BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
|
|
- Veronika Hadiman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Sebelum diadakan uji hipotesis dari data masing-masing variabel yaitu: jenjang pendidikan, motivasi kerja dan kinerja guru dianalisis secara deskriptif, data tersebut diambil dari sampel populasi penelitian yang berjumlah 41 orang guru MI sekecamatan Guntur Kabupaten Demak. Dari hasil perhitungan statistik dasar, ketiga variabel tersebut di atas dapat diterangkan pada tabel berikut ini. Tabel 4.1 Deskripsi Statistik variabel N Rata-rata Standar Deviasi Jenjang pendidikan 41 3,80 0, 789 Motivasi kerja 41 87,24 7,068 Kinerja guru 41 77,29 6,579 Data dikumpulkan dari 41 responden dengan variabel jenjang pendidikan (X1) satu butir pernyataan, variabel motivasi guru (X2) sebanyak 22 butir pernyataan, dan variabel kinerja guru (Y) sebanyak 20 butir pernyataan. Dari hasil analisis diperoleh skor data pada variabel jenjang pendidikan (X1) skor terendah 1, skor tertinggi 5 dan skor rata-rata adalah 3,80. Variabel motivasi kerja (X2) skor terendah 75, skor tertinggi 102, dan 104
2 skor rata-rata adalah 87,24. Untuk variabel kinerja guru (Y) diperoleh skor terendah 61, skor tertinggi 91, dan skor rata-rata sebesar 77,29. B. Uji Persyaratan Analisis Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik korelasi dan regresi. Kedua teknik ini baru dapat dilakukan apabila memenuhi tiga persyaratan. Ketiga persyaratan tersebut yaitu: 1) ukuran minimum sampel terpenuhi, karena subjekpenelitian ini adalah responden sampling atau disebut penelitian sampel, 2) data sampel tiap variabel distribusi normal (normalitas data), dan 3) kemandirian (independensi) antar variabel bebas (Irianto, 1985:89). Persyaratan pertama telah terpenuhi pada saat penetapan ukuran sampel penelitian dengan menggunakan rumus Cochran. Persyaratan lain yaitu uji normalitas dan uji linieritas persamaan regresi. 1. Pengujian Normalitas Analisis pengujian normalitas data menggunakan teknik uji Kolmogorov-Smirnov (Uji K-S) dengan menggunakan SPSS 11.6 for Windows. Hasil analisis uji normalitas dapat dilihat pada tabel berikut ini, sedang hasil analisis selengkapnya bisa dilihat pada lampiran. Tabel 4.2 Rangkuman Analisis Uji Normalitas No Variabel K-SZ 2-tailed P Kesimpulan 1. Jenjang Pendidikan 2, Tidak Normal 2. Motivasi Kerja 0,527 0,944 Normal 105
3 3. Kinerja Guru 0,646 0,799 Normal Dalam uji normalitas di atas dengan menggunakan One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test, diperoleh signifikansi untuk ketiga variabel dengan (2-tailed P)> ɑ = 0,05, kaidahnya apabila signifikansi hitung lebih kecil dari 0,05 berarti signifikan, apabila signifikan maka datanya dikatakan tidak normal, sebaliknya apabila lebih besar dari 0,05 dikatakan tidak signifikan,kalau tidak signifikan maka datanya dikatakan normal. Berdasarkan hal tersebut di atas berarti data variabel jenjang pendidikan adalah berdistribusi tidak normal, sedangkan untuk variabel motivasi kerja dan kinerja adalah berdistribusi normal. 2. Independensi Antar Variabel Sebelum sampai pada pengujian hipotesis, terlebih dahulu dilakukan analisis jenjang nihil. Hasil korelasi jenjang nihil antara jenjang pendidikan dan motivasi kerja, atau interkoneksi antar variabel bebas yang ditampilkan pada tabel berikut dan hasil analisis lengkapnya pada lampiran. Tabel. 4.3 Rangkuman Analisis hubungan (X1) dengan (X2) Korelasi N r Sig. (2-tailed) Kesimpulan X1 dan X2 41 0,350 0,025 Signifikan 106
4 Hasil analisis menunjukkan bahwa antar variabel bebas (X1 dan X2) terdapat hubungan secara kolinieritas, yang berarti r = 0,350 > p = 0,025. Jelaslah bahwa variabel jenjang pendidikan dan motivasi kerja adalah variabel yang independen terhadap variabel Y. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa persyaratan untuk analisis regresi ganda dapat dipenuhi. 3. Uji Linieritas Garis Regresi Uji persamaan regresi dilakukan anatar variabel bebas dengan variabel terikat. Analisis tersebut menggunakan One Way ANOVA (analysis of varianves) dan uji signifikansi garis regresi ini dilakukan dengan uji F-tes. Rangkuman hasil analisis selengkapnya pada lampiran. Tabel. 4.4 Rangkuman Hasil analisis linieritas garis regresi No. Variabel F tabel F hitung Signifikansi Kesimpulan X1 dan Y X2 dan Y 0,308 4,396 17,735 0,043 0,000 Signifikan Signifikan Melihat angka yang diperoleh F hitung di atas, secara terpisah masing-masing menunjukkan angka yang sama, yakni variabel X1 dengan Y, dan X2 dengan Y, F hitung nya sama-sama lebih besar dari F tabel. Dengan demikian, antara variabel jenjang pendidikan dengan kinerja guru dan variabel motivasi kerja dengan kinerja guru persamaan garis regresinya adalah linier. 107
