BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya Piutang Usaha ( Account Receivable) timbul karena

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pada umumnya Piutang Usaha ( Account Receivable) timbul karena perusahaan melakukan penjualan barang-barang dagangan atau barang lain atau jasa secara kredit. Account Receivable yang diharapkan tertagih dalam jangka waktu satu tahun atau siklus usaha normal diklasifikasikan sebagai aktiva lancar, akan tetapi kadang-kadang seluruh Account Receivable diklasifikasikan sebagai aktiva lancar tanpa memandang jangka waktu tertagihnya. Dalam kasus demikian jumlah Account Receivable yang jangka waktu penagihannya lebih dari satu tahun atau siklus usaha normal, harus diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan. Sistem informasi akuntansi account receivable merupakan salah satu sub sistem informasi akuntansi yang menjelaskan bagaimana seharusnya prosedur dalam melakukan kegiatan penjualan secara kredit dan pembayaran piutang dari hasil penjualan secara kredit, sehingga tindakan manipulasi terhadap transaksitransaksi tersebut dapat dihindari. Rudianto (2012 : 210) menyatakan piutang usaha adalah piutang yang timbul dari penjualan barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan, piutang usaha biaasanya akan dilunasi dalam tempo kurang dari satu tahun, sehingga piutang usaha dikelompokkan ke dalam aset lancar. PT. Cipta Mebelindo Lestari, adalah perusahaan yang bergerak pada produksi perabotan rumah tangga, ditemukan bahwa dalam praktiknya perusahaan 1

2 2 ini memiliki beberapa kekurangan dalam penerapan sistem informasi akuntansi penjualan terhadap pengendalian laporan piutang usaha, dikarenakan tidak adanya sistem perhitungan akuntansi yang khusus untuk perhitungan laporan account receivable Berdasarkan analisa di atas, maka di angkat judul Sistem Informasi Akuntansi Account Receivables pada PT. Cipta Mebelindo Lestari berbasis Web. I.2. Ruang Lingkup Permasalahan I.2.1. Identifikasi Masalah Dari identifikasi di atas, terdapat beberapa masalah yang ditemui antara lain: 1. Laporan khusus mengenai account receivable pada PT. Cipta Mebelindo Lestari masih dilakukan secara manual, sehingga sulitnya mengetahui nilai piutang usaha pada akhir periode. 2. Kesulitan dalam perhitungan nilai piutang usaha pada PT. Cipta Mebelindo Lestari, karena transaksi data piutang yang ada tidak terstruktur dengan benar. I.2.2 Perumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang ada dalam penulisan skripsi ini adalah 1. Bagaimana pengolahan piutang dagang pada PT. Cipta Mebelindo Lestari? 2. Bagaimana membuat sebuah sistem untuk pengolahan piutang dagang dan penyajianya dalam laporan pada PT. Cipta Mebelindo Lestari? I.2.3 Batasan Masalah

3 3 Agar pembahasan masalah tidak menyimpang dari tujuan penelitian, maka berikut adalah beberapa batasan yang perlu dibuat, yaitu: 1. Data input terdiri dari : Data Barang, Data Debitur, Data Penjualan, Data Angsuran, Berita dan Info, dan Manajemen User pada PT. Cipta Mebelindo Lestari. 2. Proses terdiri dari : Perhitungan barang dan piutang usaha. 3. Data Output terdiri dari : Laporan Daftar Barang, Laporan Daftar Debitur, Kartu Piutang, Rekening Piutang, Laporan Penjualan, Laporan Piutang, dan Laporan Analisa Umur Piutang. 4. Bahasa pemrograman yang akan diterapkan di perusahaan adalah PHP. 5. Penggunaan Database untuk menyimpan data hasil dari inputan yaitu menggunakan MySQL. 6. Pemodelan data dengan metode UML (unified Modeling Language) I.3. Tujuan dan Manfaat I.3.1. Tujuan Adapun tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Untuk merancang sistem informasi akuntansi dalam menyajikan laporan account receivable pada PT. Cipta Mebelindo Lestari secara efisien dan efektif. 2. Untuk mengontrol piutang usaha pada PT. Cipta Mebelindo Lestari. I.3.2. Manfaat Adapun manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah :

4 4 1. Memudahkan PT. Cipta Mebelindo Lestari dalam melakukan pencatatan nilai piutang usaha barang. 2. Mengetahui kelemahan dan kelebihan dari sistem yang dijalankan selama ini. I.4. Metodologi Penelitian Metode yang digunakan dalam membangun Sistem Informasi Akuntansi Account Receivable Pada PT. Cipta Mebelindo Lestari adalah waterfall. Model waterfall merupakan metode yang paling banyak digunakan dalam software engineering, karena pemodelan sistem terbagi menjadi tahapan-tahapan yang mengikuti polateratur, seperti layaknya air terjun. Adapun tahapan-tahapan pada model waterfall dapat dilihat pada Gambar I. 1. Siklus Waterfall sebagai berikut : Analisis dan Definisi Persyaratan Perancangan Penulisan Kode Program Pengujian Program Operasi dan Pemeliharaan Gambar I. 1. Siklus waterfall

