BAB IV. AKUNTABILITAS KEUANGAN A. SEKRETARIAT BADAN LITBANG PERTANIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV. AKUNTABILITAS KEUANGAN A. SEKRETARIAT BADAN LITBANG PERTANIAN"

Transkripsi

1 BAB IV. AKUNTABILITAS KEUANGAN A. SEKRETARIAT BADAN LITBANG PERTANIAN Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian TA menerima DIPA Nomor: /2014 tanggal 5 Desember 2013 dengan anggaran senilai Rp ,00. (tiga ratus delapan puluh dua milyar dua ratus sembilan puluh delapan juta tiga ratus enam puluh tujuh ribu rupiah) dalam bentuk Rupiah Murni (RM), PNBP dan PHLN. Adapun revisinya adalah sebagai berikut : Revisi I tanggal 2 April 2014, dengan No. DIPA /2014. Revisi DIPA Luncuran untuk Belanja Modal Pengadaan Peralatan Laboratorium Nano Pangan sebesar Rp ,00 sehingga total Pagu DIPA menjadi Rp ,00. Revisi II tanggal 15 Juli 2014 dengan pemotongan anggaran sebesar Rp sehingga total Pagu DIPA menjadi Rp ,00. Revisi III tanggal 17 Oktober 2014; dan Revisi IV tanggal 17 November Pencapaian kinerja akuntabilitas bidang keuangan Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian pada umumnya cukup berhasil dalam mencapai sasaran dengan baik. Untuk membiayai operasional Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian pada tahun 2014 mendapat anggaran sebesar Rp ,-. Anggaran tersebut telah di realisasikan sebesar Rp ,- atau sebesar 59,20%, dengan rincian sebagai berikut : 117

2 Tabel 44. Rincian anggaran yang telah di realisasikan No. Sasaran Program Anggaran Realisasi % 1. Meningkatnya Dukungan , ,- 59,20 manajemen perencana program dan anggaran, kerjasama, pengelolaan sumberdaya, dan hasil litbang pertanian manajemen, fasilitasi dan instrumen teknis dalam pelaksanaan kegiatan litbang pertanian 2. Meningkatnya manajemen penelitian berkelanjutan dan transfer teknologi (PMPB-TT) Jumlah , ,- 59,20 Dalam hal akuntabilitas keuangan, LAKIP ini baru dapat menginformasikan realisasi penyerapan anggaran dan belum menginformasikan adanya efisiensi penggunaan sumberdaya. Hal ini karena adanya kendala sampai saat ini sistem penganggaran yang ada belum sepenuhnya berbasis kinerja, sehingga salah satu komponen untuk mengukur efisiensi, yaitu standar analisis biaya belum ditetapkan oleh instansi yang berwenang. 1. Realisasi Anggaran Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur pendapatan dan belanja selama periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember Realisasi Pendapatan Negara pada TA 2014 berupa Pendapatan Negara Bukan Pajak senilai Rp ,00 atau mencapai 6679,86 persen dari estimasi pendapatan senilai Rp ,00. Realisasi Belanja Negara pada TA 2014 adalah senilai Rp ,00 atau mencapai 59,10 persen dari alokasi anggaran senilai Rp ,00. Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2014 dan 2013 dapat disajikan sebagai berikut: 118

3 Tabel 45. Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran Periode yang Berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 (dalam Rupiah) Uraian Pendapatan Negara Belanja Negara Anggaran Realisasi % Real. Thd Anggaran Realisasi , , Neraca Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas dana pada 31 Desember 2014 dan 31 Desember Neraca yang disajikan adalah hasil dari proses Sistem Akuntansi Instansi, sebagaimana yang diwajibkan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 sebagaimana telah diubah dengan 233/PMK.05/2011 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat. Jumlah Aset adalah senilai Rp 249,209,512,125,00 yang terdiri dari Aset Lancar senilai Rp ,00, Aset Tetap senilai Rp ,00, Piutang Jangka Panjang senilai Rp0,00 dan Aset Lainnya senilai Rp ,00. Jumlah Kewajiban adalah senilai Rp0,00 yang merupakan Kewajiban Jangka Pendek. Sementara itu jumlah Ekuitas Dana adalah senilai Rp ,00 yang terdiri dari Ekuitas Dana Lancar senilai Rp( ),00 dan Ekuitas Dana Investasi senilai Rp ,00. Ringkasan Neraca per 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 dapat disajikan sebagai berikut: 119

4 Tabel 46. Ringkasan Neraca per 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 (dalam Rupiah) ASET Rp % Aset Lancar ( ) -4,51 Aset Tetap ,98 Piutang Jk Panjang ,00 Aset Lainnya ( ) -0,70 KEWAJIBAN Jumlah Aset ,56 Kewajiban Jk Pendek ,29 Jumlah Kewajiban ,29 EKUITAS DANA Uraian 31 Des Des 2013 Kenaikan / Penurunan Ekuitas Dana Lancar ( ) ( ) -104,54 Ekuitas Dana Investasi ,58 Jumlah Ekuitas Dana ,53 Jumlah Kewajiban & Ekuitas ,56 3. Pendapatan Negara, Hibah dan PNBP Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah pada Tahun Anggaran 2014 adalah senilai Rp ,00 atau mencapai 6679,86 persen dari estimasi pendapatan yang ditetapkan senilai Rp ,00. Rincian Estimasi Pendapatan dan realisasi PNBP sampai dengan tanggal pelaporan dapat dilihat dalam Tabel berikut ini: Tabel 47. Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan Uraian Anggaran 2014 Realisasi % Real Angg. 1. Pendapatan dari Pengelolaan BMN Pendapatan Jasa ,34 3. Pendapatan Iuran dan Denda Pendapatan Lain-lain Jumlah ,86 120

5 Realisasi PNBP 31 Desember 2014 mengalami kenaikan senilai Rp ,00 atau 25,66 persen dibandingkan 31 Desember Hal ini disebabkan oleh antara lain : 1. Meningkatnya aktivitas jasa sewa fasilitas gedung dan bangunan yang dikelola oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kantor Pusat Jakarta seperti Auditorium dan Mess; 2. Peningkatan penerimaan kembali belanja lainnya TAYL; 3. Peningkatan pendapatan anggaran lain-lain yang berupa penerimaan atas pekerjaan jasa konstruksi atau konsultansi; dan 4. Peningkatan pendapatan iuran dan denda berupa denda keterlambatan penyelesaian pekerjaan konstruksi. Realisasi PNBP 31 Desember 2014 mengalami kenaikan senilai Rp ,00 atau 25,66 persen dibandingkan 31 Desember Hal ini disebabkan oleh antara lain : 1. Meningkatnya aktivitas jasa sewa fasilitas gedung dan bangunan yang dikelola oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kantor Pusat Jakarta seperti Auditorium dan Mess; 2. Peningkatan penerimaan kembali belanja lainnya TAYL; 3. Peningkatan pendapatan anggaran lain-lain yang berupa penerimaan atas pekerjaan jasa konstruksi atau konsultansi; dan 4. Peningkatan pendapatan iuran dan denda berupa denda keterlambatan penyelesaian pekerjaan konstruksi. Perbandingan realisasi PNBP 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 disajikan dalam tabel 48 dibawah ini: 121

6 Tabel 48 Perbandingan Realisasi PNBP untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 URAIAN JENIS BELANJA REALISASI 31 DESEMBER 2014 REALISASI 31 DESEMBER 2013 NAIK (TURUN) % Pendapatan dari Pengelolaan BMN (90,15) Pendapatan Jasa (3,66) Pendapatan Iuran dan Denda ,45 Pendapatan Lain-lain ,72 Jumlah Pendapatan ,66 Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kantor Pusat Jakarta memperoleh Pendapatan dari Pengelolaan BMN (Pemanfaatan dan Pemindahtanganan) serta Pendapatan dari Penjualan sebesar Rp ,00; Pendapatan Jasa sebesar Rp ,00; Pendapatan Iuran dan Denda sebesar Rp ,00; dan Pendapatan Lainlain sebesar Rp ,00 yang terdiri dari penerimaan kembali belanja pegawai pusat TAYL sebesar Rp ,00; penerimaan kembali belanja lainnya TAYL sebesar Rp ,00; penerimaan kembali belanja lainnya pinjaman luar negeri TAYL sebesar Rp ,00; pendapatan pelunasan ganti rugi atas kerugian yang diderita oleh Negara (masuk TP/TGR) bendahara sebesar Rp ,00; dan pendapatan anggaran lain-lain sebesar Rp ,00. Terdapat perbedaan antara SAI dan SPAN yang merupakan penerimaan kembali belanja lainnya TAYL yang sampai pada saat penyusunan laporan ini dokumen sumber tidak ditemukan. SATKER KPPN AKUN BAES1 TGL.DOK NO.DOK RUPIAH GL SAI RUPIAH GL SPAN STATUS DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA RUPIAH GL SAI RUPIAH GL SPAN JUMLAH Belanja Negara Realisasi belanja secara netto pada Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kantor Pusat Jakarta per 31 Desember 2014 adalah senilai Rp ,00 atau sebesar 59,10 persen dari anggarannya setelah dikurangi pengembalian belanja senilai Rp ,00. Pengembalian belanja 122

