PHP. Ardhi ant Soft 1

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PHP. Ardhi ant Soft 1"

Transkripsi

1 PHP PENGENALAN PHP PHP merupakan bahasa server-side yang menyatu dengan tag HTML untuk membuat halaman web dinamis. Maksud dari server-side adalah sintaks dan perintah yang diberikan dan dijalankan sepenuhnya di server tetapi disertakan pada dokumen HTML. Pembuatan web ini merupakan gabungan atau kombinasi antara PHP sebagai bahasa pemrograman dan HTML sebagai pembangun halaman web. Ketika seorang pengguna internet membuka situs yang menggunakan bahasa server-side PHP, maka server akan memproses semua perintah PHP di server lalu mengirimkan hasiknya dalam format HTML ke web browser pengguna tadi. Dengan demikian seorang pengguna internet tidak dapat melihat kode program yang ditulis dalam PHP, sehingga keamanan lebih terjamin. ASP juga merupakan bahasa server-side tetapi tidak seperti PHP, PHP merupakan software yang open source (gratis) dan mampu lintas platform, yaitu dapat digunakan dengan sistem operasi dan web server manapun. PHP mampu berjalan di Windows dan beberapa versi Linux. PHP juga dapat dibangun sebagai modul pada web server Apache dan sebagai binary yang dapat berjalan sebagai CGI. PHP dapat mengirim HTTP header, dapat mengeset cookies, mengatur authentication dan redirect users. PHP menawarkan koneksitas baik dengan beberapa basis data antar lain Oracle, Sybase, msql, MySQL, Solid, ProstageSQL, Adabas, FilePro, Velocis, dbase, Unix dan semua database dengan anatarmuka ODBC. Juga dapat berinteraksi dengan beberapa library eksternal dari membuat dokumen PDF hingga mem-parse XML. PHP juga mendukung komunikasi dengan layanan lain melaui protokol IMAP, SNMP, NNTP, POP3 atau HTTP. Hampir seluruh web dapat dibuat dengan PHP, namun kekuatan utama adalah koneltivitas basis data dengan web. Dengan kemampuan ini anda akan mempunyai suatu sistem basis data yang dapat diakses dari web. Ardhi ant Soft 1

2 Untuk menulis perintah PHP ada beberapa cara, yaitu: 1. php...[script PHP] [script PHP] <script language= PHP >...[script PHP]... </script> 4. <%...[script PHP]... %> Cara pertama adalah cara penulisan yang dianjurkan, tetapi sebagian orang memilih cara yang kedua karena lebih ringkas. Cara yang ketiga adalah sebagai antisipasi editor dan web server jika tidak dapat menerima kedua cara diatas. Sebelum memulai belajar PHP, terlebih dahulu silahkan anda instal PHP dan web server pada komputer anda, penulis menggunakan AppServ sebagai web server. Berikut adalah contoh sederhana pemakaian bahasa PHP yang disisipkan dalam tag HTML: Php01.php <title>php Pertama</title> echo "ini ditulis dengan script PHP"; Salin script diatas dan kemudian simpan di direktori www AppServ (C:\AppServ\www) dengan ekstensi.php, misalnya php01.php. kemudian pada address bar web browser anda ketikkan hostname komputer diikuti nama file. Sebagai contoh, atau Ardhi ant Soft 2

3 Gb. 3.1: Tampilan scrip PHP sederhana. TIPE DATA Script PHP juga mengenal penggunaan tipe data, antara lain adalah integer, double dan string. Penulisan string selalu diawali dan diakhiri dengan penulisan tanda petik tunggal ( ). Contoh penulisan tipe data pada PHP adalah sebagai berikut : Tabel 3.1: Contoh penggunaan tipe data. Tipe Data Contoh Keterangan Integer $jumlah=10; Bilangan $hasil=36; bulat Double $total=22.15; Bilangan $nilai=89.60; desimal String Karakter, $nama= Ardhiant ; Kalimat atau $kota= semarang ; Kata VARIABEL Disetiap bahasa pemrograman pasti anda menemukan variabel. Variabel merupakan sebuah tempat di memori untuk menyimpan data yang nilainya berubah-ubah. Di PHP, anda tidak perlu mendeklarasikan variabel terlebih dahulu untuk menggunakannya. Dalam penulisan sebuah variabel di PHP, perlu anda ikuti aturan berikut ini: 1. Variabel dimulai dengan tanda dollar $. 2. Harus dimulai dengan tanda unnderscore _ atau huruf. 3. Tidak boleh menggunakan tanda baca. Ardhi ant Soft 3

4 4. Bersifat case insensitive atau huruf besar dan huruf kecil berpengaruh dalam penggunaan variabel. Berikut adalah contoh penulisan variabel: Tabel 3.2: Contoh penulisan variabel. Benar Salah $variabel $_pilihan $-pilihan $ardhiant07 $07ardhiant $jumlah_beli $jumlah-beli OPERATOR ARITMATIKA Operator ini digunakan untuk operasi yang berhubungan dengan fungsi aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan, pembagian, perkalian dan modulus. Perhatikan tabel berikut : Tabel 3.3 : Operator Aritmatika. Operator Fungsi operasi + Penjumlahan - Pengurangan * Perkalian / Pembagian % Sisa Pembagian ++ Penambahan dengan 1 -- Pengurangan dengan 1 Perhatikan script PHP yang menggunakan operator aritmatika berikut ini: Php02.php <title>operator Aritmatika</title> $angka1=15; $angka2=3; $hasil=$angka1+$angka2; print("hasil penjumlahan $angka1 dan $angka2 adalah $hasil <br>"); Ardhi ant Soft 4

5 $hasil=$angka1-$angka2; print("hasil pengurangan $angka1 dan $angka2 adalah $hasil <br>"); $hasil=$angka1*$angka2; print("hasil perkalian $angka1 dan $angka2 adalah $hasil <br>"); $hasil=$angka1/$angka2; print("hasil pembagian $angka1 dan $angka2 adalah $hasil <br>"); $hasil=$angka1%$angka2; print("sisa hasil $angka1 dibagi $angka2 adalah $hasil"); Gb. 3.2: Tampilan script PHP dengan Operator Aritmatika. OPERATOR LOGIKA Operator logika biasanya digunakan sebagai argumen pada struktur kendali yang digunakan untuk menentukan alur jalannya program dengan membandingkan logika TRUE atau FALSE. Logika TRUE didefinisikan dengan angka 1 (satu) dan FALSE dengan angka nol (0). Tabel 3.4: Operator Logika Operator Operasi == Sama dengan!= Tidak sama dengan > Lebih besar < Lebih kecil >= Lebih besar sama dengan <= Lebih kecil sama dengan Ardhi ant Soft 5

6 AND atau && Logika AND OR atau Logikan OR XOR Logika XOR! Logika NOT Contoh penggunaan operator logika ini dapat anda lihat pada contoh script pada pembahasan struktur kendali. OPERATOR LAIN Selain operator aritmatika dan logika, PHP masih mempunyai operator lain yang sering digunakan. Berikut adalah operator yang sering digunakan dalam script PHP. Tabel 3.5: Operator lain. Operator Arti. Penggabungan string = Penugasan/Pengisian nilai $ Mengacu pada variabel STRUKTUR KENDALI Struktur kendali merupakan pengatur aliran program yang memiliki beberapa perintah yang harus ditulis untuk memenuhi beberapa keadaan, yaitu : 1. Perulangan perintah jika sebuah kondisi terpenuhi. 2. Melanjutkan perintah jika sebuah kondisi terpenuhi. 3. Memilih sebuah dari beberapa alternatif pilihan jika kondisi terpenuhi. Dapat dikatakan bahwa, struktur kendali dapat dibedakan menjadi dua yaitu perulangan (looping) dan percabangan. PERCABANGAN Struktur kendali percabangan adalah struktur kendali yang memungkinkan sebuah alur program meilih sebuah dari beberapa alternatif pilihan jika sebuah kondisi terpenuhi. Terdapat tiga macam perintah percabangan dalam PHP, yaitu if, if... else, dan switch. PERCABANGAN DENGAN IF Perintah ini digunakan untuk menjalankan sebuah atau lebih perintah jika sebuah kondisi terpenuhi. Sintaks penulisannya adalah sebagai berikut : Ardhi ant Soft 6