5 C. Uji Hipotesis Di dalam penelitian ini terdapat tiga hipotesis kerja yang akan diuji melalui analisis data hasil penelitian secara empirik, yaitu: 1. Hubungan Jenjang Pendidikan Dengan Kinerja Guru Hipotesis pertama yang diajukan adalah Terdapat hubungan antara jenjang pendidikan dengan kinerja guru MI Sekecamatan Guntur Kabupaten Demak. Dari perhitungan persamaan regresi dengan menggunakan analisis regresi sederhana diperoleh harga F hitung ɑ = 4,396 dan F tabel 0,308. Jika dibandingkan antara keduanya, ternyata F hitung lebih besar dari F tabel atau 4,396 > 0,308. Hal ini dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi Y' = 66,341+ 0,318 adalah linier. Gambar 4.1 Grafik Garis Regresi Y' = 66,341+ 0,318 X1 Kinerja guru 108
6 Untuk memprediksi nilai variabel kinerja guru (Y) dari nilai variabel jenjang pendidikan yang didasarkan pada asumsi adanya hubungan linier, maka dihitung berdasarkan analisis regresi sederhana variabel jenjang pendidikan (X1) terhadap variabel kinerja guru (Y) sebagaimana pada tabel berikut ini. Tabel. 4.5 Analisis hasil regresi sederhana jenjang pendidikan (X1) terhadap variabel kinerja guru (Y) Sumber Varian Jumlah kuadrat Kesesluruhan df Rata-rata JK F hitung Sig. Regresi Residu Total 202, ,460 4,396 0,043 a 1796, , , Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel di atas menunjukkan bahwa harga F hitung ɑ = 4,396, yang lebih besar dari signifikansi = 0,043. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan antar variabel jenjang pendidikan (X1) terhadap variabel kinerja guru (Y) tersebut adalah sangat signifikan. Dengan demikian berarti di tolak hipotesis nihil (H ) dan diterima hipotesis kerja (H1). Regresi Y pada variabel X1 bukan karena kebetulan (karena terjadi pada populasi). Kemungkinan kesalahan 1 %. 109
7 Untuk mengetahui seberapa besar sumbangan variabel jenjang pendidikan (X1) dengan variabel kinerja guru (Y). Dari hasil analisis diketahui bahwa kekuatan hubungan antar variabel jenjang pendidikan (X1) dengan kinerja guru (Y) adalah sebesar r = 0,318. Dari hasil analisis tersebut juga menunjukkan bahwa koefisien determinasi r² adalah sebesar 0,101. Hal tersebut menunjukkan bahwa pola penyebaran skor pada variabel kinerja guru (Y) diikuti secara konsisten oleh penyebaran skor pada variabel jenjang pendidikan (X1) sebesar 10,1%. Dengan demikian berarti 10,1% varian kinerja guru dijelaskan oleh jenjang pendidikannya. Keberartian hubungan antara X1 dengan Y secara sederhana dapat disimpulkan bahwa hipotesis pertama yang menyatakan bahwa terdapat hubungan antara jenjang pendidikan dengan kinerja guru MI Sekecamatan Guntur Kabupaten Demak diterima dan teruji secara signifikan. Kesimpulan ini memberikan arti bahwa setip peningkatan satu satuan skor variabel jenjang pendidikan (X1) akan dapat meningkatkan skor variabel kinerja guru (Y) sebesar 0,318 pada konstanta 66, Hubungan Motivasi Kerja Dengan Kinerja Guru Hipotesis kedua yang diajukan adalah Terdapat hubungan antara motivasi kerja dengan kinerja guru MI Sekecamatan Guntur Kabupaten Demak. Dari perhitungan persamaan regresi dengan menggunakan analisis regresi sederhana diperoleh harga F hitung ɑ = 17,735 dan F tabel 0,308 Jika dibandingkan antara keduanya, ternyata F hitung lebih besar dari F tabel atau 110