7 tersebut merupakan pengembalian belanja pegawai, pengembalian belanja keperluan perkantoran, pengembalian belanja honor operasional satuan kerja, pengembalian belanja honor output kegiatan, pengembalian belanja barang non operasional lainnya, pengembalian belanja jasa lainnya dan pengembalian belanja perjalanan. Dari total belanja negara senilai Rp ,00 terdapat Pinjaman Luar Negeri (PLN) sebesar Rp ,00 dengan realisasi belanja sebesar Rp ,00 atau 43,47 persen dari total pagu pinjaman luar negeri. Ada 2 faktor yang menyebabkan rendahnya daya serap pada Komponen A (Pengembangan Sumberdaya Manusia SMARTD) : A. Eksternal : Adanya seleksi dari Pusat Kerjasama Luar Negeri untuk pegawai yang mengikuti training jangka pendek (workshop, seminar, SE). B. Internal : 1. Calon petugas belajar luar negeri mempunyai beban tugas yang cukup tinggi di UPT masing-masing sehingga kepala UPT belum mengizinkan untuk sekolah; 2. Banyak calon petugas belajar yang memiliki potensi tetapi belum diizinkan oleh keluarga; dan 3. Rendahnya kemampuan berbahasa inggris bagi pegawai yang berpotensi untuk disekolahkan. Adapun faktor penyebab rendahnya serapan pada Komponen B (Pengembangan Infrastruktur dan Fasilitas - SMARTD) adalah sebagai berikut : 1. Adanya perubahan schedule pelaksanaan untuk Infrastruktur dan Fasilitas dari rencana semula sehingga memerlukan perhitungan ulang terutama untuk bangunan; 2. Terdapat tiga paket pekerjaan yang harus dilelang ulang (3 kali lelang) yaitu pekerjaan konstruksi di Laboratorium Tarpadu Balitpalma, Gedung Kantor dan Infrastruktur BPTP Sulut, Infrastruktur KP Kayuwatu dan KP Kima Atas Balitpalma senilai Rp ,00 (23,24%) karena perusahaan 123

8 setempat tidak bisa memenuhi persyaratan yang diminta. Kemudian dilakukan penurunan persyaratan pekerjaan; dan 3. Peralatan masih dalam proses lelang lelang senilai Rp ,00. Sedangkan faktor penyebab pada Komponen C (Manajemen Penelitian dan Dukungan Kebijakan - SMARTD) adalah permasalahan teknis pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengkajian di lapangan akibat iklim dan keterlambatan pengadaan bahan penelitian pada berbagai kegiatan. Anggaran dan realisasi belanja 31 Desember 2014 dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 49. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2014 URAIAN ANGGARAN REALISASI % Belanja Pegawai 10,174,697,000 9,229,012, Belanja Barang 225,735,357, ,434,478, Belanja Modal 168,438,126,000 74,769,276, Total Belanja Kotor 404,348,180, ,432,767, Pengembalian Belanja - 474,814,887 - Belanja Netto 404,348,180, ,957,952, Komposisi anggaran dan realisasi belanja dapat dilihat dalam grafik 1 berikut ini: Komposisi Anggaran dan Realisasi Belanja 31 Desember ,000,000, ,000,000, ,000,000, ,000,000,000 50,000,000,000 - Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja Modal Anggaran Realisasi 124

9 Berdasarkan Tabel 8 Perbandingan Realisasi Belanja (Bersih) untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 menunjukkan bahwa realisasi belanja pada 31 Desember 2014 mengalami kenaikan sebesar 5,09 persen dibandingkan realisasi belanja periode yang sama tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan antara lain meningkatnya realisasi belanja modal terutama peralatan dan mesin yaitu pengadaan peralatan laboratorium. Tabel 50. Perbandingan Realisasi Belanja untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 REALISASI 31 REALISASI 31 NAIK (TURUN) URAIAN JENIS BELANJA DESEMBER 2014 DESEMBER 2013 % Belanja Pegawai (1,08) Belanja Barang (1,79) Belanja Modal ,09 Jumlah Belanja ,09 5. Belanja Pegawai Realisasi Belanja Pegawai Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kantor Pusat Jakarta untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014 meliputi: Belanja Gaji dan Tunjangan PNS; Belanja Gaji dan Tunjangan Pegawai Non PNS; Belanja Honorarium; Belanja Lembur; dan Belanja Vakasi. Realisasi Belanja Pegawai untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 adalah masing-masing sebesar Rp ,00 dan Rp ,00. Berdasarkan Tabel 9, realisasi belanja 31 Desember 2014 mengalami penurunan sebesar 1,08 persen dari realisasi belanja 31 Desember Hal ini disebabkan antara lain oleh: 1. Adanya pegawai yang meninggal dunia dan mengundurkan diri secara hormat; dan 2. Adanya kenaikan pangkat pegawai yang belum dibayarkan. 125

10 Tabel 51. Perbandingan Belanja Pegawai untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 Uraian 31 Desember Desember 2013 % Naik/(Turun) Belanja Gaji Pokok PNS Rp 6,662,074,400 Rp 6,658,984, % Belanja Pembulatan Gaji PNS Rp 129,173 Rp 163, % Belanja Tunj. Suami/Istri PNS Rp 492,815,840 Rp 487,982, % Belanja Tunj. Anak PNS Rp 153,871,310 Rp 150,461, % Belanja Tunj. Struktural PNS Rp 227,230,000 Rp 248,710, % Belanja Tunj. Fungsional PNS Rp 88,980,000 Rp 67,465, % Belanja Tunj. PPh PNS Rp 150,792,740 Rp 142,649, % Belanja Tunj. Beras PNS Rp 412,970,160 Rp 432,338, % Belanja Uang Makan PNS Rp 633,559,000 Rp 709,979, % Belanja Tunj. Lain-lain termasuk uang duka PNS Dalam dan Luar Negeri Rp 11,267,100 Rp 12,120, % Belanja Tunjangan Umum PNS Rp 297,760,000 Rp 329,355, % Belanja Uang Lembur Rp 97,563,000 Rp 97,657, % Belanja Pegaw ai (Tunjangan Khusus/Kegiatan) Rp - Rp % Jumlah Belanja Kotor Rp 9,229,012,723 Rp 9,337,866, % Pengembalian Belanja Pegaw ai Rp 2,966,476 Rp 10,721, % Jumlah Belanja Bersih Rp 9,226,046,247 Rp 9,327,145, % 6. Belanja Barang Realisasi Belanja Barang untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 adalah masing-masing sebesar Rp s82,00 dan Rp ,00. Dari total realisasi belanja Barang untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2014 tersebut terdapat realisasi belanja barang sumber dana Pinjaman Luar Negeri sebesar Rp ,00 yaitu belanja barang non operasional lainnya kegiatan Pengembangan Sumberdaya Manusia. Berdasarkan Tabel 10, Realisasi Belanja Barang untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014 mengalami penurunan sebesar 1,80 persen dari realisasi belanja barang 31 Desember Hal ini disebabkan antara lain : 126

11 1. Terhambatnya penyerapan anggaran karena adanya pemotongan/penghematan anggaran tahun 2014; 2. Akibat dari aplikasi baru yang digunakan oleh KPPN yaitu SPAN yang menghambat pencairan dana; 3. Adanya seleksi dari Pusat Kerjasama Luar Negeri untuk pegawai yang mengikuti training jangka pendek (workshop, seminar, SE); dan 4. Permasalahan teknis pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengkajian di lapangan akibat iklim dan keterlambatan pengadaan bahan penelitian pada berbagai kegiatan. Tabel 52. Perbandingan Belanja Barang untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 URAIAN BELANJA REALISASI 31 DESEMBER 2014 REALISASI 31 DESEMBER 2013 % Naik/(Turun) Belanja Barang Operasional Rp 3,675,738,715 Rp 3,268,456, % Belanja Barang Non Operasional Rp 52,324,204,755 Rp 56,430,857, % Belanja Jasa Rp 63,787,710,175 Rp 70,045,904, % Belanja Pemeliharaan Rp 2,517,874,246 Rp 2,252,753, % Belanja Perjalanan Rp 33,128,950,302 Rp 26,129,605, % Jumlah Belanja Kotor Rp 155,434,478,193 Rp 158,127,577, % Pengembalian Belanja Rp 471,848,411 Rp 317,966, % Jumlah Belanja Bersih Rp 154,962,629,782 Rp 157,809,610, % Terdapat pengembalian belanja sebesar Rp ,00 yang terdiri dari : 1. Pengembalian belanja keperluan perkantoran; 2. Pengembalian belanja honor operasional satuan kerja; 3. Pengembalian belanja honor output kegiatan; 4. Pengembalian belanja barang non operasional lainnya; 5. Pengembalian belanja jasa lainnya; dan 6. Pengembalian belanja perjalanan. Terdapat perbedaan antara SAI dan SPAN yang sampai saat penyusunan laporan ini dokumen sumber belum ditemukan, tabel sebagai berikut : 127

