BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan ekonomi Indonesia yang saat ini berkembang dengan baik dan
|
|
- Veronika Lesmana
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan ekonomi Indonesia yang saat ini berkembang dengan baik dan pesat, sebagai hasil terencana sejak tahun 1969, membuat minat generasi muda terhadap Fakultas Ekonomi meningkat dan menjadi pilihan papan atas, termasuk pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Hal ini menuntut fakultas khususnya pegawai untuk memberikan pelayanan yang baik kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Untuk dapat melakukan semua itu maka di perlukan sistem pengendalian manajemen. Sistem pengendalian manajemen ini digunakan untuk mengarahkan pegawai agar melaksanakan kegiatan organisasional tersebut, namun organisasi/fakultas harus terlebih dahulu membuat perencanaan. Perencanaan strategi adalah proses pembuatan keputusan-keputusan mengenai tujuan organisasi yang di pandang tidak cocok, penentuan garis besar strategi organisasi, serta keputusan pengkombinasian dan penggunaan sumbersumber yang di miliki perusahaan dalam rangka pencapaian tujuan organisasi. Sedangkan proses pengendalian adalah proses dimana manusia membuat rencanarencana dan keputusan-keputusan. Sebagai suatu organisasi, sumber daya manusia yakni pegawai harus dapat memberikan pelayanan untuk pihak-pihak yang berkepentingan diantaranya adalah dosen,mahasiswa dan alumni. Memberikan pelayanan kepada dosen berupa pengaturan jadwal mengajar, absensi serta bentuk administrasi yang 1
2 2 mendukung terjadinya proses belajar mengajar. Kepada mahasiswa diberikan pelayanan penyusunan jadwal mata kuliah per semester, ruangan untuk mengikuti proses belajar, pengaturan KRS dan KHS, pengaturan pembayaran uang kuliah, informasi mengenai beasiswa serta kenyamanan dalam proses belajar. Kepada alumni diberikan pelayanan pasca perkuliahan berupa melegalisir ijazah, informasi lowongan pekerjaan dan ikatan alumni Fakultas Ekonomi. Perencanaan dan pengendalian mempunyai hubungan yang sangat erat. Widjaya (1990;32) mengatakan Perencanaan adalah keseluruhan proses pemikiran dan penentuan secara matang daripada hal-hal yang akan di kerjakan di masa akan datang dalam rangka pencapaian tujuan yang telah ditentukan. Sedangkan konsep Pengendalian yang dikatakan oleh Dearden dan Bedford (1992;5) yaitu tindakan yang di lakukan manajemen untuk mengarahkan orang mesin dan fungsi-fungsi guna mencapai tujuan dan sasaran organisasi, yang dilengkapi dengan sistem pengendalian manajemen, yakni suatu proses dan struktur yang tertata secara sistematik yang digunakan manajemen dalam pengendalian manajemen. Agar mempunyai kinerja yang baik sistem pengendalian manajemen di perlukan untuk mengarahkan pegawai agar melaksanakan kegiatan organisasionalnya. Organisasi/fakultas harus terlebih dahulu membuat perencanaan. Konsep pengendalian yang dikatakan oleh Usman (2006:400) yaitu proses pemantauan, penilaian, dan pelaporan rencana atas pencapaian tujuan yang telah ditetapkan untuk tindakan korektif guna penyempurnaan lebih lanjut. Terdapat delapan tujuan dari fungsi pengawasan dan pegendalian. Kedelapan
3 3 tujuan tersebut adalah menghentikan atau meniadakan kesalahan, penyimpangan, penyelewengan, pemborosan, hambatan, ketidakadilan dan menciptakan kealncaran operasi organisasi. Tujuan pengendalian manajemen diantaranya adalah tercapai kesesuaian dan keharmonisannya antara tujuan fakutas dengan tujuan pelaksana, tujuan kelompok, maupun tujuan perorangan atau lembaga tersebut. Salah satu unsur pengendalian manajemen adalah penilaian kinerja baik bagi setiap individu pegawai maupun pimpinan. Oleh karena itu pengendalian manajemen perlu dirancang secara sistematis dan dijalankan secara periodik untuk dapat menghasilkan suatu penilaian yang obyektif dan adil. Karena penilaian kinerja tersebut akan bermanaat bagi organisasi atau lembaga lainnya. Dalam menerapkan pengendalian manajemen, Mulyadi dan Setiawan (2001;5) menyatakan harus terdapat unsur-unsur yang terbagi dalam kelompok struktur pengendalian manajemen. Termasuk dalam kelompok struktur pengendalian manajemen adalah : 1. Struktur organisasi 2. Jaringan informasi 3. Sistem penghargaan Penerapan unsur-unsur pengendalian manajemen tersebut, di tujukan untuk mengetahui apakah kegiatan masing-masing bagian telah dilakukan mengarah pada tujuan yang di tentukan. Pengukuran kegiatan dapat dilihat dengan membandingkan tujuan yang diinginkan dengan prestasi yang telah di capai setiap bagian atau pusat pertanggungjawaban. Prestasi adalah suatu keadaan yang
