METODE MEKANIKAL & ELEKTRIKAL INSTALASI AIR BERSIH & KOTOR
|
|
- Hendri Hermanto
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 METODE MEKANIKAL & ELEKTRIKAL INSTALASI AIR BERSIH & KOTOR Urutan Instalasi Pemasangan Pipa Air Bersih Pemasangan Pipa Indoor Marking jalur pipa sesuai shop drawing dan koordinasikan dengan jalur pekerjaan lain seperti jalur Tray Cable dll Bor untuk gantungan bersih. plat lantai memasang pipa air
2 Pasang gantungan pipa sesuai dengan jalur marking yang telah dibuat. 3 Potong pipa sesuai dengan kebutuhan. 4
3 Snai pipa yang telah dipotong, untuk ukuran diameter pipa paling besar 2,5 5. PROSES SNAI 5 HASIL SNAI Cat Pipa GIP dengan warna Biru Pasang pipa sesuai ukuran pada shop drawing, pemasangan menggunakan gantungan untuk pipa dalam posisi horizontal dan menampel pada dinding shap dengan diklem untuk pipa pada posisi vertikal
4 Sambung pipa yang telah terpasang pada gantungan, penyambunngan pipa diameter kurang dari 2,5 ichi dengan drat dan diameter 2,5 inchi ke atas dengan las DRAT LAS PIPA <Ø 2.5 PIPA >Ø MENGUKUR KELURUSAN PIPA DG WATERPASS Gunakan benang / water pass untuk mengukur kelurusan pipa.
5 Lakukan pekerjaan pengecatan untuk daerah sambungan pipa. PROSES CAT PD DRAT DRA T PROSES TEST TEKAN Lakukan test tekan pipa dengan tekanan sesuai spesifikasi yang berlaku.
6 URUTAN PELAKSANAAN INSTALASI PIPA AIR KOTOR DAN AIR BEKAS Pemasangan Pipa Indoor Marking jalur pipa sesuai shop drawing dan koordinasikan dengan jalur pekerjaan lain seperti jalur Tray Cable, jalur pipa air bersih, dll Bor plat lantai untuk memasang ganrtungan pipa air kotor dan air bekas.
7 Pasang gantungan pipa sesuai dengan jalur marking yang telah dibuat.dan perhatihan level kemiringan pemasangannya (1-2%) Potong pipa sesuai dengan kebutuhan.
8 Pasang pipa PVC pada gantungan yang telah disediakan untuk posisi horizontal dan menampel pada dinding shap dengan diklem untuk pipa pada posisi vertikal.
9 6 6. Sambung pipa yang telah terpasang pada gantungan dengan menggunakan lem MENGUKUR KELURUSAN PIPA DG WATERPASS Gunakan benang / water pass untuk mengukur kelurusan dan elevasi kemiringan pipa.
10 8. 8 Lakukan test rendam pipa untuk menguji kebocoran pipa.
11 PELAKSANAAN INSTALASI VALVE Check lokasi penempatan valve (apakah space/ukuran valve cukup untuk dipasang ) Siapkan valve lengkap dengan flangenya. Pasang valve, dan kencangkan bautnya. PELAKSANAAN PEMASANGAN & INSTALASI POMPA Marking lokasi penempatan pompa. Buat pondasi pompa, perhatikan kelurusan dan rata pondasi. Pasang instalasi pemipaan ruang pompa terlebih dahulu. Pasang Pompa dan valve-valvenya. Sambung instalasi daya ke unit pompa. Lakukan running test pompa. Testing Commisioning Prosedur testing pekerjaan plumbing dilakukan secara partial dan sistem (pipa, valve dan pompa). Prosedur testing dilakukan untuk menghindari adanya kesalahan dalam instalasi dan kebocoran pada pipa serta membersihkan pipa dari sisa-sisa kotoran. Prosedur testing dilakukan untuk menjaga pompa dan valve berfungsi dengan baik. Prosedur testing Tes pada pipa : - Tes Tekan Pipa dengan air untuk mengetahui ketahanan pipa terhadap tekanan a. Partial Test : Test dilakukan pada sebagian sistem, misal pada satu toilet b. System Test : Test dilakukan pada seluruh sistem Tes pada Valve : - Tes Tekan Pipa dengan air untuk mengetahui ketahanan pipa terhadap tekanan Tes pada Pompa : - Running tes pompa untuk mengetahui fungsi pompa
12 Pipa Pompa Fittings Water Meter Check Valve Strainer Pressure Gauge Gate Valve Packaged Booster Pump Deep Well Pump Welding Machine Cut Off Machine Drilling Machine Threading Machine e. Chain Hoist f. Pipe Wrenches g. Angle Grinder h. PVC Cutter i. Electric Hand Drills j. Plumbing Tool set
13 1. Metode Pemasangan Panel Daya Kabinet Panel Daya. Semua kabinet harus dibuat dari plat baja dengan ketebalan minimum 1.7 mm. Kabinet untuk panel daya/kontrol harus mempunyai ukuran yang proporsional seperti dipersyaratkan untuk panel daya yang besarnya menurut kebutuhan, sehingga untuk jumlah dan ukuran kabel yang dipakai tidak perlu sesak. Frame/rangka panel harus ditanahkan. Pada kabinet harus ada cara-cara yang baik untuk memasang, mendukung dan menyetel panel daya serta penutupnya. Kabinet dengan kawat kawat through feeder harus diatur dengan baik, rapi dan benar. f a. Finishing. Semua rangka, penutup, cover palte dan pintu panel listrik seluruhnya harus dibuat tahan karat dengan diberi cat dasar atau primecoating dan diberi pelapis cat akhir (finishing paint). Penentuan warna dan merek cat sebelumnya harus dimintakan persetujuannya ke Direksi/Pengawas. Pengecatan harus tahan karat, dikerjakan dengan cara galvanized cadmium plating atau dengan zinc chromate primer dan dicat dengan cat akhir sistem bakar ( oven ). b. Kunci Setiap kabinet harus dilengkapi dengan kunci cath and flat key lock. Jenis kunci untuk setiap kabinet harus dari tipe common key, sehingga kunci untuk setiap kabinetnya adalah sama. Pada masing-masing kabinet harus disediakan dua anak kunci. c. Tinggi Pemasangan Panel. Pemasangan panel sedemikian rupa, sehingga setiap peralatan di dalam panel dengan mudah masih dapat dijangkau. Tergantung pada tipe/macam panel, bila dibutuhkan alas/ pondasi/penumpu/penggantung, Kontraktor harus menyediakan dan memasang, sekalipun tidak tertera pada gambar.
