Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 1 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 1 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid"

Transkripsi

1 LAMPIRAN

2 Lampiran 1 Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 1 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid Hasil Validitas Soal Siklus 1 Jumlah soal Tes Siklus 1 25 soal pilihan ganda. Soal dikatakan valid apabila Corrected Item-Total Correlation diatas 0,2. Item-Total Statistics Cronbach's Scale Mean if Scale Variance if Item Deleted Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Alpha if Item Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR

3 Item-Total Statistics Scale Mean if Scale Variance if Item Deleted Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR Hasil Reabilitas Tes Siklus 1 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

4 Lampiran 2 Hasil Uji Coba Validitas Soal Siklus 1 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sesudah Dikurangi Item Tidak Valid Item-Total Statistics Cronbach's Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item Item Deleted Item Deleted Total Correlation Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR Setelah soal yang tidak valid dikeluarkan dari data perhitungan maka soal yang valid nilai Corrected tem-total Correlation meningkat. Hasil Reliabilitas Tes Siklus 1 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Dengan demikian nilai reliabilitas meningkat menjadi 0,824, soal ini reliabilitas baik.

5 Lampiran 3 Data Mentah Validitas dan Reliabilitas Soal Tes Siklus 2 No

6 Keterangan: Data mentah penilaian 25 soal Tes Siklus dari 43 siswa kelas VI dengan menggunakan kriteria penilaian 1,0.

7 Lampiran 4 Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 2 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid Hasil Validitas Soal Siklus 2 Jumlah soal Tes Siklus 1 25 soal pilihan ganda. Soal dikatakan valid apabila Corrected Item-Total Correlation diatas 0,2. Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR

8 Hasil Reabilitas Tes Siklus 2 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

9 Lampiran 5 Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 2 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Setelah Dikurangi Item Tidak Valid Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Corrected Item- Item Deleted Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR Setelah soal yang tidak valid dikeluarkan dari data perhitungan maka soal yang valid nilai Corrected tem-total Correlation meningkat. Hasil Reliabilitas Tes Siklus 2 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Dengan demikian nilai reliabilitas meningkat menjadi 0,907, soal ini reliabilitas baik.

10 Lampiran 6 Data Mentah Validitas dan Reliabilitas Soal Tes Siklus 2 No

11 Keterangan: Data mentah penilaian 25 soal Tes Siklus 2 dari 43 siswa kelas VI dengan menggunakan kriteria penilaian 1,0.

12 Lampiran 7 Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Sikap di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid Item-Total Statistics Cronbach's Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item Item Deleted Item Deleted Total Correlation Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR

13 VAR VAR VAR VAR VAR Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

14 Lampiran 8 Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Sikap di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Setelah Dikurangi Item Tidak Valid Item-Total Statistics Cronbach's Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item Item Deleted Item Deleted Total Correlation Deleted VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR VAR Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

15 Lampiran 9 Data Mentah Validitas dan Reliabilitas Sikap No

16 Keterangan: Data mentah penilaian 29 soal Sikap dari 43 siswa kelas VI dengan menggunakan kriteria penilaian 1, 2, 3, dan 4.

17 Lampiran 10 Taraf Kesukaran Butir Soal Siklus 1 Butir Soal Hasil Keterangan Soal 1 0,27 Sukar Soal 2 0,32 Sedang Soal 5 0,67 Sedang Soal 7 0,35 Sedang Soal 8 0,37 Sedang Soal 9 0,81 Mudah Soal 10 0,34 Sedang Soal 11 0,27 Sukar Soal 13 0,25 Sukar Soal 14 0,34 Sedang Soal 15 0,60 Sedang Soal 16 0,60 Sedang Soal 18 0,72 Mudah Soal 19 0,26 Sukar Soal 20 0,33 Sedang

18 Lampiran 11 Taraf Kesukaran Butir Soal Siklus II Butir Soal Hasil Keterangan Soal 1 0,32 Sedang Soal 3 0,27 Sukar Soal 4 0,44 Sedang Soal 6 0,44 Sedang Soal 7 0,34 Sedang Soal 8 0,13 Sukar Soal 9 0,31 Sedang Soal 10 0,32 Sedang Soal 12 0,23 Sukar Soal 14 0,27 Sukar Soal 15 0,41 Sedang Soal 17 0,34 Sedang Soal 18 0,31 Sedang Soal 19 0,27 Sukar Soal 20 0,72 Mudah Soal 23 0,25 Sukar

19 Lampiran 12 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SD Negeri 2 Kuwaron Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : V/ 2 Materi Pokok : Bumi dan Alam Semesta Waktu : 6 x 35 menit (3x pertemuan) Model : Group Investigation A. Standar Kompetensi : 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam B. Kompetensi Dasar 7.1 Mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan C. Iindikator o Memahami apa itu pelapukan o Mengetahui jenis pelapukan dan memahami prosesnya o Menyebutkan jenis tanah berdasarkan komposisi penyusunnya D. Tujuan pembelajaran o Siswa dapat Memahami apa itu pelapukan o Siswa dapat Mengetahui jenis pelapukan dan memahami prosesnya o Siswa dapat Menyebutkan jenis tanah berdasarkan komposisi penyusunnya Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin (Discipline), Rasa hormat dan perhatian (respect), Tekun (diligent), Tanggung jawab (responsibility), Kerjasama (cooperation), percaya diri (confidence), dan Ketelitian (carefulness) E. Materi Essensial Proses pembentukan tanah. o Pelapukan batuan membentuk tanah o Komposisi dan jenis-jenis tanah

20 F. Media Belajar o Buku SAINS SD Relevan Kelas V o Beberapa macam batuan o Lilin dan korek o Penjepit o Bebarapa jenis tanah o Air o Gelas plastik o Papan proyek o Lembar kerja siswa G. Rincian Kegiatan Pembelajaran Siswa Pertemuan 1 Kegiatan 1. Pendahuluan Apersepsi dan Motivasi : o Menyampaikan Indikator Pencapaian Kompetensi dan kompetensi yang diharapkan o Guru bertanya kepada siswa dari manakah tanah berasal 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Siswa mendengarkan penjelasan sekilas tentang pelapukan, mengetahui jenis pelapukan dan memahami prosesnya - Pelapukan fisika - Pelapukan biologi Guru memberikan berbagai macam jenis tanah yang akan diamati oleh siswa Siswa melakukan pembagian tugas dalam kelompoknya dengan bantuan guru Waktu (5 menit) (60 menit) Elaborasi Masing-masing kelompok mengamati susunan tanah dengan percobaan tanah yang diberi air. Siswa mengamati larutan tanah yang telah dicampur dengan air Hal hal yang perlu diamati sebagai berikut: - Bahan yang terdapat dipermukaan air - Bahan yang terdapat di dasar stoples - Warna air

21 - Ukuran bahan-bahan pembentukan tanah dari atas ke bawah Siswa menyiapkan laporan akhir Siswa mempresentasikan hasil diskusi Siswa memberikan tanggapan mengenai topik tesebut. Konfirmasi Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Penutup Memberikan kesimpulan bahwa: tanah berasal dari pelapukan benda-benda disekitar baik itu hayati maupun non hayati. Guru memberikan tindak lanjut berupa pekerjaan rumah. Pertemuan 2 1. Pendahuluan Apersepsi dan Motivasi : 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Mengulang materi pertemuan sebelumnya Menyampaikan Indikator Pencapaian Kompetensi dan kompetensi yang diharapkan Memahami peta konsep tentang jenis tanah. Siswa mendengarkan penjelasan sekilas tentang pelapukan, mengetahui jenis tanah yang berbedabeda - Tanah Berkapur - Tanah Liat - Tanah Berpasir - Tanah Humus Masing-masing kelompok memilih topik pembelajaran Siswa melakukan pembagian tugas dalam kelompoknya dengan bantuan guru (5 menit) (5 menit) (60 menit) Elaborasi

22 Siswa mencari informasi mengenai jenis tanah yang mereka amati dengan bantuan lembar kerja kelompok. Siswa menyiapkan laporan akhir Siswa mempresentasikan hasil diskusi Siswa memberikan tanggapan mengenai topik tesebut. Konfirmasi Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Penutup Memberikan kesimpulan bahwa : o Berdasarkan bahan penyusunnya komponen tanah terdidri atas batu, kerikil, pasir, lumpur, tanah liat, dan debu. o Menurut jenisnya, tanah dikelompokan menjasi empat yaitu tanah berpasir, tanah berhumus, tanah liat, dan tanah berkapur. Guru memberikan tindak lanjut berupa pekerjaan rumah Pertemuan 3 1. Pendahuluan Apersepsi dan Motivasi : 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Menyampaikan Indikator Pencapaian Kompetensi dan kompetensi yang diharapkan Siswa melakukan tanya jawab dengan guru guna mereview materi sebelunya Elaborasi Siswa melakukan evaluasi Konfirmasi Siswa mengumpulkan hasil evaluasi 3. Penutup o Membahas sedikit mengenai evaluasi (5 menit) (5 menit) (55 menit) (10 menit)

