Praktikum 13 Dasar Pemprograman Android
|
|
- Hadian Budiaman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Praktikum 13 Dasar Pemprograman Android Dosen : Ir. Nanang Syahroni M.Kom Pokok Bahasan Konsep Pemprograman Bahasa Java pada Android Deklarasi Pemprograman Java pada Android Penggunaan import, resource, Button, RadioButton, dan Textfield. Tujuan Belajar Mengetahui cara instalasi Java JDK, Eclipse IDE, dan Android SDK. Mengenal tentang konsep pemrograman Java untuk Android Mengenal tentang komponen pemprograman Android Mengetahui perbedaan fungsi antara file main.xml dan string.xml Pendahuluan Android merupakan adalah perangkat lunak terdiri dari OS beserta tool dan library lainnhya yang dikembangankan oleh perusahaan Google, dan bersifat Open Source. Saat ini disediakan Android Software Development Kit (SDK) sebagai alat bantu dan API diperlukan untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java, sehingga mudah digunakan untuk belajar membuat aplikasi. Fitur-fitur Android antara lain: Mesin virtual Dalvik dioptimalkan untuk perangkat mobile Integrated browser berdasarkan engine open source WebKit Grafis yang dioptimalkan dan didukung oleh perpustakaan grafis 2D, grafis 3D berdasarkan spesifikasi opengl ES 1,0 (Opsional akselerasi hardware) SQLite untuk penyimpanan data Media Support yang mendukung audio, video, dan gambar (MPEG4, H.264, MP3, AAC, AMR, JPG, PNG, GIF) Bluetooth, EDGE, 3G, dan WiFi (tergantung hardware) Kamera, GPS, kompas, dan accelerometer (hardware tergantung) Lingkungan Development yang lengkap dan kaya termasuk perangkat emulator, tools untuk debugging, profil dan kinerja memori, dan plugin. 1
2 Framework Aplikasi Pengembang memiliki akses penuh framwork API yang sama yang digunakan oleh aplikasi inti. Arsitektur aplikasi dirancang agar komponen dapat digunakan kembali (reuse) dengan mudah. Setiap aplikasi dapat memanfaatkan kemampuan ini dan aplikasi yang lain mungkin akan memanfaatkan kemampuan ini (sesuai dengan batasan keamanan yang didefinisikan oleh framework). Mekanisme yang sama memungkinkan komponen untuk diganti oleh pengguna. Semua aplikasi yang merupakan rangkaian layanan dan sistem, termasuk: o View Set kaya dan extensible yang dapat digunakan untuk membangun aplikasi, termasuk daftar, grids, kotak teks, tombol, dan bahkan sebuah embeddable web. o Content Provider yang memungkinkan aplikasi untuk mengakses data (seperti dari daftar kontak telp) atau dari data mereka sendiri. o Resource Manager, yang menyediakan akses ke kode sumber non-lokal seperti string, gambar, dan tata letak file o Notifikasi Manager yang memungkinkan semua kustom aplikasi untuk ditampilkan dalam alert status bar o Activity Manager yang mengelola siklus hidup aplikasi dan menyediakan navigasi umum backstack Android Runtime Android terdiri dari satu set core libraries yang menyediakan sebagian besar fungsi yang tersedia dalam core libraries dari bahasa pemrograman Java. Setiap menjalankan aplikasi Android sendiri dalam proses, dengan masingmasing instance dari mesin virtual Dalvik (Dalvik VM). Dalvik dirancang agar perangkat dapat menjalankan multiple VMs secara efisien. Mesin Virtual Dalvik dieksekusi dalam Dalvik executable (.dex), sebuah format yang dioptimalkan untuk memori yang kecil. Dalvik VM berbasis, berjalan dan dikompilasi oleh compiler bahasa Java yang telah ditransformasikan ke dalam.dex format yang disertakan oleh tool "dx". Dalvik VM bergantung pada kernel Linux untuk berfungsi, seperti threading dan manajemen memori tingkat rendahnya. 2
3 Linux Kernel Android bergantung pada Linux Versi 2.6 untuk inti sistem pelayanan seperti keamanan, manajemen memori, proses manajemen, susunan jaringan, dan driver model. Kernel juga bertindak sebagai lapisan yang abstak antara hardware dan software stacknya. Android ADT Android Development Tools (ADT) merupakan plugin untuk Eclipse IDE yang didesain dengan kemampuan yang lengkap dan terintegrasi untuk membangun aplikasi Android. ADT dapat meningkatkan kemampuan yang dimiliki Eclipse to agar dapat digunakan untuk membuat project aplikasi, membuat uer interface, menambahkan beberapa package yang berkaitan untuk membangun aplikasi dengan framework application user interface (API) pada Android. Disamping itu kita bias melakuka debug menggunakan Android SDK tools, meskipun sudah dalam bentuk file aplikasi yang telah jadi.apk dalam rangka menggunakan aplikasi Android yang telah dibuat. Komponen Siklus Hidup Android Dalam pengembangan aplikasi Android, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, antara lain: Konsep yang dipakai adalah memisahkan coding untuk logic aplikasi (algoritma) dan coding untuk tampilan aplikasi (user interface). Untuk coding logic (algoritma), android menggunakan bahasa pemrograman Java. Sedangkan untuk pengaturan tampilan, Android menggunakan XML. Android memiliki 4 komponen yang memiliki peran yang berbeda-beda dan berdiri sendiri meskipun terkadang salah satu komponen bergantung pada komponenen lainnya. Masing-masing komponen memiliki daur hidup sendiri-sendiri yang mengatur kapan komponen dibuat dan bagaimana komponen dihapus. 3
4 Berikut ini adalah 4 tipe komponen dalam aplikasi android: a. Activity Aplikasi yang kita buat bisa memiliki satu activity, atau juga banyak activity. Setiap activity yang didefinisikan memiliki daur hidup tersendiri, jika saat ini activity sedang running, mungkin selanjutnya aplikasi kita berhenti sebentar (pause) atau memang benar-benar dimusnahkan, hilang dari memori (destroy). Kita melakukan pengaturan tindakan saat activity berada di state tertentu dengan cara melakukan override terhadap method di dalam class Activity. Pada waktunya, Android akan memanggil method yang bersesuaian dengan state activity. Sebagai contoh, sebuah aplikasi mungkin memiliki satu activity untuk menunjukan baru, satu lagi activity untuk menulis surat, dan satu lagi activity untuk membaca . Meskipun activity-activity bekerja bersamaan untuk membentuk sebuah aplikasi yang bagus, setiap activity tidak bergantung kepada yang lainnya. Misalnya aplikasi lain bisa menggunakan satu dari beberapa activity tersebut jika aplikasi memperbolehkannya. Beberapa tahapan (state) yang terjadi dalam class Activity bisa dilihat gambar berikut ini : 4