4 4 menunjukkan tingkatan keberhasilan kegiatan manajemen, dalam istilah yang lebih popular saat ini disebut dengan kinerja (performance) yang merupakan kinerja baik bagi setiap individu pegawai maupun untuk pimpinan. Oleh karena itu pengendalian manajemen perlu dirancang secara sistematis dan di jalankan secara periodik untuk dapat menghasilkan suatu penilaian yang obyektif dan adil. Karena penilaian kinerja tersebut akan bermanfaat bagi pegawai atau pimpinan yang dinilai prestasi kerjanya, maupun akan bermanfaat bagi organisasi atau lembaganya. Disamping itu dengan penilaian kerja akan ada kaitannya dengan kontraprestasi serta untuk menyadarkan dan meyakinkan bagi pegawai mengenai pentingnya tindakan korelasi perbaikan atas pekerjaanpekerjaan yang telah dilakukan. Berdasarkan latar belakang ini dan pentingnya peranan sistem pengendalian manajemen untuk meningkatkan kinerja pegawai maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai sistem pengendalian manajemen dalam meningkatakan kinerja pegawai dan menulisnya ke dalam bentuk laporan tugas akhir dengan judul Peranan Sistem Pengendalian Manajemen dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka terdapat permasalahan yang menjadi objek dalam penelitian ini, yakni : Bagaimana
5 5 Peranan Sistem Pengendalian Manajemen dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara?. C. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peranan sistem pengendalian manajemen dalam meningkatkan kinerja pegawai pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. D. Manfaat Penelitian Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian yang dilakukan penulis adalah : 1. Bagi Penulis a. Menambah pengetahuan penulis dalam bidang yang di teliti yaitu Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, baik secara teoritis maupun aplikasi b. Menerapkan teori-teori yang penulis dapatkan baik dari bangku kuliah maupun dari luar, serta menambah wawasan 2. Bagi Instansi Sebagai bahan pertimbangan dan tambahan informasi bagi instansi tentang pengendalian manajemen sehingga pelaksanaan dan tujuan perusahaan bisa tercapai dengan baik. 3. Bagi Pihak Lain Sebagai pedoman atau referensi bagi peneliti lain yang tertarik untuk mengadakan penelitian di bidang atau permasalahan yang sama di masa
6 6 yang akan datang, khususnya penelitian yang berkaitan dengan sistem pengendalian manajemen E. Rencana Penulisan 1. Jadwal Survei Penelitian ini dilakukan pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Jl. T.M. Hanafiah Kampus USU Medan. Berikut ini penjelasan dari jadwal survey/observasi penulis : Tabel 1.1 Jadwal kegiatan NO KEGIATAN MINGGU KE Persiapan 2 Pengumpulan Data 3 Penulisan Laporan Dalam kegiatan Persiapan, Pengumpulan Data, Konsultasi dan Penulisan Laporan, Penulis melakukan riset selama beberapa minggu di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. 2. Rencana Isi Agar pembahasan laporan Tugas Akhir ini dilaksanakan secara sistematis dan terarah maka penulis membagi luas pembahasan laporan Tugas Akhir ini
7 7 dalam 4 (empat) bab, yang di anggap cukup memadai untuk mengemukakan hal yang dianggap penting dan relevan dengan judul Tugas Akhir. Adapun uraiannya adalah sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Pada bab ini penulis menguraikan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan rencana penulisan yang mencakup jadwal penelitian dan rencana isi. BAB II : PROFIL FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Pada bab ini penulis menguraikan tentang sejarah ringkas Fakultas Ekonomi USU, struktur organisasi dan personalia, rincian tugas ( Job Description ), aktivitas dan kegiatan, serta kinerja organisasi terkini, dan juga rencana kegiatan. BAB III : PERANAN SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI PADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Pada bab ini penulis membahas tentang sistem pengendalian manajemen, proses pengendalian manajemen, tujuan perancangan sistem pengendalian manajemen, penanggung jawab atas sistem pengendalian manajemen, persyaratan sistem pengendalian manajemen, serta peranan sistem
8 8 pengendalian manajemen dalam meningkatkan kinerja pegawai pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini penulis akan memberikan kesimpulan berdasarkan uraian terdahulu dan memberikan saran yang bertitik tolak dari pengumpulan data dan pembahasan yang dilakukan, dimana di harapkan dapat memberikan masukan yang bermanfaat bagi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dimasa yang akan datang.