5 5 Berikut ini adalah keterangan mengenai gambar Gambar I. 1. Siklus Waterfall di atas : 1. Analisis dan definisi persyaratan Pada tahap ini penulis melakukan beberapa kegiatan sebagai berikut: a. Pengumpulan Data Pada tahap ini dilakukan dengan mempelajari literatur teori dasar yang mendukung penelitian, pencarian dan pengumpulan data-data yang dibutuhkan PT. Cipta Mebelindo Lestari. Untuk mengumpulkan data, maka penulis memakai teknik : - Pengamatan Langsung (Observation) Melakukan pengamatan secara langsung ke tempat objek pembahasan yang ingin diperoleh yaitu bagian-bagian terpenting dalam pengambilan data yang diperlukan, yaitu pada bagian Pemasaran (Marketing) di PT. Cipta Mebelindo Lestari. - Wawancara (Interview) Teknik ini penulis secara langsung bertatap muka dengan pihak bersangkutan yaitu Taufik sebagai Manager Marketing, yang membimbing penulis PT. Cipta Mebelindo Lestari. Pertanyaan yang diajukan mengenai mekanisme sistem account receivable yang digunakan pada perusahaan, dan juga untuk meyakinkan bahwa data yang diperoleh benar-benar akurat. - Sampling

6 6 Menganalisa dan memilih dokumen PT. Cipta Mebelindo Lestari yang tersedia dan sesuai dengan bidang yang dipilih sebagai berkas lampiran, yaitu pada dokumen pengelolaan data barang, seperti jurnal harian, laporan barang, laporan pembelian barang agar proses pendataan benarbenar akurat. b. Penelitian Perpustakaan (Library Research) Metode ini penulis mengutip dari beberapa bacaan yang berkaitan dengan pelaksanaan skripsi yang dilaksanakan pada PT. Cipta Mebelindo Lestari yang dikutip dapat berupa teori ataupun pendapat dari beberapa buku bacaan yang dipergunakan selama kuliah ataupun jurnal pada media online. Ini dimaksudkan memberikan landasan untuk penulisan laporan skripsi ini. 2. Perancangan (Design) Setelah mengetahui definisi sistem dan program yang akan dikembangkan maka tahapan berikutnya adalah melakukan perancangan ( design). Model perancangan sistem informasi account receivable pada PT. Cipta Mebelindo Lestari berbasis web menggunakan UML yang meliputi Use Case Diagram, Class Diagram, Sequence Diagram dan Activity Diagram. Sedangkan pada perancangan program meliputi perancangan basis data dengan melakukan normalisasi sampai 3NF untuk menghasilkan table yang akn digunakan, perancangan table meliputi tabel Pelanggan, Barang, Piutang Usaha, Penjualan dan tabel Retur Prnjualan, dan perancangan tampilan antar muka pengguna (user interface) meliputi Form data barang, Form data pelanggan, Form data piutang usaha, Form data penjualan, Form Login,dan Form Admin.

7 7 3. Penulisan Kode Program (Coding) Setelah dilakukan perancangan sistem dan program usulan, tahap berikutnya yang dilakukan adalah penulisan kode program menggunakan bahasa pemrograman PHP, MySQL sebagai database, dan Macromedia Dreamweaver sebagai editor untuk mendesain tampilan web yang telah dirancang. 4. Pengujian program (Testing) Semua fungsi-fungsi aplikasi harus diujicobakan, agar aplikasi bebas dari error, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya. Pada pengujian aplikasi account receivable berbasis web ini menggunakan metode black-box dimana pengujian dilakukan untuk memperlihatkan input diterima dengan baik, output dihasilkan secara tepat dan benar. 5. Operasi dan pemeliharaan (maintenance) Sistem diinstal dan dipakai. Pemeliharaan mencakup dari berbagai error yang tidak ditemukan pada tahap-tahap terdahulu. I.5. Keaslian Penelitian Penelitian tentang laporan skripsi ini membutuhkan perbandingan dari beberapa jurnal yang berkaitan dengan judul skripsi, dan juga perbandingan dengan sistem yang sedang berjalan. Sistem yang lama masih menggunakan buku besar sebagai pembuatan laporan transaksi sehingga pengguna kesulitan dalam pengendalian laporan piutang usaha. Sistem yang akan dibuat menggunakan pemrograman PHP yang mampu mempermudah pengguna dalam pengendalian