5 Penjelasan state method pada class Activity : 1. oncreate(), method ini dipanggil ketika aktifitas pertama kali dimulai. Kita dapat menggunakan method ini untuk melakukan inisialiasi awal seperti menentukan antar muka (user interface), method oncreate() yang memiliki satu parameter yang dapat bernilai null atau bernilai informasi dari state sebelumnya yang dijalankan oleh method onsaveinstancestate(). 2. onstart(), method ini mengindikasikan aktifitas yang siap ditampilkan ke user. 3. onresume(), method ini dipanggil ketika aktifitas anda dinyatakan siap ber interaksi dengan user. Ini adalah aktifitas yang paling tepat untuk menyertakan animasi dan music pada aplikasi. 4. onpause(), method ini dijalankan ketika aktifitas akan dijalankan di background, biasanya terjadi ketika aktifitas berjalan di atas aktifitas ini. Pada state ini sebaiknya anda implementasi persistent data pada program anda, seperti ketika sebuah database sedang dilakukan proses edit. 5. onstop(), method ini dipanggil saat aktifitas anda tidak bisa dilihat lagi oleh user dan tidak dibutuhkan untuk sementara waktu. Jika memori dalam keadaan parah (karena banyak resource berjalan) maka method onstop() tidak pernah akan dipanggil (system mungkin akan mematikan prosesnya) 6. onrestart(), jika method ini dipanggil, berarti aktifitas anda sedang di tampilkan ulang (redisplay) oleh user dari sebelumnya distop. 7. ondestroy(), method ini dipanggil sebelum sebuah aktifitas di matikan (didestroy). Jika resource memory ketat method ondestroty() tidak pernah akan dipanggil (system mungkin akan mematikan prosesnya). 8. onstateinstancestate() 9. onrestoreinstancestate() b. Service Service adalah komponen yang berjalan dibalik layar. Sebuah service tidak memiliki user interface. Sebagai contoh, sebuah service bisa memainkan musik, sementara user sedang menjalankan aplikasi lain. Atau service juga bisa mengirimkan data melalui internet tanpa harus menghentikan interaksi user dengan sebuah activity. Komponen lain, misalnya activity bisa memulai service dan menjalankannya atau terikat ke service tersebut untuk berinteraksi dengan service tersebut. c. Content provider Sebuah content provider mengatur sekumpulan data aplikasi yang terbagi (shared). Kita bisa menyimpan data di filesystem, sebuah database SQLite, di web, atau di metode penyimpanan data lainnya yang bisa diakses oleh aplikasi kita. Melalui content provider, aplikasi lain bisa memberikan query atau bahkan bisa memodifikasi, tentunya jika content provider mengijinkan aksesnya. Sebagai contoh, sistem android menyediakan content provider yang mengatur informasi kontak user. Misalnya, aplikasi apa saja yang memiliki ijin bisa memberikan 5
6 query kepada sebagian data untuk membaca dan menulis informasi tentang orang tertentu. Content provider juga bisa digunakan untuk menulis dan membaca data pribadi yang tidak dibagikan (tidak di shared). d. Broadcast receivers Broadcast receiver adalah komponen yang merespon terhadap siaran (broadcast) pengumuman yang dikeluarkan oleh sistem. Banyak siaran broadcast yang aslinya berasal dari sistem. Misalnya broadcast yang memberitahukan bahwa layar sudah mati, battery lemah, atau gambar sudah diambil. Aplikasi juga bisa memulai broadcast, misalnya memberitahukan aplikasi lain bahwa beberapa data sudah selesai didwonload dan bisa digunakan. Meskipun broadcast receiver tidak menampilkan user interface, broadcast receiver bisa membuat notifikasi di status bar untuk memberitahukan user sedang terjadi broadcast. Secara umum, broadcast receiver hanyalah sebuah "gerbang" kepada komponen lain dan ditujukan untuk melakukan perkerjaan yang sangat minimal. Tiga dari empat tipe komponen (activity, service dan broadcast receiver) diaktifkan oleh sebuah pesan tidak sinkron yang disebut intent. Intent mengikat beberapa komponen-komponen indiviual menjadi satu pada saat runtime. Sebuah intent dibuat dengan objek Intent, yang mendefinisikan sebuah pesan untuk mengaktifkan sebuah komponen khusus atau sebuah tipe komponen (sebuah intent bisa merupakan komponen implisit atau eksplisit). Untuk activity dan service, sebuah intent mendefinisikan aksi apa yang harus dilakukan oleh keduanya, misalnya untuk melihat atau mengirim sesuatu. Bagi broadcast receiver, intent hanyalah mendefinisikan pengumuman yang dibroadcast. Misalnya sebuah broadcast untuk mengindikasikan batery perangkat sudah lemah hanya terdiri dari sebuah action string yang bernilai "Battery lemah". Komponen tipe lain, content provider, tidak diaktifkan oleh intent. Akan tetapi, content provider diaktifkan ketika menjadi target permintaan dari sebuah content resolver. Content resolver meng-handle semua transaksi langsung dengan content provider sehingga komponen yang ingin bertransaksi dengan content provider cukup memanggil method di objek content resolver. Ada beberapa metode terpisah yang bisa digunakan untuk mengaktifkan setiap tipe komponen: 6
7 Kita bisa memulai sebuah activity atau memberikannya sesuatu yang baru untuk dilakukan dengan mengirimkan sebuah Intent ke startactivity() atau startactivityforresult() jika kita ingin activity agar mengembalikan sebuah hasil. Kita bisa memulai service atau memberikan instruksi baru kepada service yang berjalan dengan memberikan Intent ke startservice(). Atau kita bisa terikat ke service dengan memberikan Intent ke bindservice(). Kita juga bisa menginisiasi sebuah broadcast dengan memberikan sebuah Intent ke beberapa method seperti sendbroadcast(), sendorderedbroadcast(), atau sendstickybroadcast(). Kita bisa melakukan query ke content provider dengan memanggil query() dalam sebuah Contentresolver. Praktek 1: Instalasi Java JDK, Eclipse IDE, dan Android SDK 1. Periksa PC masing-masing, dan pastikan telah bekerja dengan baik. 2. Periksa apakah beberapa perangkat lunak yang diperlukansudah tersedia antara lain: o OS Windows XP/7 o Eclipse IDE for Java (122 MB) o JDK 6 atau 7 ( kalau sudah ada gak perlu install lg) 70 MB o Android Development Tool Plugin (4,8 MB) o Android SDK (34 MB) Berikut adalah cara instalasi Android: 1. Instal JDK, apabila sudah pernah menginstall maka tidak perlu menginstall lagi. 2. Extrak Eclipse IDE yang sudah di download. Kemudian ekstract pada directory yang mudah diakses. Jika telah siap maka jalankan Eclipse, dan akan ditampilkan logo seperti berikut: 7
