BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN
|
|
- Fanny Widjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 83 BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan rumusan masalah, hasil pengujian hipotesis dan analisis data, maka kesimpulan yang dapat ditarik oleh penulis tentang Pengaruh Pengaruh Penggunaan Celebrity Endorser Agnes Monica Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Produk Shampo Clear Tahun 2013 (Studi Pada Mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS) adalah sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel kredibilitas selebriti, kecocokan selebriti dengan khalayak, kecocokan selebriti dengan merek, daya tarik selebriti, dan risk secara simultan terhadap keputusan pembelian shampo Clear pada mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. 2. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel kredibilitas selebriti terhadap keputusan pembelian shampo Clear pada mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. 3. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel kecocokan selebriti dengan khalayak terhadap keputusan pembelian shampo Clear pada mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. 4. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel kecocokan selebriti dengan merek terhadap keputusan pembelian shampo Clear pada mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. 5. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel daya tarik selebriti terhadap keputusan pembelian shampo Clear pada mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. 6. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel risk terhadap keputusan pembelian shampo Clear pada mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. 7. Variabel dalam Celebriti Endorser yang terdiri dari kredibilias (X1), kecocokan selebriti dengan khalayak commit to (X2), user kecocokan selebriti dengan merek 83
2 84 (X3), daya tarik (X4) adan risk (X5) berpengaruh terhadap keputusan pembelian (Y). Untuk variabel kredibilitas (X1) terdiri dari 3 indikator yaitu kepercayaan, keahlian, reputasi dan kepopuleran selebriti. Sedangkan untuk variabel kecocokan selebriti dengan khalayak (X2) terdiri dari 3 indikator yaitu penampilan selebriti yang cocok dengan khalayak dan gaya hidup selebriti yang cocok dengan khalayak. Variabel kecocokan selebriri dengan merek (X3) terdiri dari penampilan selebriti yang cocok dengan produk dan kelebihan yang dimiliki selebriti yang cocok dengan produk. Variabel daya tarik (X4) terdiri dari menarik, berkelas, cantik dan seksi. Dan untuk variabel risk (X5) terdiri dari resiko perubahan citra dari selebriti, kemudahan bekerjasama dengan selebriti dan membayangi produk lain yang sedang didukung 8. Hasil perhitungan data menunjukan bahwa antara kelima variabel celebriti endorser yaitu kredibilias (X1), kecocokan selebriti dengan khalayak (X2), kecocokan selebriti dengan merek (X3), daya tarik (X4) dan risk (X5) variabel yang paling berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen adalah variabel kecocokan selebriti dengan merek (X3) sedangkan variabel yang kurang berpengaruh adalah variabel kredibilitas (X1). B. Implikasi Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh celebrity endorser Agnes Monica terhadap keputusan pembelian shampo Clear dan hasil kesimpulan, maka dapat diuraikan implikasi sebagai berikut: 1. Implikasi Teoritis Selebriti pendukung (celebrity endorser) dalam dunia periklanan memegang peranan yang cukup penting. Selebriti pendukung adalah orang yang berbicara tentang produk kepada masyarakat, dengan sifatnya yang terkenal dan menarik maka akan lebih mudah mempengaruhi sikap dan perilaku konsumen dalam melakukan keputusan pembelian (Shimp, 2003). Penelitian mengenai celebrity commit endorser to user yang telah dilakukan oleh peneliti,
3 85 menunjukan adanya pengaruh antara celebrity endorser yang terdiri dari variabel kredibilitas, kecocokan selebriti dengan khalayak, kecocokan selebriti dengan merek, daya tarik dan risk terhadap keputusan pembelian konsumen. Hal ini dapat menjadi masukan bagi perusahaan untuk dapat lebih memperhatikan pemilihan selebriti yang akan digunakan sebagai endorser produknya. 2. Implikasi Praktis a. Variabel kredibilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian shampo Clear. Variabel kredibilitas yang terdiri dari kepercayaan, keahlian, reputasi dan kepopuleran selebriti akan mempengaruhi peningkatan keputusan pembelian shampo Clear oleh mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. Oleh sebab itu, perusahaan perlu memperhatikan faktor kredibilitas dari selebriti ketika memilih selebriti untuk mendukung produk. b. Variabel kecocokan selebriti dengan khalayak juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian shampo Clear. Variabel kecocokan selebriti dengan khalayak yang terdiri dari penampilan selebriti yang cocok dengan khalayak dan gaya hidup selebriti yang cocok dengan khalayak ini mempengaruhi peningkatan keputusan pembelian shampo Clear oleh mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. Oleh sebab, itu diperlukan tindakan dari perusahaan untuk memperhatikan faktor kecocokan selebriti dengan khalayak sebelum memilih selebriti untuk dijadikan pendukung produknya. c. Variabel kecocokan selebriti dengan merek juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian shampo Clear. Variabel kecocokan selebriti dengan merek yang terdiri dari penampilan selebriti yang cocok dengan produk dan kelebihan yang dimiliki selebriti yang cocok dengan produk ini mempengaruhi peningkatan keputusan pembelian shampo Clear oleh mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. Oleh sebab itu, perusahaan perlu mengoptimalkan faktor kecocokan selebriti commit dengan to user merek yaitu dengan benar-benar
