Perspektif mata burung : dilihat secara keseluruhan dari atas. Perspektif mata normal : dilihat secara keseluruhan dengan batas mata normal
|
|
- Yenny Muljana
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Pengertian Perspektif Menurut Leonardo da Vinci, perspektif adalah sesuatu yang alami yang menampilkan yang datar menjadi relative dan yang relative menjadi datar. Perspektif adalah suatu system matematikal untuk memproyeksikan bidang tidak dimensi ke dalam bidang dua dimensional, seperti kertas atau kanvas. Kata perspektif berasal dari bahasa Italia, prospettiva yang berarti gambar pandangan. Konstruksi perspektif memungkinkan kita untuk menggambar sebuah benda atau ruang secara nyata di atas sebuah bidang datar (bidang gambar) atau untuk memperjelas sebuah rencana yang telah digambarkan secara proyeksi geometri (tampak atas, depan dan samping). Gambar perspektif juga bisa diartkan sebagai gambar yang teknisnya menggunakan titik hilang. Gambar perspektif merupakan wujud dari gambar tiga dimensi. 2. Prinsip Dasar Perspektif Peraturan-peraturan perspektif yang berbeda-beda pada dasarnya semua mengikuti keadaan alam. Hal ini karena mata manusia sudah terbiasa melihat benda-benda sekeliling dalam bentuk perspektif. Maka orang akan lebih cepat menangkap maksud sebuah gambar perspektif daripada proyeksi orthogonal. Mata manusia hanya mampu melihat keadaan sekeliling dengan sudut pandang tertentu yang relative terbatas. Kemampuan manusia memandag ini tidak dapat dipaksakan untuk melihat (memandang) objek sekeliling dengan sudut pandang yang lebih besar. Dalam menggambar perspektif, pengamatan obyek berasal dari satu titik pandang. Yaitu titik tempat pengamat berdiri memandang objek. Sudut dipersempit secara relative, dan dengan cara ini garis-garis lurus akan tetap lurus dan menghasilkan gambar perspektif yang tidak terdistorsi. 3. Cara Melihat Gambar Perspektif Gambar perspektif dapat dilihat dengan cara : Perspektif mata burung : dilihat secara keseluruhan dari atas Perspektif mata normal : dilihat secara keseluruhan dengan batas mata normal Perspektif mata cacing : dilihat secara keseluruhan dari bawah 4. Jenis-jenis Gambar Perspektif dilihat dari Titik Hilang Dilihat dari titik hilang yang digunakan gambar perspektif ada tiga, yaitu :
2 Perspektif satu titik hilang Perspektif dua titik hilang Perspektif tiga titik hilang Beberapa singkatan dari bahasa asing yang lazim digunakan dalam gambar perspektif, yaitu : CVA : Central Vertical Axis = Sumbu Vertikal Pusat EL : Eye Level = Ketinggian Mata GL : Ground Line = Garis Tanah HL : Horizon Line = Garis Horison MP : Measuring Point = Titik Ukur PP : Picture Plane = Bidang Gambar SP : Station Point = Titik Pangkal VML : Vertical Measuring Line = Garis Ukur Vertikal VMP : Vertical Measuring Point = Titik Ukur Vertikal VP : Vanishing Point = Titik Hilang VVL : Vertical Vanishing Line = Garis Hilang Vertikal VVP : Vertical Vanishing Point = Titik Hilang Vertikal 5. Menentukan Sudut Pandang Dan Titik Hilang.
3 Kadang kita menemui gambar perspektif yang terlihat tidak seimbang atau beberapa furniturnya terpotong. Permasalahan ini dapat di atasi dengan cara: Garis Horison dapat diturunkan atau dinaikkan sehingga bagian objek dapat terjangkau oleh sudut pandang pengamat. Kedudukan pengamat dimundurkan lebih jauh dari bidang gambar sehingga seluruh bagian objek dapat terjangkau oleh sudut pandang pengamat. Untuk menentukan titik hilang dapat dengan cara menentukan terlebih dahulu bagian ruang yang akan ditampilkan secara maksimal. Pada perspektif satu titik, bila bagian ruang yang akan ditampilkan adalah bagian kanan, maka titik hilang cenderung berada di sebelah kiri menjauhi garis normal dan bagian kanan ruang pada gambar. Cara ini berlaku untuk bagian ruang lainnya (kiri, atas dan bawah). Sedangkan pada perspektif dua titik, bila bagian ruang yang akan ditampilkan adalah bagian kanan, maka titik hilang sebelah kiri akan menjauhi dan titik hilang kanan akan mendekati bagian kanan ruang pada gambar. 6. Teknik Menggambar PerspektifLinear dan Perspektif Aerial Para Teknik Menggambar perspektif Menggambar Perspektif adalah teknik yang digunakan untuk mewakili tiga dimensi gambar pada pesawat gambar dua dimensi. Dalam seri pelajaran kita pada perspektif gambar kita menjelaskan berbagai metode membangun sebuah gambar dengan perspektif dan menunjukkan bagaimana ini digunakan oleh seniman dan ilustrator. Ada tiga aspek perspektif: Yang pertama berkaitan dengan bagaimana ukuran objek tampaknya berkurang sesuai dengan jarak, yang kedua, cara di mana perubahan warna semakin jauh mereka dari mata; ketiga objek mendefinisikan bagaimana seharusnya selesai kurang hati-hati lebih jauh mereka adalah (Leonardo da Vinci) Perspektif dikembangkan pada abad ke-15 oleh arsitek, Leon Baptista Alberti ( ) dan Filippo Brunelleschi ( ). Untuk 500 tahun, gambar perspektif tetap salah satu prinsip dasar dari seni Barat sampai ditantang oleh ide-ide dari Cubists pada awal abad ke-20. Apakah Anda bekerja dengan bahan konvensional seperti pensil dan cat, atau media digital kontemporer, pengetahuan dan pemahaman gambar perspektif tetap merupakan alat penting untuk membantu Anda meningkatkan teknik gambar Anda. Ada dua elemen utama dalam gambar perspektif: Perspektif linier yang berkaitan dengan organisasi bentuk dalam ruang Perspektif udara yang berkaitan dengan efek atmosfer pada nada dan warna.