23

24 Siklus 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SD Negeri 2 Kuwaron Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : V/ 2 Materi Pokok : Bumi dan Alam Semesta Waktu : 3 x 35 menit Model : Group Investigation A. Standar Kompetensi : 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam B. Kompetensi Dasar 7.2 Mengidentifikasi jenis-jenis tanah C. Indikator o Mengetahui jenis batuan berdasarkan cara pembentukkannya o Memahami pembentukan batuan beku dan mengetahui contohnya o Memahami pembentukan batuan sedimen dan mengetahui contohnya o Memahami pembentukan batuan metamorf dan mengetahui contohnya D. Tujuan Pembelajaran: o Siswa dapat Mengetahui jenis batuan berdasarkan cara pembentukkannya o Siswa dapat Memahami pembentukan batuan beku dan mengetahui contohnya o Siswa dapat Memahami pembentukan batuan sedimen dan mengetahui contohnya o Siswa dapat Memahami pembentukan batuan metamorf dan mengetahui contohnya Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin (Discipline), Rasa hormat dan perhatian (respect), Tekun (diligent), Tanggung jawab (responsibility), Kerjasama (cooperation), percaya diri (confidence), dan Ketelitian (carefulness) E. Materi Essensial

25 Proses pembentukan tanah. o Batuan F. Media Belajar o Buku SAINS SD Relevan Kelas V o Gambar-gambar batuan o Lembar kerja siswa G. Rincian Kegiatan Pembelajaran Siswa Kegiatan Pertemuan 1 1. Pendahuluan Apersepsi dan Motivasi : Menyampaikan Indikator Pencapaian Kompetensi dan kompetensi yang diharapkan Memahami peta konsep tentang batuan 2. Kegiatan Inti Eksplorasi o Guru menawarkan beberapa topik seperti: o Batu apung o Batu obsidian o Batu Andesit o Batu konglomerat o Batu breksi o Batu pasir o Batu serpih o Batu kapur o Batu fenes (gneiss) o Batu marmer o Batu sabak o Batu granit o Batu basal o Siswa memilih salah satu topik yang mereka ingini, berdasarkan ketertarikan mereka terhadap gambar yang disajikan. o Siswa membentuk kelompok sesuai dengan ketertarikan mereka masing-masing Elaborasi Siswa melakukan investigasi mengenai batuan yang mereka teliti Hal-hal yang diteliti mengenai: Waktu (5 menit) (60 menit)

26 - Ciri-ciri - Manfaat - Proses terbentuknya Siswa mempersiapkan hasil akhir Siswa melakukan presentasi Menanggapi hasil presentasi Konfirmasi Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Penutup o Guru melakukan refleksi o Guru memberikan tindak lanjut berupa pekerjaan rumah o Guru menyampaikan apa yang akan dilakukan dalam pertemuan berikutnya. (5 menit) Pertemuan 2 1. Pendahuluan Apersepsi dan Motivasi : Menyampaikan Indikator Pencapaian Kompetensi dan kompetensi yang diharapkan Memahami peta konsep tentang batuan 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Guru menerangkan jenis-jenis batuan Batuan endapan Batuan Malihan Batuan Beku Dan proses pembentukannya Guru menyediakan flash card yang berisi nama-nama batuan Siswa membentuk kelompok Siswa memilih bebrapa kertas sekitar 10 per kelompok Elaborasi

27 Siswa melakukan investigasi mengenai batuan yang mereka dapat Siswa menggolongkan nama-nama batuan berdasarkan jenis pembentukannya Siswa mempersiapkan hasil akhir Siswa melakukan presentasi Menanggapi hasil presentasi Konfirmasi Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Penutup o Guru memberikan tindak lanjut berupa pekerjaan rumah o Menyampaikan evaluasi yang akan diadakan di pertemuan berikutnya. Pertemuan 3 1. Pendahuluan Apersepsi dan Motivasi : Menyampaikan Indikator Pencapaian Kompetensi dan kompetensi yang diharapkan (5 menit) (5 menit) 2. Kegiatan Inti Eksplorasi Siswa melakukan tanya jawab dengan guru guna mereview materi sebelunya Elaborasi Siswa melakukan evaluasi Konfirmasi Siswa mengumpulkan hasil evaluasi 3. Penutup o Membahas sedikit mengenai evaluasi (55 menit) (10 menit)

28

29 Materi Proses Pembentukan Tanah karena Pelapukan Batuan Batuan memerlukan waktu jutaan tahun untuk berubah menjadi tanah. Batuan menjadi tanah karena pelapukan. Batuan dapat mengalami pelapukan karena pelapukan fisika dan pelapukan biologi. a. Pelapukan Fisika Pelapukan fisika disebabkan oleh berbagai faktor alam. Faktor alam itu antara lain: angin, air, perubahan suhu, dan gelombang laut. Angin yang senantiasa bertiup kencang dapat mengikis batuan sedikit demi sedikit. Kondisi ini dapat mengakibatkan batuan mengalami erosi. Erosi batuan menyebabkan terjadinya padang pasir. Selain itu, angin yang bertiup sangat kencang juga dapat menggeser batuan. Saat bergeser inilah batuan bergesekan dengan batuan lain sehingga mengalami penggerusan. Perubahan suhu secara drastis juga dapat mengakibatkan pelapukan batuan. Saat suhu tinggi atau panas, batu akan mengembang. Saat suhu rendah atau dingin, batu akan menyusut kembali. Batu juga dapat mengalami pelapukan karena air. Air hujan dan air terjun yang mengenai batuan secara terus-menerus dapat mengakibatkan batuan retak dan pecah-pecah. Batu karang yang berdiri kukuh di tepi laut juga dapat mengalami pelapukan. Gelombang laut yang menghantam batu karang secara terus-menerus mengakibatkan batuan tersebut terkikis sedikit demi sedikit(abrasi). b. Pelapukan Biologi Pelapukan secara biologi dapat disebabkan oleh tumbuhan atau lumut yang menempel di permukaan batuan. Tumbuhan merambat dan lumut menempel di permukaan batuan. Tumbuhan merambat akan menimbulkan lubang-lubang pada batuan tempat akarnya melekat. Lubang-lubang ini lama-kelamaan

30 bertambah besar dan banyak. Akhirnya, batuan tersebut akan hancur. 3. Susunan Tanah Beserta Jenis-jenisnya Menurut susunannya, lapisan tanah terdiri atas lapisan tanah atas, lapisan tengah, lapisan tanah bawah, dan bahan induk tanah. Lapisan atas, merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati. Lapisan itu merupakan tanah yang paling subur. Tanah ini berwarna lebih hitam dibandingkan jenis tanah yang lain. Lapisan tengah, terbentuk dari campuran antara hasil pelapukan batuan dan air. Lapisan tersebut terbentuk karena sebagian bahan lapisan atas terbawa oleh air dan mengendap. Lapisan ini biasa disebut tanah liat. Tanah pada lapisan ini kurang subur dan mempunyai warna lebih terang. Lapisan bawah, merupakan lapisan yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu. Di sela-sela bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan. Jadi, masih ada batu yang belum melapuk secara sempurna. Lapisan ini disebut lapisan tanah asli karena tidak tercampur dengan hasil pelapukan dari batuan lain. Biasanya lapisan tanah ini warnanya sama dengan warna batuan asalnya. Lapisan batuan induk, berupa bebatuan yang padat. Humus berasal dari pembusukan hewan atau tumbuhan yang telah mati. Proses pembusukan ini dibantu oleh hewan-hewan yang hidup di tanah, misalnya cacing tanah. Cacing tanah ini memakan sampah-sampah yang ada di permukaan tanah. Pembusukan itu menghasilkan bahan-bahan organik. Sampah-sampah yang tidak dimakan oleh hewan-hewan ini, akan diuraikan oleh jamur. Menurut butiran-butiran penyusunnya, tanah terdiri atas batu, kerikil, pasir, lumpur, tanah liat, serta debu. Batu kerikil merupakan penyusun tanah yang terbesar ukurannya. Butiran pasir berukuran lebih kecil daripada kerikil. Butiran lumpur lebih kecil daripada pasir dan bercampur dengan air. Butiran tanah liat lebih kecil daripada butiran lumpur. Butiran tanah yang paling kecil adalah debu. Butiran debu ini sangat halus dan ringan sehingga mudah diterbangkan angin. Tanah yang mengandung banyak debu atau butiran-butiran tanah liat sukar dilalui air. Sebaliknya, tanah yang mengandung banyak pasir mudah dilalui air. Jenis tanah juga dapat berbeda di setiap tempat. Hal ini tergantung pada jenis

31 batuan yang mengalami pelapukan di tempat itu. Jenis tanah dapat dibedakan menjadi tanah berhumus, tanah berpasir, tanah liat, dan tanah berkapur. a. Tanah Humus Tanah berhumus merupakan tanah yang paling subur. Tanah humus memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1) berasal dari pelapukan sisa hewan dan tumbuhan yang membusuk; 2) berwarna kehitaman; 3) sangat baik untuk lahan pertanian; 4) kemampuan menyerap airnya sangat tinggi; 5) dapat menggemburkan tanah. b. Tanah Berpasir Tanah berpasir mudah dilalui air dan mengandung sedikit bahan organik. Pada umumnya, tanah berpasir tidak begitu subur. Namun, ada tanah berpasir yang subur, misalnya tanah berpasir di sekitar gunung berapi atau sering disebut tanah vulkanik. Hal ini karena adanya abu vulkanik yang mengandung banyak unsur hara. Tanah berpasir memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1) butiran pasirnya sangat banyak; 2) mudah menyerap air; 3) tumbuhan sulit tumbuh di tanah berpasir. 4) tanah berpasir biasanya digunakan untuk bahan membangun rumah. c. Tanah Liat Tanah ini sangat lengket dan mudah dibentuk ketika basah. Tanah liat memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1) butiran-butiran tanahnya halus; 2) setiap butiran saling melekat satu sama lain, sehingga jika basah lengket; 3) sukar menyerap air; 4) sering dimanfaatkan untuk membuat kerajinan tangan, seperti pot bunga, mangkuk, dan