8 17,735 > 0,308. Hal ini dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi Y' = 24, ,559 adalah linier. Untuk memprediksi nilai variabel kinerja guru (Y) dari nilai variabel jenjang pendidikan yang didasarkan pada asumsi adanya hubungan linier, maka dihitung berdasarkan analisis regresi sederhana variabel motivasi kerja (X2) terhadap variabel kinerja guru (Y) sebagaimana pada tabel berikut ini. Tabel. 4.6 Analisis hasil regresi sederhana motivasi kerja (X2) terhadap variabel kinerja guru (Y) Sumber Varian Jumlah kuadrat Kesesluruhan df Rata-rata JK F hitung Sig. Regression 624, ,727 17, Residual 1373, ,225 Total 1998, B Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel di atas menunjukkan bahwa harga F hitung ɑ =17,735 yang lebih besar dari signifikansi = 0,000. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan antar variabel motivasi kerja (X2) terhadap variabel kinerja guru (Y) tersebut adalah sangat signifikan. Dengan demikian berarti di tolak hipotesis nihil (H ) dan diterima hipotesis kerja (H1). Regresi Y pada variabel X2 bukan karena kebetulan (karena terjadi pada populasi). Kemungkinan kesalahan 1 %. 111
9 Untuk mengetahui seberapa besar sumbangan variabel motivasi kerja (X2) dengan variabel kinerja guru (Y). Dari hasil analisis diketahui bahwa kekuatan hubungan antar variabel motivasi kerja (X2) dengan kinerja guru (Y) adalah sebesar r = 0,559. Dari hasil analisis tersebut juga menunjukkan bahwa koefisien determinasi r² adalah sebesar 0,312. Hal tersebut menunjukkan bahwa pola penyebaran skor pada variabel kinerja guru (Y) diikuti secara konsisten oleh penyebaran skor pada variabel motivasi kerja (X2) sebesar 31,2 %. Dengan demikian berarti 31,2 % varian kinerja guru dijelaskan motivasi kerjanya. Keberartian hubungan antara X2 dengan Y secara sederhana dapat disimpulkan bahwa hipotesis kedua yang menyatakan bahwa terdapat hubungan antara jenjang pendidikan dengan kinerja guru MI Sekecamatan Guntur Kabupaten Demak diterima dan teruji secara signifikan. Kesimpulan ini memberikan arti bahwa setip peningkatan satu satuan skor variabel motivasi kerja (X2) akan dapat meningkatkan skor variabel kinerja guru (Y) sebesar 0,559 pada konstanta 24, Hubungan Jenjang Pendidikan Dan Motivasi Kerja Dengan Kinerja Guru Hipotesis ketiga yang diajukan adalah Terdapat hubungan antara jenjang pendidikan dan motivasi kerja secara bersama dengan kinerja guru MI Sekecamatan Guntur Kabupaten Demak. Dari perhitungan persamaan regresi dengan menggunakan analisis regresi ganda diperoleh harga koefisien arah (b1) sebesar 1,
10 dan (b2) sebesar 0,548 dengan konstanta sebesar 24,662. Selanjutnya garis ini diuji signifikansinya dengan mengaplikasikan analisis varians untuk memprediksi skor Y (kinerja guru) berdasarkan skor X1 (jenjang pendidikan) dan berdasarkan skor X2 (motivasi kerja) ditunjukan oleh persamaan regresi ganda sebagai berikut : Y' = a + b1 + b2 = 24, ,264 X1 + 0,548 X2. Hal ini berarti bahwa setiap perubahan suatu unit skor X1 dan X2 terjadi perubahan 1,264 dan 0,548 pada skor Y. Untuk memprediksi nilai variabel kinerja guru (Y) dari nilai variabel jenjang pendidikan (X1) dan motivasi kerja (X2) yang di dasarkan pada asumsi adanya hubungan linier, maka dihitung berdasarkan analisis regresi ganda terhadap kinerja atas jenjang pendidikan dan motivasi kerja. Hasil analisis regresi ganda variabel jenjang pendidikan (X1) dan motivasi kerja (X2) terhadap variabel kinerja guru (Y) sebagaimana pada tabel berikut ini. Tabel. 4.7 Analisis hasil regresi ganda Jenjang Pendidikan (X1) motivasi kerja (X2) terhadap variabel kinerja guru (Y) Sumber Varian Jumlah Keseluruhan df Rata-rata JK F Sig. Regression 659, ,513 9,348 0,000 Residual 1339, ,249 Total 1998, Berdasarkan hasil penelitian pada tabel di atas menunjukkan bahwa harga F hitung ɑ = 9,348 yang lebih besar dari = 0,000. Hal ini 113
