KOMPETENSI 6 Organisasi dan Managemen Pelayanan. Elise Garmelia

Transkripsi

1 KOMPETENSI 6 Organisasi dan Managemen Pelayanan Elise Garmelia

2 Kompetensi 6 Organisasi dan Manajemen a. sistem asuhan pelayanan kesehatan b. privasi, konfidensialitas, hukum dan isu etik c. Mengelola sumber daya manusia d. Manajemen Keuangan dan anggaran d. Perencana strategis dan pengorganisasian

3 No Kode Unit Kompeten si a RMIK.MOK Judul Unit Kompetensi Menyelenggarakan sistem asuhan pelayanan kesehatan Sub Unit Kompetensi 1) Mengevaluasi dan menerapkan inisiatif informasi kesehatan nasionalpada sistem penyelenggaraan asuhan kesehatan untuk diaplikasi untuk kebijakan dan Kriteria Unjuk Kerja prosedur sistem informasi. 2) Menafsirkan, mengkomunikasikan, dan menerapkan hukum, akreditasi, perijinan dan standar sertifikasi yang terkait dengan 3) inisiatif informasi kesehatan semua fasyankes di tingkat daerah dan Nasional serta. 4) Menganalisis dan menanggapi kebutuhan informasi bagi pelanggan internal dan eksternal melalui pelayanan asuhan kesehatan yang berkelanjutan. 5) Merevisi prosedur dan Kebijakan untuk memenuhi Perubahan peraturan informasi kesehatan. 6) Menterjemahkan dan mengintepretasikan informasi kesehatan Untuk pelanggan dan pihak ketiga.

4 c. RMIK.MOK Mengelola sumber daya manusia 1) Mengelola sumber daya manusia untuk memfasilitasi perekrutan staf, retensi, dan pengawasan. 2) Memastikan kepatuhan dengan hukum ketenagakerjaan 3) Mengembangkan dan melaksanakan orientasi staf dan program pelatihan 4) Mengembangkan standar produktivitas untuk fungsi informasi kesehatan. 5) Memantau tingkat staf dan produktivitas dan memberikan umpan balik kepada staf tentang kinerja. 6) Data kinerja staf dalam analisis tenaga kerja perusahaan. 7) Menerapkan alat Manajemen Mutu. 8) Mengembangkan, memotivasi, dan mendukung kerja Tim. 9) Menyusun analisa jabatan dan uraian tugas Perekam Medis/ Perekam Medis 10) Menyusun kebijakan dan prosedur antar unit kerja tentang arus informasi setempat 11) Mengembangkan sistem MIK/ RM sebagai bagian dari perencanaan sistem informasi dalam sistem pelayanan kesehatan. 12) Memecahkan masalah pengembangan, solusi, pembuatan keputusan dan rencana startegi unit kerja MIK/RM 13) Menyajikan informasi hasil kerja penyelenggaraan MIK/RM guna evaluasi kinerja unitnya 14) Memonitor keadaan staf, produktifitas dan arus kerja untuk tujuan pengawasan 15) Perencanaan strategis dan pengorganisasian 16) Memprediksi kebutuhan informasi dan teknik dalam sistem pelayanan kesehatan dimasa yang akan datang 17) Melaksankan rencana strategis, goal dan objektif untuk area tanggung jawabnya 18) Merencanakan kebutuhan sarana dana prasarana unit kerja MIK/ RM untuk memenuhi kebutuhan kerja

5 Pengelolaan Sumber Daya Manusia SIM RS Penyelenggaraan sistem informasi rumah sakit memerlukan pendekatan multidisiplin yang merupakan kombinasi dari staf yang berlatar belakang ilmu komputer/ informatika, sistem informasi, kesehatan/ kedokteran, knowledge management, statistisi, Perekam Medis dan Informasi Kesehatan, clinical coder dan manajemen informasi. Selain itu mereka dituntut untuk memahami sistem pelayanan kesehatan, manajemen dan bisnis organisasi pelayanan kesehatan

6 Komposisi Tenaga IT/RMIK di Rumah Sakit Clinical Informatic Information Staff; 3% Management Staff; 18% Senior Manager; 7% ICT Staff; 37% Health Records Staff; 26% Knowledge Management Staff; 9%

7 Peningkatan kapasitas tenaga Perekam Medis dan Informasi Kesehatan peningkatan kapasitas atau memelihara kompetensinya dan Sertifikasi dengan mengikuti : - pelatihan, - Pengelolaan data mining, - Coding reimbursement dan - case manajemen - audit coding.