14 d. L a b e l. Semua kabinet panel daya, panel kontrol, switch, fuse unit, isolator switch group, pemutus daya (CB) dan peralatan-peralatan lainnya harus diberi label sesuai dengan fungsinya untuk mengindikasikan/mengidentifikasikan penggunaan/nama alat tersebut. Label ini terbuat dari bahan logam anti karat dengan huruf /huruf hitam.
15 a. Cable Ladder dan Cable Tray Cable ladder dipasang di dinding shaft dengan menggunakan 3 buah dynabolt sedangkan cable tray digantung pada dak beton menggunakan bunder berulir anti karat. Ukuran dan type cable ladder dan cable tray disesuaikan dengan yang tercantum dalam gambar rencana dan harus dihubungkan dengan Grounding.
16 2. Metode Instalasi Kabel Listrik URUTAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PENERANGAN INDOOR 1. Pemasangan Instalasi Kabel Listrik 2. Pemasangan Instalasi Lampu / Armature 3. Pemasangan Instalasi Saklar Dan Stop Kontak Pemasangan Instalasi Kabel Listrik Marking plat lantai untuk jalur konduit yang akan digunakan sebagai jalur instalasi sound system. 3. Pasang Pipa konduit sesuai dengan jalur marking yang telah dibuat dengan menggunakan klam yang berwarna sesuai dengan jenis pekerjaannya.
17 4. Masukkan kabel pancing untuk menarik kabel 5. Sambung ujung kabel dengan ujung kawat pancing, kemudian tarik kawat pancing untuk menarik kabel instalasi tersebut. 6. Potong kabel listrik sesuai dengan kebutuhan 7. Hubungkan jalur instalasi titk peracabangan didalam tee-dos, lalu tutup sambungan dengan menggunakan lasdop.
18 8. Marger resistansi kabel instalasi yang telah terpasang, termasuk kualitas sambungan pada tiap tee-dos 9. Setelah semua jalur instalsi selesai dipasang dan hasil marger diperoleh hasil yang baik, rapikan semua jalur instalasi dan tutup semua teedos yang ada. 2. Pemasangan Armatur / Lampu 1. Pastikan listrik sudah dengan baik. instalasi terpasang 2. Marking lokasi penempatan armatur pada celling sesuai dengan shopdrawing dan jenis lampu yang digunakan
19 3. Cutter celling yang telah dimarking 4. Bor lokasi tempat gantungan (suport) armatur Pasang gantungan armatur (suport) Sambungkan instalasi yang telah tersedia dengan armatur.
20 7. Pasang armatur pada lokasi yang telah disiapkan pada celling dengan cara menggantungkannya pada kawat gantungan. 8. Rapikan posisi armatur dan kondisi celling. 3. Pemasangan Saklar Dan Stop Kotak 1. Marking jalur instalasi saklar dan stop kontak dengan level ketinggian dari lantai 150 cm untuk saklar dan 30 cm untuk stop kontak. 2. Cutter jalur marking yang yang telah dibuat dengan menggunakan mesin cutter.
21 3. Bobok jalur instalasi saklar dan stop kontak 4. Pasang konduit dan inbow-dos Tutup tembok jalur instalasi dengan plester kembali, serta bersihkan lokasi kerja. Pasang kawat pancing
22 7. Tarik kabel instalasi dengan kawat pancing. 8. Potong kabel instalasi sesuai dengan kebutuhan
23 Sambungkan instalasi kabel pada teedos, kemudian tutup sambungan dengan lasdop, lalu tutup tee-dos. Lakukan test konektifitas sambungan dan tahanan isolasi kabel instalasi yang telah terpasang. Setelah hasil tes dinyatakan baik,pasangkan saklar dan stop kontak pada lokasi yang telah disediakan saat proses finishing telah selesai.
24 Elevator Peralatan Utama Roof 2 Pelaksanaan Pekerjaan 1. Hoisting Lift Equipment Persiapan alat-alat penarik : Chain block, wire rope sesuai dengan kapasitas Menaikkan Traction Machine berikut Beam mesin Menaikkan controller dan governor machine Menaikkan landing sill, header, jamb, door ke setiap lantai 2. Pemasangan Template Mengadakan koordinasi dengan pihak sipil untuk penentuan As gedung dan level lantai yang dipakai sebagai dasar penentuan template. Memasang balok dan papan template di bawah ruang mesin dan di dasar pit. Setting plumb lines untuk : - Landing sill - Guide Rail : car & Counterweight Membuat data pengukuran dan dikordinasikan dengan pekerjaan sipil 3. Pemasangan Peralatan di Ruang Mesin Pemasangan beam mesin, traction machine dan governor machine yang berpatokan pada template (plumb lines) Setting controller Pemasangan cable duct dan wiring
25 4. Hoisting Lift Equipment Pelaksanaan Pekerjaan Persiapan alat-alat penarik : Chain block, wire rope sesuai dengan kapasitas Menaikkan Traction Machine berikut Beam mesin Menaikkan controller dan governor machine Menaikkan landing sill, header, jamb, door ke setiap lantai 5. Pemasangan Template Mengadakan koordinasi dengan pihak sipil untuk penentuan As gedung dan level lantai yang dipakai sebagai dasar penentuan template. Memasang balok dan papan template di bawah ruang mesin dan di dasar pit. Setting plumb lines untuk : - Landing sill - Guide Rail : car & Counterweight Membuat data pengukuran dan dikordinasikan dengan pekerjaan sipil 6. Pemasangan Peralatan di Ruang Mesin Pemasangan beam mesin, traction machine dan governor machine yang berpatokan pada template (plumb lines) Setting controller Pemasangan cable duct dan wiring 7. Assembling Counterweight Memasukkan Counterweight frame ke dalam pit Pemasangan balok penyangga counterweight Pemasangan dan adjusment guide shoes Pengisian weight 8. Assembling Car Persiapan dudukan balok untuk bottom channel Setting bottom chanel dan safety device Pemasangan dan setting Up-right dan top channel Pemasangan dan setting platform Pemasangan dan adjusment car guide shoes Pemasangan kick plate. Pemasangan car wall, return panel dan entrance column Pemasangan top and suspended ceiling Pemasangan car operating panel Pemasangan car header Pemasangan car door dan adjusment Pemasangan dan adjustment landing device Roping
