LAMPIRAN 1 NILAI IPA KELAS IV SEMESTER I

Transkripsi

1 LAMPIRAN 61

2 62 LAMPIRAN 1 NILAI IPA KELAS IV SEMESTER I Kelas Semester : IVA : I (satu) No. Nama NA 1 G 77 2 S 77 3 F 83 4 N 87 5 A 83 6 F 79 7 A 86 8 R 94 9 H C E F F C I N I R R S T H Y J K S E M 74

3 63 Kelas Semester : IVB : I (satu) No. Nama NA 1 M N M 76 2 A B R 83 3 A S A 80 4 A D N 86 5 A P A 81 6 A A W 83 7 D O C 79 8 F S P 78 9 H E S H P M H N M I W S K A P M A G M F N F R D S A W S N I Z N K Z N W A C T B S P D R A K N R M H J E S M A R 79

4 64 LAMPIRAN 2 VALIDITAS SOAL Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada salah satu huruf a, b, c atau d di lembar jawaban! 1. Panas merupakan bentuk.... a. gaya c. usaha b. energi d. kerja 2. Berikut ini merupakan sumber energi panas, kecuali.... a. api c. matahari b. gesekan benda d. angin 3. Sumber energi panas yang utama di bumi adalah.... a. matahari c. angin b. api d. air 4. Zaman dahulu orang membuat api dari batu dan kayu yang digesekkan terus-menerus sebab.... a. batu merupakan sumber energi panas b. kayu merupakan penghasil api c. gesekan merupakan sumber energi panas d. gesekan merupakan sumber api 5. Energi panas disebut juga.... a. energi cahaya c. energi kinetik b. kalor d. energi listrik 6. Untuk mengeringkan baju diperlukan energi.... a. kimia c. panas b. listrik d. gerak 7. Cahaya matahari digunakan oleh tumbuhan hijau untuk membuat makanan pada proses... a. fotosintesis c. pembakaran b. pengangkutan d. pernapasan

5 65 8. Alat untuk mengukur panas benda disebut.... a. kalorimeter c. barometer b. tensimeter d. termometer 9. Benda penghasil api dengan cara digesekan adalah.... a. korek api c. LPG b. petasan d. bensin 10. Alat rumah tangga berikut menghasilkan energi panas, kecuali.... a. magig jar c. termos b. kompor listrik d. setrika 11. Sumber energi panas yang dimanfaatkan untuk mengambil garam adalah matahari sebab.... a. panas matahari menguapkan garam b. cahaya matahari dapat menguapkan air c. garam mengkristal pada siang hari d. panas matahari dapat menguapkan air 12. Kalau orang kedinginan, kadang-kadang diberi penghangat tubuh dari botol yang berisi air panas sebab.... a. air panas menembus botol dan mengenai tubuh b. panas dari air dapat pindah ke botol dan mengenai tubuh c. botol mencegah panas dari air ke tubuh d. air panas menyerap panas dari tubuh 13. Alat-alat di bawah ini yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi panas adalah.... a. setrika c. televisi b. lampu d. kipas 14. Panas dapat berpindah dengan cara berikut ini, kecuali.... a. radiasi c. konduksi b. konveksi d. asimilasi 15. Proses sampainya panas matahari ke bumi terjadi secara.... a. radiasi c. interaksi b. konveksi d. konduksi

6 Perpindahan panas tanpa disertai perpindahan zat perantaranya disebut... a. konveksi c. konduksi b. asimilasi d. radiasi 17. Perpindahan panas yang diikuti oleh perpindahan zat perantaranya disebut.... a. konduksi c. radiasi b. konveksi d. asimilasi 18. Matahari merupakan sumber energi.... a. panas dan gerak c. bunyi dan listrik b. cahaya dan listrik d. panas dan cahaya 19. Perpindahan panas tanpa melalui zat perantara disebut.... a. asimilasi c. radiasi b. konveksi d. konduksi 20. Benda yang mudah menghantarkan panas adalah.... a. kayu c. kertas b. besi d. plastik 21. Bunyi dihasilkan oleh benda yang.... a. berdawai c. bergerak b. berputar d. bergetar 22. Semua benda yang dapat mengeluarkan bunyi disebut.... a. sumber gerak c. alat bunyi b. sumber bunyi d. suara 23. Alat musik yang berbunyi dengan cara dipukul adalah.... a. gitar c. gong b. kecapi d. angklung 24. Bunyi dapat terdengar oleh telinga kita karena sumber bunyi mengalami... a. perambatan c. pendinginan b. getaran d. pemuaian 25. Bunyi dapat merambat melalui benda.... a. gas/udara, cair dan lunak c. lunak, gas/udara, dan cair b. cair, padat dan lunak d. padat, cair, dan gas/udara

7 Bunyi merambat paling cepat melalui.... a. air c. tanah b. benda padat d. udara 27. Bunyi tidak dapat merambat melalui.... a. benda cair c. ruang hampa b. benda gas d. benda padat 28. Alat musik yang berbunyi dengan cara di tiup adalah.... a. angklung c. kecapi b. gamelan d. seruling 29. Alat musik yang tidak menggunakan senar adalah.... a. biola c. gitar b. rebana d. bass 30. Bunyi dapat merambat melalui.... a. benda padat dan air c. udara dan hampa udara b. air dan ruang hampa d. ruang hampa dan benda padat 31. radio dan televisi termasuk sumber.... a. gerak c. panas b. bunyi d. getar 32. Suara bel sekolah dapar terdengar dari jarak yang agak jauh karena suara bel merambat melalui.... a. tanah c. udara b. air d. ruang hampa 33. Pantulan bunyi yang terdengar kurang jelas karena bunyi yang dihasikan dari pemantulan bercampur dengan bunyi asli disebut.... a. gaung c. getaran b. gema d. gelombang 34. Bunyi pantul yang muncul setelah bunyi asli selesai dibunyikan disebut... a. getaran c. gelombang b. gaung d. gema

8 Bunyi akan diserap jika mengenai bahan yang.... a. kasar c. halus b. lunak d. keras 36. Alat musik yang bisa berbunyi dengan cara dipetik adalah.... a. kecapi dan gong c. kecapi dan gitar b. angklung dan rebana d. gitar dan angklung 37. Biola dapat berbunyi dengan cara.... a. digesek c. dipukul b. ditiup d. dipetik 38. Perhatikan gambar berikut ini. Medium atau perantara sampainya bunyi pada gambar tersebut adalah... a. udara c. benang b. air d. kaleng 39. Telinga manusia normal hanya dapat menangkap bunyi yang memiliki frekuensi antara.... a. 10 Hz Hz c. di atas Hz b. kurang dari 20 Hz d. 20 Hz Hz 40. bunyi yang frekuensinya di atas Hz disebut.... a. audiosonik c. infrasonik b. ultrasonik d. amplitudo

9 69 LAMPIRAN 3 HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INSTRUMEN SOAL a. Uji Validitas dan Reliabilitas Pertama Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Item-Total Statistics Scale Mean if Item Scale Variance if Corrected Item- Cronbach's Alpha Deleted Item Deleted Total Correlation if Item Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR

10 70 VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR b. Uji Validitas dan Reliabilitas Kedua Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Item-Total Statistics Scale Mean if Item Scale Variance if Corrected Item- Cronbach's Alpha Deleted Item Deleted Total Correlation if Item Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR

11 71 VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR c. Uji Validitas dan Reliabilitas Ketiga Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Item-Total Statistics Scale Mean if Item Scale Variance if Corrected Item- Cronbach's Alpha Deleted Item Deleted Total Correlation if Item Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR

12 72 VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR

13 73 LAMPIRAN 4 HASIL SOAL VALID Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada salah satu huruf a, b, c atau d di lembar jawaban! 1. Panas merupakan bentuk.... c. gaya c. usaha d. energi d. kerja 2. Zaman dahulu orang membuat api dari batu dan kayu yang digesekkan terus-menerus sebab.... a. batu merupakan sumber energi panas b. kayu merupakan penghasil api c. gesekan merupakan sumber energi panas d. gesekan merupakan sumber api 3. Energi panas disebut juga.... c. energi cahaya c. energi kinetik d. kalor d. energi listrik 4. Cahaya matahari digunakan oleh tumbuhan hijau untuk membuat makanan pada proses... c. fotosintesis c. pembakaran d. pengangkutan d. pernapasan 5. Alat untuk mengukur panas benda disebut.... c. kalorimeter c. barometer d. tensimeter d. termometer 6. Alat rumah tangga berikut menghasilkan energi panas, kecuali.... c. magig jar c. termos d. kompor listrik d. setrika 7. Kalau orang kedinginan, kadang-kadang diberi penghangat tubuh dari botol yang berisi air panas sebab.... a. air panas menembus botol dan mengenai tubuh b. panas dari air dapat pindah ke botol dan mengenai tubuh

14 74 c. botol mencegah panas dari air ke tubuh d. air panas menyerap panas dari tubuh 8. Alat-alat di bawah ini yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi panas adalah.... c. setrika c. televisi d. lampu d. kipas 9. Panas dapat berpindah dengan cara berikut ini, kecuali.... c. radiasi c. konduksi d. konveksi d. asimilasi 10. Proses sampainya panas matahari ke bumi terjadi secara.... c. radiasi c. interaksi d. konveksi d. konduksi 11. Matahari merupakan sumber energi.... c. panas dan gerak c. bunyi dan listrik d. cahaya dan listrik d. panas dan cahaya 12. Perpindahan panas tanpa melalui zat perantara disebut.... c. asimilasi c. radiasi d. konveksi d. konduksi 13. Benda yang mudah menghantarkan panas adalah.... c. kayu c. kertas d. besi d. plastik 14. Semua benda yang dapat mengeluarkan bunyi disebut.... c. sumber gerak c. alat bunyi d. sumber bunyi d. suara 15. Bunyi dapat terdengar oleh telinga kita karena sumber bunyi mengalami... c. perambatan c. pendinginan d. getaran d. pemuaian 16. Bunyi merambat paling cepat melalui.... c. air c. tanah d. benda padat d. udara 17. Bunyi tidak dapat merambat melalui....