8 3. Kemudian pilih menu Help > Install New Software 4. Klik tombol Add di kiri atas, lalu muncul Add Repository, disini kita bisa masukkan ADTnya secara online dengan memasukan alamat repository Android ( 5. Jika secara offline dengan menekan tombol Archive dan arahkan ke file yang telah kita download sebelumnya, seperti betikut: Jika terdapat Warning seperti gambar dibawah maka tekan OK. 6. Setelah proses diatas selesai dilakukan, maka selanjutnya jalankan eclipse dan tentukan directori Workspace, seperti contoh dibawah. 8
9 7. Setelah proses diatas selesai dilakukan, maka selanjutnya pilih Window > Preferences > Android, lalu browse ke folder SDK Android lalu tekan Apply, tunggu beberapa saat, lalu tekan OK. 8. Pilih lagi Window > Android SDK and AVD Manager, nah disini kita harus mendownload lagi file yang kita butuhkan, misalnya ingin buat aplikasi yang berjalan di Android 2.1, maka download lah SDK Platform Android 2.1, lebih baik kita download sama Sample dan Documentation agar memudahkan kita untuk mencari dokumentasi dan belajar dari source code yang sudah ada. 9. Bila langkah-langkah diatas telah dilakukan dengan benar maka dapat dikatakan selesai instalasinya, Selanjutnya langsung bisa memulai membuat aplikasi dengan memilih File > New >Android Project. 10. Pada contoh ini akan membuat Android Project dengan nama CobaHello1. 9
10 11. Kemudian pilih Android Target sesuai dengan HP yang dimiliki. 12. Kemudian pilih minimum SDK yang sesuai dengan HP yang dimiliki. 10
11 13. Kemudian periksa project yang telah dibuat dengan menampilkan Graphical Layout dari main.xml sepeti gambar dibawah: 14. Lalu tambahkan gambar icon seperti berikut ini: 15. Jika telah selesai maka click button Run dan akan ditampilkan menu seperti berikut, lalu pilih Android Application. 16. Jika tidak ada kesalahan maka akan ditampilkan pada emulator seperti terlihat dibawah ini: 11
12 Praktek 2: Program Konverter Suhu 1. Pertama-tama butlah project baru, misalnya dengan nama KonverterSuhu. Selanjutnya pada Package Explorer akan terlihat susunan seperti berikut: 2. Langkah kerja aplikasi Android pertama kali akan memeriksa file AndroidManifest.xml pada project kita. Dalam file tersebut, sistem android akan 12
13 mencari sebuah element <activity> yang ditetapkan sebagai LAUNCHER, ditandai dengan memiliki elemen <category> dengan atribut android:name="android.intent.category.launcher". 3. Kita lihat file AndroidManifest.xml dalam aplikasi KonverterSuhu, seperti berikut. <?xml version="1.0" encoding="utf-8"?> <manifest xmlns:android=" package="konverter.suhu" android:versioncode="1" android:versionname="1.0" > <uses-sdk android:minsdkversion="7" /> <application > <activity android:name="konverter.suhu.konvertersuhuactivity" > <intent-filter> <action android:name="android.intent.action.main" /> <category android:name="android.intent.category.launcher" /> </intent-filter> </activity> </application> </manifest> 4. Kemudian edit file KonverterSuhuActivity.java seperti contoh dibawah ini. File inilah yang mengatur logic dari aplikasi, berdasarkan informasi yang ada di AndroidManifest.xml, maka file inilah yang akan dijalankan pertama kali ketika user ingin menjalankan aplikasi. package konverter.suhu; import konverter.suhu.r; import android.app.activity; import android.os.bundle; import android.view.view; import android.widget.edittext; import android.widget.radiobutton; import android.widget.toast; public class KonverterSuhuActivity extends Activity { private EditText public void oncreate(bundle savedinstancestate) { super.oncreate(savedinstancestate); setcontentview(r.layout.main); text = (EditText) findviewbyid(r.id.edittext1); } // method untuk click button public void myclickhandler(view view) { switch (view.getid()) { case R.id.button1: RadioButton celsiusbutton = (RadioButton) findviewbyid(r.id.radio0); RadioButton fahrenheitbutton = (RadioButton) findviewbyid(r.id.radio1); 13
14 if (text.gettext().length() == 0) { Toast.makeText(this,"Input salah!", Toast.LENGTH_LONG).show(); return; } float inputvalue = Float.parseFloat(text.getText().toString()); if (celsiusbutton.ischecked()) { text.settext(string.valueof(konversifahrenheittocelsius(i nputvalue))); celsiusbutton.setchecked(false); fahrenheitbutton.setchecked(true); } else { text.settext(string.valueof(konversicelsiustofahrenheit(i nputvalue))); fahrenheitbutton.setchecked(false); celsiusbutton.setchecked(true); } break; } } // konversi ke celsius private float konversifahrenheittocelsius(float fahrenheit) { return ((fahrenheit - 32) * 5 / 9); } { } // konversi ke fahrenheit private float konversicelsiustofahrenheit(float celsius) } return ((celsius * 9) / 5) + 32; 5. Class KonverterSuhuActivity diatas merupakan sebuah class turunan dari class Activity. Metode oncreate pada class diatas akan dipanggil ketika activity ini ingin dijalankan (ditampilkan di layar). Yang perlu kita perhatikan disini adalah pada baris setcontentview(r.layout.main);. Artinya, file xml yang akan digunakan menjadi tampilan activity ini adalah pada file dengan nama main.xml dalam folder res/layout/ pada project kita. 6. Kemudian edit file main.xml seperti contoh dibawah. File inilah yang mengatur tampilan, sesuai dengan parameter yang diberikan ke metode setcontentview(). <?xml version="1.0" encoding="utf-8"?> <LinearLayout xmlns:android=" android:layout_width="fill_parent" android:layout_height="fill_parent" android:background="@color/mycolor" android:orientation="vertical" > <TextView 14
15 android:layout_width="fill_parent" android:layout_height="wrap_content" /> <EditText android:layout_width="match_parent" android:layout_height="wrap_content" android:inputtype="numberdecimal numbersigned" > </EditText> <RadioGroup android:layout_width="match_parent" android:layout_height="wrap_content" > <RadioButton android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:checked="true" > </RadioButton> <RadioButton android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" > </RadioButton> </RadioGroup> <Button android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content" android:onclick="myclickhandler" > </Button> </LinearLayout> 7. LinearLayout merupakan format layout yang paling sering digunakan dalam aplikasi Android. Format ini menempatkan menampilkan komponen UI (button, textview, dll) secara berurutan berdasarkan penulisannya. Seperti namanya, TextView digunakan untuk menampilkan text. Text yang ditampilkan langsung ditulis atau merupakan referensi ke variable string dalam res/values/strings.xml. Dalam contoh di atas, text yang akan ditampilkan adalah string dengan nama "hello". 8. Pada Graphical Layout file main.xml akan terlihat seperti contoh berikut: 15