9 9
BAB I PENDAHULUAN. diperlukan sistem pengendalian manajemen. Sistem pengendalian manajemen ini
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan kemajuan ekonomi indonesia, sebagai hasil pembangunan terencana sejak tahun 1969, minat generasi muda terhadap fakultas ekonomi meningkat dan menjadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. usahanya demi kelangsungan organisasi tersebut. Dalam menjalankan semua
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap organisasi dalam menjalankan usahanya pasti mengharapkan adanya penerimaan kembali, dengan tujuan agar dapat tetap menjalankan kegiatan usahanya demi kelangsungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ini, maka tata kerja, prosedur kerja, dan sistem kerja memegang peranan penting
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan perekonomian yang semakin pesat dewasa ini, maka tata kerja, prosedur kerja, dan sistem kerja memegang peranan penting pada setiap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tetap hubungan-hubungan di antara fungsi-fungsi, bagian-bagian atau posisiposisi,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Struktur organisasi merupakan kerangka dan susunan perwujudan pola tetap hubungan-hubungan di antara fungsi-fungsi, bagian-bagian atau posisiposisi, maupun orang-orang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tujuan yang hendak di capainya guna memajukan perusahaan, organisasi dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberhasilan suatu perusahaan, organisasi, dan lembaga tidak terlepas dari kerja sama yang baik antara pegawai di perusahaan tersebut, pimpinan suatu perusahaan, organisasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kegiatannya, sebuah perusahaan tentu membutuhkan sumber dana untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap perusahaan dalam menjalankan usahanya pasti mengharapkan adanya penerimaan kembali, dengan tujuan agar dapat tetap menjalankan kegiatan usahanya demi kelangsungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Organisasi adalah suatu sistem yang menghubungkan sumber-sumber daya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Organisasi adalah suatu sistem yang menghubungkan sumber-sumber daya sehingga memungkinkan pencapaian tujuan atau sasaran tertentu. Pelaksanaan suatu proses
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perusahaan / instansi ( dalam hal ini instansi pendidikan) yang besar selalu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perusahaan / instansi ( dalam hal ini instansi pendidikan) yang besar selalu berhadapan dengan kendala-kendala yang berhubungan dengan pengendalian harta bendanya, khususnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kerja agar mampu mandiri dan bersaing. Diantara salah satu aspek yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Saat ini tidak dapat dipungkiri bahwa globalisasi telah menuntut banyak perubahan, perbaikan serta peningkatan diberbagai bidang. Jika dihubungkan dengan sumber
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produktivitas kerja sebagai sistem organisai tersebut, termasuk sistem manajeman, sistem
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Suatu perusahaan yang ingin tumbuh dan berkembang selalu berupaya meningkatkan produktivitas kerja sebagai sistem organisai tersebut, termasuk sistem manajeman, sistem
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kerja memegang peranan penting pada setiap instansi pemerintah dan juga badan-badan swasta.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan perekonomian yang semakin pesat dewasa ini, maka tata kerja memegang peranan penting pada setiap instansi pemerintah dan juga badan-badan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang paling tinggi tingkat likuiditasnya. Kas merupakan sumber atau sasaran yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Umumnya setiap perusahaan, baik perusahaan besar maupun kecil pasti mempunyai kas untuk memenuhi kebutuhan atau kegiatan perusahaan, baik dalam jumlah besar maupun dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. setiap instansi pemerintahan maupun badan-badan swasta untuk mencapai tujuan
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Prosedur dan sistem kerja pada umumnya memiliki peranan penting di setiap instansi pemerintahan maupun badan-badan swasta untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berpendapat bahwa kinerja kantor tersebut tidak jauh berbeda dengan tampilan tata
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tata ruang kantor merupakan salah satu hal penting dalam memasuki sebuah perusahaan. Kantor dengan tata ruang yang tidak teratur pasti membuat tamu kantor berpendapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. likuiditasnya. Setiap perusahaan, baik perusahaan besar atau kecil pasti
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kas merupakan salah satu modal kerja yang paling tinggi tingkat likuiditasnya. Setiap perusahaan, baik perusahaan besar atau kecil pasti mempunyai kas untuk memenuhi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sistem pengendalian manajemen yang baik harus didukung dengan struktur
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sistem pengendalian manajemen yang baik harus didukung dengan struktur organisasi yang baik. Pada dasarnya, sistem ini berisi tuntutan mengenai cara menjalankan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam setiap organisasi, baik pemerintah maupun swasta tidak terlepas
