NAMA : DEMALINDA, M.Pd GURU SMAN 10 PADANG DINAS PENDIDIKAN SUMATERA BARAT

Transkripsi

1 NAMA : DEMALINDA, M.Pd GURU SMAN 10 PADANG DINAS PENDIDIKAN SUMATERA BARAT Desmalinda, M.Pd SMAN 10 Padang 1

2 Harapan Kurikulum 2013 Harapan Kurikulum 2013 tergambar pada tujuan kurikulum 2013 Tujuan Kurikulum 2013 Mempersiapkan manusia Indonesia agar memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban dunia. 2

3 Tujuan Utama kurikulum 2013 Membangun kemampuan berpikir anak secara ilmiah dan berkarakter. HARAPAN Sehingga diharapkan tahun 2040 atau 2050 Indonesia mampu memproduksi Handphone buatan senduiri seperti Handphone merek BAKICAU yang diciptakan putra/i Sumatra Barat yang sudah ada hologramnya dan fitur lain yang belum pernah kita lihat hari ini. 3

4 Contoh mobil penumpang umum yang nyaman merek RAUN-RAUN ciptaan putra putri Contoh HP Berhologram Sehingga pembelajaran di kelas harus berubah, sesuai tuntutan kurikulum Teacher centered Student centered 4

5 Dari student centered ke teacher centered Dari berbasis Materi ke Berbasis Proses Menggunakan lankahlangkah saintifik. Kenyataannya Guru sebagai ujung tombak perubahan harus berubah dalam melaksanakan proses pembeajaran Dalam proses perubahan banyak sisim yang terusik dari zona nyaman menjadi bergelombang. Dalam gelombang perubahan membawa energi yang dapat berbenturan antara satu dan lainnya 5

6 Saat ini Apakah guru sudah banyak yang berubah? Sudah Saat ini apakah masih banyak guru yang belum berubah? Masih banyak Saat ini masih adakah yang gagal paham dengan kurikulum 2013 Masih "Kurikulum 2013 ini menuntut guru untuk menjadi lebih kreatif dan inovatif. Artinya, guru harus menjadi manusia pembelajar," Masalah yang muncul dalam pelaksanaan K.13 NO ASPEK KENDALA SOLUSI 1. Perangkat Awal 1. Struktur kurikulum harus sama 2. Pembuatan RPP 1. Sesuaikan dengan Kebutuhan Sekolah 2. Adakan pelatihan pembuatan RPP yang kreatif, sebaiknya guru membuat Worksheet saja, ini akan bermanfaat dilapangan. 6

7 N O ASPEK KENDALA SOLUSI 2 Pembelajaran 1. Penerapan pendekatan saintifik pada beberapa guru yang paradigmanya teacher center tidak telaten 2. Guru mengalami kesulitan dengan pendekatan berbasis saintifik (5M) 3. Alokasi waktu dengan banyaknya tema kurang sesuai sehingga ada beberapa PB yang harus digabung dengan PB selanjutnya 4. Penilaian proses pembelajaran yang tidak dapat tuntas dilakukan guru karena jumlah siswa yang melebihi SNP 5. Muatan kebahasa Indonesiaan kurang dalam konten tidak terlalu banyak. Contoh: tentang sinonim, antonim, menyusun kalimat, dll 1. Penguatan pendekatan saintifik pada guru melalui KKG 2. Guru perlu mendapatkan pelatihan secara kontinyu agar mahir mengimplementasikan 5M, karena 5M menunjang penguatan proses pembelajaran 3. Menggunakan paket subtema dengan tidak terpaku pada PB 4. Penilaian melalui penggolongan sesuai kemampuan siswa, tidak person by person 5. Guru dituntut untuk kreatif mengembangkan materi dan proses pembelajaran bahasa Indonesia NO ASPEK KENDALA SOLUSI Penilaian Hasil Pembelajaran 1. Model raport selalu berubah Sampai 2017 ini masih keluar model rapor terbaru 2. Soal-soal ujian dan soal ujian nasional mensih mengukur pengetahuan saja belum mengukur keterampilan siswa. 3. Untuk melanjutkan ke perguruan tinggi atau melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi masih mempertimbangkan nilai korgnitif saja, belum mencantumkan nilai yang lainnya 1. Sebaiknya model rapor sudah ada yang permanen 2. Seabiknya dimasukkan soal keterampilan dan nilai keterampilan diperhitungkan. 3. Untuk melanjutkan ke jenjang lebih tinggi sebaiknya pengambilan nilai pengetahhuan dan keterampilan berimbang. 7

8 kesimpulan Perubahan kurikulum KTSP menjadi kurikulum 2013 merupakan suatu langkah maju dari pemerintah Indonesia untuk menciptakan generasi yang lebih baik dan berkualitas Dalam implementasi kurikulum 2013 ini tentunya guru dituntut mengubah paradigma untuk lebih meningkatkan kinerjanya, kualitas dirinya, pengetahuan, keterampilan, sikap, dan karakter yang dibutuhkan dapat berkembang sesuai dengan perkembangan profesionalismenya agar dapat melaksanakan kurikulum 2013 sesuai dengan amanat kurikulum 8