjelaskan hasil pengolahan data dan analisis data yang terdiri atas dua bagian. Bagian pertama berisi profil responden, bagian kedua adalah hasil dan pembahasan penelitian.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Salatiga. Letak sekolah ini mudah diakses dan sangat strategis yang berada di tengah kota

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini diuraikan tentang Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Prestasi Belajar terhadap Minat Menjadi Guru Ekonomi pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS HASIL. Responden pada penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Psikologi Binus

BAB 4 ANALISIS HASIL. Responden pada penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Psikologi Binus BAB 4 ANALISIS HASIL 4.1 Profil Subjek Penelitian Responden pada penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Psikologi Binus University angkatan 2011 dan angkatan 2012 dengan hasil yang mengisi 124 orang.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian merupakan bagian yang sangat penting dari dalam suatu penelitian. Hasil penelitian akan memberikan jawaban atas hipotesis yang telah dikemukakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai program kegiatan masjid,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

Economic Education Analysis Journal

Economic Education Analysis Journal EEAJ 2 (1) (2013) Economic Education Analysis Journal http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/eeaj PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, PERANAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU, DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR MEMPENGARUHI MINAT MEMILIH JURUSAN PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 2 GORONTALO SKRIPSI, JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING

ANALISIS FAKTOR MEMPENGARUHI MINAT MEMILIH JURUSAN PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 2 GORONTALO SKRIPSI, JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING 1 ANALISIS FAKTOR MEMPENGARUHI MINAT MEMILIH JURUSAN PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 2 GORONTALO SKRIPSI, JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING nursa.hadi@yahoo.co.id Maryam Rahim, Meiske Puluhulawa, Nursa Hadi

Lebih terperinci

PENGARUH SUMBER BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR, STRATEGI PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI 8 PURWOREJO

PENGARUH SUMBER BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR, STRATEGI PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI 8 PURWOREJO PENGARUH SUMBER BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR, STRATEGI PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI 8 PURWOREJO Fitria Rahmah Wati Pendidikan Ekonomi, FKIP, Universitas Muhammadiyah Purworejo

Lebih terperinci

Sujono, Yezinta Dewimaharani. Kata-kata Kunci: open ended, kemampuan berpikir kritis, hasil belajar.

Sujono, Yezinta Dewimaharani. Kata-kata Kunci: open ended, kemampuan berpikir kritis, hasil belajar. Sujono, Dewimaharani; Pengaruh Penerapan Pembelajaran Open Ended Terhadap Hasil Belajar Siswa Yang Memiliki Kemampuan Berpikir Kritis Pada Kompetensi Kejuruan Basis Data di Kelas XII TKJ PENGARUH PENERAPAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III SD N Salatiga 06 Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga yang terdiri

Lebih terperinci

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 72 IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Data Penelitian Data yang diperoleh dari hasil penelitian adalah data dengan rentang nilai 10-100. Data dikelompokkan menurut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas VII SMP N 11

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas VII SMP N 11 54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas VII SMP N 11 Muaro Jambi dengan jumlah sampel 50 orang, kemudian dilakukan tabulasi, serta

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang diterapkan adalah penelitian eksperimen dengan dua kelompok

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang diterapkan adalah penelitian eksperimen dengan dua kelompok 37 BAB III METODE PENELITIAN A. Disain penelitian Melalui uraian yang dikemukakan dalam latar belakang dan rumusan masalah, penelitian yang diterapkan adalah penelitian eksperimen dengan dua kelompok sampel

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data BAB IV HASIL PENELITIAN Deskripsi data ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap tiap variabel, baik mengenai metode ceramah, metode diskusi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMP Kristen Satya Wacana Salatiga yang berada di Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga, dan penelitian dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Penelitian ini menggunakan beberapa perusahaan perbankan yang ada di Kabupaten Brebes dan Tegal sebagai obyek penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 3 Salatiga yang beralamat Jalan Stadion Nomor 4. Pada penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Semarang. Sekolah ini beralamat di Jalan Sentro Jambu. Jumlah kelas keseluruhan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Semarang. Sekolah ini beralamat di Jalan Sentro Jambu. Jumlah kelas keseluruhan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Jambu. SMK ini merupakan salah satu sekolah menengah kejuruan yang berada di daerah

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: pemilihan kompetensi keahlian akuntansi, persepsi peluang kerja, dukungan orang tua ISSN

ABSTRAK. Kata Kunci: pemilihan kompetensi keahlian akuntansi, persepsi peluang kerja, dukungan orang tua ISSN PEMILIHAN KOMPETENSI KEAHLIAN AKUNTANSI DITINJAU DARI PERSEPSI PELUANG KERJA DAN DUKUNGAN ORANG TUA PADA SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015 Titik Asmawati

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Deskripsi data yang akan disajikan dari hasil penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran secara umum mengenai penyebaran data yang diperoleh di lapangan.

