BAB IV ANALISIS SISTEM DAN PERANCANGAN
|
|
- Ratna Gunawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB IV ANALISIS SISTEM DAN PERANCANGAN 4.1 Analisa system Pada bagian ini akan dibahas mengenai system yang sedang berjalan ditinjau terutama dari segi proses. Pada pemodelan system antar muka (interface digunakan use-case diagram yang menunjukan hubungan antara admin (PT.KAI (Persero)) dan user (calon penumpang). Hubungan ini dapat berupa server client, server sebagai penyedia sistem dan client sebagai pengguna sistem atau calon penumpang kereta api. Use-case merupakan dokumen naratif yang mendeskripsikan kasus kasus atau kejadian kejadian daripada actor (user/penumpang) dalam menggunakan sistem informasi cetak tiket mandiri PT.KAI (Persero) untuk mendapatkan sebuah informasi dan kemudahan Identifikasi Masalah Identifikasi masalah dan sumber masalah yang ada dalam pembahasan sistem ini adalah bagaimana membangun aplikasi CTM berbasis web yang memberikan kemudahan akses bagi user dan memberikan kemudahan update bagi pengelola berdasarkan datadata yang didapat sehingga dapat memberikan informasi mengenai jadwal kereta api di Semarang dan provinsi Jawa Tengah. Berikut identifikasi masalah akan saya jelaskan dengan table sebab-akibat dibawah ini : No Masalah Rencana Pemecahan 1 Bagaimana calon penumpang kereta api pendapatkan kemudahan dan pengetahuan tentang kemajuan sistem yang dibuat. Dibuat sistem informasi untuk Memudahkan calon penumpang kereta api mengakses tiket kereta dengan mudah dengan sistem yang dibuat. 1
2 2 Pengarsipan data yang masih menggunakan dokumen manual Dibuat Sistem database sehingga akan lebih mudah dalam pengarsipan. 3 Keamanan sistem yang masih dipertanyakan. Dibuat sistem informasi ini untuk memberikan keleluasaan bagi penumpang tanpa harus khawatir akan keamanan data, karena sangat rahasia. Tabel 4.1 Cause and Effect analysis System Improvement Objectives Berdasarkan analisa sebab-akibat yang telah disebutkan di atas, penulis dapat menyimpulkan system objectives dan system constraint yang penulis rangkum pada tabel berikut ini : SYSTEM IMPROVEMENT OBJECTIVES No System Objectives System Constraint Sistem dirancang 1 Pengelolaan data tidak lagi dengan menggunakan menggunakan arsip dokumen Sistem Informasi berbasis WEB 2 Sistem harus dapat Mengurangi waktu yang dibutuhkan diselesaikan sesuai dalam melakukan publikasi informasi degan jadwal yang telah hingga 80% ditentukan 3 Sistem baru yang akan Meningkatkan efisiensi sistem hingga dirancang harus sesuai 75% dengan estimsi 2
3 biaya/budget Sistem yang mudah untuk dipelajari dan digunakan Meminimalisir biaya yang dibutuhkan. Jumlah pengguna sistem tidak mempengaruhi biaya yang dikeluarkan Sistem yang memiliki tingkat keamanan yang baik. Hanya memiliki sistem yang hak dapat mengupdate data informasi Penyimpanan data yang terstruktur, sehingga dapat memberikan informasi yang akurat dengan cepat. Sistem yang nanti dikembangkan harus sesuai dengan kebijakan yang berlaku di perusahaan, teknik peraturan mengenai alur proses bisnis perusahaan Format data dan laporan harus sesuai dengan standar yang digunakan Perubahan data hanya boleh dilakukan oleh pihak yang memiliki hak (admin) Sistem tersebut harus online dan memungkinkan automatic updating, sehingga kapanpun data baru yang diterima dapat langsung di proses Tabel 4.2 System Improvement Objectives 3
4 4.2 Analisa Kebutuhan Analisa Kebutuhan User Berdasarkan informasi yang diperoleh penulis, bahwa user (masyarakat awam) membutuhkan suatu kemudahan akses yang sesuai kebutuhan waktu dan tempat khususnya informasi tentang perkereta apian. Seiring berkembangnya teknologi khususnya peningkatan dalam penggunaan internet sebagai alat untuk memperoleh informasi, masyarakat membutuhkan informasi yang cepat dan instan. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam memperoleh informasi. Dengan penyusunan sistem aplikasi CTM berbasis web ini, diperlukan tahapan-tahapan sehingga akan memperjelas proses pembuatannya. Sedangkan tujuan dari penyusunan tahapan pembuatan program ini adalah untuk menghasilkan program yang baik dan berdaya guna bagi user. Pada tahap ini akan dilakukan pembuatan kebutuhan-kebutuhan dari user, karena hasil akhir dari pembuatan program harus sesuai dengan keinginan user Sasaran Pengembangan Program Pengembangan dari sistem informasi cetak tiket mandiri PT.KAI (Persero) ini adalah untuk mempermudah PT.KAI (Persero) dalam memberikan informasi kepada masyarakat umum dan membantu memudahkan bagi masyarakat untuk melakukan akses terhadap informasi tentang kereta api. 4