15 75 c. benda cair c. ruang hampa d. benda gas d. benda padat 18. Alat musik yang berbunyi dengan cara di tiup adalah.... c. angklung c. kecapi d. gamelan d. seruling 19. Bunyi dapat merambat melalui.... c. benda padat dan air c. udara dan hampa udara d. air dan ruang hampa d. ruang hampa dan benda padat 20. Radio dan televisi termasuk sumber.... c. gerak c. panas d. bunyi d. getar 21. Suara bel sekolah dapar terdengar dari jarak yang agak jauh karena suara bel merambat melalui.... c. tanah c. udara d. air d. ruang hampa 22. Bunyi pantul yang muncul setelah bunyi asli selesai dibunyikan disebut... c. getaran c. gelombang d. gaung d. gema 23. Biola dapat berbunyi dengan cara.... c. digesek c. dipukul d. ditiup d. dipetik 24. Perhatikan gambar berikut ini. Medium atau perantara sampainya bunyi pada gambar tersebut adalah... a. udara c. benang b. air d. kaleng 25. Bunyi yang frekuensinya di atas Hz disebut.... a. audiosonik c. infrasonik b. ultrasonik d. amplitude

16 76 LAMPIRAN 5 HASIL PERHITUNGAN TINGKAT KESUKARAN SOAL No. Soal No. Jumlah Siswa Jawab Benar Jumlah Siswa Tingkat Kesukaran Keterangan 1. ( 1 ) ,97 Mudah 2. ( 2 ) ,71 Mudah 3. ( 3 ) ,37 Sedang 4. ( 4 ) ,86 Mudah 5. ( 5 ) ,63 Sedang 6. ( 6 ) ,49 Sedang 7. ( 7 ) ,77 Mudah 8. ( 8 ) ,77 Mudah 9. ( 9 ) ,77 Mudah 10. ( 10 ) ,69 Sedang 11. ( 11 ) ,66 Sedang 12. ( 12 ) ,46 Sedang 13. ( 13 ) ,54 Sedang 14. ( 14 ) ,69 Sedang 15. ( 15 ) ,71 Mudah 16. ( 16 ) ,34 Sedang 17. ( 17 ) ,77 Mudah 18. ( 18 ) ,89 Mudah 19. ( 19 ) ,57 Sedang 20. ( 20 ) ,80 Mudah 21. ( 21 ) ,80 Mudah 22. ( 22 ) ,43 Sedang 23. ( 23 ) ,77 Mudah 24. ( 24 ) Sedang 25. ( 25 ) ,69 Sedang

17 77 LAMPIRAN 6 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS EKSPERIMEN Pertemuan ke-1 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : IV/2 Pokok Bahasan : Energi Panas Alokasi Waktu : 2 x 35 menit Pelaksanaan : 28 Februari 2012 I. Standar Kompetensi Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. II. Kompetensi Dasar Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya III. Indikator Menyebutkan contoh sumber energi panas dan kegunaannya. Menjelaskan adanya perpindahan panas. IV. Tujuan Pembelajaran Dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD, siswa dapat: a. Mengetahui tentang energi panas. b. Menyebutkan contoh macam-macam sumber energi panas dan kegunaannya. c. Menjelaskan perpindahan panas secara radiasi, konduksi, dan konveksi. d. Menyebutkan berbagai contoh perpindahan panas secara radiasi, konduksi, dan konveksi.

18 78 V. Materi Pembelajaran ENERGI PANAS 1. Sumber Energi Panas Segala sesuatu yang dapat menimbulkan panas disebut sumber energi panas. Energi panas bermanfaat bagi kehidupan manusia. Misalnya, untuk mengeringkan pakaian, menyetrika pakaian, dan memasak makanan. Sumber utama panas di bumi berasal dari sinar matahari. Contoh sumber panas yang lain adalah, api dan peralatan listrik yang menghasilkan panas. a. Matahari Matahari merupakan sumber panas utama di bumi yang digunakan oleh makhluk hidup. Energi panas yang dihasilkan oleh matahari sangat mempengaruhi kehidupan makhluk hidup. Hal ini disebabkan karena energi matahari digunakan oleh tumbuhan hijau untuk membuat makanan pada proses fotosintesis. Makanan yang dihasilkan oleh tumbuhan hijau inilah yang digunakan oleh makhluk hidup lainnya sebagai sumber makanan termasuk oleh manusia. Dalam kehidupan sehari-hari, energi matahari juga digunakan untuk alat pemanas yang biasanya diletakkan di atap rumah atau hotel. Selain itu, pakaian yang kita pakai dapat kering sehabis dicuci karena adanya energi panas yang dihasilkan oleh matahari. Energi panas juga digunakan oleh petani untuk menjemur hasil panennya. b. Energi panas yang dihasilkan karena gesekan benda Selain matahari, energi panas juga dapat dihasilkan dari gesekan antara dua buah benda. Pada saat udara dingin di pegunungan, orang yang mendaki gunung biasanya menggesek-gesekkan kedua telapak tangannya untuk memperoleh energi panas sehingga tubuhnya menjadi hangat. 2. Perpindahan Energi Panas Energi panas dapat berpindah melalui tiga cara, yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi.

19 79 a. Radiasi Panas yang merambat langsung tanpa melalui zat perantara dikenal dengan radiasi.setiap hari kita dapat merasakan panasnya cahaya matahari yang terpancar pada tubuh kita. Panas yang terpancar tersebut sampai ke bumi tanpa melalui zat perantara. b. Konveksi Konveksi merupakan perpindahan panas yang diikuti oleh perpindahan zat perantaranya. Contoh : Misalnya air yang panas akan bergerak naik. c. Konduksi Konduksi merupakan perambatan panas tanpa disertai perpindahan zat perantaranya. Contoh : sendok terasa panas saat digunakan untuk mengaduk kopi panas. VI. Metode Pembelajaran Pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD Tanya jawab Penugasan VII. Langkah-langkah pembelajaran a. Kegiatan awal Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. Guru memberi salam dan mengabsen siswa. Guru memperkenalkan materi yang akan dipelajari bersama. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan di capai kepada siswa. Guru memotivasi siswa untuk siap dalam menerima pelajaran. Guru menjelaskan bahwa pembelajaran akan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD. Apersepsi : - Guru bertanya kepada siswa anak-anak kalau kita menyuci baju, sepatu atau celana biar cepat kering, kita bisa memanfaatkan energi apa?

20 80 b. Kegiatan inti Eksplorasi Guru bertanya kepada siswa siapa yang tahu tentang sumber energi panas anak-anak? Guru menggali informasi atau pengetahuan dengan meminta siswa menyebutkan sumber panas yang mereka ketahui. Elaborasi Guru menyajikan pelajaran dengan menjelaskan tentang energi panas dan perpindahan panas secara singkat. Guru memberikan skor awal kepada siswa berdasarkan nilai IPA semester 1. Guru membagi siswa dalam kelompok yang terdiri dari 4 siswa setiap kelompok. Setiap kelompok diberi LKS, yang harus dikerjakan dan di diskusikan bersama-sama. Guru membimbing siswa, ketika siswa mengerjakan LKS dalam kelompok. Setelah selesai mengerjakan tugas kelompok, setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok mereka. Guru memberikan skor kepada setiap kelompok yang telah selesai mempresentasikan hasil diskusinya. Konfirmasi Guru bertanya kepada siswa mengenai kejelasan materi. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya, jika ada yang belum jelas. Guru memberikan refleksi pembelajaran. c. Kegiatan akhir Guru bersama dengan siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajaran. Guru memberikan soal evaluasi kepada siswa untuk dikerjakan secara individu.

21 81 Guru membimbing siswa untuk melakukan koreksi silang. Guru memberikan skor perkembangan individu, setelah siswa mengerjakan soal evaluasi. Guru menghitung skor kelompok, dengan cara menjumlahkan masingmasing perkembangan skor individu dan hasilnya dibagi sesuai jumlah anggota kelompok. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok berdasarkan skor kelompok yang mereka peroleh. Guru mengakhiri pembelajaran. VIII. Sumber bahan pembelajaran Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Budi Wahyono, Setyo Nurachmandani, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Heri Sulistyanto, Edy Wiyono, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Poppy K.Devi, Sri Anggraeni, BSE Langkah-langkah tentang pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD. IX. Penilaian Jenis tes : tertulis Bentuk instrument tes : isian Penilaian : 5 x 20 = 100 X. Evaluasi Pembelajaran Lembar evaluasi siswa Nama : Kelas : Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Apa yang dimaksud dengan panas? 2. Berilah contoh yang merupakan sumber energi panas? 3. Sebutkan cara-cara perpindahan panas yang kamu ketahui!

22 82 4. Jelaskan cara perpindahan panas secara konduksi! 5. Mengapa pada cuaca dingin, orang suka menggosok-gosokan tangannya? Salatiga, Februari 2012 Guru Kelas IVB Praktikan Pujiono, S.Pd Dewi Anggraini P. NIM

23 83 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS EKSPERIMEN Pertemuan ke-2 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : IV/2 Pokok Bahasan : Energi Bunyi Alokasi Waktu : 2 x 35 menit Pelaksanaan : 29 Februari 2012 I. Standar Kompetensi Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. II. Kompetensi Dasar Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya III. Indikator Menyebutkan sumber-sumber bunyi yang ada di sekitar. Menjelaskan perambatan bunyi pada benda padat, cair dan gas. IV. Tujuan Pembelajaran Dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD, siswa dapat: a. Mengetahui tentang sumber bunyi. b. Menyebutkan contoh sumber-sumber bunyi yang ada di lingkungan sekitarnya. c. Menjelaskan perambatan bunyi pada benda padat, cair dan gas. V. Materi Pembelajaran ENERGI BUNYI Kita patut bersyukur dengan adanya alat pendengaran yang kita miliki. Adanya telinga membuat kita dapat mendengar bunyi yang berasal dari sumber bunyi. Kita dapat menikmati musik dari radio ataupun televisi, mendengar berita, dan lain-lain dengan adanya alat pendengaran. Hampir