12 Tabel 53. Perbedaan antara SAI dan SPAN SATKER KPPN AKUN BAES1 TGL.DOK NO.DOK RUPIAH GL SAI RUPIAH GL SPAN STATUS DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA RUPIAH GL SAI RUPIAH GL SPAN JUMLAH Belanja Modal Realisasi Belanja Modal untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 adalah masing-masing sebesar Rp ,00 dan Rp ,00. Berdasarkan Tabel 11, Realisasi Belanja Modal untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014 mengalami kenaikan sebesar 24,09 persen dibandingkan realisasi belanja modal 31 Desember Hal ini disebabkan antara lain peningkatan pencairan belanja modal peralatan dan mesin yaitu pengadaan peralatan laboratorium. 128

13 Tabel 54. Perbandingan Realisasi Belanja Modal untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 URAIAN JENIS BELANJA REALISASI 31 DESEMBER 2014 REALISASI 31 DESEMBER 2013 Naik (Turun) % Belanja Modal Tanah Belanja Modal Peralatan dan Mesin 35,786,131,000 20,623,745, Belanja Modal Gedung dan Bangunan 38,983,145,809 39,630,962, Belanja Modal BLU Jumlah Belanja Kotor 74,769,276,809 60,254,707, Pengembalian Belanja Modal Jumlah Belanja Bersih 74,769,276,809 60,254,707, Rekening Pemerintah Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kantor Pusat Jakarta mempunyai 2 (dua) rekening yaitu rekening Bendahara Pengeluaran dengan nomor rekening pada Bank Mandiri Cabang Ragunan dan a.n. PUMK Bagian KSOH Sekretariat Badan Litbang Pertanian dengan nomor rekening yang digunakan untuk menampung dana hibah. 9. Catatan Realisasi Anggaran Catatan realisasi anggaran diuraikan sebagai berikut: a. Pendapatan Negara Bukan Pajak yang bersifat Fungsional pada Badan Litbang Pertanian Kantor Pusar Jakarta diperoleh dari Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP). Per 31 Desember 2013 realisasi pendapatan mengalami peningkatan yang cukup signifikan dikarenakanadanya Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan Bangunan dari PT. RPN. b. Penyerapan Anggaran belanja semester II TA 2012 Badan Litbang Pertanian Kantor Pusat Jakarta mencapai 79.16%. c. Adanya Beberapa Kegiatan Belanja Modal yang tidak bisa diadakan karena: 129

14 1) Tidak terserapnya semua Belanja Modal pada Anggaran Rupiah Murni dikarenakan adanya penghematan yang dilakukan oleh Badan Litbang Pertanian Kantor Pusat Jakarta. 2) Tidak terserapnya Belanja Modal pada anggaran Pinjaman Luar Negeri (RK) dikarenakan masih menunggu RFP dari Bank Dunia yang masih perlu dievaluasi oleh Bank Dunia sehingga belum mendapatkan persetujuan. Dana tersebut merupakan alokasi untuk pengadaaan konsultan perencana konstruksi di 11 satker. 10. Catatan Penting Lainnya 1. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian TA menerima DIPA Nomor: /2014 tanggal 5 Desember 2013 dengan anggaran senilai Rp ,00. (tiga ratus delapan puluh dua milyar dua ratus sembilan puluh delapan juta tiga ratus enam puluh tujuh ribu rupiah) dalam bentuk Rupiah Murni (RM), PNBP dan PHLN. Adapun revisinya adalah sebagai berikut : Revisi I tanggal 2 April 2014, dengan No. DIPA /2014. Revisi DIPA Luncuran untuk Belanja Modal Pengadaan Peralatan Laboratorium Nano Pangan sebesar Rp ,00 sehingga total Pagu DIPA menjadi Rp ,00. Revisi II tanggal 15 Juli 2014 dengan pemotongan anggaran sebesar Rp sehingga total Pagu DIPA menjadi Rp ,00. Revisi III tanggal 17 Oktober 2014; dan Revisi IV tanggal 17 November

15 2. Faktor yang menyebabkan rendahnya daya serap pada Komponen A (Pengembangan Sumberdaya Manusia SMARTD) : B. Eksternal : Adanya seleksi dari Pusat Kerjasama Luar Negeri untuk pegawai yang mengikuti training jangka pendek (workshop, seminar, SE). B. Internal : 3. Calon petugas belajar luar negeri mempunyai beban tugas yang cukup tinggi di UPT masing-masing sehingga kepala UPT belum mengizinkan untuk sekolah; 4. Banyak calon petugas belajar yang memiliki potensi tetapi belum diizinkan oleh keluarga; dan 11. Rendahnya kemampuan berbahasa inggris bagi pegawai yang berpotensi untuk disekolahkan. 3. Faktor penyebab rendahnya serapan pada Komponen B (Pengembangan Infrastruktur dan Fasilitas - SMARTD) adalah sebagai berikut : a. Adanya perubahan schedule pelaksanaan untuk Infrastruktur dan Fasilitas dari rencana semula sehingga memerlukan perhitungan ulang terutama untuk bangunan; b. Terdapat tiga paket pekerjaan yang harus dilelang ulang (3 kali lelang) yaitu pekerjaan konstruksi di Laboratorium Tarpadu Balitpalma, Gedung Kantor dan Infrastruktur BPTP Sulut, Infrastruktur KP Kayuwatu dan KP Kima Atas Balitpalma senilai Rp ,00 (23,24%) karena perusahaan setempat tidak bisa memenuhi persyaratan yang diminta. Kemudian dilakukan penurunan persyaratan pekerjaan; dan c. Peralatan masih dalam proses lelang lelang senilai Rp , Sedangkan faktor penyebab pada Komponen C (Manajemen Penelitian dan Dukungan Kebijakan - SMARTD) adalah permasalahan teknis pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengkajian di lapangan akibat iklim dan keterlambatan pengadaan bahan penelitian pada berbagai kegiatan. 131

16 5. Terdapat perbedaan antara SAI dan SPAN atas Pendapatan Bukan Pajak yang merupakan penerimaan kembali belanja lainnya TAYL yang sampai pada saat penyusunan laporan ini dokumen sumber tidak ditemukan. Tabel 55. Perbedaan antara SPI dan SPAN atas PNBP SATKER KPPN AKUN BAES1 TGL.DOK NO.DOK RUPIAH GL SAI RUPIAH GL SPAN STATUS DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA RUPIAH GL SAI RUPIAH GL SPAN JUMLAH Terdapat perbedaan antara SAI dan SPAN atas Pengembalian Belanja yang sampai saat penyusunan laporan ini dokumen sumber belum ditemukan. Kemungkinan pengembalian belanja tersebut adalah pengembalian kegiatan kerja sama kemitraan. Tabel 56. Perbedaan antara SPI dan SPAN atas pengembalian belanja SATKER KPPN AKUN BAES1 TGL.DOK NO.DOK RUPIAH GL SAI RUPIAH GL SPAN STATUS DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES / TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA DES TIDAK SAMA RUPIAH GL SAI RUPIAH GL SPAN JUMLAH

17 B. BALAI PENGELOLA ALIH TEKNOLOGI PERTANIAN Pencapaian kinerja akuntabilitas bidang keuangan Balai PATP pada umumnya cukup berhasil dalam mencapai sasaran dengan baik. Untuk membiayai operasional Balai PATP pada tahun 2014 mendapat anggaran sebesar Rp ,- (Enam miliar delapan ratus lima puluh dua juta lima puluh tujuh ribu rupiah). Dari total pagu anggaran tersebut telah digunakan dengan realisasi program dan kegiatan Tahun 2014 sebesar Rp ,- atau tingkat realisasi daya serap anggaran sebesar 92,90 %. Dalam hal akuntabilitas keuangan, LAKIP ini baru dapat menginformasikan realisasi penyerapan anggaran dan belum menginformasikan adanya efisiensi penggunaan sumberdaya. Hal ini karena adanya kendala sampai saat ini sistem penganggaran yang ada belum sepenuhnya berbasis kinerja, sehingga salah satu komponen untuk mengukur efisiensi, yaitu standar analisis biaya belum ditetapkan oleh instansi yang berwenang. a) Laporan Realisasi Anggaran Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur pendapatan dan belanja selama periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember Realisasi Pendapatan Negara pada TA 2014 adalah berupa Pendapatan Negara Bukan Pajak sebesar Rp ,-. atau mencapai 131,93 persen dari estimasi pendapatannya sebesar Rp ,- Realisasi Belanja Negara pada TA 2014 adalah sebesar Rp ,- atau mencapai persen dari alokasi anggaran sebesar Rp ,- Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2014 dan 2013 dapat disajikan sebagai berikut: 133

