KONSERVASI ARSITEKTUR BANGUNAN PUSAKA DI KOTA DENPASAR

Transkripsi

1

2 i KONSERVASI ARSITEKTUR BANGUNAN PUSAKA DI KOTA DENPASAR

3 ii Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta Lingkup Hak Cipta Pasal 1 1. Hak Cipta adalah hak eksklusif pencipta yang timbul secara otomatis berdasarkan prinsip deklaratif setelah suatu ciptaan diwujudkan dalam bentuk nyata tanpa mengurangi pembatasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Ketentuan Pidana Pasal Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf I untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan / atau pidana denda paling banyak Rp ,00 (seratus juta rupiah). 2. Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan / atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf c, huruf d, huruf f, dan / atau huruf h untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan / atau pidana denda paling banyak Rp ,00 (lima ratus juta rupiah).

4 iii KONSERVASI ARSITEKTUR BANGUNAN PUSAKA DI KOTA DENPASAR Ngakan Ketut Acwin Dwijendra Udayana University Press 2016

5 iv KONSERVASI ARSITEKTUR BANGUNAN PUSAKA DI KOTA DENPASAR Penulis: Ngakan Ketut Acwin Dwijendra Sumber: Dari Berbagai Sumber Design & Lay Out: Kadek Angga Dwi Astina Putu Mertadana Diterbitkan oleh: Udayana University Press Kampus Universitas Udayana Denpasar Jl. P.B. Sudirman, Denpasar - Bali, Telp , Fax unudpress@yahoo.com Cetakan Pertama: 2016, xiv hlm, 21 x 25 cm ISBN: Hak Cipta pada Penulis. Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang : Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari penerbit.

6 v Buku ini kupersembahkan kepada: Istriku tercinta, Desak Made Suastri, SE Putri dan Putraku tersayang, Desak Ayu Krystina Winastri, Dewa Ngakan Made Bagus Krishna, Dewa Ngakan Nyoman Bharata Dhikara Serta rasa hormatku yang mendalam kepada Keluarga besar di Bangli dan Ubud Atas dukungan, kesabaran, cinta serta pengorbanan mereka, dalam membantu terselesaikannya buku ini.

7 vi

8 vii PRAKATA Hanya rasa dan ucapan syukur terpanjatkan ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa sehingga buku Konservasi Arsitektur Bangunan Pusaka di Kota Denpasar dapat tersusun sesuai rencana dan terbit tepat pada waktunya. Buku ini mengupas tentang warisan bangunan bersejarah di Bali mulai dari kondisi kawasan, analisis baik vitalitas fisik, ekonomi, dan bagaimana konsep, serta skenario revitalisasinya. Melalui berbagai sumber, penulis mencoba menguraikan dengan bahasa yang sederhana dan komunikatif disertai dengan ilustrasi gambar, sketsa, dan foto, dengan harapan pembaca dapat dengan mudah memahami bangunan Pusaka di Kota Denpasar. Lebih jauh lagi, rencana dan desain yang disajikan dalam buku ini, dalam rangka merevitalisasi sebuah kota budaya yang nota bene adalah ruang dan publik untuk menjadi lebih manusiawi, nyaman dan aman, akan menjadi sumber inspirasi bagi para pembaca untuk menciptakan karya yang lebih inovatif. Dalam penulisan buku ini, penulis menerima bantuan baik berupa data-data, sarana, dukungan, dan semangat. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Bapak Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana, MT., Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Udayana atas dorongan dan semangat yang diberikan; 2. Ibu Dr. Ir. Anak Agung Ayu Oka Saraswati, MT selaku Ketua Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana atas dukungan moral yang diberikan; 3. Bapak Jiwa Atmaja dan Tim Udayana University Press atas dorongan semangat dan dorongan dalam penerbitan buku ini; 4. Bapak/Ibu Tim PU Renon, Pak Irawan, Pak R. Agung dan temen-temen tim kerja, Wiryawan, Diasana, Yudantini, Sukarsana dan yang lain yang tidak bisa disebutkan satu persatu, terimakasih banyak atas data-data dan informasinya. 5. Bapak dan Ibu, Dewa Ngakan Gede Keramas dan Desak Made Arnawi atas dorongan moral dan cinta yang diberikan. 6. Kakak-kakak, Desak Ayu Raka Marhaeni, Desak Rai Adnyani, Ngakan Nyoman Acwin Sadhaka dan adik, Desak Ayu Anom Diana Sukreni atas semangat yang diberikan. 7. Istriku tercinta, Desak Made Suatri, dan anak-anakku tersayang, Desak Ayu Krystina Winastri, Dewa Ngakan Made Bagus Krishna, dan Dewa Ngakan Nyoman Bharata Dhikara, atas kesabaran dan dukungan moral yang diberikan. 8. Angga Dwi Astina yg telah membantu menata layout dan desain buku-buku penulis selama ini. Akhir kata, penulis berharap, semoga buku ini menjadi sumber inspirasi, imajinasi, dan daya cipta kreativitas bagi pembaca yang mencintai hasil karya, cipta, dan karsa warisan leluhur. Denpasar, Pebruari 2016 Ngakan Ketut Acwin Dwijendra

