SISTEM TELEKOMUNIKASI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "SISTEM TELEKOMUNIKASI"

Transkripsi

1 1 SISTEM TELEKOMUNIKASI 1. PENDAHULUAN Komunikasi memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan kita karena kita selalu terlibat dalam salah satu bentuknya, misalnya: percakapan antar individu, mengirim dan/atau menerima surat, percakapan melalui telepon, melihat televisi, mendengarkan radio, dan sekarang ini masuk ke dalam internet. Tujuan teknik komunikasi ialah penyampaian informasi ke tempat tujuan dengan cepat dan tepat. Terdapat berbagai cara untuk melakukan komunikasi, misalnya dengan suara, gerak-gerik atau lambang lain dalam bentuk gambar. Sebelum ditemukannya sinyal listrik komunikasi jarak jauh dilakukan dengan menggunakan antara lain bunyi-bunyian seperti tambur, kentongan, asap, binatang (mis. merpati pos), kurir, atau sinyal cahaya (mis. pada kapal laut). Pada masa kini informasi dapat disampaikan dengan menggunakan sinyal listrik ataupun cahaya. Terdapat banyak alasan mengapa sinyal listrik dipilih untuk menyampaikan informasi yaitu antara lain jarak yang dapat dicapainya dapat dikatakan tidak terbatas dan kecepatannya sangat tinggi (kira-kira km per detik), pembangkitan sinyal relatif mudah demikian pula proses pengubahan bentuk besaran lain ke dalam besaran listrik dan sebaliknya dapat dikatakan sangat mudah. Sebagai contoh suara yaitu besaran tekanan udara dapat dengan mudah diubah menjadi besaran listrik dengan pertolongan mikrofon sedangkan loudspeaker dapat dengan sempurna mengembalikan sinyal listrik tersebut ke bentuk asalnya yaitu tekanan udara. Berbagai besaran lain dapat diubah menjadi besaran listrik dengan alat bantu, yang umumnya disebut "transducer", yang tepat. Salah satu masalah utama dalam komunikasi ialah efisiensi saluran komunikasi. Sangat dikehendaki agar melalui satu saluran komunikasi sejumlah besar informasi disalurkan dengan secepat mungkin dan dengan kesalahan sesedikit mungkin. Di dalam membicarakan telekomunikasi, informasi yang ingin disampaikan bentuk asalnya harus diubah menjadi besaran listrik. Besaran listrik dapat digambarkan dalam bentuk gelombang listrik tertentu (misalnya gelombang sinusoidal, pulsa, dan lain-lain) dan kemudian dibawa ke tempat tujuannya dan dikehendaki agar keadaan yang tepat sama seperti aslinya dapat diterima. Sebagai contoh bilamana 2 orang ingin berkomunikasi satu dengan pembicaraan suara, mereka akan memerlukan mikropon dan loudspeaker. Mikropon bertugas mengubah gelombang suara menjadi gelombang listrik, kawat menyalurkan gelombang listrik tersebut ke tempat tujuannya yaitu loudspeaker, sedangkan loudspeaker tersebut mengubah kembali gelombang atau sinyal listrik tersebut kembali menjadi gelombang suara yang sama dengan yang dikirimkan oleh orang pertama tadi. Pihak kedua akan mendengar suara yang dikirimkan oleh pihak pertama. Proses yang sama akan terjadi bila pihak kedua menjawab ataupun melakukan percakapan dengan pihak pertama. Bila jaraknya terlalu jauh maka gelombang listrik yang umumnya berupa tegangan listrik yang dikirimkan akan mengalami gangguan yaitu berkurang besarnya (redaman) sehingga besar kemungkinannya tegangan pada penerima demikian kecilnya sehingga informasi yang diterima tidak jelas. Dalam penyalurannya informasi mengalami berbagai gangguan lain yang dikenal sebagai derau (noise). Bila derau ini terlalu besar informasi yang dikirimkan akan terganggu.

2 2 Penggunaan penguat (amplifier) tidak akan memecahkan masalah karena baik sinyal informasi maupun derau tersebut akan diperkuat bersama-sama. Di dalam komunikasi harus diusahakan agar pengaruh derau diperkecil dan kalau dapat dihilangkan sama sekali. Berbagai teknik mengurangi pengaruh derau ini telah dirancang dan dipergunakan dengan hasil yang memuaskan. Dalam proses komunikasi sinyal informasi yang ingin dikirimkan ke lokasi yang jauh jaraknya dibawa oleh suatu gelombang pembawa (carrier) yang mempunyai energi cukup untuk mencapai tempat tujuannya. Proses pengubahan sinyal informasi agar dapat dibawa oleh gelombang pembawa untuk penyaluran disebut modulasi. Pada penerima terjadi proses sebaliknya yaitu penerimaan sinyal informasi dari gelombang pembawa. Proses ini disebut demodulasi. Di dalam komunikasi yang hendak disampaikan ialah informasi. Informasi ini dapat berupa suara, gambar statik (graphics) atau gambar statik, dan data. Walaupun semua bentuk informasi di atas sekarang ini dapat dipandang sebagai data, tetapi pada umumnya yang dianggap data ialah informasi yang dapat diolah lebih lanjut oleh peralatan pengolah data yaitu komputer. Sistem telekomunikasi yang menggunakan sinyal listrik yang pertama ialah sistem telegraf yang menggunakan kode Morse. Telegrap merupakan pelopor telekomunikasi dengan sinyal listrik, kemudian dikembangkan penyaluran informasi suara yaitu sistem telepon yang diketemukan oleh Alexander Graham Bell. Telepon merupakan bentuk komunikasi yang effisien karena dalam satu satuan waktu informasi yang disampaikannya sangat besar jumlahnya, apalagi jikalau diterima langsung oleh manusia. Oleh karena itu dengan cepat sistem telepon meninggalkan sistem telegraf dan berkembang terus dengan pesat sampai sekarang ini. Sistem telepon merupakan sistem komunikasi yang perkembangannya sangat pesat dan teknologinya semakin canggih. Sistem telepon yang telah terpasang di seluruh dunia merupakan sistem yang paling kompleks yang pernah dibuat manusia. Hampir semua tempat di dunia dapat dicapai dengan pesawat telepon. Semua informasi diperoleh dan disebarluaskan dengan bantuan jaringan komunikasi telepon. Beberapa alasan yang menyebabkan komunikasi telepon merupakan bentuk yang paling umum dipakai dan yang berkembang dengan pesat sekali: Sifatnya dua arah sehingga pengiriman dan penerimaan informasi dapat dilakukan sekaligus. Jaringan telepon merupakan bentuk jaringan komunikasi yang paling besar. Kita dapat saling berkomunikasi melewati batas negara, waktu, dan lainlain. Biaya yang dibutuhkan relatif tidak terlalu mahal dilihat dari manfaat yang diperoleh. Informasi suara juga dapat disaluran melalui sistem siaran radio, tetapi cara ini bermanfaat kalau informasi tersebut berlaku umum dan tidak bersifat pribadi. Oleh karena itu perkembangannya tidaklah sepesat komunikasi telepon. Penggunaan komunikasi radio sangat dibatasi oleh peraturan. Jenis informasi lain yang sering disalurkan ialah gambar (video) yaitu umumnya berupa siaran televisi. Perkembangan teknologi memungkinkan dikirimkannya gambar dengan cara lain yaitu melalui saluran telepon. Percobaan ke arah ini telah dilakukan dan cukup berhasil. Bilamana yang dikirimkan berupa gambar yang termasuk golongan grafik (yaitu gambar tanpa gerakan misalnya foto,