18 Tabel 57. Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2014 dan 2013 (dalam Rupiah) URAIAN CATATAN TA 2014 TA 2013 % thd Anng ANGGARAN REALISASI REALISASI A. Pendapatan Negara dan Hibah B Penerimaan Negara Bukan Pajak B , Jum Pendpt Negara & Hibah , B. Belanja Negara B Belanja Pegawai B , Belanja Barang B , Belanja Modal B , Belanja Sosial B ,00 - Jumlah Belanja Negara , b. Neraca Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas dana pada 31 Desember 2014 dan 31 Desember Neraca yang disajikan adalah hasil dari proses Sistem Akuntansi Instansi, sebagaimana yang diwajibkan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 sebagaimana telah diubah dengan 233/PMK.05/2011 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat. Nilai Aset per 31 Desember 2014 dicatat dan disajikan sebesar Rp ,- yang terdiri dari: Aset Lancar sebesar Rp ,- Aset Tetap (neto setelah akumulasi penyusutan) sebesar Rp ,- Piutang Jangka Panjang (neto setelah penyisihan piutang tak tertagih) sebesar Rp.0,- dan Aset Lainnya (neto setelah akumulasi penyusutan) sebesar Rp ,-. Nilai Kewajiban seluruhnya tersaji sebesar Rp.0,- yang terdiri dari Kewajiban Jangka Pendek, utang kepada pihak ketiga sebesar Rp.0,- dan Pendapatan yang ditangguhkan sebesar Rp.0,- 134

19 Nilai Ekuitas Dana disajikan sebesar Rp ,- yang terdiri dari Ekuitas Dana Lancar sebesar Rp ,- dan Ekuitas Dana Investasi sebesar Rp ,- Ringkasan Neraca per 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 dapat disajikan sebagai berikut: Tabel 58. Ringkasan Neraca per 31 Desember 2014 dan 31 Desember (dalam Rupiah) Uraian 31 Desember Des 2013 Kenaikan / Penurunan Rp % ASET Aset Lancar ( ) -95,64 Aset Tetap ( ) -3,76 Piutang Jk Panjang ,00 Aset Lainnya ,00 Jumlah Aset ( ) -7,05 KEWAJIBAN Utang kepada pihak ketiga ( ) -100,00 Pendapatan yang ditangguhkan ( ) -100,00 Jumlah Kewajiban ( ) -100,00 EKUITAS DANA Ekuitas Dana Lancar ( ) -92,59 Ekuitas Dana Investasi ( ) -3,71 Jumlah Ekuitas Dana ( ) -5,64 Jumlah Kewajiban & Ekuitas ( ) -7,05 c. Pendapatan Negara dan Hibah Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp ,- atau mencapai 131,93 persen dari estimasi pendapatan yang ditetapkan sebesar Rp ,- sedangkan pendapatan dari hibah RP.0; karena Balai PATP tidak menerima hibah dan realisasi pendapatan negara pada 31 Desember 2013 adalah sebesar Rp ,-. Pendapatan Negara Balai Pengelola Alih Teknologi Pertanian per 31 Desember 2014 terdiri dari Pendapatan Hak dan Perijinan sebesar Rp ,- Pengembalian Pendapatan Jasa Giro sebesar Rp ,- Pengembalian Pendapatan Pelunasan Ganti Rugi atas Kerugian yang diderita oleh Negara (masuk TP/TGR) Bendahara sebesar Rp ,- dan Pengembalian Pendapatan Anggaran Lain-Lain sebesar Rp ,-. Rincian Estimasi Pendapatan dan Realisasinya dapat dilihat dalam Tabel 5 berikut ini: 135

20 Tabel 59. Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan 31 Desember 2014 Uraian Anggaran Realisasi % Real Angg. 1. Pendapatan Hak dan Perijinan ,71 2. Pengembalian Jasa Giro Pengembalian Pelunasan Ganti Rugi atas Kerugian yang diderita oleh Negara (Masuk TP/TGR) Bendahara 4. Pengembalian Anggaran Lain-Lain Jumlah ,93 Berdasarkan Tabel 6 Perbandingan Realisasi Pendapatan per 31 Desember 2014 sebesar Rp ,- dan 31 Desember 2013 sebesar Rp ,- menunjukkan bahwa realisasi pendapatan dari PNBP pada Semester II TA 2014 mengalami penurunan sebesar 154,37 persen dari realisasi pendapatan dari PNBP 31 Desember Hal ini disebabkan antara lain: Penurunan pendapatan hak dan perijinan (royalti) dikarenakan adanya beberapa kontrak yang telah selesai pada tahun Penurunan subsidi pupuk oleh pemerintah sebagai pekerjaan yang sebelumnya dikerjakan oleh lisensor menjadi berkurang. Tabel 60. Perbandingan Realisasi Pendapatan TA 2014 dan 2013 URAIAN REALISASI PER 31 DESEMBER 2014 REALISASI PER 31 DESEMBER 2013 NAIK (TURUN) % 1. Pendapatan dari Pemindahtanganan ,00 BMN lainnya 2. Pendapatan Hak dan Perijinan ,34 3. Pengembalian Jasa Giro ,00 4. Pengembalian Pelunasan Ganti Rugi ,00 atas Kerugian yang diderita oleh Negara masuk (TP/TGR) Bendahara 5. Pengembalian Anggaran Lain-Lain ,00 Jumlah Pendapatan ,37 136

21 d. Belanja Negara Realisasi belanja Balai Pengelola Alih Teknologi Pertanian pada per 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp ,- atau 92,90 persen dari anggaran senilai Rp ,- dan telah direvisi anggaran menjadi Rp ,- (pemotongan anggaran dikarenakan adanya penghematan sebesar Rp ,-) Rincian Anggaran dan realisasi belanja p e r 31 D e s e m b e r 2014 tersaji pada tabel di bawah ini : Tabel 61. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja TA 2013 URAIAN ANGGARAN REALISASI % Belanja Pegawai 1,706,627,000 1,599,772, Belanja Barang 4,630,395,000 4,282,112, Belanja Modal 515,035, ,418, Bantuan Sosial Total Belanja Kotor 6,852,057,000 6,381,303, Pengembalian Belanja (15,602,495) 0 Belanja Netto 6,852,057,000 6,365,701, Komposisi anggaran dan realisasi belanja dapat dilihat dalam grafik 2 berikut ini: Grafik 1 Komposisi Anggaran dan Realisasi Belanja per 31 Desember Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja Modal Anggaran Realisasi 137

22 Berdasarkan Tabel 8 Perbandingan Realisasi Belanja (Bersih) per 31 Desember 2014 sebesar Rp ,- dan per 31 Desember 2013 sebesar Rp ,- menunjukkan bahwa realisasi belanja pada 31 Desember 2014 mengalami penurunan sebesar 7,70 persen dibandingkan realisasi belanja pada 31 Desember Hal ini disebabkan antara lain: Adanya penghematan belanja di pemerintahan pada tahun anggaran 2014 sehingga terjadi revisi DIPA. Adanya pemberhentian sementara jabatan fungsional peneliti sehingga tidak diberikannya tunjangan fungsional. Tabel 62. Perbandingan Realisasi Belanja 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 URAIAN JENIS BELANJA REALISASI SM II T.A REALISASI SM II T.A NAIK (TURUN) % Belanja Pegawai ,66 Belanja Barang (8,40) Belanja Modal (39,71) Bantuan Sosial Jumlah Belanja (7,70) e. Belanja Pegawai Realisasi Belanja Pegawai Balai PATP pada 31 Desember 2014 meliputi: Belanja Gaji dan Tunjangan PNS; Belanja Tunjangan Fungsional PNS; Belanja Gaji dan Tunjangan Pegawai Non PNS; Belanja Honorarium; Belanja Lembur; dan Belanja Vakasi. Realisasi Belanja Pegawai pada 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 adalah masing-masing sebesar Rp ,- dan Rp ,- Berdasarkan Tabel 9, realisasi belanja pada 31 Desember 2014 mengalami kenaikan sebesar 13,66 persen dari realisasi belanja pada 31 Desember Hal ini disebabkan antara lain oleh: 138

23 1. Adanya kenaikan gaji berkala dan kenaikan pangkat PNS; 2. Adanya pegawai yang menduduki jabatan fungsional tertentu yang berakibat naiknya tunjangan fungsional PNS; 3. Adanya penambahan pegawai CPNS di Balai PATP. Tabel 63. Perbandingan Belanja Pegawai 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2012 URAIAN JENIS BELANJA REALISASI SM II T.A REALISASI SM II T.A Naik (Turun) % Belanja Gaji dan Tunjangan PNS 1,584,875,795 1,378,210, Belanja Gaji dan Tunjangan Pegawai Non PNS Belanja Honorarium Belanja Lembur 14,897,000 15,515,000 - Belanja Vakasi Jumlah Belanja Kotor 1,599,772,795 1,393,725, Pengembalian Belanja Pegawai (15,602,495) (2,325) - Jumlah Belanja Bersih 1,584,170,300 1,393,722, f. Belanja Barang Realisasi Belanja Barang per 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 adalah masing-masing sebesar Rp ,- dan Rp ,-. Berdasarkan Tabel 10, Realisasi Belanja Barang pada 31 Desember 2014 mengalami penurunan 8,68 persen dari Realisasi Belanja Barang per 31 Desember Hal ini disebabkan karena adanya penghematan belanja barang non operasional sebesar Rp ,- dan belanja jasa sebesar Rp ,-. Tabel 64. Perbandingan Belanja Barang 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 URAIAN JENIS BELANJA REALISASI T.A 2014 REALISASI T.A Naik (Turun) % Belanja Barang Operasional 667,086, ,586, Belanja Barang Non Operasional 781,136,800 2,652,226,575 (70.55) Belanja Jasa 679,907, ,232, Belanja Pemeliharaan 556,614, ,485, Belanja Perjalanan Dalam Negeri 1,597,367, ,226, Jumlah Belanja Kotor 4,282,112,835 4,681,757,677 (8.54) Pengembalian Belanja - 7,165,000 - Jumlah Belanja Bersih 4,282,112,835 4,688,922,677 (8.68) 139