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII DI SMK NEGERI 4 PURWOREJO

PENGARUH MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII DI SMK NEGERI 4 PURWOREJO PENGARUH MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII DI SMK NEGERI 4 PURWOREJO Kumalasari Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo

Lebih terperinci

PENGARUH PERHATIAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN

PENGARUH PERHATIAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN PENGARUH PERHATIAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Rahayu Puji Lestari Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

PENGARUH MINAT BACA DI PERPUSTAKAAN PGSD TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PGSD SEMESTER GENAP TAHUN 2014/2015

PENGARUH MINAT BACA DI PERPUSTAKAAN PGSD TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PGSD SEMESTER GENAP TAHUN 2014/2015 PENGARUH MINAT BACA DI PERPUSTAKAAN PGSD TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PGSD SEMESTER GENAP TAHUN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas X SMA Negeri 11 Kota

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas X SMA Negeri 11 Kota 46 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas X SMA Negeri 11 Kota Jambi dengan jumlah populasi 53 orang, kemudian dilakukan tabulasi, serta

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI KORELASI ANTARA MINAT DENGAN AKTIVITAS BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS IV SDIT NUR HIDAYAH SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014

NASKAH PUBLIKASI KORELASI ANTARA MINAT DENGAN AKTIVITAS BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS IV SDIT NUR HIDAYAH SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014 NASKAH PUBLIKASI KORELASI ANTARA MINAT DENGAN AKTIVITAS BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS IV SDIT NUR HIDAYAH SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014 Disusun Oleh RIZKA DIANA KAPRIATI A 510 100 212 FAKULTAS KEGURUAN

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XII SMK NASIONAL BERBAH TAHUN AJARAN 2012/2013

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XII SMK NASIONAL BERBAH TAHUN AJARAN 2012/2013 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XII SMK NASIONAL BERBAH TAHUN AJARAN 2012/2013 ARTIKEL Oleh: MARET ADI PURWANTO 08503244036 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN

Lebih terperinci

KONTRIBUSI MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK KELAS X TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK N 2 SOLOK

KONTRIBUSI MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK KELAS X TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK N 2 SOLOK KONTRIBUSI MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK KELAS X TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK N 2 SOLOK Newida N.F Sinambela 1, An Arizal ¹, Totoh Andayono¹ dan Azwar Inra

Lebih terperinci

HUBUNGAN MINAT MASUK PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN DENGAN PRESTASI BELAJAR KONSEP KEBIDANAN ABSTRAK

HUBUNGAN MINAT MASUK PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN DENGAN PRESTASI BELAJAR KONSEP KEBIDANAN ABSTRAK HUBUNGAN MINAT MASUK PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN DENGAN PRESTASI BELAJAR KONSEP KEBIDANAN Oleh Siti Maesaroh 1) 1) Dosen Akademi Kebidanan Mamba ul Ulum Surakarta ABSTRAK Keberhasilan peserta didik dalam

Lebih terperinci

Vol.09/No.01/Januari 2017 ISSN:

Vol.09/No.01/Januari 2017 ISSN: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SISTEM REM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN SISTEM REM SISWA KELAS XII TEKNIK SEPEDA MOTOR DI SMK PANCASILA KUTOARJO Oleh Email : Faisal Dwi Hermawan, Widiyatmoko,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,

BAB I PENDAHULUAN. untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan suatu hal pokok di dalam mendukung serta menunjang demi terciptanya kemajuan suatu bangsa. Melalui pendidikan, kualitas dari suatu individu atau

Lebih terperinci

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE RESITASI DAN GUIDED DISCOVERY DITINJAU DARI KEDISIPLINAN SISWA NASKAH PUBLIKASI

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE RESITASI DAN GUIDED DISCOVERY DITINJAU DARI KEDISIPLINAN SISWA NASKAH PUBLIKASI EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE RESITASI DAN GUIDED DISCOVERY DITINJAU DARI KEDISIPLINAN SISWA NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat

Lebih terperinci

JURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN PEMBELAJARANNYA Volume 1 Nomor 2 (2015)

JURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN PEMBELAJARANNYA Volume 1 Nomor 2 (2015) JURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN PEMBELAJARANNYA Volume 1 Nomor 2 (2015) ISSN: 2460-3481 EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN GEOGEBRA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 27 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 02 Tengaran sebagai SMP Regular dan SMP Terbuka Tengaran yang

Lebih terperinci

PRADIFTA YUYUN SETYANINGRUM K

PRADIFTA YUYUN SETYANINGRUM K HUBUNGAN ANTARA KEPEMIMPINAN KEPALA KELUARGA DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 TERAS BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2012/2013 JURNAL Oleh PRADIFTA YUYUN SETYANINGRUM

Lebih terperinci

Oleh Ervina Maret Sulistiyaningrum FPMIPA IKIP PGRI Madiun

Oleh Ervina Maret Sulistiyaningrum FPMIPA IKIP PGRI Madiun EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN INTERAKTIF SETTING KOOPERATIF (PISK) TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA POKOK BAHASAN TRIGONOMETRI SISWA KELAS X SEMESTER I SMA NEGERI 5 MADIUN TAHUN PELAJARAN 2009/2010 DITINJAU

Lebih terperinci

PENGARUH KEMANDIRIAN DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X1 SMA NEGERI 1 MIRIT KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENGARUH KEMANDIRIAN DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X1 SMA NEGERI 1 MIRIT KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 PENGARUH KEMANDIRIAN DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X1 SMA NEGERI 1 MIRIT KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Panca Indah Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 68 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai perilaku jujur dan

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi PENGARUH MINAT BELAJAR DAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN KESULITAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN AKUNTANSI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI I BULU SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI PRAKTIK DAN KELAYAKAN FASILITAS BENGKEL PEMESINAN TERHADAP PRESTASI PRAKTIK PEMBUBUTAN

PENGARUH MOTIVASI PRAKTIK DAN KELAYAKAN FASILITAS BENGKEL PEMESINAN TERHADAP PRESTASI PRAKTIK PEMBUBUTAN Pengaruh Motivasi Praktik (Tri Susetyo) 289 PENGARUH MOTIVASI PRAKTIK DAN KELAYAKAN FASILITAS BENGKEL PEMESINAN TERHADAP PRESTASI PRAKTIK PEMBUBUTAN THE EFFECT OF PRACTICAL WORK MOTIVATION AND MACHINING

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian 1. Analisis pendahuluan Analisis pendahuluan dilakukan untuk mengetahui gambaran secara umum data tentang variabel pola asuh kiai dan variabel

Lebih terperinci

Een Haryati Guru IPA SMPN 1 Labuan Kabupaten Pandeglang. Abstrak

Een Haryati Guru IPA SMPN 1 Labuan Kabupaten Pandeglang. Abstrak KONTRIBUSI PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DAN PERANAN KEMAMPUAN AWAL TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN PESERTA DIDIK PADA KONSEP MAGNET DI SMPN 1 LABUAN PANDEGLANG Een Haryati een.haryati@gmail.com Guru IPA

Lebih terperinci

Siswa dan Siswi SMA Katolik Mgr. Soegijapranata Pasuruan.

Siswa dan Siswi SMA Katolik Mgr. Soegijapranata Pasuruan. 79 Lampiran 1 Skala Uji Coba Alat Ukur Penelitian Kepada Yth: Pasuruan, 13 Maret s/d Selasa 20 Maret 2012 Siswa dan Siswi SMA Katolik Mgr. Soegijapranata Pasuruan. Dengan hormat Dalam rangka pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum responden Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana Kampus Meruya Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMA Kristen 1 Salatiga. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Kristen 1 Salatiga Tahun Ajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Tempat Penelitian Pondok Pesantren Sunan Pandanaran beralamat di jalan Demuk Gg. Roda Ngunut. Pondok ini dikhususkan bagi para siswi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Umum Obyek Penelitian. 1. Profil Pasar Tradisional Prajurit Kulon Kota Mojokerto

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Umum Obyek Penelitian. 1. Profil Pasar Tradisional Prajurit Kulon Kota Mojokerto BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Umum Obyek Penelitian 1. Profil Pasar Tradisional Prajurit Kulon Kota Mojokerto Pasar Prajurit Kulon didirikan oleh Pemerintah Kota Mojokerto yang dibawah naungan UPTD

Lebih terperinci

The Relationship Between Entrepreneurship Interest and Learning Outcome of Entrepreneurship SubjectFor Student at Class XII SMKN 1 Padang.