4 Anda dapat melihat bagaimana kedua elemen ini bekerja di ilustrasi kami atas beberapa reruntuhan kuno: Gambar hitam dan putih menampilkan contoh dari Perspektif Linear. Hal ini menunjukkan beberapa garis konstruksi yang digunakan untuk mengatur blok dan kolom untuk membuat sebuah ilusi kedalaman dan jarak. Jika Anda mengarahkan mouse ke gambar hitam dan putih harus mengungkapkan versi berwarna dan bertekstur dari TKP. Ini menampilkan efek atmosfer Perspektif Aerial. Anda dapat melihat bagaimana nada melemah dan warna-warna pucat karena mereka mundur dari pandangan Anda. Kedua perspektif linear dan udara bergabung untuk menciptakan ilusi tiga dimensi meyakinkan pada bidang dua dimensi. Plane Gambar dan Plane Kantor Plane Gambar dan Plane Kantor Gambar Plane adalah permukaan datar dua dimensi di mana kita menarik atau proyek gambar dalam perspektif. Dalam ilustrasi di atas, itu adalah tugas sederhana untuk menggambar dua persegi panjang jika mereka sejajar dengan bidang gambar. Ground Plane di 90 derajat terhadap bidang gambar. Dalam ilustrasi kami, bidang tanah adalah permukaan abu-abu di mana bentuk tampaknya berdiri. Hal ini ditekankan oleh bayangan yang dilemparkan atasnya. Dimulai di bagian bawah pesawat gambar dan membentang kembali ke cakrawala. Kesulitan dalam menggambar persegi panjang kedua muncul ketika Anda perlu menggambarkan mereka pada sudut terhadap bidang gambar. Di sinilah aturan gambar perspektif datang ke dalam bermain. Mouse di atas gambar untuk melihat bagaimana perspektif perubahan ketika persegi panjang dilihat di sudut. Mereka sekarang dilihat pada sudut 90 derajat terhadap bidang gambar sebagai mereka surut sepanjang bidang tanah. Hal ini menciptakan ilusi kedalaman. Bentuk mereka tidak lagi identik dan telah berubah sesuai dengan aturan perspektif. Halaman-halaman berikut kami menguraikan beberapa prinsip penting dari gambar perspektif.
5 7. Horizon / Tingkat Mata di Menggambar Perspektif Horizon adalah Tingkat Mata Tingkat cakrawala/mata adalah sumbu sekitar yang gambar perspektif dibangun. Ketika kita berada di luar ruangan kami menggunakan cakrawala sebagai titik acuan untuk menilai skala dan jarak objek dalam hubungan dengan kita. Dalam gambar perspektif, cakrawala akan terjadi pada pemirsa mata-tingkat. Dalam seni, kita cenderung menggunakan tingkat mata istilah, daripada cakrawala seperti dalam banyak gambar, cakrawala sering disembunyikan oleh dinding-dinding, bangunan, pohon, bukit dll Untuk membuat gambar perspektif di atas, kita telah menambahkan beberapa turis ke lokasi kami dari halaman 1. Perhatikan bagaimana keempat berbagi angka tingkat mata sama -.. Yaitu cakrawala gambar ini menunjukkan bahwa mereka semua sama tinggi dan berdiri di pesawat yang sama Karena cakrawala terjadi menjadi tingkat mata kita, itu juga menunjukkan bahwa angka ketinggian yang sama seperti penampil gambar. Akibatnya, organisasi skala dan jarak dalam gambar visual yang baik masuk akal. Jika Anda mengarahkan mouse gambar ini harus mengungkapkan citra kedua kami. Meskipun angka-angka ini masih ukuran yang sama, tingkat mata mereka tidak lagi memiliki hubungan dengan tingkat mata gambar. Akibatnya, skala angka benar-benar bingung. Hal ini menunjukkan pentingnya tingkat cakrawala / mata untuk organisasi skala dan jarak dalam gambar perspektif. Hal ini juga menggambarkan arti dari kutipan terkenal Leonardo bahwa, Perspektif adalah untuk melukis apa tali kekang kuda adalah, kemudi ke kapal. 1. Satu Titik Perspektif Satu Titik Perspektif Perspektif Persegi Panjang Dalam perspektif kita menggambar di atas, Anda dapat melihat garis konstruksi yang digunakan untuk menggambar dua persegi panjang dari ilustrasi kami pada halaman 2. Ada dua jenis garis konstruksi yang digunakan dalam gambar perspektif: 1) Garis Orthogonal yang telah kita ditarik dalam merah.
6 2) Garis Lintang yang telah kita ditarik dalam warna hijau. Kami akan terus menggunakan kode warna dalam ilustrasi berikutnya. Garis Orthogonal Garis ortogonal yang sejajar dengan bidang tanah dan bergerak kembali dari pesawat gambar. Garis ortogonal mengatur ketinggian bervariasi atau lebar dari pesawat empat persegi panjang seperti itu surut dari pandangan. Garis ortogonal selalu tampil untuk bertemu di satu titik hilang pada tingkat mata. Garis transversal Garis transversal yang selalu di es angl kanan ke orthogonals. Garis transversal yang sejajar dengan bidang gambar dan satu sama lain. Garis transversal membentuk tinggi tetap atau lebar antara dua garis ortogonal. Garis transversal membentuk tepi terdekat dan terjauh dari sebuah persegi panjang seperti surut dari pandangan. Vanishing Poin Titik hilang, yang telah kita digambarkan berwarna biru, adalah titik pada tingkat mata-mana garis paralel tampaknya menyatu dan menghilang Kedua ilustrasi di halaman ini menggunakan titik hilang tunggal dan menunjukkan bentuk sederhana dari gambar perspektif:. Satu Perspektif Point. Satu Titik Perspektif Perspektif Box Satu perspektif titik dinamakan demikian karena menggunakan titik hilang tunggal untuk menggambar objek. Ini adalah bentuk sederhana dari gambar perspektif dan digunakan di sini untuk menggambar kotak. Dalam satu perspektif titik, depan dan belakang pesawat transversal kotak selalu tetap sejajar dengan bidang gambar. Hanya perubahan skala mereka saat mereka surut ke kejauhan. Perhatikan bahwa hanya garis ortogonal surut yang mengubah sudut mereka.