3 3 gambar teknik,dll) sistem telepon sudah dapat menunjangnya dengan sempurna yaitu dengan peralatan facsimile yang pemakaiannya telah berkembang beberapa tahun terakhir ini. Dengan perkembangan teknik digital dan sistem pengolahan data (data processing) mulailah perkembangan sistem komunikasi yang lain yang dikenal sebagai sistem komunikasi data. Dalam sistem ini yang disalurkan data. Komunikasi data menuntut keandalan yang tinggi karena informasi suara atau berita (message) kesalahan yang terjadi sampai batas tertentu tidak akan mengubah arti sebenarnya dari informasi yang cacat tersebut karena sifat otak manusia yang dapat memperbaiki kesalahan tersebut dengan menarik kesimpulan berdasarkan konteks informasi yang diterimanya. Komunikasi data hampir tidak mempunyai kemungkinan ini karena alat pengolah data sampai saat ini tidak dapat melakukan penarikan kesimpulan berdasarkan konteks yang dihadapinya. Dengan penggunaan kode khusus keandalan data yang diterima maupun dikirimkan dengan menggunakan saluran komunikasi dapat dijaga agar tetap tinggi. Untuk menyalurkan informasi diperlukan suatu medium, yang umumnya dikenal sebagai saluran transmisi. Saluran transmisi ini mempunyai berbagai bentuk dan ragam. Pemilihannya ditentukan oleh berbagai faktor seperti harga, biaya operasi dan besaran teknik seperti kecepatan, lebar frekuensi dan lain-lain. Oleh karena saluran transmisi pada dasarnya cukup mahal harganya, penggunaannya harus seefisien mungkin. Akibatnya timbul usaha untuk menyalurkan informasi dari berbagai sumber melewati sejumlah saluran transmisi yang terbatas dengan melakukan proses penyampuran beberapa sinyal yang dikenal sebagai multiplexing. Pada tempat tujuannya akan dilakukan proses sebaliknya yaitu demultiplexing sehingga diperoleh sinyal informasi asal. FASILITAS TELEKOMUNIKASI Untuk keperluan bisinis fasilitas telekomunikasi yang telah tersedia dapat memenuhi hampir semua kebutuhannya, akan tetapi beberapa macam teknologi belum dapat disediakan secara meluas karena biaya yang harus dibayar belum dapat diberikan secara ekonomik selain masalah politik yang mempengaruhi sebagian besar perusahaan pemberi jasa layanan telekomunikasi. Kalangan bisnis secara terbatas telah menggunakan beberapa teknologi yang maju tadi untuk keperluannya sendiri dalam jaringannya sendiri (corporate network) karena tuntutan operasinya membutuhkan layanan tersebut. Pada dasarnya fasilitas telekomunikasi ini dapat dilihat dari sisi cara menyalurkan informasi ke tempat tujuannya yaitu melalui satelit atau melalui jaringan yang perambatannya mengikuti permukaan bumi yaitu yang dikenal sebagai jaringan terrestrial. Jaringan terrestrial ini menggunakan media berupa kabel tembaga, serat optik ataupun gelombang radio yang biasanya merambat secara Line Of Sight karena frekuensinya tinggi. Frekuensi tinggi ini diperlukan agar kapasitas penyaluran informasinya dapat tinggi sehingga ekonomik. Informasi yang banyak disalurkan oleh dunia bisnis ialah suara yang dapat dikirimkan melalui fasilitas telekomunikasi telepon. Fasilitas telepon ini membentuk jaringan PSTN (Public Switched Telephone Network). Jaringan PSTN sekarang disambungkan ke fasilitas telekomunikasi lain yang memungkinkan pelanggan bergerak secara mobil sehingga tidak bergantung pada satu lokasi saja. Dunia bisnis memerlukan sistem telepon bergerak dan sekarang dikenal sebagai telepon seluler. Informasi lain yang banyak menunjang kegiatan bisnis ialah informasi pesan dalam bentuk teks. Beberapa industri tertentu masih banyak menggunakan fasilitas ini yaitu

4 4 telex. Jaringan telex tersedia di seluruh dunia walaupun sekarang ini dapat dikatakan tidak tumbuh lagi, karena penggunaan fasilitas telekomunikasi lain yang memungkinkan pengiriman informasi gamber (graphics) yang statik melalui jaringan PSTN. Fasilitas ini dikenal sebagai Facsimile. Pesan baik berupa teks maupun berupa file komputer yang berbentuk data biner harus dapat dikirimkan ke tempat yang dikehendaki sehingga PC atau komputer harus dapat saling berkomunikasi. Komunikasi ini dapat dilakukan melalui PSTN maupun jaringan yang dibentuk sendiri oleh para pelaku bisnis yaitu corporate network. Persaingan yang sangat ketat antar perusahaan menuntut perhatian yang sepenuhnya dalam hal biaya operasi sehingga fasilitas Video Conferencing merupakan pilihan yang menarik bagi para eksekutif perusahaan. Fasilitas ini memungkinkan diadakannya suatu rapat antar para pelaku tanpa perlu melakukan perjalanan yang melelahkan dan berbiaya tinggi. Video Conferencing dapat dilakukan untuk lokasi dalam satu kota, negara atau antar negara. Semua fasilitas komunikasi bagi bisnis ini tersedia baik pada tempat di mana kantor tersebut berada maupun bagi di rumah karyawan perusahaan tersebut. Adanya fasilitas ini memungkinkan dilakukannya telecommuting. 2. PENGGOLONGAN JENIS KOMUNIKASI Sistem telekomunikasi dapat digolongkan dengan berbagai macam cara seperti misalnya jenis media pembawa informasi, atau atas dasar lokasi (bergerak atau statik), yang utama adalah berdasarkan macam informasi yang dibawanya seperti : a. Komunikasi Suara: Komunikasi suara merupakan bentuk komunikasi yang paling umum. Beberapa cara yang telah dikembangkan jang-kauannya dapat meliputi hampir semua tempat di dunia. Karena melihat manfaat dan kebutuhan akannya dikem-bangkanlah berbagai cara komunikasi suara ini yang masing-masing digunakan sesuai dengan keadaan dan kebutuhan setempat Beberapa cara komunikasi suara yang umum dikenal: - Komunikasi radio Siaran (Radio Broadcasting): Informasi dipancarkan ke segala arah, siapapun diperbolehkan menerima informasi itu. Informasi yang dikirimkan biasanya bersifat umum. Jangkauannya agak terbatas tergantung dari daya pemancarnya serta ijin operasinya. Jumlah pihak yang mengirimkan informasi sangat dibatasi karena adanya peraturan baik lokal maupun internasional yang harus dipatuhi. - Komunikasi radio amatir: informasi juga dipancarkan ke segala arah tetapi jumlah pengirim dan penerima informasi terbatas pada mereka yang mempunyai ijin beroperasi. Sifat informasi biasanya pribadi. - Komunikasi radio 2 arah: informasi terbatas pada pengirim dan penerima yang beroperasi dengan saluran atau frekwensi yang sama hingga sifat pribadi dapat terjaga. Informasi umumnya bersangkutan dengan kegiatan niaga (business),kepentingan umum maupun pertahanan dan keamanan.

5 5 Jarak jangkaunya umumnya terbatas. - Komunikasi Telepon: merupakan bentuk komunikasi suara yang paling bermanfaat dan yang paling besar lingkup jangkauannya. Hampir semua tempat di dunia dapat dicapai oleh sistem ini. Informasi dapat bersifat pribadi murni maupun niaga, jumlah informasi yang disampaikan tidak dibatasi, kerahasiaan dapat dijaga. Pengoperasian pesawat penerima maupun pengirim tidak memerlukan keahlian maupun pendidikan khusus. Saluran Akses Sentral Telepon Saluran Akses Gbr. 1-1 Komunikasi Telepon b. Komunikasi Pesan dan Gambar: dalam komunikasi ini yang dikirimkan informasi berita tertulis ataupun gambar. Gambar yang dikirim berupa gambar yang bergerak (dikenal sebagai video) atau gambar yang diam (statik) seperti misalnya gambar teknik, grafik, dll. Komunikasi macam ini sangat penting dalam dunia niaga karena adanya bukti tertulis (hardcopy) yang juga merupakan salah satu keuntungannya dibandingkan dengan komunikasi suara. Komunikasi suara unggul dalam hal kecpatan serta jumlah informasi dalam satu saat yang dapat disampaikannya. Beberapa cara komunikasi berita dan gambar yang umum dikenal: - Komunikasi telegrap: bentuk komunikasi berita yang paling tua. Umumnya berita dikirimkan dalam kode Morse. Dibutuhkan operator yang memahami kode ini agar dapat mengirimkan dan menerima berita. Biaya tidak terlalu tinggi untuk berita yang pendek. Jumlah berita yang dapat dikirimkan per satu satuan waktu terbatas karena kebutuhan akan operator khusus tadi. Berita yang akan disampaikan harus dikumpulkan di lokasi tertentu untuk dikirimkan ke tempat tujuan. Di tempat tujuan berita ini akan disampaikan ke pihak yang berhak. Hampir tidak dipakai lagi. - Komunikasi telex: mirip dengan komunikasi telegrap,tetapi dalam sistem ini digunakan perangkat yang mirip mesin tik sehingga tidak diperlukan operator yang khusus mengenal kode yang digunakan. Perangkat penerima dan pengirim berada di lokasi pelanggan sendiri. Informasi dapat langsung dikirim dan diterima sehingga kerahasiaan lebih terjaga. Informasi hanya dapat dikirimkan pada penerima yamg tersambung pada jaringan telex ini. Sekarang hanya dipakai oleh perusahaan dalam