7 If (kondisi) Perintah atau pernyataan jika benar; Perhatikan contoh berikut ini : Php03.php <title>percabangan if</title> $nilai=10; $standar=5; If ($nilai > $standar) print("nilai diatas standar"); Gb. 3.3: Tampilan penggunaan struktur if. PERCABANGAN DENGAN IF...ELSE Perintah ini fungsinya sama seperti perintah diatas, hanya saja perintah ini dapat diunakan untuk menyeleksi kondisi lebih dari satu kondisi. Sintaks penulisannya sebagai berikut : Ardhi ant Soft 7

8 If (kondisi_1) Perintah atau pernyataan jika benar; Elseif (kondisi_2) Perintah atau pernyataan jika benar;... Else Perintah atau pernyataan jika kondisi sebelumsebelumnyanya salah; Berikut adalah contoh struktur kendali dengan satu else: Php04.php <title>percabangan if-else</title> $jam=9; if ($jam < 12) print("kurang dari jam 12"); else print("lebih dari jam 12"); Ardhi ant Soft 8

9 Gb. 3.4: Tampilan penggunaan struktur if-else. Berikut adalah contoh penggunaan struktur kendali dengan beberapa kondisi: Php05.php <title>percabangan if-elseif-else</title> $jam=getdate(); if ($jam[hours] <= 12) print("selamat Pagi"); elseif ($jam[hours] <= 15) print("selamat Siang"); elseif ($jam[hours] <=19) print("selamat Sore"); else print("selamat Malam"); Ardhi ant Soft 9

10 Gb. 3.5: Tampilan penggunaan struktur if-elseif-else. PERCABANGAN DENGAN SWITCH Perintah ini digunakan sebagai pengganti perintah if... else. Dengan perintah ini, percabangan akan semakin mudah dibuat. Sintaks nya adalah sebagai berikut: switch (kondisi) Case konstanta_1: Perintah atau pernyataan jika benar;break; Case konstanta_2: Perintah atau pernyataan jika benar;break; Case konstanta_n: Perintah atau pernyataan jika benar;break; Default: Perintah atau pernyataan default; Perintah switch akan membandingkan kondisi dengan konstanta. Pembandingan akan dimulai dari konstanta ke-1 hingga terakhir. Jika kondisi yang diharapkan tidak ada yang sama dengan konstanta yang diberikan, maka akan dilaksanakan perintah default. Pernyataan break berfungsi untuk membawa proses keluar dari proses switch. Berikut adalah contoh penggunaan percabanga dengan switch: Ardhi ant Soft 10

11 Php06.php <title>percabangan switch</title> $day=date("l"); switch ($day) case "Monday": $hari="senin";break; case "Tuesday": $hari="selasa";break; case "Wednesday": $hari="rabu";break; case "Thursday": $hari="kamis";break; case "Friday": $hari="jum`at";break; case "Saturday": $hari="sabtu";break; default: $hari="minggu"; print("hari ini adalah : $hari"); Gb. 3.6: Tampilan penggunaan struktur switch. PERULANGAN Digunakan untuk mengulang suatu perintah sebanyak yang diinginkan tanpa harus ditulis ulang. Bahasa PHP mengenal beberapa jenis perulangan yaitu : Ardhi ant Soft 11

12 PERULANGAN DENGAN FOR Perintah ini digunakan untuk menjlanakan perulangan yang jumlah perulangannya sudah diketahui sebelumnya. Pada penggunaan perintah for anda tidah perlu menuliskan kondisi yang harus dipenuhi, tetapi anda cukup menuliskan nilai awal, nilai akhir dan counter dari variabel penghitung. Sintaks penulisan perintahnya adalah sebagai berikut : For (nilai_awal;nilai_akhir;counter) Perintah atau pernyataan yang dijalankan; Perhatikan contoh berikut yang menggunakan perulangan dengan for: Php07.php <title>perulangan for</title> for ($a=1;$a<=5;$a++) print("contoh ini ditulis $a kali <br>"); Ardhi ant Soft 12

13 Gb. 3.7: Tampilan penggunaan perulangan for. PERULANGAN DENGAN WHILE Perintah ini digunakan untuk melakukan perulangan dengan jumlah yang belum bisa diketahui sebelumnya. Perulangan ini akan berlangsung selama kondisi yang diharapkan masih bernilai benar. Sintaks penulisannya adalah sebagai berikut: While (kondisi) Perintah atau pernyataan yang dijalankan; Berikut adalah contoh penggunaan perintah while: Php08.php <title>perulangan while</title> $x=1; while ($x <=10) print("perulangan ke-$x <br>"); $x++; Ardhi ant Soft 13

14 Gb. 3.8: Tampilan penggunaan perulangan while. PERULANGAN DENGAN DO...WHILE Proses perulangan ini adalah kebalikan dari proses perulangan while. Pada proses perulangan ini, perulangan akan terus berjalan selama kondisi perulangan masih bernilai salah. Sintaks penulisannya adalah sebagai berikut: Do Perintah atau pernyataan yang dijalankan; While (kondisi) Perbedaan antara do...while dengan while adalah pada kondisi yang diperiksa. Pada perintah while, kondisi yang diperiksa berada di awal perulangan sehingga perulangan akan memproses perintah jika kondisi bernilai benar. Sedangkan pada proses do...while, kondisi yang diperiksa berada di akhir perulangan sehingga selama kondisi tersebut belum terpenuhi maka perulangan akan terus berlangsung. Jika anda menggunakan perulangan jenis ini, perlu anda tambahkan counter di dalam perulangan tersebut sebagai penghitung hingga sebuah kondisi terpenuhi. Jika tidak, maka perulangan tersebut akan berulang terus menerus dan tidak berhenti. Berikut adalah contoh penggunaan perintah perulangan do...while: Ardhi ant Soft 14

15 Php9.php <title>perulangan do-while</title> $z=1; do print("<h$z> ini adalah perulangan </h$z>"); $z++; while ($z <=6) Gb. 3.9: Tampilan penggunaan perulangan do-while. FUNGSI DAN PROSEDUR Didalam pembuatan program, seringkali anda akan menggunakan beberapa kumpulan perintah yang sama. Hal ini dapat anda hindari penulisan perintah tersebut dengan cara menggunakan sub program. Dalam PHP sub program dapat dikenali sebagai fungsi dan prosedur. Dalam konsep pemrograman umum, fungsi (function) adalah suatu sub program yang menghasilkan sebuah nilai sedangkan prosedur (procedure) adalah suatu sub program yang dapat menghasilkan nilai atau tidak menghasilkan nilai sama sekali. Ardhi ant Soft 15