8 8 transaksi keuangan dan pencatatan laporan, yaitu mempermudah pengguna dalam menerima informasi yang akurat. Berikut adalah perbandingan antara penelitian terdahulu dan penelitian yang akan dirancang 1. Desi Efrianti (2012) dengan judul Pengelolaan Piutang Dagang pada PT. Fajar Harapan. Pada penelitian ini Desi Efrianti menemukan terdapat kelemahan di PT. Fajar Harapan tidak menggunakan metode apapun dalam menentukan piutang tak tertagih, selama ini PT. Fajar Harapan tidak mencadangkan piutang tak tertagih dan tidak melakukan penghapusan terhadap piutangnya. PT. Fajar Harapan masih tetap mengakui piutang yang sudah lewat jatuh tempo, bahkan ada piutang perusahaan yang berumur lebih dari 120 hari. Hasil penelitian ini, Desi Efrianti membuat sistem pengelolaan piutang dengan membuat cadangan piutang tak tertagih, sehingga dapat melaporkan sebesar nilai bersih yang dapat direalisasi di neraca. 2. Imanuella Fensi da Costa (2015) dengan judul Analisis Kerugian Piutang Tak Tertagih pada PT. Metta Karuna Jaya Makassar. Imanuella Fensi da Costa meneliti mengenai perlakuan atas kerugian piutang tak tertagih pada PT. Metta Karuna Jaya Makassar. Hasil penelitian ini Imanuella Fensi da Costa membandingkan metode analisa umur piutang dengan metode penghapusan langsung yang digunakan oleh perusahaan. Dari hasil perhitungan tersebut maka akan diberikan saran bagi perusahaan dalam hal penentuan beban kerugian piutangnya. Selain itu Imanuella Fensi da Costa juga membandingkan dua metode yang berbeda untuk penentuan beban kerugian

9 9 piutang yaitu metode penghapusan langsung (direct write off method) dengan metode penyisihan (allowance method). 3. Dara Kusumawati (2014) dengan judul Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Untuk Sistem Piutang. Dara Kusumawati meneliti tentang transaksi mutasi piutang untuk meningkatkan pengelolaan terjadinya mutasi piutang sehingga dapat dihasilkan laporan mengenai piutang yang cepat dan akurat. Hasil penelitian ini Dara Kusumawati merancang sistem informasi akuntasi untuk sistem piutang. Sistem ini menghasilkan laporan utama yang dibutuhkan pemilik perusahaan dalam mengelola piutangnya yaitu rekening piutang, kartu piutang, surat pernyataan piutang dan analisa umur piutang. 4. Oriza Fani (2015) dengan judul Sistem Informasi Akuntansi Account Receivables pada PT. Cipta Mebelindo Lestari berbasis Web. Penulis meneliti tentang mekanisme sistem account receivable pada PT. Cipta Mebelindo Lestari. Model Perancangan Sistem menggunakan UML yang meliputi Use Case Diagram, Class Diagram, Sequence Diagram dan Activity Diagram. Hasil yang direncanakan program aplikasi account receivale berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan menggunakan MySQL sebagai database untuk menghasilkan laporan penjualan dan laporan piutang yang efesien dan efektif. I.5. Lokasi Penelitian

10 10 Dalam penyusunan skripsi ini, penulis melakukan penelitian di bagian Marketing pada PT. Cipta Mebelindo Lestari, yang beralamat di Jalan Sintis Pasar I Desa Tg. Selamat No. 168, Telp (061) , Fax (061) I.6. Sistematika Penulisan Langkah-langkah atau tahapan-tahapan yang ditempuh dalam menyelesaikan penulisan ini adalah : BAB I : PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan tentang Latar Belakang, Ruang Lingkup Permasalahan, Tujuan dan Manfaat, Metodologi Penelitian, Lokasi Penelitian, dan Sistematika Penulisan BAB II : TINJAUAN PUSTAKA Bab ini menjelaskan tentang teori-teori yang berhubungan dengan program yang dirancang, seperti pengertian sistem informasi, alat bantu perancangan sistem, database, dan bahasa pemograman yang digunakan. BAB III : ANALISA DAN DESAIN SISTEM Bab ini mengemukakan tentang analisa sistem yang sedang berjalan, evaluasi sistem yang sedang berjalan dan disain sistem yang diusulkan. BAB IV : HASIL DAN UJI COBA

11 11 Bab ini menjelaskan tentang tampilan hasil implementasi sistem yang diusulkan, pembahasan hasil uji coba sistem, serta kelebihan dan kekurangan sistem yang dirancang. BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi kesimpulan penulisan dan saran dari penulis sebagai referensi perbaikan di masa yang akan datang.