5 4.2.2 Kebutuhan Perangkat lunak (software), Perangkat Keras (Hardware) dan Media Komunikasi Dalam pembuatan sistem informasi cetak tiket mandiri PT.KAI (Persero) berbasis web ini dibutuhkan software dan hardware yang digunakan untuk membangun perangkat lunak itu sendiri Perangkat Lunak Perangkat lunak yang diperlukan untuk menjalankan aplikasi ini yaitu : 1. Windows 7 Profesional, perangkat lunak yang digunakan sebagai sistem operasi. 2. MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (database management sistem). Untuk menyimpan database para calon penumpang. 3. PHP (Web programming), ebagai perangkat lunak pendukung yang digunaka dalam membuat tampilan antar muka dan fungsi-fungsi yang mendukung dalam menampilkan data spasial. 4. Webserver merupakan inti dari suatu website. Melalui webserver inilah kita dapat melihat website yang ada diinternet. Webserver berfungsi sebagai pusat kontrol dari pengolahan data website. 5
6 Perangkat Keras Perangkat keras yang penulis usulkan di dalam penerapan sistem baru adalah : 1. Processor Merupakan komponen yang sangat penting bisa disebut sebagai atau pusat syaraf atau otak suatu system komputer, yaitu menjadi pusat yang mengatur peralatan computer dan memproses semua data yang masuk menjadi suatu informasi. Sistem ini membutuhkan alat pemroses minimal microprocessor Intel Pentium IV. microprocessor Intel Pentium IV. 2. RAM (Random Acces Memory) Ram merupakan alat penamoungan sementara data yang akan diproses dari harddisk ke processor atau sebalik nya. Untuk mendukung pembuatan informasi geografis dan olah data spasial dibutuhkan RAM 512MB atau lebih besar. 3. VGA CARD Dengn memori 128MB atau lebih besar sebagai media pengolah data spasial yang akan ditampilkan ke monitor. 4. HARDDISK Harddisk kosong adalah sebesar 10GB atau lebih. 5. Keyboard Suatu alat masukan (input device) yang digunakan untuk mengetik huruf,angka dan symbol-simbol. 6. Mouse Suatu alat masukan untuk menggerakkan pointer. 7. Monitor 6
7 Layar monitor yang mampu menampilkan resolusi gambar 800x600 pixel atau lebih. 8. Printer Sebagai alat output untuk mencetak hasil yang telah kita buat Jaringan Komputer Sistem informasi cetak tiket mandiri PT.KAI (Persero) merupakan aplikasi yang berbasis web, artinya user nantinya dapat menjalankan aplikasi pada komputer nya masing-masing yang terhubung dengan perangkat keras (server) tempat aplikasi disimpan. Untuk saat ini sistem cetak tiket mandiri hanya bisa di akses melalui mesin cetak tiket mandiri yang tersedia di setiap stasiun kereta api nasional di Indonesia Analisa Kebutuhan Sumber Daya Manusia Salah satu unsur penting dalam pengembangan perangkat lunak adalah sumber daya manusia yang menangani rekayasa perangkat lunak tersbut. Berikut ini adalah kebutuhan sumber daya manusia yang dibutuhkan : 1) Sistem Analisis Sistem analisis yaitu orang yang mempunyai kemmapuan dalam menganalisis sistem dengan mempelajari masalah-,masalah yang timbul dan menentukan kebutuhan-kebutuhan pemakai serta mengidentifikasikan pemecahan yang harus dilakukan. 2) Programmer Programmer adalah orang yang telah mengembangkan suatu program aplikasi atau perangkat lunak dalam suatu bahasa pemrograman. Berdasarkan rancang bangun yang telah dibuat oleh analis sistem. 3) Pengguna 7
8 Orang yang memiliki wewenang untuk menggunakan sistem ini Analisa Kebutuhan Sistem Berdasarkan pada permasalahan yang dihadapi dalam penyampaian atau pengenalan sistem cetak tiket yang selama ini masih disampaikan secara konvensional dan mungkin masyarakat menganggap hal tersebut masih dipertanyakan keabsahannya, maka dengan metode cetak tiket mandiri menggunakan perangkat informasi berbasis komputer ini diharapkan proses pengenalan atau,pemahaman tentang tiket mandiri menjadi lebih lancar, inovatif dan interaktif. 4.3 Perancangan sistem Sistem Cetak Tiket Mandiri PT.KAI (Persero) ini disusun untuk membantu pemakai dalam hal ini ialah calon penumpang kereta api dalam mempermudah akses informasi khususnya informasi jadwal keberangkatan, waktu tempuh dan segala macam hal yang tercakup dalam layanan tiket kereta api. Fasilitas yang ada akan disajikan dalam bentuk tools yang dibuat sedemikian rupa, sehingga interaksi yang perlukan dalam suatu informasi ini dapat menarik minat pemakai untuk dapat menggunakannya. 8