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam setiap organisasi, baik pemerintah maupun swasta tidak terlepas dari berbagai aktivitas untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Oleh sebab itu, agar tujuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. seminimal mungkin sesuai dengan standar yang ada. Usaha yang seminimal mungkin
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Efisiensi kerja merupakan suatu prinsip dasar untuk melakukan setiap kegiatan suatu organisasi dengan tujuan untuk dapat memperoleh hasil yang dikehendaki dengan usaha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. anggota badan dengan atau tanpa alat bantu yang dilakukan oleh seseorang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya manusia berusaha,baik melalui aktivitas sendiri, maupun secara tidak langsung melalui aktivitas orang lain. Aktivitas adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada era informasi dan globalisasi menyebabkan lingkungan bisnis
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada era informasi dan globalisasi menyebabkan lingkungan bisnis mengalami perubahan yang sangat pesat dengan tingkat persaingan ketat. Oleh karena itu, perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sangat ditentukan oleh beberapa faktor, antara lain ketersediaan sumber dana,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam keberhasilan pencapaian tujuan suatu organisasi atau perusahaan sangat ditentukan oleh beberapa faktor, antara lain ketersediaan sumber dana, kerjasama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. baik. Demikian halnya dalam lembaga pendidikan juga tak luput dari kompetisi.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara harus memiliki sistem pelayanan yang baik sehingga dapat memperoleh kualiatas pelayanan yang baik. Demikian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melakukan kegiatan-kegiatan dalam proses manajemen. Untuk mencapai tujuan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada umumnya setiap instansi membutuhkan kerja (manusia) untuk dapat melakukan kegiatan-kegiatan dalam proses manajemen. Untuk mencapai tujuan instansi, pegawai harus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Menurut Zaenudin Achmad (2007:2), kantor adalah suatu unit organisasi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada setiap organisasi, baik pemerintah maupun swasta, untuk mencapai tujuannya diperlukan adanya pembagian kerja, pelimpahan wewenang, sampai kepada rincian tugas masing-masing
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diketahui hasil pekerjaan pegawai dan kinerja organisasi. Sistem peningkatan kerja yang
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Peningkatan kerja adalah suatu proses penilaian yang dilakukan secara sistematis untuk diketahui hasil pekerjaan pegawai dan kinerja organisasi. Sistem peningkatan kerja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kegiatan suatu organisasi dengan tujuan untuk dapat memperoleh hasil yang
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Efisiensi kerja merupakan suatu prinsip dasar untuk melakukan setiap kegiatan suatu organisasi dengan tujuan untuk dapat memperoleh hasil yang dikehendaki dengan usaha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Ekonomi Universitas Sumatera Utara, dan menyediakan informasi kepada
BAB I PENDAHULUAN A.. Latar Belakang Masalah Pelayanan merupakan suatu kegiatan atau urutan kegiatan yang terjadi dalam interaksi langsung antara mahasiwa dengan pegawai pada bagian akademik Fakultas Ekonomi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin lama semakin canggih membuat perusahaan harus mampu bertahan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Persaingan pasar yang sangat ketat serta perkembangan teknologi yang semakin lama semakin canggih membuat perusahaan harus mampu bertahan dalam menghadapi
Lebih terperinciPENDAHULUAN. konsisten dalam menjalankan operasinya. Ditambah lagi dengan kurangnya
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Untuk dapat mempertahankan eksistensinya setiap organisasi/instansi harus membuat manajemen yang baik. Sebagian besar kegagalan dalam mencapai tujuannya biasanya disebabkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Saat ini kita berada di tengah-tengah revolusi pekerjaan kantor. Beberapa
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saat ini kita berada di tengah-tengah revolusi pekerjaan kantor. Beberapa puluh tahun yang lalu pekerjaan kantor umumnya dipandang sebagai kegiatan dalam organisasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pengolahan informasi dalam penyajian Financial Report semakin banyak
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pengolahan informasi dalam penyajian Financial Report semakin banyak dipergunakan sebagai alat bantu dalam menyajikan informasi yang relevan. Hal ini dapat diketahui
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan teruatama dalam pencapaian tujuan. Dalam suatu Perusahaan ataupun
