JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2013) 1-6 1

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2013) 1-6 1"

Transkripsi

1 JURNAL TEKNIK POMITS Vl. 1, N. 1, (2013) APLIKASI MOBILE STRATEGIC DASHBOARD BERBASIS ANDROID UNTUK MONITORING PERSEBARAN PENYAKIT SAPI (STUDI KASUS : DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN KABUPATEN MALANG) Fahri Reza, Wiwik Anggraeni, Hatma Surytrisngk Jurusan Sistem Infrmasi, Fakultas Teknlgi Infrmasi Institut Teknlgi Sepuluh Npember Jl. Suklil, Surabaya fahri09@mhs.is.its.ac.id, wiwik@its-sby.edu, surytrisngk@gmail.cm Abstrak Mnitring terhadap penyakit sapi dan persebarannya penting dilakukan leh. Sebelumnya, prses mnitring dilakukan dengan cara mendeteksi satu-persatu dilapangan. Cara seperti ini membutuhkan waktu yang relatif lama untuk menentukan hasil secara keseluruhan. Prses yang demikian panjang akan menjadi lebih praktis dan efisien jika dibantu dengan pengembangan teknlgi yang dapat mengirimkan data secara cepat dan efisien. Untuk itu pengembangan aplikasi mbile dashbard yang berguna dalam mnitring persebaran penyakit sapi akan sangat membantu prses tersebut. Melalui aplikasi mbile dashbard prses epretasi data akan jauh lebih mudah. Data akan diprses, dirangkum dan tampil dalam bentuk visualisasi. Sehingga user akan lebih mudah mengetahui dan membaca hasil secara keseluruhan. Visualisasi data tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk mbile dashbard berbasis andrid, yang sebelumnya diegrasikan dengan aplikasi dalam device peternak. Dengan adanya aplikasi ini dapat lebih mudah memnitring penyakit sapi dan melihat persebarannya di suatu wilayah. Pengambilan keputusan menjadi lebih mudah karena didasarkan pada KPI. Nantinya penggunaaan mbile dashbard ini juga dapat digunakan sebagai acuan untuk mengambil tindakan terhadap suatu daerah yang memiliki persebaran penyakit sapi tertinggi agar lebih lebih tepat sasaran. Kata kunci Penyakit sapi, Andrid, Mbile dashbard,visualisasi. I. PENDAHULUAN Pendeteksian persebaran dan jenis penyakit pada ternak seperti sapi merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan. Mengingat sapi merupakan salah satu kmditas dengan tingkat pengknsumsian yang tinggi di Indnesia. Tindakan yang cepat dan tepat dapat mengurangi kemungkinan dan resik terburuk yang dapat terjadi. Pendeteksian persebaran penyakit ini harusnya dilakukan leh pihak-pihak terkait seperti peternak dan. Beberapa penelitian sebelumnya telah mengembangkan aplikasi yang diharapkan dapat memudahkan pendeteksian penyakit sapi. Penelitian yang dilakukan leh Listiana (2011) menghasilkan sebuah aplikasi berbasis desktp. Dalam penelitiannya Listiana mengharapkan dengan dibuatnya aplikasi berbasis desktp tersebut, peternak tidak lagi tergantung pada dkter hewan. Namun, dalam pengaplikasiaanya Listiana mengungkapkan bahwa aplikasi berbasis desktp yang telah dibuat kurang memudahkan pengguna dalam mengprasikannya. Pengguna/user diharuskan melakukan instalasi database dan aplikasi yang digunakan sebelum aplikasi tersebut diperasikan (Listiana, 2011). Berangkat dari permasalahan tersebut, sebuah penelitian baru dilakukan leh Ardiant pada tahun 2012 dengan tujuan mempermudah pengguna dalam pengprasian aplikasi pendeteksian penyakit sapi. Ardiant (2012) mengembangkan aplikasi serupa namun berbasis mbile pada sistem perasi andrid. Aplikasi mbile berbasis andrid dipilih Ardiant dikarenakan teknlgi mbile cmmunicatin sudah menyentuh hampir semua kalangan di Indnesia (Pradana, 2007). Ardiant (2012) mengembangkan aplikasi mbile dengan metde knwledge representatin untuk mendeteksi dan memberikan penanganan dini penyakit sapi berbasis andrid. Dengan metde tersebut peternak hanya perlu membuka aplikasi mbile dalam device mereka dan memasukkan beberapa data. Kemudian peternak telah dapat melakukan pendeteksian dini terhadap penyakit sapi. Akan tetapi aplikasi mbile tersebut hanya dikhususkan untuk digunakan leh peternak sapi. Di satu sisi juga membutuhkan sebuah invasi teknlgi untuk melakukan mnitring persebaran penyakit sapi terutama di kabupaten Malang. Sebelumnya mnitring yang dilakukan leh Dinas Peternakan melalui pengumpulan data-data penyakit dari setiap daerah di kabupaten Malang. Namun metde demikian membutuhkan waktu yang relatif panjang, mulai pengumpulan data dilapangan hingga implementasi tindakan nyata terhadap penyakit sapi. Padahal setiap penyakit sapi yang terjadi di suatu daerah membutuhkan langkah strategis dan cepat dalam hal penanganannya. Teknlgi infrmasi yang cepat dan akurat dibutuhkan leh untuk memnitring persebaran penyakit sapi di kabupaten Malang. Melihat kndisi demikian diperlukan adanya teknlgi tepat guna yang dapat secara cepat dan tmatis mengirimkan data persebaran penyakit sapi kepada. Dengan teknlgi tersebut Dinas peternakan tidak perlu datang untuk memantau satu persatu penyakit sapi yang tersebar di kabupaten Malang. dapat langsung memnitring dimana saja dan kapan saja secara

