PEMERINTAH KABUPATEN TEMANGGUNG DINAS PENDIDIKAN Jln. Pahlawan 100 Temanggung, Telp/Facs , , Kode Pod 56227

Transkripsi

1 PEMERINTAH KABUPATEN TEMANGGUNG DINAS PENDIDIKAN Jln. Pahlawan 100 Temanggung, Telp/Facs , , Kode Pod laman : dinpendik.temanggungkab.go.id; disdik@temanggungkab.go.id SURAT EDARAN Nomor : 411.2/ 1542 /2016 PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK PADA TAMAN KANAK-KANAK DAN SEKOLAH KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017 A. DASAR 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah; 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasioinal; 3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen; 4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapakali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah; 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikansebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan; 9. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar; 10. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan; 11. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru; 12. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; 13. Peraturan Daerah Kabupaten Temanggung Nomor 6 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Daerah; 14. Peraturan Daerah Kabupaten Temanggung Nomor 15 Tahun 2008 tentang Organisasi Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Temanggung sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Daerah Kabupaten Temanggung Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Daerah Kabupaten Temanggung Nomor 15 Tahun 2008 tentang Organisasi Tata Kerja Dinas Daerah; 15. Peraturan Daerah Kabupaten Temanggung Nomor 27 Tahun 2011 tentang Pendidikan; 16. Peraturan Daerah Kabupaten Temanggung Nomor 26 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 17. Peraturan Bupati Temanggung Nomor 31 Tahun 2015 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru; Juknis PPDB Tahun Pelajaran 2016/2017 1

2 18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru; 19. Surat Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Nomor 422.1/02300 tanggal 11 April 2016 perihal Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun Pelajaran 2016/2017; 20. Surat Edaran Bersama Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah, dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah Nomor 420/02525, Nomor 420/1965, dan Nomor 420/395 tanggal 18 April 2016 perihal Legalisasi Piagam dan atau Sertifikat Kejuaraan/Lomba Dalam Rangka Pemberian Apresiasi Potensi/Bakat dan Prestasi Guna Pembinaan Berkelanjutan pada Jenjang Pendidikan di Provinsi Jawa Tengah. B. KETENTUAN UMUM 1. Setiap anak usia sekolah yang memenuhi syarat tertentu pada prinsipnya diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk memperoleh pendidikan pada satuan pendidikan dan jenis sekolah tertentu; 2. Tidak ada penolakan dalam Penerimaan Peserta Didik pada satuan pendidikan, baik negeri maupun swasta. Jika fasilitas sekolah yang bersangkutan tidak mampu menampung seluruh pendaftar, maka perlu dilakukan seleksi; 3. Satuan pendidikan yang mempunyai daya tampung lebih besar dari pada calon peserta didik yang mendaftar, maka dapat membuka pendaftaran gelombang kedua; 4. Dalam Penerimaan Peserta Didik, sekolah menetapkan kepanitiaan dengan melibatkan Komite Sekolah yang susunannya terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, dan seksi-seksi sesuai dengan kebutuhan. C. PRINSIP DAN TUJUAN 1. Penerimaan Peserta Didik Baru pada satuan pendidikan harus berpegang pada prinsipprinsip : a. Obyektif, artinya bahwa Penerimaan Peserta Didik, baik peserta didik baru maupun pindahan harus memenuhi ketentuan-ketentuan yang berlaku; b. Transparan, artinya Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru harus terbuka dan diketahui masyarakat luas termasuk