4 86 memperhatikan pemilihan selebriti untuk dijadikan pendukung produknya. Selain itu, perlu juga adanya upaya yang sungguh-sungguh dan kerjasama yang baik antara perusahaan dengan celebrity endorser. d. Variabel daya tarik juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian shampo Clear. Variabel daya tarik yang terdiri dari menarik, berkelas, cantik dan seksi mempengaruhi peningkatan keputusan pembelian shampo Clear oleh mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. Oleh sebab itu, perusahaan perlu memperhatikan tingkat kemenarikan dari selebriti yang akan digunakan sebagai endorser produknya. e. Variabel risk juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian shampo Clear. Variabel risk yang terdiri dari perubahan citra dari selebriti, kemudahan bekerjasama dengan selebriti dan selebriti membayangi produk lain yang sedang didukung mempengaruhi peningkatan keputusan pembelian shampo Clear oleh mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. Oleh sebab itu, diperlukan tindakan dari perusahaan dalam memilih selebriti yang memiliki citra baik dalam masyarakat. C. Saran Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dan implikasi yang ditimbulkan, adapaun saran-saran yang dapat diberikan oleh peneliti adalah sebagai berikut: 1. Bagi Perusahaan a. Perusahaan hendakanya lebih memperhatikan pemilihan selebriti yang cocok dengan merek yaitu melalui pemilihan selebriti yang memiliki penampilan yang cool sehingga sesuai dengan image cool yang dimiliki sampho Clear. Cool di sini dalam hal berpenampilan. Yaitu selebriti yang berpenampilan modis dan stylist. Selain itu perusahaan juga perlu memperhatikan segi penampilan rambut selebriti yang digunakan yaitu rambut bersih dan indah. Karena Clear adalah merek shampo maka selebriti yang digunakan commit harus sesuai to user dengan produk yang diiklankan.
5 87 Menurut hasil penelitian yang telah dilakukan, diketahui bahwa konsumen lebih cenderung melakukan keputusan pembelian apabila selebriti yang digunakan sebagai endorser produk cocok dengan produk yang di-endorser-i. b. Perusahaan juga perlu memperhatikan faktor resiko/risk yang akan ditimbulkan oleh selebriti yang akan digunakan sebagai endorser dari produk. Menurut hasil penelitan, faktor resiko ini merupakan faktor terpenting kedua yang diperhatikan oleh konsumen ketika hendak melakukan keputusan pembelian. Perusahaan sebelum memilih selebriti sebagai pendukung produknya perlu melakukan sebuah riset terkait dengan selebriti mana yang bercitra publik baik, tidak bermasalah dengan hukum dan banyak pecintanya. Karena konsumen lebih menyukai selebriti yang memiliki citra publik yang baik dari pada selebriti yang bercitra buruk dalam masyarakat. Oleh sebab itu, perusahaan hendaknya memilih selebriti yang memiliki citra publik yang positif dalam masyarakat. c. Perusahaan juga perlu memperhatikan pemilihan selebriti yang cocok dengan khalayak, yaitu dengan memilih selebriti yang memiliki penampilan yang cocok dengan khalayak dan gaya hidup selebriti yang cocok dengan khalayak. Misalnya dalam hal ini perusahaan perlu memilih selebriti yang berpenampilan modis, stylis, karismatik dan cocok dengan anak muda. Karena segmen pasar yang dituju shampo Clear adalah anak muda dan anak muda cenderung menyukai selebriti dengan penampilan yang stylis, modis dan karismatik. Dengan dioptimalkannya hal tersebut, diharapkan akan lebih meningkatkan volume penjualan produk. Menurut penelitian yang telah dilakukan, konsumen lebih cenderung melakukan keputusan pembelian apabila selebriti yang digunakan sebagai endorser cocok dengan mereka (khalayak). d. Perusahaan juga hendaknya mengoptimalkan faktor-faktor lain seperti kredibilitas dan daya tarik selebriti, karena berdasarkan penelitian, faktorfaktor tersebut juga mempengaruhi commit to user konsumen dalam memutuskan
6 88 membeli produk. Pengoptimalan faktor kredibilitas yaitu dengan memilihan selebriti yang populer di kalangan masyarakat. Sedangkan. pengoptimalan faktor daya tarik, perusahaan perlu memilih selebriti yang menarik yaitu selebriti yang cantik, menarik, seksi, dan berkelas, karena konsumen akan lebih tertarik dengan produk apabila selebriti yang digunakan sebagai endorser produk tersebut terkenal dan menarik. Oleh sebab itu, perusahaan hendaknya juga memilih selebriti yang terkenal dan menarik untuk menjadi endorser produk. e. Disamping itu, perusahaan juga perlu memperhatikan faktor-faktor lain seperti harga, produk dan distribusi karena menurut penelitian 51,1% keputusan pembelian konsumen dipengaruhi oleh faktor lain. 2. Bagi Konsumen Konsumen hendaknya tidak hanya mempercayai pada apa yang disampaikan oleh endorser produk yang ditayangkan dalam iklan saja tetapi sebaiknya juga harus mencari informasi terlebih dahulu tentang produk sebelum melakukan keputusan pembelian produk. Misalnya mencari informasi produk terkait kelebihan dan kekurangan produk baik dari internet maupun sumber lain yang dapat dijadikan acuan untuk pertimbangan. 