26 9. Testing and commisioning Pembongkaran dan pembersihan hoistway dan pit Pembersihan ruang mesin, controller, traction machine dan governor Pengecekan ulang wiring Merger test Inspection Operation (Manual operation) Adjustment mechanical equipment Persiapan high speed (automatic) Pengecekan balancing Testing dan adjustment brake Adjusting door open dan close High speed automatic operation Load test Setting leveling Testing commissioning Pemeriksaan oleh Depnaker Serah terima
Pekerjaan Mekanikal & Elektrikal. Gedung Aminal Cage
Pekerjaan Mekanikal & Elektrikal LINGKUP PEKERJAAN MEKANIKAL & ELEKTRIKAL PADA PROYEK GEDUNG ANIMAL CAGE DAN PENGOLAHAN PAKAN 1. PEK. MEKANIKAL : - Plumbing - Tata Udara / VAC 2. PEK. ELEKTRIKAL : - Panel
Lebih terperinciMETODE INSTALASI LISTRIK. Trainer Agus Suwardono
METODE INSTALASI LISTRIK Trainer Agus Suwardono Informasi Umum Regulasi Scope of Work Blok Diagram Listrik Penangkal Petir Instalasi Indoor Instalasi outdoor Kabel Tray/Ladder Instalasi Lampu taman dan
Lebih terperinciKOMPONEN PEKERJAAN PIPA GIP PIPA PPR PN-20 POMPA TRANSFER FILTER TANGKI AIR ATAS BOOSTER PUMP GATE VALVE QM FITTING ELBOW FITTING DRAT KRAN
KOMPONEN PEKERJAAN PIPA GIP PIPA PPR PN-20 POMPA TRANSFER FILTER TANGKI AIR ATAS BOOSTER PUMP GATE VALVE QM FITTING ELBOW FITTING DRAT KRAN FITTING TEE FITTING REDUCER ALAT YANG DIBUTUHKAN WELDING MACHINE
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. objek yang nanti berisi penumpang dan counterweight sebagai pemberatnya. Serta
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Prinsip Kerja Pada dasarnya prinsip kerja lift menyerupai seperti konsep timbangan konvensional hanya saja dengan bentuk, ruang dan kondisi yang berbeda. Jika pada timbangan terdapat
Lebih terperinciBAB III TEORI PENUNJANG. penggerak frekuensi variable. KONE Minispace TM
BAB III TEORI PENUNJANG 3.1. KONE MiniSpace TM KONE Minispace TM adalah lift dengan pengimbang menggunakan EcoDisc, motor sinkronisasi tanpa perseneling yang digerakkan oleh suatu penggerak frekuensi variable.
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN & ANALISA
BAB IV PEMBAHASAN & ANALISA 4.1. Pembahasan Instalasi Pemipaan Sprinkler Pada instalasi pemipaan sprinkler terdapat satu riser (pipa tegak) dimana riser ini diameter pipanya adalah sebesar 100 mm yang
Lebih terperinciLIFT (ELEVATOR) Berikut yang perlu diketahui tentang lift, antara lain : A. Jenis Jenis Motor Penggerak Lift. 1. Motor Gear
LIFT (ELEVATOR) Lift atau elevator merupakan alat transfortasi vertikal suatu gedung. Lift sekarang ini telah menjadi kebutuhan yang mendasar di gedung gedung pemerintahan, perkantoran, hotel, apartemen,
Lebih terperinciDAFTAR ISI LEMBAR JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR Latar Belakang...
DAFTAR ISI halaman LEMBAR JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 4 1.3 Pertanyaan Penelitian...
Lebih terperinciKERJA PRAKTEK PEMASANGAN PANEL PRECAST PADA LANTAI APARTEMEN CASABLANCA EAST RESIDENCES JAKARTA TIMUR
KERJA PRAKTEK PEMASANGAN PANEL PRECAST PADA LANTAI 16-18 APARTEMEN CASABLANCA EAST RESIDENCES JAKARTA TIMUR NAMA : DEMASA FETALITA NPM : 21312818 DOSEN PEMBIMBING : AGUNG WAHYUDI, ST.MT LATAR BELAKANG
Lebih terperinciDalam proyek pembangunan gedung kantor PT. Jasa Raharja, progres pekerjaan elektrikal pada bulan Maret - May 2017 (pada masa kerja praktik), telah men
BAB IV: TINJAUAN KHUSUS PEKERJAAN ELEKTRIKAL 4.1. Lingkup Pekerjaan MEP Masa kerja praktik Start 28 Sep 2016 6 Maret 2017 6 May 2017 Finish 29 Agus 2017 Gambar 12. Waktu pelaksanaan kerja praktik Pada
Lebih terperinciBAB XIII PEKERJAAN PLAFOND DAN DINDING PARTISI
BAB XIII PEKERJAAN PLAFOND DAN DINDING PARTISI Pasal 1 : Material Plafond 1. Material utama plafond adalah GYPSUM BOARD 9 MM DAN ACRILYC 5 MM dengan ukuran panel standard adalah 1220 mm x 2440 mm. 2. Material
Lebih terperinciSPESIFIKASI TEKNIS. Pasal 1 JENIS DAN LOKASI PEKERJAAN
SPESIFIKASI TEKNIS Pasal 1 JENIS DAN LOKASI PEKERJAAN 1. Nama Kegiatan : Penataan Listrik Perkotaan 2. Nama pekerjaan : Penambahan Lampu Taman (65 Batang) 3. Lokasi : Pasir Pengaraian Pasal 2 PEKERJAAN
Lebih terperinciPANDUAN PELAKSANAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BIDANG LOMBA : COMMERCIAL WIRING [LKS SMK TINGKAT PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA] FT UNY 2014
2014 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA PANDUAN PELAKSANAAN BIDANG LOMBA : COMMERCIAL WIRING [LKS SMK TINGKAT PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA] FT UNY 2014 A. Materi Jenis kegiatan yang dilombakan adalah
Lebih terperinciJENIS-JENIS LIFT DAN FUNGSINYA
Lift adalah angkutan transportasi vertikal yang digunakan untuk mengangkut orang atau barang. Lift umumnya digunakan di gedung-gedung bertingkat tinggi; biasanya lebih dari tiga atau empat lantai. Gedung-gedung
Lebih terperinciBAB I RANGKA PEMBAGI UTAMA
BAB I 1. TUJUAN Pedoman ini membahas tata cara instalasi perangkat di ruangan Rangka Pembagi Utama, seperti : Rangka Pembagi Utama (RPU), perlengkapan Cable Chamber, Blok Terminal Rangka Pembagi Utama