9 Bagan kerangka berfikir dapat dilihat pada bagan berikut ini : Solusi untuk mengatasi masalah yang masih timbul Mengumpulkan data yang sudah dikumpulkan Sebelumnya,implementasikan solusi guna Perancangan analisa Pembuatan dan Pengujian Kesimpulan Gambar 4.1 bagan kerangka berfikir Perancangan sistem Cetak Tiket Mandiri berbasis web Setelah tahap penganalisaan, tahap berikutnya adalah proses perancangan. Proses perancangan akan memberikan gambaran tentang perangkat lunak yang akan dibuat dan nantinya akan dikembangkan. Pada bagian perancangan ini akan digambarkan proses bisnis serta desain antar muka dari sistem ini Proses Bisnis Proses bisnis menggambarkan interaksi antara actor dengan sistem, seorang/sebuah aktor adalah sebuah entitas manusia atau mesin yang berinteraksi dengan sistem untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu. 9
10 4.4 Model Analisis Dalam perangcangan ini penulis menggunakan UML: UML 1) Pemodelan Use Case Diagram Use case merupakan definisi fungsionalitas sistem dari sudut pandang user. 1. Use Case Diagram Gambar 4.2 Model Use case Diagram 10
11 Adapun scenario use case dari permodelan use case diatas adalah sebagai berikut. a) Nama use case : Input Jadwal Tket Actor : Admin Type : Primary Tujuan : Menampilkan Jadwal Deskripsi : Menampilkan info jadwal kereta dan biaya b) Nama use case : Memilih Jadwal Tiket Actor : User Type : Primary Tujuan : Memilih Jadwal KA Deskripsi : Memilih Jadwal KA yang dipilih c) Nama use case : Input Pemesanan Actor : user Type : Primary Tujuan : Memasukan data pemesanan Deskripsi :Memasukan data untuk melakukan pemesanan d) Nama use case : Membayar biaya Actor : User Type : Primary Tujuan : Menampilkan Tarif Deskripsi : Menampilkan Tarif KA e) Nama use case : Bukti terbayar Actor : Admin Type : Primary Tujuan :Menampilkan tiket terbayar Deskripsi : Menampilkan tiket pesanan yang terbayar 11
12 f) Nama use case : Update data pesanan Actor : Admin Type : Primary Tujuan :Menampilkan Pemesanan Deskripsi : Menampilkan tiket pesanan yang terbayar SRS ID NAMA FUNGSI DESKRIPSI Menampilkan halaman web awal dalam WEB U-R-01 Menu Utama WEB CTM U-R-02 Pencarian Menampilkan halaman info tentang data pemesanan U-R-03 Input Pemesanan Memberikan aksi input pemesanan dengan pointer view U-R-04 Cetak Bukti Registrasi Menampilkan halaman Tiket KA yang telah tercetak U-R-05 Batalkan Pemesanan Menampilkan web awal yang berarti telah melakukan pembatalan Tabel 4.3 Tabel Software requirement specification 12
13 2) Pemodelan Sequence Diagram Sequence diagram adalah Salah satu jenis UML yang merupakan diagram interaksi yang menunjukan bagaimana proses operasi antara satu dengan yang lain nya 1. Sequence Diagram a. Sequence Input Jadwal Tiket Gambar 4.3 Pemodelan sequence diagram Input Jadwal Tiket 13
14 b. Sequence memilih jadwal tiket Gambar 4.4 Pemodelan sequence diagram Memilih jadwal tiket c. Sequence Input data pemesanan Gambar 4.5 Pemodelan sequence diagram Input data pemesanan 14
15 d. Sequence Membayar biaya Gambar 4.6 Pemodelan sequence diagram membayar biaya e. Sequence Bukti Terbayar Gambar 4.7 Pemodelan sequence diagram Bukti Terbayar 15
16 f. Sequence Update data pemesanan Gambar 4.8 Pemodelan sequence diagram Update data pemesanan 3) Pemodelan Activity Diagram Activity diagram adalah pemodelan perangkat lunak yang menunjukan alur control atau aliran objek dengan penekanan pada urutan dan kondisi aliran. 16
17 1. Activity Diagram Admin a. Activity Input Jadwal Gambar 4.9 Pemodelan Activity diagram Input Jadwal b. Activity memilih Jadwal Gambar 4.10 Pemodelan Activity diagram Memilih Jadwal 17
18 c. Activity Input Data Pesan Gambar 4.11 Pemodelan Activity diagram Input Data Pesan d. Activity Membayar Biaya Gambar 4.12 Pemodelan Activity diagram Membayar Biaya 18
19 e. Activity Bukti Pembayaran Gambar 4.13 Pemodelan Activity diagram Bukti Pembayaran f. Activity Laporan Gambar 4.14 Pemodelan Activity diagram Laporan 19
20 4) Pemodelan Class Diagram Dalam rekayasan perangkat lunak, diagram kelas (Class Diagram) adalah jenis diagram struktur statis yang menggambarkan struktur dari suatu sistem dengan menunjukan kelas sistem, atribut,operasi(atau metode) dan hubungan antar kelas. a. Class Diagram Admin Gambar 4.15 Pemodelan class diagram Admin 20