6 6 industri pariwisata (biro perjalanan, airlines) dan industri keuangan. - Komunikasi facsimile: melalui saluran telepon dikirimkan informasi berita berupa gambar statik ataupun segala sesuatu yang tertulis atau tercetak. Dapat dianalogikan dengan mesin foto kopi jarak jauh. Facsimile mempunyai keuntungan lebih dari pada telex karena adanya kemungkinan mengirimkan gambar. Saluran Akses Sentral Telepon Saluran Akses Gbr 1-2 Komunikasi Fasimile - Komunikasi radio panggil (Paging System): digunakan untuk mengirimkan pesan ke pelanggan lain dari layanan ini. - Komunikasi siaran televisi: saat ini merupakan satu-satunya bentuk komunikasi gambar bergerak (video). Pada beberapa negara siaran televisi disalurkan melalui jaringan kabel khusus dan sistem ini dikenal sebagai Cable Television. Umumnya semua pesawat televisi dapat menerima informasi yang disalurkan kecuali jikalau pemancar menghendaki sebaliknya (mis. pada Cable Television,atau siaran televisi terbatas) Dengan berkembangnya teknologi dan teknik komunikasi kedua macam di atas saling tumpang tindih, misalnya facsimile yaitu sistem yang mengirimkan gambar melalui jaringan telepon. c. Komunikasi data: sistem komunikasi lain yang saat ini berkembang dengan pesat, yaitu menyalurkan informasi berupa data ke penerima. Komunikasi data merupakan bentuk khusus dari komunikasi umumnya. Setiap macam komunikasi mempunyai sifat-sifat khasnya yang tersendiri. Tujuan yang sama ingin dicapai oleh setiap sistem komunikasi yaitu mengalihkan informasi dari satu tempat ke tempat lain. Di dalam komunikasi data informasi ini umumnya disebut data atau berita (message). Berita atau message ini dapat mempunyai berbagai macam bentuk misalnya rumus matematika, gambar, dll. Berita atau message inilah yang merupakan inti sehingga dikembangkan proses komunikasi data. Data secara langsung dapat dikirimkan oleh peralatan pengolah data atau juga penerimannya. Berbagai sistem atau merk peralatan pengolah data sekarang dapat saling berhubungan, tukar-menukar data dan informasi. Jarak dan waktu tidak menjadi masalah yang besar lagi. Informasi yang dahulu terbatas baik penggunaan maupun persediaannya menjadi tersedia

7 7 secara luas. Penyebar-luasan informasi dapat berlangsung dengan cepat melampaui batas-batas geografik serta politik. Dengan berkembangnya komunikasi data, berbagai bentuk jasa yang menyangkut pengambilan dan penyebarluasan informasi berkembang demikian pula teknologi komunikasi serta tekniknya juga berkembang dengan pesat. Di Indonesia komunikasi data yang ada sekarang masih menggunakan jaringan komunikasi yang ada (mis. jaringan telepon), tetapi jaringan khusus komunikasi data juga mulai berkembang dan tumbuh dengan pesat. Informasi data sering dipertukarkan melalui jaringan komunikasi sistem lain yaitu melalui jaringan telepon, telex ataupun telegraf tergantung pada kecepatan yang diinginkan. Singkatnya data dapat dikirimkan melalui: i. Public Network: Jaringan yang diselenggarakan oleh perusahaan pemberi jasa layanan komunikasi data misalnya Frame Relay atau VSAT dan sekarang yang paling banyak dipakai ialah INTERNET ii. Private Network: Jaringan yang tidak dapat diakses oleh umum, akan tetapi digunakan secara sendiri oleh perusahaan pemilik jaringan tersebut. Umumnya perusahaan Multinational dan lembaga keuangan memiliki jaringannya sendiri. 3. KOMPONEN SISTEM KOMUNIKASI Tiap-tiap sistem telekomunikasi untuk mengirimkan berita dari satu titik ke titik yang lain haruslah mempunyai 3 macam komponen utama yaitu: Sumber informasi Saluran Transmisi Penerima informasi Gbr. 1-3 Komponen sistem komunikasi a. Sumber (source): ialah pihak yang mengirim informasi mis. pesawat telepon, telex, terminal, dan lain-lain. Tugasnya membangkitkan informasi dan menempatkannya pada medium transmisi. b. Media transmisi: mis. saluran kabel, gelombang elektromagnetik, dan lain-lain. Tugasnya menyalurkan berita yang diterima ke tempat tujuan. c. Penerima (receiver): mis. pesawat telepon yang lain, terminal,dan lain-lain. Tugasnya menerima berita yang dikirimkan oleh suatu sumber informasi. Sumber (pengirim) pada umumnya dilengkapi atau disambungkan dengan alat lain (interface atau transducer) yang dapat mengubah informasi yang akan

8 8 dikirimkan menjadi bentuk sesuai dengan media transmisi yang digunakan misalnya menjadi: - Pulsa listrik - Gelombang elektromagnetik - Gelombang cahaya (misalnya laser) Penerima (receiver) mempunyai alat lain yang fungsinya kebalikan dari transmitter yaitu mengubah informasi yang bentuknya sesuai dengan media transmisi yang digunakan menjadi bentuk asalnya. Media transmisi dapat berupa: - Gelombang Elektromagnetik - Kawat tembaga Twisted Pair ) - Serat optik - Kabel coax, dan lain-lain. 4. METODE PENYAMPAIAN INFORMASI Karena tujuan dari komunikasi ialah penyampaian informasi dari satu sumber ke satu atau lebih penerima secara tepat dan cepat, dikembangkan berbagai cara penyampaian informasi tersebut. Berdasarkan cara penyampaian informasi kita mengenal beberapa bentuk komunikasi yaitu: a. Komunikasi dari satu titik ke titik yang lain (Point to Point communications). Dengan cara penyampaian ini informasi dari sumber hanya diberikan kepada satu penerima saja. Untuk telekomunikasi suara point to point sistem yang paling umum adalah sistem telepon yaitu komunikasi suara telah berhasil menghubungkan satu tempat dengan tempat yang lain dalam waktu yang hampir bersamaan, walaupun dipisahkan dengan jarak yang besar sekali. b. Komunikasi dengan cara broadcasting yaitu dari satu titik ke segala penjuru. Informasi dapat diambil oleh siapapun yang membutuhkannya. Informasi dari sumber disebarluaskan ke semua penerima yang menjadi anggota yang dikenalnya. Siaran radio atau televisi merupakan bentuk komunikasi audio/video broadcasting yang umum dipakai. Dalam menyalurkan informasi dari satu titik ke titik yang lain dikenal 2 teknik penyambungan yang dasarnya berbeda yaitu: a. Circuit Switching: dalam sistem ini pengirim yaitu rangkaian masukan di-sambungkan ke penerima atau rangkaian keluaran selama pengalihan informasi. Untuk tiap hubungan diperlukan satu rangkaian. Bilamana pihak yang dituju sibuk ataupun tidak berada dalam keadaan siap menerima informasi hubungan tidak dapat dilaksanakan atau gagal. Informasi yang hendak

9 9 dikirimkan dapat hilang. Jaringan telepon menggunakan cara penyambungan seperti ini. b. Store and Forward: informasi yang masuk ke dalam rangkaian masukan akan di salurkan beberapa saat kemudian. Disini terjadi penyimpanan informasi dan kemudian baru penyaluran. Informasi yang belum dapat diberikan kepada penerima karena satu dan lain hal tidak akan hilang karena disimpan pada pengirim. Prinsip store and forward ini dikembangkan lebih lanjut dengan cara pemecahan informasi menjadi unit yang kecil yang dikenal sebagai paket, sehingga waktu penyimpanan informasi dapat dipersingkat. Cara penyambungan ini dikenal sebagai Packet Switching. Jaringan komunikasi data menggunakan sistem penyambungan Packetswitching. Dalam sistem komunikasi yang bersangkutan dengan jaringan (network) diperlukan adanya peralatan dan proses bagi pihak yang ingin berkomunikasi. Peralatan ini dikumpulkan atau umumnya berada pada suatu tempat yang dikenal sebagai Pusat Penyambungan atau Switching Center yang berisikan perangkat masukan, keluaran, switching, dan lain-lain yang berguna dalam menghubungkan pengirim dan penerima. Bilamana informasi yang dilayaninya adalah data pusat penyambung semacam ini sekarang dikenal sebagai Data Center.