16 9. Kemudian edit file string.xml tempat mendeklarasikan beberapa string, seperti contoh berikut: <?xml version="1.0" encoding="utf-8"?> <resources> <color name="mycolor">#aa55cc</color> <string name="app_name">konvertersuhu</string> <string name="hello">isilah suhu pada kolom dibawah</string> <string name="myclickhandler">myclickhandler</string> <string name="celsius">ke Celsius</string> <string name="fahrenheit">ke Fahrenheit</string> <string name="calc">konversi</string> </resources> 10. Jika proses edit telah selesai semua, maka click Run, lalu tunggu beberapa saat, maka pada emulator akan terlihat seperti contoh berikut: 16
17 Cara kerja aplikasi diatas adalah sebagai berikut: 1. Ketika pertama kali aplikasi dijalankan (activity dibuat), method oncreate() dieksekusi. Di dalam method ini, terdapat pengaturan tampilan layar dan pengambilan ID dari text field. 2. Dalam Android, tampilan text field direpresentasikan oleh class edittext1. Setelah method oncreate() dieksekusi, selanjutnya Android mengeksekusi method onresume(). 3. Karena activity baru diluncurkan pertama kalinya, belum ada nilai yang tersimpan di inputvalue sehingga variabel text bernilai null, dan jika akan diisi dengan cara meng-click didalam textfield maka akan ditampilkan keypad Android pada sisi bawah. 4. Ketika aplikasi akan dieksekusi dengan memilih radio button ke Fahrenheit, maka nilai yang diisikan kedalam text akan dikonversikan ke Fahrenheit. Selanjutnya dengan meng-click button konversi maka inilah saat yang pas untuk menyimpan nilai dari textfield atau menyimpan konten dari textfield. 5. Jika kita lihat kode di dalam KonverterSuhuActivity.java, maka kita akan melihat proses penyimpanan konten text dan diberikan ke method konversicelsiustofahrenheit() untuk dikonversikan. Selanjutnya hasil kalkulasi akan disimpan dalam text sebagai nilai hasil kalkulasi, dan nilai text inilah yang selanjutnya ditampilkan ke textfield. 17
Praktikum 8 Dasar Pemprograman Android
Praktikum 8 Dasar Pemprograman Android (Instalasi Java JDK, Eclipse IDE & Android SDK) Pokok Bahasan Konsep Pemprograman Bahasa Java pada Android Deklarasi Pemprograman Java pada Android Penggunaan import
Lebih terperinciPraktikum 9 Pemprograman Android GUI 2 Layar
Praktikum 9 Pemprograman Android GUI 2 Layar Dosen : Ir. Nanang Syahroni M.Kom Pokok Bahasan Konsep pemprograman Java OOP pada Android Deklarasi pemprograman Android Penggunaan Button, Textview, Textfield,
Lebih terperinciStruktur & Pemakaian Teknologi Game Pembuatan Activity
Struktur & Pemakaian Teknologi Game Pembuatan Activity Activity Suatu Activity mewakili satu layar tunggal sebagai UI. Masing-masing Activity berdiri sendiri. Suatu Aplikasi dapat terdiri dari beberapa
Lebih terperinciGambar 1. Perangkat mobile Android
Modul 8 1. TUJUAN Mahasiswa dapat menegetahui beberapa tipe sistem operasi Android Mahasiswa dapat mencoba membuat beberapa aplikasi Android sederhana Mahasiswa dapat membuat aplikasi menampilkan text
Lebih terperinciModul Pengembangan Aplikasi Android Berbasis Client- Server Aplikasi sederhana android Versi 1.0
Modul Pengembangan Aplikasi Android Berbasis Client- Server Aplikasi sederhana android Versi 1.0 I Ketut Resika Arthana, M.Kom http://www.rey204.com resika.arthana@gmail.com Disajikan dalam mata kuliah
Lebih terperinciMODUL 10 KOMPONEN GUI ANDROID
MODUL 10 KOMPONEN GUI ANDROID A. Tujuan : 1. Memahami berbagai pembuatan komponen di android 2. Memahami passing parameter di android dalam 1 layar 3. Memahami passing parameter di android dalam 2 layar
Lebih terperinciPENGENALAN ANDROID AHMAD ZAINUDIN. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
PENGENALAN ANDROID AHMAD ZAINUDIN Politeknik Elektronika Negeri Surabaya SEJARAH ANDROID Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi.
Lebih terperinciPertemuan 2. Pemrograman Mobile. 3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi. Nizar Rabbi Radliya
Pemrograman Mobile 3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi Nizar Rabbi Radliya nizar.radliya@yahoo.com Pertemuan 2 Universitas Komputer Indonesia 2015 Activity Service Content Provider Resource Views Notification
Lebih terperinciTutorial Membuat Aplikasi Web View Android pada Eclipse
Tutorial Membuat Aplikasi Web View Android pada Eclipse 1. Membuat Project Baru a. Langkah awal pastinya adalah membuat project baru: File-New-Project b. Kemudian klik Next da nisi informasi yang dibutuhkan
Lebih terperinciMODUL 13 KOMPONEN GUI ANDROID
MODUL 13 KOMPONEN GUI ANDROID A. Tujuan : 1. Memahami berbagai pembuatan komponen di android 2. Memahami passing parameter di android dalam 1 layar 3. Memahami passing parameter di android dalam 2 layar
Lebih terperinciKUMPULAN APLIKASI JAVA J2ME
KUMPULAN APLIKASI JAVA J2ME Sejarah Android Pada Juli 2005, Google mengakuisisi Android Inc. sebuah perusahaan baru berkembang yang bergerak di bidang aplikasi ponsel. Perusahaan ini berbasis di Palo AltoCalifornia
Lebih terperinciModul Aplikasi Mobile. Pertemuan ke-2. Pengenalan environment android pada eclipse
Modul Aplikasi Mobile Pertemuan ke-2 Pengenalan environment android pada eclipse Konsep MVC pada Android Develop aplikasi Android seperti halnya pada platform yang lain, menggunakan bahasa pemogramman
Lebih terperinci[Pelatihan Pemrograman Android]
2012 [Pelatihan Pemrograman Android] Safaruddin Hidayat Al Ikhsan, S.Kom, M.Kom Modul Untuk Peserta Pelatihan di Lab TBI, Departemen Teknik Mesin dan Biosistem, IPB 12/21/2012 Lisensi Dokumen: Copyright
Lebih terperinciPraktikum I Pengenalan Android
Praktikum I Pengenalan Android Pokok Bahasan: Instalasi Android Development Tool Cara Instalasi developer tool Android Tujuan Belajar Setelah mempelajari modul ini mahasiswa diharapkan mengetahuii: Cara
Lebih terperinciMembuat project Android di Eclipse Struktur project pada eclipse Mengenal Tag Layout User Interface
Membuat project Android di Eclipse Struktur project pada eclipse Mengenal Tag Layout User Interface TextView Absolute Layout Table Layout Jalankan Eclipse Pilih Menu File > New > Other Setelah muncul
Lebih terperinciStruktur & Pemakaian Teknologi Game Struktur Project Android
Struktur & Pemakaian Teknologi Game Struktur Project Android File proguard.cfg akan digunakan pada saat anda melakukan build aplikasi pada release mode, dimana dilakukan proses shrinks, optimizes, dan
Lebih terperinciPercobaan 9 Basic Widget