3. Bagi Peneliti Mendatang a. Dapat dipertimbangkan untuk menambah variabel dari celebrity endorser seperti dukungan asli (genuine support) dan respek (respect) yang dapat menetukan keputusan pembelian. b. Penelitian ini hanya menggunakan sampel sebanyak 100 responden, hendaknya untuk penelitian yang akan datang dapat menambah jumlah sampel sebanyak 140 sampel karena dari peneliti menyarankan adanya penambahan variabel sebanyak 2 variabel sehingga variabel yang terbentuk adalah sebanyak 7 variabel. Apabila penelitian selanjutnya juga menggunakan perhitungan sampel yang dikemukakan oleh Hair (1998), maka diperoleh sampel sebayak 140 ( 20 x 7 variabel = 140 sampel). Sehingga data yang dihasilkan dalam penelitian akan lebih representatif. commit to user
BAB I PENDAHULUAN. Menyadari fenomena, pemasaran merupakan suatu kegiatan pokok dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Menyadari fenomena, pemasaran merupakan suatu kegiatan pokok dalam mempertahankan keberlangsungan hidup, berkembang serta mencapai tujuan tujuan dari perusahaan. Perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Persaingan di dunia bisnis saat ini semakin kompleks, dinamis dan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Persaingan di dunia bisnis saat ini semakin kompleks, dinamis dan serba tidak pasti. Perubahan serta pertumbuhan ekonomi dan kegiatan bisnis yang pesat semakin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Banyak upaya yang dilakukan organisasi atau perusahaan untuk. tuntutan dan persaingan dalam menghadapi perkembangan dunia semakin
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Banyak upaya yang dilakukan organisasi atau perusahaan untuk memenangkan kompetisi agar dapat memenangkan pasar didalam berbagai tuntutan dan persaingan dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membentuk brand image yang baik untuk dapat berkompetisi di pasar.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Era globalisasi saat ini menyebabkan persaingan di dunia bisnis semakin kompetitif. Kompetisi ini tidak hanya memberikan peluang tetapi juga menimbulkan tantangan.
Lebih terperinciBAB I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN. menjalankan kegiatan usahanya. Era ini ditandai dengan semakin berkembangnya
BAB I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berkembangnya perdagangan bebas menimbulkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Hal ini menuntut perusahaan untuk semakin kreatif dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membandingkan produk yang satu dengan produk sejenis yang lain.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam fenomena saat ini pertumbuhan perekonomian dalam bidang bisnis bergerak semakin cepat. Banyaknya pesaing dalam bisnis yang menawarkan berbagai macam produk kepada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dunia bisnis semakin pesat. Perusahaan dalam menghadapi persaingan bisnis
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan, perubahan ekonomi serta perkembangan teknologi dalam dunia bisnis semakin pesat. Perusahaan dalam menghadapi persaingan bisnis berlomba-lomba
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi ini persaingan antar perusahaan menjadi lebih ketat, ditambah lagi persaingan dengan negara lain. Dalam kondisi seperti ini, perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. merupakan media promosi yang efektif. Iklan efektif dalam menarik. perhatian konsumen serta dapat menstimulus perilaku konsumen.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Saat ini pemasar menghadapi persaingan yang semakin ketat termasuk dalam kegiatan beriklan.dalam bidang pemasaran, iklan merupakan media promosi yang efektif. Iklan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan yaitu hubungan Celebrity Endorsers sebagai penyampaian pesan iklan dengan minat beli konsumen pada produk Shampo Sunsilk,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pemasaran dalam era globalisasi saat ini banyak mengalami tantangan terutama dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemasaran dalam era globalisasi saat ini banyak mengalami tantangan terutama dalam hal persaingan antar perusahaan. Perusahaan harus mampu menciptakan inovasi dan menentukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. model bintang iklan untuk mengiklankan produknya. Celebrity Endorser adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini, persaingan antar perusahaan sangatlah ketat. Banyak orang berlomba-lomba untuk menggunakan dan menyusun strategi pemasaran untuk
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian melalui penyebaran kuesioner kepada mahasiswi Fakultas Ekonomi, maka penulis dapat menyimpulkan dari hasil pembahasan yang terdapat di
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada zaman sekarang ini persaingan bisnis antar perusahaan semakin ketat. Perusahaan harus pintar dalam memperhatikan situasi persaingan dan cermat mencari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perekonomian Indonesia pada tahun 2009 mengalami pertumbuhan sebesar 4,5
Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perekonomian Indonesia pada tahun 2009 mengalami pertumbuhan sebesar 4,5 persen dibanding tahun 2008. Nilai Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. likeability, attractiveness, dan meaningfulness secara partial berpengaruh terhadap
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana variabel credibility, likeability, attractiveness, dan meaningfulness secara partial berpengaruh terhadap variabel
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pilihan dalam memilih produk yang akan mereka konsumsi. Hal ini menyebabkan. munculnya banyak pesaing di dalam dunia usaha.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Produk dan pelayanan jasa saat ini sedang berkembang pesat di Indonesia. Konsumen dengan mudah memenuhi kebutuhannya karena semakin beragamnya produk. Keberagaman produk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penting daripada daya tariknya. Endorser yang kredibel adalah orang yang. bisa dipercaya dan mempunyai keahlian tertentu.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Peranan endorser dalam komunikasi merek sangat penting. Karena menunjukan hasil positif, kebutuhan endorser pun semakin berkembang dalam bentuknya saat ini.
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Salah satu kunci penting bagi perusahaan untuk menawarkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu kunci penting bagi perusahaan untuk menawarkan sebuah produk adalah pemasaran, dapat dikatakan pemasaran adalah ujung tombak dari sebuah kegiatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam menetapkan strategi yang tepat bagi perusahaan sehingga dapat menarik
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perusahaan dituntut untuk lebih kreatif membuat suatu terobosan baru atau produk yang belum pernah dipikirkan oleh pesaing ataupun untuk lebih kreatif dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang memanfaatkan teknologi dan internet. mencapai 63 juta orang (www.kominfo.go.id, diakses pada 7 September
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi pada zaman modern ini membuat persaingan dalam hal pemasaran suatu produk semakin ketat. Ketatnya persaingan dunia bisnis memunculkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Seiring dengan berkembangnya jaman, dunia periklanan dan pertelevisian di
BAB 1 1.1 Latar Belakang Seiring dengan berkembangnya jaman, dunia periklanan dan pertelevisian di Indonesia sudah sangat maju dan tidak kalah dengan negara lain. Begitu juga dengan selebriti baru yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan dalam dunia bisnis dewasa ini dirasakan semakin ketat seiring dengan bertambahnya perusahaan-perusahaan sejenis yang menawarkan produk
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. jasa yang disertai dengan inovasi-inovasi baru yang dilakukan. Banyak tantangan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berkembangnya perdagangan bebas saat ini menimbulkan persaingan yang semakin ketat, dinamis, dan kompleks. Hal ini menuntut perusahaan untuk semakin kreatif
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. ini, perusahaan dituntut agar semakin gencar mengembangkan strategi pemasarannya
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam perkembangan ekonomi dan kegiatan bisnis yang semakin pesat saat ini, perusahaan dituntut agar semakin gencar mengembangkan strategi pemasarannya untuk
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER AGNES MONICA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PRODUK SHAMPO CLEAR TAHUN 2013
PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER AGNES MONICA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PRODUK SHAMPO CLEAR TAHUN 2013 (Studi Pada Mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS) SKRIPSI Oleh:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era globalisasi saat ini, tingkat persaingan bisnis sangat ketat sehingga
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, tingkat persaingan bisnis sangat ketat sehingga membuat pelaku bisnis berlomba-lomba dalam memasarkan produk mereka dengan harapan agar
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan persaingan di dunia usaha yang semakin kompleks, dinamis, dan serba tidak pasti, perusahaan pun dituntut untuk dapat melakukan inovasi dalam mempromosikan
Lebih terperinciPENGARUH CELEBRITY ENDORSER TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MEREK HONDA VARIO
PENGARUH CELEBRITY ENDORSER TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MEREK HONDA VARIO Iwan Widodo email: iwanchelski@yahoo.co.id ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk melihat: (1) pengaruh faktor trustworthiness
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. industri tersebut memproduksi kebutuhan pembersih badan sehari-hari seperti sabun,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pertumbuhan dan perubahan ekonomi serta kegiatan bisnis yang semakin pesat menuntut perusahaan mengembangkan strategi pemasarannya untuk menarik dan mempertahankan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. mulai bergeser dari pengobatan modern menuju ke pengobatan tradisional.