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Informasi merupakan sarana penting dalam menjalankan suatu aktivitas perusahaan teruatama dalam pencapaian tujuan. Dalam suatu Perusahaan ataupun organisasi, salah satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. jawaban perusahaan dalam bentuk laporan keuangan. membiayai operasi perusahaan sehari hari yang dapat menguntungkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap perusahaan harus mengetahui perkembangan kegiatan usahanya dari waktu ke waktu agar dapat mengetahui apakah perusahaan mengalami kemajuan atau kemunduran, serta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Anggaran adalah rencana tertulis mengenai kegiatan suatu organisasi yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Suatu perusahaan bahkan lembaga (khususnya lembaga pendidikan) baik besar maupun kecil harus menyusun budget atau anggaran sebagai suatu landasan dalam membuat perencanaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dapat dikonsumsi serta memberikan jasa yang baik kepada pelanggan dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tenaga kerja merupakan titik penting dalam perusahaan karena tenaga kerja adalah penggerak utama yang menjalankan kebijakan perusahaan termasuk didalamnya mengambil
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian yang semakin kompleks menuntut suatu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kondisi perekonomian yang semakin kompleks menuntut suatu perusahaan untuk meningkatkan produktivitas, daya saing, dan keuntungan usaha agar dapat mempertahankan eksistensinya.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Secara umum tujuan didirikannya Badan Pengelola Keuangan Daerah. pemerintahan Kota Medan yang profesional, berwawasan manajemen
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Secara umum tujuan didirikannya Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kota Medan adalah untuk dapat mewujudkan sumber daya aparatur pemerintahan Kota Medan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan perekonomian yang semakin pesat dewasa
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan perekonomian yang semakin pesat dewasa ini, maka penerapan tata kerja memegang peranan penting pada setiap instansi pemerintah dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. a. Harus siap digunakan setiap saat untuk melakukan pembayaran.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kas merupakan aktiva/asset perusahaan/ instansi (dalam hal ini instansi pendidikan) yang paling likuid dan paling rentan terjadi penyelewengan, penipuan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hidupnya, memajukan serta mengembangkan usahanya ke tingkat yang lebih
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan sebagai suatu organisasi mempunyai berbagai kegiatan tertentu dalam usaha untuk mencapai tujuan organisasi, yang pada umumnya bertujuan untuk menghasilkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dimana sistem kerjasama dilakukan dalam melaksanakan berbagai aktivitas
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan merupakan suatu bentuk organisasi formal dan merupakan wadah dimana sistem kerjasama dilakukan dalam melaksanakan berbagai aktivitas sebagai upaya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. sekretaris yang mampu menerapkan kesekretariatan pada performance kerjanya.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap lembaga atau perusahaan dalam menjalankan tugasnya tidak lepas dari peran seorang sekretaris. Sekretaris yang profesional adalah seorang sekretaris yang mampu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. usaha yang dijalankan. Seiring dengan berkembangnya perusahaan dibutuhkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Suatu perusahaan pada saat didirikan mempunyai tujuan yang berbeda, namun pada umumnya tujuan perusahaan adalah mendapatkan laba atas hasil usaha yang dijalankan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam proses menghasilkan barang atau jasa, suatu perusahaan
BAB I PENDAHULUAN a. Latar Belakang Masalah Dalam proses menghasilkan barang atau jasa, suatu perusahaan menggunakan beberapa faktor produksi yaitu : tenaga kerja (labour), modal (capital), sumber daya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. Sebagai salah satu wadah para akademis, perguruan tinggi memegang
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Sebagai salah satu wadah para akademis, perguruan tinggi memegang peranan penting dalam proses pembangunan sumber daya manusia suatu bangsa. Perguruan tinggi
Lebih terperincidapat mengakibatkan persaingan di antara berbagai perusahaan, sehingga tidak dapat di pungkiri, hanya sedikit perusahaan yang mampu bertahan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembangunan ekonomi yang di lakukan oleh suatu negara selalu di ikuti oleh perkembangan dunia usaha yang semakin meningkat dan rumit, baik itu perusahaan besar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Setiap perusahaan yang didirikan selalu mempunyai tujuan yang diinginkan. Umumnya tujuan perusahaan adalah untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, pertumbuhan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berdiri sendiri, melainkan sangat berhubungan dengan pihak dari dalam maupun luar
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap lembaga atau perusahaan di dalam menjalankan tugasnya tidak dapat berdiri sendiri, melainkan sangat berhubungan dengan pihak dari dalam maupun luar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. karena pendidikan merupakan akar dari peradaban sebuah bangsa. Pendidikan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada zaman global sekarang, pendidikan merupakan sesuatu yang penting, karena pendidikan merupakan akar dari peradaban sebuah bangsa. Pendidikan sekarang telah menjadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dapat berdiri sendiri, melainkan sangat berhubungan dengan pihak dari dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap lembaga atau perusahaan di dalam menjalankan tugasnya tidak dapat berdiri sendiri, melainkan sangat berhubungan dengan pihak dari dalam maupun luar perusahaan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pula tuntutan masyarakat pengguna jasa perguruan tinggi. Perguruan tinggi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Lembaga perguruan tinggi merupakan sebuah wadah untuk menempah mahasiswa dan mahasiswi yang kompeten. Dengan demikian semakin kompleks pula tuntutan masyarakat pengguna