Percobaan 9 Basic Widget 9.1 Pokok Bahasan XML Layout Basic Widget 9.2 Tujuan Dengan praktikum ini mahasiswa diharapkan dapat: Memahami pembuatan user interfaces dengan menggunakan XML layout Memahami
Lebih terperinciLocation Based Services
Location Based Services Location Based Service (LBS) atau layanan berbasis lokasi adalah sebuah layanan informasi yang dapat diakses dengan perangkat bergerak melalui jaringan dan mampu menampilkan posisi
Lebih terperinciSOFTWARE DEVELOMENT KIT (SDK) & DASAR PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE
SOFTWARE DEVELOMENT KIT (SDK) & DASAR PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE Farah Zakiyah Rahmanti, M.T Diperbarui 2016 Overview SDK (Software Development Kit) Creating Project di Eclipse Creating Project di Android
Lebih terperinciTUTORIAL PEMBUATAN APLIKASI SEDERHANA TOUCH AND GESTURE PADA ANDROID
TUTORIAL PEMBUATAN APLIKASI SEDERHANA TOUCH AND GESTURE PADA ANDROID Di dalam bahasan kali ini, terdapat tutorial pembuatan aplikasi sederhana touch and gesture pada android. Dalam touch and gesture ini
Lebih terperinciUNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BAB II. MEMULAI PROYEK ANDROID PERTAMA Dosen Pembina : Bella Hardiyana, S. Kom, M. Kom JDK Download JDK terbaru dari link dibawah ini http://www.oracle.com/technetwork/java/javase/downloads/index.
Lebih terperinciPersiapan. 2.1 Hardware
Persiapan Selanjutnya, pertama kali Anda perlu mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk pemrograman Android, baik dari segi hardware dan software. Persiapan ini gunanya menyediakan IDE dan platform
Lebih terperinciMODUL 14 INTERKONEKSI CLIENT-SERVER ANDROID
MODUL 14 INTERKONEKSI CLIENT-SERVER ANDROID A. Tujuan : 1. Memahami interkoneksi client-server dengan php di android 2. Memahami interkoneksi client-server dengan php-mysql 3. Memahami passing parameter
Lebih terperinciMembuat Chating Messager Di Android
Membuat Chating Messager Di Android Fitria Arnita fitriaarnita23@gmail.com Abstrak Dengan fitur telepon genggam yang lengkap saat ini dan tarif dari operator yang semakin murah maka banyak orang lebih
Lebih terperinciPAPB-C. Yang harus dipersiapkan: 1. Eclipse 2. AVD/GenieMotion 3. JDK Membuat Android Application Project Baru
User Notification adalah pesan yang diterima oleh user yang tidak muncul dalam user interface utama tapi ada dalam bentuk icon dan dengan detail notifikasinya dalam notification area. Tujuan dari munculnya
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA II.1. Aplikasi Aplikasi adalah suatu subkelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Contoh
Lebih terperinciUNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BAB IX. PENGGUNAAN MENU DENGAN VIEW Dosen Pembina : Bella Hardiyana, S. Kom Julian Chandra, S. Kom Menu Menu berguna untuk menampilkan pilihan tambahan yang tidak langsung
Lebih terperinciINTERFACING APLIKASI PENGHITUNGAN LUAS SEGITIGA DI ANDROID. Dibuat Oleh : Nama : Zunar Fitrianto NIM : Kelas : 13.5B.11
INTERFACING APLIKASI PENGHITUNGAN LUAS SEGITIGA DI ANDROID Dibuat Oleh : Nama : Zunar Fitrianto NIM : 13081343 Kelas : 13.5B.11 Akademi Manajement Informatika dan Komputer Bina Sarana Informatika 2010
Lebih terperinciBAB 2. Siklus Hidup Aplikasi Android
BAB 2 Siklus Hidup Aplikasi Android 2.1 Tujuan Pembelajaran : 1. Memahami komponen komponen pada Android 2. Memahami Sikuls Hidup Komponen Android. 2.2 Dasar Teori 2.2.1 Komponen Aplikasi Fitur utama dari
Lebih terperinciIjin Akses Agar program kita dapat mengakses GPS, kita harus menambahkan permission pada AndroidManifest.xml sebagai berikut:
Pemrograman Android GPS MAP Part 1 [Pemrograman Android GPS MAP 01][Level: Menengah] Andi Taru Nugroho Nur Wismono S.Kom.,M.Cs. andi.taru@gmail.com Lisensi Dokumen: Copyright 2012 JavaClopedia.com Seluruh
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. komponen yang berguna melakukan pengolahan data meupun kegiatan-kegiatan. seperti pembuatan dokumen atau pengolahan data.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Menurut ALI ZAKI dan SMITDEV COMMUNITY Aplikasi adalah komponen yang berguna melakukan pengolahan data meupun kegiatan-kegiatan seperti pembuatan dokumen atau pengolahan
Lebih terperinciCustom Button pada Android Februari 2012 Tingkat: Oleh : Feri Djuandi Pemula Menengah Mahir Platform : Android 2.3, Eclipse
Custom Button pada Android Februari 2012 Tingkat: Oleh : Feri Djuandi Pemula Menengah Mahir Platform : Android 2.3, Eclipse Salah satu hal yang menyenangkan dalam membuat sebuah aplikasi Android adalah
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA. Judul Platform Deskripsi
BAB II DASAR TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Tabel 2.1 Tinjauan Pustaka Parameter Penulis Frans Napitupulu (2011) Abdul Latif (2012) Iqbal Fauzi (2012) Judul Platform Deskripsi Aplikasi
Lebih terperinciMembuat Aplikasi Sederhana Hello World untuk Android
Membuat Aplikasi Sederhana Hello World untuk Android by webmaster - Monday, December 21, 2015 http://ahmadarifudin.student.akademitelkom.ac.id/?p=50 Dalam membuat aplikasi android diperlukan Java SE Development
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA II.1. Aplikasi Aplikasi adalah suatu sub kelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Contoh
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN
A V IMPLEMENTASI DAN PEMAHASAN 5.1 Implementasi Implementasi merupakan tahap pengembangan rancangan menjadi kode program. Pada awal bagian ini akan dijabarkan spesifikasi perangkat keras dan perangkat
Lebih terperinciClass yang dipakai Untuk membuat tampilan map pada Android, kita bisa memanfaatkan MapView sebagai berikut:
Pemrograman Android GPS MAP Part 3 [Pemrograman Android GPS MAP 03][Level: Menengah] Andi Taru Nugroho Nur Wismono S.Kom.,M.Cs. andi.taru@gmail.com Lisensi Dokumen: Copyright 2012 JavaClopedia.com Seluruh
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISA
BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISA 4. Implementasi dan Analisa Pada bagian ini akan dijelaskan langah-langkah pembuatan aplikasi dengan menggunakan Bahasa pemrograman Java untuk Android, proses implementasi
Lebih terperinciANDROID Sejarah, Arsitektur,Platform Android By Si_pit
ANDROID Sejarah, Arsitektur,Platform Android By Si_pit Email : hafatama@gmail.com 1. Sekilas Android 2. Arsitektur Android 3. Ponsel Pertama Android 4. Platform 5. Keunggulan 6. Grafik perkembangan 7.