11 menunjukkan bahwa hubungan antar variabel jenjang pendidikan (X1) dan motivasi kerja (X2) terhadap variabel kinerja guru (Y) tersebut adalah signifikan. Dengan demikian berarti di tolak hipotesis nihil (H ) dan diterima hipotesis kerja (H1). Regresi Y pada variabel X1 dan X2 bukan karena kebetulan (karena terjadi pada populasi). Kemungkinan kesalahan 1 %. Untuk mengetahui seberapa besar sumbangan variabel jenjang pendidikan (X1) dan motivasi kerja (X2) dengan variabel kinerja guru (Y). Dari hasil analisis diketahui bahwa kekuatan hubungan antara variabel jenjang pendidikan (X1) dan motivasi kerja (X2) dengan variabel kinerja guru (Y) adalah sebesar r = 0,547. Dari hasil analisis tersebut juga menunjukkan koefesien determinasi r² adalah sebesar 0,299. Hal tersebut menunjukkan bahwa pola penyebaran skor pada variabel kinerja guru (Y) diikuti secara konsisten oleh pola penyebaran skor pada variabel jenjang pendidikan (X1) dan motivasi kerja (X2) sebesar 29,9 %. Dengan demikian berarti 29,9 % varian kinerja guru dijelaskan oleh jenjang pendidikan dan motivasi kerja. Keberartian hubungan antara jenjang pendidikan dan motivasi kerja dengan kinerja guru dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang ketiga menyatakan terdapat hubungan antara jenjang pendidikan dan motivasi kerja dengan kinerja guru diterima dan teruji secara signifikan. Kesimpulan ini memberikan abrti bahwa setiap peningkatan suatu satuan skor variabel jenjang pendidikan (X1) dan motivasi kerja (X2) akan dapat meningkatkan skor variabel kinerja guru (Y) sebesar 1,264 dan 0,548 pada konstanta 24,
12 Terbukti, jenjang pendidikan dan motivasi kerja memberikan sumbangan yang signifikan kepada kinerja guru MI di wilayah kecamatan Guntur Kabupaten Demak. D. Pembahasan Hasil Penelitian Tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk menguji hubungan antara variabel jenjang pendidikan dengan kinerja guru, hubungan antara variabel motivasi kerja dengan kinerja guru, dan hubungan antara jenjang pendidikan dan motivasi kerja secara bersama-sama dengan kinerja guru. sebagaimana diduga, bahwa antara jenjang pendidikan dan motivasi kerja secara bersama-sama memberikan sumbangan yang positif terhadap kinerja guru, dan secara sendiri-sendiri juga memberikan sumbangan positif. Hasil penelitian sebagaimana telah disajikan sebelumnya mendukung hipotesis penelitian. Dengan demikian, dari hasil penelitian ini memberikan informasi bahwa jenjang pendidikan dan motivasi kerja secara bersama-sama memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kinerja guru, artinya semakin tinggi jenjang pendidikan dan motivasi kerja guru maka akan semakin tinggi pula kinerjanya, sebaliknya makin rendah jenjang pendidikan dan motivasi kerja guru, maka akan semakin rendah pula kinerjanya. Oleh karena itu skor jenjang pendidikan dan skor motivasi kerja guru secara bersama-sama dapat dijadikan acuan untuk menentukan tinggi rendahnya skor kinerja guru MI sekecamatan Guntur Kabupaten Demak. 115
13 Bila dari kedua variabel independen tersebut digunakan untuk meningkatkan kinerja guru, maka itu merupakan langkah yang sangat strategis, karena secara bersama-sama kedua variabel itu memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja guru. sementara itu variabel jenjang pendidikan guru secara mandiri telah memberikan kontribusi 10,1% dan sisanya 89,9% dari variabel lain. Sedangkan motivasi kerja guru secara mandiri memberikan kontribusi 31,2 % dan sisanya 68,8% dari variabel lain. Adapun variabel jenjang pendidikan dan kinerja guru secara bersama-sama memberikan kontribusi terhadap kinerja guru sebesar 29,9%. Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian Timotius tentang hubungan motivasi kerja dengan kinerja guru, bahwa 1) Rata-rata motivasi kerja guru adalah 40,2 termasuk tingkat motivasi dengan kriteria sedang, 2) Kinerja guru, 95,5% dengan tingkat kinerjanya sedang, dan 4,5% dengan tingkat kinerja tinggi, 3) Rata-rata kinerja guru adalah 49,8 termasuk tingkat kinerja dengan kriteria sedang, 4) Terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara motivasi kerja dengan kinerja guru berdasarkan hasil analisis korelasi product momen dengan diperoleh r hitung = 0,795 (Timotius, 2003). Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Via Wuviani. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kualifikasi guru terhadap kinerjanya sebesar 37,30%, antara motivasi kerja guru terhadap kinerjanya sebesar 45,20%, antara kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru sebesar 51,80%, dan antara kualifikasi, motivasi kerja guru atau serta kepemimpinan kepala sekolah secara bersama-sama terhadap kinerja guru sebesar 67%. Via 116
