Buku Panduan. Aplikasi Pengelolaan Kinerja Tahun Kementerian Keuangan. Buku Panduan Aplikasi Pengelolaan Kinerja

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Buku Panduan. Aplikasi Pengelolaan Kinerja Tahun Kementerian Keuangan. Buku Panduan Aplikasi Pengelolaan Kinerja"

Transkripsi

1 Buku Panduan Aplikasi Pengelolaan Kinerja Tahun 2012 Kementerian Keuangan Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 1

2 KATA PENGANTAR Buku manual KMK Nomor KMK-454/KMK.01/2011 tentang Pengelolaan Kinerja di Lingkungan Kementerian Keuangan ini diharapkan dapat menjelaskan dan memaparkan keseluruhan proses bisnis dalam pengelolaan kinerja pegawai yang tertuang dalam aplikasi. Sebagaimana diketahui bersama bahwa penyusunan aplikasi ini sebagaimana diamanatkan dalam KMK tersebut dilaksanakan pararel dengan sosialisasi KMK tersebut. Penyusunan aplikasi itu sendiri dilaksanakan secara in-house mengingat tenggang waktu yang tersedia hanya 6 bulan sejak KMK tersebut ditandatangani. Sebagaimana diketahui bersama bahwa implementasi KMK- 454/KMK.01/2011 dilaksanakan secara massal di 12 unit Eselon I dalam tahun 2012 ini. Hal ini merupakan suatu kegiatan yang amat besar dampaknya karena akan berpengaruh terhadap semua lapisan pegawai di lingkungan Kementerian Keuangan. Fungsi aplikasi pengelolaan kinerja adalam memberikan kemudahan bagi pengelola kinerja serta pegawai untuk mengelola kinerja pegawai sekaligus memberikan kepastian dan standardisasi bagi seluruh pegawai dalam menggunakan melaksanakan KMK-454/KMK.01/2011. Mengingat bahwa keterbatasan-keterbatasan dalam proses sosialisasi ke seluruh pegawai Kementerian Keuangan, diharapkan buku ini menjadi jembatan antara para pengelola kinerja dan pegawai dalam menggunakan aplikasi ini. Hal 2 Kementerian Keuangan Tahun 2012

3 Buku manual ini disusun berdasarkan suatu sistematika yang tergambar dalam kerangka besar system requirements, pengelolaan kinerja berdasarkan balanced scorecard (IKU), kemudian diikuti dengan pengelolaan perilaku pegawai. Setiap tahapan dijelaskan secara runtut dan sistematis disertai penjelasan visual yang memadai agar memudahkan para user, baik level pengelola kinerja organisasi/pegawai serta end user (pegawai). Harapan kami buku manual ini dapat memudahkan para user agar dalam menggunakan aplikasi pengelolaan kinerja. Dalam kesempatan ini tak lupa kami selaku Tim Teknis Aplikasi Pengelolaan Kinerja mengucapkan terima kasih atas dikungan semua pihak sehingga aplikasi beserta manual book-nya dapat diselesaikan tepat waktu dan tepat spesifikasinya. Akhir kata, dengan dilaksanakannya pengelolaan kinerja pegawai secara terencana dan terintegrasi sebagai wujud nilai professional dan sinergi dalam Nilai-Nilai Kementerian Keuangan akan menjadi milestones penting dalam rangka peningkatan kinerja pegawai negeri di masa Reformasi Birokrasi dan Transformasi Kelembagaan di lingkungan Kementerian Keuangan. Jakarta, Mei 2012 Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 3

4 DAFTAR ISI 1. Penjelasan Umum Spesifikasi Hardware dan Software User Role Administrator Pengelola Kinerja Organisasi Pengelola Kinerja Pegawai Atasan Langsung Pegawai Alur Aplikasi 9 Matrik Kegiatan Penilaian Kinerja Menu Profil Prosedur Registrasi Log-In Log-Out Profil Perbaharui Profil Ganti Password Dashboard Menu IKU Menu IKU Pengelola Kinerja Organisasi Sasaran Strategis Template IKU Menu IKU Pegawai Langkah 1 : Melihat Sasaran Strategis Langkah 2 : Membuat Kontrak Kinerja Langkah 3 : Membuat IKU Langkah 4 : Membuat Target Langkah 5 : Membuat IS Langkah 6 : Mencetak Kontrak Kinerja dan 26 Manual IKU Mencetak Kontrak Kinerja Mencetak Manual IKU 26 Hal 4 Kementerian Keuangan Tahun 2012

5 3.2.7 Langkah 7 : Mengisi Log-Book Menu IKU Atasan Pegawai Langkah 1 : Menyetujui Kinerja Bawahan Langkah 2 : Menyetujui Log-Book Bawahan Langkah 3 : Memberi Nilai Realisasi IKU Menu Perilaku Menu Perilaku untuk Atasan Pegawai Usulan Penilai Penetapan Penilai Penilaian Menu Perilaku untuk Pelaksana/Pejabat fungsional Usulan Penilai Penilaian 36 5 Menu laporan Hasil Penilaian NKP Trajectory Nilai Perilaku Monitoring 39 6 Menu Pengaturan Manajer Manajer Kinerja Organisasi Manajer Kinerja Organisasi Pusat Manajer Kinerja Organisasi Sub Manajer Kinerja Organisasi Mitra Manajer Kinerja Organisasi Manajer Kinerja Pegawai Manajer Kinerja Pegawai Pusat Manajer Kinerja Pegawai Sub Manajer Kinerja Pegawai Mitra Manajer Kinerja Pegawai Parameter Parameter Global Bobot Perspektif 46 Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 5

6 Bobot Nilai Kinerja Pegawai Bobot Capaian Kinerja Organisasi Bobot Variable Periode Parameter Unit Bobot Perspektif Nilai Kinerja Pegawai Bobot Varianel 52 7 Penutup 53 Hal 6 Kementerian Keuangan Tahun 2012

7 I. PENJELASAN UMUM 1.1 Spesifikasi Hardware dan Software Spesifikasi minimum perangkat keras (hardware) untuk mengakses Aplikasi Pengelolaan Kinerja Kementerian Keuangan RI: a. Prosesor Intel Pentium IV, AMD, VIA atau yang bersesuaian. b. Memori RAM 512 MB. c. Printer Deskjet, Inkjet, Laserjet, atau yang bersesuaian. Spesifikasi minimum perangkat lunak (software) untuk mengakses Aplikasi Pengelolaan Kinerja Kementerian Keuangan RI: a. Sistem Operasi Microsoft Windows XP, Vista, atau Windows 7 ( rekomendasi OS : Windows XP ). b. Driver Printer. c. Web Browser yang direkomendasikan untuk menjalankan Aplikasi Pengelolaan Kinerja Kementerian Keuangan RI adalah Mozilla Firefox minimal versi 6 atau Internet Explorer minimal versi User Role User role merupakan pembagian hak akses pegawai Kementerian Keuangan atas Aplikasi Pengelolaan Kinerja Kementerian Keuangan RI. Pembagian user role dalam aplikasi ini adalah : Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 7

8 1.2.1 Administrator User Role Administrator adalah bertanggungjawab atas maintenance sistem Pengelola Kinerja Organisasi Pengelola Kinerja Organisasi terdiri dari: a. Manajer Kinerja Organisasi Pusat. b. Manajer Kinerja Organisasi. c. Sub Manajer Kinerja Organisasi. d. Mitra Manajer Kinerja Organisasi. User role Pengelola Kinerja Organisasi terdiri dari : a. Memasukkan sasaran strategis. b. Mereviu, menyusun IKU dan capaian kinerja organisasi serta pegawai pada level masing-masing Pengelola Kinerja Pegawai Pengelola Kinerja Pegawai terdiri dari: a. Manajer Kinerja Pegawai Pusat. b. Manajer Kinerja Pegawai. c. Sub Manajer Kinerja Pegawai. d. Mitra Manajer Kinerja Pegawai. User role Pengelola Kinerja Pegawai terdiri dari : a. Mereviu nilai perilaku pada level masing-masing. b. Mereviu nilai kinerja pegawai pada level masing-masing Atasan Langsung a. Memberikan penilaian CKP bagi bawahan. b. Menetapkan evaluator bagi bawahan. Hal 8 Kementerian Keuangan Tahun 2012