16 Dalam PHP, perintah yang digunakan untuk membuat sebuah fungsi atau prosedur dalah function. Perbedaan pembuatan fungsi dan prosedur adalah penggunaan perintah return. Perintah return digunakan untuk mengembalikan sebuah nilai yang biasanya terdapat pada sebuah fungsi. Sintaks penulisan fungsi dalam PHP adalah sebagai berikut : function nama_fungsi(argumen) kode perintah Perhatikan contoh berikut ini, penggunaan fungsi dengan menggunakan return dan fungsi yang tidak menggunakan perintah return. Php10.php <title>prosedur</title> function cetak() print("presented By <br> Ardhi-Ant-Soft"); cetak(); Gb. 3.10: Fungsi tanpa return. Ardhi ant Soft 16

17 Php11.php <title>fungsi</title> function sambung($teks) $teks.= " sudah di sambung"; return($teks); print("teks ini belum di sambung <br><hr>"); print(sambung("teks ini")); Gb. 3.11: Fungsi dengan return. FUNGSI DENGAN ARGUMEN Argumen merupakan sebuah nilai yang dimasukkan kedalam sebuah fungsi. Secara umum nilai yang dimasukkan dapat bersifat by-value, yang maksudnya adalah nilai dari variabel yang dimasukkan kedalam fungsi tidak mengalami perubahan setelah fungsi tersebut dijalankan dan by-reference, yang mana nilai dalam variabel yang dimasukkan kedalam fungsi mengalami perubahan setelah fungsi tersebut dijalankan. Perbedaan argumen by-value dan by-reference adalah jika fungsi by-reference menggunakan karakter & di depan nama argumen, sedangkan fungsi by-value tidak. Perhatikan contoh berikut ini : Ardhi ant Soft 17

18 Php12.php <title>fungsi by value</title> $bil1 = 2; $bil2 = 5; function hitung($bil1, $bil2) $hasil = $bil1 + $bil2; return($hasil); print("bil1 = $bil1, bil2 = $bil2 <br>"); print("hasil penjumlahannya adalah "); print(hitung($bil1,$bil2)); Gb. 3.12: Fungsi dengan argumen by-value. Php13.php <title>fungsi by reference</title> $angka = 4; function tambah(&$angka) $angka = 8; Ardhi ant Soft 18

19 print("angka awal = $angka <br>"); tambah($angka); print("angka akhir = $angka"); Gb. 3.13: Fungsi dengan argumen by-reference. PENGOLAHAN DATA MELALUI FORM HTML DENGAN SCRIPT PHP Pada bahasan mengenai HTML telah anda pelajari tentang penggunaan form pada script HTML. Dalam menggunakan tag form, terdapat atribut method dan action, yang mana atribut action berisi halaman web yang dituju. Dan atribut method berisi pilihan get atau post. Kali ini anda akan mempelajari perbedaan penggunaan method post dan get pada pengolahan data melalui FORM. Untuk pertama kali, sebaiknya anda mencoba script berikut ini untuk anda lebih paham bagaimana cara mengirimkan data melalui form dengan script PHP. Php14a.php <title>form dengan method post</title> <h3>input Data Barang</h3> <hr> <form method="post" action="php14b.php"> Kode Barang :<input type="text" name="kode"><br> Nama Barang :<input type="text" name="nama"><br> Ardhi ant Soft 19

20 Hrg. Barang :<input type="text" name="hrg"> rupiah<br> <input type="submit" Value="Proses"> <input type="reset" Value="Ulangi"> </form> <hr> Simpan script diatas dengan nama php14a.php. sebenarnya script diatas hanyalah tag HTML biasa, sehingga anda juga dapat menyimpannya dengan ekstensi.html. Gb. 3.14a: Form pada halaman web. Seperti yang terlihat pada gambar diatas, jika tombol proses ditekan maka akan tampil halaman selanjutnya sesuai seperti nilai atribut action pada form dan nilai dari setiap variabel juga dikirimkan ke halaman selanjutnya. Perhatikan script berikut sebagai halaman yang menerima nilai dari variabel yang terdapat pada halaman sebelumnya. Php14b.php <title>form dengan method post</title> <h3>data Barang</h3> <hr> print("kode Barang : $kode <br>"); print("nama Barang : $nama <br>"); print("hrg. Barang : $hrg <br>"); Ardhi ant Soft 20

21 <hr> Gb. 3.14b: Form pada halaman web. Form ini berfungsi sebagai penerima nilai dari variabel yang dikirimkan. Dari dua scrip diatas, diharapkan anda cukup paham tentang bagaimana mengirimkan data dari satu halaman ke halaman yang lain. Sebelum melangkah lebih jauh, perlu anda ketahui bahwa method yang terdapat pada form dapat berisi post ataupun get. METHOD GET Halaman web yang nantinya akan dibuat dengan menggunakan method get, maka data yang dikirimkan kepada server akan disatukan dengan string URL. Dalam hal ini URL yang dituliskan pada bagian address web browser akan menyertakan nilai yang dikirimkan dari halaman sebelumnya. Perhatikan contoh script berikut dalam menggunakan method get. Php15a.php <title>form dengan method get</title> <h3>input Data Barang</h3> <hr> <form method="get" action="php15b.php"> User Id :<input type="text" name="id"><br> Ardhi ant Soft 21

22 Nama User:<input type="text" name="user"><br> <input type="submit" Value="Proses"> <input type="reset" Value="Ulangi"> </form> <hr> Gb. 3.15a: Form dengan method get. Php15b.php <title>form dengan method get</title> <h3>data Barang</h3> <hr> print("user Id : $id <br>"); print("nama User : $user <br>"); <hr> Ardhi ant Soft 22

23 Gb. 3.15b: Form dengan method get. Perhatikan pada address bar web browser, nilai dari parameter yang dikirimkan ikut ditampilkan bersama URL-nya. Hal ini menjadi kelemahan apabila nilai parameter tersebut seharusnya tersembunyi. Selain itu method ini tidak dapat untuk mengirimkan data yang terlalu besar. METHOD POST Berbeda dengan method sebelumnya, method ini akan memisahkan antara data yang dikirimkan dengan string URLnya. Penggunaan method ini juga memungkinkan pengiriman data dalam jumlah besar. Perhatikan script berikut ini unutk anda dapat lebih memahami. Php16a.php <title>form dengan method get</title> <h3>input Data Barang</h3> <hr> <form method="post" action="php15b.php"> User Id:<input type="text" name="id"><br> Nama User:<input type="text" name="user"><br> <input type="submit" Value="Proses"> <input type="reset" Value="Ulangi"> </form> <hr> Ardhi ant Soft 23

24 Gb. 3.16a: Form dengan method post. Php16b.php <title>form dengan method get</title> <h3>data Barang</h3> <hr> print("user Id : $id <br>"); print("nama User : $user <br>"); <hr> Gb. 3.16b: Form dengan method post. Ardhi ant Soft 24

25 Kedua script dan tampilan diatas memang tidak ada perubahan dari tampilan sebelumnya, hanya saja menggunakan method post. Anda perhatikan pada address bar web browser, nilai parameter yang dikirimkan tidak tercantum beserta URL-nya. Sekarang, anda dapat memilih antara menggunakan get atau post dalam mengirimkan data. Ardhi ant Soft 25

Pemrograman Basis Data Berbasis Web

Pemrograman Basis Data Berbasis Web Pemrograman Basis Data Berbasis Web Pertemuan Ke-8 (PHP Dasar [1]) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan PHP? Komponen yang dibutuhkan PHP File Mendeklarasikan

Lebih terperinci

Pemrograman Basis Data Berbasis Web

Pemrograman Basis Data Berbasis Web Pemrograman Basis Data Berbasis Web Pertemuan Ke-8 (PHP Dasar [1]) Noor Ifada S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan PHP? Komponen yang dibutuhkan PHP File Mendeklarasikan PHP PHP Sederhana

Lebih terperinci

BAB 5 MEMAHAMI METHOD GET DAN POST PADA PHP

BAB 5 MEMAHAMI METHOD GET DAN POST PADA PHP BAB 5 MEMAHAMI METHOD GET DAN POST PADA PHP Form pada PHP mempunyai dua method pengiriman data, yaitu GET dan POST. Dengan menggunakan method GET, maka nilai variabel yang dikirimkan ke server melalui

Lebih terperinci

PENGENALAN PHP DASAR

PENGENALAN PHP DASAR PENGENALAN PHP DASAR Pengenalan PHP PHP adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan

Lebih terperinci

Web Programming. Pengenalan PHP

Web Programming. Pengenalan PHP Web Programming Pengenalan PHP Pokok Bahasan Pengenalan PHP Tag-tag Dasar PHP Struktur Kontrol Pengenalan PHP (1) Situs/web dapat dikategorikan menjadi dua yaitu web statis dan web dinamis/interaktif.