14 Wuviani yang menyampaikan hasil penelitiannya tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja guru adalah profesionalisme, latar belakang pendidikan, motivasi kerja, lingkungan kerja, gaji (Wuviani, 2004). Hasil penelitian ini mendukung Hasil penelitian Suyanto menyatakan bahwa terdapat hubungan yang positif antara motivasi kerja guru SD/MI di kota Semarang. Sehingga apabila motivasi kerja guru naik, maka kinerja guru akan meningkat, sebaliknya apabila guru itu memiliki motivasi kerja turun, maka kinerja guru akan menjadi rendah. Proporsi varian yang disumbangkan oleh variabel motivasi kerja (X1) terhadap varian kinerja guru SD/MI di Kota Semarang (Y) adalah sebesar 25,9% sedang selebihnya 74,1% ditentukan oleh faktor-faktor yang lain (Suyanto, 2007). Sebagai pembanding, Dewi Marifah mengungkapkan pula hasil penelitiannya tentang pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja pekerja sosial, bahwa motivasi kerja memberikan pengaruh yang positif terhadap kinerja pekerja sosial dengan nilai koefisien regresinya sebesar + 0,444 (Marifah, 2005). E. Keterbatasan Penelitian Proses penelitian ini telah dilakukan sesuai prosedur penelitian yang ada dan penuh kehati-hatian, agar hasil penelitian diperoleh seobyektif dan sebaik mungkin. Namun untuk mendapatkan hasil yang sempurna sangatlah sulit, karena dalam pelaksanaan penelitian ini dirasakan ada keterbatasan. Keterbatsan dalam penelitian kuantitatif ini terutama dalam penentuan variabel yang dikaji, dan lebih memfokuskan pada hubungan 117
15 antara variabel bebas dengan variabel terikat. Dalam melihat hubugan antara kedua variabel tersebut banyak menggunakan angka dan prosentase. Selain itu masih ada beberapa kelemahan lain yang lebih spesifik, yaitu: 1. Terbatasnya variabel yang diteliti, mestinya variabel yang mempengaruhi kinerja guru sangatlah komplek. 2. Instrumen tes dalam bentuk angket bukanlah satu-satunya instrumen yang dapat mengungkapkan keseluruhan aspek kinerja guru MI sekecamatan Guntur Kabupaten Demak, meskipun dalam pembuatannya telah memperhatikan pedoman baku dalam pembuatan instrumen tes dan dikonsultasikan pembimbing. 3. Untuk dapat mengungkap jenjang pendidikan dan motivasi kerja guru tidak cukup hanya dengan pengisian angket saja, melainkan perlu adanya wawancara, dan pengamatan pada guru yang menjadi responden secara langsung. 4. Dalam mengisi angket responden dimungkinkan mengisi tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Hal ini karena adanya rasa takut dan malu bila perilakunya diketahui oleh orang lain, meskipun telah diberikan jaminan akan kerahasiaanya. 118
BAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data SD Nasima Semarang terletak di Jl. Puspanjolo Selatan No. 53 (024) 7601322, Semarang 50141, Jawa Tengah. Waktu penelitian dilakukan pada tahun 2016. Setelah melakukan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Hasil Penelitian Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diperoleh data tentang prestasi belajar, persepsi anak tentang
Lebih terperinciSelalu (SL) 4 Sering (S) 3 Kadang kadang (KD) 2 Tidak Pernah (TP) 1
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS A. Deskripsi Data Setelah melakukan penelitian, peneliti memperoleh hasil studi lapangan berupa data tentang perhatian orang tua, bimbingan belajar dan hasil belajar siswa
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
70 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian Mendeskripsikan data hasil penelitian merupakan langkah yang tidak bisa dipisahkan dengan kegiatan analisis data sebagai prasyarat
Lebih terperinciIV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Pada bagian ini akan disajikan deskripsi data hasil penelitian terhadap variabelvariabel penelitian. Data hasil penelitian berupa skor yang diambil
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
143 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat analisis; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penyajian statistik deskripsi hasil penelitian
Lebih terperincibaku, rentang kelas, distribusi frekuensi dan grafik histogram.