9 c. Memberikan persetujuan kontrak kinerja dan logbook bawahan Pegawai a. Menginputkan manual IKU, kontrak kinerja dan logbook masing-masing. b. Mengusulkan evaluator. c. Menilai perilaku. 1.3 Alur Aplikasi Dibawah ini proses bisnis Aplikasi Pengelolaan Kinerja Kementerian Keuangan RI berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 454/KMK.01/2011. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 9

10 Hal 10 Kementerian Keuangan Tahun 2012

11 2. MENU PROFIL 2.1 Prosedur Registrasi Prosedur registrasi digunakan pegawai Kementerian Keuangan yang akan menggunakan Aplikasi Pengelolaan Kinerja Kementerian Keuangan RI untuk pertama kali. Langkah 1 : Ketikkan alamat aplikasi pada browser. Langkah 2 : Klik tulisan Daftar Sekarang untuk aktifasi User. Klik pada tulisan Daftar Sekarang Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 11

12 Setelah klik tulisan Daftar Sekarang maka akan muncul halaman aplikasi untuk registrasi. Isilah isian dalam halaman registrasi secara benar, kemudian klik tombol. 2.2 Log-In Setelah melakukan registrasi, maka pegawai dapat login kedalam aplikasi. Untuk login ke dalam aplikasi, ketikkan alamat aplikasi pada browser. Kemudian akan muncul jendela login dengan form isian yang terdiri dari Username dan Password. Setelah Username dan Password di isi, Klik tombol. Hal 12 Kementerian Keuangan Tahun 2012

13 2.3 Log-Out Setelah kita selesai menggunakan Aplikasi Pengelolaan Kinerja Kementerian Keuangan RI, klik tombol. 2.4 Profil Menu Profil digunakan untuk melakukan pengecekan apakah data pegawai telah benar dan penggantian pasword Perbaharui Profil Untuk masuk ke dalam menu profil klik nama pegawai pada bagian atas aplikasi. Kemudian akan muncul menu profil saya. Pilih tombol untuk memperbaharui data. Setelah selesai memperbaharui profil, klik tombol untuk menyimpan atau klik tombol untuk pembatalan. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 13

14 Untuk memperbaharui jabatan, klik kemudian pilih jabatan yang sesuai. Jika atasan tidak sesuai, klik klik nama pegawai yang sesuai. kemudian Hal 14 Kementerian Keuangan Tahun 2012

15 Selain melalui cara di atas, perbaharui profil dapat dilakukan di dashboard. Klik pada tulisan Perbaharui Profil Ganti Password Pilih tombol untuk mengganti Password. Setelah selesai mengisi pada jendela Ganti Password klik tombol untuk menyimpan atau klik tombol untuk pembatalan. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 15

16 2.5 Dashboard Dashboard dalam aplikasi ini berfungsi memvisualisasi data yang ditampilkan untuk mendapatkan informasi secara cepat. Informasi dalam dashboard yang dapat kita lihat antara lain: a. Capaian IKU. b. Profil pegawai. c. Logbook. Hal 16 Kementerian Keuangan Tahun 2012

17 3. MENU IKU Modul IKU dibagi menjadi 3, yaitu : a. Menu IKU Pengelola Kinerja Organisasi. b. Menu IKU Pegawai. c. Menu IKU Atasan Pegawai. Pembangunan suatu peta strategi hanya dapat dilakukan secara runtut dari tingkat yang lebih tinggi ke tingkat yang lebih rendah Menu IKU Pengelola Kinerja Organisasi Secara garis besar yang dilakukan pada menu IKU Pengelola Kinerja Organisasi adalah memasukkan sasaran strategis sesuai dengan level Pengelola Kinerja Organisasi Sasaran Strategis Sasaran Strategis merupakan sasaran jangka panjang yang langsung berasal dari pernyataan misi organisasi. Klik tombol untuk menambahkan sasaran strategis. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 17

18 Isilah isian pada jendela buat SS, setelah selesai kemudian klik tombol Template IKU Menu ini digunakan oleh Manajer Kinerja Organisasi untuk membuat IKU yang ditentukan dari unit eselon I/Pusat. Klik tombol untuk menambahkan template IKU. Hal 18 Kementerian Keuangan Tahun 2012

19 Isilah isian pada jendela template IKU, setelah selesai kemudian klik tombol yang berada di bawah Menu IKU Pegawai Secara garis besar langkah-langkah yang dilakukan pada Menu IKU pegawai adalah : a. Langkah 1 : Melihat Sasaran Strategis. b. Langkah 2 : Membuat Kontrak Kinerja. c. Langkah 3 : Membuat IKU. d. Langkah 4 : Membuat Target. e. Langkah 5 : Membuat IS. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 19

20 f. Langkah 6 : Mencetak Kontrak Kinerja dan Manual IKU. g. Langkah 7 : Mengisi Logbook Langkah 1: Melihat Sasaran Strategis Pegawai dapat melihat sasaran strategis untuk menjadi panduan dalam pembuatan kontrak kinerja Langkah 2: Membuat Kontrak Kinerja Kontrak Kinerja adalah dokumen kesepakatan antara atasan langsung dengan bawahan tentang target kinerja dalam periode satu tahun. Hal 20 Kementerian Keuangan Tahun 2012

21 Klik tombol menu kontrak kinerja saya. untuk masuk ke dalam Isikan nomor kontrak kinerja, kemudian klik tombol. Untuk mengubah nomor kontrak kinerja, klik tombol. Gantilah sesuai dengan yang benar, kemudian klik tombol untuk menyimpan. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 21

22 Langkah 3: Membuat IKU Klik tombol pada menu kontrak kinerja maka akan masuk ke menu untuk membuat IKU. Klik tombol untuk mengisi detail IKU. Kemudian isikan detail manual IKU. Hal 22 Kementerian Keuangan Tahun 2012

23 Untuk memudahkan dalam pengisian, dapat menggunakan tombol. Di sini pegawai dapat menemukan IKU yang sudah pernah direkam sebelumnya. Klik pilih untuk mengambil uraian IKU. Tombol digunakan saat isian detail IKU salah dan belum dalam keadaan disimpan. Setelah selesai mengisi, kemudian klik tombol yang berada di paling bawah Langkah 4: Membuat Target klik tombol untuk menambahkan target. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 23

24 Isilah isian pada jendela buat inisiatif strategi, kemudian klik tombol. Setelah selesai maka akan ditemui tombol : a. Tombol, jika pegawai ingin menambahkan IKU. b. Tombol, jika pegawai telah memasukkan seluruh IKU. Hal 24 Kementerian Keuangan Tahun 2012

25 Langkah 5: Membuat IS Sebelum membuat IS, pastikan bahwa sudah menginput IKU. Untuk membuat IS melalui : IKU Kontrak Kinerja Klik tombol (lihat detail iku) Klik tombol (IS). Klik tombol untuk membuat IS. Isilah isian pada jendela buat target, kemudian klik tombol. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 25

26 Langkah 6: Mencetak Kontrak Kinerja dan Manual IKU Setelah pegawai membuat kontrak kinerja dengan membuat daftar IKU beserta manual IKU dan atasan langsung pegawai telah melakukan approval atas kontrak kinerja bawahannya, maka kemudian pegawai dapat melakukan pencetakan Mencetak Kontrak Kinerja Mencetak kontrak kinerja melalui : IKU Kontak Kinerja Klik tombol (cetak) Mencetak Manual IKU Mencetak manual IKU melalui : IKU Kontak Kinerja klik tombol (lihat detail IKU) klik tombol (cetak). Hal 26 Kementerian Keuangan Tahun 2012

