BUPATI KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS

Transkripsi

1 BUPATI KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG HARI JADI KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS, Menimbang : a. bahwa dalam rangka menyikapi aspirasi masyarakat yang berkembang di wilayah Kepulauan Anambas serta untuk mengenang jasa dan memberikan penghargaan kepada para pejuang serta ungkapan rasa syukur yang dalam, dipandang perlu untuk menetapkan Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Anambas; b. bahwa untuk Penetapan Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Anambas dapat diperingati setiap tahun, sebagai bagian dari jati diri, dan eksistensi suatu daerah, disamping berperan sebagai faktor integrasi masyarakat, juga dapat memotivasi peningkatan pembangunan daerah secara berkelanjutan dan pembanguan nasional guna mewujutkan masyarakat yang adil dan sejahtera; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b diatas, maka perlu ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas tentang Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Anambas; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2002 tentang Pembentukan Provinsi Kepulauan Riau (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 111, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4237); 2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389);

2 3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan, Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kabupaten Kepulauan Anambas di Provinsi Kepulauan Riau (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 106, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4879); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741); Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS dan BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS MEMUTUSKAN Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG HARI JADI KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS.

3 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas. 2. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah. 3. Bupati adalah Bupati Kepulauan Anambas. 4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah selanjutnya disebut DPRD adalah lembaga perwakilan rakyat daerah Kabupaten Kepulauan Anambas sebagai unsur penyelenggara pemerintah daerah. 5. Peraturan Daerah adalah Peraturan Perundang-Undangan yang disahkan oleh DPRD dengan persetujuan bersama Bupati. 6. Daerah Otonom, selanjutnya disebut Daerah, adalah Kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakasa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 7. Hari Jadi adalah suatu momentum sejarah atas perjuangan masyarakat Kepulauan Anambas untuk membentuk Kabupaten Kepulauan Anambas dalam wadah perjuangan Badan Pembentukan dan Penyelaras Kabupaten Kepulauan Anambas (BP2KKA). 8. Hari Ulang Tahun adalah perayaan Hari Jadi. 9. Monumen adalah suatu simbol perjuangan daerah yang berbentuk ornamen yang mencerminkan nilai-nilai seni-budaya Daerah. BAB II HARI JADI KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS Pasal 2 Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Anambas ditetapkan pada tanggal 24 Juni 2008 atau bersamaan dengan 19 Jumadil Akhir 1429 Hijriyah saat disetujuinya Rancangan Undang-Undang Pembentukan Kabupaten Kepulauan Anambas di Provinsi Kepulauan Riau menjadi Undang-Undang pada sidang Paripurna DPR-RI di Jakarta;

4 BAB III HARI ULANG TAHUN Pasal 3 (1) Hari Jadi diperingati dalam suatu acara Peringatan Hari Ulang Tahun setiap tahunnya pada tanggal 24 Juni dalam Rapat Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dengan melibatkan Pemerintah, Badan Pembentukan dan Penyelaras Kabupaten Kepulauan Anambas dan Masyarakat. (2) Pemerintah bersama Badan Pembentukan dan Penyelaras Kabupaten Kepulauan Anambas dan Masyarakat dapat melaksanakan Rangkaian Kegiatan Peringatan Hari Ulang Tahun secara sederhana dan khidmat dengan pembiayaannya dibebankan dalam APBD yang besarnya disesuaikan dengan kemampuan Daerah. (3) Rapat Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sebagaimana dimaksud ayat (1) dan Kegiatan Peringatan Hari Ulang Tahun sebagaimana ayat (2) diharuskan memakai Baju Kurung Melayu Lengkap selama 3 (tiga) hari. (4) Setiap peringatan Hari Ulang Tahun sebagaimana dimaksud ayat (1) dan (2) ditetapkan sebuah tema yang dapat mendorong semangat juang, memperkuat jati diri, dan kecintaan terhadap Daerah dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. (5) Tema sebagaimana dimaksud ayat (4) dapat dibagi menjadi beberapa sub tema. (6) Tema sebagaimana dimaksud ayat (4) dan sub tema sebagaimana dimaksud ayat (5) ditetapkan oleh Pemerintah dengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. BAB IV MONUMEN HARI JADI Pasal 4 (1) Sebagai simbol kekuatan dan persatuan masyarakat Kepulauan Anambas dalam memperjuangkan terbentuknya Kabupaten Kepulauan Anambas, Pemerintah membangun Monumen Hari Jadi. (2) Pembangunan Monumen Hari Jadi sebagaimana dimaksud ayat (1) direncanakan dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat dan pembiayaannya dibebankan dalam APBD. (3) Pembiayaan dalam APBD sebagaimana dimaksud ayat (2) dapat dianggarkan secara bertahap sesuai dengan kemampuan daerah.