155 BAB IV HASIL PENELITIAN Hasil penelitian yang akan diuraikan pada bab IV ini terdiri dari empat bagian yaitu: deskripsi data, pengujian persyaratan analisis data, pengujian hipotesis dan pembahasan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kinerja guru, motivasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar yang berjumlah 92 responden, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keterampilan dasar mengajar
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA
BAB IV ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Penggunaan Media Cetak dan Media Audio Visual Terhadap Prestasi Belajar Al-Qur an Hadits di MTs Negeri Aryojeding. Penelitian ini
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Hasil Penelitian
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Deskripsi Data A. Hasil Penelitian Deskripsi data dalam penelitian ini mengemukakan hasil pengolahan data dengan teknik statistik deskriptif meliputi nilai rerata
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1.Metode Penelitian Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasional. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang menggambarkan status
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
37 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa penjualan, piutang usaha, dan arus kas operasional pada laporan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
110 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Profesionalisme
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan di MTs Aswaja Tunggangri, yaitu kelas VIII A, B dan C. Ketiga kelas tersebut dibagi atas tingkatan-tingkatan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi guru, motivasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Data yang diperoleh pada penelitian ini adalah nilai kemampuan memori, kemampuan analisis terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok Koloid.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian kuantitatif melalui analisis regresi linier berganda. Menurut. menguji hipotesis yang akan ditetapkan.
BAB III METODE PENELITIAN Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif melalui analisis regresi linier berganda. Menurut sugiyono (2008:8) metode kuantitatif diartikan
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Dari hasil penelitian, peneliti memperoleh data studi lapangan berupa data tentang penerapan
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Dari hasil penelitian, peneliti memperoleh data studi lapangan berupa data tentang penerapan sila ke-3, penerapan materi pendidikan kewarganegaraan
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A.
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Sebelum proses analisis data, peneliti ingin terlebih dahulu mendiskripsikan pengaruh sarana belajar, prasarana belajar dan prestasi peserta didik.
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang bersifat non eksperimental. Penelitian kuantitatif yang digunakan menggunakan rumusan masalah asosiatif,
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. Surabaya. Universitas ini beralamatkan di jl. Ketintang Surabaya.
57 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Subjek Universitas Negeri Surabaya merupakan sebuah kampus yang berdiri pada tahun 1964. Universitas ini berfokus pada bidang pendidikan. Universitas ini berfokus
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.
101 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya religius dan pembentukan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel. fenomena atau gejala utama dan pada beberapa fenomena lain yang relevan.
BAB III METODE PENELITIAN A. Identifikasi Variabel Setiap kegiatan penelitian tentu memusatkan perhatiannya pada beberapa fenomena atau gejala utama dan pada beberapa fenomena lain yang relevan. Dalam
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi sampel penelitian Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A Pembina Jakarta yang berjumlah 20 orang remaja tuna netra. Berikut data kontrol
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Profil Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang 1. Sejarah Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang beralamat di Jalan Sokarno Hatta
Lebih terperinciBAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN
BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN Pengumpulan data penelitian ini di lakukan pada tanggal 18 Mei 2014 sampai tanggal 21 Mei 2014. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari tiga variabel yaitu
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari tiga variabel yaitu data tentang kepemimpinan kepala sekolah (X 1 ), sikap guru terhadap pekerjaan (X 2
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini menguraikan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan membandingkan teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS).
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat berjama
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Untuk menguji apakah alat ukur (instrument) yang digunakan memenuhi
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil uji itas dan Reliabilitas Untuk menguji apakah alat ukur (instrument) yang digunakan memenuhi syarat-syarat alat ukur yang baik, sehingga mengahasilkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. sampel tertentu, teknik pengambilan sampel biasanya dilakukan dengan cara random,
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Penelitian yang akan dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional. Pendekatan kuantitatif merupakan pendekatan yang
Lebih terperinciBAB VI HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai
BAB VI HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi personal (kepribadian)
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengujian Asumsi Klasik Pengujian hipotesis pada penelitian ini diguakan model regresi linear berganda. Sebelum model regresi linear berganda ini di gunakan sebagai
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. kausal. Sugiyono (2010, hal.13) mengatakan bahwa metode penelitian kuantitatif
32 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis, Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini dapat digolongkan penelitian kuantitatif asosiatif kausal. Sugiyono (2010, hal.13) mengatakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berlokasi di SMPN 1 Kauman dengan populasinya semua kelas VIII yaitu kelas VIII A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J tahun pelajaran 2016/2017. Teknik
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. PDF Pro Trial. sebagai langkah berikutnya yang ditempuh adalah menyajikan data yang
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Penyajian Data dan Analisis Data 1. Penyajian Data Setelah diadakan penelitian baik melalui angket maupun dokumentasi, sebagai langkah berikutnya yang ditempuh
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ),
BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), disiplin belajar (X 2 ) dan Hasil belajar Pengukuran Dasar Survey.(Y). berdasarkan pengelohan data, maka
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Deskripsi data dalam penelitian ini bertujuan untuk menggembarkan hasil data kuantitatif dari instrumen yang telah diberikan berupa angket tentang pengetahuan
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PENELITIAN Deskripsi Data Terdistribusi Kualitas Sistem Informasi Business
BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Deskripsi Data Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Data Terdistribusi Kualitas Sistem Informasi Business Trip Berdasarkan instrumen penelitian yang menggunakan skala 1 (satu) sampai
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI semester ganjil
13 III. METODE PENELITIAN A. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI semester ganjil SMA.YPPL Bandar Lampung pada tahun pelajaran 2013/2014 yang terdiri dari enam kelas. B.