Bab I Garis-garis Besar Sistem Komunikasi

Bab I Garis-garis Besar Sistem Komunikasi Bab I Garis-garis Besar Sistem Komunikasi Berbagai cara dalam melakukan komunikasi Suara Gerak gerik Lambang / gambar Bentuk-bentuk Komunikasi a. Komunikasi suara Komunikasi radio siaran Informasi dipancarkan

Lebih terperinci

Komunikasi dan Jaringan Komputer. Prepared By : Afen Prana, ST

Komunikasi dan Jaringan Komputer. Prepared By : Afen Prana, ST 01 Komunikasi dan Jaringan Komputer, ST http://afenprana.wordpress.com Referensi W. Stallings, Data and Computer Communications, 4 ed, Macmillan, 1994. F. Halsall, Data Communications, Computer Networks

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN KOMUNIKASI DATA

BAB I PENDAHULUAN KOMUNIKASI DATA BAB I PENDAHULUAN KOMUNIKASI DATA Pada dasarnya komunikasi data merupakan proses pengiriman informasi diantara dua itik menggunakan kode biner melewati saluran transmisi dan peralatan switching, bisa antara

Lebih terperinci

- S. Indriani Lestariningati, M.T- Week 3 TERMINAL-TERMINAL TELEKOMUNIKASI

- S. Indriani Lestariningati, M.T- Week 3 TERMINAL-TERMINAL TELEKOMUNIKASI - S. Indriani Lestariningati, M.T- Week 3 TERMINAL-TERMINAL TELEKOMUNIKASI Dengan kemajuan teknologi, telekomunikasi menjadi lebih cepat, lebih andal dan lebih murah dibandingkan dengan metode komunikasi

Lebih terperinci

DASAR TELEKOMUNIKASI ARJUNI BP JPTE-FPTK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA. Arjuni Budi P. Jurusan Pendidikan Teknik Elektro FPTK-UPI

DASAR TELEKOMUNIKASI ARJUNI BP JPTE-FPTK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA. Arjuni Budi P. Jurusan Pendidikan Teknik Elektro FPTK-UPI DASAR TELEKOMUNIKASI ARJUNI BP JPTE-FPTK UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA Pendahuluan Telekomunikasi = Tele -- komunikasi Tele = jauh Komunikasi = proses pertukaran informasi Telekomunikasi = Proses pertukaran

Lebih terperinci

1. Percakapan antar individu(manusia) 2. Mengirim dan atau menerima surat 3. Percakapan melalui telepon 3. Menonton Televisi 4. Mendengarkan radio

1. Percakapan antar individu(manusia) 2. Mengirim dan atau menerima surat 3. Percakapan melalui telepon 3. Menonton Televisi 4. Mendengarkan radio Komunikasi dan Informasi Komunikasi memegang peranan penting dalam kehidupan umat manusia, karena kita selalu terlibat dalam salah satu bentuk dari komunikasi tersebut, misalnya: 1. Percakapan antar individu(manusia)

Lebih terperinci

PERANGKAT TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI TELEMATIKA ASPEK ICT DEFINISI TELEKOMUNIKASI

PERANGKAT TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI TELEMATIKA ASPEK ICT DEFINISI TELEKOMUNIKASI PERANGKAT TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI segala hal yang berkaitan dengan proses manipulasi dan pemrosesan informasi. TEKNOLOGI KOMUNIKASI segala hal yang berkaitan dengan proses

Lebih terperinci

Pertemuan 2 DASAR-DASAR SISTEM KOMUNIKASI

Pertemuan 2 DASAR-DASAR SISTEM KOMUNIKASI Pertemuan 2 DASAR-DASAR SISTEM KOMUNIKASI Tujuan Menyebutkan elemen dasar sistem komunikasi dengan diagramnya Membedakan antara bentuk komunikasi analog dan komunikasi digital Menjelaskan pentingnya keberadaan

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1993 TENTANG PENYELENGGARAAN TELEKOMUNIKASI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1993 TENTANG PENYELENGGARAAN TELEKOMUNIKASI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1993 TENTANG PENYELENGGARAAN TELEKOMUNIKASI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: Bahwa untuk meningkatkan peranan telekomunikasi dalam menunjang

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA Teks tidak dalam format asli. Kembali: tekan backspace LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 12, 1993 (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3514) PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 1991 TENTANG PENYELENGGARAAN TELEKOMUNIKASI. Presiden Republik Indonesia,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 1991 TENTANG PENYELENGGARAAN TELEKOMUNIKASI. Presiden Republik Indonesia, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 1991 TENTANG PENYELENGGARAAN TELEKOMUNIKASI Presiden Republik Indonesia, Menimbang: a. bahwa untuk lebih meningkatkan peranan telekomunikasi dalam

Lebih terperinci

PERALATAN TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI

PERALATAN TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI PERALATAN TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI Telekomunikasi Komunikasi yang dilakukan dengan menggunakan peralatan dan sistem telekomunikasi yang mentransmisikan sinyal dari satu tempat ke tempat yang lain

Lebih terperinci

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Copyright 2000 BPHN PP 8/1993, PENYELENGGARAAN TELEKOMUNIKASI *33025 Bentuk: PERATURAN PEMERINTAH (PP) Oleh: PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA Nomor: 8 TAHUN 1993 (8/1993) Tanggal: 16 PEBRUARI 1993 (JAKARTA)

Lebih terperinci

Pertemuan 10 PRINSIP KOMUNIKASI LISTRIK. Dahlan Abdullah Website :

Pertemuan 10 PRINSIP KOMUNIKASI LISTRIK. Dahlan Abdullah   Website : Pertemuan 10 PRINSIP KOMUNIKASI LISTRIK Dahlan Abdullah Email : dahlan@unimal.ac.id Website : http://www.dahlan.web.id Pendahuluan Dalam setiap komunikasi salah satunya selalu diperlukan sumber informasi

Lebih terperinci

Pendahuluan. Komunikasi Data. Komdat1.doc-1. Berbagai cara dalam melakukan komunikasi melalui : Suara Gerak-gerik Lambang / gambar

Pendahuluan. Komunikasi Data. Komdat1.doc-1. Berbagai cara dalam melakukan komunikasi melalui : Suara Gerak-gerik Lambang / gambar Pendahuluan Komdat1.doc-1 Berbagai cara dalam melakukan komunikasi melalui : Suara Gerak-gerik Lambang / gambar Tujuan Teknik Komunikasi adalah bagaimana menyampaikan informasi ke tempat tujuan dengan

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DATA. 1. Pendahuluan

KOMUNIKASI DATA. 1. Pendahuluan KOMUNIKASI DATA SAHARI 1. Pendahuluan Definisi dasar Komunikasi adalah saling menyampaikan informasi kepada tujuan yang diinginkan Informasi bisa berupa suara percakapan (voice), musik (audio), gambar

Lebih terperinci

DASAR SISTEM KOMUNIKASI (DSK) TE 1206

DASAR SISTEM KOMUNIKASI (DSK) TE 1206 DASAR SISTEM KOMUNIKASI (DSK) TE 1206 Pengajar : Gede Sukadarmika, ST.MSc Tujuan : Mahasiswa dapat memahami dan menganalisa karakteristik dari sistem komunikasi Analog dan Digital serta berbagai contoh

Lebih terperinci

data telah diorganisasikan melalui komputer, dibandingkan dengan cara pengiriman biasa.

data telah diorganisasikan melalui komputer, dibandingkan dengan cara pengiriman biasa. Paper I KOMUNIKASI DATA Pertama kali komputer ditemukan, ia belum bisa berkomunikasi dengan sesamanya. Pada saat itu komputer masih sangat sederhana. Berkat kemajuan teknologi di bidang elektronika, komputer