7 Jika Anda mengarahkan mouse di atas gambar untuk melihat ilustrasi selesai, Anda akan melihat bahwa bagian depan dan belakang kotak pesawat kami telah meninggalkan terisi untuk membuat konstruksi lebih terlihat.2dua Titik Perspektif 2. Dua Titik Perspektif Dua perspektif titik digunakan dalam ilustrasi ini untuk menggambar kotak kita yang sekarang telah diputar pada sudut terhadap bidang gambar. Dua perspektif menggunakan dua titik set garis ortogonal dan dua titik hilang untuk menarik setiap objek. Tidak ada lagi pesawat sejajar dengan bidang gambar. Namun vertikal garis transversal masih ditarik sejajar satu sama lain dan pada sudut kanan ke tanah pesawat. Hal ini pada tahap ini bahwa gambar perspektif mulai menjadi lebih canggung karena titik hilang kedua sering terletak baik di luar bingkai gambar. Klik di sini untuk melihat sebuah ilustrasi yang menampilkan posisi titik hilang kedua. Jika kedua titik hilang yang terletak di dalam bingkai foto, sudut objek yang tampil menjadi sangat menyempit. Pada ilustrasi selesai, yang dapat Anda lihat ketika Anda mengarahkan mouse di atas gambar, bagian depan dan belakang kotak pesawat kami telah meninggalkan terisi untuk membuat konstruksi lebih terlihat. 3. Tiga Titik Perspektif Tiga Titik Perspektif menggunakan Eye Tingkat Rendah. Tiga Perspektif Point bentuk yang paling kompleks gambar perspektif. Tiga perspektif titik menggunakan tiga set garis ortogonal dan tiga titik hilang untuk menarik setiap objek. Klik di sini untuk melihat ilustrasi penuh dengan semua titik hilang ditampilkan. Teknik ini paling sering digunakan ketika menggambar bangunan dilihat dari tingkat matarendah atau tinggi. Tingkat mata rendah dalam ilustrasi kita di atas menciptakan ilusi bahwa bentuk kotak adalah menjulang di atas kami. Secara alami memberi skala dari bangunan tinggi. Dalam satu dan dua perspektif titik, gambar pesawat tetap pada sudut kanan ke tanah pesawat. Dalam tiga perspektif titik, gambar pesawat tampaknya diatur pada sudut sebagai pemirsa
8 cenderung untuk memiringkan kepala mereka mundur atau maju untuk melihat naik atau turun dari tingkat mata. Sebagai akibatnya, vertikal garis transversal, yang paralel di satu dan dua perspektif titik, sekarang tampaknya surut. Mereka membentuk satu set ketiga garis ortogonal, yang bangkit dari bidang tanah dan akhirnya bertemu di titik lenyap 3, tinggi di atas pesawat gambar. Tiga Titik Perspektif menggunakan Tingkat Tinggi Mata Tiga perspektif titik juga digunakan ketika menggambar objek dari tingkat mata tinggi seperti dalam ilustrasi kita di atas. Ini menciptakan ilusi melihat ke bawah dari sudut pandang yang tinggi. Proses menggambar hanyalah kebalikan dari metode yang digunakan untuk menggambar sebuah kotak dari tingkat mata yang rendah. 4. Perspektif Lingkaran Para Menggambar Perspektif Lingkaran Sebuah lingkaran dalam perspektif ini disebut elips. Gambar dari elips dikendalikan oleh perspektif persegi panjang. Gambar kami di atas elips menggambarkan teknik ini. Ada dua tahap yang berbeda dalam penciptaan: Gambar 1 Lingkaran pertama divisualisasikan dalam bentuk rencana pada grid persegi datar. Setiap bagian dari grid berisi seperempat lingkaran. Gbr.2 grid persegi terdistorsi sesuai dengan hukum-hukum perspektif. Lingkaran ini kemudian digambar ulang ke grid terdistorsi untuk membuat sebuah elips. Diagonal-diagonal grid telah ditarik pada kedua ilustrasi untuk membantu dengan merencanakan lingkaran dan elips. Mouse di atas gambar untuk melihat ilustrasi diselesaikan tanpa garis-garisnya konstruksi. 5. Perspektif dari Cylinder Para Menggambar Perspektif dari Cylinder
9 Sebelum Anda mempelajari perspektif silinder, akan membantu jika Anda memahami perspektif lingkaran yang dijelaskan pada halaman sebelumnya. Sebuah silinder hanyalah sebuah lingkaran yang diproyeksikan ke dalam tiga dimensi. Gambar 1 Ini merupakan ilustrasi dari sebuah silinder yang dibentuk oleh lingkaran yang diproyeksikan secara vertikal dari tanah pesawat. Elips yang menguraikan semua silinder lebar yang sama. Namun, kurva bulat mereka secara bertahap meningkat saat mereka naik di atas atau turun di bawah tingkat mata. Perhatikan bagaimana elips di tingkat mata dipandang sebagai garis lurus. Gambar 2 Ini merupakan ilustrasi dari sebuah silinder yang dibentuk oleh lingkaran yang diproyeksikan horizontal dari pesawat gambar. Kurva melingkar yang membentuk silinder semua bentuk yang sama, tetapi skala mereka mengurangi karena mereka mundur dari gambar pesawat menuju titik hilang. Kedua contoh kami menggunakan satu perspektif titik, bentuk sederhana dari gambar perspektif. Perspektif dalam Pasal 1 Perspektif Menggambar menggunakan Eye Tingkat Pusat Jika Anda dapat melihat atau jika Anda tahu posisi cakrawala dalam gambar, gambar secara otomatis menjadi perpanjangan ruang pribadi Anda sendiri. Karena cakrawala adalah juga tingkat mata Anda, Anda dapat memahami skala dan ruang dari gambar dalam kaitannya dengan tubuh Anda sendiri. Setiap bagian dari gambar yang sesuai dengan tingkat mata, merasa seolah-olah dekat dengan pribadi Anda sendiri ketinggian Efek ini bekerja apakah benda yang kecil atau besar, dekat atau jauh, atau apakah penampil sedang berdiri, duduk atau berbaring.. Di mana pun Anda memilih untuk menempatkan tingkat mata dalam gambar akan memiliki efek penting pada komposisi. SUMBER: id&u=
10
PS. DESAIN INTERIOR FDIK UNIVERSITAS ESA UNGGUL
MODUL PRAKTIKUM PROGRAM STUDI DESAIN INTERIOR MENGGAMBAR KONSTRUKTIF Indra G Rochyat, S.Sn., M.Ds. MENGGAMBAR KONSTRUKTIF PRAKTEK 1 PETUNJUK PELAKSANAAN BUKU MATERI Teori : 1. Perhatikan setiap hal yang
Lebih terperinciMEMBUAT PANDANGAN PERSPEKTIF
MEMBUAT PANDANGAN PERSPEKTIF Dosen: Haryono Putro haryono_putro@gunadarma.ac.id haryo3@yahoo.com http://haryono_putro.staff.gunadarma.ac.id/ 1 Keuntungan Perspektif Secara maya, pandangan suatu benda dari
Lebih terperinciMENGGAMBAR KONSTRUKTIF
MODUL PRAKTIKUM PROGRAM STUDI DESAIN INTERIOR MENGGAMBAR KONSTRUKTIF Indra G Rochyat, S.Sn., M.Ds. MENGGAMBAR KONSTRUKTIF PRAKTEK 1 PETUNJUK PELAKSANAAN BUKU MATERI Teori : 1. Perhatikan setiap hal yang