Lebih terperinci

PHP (1) Topik. Intro. Pemrograman Internet. Sekilas tentang PHP 06/11/2012

PHP (1) Topik. Intro. Pemrograman Internet. Sekilas tentang PHP 06/11/2012 Topik PHP (1) Pemrograman Internet Acep Irham Gufroni, M.Eng. Konsep PHP Tipe data PHP Jenis-jenis Operator Seleksi Kondisi (pencabangan) Perulangan 1 2 Intro PHP bahasa scripting server-side untuk membuat

Lebih terperinci

Modul 1 Pengenalan PHP

Modul 1 Pengenalan PHP Modul 1 Pengenalan PHP 1.1 Tujuan 1. Mengenalkan kepada siswa tentang pemrograman PHP 2. Siswa dapat membuat script PHP secara sederhana 3. Siswa dapat membuat halaman web dengan menggunakan script HTML

Lebih terperinci

PHP (HYPERTEXT PREPROCESSOR)

PHP (HYPERTEXT PREPROCESSOR) LAPORAN PRAKTIKUM MODUL 4 PEMROGRAMAN WEB PHP (HYPERTEXT PREPROCESSOR) Disusun Oleh: Deny Kurniawan Novianto (130533608222) PTI OFF B UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO PROGRAM

Lebih terperinci

BAB VII DASAR-DASAR PHP

BAB VII DASAR-DASAR PHP BAB VII DASAR-DASAR PHP A. KOMPETENSI DASAR Memahami struktur dasar dokumen PHP. Mampu membuat dokumen PHP yang baik dan benar. Mampu memanfaatkan elemen-elemen dasar untuk mengolah dan menampilkan informasi.

Lebih terperinci

Dasar PHP. Wiratmoko Yuwono

Dasar PHP. Wiratmoko Yuwono Dasar PHP Wiratmoko Yuwono Topik Konsep PHP Tipe data PHP Jenis-jenis Operator Seleksi Kondisi (pencabangan) Perulangan 2 Intro PHP bahasa scripting server-side untuk membuat website interaktif dan dinamis.

Lebih terperinci

PERTEMUAN 2 PEMROGRAMAN WEB LANJUT- Pokok Bahasan :

PERTEMUAN 2 PEMROGRAMAN WEB LANJUT- Pokok Bahasan : PERTEMUAN 2 Pokok Bahasan : Register Global On vs Register Global Off Variabel dan Konstanta Tipe Data Operator dan Aritmetika Parameter 1.1 Register Global On vs Register Global Off Pada awal perkembangannya,

Lebih terperinci

PHP Programing. M.M. Ubaidillah. Dasar-dasar PHP. merupakan bahasa pemrograman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data dinamis.

PHP Programing. M.M. Ubaidillah. Dasar-dasar PHP. merupakan bahasa pemrograman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data dinamis. PHP Programing M.M. Ubaidillah Dasar-dasar PHP Bagian I. Pengenalan PHP 1. PHP ( Hypertext Preprocessor) merupakan bahasa pemrograman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data dinamis.

Lebih terperinci

MODUL 1 INTERNET PROGRAMMING : PHP 1

MODUL 1 INTERNET PROGRAMMING : PHP 1 MODUL 1 INTERNET PROGRAMMING : PHP 1 A. Tujuan : 1. Memahami tentang PHP 2. Memahami instalasi Apache dan PHP 3. Memahami tag-tag dalam PHP 4. Memahami tentang struktur kontrol B. Dasar Teori PENGENALAN

Lebih terperinci

Pertemuan 2. Muhadi Hariyanto

Pertemuan 2. Muhadi Hariyanto Pertemuan 2 Muhadi Hariyanto Variabel Diperlukan dalam pemrograman PHP karena berfungsi sebagai tempat untuk menampung suatu nilai data. Bisa berupa masukan atau keluaran. Tidak diperlukan deklarasi awal

Lebih terperinci

PHP mendukung komentar yang digunakan pada C, C++ dan Shell Unix. Sebagai contoh:

PHP mendukung komentar yang digunakan pada C, C++ dan Shell Unix. Sebagai contoh: Perintah Dasar Tag PHP Ketika PHP membaca suatu file, proses akan berlangsung hingga ditemukan tag khusus yang berfungsi sebagai tanda dimulainya interpretasi teks tersebut sebagai kode PHP. PHP akan menjalankan

Lebih terperinci

PERTEMUAN 3. if (kondisi) { pernyataan yang akan dijalankan apabila kondisi benar }

PERTEMUAN 3. if (kondisi) { pernyataan yang akan dijalankan apabila kondisi benar } PERTEMUAN 3 Pokok Bahasan : Struktur Kendali Struktur Kendali Percabangan Struktur Kendali Pengulangan Struktur Kendali Perpindahan 1.1 Struktur Kendali Struktur kendali merupakan pengatur aliran program,

Lebih terperinci

Kholid Fathoni EEPIS ITS Surabaya

Kholid Fathoni EEPIS ITS Surabaya Internet Programming PHP Kholid Fathoni EEPIS ITS Surabaya Pengenalan PHP Tag-tag Dasar PHP Struktur Kontrol Pokok Bahasan Situs/web dapat dikategorikan menjadi dua yaitu web statis dan web dinamis/interaktif.

Lebih terperinci

Server Response. Hello

Server Response. Hello 1. Pengenalan PHP PHP (akronim dari PHP Hypertext Preprocessor) yang merupakan bahasa pemrogramman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data dinamis. PHP dikatakan sebagai sebuah server-side

Lebih terperinci

OPERATOR DALAM SCRIPT PHP

OPERATOR DALAM SCRIPT PHP BAB 6 OPERATOR DALAM SCRIPT PHP Operator dalam program PHP berfungsi untuk memanipulasi nilai. Dengan operator, sebuah fungsi dapat berjalan dan bersifat dinamis. Nilai-nilai pada sebuah operasi sering

Lebih terperinci

MENGENAL PHP BAB Apakah PHP Itu?