32 cerek. Dalam penggunaannya, tanah liat yang telah dibentuk dipanaskan supaya kering dan kuat; 5) tumbuhan sulit tumbuh di tanah liat. d. Tanah Berkapur Tanah ini mengandung bebatuan. Tanah jenis ini sangat mudah dilalui air dan mengandung sedikit sekali humus. Jenis tanah yang berbeda menyebabkan tanah mempunyai manfaat yang berbedabeda pula. Tanah kapur memiliki ciriciri sebagai berikut : 1) Tanahnya tidak subur dan sangat tidak cocok untuk lahan pertanian. 2) Merupakan hasil pelapukan batuan kapur. 3) Dapat dimanfaatkan sebagai bahan bangunan dan kerajinan keramik. 4) Dalam pertanian, tanah kapur yang sifat basanya tinggi dapat dimanfaatkan untuk menetralkan kadar keasaman tanah. Jenis-jenis tanah penting kita ketahui terutama jika akan bercocok tanam. Jenis tanah menentukan tingkat penyerapan air, kandungan mineral tanah, dan kemampuan akar tumbuhan menembus tanah Sumber:

33 Proses Pembentukan Tanah. Tanah merupakan lapisan paling atas pada permukaan bumi. Manusia, hewan, dan tumbuhan memerlukan tanah untuk tempat hidup. Tumbuh-tumbuhan tidak dapat bertahan hidup tanpa ada lapisan tanah. Sebenarnya, tanah berasal dari batuan. Batuan akan mengalami pelapukan menjadi butiran-butiran yang sangat halus. Lama-kelamaan butiran-butiran halus ini bertambah banyak dan terbentuklah tanah. Batuan banyak sekali jenisnya. Setiap jenis batuan mempunyai tingkat pelapukan yang berbeda-beda. 1. Jenis-Jenis Batuan Semua batuan pada mulanya berasal dari magma. Magma merupakan batu-batuan cair yang terletak di bawah permukaan bumi. Magma keluar di permukaan bumi antara lain melalui puncak gunung berapi, misalnya saat terjadi letusan. Magma yang sudah mencapai permukaan bumi disebut lava. Di atas permukaan bumi lava akan membeku. Setiap jenis batuan mempunyai sifat yang berbeda. Sifat batuan tersebut meliputi bentuk, warna, kekerasan, kasar atau halus, dan mengilap atau tidaknya permukaan batuan. Setiap batuan memiliki sifat dan ciri khusus. Hal ini disebabkan bahan-bahan yang terkandung dalam batuan berbeda-beda. Ada batuan yang mengandung zat besi, nikel, tembaga, emas, belerang, platina, atau bahan-bahan lain. Bahan-bahan seperti itu disebut mineral. Tiap jenis batuan mempunyai kandungan mineral yang berbeda. Berdasarkan proses terbentuknya, terdapat tiga jenis batuan yang menyusun lapisan kerak bumi. Tiga jenis batuan tersebut yaitu batuan beku (batuan magma atau vulkanik), batuan endapan (batuan sedimen), dan batuan malihan (batuan metamorf). a. Batuan Beku (Batuan Magma/Vulkanik) Batuan beku adalah batuan yang terbentuk dari magma yang membeku. Magma yang mencapai permukaan bumi disebut lava. Semula batuan beku berupa lelehan magma yang besar. Batuan beku terdiri dari :

34 Batu obsidian Batu obsidian disebut juga batu kaca. Berwarna hitam atau cokelat tua, permukaannya halus, dan mengilap. Digunakan untuk alat pemotong dan mata tombak. Batu obsidian Berasal dari magma yang membeku dengan cepat di permukaan bumi. Batu granit Batu granit Tersusun atas butiran yang kasar. Ada yang berwarna putih dan ada yang berwarna keabu-abuan. Dimanfaatkan untuk bahan bangunan. Granit berasal dari magma yang membeku di dalam kerak bumi. Proses pembekuan ini berlangsung secara perlahan. Jadi, batu ini termasuk batuan beku dalam. Basal Batu basal disebut juga batu lava. Basal adalah batuan beku yang berwarna hijau keabu-abuan dan terdiri dari butiran yang sangat kecil. Batu Basal terbentuk dari pendinginan lava yang mengandung gelembung gas tetapi gasnya telah menguap. Berasal dari magma yang membeku di bawah lapisan kerak bumi, tercampur dengan gas sehingga beronggarongga kecil. Batu andesit Batu andesit berwarna putih keabu-abuan dan butirannya kecil seperti pada batu basal. Dimanfaatkan untuk membuat arca dan bangunan candi. Berasal dari magma yang membeku sangat cepat di bawah kerak bumi. Batu apung Batu apung berwarna cokelat bercampur abu-abu muda dan beronggarongga. Batu apung digunakan untuk mengampelas kayu dan sebagai

35 bahan penggosok. Berasal dari magma yang membeku di permukaan bumi. b. Batuan Endapan (Batuan Sedimen) Batuan endapan adalah batuan yang terbentuk dari endapan hasil pelapukan batuan. Batuan ini dapat pula terbentuk dari batuan yang terkikis atau dari endapan sisa-sisa binatang dan tumbuhan. Batuang endapan terdiri dari : Batu konglomerat Batu konglomerat terdiri atas kerikil-kerikil yang permukaannya tumpul. Batuan banyak digunakan sebagai bahan bangunan. Berasal dari endapan hasil pelapukan batuan beku. Batuan breksi Batu pasir terdiri atas kerikil-kerikil yang permukaannya tajam. Batuan ini banyak dimanfaatkan sebagai bahan bangunan. Berasal dari endapan hasil pelapukan batuan beku. Batu pasir Terdiri atas butiran-butiran pasir, berwarna abu-abu, merah, kuning, atau putih. Batuan ini banyak dimanfaatkan sebagai bahan bangunan. Berasal dari endapan hasil pelapukan batuan beku yang butirannya kecilkecil. Batu serpih Terdiri dari butiran-butiran batu lempung atau tanah liat, berwarna abu-abu kehijauan, merah, atau kuning. Dimanfaatkan sebagai bahan bangunan. Berasal dari endapan hasil pelapukan batuan tanah liat.

36 Batu kapur Batu kapur terdiri dari butiran-butiran kapur halus, berwarna putih agak keabu-abuan, sebagai bahan campuran pembuat semen. Berasal dari endapan hasil pelapukan tulang dan cangkang hewan-hewan laut. c. Batuan Malihan (Metamorf) Batuan malihan (metamorf) berasal dari batuan sedimen yang mengalami perubahan (metamorfosis). Batuan sedimen ini mengalami perubahan karena mendapat panas dan tekanan dari dalam Bumi. Jika mendapat panas terusmenerus, batuan ini akan berubah menjadi batuan malihan. Batu genes (gneiss) Berwarna putih keabu-abuan dan keras. Batu genes dimanfaatkan untuk membuat barang kerajinan seperti asbak, jambangan bunga, dan patung. Berasal dari batuan pluto granit yang mengalami metamorfosis karena panas dan tekanan. Batu marmer Berwarna putih dan ada yang hitam, keras, dan permukaannya halus. Marmer biasa digunakan untuk membuat meja, papan nama, batu nisan, dan pelapis dinding bangunan atau lantai. Berasal dari batuan kapur yang mengalami metamorfosis karena panas dan tekanan. Batu sabak Berwarna abu-abu tua, mudah terbelah tipis-tipis, dan permukaannya kasar. Sebelum ada kertas, batu sabak dimanfaatkan sebagai papan untuk menulis. Berasal dari batuan serpih yang mengalami metamorfosis. Sumber: tanah.html

37 Lampiran 13 Kisi Kisi Soal Evaluasi Setelah Validitas Siswa Siklus I Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Siklus I Item 7. Memahami perubahan yang 7.1 Mendeskripsi Memahami apa itu pelapukan 1, 3, 6 terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam kan proses pembentukan tanah karena pelapukan Mengetahui jenis pelapukan dan memahami prosesnya Menyebutkan jenis tanah berdasarkan komposisi 4, 5, 7, 14, 15 2, 8, 9, 10, 11, 12, 13 penyusunnya