24 84 setiap hari kita selalu mendengar bunyi. Di pagi hari suara ayam berkokok membangunkan kita setiap harinya. Di sekolah kita juga mendengar bunyi yang berasal dari bel sekolah. Di jalan kita mendengar bunyi klakson yang keluar dari kendaraan bermotor. Semua benda yang dapat mengeluarkan bunyi disebut sumber bunyi. Bunyi yang dihasilkan oleh sumber bunyi ada yang keras, ada pula yang lemah. Hal ini bergantung pada kekuatan dari sumber bunyi tersebut. 1. Sumber Energi Bunyi yang Terdapat di Lingkungan Kita Dalam kehidupan kita banyak sumber bunyi yang dapat kita temukan. Sumber bunyi yang paling mudah tentunya adalah alat musik. Gitar, piano, gendang, angklung, biola, suling, dan lainnya. Untuk menghasilkan bunyi yang diinginkan, masing-masing alat musik tersebut memilki cara tersendiri. Gitar dan bas akan menghasilkan bunyi apabila dipetik. Biola menghasilkan bunyi dengan cara digesek. Gitar dan biola dapat menghasilkan bunyi karena adanya senar atau dawai. Bergetarnya senar dan dawai pada biola dan gitar akan menghasilkan bunyi yang diinginkan. Bunyi ada yang enak didengar dan ada yang tidak enak didengar atau bahkan dapat merusak. Suara musik atau penyanyi yang merdu tentu enak didengarkan. Namun, suara mesin pabrik, petir yang menggelegar, dan suara pesawat terbang tentu sangat mengganggu. Pada bab satu kamu telah belajar indra pendengar berupa telinga. Tuhan memberi alat pendengaran yang sempurna. Namun, di balik kesempurnaan tersebut ada keterbatasan, dan di balik keterbatasan tersimpan kenikmatan. Tidak semua bunyi dapat kamu dengar. Andai kamu dapat mendengar semua bunyi, tentu tidak akan pernah bisa tidur. Telinga manusia normal hanya dapat menangkap bunyi yang memiliki frekuensi antara 20 Hz sampai Hz. Bunyi yang frekuensinya antara 20 Hz Hz disebut audiosonik. Bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz disebut infrasonik, sedangkan bunyi yang frekuensinya di atas Hz disebut ultrasonik.

25 85 VI. 2. Bunyi Dihasilkan dari Benda yang Bergetar Bunyi yang kita dengar dari sumber bunyi sebenarnya dapat didengar karena adanya getaran dari sumber bunyi tersebut. Pada saat angklung kita gerakkan maka akan diperoleh bunyi. Tetapi, jika angklung tersebut didiamkan maka angklung tidak dapat mengeluarkan bunyi. Pada saat kita berbicara, pita suara yang ada di dalam tenggorokan juga bergetar. Hal ini menunjukkan bahwa benda yang bergetar akan menghasilkan bunyi. 3. Perambatan Bunyi Bunyi dapat kita dengar dari sumber bunyi karena adanya rambatan. Rambatan tersebut terjadi karena adanya getaran pada benda yang menjadi sumber bunyi. Bunyi dapat merambat melalui benda padat, cair, dan udara. a. Bunyi merambat melalui zat padat Apabila kita sedang berjalan di atas rel, kita dapat mendengar bunyi kereta yang bergerak dengan cara mendekatkan telinga kita pada rel tersebut. Hal ini disebabkan karena bunyi kereta api tersebut mengalami perambatan melalui rel yang merupakan zat padat. b. Bunyi merambat melalui zat cair Selain dapat merambat melalui zat atau benda padat, bunyi juga dapat merambat melalui zat cair. Saat kamu menyelam di kolam renang, kamu dapat mendengar langkah temanmu yang juga berada di kolam. Hal ini menunjukkan bunyi dapat merambat melalui zat cair (air). c. Bunyi merambat melalui udara Udara merupakan perantara yang dapat menyebabkan bunyi dapat kita dengar. Kita dapat mendengar bunyi bel yang ada di sekolah karena bunyi tersebut merambat melalui udara dan sampailah ke telinga kita. Bunyi tidak dapat merambat di dalam ruangan yang hampa udara. Metode Pembelajaran Pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD Tanya jawab Penugasan

26 86 VII. Langkah-langkah pembelajaran a. Kegiatan awal Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. Guru memberi salam dan mengabsen siswa. Guru memperkenalkan materi yang akan dipelajari bersama. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan di capai kepada siswa. Guru memotivasi siswa untuk siap dalam menerima pelajaran. Guru menjelaskan bahwa pembelajaran akan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD. Apersepsi : - Guru membahas secara singkat tentang energi panas yang sebelumnya telah dipelajari. b. Kegiatan inti Eksplorasi Guru bertanya kepada siswa siapa yang dirumah memiliki radio atau tape recorder anak-anak? Apa yang dapat kita dengarkan dari radio atau tape recorder tersebut anak-anak? Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh lain bunyi yang dapat kita dengarkan. Guru menggali informasi atau pengetahuan dengan meminta siswa menyebutkan sumber bunyi yang mereka ketahui. Elaborasi Guru menyajikan pelajaran dengan menjelaskan tentang energi bunyi dan perambatan bunyi secara singkat. (presentasi kelas) Guru memberikan skor awal kepada siswa berdasarkan nilai kuis 1 pada pertemuan pertama. Guru membagi siswa dalam kelompok yang terdiri dari 4 siswa setiap kelompok.

27 87 Setiap kelompok diberi LKS, yang harus dikerjakan dan di diskusikan bersama-sama. (belajar dalam tim) Guru membimbing siswa, dengan menjadi fasilitator ketika siswa mengerjakan LKS. Setelah selesai mengerjakan tugas kelompok, setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok mereka. Guru memberikan skor kepada setiap kelompok yang telah selesai mempresentasikan hasil diskusinya. Konfirmasi Guru bertanya kepada siswa mengenai kejelasan materi. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya, jika ada yang belum jelas. Guru memberikan refleksi pembelajaran. c. Kegiatan akhir Guru bersama dengan siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajaran. Guru memberikan soal evaluasi kepada siswa untuk dikerjakan secara individu. Guru membimbing siswa untuk melakukan koreksi silang. Guru memberikan skor perkembangan individu, setelah siswa mengerjakan soal evaluasi. Guru menghitung skor kelompok, dengan cara menjumlahkan masingmasing perkembangan skor individu dan hasilnya dibagi sesuai jumlah anggota kelompok. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok berdasarkan skor kelompok yang mereka peroleh. Guru mengakhiri pembelajaran. VIII. Sumber bahan pembelajaran Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Budi Wahyono, Setyo Nurachmandani, BSE 2008.

28 88 Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Heri Sulistyanto, Edy Wiyono, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Poppy K.Devi, Sri Anggraeni, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal S.Rositawaty, Aris Muharam, BSE Langkah-langkah tentang pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD. IX. Penilaian Jenis tes : tertulis Bentuk instrument tes : isian Penilaian : 5 x 20 = 100 X. Evaluasi Pembelajaran Lembar evaluasi siswa Nama : Kelas : Isilah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sumber bunyi? 2. Sebutkan 3 macam sumber bunyi yang terdapat di lingkungan sekitarmu? 3. Jelaskan bagaimana bunyi dapat merambat melalui benda padat! 4. Apa yang dimaksud dengan gaung? 5. Sebutkan 3 alat musik yang dapat berbunyi dengan cara dipetik!

29 89 Salatiga, Februari 2012 Guru Kelas IVB Praktikan Pujiono, S.Pd Dewi Anggraini P. NIM

30 90 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS EKSPERIMEN Pertemuan ke-3 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : IV/2 Pokok Bahasan : Energi Bunyi Alokasi Waktu : 2 x 35 menit Pelaksanaan : 1 Maret 2012 I. Standar Kompetensi Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. II. Kompetensi Dasar Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya III. Indikator Mengetahui perubahan energi bunyi pada alat musik. IV. Tujuan Pembelajaran Dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD, siswa dapat: a. Mengetahui tentang perubahan energi bunyi pada alat musik. b. Menyebutkan contoh perubahan energi bunyi pada alat musik. V. Materi Pembelajaran Perubahan Energi Bunyi pada Alat Musik a. Alat Musik Pukul Alat musik pukul seperti gendang dapat berbunyi karena bagian membran gendang yang dipukul terbuat dari kulit. Ketika kulit bergetar, udara di sekitarnya pun ikut bergetar. Melalui udara tersebut, getarannya akhirnya sampai di telinga. Alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul disebut juga perkusi. Akibat pukulan, alat musik akan bergetar dan menghasilkan

31 91 suara. Makin kuat pukulan, getarannya makin banyak dan suara alat musik makin keras. b. Alat Musik Bersenar Alat musik bersenar banyak jenisnya, cara membunyikannya pun berbedabeda. Ada yang dipetik dan ada pula yang digesek. Gitar merupakan alat musik yang dipetik. Biola dan rebab merupakan alat musik senar yang digesek. Pada dasarnya, alat musik yang dipetik maupun yang digesek bertujuan sama, yaitu menggetarkan senar. Ketika senar bergetar, udara di sekitarnya ikut bergetar. Udara yang bergetar, kemudian merambat sampai di telinga. Akhirnya, bunyi alat musik dapat terdengar. c. Alat Musik Ditiup Alat musik tiup umumnya berbentuk panjang seperti pipa. Bunyi yang dihasilkan oleh alat musik tiup dapat terjadi ketika udara dalam pipa bergetar karena tiupan pemainnya. Nada suara diatur dengan membuka dan menutup lubang pada sisi alat musik. Perubahan keras pelannya suara disebabkan oleh kekuatan tiupan yang menyebabkan getaran udara. Suara alat musik yang kita dengar dapat terdengar keras dan pelan, hal itu terjadi karena perubahan keras pelannya alat musik dipengaruhi oleh getaran benda yang menghasilkan suara. VI. Metode Pembelajaran Pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD Tanya jawab Penugasan VII. Langkah-langkah pembelajaran a. Kegiatan awal Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. Guru memberi salam dan mengabsen siswa. Guru memperkenalkan materi yang akan dipelajari bersama. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan di capai kepada siswa.

32 92 Guru memotivasi siswa untuk siap dalam menerima pelajaran. Guru menjelaskan bahwa pembelajaran akan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD. Apersepsi : - Guru membahas secara singkat tentang energi bunyi yang sebelumnya telah dipelajari. b. Kegiatan inti Eksplorasi Guru bertanya kepada siswa siapa yang tahu tentang perubahan energi bunyi pada alat musik? Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh perubahan energi bunyi pada alat musik. Guru menggali informasi atau pengetahuan dengan meminta siswa menyebutkan contoh alat musik yang mereka ketahui. Elaborasi Guru menyajikan pelajaran dengan menjelaskan tentang perubahan energi bunyi pada alat musik secara singkat. Guru memberikan skor awal kepada siswa berdasarkan nilai kuis 2 pada pertemuan kedua. Guru membagi siswa dalam kelompok yang terdiri dari 4 siswa setiap kelompok. Setiap kelompok diberi LKS, yang harus dikerjakan dan di diskusikan bersama-sama. Guru membimbing siswa, ketika siswa mengerjakan LKS dalam kelompok. Setelah selesai mengerjakan tugas kelompok, setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok mereka. Guru memberikan skor kepada setiap kelompok yang telah selesai mempresentasikan hasil diskusinya. Konfirmasi Guru bertanya kepada siswa mengenai kejelasan materi.

