Bismilahirohmanirohim Assalamu alaikum Wr. Wb

Transkripsi

1 SAMBUTAN KEPALA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI LAMPUNG PADA ACARA PEMBUKAAN MUSABAQAH FAHMIL KUTUBIT TURATS TINGKAT DAERAH (MUFAKAT IV) TAHUN 2011 PROPINSI LAMPUNG HARI/ TANGGAL : I JUNI 2011 Bismilahirohmanirohim Assalamu alaikum Wr. Wb Yth. Gubernur Yth. Kabag TU, Kabid pada Kanwil Kementerian Agama Provinsi Yth. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/ Kota Se Provinsi Yth. Dewan juri, Peserta dan Segenap Panitia Serta Hadirin yang berbahagia Rasa syukur marilah kita persembahkan kehadirat Allah SWT, atas segala limpahan rahmat dan hidayahnya hari ini kita dapat bersamasama hadir pada acara Pembukaan Musabaqah Fahmil Kutubit Turats Tingkat Daerah (Mufakat IV) Tahun 2011, dalam keadaan sehat wal afiat, serta kami ucapkan selamat datang kepada seluruh peserta, official dari Kabupaten/Kota se Provinsi dalam ajang meraih prestasi ini. Shalawat dan salam semoga selalu tercurahkan untuk Nabi kita Muhammad SAW. Hadirin yang kami hormati, Program peningkatan kualitas pendidikan agama dan keagamaan, dewasa ini, merupakan program terpenting dan paling strategis dalam pembangunan agama khususnya, dan pembangunan nasional umumnya, karena, keberhasilan program tersebut akan menjadi barometer baik buruknya kondisi masyarakat kini dan masa mendatang. Maka dari itu perhatian pemerintah di dunia pendidikan termasuk terhadap pondok pesantren cukup membanggakan. Saat ini perkembangan Pondok

2 Pesantren sangat signifikan baik secara fisik, penampilan, pembelajaran, pengelolaannya. Begitu juga dimana Provinsi ini cukup membanggakan kita. Dengan jumlah 594 Pondok Pesantren dan orang santri, merupakan suatu aset yang sangat berarti dalam pembangunan apabila diberdayakan secara optimal, apalagi Pondok Pesantren saat ini tidak hanya dikenal meningkatkan bidang Pendidikan Agama saja tetapi juga bidang iptek. Hadirin yang kami hormati, Pesantren memiliki peran yang efektif dalam bentuk karakter manusiawi yang berdiri khas serta memiliki nilai-nilai keislaman melalui proses transportasi (talqin wa tadrij) kitab kuning. Pendalaman agama (tafaqquh fi al-din) melalui media kitab kuning yang dikembangkan pesantren terbukti mampu melahirkan ulama dan tokoh masyarakat. Pesantren dalam hal ini menjadi penghubung yang amat penting bagi transmisi keilmuan dan pewarisan nilai-nilai islam dari generasi ke generasi berikutnya. Oleh sebab itu pembelajaran dan kajian kitab kuning perlu digalakkan pemerintah daerah dan Kementerian Agama. Agama sebagai institusi yang secara fungsional memiliki tugas pelayanan dan pemberdayaan berupaya menjaga, menumbuh kembangkan tradisi Sejumlah pesantren baik pesantren tradisional (salaf) maupun pesantren modern (khalaf) telah memiliki sarana prasarana yang disertai dengan peningkatan pendidikan ada juga pesantren telah meningkatkan pendidikan formal dalam bentuk Madrasah, Diniyah. Namun tetap memepertahankan nilai-nilai salafiyah dan tradisi pengkajian kitab kuning. Perubahan ini terjadi karena keterbukaan untuk menerima dengan dunia luar yang bersifat dinamis, namun penerimaan terhadap inovasi yang datang dari luar tidak sampai menghilangkan akar-akar kultur pesantren. Seperti pengajaran Kitab kuning yang menjadi tradisi yang bertahan di pondok pesantren, karena salah satu fungsi pesantren yakni mewariskan pengetahuan keislaman yang diperoleh secara turun temurun melalaui tradisi pembacaan dan pengkajian kitab kuning,