8 b. RMIK.MOK Menjaga privasi, konfidensialitas, hukum dan isu etik 1) Mengkoordinasikan pelaksanaan hukum dan persyaratan peraturan yang terkait dengan infrastruktur informasi kesehatan. 2) Mengelola akses dan pengungkapan informasi kesehatan individu. 3) Mengembangkan dan menerapkan kebijakan dan prosedur kerahasiaan secara luas. 4) Mengembangkan dan menerapkan program pelatihan kemanan data 5) Mengatasi pemasalahan tentang isu keamanan data 6) Menerapkan dan mempromosikan praktek standar etik 7) Mendefiniskan dan memelihara unsur-unsur hukum dari rekam kesehatan. 8) Membangun dan memelihara petunjuk e-discovery ( secara elektronik) 9) Memfasilitasi pelepasan informasi kesehatan kepada pasien maupun pihak ketiga 10) Menyiapkan informasi pasien kepada pihak yang berhak. 11) Menjaga keamanan alur permintaan informasi kesehatan pasien 12) Memelihara kerahasiaan informasi pasien. 13) Mengidentifikasi resiko tinggi dalam kerahasiaan informasi kesehatan 9) Mengevaluasi faktor resiko dalam pendokumentasian dan kerahasiaan informasi kesehatan. 10) Melaksanakan kebijakan dan prosedur akses dalam pelepasan informasi.

9 Standar Nasional Indonesia No Nama SNI Kode ISO Informatika kesehatan Arsitektur layanan Bagian 1: Sudut pandang organisasi Informatika kesehatan Arsitektur layanan Bagian 2: Sudut pandang informasi Informatika kesehatan Arsitektur layanan Bagian 3: Sudut pandang komputasi ISO :2009 ISO :2009 ISO : Teknologi informasi Kode representasi jenis kelamin manusia ISO/IEC 5218: Informatika kesehatan Komunikasi rekam kesehatan elektronik Bagian 3: Arketipe referensi dan daftar istilah ISO : Informatika kesehatan Jejak audit untuk rekam kesehatan elektronik ISO/IEC 27789: Informatika kesehatan Manajemen keamanan informasi dalam bidang kesehatan menggunakan SNI ISO/IEC ISO/IEC 27799: Informatika kesehatan - Peta jalan arsitektur ekesehatan berbasis kapasitas - Bagian 1: Gambaran inisiatif ekesehatan nasional ISO/TR :2012

10 . Kebijakan Nasional Terkait Sistem Informasi Rumah Sakit No Nama Dokumen Nomor Dokumen 1 Undang-Undang Kesehatan Republik Indonesia Nomor 36 tahun Undang-Undang Rumah Sakit Republik Indonesia Nomor 44 tahun Undang-Undang Tenaga Kesehatan Republik Indonesia Nomor 36 tahun Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik Republik Indonesia Nomor 11 tahun Undang-Undang Komunikasi dan Informasi Publik Nomor 14 tahun Peraturan Pemerintah tentang Transaksi Elektronik Nomor 82 Tahun Peraturan Pemerintah tentang Sistim Informasi Kesehatan Nomor 46 tahun Permenkes Tentang Rekam Medis Nomor 269 tahun Permenkes tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran Nomor 290 tahun Permenkes tentang Rahasia Kedokteran Nomor 36 tahun Permenkes tentang Surat Ijin Kerja Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Permenpan tentang Jabatan Fungsional Perekam Medis dan Angka Kreditnya Nomor 55 tahun 2013 Nomor 30 tahun Standar Profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Nomor 377 tahun Permenkes tentang Rahasia Kedokteran Nomor 30 tahun Permenkes Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Nomor 82 Tahun 2013