MENGENAL PHP BAB Apakah PHP Itu? BAB 1 MENGENAL PHP 1.1 Apakah PHP Itu? Bagi pemula yang mengenal internet, tidak salah kalau mereka akan memiliki pertanyaan seperti itu. Marilah kita mulai belajar dengan mengenal apa dan bagaimana PHP

Lebih terperinci

Apa itu PHP? Riwayat PHP

Apa itu PHP? Riwayat PHP Apa itu PHP? PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor yang digunakan sebagai bahasa script serverside dalam pengembangan Web yang disisipkan pada dokumen HTML. Berbeda dengan HTML yang hanya

Lebih terperinci

Pengembangan Web. Ramos Somya

Pengembangan Web. Ramos Somya Pengembangan Web Ramos Somya PHP adalah singkatan dari: Hypertext Preprocessor, yang merupakan sebuah bahasa scripting. Artinya: semua sintaks PHP akan dieksekusi di server dan dikembalikan ke client dalam

Lebih terperinci

MODUL 3 PHP Basic, Variable, Tipe Data, Struktur Kontrol dan Perulangan

MODUL 3 PHP Basic, Variable, Tipe Data, Struktur Kontrol dan Perulangan MODUL 3 PHP Basic, Variable, Tipe Data, Struktur Kontrol dan Perulangan I. Tugas Pendahuluan 1. php adalah server side programming, apa yang dimaksud dengan server side programming? 2. Sebutkan beberapa

Lebih terperinci

PERNYATAAN KONTROL. salah

PERNYATAAN KONTROL. salah MS Wulandari - HTML 1 PERNYATAAN KONTROL PERNYATAAN IF Pernyataan IF biasa dipakai untuk mengambil keputusan berdasarkan suatu kondisi. PHP mempunyai tiga macam bentuk IF, yaitu : 1. IF saja 2. IF - ELSE

Lebih terperinci

PERTEMUAN 3. if (kondisi) { pernyataan yang akan dijalankan apabila kondisi benar }

PERTEMUAN 3. if (kondisi) { pernyataan yang akan dijalankan apabila kondisi benar } PERTEMUAN 3 Pokok Bahasan : Struktur Kendali Struktur Kendali Percabangan Struktur Kendali Pengulangan 1.1 Struktur Kendali Struktur kendali merupakan pengatur aliran program, mempunyai rangkaian perintah

Lebih terperinci

PERTEMUAN KE 1 PENGENALAN DASAR PHP

PERTEMUAN KE 1 PENGENALAN DASAR PHP PERTEMUAN KE 1 PENGENALAN DASAR PHP A. TUJUAN Mampu menggunakan perangkat lunak yang dibutuhkan untuk membuat halaman web dengan PHP Mampu membuat halaman web sederhana dengan PHP Mengenal Tipe Data, Variabel

Lebih terperinci

STRUKTUR DASAR PHP. Struktur PHP diawali dengan <?php dan ditutup dengan?> Contoh sederhana pemakaian bahasa PHP yang disisipkan dalam halaman HTML.

STRUKTUR DASAR PHP. Struktur PHP diawali dengan <?php dan ditutup dengan?> Contoh sederhana pemakaian bahasa PHP yang disisipkan dalam halaman HTML. STRUKTUR DASAR PHP Struktur PHP diawali dengan dan ditutup dengan Contoh sederhana pemakaian bahasa PHP yang disisipkan dalam halaman HTML. example echo "Ini

Lebih terperinci

DASAR PHP. Oleh : Devie Rosa Anamisa

DASAR PHP. Oleh : Devie Rosa Anamisa DASAR PHP Oleh : Devie Rosa Anamisa Pembahasan Dasar PHP Skrip PHP Komentar pada PHP Variabel, Tipe Data dan Operator Struktur Kontrol Memulai PHP PHP (Personal Home Page Tools) merupakan bahasa skrip

Lebih terperinci

PENGANTAR PHP. SKRIP PHP Skrip PHP berkedudukan sebagai tag dalam bahasa HTML sebagai contoh :

PENGANTAR PHP. SKRIP PHP Skrip PHP berkedudukan sebagai tag dalam bahasa HTML sebagai contoh : MS Wulandari - HTML 1 PENGANTAR PHP PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor yang merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan dalam server dan diproses di server. Hasilnya akan dikirim

Lebih terperinci

MODUL 10 PENGENALAN PHP. (Variabel, Operator, struktur control)

MODUL 10 PENGENALAN PHP. (Variabel, Operator, struktur control) MODUL 10 PENGENALAN PHP (Variabel, Operator, struktur control) Tujuan : Mampu menjelaskan perintah-perintah dasar-dasar PHP (Variabel, Operator, struktur control) dan membuat aplikasi dengan perintah-perintah

Lebih terperinci

KURSUS ONLINE JASA WEBMASTERS

KURSUS ONLINE JASA WEBMASTERS KURSUS ONLINE JASA WEBMASTERS PHP Control Flow JASA WEBMASTERS Jl. Ringin Raya No 124A Condong Catur, Sleman, Yogyakarta Control Flow Control flow jika diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia berarti Aliran

Lebih terperinci

Selection, Looping, Branching

Selection, Looping, Branching Selection, Looping, Branching Struktur If untuk membuat percabangan alur program dengan satu pilihan saja dapat mengatur apakah sebuah perintah akan dijalankan atau tidak tergantung kepada kondisinya setidaknya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG CONTOH KASUS. Diktat Mata Kuliah Aplikasi Teknologi Online Oleh : Andri Heryandi

BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG CONTOH KASUS. Diktat Mata Kuliah Aplikasi Teknologi Online Oleh : Andri Heryandi BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG World Wide Web (WWW) telah berubah dengan cepat dalam berbagai cara. Bahasa standar yang dipakai dalam WWW adalah bahasa HTML (Hyper Text Markup Language). Dengan adanya

Lebih terperinci

JavaScript. Pemrograman Web 1. Genap

JavaScript. Pemrograman Web 1. Genap JavaScript Pemrograman Web 1 Genap 2011-2012 Pengenalan JavaScript Apa itu JavaScript? JavaScript adalah bahasa Scripting, bukan bahasa pemrograman. JavaScript didisain untuk membuat halaman HTML menjadi

Lebih terperinci

JavaScript (Dialog Box) Oleh : Devie Rosa Anamisa

JavaScript (Dialog Box) Oleh : Devie Rosa Anamisa JavaScript (Dialog Box) Oleh : Devie Rosa Anamisa Pembahasan Pengertian JavaScript Bentuk Dasar script Javascript Dalam Dokumen HTML Konsep Variabel Properti Event Operator Struktur Kondisi Metode Kotak

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Profil Tempat Kerja Praktek 2.1.1. Sejarah Instansi Pada tanggal 8 Agustus 1995 Rumah Sakit Umum Daerah Koja (RSUD KOJA) genap berusia 43 Tahun. tanggal 8 Agustus dianggap

Lebih terperinci

HTML 5. Geolocation Web SQL Database, media penyimpanan database lokal

HTML 5. Geolocation Web SQL Database, media penyimpanan database lokal HTML 5 HTML5 adalah sebuah bahasa markah untuk menstrukturkan dan menampilkan isi dari Waring Wera Wanua, sebuah teknologi inti dari Internet. Tujuan utama pengembangan HTML5 adalah untuk memperbaiki teknologi

Lebih terperinci

MODUL 4 PHP PART 1 (PENGENALAN PHP + VARIABEL)

MODUL 4 PHP PART 1 (PENGENALAN PHP + VARIABEL) MODUL 4 PHP PART 1 (PENGENALAN PHP + VARIABEL) 4.1 Definisi PHP (Hypertext Preprocessor) PHP (PHP: Hypertext Preprocessor) merupakan bahasa pemrograman yang mampu berjalan di server-side (berjalan pada

Lebih terperinci

Bab 2 Tinjauan Pustaka

Bab 2 Tinjauan Pustaka 5 Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu Penerapan dari arsitektur MVC (Model View Controller) telah banyak digunakan dalam pembuatan aplikasi yang mendukung suatu sistem, salah satu diantaranya