21 b. Class Diagram User Gambar 4.16 Pemodelan class diagram User 21
22 22
Bab 3 Metode Perancangan
Bab 3 Metode Perancangan 3.1 Metode Perancangan Sistem Dalam pelaksanaan perancangan aplikasi online booking Ambarawa tour and travelling menggunakan model waterfall. Model waterfall merupakan suatu teknik
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini merupakan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan. Secara garis besar penulis dapat menganalisa sistem pengolahan data barang di Perum Damri Bandung. Pada saat ini bahwa sistem yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi, pemakaian komputer sebagai pengolah dan pemroses data sangat diperlukan dalam berbagai bidang pekerjaan. Salah
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem yang sedang berjalan merupakan peninjauan atau analisis terhadap sistem yang berjalan yang didalamnya terdapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sebagaimana diketahui, Sistem Informasi Geografis merupakan Sistem. yang dapat menjelaskan situasi dan keadaan tempat tersebut.
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sebagaimana diketahui, Sistem Informasi Geografis merupakan Sistem Informasi yang menunjukkan letak atau pemetaan pada suatu tempat. Dimana yang dapat menjelaskan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. umum SETWAN DPRD Kota Sukabumi yaitu badan pemerintahan yang terdiri
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Adapun analisis sistem akan dilakukan pada sub bagian kepegawaian dan umum SETWAN DPRD Kota Sukabumi yaitu badan pemerintahan yang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Proses Alur Penelitian Proses metodologi penelitian ini adalah merupakan langkah demi langkah dalam penyusunan Tugas Akhir mulai dari proses pengumpulan data hingga pembuatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pemetaan lokasi cabang cabang toko baju Mode Fashion berbasis web
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perkembangan lokasi cabang Mode Fashion di Kota Medan yang begitu cepat harus diimbangi dengan penyampaian informasi dengan cepat dan tepat. Pemetaan lokasi cabang
Lebih terperinciBAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dari objek yang dibangun. Komponen tersebut antara lain : sistem
BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 2.1. Analisa Kebutuhan Dalam perancangan pengolahan data penjualan produk memerlukan komponen-komponen untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun. Komponen
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan di jelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada Sistem
Lebih terperinciBAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Aplikasi Rental Studio Berbasis Web. Aplikasi ini dibuat agar memudahkan para calon konsumen dapat memesan studio band dimanapun dan kapanpun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. secara lebih aktual dan optimal. Penggunaan teknologi informasi bertujuan untuk
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi yang sangat cepat telah membawa manusia memasuki kehidupan yang berdampingan dengan informasi dan teknologi itu sendiri. Yang berdampak pada
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
57 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem transaksi adalah sebagai berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1. Login Adapun hasil form login admin dapat dilihat pada
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Masalah Perancangan simulasi ini yaitu tentang simulasi rel kereta api Medan - Danau Toba yang akan digambarkan secara 3 dimensi. Selain itu juga terdapat
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI SISTEM
BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penilaian kinerja yang sudah dibangun 5.1 Lingkungan Implementasi Lingkungan implementasi meliputi
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI
BAB IV PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1. Analisa Kebutuhan Pada penelitian tugas akhir ini diperlukan komponen-komponen pendukung dalam membangun program aplikasi yang akan dibuat. Komponen-komponen tersebut
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan sistem E-Auction pada