27 Langkah 7: Mengisi Log-Book Untuk melakukan catatan pekerjaan, dapat dilakukan dengan dua cara: a. Melalui dashboard, dengan Klik tombol. b. Melalui langkah : IKU Kontrak Kinerja Klik tombol (lihat detail IKU) Klik tombol. Klik tombol untuk menambahkan catatan pekerjaan. Setelah selesai mengisi isian pada jendela tambah logbook kemudian klik tombol. Catatan : Pada saat kontrak kinerja sudah disetujui oleh atasan, maka kontrak kinerja tidak dapat dirubah/update maupun dihapus/delete. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 27

28 3.3. Menu IKU Atasan Pegawai Atasan pegawai selain mengisi dalam menu IKU pegawai juga melakukan langkah-langkah sebagai berikut: a. Langkah 1 : Menyetujui Kontrak Kinerja Bawahan. b. Langkah 2 : Menyetujui Logbook Bawahan. c. Langkah 3 : Memberi Nilai Realisasi IKU Langkah 1: Menyetujui Kinerja Bawahan Untuk masuk ke dalam menu kontrak kinerja bawahan lakukan langkah : IKU Kontrak Kinerja Kontrak Kinerja Bawahan. Setelah menerima pengajuan dari bawahan, Ceklist icon pada kolom persetujuan Langkah 2: Menyetujui Log-book Bawahan Untuk masuk ke dalam menu logbook bawahan lakukan langkah : IKU Kontrak Kinerja Kontrak Kinerja Bawahan Klik tombol (lihat detail IKU) Klik tombol (logbook) Ceklist icon pada kolom persetujuan. Hal 28 Kementerian Keuangan Tahun 2012

29 Langkah 3: Memberi Nilai Realiasasi IKU Untuk masuk ke dalam menu realisasi IKU bawahan lakukan langkah : IKU Kontrak Kinerja Kontrak Kinerja Bawahan Klik tombol (lihat detail IKU) Klik tombol (Realisasi). Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 29

30 Klik tombol kemudian klik tombol. untuk memasukkan nilai realisasi, Hal 30 Kementerian Keuangan Tahun 2012

31 4. MENU PERILAKU Modul Perilaku dibagi menjadi 2, yaitu : 4.1. Menu Perilaku Untuk Atasan Pegawai Menu Perilaku untuk atasan pegawai terdiri dari : Usulan Penilai Klik tombol untuk menambahkan usulan nama-nama evaluator. Kemudian akan muncul jendela daftar pilihan evaluator. Untuk melakukan pemilihan dapat menggunakan dua cara: a. Ceklis tanda untuk memilih evaluator, kemudian klik tombol. b. Klik nama evaluator yang dipilih. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 31

32 Sebelum mengajukan daftar evaluator pada atasan, pastikan dahulu evaluator yang dipilih sudah sesuai. Jika ada kesalahan dalam pemilihan dapat klik tombol untuk melakukan penghapusan/delete. Setelah selesai dalam memilih evaluator, kemudian klik tombol untuk mengajukan evaluator kepada atasan. Jika evaluator sudah di ajukan, maka pegawai tidak dapat mengubah daftar evaluator yang telah di ajukan Penetapan Penilai Pada sub menu penetapan penilai, atasan menetapkan penilai untuk bawahannya. Ada 3 status dalam penetapan penilai, yaitu : a. Belum diajukan, pegawai belum mengajukan evaluator kepada atasan. b. Belum ditetapkan, atasan belum menetapkan evaluator. c. Sudah ditetapkan, atasan sudah menetapkan evaluator. Hal 32 Kementerian Keuangan Tahun 2012

33 Pada saat atasan akan menetapkan evaluator klik nama pegawai yang mengajukan evaluator, kemudian akan muncul jendela daftar usulan penilai. Setelah muncul jendela daftar usulan penilai ceklist tanda untuk memilih evaluator. Jika akan menunjuk evaluator selain yang di ajukan pegawai, maka klik tombol. Setelah seluruh evaluator ditetapkan, pilih tombol. Status dalam sub menu daftar usulan penilai antara lain: a. Belum disetujui, atasan pegawai belum menyetujui usulan evaluator oleh bawahan. b. Disetujui, atasan pegawai telah menyetujui usulan evaluator oleh bawahan. c. Ditentukan, atasan pegawai menentukan evaluator untuk bawahan. Klik tombol untuk kembali ke sub menu penetapan penilai. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 33

34 Penilaian Pada sub menu penilaian, pegawai melakukan penilaian atas atasan langsung dan/atau peer dan/atau bawahan. Klik pada nama pegawai yang akan dinilai, kemudian akan muncul jendela penilaian. Pilihlah salah satu nilai (range 1 sampai dengan 4) sesuai indikator penilaian dengan ceklist tombol Setelah seluruh penilaian di isi, kemudian klik tombol. Penilaian dapat dilakukan perubahan hingga periode penilaian berakhir. Hal 34 Kementerian Keuangan Tahun 2012

35 4.2. Menu Perilaku untuk Pelaksana/Pejabat Fungsional Usulan Penilai Klik tombol untuk menambahkan usulan nama-nama evaluator. Kemudian akan muncul jendela daftar pilihan evaluator. Untuk melakukan pemilihan dapat menggunakan dua cara: a. Ceklis tanda untuk memilih evaluator, kemudian klik tombol. b. Klik nama evaluator yang dipilih. Sebelum mengajukan daftar evaluator pada atasan, pastikan dahulu evaluator yang dipilih sudah sesuai. Jika ada kesalahan dalam pemilihan dapat klik tombol untuk melakukan penghapusan/delete. Setelah selesai dalam memilih evaluator, kemudian klik tombol untuk mengajukan evaluator kepada atasan. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 35

36 Jika evaluator sudah di ajukan, maka pegawai tidak dapat mengubah daftar evaluator yang telah di ajukan Penilaian Pada sub menu penilaian, pegawai melakukan penilaian atas atasan langsung dan/atau peer. Klik pada nama pegawai yang akan dinilai, kemudian akan muncul jendela penilaian. Pilihlah salah satu nilai (range 1 sampai dengan 4) sesuai indikator penilaian dengan ceklist tombol. Setelah seluruh penilaian di isi, kemudian klik tombol. Penilaian dapat dilakukan perubahan hingga periode penilaian berakhir. Hal 36 Kementerian Keuangan Tahun 2012

37 5. MENU LAPORAN 5.1. Hasil Penilaian Hasil penilaian adalah menu informasi penilaian yang dapat di akses oleh seluruh pegawai Kementerian Keuangan sesuai dengan hak akses masing-masing NKP Nilai Kinerja Pegawai (NKP) adalah Nilai gabungan antara Capaian Kinerja Pegawai dan Nilai Perilaku setelah masing-masing dibobot Trajectory Menu ini digunakan untuk melihat hasil capaian berdasarkan trajectory. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 37

38 Nilai Perilaku Nilai Perilaku (NP) adalah nilai yang didasarkan pada penilaian perilaku sehari-hari setiap pegawai yang ditunjukkan untuk mendukung kinerjanya yang diperoleh melalui pengisian kuesioner oleh atasan langsung, rekan kerja, dan/atau bawahan. Untuk melihat detail nilai maka klik angka pada kolom yang di inginkan Hal 38 Kementerian Keuangan Tahun 2012

39 5.2. Monitoring Menu monitoring untuk memberikan informasi sesuai dengan lingkup kewenangan Manajer Kinerja dan Atasan langsung. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 39

40 6. MENU PENGATURAN 6.1. Manajer Menu manajer digunakan untuk menunjuk manajer pada level dibawahnya Manajer Kinerja Organisasi Level penunjukan Pengelola Kinerja Organisasi adalah: Manajer Kinerja Organisasi Pusat Manajer Kinerja Organisasi Pusat adalah Pengelola Kinerja Organisasi pada tingkat Kementerian Keuangan. Manajer Kinerja Organisasi Pusat berwenang menunjuk Manajer Kinerja Organisasi. Hal 40 Kementerian Keuangan Tahun 2012