Lebih terperinci

MODUL PRATIKUM - 06 PEMROGRAMAN BERBASIS WEB (CCP119)

MODUL PRATIKUM - 06 PEMROGRAMAN BERBASIS WEB (CCP119) MODUL PRATIKUM - 06 PEMROGRAMAN BERBASIS WEB (CCP119) Disusun oleh : KARTINI, SKom.,MMSI LABORATORIUM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS ESA UNGGUL 1 A. TUJUAN MODUL PRATIKUM PBW 06 PHP Embed

Lebih terperinci

Pengertian Situs / Web

Pengertian Situs / Web Pengenalan PHP Pengertian Situs / Web Situs/Web dikategorikan menjadi 2 : Web Statis Web Dinamis Dalam Pemprograman Web terdapat 2 kategori: Server Side Programming ASP, JSP, PHP Client Side Programming

Lebih terperinci

MODUL 1 PHP. (Variabel, Tipe Data, Operator)

MODUL 1 PHP. (Variabel, Tipe Data, Operator) MODUL 1 PHP (Variabel, Tipe Data, Operator) Laboratorium Komputer STIMIK PPKIA Pradnya Paramita Malang 2016 Pertemuan 1 1.1 Tujuan : 1. Mahasiswa dapat memahami dan mengenai variabel, Tipe data dan operator

Lebih terperinci

MODUL 2 Review Pemograman Web Teknik Informatika Universitas Pasundan Bandung 2016/2017

MODUL 2 Review Pemograman Web Teknik Informatika Universitas Pasundan Bandung 2016/2017 MODUL 2 Review Pemograman Web Teknik Informatika Universitas Pasundan Bandung 2016/2017 Variabel Maret, 2017 [MODUL 2 - Review] Digunakan untuk menyimpan sebuah value, data atau informasi Nama variabel

Lebih terperinci

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML TUGAS TEKNOLOGI INFORMASI Perancangan Website Ujian Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML OLEH: AULIA RAHMAN 21060113120007 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2014 Abstrak

Lebih terperinci

BAB I MENGENAL ACTIVE SERVER PAGES

BAB I MENGENAL ACTIVE SERVER PAGES BAB I MENGENAL ACTIVE SERVER PAGES Pokok Bahasan 1. Apa yang Dibutuhkan? 2. Bagaimana ASP Bekerja 3. Lebih Jauh Mengenal ASP Pendahuluan (ASP) adalah bahasa pemrograman lingkungan aplikasi terbuka (open

Lebih terperinci

Pengenalan Script. Definisi HTML

Pengenalan Script. Definisi HTML 1 Pengenalan Script Pada bab ini akan dibahas bahasa script yang dapat digunakan untuk membuat halaman web. Untuk dapat membuat halaman web bahasa script pertama yang harus anda kenal adalah HTML. HTML

Lebih terperinci

Pemrograman PHP7 untuk Pemula

Pemrograman PHP7 untuk Pemula Pemrograman PHP7 untuk Pemula Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta 1. Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana dimaksud

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN WEB DINAMIS

PEMROGRAMAN WEB DINAMIS PEMROGRAMAN WEB DINAMIS Teori dan Praktikum Disusun Oleh : Wahyu Widodo, S.Kom BAB 1 Pengantar Pemrograman Web SEJARAH PHP PHP (PHP : Hypertext Preprocessor) adalah bahasa server-side scripting yang menyatu

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu

Lebih terperinci

STRUKTUR DASAR PHP ASUMSI 02/10/2014

STRUKTUR DASAR PHP ASUMSI 02/10/2014 STRUKTUR DASAR PHP 1 ASUMSI Anda telah mengenal dengan cukup baik komputer Anda, dan juga bisa mengoperasikannya. Jadi Anda seharusnya sudah mengerti perbedaan file dan direktori, bagaimana menyimpan file

Lebih terperinci

Pertemuan 07 Struktur Dasar PHP

Pertemuan 07 Struktur Dasar PHP Pertemuan 0 Struktur Dasar PHP Sebelum Belajar PHP Mari Mengenal PHP Say Hello to PHP Variabel Tipe Data Konstanta Operator dalam PHP Komentar Program Sebelum Belajar PHP. Saya asumsikan Anda telah mengenal

Lebih terperinci

PHP & MYSQL. Universitas Komputer Indonesia 2004 Taryana. S

PHP & MYSQL. Universitas Komputer Indonesia 2004 Taryana. S 2.1. Tipe data dan Variabel pada PHP PHP mendukung tipe data berikut ini: integer double string array object Tipe variabel ini tidak perlu ditentukan oleh programmer, melainkan ditentukan pada saat runtime

Lebih terperinci

BAB 5. Kondisional Perulangan. Materi. Pengenalan Perulangan Perulangan For Perulangan While Perulangan dengan menggunakan Kondisional If

BAB 5. Kondisional Perulangan. Materi. Pengenalan Perulangan Perulangan For Perulangan While Perulangan dengan menggunakan Kondisional If BAB 5 Kondisional Perulangan Materi Pengenalan Perulangan Perulangan For Perulangan While Perulangan dengan menggunakan Kondisional If SESI / PERKULIAHAN KE 5 1. Standar Kompetensi Mahasiswa dapat membuat

Lebih terperinci

Pemrograman Web Lanjut 2017

Pemrograman Web Lanjut 2017 Praktikum 3 Struktur Kendali Struktur kendali atau statement merupakan elemen yang penting dalam bahasa pemrograman. Dengan adanya kendali alur, eksekusi dari sebuah program dapat terkontrol. Struktur

Lebih terperinci

Bab 2 Struktur Dasar PHP

Bab 2 Struktur Dasar PHP Bab 2 Struktur Dasar PHP Sebelum Belajar PHP Mari Mengenal PHP Say Hello to PHP Variabel Tipe Data Konstanta Operator dalam PHP Komentar Program Sebelum Belajar PHP 1. Saya asumsikan Anda telah mengenal

Lebih terperinci

Modul 1. Variabel dan String

Modul 1. Variabel dan String Modul 1. Variabel dan String A. Kompetensi dan Pokok Bahasan Kompetensi Umum: Mahasiswa diharapkan mampu merancang, membuat dan menjalankan bahasa pemrograman PHP dasar dan PHP lanjut Kompetensi Khusus:

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN WEB 08 JavaScript Dasar

PEMROGRAMAN WEB 08 JavaScript Dasar PEMROGRAMAN WEB 08 JavaScript Dasar Andi WRE JavaScript Scripting language Lightweight scripting language Client-side scripting language Membuat halaman web menjadi lebih interaktif Digunakan untuk menambahkan

Lebih terperinci

PHP singkatan dari Recursive Hypertext Prepocessor PHP adalah Skrip yang menyatu dengan Kode HTML dan berjalan pada sisi server (Server Side) artinya

PHP singkatan dari Recursive Hypertext Prepocessor PHP adalah Skrip yang menyatu dengan Kode HTML dan berjalan pada sisi server (Server Side) artinya PHP singkatan dari Recursive Hypertext Prepocessor PHP adalah Skrip yang menyatu dengan Kode HTML dan berjalan pada sisi server (Server Side) artinya semua sintaks yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan

Lebih terperinci

// membuat komentar satu baris # juga membuat komentar satu baris /* ini contoh membuat komentar yang membutuhkan lebih dari satu baris */

// membuat komentar satu baris # juga membuat komentar satu baris /* ini contoh membuat komentar yang membutuhkan lebih dari satu baris */ IV PHP INTRO PHP adalah bahasa pemrograman open source multi platforms yang sangat fleksibel, bahasa ini dapat disisipkan pada kode HTML ataupun CSS dengan syarat ekstensi file harus menggunakan ekstensi