Lebih terperinciGambar Perspektif. Oleh Tri Suerni
Gambar Perspektif Oleh Tri Suerni Abstrak Gambar yang memperlihatkan objek seperti yang terekam atau terlihat oleh mata, dan tidak melukiskan dimensi objek yang sebenarnya,namun bersifat komunikatif dalam
Lebih terperinciMENGGAMBAR PROYEKSI BENDA
MENGGAMBAR PROYEKSI BENDA A. MENGGAMBAR PROYEKSI Proyeksi adalah ilmu yang mempelajari tentang cara menggambarkan penglihatan mata kita dari suatu benda tiga dimensi kedalam kertas gambar secara dua dimensi
Lebih terperinciProyeksi Eropa, Aksonometri, dan Gambar Perspektif
Proyeksi Eropa, Aksonometri, dan Gambar Perspektif Kata proyeksi secara umum berarti bayangan. Gambar proyeksi berarti gambar bayangan suatu benda yang berasal dari benda nyata atau imajiner yang dituangkan
Lebih terperinciMENGGAMBAR PERSPEKTIF
BAB III MENGGAMBAR PERSPEKTIF Standar Kompetensi : Menerapkan Prinsip-prinsip seni grafis dalam desain komunikasi visual untuk MM Kompetensi Dasar : Menggambar Perspektif Materi Pembelajaran : Teknik menggambar
Lebih terperinci4. VISUALISASI DAN GAMBAR SKET
4. VISUALISASI DAN GAMBAR SKET Standar Kompetensi : Peserta didik dapat mengidentifikasi cara menggambar dengan cara: isometri, dimetri, trimetri, prespektif, gambar sket dengan menggunakan tangan, dan
Lebih terperinciSekilas Tentang Perspektif
Sekilas Tentang Perspektif Arsitek dalam kamus ilmiah berarti ahli bangunan atau ahli perancang bangunan. Arsitektur adalah pengetahuan seni merancang (mendesain) bangunan, sedangkan desain adalah sebuah
Lebih terperinciSketsa BAB I PENDAHAULUAN
Sketsa Posted by alfajrinz on 3 Januari 2012 BAB I PENDAHAULUAN Media grafis termasuk media visual yang berfungsi menyalurkan pesan dari sumber pesan ke penerima pesan (visual). Agar proses penyampaian
Lebih terperinciBab 4 SISTEM PROYEKSI 4.1. PENGERTIAN PROYEKSI GAMBAR PROYEKSI
Bab 4 SISTEM PROYEKSI Materi : Pengertian proyeksi. Gambar proyeksi. Gambar pandangan tunggal. Gambar pandangan majemuk 4.1. PENGERTIAN PROYEKSI. Agar dapat menyatakan wujud suatu benda dalam bentuk gambar
Lebih terperinciBerikut ini adalah materi pembelajaran mengenai Proyeksi,Sebagai. salah satu bagian dari materi mata pelajaran Membaca gambar mudahmudahan
PROYEKSI Berikut ini adalah materi pembelajaran mengenai Proyeksi,Sebagai salah satu bagian dari materi mata pelajaran Membaca gambar mudahmudahan ini bisa bermanfaat.salam SMK Bisa!!! 1. Proyeksi Piktorial,
Lebih terperinciGAMBAR PROYEKSI ORTOGONAL
GAMBAR PROYEKSI ORTOGONAL Berikut ini akan dibicarakan tentang Gambar Proyeksi Ortogonal secara terinci. Gambar proyeksi ortogonal yang lazim digunakan ada dua cara yaitu cara Eropa dan cara Amerika. Pada
Lebih terperinciMENGGAMBAR KONSTRUKSI PERSPEKTIF
MENGGAMBAR TEKNIK DASAR MENGGAMBAR KONSTRUKSI PERSPEKTIF A.20.04 3 2 1 BAGIIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIIKULUM DIIREKTORAT PENDIIDIIKAN MENENGAH KEJURUAN DIIREKTORAT JENDERAL PENDIIDIIKAN DASAR DAN MENENGAH
Lebih terperinciDefinisi, Tujuan, dan Manfaat Desain Grafis
Definisi, Tujuan, dan Manfaat Desain Grafis 1. Definisi Desain Grafis Desain grafis dapat diartikan sebagai media penyampaian informasi kepada yang membutuhkan (masyarakat) yang disampaikan dalam bentuk
Lebih terperinciMEDIA PEMBELAJARAN DUA DIMENSI NON PROJEKSI
MEDIA PEMBELAJARAN DUA DIMENSI NON PROJEKSI Fitri Rahmawati, MP. Jurusan Pendidikan Teknik Boga Fakultas Teknik UNY Email: fitri_rahmawati@uny.ac.id Kompetensi yang ingin dicapai Menyebutkan macam-macam
Lebih terperinciKomposisi dalam Fotografi
Tujuan: mengorganisasikan berbagai komponen foto yang saling berlainan, menjadi sedemikian rupa sehingga gambar tersebut menjadi suatu kesatuan yang saling mengisi, serta mendukung satu sama lainnya; dengan
Lebih terperinciMenggambar Teknik. Peralatan Menggambar Teknik, Media Kertas, Huruf, dan Tugas Membuat Model Gambar (Maket Desain Produk) Mahdi Abdullah, ST.
Menggambar Teknik Modul ke: Peralatan Menggambar Teknik, Media Kertas, Huruf, dan Tugas Membuat Model Gambar (Maket Desain Produk) Fakultas FDSK Mahdi Abdullah, ST., MSn Program Studi Desain Produk http://www.mercubuana.ac.id
Lebih terperinciBAB III. DATA DAN ANALISA PERANCANGAN
BAB III. DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. Data Berkaitan Fungsi Produk Rancangan Buku sumber bahan ajar adalah sarana untuk mendukung penyampaian materi pembelajaran. Buku sumber bahan ajar dapat berbagai
Lebih terperinciDESAIN MULTIMEDIA. i P age
i P age HALA HALAMAN SAMPUL MAN SAMPUL Penulis : NANIK SRI RAHAYU Editor Materi : Editor Bahasa : Ilustrasi Sampul : Desain & Ilustrasi Buku : PPPPTK BOE Malang Hak Cipta 2013, Kementerian Pendidikan
Lebih terperinciPENGANTAR GAMBAR PERSPEKTIF
Minggu V PENGANTAR GAMBAR PERSPEKTIF CAKUPAN ISI Pada minggu ini akan dibahas tentang gambar perspektif secara umum, yang mencakup jenis-jenisnya, fungsinya, metode menggambarnya dan elemen pelengkapnya.
Lebih terperinciGAMBAR PRODI PEND. TEKNIK ARSITEKTUR
GAMBAR PRODI PEND. ARSITEKTUR 1 TUGAS KE-1 MATA KULIAH MENGGAMBAR -TA. 220-4 SKS JURUSAN PENDIDIKAN ARSITEKTUR-S1 MENGGAMBAR HURUF DAN ANGKA Huruf dan angka merupakan dua komponen yang sangat penting dalam
Lebih terperinciElemen Elemen Desain Grafis
Elemen Elemen Desain Grafis Desain grafis sebagai seni dekat dengan apa yang kita sebut sebagai keindahan (estetika). Keindahan sebagai kebutuhan setiap orang, mengandung nilai nilai subyektivisme. Oleh
Lebih terperinciFORMAT GAMBAR PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR ATA 2014/2015 LABORATURIUM TEKNIK INDUSTRI LANJUT UNIVERSITAS GUNADARMA
FORMAT GAMBAR PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR ATA 2014/2015 LABORATURIUM TEKNIK INDUSTRI LANJUT UNIVERSITAS GUNADARMA A. Perlengkapan Gambar 1. Drawing Pen ukuran 0,3 dan 0,5 mm 2. Maal 3 mm 3. Penggaris /
Lebih terperinciPENDAHULUAN Pokok bahasan pada materi Gambar 3 Dimensi meliputi definisi, macam-macam gambar 3 Dimensi, dan teknik-teknik pembuatan gambar 3 Dimensi.