41 Untuk menunjuk Manajer Kinerja Organisasi klik tombol. Klik nama pegawai yang akan ditunjuk menjadi Manajer Kinerja Organisasi Manajer Kinerja Organisasi Manajer Kinerja Organisasi adalah Pengelola Kinerja Organisasi pada unit eselon I. Manajer Kinerja Organisasi berwenang menunjuk Sub Manajer Kinerja Organisasi. Untuk menunjuk Sub Manajer Kinerja Organisasi klik tombol. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 41

42 Klik nama pegawai yang akan ditunjuk menjadi Sub Manajer Kinerja Organisasi Sub Manajer Kinerja Organisasi Sub Manajer Kinerja Organisasi adalah Pengelola Kinerja Organisasi pada unit eselon II baik kantor pusat maupun kantor vertikal dan/atau UPT setingkat eselon II. Sub Manajer Kinerja Organisasi berwenang menunjuk Mitra Manajer Kinerja Organisasi Untuk menunjuk Mitra Manajer Kinerja Organisasi klik tombol. Hal 42 Kementerian Keuangan Tahun 2012

43 Klik nama pegawai yang akan ditunjuk menjadi Mitra Manajer Kinerja Organisasi Mitra Manajer Kinerja Organisasi Mitra Manajer Kinerja Organisasi tidak melakukan penunjukan manajer Manajer Kinerja Pegawai Level penunjukan Pengelola Kinerja Pegawai adalah : Manajer Kinerja Pegawai Pusat Pengelola Kinerja Pegawai level Kementerian Keuangan disebut dengan Manajer Kinerja Pegawai Pusat. Manajer Kinerja Pegawai Pusat berwenang menunjuk Manajer Kinerja Pegawai. Untuk menunjuk Manajer Kinerja Pegawai klik tombol. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 43

44 Klik nama pegawai yang akan ditunjuk menjadi Manajer Kinerja Pegawai Manajer Kinerja Pegawai Pengelola Kinerja Pegawai level unit eselon I disebut dengan Manajer Kinerja Pegawai. Manajer Kinerja Pegawai berwenang menunjuk Sub Manajer Kinerja Pegawai. Untuk menunjuk Sub Manajer Kinerja Pegawai klik tombol. Klik nama pegawai yang akan ditunjuk menjadi Sub Manajer Kinerja Pegawai. Hal 44 Kementerian Keuangan Tahun 2012

45 Sub Manajer Kinerja Pegawai Pengelola Kinerja Pegawai level unit eselon II disebut dengan Sub Manajer Kinerja Pegawai. Sub Manajer Kinerja Pegawai berwenang menunjuk Mitra Manajer Kinerja Pegawai.. Untuk menunjuk Mitra Manajer Kinerja Pegawai klik tombol Klik nama pegawai yang akan ditunjuk menjadi Mitra Manajer Kinerja Pegawai Mitra Manajer Kinerja Pegawai Mitra Manajer Kinerja Pegawai tidak melakukan penunjukan manajer. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 45

46 6.2. Parameter Parameter dibagi menjadi dua: a. Parameter Global, digunakan oleh Admin. b. Parameter Unit, digunakan oleh PKO Paramater Global Parameter global terdiri dari : Bobot Perspektif Besaran bobot setiap perspektif pada tingkat Kementerian tahun 2011 berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 454/KMK/01/2011 adalah sebagai berikut : a. Perspektif Stakeholder sebesar 30%. b. Perspektif Customer sebesar 20%. c. Perspektif Internal Process sebesar 20%. d. Perspektif Learning and Growth sebesar 30%. Hal 46 Kementerian Keuangan Tahun 2012

47 Untuk melakukan perubahan nilai pada sub menu bobot perspektif klik tombol. Setelah mengubah nilai, klik tombol Bobot Nilai Kinerja Pegawai NKP memperhitungkan CKP dan NP setelah dilakukan pembobotan antara keduanya sesuai dengan KMK nomor 454/KMK/01/2011. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 47

48 Untuk melakukan perubahan nilai pada sub menu bobot nilai kinerja pegawai klik tombol. Setelah mengubah nilai, klik tombol Bobot Capaian Kinerja Organisasi Capaian kinerja organisasi adalah nilai keseluruhan capaian IKU unit yang bersangkutan dengan memperhitungkan bobot IKU dan bobot perspektif. Untuk melakukan perubahan nilai pada sub menu bobot capaian kinerja organisasi klik tombol. Setelah mengubah nilai, klik tombol. Hal 48 Kementerian Keuangan Tahun 2012

49 Bobot Variable IKU dalam kontrak kinerja terdiri dari dua komponen, yaitu: a. IKU Cascading. b. IKU Non-Cascading. Untuk melakukan perubahan nilai pada sub menu bobot variable klik tombol. Setelah mengubah nilai, klik tombol Periode Periode dalam menu ini digunakan untuk mengatur periode pengusulan nilai, penetapan nilai, dan penilaian. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 49

50 Untuk melakukan perubahan nilai pada sub menu periode klik tombol. Setelah mengubah nilai, klik tombol Parameter Unit Parameter unit terdiri dari: Bobot Persepektif Besaran bobot setiap perspektif pada tingkat kementerian tahun 2011 berdasarkan KMK nomor 454/KMK/01/2011 adalah sebagai berikut : a. Perspektif Stakeholder sebesar 30%. b. Perspektif Customer sebesar 20%. c. Perspektif Internal Process sebesar 20%. d. Perspektif Learning and Growth sebesar 30%. Hal 50 Kementerian Keuangan Tahun 2012

51 Untuk melakukan perubahan nilai pada sub menu bobot perspektif klik tombol. Setelah mengubah nilai, klik tombol Bobot Nilai Kinerja Pegawai NKP memperhitungkan CKP dan NP setelah dilakukan pembobotan antara keduanya sesuai dengan KMK nomor 454/KMK/01/2011. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 51

52 Untuk melakukan perubahan nilai pada sub menu bobot nilai kinerja pegawai klik tombol. Setelah mengubah nilai, klik tombol Bobot Variabel IKU dalam Kontrak Kinerja terdiri dari dua komponen, yaitu: a. IKU Cascading. b. IKU Non-Cascading. Untuk melakukan perubahan nilai pada sub menu bobot variable klik tombol. Setelah mengubah nilai, klik tombol. Hal 52 Kementerian Keuangan Tahun 2012

53 PENUTUP Demikian buku panduan Aplikasi Pengelolaan Kinerja Kementerian Keuangan RI ini dibuat dengan harapan menjadi pedoman dan referensi bagi User pada saat menggunakan aplikasi ini. Apabila ditemukan masalah dan/atau ada pertanyaan yang ingin didiskusikan lebih lanjut mengenai aplikasi ini, User dapat menghubungi Pengelola Kinerja Organisasi dan Pengelola Kinerja Pegawai pada unit masing-masing. Terima Kasih. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 53

54 Lampiran I Buku Panduan Aplikasi Pengelolaan Kinerja Tahun 2012 Pengisian unit organisasi pada saat registrasi atau perbaharui profil, di isikan hingga unit struktural terkecil tempat pegawai bekerja. Untuk merubah unit organisasi pilih pada dropdown-list unit organisasi dengan cara : a. Mengubah unit organisasi ke bawah : Klik kolom dropdown-list, terdapat nama unit organisasi pegawai. Kemudian klik unit organisasi dibawahnya, seterusnya dilakukan hingga menemukan unit organisasi yang dibutuhkan. Hal 54 Kementerian Keuangan Tahun 2012