Lebih terperinciStuktur Folder Project Di Android Studio
Stuktur Folder Project Di Android Studio Fitria Arnita fitria.arnita@raharja.info Abstrak Android Studio build system adalah toolkit yang digunakan untuk membangun, test, menjalankan, dan membuat paket
Lebih terperinciTutorial Aplikasi Android Sederhana dengan Action Button
Tutorial Aplikasi Android Sederhana dengan Action Button Deskripsi Aplikasi : Dapat menerima masukan dari pengguna berupa string. Lalu masukan tersebut dapat ditampilkan dengan menekan button. Terdapat
Lebih terperinciMobile Programming. Rendra Gustriansyah, S.T., M.Kom., MCP
Mobile Programming rendra@uigm.ac.id Rendra Gustriansyah, S.T., M.Kom., MCP Market Share Platform Smartphone Android Android adalah sebuah tumpukan software untuk peralatan bergerak yang terdiri dari sistim
Lebih terperinciFirst Cup Android. TripleLands Tutorial
First Cup Android 2011 TripleLands Tutorial Buku ini berisikan panduan bagi pemula yang ingin mempelajari Android langkah per langkah. Didalamnya akan di paparkan mengenai cara instalasi SDK, instalasi
Lebih terperinciLatihan 1 Menghitung Luas Persegi Panjang
Latihan 1 Menghitung Luas Persegi Panjang 1. Buat Project baru dengan cara klik menu File New Android Application Project. 2. Beri nama aplikasi yang akan kita buat pada kolom Application Name. Huruf awal
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Buku Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, buku memiliki arti lembar kertas yg berjilid, berisi tulisan atau kosong. Kertas-kertas bertulisan itu mempunyai tema bahasan yang
Lebih terperinciMOBILE PROGRAMMING. Oleh : CHALIFA CHAZAR
MOBILE PROGRAMMING Oleh : CHALIFA CHAZAR MATERI 6 PENGGUNAAN ACTIVITY & INTENT Tujuan: Mahasiswa memahami siklus hidup suatu activity dan mampu menerapkan penggunaan intent dalam pembuatan suatu aplikasi
Lebih terperinciMenampilkan Map. B. Menambahkan referensi library google-play-service.jar ke dalam project
Menampilkan Map Sejak tanggal 3 Desember 2012, Google secara resmi mengumumkan bahwa layanan API Map berubah menjadi versi 2 sedangkan versi sebelumnya masih diberi waktu berjalan hingga satu tahun ke
Lebih terperinciMOBILE PROGRAMMING. Oleh : CHALIFA CHAZAR
MOBILE PROGRAMMING Oleh : CHALIFA CHAZAR MATERI 6 PENGGUNAAN ACTIVITY Tujuan: Mahasiswa memahami siklus hidup suatu activity dan mampu menerapkan penggunaan intent dalam pembuatan suatu aplikasi Android.
Lebih terperinciMembuat list dengan RecylerView dan dependency injection ButterKniffe
Membuat list dengan RecylerView dan dependency injection ButterKniffe Oleh: Adriyadi Savana Buat kalian yang sudah pernah mengenal ListView mungkin pernah mendengar RecylerView, yap! RecyclerView adalah
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Adalah kebutuhan yang dibutuhkan dalam memenuhi kebutuhan spesifikasi
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Specification Requirement Adalah kebutuhan yang dibutuhkan dalam memenuhi kebutuhan spesifikasi pengaplikasian program aplikasi agar dapat berjalan dengan baik. Specification
Lebih terperinciBAB II. KAJIAN PUSTAKA
BAB II. KAJIAN PUSTAKA H. Aplikasi Istilah aplikasi berasal dari bahasa inggris application yang berarti penerapan, lamaran ataupun penggunaan. Sedangkan secara istilah aplikasi adalah suatu program yang
Lebih terperinciDapat memahami mekanisme kerja component dalam sistem operasi android. Dapat menggunakan component secara efektif dalam membuat aplikasi android
Dapat memahami dasar teori pemrograman android Dapat memahami mekanisme kerja component dalam sistem operasi android Dapat menggunakan component secara efektif dalam membuat aplikasi android Activity Menyajikan
Lebih terperinciPemrograman Android dengan Eclipse
Pemrograman Android dengan Eclipse Teknik pemrograman dari dasar untuk Android adalah menggunakan Eclipse plus Android SDK. Memang tidak hanya eclipse IDE saja yang bisa dipakai, tapi mayoritas pengguna
Lebih terperinciPraktikum IV Komponen UI (Radio Button, CheckBox dll)
Praktikum IV Komponen UI (Radio Button, CheckBox dll) Pokok Bahasan: Membuat aplikasi user interface android sederhana Mengenal komponen user interface di android Tujuan Belajar Setelah mempelajari modul
Lebih terperinciMembuat Alert Dialog Pada Android
Membuat Alert Dialog Pada Android Oleh: Wian Caniggia Eka Putra Hai Sobat.. Kali ini saya akan bagi tutorial android mobile. Kali ini saya akan menjelaskan tentang gimana cara membuat alert dialog pada
Lebih terperinciInstalasi Android SDK Maret 2012 Tingkat: Oleh : Feri Djuandi Pemula Menengah Mahir Platform : Windows XP, Eclipse
Instalasi Android SDK Maret 2012 Tingkat: Oleh : Feri Djuandi Pemula Menengah Mahir Platform : Windows XP, Eclipse Sekilas Tentang Android Android adalah sistem operasi untuk perangkat mobile seperti smartphone
Lebih terperinciProgram Database Sederhana di Android Desember 2011 Tingkat: Oleh : Feri Djuandi Pemula Menengah Mahir Platform : Android 2.