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan dan Instalasi Sistem Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan sistem E-Auction pada PDAM Surya Sembada Kota Surabaya. Maka dibutuhkan spesifikasi perangkat
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Pada bab ini menjelaskan hasil dari perancangan serta uji coba yang dilakukan dari sistem yang telah selesai dan dapat digunakan. Hasil sistem yang dibuat merupakan
Lebih terperinciBAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Kebutuhan 3.1.1 Kebutuhan Hardware Aplikasi pemesanan menu di Cafe Roemami Roemah Macaroni & Milk menggunakan rekomendasi hardware sebagai berikut
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Implementasi merupakan suatu penerapan perancangan aplikasi yang dapat dimengerti oleh mesin dengan spesifikasi perangkat lunak (software) dan
Lebih terperinciPENDAHULUAN 1 BAB I. 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekretariat Badan Geologi adalah divisi yang bergerak melaksanakan koordinasi penyusunan rencana, program dan anggaran, serta evaluasi dan penyusunan laporan departemen.
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Program Salah satu hal yang perlu diperhatikan sebelum menjalankan aplikasi ini adalah kebutuhan sistem. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman
Lebih terperinciBAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Kebutuhan Alat 3.1.1 Kebutuhan Hardware Hardware yang dibutuhkan untuk pembuatan sistem ini adalah netbook dengan spesifikasi berikut ini : a. Processor
Lebih terperinciBab 3 Metoda dan Perancangan Sistem
Bab 3 Metoda dan Perancangan Sistem Pada bab ini akan dibahas mengenai metode perancangan yang digunakan dalam membuat perancangan sistem aplikasi pendeteksian kata beserta rancangan design interface yang
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Tampilan hasil dari aplikasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Loket Pemesanan Tiket Antar Provinsi di Kota Medan berbasis web ini akan dijelaskan pada sub
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA 25 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Hasil Dalam tahapan bab ini menjelaskan hasil dari rancangan sistem serta uji coba yang telah dilakukan dari sistem yang telah selesai dirancang
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Deskripsi Umum Perangkat Lunak Sistem informasi kost di sekitar Universitas Sebelas Maret ini memberikan informasi tentang kost kepada mahasiswa Universitas Sebelas
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Dibawah ini merupakan tampilan hasil yang dirancang. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan pertama yang akan muncul pada sistem informasi pengendalian
Lebih terperinci3.1. Tentang Perusahaan
BAB 3. ANALISA SISTEM 3.1. Tentang Perusahaan PT.Bhinneka Mentaridimensi didirikan pada tahun 1993 oleh Hendrik Tio dan beberapa rekannya.dalam mendirikan perusahaan ini mereka memilih bidang teknologi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil program dan pembahasan dari analisa dan rancang bangun sistem pendukung keputusan penilaian kelayakan
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1 Implementasi Implementasi sistem adalah gambaran tentang suatu sistem yang telah terbentuk, yang dapat digunakan sebagai tahapan dalam pengimplementasian. Pada
Lebih terperinciRancangan Layar Insert Berita Gambar 4.81 Rancangan Layar Insert Berita
261 4.4.47 Rancangan Layar Insert Berita Gambar 4.81 Rancangan Layar Insert Berita Halaman ini menampilkan form insert berita. Tersedia tombol Insert, dan Cancel. 262 4.4.48 Rancangan Layar Update Berita
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI SISTEM. dapat siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi aplikasi tes penentuan kelas
69 BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Tahap implementasi sistem ini merupakan tahap meletakan sistem supaya dapat siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi aplikasi tes penentuan kelas untuk siswa baru ini ada