Lebih terperinciDRILLING SERVICE BANDUNG
METODE KERJA PEKERJAAN HORIZONTAL DRILLING CV BORHAN & SON S DRILLING SERVICE BANDUNG Create and Presentation by Theissen Khadafi, S.Kel METODE KERJA PEMBORAN HORIZONTAL Secara umum pekerjaan Horizontal
Lebih terperinciCommercial Wiring / Electrical Installation. LKS SMK Tingkat Provinsi Bali. Tahun 2012 KISI-KISI SOAL BIDANG LOMBA : Tingkat Provinsi Bali
LKS SMK Tingkat Provinsi Bali Tahun 2012 Tingkat Provinsi Bali KISI-KISI SOAL LKS SMK Tingkat Provinsi Bali BIDANG LOMBA : Commercial Wiring / Electrical Installation LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) KISI-KISI
Lebih terperinciPT. WASKITA KARYA (Persero) B PEKERJAAN MEKANIKAL
B.4.4 PEKERJAAN MEKANIKAL B.4.4. 1. PEKERJAAN MEKANIKAL A. PEKERJAAN PLUMBING B. PEKERJAAN PEMADAM KEBAKARAN C. PEKERJAAN TATA UDARA D. PEKERJAAN LIFT E. PEKERJAAN GONDOLA FLOW CHART INSTALASI AIR BERSIH
Lebih terperinciBAB IV PEMBUATAN SISTEM PERPIPAAN UNTUK PENYIRAMAN TANAMAN BUNGA KEBUN VERTIKAL
BAB IV PEMBUATAN SISTEM PERPIPAAN UNTUK PENYIRAMAN TANAMAN BUNGA KEBUN VERTIKAL Bab ini berisikan tentang proses pembuatan sistem perpipaan untuk penyiraman bunga kebun vertikal berdasarkan hasil perancangan
Lebih terperinciBAB IV METODE PENGECORAN KOLOM, DINDING CORE WALL, BALOK DAN PLAT LANTAI APARTEMENT GREEN BAY PLUIT LANTAI 15 - LANTAI 25
BAB IV METODE PENGECORAN KOLOM, DINDING CORE WALL, BALOK DAN PLAT LANTAI APARTEMENT GREEN BAY PLUIT LANTAI 15 - LANTAI 25 4.1 SYARAT PELAKSANAAN Syarat pelaksanaan diantaranya sebagai berikut: a. Pekerjaan
Lebih terperinciMetode Pelaksanaan Pembangunan Jalan Lingkungan Datuk Taib Desa Leuhan < SEBELUMNYA BERIKUTNYA >
Metode Pelaksanaan Pembangunan Jalan Lingkungan Datuk Taib Desa Leuhan < SEBELUMNYA BERIKUTNYA > GSF-Aceh. Didalam Pelaksanaan Proyek, metode pelaksanaan sangat penting dilaksanakan, hal ini untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB I SYARAT SYARAT PENAWARAN
DAFTAR ISI Halaman BAB I SYARAT SYARAT PENAWARAN... 1/7 Pasal 01 Maksud... 1/7 Pasal 02 Dokumen Pelelangan... 1/7 Pasal 03 Itikat Penawaran... 6/7 Pasal 04 Masa Berlaku Penawaran... 6/7 Pasal 05 Keabsahan
Lebih terperinciA. METODE PELAKSANAAN GEDUNG 2 TINGKAT PONDASI TIANG PANCANG. Adapun metode pelaksanaan yang digunakan adalah sebagai berikut:
A. METODE PELAKSANAAN GEDUNG 2 TINGKAT PONDASI TIANG PANCANG Adapun metode pelaksanaan yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Pekerjaan Pendahuluan Pekerjaan pendahuluan merupakan pekerjaan persiapan
Lebih terperinciMETODE PELAKSANAAN Pekerjaan Bekisting Raka Pratama
METODE PELAKSANAAN Pekerjaan Bekisting Raka Pratama 1. Pekerjaan Bekisting Kolom 1.1. Bahan: Kayu Suri 6/12 Plywood FF 4 x 8 x 15 mm Balok ganjal Minyak Bekisting Paku 5, 7, 10 cm 1.2. Alat-alat: Gergaji/
Lebih terperinciBAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)
BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) Dalam merencanakan suatu proyek, adanya rencana anggaran biaya merupakan hal yang tidak dapat diabaikan. Rencana anggaran biaya disusun berdasarkan dimensi dari bangunan
Lebih terperinciBAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN PROYEK
BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN PROYEK UTILITAS AIR BERSIH Pompa Air Pipa Bak Kontrol Sambungan Pipa 1 Sambungan Pipa 2 Pipa Hidrostatik Katup Pompa Air Pemasangan Pipa Air Bersih Pemasangan pipa-ipa datar
Lebih terperinciJenis-jenis AC di Pasaran. 1. AC Window, Merupakan Jenis AC dimana semua komponen AC terdapat didalam kotak plat sehingga menjadi satu unit.
AIR CONDITIONING Jenis-jenis AC di Pasaran 1. AC Window, Merupakan Jenis AC dimana semua komponen AC terdapat didalam kotak plat sehingga menjadi satu unit. 2. AC SPLIT komponen AC dibagi menjadi dua unit
Lebih terperinciBAB V METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN. Dalam melaksanakan suatu proyek konstruksi, diperlukan adanya suatu
BAB V METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN 5.1 Uraian Umum Dalam melaksanakan suatu proyek konstruksi, diperlukan adanya suatu sistem manajemen yang baik. Berbagai metode dilakukan oleh pihak pelaksana dengan
Lebih terperinciRSU KASIH IBU - EXTENSION STRUKTUR : BAB - 06 DAFTAR ISI PEKERJAAN KONSTRUKSI BAJA 01. LINGKUP PEKERJAAN BAHAN - BAHAN..
DAFTAR ISI 01. LINGKUP PEKERJAAN.. 127 02. BAHAN - BAHAN.. 127 03. SYARAT-SYARAT PELAKSANAAN...... 127 PT. Jasa Ferrie Pratama 126 01. Lingkup Pekerjaan Pekerjaan ini meliputi seluruh pekerjaan Konstruksi
Lebih terperinciTUGAS BESAR PERANCANGAN SISTEM MEKANIK
TUGAS BESAR PERANCANGAN SISTEM MEKANIK SURVEY DAN ANALISIS LIFT GEDUNG C FEB UNDIP Disusun oleh: Ricky Petra F S- 1 TEKNIK MESIN UNIVERSITAS DIPONEGORO 2016 Lift Gedung C FEB Universitas Diponegoro Semarang
Lebih terperinciBAB V METODE UMUM PELAKSAAN KONSTRUKSI. Untuk mengetahui metode pelaksanaan di lapangan, dibuatkan gambar shop
BAB V METODE UMUM PELAKSAAN KONSTRUKSI 5.1 Uraian Umum Pada Setiap proyek, metode pelaksanaan konstruksi merupakan salah satu proses pelaksanaan konstruksi yang harus direncanakan sebelumnya. Untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB VII TINJAUAN KHUSUS METODE PEKERJAAN PELAT LANTAI UNTUK TOWER D DI PROYEK PURI MANSION APARTMENT. beton bertulang sebagai bahan utamanya.