24 g. Belanja Modal Realisasi Belanja Modal per 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 adalah masing-masing sebesar Rp ,- dan Rp ,-. Berdasarkan Tabel 11, Realisasi Belanja Modal pada 31 Desember 2014 mengalami penurunan sebesar 39,71 persen dibandingkan Realisasi Belanja Modal pada 31 Desember Hal ini disebabkan antara lain: Adanya pengadaan barang/ jasa ditahun anggaran 2014 lebih sedikit dibandingkan pengadaan barang/ jasa ditahun anggaran Tabel 65. Perbandingan Realisasi Belanja Modal 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 URAIAN JENIS BELANJA REALISASI T.A REALISASI T.A 2013 Naik (Turun) % Belanja Modal Peralatan dan Mesin 380,809, ,800, Belanja Modal Gedung dan Bangunan 118,609, ,514, Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan Belanja Modal Fisik Lainnya 0 10,000, Jumlah Belanja Kotor 499,418, ,314, Pengembalian Belanja Modal Jumlah Belanja Bersih 499,418, ,314, h. Aset Tetap Saldo aset Tetap per 31 Desember 2014 dan per 31 Desember 2013 tersaji sebesar Rp ,- dan Rp ,- yang merupakan aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari 12 bulan dan digunakan dalam kegiatan operasional entitas. Rincian Aset Tetap Balai PATP per 31 Desember 2014 tersaji pada tabel di bawah ini : 140

25 Tabel 66. Rincian Aset Tetap No Jenis T.A 2014 T.A Tanah Peralatan dan Mesin Gedung dan Bangunan Jalan, Irigasi dan Jaringan Aset Tetap Lainnya Konstruksi dalam Pengerjaan - - Jumlah Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Nilai Buku Aset Tetap ( ) ( ) Aset tetap mencakup seluruh aset berwujud yang dimanfaatkan oleh pemerintah maupun untuk kepentingan publik yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. Aset tetap dilaporkan pada neraca berdasarkan harga perolehan atau harga wajar. Pengakuan aset tetap didasarkan pada nilai satuan minimum kapitalisasi sebagai berikut: a. Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan peralatan olah raga yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp (tiga ratus ribu rupiah); b. Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp (sepuluh juta rupiah); c. Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai minimum kapitalisasi tersebut di atas, diperlakukan sebagai biaya kecuali pengeluaran untuk tanah, jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa koleksi perpustakaan dan barang bercorak kesenian. 141

26 i. Aset Tanah Nilai aset tetap berupa tanah per 31 Desember 2014 dan per 31 Desember 2013 adalah sama untuk masing-masing sebesar Rp.0; atau tidak ada penambahan atas pengadaan tanah maupun penilaian kembali nilai tanah pada TA Rincian nilai Tanah per 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 tersaji pada tabel 67 berikut ini. Tabel 67. Rincian Saldo Tanah URAIAN 31 Desember Desember 2013 Balai PATP Rp - Rp - Jumlah Rp - Rp - j. Rekening Pemerintah Sesuai dengan peraturan Menteri Keuangan Nomor : 57/PMK.05/2007 tentang Pengelolaan Rekening Milik Kementerian Negara/Lembaga/Kantor/ Satuan Kerja, maka Balai PATP telah melaporkan kepada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Bogor untuk meminta persetujuan penggunaan Rekening Bank. Persetujuan Kepala KPPN Bogor tertuang dalam surat Nomor : S.0050/WPB.12/KP.04/2008 tanggal 7 Januari 2008, keduanya pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Bogor. Rekening pemerintah yang digunakan dalam kegiatan operasional Kantor Balai PATP adalah: 1) Bank BRI No. Rekening a.n. Bendahara Pengeluaran Kantor Balai Pengelola Alih Teknologi Pertanian. 2) Bank BRI No. Rekening a.n. Bendahara Penerimaan Kantor Balai Pengelola Alih Teknologi Pertanian. 142

27 C. Sustainable Management of Agricultural Resedarch and Technology Dissemination (SMARTD) SMARTD merupakan proyek pinjaman atau hibah luar negeri dari International Bank for Reconstruction and Development dengan nomor NPPHLN dan registrasi Loan IBRD No ID/ yang berjangka waktu 5 tahun dari 25 Oktober 2012 sampai 30 September Adapun jumlah pinjaman/hibah proyek ini sebesar USD ,- dan instansi yang bertanggung jawab dengan proyek SMARTD ini adalah Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. SMARTD bertujuan meningkatkan kapasitas Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian melalui peningkatan kualitas SDM, infrastruktur dan system manajemen penelitian. SMARTD mempunyai sasaran sebagai berikut : 1. Meningkatnya jumlah SDM yang berkualitas dengan indikator : - Jumlah lulusan S3 dan S2 yang dihasilkan - Jumlah staf yang mengikuti training lanjutan jangka pendek - Jumlah staf yang mengikuti seminar, workshop dan konferensi 2. Meningkatkan kapasitas UK/UPT lingkup Badan Litbang Pertanian dengan indikator : - Jumlah laboratorium yang memiliki standar ISO 9001:2008 dan 17025: Jumlah gedung dan laboratorium atau kebun percobaan yang dibangun diatas lahan milik Badan Litbang Pertanian 3. Meningkatnya jumlah teknologi unggulan yang dapat diadopsi oleh stakeholders dengan indikator : - Jumlah inovasi pertanian yang telah didiseminasikan - Jumlah stakeholders pengguna teknologi unggulan 4. Meningkatnya jumlah kerja sama penelitian nasional dan internasional dengan indikator : - Jumlah kegiatan kerja sama dengan pemda, kementerian lain, universitas, lembaga penelitian nasional dan internasional 143

28 5. Meningkatnya jumlah publikasi hasil penelitian nasional dan internasional dengan indikator : - Jumlah publikasi, HKI dan rekomendasi yang dihasilkan Sedangkan lingkup pekerjaan SMARTD adalah 1. Pengembangan dan manajemen SDM 2. Pengembangan infrastruktur dan fasilitas 3. Manajemen penelitian dan dukungan kebijakan 4. Manajemen kegiatan, monitoring dan evaluasi 144

29 145

BAGIAN ANGGARAN 007 RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

BAGIAN ANGGARAN 007 RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 007 RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA TAHUN ANGGARAN 2014 AUDITED Jl. Veteran 17 18 Jakarta 10110 I. PENDAHULUAN Berdasarkan ketentuan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang

Lebih terperinci

AKADEMI TEKNOLOGI KULIT YOGYAKARTA

AKADEMI TEKNOLOGI KULIT YOGYAKARTA AKADEMI TEKNOLOGI KULIT YOGYAKARTA Laporan Keuangan Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2013 Jl. Ringroad Selatan, Glugo, Panggungharjo, Sewon, Bantul Yogyakarta TAHUN ANGGARAN 2013 DAFTARISI Hal

Lebih terperinci

REALISASI ANGGARAN RSUP SANGLAH

REALISASI ANGGARAN RSUP SANGLAH REALISASI ANGGARAN RSUP SANGLAH 2016 B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN Selama periode berjalan, Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar telah mengadakan revisi Daftar Isian Pelaksanaan

Lebih terperinci

Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi

Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi Laporan Keuangan Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2016 Jln.Raya Kendalpayak km 8,Kotak Pos 66 Malang 65101 Telp.0341-801468, Fax. 0341-801496 e-mail:balitkabi@litbang.pertanian.go.id

Lebih terperinci

2015 Uraian. % Real Angg

2015 Uraian. % Real Angg Pendapatan Rp. 258.070.781 B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B.1 Pendapatan Pendapatan untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2015 adalah sebesar Rp. 258.070.781 atau mencapai 520.59

Lebih terperinci

I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN BALAI BESAR PULP DAN KERTAS LAPORAN REALISASI ANGGARAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013 (Dalam Rupiah) TA 2014 TA 2013 Uraian Catatan % terhadap PENDAPATAN

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN ix RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang -Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007

Lebih terperinci

Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi

Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi Laporan Keuangan Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2017 Jln. Raya Kendalpayak km 8, Kotak Pos 66 Malang 65101 Telp.0341-801468, Fax. 0341-801496 e-mail

Lebih terperinci

I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN BALAI BESAR KERAMIK LAPORAN REALISASI ANGGARAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 DAN 2012 (Dalam Rupiah) Catatan Anggaran TA 2013 % terhadap Anggaran TA 2012 A.