orang tua dan peserta didik; c. Akuntabel, artinya Penerimaan Peserta Didik Baru harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat, baik menyangkut prosedur maupun hasilnya; d. Berwawasan Negara Kesatuan Republik Indonesia, artinya tiap Warga Negara Kesatuan Republik Indonesia tanpa membedakan asal usul, agama ras, dan golongan; dan e. Sepanjang sekolah mampu memberikan layanan, tidak ada penolakan dalam penerimaan peserta didik baru bagi peserta didik yang berkebutuhan khusus; 2. Penerimaan Peserta Didik Baru bertujuan untuk memberikan kesempatan yang seluasluasnya bagi warga negara usia sekolah untuk memasuki satuan pendidikan yang lebih tinggi secara tertib, terarah dan berkualitas. D. PERSYARATAN 1. Persyaratan Calon Peserta Didik pada TK a. Calon Peserta Didik yang berusia 4 tahun dapat diterima pada kelompok A; b. Calon Peserta Didik yang berusia 5 s.d 6 tahun dapat diterima pada kelompok B; 2. Persyaratan Calon Peserta Didik Kelas 1 SD/MI a. Calon Peserta Didik yang berusia 6 tahun dapat diterima, dan yang berusia 7 tahun sampai 12 tahun wajib diterima sebagai peserta didik kelas 1; Juknis PPDB Tahun Pelajaran 2016/2017 2

3 b. Calon Peserta Didik yang berusia 5 tahun 6 bulan dapat diterima apabila calon peserta didik yang berumur 6 s.d 12 tahun masih kurang dari daya tampung kelas 1; c. Tidak dipersyaratkan telah mengikuti pendidikan di TK/RA/BA; d. Mendaftarkan pada SD yang dituju; dan e. Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan sekolah. 3. Persyaratan Calon Peserta Didik Kelas 7 SMP a. Telah tamat dan memilki Ijazah SD/MI/Sederajat; b. Lulus, dan memilki Surat Keterangan Hasil Ujian Sekolah/Madrasah (SKHUS/M)/ Sertifikat Hasil Ujian Sekolah/Madrasah (SHUS/M) atau SKHUS Paket A; c. Calon Peserta Didik setinggi-tingginya berusia 18 tahun; d. Mendaftarkan pada SMP yang dituju; e. Jumlah peserta didik yang akan diterima dipublikasikan kepada masyarakat sebelum dan selama pendaftaran berlangsung; f. Calon Peserta Didik yang berasal dari luar Kab Temanggung, setelah diterima menyerahkan Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota asal calon peserta didik, sedangkan calon peserta didik yang berasal dari daerah perbatasan Kabupaten/Kota tidak perlu melampirkan surat Rekomendasi tersebut; g. Tidak ada sistem rayonisasi; dan h. Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan sekolah. 4. Persyaratan Calon Peserta Didik kelas 10 SMA a. Telah tamat dan memilki Ijazah SMP/MTs/Sederajat; b. Telah lulus dan memilki Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN)/Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN); c. Berusia setinggi-tingginya 21 tahun; d. Mendaftarkan pada SMA yang dituju; e. Jumlah peserta didik yang akan diterima dipublikasikan kepada masyarakat sebelum dan selama pendaftaran berlangsung; f. Calon Peserta Didik yang berasal dari luar Kab Temanggung, setelah diterima menyerahkan Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota asal calon peserta didik, sedangkan calon peserta didik yang berasal dari daerah perbatasan Kabupaten/Kota tidak perlu melampirkan surat Rekomendasi tersebut; dan g. Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan sekolah. 5. Persyaratan Calon Peserta Didik Kelas 10 SMK a. Telah tamat dan memilki Ijazah SMP/MTs/Sederajat; b. Telah lulus dan memilki Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN)/Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN); c. Ketentuan tes yang bersifat khusus (spesifik) harus diputuskan bersama antara sekolah dan komite sekolah; d. Berusia setinggi-tingginya 21 tahun; e. Mendaftarkan pada SMK yang dituju; f. Calon Peserta Didik yang berasal dari luar Kab Temanggung, setelah diterima menyerahkan Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota asal calon peserta didik, sedangkan calon peserta didik yang berasal dari daerah perbatasan Kabupaten/Kota tidak perlu melampirkan surat Rekomendasi tersebut; dan g. Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan sekolah Juknis PPDB Tahun Pelajaran 2016/2017 3