38 Lampiran 14 Soal Siklus 1 Berikan tanda (x) pada huruf a, b, c, atau d, pada jawaban yang paling benar! 1. Tempat kita berpijak adalah.. a. air c. batu b. kayu d. tanah 2. Tanah yang paling subur adalah.. a. tanah berhumus c. tanah liat b. tanah berpasir d. tanah berkapur 3. Bahan bahan penyusun tanah yang berupa butiran butiran sangat halus yaitu... a. pasir c. kerikil b. debu d. batu 4. Pelapukan batuan di gurun pasir terjadi karena... a. perubahan suhu yang drastis b. getaran permukaan bumi c. terjangan ombak yang terus-menerus d. masuknya akar ke sela-sela batuan dalam waktu yang lama 5. Dibawah ini yang termasuk dalam pelapukan fisika, kecuali... a. lumut c. angin b. air d. gelombang laut 6. Batuan dalam waktu jutaan tahun akan berubah menjadi tanah, hal ini disebabkan oleh... a. pelapukan c. meleleh b. pembekuan d. evaporasi 7. Pelapukan yang disebabkan oleh tumbuhan disebut pelapukan... a. fisika c. biologi b. kimia d. geologi 8. Tanah yang mengandung bebatuan,mudah dialiri air, dan mengandung sedikit sekali humus termasuk ciri-ciri tanah... a. berkapur c. berhumus b. berpasir d. tanah liat 9. Menurut susunannya lapisan tannah terdiri dari... a. lapisan tanah atas, lapisan tanah bawah, bahan induk tanah b. lapisan tanah atas dan lapisan tanah bawah c. lapisan tanah atas, lapisan tanah tengah, dan lapisan tanah bawah d. lapisan tanah kulit dan lapisan tanah inti

39 10. Dibawah ini yang merupakan ciri-ciri tanah yang berhumus adalah... a. berwarna cerah b. berwarna lebih hitam c. berwarna semu cerah d. berwarna semu hitam 11. Dari manakah asal humus... a. sampah plastik b. pelapukan batu c. pembusukan hewan dan tumbuhan yang telah mati d. campuran alami batuan 12. Lapisan tanah yang paling subur adalah a. lapisan atas b. lapisan bawah c. bahan induk tanah d. lapisan tengah 13. Dibawah ini yang merupakan jenis-jenis tanah kecuali a. berkapur c. berhumus b. berpasir d. tanah berair 14. Gelombang air laut merupakan salah satu penyebab pelapukan batuan secara... a. fisika c. biologi b. kimia d. geologi 15. Dibawah ini yang merupakan faktor pelapukan fisika kecuali... a. Angin c. suhu b. Air d. tumbuhan

40 Lampiran 15 Kunci Jawaban Soal Siklus 1 1. D 2. A 3. B 4. A 5. A 6. A 7. C 8. A 9. A 10. B 11. C 12. A 13. D 14. A 15. D

41 Lampiran 16 Ksi Kisi Soal Evaluasi Setelah Validitas Siswa Siklus II Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Siklus II Nomor Item 7. Memahami 7.2 Mengetahui jenis perubahan yang terjadi Mengidentifikasi jenis-jenis tanah batuan berdasarkan cara 1, 2, 3, 4, 9 di alam dan pembentukkannya hubunganny a dengan penggunaan sumber daya alam Memahami pembentukan batuan beku dan mengetahui contohnya Memahami 6, 8, 10 pembentukan batuan sedimen dan 5, 12, 13 mengetahui contohnya Memahami pembentukan batuan metamorf dan 7, 11, 14, 15 mengetahui contohnya

42 Lampiran 17 Soal Siklus 2 Berikan tanda (x) pada huruf a, b, c, atau d, pada jawaban yang paling benar! 1. Batuan yang terbentuk dari magma yang membeku merupakan proses pembentukan batuan.. a. Metamorf c. Malihan b. Beku d. Endapan 2. Batuan neniliki sifat dan ciri yang berbeda. Hal ini disebabkan oleh perbedaan... a. Kandungan mineralnya b. Tempat ditemukannya c. Kegunaan d. Proses pelapukan 3. Yang tidak termasuk jenis-jenis batuan dibawah ini adalah... a. Batuan endapan c. Batuan Malika b. Batuan Metamorf d. Batuan Beku 4. Batuan yang terbentuk dari endapan hasil pelapukan batuan merupakan proses pembentukan dari batuan... a. Metamorf c. Malihan b. Beku d. Endapan 5. Dibawah ini yang termasuk batuan endapan yaitu... a. Batu marmer c. Batu andesit b. Batu basal d. Batu konglomerat 6. Batu yang berwarna putih keabu-abuan dan dapat digunakan untuk membuat arca atau candi adalah batu... a. Batu marmer c. Batu andesit b. Batu basal d. Batu konglomerat 7. Batuini digunakan sebagai alas tulis pada zaman dahulu, batu ini termasuk batuan malihan, batuyang dimaksud adalah... a. Batu marmer c. Batu andesit b. Batu sabak d. Batu genes 8. Dibawah ini yang merupakan kegunaan dari batu granit adalah... a. Untuk alat pemotong dan mata tombak b. Untuk bahan bangunan c. Untuk membuat arca d. Untuk mengampelas kayu dan sebagai bahan penggosok

43 9. Batuan yang berasal dari sedimen yang mengalami perubahan merupakan proses pembentukan dari batuan... a. Metamorf c. Sedimen b. Beku d. Endapan 10. Berasal dari magma yang membeku di bawah lapisan kerak bumi, tercampur dengan gas sehingga berongga-rongga kecil, merupak proses pembentukan dari... a. batu obsidian c. batu basal b. batu granit d. batu andesit 11. Batu kapur yang metamorfosis akibat tekanan dan panas akan membentuk batuan... a. batu genes c. batu sabak b. batu marmer d. batu gneiss 12. Batu yang dimanfaatkan sebagai bahan bangunan dan berasal dari endapan pelapukan batuan beku yang berupa butiran kecil-kecil merupakan batuan... a. Batu beku c. batu marmer b. Batu breksi d. batu pasir 13. Batu yang berasal dari hasil pelapukan dan endapan tanah liat... a. Batu kapur c. batupasir b. Batu breksi d. batuan serpih 14. Salah satu dari batuan metamorf dapat dipakai sebagai bahan lantai dan meja, yaitu batuan... a. batu genes c. batu sabak b. batu marmer d. batu gneiss 15. Batuan pluto granit yang mengalami metamorfosis karena panas dan tekanan akan menghasilkan batuan... a. batu genes c. batu sabak b. batu marmer d. batu andesit

44 Lampiran 18 Kunci Jawaban Soal Siklus 2 1. B 2. A 3. C 4. D 5. D 6. C 7. B 8. B 9. D 10. C 11. B 12. D 13. D 14. B 15. A

45 Lampiran 19 Lembar Kerja Kelompok Tugas 1 1. Bahan-bahan yang terdapat di permukaan air meliputi: Bahan-bahan yang terdapat di dasar wadah meliputi: Warna air Ukuran bahan-bahan dari atas ke bawah Tugas 2 1. Jenis tanah yang kalian amati Apakah kandungan yang dimiliki oleh tanah yang sedang kalian amati? Mudah dilalui tanah atau tidak? Mengapa? Apakah ciri-ciri yang terlihat pada warna atau teksturnya? Apakah kegunaan jenis tanah ini?

46 Apakah jenis tanah yang kalian amati pada tugas kedua itu terdapat dalam bahan penyusun tanah yang kalian amati di tugas pertama? Mengapa?...

47 Lampiran 20 Tabel Pengamatan Kelompok Tulislah hasil pengamatanmu di bawab ini! Hal yang diamati Ciri-ciri Manfaat Proses terbentuknya Batu Batu Jenis batuan......

48 Lampiran 21 Nilai Siklus 1 No Nilai No Nilai

49 Lampiran 22 Nilai Siklus 2 No Nilai No Nilai

50 Lampiran 23 Lembar Angket Berilah jawaban pernyataan berikut sesuai dengan pendapat anda, dengan cara memberi tanda ( ) pada kolom yang tersedia! No Pertanyaan sikap ingin tahu Selalu sering Jawaban Kadangkadang Hampir tidak pernah Tidak pernah 1 Saya tertarik terhadap materi-materi yang belum saya ketahui 2 Saya bertanya mengenai materi yang kurang saya pahami ingin mendapat sesuatu yang baru 3 Saya senang mempelajari hal-hal baru yang belum saya ketahui sikap kerja sama 4 Bekerjasama dalam kelompok membuat saya kesulitan memahami materi 5 Saya aktif dalam kegiatan tugas kelompok 6 Saya mampu menghargai pendapat teman 7 Saya suka mempertahankan pendapat saya dalam diskusi Tidak mudah putus asa 8 Nilai yang buruk membuat saya menjadi enggan untuk belajar 9 Saya akan berhenti mencari jawaban, apabila di buku sudah tidak ada Tidak berperansangka

51 10 Saya kurang percaya pada kemampuan teman-teman saya 11 Saya percaya bahwa teman dapat membantu saya dalam belajar 12 Saya menghormati pendapat teman-teman saya Sikap mawas diri 13 Saya menghormati dan menghargai teman, guru, karyawan, dll Sikap bertanggungjawab 14 Melaksanakan tugas dengan baik 15 Saya lupa mengembalikan barang setelah saya meminjam 16 Meminta maaf akan kesalahan yang telah saya lakukan Sikap Berpikir bebas 17 Saya mendengarkan pendapat orang lain, terbuka, dan menerima. Sikap disiplin 18 Mengumpulkan tugas tepat waktu bukanlah yang terpenting, masih ada hal yang penting lainnya 19 Menunda-nunda pekerjaan beberapa kalipun tak masalah 20 Saya menaati peraturan yang ada baik dalam proses pembelajaran maupun tidak Keterangan : Penilaian sikap positif selalu diberi skor 5 sering diberi skor 4 kadang-kadang diberi skor 3 hampir tidak pernah diberi skor 2

52 tidak pernah 1 Penilaian sikap negatif selalu diberi skor 1 sering diberi skor 2 kadang-kadang diberi skor 3 hampir tidak pernah diberi skor 4 tidak pernah 5 Presentase sikap siswa = Pencapaian Tujuan Pembelajaran Kualifikasi Tingkat Keberhasilan Sikap Siswa dalam Pembelajaran % Sangat Baik (SB) Berhasil 65-84% Baik (B) Berhasil 55-64% Cukup (C) Tidak Berhasil 0-54% Kurang (K) Tidak Berhasil Skor maksimum = 100 Presentase sikap siswa = Keterangan =...