Lebih terperinci

BALAI PENGEMBANGAN INDUSTRI PERSEPATUAN INDONESIA

BALAI PENGEMBANGAN INDUSTRI PERSEPATUAN INDONESIA BALAI PENGEMBANGAN INDUSTRI PERSEPATUAN INDONESIA Laporan Keuangan Untuk Periode Yang Berakhir 30 Juni 2015 Komplek Pasar Wisata Kedensari Tanggulangin Sidoarjo Jawa Timur DAFTAR ISI Kata Pengantar Daftar

Lebih terperinci

Kata Pengantar Daftar Isi Pernyataan Telah Direviu Pernyataan Tanggung Jawab

Kata Pengantar Daftar Isi Pernyataan Telah Direviu Pernyataan Tanggung Jawab ii DAFTAR ISI Kata Pengantar Daftar Isi Pernyataan Telah Direviu Pernyataan Tanggung Jawab Hal Ringkasan 1 I. Laporan Realisasi Anggaran 3 II. Neraca 4 III. Laporan Operasional 5 IV. Laporan Perubahan

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 sebagaimana telah diubah dengan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN. LAMPIRAN IVd PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN TENTANG

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN. LAMPIRAN IVd PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN TENTANG KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN LAMPIRAN IVd PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER- 57/PB/2013 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 sebagaimana telah diubah

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 sebagaimana telah diubah

Lebih terperinci

LAPORAN REALISASI ANGGARAN SATUAN KERJA UNTUK SEMESTER YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 (DALAM RUPIAH) PENGADILAN TINGGI AGAMA KENDARI KANTOR DAERAH

LAPORAN REALISASI ANGGARAN SATUAN KERJA UNTUK SEMESTER YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 (DALAM RUPIAH) PENGADILAN TINGGI AGAMA KENDARI KANTOR DAERAH LAPORAN REALISASI UNTUK SEMESTER YANG BERAKHIR 1 DESEMBER 1 (DALAM RUPIAH) KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA 5 MAHKAMAH AGUNG 1 JENIS KEWENANGAN 5765 KD PENGADILAN TINGGI AGAMA KENDARI KANTOR DAERAH Kode Lap.

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 089 LAPORAN BULANAN REALISASI ANGGARAN PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA BULAN JULI 2016

BAGIAN ANGGARAN 089 LAPORAN BULANAN REALISASI ANGGARAN PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA BULAN JULI 2016 BAGIAN ANGGARAN 89 LAPORAN BULANAN REALISASI ANGGARAN PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA BULAN JULI 16 NOMOR LAP-4/PW1/1/16 TANGGAL 9 Agustus 16 JALAN PARANGTRITIS

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang -Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 sebagaimana telah diubah

Lebih terperinci

Realisasi Belanja Negara pada TA 2014 adalah senilai Rp ,00 atau mencapai 90,41% dari alokasi anggaran senilai Rp ,00.

Realisasi Belanja Negara pada TA 2014 adalah senilai Rp ,00 atau mencapai 90,41% dari alokasi anggaran senilai Rp ,00. RINGKASAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 213/PMK.05/2013 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan

Lebih terperinci

BALAI BESAR PULP DAN KERTAS LAPORAN REALISASI ANGGARAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 DAN 2012

BALAI BESAR PULP DAN KERTAS LAPORAN REALISASI ANGGARAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 DAN 2012 Laporan Keuangan Balai Besar Pulp dan Kertas Tahun Anggaran 2013 I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN BALAI BESAR PULP DAN KERTAS LAPORAN REALISASI ANGGARAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 DAN 2012

Lebih terperinci

BALAI BESAR INSEMINASI BUATAN SINGOSARI

BALAI BESAR INSEMINASI BUATAN SINGOSARI BALAI BESAR INSEMINASI BUATAN SINGOSARI Laporan Keuangan Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2014 Ds. Toyomarto Kec. Singosari Kab.Malang Kotak Pos 8 Singosari 65153 Telp.0341-458359 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2013 dan 2012 dapat disajikan sebagai berikut:

Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2013 dan 2012 dapat disajikan sebagai berikut: RINGKASAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 233/PMK.05/2011 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 089. NOMOR : LAP-102/PW12/1/2016 TANGGAL : 8 April 2016 JALAN PARANGTRITIS KM 5,5 BANTUL 55187

BAGIAN ANGGARAN 089. NOMOR : LAP-102/PW12/1/2016 TANGGAL : 8 April 2016 JALAN PARANGTRITIS KM 5,5 BANTUL 55187 BAGIAN ANGGARAN 89 LAPORAN BULANAN REALISASI ANGGARAN PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA BULAN MARET 16 NOMOR : LAP-1/PW1/1/16 TANGGAL : 8 April 16 JALAN PARANGTRITIS

Lebih terperinci

I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN BALAI BESAR KERAMIK LAPORAN REALISASI ANGGARAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013 (Dalam Rupiah) Uraian Catatan Anggaran % terhadap Anggaran A. Pendapatan

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Masjid Agung No. 25 Sungguminasa

PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Masjid Agung No. 25 Sungguminasa PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jalan Masjid Agung No. 25 Sungguminasa Jalan Masjid Agung No. 25 Sungguminasa Gowa - Sulawesi Selatan 92111

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 087 LAPORAN KEUANGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 (AUDITED)

BAGIAN ANGGARAN 087 LAPORAN KEUANGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 (AUDITED) BAGIAN ANGGARAN 087 LAPORAN KEUANGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 (AUDITED) Jl. Ampera Raya No.7 Cilandak Jakarta Selatan Kata Pengantar... Daftar Isi...

Lebih terperinci

Badan Pengawas Obat dan Makanan

Badan Pengawas Obat dan Makanan Badan Pengawas Obat dan Makanan Laporan Keuangan (Audited) Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2015 Jalan Percetakan Negara No. 23 Jakarta 11560 RATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl.Gatot Subroto No. 5 Banjarmasin Jl.Gatot Subroto - Kalimantan No. Selatan 5 70235 Telp. Banjarmasin 0511-3253379

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN (01)

LAPORAN KEUANGAN (01) PENGADILAN TINGGI AGAMA JAYAPURA LAPORAN KEUANGAN (01) Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jalan Baru Kotaraja Nomor 103 Jayapura Jl.Baru - Papua Kotaraja 99225 No.103 Telp. Jayapura (0967)

Lebih terperinci

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Dasar Hukum A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

REALISASI ANGGARAN RSUP SANGLAH DENPASAR TAHUN 2015

REALISASI ANGGARAN RSUP SANGLAH DENPASAR TAHUN 2015 REALISASI ANGGARAN RSUP SANGLAH DENPASAR TAHUN 2015 B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN Selama periode berjalan, Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar telah mengadakan revisi Daftar

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA BENGKULU KELAS IA LAPORAN KEUANGAN

PENGADILAN AGAMA BENGKULU KELAS IA LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BENGKULU KELAS IA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jalan Jend Basuki Rahmat No 11 Kota Bengkulu Bengkulu Jalan Jend - Bengkulu Basuki 38221 Rahmat No 11

Lebih terperinci

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA. Laporan Keuangan Yang Berakhir Sampai Dengan 31 Desember 2013

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA. Laporan Keuangan Yang Berakhir Sampai Dengan 31 Desember 2013 KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA Laporan Keuangan Yang Berakhir Sampai Dengan 31 Desember 2013 JL. HR. RASUNA SAID KAV. 6-7 JAKARTA SELATAN KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

Lebih terperinci

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Dasar Hukum A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Laporan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Wonogiri Periode 31 Desember Tahun 2016 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA.018 SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2015

LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA.018 SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2015 LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA.018 SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2015 Balai Embrio Ternak Cipelang Untuk Periode Yang Berakhir 30 Juni 2015 Po Box 485 Bogor 16004 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jalan Masjid Agung No.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jalan Masjid Agung No. PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jalan Masjid Agung No._ Sungguminasa Gowa Jalan - Sulawesi Masjid Selatan Agung 92111 No. 25 Sungguminasa Telp.

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA.018 SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2016

LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA.018 SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2016 LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA.018 SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2016 Untuk Periode Yang Berakhir 30 Juni 2016 Po Box 485 Bogor 16004 KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang

Lebih terperinci

2. NERACA Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas dana sampai dengan 31 Desember 2016.

2. NERACA Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas dana sampai dengan 31 Desember 2016. RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Laporan Keuangan Tahunan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Klaten Tahun Anggaran 2016 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang

Lebih terperinci

AKADEMI TEKNOLOGI KULIT YOGYAKARTA

AKADEMI TEKNOLOGI KULIT YOGYAKARTA AKADEMI TEKNOLOGI KULIT YOGYAKARTA Laporan Keuangan Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2014 Jl. Ringroad Selatan, Glugo, Panggungharjo, Sewon, Bantul Yogyakarta TAHUN ANGGARAN 2014 LRA Pendapatan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A PENGADILAN AGAMA SANGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A Sanggau Jl. Jend. - Kalimantan Sudirman Barat km 78511 7 No.14A Telp. Sanggau 0564-2025335

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA MAKASSAR. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Telp Fax.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA MAKASSAR. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Telp Fax. PENGADILAN TATA USAHA NEGARA MAKASSAR LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 Alamat Raya : Pendidikan Jalan Raya Pendidikan No. 1 No. 1 Makassar Makassar - Sulawesi - Sulawesi

Lebih terperinci

Halaman Kata Pengantar Pernyataan Tanggung Jawab. Daftar Tabel Daftar Grafik. viii Daftar Lampiran. ix Daftar Singkatan

Halaman Kata Pengantar Pernyataan Tanggung Jawab. Daftar Tabel Daftar Grafik. viii Daftar Lampiran. ix Daftar Singkatan DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar i Pernyataan Tanggung Jawab ii Daftar Isi iii Daftar Tabel iv Daftar Grafik viii Daftar Lampiran ix Daftar Singkatan x Ringkasan 1 I. Laporan Realisasi Anggaran 4 II.