II. GAMBAR 3 DIMENSI PENDAHULUAN Pokok bahasan pada materi Gambar 3 Dimensi meliputi definisi, macam-macam gambar 3 Dimensi, dan teknik-teknik pembuatan gambar 3 Dimensi. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah
Lebih terperinciBAB 1 : PERSIAPAN MENGGAMBAR
BAB 1 : PERSIAPAN MENGGAMBAR 1.1 ALAT DASAR MENGGAMBAR Alat dasar dalam menggambar adalah pensil gambar, selanjutnya ada beberapa alat gambar lainnya seperti pensil warna, tinta, kuas, spidol, crayon,
Lebih terperinciBAB III Membuat Sketsa
BAB III Membuat Sketsa Pada dasarnya sketsa merupakan sebuah gambar sederhana dengan sentuhan goresan pensil namun tetap memperlihatkan nilai estetika pada objek yang digambar. Permasalahannya menggambar
Lebih terperinciMENGGAMBAR 1 HAND OUT DESAIN KOMUNIKASI VISUAL UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG. DEDDY AWARD W. LAKSANA, M.Pd
MENGGAMBAR 1 HAND OUT DEDDY AWARD W. LAKSANA, M.Pd DESAIN KOMUNIKASI VISUAL UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG Macam Bentuk Gambar Bentuk bentuk adalah suatu proses pernyataan kembali hasil pengamatan
Lebih terperinciMembuat Sketch 2D Sederhana dalam Autodesk Inventor
Membuat Sketch 2D Sederhana dalam Autodesk Inventor Gede Andrian Widya Perwira gede.andrian@raharja.info Abstrak Sketch memiliki peranan penting karena merupakan rangka dalam membuat gambar 3D Model atau
Lebih terperinciTEKNIK MEMBACA GAMBAR
Modul 01 TEKNIK MEMBACA GAMBAR 30 JP (1350 menit) PENGANTAR Organisasi Polri mengalami banyak perubahan seiring digulirkan Reformasi Birokrasi di lingkungan Organisasi pemerintah. Disamping memiliki tugas
Lebih terperinciPEMBERIAN UKURAN DIMENSI
PEMBERIAN UKURAN DIMENSI Dodi Sofyan Arief, ST., MT 17 Desember 2008 Tujuan Pembelajaran : Menggunakan teknik-teknik pemeberian dimensi untuk menguraikan dan bentuk secara baik pada gambar teknik. Membuat
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama SMK : SMK Negeri 6 Jakarta Mata Pelajaran : Produktif Multimedia Standar Kompetensi : Menerapkan Prinsip-prinsip Seni Grafis dalam Desain Komunikasi Visual untuk
Lebih terperinciBAB IV PROSES BERKARYA
BAB IV PROSES BERKARYA 4.1 Proses Berkarya Menurut Periode Perjalanan visual yang sekarang ditampilkan tidak serta merta hadir begitu saja. Proses berkarya dengan mengkhususkan menggarap benda langit perkotaan,
Lebih terperinciKonsep 3D dan Representasi Objek 3D. Konsep 3D. Konsep 3D. Representasi Objek 3D. Konsep 3D 12/28/2017
Objek di koordinat dunia Transformasi koordinat dunia ke koordinat kamera Clipping Konsep 3D dan Representasi Objek 3D Transformasi ke koordinat device Proyeksi ke bidang pandang Konsep 3D Untuk mendapatkan
Lebih terperinciGambar 4.1 Macam-macam Komponen dengan Bentuk Kompleks
BAB 4 HASIL DA A ALISA Banyak komponen mesin yang memiliki bentuk yang cukup kompleks. Setiap komponen tersebut bisa jadi memiliki CBV, permukaan yang berkontur dan fitur-fitur lainnya. Untuk bagian implementasi
Lebih terperinciMENGGAMBAR PROYEKSI AKSONOMETRI
MENGGAMBAR TEKNIK DASAR MENGGAMBAR PROYEKSI AKSONOMETRI A.20.03 BAGIIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIIKULUM DIIREKTORAT PENDIIDIIKAN MENENGAH KEJURUAN DIIREKTORAT JENDERAL PENDIIDIIKAN DASAR DAN MENENGAH DEPARTEMEN
Lebih terperinciIII. METODE PENCIPTAAN. A. Implementasi Teoritik
III. METODE PENCIPTAAN A. Implementasi Teoritik 1. Tematik Tema kekerasan terhadap anak (child abuse) akan diwujudkan dalam suatu bentuk karya seni rupa. Perwujudan tema tersebut didukung dengan adanya
Lebih terperinciPendahuluan. 1.1 Latar Belakang
Pendahuluan 1.1 Latar elakang Geometri datar, merupakan studi tentang titik, garis, sudut, dan bangun-bangun geometri yang terletak pada sebuah bidang datar. erbagai mekanisme peralatan dalam kehidupan
Lebih terperinciStandar Kompetensi : Menerapkan Prinsip-prinsip seni grafis dalam desain komunikasi visual untuk MM
BAB II MEMBUAT SKETSA Standar Kompetensi : Menerapkan Prinsip-prinsip seni grafis dalam desain komunikasi visual untuk MM Kompetensi Dasar : Men-Sketsa Materi Pembelajaran : 1. Sketsa bentuk 2. Sketsa
Lebih terperinciMenggambar Teknik & CAD
MODUL PERKULIAHAN Menggambar Teknik & CAD Proyeksi (1) Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Teknik Teknik Industri 05 MK16067 Abstract Modul ini meliputi penjelasan mengenai pengertian
Lebih terperinciMATA KULIAH PROYEKSI DAN PERSPEKTIF. Arsianti Latifah, S.Pd., M.Sn. Program Studi Pendidikan Seni Rupa FBS UNY
MATA KULIAH PROYEKSI DAN PERSPEKTIF Arsianti Latifah, S.Pd., M.Sn. Program Studi Pendidikan Seni Rupa FBS UNY ALAT-ALAT MENGGAMBAR 1. Pensil Pensil bertanda huruf H (Hard) berarti keras. Makin besar H
Lebih terperinciGAMBAR ARSITEKTUR 1 PRODI PEND. TEKNIK ARSITEKTUR JURUSAN PEND. TEKNIK ARSITEKTUR FPTK-UPI. TERM of REFFERENCE (ToR)
ARSITEKTUR 1 TUGAS KE-1 MENG JENIS-JENIS GARIS 2 DIMENSI Menggambar identik dengan menarik garis, karena pada prinsipnya gambar adalah kumpulan dari garis-garis. Dalam arsitektur, garis menjadi sangat
Lebih terperinciBAB III METODE PENCIPTAAN. A. Implementasi Teoritik