53 Lampiran 24 Nilai Sikap Siklus 1 No Nilai No Nilai

54 Lampiran 25 Nilai Sikap Siklus 2 No Nilai No Nilai

55 Lampiran 26 Lembar Observasi Siswa Siklus 1 dan 2

56

57

58

59

60

61

62

63

64

65

66

67

68 Lampiran 27 Lembar Observasi Kegiatan Peneliti Siklus 1 dan 2

69

70

71

72

73

74

75

76

77

78

79

80 Lampiran 28 Surat Izin Uji Instrumen

81 Lampiran 29 Surat Izin Penelitian

82 Lampiran 30 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

83 Lampiran 31 Dokumentasi Guru menjelaskan materi awal Siswa memilih topik yang ingin mereka teliti Siswa membagi tugas dalam kelompok Siswa melakukan memulai penyelidikan

84 Siswa mengumpulkan data Siswa mempersiapkan tugas akhir yang akan dipresentasikan Siswa mempresentasikan hasil di depan kelas Siswa mengerjakan soal evaluasi

BATUAN PEMBENTUK PERMUKAAN TANAH

BATUAN PEMBENTUK PERMUKAAN TANAH BATUAN PEMBENTUK PERMUKAAN TANAH Proses Pembentukan Tanah. Tanah merupakan lapisan paling atas pada permukaan bumi. Manusia, hewan, dan tumbuhan memerlukan tanah untuk tempat hidup. Tumbuh-tumbuhan tidak

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Siklus I Pertemua I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Siklus I Pertemua I LAMPIRAN Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Siklus I Pertemua I Sekolah : SDN 2 Lamuk Wonosobo Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/Semester : V/2 Alokasi Waktu : 2x 35 Menit A. Standar

Lebih terperinci

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen 73 74 Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen 75 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARN (RPP) Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Alam :

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 88 LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 89 LAMPIRAN 2 SURAT KETERANGAN SELESAI PENELITIAN 90 91 LAMPIRAN 3 INSTRUMEN MOTIVASI BELAJAR IPA SEBELUM UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS No Pernyataan 1. Saya senang

Lebih terperinci

LAMPIRAN 2 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS DIKPORA KECAMATAN SAPURAN SD NEGERI KARANGSARI

LAMPIRAN 2 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS DIKPORA KECAMATAN SAPURAN SD NEGERI KARANGSARI 66 LAMPIRAN 1 67 68 LAMPIRAN 2 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS DIKPORA KECAMATAN SAPURAN SD NEGERI KARANGSARI Alamat : Jl. Kalibawang Km 2 Desa. Karangsari Kec. Sapuran Kab. Wonosobo SURAT KETERANGAN

Lebih terperinci

Lampiran 1 151

Lampiran 1 151 LAMPIRAN 150 Lampiran 1 151 152 153 ` 154 155 156 Lampiran 2 Data Mentah Uji Validitas Siklus I NOMOR SOAL NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) 115 116 LAMPIRAN 1 117 LAMPIRAN 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Negeri Ngumbul 03 Kelas/Semester : V (Lima)/II

Lebih terperinci

1. Berdasarkan warnanya, tingkat kesuburan tanah dapat diketahui ketika warnanya. a. lebih hitam b. lebih terang c. abu-abu d.

1. Berdasarkan warnanya, tingkat kesuburan tanah dapat diketahui ketika warnanya. a. lebih hitam b. lebih terang c. abu-abu d. Lampiran 1 SOAL UJI VALIDITAS PRETES DAN POSTES MATERI : Proses Pembentukan Tanah Sekolah : SD N Salatiga 02 Waktu : 40 menit Nama : Kelas : No : I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d didepan

Lebih terperinci

DAFTAR NILAI IPA KONDISI AWAL KELAS 5 SD N GUNUNG TUMPENG 01 TAHUN AJARAN 2015/2016

DAFTAR NILAI IPA KONDISI AWAL KELAS 5 SD N GUNUNG TUMPENG 01 TAHUN AJARAN 2015/2016 Lampiran 1 91 92 Lampiran 2 93 94 Lampiran 3 DAFTAR NILAI IPA KONDISI AWAL KELAS 5 SD N GUNUNG TUMPENG 01 TAHUN AJARAN 2015/2016 KKM : 70 No Nama Nilai Tuntas Tidak Tuntas 1 NA 60 2 TB 50 3 AA 52 4 AT

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT PENELITIAN 66 LAMPIRAN 1 SURAT PENELITIAN 67 Ijin Uji Coba Validitas 68 Ijin Observasi danp enelitian 69 Ijin Observasi danp enelitian 70 Keterangan Uji Validitas 71 Keterangan Penelitian 72 Keterangan Penelitian

Lebih terperinci

BAB 12 BATUAN DAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH

BAB 12 BATUAN DAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH BAB 12 BATUAN DAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH Tujuan Pembelajaran Kamu dapat mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan dan mengidentifikasi jenis-jenis tanah. Di sekitar kita terdapat berbagai

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Penelitian Skripsi

Lampiran 1. Surat Penelitian Skripsi Lampiran 1 Surat Penelitian Skripsi Lampiran 2 Surat Telah Melakukan Penelitian Lampiran 3 Surat Izin Uji Validitas Lampiran 4 Surat Telah Melakukan Uji Validitas Lampiran 5 Daftar Nilai IPA Kondisi Awal

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 (SURAT IJIN PENELITIAN)

LAMPIRAN 1 (SURAT IJIN PENELITIAN) LAMPIRAN 78 79 LAMPIRAN 1 (SURAT IJIN PENELITIAN) 80 81 82 LAMPIRAN 2 (RPP) 83 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan

Lebih terperinci

SURAT IJIN UJI VALIDITAS

SURAT IJIN UJI VALIDITAS 93 SURAT IJIN UJI VALIDITAS 94 SURAT IJIN OBSERVASI 95 SURAT BALIKAN UJI VALIDITAS 96 SURAT BALIKAN OBSERVASI 97 98 DAFTAR NAMA SISWA KELAS 5 SDN SRATEN 01 KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG Nomor Nama

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian LAMPIRAN 64 65 Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian 66 67 Lampiran 2 Surat Keterangan Penelitian 68 69 Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 70 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran

Lebih terperinci

Soal Uji Validitas Pretes dan Postes

Soal Uji Validitas Pretes dan Postes 53 53 Soal Uji Validitas Pretes dan Postes Soal Uji Validitas Pretes Nama: Kelas: No.Absen: 1. Lapisan permukaan bumi yang sering kita pijak adalah... a. tanah b. rumput c. batu d. kebun 2. Berikut ini,

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1

LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1 LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SDN Candirejo 01 Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Pokok Bahasan : Perubahan yang terjadi di alam

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1 78 Lampiran 1 : RPP RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1 Nama Sekolah : MI Nafiatul Huda Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ semester : 5 / 2 Materi pokok : susunan tanah Alokasi waktu :

Lebih terperinci

2. Batuan akan berubah menjadi tanah setelah mengalami proses... a. Pengeringan c. Pelapukan b. Pembekuan d. Pemanasan

2. Batuan akan berubah menjadi tanah setelah mengalami proses... a. Pengeringan c. Pelapukan b. Pembekuan d. Pemanasan LAMPIRAN 1 : SOAL UJI VALIDITAS Berilah tanda silang (X) huruf a, b,c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Lapisan bumi yang sering kita pijak adalah... a. Tanah c. Kebun b. Batu d. Rumput 2. Batuan

Lebih terperinci

SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. PEMBETUKAN TANAH SUBUR DAN STRUKTUR BUMILATIHAN SOAL BAB 11. magma. kawah. lahar. lava

SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. PEMBETUKAN TANAH SUBUR DAN STRUKTUR BUMILATIHAN SOAL BAB 11. magma. kawah. lahar. lava SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. PEMBETUKAN TANAH SUBUR DAN STRUKTUR BUMILATIHAN SOAL BAB 11 1. Batuan cair dan panas yang terdapat di dalam perut bumi adalah. magma kawah lahar lava Magma adalah

Lebih terperinci

SOAL PRE TEST. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! c. Batu granit b.