11 No Kebijakan RMIK 1 Pedoman Komunikasi dan Informasi di RS 2 Informasi Tata Tertib Pasien dan Penunggu/ Pengunjung Pasien 3 Kebijakan Akses Informasi oleh Pasien di RS 4 Kebijakan Pemanfaatan Rekam Medis di RS 5 Perlindungan Rekam Medis dari Akses/ Penggunaan yang Tidak Sah 6 Privasi, Keamanan dan Kerahasiaan Informasi Pasien RS Pembuatan Isi dan Format serta Kewenangan Entry Data Rekam Medis/ 7 Catatan Klinis 8 Surat Edaran tentang Formulir Cetakan Medis Baru 9 Penyimpanan Rekam Medis, Data dan Informasi pasien di RS 10 Kebijkan Akses Data Klinis dan Data Elektronik 11 Surat Edaran Kehadiran Pegawai 12 Pembentukan Instalasi Informasi Kesehatan RS Pemberlakukan Struktur Organisasi Bagian, Bidang dan Instalasi serta 13 Uraian Jabatan Struktural dan Fungsional di Lingkungan RS 14 Penggunaan Daftar Singkatan, Simbol dan Daftar Istilah (glossary) di RS Surat Edaran Penggunaan Gelang Identitas dan PIN Resiko Pasien Rawat 15 Inap di RS

12 d. RMIK.MOK Manajemen Keuangan 1) Menunjukkan pengetahuan tentang manajemen keuangan dan prinsip akuntansi prinsip. 2) Menyiapkan dan memantau anggaran dan kontrak. 3) Menunjukkan dan menerapkan pengetahuan teknik analisis biaya-manfaat untuk kepastian kebutuhan sumber daya. 4) Mengelola coding secara luas dan proses siklus pendapatan 5) Menyusun dan menggunakan anggaran dan budget

13 e. RMIK.MOK Menyusun perencanaan strategis dan pengorganisasian Mengatasi Masalah dan Kepemimpinan 1) Menerapkan prinsip-prinsip umum manajemen dalam administrasi pelayanan informasi kesehatan. 2) Menetapkan proyek dan tugas untuk Staf yang sesuai. 3) Menerapkan program orientasi dan latihan staf bagi yang terkait dalam sistem data pelayanan kesehatan 1) Menerapkan teknik manajemen proyek untuk memastikan alur kerja yang efisien dan hasil yang tepat 2) Mendemonstrasikan keterampilan kepemimpinan. 3) Memfasilitasi manajemen proyek dengan mengintegrasikan upaya kerja, seperti perencanaan, pelaksanaan tugas dan kegiatan proyek

14 Gambar 1. Struktur Organisasi Unit RMK di Rumah Sakit KEPALA IRMIK PANITIA REKAM MEDIS REGISTRASI PASIEN OPERASIONAL RISET & KEPATUHAN STANDAR TRANSKRIPSI DAN PELEPASAN INFORMASI PENGOLAHAN RM DAN JAMINAN MUTU KODING & REIMBURSEME NT MANAJEMEN DATA, STATISTIK RS RISET, REGISTRI DAN SURVEILANS

15 Struktur Organisasi RMIK Gambar berikut merupakan rekomendasi struktur organisasi unit kerja RMIK. Dalam unit kerja RMIK setidaknya terdapat beberapa hal sebagai berikut. Panitia Rekam Medis, yang merupakan komite dari lintas unit di rumah sakit. Manajer Unit RMIK. Koordinator (Registrasi, Operasional dan Riset dan Standar Kepatuhan). Unit-unit fungsional antara lain transkripsi dan pelepasan informasi, pengolahan RM dan Jaminan Mutu, Koding dan Reimbursment, Manajemen Data, Statistik dan Surveilans serta Riset Registri dan Surveilans.

16 Kompetensi dan kurikulum

17 Global Health Workforce Center

18 exel Curriculum Competence

19