4 E. SELEKSI Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru diatur sebagai berikut : 1. Penerimaan Peserta Didik Baru pada TK dan SD TIDAK ADA SELEKSI AKADEMIK seperti membaca, menulis, dan berhitung. Apabila jumlah pendaftar melebihi daya tampung yang tersedia, maka seleksi berdasarkan usia dan domisili. 2. Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru untuk SMP: a. Seleksi dilakukan berdasarkan Peringkat Nilai Ujian Sekolah/Madrasah (US/M) SD/MI/Paket A/Setara mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA dan bonus Prestasi; b. Prestasi di bidang akademis, olahraga, kesenian, dan bidang ketrampilan diberi bonus pada tingkat nasional, provinsi, Kabupaten/Kota, dan Kecamatan baik perorangan maupun kelompok; c. Penilaian Peringkat Penerimaan Peserta Didik Baru SMP ditentukan dengan menggunakan rumus : NA = A + B Keterangan : NA = Nilai Akhir A = Jumlah Nilai Akademik (3 mata pelajaran US/M), tidak dilakukan pembobotan B = Bonus prestasi (bagi pendaftar yang memiliki) d. Apabila pada Peringkat Akhir terdapat beberapa calon peserta didik yang memiliki NA yang sama, maka calon yang diterima ditentukan dengan mengutamakan calon siswa yang mendaftar lebih awal, calon sisw yangpaling tua diantara calon siswa yang berusia 13 s.d 18 tahun sesuai dengan usia wajib belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun; dan e. Keputusan tentang Peserta Didik Baru Kelas 7 (SMP) yang diterima, dilakukan oleh panitia Penerimaan Peserta Didik Baru di Sekolah tersebut sesuai dengan peringkat, dan daya tampung; 3. Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru untuk SMA : a. Seleksi dilakukan berdasarkan Peringkat Nilai Ujian Nasional SMP/MTs/Setara mata pelajaran Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, IPA dan bonus prestasi bidang akademik dan nonakademik. b. Prestasi bidang akademik, olahraga, kesenian, dan bidang ketrampilan diberi bonus sesuai tingkat pencapaiannya yaitu nasional, provinsi, kabupaten/kota dan kecamatan baik perorangan maupun kelompok; c. Penilaian Peringkat Penerimaan Peserta Didik Baru SMA, dengan menggunakan rumus NA = A + B Keterangan : NA = Nilai Akhir A = Jumlah Nilai Akademik (4 mata pelajaran UN) B = Bonus prestasi yang dimiliki d. Apabila pada Peringkat Akhir terdapat beberapa calon peserta didik yang memiliki NA yang sama, maka calon yang diterima ditentukan dengan : 1) Jumlah Nilai Sekolah/Madrasah tertinggi mata pelajaran Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, IPA; 2) Mengutamakan calon siswa yang paling tua diantara calon siswa yang berusia 16 s.d 21 tahun; dan e. Keputusan tentang Peserta Didik Baru Kelas 10 (SMA) yang diterima, dilakukan oleh panitia penerimaan peserta didik baru sekolah tersebut sesuai dengan peringkat, dan daya tampung Juknis PPDB Tahun Pelajaran 2016/2017 4

5 4. Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru untuk SMK : a. Seleksi dilakukan dengan tes khusus untuk mendapatkan kesesuaian kemampuan dan minat peserta didik dengan bidang keahlian/program keahlian/kompetensi keahlian yang dipilihnya dengan menggunakan kriteria yang ditetapkan sekolah bersama Majelis Sekolah dan Institusi Pasangan/Asosiasi Profesi; b. Apabila seleksi sebagaimana pada huruf a di atas tidak diperlukan, seleksi dilakukan berdasarkan peringkat nilai ujian SMP/MTs/Setara mata pelajaran Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, IPA dan bonus prestasi bidang akademik dan nonakademik; c. Prestasi di bidang akademik, olahraga, kesenian, dan bidang ketrampilan diberi bonus sesuai tingkat pencapaiannya yaitu nasional, propinsi, kabupaten/kota