Lebih terperinci

Sistem Telekomunikasi MKB1142 / 2 sks

Sistem Telekomunikasi MKB1142 / 2 sks Sistem Telekomunikasi MKB1142 / 2 sks Dasar Telekomunikasi Eka Setia Nugraha,S.T., M.T. Norma Amalia, S.T., M.Eng TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari Bab ini, Anda diharapkan mampu : 1. Menjelaskan

Lebih terperinci

TEKNIK DAN MODEL KOMUNIKASI

TEKNIK DAN MODEL KOMUNIKASI Modul 2 TEKNIK DAN MODEL KOMUNIKASI. PENDAHULUAN Pertama kali jaringan PSTN diciptakan hanya untuk pengiriman sinyal analog dalam hal ini datanya berupa suara. Namun belakangan ini data yang dikirim tidak

Lebih terperinci

Menyebutkan prinsip umum sinyal bicara dan musik Mengetahui Distorsi Mengetahui tentang tranmisi informasi Mengetahui tentang kapasitas kanal

Menyebutkan prinsip umum sinyal bicara dan musik Mengetahui Distorsi Mengetahui tentang tranmisi informasi Mengetahui tentang kapasitas kanal Menyebutkan prinsip umum sinyal bicara dan musik Mengetahui Distorsi Mengetahui tentang tranmisi informasi Mengetahui tentang kapasitas kanal dua macam sumber informasi, yaitu ide-ide yang bersumber dari

Lebih terperinci

JARINGAN DAN LAYANAN KOMUNIKASI. Program Studi Teknik Telekomunikasi Jurusan Teknik Elektro Sekolah Tinggi Teknologi Telkom 2006

JARINGAN DAN LAYANAN KOMUNIKASI. Program Studi Teknik Telekomunikasi Jurusan Teknik Elektro Sekolah Tinggi Teknologi Telkom 2006 JARINGAN DAN LAYANAN KOMUNIKASI Program Studi Teknik Telekomunikasi Jurusan Teknik Elektro Sekolah Tinggi Teknologi Telkom 2006 Jaringan dan Layanan Jaringan komunikasi sekumpulan perangkat dan fasilitas

Lebih terperinci

DAHLAN ABDULLAH

DAHLAN ABDULLAH DAHLAN ABDULLAH dahlan.unimal@gmail.com http://www.dahlan.web.id Ada dua hal yang harus dipenuhi supaya mendapatkan akses komunikasi. 1. Kesamaan dalam pemahaman antara pemancar dan penerima. Bagian pemancar

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.Pengertian Jaringan Komputer 1.2. Tujuan Membangun Jaringan Komputer 1.3.Manfaat Jaringan Komputer

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.Pengertian Jaringan Komputer 1.2. Tujuan Membangun Jaringan Komputer 1.3.Manfaat Jaringan Komputer BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.Pengertian Jaringan Komputer Selain itu jaringan komputer bisa diartikan sebagai kumpulan sejumlah terminal komunikasi yang berada diberbagai lokasi yang terdiri dari lebih satu komputer

Lebih terperinci

Sistem Transmisi Telekomunikasi Kuliah 1 Pendahuluan

Sistem Transmisi Telekomunikasi Kuliah 1 Pendahuluan TKE 8329W Sistem Transmisi Telekomunikasi Kuliah 1 Pendahuluan Indah Susilawati, S.T., M.Eng. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Mercu Buana Yogyakarta 2009 1 P

Lebih terperinci

Model Sistem Komunikasi

Model Sistem Komunikasi Model Sistem Komunikasi Pendahuluan Apakah Komunikasi itu? Cara menyampaikan/menyebarluaskan informasi(berita, pikiran,pendapat) Bagaimana cara manusia berkomunikasi, contoh : Bicara secara langsung Berbisik

Lebih terperinci

Jenis media transmisi

Jenis media transmisi Media Transmisi Media transmisi adalah media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi (data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan isyarat

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA TENTANG PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1993 TENTANG PENYELENGGARAAN TELEKOMUNIKASI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk lebih meningkatkan peranan telekomunikasi dalam menunjang

Lebih terperinci

DASAR TELEKOMUNIKASI. Kholistianingsih, S.T., M.Eng

DASAR TELEKOMUNIKASI. Kholistianingsih, S.T., M.Eng DASAR TELEKOMUNIKASI Kholistianingsih, S.T., M.Eng KONTRAK PEMBELAJARAN UAS : 35% UTS : 35% TUGAS : 20% KEHADIRAN : 10% KEHADIRAN 0 SEMUA KOMPONEN HARUS ADA jika ada satu komponen yang kosong NILAI = E

Lebih terperinci

Apa Itu Komunikasi Data DATA?

Apa Itu Komunikasi Data DATA? DIKTAT MATA KULIAH KOMUNIKASI DATA PENDAHULUAN KOMUNIKASI BAB I IF Apa Itu Komunikasi Data DATA? Istilah data dalam diktat ini berarti segala sesuatu yang belum memiliki arti bagi si penerimanya. Dalam

Lebih terperinci

DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI P ENGENALAN DA SAR TE KNIK TE LEKOMUNIKASI O LEH : H ASANAH P UTRI

DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI P ENGENALAN DA SAR TE KNIK TE LEKOMUNIKASI O LEH : H ASANAH P UTRI DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI P ENGENALAN DA SAR TE KNIK TE LEKOMUNIKASI O LEH : H ASANAH P UTRI TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari Bab ini, Anda diharapkan mampu : 1. Menjelaskan makna dari istilah

Lebih terperinci

MAKALAH KOMUNIKASI DATA

MAKALAH KOMUNIKASI DATA MAKALAH KOMUNIKASI DATA INTERFACE KOMUNIKASI DATA OLEH: YULINCE BARRUNG 425 12 047 PROGRAM STUDI D4 TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG 2012 BAB I PENDAHULUAN

Lebih terperinci

MENGIDENTIFIKASI PERALATAN Teknologi Informasi dan Komunikasi. tik.com

MENGIDENTIFIKASI PERALATAN Teknologi Informasi dan Komunikasi.  tik.com MENGIDENTIFIKASI PERALATAN Teknologi Informasi dan Komunikasi http://mahir tik.com Telekomunikasi adalah komunikasi yang dilakukan dengan menggunakan peralatan dan sistem komunikasi yang mentransmisikan

Lebih terperinci

MEDIA TRANSMISI DATA

MEDIA TRANSMISI DATA LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA (LKM) Program Studi Mata kuliah Pokok Bahasan Waktu : Matematika/Pend matematika : Pengantar Ilmu Komputer : Media Transmisi data : 2 x 50 menit Standar Kompetensi : Setelah mengikuti

Lebih terperinci

BAB II JARINGAN PSTN. yang lebih dikenal dengan jaringan Public Switch Telephone Network (PSTN). Jaringan ini

BAB II JARINGAN PSTN. yang lebih dikenal dengan jaringan Public Switch Telephone Network (PSTN). Jaringan ini BAB II JARINGAN PSTN 2.1 Umum Jaringan VoIP pada dasarnya pengembangan dari jaringan telepon konvensional atau yang lebih dikenal dengan jaringan Public Switch Telephone Network (PSTN). Jaringan ini menghubungkan

Lebih terperinci

BAB 1 DASAR KOMUNIKASI MODERN

BAB 1 DASAR KOMUNIKASI MODERN BAB 1 DASAR KOMUNIKASI MODERN Kompetensi: Mahasiswa memiliki konsep dasar dan mampu menjelaskan/menguraikan baik secara lisan maupun tertulis mengenai dasar komunikasi modern. 1.1. Bentuk Komunikasi Komunikasi

Lebih terperinci

BAB II SISTEM KOMUNIKASI

BAB II SISTEM KOMUNIKASI BAB II SISTEM KOMUNIKASI 2.1 Sistem Komunikasi Digital Dalam mentransmisikan data dari sumber ke tujuan, satu hal yang harus dihubungkan dengan sifat data, arti fisik yang hakiki di pergunakan untuk menyebarkan

Lebih terperinci

KONSEP DASAR TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

KONSEP DASAR TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI KONSEP DASAR TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Dr. Rusman, M.Pd. http://rusmantp.wordpress.com SEKILAS TEKNOLOGI INFORMASI Manusia adalah mahluk sosial, disamping Sandang, pangan, dan Papan sebagai kebutuhan