BAB VII TINJAUAN KHUSUS METODE PEKERJAAN PELAT LANTAI UNTUK TOWER D DI PROYEK PURI MANSION APARTMENT 7.1 Uraian Umum Dalam konstruksi bangunan bertingkat seperti halnya pada Proyek Puri Mansion Apartment
Lebih terperinciPEDOMAN PEMERIKSAAN (KOMISIONING) INSTALASI TENAGA LISTRIK
PEDOMAN PEMERIKSAAN (KOMISIONING) INSTALASI TENAGA LISTRIK Pedoman Umum 1. Yang dimaksud dengan instalasi tenaga listrik ialah : Instalasi dari pusat pembangkit sampai rumah-rumah konsumen. 2. Tujuan komisioning
Lebih terperinciINFORMASI LOMBA BIDANG LOMBA : REFRIGERATION (TEKNIK PENDINGIN DAN TATA UDARA) BAB I DESKRIPSI TEKNIK
INFORMASI LOMBA BIDANG LOMBA : REFRIGERATION (TEKNIK PENDINGIN DAN TATA UDARA) BAB I DESKRIPSI TEKNIK A. Nama dan Deskripsi Kompetensi 1. Nama kompetensi adalah Teknik Pendingin dan Tata Udara 2. Jenis
Lebih terperinciDAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 2012
DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 202 Wilayah Jember NO. JENIS PEKERJAAN BAHAN UPAH JUMLAH BULAT 2 B. PEKERJAAN TANAH Analisa SNI Dinas PU. Cipta Karya
Lebih terperinciPEDOMAN PEMERIKSAAN (KOMISIONING) INSTALASI TENAGA LISTRIK
PEDOMAN PEMERIKSAAN (KOMISIONING) INSTALASI TENAGA LISTRIK 1. Yang dimaksud dengan instalasi tenaga listrik ialah : Instalasi dari pusat pembangkit sampai rumah-rumah konsumen. 2. Tujuan komisioning suatu
Lebih terperinciPRAKTIKUM INSTALASI PENERANGAN LISTRIK SATU FASA SATU GRUP
Posted on December 6, 2012 PRAKTIKUM INSTALASI PENERANGAN LISTRIK SATU FASA SATU GRUP I. TUJUAN 1. Mampu merancang instalasi penerangan satu fasa satu grup. 2. Mengetahui penerapan instalasi penerangan
Lebih terperinciBAB V METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN. Dalam pelaksanaan suatu proyek baik proyek besar maupun proyek kecil selalu
BAB V METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN Dalam pelaksanaan suatu proyek baik proyek besar maupun proyek kecil selalu diharapkan hasil dengan kualitas yang baik dan memuaskan, yaitu : 1. Memenuhi spesifikasi
Lebih terperinciPENGAMATAN PEKERJAAN FINISHING DINDING, LANTAI DAN PLAFON PADA BANGUNAN OFFICE AT PASAR BARU.
PENGAMATAN PEKERJAAN FINISHING DINDING, LANTAI DAN PLAFON PADA BANGUNAN OFFICE AT PASAR BARU. NAMA : Ratna Handayani NPM : 26312045 JURUSAN : S1 TEKNIK ARSITEKTUR DOSEN PEMBIMBING : Sumaiyah Fitriandini,
Lebih terperinciBAB IV PERALATAN DAN MATERIAL
Proyek Kanins, Kanca, Kanwil BRI PERALATAN DAN MATERIAL Pada Bab ini akan dijelaskan mengenai peralatan dan material yang digunakan dalam pelaksanaan pembangunan Proyek Kanins, Kanca, Kanwil BRI ini meliputi
Lebih terperinciBAB V METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN
BAB V METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN 5.1 Uraian Umum Metoda pelaksanaan dalam sebuah proyek konstruksi adalah suatu bagian yang sangat penting dalam proyek konstruksi untuk mencapai hasil dan tujuan yang
Lebih terperinciMetode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Bangunan
Metode Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Bangunan METODE & TAHAPAN PELAKSANAAN Untuk mencapai keberhasilan dalam hal mutu, efisiensi waktu dan optimalisasi biaya pelaksanaan, dimana Kontraktor harus dapat
Lebih terperinciDAFTAR ANALISA PEKERJAAN
DAFTAR ANALISA PEKERJAAN SATUAN HARGA Harga Harga I PEKERJAAN PERSIAPAN 1.4 1 M' Pengukuran dan Pemasangan Bouwplank 0.012 M 3 Kayu 5/7 kelas III 0.020 Kg Paku Biasa 0.007 M 3 Kayu Papan 3/20 0.100 Oh
Lebih terperinciBAB IV TINJAUAN BAHAN BANGUNAN DAN ALAT-ALAT. sesuai dengan fungsi masing-masing peralatan. Adapun alat-alat yang dipergunakan
BAB IV TINJAUAN BAHAN BANGUNAN DAN ALAT-ALAT 4.1 Peralatan Dalam pekerjaan proyek konstruksi peralatan sangat diperlukan agar dapat mencapai ketepatan waktu yang lebih akurat, serta memenuhi spesifikasi
Lebih terperinciBAB IV MATERIAL DAN PERALATAN 4.1 Material. Material Konstruksi meliputi seluruh bahan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan bagian pekerjaan dalam satu kesatuan pekerjaan pada suatu proses konstruksi, dari
Lebih terperinciBAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN. pengamatan struktur plat lantai, pengamatan struktur core lift.
BAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN 5.1 Pengamatan Pekerjaan Konstruksi Selama 2 bulan pelaksanaan kerja praktik (KP) yang terhitung mulai dari tanggal 16 Oktober 2013 sampai dengan 16 Desember 2013, kami melakukan
Lebih terperinciBAB III PROSES PENGERJAAN SISTEM INSTALASI FIRE HYDRANT
BAB III PROSES PENGERJAAN SISTEM INSTALASI FIRE HYDRANT 3.1 Syarat Umum Syarat-syarat Teknis Pekerjaan Pemadam Kebakaran yang diuraikan di sini adalah persyaratan yang harus dilaksanakan oleh Kontraktor
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Deskripsi Proyek Penelitian dilakukan pada Tender proyek Pengadaan Rehabilitasi dan Modernisasi Lift Gedung Tower Kementerian Luar Negeri untuk Tahun Anggaran
Lebih terperinciBAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN. Pada prinsipnya, pekerjaan struktur atas sebuah bangunan terdiri terdiri dari
BAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN 5.1. Pengamatan Pekerjaan Konstruksi Pada prinsipnya, pekerjaan struktur atas sebuah bangunan terdiri terdiri dari beberapa pekerjaan dasar. Yaitu pekerjaan pengukuran, pembesian,
Lebih terperinciBAB IV: PENGAMATAN PROYEK
BAB IV: PENGAMATAN PROYEK 4.1. Lingkup Pekerjaan MECHANICAL & ELECTRICAL Waktu melaksanakan kerja praktek dimulai dari tanggal 07 Maret 2016 dan berakhir pada tanggal 07 Mei 2016. Jadwal kerja praktek
Lebih terperinciLaporan Kerja Praktik Nusa Konstruksi Enjiniring - Proyek Apartemen Ciputra International Tower 4&5 BAB 3 TINJAUAN UMUM PROYEK
BAB 3 TINJAUAN UMUM PROYEK 3.1 Proyek 3.1.1 Uraian Umum Proyek Proyek Ciputra International ini merupakan proyek yang dikerjakan oleh PT. Nusa Konstruksi Enjiniring bertindak sebagai kontraktor pelaksana,
Lebih terperinciDAFTAR HARGA SATUAN ANALISA PEKERJAAN
DAFTAR SATUAN ANALISA PEKERJAAN No SATUAN UPAH BAHAN A PEKERJAAN PERSIAPAN 1 PEMASANGAN BOWPLANK/ 10 M' 0,01000 Kepala Tukang 0,10000 Tukang 0,10000 Pekerja 0,05000 Mandor 0,01200 M3 Balok Klas IV 0,02000
Lebih terperinciBAB VII TINJAUAN PELAKSANAAN PEKERJAAN CORE WALL
BAB VII TINJAUAN PELAKSANAAN PEKERJAAN CORE WALL 7.1. Uraian umum. Pada setiap proyek konstruksi, metode pelaksanaan konstruksi merupakan salah satu proses pelaksanaan konstruksi yang harus direncanakan
Lebih terperinciMEMBUAT MACAM- MACAM SAMBUNGAN PIPA
MEMBUAT MACAM- MACAM SAMBUNGAN PIPA 1 ¾ ¾ ½ ¾ ½ ¾ 45 0 KATA PENGANTAR Modul dengan judul Membuat Macam-macam Sambungan Pipa merupakan salah satu modul untuk membentuk kompetensi agar mahasiswa dapat melakukan
Lebih terperinciBAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN STRUKTUR ATAS
BAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN STRUKTUR ATAS 5.1. Uraian Umum Pada sebuah pelaksanaan konstruksi, banyak sekali pihak-pihak yang berkaitan didalamnya. Karena semakin banyaknya pihak yang berkaitan, maka makin
Lebih terperinciPerubahan Aktivitas. Aktivitas 1. Pengukuran (Sama dengan aktivitas awal)
Perubahan Aktivitas Aktivitas 1. Pengukuran (Sama dengan aktivitas awal) (Rp) 1 1ls Pengukuran 1 Kepala Tukang Org 1,000 40000 40000 2 Pekerja Org 1,000 27500 27500 3 Perlengkapan ls 1,000 349200 349200
Lebih terperinci: PEMBANGUNAN RENOVASI RUANG PEREKAYASA (GEDUNG TRAINING) NO URAIAAN PEKERJAAN TOTAL HARGA
PROYEK LOKASI : PEMBANGUNAN RENOVASI RUANG PEREKAYASA (GEDUNG TRAINING) : Serpong Tangerang GRAND TOTAL REKAPITULASI NO URAIAAN PEKERJAAN TOTAL HARGA I PEKERJAA PERSIAPAN Rp II PEKERJAAN KONSTRUKSI A STRUKTUR
Lebih terperinciBAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN PADA STRUKTUR ATAS. Pada sebuah pelaksanaan konstruksi, banyak sekali pihak-pihak yang
BAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN PADA STRUKTUR ATAS 5.1 Tahapan Pekerjaan Pada sebuah pelaksanaan konstruksi, banyak sekali pihak-pihak yang berkaitan didalamnya. Karena semakin banyaknya pihak yang berkaitan
Lebih terperinciADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN PEKERJAAN LANJUTAN PEMBANGUNAN FASILITAS PELABUHAN LAUT SEPO/SAGEA Nomor : PL.106/2/3.1/ULP/KSOP.
ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN PEKERJAAN LANJUTAN PEMBANGUNAN FASILITAS PELABUHAN LAUT SEPO/SAGEA Nomor : PL.106/2/3.1/ULP/KSOP.TTE-2014 Pada hari ini Kamis tanggal Dua Puluh Empat bulan April tahun
Lebih terperinciRencana Anggaran Biaya
Rencana Anggaran Biaya RENCANA ANGGARAN BIAYA PEKERJAAN ARSITEKTUR, STRUKTUR & M/E BANGUNAN RUKO - Jl. Moh. Toha, Bandung Luas Konstruksi, A = 90 m 2 No Uraian Pekerjaan Volume Sat Harga Jumlah Sub Total
Lebih terperinciADENDUM UNTUK : DOKUMEN PENGADAAN. Nomor : 30/DOK.PL/POKJA-KONSTRUKSI I/DPU-CK/DAK-PP/VIII/2016 Tanggal 30 Agustus 2016 KEGIATAN :
ADENDUM UNTUK : DOKUMEN PENGADAAN Nomor : 30/DOK.PL/POKJAKONSTRUKSI I/DPUCK/DAKPP/VIII/2016 Tanggal 30 Agustus 2016 KEGIATAN : Pembangunan Gedung Kantor ( DAK Prasarana Pemerintah ) Tahun Anggaran 2016
Lebih terperinciDAFTAR KUANTITAS DAN HARGA
BILL OF QUANTITY (BOQ) DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA Kegiatan : Pembangunan Embung Teknis Lokasi : Desa Lookeu, Kecamatan Tasifeto Barat Kab. Belu Tahun Ang. : 2016 HARGA SATUAN PEKERJAAN ( Rp. ) JUMLAH HARGA
Lebih terperinciSTRUKTUR BAJA Fabrikasi komponen struktur baja. a. Komponen sambungan struktur baja; 1) Baja profil. 2) Baja pelat atau baja pilah
STRUKTUR BAJA 4.4.1 Fabrikasi komponen struktur baja a. Komponen sambungan struktur baja; 1) Baja profil 2) Baja pelat atau baja pilah b. Melaksanakan fabrikasi komponen struktur baja 1) Penandaan atau
Lebih terperinciDengan cara pemakaian yang benar, Anda akan mendapatkan manfaat yang maksimal selama bertahun-tahun.