55 Setelah pegawai memilih unit, maka secara otomatis unit akan berubah. b. Mengubah unit organisasi ke atas: Klik kolom dropdown-list, terdapat nama unit organisasi pegawai. Kemudian klik tanda yang berada paling bawah. Maka secara otomatis akan masuk ke unit organisasi di atasnya, seterusnya dilakukan hingga menemukan unit organisasi yang dibutuhkan. Kementerian Keuangan Tahun 2012 Hal 55

56 Setelah pegawai klik tanda berubah., maka secara otomatis unit akan Hal 56 Kementerian Keuangan Tahun 2012

Berdasarkan Tim Reformasi Birokrasi dan Transformasi Kelembagaan Pusat Kementerian Keuangan Juni 2012

Berdasarkan Tim Reformasi Birokrasi dan Transformasi Kelembagaan Pusat Kementerian Keuangan Juni 2012 Berdasarkan Tim Reformasi Birokrasi dan Transformasi Kelembagaan Pusat Kementerian Keuangan Juni 2012 Pendahuluan Aplikasi Pengelolaan Kinerja dibangun berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 454/KMK.01/2011

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA

PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA A. Pejabat Eselon II, III, dan IV serta Pelaksana (kecuali CPNS) di masing-masing Kanwil yang akan menggunakan

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KPPN APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA

PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KPPN APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KPPN APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA A. Pejabat Eselon III, dan IV serta Pelaksana (kecuali CPNS) di masing-masing KPPN yang akan menggunakan aplikasi pengelolaan kinerja

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KANTOR PUSAT DITJEN PERBENDAHARAAN PADA SERVER RIIL APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA

PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KANTOR PUSAT DITJEN PERBENDAHARAAN PADA SERVER RIIL APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KANTOR PUSAT DITJEN PERBENDAHARAAN PADA SERVER RIIL APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA A. Menindaklanjuti Nota Dinas Sekretaris Ditjen Perbendaharaan Nomor ND-1752/PB.1/2012

Lebih terperinci

User Manual. Sistim Aplikasi Pengelolaan Kinerja

User Manual. Sistim Aplikasi Pengelolaan Kinerja User Manual Sistim Aplikasi Pengelolaan Kinerja 1. Membuka Aplikasi Sistem Pengelolaan Kinerja Untuk membuka Aplikasi Sistim Pengelolaan Kinerja dapat dilakukan dengan menggunkana browser seperti Mozilla

Lebih terperinci

DAFTAR ISI DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... I. PENDAHULUAN... II. SPESIFIKASI... III. MEMULAI SISTEM PENDATAAN...

DAFTAR ISI DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... I. PENDAHULUAN... II. SPESIFIKASI... III. MEMULAI SISTEM PENDATAAN... 1 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... i KATA PENGANTAR... ii I. PENDAHULUAN... 1 II. SPESIFIKASI... 1 A. Spesifikasi Hardware... 1 B. Spesifikasi Software... 2 III. MEMULAI SISTEM PENDATAAN... 3 A. Proses Login...

Lebih terperinci

ADMIN MANUAL AL-QUR AN WEB

ADMIN MANUAL AL-QUR AN WEB ADMIN MANUAL AL-QUR AN WEB Pendahuluan AL-QUR AN WEB adalah program aplikasi pencarian ayat-ayat Al-Qur an berbasis web. Untuk dapat mengakses program maka user perlu menggunakan internet browser dan mengunjungi

Lebih terperinci

Updating Aplikasi SIPPDA (Lanjutan) DAFTAR ISI

Updating Aplikasi SIPPDA (Lanjutan) DAFTAR ISI DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Maksud dan Tujuan... 2 BAB II MENU ADMIN DAN CARA PENGGUNAANNYA... 3 A. Persyaratan Penggunaan Aplikasi... 3 1. Kebutuhan Sistem... 3 2. Hak

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN PADA SERVER RIIL APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA

PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN PADA SERVER RIIL APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN PADA SERVER RIIL APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA A. Seluruh Pejabat Eselon II, III, dan IV serta Pelaksana di masing-masing Kanwil serempak,

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAAN e-memo PEMERINTAH KOTA BATAM

PANDUAN PENGGUNAAAN e-memo PEMERINTAH KOTA BATAM PANDUAN PENGGUNAAAN e-memo PEMERINTAH KOTA BATAM DAFTAR ISI 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Halaman Login Halaman Penginputan Surat Keluar Halaman Penginputan Surat Masuk Non-SKPD Halaman Tampilan Tabel Surat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. selanjutnya yaitu tahap implementasi. Pada bab ini akan dibahas mengenai

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. selanjutnya yaitu tahap implementasi. Pada bab ini akan dibahas mengenai 50 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Setelah dilakukan tahap analisis dan perancangan pada bab III, maka tahap selanjutnya yaitu tahap implementasi. Pada bab ini akan dibahas

Lebih terperinci

1. Perangkat Keras Sebaiknya menggunakan komputer dengan spesifikasi minimum : : Pentium III dan diatasnya (atau AMD Athlon XP)

1. Perangkat Keras Sebaiknya menggunakan komputer dengan spesifikasi minimum : : Pentium III dan diatasnya (atau AMD Athlon XP) I. PENDAHULUAN Pusat Penilaian Pendidikan mengembangkan sistem Pendataan Calon Peserta Ujian Nasional Online 2013 SMP berawal pada pelaksanaan UN tahun ajaran 2009/2010 yang mana saat itu hanya berfungsi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Pada tahapan ini sistem yang telah dirancang pada tahap ke tiga akan dikembangkan, sehingga sistem yang dibuat harus mengacu pada rancangan yang telah

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Buku Panduan Sistem Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program dan Anggaran

KATA PENGANTAR. Buku Panduan Sistem Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program dan Anggaran KATA PENGANTAR Buku Panduan Sistem Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program dan Anggaran (SIMONPAPA) versi 1.01 untuk Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Surabaya dan Pengadilan Tata Usaha Negara Se-wilayah

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI PENDATAAN PEMAGANGAN DI PERUSAHAAN http://pemagangan.kemnaker.go.id Kementerian Ketenagakerjaaan Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Direktorat Bina Pemagangan

Lebih terperinci

Panduan Pengoperasian

Panduan Pengoperasian Panduan Pengoperasian Aplikasi Pengelolaan Kinerja Kementerian Kelautan dan Perikanan pengelolaankinerjakkp@gmail.com Cara Membuka Aplikasi Aplikasi Kinerjaku adalah aplikasi berbasis web yang dapat di

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Pendataan Calon Peserta Ujian Nasional 2018 Paket B dan C

DAFTAR ISI. Pendataan Calon Peserta Ujian Nasional 2018 Paket B dan C DAFTAR ISI DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... PENDAHULUAN... SPESIFIKASI... A. Spesifikasi Hardware... B. Spesifikasi Software... 1. Browser Internet... 2. Microsoft Excel... i ii 1 2 2 2 2 3 MEMULAI SISTEM

Lebih terperinci

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi)

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi) Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA 1 Daftar Isi 1.Tampilan Awal Aplikasi Monev BNPP...3 2. Tipe Pengguna...9 3. Alur

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. harus dijalankan diantaranya adalah: hal-hal yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut:

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. harus dijalankan diantaranya adalah: hal-hal yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut: BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi sistem Tahap implementasi sistem ini merupakan tahap meletakan sistem supaya siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi perancangan aplikasi web E-Commerce

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL PEER REVIEWER

SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL PEER REVIEWER SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL PEER REVIEWER DAFTAR ISI DAFTAR ISI... i DAFTAR GAMBAR... iii QUICK START SIMPEG...1 LOGIN...3 MENU TUGAS...5 3.1. Mengisi Nilai Previewer...6

Lebih terperinci

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi)

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi) Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA 1 Daftar Isi 1.Tampilan Awal Aplikasi Monev BNPP...3 2. Tipe Pengguna...8 3. Alur

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Bangun Aplikasi Monitoring dan Evaluasi Kinerja Divisi Kapal Niaga

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Bangun Aplikasi Monitoring dan Evaluasi Kinerja Divisi Kapal Niaga BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, solusi permasalahan dan perancangan sistem dalam Rancang Bangun Aplikasi Monitoring

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Software User Manual Sistem Informasi gtjurnal Panduan Bagi Pengguna Portal Jurnal UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Daftar Isi Daftar Isi... 2 1. Pendahuluan... 3 1.1 Identifikasi... 3 1.2 Gambaran Sistem...