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai
61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar di Gugus Anggrek Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang. Subyek yang digunakan dalam penelitian
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013
28 III. METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013 bulan Januari 2013 di SMA Negeri 1 Banyumas Kabupaten Pringsewu. 3.2 Populasi
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
III. METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian telah dilaksanakan pada tanggal 12-27 Desember 2015 di Aula Jatikuwung Mini Farm Prodi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bagian ini akan dijabarkan mengenai gambaran umum subjek, hasil
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bagian ini akan dijabarkan mengenai gambaran umum subjek, hasil pengolahan data, dan pembahasan hasil penelitian. 4.1 Gambaran Umum Subjek Pengambilan data lapangan berlangsung
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini diuraikan tentang Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Prestasi Belajar terhadap Minat Menjadi Guru Ekonomi pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN Bab IV ini menyajikan hasil penelitian dan pembahasan berdasarkan data yang telah diperoleh penulis di lapangan. 4.1 Gambaran Umum Responden Penelitian ini dilakukan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak 219
54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Kranggan Kecamatan Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data 1. Kedisiplinan Belajar Untuk memperoleh data tentang pengaruh kedisiplinan belajar peserta
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data 1. Kedisiplinan Belajar Untuk memperoleh data tentang pengaruh kedisiplinan belajar peserta didik pada mata pelajaran matematika kelas IV MI Miftahus
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Bandar Lampung pada semester
23 III. METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Bandar Lampung pada semester genap tahun pelajaran 2012/ 2013. B. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan di SMP Negeri 3 Bandar Lampung pada tahun
III. METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di SMP Negeri 3 Bandar Lampung pada tahun pelajaran 2011/ 2012. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir
133 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) Deskripsi Data; b) Uji Persyratan Analisis; c) Pengujian Hipotesis Penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan pada tanggal 01
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk dalam penelitian korelasional. Penelitian korelasional dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua atau beberapa
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung. Dalam penelitian ini seluruh
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 dan SMP Negeri 3 Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung. Dalam penelitian ini seluruh
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Data Distribusi Frekuensi Motivasi Intrinsik
34 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Pada penelitian ini meliputi dua variabel bebas yaitu, motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Serta satu variabel terikat, yaitu hasil belajar
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Pendahuluan Untuk memperoleh data tentang pengaruh minat belajar siswa terhadap prestasi belajar matematika menggunakan instrumen angket, dengan item
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Data yang akan digunakan dalam Penelitian ini adalah data Sekunder yang berupa Perputaran Piutang,Perputaran Persediaan (persediaan bahan baku,
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,
81 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul perbedaan kompetensi guru PAI tersertifikasi melalui portofolio dan PLPG pada hasil belajar siswa SMKN se Kota Kediri, penyajian hasil
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini merupakan penelitian ex post facto, yaitu penelitian yang
70 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian ex post facto, yaitu penelitian yang bertujuan untuk menyelidiki peritiwa yang telah terjadi dan kemudian merunut
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Pada pembahasan deskripsi data ini akan dideskripsikan tentang dua hal yaitu data tentang persepsi peserta didik mengenai guru kimia dalam mengelola
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi profesional
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pada deskripsi variabel penelitian akan dijelaskan nilai minimum, maksimum, rata-rata dan standard deviasi pada masing-masing variabel penelitian,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif jenis korelasional, menggunakan
58 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif jenis korelasional, menggunakan metode exposed facto. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Sugiyono (2009:115).