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.. Analisis Masalah Pada saat ini belum ada aplikasi berbasis mobile yang menyampaikan informasi mengenai kebudayaan di Indonesia. Sehingga untuk mendapatkan informasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Tempat yang digunakan penulis dalam melakukan penelitian ini adalah Prodi Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Adapun penelitian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. (SIG) adalah salah satu sistem informasi yang dibahas dalam ilmu komputer, yang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pada Ilmu Komputer, Sistem Informasi merupakan hal yang sangat mendasar keterkaitannya dengan sistem secara global. Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah salah satu
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Dan Uji Coba Hasil rancangan program sistem informasi pemesanan jasa penyewaan kendaraan pada CV. SS TRANSPORT terdiri dari beberapa tampilan halaman dan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari analisa dan perancangan sistem informasi laporan keuangan yang dirancang, berikut keterangannya. 1. Form Login Form
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Metodologi Penelitian Dalam pelaksanaan kerja praktek dilakukan pendekatan dengan cara peninjauan untuk masalah apa yang terdapat di dalam SMA Negeri 1 Pandaan. Peninjauan
Lebih terperinciSISTEM PEMANTAUAN DISTRIBUSI PEMBAYARAN PARKIR MELALUI INTERNET
SISTEM PEMANTAUAN DISTRIBUSI PEMBAYARAN PARKIR MELALUI INTERNET Kartika Megasari Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Gunadarma kartika87ms@gmail.com 29 September 2009 ABSTRAKSI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memproduksi kapas seperti kapas kecantikan dengan merek Selection Cotton.
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sistem Informasi Geografis adalah sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial (bereferensi keruangan). Atau dalam arti yang lebih sempit,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Aplikasi Sistem Informasi Geografis Penentuan Distor Capasity Wilsu Cab. Lubuk Pakam Rayon Perbaungan Berbasis Web memiliki fungsi sebagai berikut : pegawai
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya Sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem inventaris perangkat keras di PT. Kartika Buana Ayu (pihak pengelola gedung
Lebih terperinciDAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN...
DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN... i SURAT PERNYATAAN... ii ABSTRAK... iii ABSRACT... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xvii
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Hasil Dibawah ini merupakan tampilan hasil yang dirancang. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan pertama yang akan muncul pada sistem informasi penentuan
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan aplikasi ini dibangun bertujuan untuk memudahkan konsumen dalam mendapatkan informasi mengenai komplek perumahan baru, serta mempermudah pengembang
Lebih terperinciBab 3 Metode dan Perancangan Sistem
Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Perancangan Metode perancangan sistem yang digunakan adalah system prototyping. Prototyping adalah proses yang digunakan untuk membantu pengembang perangkat
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. Dalam membangun aplikasi pembelajaran aksara sunda berbasis android
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Dalam membangun aplikasi pembelajaran aksara sunda berbasis android dilakukan dengan beberapa tahap analisis, yaitu: 1. Pengumpulan data aksara sunda
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Kebutuhan Sistem Tahap analisis sistem merupakan salah satu usaha mengidentifikasi kebutuhan dan spesifikasi sistem yang akan diciptakan. Di dalamnya
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Saat ini, sistem peminjaman dan pengembalian buku yang dilakukan di perpustakaan SMA Karya Pembangunan 2 Bangun masih menggunakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL RANCANGAN
BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1 Perancangan Kebutuhan Sistem Dalam merancang Sistem Reservasi dan Tracking dibutuhkan beberapa spesifikasi Hardware dan Software diantaranya : 4.1.1 Spesifikasi Hardware Dalam
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang pengajuan topik tugas akhir, perumusan masalah berdasarkan latar belakang, tujuan yang merupakan jawaban dari perumusan masalah,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Adapun yang akan dibahas pada bab ini yaitu mengenai hasil dari pembahasan Sistem Informasi Persediaan Barang pada CV. BARUMUN, yang telah dibuat serta akan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