SOAL PRE TEST. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! c. Batu granit b. 93 Lampiran 1 94 95 Lampiran 2 Nama Lengkap : No. Absen : Kelas : SOAL PRE TEST Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! 1. Jenis batuan yang terjadi jika

Lebih terperinci

Lampiran 1

Lampiran 1 Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 No Nomor Sosl 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 52 LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD N Dadapayam 02 Mata pelajaran Kelas Semester : Ilmu Pengetahuan Alam : V : II Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 2 pertemuan ) A. Standar

Lebih terperinci

SURAT KETERANGAN

SURAT KETERANGAN SURAT KETERANGAN INSTRUMEN SOAL LEMBAR EVALUASI AWAL UNTUK UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INSTRUMEN Nama : No. Absen : INSTRUMENT SOAL Pilihlah jawaban a, b, c atau d dengan menyilang (x) dari salah

Lebih terperinci

BAB II PENINGKATAN HASIL BELAJAR PAADA PEMEBLAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEKITAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR

BAB II PENINGKATAN HASIL BELAJAR PAADA PEMEBLAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEKITAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR BAB II PENINGKATAN HASIL BELAJAR PAADA PEMEBLAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEKITAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR A. Hakikat Pembelajaran IPA 1. Pembelajaran IPA di SD Ilmu pengetahuan alam atau sains

Lebih terperinci

Lampiran 1, (Surat Ijin Validitas dan Surat Ijin Penelitian) Surat Ijin Validitas dan Realibilitas Soal

Lampiran 1, (Surat Ijin Validitas dan Surat Ijin Penelitian) Surat Ijin Validitas dan Realibilitas Soal 82 Lampiran 1, (Surat Ijin Validitas dan Surat Ijin Penelitian) Surat Ijin Validitas dan Realibilitas Soal 83 Surat Ijin Penelitian Skripsi 84 Lampiran 2 (Kisi-Kisi Soal Pretest dan Postest) Kisi-Kisi

Lebih terperinci

Lampiran 1: Surat ijin penelitian skripsi

Lampiran 1: Surat ijin penelitian skripsi LAMPIRAN 96 Lampiran 1: Surat ijin penelitian skripsi 97 98 Lampiran 2: RPP Siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Satuan Pendidikan : SDN 01

Lebih terperinci

Lampiran 1 Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1 Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran 1 Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran 2 Surat Katerangan Telah Melakukan Uji Validitas Soal Lampiran 3 Surat Keterangan Penelitian Lampiran 4 Surat Keterangan Uji Validitas dan Reliabilitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Tindakan Pada bagian ini, akan menguraikan tiga sub judul yaitu deskripsi PraSiklus/Kondisi awal, deskripsi siklus I, dan deskripsi siklus II. Deskripsi

Lebih terperinci

Surat Ijin Penelitian Di SD N 2 Babadan

Surat Ijin Penelitian Di SD N 2 Babadan 55 Surat Ijin Penelitian Di SD N 2 Babadan 56 57 Surat Ijin Penelitian Di SD N 1 Babadan 58 59 Surat Ijin Uji Coba Instrumen Di SD N 1 Majasari 60 61 Surat Keterangan Penelitian Di SD N 2 Babadan 62 63

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ Semester : V/1 Alokasi Waktu : 2x 35 menit Hari/Tanggal : Rabu/ 30 November 2011 A. Standar Kompetensi :

Lebih terperinci

E. Materi Pembelajaran 1. Proses terbentuknya tanah a. Susunan tanah Tanah berlapis-lapis. Lapisan tanah berturut-turut dari atas adalah : 1) Lapisan

E. Materi Pembelajaran 1. Proses terbentuknya tanah a. Susunan tanah Tanah berlapis-lapis. Lapisan tanah berturut-turut dari atas adalah : 1) Lapisan L A M P I R A N 82 83 LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Negeri Campursalam Kelas/Semester : V (Lima) / II (Dua)

Lebih terperinci

Proses Pembentukan dan Jenis Batuan

Proses Pembentukan dan Jenis Batuan Proses Pembentukan dan Jenis Batuan Penulis Rizki Puji Diterbitkan 23:27 TAGS GEOGRAFI Kali ini kita membahas tentang batuan pembentuk litosfer yaitu batuan beku, batuan sedimen, batuan metamorf serta

Lebih terperinci

RINCIAN WAKTU DAN PELAKSANAAN PENELITIAN. Februari 2014

RINCIAN WAKTU DAN PELAKSANAAN PENELITIAN. Februari 2014 62 Lampiran 1 Jadwal Penelitian RINCIAN WAKTU DAN PELAKSANAAN PENELITIAN No Kegiatan Bulan Januari 2014 Februari 2014 Maret 2014 April 2014 Mei 2014 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1. Penyusunan

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TANAH DI INDONESIA A. BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA TANAH

IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TANAH DI INDONESIA A. BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA TANAH IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TANAH DI INDONESIA A. BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA TANAH Tanah adalah salah satu bagian bumi yang terdapat pada permukaan bumi dan terdiri dari massa padat, cair, dan gas. Tanah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Pelaksanaan Tindakan Pada bagian pelaksanaan tindakan, akan diuraikan empat subbab yaitu kondisi awal, siklus 1, siklus 2 dan pembahasan

Lebih terperinci

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD SN Batursari 6

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD SN Batursari 6 90 91 Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD SN Batursari 6 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I LAMPIRAN 67 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah Mata pelajaran Kelas Semester : SD N Wonoyoso : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V (Lima) : II (Dua) Alokasi Waktu : 4 x 35 menit

Lebih terperinci

SURAT KETERANGAN. Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Sekolah SD Negeri 2 Kembaran, Menyatakan bahwa mahasiswa yang tersebut dibawah ;

SURAT KETERANGAN. Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Sekolah SD Negeri 2 Kembaran, Menyatakan bahwa mahasiswa yang tersebut dibawah ; 69 69 70 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DANOLAHRAGA SD NEGERI 2 KEMBARAN KECAMATAN KALIKAJAR Alamat: Desa Kembaran Kec. Kalikajar Kab. Wonosobo SURAT KETERANGAN Yang bertanda tangan

Lebih terperinci

Lampiran 1. Nama lengkap : Kelas : Nama sekolah :

Lampiran 1. Nama lengkap : Kelas : Nama sekolah : L A M P I R A N 67 Lampiran 1 Nama lengkap : Kelas : Nama sekolah : SOAL UJI VALIDITAS PRETEST A. Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar! 1. Manfaat utama gaya gravitasi

Lebih terperinci

Batuan beku Batuan sediment Batuan metamorf

Batuan beku Batuan sediment Batuan metamorf Bagian luar bumi tertutupi oleh daratan dan lautan dimana bagian dari lautan lebih besar daripada bagian daratan. Akan tetapi karena daratan adalah bagian dari kulit bumi yang dapat kita amati langsung

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. RPP Siklus I Soal Evaluasi Siklus I Lembar Kerja Kelompok Kunci Jawaban Siklus I Hasil Jawaban Siswa

LAMPIRAN 1. RPP Siklus I Soal Evaluasi Siklus I Lembar Kerja Kelompok Kunci Jawaban Siklus I Hasil Jawaban Siswa LAMPIRAN 1 RPP Siklus I Soal Evaluasi Siklus I Lembar Kerja Kelompok Kunci Jawaban Siklus I Hasil Jawaban Siswa RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Sekolah : SD N Gebugan 01 Mata Pelajaran Kelas /Semester

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian Lampiran 2. Instrumen Soal Instrumen Soal Sebelum Validitas Nama : Nomor : Kelas : Mata Pelajaran Ulangan Semester Pilihlah jawaban dengan menyilang (x) di depan pilihan

Lebih terperinci

Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala

Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala Geografi Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala TANAH Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang

Lebih terperinci

Lampiran 1 Hasil Belajar Pra-siklus Tabel Gambaran Hasil Belajar Siswa Pra-Siklus. No Nama Nilai Ketuntasan KKM. 1.