BAB III METODE PENCIPTAAN A. Implementasi Teoritik 1. Tematik Gagasan atau ide merupakan hal yang harus dimiliki seorang pencipta karya seni dalam proses penciptaan karya seni. Subjektifitas dari seorang
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. tegak, perlu diketahui tentang materi-materi sebagai berikut.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA Sebelum pembahasan mengenai irisan bidang datar dengan tabung lingkaran tegak, perlu diketahui tentang materi-materi sebagai berikut. A. Matriks Matriks adalah himpunan skalar (bilangan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengolahan Citra Pengolahan citra (image processing) merupakan proses untuk mengolah pixel-pixel dalam citra digital untuk tujuan tertentu. Beberapa alasan dilakukan pengolahan
Lebih terperinciPENGANTAR ARSITEKTUR PERTAMANAN
Materi 4 PENGANTAR ARSITEKTUR PERTAMANAN Bambang B. Santoso Semester Genap Tahun Ajaran 2009/2010 3 April 2010 PENGANTAR DAN APLIKASI SENI DALAM GAMBAR TUJUAN BELAJAR BAB INI : Mampu menyebutkan beberapa
Lebih terperinciPUSAT MASSA DAN TITIK BERAT
PUSAT MASSA DAN TITIK BERAT Pusat massa dan titik berat suatu benda memiliki pengertian yang sama, yaitu suatu titik tempat berpusatnya massa/berat dari benda tersebut. Perbedaannya adalah letak pusat
Lebih terperinciGAMBAR TEKNIK PROYEKSI ISOMETRI. Gambar Teknik Proyeksi Isometri
GAMBAR TEKNIK PROYEKSI ISOMETRI Gambar Teknik i halaman ini sengaja dibiarkan kosong Gambar Teknik ii Daftar Isi Daftar Isi... iii... 1 1 Pendahuluan... 1 2 Sumbu, Garis, dan Bidang Isometri... 2 3 Skala
Lebih terperinciTEKNIK GAMBAR DASAR A. PERALATAN DAN PERLENGKAPAN GAMBAR
TEKNIK GAMBAR DASAR A. PERALATAN DAN PERLENGKAPAN GAMBAR 1. MEJA GAMBAR Meja gambar yang baik mempunyai bidang permukaan yang rata tidak melengkung. Meja tersebut dibuat dari kayu yang tidak terlalu keras
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. EVALUASI BANGUNAN Yaitu, penelitian yang lebih formal berdasarkan lapangan penyelidikan analitis. Evaluasi bangunan bertujuan untuk mengatasi ketepatgunaan, kemanfaatan, perubahan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diselesaikan secara matematis untuk meratakan kesalahan (koreksi), kemudian
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ilmu ukur tanah (Plane Surveying) adalah ilmu yang mempelajari tentang pengukuran-pengukuran pada sebagian permukaan bumi guna pembuatan peta serta memasang kembali
Lebih terperinciGAMBAR PERSPEKTIF SATU TITIK HILANG
Minggu VI GAMBAR PERSPEKTIF SATU TITIK HILANG CAKUPAN ISI Pada minggu ini akan dibahas tentang gambar perspektif dengan satu titik hilang, yang mencakup jenis-jenisnya, fungsinya, metode menggambarnya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. PENGERTIAN DESAIN. Desain biasa diterjemahkan sebagai seni terapan, arsitektur, dan berbagai pencapaian kreatif lainnya. Dalam sebuah kalimat, kata "desain" bisa digunakan baik
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI UNTUK MENDESAIN KARTU UCAPAN
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI UNTUK MENDESAIN KARTU UCAPAN Rudy Adipranata 1, Liliana 2, Gunawan Iteh Fakultas Teknologi Industri, Jurusan Teknik Informatika, Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka 1. Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) a. Pengertian Model Pembelajaran CTL Pembelajaran CTL pertama kali diajukan pada awal abad ke-20 di
Lebih terperinciKONSEP DASAR PERKAPALAN RENCANA GARIS C.20.02
KONSEP DASAR PERKAPALAN RENCANA GARIS C.20.02 BAGIIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIIKULUM DIIREKTORAT PENDIIDIIKAN MENENGAH KEJURUAN DIIREKTORAT JENDERAL PENDIIDIIKAN DASAR DAN MENENGAH DEPARTEMEN PENDIIDIIKAN
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Sistem Spesifikasi komputer yang digunakan dalam melakukan simulasi pada aplikasi perancangan pencarian daftar hitam dengan deteksi wajah berdasarkan
Lebih terperinci1 P a g e AKATEL SANDHY PUTRA PURWOKERTO MODUL GAMBAR TEKNIK. Yana Yuniarsah, MT Tenia Wahyuningrum, MT. 1 P a g e
1 P a g e AKATEL SANDHY PUTRA PURWOKERTO MODUL GAMBAR TEKNIK Yana Yuniarsah, MT Tenia Wahyuningrum, MT 1 P a g e Bab VI PROGE CAD Proge CAD adalah program CAD buatan progesoft yang disusun berdasarkan
Lebih terperinciR P P RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PELAJARAN PRODUKTIF MULTIMEDIA
072.B.0 8 SPEKTRUM 2009 R P P RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PELAJARAN PRODUKTIF MULTIMEDIA STANDAR KOMPETENSI Menerapkan Prinsip-prinsip Seni Grafis dalam Desain Komunikasi Visual untuk Multimedia KELAS
Lebih terperincibangun datar sederhana
bab 8 bangun datar sederhana q benda di kamar raka mempunyai kamar sendiri di dalamnya ada berbagai benda bentuk dan ukuran benda itu berbeda benda yang permukaannya datar disebut bangun datar tahukah
Lebih terperinci9.14. Lampu Runway Turn Pad
a. Berupa lampu inset fixed unidirectional yang memancarkan warna merah dengan menghadap arah runway; dan b. Intensitas lampu minimum harus sesuai dengan penjelasan di Sub Bagian 9.22, Gambar 9.22-7. 9.13.7.