SELAMAT ATAS PILIHAN ANDA MENGGUNAKAN PEMANAS AIR (WATER HEATER) DOMO Dengan cara pemakaian yang benar, Anda akan mendapatkan manfaat yang maksimal selama bertahun-tahun. Bacalah buku petunjuk pengoperasian
Lebih terperinciOL E H : ICHA AN DOSEN : E
Utilitas II LIFT ATAU ELEVATOR OL E H : ICHA AN GGRIANI ( 2010 11 029) DOSEN : E KO WAHYU DI, S.T. Elevator atau lift Sistem transportasi vertikal didalam bangunan gedung adalah suatu sistem peralatan
Lebih terperinciMaterial : Stainless Steel AISI 304; Besi karbon yang dicat (penutup depan & belakang)
CAP COMBI 1400 CL (4,400 L Tangki Lumpur + 2,450 L Air, total 6,850 L) Peralatan kombinasi yang diperuntukkan untuk menyedot & membersihkan saluran dan cairan apapun (tidak termasuk limbah berbahaya),
Lebih terperinciTUGAS MATA KULIAH METODE KONSTRUKSI
TUGAS MATA KULIAH METODE KONSTRUKSI METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN DEWATERING Disusun Oleh : Hilman Arief Ramadhan 4014030009 Fakultas : Teknik Sipil Program Studi : Manajeman Konstruksi Lanjutan Dosen :
Lebih terperinciBAB IV ALAT DAN BAHAN
BAB IV ALAT DAN BAHAN 4.1 Peralatan Dalam pekerjaan proyek konstruksi peralatan sangat diperlukan agar dapat mencapai ketepatan waktu yang lebih akurat, serta memenuhi spesiffikasi teknis yang telah dipersyaratan,
Lebih terperinciBAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN. Kolom merupakan suatu elemen struktur yang memikul beban Drop Panel dan
BAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN 5.1 Pekerjaan Kolom Kolom merupakan suatu elemen struktur yang memikul beban Drop Panel dan Plat untuk di teruskan ke Pondasi. Tujuan penggunaan kolom yaitu : Gambar 5.1 : Pekerjaan
Lebih terperinciLampiran 1. Spesifikasi IPAL Biogas Komunal
Lampiran 1. Spesifikasi IPAL Biogas Komunal No Nama Barang 1 IPAL Biogas Komunal Spesifikasi - 1 (buah) reaktor biogas model Tenari (Reaktor penampung gas dan bak limbah menjadi satu kesatuan) Bahan fiberglass,
Lebih terperinci1. INSTALASI SISTEM SANITASI DAN PLAMBING BANGUNAN
1. INSTALASI SISTEM SANITASI DAN PLAMBING BANGUNAN Topik kajian dalam modul ini hanya terbatas pada Instalasi Plambing Air Bersih, Air Panas, Uap, Air Kotor/Air Kotoran, Ven dan Air Hujan. Sebelum tahapan
Lebih terperinciBAB IV PENGAMATAN PEKERJAAN SIPIL LAPANGAN
BAB IV PENGAMATAN PEKERJAAN PELAKSANAAN LAPANGAN 4.1 Pekerjaan pondasi 1. papan bekisting 2. beton ready mix 3. pasir urug 4. Besi poer D16, D10, Ø8 2. Langkah Kerja a. Setelah Tiang pancang ditanam, b.
Lebih terperinciBAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN
BAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN 5.1 Uraian Umum Pada sebuah pelaksanaan konstruksi, banyak sekali pihak-pihak yang berkaitan didalamnya. Karena semakin banyaknya pihak yang berkaitan didalmnya, maka makin
Lebih terperinciADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN. Nomor : Add. 02/03/PK/Indag.01/ULP-HB/VII/2015. Tanggal : 22 Juli untuk Pekerjaan PEMBANGUNAN PASAR RAKYAT
ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN Nomor : Add. 02/03/PK/Indag.01/ULP-HB/VII/2015 Tanggal : 22 Juli 2015 untuk Pekerjaan PEMBANGUNAN PASAR RAKYAT Kelompok Kerja II Konstruksi Unit Layanan Pengadaan PEMERINTAH
Lebih terperinciREKAPITULASI JENIS PEKERJAAN PEKERJAAN PERSIAPAN. BANGUNAN RUMAH DINAS - Pekerjaan Struktur - Pekerjaan Arsitektur - Pekerjaan ME Sub Total
DAFTAR KUANTITAS PEKERJAAN Proyek PENBANGUNAN RUMAH DINAS WASEKJEN KPU & GUDANG Pekerjaan STRUKTUR, ARSITEKTUR DAN ME Pemilik KOMISI PEMILIHAN UMUM Lokasi JL. SIAGA RAYA No. 23 PEJATEN PASAR MINGGU JAKARTA
Lebih terperinciRENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR
RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR LANJUTAN PEMBANGUNAN RUANG KELAS BELAJAR SD NEGERI 58 BANDA ACEH TAHUN ANGGARAN 2010 NO A URAIAN PEKERJAAN B JUMLAH HARGA ( ) C I. PEKERJAAN PERSIAPAN II.
Lebih terperinciBAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN
digilib.uns.ac.id BAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN 4.1 Skema Alur Kerja Pembuatan - Skema proses pembuatan alat pneumatik transfer station adalah alur kerja proses pembuatan alat pneumatik transfer station
Lebih terperinciBab VII PEMBAHASAN TINJAUAN KHUSUS
Bab VII PEMBAHASAN TINJAUAN KHUSUS 7.1 Uraian Umum Dalam setiap proyek konstruksi, metode pelaksanaan konstruksi merupakan salah satu proses pelaksanaan konstruksi yang harus direncanakan sebelumnya. Untuk
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Kerusakan Komponen Gedung D Lantai Dasar Lantai 4 1. Komponen Arsitektur a. Keramik Kerusakan lantai yang terdapat pada lantai dasar Gedung KH.Mas Mansur adalah lantai keramik
Lebih terperinciBAB XIV INSTALASI PIPA PVC
BAB XIV INSTALASI PIPA PVC Pipa PVC sudah banyak digunakan di dunia dan di Indonesia pada khususnya. Mulai untuk pipa air bersih, air kotor, kotoran, dan air hujan. Pipa PVC standar pipa pasar atau pipa
Lebih terperinciADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI DENGAN PASCAKUALIFIKASI UNTUK PENGADAAN
ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI DENGAN PASCAKUALIFIKASI Nomor : Sti.22/PJ.GKU.III.2/01/2011 Tanggal : 30 Juni 2011 UNTUK PENGADAAN Kegiatan : Pembangunan Gedung Kuliah Utama Tahap III Sekolah
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Daftar Isi... i BAB I KONSEP PENILAIAN Bagaimana Instruktur Akan Menilai Tipe Penilaian... 1
DAFTAR ISI Daftar Isi... i BAB I KONSEP PENILAIAN... 1 1.1. Bagaimana Instruktur Akan Menilai... 1 1.2. Tipe Penilaian... 1 BAB II PELAKSANAAN PENILAIAN... 3 2.1. Kunci jawaban Tugas-tugas teori... 3 2.2.
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. Setelah melakukan penelitian terhadap permasalahan yang ada di PT.