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DUA KOMPUTER

KOMUNIKASI DUA KOMPUTER KOMUNIKASI DUA KOMPUTER Komunikasi data merupakan suatu pengetahuan dasar yang melandasi teori tentang konsep sistem jaringan. 1. Komunikasi dua komputer Bentuk jaringan komputer yang paling sederhana

Lebih terperinci

Faktor Rate data. Bandwidth Ganguan transmisi(transmission impairments) Interferensi Jumlah receiver

Faktor Rate data. Bandwidth Ganguan transmisi(transmission impairments) Interferensi Jumlah receiver Version 1.1.0 Faktor Rate data Bandwidth Ganguan transmisi(transmission impairments) Interferensi Jumlah receiver Kecepatan Transmisi Bit : Binary Digit Dalam transmisi bit merupakan pulsa listrik negatif

Lebih terperinci

Pertemuan 1. Tujuan Teknik Komunikasi

Pertemuan 1. Tujuan Teknik Komunikasi Pertemuan 1 Tujuan Teknik Komunikasi Adalah bagaimana menyampaikan informasi ke tempat tujuan dengan cepat dan tepat (menukar informasi antara dua perantara), karena masalah utama dalam komunikasi adalah

Lebih terperinci

KONSEP DASAR. Sasaran: 1.1. Pendahuluan

KONSEP DASAR. Sasaran: 1.1. Pendahuluan HOME DAFTAR ISI 1 KONSEP DASAR Sasaran: 1. Mengetahui jenis-jenis jaringan komputer. 2. Mengetahui komponen-komponen jaringan komputer. 3. Memahami berbagai konfigurasi jaringan komputer. 4. Mengetahui

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DATA. SUDIRMAN S.Kom Website :

KOMUNIKASI DATA. SUDIRMAN S.Kom   Website : KOMUNIKASI DATA SUDIRMAN S.Kom Email : sudirmanart@gmail.com Website : http://dirboyz.esy.es Deskripsi mata kuliah komunikasi data : Mahasiswa mempelajari konsep dasar dasar komunikasi data transmisi data,

Lebih terperinci

Teknik Telekomunikasi

Teknik Telekomunikasi Teknik Telekomunikasi Konsep Dasar Telekomunikasi Jenis-jenis Telekomunikasi Sinyal Modulasi Pengkodean Dosen Pengampu : Muhammad Riza Hilmi, ST. Email : rizahilmi@gmail.com Konsep Dasar Telekomunikasi

Lebih terperinci

LAPISAN FISIK. Pengertian Dasar. Sinyal Data

LAPISAN FISIK. Pengertian Dasar. Sinyal Data LAPISAN FISIK Pengertian Dasar Lapisan Fisik (physical layer) adalah lapisan terbawah dari model referensi OSI, lapisan ini berfungsi untuk menentukan karekteristik dari kabel yang digunakan untuk menghubungkan

Lebih terperinci

SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET

SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET BAB 2 SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET Peta Konsep Sistem untuk Mengakses Internet Jaringan Komputer Topologi Bus Topologi Jaringan Protokol Jaringan Media Transmisi Jaringan Berdasarkan Area Kerja Program

Lebih terperinci

Pengantar Teknologi Informasi: Komunikasi Data. Hanif Fakhrurroja, MT

Pengantar Teknologi Informasi: Komunikasi Data. Hanif Fakhrurroja, MT Pengantar Teknologi Informasi: Komunikasi Data Hanif Fakhrurroja, MT PIKSI GANESHA, 2012 Hanif Fakhrurroja @hanifoza hanifoza@gmail.com Definisi Komunikasi data adalah bergeraknya data dari satu titik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada abad ini. Dengan adanya telekomunikasi, orang bisa saling bertukar

BAB I PENDAHULUAN. pada abad ini. Dengan adanya telekomunikasi, orang bisa saling bertukar BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Telekomunikasi adalah salah satu bidang yang memiliki peranan penting pada abad ini. Dengan adanya telekomunikasi, orang bisa saling bertukar informasi satu dengan

Lebih terperinci

MEDIA TRANSMISI KOMUNIKASI DATA

MEDIA TRANSMISI KOMUNIKASI DATA Hal. 1 MEDIA TRANSMISI KOMUNIKASI DATA Beberapa media beberapa media transmisi dapat digunakan sebagai channel (jalur) transmisi atau carrier dari data yang dikirimkan. Secara fisik, media transmisi dapat

Lebih terperinci

TEKNIK TELEKOMUNIKASI DASAR. Kuliah 1 Pendahuluan

TEKNIK TELEKOMUNIKASI DASAR. Kuliah 1 Pendahuluan TKE 2102 TEKNIK TELEKOMUNIKASI DASAR Kuliah 1 Pendahuluan Indah Susilawati, S.T., M.Eng. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Mercu Buana Yogyakarta 2009 BAB I P E

Lebih terperinci

TEKNIK TELEKOMUNIKASI DASAR. Kuliah 8 Jaringan Telefon

TEKNIK TELEKOMUNIKASI DASAR. Kuliah 8 Jaringan Telefon TKE 2102 TEKNIK TELEKOMUNIKASI DASAR Kuliah 8 Jaringan Telefon Indah Susilawati, S.T., M.Eng. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Mercu Buana Yogyakarta 2009 J A

Lebih terperinci

Transmisi Data. Media Transmisi Sumber/ Tujuan

Transmisi Data. Media Transmisi Sumber/ Tujuan Transmisi Data Priyanto E-mail: priyanto@uny.ac.id Yahoo_ID: pri_uny KomDat 02 Transmisi Data Sumber/ Tujuan Media Transmisi Sumber/ Tujuan Transmisi data terjadi antara pengirim dan penerima melalui media

Lebih terperinci

Sinyal analog. Amplitudo : ukuran tinggi rendah tegangan Frekuensi : jumlah gelombang dalam 1 detik Phase : besar sudut dari sinyal analog

Sinyal analog. Amplitudo : ukuran tinggi rendah tegangan Frekuensi : jumlah gelombang dalam 1 detik Phase : besar sudut dari sinyal analog PHYSICAL LAYER Lapisan Fisik Fungsi : untuk mentransmisikan sinyal data (analog dan digital) Pada Lapisan Transmitter : menerapkan fungsi elektris, mekanis, dan prosedur untuk membangun, memelihara, dan

Lebih terperinci

Perangkat Keras Komunikasi

Perangkat Keras Komunikasi DIKTAT MATA KULIAH KOMUNIKASI DATA BAB II PERANGKAT KERAS KOMUNIKASI DATA IF Perangkat Keras Komunikasi Untuk melakukan komunikasi data, diperlukan beberapa kebutuhan. Kebutuhan yang paling signifikan

Lebih terperinci

Bab 3. Transmisi Data

Bab 3. Transmisi Data Bab 3. Transmisi Data Bab 3. Transmisi Data 1/34 Outline Terminologi dan Konsep Transmisi Data Media Transmisi Konsep Domain Waktu Konsep Domain Frekuensi Transmisi Analog Transmisi Digital Gangguan Transmisi

Lebih terperinci

Merupakan gabungan dua teknik yang berbeda yaitu Perpaduan Teknik Komunikasi dan Pengolahan Data

Merupakan gabungan dua teknik yang berbeda yaitu Perpaduan Teknik Komunikasi dan Pengolahan Data KOMUNIKASI DATA Merupakan gabungan dua teknik yang berbeda yaitu Perpaduan Teknik Komunikasi dan Pengolahan Data Pengertian Komunikasi Data: Penggabungan antara dunia komunikasi dan komputer, - Komunikasi

Lebih terperinci

MEDIA TRANSMISI. Sumber: Bab 4 Data & Computer Communications William Stallings. Program Studi Teknik Telekomunikasi Sekolah Tinggi Teknologi Telkom

MEDIA TRANSMISI. Sumber: Bab 4 Data & Computer Communications William Stallings. Program Studi Teknik Telekomunikasi Sekolah Tinggi Teknologi Telkom Jaringan Komputer I 1 MEDIA TRANSMISI Sumber: Bab 4 Data & Computer Communications William Stallings Program Studi Teknik Telekomunikasi Sekolah Tinggi Teknologi Telkom Spektrum Elektromagnetik Jaringan