The Relationship Between Entrepreneurship Interest and Learning Outcome of Entrepreneurship SubjectFor Student at Class XII SMKN 1 Padang. The Relationship Between Entrepreneurship Interest and Learning Outcome of Entrepreneurship SubjectFor Student at Class XII SMKN 1 Padang. Rima Cholylah 1,Rijal Abdullah 2, Juniman Silalahi 3 Program Studi

Lebih terperinci

Suatu bangsa akan dinyatakan maju tergantung pada mutu pendidikan dan. para generasi penerusnya, karena pendidikan mempunyai peranan penting bagi

Suatu bangsa akan dinyatakan maju tergantung pada mutu pendidikan dan. para generasi penerusnya, karena pendidikan mempunyai peranan penting bagi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Suatu bangsa akan dinyatakan maju tergantung pada mutu pendidikan dan para generasi penerusnya, karena pendidikan mempunyai peranan penting bagi perkembangan

Lebih terperinci

JURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN PEMBELAJARANNYA Volume 2 Nomor 1 (2016)

JURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN PEMBELAJARANNYA Volume 2 Nomor 1 (2016) JURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN PEMBELAJARANNYA Volume 2 Nomor 1 (2016) ISSN: 2460-3481 EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI

Lebih terperinci

Hubungan Persepsi Siswa Terhadap Profesionalitas Guru Ekonomi dan Keberadaan... (Ana Setyowati & Bambang Ismanto)

Hubungan Persepsi Siswa Terhadap Profesionalitas Guru Ekonomi dan Keberadaan... (Ana Setyowati & Bambang Ismanto) HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP PROFESIONALITAS GURU EKONOMI DAN KEBERADAAN FASILITAS BELAJAR DENGAN MOTIVASI BELAJAR DI SMA KARTIKA III-1 BANYUBIRU KABUPATEN SEMARANG Ana Setyowati Alumni Program Studi

Lebih terperinci

Hubungan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Di SMP 21 Rendani Manokwari. Insar Damopolii, Paskalina Th. Lefaan, Melda Manga

Hubungan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Di SMP 21 Rendani Manokwari. Insar Damopolii, Paskalina Th. Lefaan, Melda Manga Hubungan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Di SMP 21 Rendani Manokwari Insar Damopolii, Paskalina Th. Lefaan, Melda Manga Universitas Papua, Manokwari E-mail : i.damopoli@unipa.ac.id

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean LDR 45 40,22 108,42 75, ,76969

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean LDR 45 40,22 108,42 75, ,76969 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS STATISTIK DESKRIPTIF Dari data yang diperoleh sebanyak 45 sampel perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2009-2011 diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 143 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat analisis; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penyajian statistik deskripsi hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 46 BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Pengolahan Data Variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah EPS (Earning Per Share), DPS (Deviden Per Share), dan DPR (Deviden Payout Ratio).

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN KEPERCAYAAAN DIRI DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 SURUH

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN KEPERCAYAAAN DIRI DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 SURUH HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN KEPERCAYAAAN DIRI DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 SURUH Rizka Ayu Meidiastuti Kriswandani, S.Si, M.Pd Inawati Budiono, S.Pd, MA Program

Lebih terperinci

Mahasiswa Prodi Pendidikan Teknik Bangunan untuk Wisuda Periode September

Mahasiswa Prodi Pendidikan Teknik Bangunan untuk Wisuda Periode September HUBUNGAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR GAMBAR TEKNIK SISWA KELAS X JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 SUMATERA BARAT Dana Yulianto 1, Revian Body 2, Risma Apdeni 3, Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 TERAS, BOYOLALI

HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 TERAS, BOYOLALI HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 TERAS, BOYOLALI Titik Rahayu Titikrahayu857@yahoo.co.id Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi,

Lebih terperinci

Fakultas Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Fakultas Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Fakultas Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : SB Usia : 46 th Jenis Kelamin : Laki-laki Menyadari manfaat dan resiko

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Deskripsi Subjek Penelitian Sesuai dengan permasalahan yang diteliti (sejauh mana pengaruh intensitas mengikuti pengajian selapanan terhadap peningkatan akhlak

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA SMPN 3 WONOSOBO

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA SMPN 3 WONOSOBO PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA SMPN 3 WONOSOBO Fitri Wijayanti Kurniasari Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo fwijayanti1@gmail.com

Lebih terperinci

KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI DENGAN MEDIA SLIDE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 15 BANJARMASIN

KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI DENGAN MEDIA SLIDE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 15 BANJARMASIN KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI DENGAN MEDIA SLIDE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 15 BANJARMASIN Husnul Hatimah, Zainuddin, Andi Ichsan Mahardika Program Studi Pendidikan Fisika

Lebih terperinci