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tiang utama dalam mengatur segala hal yang berkaitan dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Tiang utama dalam mengatur segala hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan perkuliahan di dalam suatu Perguruan Tinggi adalah dengan melalui sistem pelayanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keuntungan yang maksimal. Agar tujuan perusahaan dapat tercapai. yang harus diambil oleh manajemen adalah tentang pengelolaan kas.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi dan perkembangan dunia bisnis di era global ini menuntut seluruh perusahaan atau instansi pemerintah untuk memperoleh keuntungan yang maksimal.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam memberikan penilaian terhadap pekerjaan seseorang dalam sebuah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pengawasan adalah segenap kegiatan untuk meyakinkan dan menjamin bahwa tugas/pekerjaan telah dilakukan sesuai dengan rencana yang telah di tetapkan, kebijaksanaan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dicapai. Umumnya tujuan utama yang ingin dicapai perusahaan adalah untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap perusahaan yang didirikan baik itu perusahaan jasa, perusahaan dagang, maupun perusahaan industri selalu mempunyai tujuan utama yang ingin dicapai. Umumnya tujuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sistem kerjasama dilakukan dalam melaksanakan berbagai aktifitas untuk. mencapai tujuan dan sasaran organisasi yang diharapkan.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Suatu organisasi merupakan bentuk formal dan merupakan wadah dimana sistem kerjasama dilakukan dalam melaksanakan berbagai aktifitas untuk mencapai tujuan dan sasaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mewujudkan tujuan organisasi yaitu memaksimalkan laba. Tenaga kerja memberi sumbangan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sumber Daya Manusia atau SDM adalah salah satu faktor yang sangat penting dalam mewujudkan tujuan organisasi yaitu memaksimalkan laba. Tenaga kerja memberi sumbangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menguraikan fungsi, tugas- tugas, tanggung jawab, wewenang, kondisi kerja dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Deskripsi jabatan (Job Description) adalah suatu pernyataan tertulis yang menguraikan fungsi, tugas- tugas, tanggung jawab, wewenang, kondisi kerja dan aspek aspek pekerjaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sesuai dengan program yang telah ditetapkan sebelumnya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sukses tidaknya suatu organisasi, sangat tergantung dari aktivitas dan kreativitas sumber daya manusianya. Untuk itu, hal utama yang harus diperhatikan seorang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Saat ini sektor perbankan mendapatkan perhatian yang sangat besar dari
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saat ini sektor perbankan mendapatkan perhatian yang sangat besar dari pemerintah, karena sektor ini dapat mempengaruhi kesejahteraan rakyat dan laju pertumbuhan perekonomian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bidang informasi dan komunikasi yang sangat pesat membawa pengaruh terhadap
BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah Di era globalisasi seperti saat ini, perkembangan ilmu dan teknologi dalam bidang informasi dan komunikasi yang sangat pesat membawa pengaruh terhadap seluruh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tidak bisa dihindarkan lagi. Persaingan didunia bisnis yang semakin hari semakin
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tuntutan untuk menjadi sekretaris yang profesional di era global memang tidak bisa dihindarkan lagi. Persaingan didunia bisnis yang semakin hari semakin ketat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terlepas dari berbagai pekerjaan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada umumnya semua organisasi baik swasta maupun pemerintah tidak terlepas dari berbagai pekerjaan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Agar tujuan tersebut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bangsa. Melalui fungsi transformasi sumberdaya manusia, Iptek dan sosial
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perguruan tinggi memiliki peran yang sangat besar dalam pembangunan bangsa. Melalui fungsi transformasi sumberdaya manusia, Iptek dan sosial perguruan tinggi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Suatu instansi atau lembaga baik lembaga pemerintah ataupun lembaga swasta
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Suatu instansi atau lembaga baik lembaga pemerintah ataupun lembaga swasta tentu memiliki perencanaan kegiatan yang disebut dengan anggaran. Anggaran merupakan penetapan
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Dalam pelaksanaan suatu pekerjaan sering dijumpai kendala-kendala yang
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam pelaksanaan suatu pekerjaan sering dijumpai kendala-kendala yang dapat mempengaruhi kelancaran aktivitas kerja. Diantaranya dapat berupa sistem, prosedur atau