33 93 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya, jika ada yang belum jelas. Guru memberikan refleksi pembelajaran. c. Kegiatan akhir Guru bersama dengan siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajaran. Guru memberikan soal evaluasi kepada siswa untuk dikerjakan secara individu. Guru membimbing siswa untuk melakukan koreksi silang. Guru memberikan skor perkembangan individu, setelah siswa mengerjakan soal evaluasi. Guru menghitung skor kelompok, dengan cara menjumlahkan masingmasing perkembangan skor individu dan hasilnya dibagi sesuai jumlah anggota kelompok. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok berdasarkan skor kelompok yang mereka peroleh. Guru mengakhiri pembelajaran. VIII. Sumber bahan pembelajaran Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Budi Wahyono, Setyo Nurachmandani, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Heri Sulistyanto, Edy Wiyono, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Poppy K.Devi, Sri Anggraeni, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal S.Rositawaty, Aris Muharam, BSE Langkah-langkah tentang pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD. IX. Penilaian Jenis tes : tertulis Bentuk instrument tes : isian

34 94 Penilaian : 5 x 20 = 100 X. Evaluasi Pembelajaran Lembar evaluasi siswa Nama : Kelas : Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Sebutkan 3 alat musik tiup yang kamu ketahui! 2. Sebutkan 2 cara membunyikan alat musik bersenar dan berilah masingmasing comtohnya? 3. Apa yang menyebabkan suara pada alat musik dapat terdengar keras atau dan pelan? 4. Apa fungsi senar yang terdapat pada gitar? 5. Sebutkan dengan cara apa sajakah alat musik dapat mengeluarkan bunyi! Guru Kelas IVB Salatiga, Maret 2012 Praktikan Pujiono, S.Pd Dewi Anggraini P. NIM

35 95 LAMPIRAN 7 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS KONTROL Pertemuan ke-1 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : IV/2 Pokok Bahasan : Energi Panas Alokasi Waktu : 2 x 35 menit Pelaksanaan : 28 Februari 2012 I. Standar Kompetensi Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. II. Kompetensi Dasar Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya III. Indikator Menyebutkan contoh sumber energi panas dan kegunaannya. Menjelaskan adanya perpindahan panas. IV. Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini diharapkan siswa dapat : a. Mengetahui tentang energi panas. b. Menyebutkan contoh macam-macam sumber energi panas dan kegunaanya. c. Menjelaskan perpindahan panas secara radiasi, konduksi, dan konveksi. d. Menyebutkan berbagai contoh perpindahan panas secara radiasi, konduksi, dan konveksi.

36 96 V. Materi Pokok ENERGI PANAS 1. Sumber Energi Panas Segala sesuatu yang dapat menimbulkan panas disebut sumber energi panas. Energi panas bermanfaat bagi kehidupan manusia. Misalnya, untuk mengeringkan pakaian, menyetrika pakaian, dan memasak makanan. Sumber utama panas di bumi berasal dari sinar matahari. Contoh sumber panas yang lain adalah, api dan peralatan listrik yang menghasilkan panas. c. Matahari Matahari merupakan sumber panas utama di bumi yang digunakan oleh makhluk hidup. Energi panas yang dihasilkan oleh matahari sangat mempengaruhi kehidupan makhluk hidup. Hal ini disebabkan karena energi matahari digunakan oleh tumbuhan hijau untuk membuat makanan pada proses fotosintesis. Makanan yang dihasilkan oleh tumbuhan hijau inilah yang digunakan oleh makhluk hidup lainnya sebagai sumber makanan termasuk oleh manusia. Dalam kehidupan sehari-hari, energi matahari juga digunakan untuk alat pemanas yang biasanya diletakkan di atap rumah atau hotel. Selain itu, pakaian yang kita pakai dapat kering sehabis dicuci karena adanya energi panas yang dihasilkan oleh matahari. Energi panas juga digunakan oleh petani untuk menjemur hasil panennya. d. Energi panas yang dihasilkan karena gesekan benda Selain matahari, energi panas juga dapat dihasilkan dari gesekan antara dua buah benda. Pada saat udara dingin di pegunungan, orang yang mendaki gunung biasanya menggesek-gesekkan kedua telapak tangannya untuk memperoleh energi panas sehingga tubuhnya menjadi hangat. 2. Perpindahan Energi Panas Energi panas dapat berpindah melalui tiga cara, yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi.

37 97 a. Radiasi Panas yang merambat langsung tanpa melalui zat perantara dikenal dengan radiasi.setiap hari kita dapat merasakan panasnya cahaya matahari yang terpancar pada tubuh kita. Panas yang terpancar tersebut sampai ke bumi tanpa melalui zat perantara. b. Konveksi Konveksi merupakan perpindahan panas yang diikuti oleh perpindahan zat perantaranya. Contoh : Misalnya air yang panas akan bergerak naik. c. Konduksi Konduksi merupakan perambatan panas tanpa disertai perpindahan zat perantaranya. Contoh : sendok terasa panas saat digunakan untuk mengaduk kopi panas. VI. Metode Pembelajaran Ceramah Tanya jawab Penugasan VII. Langkah-langkah Pembelajaran a. Kegiatan awal Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. Guru memberi salam dan mengabsen siswa. Memperkenalkan materi yang akan dipelajari bersama. Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan di capai kepada siswa. Apersepsi : - Guru bertanya kepada siswa anak-anak kalau kita menyuci baju, sepatu atau celana biar cepat kering, kita bisa memanfaatkan energi apa?

38 98 b. Kegiatan inti Eksplorasi Guru bertanya kepada siswa siapa yang tahu tentang sumber energi panas anak-anak? Panas itu bisa dilihat apa tidak anak-anak? Guru menunjuk siswa untuk menjawab pertanyaan tersebut. Elaborasi Guru menjelaskan tentang energi panas. Guru menjelaskan tentang sumber energi panas. Guru menjelaskan tentang perpindahan panas secara radiasi, konduksi dan konveksi. Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh perpindahan panas secara radiasi, konduksi dan konveksi. Guru menjelaskan kembali contoh perpindahan panas yang telah disebutkan oleh siswa. Guru meminta siswa untuk merangkum materi yang sudah dijelaskan oleh guru. Konfirmasi Guru bertanya kepada siswa mengenai kejelasan materi. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya jika ada yang belum jelas. c. Kegiatan akhir Guru bersama dengan siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajaran. Guru memberikan tugas untuk evaluasi. Guru mengakhiri pembelajaran. VIII. Sumber bahan pembelajaran Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Budi Wahyono, Setyo Nurachmandani, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Heri Sulistyanto, Edy Wiyono, BSE 2008.

39 99 Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Poppy K.Devi, Sri Anggraeni, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal S.Rositawaty, Aris Muharam, BSE XI. Penilaian Jenis tes : tertulis Bentuk instrument tes : isian Penilaian : betul x 20 = 100 X. Evaluasi Pembelajaran Lembar evaluasi siswa Nama : Kelas : Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Apa yang dimaksud dengan panas? 2. Berilah contoh yang merupakan sumber energi panas? 3. Sebutkan cara-cara perpindahan panas yang kamu ketahui! 4. Jelaskan cara perpindahan panas secara konduksi! 5. Mengapa pada cuaca dingin, orang suka menggosok-gosokan tangannya?

40 100 Salatiga, Februari 2012 Guru Kelas IVA Praktikan Rubiatun, S.Pd Dewi Anggraini P. NIP NIM

41 101 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS KONTROL Pertemuan ke-2 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : IV/2 Pokok Bahasan : Energi Bunyi Alokasi Waktu : 2 x 35 menit Pelaksanaan : 29 Februari 2012 I. Standar Kompetensi Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. II. Kompetensi Dasar Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya III. Indikator Menyebutkan sumber-sumber bunyi yang ada di sekitar. Menjelaskan perambatan bunyi pada benda padat, cair, dan gas. IV. Tujuan Pembelajaran Setelah pembelajaran ini diharapkan siswa dapat : a. Mengetahui tentang sumber bunyi. b. Menyebutkan contoh sumber-sumber bunyi yang ada di lingkungan sekitarnya. c. Menjelaskan perambatan bunyi pada benda padat, cair dan gas. V. Materi Pokok ENERGI BUNYI Kita patut bersyukur dengan adanya alat pendengaran yang kita miliki. Adanya telinga membuat kita dapat mendengar bunyi yang berasal dari sumber bunyi. Kita dapat menikmati musik dari radio ataupun televisi, mendengar berita, dan lain-lain dengan adanya alat pendengaran. Hampir

42 102 setiap hari kita selalu mendengar bunyi. Di pagi hari suara ayam berkokok membangunkan kita setiap harinya. Di sekolah kita juga mendengar bunyi yang berasal dari bel sekolah. Di jalan kita mendengar bunyi klakson yang keluar dari kendaraan bermotor. Semua benda yang dapat mengeluarkan bunyi disebut sumber bunyi. Bunyi yang dihasilkan oleh sumber bunyi ada yang keras, ada pula yang lemah. Hal ini bergantung pada kekuatan dari sumber bunyi tersebut. 1. Sumber Energi Bunyi yang Terdapat di Lingkungan Kita Dalam kehidupan kita banyak sumber bunyi yang dapat kita temukan. Sumber bunyi yang paling mudah tentunya adalah alat musik. Gitar, piano, gendang, angklung, biola, suling, dan lainnya. Untuk menghasilkan bunyi yang diinginkan, masing-masing alat musik tersebut memilki cara tersendiri. Gitar dan bas akan menghasilkan bunyi apabila dipetik. Biola menghasilkan bunyi dengan cara digesek. Gitar dan biola dapat menghasilkan bunyi karena adanya senar atau dawai. Bergetarnya senar dan dawai pada biola dan gitar akan menghasilkan bunyi yang diinginkan. Bunyi ada yang enak didengar dan ada yang tidak enak didengar atau bahkan dapat merusak. Suara musik atau penyanyi yang merdu tentu enak didengarkan. Namun, suara mesin pabrik, petir yang menggelegar, dan suara pesawat terbang tentu sangat mengganggu. Pada bab satu kamu telah belajar indra pendengar berupa telinga. Tuhan memberi alat pendengaran yang sempurna. Namun, di balik kesempurnaan tersebut ada keterbatasan, dan di balik keterbatasan tersimpan kenikmatan. Tidak semua bunyi dapat kamu dengar. Andai kamu dapat mendengar semua bunyi, tentu tidak akan pernah bisa tidur. Telinga manusia normal hanya dapat menangkap bunyi yang memiliki frekuensi antara 20 Hz sampai Hz. Bunyi yang frekuensinya antara 20 Hz Hz disebut audiosonik. Bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz disebut infrasonik, sedangkan bunyi yang frekuensinya di atas Hz disebut ultrasonik.