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Data Hasil Penelitian 3.1.1 Analisis Masalah Setelah melakukan penelitian terhadap permasalahan yang ada di PT. Telekomunikasi, Tbk. Bagian network Divisi Acces Tangerang khususnya
Lebih terperinciBAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN. terhitung mulai dari tanggal 07 Oktober 2013 sampai dengan 07 Desember 2013
BAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN 5.1 Pengamatan Pekerjaan Konstruksi Dalam kegiatan Kerja Praktik (KP) yang kami jalankan selama 2 bulan terhitung mulai dari tanggal 07 Oktober 2013 sampai dengan 07 Desember
Lebih terperinciInstalasi hydrant kebakaran adalah suatu sistem pemadam kebakaran tetap yang menggunakan media pemadam air bertekanan yang dialirkan melalui
Teknik Perpipaan Instalasi hydrant kebakaran adalah suatu sistem pemadam kebakaran tetap yang menggunakan media pemadam air bertekanan yang dialirkan melalui pipa-pipa dan slang kebakaran. Sistem ini terdiri
Lebih terperinciCCTV Installation Guide
CCTV Installation Guide I. Persiapan 1.1 Mempersiapkan peralatan Berikut adalah peralatan yang harus disiapkan sebelum melakukan instalasi CCTV : 1. Obeng + Digunakan untuk memasang baut kamera, memasang
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA II.1 Proses Pembuatan Kapal Baru Pada umumnya metode atau cara dalam proses pembuatan kapal terdiri dari dua cara yaitu cara pertama berdasarkan sistem, cara kedua berdasarkan tempat.
Lebih terperinciBAB IV TINJAUAN BAHAN BANGUNAN DAN ALAT ALAT. Proyek Menara Sentraya dilakukan oleh PT. Pionir Beton Industri
BAB IV TINJAUAN BAHAN BANGUNAN DAN ALAT ALAT 4.1 Bahan Bahan Yang Digunakan meliputi : Bahan-bahan yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi a. Beton Ready mix. Beton Ready mix adalah beton
Lebih terperinciBILL OF QUANTITY PEKERJAAN : LANJUTAN PEMBANGUNAN FASPEL LAUT AIR BUAYA TAHAP III TERDIRI DARI :
BILL OF QUANTITY PEKERJAAN : LANJUTAN PEMBANGUNAN FASPEL LAUT AIR BUAYA TAHAP III TERDIRI DARI : - PEMBANGUNAN UPPER STRUKTUR DERMAGA (70 x 8) M 2 = 560 M 2 - PENGADAAN DAN PEMASANGAN FENDER TYPE V400Hx2000L
Lebih terperinciBAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA
BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA 8.1 Volume Pekerjaan 8.1.1 Perkerjaan Persiapan 8.1.1.1 Pembersihan Lokasi panjang bangunan (p) = 40 m lebar bangunan (l) = 40 m Luas Pembersihan Lokasi = p x l = 1600 m2 8.1.1.2
Lebih terperinciPEMBAHASAN. Gambar 1.1 Guilitene Hidrolis
PEMBAHASAN A. Konstruksi Gunting Pemotong Plat Mesin pemotong plat mempunyai beberapa jenis, manual dengan menggunakan tuas maupun dengan tenaga hidrolis (gambar 1.1), pada mesin pemotong plat hidrolis
Lebih terperinciBAB IV SISTEM BAHAN BAKAR MESIN DIESEL LOKOMOTIF
BAB IV SISTEM BAHAN BAKAR MESIN DIESEL LOKOMOTIF 4.1 Pengetahuan Dasar Tentang Bahan Bakar Bahan bakar adalah suatu pesawat tenaga yang dapat mengubah energi panas menjadi tenaga mekanik dengan jalan pembakaran
Lebih terperinciBAB II TEORI ELEVATOR
BAB II TEORI ELEVATOR 2.1 Definisi Elevator. Elevator atau sering disebut dengan lift merupakan salah satu jenis pesawat pengangkat yang berfungsi untuk membawa barang maupun penumpang dari suatu tempat
Lebih terperinciMEMBUAT MACAM- MACAM SAMBUNGAN PIPA
MEMBUAT MACAM- MACAM SAMBUNGAN PIPA BAG- TKB.001.A-76 45 JAM 1 ¾ ¾ ½ ¾ ½ ¾ 45 0 Penyusun : TIM FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT JENDERAL
Lebih terperinciB. BENTUK, FORMAT DAN ISI FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKAT LAIK FUNGSI FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKAT LAIK FUNGSI
B. BENTUK, FORMAT DAN ISI FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKAT LAIK FUNGSI Kepada Yth. Bupati Pati Cq. Kepala Dinas di Pati FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKAT LAIK FUNGSI Yang bertanda tangan di bawah ini : Pemohon
Lebih terperinciA. PEK. KANTOR B. PEK. JALAN BETON C. PEK. INSTALASI LISTRIK DAN INSTALASI AIR REKAPITULASI PEKERJAAN JUMLAH TOTAL - TERBILANG :
REKAPITULASI PEKERJAAN Hal : 01 NO. URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA ( Rp. ) 3 A. PEK. KANTOR I. PEK. SANITAIR B. PEK. JALAN BETON I. PEK. JALAN BETON C. PEK. INSTALASI LISTRIK DAN INSTALASI AIR I. PEKERJAAN
Lebih terperinciBAB IV TINJAUAN KHUSUS PROYEK
BAB IV TINJAUAN KHUSUS PROYEK 4.1. WAKTU PELAKSAAN KERJA PRAKTEK TAHAP STRUKTUR FINISHING KULIAH PRAKTEK 4.2. LINGKUP PEKERJAAN FINISHING ARSITEKTUR Praktik Profesi yang dilaksanakan oleh praktikan dimulai
Lebih terperinciMEMASANG INSTALASI PENERANGAN SATU PASA
KEGIATAN BELAJAR 1 MEMASANG INSTALASI PENERANGAN SATU PASA Lembar Informasi Menurut peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik nomor 023/PRT/1978, pasal 1 butir 5 tentang instalasi listrik, menyatakan
Lebih terperinciDAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN
DAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN TAHUN ANGGARAN : 2011 No. Uraian Pekerjaan Satuan Volume Harga Satuan Harga 1 2 3 5 6 I. PERSIAPAN 1 Pek. Pembongkaran dan Pembersihan Lokasi Ls 1,000 2 Pek. Pengukuran
Lebih terperinciMANAGEMENT PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN PHBTR
MANAGEMENT PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN PHBTR Tugas ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan mata kuliah Managemen Pemeliharaan dan Perbaikan Tenaga Listrik pada semester VI Program Studi D3
Lebih terperinci