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA.018 SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2015

LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA.018 SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2015 LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA.018 SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2015 Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Regional III Bandar Lampung Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 022 LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN PERHUBUNGAN SEMESTER I TAHUN ANGGARAN Jl. Merdeka Barat No. 8 Jakarta Pusat 10110

BAGIAN ANGGARAN 022 LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN PERHUBUNGAN SEMESTER I TAHUN ANGGARAN Jl. Merdeka Barat No. 8 Jakarta Pusat 10110 JALAN MEDAN MERDEKA BARAT NO. 8 JAKARTA 10110 BAGIAN ANGGARAN 022 LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN PERHUBUNGAN SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2015 Jl. Merdeka Barat No. 8 Jakarta Pusat 10110 DAFTAR ISI Kata Pengantar

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PINRANG. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Bintang. Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PINRANG. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Bintang. Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212 PENGADILAN AGAMA PINRANG LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Bintang Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212 Telp. Pinrang 0421-921145 - Sulawesi Fax. 0421-921145 Selatan

Lebih terperinci

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PERHUBUNGAN INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PERHUBUNGAN Laporan Keuangan Audited Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2013 Jalan Medan Merdeka Barat No. 8 Jakarta KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan UndangUndang

Lebih terperinci

I. RINGKASAN. Tabel 1. Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2012 dan 2011

I. RINGKASAN. Tabel 1. Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2012 dan 2011 I. RINGKASAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 sebagaimana telah diubah dengan 233/PMK.05/2011

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA

LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA. 018 SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2016 BALAI EMBRIO TERNAK CIPELANG UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 PO BOX 485 BOGOR 16004 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu. Hak cipta 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu. Hak cipta 2017 BB-Pascapanen Laporan Keuangan LAPORAN KEUANGAN UNIT AKUNTANSI KUASA PENGGUNA ANGGARAN BA.018 TAHUN ANGGARAN 2014 (AUDITED) Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian Untuk Periode Yang Berakhir 31

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018 SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2014

LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018 SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2014 LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018 SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2014 BALAI BESAR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PERTANIAN 018.09.648673 Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2014 BADAN PENELITIAN

Lebih terperinci

BALAI BESAR PULP DAN KERTAS

BALAI BESAR PULP DAN KERTAS BALAI BESAR PULP DAN KERTAS Laporan Keuangan Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2014 JALAN RAYA DAYEUHKOLOT No. 132 BANDUNG 40258 KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan Undang-undang RI Nomor 17 tahun

Lebih terperinci

B.2. PENJELASAN PER POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN

B.2. PENJELASAN PER POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B. PENJELASAN ATAS POSPOS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B.1. PENJELASAN UMUM LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM Dasar Hukum A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2010 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara TA. 2011; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong PENGADILAN AGAMA BANGGAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2016 Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong Banggai Jl. Ki Hajar Laut - Sulawesi Dewantara, Tengah Timbong 94791 Telp. Banggai

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018

LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018 LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018 TAHUN ANGGARAN 2014 BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN Untuk Periode Yang Berakhir 31 DESEMBER 2014 Alamat Kantor: (Jalan Raya Mapanget, PO. BOX 1004 Manado

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA JAKARTA PUSAT. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. K.H. Mas Mansyur/Awaluddin II/2, Tanah Abang

PENGADILAN AGAMA JAKARTA PUSAT. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. K.H. Mas Mansyur/Awaluddin II/2, Tanah Abang PENGADILAN AGAMA JAKARTA PUSAT LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jl. Rawasari Selatan No. 51 Cempaka Putih Jl. K.H. Mas Mansyur/Awaluddin II/2, Tanah Abang Jakarta Pusat

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 089 NOMOR : LAP-323/IP/3/2016 TANGGAL : 21 APRIL 2016 JALAN PRAMUKA, NOMOR 33 JAKARTA TIMUR

BAGIAN ANGGARAN 089 NOMOR : LAP-323/IP/3/2016 TANGGAL : 21 APRIL 2016 JALAN PRAMUKA, NOMOR 33 JAKARTA TIMUR BAGIAN ANGGARAN 089 LAPORAN KEUANGAN PUSAT INFORMASI PENGAWASAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 AUDITED NOMOR : LAP-323/IP/3/2016 TANGGAL : 21

Lebih terperinci

BALAI PENGEMBANGAN INDUSTRI PERSEPATUAN INDONESIA

BALAI PENGEMBANGAN INDUSTRI PERSEPATUAN INDONESIA BALAI PENGEMBANGAN INDUSTRI PERSEPATUAN INDONESIA Laporan Keuangan Untuk Periode Yang Berakhir 30 Juni 2014 Komplek Pasar Wisata Kedensari Tanggulangin Sidoarjo Jawa Timur KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PURWOREJO. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jalan Pahlawan. Purworejo - Jawa Tengah

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PURWOREJO. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jalan Pahlawan. Purworejo - Jawa Tengah PENGADILAN AGAMA PURWOREJO LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jalan Pahlawan Purworejo - Jawa Tengah Jalan Pahlawan No.5 Purworejo - Jawa Tengah 54171 Telp. 0275-323180 Fax.

Lebih terperinci

BALAI PENYIDIKAN DAN PENGUJIAN VETERINER REGIONAL III BANDAR LAMPUNG DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN

BALAI PENYIDIKAN DAN PENGUJIAN VETERINER REGIONAL III BANDAR LAMPUNG DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN BALAI PENYIDIKAN DAN PENGUJIAN VETERINER REGIONAL III BANDAR LAMPUNG DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN Laporan Keuangan Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2014

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Sentra Primer Baru Timur, Pulo Gebang

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Sentra Primer Baru Timur, Pulo Gebang PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 Jl. Sentra Primer Baru Timur, Pulo Gebang Jakarta Timur - DKI Jakarta 13950 Telp. Jl. Sentra 4805255

Lebih terperinci

Laporan Tahunan Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat 2016

Laporan Tahunan Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat 2016 Laporan Tahunan Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat 2016 1. Keuangan BAB VI SUMBERDAYA Pada tahun 2016 Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat memperoleh anggaran dari APBN yang bersumber dari Rupiah

Lebih terperinci

B.2. PENJELASAN PER POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN (BRUTO)

B.2. PENJELASAN PER POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN (BRUTO) B. PENJELASAN ATAS POSPOS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B.1. PENJELASAN UMUM LAPORAN REALISASI ANGGARAN (NETO)

Lebih terperinci

Badan Pengawas Obat dan Makanan

Badan Pengawas Obat dan Makanan Badan Pengawas Obat dan Makanan Laporan Keuangan (Audited) Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2016 Jalan Percetakan Negara No. 23 Jakarta 11560 DAFTAR ISI Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN MILITER III - 13 MADIUN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. SALAK III NO. 38

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN MILITER III - 13 MADIUN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. SALAK III NO. 38 PENGADILAN MILITER III - 13 MADIUN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jl. SALAK III NO. 38 Madiun Jl. SALAK - Jawa III Timur NO. 63131 38 Telp. Madiun 0351-452186 - Jawa

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong PENGADILAN AGAMA BANGGAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jl. Ki Hajar Dewantara, Kec. Banggai Tengah Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong Kab. Banggai Laut - Sulawesi Tengah

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, Januari 2016 Kepala, Drs. Abdillah Benteng, M.Pd NIP

KATA PENGANTAR. Jakarta, Januari 2016 Kepala, Drs. Abdillah Benteng, M.Pd NIP 1 KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara bahwa Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANG. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015 UAPPA-W NUSA TENGGARA TIMUR

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANG. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015 UAPPA-W NUSA TENGGARA TIMUR (UNAUDITED) LAPORAN KEUANGAN SATUAN KERJA PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANGSEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2015 PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANG LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015

Lebih terperinci

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM A.1. Profil dan Kebijakan Teknis Pengadilan Tinggi Agama Kupang Dasar Hukum Entitas dan Rencana Strategis Tahun 2014 merupakan bagian dari rencana strategis

Lebih terperinci

Laporan Keuangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun Anggaran 2015 (Audited)