dan kecamatan baik perorangan maupun kelompok; d. Penilaian Peringkat Penerimaan Peserta Didik Baru SMK, dengan menggunakan rumus NA = A + B + C Keterangan : NA = Nilai Akhir A = Jumlah Nilai Akademik (4 mata pelajaran UN) B = Bonus prestasi yang dimiliki C = Tes Khusus e. Apabila pada Peringkat Akhir terdapat beberapa calon peserta didik yang memilki jumlah NA yang sama, maka calon yang diterima ditentukan dengan : 1) Calon siswa yang mendaftar lebih awal; 2) Jumlah Nilai Sekolah tertinggi mata pelajaran Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, dan IPA; 3) Mengutamakan calon siswa yang paling tua diantara calon siswa yang berusia 16 s.d 21 tahun; dan f. Keputusan tentang Peserta Didik Baru Kelas 10 (SMK) yang diterima dilakukan oleh panitia Penerimaan Peserta Didik Baru di sekolah tersebut sesuai dengan peringkat, dan daya tampung. F. PENAMBAHAN NILAI PRESTASI (BONUS) 1. Calon peserta didik yang memiliki piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba melakukan verifikasi piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba yang dimiliki ke Dinas Pendidikan Kabupaten Temanggung untuk mendapatkan rekomendasi penambahan Nilai Prestasi setelah mendapatkan pengesahan/legalisasi dari penyelenggara sebagaimana aturan pengesahan/legalisasi. 2. Piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba berdasarkan tingkatan penyelenggara sebagai berikut : a. Tingkat internasional adalah kejuaraan/lomba tingkat internasional yang pesertanya adalah wakil-wakil terbaik yang diseleksi di tingkat nasional. b. Tingkat nasional adalah kejuaraan/lomba tingkat nasional yang pesertanya adalah wakil-wakil terbaik yang diseleksi di tingkat provinsi. c. Tingkat provinsi adalah kejuaraan/lomba tingkat provinsi yang pesertanya adalah wakil-wakil terbaik yang diseleksi di tingkat Kabupaten/Kota. d. Tingkat Kabupaten/Kota adalah kejuaraan/lomba tingkat Kabupaten/Kota yang pesertanya adalah wakil-wakil terbaik yang diseleksi di tingkat kecamatan. 3. Piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tersebut harus dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang. 4. Pengaturan legalisasi piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba sebagai berikut : a. Piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tingkat internasional, nasional, provinsi pada ranah olah piker yang dilaksanakan secara rutin dan berjenjang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Juknis PPDB Tahun Pelajaran 2016/2017 5

6 b. Piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tingkat internasional, nasional, provinsi pada ranah olahraga yang dilaksanakan secara rutin dan berjenjang dilakukan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah. c. Piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba internasional, nasional, provinsi pada ranah olah rasa/karsa yang dilaksanakan secara rutin dan berjenjang dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah. d. Piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tingkat internasional, nasional, provinsi yang diselenggarakan oleh Kementerian vertikal dilegalisasi oleh Dinas pengampu masing-masing. e. Piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tingkat internasional, nasional, provinsi yang tidak berjenjang dilegalisasi oleh Dinas pengampu di Kabupaten/Kota masing-masing. f. Piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tingkat internasional, nasional, provinsi yang diselenggarakan oleh Kantor/Badan/Instansi/ Swasta/Masyarakat dilegalisasi oleh Kantor/Badan/Instansi atau panitia penyelenggara. 