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI. Tabel 4 1 Spesifikasi Perangkat Keras 8192MB RAM

BAB IV IMPLEMENTASI. Tabel 4 1 Spesifikasi Perangkat Keras 8192MB RAM BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Setelah tahap analisa dan tahap perancangan sistem aplikasi, maka tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi. Akan dibahas mengenai tahap implementasi pembuatan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR DIREKTUR BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN

KATA PENGANTAR DIREKTUR BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN i i KATA PENGANTAR Di bidang pelatihan kerja, Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang berfungsi sebagai penyelenggara pelatihan kerja (training provider) untuk memproduksi tenaga kerja kompeten, cukup besar,

Lebih terperinci

TAMBAHAN PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KPPN PADA SERVER RIIL APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA

TAMBAHAN PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KPPN PADA SERVER RIIL APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA TAMBAHAN PANDUAN PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA KPPN PADA SERVER RIIL APLIKASI PENGELOLAAN KINERJA Pengecualian: (SEBELUMNYA) i. Dalam hal Pejabat Eselon IV yang tidak mempunyai bawahan, maka atasan langsungnya

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Software User Manual Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Panduan Bagi Pengguna Portal UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Daftar Isi Daftar Isi... 2 1. PENDAHULUAN... 4 1.1 Identifikasi... 4 1.2

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Impelentasi Implementasi sistem ini menggambarkan penerapan dan kebutuhan sistem untuk menjalankan program dimana aplikasi ini merupakan aplikasi dashboard monitoring

Lebih terperinci

Buku Panduan Penggunaan Aplikasi KM

Buku Panduan Penggunaan Aplikasi KM 2012 Buku Panduan Penggunaan Aplikasi KM Aplikasi KM & SKI Online Versi 1.3 Telkom Management Consulting Center PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Daftar Isi Daftar Isi... i 1. Konfigurasi Pengguna...

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Dan Uji Coba Hasil rancangan program sistem informasi pemesanan jasa penyewaan kendaraan pada CV. SS TRANSPORT terdiri dari beberapa tampilan halaman dan

Lebih terperinci

Software User Manual. Sistem Informasi Penelitian dan. Publikasi Ilmiah. Panduan Bagi Pengguna Portal POLTEKKES SURAKARTA

Software User Manual. Sistem Informasi Penelitian dan. Publikasi Ilmiah. Panduan Bagi Pengguna Portal POLTEKKES SURAKARTA Software User Manual Sistem Informasi Penelitian dan Publikasi Ilmiah Panduan Bagi Pengguna Portal POLTEKKES SURAKARTA Daftar Isi Daftar Isi... 2 1. PENDAHULUAN... 4 1.1 Identifikasi... 4 1.2 Gambaran

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Pengelolaan Data Anak Tuna Grahita yaitu:

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Pengelolaan Data Anak Tuna Grahita yaitu: 5. BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan Aplikasi Pengelolaan Data Anak Tuna Grahita yaitu: a. Software

Lebih terperinci

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi)

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi) Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA 1 Daftar Isi 1.Tampilan Awal Aplikasi Monev BNPP...3 2. Tipe Pengguna...8 3. Alur

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. Sembada dan digunakan agar dapat memudahkan pengguna untuk menggunakan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. Sembada dan digunakan agar dapat memudahkan pengguna untuk menggunakan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4. 1 Implementasi Tahap ini merupakan implementasi dari analisis dan desain sistem yang telah dibuat. Implementasi yang dibuat berdasarkan kebutuhan PDAM Surya Sembada

Lebih terperinci

Daftar Isi. User Manual. Aplikasi e-inkaber untuk Petugas BC VERSI 2.1

Daftar Isi. User Manual. Aplikasi e-inkaber untuk Petugas BC VERSI 2.1 Daftar Isi User Manual Aplikasi e-inkaber untuk Petugas BC VERSI 2.1 Daftar Isi i Daftar Isi Definisi dan Singkatan... iii Pendahuluan... 4 Tujuan Penulisan Dokumen... 4 Pengenalan Aplikasi e-inkaber...

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Implementasi adalah sebuah tahap dimana analisa dan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya dijalankan. Pada tahap ini perangkat keras dan perangkat lunak

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN SISTEM INFORMASI PENGUJI MUTU BARANG UNTUK PMB/CALON PMB

BUKU PANDUAN SISTEM INFORMASI PENGUJI MUTU BARANG UNTUK PMB/CALON PMB BUKU PANDUAN SISTEM INFORMASI PENGUJI MUTU BARANG UNTUK PMB/CALON PMB DIREKTORAT PENGEMBANGAN MUTU BARANG DIREKTORAT JENDERAL STANDARDISASI DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN KEMENTERIAN PERDAGANGAN TAHUN 2015

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN IV.1 Kebutuhan Sistem Hardware & Software Agar sistem dapat berjalan dengan baik dibutuhkan komputer dengan spesifikasi yang mencakup fasilitas multimedia yaitu minimal

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 57 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem transaksi adalah sebagai berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1. Login Adapun hasil form login admin dapat dilihat pada

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah di identifikasi pada bab 3, saatnya untuk melakukan implementasi dan Kebutuhan Sumberdaya Aplikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah di identifikasi pada bab 3, saatnya untuk melakukan implementasi dan Kebutuhan Sumberdaya Aplikasi 352 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Program Magang Setelah melakukan analisis dan perancangan solusi terhadap permasalahan yang telah di identifikasi pada bab 3, saatnya untuk melakukan

Lebih terperinci

Daftar Isi Daftar Isi...1 Pendahuluan...2 Aplikasi Sarana Bantu Navigasi Pelayaran... 2 Alur Aplikasi... 2 Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lun

Daftar Isi Daftar Isi...1 Pendahuluan...2 Aplikasi Sarana Bantu Navigasi Pelayaran... 2 Alur Aplikasi... 2 Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lun Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Copyright @ 2016 Daftar Isi Daftar Isi...1 Pendahuluan...2 Aplikasi Sarana Bantu Navigasi Pelayaran... 2 Alur Aplikasi...

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. pada SMA Negeri 15 Surabaya. Penjelasan yang diberikan yaitu mengenai

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. pada SMA Negeri 15 Surabaya. Penjelasan yang diberikan yaitu mengenai 72 BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi tentang hasil desain program sistem informasi perpustakaan pada SMA Negeri 15 Surabaya. Penjelasan yang diberikan yaitu mengenai spesifikasi hardware

Lebih terperinci

Software User Manual. Sistem Informasi Penelitian dan. Pengabdian Masyarakat. Panduan Bagi Pengguna Portal UNIVERSITAS RIAU

Software User Manual. Sistem Informasi Penelitian dan. Pengabdian Masyarakat. Panduan Bagi Pengguna Portal UNIVERSITAS RIAU Software User Manual Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Panduan Bagi Pengguna Portal UNIVERSITAS RIAU Daftar Isi Daftar Isi... 2 1. PENDAHULUAN... 3 1.1 Identifikasi... 3 1.2 Gambaran

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dari sistem. Terdiri dari 2 subbab, yaitu: implementasi, dan evaluasi.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dari sistem. Terdiri dari 2 subbab, yaitu: implementasi, dan evaluasi. BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Implementasi dan Evaluasi ini berisi tentang implementasi dan evaluasi dari sistem. Terdiri dari 2 subbab, yaitu: implementasi, dan evaluasi. 4.1 Implementasi Untuk dapat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi bertujuan untuk menerapkan sistem yang dibangun agar dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Panduan Penggunaan Pengadaan Software Dan Aplikasi E-Planning (User Kecamatan)