Laporan Keuangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun Anggaran 2015 (Audited) Laporan Keuangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun Anggaran 215 (Audited) RINGKASAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, 28 April 2017 Kepala, Prof. Dr. Ir. Iskandar Zulkarnain NIP

KATA PENGANTAR. Jakarta, 28 April 2017 Kepala, Prof. Dr. Ir. Iskandar Zulkarnain NIP i KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara bahwa Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan

Lebih terperinci

Revisi ke 02 Tanggal : 29 April 2016

Revisi ke 02 Tanggal : 29 April 2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA JAYAPURA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 UAPPA-W PAPUA BARAT (3300)

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA JAYAPURA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 UAPPA-W PAPUA BARAT (3300) PENGADILAN TINGGI AGAMA JAYAPURA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 UAPPA-W PAPUA BARAT (3300) Jalan Baru Kotaraja Nomor 103 Jl.Baru Kotaraja No.103 Jayapura - Papua 99225

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Masjid Agung No.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Masjid Agung No. PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Masjid Raya No._ Sungguminasa Jalan Masjid Agung No. 25 Sungguminasa Gowa - Sulawesi Selatan 92111 Gowa

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA DUMAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 September Tahun Jl. Putri Tujuh

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA DUMAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 September Tahun Jl. Putri Tujuh PENGADILAN AGAMA DUMAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 September Tahun 2016 Jl. Putri Tujuh Dumai Jl. Putri - Riau Tujuh 28812 Telp. Dumai 076531928 - Riau Fax. 076531928 e-mail : keuanganpadumai@ymail.com

Lebih terperinci

BALAI PENYIDIKAN DAN PENGUJIAN VETERINER REGIONAL III BANDAR LAMPUNG DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN

BALAI PENYIDIKAN DAN PENGUJIAN VETERINER REGIONAL III BANDAR LAMPUNG DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN BALAI PENYIDIKAN DAN PENGUJIAN VETERINER REGIONAL III BANDAR LAMPUNG DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN Laporan Keuangan Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2013

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA MANNA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Raya Padang Panjang Manna

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA MANNA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Raya Padang Panjang Manna PENGADILAN AGAMA MANNA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jalan Raya Padang Panjang Manna Bengkulu Jalan Raya Selatan Padang - Manna Panjang 38513 Manna Telp. Bengkulu

Lebih terperinci

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B.1. PENJELASAN UMUM LAPORAN REALISASI ANGGARAN

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B.1. PENJELASAN UMUM LAPORAN REALISASI ANGGARAN B. PENJELASAN ATAS POSPOS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B.1. PENJELASAN UMUM LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Lebih terperinci

I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN PERWAKILAN BPKP PROVINSI KALIMANTAN BARAT LAPORAN REALISASI ANGGARAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 (dalam Rupiah) U R A I A N CA TA- TAN

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 089. NOMOR : LAP-311/PW12/1/2016 TANGGAL : 5 Oktober 2016 JALAN PARANGTRITIS KM 5,5 BANTUL 55187

BAGIAN ANGGARAN 089. NOMOR : LAP-311/PW12/1/2016 TANGGAL : 5 Oktober 2016 JALAN PARANGTRITIS KM 5,5 BANTUL 55187 BAGIAN ANGGARAN 89 LAPORAN BULANAN REALISASI ANGGARAN PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA BULAN SEPTEMBER 16 NOMOR : LAP-11/PW1/1/16 TANGGAL : 5 Oktober 16 JALAN

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A PENGADILAN AGAMA SANGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A Sanggau Jl. Jend. - Kalimantan Sudirman Barat km 78511 7 No.14A Telp. Sanggau

Lebih terperinci

IV. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN. Akuntansi Pemerintahan. Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.

IV. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN. Akuntansi Pemerintahan. Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah. IV. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM Dasar Hukum A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN RI Laporan Keuangan Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PASURUAN. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 BA Jl. Ir. H. JUANDA NO.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PASURUAN. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 BA Jl. Ir. H. JUANDA NO. PENGADILAN AGAMA PASURUAN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 BA 005 01 0500 401432 Jl. Ir. H. JUANDA NO. 11 A Jl. Ir. H. JUANDA NO. 11 A PASURUAN - Jawa Timur 67129 PASURUAN

Lebih terperinci

LAPORAN REALISASI PENYERAPAN ANGGARAN DIPA BULAN : JANUARI TAHUN 2013 SISA DANA AKUN TOTAL % TOTAL % TOTAL %

LAPORAN REALISASI PENYERAPAN ANGGARAN DIPA BULAN : JANUARI TAHUN 2013 SISA DANA AKUN TOTAL % TOTAL % TOTAL % LAPORAN REALISASI PENYERAPAN DIPA BULAN : JANUARI TAHUN 213 Departemen/Lembaga Unit Organisasi Provinsi/Kabupaten/Kota Satuan Kerja KPPN Nomor DIPA : (5) Mahkamah Agung RI : (1) Badan Urusan Administrasi

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Laporan Keuangan Komisi Pemilihan Umum Tahun 2016 (Audited) ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan

Lebih terperinci

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B. PENJELASAN ATAS POSPOS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B.. PENJELASAN UMUM LAPORAN REALISASI ANGGARAN (NETO) pendapatan pada Semester II TA.2 sebesar Rp., yang berasal dari penerimaan PNBP sebesar Rp., dan

Lebih terperinci

I. RINGKASAN. Laporan Keuangan Kementerian Pertanian Tahun 2009 (Audited)

I. RINGKASAN. Laporan Keuangan Kementerian Pertanian Tahun 2009 (Audited) I. RINGKASAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan

Lebih terperinci

BALAI BESAR PULP DAN KERTAS NERACA PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013

BALAI BESAR PULP DAN KERTAS NERACA PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 BALAI BESAR PULP DAN KERTAS NERACA PER 31 DESEMBER 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 II. NERACA ( dalam Rp) NAMA PERKIRAAN CATATAN 31 DESEMBR 2014 31 DESEMBER 2013 ASET Aset Lancar C.1 Kas dan Bank Kas di Bendahara

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA GIRI MENANG. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 JL. SOEKARNO-HATTA NO.2, GERUNG

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA GIRI MENANG. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 JL. SOEKARNO-HATTA NO.2, GERUNG PENGADILAN AGAMA GIRI MENANG LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 JL. SOEKARNO-HATTA NO.2, GERUNG LOMBOK JL. SOEKARNO-HATTA BARAT - Nusa Tenggara NO.2, Barat GERUNG 83363

Lebih terperinci

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN RI

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN RI BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN RI Laporan Keuangan Audited Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2012 Jalan Purnawarman Nomor 99, Kebayoran Baru Jakarta DAFTAR ISI Kata

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN O47 (AUDITED) KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK REPUBLIK INDONESIA

LAPORAN KEUANGAN LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN O47 (AUDITED) KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK REPUBLIK INDONESIA BAGIAN ANGGARAN O47 KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK REPUBLIK INDONESIA LAPORAN KEUANGAN PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2014 UNAUDITED LAPORAN KEUANGAN (AUDITED) PERIODE

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, 20 Januari 2016 Kepala, Dr. Haris Munandar N., Ma, NIP

KATA PENGANTAR. Jakarta, 20 Januari 2016 Kepala, Dr. Haris Munandar N., Ma, NIP KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor: 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara bahwa Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan

Lebih terperinci

LAPORAN ARUS KAS PER AKUN TINGKAT KPPN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 31 OKTOBER 2016

LAPORAN ARUS KAS PER AKUN TINGKAT KPPN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 31 OKTOBER 2016 : 1 dari 6 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI PENERIMAAN PERPAJAKAN 0 1.848.011.772.885 PENDAPATAN PAJAK DALAM NEGERI 0 1.654.384.494.099 Pendapatan Pajak Penghasilan 0 1.127.441.984.762 Pendapatan PPh Non-Migas

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA DUMAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Putri Tujuh. Telp. Dumai Riau Fax.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA DUMAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Putri Tujuh. Telp. Dumai Riau Fax. PENGADILAN AGAMA DUMAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jl. Putri Tujuh Dumai Jl. Putri - Riau Tujuh 28812 Telp. Dumai 076531928 - Riau Fax. 076531928 e-mail : keuanganpadumai@ymail.com

Lebih terperinci

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Dasar Hukum Entitas dan Rencana Strategis A. PENJELASAN UMUM A. 1. Profil dan Kebijakan Teknis Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banjarnegara Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banjarnegara didirikan sebagai

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN TA 2017 (audited) PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

LAPORAN KEUANGAN TA 2017 (audited) PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT LAPORAN KEUANGAN TA 2017 (audited) PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ` BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Laporan Keuangan Semester I Pusat Kerja Sama Luar Negeri TA 2015 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi

Lebih terperinci

KEJAKSAAN NEGERI PULAU PUNJUNG

KEJAKSAAN NEGERI PULAU PUNJUNG KEJAKSAAN NEGERI PULAU PUNJUNG LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2015 Jl. Lintas Sumatera Km. 3 Pulau Punjung Kab. Dharmasraya www.kejari-pulaupunjung.go.id KATA PENGANTAR Sebagaimana

Lebih terperinci