Lebih terperinciLATIHAN OPTIMASI GAMBAR TRAINING PRESENTASI MEMUKAU
LATIHAN OPTIMASI GAMBAR TRAINING PRESENTASI MEMUKAU LATIHAN MENCARI GAMBAR DI GOOGLE 1. Buka browser dan ketik google.com atau google.co.id 2. Klik images 3. Masukkan kata kunci gambar yang Anda cari dan
Lebih terperinciMODUL III PENGEMBANGAN OBYEK DAN TEKS
MODUL III PENGEMBANGAN OBYEK DAN TEKS A. MAKSUD DAN TUJUAN 1. MAKSUD Memberikan pengenalan tentang pengembangan pengolahan obyek dan teks dalam desain grafis dengan menggunakan aplikasi CorelDraw. 2. TUJUAN
Lebih terperinciJurus Komposisi dan Lensa
Jurus Komposisi dan Lensa Foto yang bagus tak lepas dari peran dari dua hal berikut, yaitu komposisi yang rapi dan penggunaan lensa yang tepat. Komposisi itu sendiri artinya adalah seni meletakkan objek
Lebih terperinciEQUATION EDITOR, DAN MENGGAMBAR PADA MS WORD
EQUATION EDITOR, DAN MENGGAMBAR PADA MS WORD Modul ini disajikan pada kegiatan Pemberdayaan MGMP Matematika SMA Kabupaten Wonosobo Tahun 2007 Disusun Oleh : Tri Rusdiyono, S.Pd. ( Guru Pemandu MGMP Matematika
Lebih terperinciMENGGAMBAR PROYEKSI ORTOGONAL
MENGGAMBAR TEKNIK DASAR MENGGAMBAR PROYEKSI ORTOGONAL A.20.05 BAGIIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIIKULUM DIIREKTORAT PENDIIDIIKAN MENENGAH KEJURUAN DIIREKTORAT JENDERAL PENDIIDIIKAN DASAR DAN MENENGAH DEPARTEMEN
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORERIKAL PENDEKATAN ARSITEKTUR ORGANIK PADA TATA RUANG LUAR DAN DALAM HOMESTAY DAN EKOWISATA SAWAH
BAB III TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORERIKAL PENDEKATAN ARSITEKTUR ORGANIK PADA TATA RUANG LUAR DAN DALAM HOMESTAY DAN EKOWISATA SAWAH 3.1. Tinjauan Pendekatan Arsitektur Organik 3.1.1. Definisi Arsitektur
Lebih terperinciMODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SUB SEKTOR INDUSTRI BARANG DARI LOGAM SUB BIDANG PENGELASAN SMAW
MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SUB SEKTOR INDUSTRI BARANG DARI LOGAM SUB BIDANG PENGELASAN SMAW MEMBACA GAMBAR TEKNIK DAN SIMBOL LAS BUKU INFORMASI DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Mengenai Microsoft Visual Basic Versi 6 Microsoft Visual Basic adalah sebuah bahasa pemograman komputer. Bahasa pemograman adalah perintah perintah atau instruksi yang
Lebih terperinciJOB SHEET Menggambar Proyeksi Isometrik. B. Kompetensi Dasar Menggambar perspektif, proyeksi, pandangan dan potongan
JOB SHEET Menggambar Proyeksi Isometrik SATUAN PENDIDIKAN : SMK N 2 Merangin MATA PELAJARAN : Gambar Teknik KELAS/SEMESTER : X/1 PERTEMUAN : ALOKASI WAKTU : 2 x 45 menit A. Standar Kompetensi Menginterprestasikan
Lebih terperinciImplementasi Motif Batik Truntum pada Aplikasi Bingkai Foto Berbasis Android
Implementasi Motif Batik Truntum pada Aplikasi Bingkai Foto Berbasis Android Purba Daru Kusuma Program Studi Sistem Komputer Universitas Telkom Bandung, Indonesia purbodaru@gmail.com Abstrak Terdapat banyak
Lebih terperinciMAKALAH. GEOMETRI BIDANG Oleh Asmadi STKIP Muhammadiyah Pagaralam
MAKALAH GEOMETRI BIDANG Oleh Asmadi STKIP Muhammadiyah Pagaralam 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kata geometri berasal dari bahasa Yunani yang berarti ukuran bumi. Maksudnya mencakup segala sesuatu
Lebih terperinciAdobe Photoshop CS3. Bagian 2 Bekerja dalam Photoshop
Adobe Photoshop CS3 Bagian 2 Bekerja dalam Photoshop Mengapa Photoshop? Adobe Photoshop adalah perangkat lunak yang menjadi standar dalam industri digital imaging. Sekarang, memiliki keahlian dalam menggunakan
Lebih terperinciPERTEMUAN 6 PENYAJIAN GAMBAR KHUSUS
PERTEMUAN 6 PENYAJIAN GAMBAR KHUSUS 6.1. Cara menunjukkan bagian khusus Disamping gambar-gambar yang dihasilkan dengan cara proyeksi orthogonal biasa, terdapat juga cara-cara khusus untuk memperjelas gambar
Lebih terperinciPENGANTAR KONSTRUKSI BANGUNAN BENTANG LEBAR
Pendahuluan POKOK BAHASAN 1 PENGANTAR KONSTRUKSI BANGUNAN BENTANG LEBAR Struktur bangunan adalah bagian dari sebuah sistem bangunan yang bekerja untuk menyalurkan beban yang diakibatkan oleh adanya bangunan
Lebih terperinci12/1/ Pengaturan 2.Keseimbangan 3.Warna 4.Legibilitas (Kemudahan dibaca) 5.Menarik
Perancangan Visual Unsur Visual (Foto, gambar, grafik) TIM Media Pembelajaran FT Unsur teks/huruf 1.Pengaturan 2.Keseimbangan 3.Warna 4.Legibilitas (Kemudahan dibaca) 5.Menarik a. Perataan b. Bentuk c.
Lebih terperinciPERTEMUAN 4 ATURAN PENYAJIAN GAMBAR
PERTEMUAN 4 ATURAN PENYAJIAN GAMBAR 4.1. Penentuan pandangan Untuk menggambar pandangan-pandangan sebuah benda, pandangan depan benda dianggap sebagai gambar pokok, dan pandangan-pandangan lain dapat disusun.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Pengerjaan tugas akhir ini ditunjukkan dalam bentuk blok diagram pada gambar 3.1. Blok diagram ini menggambarkan proses dari sampel citra hingga output
Lebih terperinciGambar dibawah memperlihatkan sebuah image dari mineral Beryl (kiri) dan enzim Rubisco (kanan) yang ditembak dengan menggunakan sinar X.
EKO NURSULISTIYO Gambar dibawah memperlihatkan sebuah image dari mineral Beryl (kiri) dan enzim Rubisco (kanan) yang ditembak dengan menggunakan sinar X. Struktur gambar tersebut disebut alur Laue (Laue
Lebih terperinci9. K omunikasi Bukti Bukti Secara Visual
9. Komunikasi Bukti Bukti Secara 9. Komunikasi Bukti Bukti Secara Visual Pembaca akan menilai kualitas dari penelitian anda berdasarkan pentingnya klaim anda dan kekuatan dari argumen anda Sebelumnya,
Lebih terperinciAlat ukur sudut. Alat ukur sudut langsung
Alat ukur sudut Merupakan sebuah alat ukur yang digunakan untuk mengukur suatu sudut. Sudut dapat diartikan sebagai harga besar kecilnya pembukaan antara dua garis (lurus) yang bertemu pada suatu titik.