Lebih terperinci

MODUL 1 Operasi Dasar dalam PHP

MODUL 1 Operasi Dasar dalam PHP 1 MODUL 1 Operasi Dasar dalam PHP A. TUJUAN 1. Mampu menjelaskan variable dalam PHP 2. Mampu menjelaskan array dalam PHP 3. Mampu menjelaskan percabangan dalam PHP 4. Mampu menjelaskan perulangan dalam

Lebih terperinci

MODUL PEMOGRAMAN WEB II STMIK IM BANDUNG MODUL PEMOGRAMAN WEB II. Oleh: CHALIFA CHAZAR. Chalifa Chazar edu.script.id

MODUL PEMOGRAMAN WEB II STMIK IM BANDUNG MODUL PEMOGRAMAN WEB II. Oleh: CHALIFA CHAZAR. Chalifa Chazar edu.script.id 1 MODUL PEMOGRAMAN WEB II Oleh: CHALIFA CHAZAR 2 MODUL 10 Penanganan Form HTML Tujuan: Mahasiswa memahami cara penanganan permintaan dalam kode PHP yang dikirimkan melalui form HTML untuk menyelesaikan

Lebih terperinci

MODUL 2 PHP INTRO PHP INTRO

MODUL 2 PHP INTRO PHP INTRO MODUL 2 PHP INTRO PHP INTRO PEMROGRAMAN WEB 2 TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS PASUNDAN BANDUNG 2014/2015 Variabel Digunakan untuk menyimpan sebuah value, data atau informasi Nama variabel diawali dengan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk

BAB 2 LANDASAN TEORI. suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Kata sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) yaitu suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk

Lebih terperinci

Pemrograman Web Enterprise

Pemrograman Web Enterprise MODUL PERKULIAHAN Pemrograman Web Enterprise Modul Standar untuk digunakan dalam Perkuliahan di Universitas Mercu Buana Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ilmu Komputer Teknik Informatika

Lebih terperinci

MODUL. Variabel. Workshop Programming

MODUL. Variabel. Workshop Programming W o r P r o 1 Variabel MODUL Workshop Programming Digunakan untuk menyimpan sebuah value, data atau informasi Nama variabel diawali dengan tanda $ Setelah tanda $ diawali oleh huruf atau under---scrore

Lebih terperinci

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM PEMROGRAMAN WEB PHP INTRODUCTION

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM PEMROGRAMAN WEB PHP INTRODUCTION LAPORAN RESMI PRAKTIKUM PEMROGRAMAN WEB PHP INTRODUCTION DISUSUN OLEH : ANASTASIA DEWANTI PRATAMA PUTRI 2110141008 3 D4 TEKNIK INFORMATIKA A POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA TAHUN AJARAN 2016/2017

Lebih terperinci

PENDAHULUAN PHP. Page 1

PENDAHULUAN PHP. Page 1 PENDAHULUAN PHP PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP bernama FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah

Lebih terperinci

Variabel dan Tipe data Javascript

Variabel dan Tipe data Javascript Variabel dan Tipe data Javascript Variabel Pendeklarasian variabel dalam JavaScript dapat di isi dengan nilai apa saja dan juga bersifat opsional. Artinya variabel boleh di deklarasikan ataupun tidak hal

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini berisi tentang landasan teori yang menjadi pedoman bagi penulisan penelitian ini antara lain metoda perbandingan, data flow diagram, dan tools yang digunakan. 2.1 Metoda

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Ujian yang berbasiskan web ataupun yang bersifat online sudah ada yang mengimplemetasikan di lingkungan Politeknik Negeri Bandung pada tugas akhir yang dikerjakan

Lebih terperinci

Pertemuan Ke-5 Client Side Scripting (JavaScript) S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1

Pertemuan Ke-5 Client Side Scripting (JavaScript) S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1 Pertemuan Ke-5 Client Side Scripting (JavaScript) S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1 Konsep Client Side Scripting JavaScript? Pendeklarasian JavaScript JavaScript sederhana Peletakan JavaScript Komentar

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Sistem Informasi Akademik Sistem Informasi Akademik adalah Sistem yang memberikan layanan informasi yang berupa data dalam hal yang berhubungan dengan akademik. Dimana dalam

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Computer Based Information System (CBIS) atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut juga

BAB 2 LANDASAN TEORI. Computer Based Information System (CBIS) atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut juga BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Computer Based Information System (CBIS) atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut juga Sistem Informasi Berbasis Komputer merupakan sistem pengolah

Lebih terperinci

Pertemuan 2 Struktur Dasar PHP

Pertemuan 2 Struktur Dasar PHP Pertemuan Struktur Dasar PHP Sebelum Belajar PHP Mari Mengenal PHP Say Hello to PHP Variabel Tipe Data Konstanta Operator dalam PHP Komentar Program Sebelum Belajar PHP. Saya asumsikan Anda telah mengenal

Lebih terperinci

Pengantar Common Gateway Interface (CGI) dan Perl. - Konsep CGI dan Perl - Lingkungan variabel di Perl - Metode POST dan GET

Pengantar Common Gateway Interface (CGI) dan Perl. - Konsep CGI dan Perl - Lingkungan variabel di Perl - Metode POST dan GET Pengantar Common Gateway Interface (CGI) dan Perl - Konsep CGI dan Perl - Lingkungan variabel di Perl - Metode POST dan GET 1 Konsep CGI dan Perl Definisi CGI adalah suatu bentuk komunikasi dimana client

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. Pengertian sistem menurut Jogianto (2005 : 2) mengemukakan

BAB III LANDASAN TEORI. Pengertian sistem menurut Jogianto (2005 : 2) mengemukakan BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Sistem Informasi Pengertian sistem menurut Jogianto (2005 : 2) mengemukakan bahwa sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu

Lebih terperinci

: MODUL 1 BASIC PHP

: MODUL 1 BASIC PHP Dibuat Oleh Email : Zaini Jam athsani : dleader.zaii@gmail.com MODUL 1 BASIC PHP 2013 0 ISI MATERI 1. Persiapan 2. PHP 3. Basic PHP 1. PERSIAPAN Hal yang perlu di persiapkan dari materi kali ini adalah

Lebih terperinci

MODUL 3 DASAR-DASAR PHP

MODUL 3 DASAR-DASAR PHP MODUL 3 DASAR-DASAR PHP Para pengguna internet dewasa ini cenderung lebih menyukai situs-situs yang mempunyai tampilan menarik dan menghibur. Yang pasti, mereka sudah bosan dengan tampilan web yang begitu-begitu

Lebih terperinci

Pemrograman Berbasis Web II Oleh : Aririk Japik,S.Kom. copyright by :japikinfo.com

Pemrograman Berbasis Web II Oleh : Aririk Japik,S.Kom. copyright by :japikinfo.com Pemrograman Berbasis Web II Oleh : Aririk Japik,S.Kom PHP (PHP Hypertext Preprocessor) adalah bahasa scripting yang disisipkan dalam dokumen HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Kajian Pustaka Penelitian tentang program sistem pendukung keputusan ini pernah dilakukan oleh Jamaliah (2011) dalam skripsi dengan judul Sistem Informasi Akademik Berbasis Client

Lebih terperinci

PRAKTIKUM WEB DINAMIS MODUL PENGGUNAAN KONDISI PADA FORM PHP

PRAKTIKUM WEB DINAMIS MODUL PENGGUNAAN KONDISI PADA FORM PHP PRAKTIKUM WEB DINAMIS MODUL PENGGUNAAN KONDISI PADA FORM PHP Di susun oleh: {NAMA LENGKAP PROGRAM KEAHLIAN REKAYASA PERANGKAT LUNAK SMK NEGERI 8 MALANG TAHUN AJARAN 2015/2016 I. TUJUAN Siswa mengenal sintaks

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional Dalam ujian konvensional,ada beberapa hal yang harus dipenuhi agar ujian bisa dilaksanakan secara layak. Hal yang utama adalah kertas.