43 103 VI. 2. Bunyi Dihasilkan dari Benda yang Bergetar Bunyi yang kita dengar dari sumber bunyi sebenarnya dapat didengar karena adanya getaran dari sumber bunyi tersebut. Pada saat angklung kita gerakkan maka akan diperoleh bunyi. Tetapi, jika angklung tersebut didiamkan maka angklung tidak dapat mengeluarkan bunyi. Pada saat kita berbicara, pita suara yang ada di dalam tenggorokan juga bergetar. Hal ini menunjukkan bahwa benda yang bergetar akan menghasilkan bunyi. 3. Perambatan Bunyi Bunyi dapat kita dengar dari sumber bunyi karena adanya rambatan. Rambatan tersebut terjadi karena adanya getaran pada benda yang menjadi sumber bunyi. Bunyi dapat merambat melalui benda padat, cair, dan udara. a. Bunyi merambat melalui zat padat Apabila kita sedang berjalan di atas rel, kita dapat mendengar bunyi kereta yang bergerak dengan cara mendekatkan telinga kita pada rel tersebut. Hal ini disebabkan karena bunyi kereta api tersebut mengalami perambatan melalui rel yang merupakan zat padat. b. Bunyi merambat melalui zat cair Selain dapat merambat melalui zat atau benda padat, bunyi juga dapat merambat melalui zat cair. Saat kamu menyelam di kolam renang, kamu dapat mendengar langkah temanmu yang juga berada di kolam. Hal ini menunjukkan bunyi dapat merambat melalui zat cair (air). c. Bunyi merambat melalui udara Udara merupakan perantara yang dapat menyebabkan bunyi dapat kita dengar. Kita dapat mendengar bunyi bel yang ada di sekolah karena bunyi tersebut merambat melalui udara dan sampailah ke telinga kita. Bunyi tidak dapat merambat di dalam ruangan yang hampa udara. Metode Pembelajaran Ceramah Tanya jawab Penugasan

44 104 VII. Langkah-langkah pembelajaran a. Kegiatan awal Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. Guru memberi salam dan mengabsen siswa. Memperkenalkan materi yang akan dipelajari bersama. Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan di capai kepada siswa. Apersepsi : - Guru membahas secara singkat tentang energi panas yang sebelumnya telah dipelajari. b. Kegiatan inti Eksplorasi Guru bertanya kepada siswa siapa yang dirumah memiliki radio atau tape recorder anak-anak? Apa yang dapat kita dengarkan dari radio atau tape recorder tersebut anak-anak? Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh lain bunyi yang dapat kita dengarkan. Elaborasi Guru menjelaskan tentang energi bunyi. Guru meminta siswa untuk menyebutkan contoh sumber bunyi yang ada di lingkungan sekitar kita. Guru menjelaskan macam-macam sumber bunyi. Guru menjelaskan tentang perambatan bunyi melalui benda padat, cair, dan gas. Guru meminta siswa untuk menyebutkan contoh perambatan bunyi melalui benda padat, cair dan gas. Guru meminta siswa untuk merangkum materi yang sudah dijelaskan oleh guru. Konfirmasi Guru bertanya kepada siswa mengenai kejelasan materi.

45 105 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya jika ada yang belum jelas. c. Kegiatan akhir Guru bersama dengan siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajaran. Guru memberikan tugas evaluasi kepada siswa. Guru mengakhiri pembelajaran. VIII. Sumber bahan pembelajaran Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Budi Wahyono, Setyo Nurachmandani, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Heri Sulistyanto, Edy Wiyono, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Poppy K.Devi, Sri Anggraeni, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal S.Rositawaty, Aris Muharam, BSE IX. Penilaian Jenis tes : tertulis Bentuk instrument tes : isian Penilaian : 5 x 20 = 100 X. Evaluasi Pembelajaran Lembar evaluasi siswa Nama : Kelas : Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sumber bunyi? 2. Sebutkan 3 macam sumber bunyi yang terdapat di lingkungan sekitarmu? 3. Jelaskan bagaimana bunyi dapat merambat melalui benda padat! 4. Apa yang dimaksud dengan gaung? 5. Sebutkan 3 alat musik yang dapat berbunyi dengan cara dipetik!

46 106 Salatiga, Februari 2012 Guru Kelas IVA Praktikan Rubiatun, S.Pd Dewi Anggraini P. NIP NIM

47 107 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS KONTROL Pertemuan ke-3 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : IV/2 Pokok Bahasan : Energi Bunyi Alokasi Waktu : 2 x 35 menit Pelaksanaan : 1 Maret 2012 I. Standar Kompetensi Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. II. Kompetensi Dasar Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya III. Indikator Mengetahui perubahan energi bunyi pada alat musik. IV. Tujuan Pembelajaran Setelah pembelajaran ini diharapkan siswa dapat : a. Mengetahui tentang perubahan energi bunyi pada alat musik. b. Menyebutkan contoh perubahan energi bunyi pada alat musik. V. Materi Pembelajaran Perubahan Energi Bunyi pada Alat Musik a. Alat Musik Pukul Alat musik pukul seperti gendang dapat berbunyi karena bagian membran gendang yang dipukul terbuat dari kulit. Ketika kulit bergetar, udara di sekitarnya pun ikut bergetar. Melalui udara tersebut, getarannya akhirnya sampai di telinga. Alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul disebut juga perkusi. Akibat pukulan, alat musik akan bergetar dan menghasilkan suara. Makin kuat pukulan, getarannya makin banyak dan suara alat musik makin keras.

48 108 b. Alat Musik Bersenar Alat musik bersenar banyak jenisnya, cara membunyikannya pun berbedabeda. Ada yang dipetik dan ada pula yang digesek. Gitar merupakan alat musik yang dipetik. Biola dan rebab merupakan alat musik senar yang digesek. Pada dasarnya, alat musik yang dipetik maupun yang digesek bertujuan sama, yaitu menggetarkan senar. Ketika senar bergetar, udara di sekitarnya ikut bergetar. Udara yang bergetar, kemudian merambat sampai di telinga. Akhirnya, bunyi alat musik dapat terdengar. c. Alat Musik Ditiup Alat musik tiup umumnya berbentuk panjang seperti pipa. Bunyi yang dihasilkan oleh alat musik tiup dapat terjadi ketika udara dalam pipa bergetar karena tiupan pemainnya. Nada suara diatur dengan membuka dan menutup lubang pada sisi alat musik. Perubahan keras pelannya suara disebabkan oleh kekuatan tiupan yang menyebabkan getaran udara. Suara alat musik yang kita dengar dapat terdengar keras dan pelan, hal itu terjadi karena perubahan keras pelannya alat musik dipengaruhi oleh getaran benda yang menghasilkan suara. VI. Metode Pembelajaran Ceramah Tanya jawab Penugasan VII. Langkah-langkah pembelajaran a. Kegiatan awal Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. Guru memberi salam dan mengabsen siswa. Memperkenalkan materi yang akan dipelajari bersama. Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan di capai kepada siswa. Apersepsi : - Guru membahas secara singkat tentang energi bunyi yang sebelumnya telah dipelajari.

49 109 b. Kegiatan inti Eksplorasi Guru bertanya kepada siswa siapa yang tahu tentang perubahan energi bunyi pada alat musik? Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh perubahan energi bunyi pada alat musik. Elaborasi Guru menjelaskan tentang perubahan energi bunyi pada alat musik. Guru meminta siswa untuk menyebutkan contoh alat musik yang mereka ketahui. Guru menjelaskan tentang perubahan energi bunyi pada alat musik seperti seruling, dll. Guru meminta siswa untuk merangkum materi yang sudah dijelaskan oleh guru. Konfirmasi Guru bertanya kepada siswa mengenai kejelasan materi. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya jika ada yang belum jelas. c. Kegiatan akhir Guru bersama dengan siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajaran. Guru memberikan tugas evaluasi kepada siswa. Guru mengakhiri pembelajaran. VIII. Sumber bahan pembelajaran Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Budi Wahyono, Setyo Nurachmandani, BSE Buku paket IPA kelas IV semester 2, hal Heri Sulistyanto, Edy Wiyono, BSE IX. Penilaian Jenis tes : tertulis Bentuk instrument tes : isian

50 110 Penilaian : 5 x 20 = 100 X. Evaluasi Pembelajaran Lembar evaluasi siswa Nama : Kelas : Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Sebutkan 3 alat musik tiup yang kamu ketahui! 2. Sebutkan 2 cara membunyikan alat musik bersenar dan berilah masingmasing comtohnya? 3. Apa yang menyebabkan suara pada alat musik dapat terdengar keras atau dan pelan? 4. Apa fungsi senar yang terdapat pada gitar? 5. Sebutkan dengan cara apa sajakah alat musik dapat mengeluarkan bunyi! Salatiga, Maret 2012 Guru Kelas IVA Praktikan Rubiatun, S.Pd Dewi Anggraini P. NIP NIM

51 111 LAMPIRAN 8 LEMBAR KEGIATAN DISKUSI SISWA Lembar Kegiatan Diskusi 1 Nama Kelompok : Anggota Kelompok : Petunjuk: 1. Pelajari Lembar Kerja Siswa tentang energi panas secara berdiskusi dengan teman satu kelompok! 2. Diskusikan bersama dengan temanmu tentang kesulitan yang kamu temui! 3. Setelah selesai, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok. Masalah: 1. Apa yaang dimaksud dengan panas? Berikan contoh penggunaan energi panas dalam kehidupan sehari-hari! 2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sumber energi panas! 3. Apakah energi panas dapat berpindah? Bagaimana caranya? 4. Sebutkan contoh perpindahan panas secara konveksi! 5. Perhatikan gambar di bawah ini! Jika tanganmu di dekatkan dengan api, apa yang kamu rasakan? Kegiatan tersebut dapat menunjukkan terjadinya peristiwa apa?