DAFTAR ISI. Panduan Penggunaan Pengadaan Software Dan Aplikasi E-Planning (User Kecamatan) DAFTAR ISI A.- Persyaratan Penggunaan Aplikasi E-Planning ---------------------------------------------------- 1 1.----Kebutuhan Sistem ------------------------------------------------------------------------------------

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat lunak (software) lain dan perangkat keras (hardware) tertentu. Berikut ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat lunak (software) lain dan perangkat keras (hardware) tertentu. Berikut ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem Sistem atau aplikasi dapat berjalan dengan baik, karena ditunjang oleh perangkat lunak (software) lain dan perangkat keras (hardware)

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Pada tahapan ini sistem yang telah dirancang pada tahap ke tiga akan dikembangkan sehingga sistem yang dibuat harus mengacu pada rancangan yang telah

Lebih terperinci

APLIKASI E-PROCUREMENT

APLIKASI E-PROCUREMENT APLIKASI E-PROCUREMENT Pengguna: Vendor (Penyedia Barang dan Jasa PT. Indonesia Kendaraan Terminal) Modul: pengadaan Versi 1.0 GENERAL INFORMATION Project Name Document Status Final VERSION HISTORY Version

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu : Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu :

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu : Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu : BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan aplikasi pengelolaan administrasi paket lelang proyek yaitu: a. Software

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI

BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI 81 BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI 5.1 Implementasi Sistem Implementasi adalah tahap penerapan dan sekaligus pengujian bagi sistem berdasarkan hasil analisa dan perancangan yang telah dilakukan pada

Lebih terperinci

Petunjuk Teknis Aplikasi E-Licensing Perbankan bagi User External

Petunjuk Teknis Aplikasi E-Licensing Perbankan bagi User External Petunjuk Teknis Aplikasi E-Licensing Perbankan bagi User External OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) 2015 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 PENDAHULUAN... 2 TEKNOLOGI PENDUKUNG... 3 TOMBOL, NOTASI DAN FUNGSI PADA APLIKASI

Lebih terperinci

Daftar Isi. User Manual. Aplikasi e-inkaber untuk Customer VERSI 2.2

Daftar Isi. User Manual. Aplikasi e-inkaber untuk Customer VERSI 2.2 Daftar Isi i User Manual Aplikasi e-inkaber untuk Customer VERSI 2.2 Daftar Isi ii Daftar Isi Definisi dan Singkatan... iv Pendahuluan... 5 Tujuan Penulisan Dokumen... 5 Pengenalan Aplikasi e-inkaber...

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi bertujuan untuk menerapkan sistem yang dibangun agar dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2016 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Setelah melalui proses perancangan dan pengkodean program, maka

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Setelah melalui proses perancangan dan pengkodean program, maka 47 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Setelah melalui proses perancangan dan pengkodean program, maka dihasilkan suatu aplikasi pengolahan data service pada CV. Salsabila Multi Jasa Palembang, adapun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Adapun yang akan dibahas pada bab ini yaitu mengenai hasil dari pembahasan Sistem Informasi Persediaan Barang pada CV. BARUMUN, yang telah dibuat serta akan

Lebih terperinci

APLIKASI PENYUSUNAN PROPOSAL INISIATIF BARU BERBASIS WEB

APLIKASI PENYUSUNAN PROPOSAL INISIATIF BARU BERBASIS WEB Petunjuk Pengoperasian APLIKASI PENYUSUNAN PROPOSAL INISIATIF BARU BERBASIS WEB KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (BAPPENAS) JAKARTA, 2012 1 PETUNJUK

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Setelah tahap analisa dan perancangan, tahap selanjutnya adalah implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya yaitu proses perancangan sistem. Sistem rancangan tersebut kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Pengertian Implementasi Sistem Setelah sistem selesai dianalisis dan dirancang secara rinci dan teknologi telah diseleksi dan dipilih, saatnya sistem untuk diimplementasikan.

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. spesifikasi tersebut mencakup perangkat lunak (software) dan perangkat keras

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. spesifikasi tersebut mencakup perangkat lunak (software) dan perangkat keras BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Dalam menjalankan suatu sistem perlu diperhatikan sistem spesifikasi apa saja yang dapat menunjang berjalannya sistem agar berjalan secara optimal. Dimana

Lebih terperinci

USER MANUAL APLIKASI DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

USER MANUAL APLIKASI DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA 2017 USER MANUAL APLIKASI 1 1. Pendahuluan User Manual APLIKASI berisi informasi tata-cara penggunaan sistem yang bertujuan agar pemakai (user) dapat mengoperasikan sistem tersebut dengan benar. 1.1 Cara

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini aan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi bertujuan untuk menerapkan sistem yang dibangun agar dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

Lebih terperinci

Petunjuk Penggunaan I i BAB I PERSYARATAN TEKNIS 1

Petunjuk Penggunaan I  i BAB I PERSYARATAN TEKNIS 1 Petunjuk Penggunaan I http://lemsar.binalattas.depnakertrans.go.id i DAFTAR ISI DAFTAR ISI i BAB I PERSYARATAN TEKNIS 1 BAB II WEBSITE LEMSAR 2 2.1 Tampilan Website Lemsar 2 2.2 Struktur Menu 2 BAB III

Lebih terperinci

MANUAL BOOK MUSRENBANG KECAMATAN

MANUAL BOOK MUSRENBANG KECAMATAN MANUAL BOOK MUSRENBANG KECAMATAN E-PLANNING KABUPATEN TAPANULI SELATAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH B A P P E D A 2017 Manual book aplikasi e-musrenbang Kecamatan 1 OUTLINE BUKU PANDUAN E-MUSRENBANG

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar Komputer Surabaya Jawa Timur meliputi

Lebih terperinci

PANDUAN REMBUK WARGA

PANDUAN REMBUK WARGA PANDUAN REMBUK WARGA APLIKASI e-planning KOTA PEMATANGSIANTAR eplanning.pematangsiantarkota.go.id A. PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Rembuk Warga ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi bertujuan untuk menerapkan sistem yang dibangun agar dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Administrasi Informasi Publik yaitu: Software yang mendukung aplikasi ini, yaitu:

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Administrasi Informasi Publik yaitu: Software yang mendukung aplikasi ini, yaitu: BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan Aplikasi Administrasi Informasi Publik yaitu: a. Software Pendukung

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 75 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan mesin hoisting crane. Website ini terdiri dari

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Panduan Penggunaan Pengadaan Software Dan Aplikasi E-Planning (User SKPD)

DAFTAR ISI. Panduan Penggunaan Pengadaan Software Dan Aplikasi E-Planning (User SKPD) DAFTAR ISI A.- Persyaratan Penggunaan Aplikasi E Planning --------------------------------------------------.----Kebutuhan Sistem ------------------------------------------------------------------------------------

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENDIDIKAN (SIMDIK) KABUPATEN BREBES

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENDIDIKAN (SIMDIK) KABUPATEN BREBES SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENDIDIKAN (SIMDIK) KABUPATEN BREBES PANDUAN PENGGUNAAN UNTUK SEKOLAH Abstract Sistem Informasi Manajemen Pendidikan Kabupaten Brebes merupakan sistem pendataan online berbasis

Lebih terperinci

BUKU MANUAL TSP/CSR KAB. MOJOKERTO

BUKU MANUAL TSP/CSR KAB. MOJOKERTO BUKU MANUAL TSP/CSR KAB. MOJOKERTO 1. Halaman Utama Buka website TSP/CSR Kab. Mojokerto melalui browser dan berikut adalah tampilan halaman utama. Halaman Utama Website TSP 2. Pendaftaran Anggota Perusahaan

Lebih terperinci

Buku Panduan Penggunaan Aplikasi SKI

Buku Panduan Penggunaan Aplikasi SKI 2012 Buku Panduan Penggunaan Aplikasi SKI Aplikasi KM & SKI Online Versi 1.3 Telkom Management Consulting Center PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Daftar Isi Daftar Isi... i 1. Konfigurasi Pengguna...