2 JURNAL TEKNIK POMITS Vl. 1, N. 1, (2013) menyeluruh melalui data yang dikirimkan leh peternak melalui aplikasi mbile pada device mereka, yang terkneksi langsung dengan aplikasi mbile dashbard milik Dinas Peternakan. Maka dari itu dalam Tugas Akhir ini penulis mengusulkan sebuah pembuatan aplikasi mbile dashbard yang berguna untuk memnitring sekaligus memvisualisasikan data persebaran penyakit sapi guna mengambil langkah strategic dalam hal pengambilan keputusan. Penyajian data dalam bentuk dasbard akan lebih memudahkan user dalam membaca data. Data yang tersaji merupakan rangkuman dari seluruh data, namun dalam bentuk yang lebih menarik, ringkas, sederhana dan lebih mudah dipahami. Penggunaan aplikasi mbile dashbard ini akan membuat arus infrmasi mengalir semakin cepat. Data bersumber dari data yang diinputkan dalam aplikasi mbile andrid milik peternak yang sebelumya dibuat leh Ardiant(2012), yang kemudian akan diegrasikan secara langsung kepada aplikasi mbile dashbard Dinas Peternakan. Kemudian data yang telah dilah akan disajikan dalam bentuk visualisasi data misalnya diagram dan grafik. Pemvisualisasian data ini diharapkan dapat mempermudah melakukan epretasi data yang dikirimkan leh seluruh peternak disebuah wilayah. Namun, untuk lebih mempermudah dan memperjelas sajian data bagi Dinas Peternakan, perlu ada sedikit mdifikasi terhadap prgram yang dikembangkan leh Ardiant (2012). Beberapa pengembangan prgram tersebut antara lain menambahkan KPI ke dalam prgram sebelumnya. Beberapa KPI ini antara lain jumlah ternak sapi yang terkena penyakit sapi perbulan, jumlah ternak sapi yang terkena penyakit sapi perbulan, jumlah bat yang diberikan perbulan, dan jumlah bat yang diberikan perbulan. Dengan adanya mbile dashbard ini KPI yang ada lebih mudah divisualisasikan sehingga dapat lebih mudah dan cepat melihat infrmasi. Infrmasi yang didapat dari mbile dashbard ini nantinya dibuat sebagai langkah strategis untuk pengambilan kebijakan. Dengan melihat jumlah ternak yang terkena penyakit sapi di daerah Malang, dapat mengambil frmulasi kebijakan yang tepat dengan melihat hasil visualisasi dashbard yang ditampilkan. Pihak pun nantinya dapat memberikan penanganan lebih efektif dan efisien seta tepat sasaran terhadap daerah dengan prsentasi penyakit sapi tertinggi di kabupaten Malang. Maka dengan aplikasi mbile dashbard ini memudahkan pihak Dinas Peternakan dalam pengambilan keputusan kedepannya. II. METODE Berikut ini adalah gambar metdlgi tugas akhir yang digunakan dalam tugas akhir. Tidak Studi Literatur Survey Perumusan Objectif, CSF,KPI Pembuatan Strybard Perancangan Tampilan KPI Desain Aplikasi Penyempurnaan aplikasi mbile andrid sebelumnya Pembuatan web service utntuk terkneksi dengan database Terkneksi dengan database Pembuatan Mbile dashbard A. Pemahaman permasalahan dan studi literature Ya Uji cba dan Evaluasi Penyusunan Buku Tugas Akhir Pada tahapan ini dilakukan berbagai kajian pustakan terkait hal-hal yang mendukung pengerjaan tugas akhir ini. Pada tahapan ini juga mempelajari tentang indikatr-indakatr yang terkait dengan persebaran penyakit sapi, Andrid Mbile dan pembuatan dashbard. Dengan melakukan studi pustakan ini diharapkan dapat terindentifikasi knsep dasar yang harus dipahami sebelum membuat mbile dashbard. B. Survey Gambar 1 Diagram Alur Pengerjaan tugas akhir Survey dilakukan dalam bentuk wawancara dengan pihak terkait mengenai indikatr-indikatr persebaran penyakit sapi. C. Penentuan dan Perumusan bjectif, CSF dan KPI Setelah melakukan wawancara dan mengetahui gambaran umum dari permasalahan yang ada, selanjutnya dilakukan