52 112 Nama Kelompok : Anggota Kelompok : Lembar Kegiatan Diskusi Petunjuk: 1. Pelajari Lembar Kerja Siswa tentang energi bunyi secara berdiskusi dengan teman satu kelompok! 2. Diskusikan bersama dengan temanmu tentang kesulitan yang kamu temui! 3. Setelah selesai, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok. Masalah: 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sumber bunyi! Berilah contoh yang merupakan sumber bunyi! 2. Apakah bunyi dapat merambat? Melalui benda apa saja bunyi dapat merambat? Sebutkan masing-masing contohnya! 3. Sebutkan 3 macam bunyi berdasarkan frekuensinya? 4. Jelaskan mengapa bunyi dapat terdengar oleh telinga kita! 5. Apakah yang disebut dengan gaung dan gema?

53 113 Lembar Kegiatan Diskusi 3 Nama Kelompok : Anggota Kelompok : Petunjuk: 1. Pelajari Lembar Kerja Siswa tentang perubahan energi bunyi pada alat musik secara berdiskusi dengan teman satu kelompok! 2. Diskusikan bersama dengan temanmu tentang kesulitan yang kamu temui! 3. Setelah selesai, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok. Masalah: 1. Melalui cara apa sajakah perubahan energi bunyi pada alat musik dapat terjadi? 2. Berikan 5 contoh alat-alat musik beserta cara penggunaannya! 3. Mengapa seruling dapat berbunyi pada saat ditiup? 4. Mengapa alat musik gendang dapat berbunyi ketika dipukul? 5. Suara pada alat musik seperti terompet, gitar, piano, drum dapat terdengar keras dan pelan. Apa yang menyebabkan hal tersebut dapat terjadi?

54 114 LAMPIRAN 9 Nama SKOR PERKEMBANGAN INDIVIDU Tanggal 28 Februari 2012 Tanggal 29 Februari 2012 Tanggal 1 Maret 2012 Kuis: 1 Kuis: 2 Kuis: 3 Skor Awal Skor Kuis Poin Kem ajuan Skor Awal Skor Kuis Poin Kem ajuan Skor Awal Skor Kuis Poin Kem ajuan 1. Niam Aditya Aldini Dea Annissa Alya Diana Sasa Ekky Hilda Hilma Ibra Krisna Masayu Farhan Naufal Rahma Sadhika Nuha Zanu Zulfia Yayas Bima Dafa

55 Kikan Husen Eka Akbar

56 116 LAMPIRAN 10 LEMBAR OBSERVASI PEMBELAJARAN Lembar Observasi Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Nama pertemuan ke-1 NIM : Sekolah : Dewi Anggraini Purbaningtyas : SD N Sidorejo Lor 01 Salatiga Pelaksanaan : 28 Februari 2012 Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Guru mempersiapkan ruang, alat dan media pembelajaran. 2. Guru menyiapkan siswa untuk rapi duduk ditempat masing-masing. 3. Guru memeriksa kesiapan siswa mengikuti pelajaran dengan menyuruh siswa mengeluarkan buku IPA. II Kegiatan Awal 1. Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. 2. Guru mengawali pembelajaran dengan mengucapkan salam kepada siswa dan mengabsen siswa. 3. Guru memperkenalkan materi yang akan dipelajari yaitu tentang energi panas. 4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran kepada siswa. 5. Guru memotivasi siswa untuk siap menerima pelajaran.

57 117 No III Aspek yang di amati 6. Guru menjelaskan kepada siswa langkah-langkah dalam pembelajaran menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD. 7. Guru menyampaikan apersepsi dengan bertanya kepada siswa tentang energi panas. Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Guru bertanya kepada siswa tentang sumber energi panas. 2. Guru menggali pengetahuan siswa dengan meminta siswa menyebutkan sumber energi panas yang mereka ketahuai. Elaborasi: 1. Guru menyajikan pelajaran tentang energi panas dan perpindahan panas secara singkat. 2. Guru memberikan skor awal kepada siswa berdasarkan nilai IPA semester Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok secara acak, setiap kelompok terdiri dari 4 siswa. 4. Guru membimbing siswa melakukan diskusi kelompok untuk mengerjakan LKS. 5. Guru membimbing siswa untuk melakukan presentasi hasil diskusi mereka. 6. Guru memberikan skor kepada setiap kelompok yang telah selesai melakukan presentasi hasil diskusinya. Konfirmasi: 1. Guru bertanya kepada siswa tentang kejelasan materi. 2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. 3. Guru memberikan refleksi pembelajaran. Skor

58 118 No IV Aspek yang di amati Kegiatan Akhir 1. Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang hasil pembelajaran yang telah dipelajari 2. Guru memberikan soal evaluasi untuk dikerjakan secara individu. 3. Guru membimbing siswa untuk melakukan koreksi silang jawaban siswa. 4. Guru bersama siswa menghitung skor perkembangan individu yang diperoleh siswa setelah mengerjakan soal evaluasi. 5. Guru dan siswa menghitung skor yang diperoleh dari setiap kelompok. 6. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok berdasarkan skor yang mereka peroleh. Skor Guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 14% 40% 46% Salatiga, Februari 2012 Guru Kelas IVB Pujiono, S.Pd

59 119 Lembar Observasi Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pertemuan ke-2 Nama : Dewi Anggraini Purbaningtyas NIM : Sekolah : SD N Sidorejo Lor 01 Salatiga Pelaksanaan : 29 Februari 2012 Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Guru mempersiapkan ruang, alat dan media pembelajaran. 2. Guru menyiapkan siswa untuk rapi duduk ditempat masing-masing. 3. Guru memeriksa kesiapan siswa mengikuti pelajaran dengan menyuruh siswa mengeluarkan buku IPA. II Kegiatan Awal 1. Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. 2. Guru mengawali pembelajaran dengan mengucapkan salam kepada siswa dan mengabsen siswa. 3. Guru memperkenalkan materi yang akan dipelajari yaitu tentang energi panas. 4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran kepada siswa 5. Guru memotivasi siswa untuk siap menerima pelajaran. 6. Guru menjelaskan kepada siswa langkah-langkah dalam

60 120 III pembelajaran menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD. 7. Guru menyampaikan apersepsi dengan membahas sedikit materi yang telah dipelajari sebelumnya. Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Guru bertanya kepada siswa apakah mereka mempunyai radio atau tape recorder dirumah. 2. Guru bertanya kepada siswa apa yang bisa kita dengar dari radio atau tape recorder. 3. Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh lain bunyi yang bisa di dengar. 4. Guru menggali pengetahuan siswa dengan meminta siswa menyebutkan sumber bunyi yang mereka ketahui. Elaborasi: 1. Guru menyajikan pelajaran tentang energi bunyi dan perambatan bunyi secara singkat. 2. Guru memberikan skor awal kepada siswa berdasarkan nilai IPA pada pertemuan Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok secara acak, setiap kelompok terdiri dari 4 siswa. 4. Guru membimbing siswa melakukan diskusi kelompok untuk mengerjakan LKS. 5. Guru membimbing siswa untuk melakukan presentasi hasil diskusi mereka. 6. Guru memberikan skor kepada setiap kelompok yang telah selesai melakukan presentasi hasil diskusinya. Konfirmasi: 1. Guru bertanya kepada siswa tentang kejelasan materi. 2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya.

61 121 No IV Skor Aspek yang di amati Guru memberikan refleksi pembelajaran. Kegiatan Akhir 1. Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang hasil dari pembelajaran yang telah dipelajari 2. Guru memberikan soal evaluasi untuk dikerjakan secara individu. 3. Guru membimbing siswa untuk melakukan koreksi silang jawaban siswa. 4. Guru memberikan skor perkembangan individu yang diperoleh siswa setelah mengerjakan soal evaluasi. 5. Guru menghitung skor yang diperoleh dari setiap kelompok. 6. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok berdasarkan skor yang mereka peroleh. 7. Guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 7% 43% 50% Salatiga, Februari 2012 Guru Kelas IVB Pujiono, S.Pd

62 122 Lembar Observasi Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Nama Pertemuan ke-3 NIM : Sekolah Pelaksanaan : 1 Maret 2012 : Dewi Anggraini Purbaningtyas : SD N Sidorejo Lor 01 Salatiga Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Guru mempersiapkan ruang, alat dan media pembelajaran. 2. Guru menyiapkan siswa untuk rapi duduk ditempat masing-masing. 3. Guru memeriksa kesiapan siswa mengikuti pelajaran dengan menyuruh siswa mengeluarkan buku IPA. II Kegiatan Awal 1. Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. 2. Guru mengawali pembelajaran dengan mengucapkan salam kepada siswa dan mengabsen siswa. 3. Guru memperkenalkan materi yang akan dipelajari yaitu tentang energi panas. 4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran kepada siswa 5. Guru memotivasi siswa untuk siap menerima pelajaran. 6. Guru menjelaskan kepada siswa langkah-langkah dalam pembelajaran menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD.