Program Database Sederhana di Android Desember 2011 Tingkat: Oleh : Feri Djuandi Pemula Menengah Mahir Platform : Android 2.3, Eclipse, SQLite Artikel ini merupakan lanjutan dari tulisan sebelumnya yang
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Perangkat Keras Agar aplikasi dapat dijalankan dengan baik dan lancar, diperlukan spesifikasi standar dari suatu perangkat keras. Ada beberapa
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN APLIKASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN APLIKASI 4.1 Implementasi Implementasi aplikasi dilakukan melalui beberapa tahap, mulai dari instalasi dan konfigurasi development kit, membuat layout untuk antar muka
Lebih terperinciModul. Android Programming. Dyah Fajar Nur Rohmah
Modul Android Programming Dyah Fajar Nur Rohmah 2011 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 CHAPTER 1 INTRODUCING... 3 Project Structure... 3 CHAPTER 2 ANDROID PROJECT... 5 CHAPTER 3 BUILDING APPLICATION... 7 Menambah
Lebih terperinciBAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM
BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Implementasi merupakan tahap pengembangan analisa dan rancangan menjadi sebuah sistem untuk dilakukan kajian mengenai rangkaian sistem baik
Lebih terperinciPRAKTIKUM 6 SPINNER. 1. Aktifkanlah project baru, File New Project Android Application Project. Modul 6 Spinner Page 1
PRAKTIKUM 6 SPINNER Spinner adalah aplikasi sederhana untuk menyusun pilihan ketika akan memilih sebuah jawaban berupa option, dan menampilkan jawaban terpilih di textbox. Spinner merupakan view yang memiliki
Lebih terperinciMembuat preferensi atau pengaturan pada aplikasi android
Membuat preferensi atau pengaturan pada aplikasi android Oleh: Jefri Rendra Wiratmaja Sempat bertanya - tanya pada diri ini "Bagiamana sih membuat pengaturan pada aplikasi android layaknya pengaturan pada
Lebih terperinciMengenal Pemograman Android Menggunakan Eclipse
Mengenal Pemograman Android Menggunakan Eclipse Rizka Sepriandy rizka.sepriandy@gmail.com Abstrak Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan
Lebih terperinciPERTEMUAN KE 1 Pengenalan Aplikasi Mobile. Mahasiswa diharapkan dapat memahami dan mengetahui tentang aplikasi mobile.
A. TUJUAN PERTEMUAN KE 1 Pengenalan Aplikasi Mobile Mahasiswa diharapkan dapat memahami dan mengetahui tentang aplikasi mobile. B. TEORI SINGKAT Android adalah sistem operasi mobile yang open source. Tahun
Lebih terperinciPembuatan Aplikasi Android Sederhana dengan Eclipse
Pembuatan Aplikasi Android Sederhana dengan Eclipse by webmaster - Monday, December 14, 2015 http://suyatno.dosen.akademitelkom.ac.id/index.php/2015/12/14/pembuatan-aplikasi-android-sederhanadengan-eclipse/
Lebih terperinciMODUL 1 INSTALASI PAKET JAVA DAN PROGRAM SEDERHANA
MODUL 1 INSTALASI PAKET JAVA DAN PROGRAM SEDERHANA A. Target Pembelajaran 1. Siswa mampu menginstal JDK 2. Siswa mampu menjalankan eclipse 3. Siswa mampu membuat program sederhana B. Materi 1. Pengenalan
Lebih terperinciPENGEMBANGAN APLIKASI PERANGKAT BERGERAK (MOBILE)
PENGEMBANGAN APLIKASI PERANGKAT BERGERAK (MOBILE) Android Platform K Candra Brata andra.course@gmail.com Mobille App Lab 2015-2016 Delivering Mobile Content It isn't just about choosing native apps or
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Dengan teknologi write once run everywhere, aplikasi-aplikasi android dapat dikembangkan dalam Java. Project Java Android digunakan untuk menjalankan dan
Lebih terperinciPraktikum VI Activity dan Intent
Praktikum VI Activity dan Intent Pokok bahasan: Membuat aplikasi yang melibatkan activity lebih dari satu Memahami konsep activity dan Intent Tujuan Belajar: Setelah mempelajari modul ini mahasiswa diharapkan
Lebih terperinciPertama tama install terlebih dahulu java versi terbaru pada. atau didalam
1 Langkah Langkah Instalasi android SDK dan Eclipse : Install Komponen yang dibutuhkan : Pertama tama install terlebih dahulu java versi terbaru pada alamat berikut ini : http://www.java.com/en/download/index.jsp
Lebih terperinciMenulis Aplikasi untuk Android Bagian I
Menulis Aplikasi untuk Android Bagian I Selamat berjumpa lagi di ruang E-Learning Trisma. Seperti penjelasan artikel sebelumnya Bermain dengan Android, dijelaskan sedikit mengenai struktur dasar dari Android
Lebih terperinciDAPATKAN SEGERAA!!!!! PERSEDIAAN TERBATASS!
DAPATKAN SEGERAA!!!!! PERSEDIAAN TERBATASS! PERTAMA ebook Bahasa Indondesia! Dilengkapi PEMBAHASAN Jelas dan mudah dipahami Sangat Cocok untuk PEMULA!!! Di JAMIN Bisa! Baca Coba Berhasil! L A B. A N D
Lebih terperinciVariabel dan tipe data
Variabel dan tipe data Variabel dan tipe data adalah sebuah hal yang penting didalam pemrograman. Variabel berfungsi untuk menyimpan sebuah nilai secara sementara di memory komputer. Variabel dan tipe
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk mengimplementasikan dan menjalankan Aplikasi Mobile Simulasi
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Untuk mengimplementasikan dan menjalankan Aplikasi Mobile Simulasi Tes TOEFL, dibutuhkan perangkat keras dan perangkat lunak dengan spesifikasi tertentu
Lebih terperinciInstalasi SDK dan AVD
Instalasi SDK dan AVD Persiapan System Sebelum memulai mengembangkan aplikasi untuk android, Anda perlu menyiapkan Komputer Anda agar siap untuk digunakan untuk installasi Android SDK. Beberapa kebutuhannya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Istilah aplikasi berasal dari bahasa inggris "application" yang berarti
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini penulis akan menjelaskan beberapa teori yang berkaitan dengan permasalahan yang akan dibahas sebagai dasar dalam pemahaman dalam sebuah sistem serta metode yang dipakai
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Implementasi merupakan tahap pengembangan rancangan menjadi kode program. Pada awal bagian ini dijabarkan spesifikasi perangkat keras dan lunak
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Tabel 2.1 Hasil Penelitian Terdahulu NO Pengarang Judul Tahun Informasi fiture 1 Imam Sugiarto Aplikasi Pencarian Lokasi Terdekat Pelayanan
Lebih terperinciPEMROGRAMAN SMART PHONE MENGGUNAKAN SDK ANDROID DAN HACKING ANDROID : Prof. Jazi Eko Istiyanto, Ph.D.