Lampiran 1 Hasil Belajar Pra-siklus Tabel Gambaran Hasil Belajar Siswa Pra-Siklus. No Nama Nilai Ketuntasan KKM. 1. LAMPIRAN 69 70 Lampiran 1 Hasil Belajar Pra-siklus Tabel Gambaran Hasil Belajar Siswa Pra-Siklus No Nama Nilai Ketuntasan KKM 1. A 54 Belum Tuntas 2. B 54 Belum Tuntas 3. C 77 Tuntas 4. D 64 Belum Tuntas

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1. Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran 1. Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi 70 Lampiran 2. Surat Uji validitas dan Reliabilitas 71 72 73 Lampiran 5. Soal Evaluasi Uji Validitas Siklus I SOAL EVALUASI (UJI VALIDITAS) SIKLUS

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. : 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. : 6 x 35 menit (3 x pertemuan) Lampiran 1 68 Lampiran 2 69 70 Lampiran 3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu : SD TEGALREJO 04 SALATIGA : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Lebih terperinci

B. Kompetensi Dasar 7.2 mengidentifikasi jenis-jenis tanah

B. Kompetensi Dasar 7.2 mengidentifikasi jenis-jenis tanah LAMPIRAN 1 RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 1 (RPP) Nama Sekolah : SD Kristen Lentera Ambarawa Mata Pelajaran : IPA ( Ilmu Pengetahuan Alam) Kelas / Semester : V ( Lima ) / II ( dua ) Materi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 17 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Seting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester 2 tahun ajaran 2013/2014 selama bulan Januari-April 2014 di kelas V SDN Kesongo 04

Lebih terperinci

Kisi-kisi Butir Soal IPA pada Siklus I dan II KISI-KISI SOAL SIKLUS I. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Nomer Soal

Kisi-kisi Butir Soal IPA pada Siklus I dan II KISI-KISI SOAL SIKLUS I. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Nomer Soal 66 67 68 Kisi-kisi Butir Soal IPA pada Siklus I dan II KISI-KISI SOAL SIKLUS I Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Nomer Soal Bumi dan Alam semesta 7. Memahami 7.2 Mengidentifikasi jenis-jenis

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Izin Instrumen Soal di SDN Ujung Ujung 01

Lampiran 1. Surat Izin Instrumen Soal di SDN Ujung Ujung 01 LAMPIRAN 78 Lampiran 1 79 Surat Izin Instrumen Soal di SDN Ujung Ujung 01 Lampiran 2 Surat Izin Penelitian di SDN Semowo 01 80 Lampiran 3 Surat Izin Penelitian di SDN Semowo 02 81 Lampiran 4 Surat Keterangan

Lebih terperinci

Lampiran : 1 65

Lampiran : 1 65 LAMPIRAN 64 Lampiran : 1 65 Lampiran : 2 66 Lampiran : 3 67 Lampiran : 4 68 69 Lampiran : 5 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Sekolah : SD Negeri Tlogo Tuntang Mata pelajaran : IPA Kelas/Semester

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Sekolah : SMP Muhammadiyah 2 Depok Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas /Semester : VII / 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan Manusia

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Penelitian 3.1.1 Waktu Penelitian Penelitian tindakan Kelas ini akan dilaksanakan pada hari hari efektif dalam kegiatan belajar mengajar semester 2 tahun pelajaran

Lebih terperinci

Siklus I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolahan : SD Negeri Watu Agung 1 Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Meteri Pokok : Sifat-Sifat Cahaya Kelas/Semester : V/II Alokasi Waktu : 2

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN.

BAB III METODE PENELITIAN. 2 BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting Penelitian Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian dilakukan di kelas V SD N 2 Kembaran Kecamatan Kalikajar Kabupaten Wonosobo. Waktu

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.1

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.1 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.1 1. Jenis-jenis batuan : Contoh batuan: 1. karst 2. granit 3. marmer 4. giok 5. intan 6. konglomerat Batuan yang mempunyai nilai

Lebih terperinci

DAFTAR NILAI TES FORMATIF PRA SIKLUS SISWA KELAS V SDN SIDOREJO LOR 02 SALATIGA

DAFTAR NILAI TES FORMATIF PRA SIKLUS SISWA KELAS V SDN SIDOREJO LOR 02 SALATIGA 75 76 77 78 79 DAFTAR NILAI TES FORMATIF PRA SIKLUS SISWA KELAS V SDN SIDOREJO LOR 02 SALATIGA No Nama Nilai 1 Adam 50 2 Risky 65 3 Aryandy 70 4 Bagas 60 5 Sulistiyo 50 6 Tiara 75 7 Rudyanto 60 8 Ayingga

Lebih terperinci

BAB II PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP TANAH AIR DAN ALAM SEKITAR. tersebut adalah pendekatan konstruktivisme.

BAB II PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP TANAH AIR DAN ALAM SEKITAR. tersebut adalah pendekatan konstruktivisme. 9 BAB II PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP TANAH AIR DAN ALAM SEKITAR A. Pendekatan Konstruktivisme Dalam pembelajaran IPA di SD ada banyak pendekatan yang dapat digunakan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Surat Ijin Penelitian

LAMPIRAN 1 Surat Ijin Penelitian 83 LAMPIRAN 1 Surat Ijin Penelitian 84 85 86 87 LAMPIRAN 2 Uji Validitas & Reliabilitas Instrumen 88 Data Mentah Uji Angket Minat No. Nama 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

Lebih terperinci

LAMPIRAN I SURAT IJIN PENELITIAN

LAMPIRAN I SURAT IJIN PENELITIAN LAMPIRAN I SURAT IJIN PENELITIAN 53 54 LAMPIRAN II SURAT KETERANGAN MELAKUKAN PENELITIAN 55 56 LAMPIRAN III RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 57 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif. tidak peduli pada yang lain. Menurut Suprijono (201: 54)

BAB II KAJIAN PUSTAKA. a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif. tidak peduli pada yang lain. Menurut Suprijono (201: 54) 6 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Pembelajaran Kooperatif a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif Isjoni (2011: 16) menyebutkan bahwa pembelajaran kooperatif atau cooperative learning adalah suatu

Lebih terperinci

PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP

PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP PENGERTIAN TANAH Pedosfer berasal dari bahasa latin yaitu pedos = tanah, dan sphera = lapisan. Pedosfer yaitu lapisan kulit bumi yang tipis yang letaknya

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk mata pelajaran IPA ini dilakukan pada siswa kelas 5 SD Negeri Gunung Tumpeng 01 pada semester

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah :... Mata Pelajaran : SAINS Materi Pokok : Energi dan Perubahannya Kelas/Semester : V/ Waktu : x 5 menit (7 X pertemuan) Metode : Ceramah dan praktek Standar

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Lembar Angket Uji Validitas Disiplin Belajar dan Motivasi Belajar

LAMPIRAN 1 Lembar Angket Uji Validitas Disiplin Belajar dan Motivasi Belajar LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Lembar Angket Uji Validitas Disiplin Belajar dan Motivasi Belajar Angket Disiplin Belajar I. Identitas Responden Nama : Kelas : SD : II. Petunjuk Pengisian 1. Bacalah setiap pernyataan

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 65 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sekolah : SD Negeri Mangunsari 02 Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V / II : Cahaya dan Sifat-Sifatnya

Lebih terperinci

BENTUK-BENTUK MUKA BUMI

BENTUK-BENTUK MUKA BUMI BENTUK-BENTUK MUKA BUMI Lili Somantri,S.Pd Dosen Jurusan Pendidikan Geografi UPI Disampaikan dalam Kegiatan Pendalaman Materi Geografi SMP Bandung, 7 September 2007 Peserta workshop: Guru Geografi SMP

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian 48 Lampiran 1. Surat Izin Penelitian 49 Lampiran 2. Surat Keterangan Penelitian 50 51 Lampiran 3. Soal Uji Validitas Siklus I Isilah titik titik ini dengan jawaban yang tepat dan benar! 1. Bentuk muka

Lebih terperinci

TABEL 4.1 Distribusi Hasil Belajar IPA Pra Siklus NO Nilai Tes Unjuk Kerja Skor akhir

TABEL 4.1 Distribusi Hasil Belajar IPA Pra Siklus NO Nilai Tes Unjuk Kerja Skor akhir TABEL 4.1 Distribusi Hasil Belajar IPA Pra Siklus NO Nilai Tes Unjuk Kerja Skor akhir 1 20 0 10 2 65 0 32.5 3 70 0 35 4 95 0 47.5 5 75 0 37.5 6 90 0 45 7 80 0 40 8 95 0 47.5 9 95 0 47.5 10 85 0 42.5 11

Lebih terperinci

TANAH / PEDOSFER. OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd

TANAH / PEDOSFER. OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd TANAH / PEDOSFER OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd 1.Definisi Tanah adalah kumpulan dari benda alam di permukaan bumi yang tersusun dalam horizon-horizon, terdiri dari campuran bahan mineral organic, air, udara

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SOAL UJI VALIDITAS Instrumen Soal untuk Uji Validitas SD Negeri Blotongan 02 Kecamatan Sidorejo Salatiga

LAMPIRAN 1 SOAL UJI VALIDITAS Instrumen Soal untuk Uji Validitas SD Negeri Blotongan 02 Kecamatan Sidorejo Salatiga 71 72 LAMPIRAN 1 SOAL UJI VALIDITAS Instrumen Soal untuk Uji Validitas SD Negeri Blotongan 02 Kecamatan Sidorejo Salatiga Nama : No. Absen : Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan

Lebih terperinci

58 LAMPIRAN 1 ( RPP )

58 LAMPIRAN 1 ( RPP ) 58 LAMPIRAN 1 ( RPP ) 59 RENCANAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas : I (Satu) Semester : I I (dua) Tahun Pelajaran : 2012/2013 Alokasi Waktu : 5 x 35 menit (3 x

Lebih terperinci

Gambar 2.1 Lapis Perkerasan Jalan

Gambar 2.1 Lapis Perkerasan Jalan Lampiran TA19. Contoh penulisan BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Umum Kontruksi perkerasan lentur (flexible pavement) merupakan jenis perkerasan dengan aspal sebagai bahan pengikat yang telah banyak digunakan

Lebih terperinci

SOAL UJI VALIDITAS PRETES DAN POSTES. Sekolah : SD N Salatiga 02. Waktu : 35 menit