63 123 No III Aspek yang di amati 7. Guru menyampaikan apersepsi dengan membahas sedikit materi yang telah dipelajari sebelumnya. Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Guru bertanya kepada siswa tentang perubahan energi bunyi pada alat musik. 2. Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh perubahan energi bunyi pada alat musik. 3. Guru menggali pengetahuan siswa dengan meminta siswa menyebutkan alat musik yang mereka ketahui. Elaborasi: 1. Guru menyajikan pelajaran tentang perubahan energi bunyi pada alat musik secara singkat. 2. Guru memberikan skor awal kepada siswa berdasarkan nilai IPA pada pertemuan Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok secara acak, setiap kelompok terdiri dari 4 siswa. 4. Guru membimbing siswa melakukan diskusi kelompok untuk mengerjakan LKS. 5. Guru membimbing siswa untuk melakukan presentasi hasil diskusi mereka. 6. Guru memberikan skor kepada setiap kelompok yang telah selesai melakukan presentasi hasil diskusinya. Konfirmasi: 1. Guru bertanya kepada siswa tentang kejelasan materi. 2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. 3. Guru memberikan refleksi pembelajaran. Skor

64 124 No IV Aspek yang di amati Kegiatan Akhir 1. Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang hasil dari pembelajaran yang telah dipelajari 2. Guru memberikan soal evaluasi untuk dikerjakan secara individu. 3. Guru membimbing siswa untuk melakukan koreksi silang jawaban siswa. 4. Guru memberikan skor perkembangan individu yang diperoleh siswa setelah mengerjakan soal evaluasi. 5. Guru menghitung skor yang diperoleh dari setiap kelompok. 6. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok berdasarkan skor yang mereka peroleh. Skor Guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 3% 42% 55% Salatiga, Maret 2012 Guru Kelas IVB Pujiono, S.Pd

65 125 Lembar Observasi Pembelajaran Konvensional Pertemuan ke-1 Nama : Dewi Anggraini Purbaningtyas NIM : Sekolah : SD N Sidorejo Lor 01 Salatiga Pelaksanaan : 28 Februari 2012 Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Guru mempersiapkan ruang, alat dan media pembelajaran. 2. Guru menyiapkan siswa untuk rapi duduk ditempat masing-masing. 3. Guru memeriksa kesiapan siswa mengikuti pelajaran dengan menyuruh siswa mengeluarkan buku IPA. II Kegiatan Awal 1. Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. 2. Guru mengawali pembelajaran dengan mengucapkan salam kepada siswa dan mengabsen siswa. 3. Guru memperkenalkan materi yang akan dipelajari yaitu tentang energi panas. 4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran kepada siswa. 5. Guru memotivasi siswa untuk siap menerima pelajaran.

66 126 No III IV Aspek yang di amati 6. Guru menyampaikan apersepsi dengan bertanya kepada siswa tentang energi panas. Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Guru bertanya kepada siswa tentang sumber energi panas. 2. Guru menunjuk siswa untuk menjawab pertanyaan tersebut. Elaborasi: 1. Guru menjelaskan tentang energi panas. 2. Guru menjelaskan tentang sumber energi panas. 3. Guru menjelaskan tentang perpindahan panas secara radiasi, konduksi dan konveksi. 4. Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh perpindahan panas secara radiasi, konduksi dan konveksi. 5. Guru menjelaskan kembali contoh perpindahan panas yang telah disebutkan siswa. 6. Guru meminta siswa untuk merangkum materi yang sudah dijelaskan. Konfirmasi: 1. Guru bertanya kepada siswa tentang kejelasan materi. 2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. Kegiatan Akhir 1. Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang hasil pembelajaran yang telah dipelajari Skor

67 127 No Aspek yang di amati Skor Guru memberikan soal untuk evaluasi. 3. Guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 14% 45% 41% Salatiga, Februari 2012 Guru Kelas IVA Rubiatun, S.Pd NIP

68 128 Lembar Observasi Pembelajaran Konvensional Pertemuan ke-2 Nama : Dewi Anggraini Purbaningtyas NIM : Sekolah : SD N Sidorejo Lor 01 Salatiga Pelaksanaan : 29 Februari 2012 Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Guru mempersiapkan ruang, alat dan media pembelajaran. 2. Guru menyiapkan siswa untuk rapi duduk ditempat masing-masing. II 3. Guru memeriksa kesiapan siswa mengikuti pelajaran dengan menyuruh siswa mengeluarkan buku IPA. Kegiatan Awal 1. Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. 2. Guru mengawali pembelajaran dengan mengucapkan salam kepada siswa dan mengabsen siswa. 3. Guru memperkenalkan materi yang akan dipelajari yaitu tentang energi panas. 4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran kepada siswa.

69 129 No III IV Aspek yang di amati 5. Guru memotivasi siswa untuk siap menerima pelajaran. 6. Guru menyampaikan apersepsi dengan membahas sedikit materi yang telah dipelajari sebelumnya. Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Guru bertanya kepada siswa apakah mereka mempunyai radio atau tape recorder dirumah. 2. Guru bertanya kepada siswa apa yang bisa kita dengar dari radio atau tape recorder. 3. Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh lain bunyi yang bisa di dengar. Elaborasi: 1. Guru menjelaskan tentang energi bunyi. 2. Guru meminta siswa untuk menyebutkan sumber bunyi yang ada di linkungan sekitar. 3. Guru menjelaskan tentang macammacam sumber bunyi. 4. Guru menjelaskan tentang perambatan bunyi melalui benda padat, cair dan gas. 5. Guru meminta siswa untuk menyebutkan contoh perambatan bunyi melalui benda padat, cair, dan gas. 6. Guru meminta siswa untuk merangkum materi yang sudah dujelaskan. Konfirmasi: 1. Guru bertanya kepada siswa tentang kejelasan materi. 2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. Kegiatan Akhir 1. Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang hasil pembelajaran yang telah dipelajari Skor

70 130 No Aspek yang di amati Skor Guru memberikan soal untuk evaluasi. 3. Guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 9% 48% 43% Salatiga, Februari 2012 Guru Kelas IVA Rubiatun, S.Pd NIP

71 131 Lembar Observasi Pembelajaran Konvensional Nama Pertemuan ke-3 NIM : Sekolah Pelaksanaan : 1 Maret 2012 : Dewi Anggraini Purbaningtyas : SD N Sidorejo Lor 01 Salatiga Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Guru mempersiapkan ruang, alat dan media pembelajaran. 2. Guru menyiapkan siswa untuk rapi duduk ditempat masing-masing. 3. Guru memeriksa kesiapan siswa mengikuti pelajaran dengan menyuruh siswa mengeluarkan buku IPA. II Kegiatan Awal 1. Guru mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa. 2. Guru mengawali pembelajaran dengan mengucapkan salam kepada siswa dan mengabsen siswa. 3. Guru memperkenalkan materi yang akan dipelajari yaitu tentang perubahan energi bunyi pada alat musik. 4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran kepada siswa. 5. Guru memotivasi siswa untuk siap menerima pelajaran. 6. Guru menyampaikan apersepsi dengan membahas sedikit materi yang telah dipelajari sebelumnya.

72 132 III IV Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Guru bertanya kepada siswa tentang perubahan energi bunyi pada alat musik. 2. Guru menunjuk siswa untuk menyebutkan contoh perubahan energi bunyi pada alat musik. Elaborasi: 1. Guru menjelaskan tentang perubahan energi bunyi pada alat musik. 2. Guru meminta siswa untuk menyebutkan contoh alat musik yang mereka ketahui. 3. Guru menjelaskan tentang perubahan energi bunyi pada alat musik seperti seruling. 4. Guru meminta siswa untuk merangkum materi yang sudah dujelaskan. Konfirmasi: 1. Guru bertanya kepada siswa tentang kejelasan materi. 2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. Kegiatan Akhir 1. Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang hasil pembelajaran yang telah dipelajari 2. Guru memberikan soal untuk evaluasi. 3. Guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 10% 50% 40% Salatiga, Maret 2012 Guru Kelas IVA Rubiatun, S.Pd NIP

73 133 LAMPIRAN 11 LEMBAR OBSERVASI PADA SISWA Lembar Observasi Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Nama Siswa Pertemuan ke-1 NIM : : Dewi Anggraini Purbaningtyas Sekolah : SD N Sidorejo Lor 01 Pelaksanaan : 28 Februari 2012 Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Siswa duduk rapi di tempat duduk masing-masing. 2. Siswa mengeluarkan buku pelajaran IPA. II Kegiatan Awal 1. Ketua kelas memimpin doa. 2. Siswa menjawab salam dari guru dan mendengarkan absen dari guru. 3. Siswa memperhatikan materi yang diperkenalkan oleh guru. 4. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh guru. 5. Siswa siap mengikuti pelajaran IPA. 6. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang langkah-langkah metode pembelajaran kooperatif tipe STAD. 7. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang energi panas.

74 134 No III IV Aspek yang di amati Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang sumber energi panas. 2. Siswa menyebutkan sumber energi panas yang mereka ketahui. Elaborasi: 1. Siswa mendengarkan penjelasan singkat dari guru tentang energi panas dan perpindahan panas. 2. Siswa mendapatkan skor awal dari nilai semester Siswa berada dalam kelompok secara acak, setiap kelompok terdiri dari 4 siswa. 4. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk mengerjakan lembar LKS dengan bimbingan guru. 5. Siswa melakukan presentasi hasil diskusi kelompok dengan bimbingan guru. 6. Kelompok yang telah melakukan presentasi akan mendapat skor dari guru. Konfirmasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang kejelasan materi. 2. Siswa bertanya kepada guru pada kesempatan yang diberikan oleh guru. 3. Siswa melakukan refleksi pembelajaran. Kegiatan Akhir 1. Siswa dan guru membuat kesimpulan tentang hasil pembelajaran yang telah dipelajari. 2. Siswa mengerjakan soal evaluasi untuk dikerjakan secara individu. 3. Siswa bersama guru melakukan koreksi silang jawaban siswa. 4. Siswa memperoleh skor perkembangan individu setelah mengerjakan soal evaluasi. Skor

75 135 No Aspek yang di amati Skor Siswa dan guru menghitung skor yang diperoleh dari setiap kelompok 6. Kelompok menerima penghargaan dari guru. 7. Siswa dan guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 11% 48% 41% Observer Dewi Anggraini Purbaningtyas

76 136 Lembar Observasi Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Nama Siswa Pertemuan ke-2 NIM : : Dewi Anggraini Purbaningtyas Sekolah : SD N Sidorejo Lor 01 Pelaksanaan : 29 Februari 2012 Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Siswa duduk rapi di tempat duduk masing-masing. 2. Siswa mengeluarkan buku pelajaran IPA. II Kegiatan Awal 1. Ketua kelas memimpin doa. 2. Siswa menjawab salam dari guru dan mendengarkan absen dari guru. 3. Siswa memperhatikan materi yang diperkenalkan oleh guru. 4. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh guru. 5. Siswa siap mengikuti pelajaran IPA. 6. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang langkah-langkah metode pembelajaran kooperatif tipe STAD. 7. Siswa dan guru membahas singkat tentang energi panas yang sebelumnya telah dipelajari.. III Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang siapa yang memiliki radio