9 viii DAFTAR ISI Prakata ~ vii Bab I Pendahuluan ~ 1 Latar Belakang ~ 1 Maksud dan Tujuan ~ 1 Sasaran ~ 1 Rumusan Masalah ~ 1 Metodelogi ~ 1 Bab II Tinjauan Pustaka ~ 5 Perlindungan Bangunan dan Kawasan Bersejarah ~ 5 Penanganan Bangunan dan Kawasan Bersejarah ~5 Batasan, Lingkup, dan Sasaran Konservasi ~ 7 Konservasi Warisan Budaya Bali ~ 13 Tinjauan Sejarah ~ 13 Bab III Inventarisasi Bangunan Bersejarah ~ 17 Puri Jero Kuta ~ 21 Puri Satria ~ 24 Puri Kesiman ~ 26 Puri Pemecutan ~ 28 Pura Maospahit Grenceng ~ 31 Pura Puseh dan Desa Denpasar ~ 34 Pura Taman Magendra ~ 36 Pura Puseh dan Dalem Buung Keneng ~ 37 Pura Maospahit Tonja ~ 41 Pura Rambut Siwi ~ 43 Pura Agung Jagatnatha ~ 44 Pura Pangrebonan ~ 47 Pura Sakenan ~ 49 Pura Dalem Cemara ~ 51 Pura Susunan Wadon ~ 54 Pura Prasasti Blanjong ~ 55

10 ix Masjid Al-Suhada ~ 59 Balitek ~ 60 Pronas ~ 61 Balai Banjar Lelangon ~ 62 Bale Kul-Kul Pemecutan ~ 64 Toko Jln. Dr. Sutomo No.6 ~ 65 Toko Harmony ~ 66 Pertokoan Suci ~ 68 Toko Rose ~ 69 Jaya Sabha ~ 70 Kokar Bali ~ 72 Taman Lila Ulangun ~ 75 Tugu Peringatan Padang Galak ~ 76 Museum Bali ~ 78 Losmen Puri ~ 80 Inna Bali Hotel ~ 81 Bank Indonesia ~ 84 Inna Grand Bali Beach ~ 85 Museum La Mayeur ~ 86 Pasar Badung ~ 88 Patung Catur Muka ~ 89 Bab IV Studi Kasus-Segmen Jalan Sutomo ~ 92 Peta Lokasi ~ 92 Peta Eksisting ~ 93 Peta Usulan Perencanaan ~ 93 Peta Pembagian Segmen ~ 95 Bab V Studi Kasus-Segmen Gajah Mada ~ 105 Batasan Kawasan Perencanaan ~ 107 Gambaran Umum Kawasan Perencanaan ~ 108 Aktifitas di Kawasan Perencanaan ~ 122 Potensi dan Permasalahan Kawasan Perencanaan ~ 123 Analisis Struktur Tata Ruang Kawasan ~ 125 Analisis Peruntukkan Lahan Makro Dan Mikro ~ 129 Analisis Aksesbilitas, Sirkulasi, dan Sarana Parkir ~ 135 Analisis Tata Bangunan dan Lingkungan ~ 137 Analisis Pengembangan Citra Kawasan ~ 141 Analisis Pengembangan Pariwisata Budaya ~ 142 Analisis Sarana, Prasarana, dan Utilitas ~ 143

11 x Analisis Pengembangan dan Penguatan Kelembagaan ~ 144 Figure Ground ~ 145 Place ~ 146 Lingkage ~ 149 Rencana Utilitas ~ 166 Dokumentasi ~ 169 Gambar Desain ~ 170 Bab VI Studi Kasus-Puputan Badung ~ 181 Delinasi Geografis Kawasan Perencanaan ~ 182 Karakteristik Kawasan Perencanaan ~ 191 Rumusan Potensi dan Permasalahan ~ 193 Analisis Struktur Tata Ruang Kawasan ~ 195 Analisis Peruntukkan Lahan Makro dan Mikro ~ 202 Analisis Tata Bangunan dan Lingkungan ~ 203 Analisis Historical Significance ~ 206 Analisis Cultural Significance ~ 208 Analisis Pengembangan Citra Kawasan ~ 210 Analisis Pengembangan Pariwisata Budaya ~ 211 Analisis Sarana, Prasarana, dan Utilitas ~ 212 Analisis Kependudukan, Sosial, Ekonomi, dan Budaya ~ 214 Analisis Pengembangan dan Penguatan Kelembagaan ~ 214 Skenario Revitalisasi Kawasan ~ 215 Skenario Konservasi Kawasan ~ 221 Skenario Tata Bangunan dan Lingkungan ~ 224 Skenario Penataan Kawasan ~ 227 Skenario Penanganan Kawasan ~ 227 Rencana Umum ~ 228 Dokumentasi ~ 281 Gambar Desain ~ 384 Daftar Pustaka ~ 288

12