46 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Batalion Barbershop adalah salah satu usaha jasa perawatan rambut yang berada di Jakarta Selatan. Batalion Barbershop merupakan usaha yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menjadi informasi dan didistribusikan untuk pemakai. apapun seiring dengan perkembangan teknologi. Semakin tingginya wawasan
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sistem Informasi Geografis merupakan suatu sistem komputer yang memiliki kemampuan untuk menyimpan, mengolah dan menampilkan informasi bereferensi geografis, misalnya
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan pada PT. Chevron Pasific Indonesia (PT. CPI) wilayah Riau dengan 4 distrik daerah pengelolaan layanan telepon dan internet yaitu
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem
BAB III PEMBAHASAN 3.1. Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN PENELITIAN
BAB III PERANCANGAN PENELITIAN 3.1 Peralatan Pendukung Peralatan pendukung dalam pembuatan aplikasi berbasis website terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) untuk mendukung
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI SISTEM
BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Sistem setelah dianalisis dan dirancang, maka sistem tersebut siap diterapkan atau diimplementasikan. Tahap implementasi adalah tahap dimana sistem informasi telah digunakan oleh
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.I. Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi arus kas yang rancang, berikut keterangannya. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan
Lebih terperinciBAB III DESAIN DAN PERANCANGAN
BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN 3.1 Perancangan Aplikasi Dalam perancangan aplikasi Sistem Konsultasi Kerusakan Komputer, terdapat beberapa perangkat lunak dan perangkat keras yang digunakan penulis guna
Lebih terperincic. Rancangan Menu News
199 c. Rancangan Menu News Gambar 4.79 Rancangan UI Halaman Create News Halaman Create News adalah halaman yang dirancang agar Admin dengan mudah dapat memasukkan News baru yang belum terdapat di dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Tampilan aplikasi perancangan SIG lokasi klinik hewan di wilayah Medan akan tampil baik menggunakan Mozilla Firefox, untuk menjalankan aplikasi ini buka Mozilla
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem akuntanasi piutang pada PT. Pertamina UPMS 1 Medan adalah seperti berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1. Login Adapun hasil
Lebih terperinci3.2. Analisa Masalah 3-1.
BAB 3. ANALISA SISTEM 3.1. Analisa Sistem Perusahaan PT Retail Department Store saat ini belum mempunyai sebuah sistem informasi yang terintegrasi. Ada banyak laporan-laporan yang diinput secara manual.
Lebih terperinciUKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kata futsal berasal dari bahasa Spanyol, yaitu Futbol (sepak bola) dan Sala (ruangan), yang jika digabung artinya menjadi Sepak Bola dalam Ruangan. Perbedaan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA. Tampilan yang terdapat pada website adalah sebagai berikut :
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Halaman Website Tampilan yang terdapat pada website adalah sebagai berikut : IV.1.1 Tampilan Halaman Home Halaman home merupakan tampilan awal pada saat aplikasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi arus kas yang rancang, berikut keterangannya. 1. Form Login Form Login merupakan tampilan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Kebutuhan Sistem Hardware & Software Agar sistem dapat berjalan dengan baik dibutuh kan computer dengan spesifikasi yang mencakup fasilitas multimedia yaitu minimal mencakup
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Impelentasi Implementasi sistem ini menggambarkan penerapan dan kebutuhan sistem untuk menjalankan program dimana aplikasi ini merupakan aplikasi dashboard monitoring
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari Sistem Informasi Penerimaan Dan Pengeluaran Kas Pada Kantor SAR Banda Aceh. IV.1.1 Halaman Menu Login Halaman
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Penggunaan Mesin yang berguna bagi bagian produksi. hardware (perangkat keras) dan software (perangkat lunak).