5. Mekanisme legalisasi piagam/sertifikat prestasi sebagai berikut : a. Legalisasi piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tingkat Internasional, Nasional, Provinsi yang rutin dan berjenjang dibawa langsung ke Dinas Pengampu tingkat Provinsi. b. Legalisasi piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tingkat Internasional, Nasional, Provinsi yang rutin dan tidak berjenjang dilegalisasi oleh Dinas Pengampu di Kabupaten/Kota dan diketahui Dinas Pengampu tingkat Provinsi. c. Legalisasi piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tingkat Internasional, Nasional, Provinsi yang diselenggarakan oleh instansi/lembaga/masyarakat diluar angka 2 dan 3 di atas dilegalisasi oleh instansi/lembaga/panitia penyelenggara yang bersangkutan diketahui oleh Instansi Pemerintah pengampu. 6. Persyaratan legalisasi piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba adalah : a. Menunjukkan piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba asli. b. Menunjukkan identitas diri (foto copy kartu pelajar atau KTP). c. Membawa fotocopy piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba rangkap 3 (tiga). 7. Untuk piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tingkat Kabupaten/Kota yang dilaksanakan oleh Dinas Pengampu, dilegalisasi oleh Dinas Pengampu. 8. Untuk piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba tingkat Kabupaten/Kota yang dilaksanakan oleh Instansi/Lembaga/Masyarakat, dilegalisasi Instansi/Lembaga/Masyarakat diketahui oleh Dinas Pengampu. 9. Pada saat verifikasi, calon peserta didik wajib membawa dan menunjukkan piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba asli dan menyerahkan 2 lembar foto copy piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba yang telah dilegalisasi. 10. Pada saat verifikasi piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba yang akan kejuaraan/lomba yang berjenjang, maka calon peserta didik wajib membawa asli dan foto copy piagam penghargaan/sertifikat kejuaraan/lomba pada jenjang sebelumnya. 11. Tabel dan acuan penambahan Nilai Prestasi mengacu pada aturan dan petunjuk teknis. 12. Sertifikat/piagam lomba/kejuaraan yang mendapat tambahan nilai prestasi adalah sebagai berikut : No Aspek Lomba/ Kejuaraan 1 Olah Pikir Jenis Lomba/Kejuaraan a. Olimpiade Sains Siswa, meliputi : 1. Olimpiade Siswa Nasional (OSN) 2. Lomba Penelitian Ilmiah Remaja (LPIR) 3. Lomba Penelitian Siswa Nasional (LPSN) 4. Lomba Cerdas Cermat Siswa (LCCS) Ket Juknis PPDB Tahun Pelajaran 2016/2017 6

7 No Aspek Lomba/ Kejuaraan Jenis Lomba/Kejuaraan Ket 5. Lomba Motivasi Belajar Mandiri (LOMOJARI) 6. International Mathematic Science Olympiad (IMSO) 7. International Junior Science Olympiad (IJSO) 8. International Olympiad on Astronomy and Astrophysic (IOAA) 9. International Physic Olympiad (IPhO) 10. International Biology Olympiad (IBO) 1 Olah Pikir 11. International Earth Science Olympiad (IESO) 12. International Mathematic Olympiad (IMO) 13. International Geology Olympiad (IGEO) 14. International Olympiad Information (IOI) 2 Olah Rasa/Karsa b. a. b. c. d. e. f. g. h. i. 15. Olympiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 16. International Chemical Olympiad (ICHO) 17. International Science Project Olympiad (SPO) Lomba lain sejenis uang direkomendasikan dan sertifikatnya ditandatangani oleh instansi pemerintah/induk organisasi yang berwenang Lomba tari meliputi tari klasik, tari tradisi, dan tari kreasi Lomba musik meliputi band, keroncong, akustik, dangdut/melayu, qasidah/rebana, karawitan/campursari Lomba menyanyi tunggal, vocal grup, paduan suara, macapat, puisi/monolog, bercerita, dan mendongeng Lomba pedalangan, ketoprak, teater, wayang orang, wayang toprng, dan kesenian rakyat Lomba seni kriya, kerajinanm peralatan rumah tangga Lomba seni rupa, seni lukis, gambar, patung, ukir, tatah, sungging wayang, topeng, batik, grafis dan desain Lomba event meliputi parade,pawai, karnaval, penyajian/presiasi dan peragaan busana Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Provinsi dan Nasional Lomba lain sejenis uang direkomendasikan dan sertifikatnya ditandatangani oleh instansi pemerintah/induk organisasi yang berwenang a. Kejuaraan/festival olahraga multi event, meliputi: 3 Olah raga 1. Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) 2. Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (POPWIL) 3. Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) Juknis PPDB Tahun Pelajaran 2016/2017 7