Lebih terperinci

SISTEM KOMUNIKASI S1 TEKNIK TELEKOMUNIKASI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM PURWOKERTO 2015

SISTEM KOMUNIKASI S1 TEKNIK TELEKOMUNIKASI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM PURWOKERTO 2015 SISTEM KOMUNIKASI S1 TEKNIK TELEKOMUNIKASI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM PURWOKERTO 2015 Definisi Sistem Komunikasi Komunikasi Proses pertukaran informasi, biasanya menggunakan bentukbentuk

Lebih terperinci

Teknik Sistem Komunikasi 1 BAB I PENDAHULUAN

Teknik Sistem Komunikasi 1 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Model Sistem Komunikasi Sinyal listrik digunakan dalam sistem komunikasi karena relatif gampang dikontrol. Sistem komunikasi listrik ini mempekerjakan sinyal listrik untuk membawa

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER

KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER SISTEM KOMUNIKASI DATA Komponen-komponen penting yang menyusun sistem komunikasi data, antara lain : 1. Komputer untuk memproses data 2. Terminal atau peralatan masukan/keluaran

Lebih terperinci

DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI

DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI DTG1E3 DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI Konsep Dasar Telekomunikasi By : Dwi Andi Nurmantris Dimana Kita? Dimana Kita? OUTLINE DEFINISI TELEKOMUNIKASI ELEMEN-ELEMEN PENYUSUN TELEKOMUNIKASI JENIS-JENIS KOMUNIKASI

Lebih terperinci

adalah pengiriman data melalui sistem transmisi elektronik dengan komputer adalah hubungan dua atau lebih alat yang membentuk sistem komunikasi.

adalah pengiriman data melalui sistem transmisi elektronik dengan komputer adalah hubungan dua atau lebih alat yang membentuk sistem komunikasi. Sistem Informasi Akuntansi Data Communication adalah pengiriman data melalui sistem transmisi elektronik dengan komputer Jaringan kerja atau (network) adalah hubungan dua atau lebih alat yang membentuk

Lebih terperinci

MULTIPLEXING DE MULTIPLEXING

MULTIPLEXING DE MULTIPLEXING MULTIPLEXING DE MULTIPLEXING Adri Priadana ilkomadri.com MULTIPLEXING DAN DEMULTIPLEXING MULTIPLEXING Adalah teknik menggabungkan beberapa sinyal untuk dikirimkan secara bersamaan pada suatu kanal transmisi.

Lebih terperinci

BAB1 PENDAHULUAN BAB2 PEMBAHASAN. 1. Komunikasi Data. Komunikasi data merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus

BAB1 PENDAHULUAN BAB2 PEMBAHASAN. 1. Komunikasi Data. Komunikasi data merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus BAB1 PENDAHULUAN Istilah data sangat erat hubungannya dalam komunikasi data. Data adalah segala sesuatu yang belum mempunyai sebuah arti bagi penerimanya. Dalam ilmu komunikasi data, data berarti informasi

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI 10 BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Definisi VSAT VSAT merupakan singkatan dari Very Small Aperture Terminal, awalnya merupakan suatu trademark untuk stasiun bumi kecil yang dipasarkan sekitar tahun 1980 oleh

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER. APA ITU JARINGAN COMPUTER PENGGUNA JARINGAN COMPUTER Business application Home application Mobile users

JARINGAN KOMPUTER. APA ITU JARINGAN COMPUTER PENGGUNA JARINGAN COMPUTER Business application Home application Mobile users JARINGAN KOMPUTER APA ITU JARINGAN COMPUTER PENGGUNA JARINGAN COMPUTER Business application Home application Mobile users APA ITU JARINGAN KOMPUTER Jaringan komputer (jaringan) adalah jaringan telekomunikasi

Lebih terperinci

Data and Computer BAB 3

Data and Computer BAB 3 William Stallings Data and Computer Communications BAB 3 Transmisi Data Terminologi (1) Transmitter Receiver Media Transmisi Guided media Contoh; twisted pair, serat optik Unguided media Contoh; udara,

Lebih terperinci

Dasar Sistem Telekomunikasi. Nyoman S, ST, CCNP

Dasar Sistem Telekomunikasi. Nyoman S, ST, CCNP Dasar Sistem Telekomunikasi Nyoman S, ST, CCNP Topik 1. Dasar Telekomunikasi 2. Media Akses 3. Fiber Optik 4. Jaringan Backbone 5. Satelit 6. Sistem Komunikasi Seluler 7. GSM 8. Review & Presentasi Topik

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom

JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom Materi Sesi IV MEDIA TRANSMISI Media Transmisi Guided Transmission (Wired): Terdapat saluran fisik yang menghubungkan perangkat satu dengan perangkat lainnya.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan hal yang sangat dibutuhkan dalam memperoleh informasi dan berita pada saat ini. Dengan berkomunikasi kita dapat bertukar informasi dalam

Lebih terperinci

Pertemuan 2, Komunikasi Data, DGS REVIEW DATA INFORMASI KOMUNIKASI KOMUNIKASI DATA

Pertemuan 2, Komunikasi Data, DGS REVIEW DATA INFORMASI KOMUNIKASI KOMUNIKASI DATA REVIEW DATA INFORMASI KOMUNIKASI KOMUNIKASI DATA MODEL KOMUNIKASI Sumber (Pemancar/Pengirim) Yaitu pengirim atau pemancar informasi data.. Komunikasi data dapat juga berlangsung dua arah sehingga pemancar

Lebih terperinci

TEE 843 Sistem Telekomunikasi. Review and Summary. Muhammad Daud Nurdin Jurusan Teknik Elektro FT-Unimal Lhokseumawe, 2016

TEE 843 Sistem Telekomunikasi. Review and Summary. Muhammad Daud Nurdin Jurusan Teknik Elektro FT-Unimal Lhokseumawe, 2016 TEE 843 Sistem Telekomunikasi Review and Summary Muhammad Daud Nurdin syechdaud@yahoo.com Jurusan Teknik Elektro FT-Unimal Lhokseumawe, 2016 Sistem Telekomunikasi 2 Sistem Telekomunikasi (2) 3 Sistem Telekomunikasi

Lebih terperinci

Powered by Upload by - Vj Afive -

Powered by  Upload by - Vj Afive - Powered by http://teuinsuska2009.wordpress.com Upload by - Vj Afive - Komunikasi Penyampaian informasi dari sumber ke penerima melalui media komunikasi Komponen komunikasi : Sumber (suara manusia, speaker,

Lebih terperinci

Teknik Pengkodean (Encoding) Dosen : I Dewa Made Bayu Atmaja Darmawan

Teknik Pengkodean (Encoding) Dosen : I Dewa Made Bayu Atmaja Darmawan Teknik Pengkodean (Encoding) Dosen : I Dewa Made Bayu Atmaja Darmawan Pendahuluan Pengkodean karakter, kadang disebut penyandian karakter, terdiri dari kode yang memasangkan karakter berurutan dari suatu

Lebih terperinci

Definisi Telekomunikasi (1/2)

Definisi Telekomunikasi (1/2) KONSEP DASAR SISTEM TELEKOMUNIKASI Ir. Roedi Goernida, MT. (roedig@yahoo.com) Program Studi Sistem Informasi Fakultas Rekayasa Industri Institut Teknologi Telkom Bandung 2012 1 Definisi Telekomunikasi

Lebih terperinci

Jaringan Komputer. Transmisi Data

Jaringan Komputer. Transmisi Data Jaringan Komputer Transmisi Data Terminologi (1) Transmitter Receiver Media Transmisi Guided media Contoh; twisted pair, serat optik Unguided media Contoh; udara, air, ruang hampa Terminologi (2) Hubungan

Lebih terperinci

Dasar- dasar Penyiaran

Dasar- dasar Penyiaran Modul ke: Dasar- dasar Penyiaran GELOMBANG ELEKTRO MAGNETIC SPEKTRUM FREKUENSI PENGATURAN FREKUENSI Fakultas FIKOM Drs.H.Syafei Sikumbang,M.IKom Program Studi BROAD CASTING Judul Sub Bahasan Template Modul

Lebih terperinci

Komputer, terminal, telephone, dsb

Komputer, terminal, telephone, dsb Circuit Switching Jaringan Switching Transmisi jarak jauh melalui simpul-simpul jaringan switching perantara Simpul switching tidak berkaitan dengan isi data Perangkat yang melakukan komunikasi disebut

Lebih terperinci

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Oleh : Nila Feby Puspitasari