SOAL UJI VALIDITAS PRETES DAN POSTES. Sekolah : SD N Salatiga 02. Waktu : 35 menit 62 63 Lampiran 1 SOAL UJI VALIDITAS PRETES DAN POSTES Sekolah : SD N Salatiga 02 Waktu : 35 menit Mapel : IPA Tahun Ajaran : 2011/ 2012 Kelas/ Semester : 5 / 2 Materi : STRUKTUR BUMI DAN MATAHARI Nama

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1 : Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi LAMPIRAN 70 Lampiran 1 : Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi 71 Lampiran 2 : Surat Keterangan Penelitian 72 73 Lampiran 3 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( Rpp ) Siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Sekolah : SMP Muhammadiyah 2 Depok Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas /Semester : VII / 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan Manusia

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) 47 LAMPIRAN 1 RPP SIKLUS I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SD Negeri 6 Salatiga Mata Pelajaran : IPS Kelas/Semester : 3 (tiga)/ II (dua) Materi Pokok : Kegiatan jual beli di lingkungan

Lebih terperinci

PEMBENTUKAN TANAH DAN PERSEBARAN JENIS TANAH. A.Pembentukan Tanah

PEMBENTUKAN TANAH DAN PERSEBARAN JENIS TANAH. A.Pembentukan Tanah PEMBENTUKAN TANAH DAN PERSEBARAN JENIS TANAH A.Pembentukan Tanah Pada mulanya, permukaan bumi tidaklah berupa tanah seperti sekarang ini. Permukaan bumi di awal terbentuknya hanyalah berupa batuan-batuan

Lebih terperinci

geografi Kelas X PEDOSFER I KTSP & K-13 A. PROSES PEMBENTUKAN TANAH

geografi Kelas X PEDOSFER I KTSP & K-13 A. PROSES PEMBENTUKAN TANAH KTSP & K-13 Kelas X geografi PEDOSFER I Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami proses dan faktor pembentukan tanah. 2. Memahami profil,

Lebih terperinci

DAFTAR RUJUKAN. Alma, Buchari dkk, 2009.Guru Profesional Menguasai Metode Dan Terampil Mengajar. Bandung: Alfabeta.

DAFTAR RUJUKAN. Alma, Buchari dkk, 2009.Guru Profesional Menguasai Metode Dan Terampil Mengajar. Bandung: Alfabeta. 146 DAFTAR RUJUKAN Alma, Buchari dkk, 2009.Guru Profesional Menguasai Metode Dan Terampil Mengajar. Bandung: Alfabeta. Arifin, Zainal. 2011. Evaluasi Pembelajan. Bandung: Remaja Rosdakarya. Arikunto, Suharsimi.

Lebih terperinci

LAMPIRAN I Soal Uji Validitas Berilah tanda (x) pada huruf a,b,c atau d pada jawaban yang benar!

LAMPIRAN I Soal Uji Validitas Berilah tanda (x) pada huruf a,b,c atau d pada jawaban yang benar! 44 45 LAMPIRAN I Soal Uji Validitas Berilah tanda (x) pada huruf a,b,c atau d pada jawaban yang benar! 1. Pelapukan biologi adalah pelapukan yang disebabkan oleh a. Pelapukan fisika c. Makhluk hidup b.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Soal 4.1.1.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Soal Pilihan Ganda Setelah dilakukan uji reliabilitas

Lebih terperinci

SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDITAS SOAL VALIDITAS

SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDITAS SOAL VALIDITAS LAMPIRAN 60 LAMPIRAN 1 SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDITAS SOAL VALIDITAS A. Pilihlah jawaban yang tepat dengan cara menyilangnya (X)! 1. Dibawah ini merupakan sumber cahaya adalah... a. Matahari c. Generator

Lebih terperinci

geografi Kelas X PEDOSFER II KTSP & K-13 Super "Solusi Quipper" F. JENIS TANAH DI INDONESIA

geografi Kelas X PEDOSFER II KTSP & K-13 Super Solusi Quipper F. JENIS TANAH DI INDONESIA KTSP & K-13 Kelas X geografi PEDOSFER II Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini kamu diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami jenis tanah dan sifat fisik tanah di Indonesia. F. JENIS TANAH

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi serta fungsinya.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi serta fungsinya. LAMPIRAN 1 68 69 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD Negeri Kradenan 02 Kelas/Semester : V (lima)/ii (dua) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Alokasi Waktu : 2 pertemuan (2 x 35

Lebih terperinci

Lampiran 1 Standar Kompetensi : 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam.

Lampiran 1 Standar Kompetensi : 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam. Lampiran 1 Standar Kompetensi : 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam. Kompetensi Dasar 7.1 Mendeskripsikan proses pembentukan tabah karena pelapukan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Ijin Penelitian dan Uji Instrumen

LAMPIRAN 1. Surat Ijin Penelitian dan Uji Instrumen LAMPIRAN 102 103 LAMPIRAN 1 Surat Ijin Penelitian dan Uji Instrumen Surat Ijin Penelitam 104 Surat Ijin Uji Instrumen 105 106 107 108 LAMPIRAN 2 Uji Instrumen Soal 109 Uji instrumen soal pretest. Jawablah

Lebih terperinci

LEMBAR TERJEMAH NO BAB HALAMAN PARAGRAF TERJEMAH 1. I 2 2 Hai orang-orang beriman apabila dikatakan

LEMBAR TERJEMAH NO BAB HALAMAN PARAGRAF TERJEMAH 1. I 2 2 Hai orang-orang beriman apabila dikatakan 106 Lampiran 1. Daftar Terjemah LEMBAR TERJEMAH NO BAB HALAMAN PARAGRAF TERJEMAH 1. I 2 2 Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapanglapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT KETERANGAN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT KETERANGAN PENELITIAN LAMPIRAN 1 SURAT KETERANGAN PENELITIAN LAMPIRAN 2 NILAI HASIL BELAJAR Daftar Nilai Pretest Kelas Kontrol (IVA) SD Negeri 1Ngadirejo No Nilai Pretest 1 80 2 75 3 75 4 85 5 80 6 70 7 65 8 80 9 75 10 80

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT IZIN OBSERVASI DAN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT IZIN OBSERVASI DAN PENELITIAN 104 105 LAMPIRAN 1 SURAT IZIN OBSERVASI DAN PENELITIAN 106 LAMPIRAN 2 SURAT IZIN UJI VALIDITAS DAN REABILITAS SOAL 107 LAMPIRAN 3 SURAT KETERANGAN PENELITIAN 108 LAMPIRAN 4 SURAT KETERANGAN UJI VALIDITAS

Lebih terperinci

Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 03: Batuan & Tanah

Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 03: Batuan & Tanah Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 03: Batuan & Tanah Tanah Profil tanah Tanah yang kita ambil terasa mengandung partikel pasir, debu dan liat dan bahan organik terdekomposisi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Penelitian Setting dalam penelitian ini menggunakan setting kelas, di mana data yang diperoleh berasal dari pengamatan saat proses pembelajaran berlangsung di dalam

Lebih terperinci

Lampiran 1 Daftar Nama Siswa Kelas V SD 1 Jepang Kudus

Lampiran 1 Daftar Nama Siswa Kelas V SD 1 Jepang Kudus LAMPIRAN 139 140 Lampiran 1 Daftar Nama Siswa Kelas V SD 1 Jepang Kudus Nomor Absen Nama Siswa Jenis Kelamin 1 H Laki-laki 2 M Laki-laki 3 EB Laki-laki 4 EK Laki-laki 5 LCN Perempuan 6 RPA Laki-laki 7

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Surat Ijin dan Surat Keterangan Penelitian

LAMPIRAN 1 Surat Ijin dan Surat Keterangan Penelitian 57 LAMPIRAN 1 Surat Ijin dan Surat Keterangan Penelitian 58 59 60 61 62 LAMPIRAN 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 63 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah : SD Negeri Blotongan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT IZIN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT IZIN PENELITIAN LAMPIRAN 77 78 LAMPIRAN 1 SURAT IZIN PENELITIAN Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi 79 Surat Izin Uji Coba Instrumen 80 Surat Keterangan Penelitian 81 82 LAMPIRAN 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Lebih terperinci

3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : SD 01 : : V/ II

3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : SD 01 : : V/ II 82 Lampiran 1 83 Lampiran 2 84 Lampiran 3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SD Negeri 01 Jetis Kecamatan Karangrayung Kabupaten Grobogan. Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian

LAMPIRAN 1. Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian 80 LAMPIRAN 1 Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian 81 82 83 84 85 LAMPIRAN 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 86 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah Mata Pelajaran

Lebih terperinci

BAB II PENDEKATAN INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN IPA DAN PRESTASI BELAJAR. secara alam. Perkembangan IPA tidak hanya ditandai dengan adanya fakta,

BAB II PENDEKATAN INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN IPA DAN PRESTASI BELAJAR. secara alam. Perkembangan IPA tidak hanya ditandai dengan adanya fakta, 12 BAB II PENDEKATAN INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN IPA DAN PRESTASI BELAJAR A. Hakikat IPA IPA didefiniksan sebagai suatu kumpulan pengetahuan yang tersusun secara alam. Perkembangan IPA tidak hanya ditandai

Lebih terperinci