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan perancangan aplikasi yang akan dibuat agar dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan,
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI
81 BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI 5.1 Implementasi Sistem Implementasi adalah tahap penerapan dan sekaligus pengujian bagi sistem berdasarkan hasil analisa dan perancangan yang telah dilakukan pada
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi System Spesifikasi system database yang digunakan untuk aplikasi ini terbagi menjadi perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) dan Jaringan. 4.1.1
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. grafik dengan menggunakan diagram relasi entitas (ERD). Diagaram relasi entitas
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Basisdata Struktur logika dari suatu database dapat digambarkan kedalam sebuah grafik dengan menggunakan diagram relasi entitas (ERD). Diagaram relasi entitas ini dibutuhkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari sistem pendukung keputusan penilaian kinerja security dengan menggunakan metode AHP. IV.1.1. Tampilan Form
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN. aplikasi pencarian judul buku terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat
BAB III PERANCANGAN 3.1 Peralatan Pendukung Peralatan pendukung digunakan untuk menunjang keberhasilan dalam pengembangan software. Peralatan pendukung yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi pencarian
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini adalah tampilan hasil perancangan Sistem Informasi Akuntansi Pembayaran Biaya Pemeriksaan Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Pirngadi Kota
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN UKDW
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi informasi mengalami perkembangan yang sangat pesat pada era sekarang. Banyak perusahaan yang memanfaatkan teknologi untuk memuaskan pelayanan yang
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem merupakan sekumpulan elemen yang satuan. fungsinya saling berhubungan dan bertanggungjawab
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Sistem merupakan sekumpulan elemen yang satuan fungsinya saling berhubungan dan bertanggungjawab melaksanakan proses pengolahan data dari masukan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah :
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data Terdapat beberapa metode yang umum digunakan untuk mempermudah penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah : 1. Observasi (Observation)
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu lebih mengenal tentang sistem yang sedang berjalan. Dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
28 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Penentuan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Menggunakan Metode SAW Pada Dinas Kebersihan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. (software) dan perangkat keras (hardware). Adapun persyaratan minimal
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Untuk dapat menjalankan aplikasi ini dibutuhkan perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware). Adapun persyaratan minimal perangkat keras
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Management Fee Jasa Outsourcing Pada PT. Dara Indonesia. IV.1.1 Halaman
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Pada bab ini menjelaskan hasil dari perancangan serta uji coba yang dilakukan dari sistem yang telah selesai dibangun. Hasil sistem yang dibuat merupakan sistem informasi
Lebih terperinciBAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM. terdiri dari analisis perangkat lunak dan analisis perangkat keras serta analisis user
BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisa Sistem Analisa sistem adalah uraian keseluruhan bagaimana sistem yang berjalan saat ini baik dilihat dari analisis fungsional dan analaisis
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Dalam penelitian ini, alat yang di gunakan adalah sebagai berikut: 1. Perangkat Keras (Hardware) a) Personal Computer (PC)/Laptop 32/64 bit architecture
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI PENGUJIAN SISTEM
83 BAB V IMPLEMENTASI PENGUJIAN SISTEM 5.1. Implementasi Perangkat lunak sistem informasi pemesanan tiket yang dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman utama yaitu PHP, dengan menggunakan basis data
Lebih terperinciBAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN
3 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Analisis digunakan untuk mengetahui kebutuhan, setelah proses analisis akan dilakukan perancangan yang digunakan untuk mempermudah dalam mengolah data dan kemudian merancang
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari Sistem Pendukung Keputusan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Perancangan Perangkat Lunak Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) Berbasis Web. Website ini terdiri
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari sistem informasi jual beli barangyang rancang, berikut keterangannya. 1. Tampilan Form Login Form Login merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Ashiim Bird Farm bergerak dibidang penjualan burung kicau online. Dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Ashiim Bird Farm bergerak dibidang penjualan burung kicau online. Dengan semakin berkembangnya teknologi, penjualan burung kicau online ini masih mempunyai
Lebih terperinciTaufiq Hidayat
Membangun Website Gunadarma Forum Online Dengan Menggunakan PHP dan MYSQL Taufiq Hidayat 11108914 Latar Belakang Perkembangan dunia internet akhir akhir ini sudah kian pesat dan masih akan terus berkembang
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN RANCANGAN PROGRAM
BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Masalah Tahapan analisis permasalahan terhadap suatu sistem dilakukan sebelum tahapan permasalahan dilakukan. Tujuan diterapkannya analisis terhadap
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Aplikasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Rumah Zakat di Kota Medan Berbasis Web memiliki fungsi sebagai berikut : masyarakat dapat mengetahui informasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJICOBA
BAB IV HASIL DAN UJICOBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari Akumulasi Penyusutan Aktiva Tetap Terhadap Sistem Informasi Keuangan Pada PT. CCBI Northern Sumatra. IV.1.1
Lebih terperinciBAB 5 IMPLEMENTASI. 5.1 Jadwal Implementasi Sistem. Untuk membantu pengguna dalam pemakaian basis data diberikan panduan
BAB 5 IMPLEMENTASI 5.1 Jadwal Implementasi Sistem Untuk membantu pengguna dalam pemakaian basis data diberikan panduan pengoperasiannya. Jadwal dari rencana implementasi adalah sebagai berikut : Tabel
Lebih terperinci