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Oleh : Nila Feby Puspitasari STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Oleh : Nila Feby Puspitasari 1. Source (Sumber) - Membangkitkan data untuk ditransmisikan Contoh : telepon dan PC (Personal Computer) 2. Transmitter (Pengirim) - Mengkonversi data

Lebih terperinci

TRANSMISI. Pertemuan Metode Transmisi Metode transmisi yang dikenal terdiri dari dua macam, yaitu :

TRANSMISI. Pertemuan Metode Transmisi Metode transmisi yang dikenal terdiri dari dua macam, yaitu : TRANSMISI Pertemuan 1 3.1. Metode Transmisi Metode transmisi yang dikenal terdiri dari dua macam, yaitu : 1. Transmisi Serial Data dikirimkan satu bit demi satu bit melalui kanal komunikasi data yang telah

Lebih terperinci

MULTIPLEXING. Frequency-division Multiplexing (FDM)

MULTIPLEXING. Frequency-division Multiplexing (FDM) MULTIPLEXING Multiplexing merupakan rangkaian yang memiliki banyak input tetapi hanya 1 output dan dengan menggunakan sinyal-sinyal kendali, kita dapat mengatur penyaluran input tertentu kepada outputnya,

Lebih terperinci

PENGENALAN KOMUNIKASI DATA

PENGENALAN KOMUNIKASI DATA PENGENALAN KOMUNIKASI DATA Konsep Komunikasi Data Terminologi Komunikasi Data Bentuk Komunikasi Komponen Dasar Komunikasi Data Aplikasi Riil Sistem Komunikasi Data Dosen Pengampu : Muhammad Riza Hilmi,

Lebih terperinci

Dasar-dasar Penyiaran

Dasar-dasar Penyiaran Modul ke: Dasar-dasar Penyiaran Gelombang Electro Magnetic & Pengaturan Frekuensi Fakultas Ilmu Komunikasi Drs.H.Syafei Sikumbang,M.IKom Program Studi Broadcasting Gelombang Electro Magnetic Gelombang

Lebih terperinci

Media Transmisi Jaringan

Media Transmisi Jaringan Media Transmisi Jaringan Medium Transmisi pada Telekomunikasi Medium transmisi digunakan untuk mengirimkan informasi, baik voice maupun data dari pengirim ke penerima atau dari TX ke RX. Pada dasarnya

Lebih terperinci

Design Faktor. Bandwidth. Gangguan transmisi. Interferensi Jumlah receiver. bandwidth lebih tinggi bermuatan data lebih banyak.

Design Faktor. Bandwidth. Gangguan transmisi. Interferensi Jumlah receiver. bandwidth lebih tinggi bermuatan data lebih banyak. Media Transmisi Pendahuluan Guide - kabel Unguide - tanpa kabel Karakteristik dan kualitas ditentukan oleh signal dan media Untuk guide, media lebih penting Untuk unguide, bandwidth yang dihasilkan oleh

Lebih terperinci

MEDIA TRANSMISI. Materi Ke-5 Sistem Telekomunikasi Politeknik Telkom

MEDIA TRANSMISI. Materi Ke-5 Sistem Telekomunikasi Politeknik Telkom MEDIA TRANSMISI Materi Ke-5 Sistem Telekomunikasi Politeknik Telkom OVERVIEW Medium transmisi digunakan untuk mengirimkan informasi, baik voice maupun data dari pengirim ke penerima atau dari TX ke RX.

Lebih terperinci

Dasar Telekomunikasi

Dasar Telekomunikasi Dasar Telekomunikasi Pendahuluan Irwan Kurniawan Politeknik Jambi 1 Apa Itu Komunikasi Penyampaian / Pertukaran Informasi berupa Isyarat, Gambar, Suara, Tulisan dan Lainya. 2 1 Apakah telekomunikasi? Berasal

Lebih terperinci

2017, No Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2016 tentang Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2017, No Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2016 tentang Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1814, 2017 BADAN NASIONAL PENCARIAN DAN PERTOLONGAN. Sistem Komunikasi Pencarian dan Pertolongan. PERATURAN BADAN NASIONAL PENCARIAN DAN PERTOLONGAN NOMOR 19 TAHUN 2017

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA NOMOR : TAHUN 2005 TENTANG

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA NOMOR : TAHUN 2005 TENTANG PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA NOMOR : TAHUN 2005 TENTANG PENYEDIAAN SARANA TRANSMISI TELEKOMUNIKASI INTERNASIONAL PADA SISTEM KOMUNIKASI KABEL LAUT (SKKL) DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si

MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si PERTEMUAN 14 FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA, JAKARTA MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si POKOK BAHASAN Pengertian dampak konvergensi media pada kehidupan masyarakat.

Lebih terperinci

Pengertian Multiplexing

Pengertian Multiplexing Pengertian Multiplexing Multiplexing adalah Teknik menggabungkan beberapa sinyal untuk dikirimkan secara bersamaan pada suatu kanal transmisi. Dimana perangkat yang melakukan Multiplexing disebut Multiplexer

Lebih terperinci

TEORI DASAR KOMUNIKASI DATA

TEORI DASAR KOMUNIKASI DATA TEORI DASAR KOMUNIKASI DATA Pertemuan 1 2.1. Telekomomunikasi dan Pengolahan Data Komunikasi data merupakan gabungan 2 (dua) macam teknik, yaitu : teknik telekomunikasi dan teknik pengolahan data. Teknik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring berjalannya waktu, teknologi nirkabel semakin berkembang pada banyak bidang. Dari berbagai macam sistem teknologi nirkabel yang telah ada, gelombang radio masih

Lebih terperinci

KONSEP DAN TERMINOLOGI ==Terminologi==

KONSEP DAN TERMINOLOGI ==Terminologi== TRANSMISI DATA KONSEP DAN TERMINOLOGI ==Terminologi== Direct link digunakan untuk menunjukkan jalur transmisi antara dua perangkat dimana sinyal dirambatkan secara langsung dari transmitter menuju receiver

Lebih terperinci

Faktor terpenting dalam jaringan komputer adalah transfer data antar dua komputer di tempat yang berbeda.

Faktor terpenting dalam jaringan komputer adalah transfer data antar dua komputer di tempat yang berbeda. Faktor terpenting dalam jaringan komputer adalah transfer data antar dua komputer di tempat yang berbeda. Transaksi sering terjadi pada suatu tempat yang berbeda dengan tempat pengolahan datanya Efisiensi

Lebih terperinci

Layer ini berhubungan dengan transmisi dari aliran bit yang tidak terstruktur melalui medium fisik; berhubungan

Layer ini berhubungan dengan transmisi dari aliran bit yang tidak terstruktur melalui medium fisik; berhubungan 三日月光 OSI LAYER u/ Menentukan layanan-layanan yang ditampilkan oleh setiap lapisan Physical layer Layer ini berhubungan dengan transmisi dari aliran bit yang tidak terstruktur melalui medium fisik; berhubungan

Lebih terperinci

ELEKTROMAGNETIKA TERAPAN

ELEKTROMAGNETIKA TERAPAN ELEKTROMAGNETIKA TERAPAN RADIASI GELOMBANG D W I A N D I N U R M A N T R I S U N A N G S U N A R YA H A S A N A H P U T R I AT I K N O V I A N T I TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari materi ini diharapkan

Lebih terperinci

-KOMUNIKASI DATA- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : Dosen : Leli Safitri

-KOMUNIKASI DATA- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : Dosen : Leli Safitri -KOMUNIKASI DATA- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : 33109332 Dosen : Leli Safitri PROGRAM DIPLOMA MANAJEMEN INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS GUNADARMA 2010

Lebih terperinci

Dasar Sistem Telekomunikasi

Dasar Sistem Telekomunikasi Dasar Sistem Telekomunikasi Test dulu ya. Apakah dimaksud dengan komunikasi, telekomunikasi, jaringan telekomunikasi, dan sistem telekomunikasi Sebutkan dan jelaskan komponen pembangun sistem telekomunikasi

Lebih terperinci

TEORI DASAR KOMUNIKASI DATA

TEORI DASAR KOMUNIKASI DATA Pertemuan II Komunikasi data merupakan gabungan 2 macam teknik, yaitu : TEORI DASAR KOMUNIKASI DATA 2.1. Telekomunikasi & Pengolahan Data teknik telekomunikasi & teknik pengolahan data. Teknik telekomunikasi

Lebih terperinci