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. : Multi sistem operasi, bisa Windows, Linux, Mac OS, maupun Solaris

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. : Multi sistem operasi, bisa Windows, Linux, Mac OS, maupun Solaris BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 XAMPP XAMPP merupakan singkatan dari : X A M P P : Multi sistem operasi, bisa Windows, Linux, Mac OS, maupun Solaris : Apache HTTP Server : MySQL Database Server : PHP Scripting

Lebih terperinci

(artikel Pengantar ke PHP, Bpk Marsani Asfi)

(artikel Pengantar ke PHP, Bpk Marsani Asfi) Pengenalan PHP Anita Sesar Ria anita-si06@std.cic.ac.id Lisensi Dokumen : Copyright 2009 ( http://my.cic.ac.id/stmik/module/blog ) Seluruh tulisan di dokumen ini dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan

Lebih terperinci

Pemrograman Web. Pertemuan Ke-8 dan 9 Server Side Scripting. Server Side Scripting 1

Pemrograman Web. Pertemuan Ke-8 dan 9 Server Side Scripting. Server Side Scripting 1 Pemrograman Web Pertemuan Ke-8 dan 9 Server Side Scripting Server Side Scripting 1 Sub Pokok Pembahasan 1. Konsep Server Side Scripting 2. PengertianPHP 3. Cara Kerja PHP 4. Cara Menginstall PHP 5. Cara

Lebih terperinci

Conditional PRAKTIKUM PHP Conditional, Array & Perulangan di PHP

Conditional PRAKTIKUM PHP Conditional, Array & Perulangan di PHP PRAKTIKUM PHP 4 1. Conditional, Array & Perulangan di PHP Tutorial Conditional, Array & Perulangan di PHP ini akan menjelaskan tentang Conditional atau penggunaan "if" dan "else", dilanjutkan dengan penjelasan

Lebih terperinci

Web Programming (WP) m telp : Rolly Yesputra

Web Programming (WP) m telp : Rolly Yesputra Web Programming (WP) By Rolly Yesputra rollyyesputra1@gmail.co m telp : 082391177785 513FDDEC Mata Kuliah Web Programming - Materi By Rolly Yesputra rollyyesputra1@gmail.co m telp : 082391177785 513FDDEC

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. suatu sistem informasi yang memanfaatkan teknologi informasi.

BAB III LANDASAN TEORI. suatu sistem informasi yang memanfaatkan teknologi informasi. BAB III LANDASAN TEORI Landasan teori merupakan dasar-dasar yang digunakan dalam pembuatan kerja praktek ini. Sebagai langkah awal dalam menyusun Laporan Kerja Praktek perlu dipahami terlebih dahulu mengenai

Lebih terperinci

PHP (Pengenalan Pemrograman ServerSide)

PHP (Pengenalan Pemrograman ServerSide) PHP (Pengenalan Pemrograman ServerSide) Pengenalan PHP PHP (Hypertext Preprocessor), merupakan bahasa pemrograman web bersifat serverside, artinya bahasa berbentuk script yang disimpan dan dijalankan di

Lebih terperinci

Materi 4: Perintah For Perintah Do While

Materi 4: Perintah For Perintah Do While JURNAL PRAKTIKUM (LAB. ACTIVITY) PEMROGRAMAN WEB LANJUT SI087 Materi 4: Perintah For Perintah While Perintah Do While Perintah Foreach Dosen: Lilis Dwi Farida, S.Kom.,M.Eng Moh. Farid Fauzi, M.Kom Irma

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI digilib.uns.ac.id 5 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 SMS Gateway SMS gateway merupakan pintu gerbang bagi penyebaran informasi dengan menggunakan SMS. Kita dapat menyebarkan pesan ke banyak nomor secara otomatis

Lebih terperinci

Pertemuan 10. PHP (Personal Home Page)

Pertemuan 10. PHP (Personal Home Page) Pertemuan 10 PHP (Personal Home Page) 1. Pengertian PHP PHP singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor Dirancang untuk membentuk web dinamis Memiliki fungsi yang sama dengan ASP, Cold Fusion atau Perl Lahir

Lebih terperinci

Pemrograman Web. Javascript. Indrato, S.Kom Introduction. Penyisipan JS dalam HTML. PemrogramanWeb.2009

Pemrograman Web. Javascript. Indrato, S.Kom Introduction. Penyisipan JS dalam HTML. PemrogramanWeb.2009 Pemrograman Web Indrato, S.Kom indra.ndr7@gmail.com Javascript Page 2 Introduction JavaScript merupakan bahasa berbasis objek, akan tetapi bukanlah bahasa berorientasi objek karena tidak memiliki kelas

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMAA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata Kuliah : PEMROGRAMAN WEB 2 (PHP & MYSQL) Kode Mata Kuliah : MI - 26223 Jurusan / Jenjang : D3 MANAJEMEN INFORMAA

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Internet adalah singkatan dari Interconnection network, merupakan

BAB II LANDASAN TEORI. Internet adalah singkatan dari Interconnection network, merupakan BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Internet Internet adalah singkatan dari Interconnection network, merupakan interkoneksi antara komputer-komputer (node) di seluruh dunia yang membentuk sebuah jaringan komputer

Lebih terperinci

BAB VIII PEMROSESAN FORM

BAB VIII PEMROSESAN FORM BAB VIII PEMROSESAN FORM A. KOMPETENSI DASAR Memahami konsep dasar transfer data dari form HTML. Mampu menangani masukan data dari form HTML. Mampu melakukan inisiasi nilai pada elemen-elemen form HTML.

Lebih terperinci

1.1 Tujuan a. Mahasiswa dapat menggunakan operator Logika b. Mahasiswa dapat membuat program kecil dengan mengikutkan control flow

1.1 Tujuan a. Mahasiswa dapat menggunakan operator Logika b. Mahasiswa dapat membuat program kecil dengan mengikutkan control flow Modul 5 Control Flow 1.1 Tujuan a. Mahasiswa dapat menggunakan operator Logika b. Mahasiswa dapat membuat program kecil dengan mengikutkan control flow 1.2 Materi a. Operator Logika b. Operator Aritmatika

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem

Lebih terperinci

4.1. Pernyataan Kondisi dan Perulangan Pernyataan kondisi digunakan apabila kita ingin membandingkan atau mengetahui nilai suatu objek.

4.1. Pernyataan Kondisi dan Perulangan Pernyataan kondisi digunakan apabila kita ingin membandingkan atau mengetahui nilai suatu objek. 4.1. Pernyataan Kondisi dan Perulangan Pernyataan kondisi digunakan apabila kita ingin membandingkan atau mengetahui nilai suatu objek. 4.2. Perintah If Perintah If adalah sesuatu yang paling penting pada

Lebih terperinci

PHP Intro. Pemrograman Web II. Ganjil

PHP Intro. Pemrograman Web II. Ganjil PHP Intro Pemrograman Web II Ganjil 2015-2016 Variabel Penamaan Variabel Diawali dengan karakter $ Nama variabel bisa terdiri dari karakter huruf, angka, dan underscore. Setelah karakter $, harus diikua

Lebih terperinci