PEMROGRAMAN SMART PHONE MENGGUNAKAN SDK ANDROID DAN HACKING ANDROID Oleh : Prof. Jazi Eko Istiyanto, Ph.D. Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2013 Hak Cipta 2013 pada penulis, Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Lebih terperinci1 BAB II LANDASAN TEORI. metode yang dipakai untuk kegiatan pengembangan terhadap sistem sendiri. kebutuhan akan beberapa aktivitas (Buyens, 2001).
1 BAB II LANDASAN TEORI Landasan teori menjelaskan beberapa teori yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas sebagai dasar pemahaman dalam sebuah sistem serta metode yang dipakai untuk kegiatan pengembangan
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. program. Pada awal bagian ini dijabarkan spesifikasi perangkat keras dan lunak pada
BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1 Implementasi Implementasi merupakan tahap pengembangan rancangan menjadi kode program. Pada awal bagian ini dijabarkan spesifikasi perangkat keras dan lunak
Lebih terperinciCopyright Laboratorium Pemrograman P.S. Sistem Informasi - Universitas Jember
BAB I PENGENALAN & BEBERAPA PENGERTIAN DALAM ANDROID Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup sisem operasi, middleware dan apikasi. Dirilis pertama kali
Lebih terperinciPraktikum VI Activity dan Intent
Praktikum VI Activity dan Intent Pokok bahasan: Membuat aplikasi yang melibatkan activity lebih dari satu Memahami konsep activity dan Intent Tujuan Belajar: Setelah mempelajari modul ini mahasiswa diharapkan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
59 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 1.1 Implementasi Implementasi merupakan tahap pengembangan rancangan menjadi kode program. Pada awal bagian ini dijabarkan spesifikasi perangkat keras dan lunak
Lebih terperinciBAB 3 XML LAYOUT, BASIC WIDGET DAN SELECTION WIDGET
BAB 3 XML LAYOUT, BASIC WIDGET DAN SELECTION WIDGET 3.1 Tujuan Pembelajaran 1. Memahami tentang pembuatan layout dengan XML pada Android 2. Memahami tentang apa sajakah fitur dari Basic Widget dan Selection
Lebih terperinciBAB 1 Pengenalan Aplikasi Perangkat Bergerak
BAB 1 Pengenalan Aplikasi Perangkat Bergerak Mahardeka Tri Ananta deka.kelas@gmail.com Lab. Pemrograman Aplikasi Perangkat Bergerak FILKOM UB 1 Pokok Bahasan Perkembangan Teknologi Mobile Karakteristik
Lebih terperinciWorkshop Struktur dan Pemakaian Teknologi Game BAB 4. Menu
BAB 4 Menu 69 4.1 Tujuan Pembelajaran 1. Memahami tentang Menu, baik Option maupun Context Menu dan bagaimana penggunaannya. 4.2 Dasar Teori Sebagaimana halnya aplikasi-aplikasi untuk desktop dan beberapa
Lebih terperinci3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2016 Nizar Rabbi Radliya
Materi 2 Pemrograman Mobile (Android) 3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2016 Nizar Rabbi Radliya nizar.radliya@yahoo.com Nama Mahasiswa NIM Kelas Kompetensi Dasar 1. Memahami tentang lingkungan
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. bimbingan kepada dosen pembimbing tugas akhir, kartu konsultasi digunakan
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. KARTU KONSULTASI Kartu konsultasi adalah kartu untuk melakukan proses konsultasi atau bimbingan kepada dosen pembimbing tugas akhir, kartu konsultasi digunakan sebagai bukti mahasiswa
Lebih terperinciAda Apa dengan Android?
Ada Apa dengan Android? Android merupakan salah satu sistem operasi smartphone yunior yang baru lahir beberapa tahun belakangan ini. Namun, kehadirannya tidak dapat dianggap sebelah mata karena pengguna
Lebih terperinciPROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG Pemrograman Berorientasi Objek 3 (Mobile And Web Programming)
TK Jl Srijaya Negara Bukit Besar Palembang 30139, Telpon : +62711-353414 PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG Pemrograman Berorientasi Objek 3 (Mobile And Web
Lebih terperinciAPLIKASI PENGHITUNGAN PELURUHAN RADIONUKLIDA BERBASIS ANDROID
APLIKASI PENGHITUNGAN PELURUHAN RADIONUKLIDA BERBASIS ANDROID Yustika Kurniati Program Studi Magister Teknik Komputer, Program Magister Teknik Elektro Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. masuk ke universitas di Amerika atau negara-negara lain di dunia. Ujian ini
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 TOEFL Test of English as a Foreign Languange yang disingkat TOEFL adalah ujian kemampuan berbahasa Inggris dengan logat Amerika yang diperlukan untuk masuk ke universitas di Amerika
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Location Based Service (LBS) Location Based Service (LBS) atau layanan berbasis lokasi adalah sebuah layanan informasi yang dapat diakses dengan perangkat bergerak melalui jaringan
Lebih terperinci3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2015 Nizar Rabbi Radliya
Materi 2 Pemrograman Mobile (Android) 3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2015 Nizar Rabbi Radliya nizar.radliya@yahoo.com Nama Mahasiswa NIM Kelas Kompetensi Dasar 1. Memahami tentang lingkungan
Lebih terperinciDAPATKAN SEGERAA!!!!! PERSEDIAAN TERBATASS!
DAPATKAN SEGERAA!!!!! PERSEDIAAN TERBATASS! PERTAMA ebook Bahasa Indondesia! Dilengkapi PEMBAHASAN Jelas dan mudah dipahami Sangat Cocok untuk PEMULA!!! Di JAMIN Bisa! Baca Coba Berhasil! L A B. A N D
Lebih terperinciAPLIKASI MOBILE INFORMASI KERETA API LISTRIK (KRL) JABODETABEK BERBASIS ANDROID
Makalah Nomor: KNSI-106 APLIKASI MOBILE INFORMASI KERETA API LISTRIK (KRL) JABODETABEK BERBASIS ANDROID Tavipia Rumambi 1, Rosny Gonidjaya 2, Sari Dwi Rahmani 3 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Gambaran Umum Perancangan Aplikasi
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Perancangan Aplikasi Rancangan aplikasi Doa-Doa Harian ini akan dikembangkan nantinya untuk memudahkan pemakai aplikasi agar dapat mmbaca doa sebelum beraktifitas.
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Implementasi merupakan tahap pengembangan rancangan menjadi kode program. Pada awal bagian ini dijabarkan spesifikasi perangkat keras dan lunak
Lebih terperinci