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kecendrungan hidup masyarakat dalam bidang pengobatan sepertinya sudah mulai bergeser dari pengobatan modern menuju ke pengobatan tradisional. Masyarakat mulai menyukai
Lebih terperinciII. LANDASAN TEORI. Menurut Asosiasi Pemasaran Amerika, dalam Kotler, dan Keller ( 2009: 6):
II. LANDASAN TEORI 2.1 Arti dan Pentingnya Pemasaran Menurut Asosiasi Pemasaran Amerika, dalam Kotler, dan Keller ( 2009: 6): Pemasaran adalah satu fungsi organisasi dan seperangkat proses untuk menciptakan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Persaingan bisnis di era globalisasi ini mendorong banyak individu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan bisnis di era globalisasi ini mendorong banyak individu untuk menggunakan kekreatifitasannya untuk menjadi lebih unggul dibandingkan para pesaing. John Howkins
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Berkembangnya perdagangan bebas menimbulkan persaingan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Berkembangnya perdagangan bebas menimbulkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Hal ini menuntut perusahaan untuk semakin kreatif dalam menjalankan kegiatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kebutuhan merek suatu produk. Menurut Terence A. Shimp (2003) pemasar harus menyesuaikan endorser dengan karakter produk serta
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh para pemasar atau pelaku iklan dalam rangka membentuk citra suatu produk adalah dengan cara menghadirkan endorser
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perusahaan dewasa ini dalam kegiatan promosinya dituntut untuk lebih dari sekedar
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perusahaan dewasa ini dalam kegiatan promosinya dituntut untuk lebih dari sekedar menciptakan dan mengembangkan suatu produk yang berkualitas, menentukan harga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sepeda motor nasional di 2012 dengan skenario optimistis naik 5% menjadi 8,7
1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia memprediksikan penjualan sepeda motor nasional di 2012 dengan skenario optimistis naik 5% menjadi 8,7 juta unit
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produk B dan produk-produk yang lain, dan penentuan keputusan sangat. stimulus-stimulus yang diberikan dalam bentuk iklan.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Konsumen memiliki peran penting dalam dunia marketing dan iklan. Masing-masing konsumen pastilah memiliki alasan yang berbeda-beda dalam mengambil keputusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi saat ini dalam persaingan bisnis tidak hanya menyediakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Era globalisasi saat ini dalam persaingan bisnis tidak hanya menyediakan peluang tetapi juga tantangan. Setiap perusahaan selalu ingin mendapatkan cara terbaik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk keempat terbesar di dunia (BPS, 2015). Dengan jumlah penduduk yang sangat banyak, maka variasi dari kebutuhannya pun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cepat mendorong timbulnya laju persaingan dalam dunia usaha, sehingga masyarakat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Situasi perekonomian dewasa ini berkembang sangat pesat, terlebih pada masa globalisasi seperti sekarang. Perubahan teknologi dan arus informasi yang sangat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Akhir-akhir ini persaingan dalam dunia bisnis dirasakan semakin ketat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Akhir-akhir ini persaingan dalam dunia bisnis dirasakan semakin ketat dengan bertambahnya perusahaan-perusahaan sejenis yang menawarkan produk atau jasa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei. Penelitian survei adalah suatu
32 BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei. Penelitian survei adalah suatu jenis penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN UKDW. yang sangat penting untuk di perhatikan adalah pemasaran produk.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pasar dan pertumbuhan ekonomi yang semakin maju menuntut perusahaan melakukan pengembangan pada segala aspek pendukung bisnis sehingga kelangsungan bisnis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. konsep yang canggih namun juga tidak terlepas dari dunia hiburan, termasuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kesuksesan pemasaran sebuah produk tidak hanya tergantung dari konsep yang canggih namun juga tidak terlepas dari dunia hiburan, termasuk bintang iklannya. Banyak
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bab 5 akan menjabarkan kesimpulan hipotesis dari analisis seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya dan saran. Bagian pertama akan menjelaskan kesimpulan dari pengujian
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. attractiveness yang diukur dengan empat indikator, yaitu penampilan selebriti
BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian data dan pembahasannya yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Hasil penelitian menggunakkan data pimer menunjukkan bahwa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produk atau jasa tertentu (Balawera, 2013). Pengambilan keputusan. banyaknya produk yang beredar mengakibatkan perlunya berbagai
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keputusan pembelian merupakan suatu konsep dalam perilaku pembelian dimana konsumen memutuskan untuk bertindak atau melakukan sesuatu dan dalam hal ini melakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. industri kosmetika di Indonesia. Saat ini industri kosmetika mengalami
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan dunia bisnis semakin ketat dan kompleks. Hal ini tampak dari berbagai terobosan yang dilakukan perusahaan dalam mengembangkan produk atau jasa sehingga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dengan berkembangnya perekonomian di Indonesia saat ini banyak. perusahaan yang menggunakan iklan untuk mengenalkan ataupun
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan berkembangnya perekonomian di Indonesia saat ini banyak perusahaan yang menggunakan iklan untuk mengenalkan ataupun mengingatkan kembali kepada konsumen tentang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kartu HALO merupakan produk kartu selular pascabayar terkemuka pertama yang telah lama berdiri di kanca telekomunikasi di Indonesia pada tahun 1995. Kartu HALO merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tersebut terlihat dari data AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pertumbuhan pasar motor di Indonesia semakin meningkat dari tahun ketahun. Industri sepeda motor dituntut untuk dapat menyesuaikan produknya sesuai dengan kebutuhan
Lebih terperinciPENGARUH TINGKAT ATTRACTIVENESS CELEBRITY ENDORSER TERHADAP BRAND IMAGE
PENGARUH TINGKAT ATTRACTIVENESS CELEBRITY ENDORSER TERHADAP BRAND IMAGE (Studi Eksplanatif Perbandingan Pengaruh Daya Tarik Agnes Monica, Nidji dan Sherina, Big Bang terhadap Brand image Line dan Kakao
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang lainnya. Interaksi tersebut pun dapat mereka lakukan secara verbal maupun
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan suatu hal yang pasti dalam hidup ini, dan pada hakikatnya manusia akan berinteraksi dengan manusia lainnya. Karena pada kodratnya manusia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengeksploitasi sepenuhnya asset yang dimiliki untuk memaksimalkan strategi demi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Fenomena persaingan membuat perusahaan menyadari kebutuhan untuk mengeksploitasi sepenuhnya asset yang dimiliki untuk memaksimalkan strategi demi keunggulan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Memahami konsumen di seluruh dunia tentang pendapat mereka terhadap aktivitas
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Memahami konsumen di seluruh dunia tentang pendapat mereka terhadap aktivitas pemasaran global merupakan topik penting untuk perusahaan-perusahaan multinasional, namun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, pertumbuhan ekonomi yang membaik memicu timbulnya persaingan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, pertumbuhan ekonomi yang membaik memicu timbulnya persaingan dalam berbagai jenis usaha di Indonesia maupun di negara-negara lain dapat dikatakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bukan lagi di televisi ataupun radio melainkan internet. Detik.com, vivanews.com,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seperti yang kita ketahui bersama banyak sudah portal berita yang bermunculan bukan lagi di televisi ataupun radio melainkan internet. Detik.com, vivanews.com, kompas.com
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pada masa seperti sekarang ini periklanan memegang peranan yang cukup
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada masa seperti sekarang ini periklanan memegang peranan yang cukup penting bagi kehidupan industri modern, yang umumnya bisa dilihat pada negara maju serta negara
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. pada populasi besar atau kecil tetapi data dari sampel diambil dari populasi
0 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah studi survey yaitu penelitian yang dilakukan pada populasi besar atau kecil tetapi data dari sampel diambil dari populasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Memahami konsumen di seluruh dunia tentang pendapat mereka
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Memahami konsumen di seluruh dunia tentang pendapat mereka terhadap aktivitas pemasaran global merupakan topik penting untuk perusahaan perusahaan multinasional, namun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cara terbaik guna merebut dan mempertahankan pangsa pasar. Pemasaran
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi ini perdagangan bebas menimbulkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Hal ini menuntut perusahaan untuk semakin kreatif dalam menjalankan
Lebih terperinciLampiran 1. Saya yang bertanda tangan di bawah ini: NIM : Adalah mahasiswa S-1 Jurusan Manajemen Universitas Esa Unggul Jakarta Barat.
Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH CELEBRITY ENDORSER DAN IKLAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HAND AND BODY LOTION CITRA MELALUI BRAND IMAGE (Studi Kasus wilayah Perumahan Villa Balaraja-Tangerang)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membuktikan adanya pemakaian ramuan seperti bahan pengawet mayat dan salep
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kosmetik telah dikenal manusia sejak berabad-abad yang lalu. Hasil riset dan penyelidikan antropologi, arkeologi, dan etnologi di Mesir dan India membuktikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di jaman seperti sekarang ini, keberadaan pria metroseksual telah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di jaman seperti sekarang ini, keberadaan pria metroseksual telah menciptakan segment (target pasar) baru dalam dunia bisnis dan industri. Jika dahulu wanita
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Newell (2000) adalah dengan memahami hubungan antara minat beli konsumen
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Iklan merupakan media komunikasi yang paling umum bagi perusahaan untuk mengenalkan produknya kepada konsumen. Iklan menurut Goldsmith, Lafferty dan Newell (2000) adalah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. ditempuh oleh perusahaan agar produknya tetap diminati konsumen, salah satunya
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan dan perubahan ekonomi serta kegiatan bisnis yang semakin pesat menuntut perusahaan semakin gencar mengembangkan strategi pemasarannya untuk menarik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Jumlah produsen sepeda motor di Indonesia cukup banyak. Menurut data
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jumlah produsen sepeda motor di Indonesia cukup banyak. Menurut data AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia), hingga tahun 2005 saja, sedikitnya ada 7 merek
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Setiap wanita menganggap rambut sebagai mahkotanya, karena itu rambut
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap wanita menganggap rambut sebagai mahkotanya, karena itu rambut menjadi perhatiaan yang begitu serius bagi para wanita. Para wanita ingin memiliki rambut yang sehat,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pemasaran dan iklan mengalami perkembangan yang pesat. Era
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan media informasi yang semakin maju, dunia pemasaran dan iklan mengalami perkembangan yang pesat. Era perdagangan bebas ditandai dengan semakin banyak
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. berkembang dan mendapatkan laba, serta dapat memberikan kepuasan pada. konsumen jika menginginkan usahanya tetap berjalan.
9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan sebuah faktor penting dalam hal yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan konsumen. Dalam salah satu perusahaan, pemasaran merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang menawarkan produk-produk yang sejenis baik melalui media
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menghadapi perdagangan bebas saat ini yang sedang berkembang menimbulkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Hal ini terjadi karena banyak perusahaan yang menawarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Masyarakat mulai menyukai menggunakan ramuan-ramuan tradisional daripada
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Trend hidup masyarakat dalam bidang pengobatan agaknya sudah mulai bergeser kembali dari pengobatan modern menuju ke pengobatan tradisional. Masyarakat mulai menyukai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan pada dunia industri memaksa banyak produsen bisnis
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan pada dunia industri memaksa banyak produsen bisnis produk melakukan berbagai macam strategi dalam menarik minat konsumen. Strategi ini dilakukan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. tersebut adalah bagaimana memperkenalkan suatu produk atau jasa,
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Banyak tantangan yang harus dihadapi perusahaan untuk selalu mendapatkan cara terbaik untuk merebut dan mempertahankan pangsa pasar.setiap perusahaan dalam
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. Apabila kita melihat sebuah iklan, kita sering melihat orang-orang yang
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Endorser Apabila kita melihat sebuah iklan, kita sering melihat orang-orang yang menyampaikan informasi mengenai suatu produk dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kreatif dan inovatif dalam menjalankan kegiatan usahanya. Berbagai upaya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi di Indonesia yang semakin membaik, mendorong timbulnya laju persaingan dunia usaha. Hal ini menuntut perusahaan untuk semakin kreatif dan inovatif
Lebih terperinciTHE IMPACT OF ARMAN MAULANA AND DEWI GITA CELEBRITY ENDORSEMENT TOWARDS TO PURCHASING DECISION OF SARI ROTI PRODUCT
ABSTRACT Tiara Fitrandy Putri (207000200) THE IMPACT OF ARMAN MAULANA AND DEWI GITA CELEBRITY ENDORSEMENT TOWARDS TO PURCHASING DECISION OF SARI ROTI PRODUCT Objective of the research is to investigate
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Telkomsel memilih perwakilan individu dari khalayak yang telah dipercaya
1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Berkembangnya perindustrian dibidang telekomunikasi, menimbulkan persaingan bisnis yang semakin kompetitif. Hal ini menuntut Telkomsel sebagai salah satu penyedia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan sekarang adalah promosi secara online. Promosi secara online adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring perkembangan jaman saat ini perusahaan dituntut untuk selalu berkembang dan berinovasi untuk dapat menjual produknya lebih banyak dan terus membuat