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan di MTs Aswaja Tunggangri pada tanggal 28 Januari 2016 sampai tanggal 4 Februari 2016. Hasil penelitian yang diperoleh adalah berupa skor
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Penabur Purworejo yang berada di Jalan Dr Setia Budi 18, Purworejo. Siswa yang diteliti adalah siswa
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Deskripsi penelitian bertujuan untuk menyajikan dan menganalisis data tentang konsep diri, minat dan motivasi belajar matematika peserta
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data 1. Data Hasil Angket tentang Komunikasi Terbuka Orang Tua dengan Anak Siswa Kelas V SDN Tambakaji 04 Ngaliyan Semarang Data tentang komunikasi terbuka
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian dengan judul Pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar siswa Mata Pelajaran Korespondensi kelas X Administrasi
Lebih terperinciPENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012
PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 011/01 NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jumlah Item
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Uji Validitas dan Reliabilitas Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah instrumen yang digunakan terpercaya dan terandalkan. Dalam pengujian ini peneliti
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. maka penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Sesuai dengan tujuan penelitian dan sifat masalah yang akan diteliti, maka penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan penelitian
Lebih terperinciBAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN
58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas X SMA Negeri 11 Kota
46 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas X SMA Negeri 11 Kota Jambi dengan jumlah populasi 53 orang, kemudian dilakukan tabulasi, serta
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. melalui penyebaran angket adalah melakukan perhitungan menggunakan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Langkah selanjutnya setelah data penelitian terkumpul dari responden melalui penyebaran angket adalah melakukan perhitungan menggunakan statistik yang telah ditentukan
Lebih terperinciberdasarkan variabel yang sudah ditentukan.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian adalah penelitian survei, yaitu penelitian yang bertujuan memberikan gambaran fenomena yang diamati dengan lebih mendetail, misalnya disertai
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. menyatakan bahwa variabel dapat dikatakan sebagai suatu sifat yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Identifikasi Variabel Penelitian Kerlinger (1973) menyatakan bahwa variabel adalah konstruk (constructs) atau sifat yang akan dipelajari. Di bagian lain Kerlinger menyatakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian 1. Kemampuan Awal Siswa Dalam penelitian ini seperti telah dijelaskan pada bab III, analisis tentang data kemampuan awal digunakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. pola asuh orang tua, motivasi belajar dan prestasi belajar IPS. 1. Pola asuh orang tua
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai pola asuh orang tua,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Grogol Petamburan Jakarta Barat merupakan salah satu kecamatan di wilayah Jakarta Barat, wilayah ini tidak hanya digunakan sebagai kawasan tempat tinggal namun
Lebih terperinciBab IV Analisis dan Pembahasan
Bab IV Analisis dan Pembahasan Dalam bab ini disajikan analisis dan pembahasan hasil penelitian dari data yang telah diperoleh dan diolah dengan menggunakan program Statistic Package for the Social Science
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN. Penggunaan analisis statistik deskriptif untuk memberikan gambaran data yang akan
BAB 4 ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN 1.1 Analisis Hasil Penelitian 1.1.1 Analisis Deskriptif Statistik Penggunaan analisis statistik deskriptif untuk memberikan gambaran data yang akan dijadikan sampel
Lebih terperinciOleh: Wahyu Hidayat ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS DAN MINAT PENGGUNAAN FASILITAS WIFI SEKOLAH DENGAN HASIL BELAJAR PELAJARAN TIK SISWA SMAN 1 JETIS BANTUL TAHUN AJARAN 2011/2012 Oleh: Wahyu Hidayat 08520244011 ABSTRAK Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian 1. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Penelitian lapangan merupakan suatu penelitian untuk memperolah
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI PENELITIAN Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif deskriptif dengan metode survey.
BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI PENELITIAN Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif deskriptif dengan metode survey. Peneliti melakukan penelitian terhadap mahasiswa jurusan Pendidikan Guru
Lebih terperinciBab III METODELOGI PENELITIAN
Bab III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja sistem informasi akuntansi pada hotel di Tangerang. Responden dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. keterampilan membaca nyaring dengan pemahaman bacaan siswa kelas II SD
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Hasil Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara keterampilan membaca nyaring dengan pemahaman
Lebih terperincicommit 77 to user BAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Karakteristik Responden Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 51 siswa. Berdasarkan dokumentasi mengenai data siswa, dapat diketahui karakteristik responden dipandang dari
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di Gugus 2 Kecamatan Pengasih, Kabupaten
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Gugus 2 Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo. Dalam satu gugus terdapat 8 SD. Adapun SD yang digunakan
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PENELITIAN
BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Karakteristik Responden Sebelum hasil penelitian disajikan, terlebih dahulu dengan sederhana dijelaskan karakteristik responden. Karakteristik responden meliputi jenis kelamin,
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Data tentang Intensitas Latihan Membaca Al-Qur an Siswa MTs Al-Khoiriyyah Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014 Data tentang intensitas
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kantor Direksi PT. Perkebunan Nusantara III (Persero), Jalan Sei Batanghari, Medan, Sumatera Utara. Waktu penelitian
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 17 Kota Jambi, kelas VII yang
39 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 17 Kota Jambi, kelas VII yang beralamat di Jalan Arief Rahman Hakim Kelurahan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek/ Subyek Penelitian Populasi yang dijadikan obyek penelitian ini adalah auditor independen yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di wilayah Yogyakarta, Surakarta,
Lebih terperinci