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Setelah sistem dianalisis dan di desain secara rinci, maka akan menuju tahap implementasi. Implementasi merupakan tahap meletakkan sistem sehingga siap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Tampilan hasil pada sistem penyediaan barang dan jasa DISHUTBUN Pemkab Aceh Tamiang akan dijelaskan pada gambar gambar di bawah ini. 1. Tampilan Halaman Utama

Lebih terperinci

PETUNJUK UMUM. 6. Printer deskjet, inkjet, laserjet, atau yang bersesuaian.

PETUNJUK UMUM. 6. Printer deskjet, inkjet, laserjet, atau yang bersesuaian. PENDAHULUAN Sesuai dengan amanat Undang undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, menyatakan bahwa pengelolaan Keuangan Negara dilakukan secara tertib, taat pada peraturan perundang undangan,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan 71 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan aplikasi perhitungan gaji karyawan pada Koperasi Udara Jawa meliputi tahap implementasi, uji

Lebih terperinci

User Manual Aplikasi Surat Rekomendasi Ditjen SDPPI Kominfo

User Manual Aplikasi Surat Rekomendasi Ditjen SDPPI Kominfo User Manual Aplikasi Surat Rekomendasi Ditjen SDPPI Kominfo DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 1. LOGIN... 2 1.1 REGISTER... 2 1.2 MERUBAH DATA PROFILE USER... 3 1.3 LOGIN... 5 2. PERMOHONAN... 7 2.1 PENGAJUAN

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2016 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

MANUAL BOOK SIM SARPRAS PENGAJUAN BANTUAN

MANUAL BOOK SIM SARPRAS PENGAJUAN BANTUAN MANUAL BOOK SIM SARPRAS PENGAJUAN BANTUAN KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA 2017 2 PENDAHULUAN SIM Sarpras merupakan aplikasi yang diperuntukan untuk madrasah dan pondok pesantren untuk memudahkan dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL RANCANGAN Hardware 1. Processor : Intel Dual Core CPU 2.0GHz 2. Memory (RAM) : 1 GB 3. Hardisk : 80 GB

BAB IV HASIL RANCANGAN Hardware 1. Processor : Intel Dual Core CPU 2.0GHz 2. Memory (RAM) : 1 GB 3. Hardisk : 80 GB BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1. Spesifikasi Hardware dan Kebutuhan Software Penulis mengusulkan penggunaan hardware dan software dalam pengimplementasian sistem informasi pengajuan kredit pada PT Bussan Auto

Lebih terperinci

Created By : Kawah Grafis Indonesia (www.kawahgrafis.com)

Created By : Kawah Grafis Indonesia (www.kawahgrafis.com) KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT atas terselesaikannya buku panduan manual aplikasi Sistem input data agroindustri online berbasis web Asdep Urusan Pengendalian dan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 IMPLEMENTASI SISTEM Tahap implementasi adalah tahap dimana akan dijelaskan implementasi sistem dan kebutuhan sistem yang dibutuhkan untuk pengimplementasian

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. yang harus dipenuhi untuk menguji coba user interface serta

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. yang harus dipenuhi untuk menguji coba user interface serta BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap kebutuhan sistem merupakan tahap menjelaskan kebutuhankebutuhan yang harus dipenuhi untuk menguji coba user interface serta menjalankan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR TTD. Jakarta, November Drs. DUDUNG HERYADI, MM NIP DIREKTUR BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN

KATA PENGANTAR TTD. Jakarta, November Drs. DUDUNG HERYADI, MM NIP DIREKTUR BINA KELEMBAGAAN PELATIHAN i KATA PENGANTAR Kondisi saat ini masih ditemukan perbedaan data khususnya data lembaga pelatihan kerja pemerintah dan swasta baik jumlah maupun profil lembaganya yang ada di Dinas Tenaga Kerja Provinsi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. berdasarkan kebutuhan TJ Construction & Engineering pada Bagian Pengadaan.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. berdasarkan kebutuhan TJ Construction & Engineering pada Bagian Pengadaan. BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Tahap ini merupakan penyesuaian perangkat lunak dengan rancangan dan desain sistem yang telah dibuat. Sistem informasi yang dibuat akan diterapkan berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. utuh ke dalam bagian - bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. utuh ke dalam bagian - bagian komponennya dengan maksud untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Analisis Sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian - bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

Daftar Isi. Daftar Gambar

Daftar Isi. Daftar Gambar Daftar Isi Daftar Isi...1 Daftar Gambar...2 Pendahuluan...3 1.1 Tujuan Pembuatan Dokumen...3 1.2 Definisi Dan Singkatan...3 1.3 Alamat Akses...3 Sumber Daya Yang Dibutuhkan...4 2.1 Perangkat Keras...4

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan Hardware dan software untuk menggunakan program Sistem Informasi

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan Hardware dan software untuk menggunakan program Sistem Informasi BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Implementasi sistem merupakan prosedur pemakaian program. Selain itu dibutuhkan Hardware dan software untuk menggunakan program Sistem Informasi

Lebih terperinci

Handout. si MANJA. Sistem Informasi Manajemen Kinerja. Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Pemalang

Handout. si MANJA. Sistem Informasi Manajemen Kinerja. Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Pemalang Handout si MANJA Sistem Informasi Manajemen Kinerja Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Pemalang Tahap 1 Register Pengguna Baru dan Mengenal Fungsi SKP pada Aplikasi A. Registrasi Pengguna Baru

Lebih terperinci

2 AKSES APLIKASI DAN PROSEDUR LOGIN...

2 AKSES APLIKASI DAN PROSEDUR LOGIN... i DAFTAR ISI DAFTAR ISI... ii 1 PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Tujuan... 1 1.3 Pengguna Aplikasi... 2 2 AKSES APLIKASI DAN PROSEDUR LOGIN... 3 2.1 Akses Aplikasi... 3 2.2 Petunjuk Akses Aplikasi...

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Tampilan aplikasi perancangan SIG lokasi klinik hewan di wilayah Medan akan tampil baik menggunakan Mozilla Firefox, untuk menjalankan aplikasi ini buka Mozilla

Lebih terperinci

A. ADMINISTRATOR. Form Login Admin

A. ADMINISTRATOR. Form Login Admin A. ADMINISTRATOR Form Login Admin 1. Kita melakukan login sebagai user tergantung hak akses yang dimiliki masing-masing user (admin, bagian keuangan, dan manajer) dengan menginputkan username & password.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Kebutuhan Sistem Dalam merancang dan membangun pembuatan aplikasi perhitungan penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini ada

Lebih terperinci

MANUAL BOOK PENATAAN DAN PENGEMBANGAN APLIKASI KEPEGAWAIAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

MANUAL BOOK PENATAAN DAN PENGEMBANGAN APLIKASI KEPEGAWAIAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA 2016 MANUAL BOOK PENATAAN DAN PENGEMBANGAN APLIKASI KEPEGAWAIAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DAFTAR ISI Daftar Isi... i 1 Memulai Aplikasi... 2 2 User Pegawai... 3 2.1 Home... 3 2.1.1 Riwayat

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Sistem yang dibangun adalah Sistem Informasi Penjadwalan kegiatan

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Sistem yang dibangun adalah Sistem Informasi Penjadwalan kegiatan BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Sistem yang dibangun adalah Sistem Informasi Penjadwalan kegiatan Kemahasiswaan STIKOM Surabaya. Studi kasus pada kerja praktik ini pada Kemahasiswaan STIKOM Surabaya. Tahapan-tahapan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi Jasa pengiriman CV.DDE meliputi tahap implementasi, uji

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi Jasa pengiriman CV.DDE meliputi tahap implementasi, uji BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil dari analisis dan perancangan aplikasi Jasa pengiriman CV.DDE meliputi tahap implementasi, uji coba, dan evaluasi aplikasi.

Lebih terperinci