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Mahasiswa merupakan salah satu bagian dari sumber daya manusia
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Mahasiswa merupakan salah satu bagian dari sumber daya manusia Indonesia dan sekaligus merupakan aset bangsa yang kelak akan menjadi generasi penerus dalam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. terlepas dari berbagai pekerjaan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada umumnya semua organisasi baik swasta maupun pemerintah tidak terlepas dari berbagai pekerjaan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Agar tujuan tersebut
Lebih terperinciBAB I. tidak terlepas dari masalah pendapatan dan biaya. Pendapatan dan biaya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap perusahaan dalam melakukan kegiatannya mempunyai tujuan dan sasaran untuk menghasilkan laba, baik itu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa, perdagangan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia di dalam kehidupannya harus berkomunikasi, artinya. memerlukan orang lain dan membutuhkan kelompok masyarakat untuk saling
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia di dalam kehidupannya harus berkomunikasi, artinya memerlukan orang lain dan membutuhkan kelompok masyarakat untuk saling berinteraksi. Hal ini merupakan suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan didirikan untuk mendapatkan keuntungan (profit)
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan didirikan untuk mendapatkan keuntungan (profit) seoptimal mungkin, sehingga dapat memperluas jaringan usaha yang dapat bersaing dengan perusahaan-perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kantor tersebut dituntut menciptakan suasana yang baik, teratur, sehingga orang yang melihat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tata ruang kantor merupakan salah satu hal penting dalam memasuki sebuah perusahaan. Dan sudah menjadi kebiasaan manusia bila memperhatikan sesuatu terutama dilihat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. organisasi adalah analisis jabatan (Job Analysis). Analisis jabatan (Job Analysis)
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Unsur utama dalam setiap program manajemen kepegawaian dalam suatu organisasi adalah analisis jabatan (Job Analysis). Analisis jabatan (Job Analysis) diartikan sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. adanya para karyawan yang memiliki kedisiplinan yang baik sebagai unsur
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam rangka usaha untuk mencapai tujuan suatu perusahaan, diperlukan adanya para karyawan yang memiliki kedisiplinan yang baik sebagai unsur penting dalam perusahaan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan ditunjang oleh personil yang berkualitas agar dapat berkarya secara
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam melaksanakan kegiatan operasi perusahaan diperlukan adanya manajemen perusahaan (Fakultas Ekonomi ) yang baik dengan ditunjang oleh personil yang berkualitas agar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Masalah-masalah yang dihadapi oleh perusahaan / instansi juga semakin. rumit terutama dalam penyajian laporan keuangan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kendala-kendala perkembangan perekonomian perusahaan yang berhubungan dengan pengawasan harta bendanya, khususnya masalah kas, dimana sebagian besar transaksi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membosankan dan dapat menambah gairah kerja karyawan dalam rangka
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tata ruang kantor merupakan salah satu hal penting dalam memasuki sebuah perusahaan. Kantor dengan tata ruang yang tidak teratur pasti membuat tamu kantor berpendapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sumber daya manusia mempunyai peranan penting baik secara perorangan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia mempunyai peranan penting baik secara perorangan ataupun kelompok, dan sumber daya manusia merupakan salah satu penggerak utama atas kelancaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang menuju
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kewirausahaan (entrepreneurship) adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang menuju sukses. Sesuatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menyesuaikan dengan ukuran organisasi tersebut. Di dalam organisasi yang lebih
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi secara sederhana adalah ketika satu organisasi hanya mempunyai satu atau dua orang di dalamnya, kompleksitas dari komunikasi berkembang dan menyesuaikan dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin maju menuntut manusia untuk bertindak