77 137 IV atau tape recorder dirumah. 2. Siswa menjawab pertanyaan guru apa yang di dengar dari radio atau tape recorder. 3. Siswa ditunjuk dan menyebutkan contoh lain dari bunyi yang dapat didengar. 4. Siswa menyebutkan sumber bunyi yang mereka ketahui. Elaborasi: 1. Siswa mendengarkan penjelasan singkat dari guru tentang energi bunyi dan perambatan bunyi. 2. Siswa mendapatkan skor awal dari pertemuan Siswa berada dalam kelompok secara acak, setiap kelompok terdiri dari 4 siswa. 4. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk mengerjakan lembar LKS dengan bimbingan guru. 5. Siswa melakukan presentasi hasil diskusi kelompok dengan bimbingan guru. 6. Kelompok yang telah melakukan presentasi akan mendapat skor dari guru. Konfirmasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang kejelasan materi. 2. Siswa bertanya kepada guru pada kesempatan yang diberikan oleh guru. 3. Siswa melakukan refleksi pembelajaran. Kegiatan Akhir 1. Siswa dan guru membuat kesimpulan tentang hasil pembelajaran yang telah dipelajari. 2. Siswa mengerjakan soal evaluasi untuk dikerjakan secara individu. 3. Siswa bersama guru melakukan koreksi silang jawaban siswa. 4. Siswa memperoleh skor perkembangan individu setelah

78 138 mengerjakan soal evaluasi. 5. Siswa dan guru menghitung skor yang diperoleh dari setiap kelompok 6. Kelompok menerima penghargaan dari guru. 7. Siswa dan guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 7% 41% 52% Observer Dewi Anggraini Purbaningtyas

79 139 Lembar Observasi Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Siswa Pertemuan ke-3 Nama : Dewi Anggraini Purbaningtyas NIM : Sekolah : SD N Sidorejo Lor 01 Pelaksanaan : 1 Maret 2012 Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Siswa duduk rapi di tempat duduk masing-masing. 2. Siswa mengeluarkan buku pelajaran IPA. II Kegiatan Awal 1. Ketua kelas memimpin doa. 2. Siswa menjawab salam dari guru dan mendengarkan absen dari guru. 3. Siswa memperhatikan materi yang diperkenalkan oleh guru. 4. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh guru. 5. Siswa siap mengikuti pelajaran IPA 6. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang langkah-langkah metode pembelajaran kooperatif tipe STAD. 7. Siswa dan guru membahas singkat tentang energi bunyi yang sebelumnya telah dipelajari.. III Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang perubahan energi bunyi pada

80 140 IV alat musik. 2. Siswa ditunjuk dan menyebutkan contoh perubahan energi bunyi pada alat musik. 3. Siswa menyebutkan alat musik yang mereka ketahui. Elaborasi: 1. Siswa mendengarkan penjelasan singkat dari guru tentang perubahan energi pada alat musik. 2. Siswa mendapatkan skor awal dari pertemuan Siswa berada dalam kelompok secara acak, setiap kelompok terdiri dari 4 siswa. 4. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk mengerjakan lembar LKS dengan bimbingan guru. 5. Siswa melakukan presentasi hasil diskusi kelompok dengan bimbingan guru. 6. Kelompok yang telah melakukan presentasi akan mendapat skor dari guru. Konfirmasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang kejelasan materi. 2. Siswa bertanya kepada guru pada kesempatan yang diberikan oleh guru. 3. Siswa melakukan refleksi pembelajaran. Kegiatan Akhir 1. Siswa dan guru membuat kesimpulan tentang hasil pembelajaran yang telah dipelajari. 2. Siswa mengerjakan soal evaluasi untuk dikerjakan secara individu. 3. Siswa bersama guru melakukan koreksi silang jawaban siswa. 4. Siswa memperoleh skor perkembangan individu setelah mengerjakan soal evaluasi. 5. Siswa dan guru menghitung skor yang diperoleh dari setiap kelompok

81 Kelompok menerima penghargaan dari guru. 7. Siswa dan guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 3% 43% 54% Observer Dewi Anggraini Purbaningtyas

82 142 Lembar Observasi Pembelajaran Konvensional Pada Siswa Pertemuan ke-1 Nama : Dewi Anggraini Purbaningtyas NIM : Sekolah : SD N Sidorejo Lor 01 Salatiga Pelaksanaan : 28 Februari 2012 Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Siswa duduk rapi di tempat duduk masing-masing. 2. Siswa mengeluarkan buku pelajaran IPA. II Kegiatan Awal 1. Ketua kelas memimpin doa. 2. Siswa menjawab salam dari guru dan mendengarkan absen dari guru. 3. Siswa memperhatikan materi yang diperkenalkan oleh guru. 4. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh guru. 5. Siswa siap mengikuti pelajaran IPA. 6. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang energi panas. III Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang sumber energi panas. 2. Siswa yang ditunjuk menjawab pertanyaan dari guru.

83 143 No IV Aspek yang di amati Elaborasi: 1. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang energi panas. 2. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang sumber energi panas. 3. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang perpindahan panas secara radiasi, konduksi dan konveksi. 4. Siswa menyebutkan contoh perpindahan panas secara radiasi, konduksi dan konveksi. 5. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang contoh perpindahan panas. 6. Siswa merangkum materi yang sudah dijelaskan gru. Konfirmasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang kejelasan materi. 2. Siswa bertanya kepada guru pada kesempatan yang diberikan oleh guru. Kegiatan Akhir 1. Siswa dan guru membuat kesimpulan tentang hasil pembelajaran yang telah dipelajari. Skor Siswa mengerjakan soal evaluasi. 3. Siswa dan guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 19% 47% 33% Observer Dewi Anggraini Purbaningtyas

84 144 Lembar Observasi Pembelajaran Konvensional Pada Siswa Nama Pertemuan ke-2 NIM : Sekolah : Dewi Anggraini Purbaningtyas : SD N Sidorejo Lor 01 Salatiga Pelaksanaan : 29 Februari 2012 Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Siswa duduk rapi di tempat duduk masing-masing. 2. Siswa mengeluarkan buku pelajaran IPA. II Kegiatan Awal 1. Ketua kelas memimpin doa. 2. Siswa menjawab salam dari guru dan mendengarkan absen dari guru. 3. Siswa memperhatikan materi yang diperkenalkan oleh guru. 4. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh guru. 5. Siswa siap mengikuti pelajaran IPA. 6. Siswa mendengarkan pembahasan singkat dari guru tentang materi sebelumnya. III Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang siapa yang memiliki radio atau tape recorder. 2. Siswa menjawab pertanyaan guru apa yang di dengar dari radio atau tape recorder.

85 145 IV 3. Siswa yang ditunjuk menyebutkan contoh bunyi yang dapat di dengar. Elaborasi: 1. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang energi bunyi. 2. Siswa menyebutkan contoh sumber bunyi yang ada di lingkungan sekitar. 3. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang macam-macam sumber bunyi. 4. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang perambatan bunyi melalui benda padat, cair dan gas. 5. Siswa menyebutkan contoh perambatan bunyi melalui benda padat, cair dan gas. 6. Siswa merangkum materi yang sudah dijelaskan gru. Konfirmasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang kejelasan materi. 2. Siswa bertanya kepada guru pada kesempatan yang diberikan oleh guru. Kegiatan Akhir 1. Siswa dan guru membuat kesimpulan tentang hasil pembelajaran yang telah dipelajari. 2. Siswa mengerjakan soal evaluasi. 3. Siswa dan guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 18% 41% 41% Observer Dewi Anggraini Purbaningtyas

86 146 Lembar Observasi Pembelajaran Konvensional Pada Siswa Nama Pertemuan ke-3 NIM : Sekolah Pelaksanaan : 1 Maret 2012 : Dewi Anggraini Purbaningtyas : SD N Sidorejo Lor 01 Salatiga Petunjuk Pengisian Instrumen Skor 1 : Kurang Baik Skor 2 : Cukup Baik Skor 3 : Baik Skor 4 : Sangat Baik Pilihlah kolom yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dengan tanda (V)! No Aspek yang di amati Skor I Pra Pembelajaran 1. Siswa duduk rapi di tempat duduk masing-masing. 2. Siswa mengeluarkan buku pelajaran IPA. II Kegiatan Awal 1. Ketua kelas memimpin doa. 2. Siswa menjawab salam dari guru dan mendengarkan absen dari guru. 3. Siswa memperhatikan materi yang diperkenalkan oleh guru. 4. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh guru. 5. Siswa siap mengikuti pelajaran IPA. 6. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang materi sebelumnya. III Kegiatan Inti Eksplorasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang perubahan energi bunyi pada alat musik. 2. Siswa yang ditunjuk menyebutkan contoh perubahan energi bunyi pada alat musik.

87 147 IV Elaborasi: 1. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang perubahan energi bunyi pada alat musik. 2. Siswa menyebutkan contoh alat musik yang mereka ketahui. 3. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang perubahan energi bunyi pada alat seperti seruling. 4. Siswa merangkum materi yang sudah dijelaskan gru. Konfirmasi: 1. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang kejelasan materi. 2. Siswa bertanya kepada guru pada kesempatan yang diberikan oleh guru. Kegiatan Akhir 1. Siswa dan guru membuat kesimpulan tentang hasil pembelajaran yang telah dipelajari. 2. Siswa mengerjakan soal evaluasi. 3. Siswa dan guru mengakhiri pembelajaran. Jumlah 10% 37% 53% Observer Dewi Anggraini Purbaningtyas

88 148 LAMPIRAN 12 KELAS KONTROL HASIL NILAI PRE-TEST DAN POST-TEST NO NAMA NILAI PRETEST NILAI POSTEST 1 G S F N A F A R H C E F F C I N I R R S T H Y J K S E M JUMLAH RATA-RATA 66 76, 29

89 149 DATA NILAI PRE-TEST DAN POST-TEST KELAS EKSPERIMEN NO NAMA NILAI PRETEST NILAI POSTEST 1 N A A D A A D S E H H I K M F N R S N Z Z Y B D K H E A JUMLAH RATA-RATA 63 81,14

90 150 LAMPIRAN 13 KELAS EKSPERIMEN DOKUMENTASI PENELITIAN 1. Presentasi oleh guru 4. Guru membimbing siswa 2. Pemberian skor awal 5. Presentasi kelompok 3. Suasana saat diskusi 6. Koreksi silang