5 (4) Bentuk dan Ornamen pembangunan Monumen Hari Jadi harus memperhatikan dan mencerminkan nilai-nilai seni-budaya Daerah, sehingga Monumen tersebut menjadi kebanggaan Daerah dan menjadi salah satu objek wisata. BAB V KETENTUAN PENUTUP Pasal 5 Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai pelaksanaannya akan diatur dengan Peraturan Bupati Kepulauan Anambas; Pasal 6 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas. Ditetapkan di Tarempa pada tanggal 30 Mei 2011 BUPATI KEPULAUAN ANAMBS, ttd, T. MUKHTARUDDIN Diundangkan di Tarempa pada tanggal 30 Mei 2011 Plt. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS ttd, RADJA TJELAK NUR DJALAL, S. Sos, M.Si PEMBINA Tk. I NIP LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS TAHUN 2011 NOMOR 4

6 PENJELASAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG HARI JADI KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS I. PENJELASAN UMUM. Penetapan Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Anambas dalam Peraturan Daerah pada dasarnya merupakan pengakuan terhadap awal mula, kelangsungan perkembangan, perubahan ketatanegaraan, dan penghargaan kepada pelaku sejarah yang telah memperjuangkan pemekaran daerah Kabupaten Kepulauan anambas. Kabupaten Kepulauan Anambas merupakan wujud kepedulian pemerintah pusat atas aspirasi masyarakat yang telah memperjuangkan pemekaran menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB). Hasil perjuangan masyarakat ini membuahkan hasil dengan disahkannya Rancangan Undang-Undang menjadi Undang-Undang antara Pemerintah dengan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dalam sidang paripurna ke II pengambilan keputusan yaitu tanggal 24 Juni 2008, sehingga terbentuklah Kabupaten Kepulauan Anambas yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kabupaten Kepulauan Anambas. Sehingga pada tanggal 24 Juni 2008 adalah hari yang sangat bersejarah, fenomenal, historis, dan titik kulminasi dalam perjuangan pembentukan kabupaten kepulauan anambas. Selanjutnya secara hukum penetapan Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Anambas ditandai dengan adanya petunjuk tentang pembentukan, tatacara pembentukan, kedudukan, wilayah pemerintahan, pusat pemerintahan, pusat pemerintahan, urusan pemerintahan sebagai tanda dimulainya pemerintahan Kabupaten Kepulauan Anambas. Selain itu masyarakat Kepulauan Anambas yang selalu menjunjung tinggi nilai-nilai luhur sejarah, perlu mengenang, menghayati dan menghormati sejarah yang pada akhirnya akan tertanam rasa cinta pada tanah air, khususnya kepada Kabupaten Kepulauan Anambas. Dimana salah satunya dengan memperingati Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Anambas setiap tanggal 24 Juni setiap tahunnya. Berkenaan dengan hal tersebut di atas, maka dipandang perlu menetapkan Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Anambas yang pengaturannya dituangkan dalam Peraturan Daerah. II. PENJELASAN PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Pasal 2 Pasal 3 Ayat (1)

7 Ayat (2) Ayat (3) Yang dimaksud dengan memakai baju kurung melayu lengkap selama 3 (tiga) hari berlaku bagi seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas dan Swasta. Pasal 4 Ayat (1) Ayat (2) Pembangunan Monumen Hari Jadi direncanakan dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat dalam menentukan bentuk dan ornamen monumen serta menentukan letak monumen. Ayat (3) Ayat (4) Ayat (5) Pasal 5 Pasal 6 TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS TAHUN 2011 NOMOR 6