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin maju menuntut manusia untuk bertindak semakin cepat dengan memperhatikan efisiensi di segala bidang, diantaranya dapat berupa sistem,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A... Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A.... Latar Belakang Masalah Perusahaan didirikan untuk memperoleh laba demi kelangsungan perusahaan. Apa lagi di era globalisasi saat ini persaingan antara perusahaan satu dengan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebuah perusahaan. Dan sudah menjadi kebiasaan manusia bila memperhatikan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tata ruang kantor merupakan salah satu hal penting dalam memasuki sebuah perusahaan. Dan sudah menjadi kebiasaan manusia bila memperhatikan sesuatu terutama dilihat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. demi mencapai tujuan yang diinginkan, dimana tujuan utamanya yaitu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam sebuah perusahaan atau wirausaha, biaya operasional merupakan salah satu bagian terpenting demi kelangsungan kegiatan operasi suatu wirausaha. Perencanaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Masalah-masalah baru yang kompleks timbul dengan tiada henti-hentinya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah-masalah baru yang kompleks timbul dengan tiada henti-hentinya dalam suatu organisasi. Metode pemecahan masalah yang dimasa lalu untuk dapat menyajikan informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A.Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah Sumber Daya Manusia atau SDM adalah salah satu faktor yang sangat penting dalam mewujudkan tujuan organisasi yang salah satunya adalah memaksimalkan laba.tenaga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan suatu lembaga kearah yang lebih baik merupakan. Dan keinginan setiap individu yang berada di dalam lembaga tersebut,
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan suatu lembaga kearah yang lebih baik merupakan tujuan Dan keinginan setiap individu yang berada di dalam lembaga tersebut, dimana dengan adanya perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. - perusahaan tersebut mempunyai tujuan tertentu. Diantaranya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia usaha di era globalisasi ini semakin pesat. Hal ini dilihat dari banyaknya perusahaan yang berdiri, dimana perusahaan - perusahaan tersebut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan informasi dewasa ini
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan informasi dewasa ini semakin maju dan pesat, sehingga setiap orang dituntun untuk peka terhadap arus perkembangan zaman,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan baik. Dalam suatu perusahaan, beban operasional merupakan salah
BAB I PENDAHULUAN a. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan yang berdiri baik di bidang jasa, industri ataupun dagang pasti mempunyai keinginan untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal serta menjaga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam sebuah perusahaan dan organisasi, baik swasta maupun. pemerintahan Sumber Daya Manusia yang produktif dapat tercapai apabila
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam sebuah perusahaan dan organisasi, baik swasta maupun pemerintahan Sumber Daya Manusia yang produktif dapat tercapai apabila karyawan-karyawan memiliki
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kedalam perusahaan, atau penyelesaian kewajiban, ataupun kombinasi dari
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendapatan adalah setiap aliran masuk atau pertambahan aktiva kedalam perusahaan, atau penyelesaian kewajiban, ataupun kombinasi dari keduanya, yang terjadi
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN / INSTANSI Sejarah Ringkas Departemen Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi
BAB II PROFIL PERUSAHAAN / INSTANSI 2.1. Sejarah Ringkas Departemen Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara merupakan salah satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keputusan oleh pihak pihak yang memerlukan. melaporkan dalam bentuk laporan keuangan, transaksi transaksi yang telah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Akuntansi adalah suatu proses pengidentifikasian, pengukuran, pencatatan, dan pelaporan transaksi ekonomi (keuangan) dari suatu organisasi/entitas yang dijadikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pertumbuhan ekonomi yang semakin pesat mengakibatkan munculnya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi yang semakin pesat mengakibatkan munculnya perusahaan-perusahaan besar, ini menyebabkan terjadinya persaingan ketat antar perusahaan. Akuntansi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan sangat pesatnya. Jika diamati setiap satu dekade, terjadi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan dari sistem teknologi informasi (STI) telah berkembang dengan sangat pesatnya. Jika diamati setiap satu dekade, terjadi perkembangan yang cukup
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi situasi persaingan tersebut, perusahaan secara terus-menerus
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tingkat perkembangan dunia usaha yang semakin maju dan berdampak global membawa perubahan yang kompleks pada dunia usaha. Kemajuan teknologi dan informasi mendorong
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin maju dan pesat, sehingga setiap orang dituntun untuk peka terhadap
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan informasi dewasa ini semakin maju dan pesat, sehingga setiap orang dituntun untuk peka terhadap arus perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi sekarang ini, banyak organisasi-organisasi ataupun
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi sekarang ini, banyak organisasi-organisasi ataupun perusahaan berkembang dengan pesat seiring dengan berkembangnya teknologi dan ilmu pengetahuan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berpengaruh pada iklim ketenagakerjaan di dunia usaha. Didunia usaha. oleh manajemen perusahaan khususnya yang berhubungan dengan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan perekonomian di Indonesia, sedikit banyaknya akan berpengaruh pada iklim ketenagakerjaan di dunia usaha. Didunia usaha sekarang sesuai dengan perkembangan
Lebih terperinci