8 No Aspek Lomba/ Kejuaraan 3 Olah raga 4 Kepemudaan Jenis Lomba/Kejuaraan 4. Festival Olahraga Rekreasi Daerah 5. Festival Olahraga Tradisional 6. Pekan Olahraga Kabupaten/Kota 7. Pekan Olahraga Provinsi 8. Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Provinsi dan Nasional 9. Pekan Olahraga Nasional 10. Pekan Olahraga Penyandang Disabilitas Provinsi, Nasional, dan Internasional b. Kejuaraan/festival olahraga single event, meliputi : kejuaraan olahraga prestasi tingkat pelajar junior senior c. Lomba lain sejenis uang direkomendasikan dan sertifikatnya ditandatangani oleh instansi pemerintah/induk organisasi yang berwenang a. Kepanduan meliputi : Pesta Siaga, Lomba Galang, Raimuna, Jambore Daerah (JAMDA), Jambore Nasional (JAMNAS), International Scout b. Kepemudaan meliputi : lomba karya inovasi pemuda, lomba kreativitas pemuda dan lomba pemuda pelopor c. Lomba lain sejenis uang direkomendasikan dan sertifikatnya ditandatangani oleh instansi pemerintah/induk organisasi yang berwenang Ket 13. Rincian nilai prestasi sebagai berikut : No 1 Jenjang/ Event Interna- Sional 2 Nasional 3 Provinsi 4 Kab/Kota I II III I Jumlah Bonus Nilai Dalam Wilayah Langsung Diterima Langsung Diterima Luar Kab Luar Prov Peringkat Langsung Diterima Langsung Diterima 40,00 35,00 II 40,00 35,00 30,00 III 35,00 30,00 25,00 I 30,00 27,50 25,00 II 27,50 25,00 22,50 III 25,00 22,50 20,00 I 15,00 12,50 10,00 II 12,50 10,00 7,50 III 10,00 7,50 5,00 Keterangan Bonus nilai prestasi diberikan untuk prestasi yang diperoleh dalam event yang diselenggarakan sebagai upaya peningkatan potensi siswa dan dalam upaya pembinaan kesiswaan yang linier dengan kegiatan yang dieselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kab/Kota dan/atau lembaga/instansi lain yang menerapkan standar penilaian baku dalam penyelenggaraannya G. PENGUMUMAN DAN DAFTAR ULANG 1. Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru membuat dan mengumumkan jurnal secara rinci tentang daya tampung dan peringkat pendaftar setiap hari. 2. Pengumuman Penerimaan Peserta Didik Baru diberitahukan secara jelas oleh sekolah yang bersangkutan Juknis PPDB Tahun Pelajaran 2016/2017 8

9 3. Pengumuman dilakukan pada waktu yang telah ditentukan, terbaca dengan jelas, pada tempat terbuka dan mudah diakses. 4. Pendaftar yang tidak diterima dapat segera mengambil SKHU/SHU Asli, sedang pendaftar yang diterima harus mendaftar ulang. 5. Pendaftaran ulang hanya diperuntukan bagi siswa baru Kelas 1 SD, 7 SMP, 10 SMA, dan 10 SMK, untuk Kelas 2 s.d 6 SD, Kelas 8-9 SMP, Kelas SMA serta kelas SMK tidak ada pendaftaran ulang. 6. Bagi calon peserta didik yang diterima, tetapi tidak mendaftar ulang pada waktu yang telah ditentukan, dinyatakan mengundurkan diri. 7. Bagi calon peserta didik yang diterima wajib menunjukkan Ijazah Asli. H. DAYA TAMPUNG (JUMLAH SISWA SETIAP KELAS) 1. Semua sekolah harus mengumumkan secara terbuka jumlah rombongan belajar dan peserta didik yang akan diterima; 2. Jumlah peserta didik setiap rombongan belajar untuk TK, SD, SMP, SMA, dan SMK, maksimal sesuai dengan ketentuan yang berlaku; 3. Sekolah harus berorientasi pada peningkatan Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK). Penambahan jumlah rombongan belajar harus mendapat ijin dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Temanggung, serta memperhatikan ketersediaan pendidik dan tenaga kependidikan maupun