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang semakin membaik mendorong
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang semakin membaik mendorong timbulnya laju persaingan di dalam dunia usaha. Hal ini dapat kita lihat dengan semakin banyaknya perusahaan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran Kotler dan Keller (2012:5) Pemasaran adalah sebuah proses kemasyarakatan dimana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan ingin menciptakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bidangnya masing-masing (McCracken 1989). Penggunaan athlete endorser (atlet
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Celebrity endorser (selebritis pendukung) adalah aktor/aktris film, atau entertainer yang dikenal oleh masyarakat luas karena prestasi positif mereka di bidangnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bentuk sarananya (alat) maupun kegunaanya, hal tersebut dapat dilihat dari
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi komunikasi saat ini begitu pesat, baik dalam bentuk sarananya (alat) maupun kegunaanya, hal tersebut dapat dilihat dari perilaku manusia yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dengan macam-macam pilihan dan keistimewaannya. mereka dalam kaitannya menghadapi persaingan yang ketat dengan competitor.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia usaha pada dewasa ini telah diwarnai oleh persaingan yang semakin ketat. Timbulnya persaingan tersebut menyebabkan kalangan dunia usaha saling
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang. Globalisasi dalam berbagai aspek kehidupan saat ini telah menyebabkan
Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi dalam berbagai aspek kehidupan saat ini telah menyebabkan perkembangan yang sangat pesat dalam berbagai bidang dan menyebabkan tingginya kompetisi
Lebih terperinciPENDAPAT MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN HERJUNOT ALI SEBAGAI CELEBRITY ENDORSER DALAM IKLAN TVC NU GREEN TEA MADU VERSI HAUS BANDEL
PENDAPAT MAHASISWA TENTANG PENGGUNAAN HERJUNOT ALI SEBAGAI CELEBRITY ENDORSER DALAM IKLAN TVC NU GREEN TEA MADU VERSI HAUS BANDEL (Survey kepada Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Paramadina angkatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mereka supaya hidup sehat. Salah satunya dengan cara mengatur asupan gizi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pola pikir masyarakat saat ini mampu membuka pikiran mereka supaya hidup sehat. Salah satunya dengan cara mengatur asupan gizi makanan, selain mengkonsumsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Perkembangan perdagangan global, telah membuat semakin banyaknya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan perdagangan global, telah membuat semakin banyaknya barang-barang dan jasa yang membanjiri pasar. Para konsumen, ditawari akan pilihan berbagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri kosmetik di Indonesia saat ini tergolong baik.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan industri kosmetik di Indonesia saat ini tergolong baik. Masyarakat terutama kaum wanita, semakin sadar akan pentingnya kosmetik sebagai kebutuhan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK SELEBRITAS SEBAGAI MODEL IKLAN (CELEBRITY ENDORSER) TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN
ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK SELEBRITAS SEBAGAI MODEL IKLAN (CELEBRITY ENDORSER) TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Periklanan merupakan fenomena sosial yang menjadi salah satu cara
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Periklanan merupakan fenomena sosial yang menjadi salah satu cara yang dilakukan oleh perusahaan untuk menyampaikan pesan produk kepada para konsumen. Tentunya sebagian
Lebih terperinciPERSEPSI MAHASIWA TERHADAP IKLAN LUX VERSI BANDAR UDARA ATIQAH HASIHOLAN. Ayu Maiza Faradiba. Universitas Paramadina
PERSEPSI MAHASIWA TERHADAP IKLAN LUX VERSI BANDAR UDARA ATIQAH HASIHOLAN Ayu Maiza Faradiba Universitas Paramadina ABSTRAK Tujuan Penelitian: untuk mengetahui sejauh mana persepsi mahasiswa Universitas
Lebih terperinciKUESIONER. Kami mengucapkan terimakasih atas kesediaan anda meluangkan waktu untuk mengisi kuesioner
L 1 Lampiran 1: Kuesioner KUESIONER Kepada Yth. Para Responden Kami adalah mahasiswa dari Binus University yang sedang melakukan penelitian mengenai Pengaruh Creativity Advertising dan Celebrity Endorsement
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN. 1. Hasil penelitian dengan menggunakan data primer menunjukan bahwa. Probabilitas signifikansinya sebesar
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1.Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diperoleh maka dibuat kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil penelitian dengan menggunakan data primer menunjukan
Lebih terperinciPENGARUH KREDIBILITAS BINTANG IKLAN CRISTIANO RONALDO TERHADAP NIAT BELI SHAMPO CLEAR MEN
PENGARUH KREDIBILITAS BINTANG IKLAN CRISTIANO RONALDO TERHADAP NIAT BELI SHAMPO CLEAR MEN (Survei Pada Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Periklanan di Indonesia mengalami perkembangan semakin pesat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Periklanan di Indonesia mengalami perkembangan semakin pesat seiring semakin ketatnya persaingan di bidang usaha, fenomena iklan yang mewarnai kehidupan kita
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. kualitas layanan, kepercayaan, kepuasan konsumen, citra perusahaan dan harga
BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan Hasil pengujian hipotesis secara simultan variabel bebas yang terdiri dari kualitas layanan, kepercayaan, kepuasan konsumen, citra perusahaan dan harga berpengaruh terhadap variabel
Lebih terperinci