3 dimana doktrin-doktrin dalam kitab kuning yang bersumber dan merujuk Al-Qur an serta sunnah sebagai sumber utama, menjadi ruh dan jiwa yang menggerakkan dan mengarahkan kehidupan pesantren. Lebih dari itu, tradisi kitab kuning juga mendasari bangunan keilmuan yang dikembangkan pesantren. Namun perubahan di pesantren belum diikuti oleh seluruh pondok pesantren di Provinsi. Hadirin undangan yang berbahagia, Kami menyambut baik dan memberikan apresiasi yang tinggi terhadap penyelenggaraan Pembukaan Musabaqah Fahmil Kutubit Turats Tingkat Daerah (Mufakat IV) Tahun 2011 Propinsi, Ajang ini harus dijadikan momentum untuk mempertahankan tradisi keilmuan lama yang masih relevan, serta dijadikan sarana santriwan/santriwati untuk meraih prestasi melalui musyabaqoh membaca kita kitab kuning, Saya berharap Musabaqah Fahmil Kutubit Turats bisa membawa pencerahan dan mendorong semangat kita semua untuk memajukan pesantren sehingga pesantren yang merupakan agen mencetak, mencerdaskan generasi penerus bangsa yang berkualitas dan sebagai pembimbing akhlak ummat dapat terus meningkat. Juga dalam ajang ini akan terpilihnya para santriwan/santriwati mewakili Provinsi di tingkat nasional nantinya. Namun yang tak kalah penting kita dapat meningatkan silaturahmi dan ukhuwah islamiyah antara saudara-saudara kita dari pondok pesantren se Provinsi, Akhirnya dengan mengucapkan BISMILLAHHIROHMANIROHIM, Pembukaan Musabaqah Fahmil Kutubit Turats Tingkat Daerah (Mufakat IV) Tahun 2011, secara resmi saya nyatakan dibuka. selamat berlomba, semoga sukses. Amin Wallahul Muwaffiq Ilaa aq Wamit Thoriq Wassalammu alaikum Wr. Wb Bandar, Juni 2011 Kepala Drs. H. ABURRAHMAN, M.Ag

4 NIP SAMBUTAN KEPALA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI LAMPUNG PADA ACARA PENUTUPAN MUSABAQAH FAHMIL KUTUBIT TURATS TINGKAT DAERAH (MUFAKAT IV) TAHUN 2011 PROPINSI LAMPUNG HARI/ TANGGAL : 5 Juni 2011

5 Bismillahirohmanirohim Assalamu alaikum Wr. Wb Yth. Kabag TU, Kabid pada Kanwil Kementerian Agama Provinsi Yth. Kepala Kantor Departemen Agama Kabupaten/ Kota Se Provinsi Yth. Dewan Juri dan segenap Panitia Serta Hadirin yang berbahagia Pertama-tama marilah kita haturkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan karunia-nya pada saat ini kita bersamasama dapat menghadiri acara penutupan Musabaqoh Fahmil Kutubit Turats Tingkat Daerah (Mufakat IV) Tahun 2011 Propinsi, dalam keadaan sehat wal afiat. Hadirin yang berbahagia, Penyelenggaraan Fahmil Kutubit Turats Tingkat Daerah (Mufakat IV) Tahun 2011 antar Pondok Pesantren Tingkat Provinsi merupakan salah satu upaya menumbuhkan perhatian pada Kitab Kuning sebagai sumber kajian ilmu-ilmu agama Islam serta event yang sangat ditunggu bagi para santri Pondok Pesantren untuk dapat mengembangkan dan menunjukkan prestasi yang ingin diraih. Dari event inilah diharapkan terpilih santri-santri yang akan mewakili Provinsi pada Musabaqah Qira-atil Fahmil Kutubit Turats Tingkat Nasional Tahun Penyelenggaraan Musabaqah Fahmil Kutubit Turats tingkat daerah (MUFAKAT IV) Tahun 2011 Provinsi telah kita laksanakan baik dan lancar. Oleh karenanya kita telah melihat dan mendengar para santri yang memperoleh kejuaraan dan yang belum berhasil dan saya percaya bahwa apa yang anak-anak santri tampilkan sudah semaksimal mungkin untuk memperoleh prestasi yang maksimal. Tetapi yang namanya perlombaan pasti ada yang menang dan juga ada yang kalah,

6 hal ini merupakan suatu hal yang biasa. Ketidak berhasilan saat ini tidak mengakibatkan kita mundur melainkan sebaliknya, lebih memicu diri dan bersemangat untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi. Hadirin yang berbahagia, Khususnya kepada para santri yang memperoleh juara I dan II akan di TC kan kembali diwaktu yang akan datang dan selanjutnya akan terpilih para santri yang akan mewakili Provinsi di Tingkat Nasional. Oleh sebab itu hendaknya anak-anakku para santri dapat menjaga stamina dan terus berlatih agar apabila tiba saatnya untuk berkompetisi di Tingkat Nasional kita telah siap baik fisik maupun mental. Para santri juga berjuang untuk meraih prestasi yang diraih saat ini dan selamat berjuang kepada santri-santri yang terpilih, semoga kesuksesan dan prestasi akan dapat kalian raih di even Nasional yang akan datang. Kita semua berdo a untuk keberhasilannya. Saya mengucapkan terima kasih kepada saudara-saudara yang telah mendukung kelancaran terlaksananya acara ini. Semoga apa yang kita kerjakan menjadi nilai ibadah bagi kita. Amin. Demikian sambutan saya, saya ucapkan selamat jalan kepada seluruh Official, Pelatih dan Peserta untuk kembali ke Daerah masing-masing. Semoga kita diberikan keselamatan dan kekuatan dalam memenuhi harapan dan cita-cita, Amin Ya Robbal Alamin dan dengan mengucap Alhamdullilahi Robbil Alamin, Musabaqah Fahmil Kutubit Turats tingkat daerah (MUFAKAT IV) Tahun 2011 Provinsi secara resmi saya nyatakan ditutup. Wabillahi Taufiq Wal Hidayah Wassalammu alaikum Wr. Wb Bandar, 1 Juni 2011 Kepala

7 Drs. H. ABURRAHMAN, M.Ag NIP