sarana dan prasarana yang tersedia. I. JADWAL KEGIATAN Jadwal Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru sebagai berikut : No Satuan Pendidikan Pendaftaran Kegiatan (Tahun 2016) Pengumuman Pendaftaran Ulang Hari Pertama Masuk Sekolah 1 TK Negeri Juni 1 Juli 1-2 Juli 18 Juli 2 TK Swasta 27 Juni-1 Juli 2 Juli 2 dan 4 Juli 18 Juli 3 SD Negeri Juni 1 Juli 1-2 Juli 18 Juli 4 SD Swasta 27 Juni-1 Juli 2 Juli 2 dan 4 Juli 18 Juli 5 SMP Negeri Juni 25 Juni 25 dan 27 Juni 18 Juli 6 SMP Swasta Juni 27 Juni Juni 18 Juli 7 SMA Negeri Juni 17 Juni Juni 18 Juli 8 SMA Swasta Juni 18 Juni Juni 18 Juli 9 SMK Negeri Juni 17 Juni Juni 18 Juli 10 SMK Swasta Juni 18 Juni Juni 18 Juli J. PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH BAGI PESERTA DIDIK BARU Pengenalan lingkungan sekolah bagi peserta didik baru diatur dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Peserta Didik Baru, bertujuan untuk : 1. Mengenali potensi diri siswa baru; 2. Membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan sekitarnya, antara lain terhadap aspek keamanan, fasilitas umum, dan sarana prasarana sekolah; 3. Menumbuhkan motivasi, semangat, dan cara belajar efektif sebagai siswa baru; Juknis PPDB Tahun Pelajaran 2016/2017 9

10 4. Mengembangkan interaksi positif antarsiswa dan warga sekolah lainnya; 5. Menumbuhkan perilaku positif antara lain kejujuran, kemandirian, sikap saling menghargai, menghormati, keanekaragaman dan persatuan, kedisiplinan, hidup bersih dan sehat untuk mewujudkan siswa yang memiliki nilai integritas, etos kerja dan semangat gotong royong pada diri siswa; 6. Selengkapnya Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Peserta Didik Baru, dapat diunduh di K. PENGAWASAN DAN PELAPORAN 1. Kepala Dinas melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraaan Penerimaan Peserta Didik Baru. 2. Pada akhir pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru tiap sekolah membuat laporan : L. LAIN-LAIN a. Jumlah calon peserta didik yang direncanakan diterima, pendaftar, dan jumlah yang diterima; b. Laporan Penerimaan Peserta Didik Baru disampaikan kepada Kepala Dinas, paling lambat 6 hari kerja setelah pengumuman peserta didik baru, meliputi : 1) Daftar peringkat calon peserta didik berdasarkan umur untuk TK, dan SD; 2) Daftar peringkat calon peserta didik berdasarkan pengolahan nilai UN, dan bonus prestasi untuk SMP, dan SMA; dengan mencantumkan nilai UN, dan bonus prestasi; 3) Daftar peringkat calon peserta didik berdasarkan pengolahan nilai UN, bonus prestasi, dan tes khusus untuk SMK; dengan mencantumkan nilai UN, bonus prestasi, dan tes khusus; 1. Pada hari-hari pertama masuk sekolah peserta didik baru tidak wajib memakai seragam sekolah yang baru. 2. Setiap peserta didik pada satuan pendidikan berhak mendapat pendidikan agama sesuai dengan agama yang dianutnya dan diajar oleh pendidik yang seagama. 3. Pemindahan peserta didik dilakukan paling cepat setelah mempunyai Buku Raport Semester I. 4. Pengadaan sarana prasarana sekolah tidak dikaitkan dengan peserta didik baru. 5. Penutupan pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru dilaksanakan secara serentak. 6. Kepala Sekolah yang menyimpang dari ketentuan ini akan diberikan sanksi berupa sanksi administratif dan atau sanksi hukum. 7. Sekolah wajib menerima siswa miskin, dan dapat mengakomodasi Bina Lingkungan dengan jumlah maksimal keduanya sebesar 20 % dari total kapasitas daya tampung siswa baru. M. Penutup Pelanggaran atas ketentuan dalam petunjuk teknis ini akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Hal-hal yang belum diatur dalam Petunjuk Teknis ini, akan diatur kemudian. Temanggung, 20 Juni 2016 KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN TEMANGGUNG Juknis PPDB Tahun Pelajaran 2016/2017 DARMADI, S.Pd, M.Pd Pembina Tingkat I 10 NIP