Lebih terperinciPERTEMUAN 7 ATURAN DAN CARA MEMBERI UKURAN
7.1. Aturan Dasar Memberi Ukuran PERTEMUAN 7 ATURAN DAN CARA MEMBERI UKURAN Dalam memberikan ukuran besaran-besaran geometrik dari bagian benda harus menentukan secara jelas tujuannya, dan tidak boleh
Lebih terperinciBAB III METODE PENCIPTAAN
BAB III METODE PENCIPTAAN A. Riset Ide Kemunafikan merupakan salah satu fenomena dalam masyarakat, oleh karena itu riset idenya merupakan forming dari beberapa kasus yang terjadi di masyarakat berdasarkan
Lebih terperinciA. Pasangan Dinding Batu Bata
Perspektif dua titik lenyap digunakan karena bangunan biasanya mempunyai arah yang membentuk sudut 90. Sehubungan dengan itu, maka kedua garis proyeksi titik mata dari titik berdiri (Station Point = SP)
Lebih terperinciRingkasan Cepat Slide Presentasi Bisnis Efektif dan Powerful
Ringkasan Cepat Slide Presentasi Bisnis Efektif dan Powerful Berikut adalah rangkuman yang berfungsi sebagai ringkasan slide bisnis buat Anda. Setiap kali Anda membuat slide bisnis, Anda bisa melihat kembali
Lebih terperinciDESAIN MULTIMEDIA. i P a g e
i P a g e HALAMAN SAMPUL Penulis : NANIK SRI RAHAYU Editor Materi : Editor Bahasa : Ilustrasi Sampul : Desain & Ilustrasi Buku : PPPPTK BOE Malang Hak Cipta 2013, Kementerian Pendidikan & Kebudayaan MILIK
Lebih terperinciANGKA UKUR. Angka ukur diletakan di tengah-tengah garis ukur. Angka ukur tidak boleh dipisahkan oleh garis gambar. Jadi boleh ditempatkan dipinggir.
PEMBERIAN UKURAN ANGKA UKUR Angka ukur diletakan di tengah-tengah garis ukur. Angka ukur tidak boleh dipisahkan oleh garis gambar. Jadi boleh ditempatkan dipinggir. ANGKA UKUR Jika angka ukur ditempatkan
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANK INDONESIA,
PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 16/4/PBI/2014 TENTANG PERUBAHAN KETIGA ATAS PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 7/42/PBI/2005 TENTANG PENGELUARAN DAN PENGEDARAN UANG KERTAS RUPIAH PECAHAN 50.000 (LIMA PULUH
Lebih terperinciHANDOUT GAMBAR TEKNIK
HANDOUT GAMBAR TEKNIK SEMESTER I Buku Rujukan : 1. Giesecke F.E. 2001.Gambar Teknik Edisi Ke-11. Jakarta : Erlangga 2. Ostrowsky O.1985. Engineering Drawing for Technicians Volume 1 : Edward Arnold 3.
Lebih terperinciSifat gelombang elektromagnetik. Pantulan (Refleksi) Pembiasan (Refraksi) Pembelokan (Difraksi) Hamburan (Scattering) P o l a r i s a s i
Sifat gelombang elektromagnetik Pantulan (Refleksi) Pembiasan (Refraksi) Pembelokan (Difraksi) Hamburan (Scattering) P o l a r i s a s i Pantulan (Refleksi) Pemantulan gelombang terjadi ketika gelombang
Lebih terperinciPengertian struktur. Macam-macam struktur. 1. Struktur Rangka. Pengertian :
Pengertian struktur Struktur adalah sarana untuk menyalurkan beban dalam bangunan ke dalam tanah. Fungsi struktur dalam bangunan adalah untuk melindungi suatu ruang tertentu terhadap iklim, bahayabahaya
Lebih terperinciTRY OUT UJIAN NASIONAL SMA/MA MATEMATIKA IPA 01 MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) MATEMATIKA KOTA BATAM
TRY OUT UJIAN NASIONAL SMA/MA 2016 MATEMATIKA IPA 01 MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) MATEMATIKA KOTA BATAM MATA PELAJARAN Mata Pelajaran Jenjang Program Studi : Matematika : SMA/MA : IPA WAKTU PELAKSANAAN
Lebih terperinciTEORI ARSITEKTUR 1 KONFIGURASI BENTUK. dosen penanggung jawab: Hamdil Khaliesh, ST.
TEORI ARSITEKTUR 1 KONFIGURASI BENTUK DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS TEKNIK PRODI ARSITEKTUR JL. Ahmad Yani Pontianak 78124 telp. (0561) 740186. 736439 kotak pos 1049 dosen
Lebih terperinciINFORMASI GEOGRAFIS DAN INFORMASI KERUANGAN
INFORMASI GEOGRAFIS DAN INFORMASI KERUANGAN Informasi geografis merupakan informasi kenampakan permukaan bumi. Sehingga informasi tersebut mengandung unsur posisi geografis, hubungan keruangan, atribut
Lebih terperinciESTETIKA BENTUK SEBAGAI PENDEKATAN SEMIOTIKA PADA PENELITIAN ARSITEKTUR
ESTETIKA BENTUK SEBAGAI PENDEKATAN SEMIOTIKA PADA PENELITIAN ARSITEKTUR Jolanda Srisusana Atmadjaja Jurusan Arsitektur FTSP Universitas Gunadarma ABSTRAK Penelitian karya arsitektur dapat dilakukan melalui
Lebih terperinciSURVEYING (CIV-104) PERTEMUAN : PENGUKURAN DENGAN TOTAL STATION
SURVEYING (CIV-104) PERTEMUAN 13-14 : PENGUKURAN DENGAN TOTAL STATION UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA Jl. Boulevard Bintaro Sektor 7, Bintaro Jaya Tangerang Selatan 15224 DEFINISI Fotogrametri berasal dari
Lebih terperinciBagian 4 Terapan Differensial
Bagian 4 Terapan Differensial Dalam bagian 4 Terapan Differensial, kita akan mempelajari materi bagaimana konsep differensial dapat dipergunakan untuk mengatasi persoalan yang terjadi di sekitar kita.
Lebih terperinciIDENTIFIKASI AWAL PLAT NOMOR MOBIL MENGGUNAKAN PROGRAM KONVENSIONAL SEBAGAI LANGKAH AWAL PENGGUNAAN JARINGAN SARAF TIRUAN
IDENTIFIKASI AWAL PLAT NOMOR MOBIL MENGGUNAKAN PROGRAM KONVENSIONAL SEBAGAI LANGKAH AWAL PENGGUNAAN JARINGAN SARAF TIRUAN Soegianto Soelistiono, Ardan Listya Romdhoni Departemen Fisika Fakultas Sains dan
Lebih terperinciPENDAHULUAN SOP LAMBANG
PENDAHULUAN SOP LAMBANG STAFF AHLI MEDIA DAN PUBLIKASI ISMAFARSI HEBAT 2016-2018 PENDAHULUAN Ikatan Senat Mahasiswa Farmasi Seluruh Indonesia (ISMAFARSI) adalah organisasi mahasiswa nasional yang terdiri
Lebih terperinciBAB III REKONTRUKSI 3D MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK PHOTOMODELER.
BAB III REKONTRUKSI 3D MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK PHOTOMODELER. 3.1 Perangkat lunak PhotoModeler Photomodeler adalah salah satu perangkat lunak yang mempunyai kemampuan yang cukup unggul dan umum dipakai
Lebih terperinci