3 JURNAL TEKNIK POMITS Vl. 1, N. 1, (2013) indentifikasi mengenai bjectif yang ingin dicapai. Dan hal crtical yang mendukung tercapainya bjectif. Penentuan Objectif, CSF dan KPI digunakan untuk memfkuskan mbile dashbard yang akan dibuat nantinya. D. Pembuatan Strybard Pembuatan rancangan awal dari strybard ini digunakan untuk mematangkan knsep dari pembuatan dashbard yang dibuat benar-benar terknsep dengan baik. E. Perancangan Tampilan KPI Perancangan tampilan KPI digunakan untuk mendefiniskan tampilan KPI. Dengan adanya perancangan tampilan KPI ini nantinya bagian-bagian dashbard menjadi terpertakan dan sesuai dengan keseluruhan taampilan pada dashbard. F. Desain Aplikasi Desain aplikasi yang dibuat meliputi use diagram dan sequence diagram. diagram digunakan untuk menggambarkan berbagai macam fungsinalitas yang dapat dilakukan leh pengguna terhadap sistem. Sequence diagram digunakan untuk menggambarkan iterasi antar bject serta aliran data yang ditukarkan G. Penyempurnaan aplikasi mbile andrid sebelumnya Pada tahapan ini dilakukan penyempurnaan terhadap aplikasi yang dibuat Ardiant (2012). Dalam tahapan ini dilakukan dengan penambahan beberapa KPI yang memang dibutuhkan leh Kabupaten Malang. H. Pembuatan Web Service dan Kneksi database Pada tahap ini dilakukan penambahana pada fungsi web servis, dimana web service ini digunakan untuk tambahan tmbl simpan pada aplikasi yang berfungsi untuk memasukkan indikatr-indikatr KPI yang dibutuhkan leh. Setelah terkneksi dengan database, maka dibuat aplikasi mbile dashbard. I. Pembuatan Mbile dashbrd Pada tahapan ini dilakukan pembuatan aplikasi sesuai in yang telah dibuat, serta pengimpentasian KPI yang telah disusun untuk dibuat dashbard. Aplikasi dibangun dengan bahasa pemprgaman java andrid yang dibangun menggunakan IDE Eclipse dan memanfaatkan database mysql untuk menyimpan indikatr-indikatr data tentang persebaran penyakit sapi. J. Uji cba dan Evaluasi Pada tahap uji cba dan evaluasi, aplikasi diuji dengan melihat pada strybard apakah mbile dashbard yang dibuat sesuai dengan data apa tidak. A. Identifikasi KPI III. DESAIN DAN IMPLEMENTASI Metrik yang digunakan dalam tampilan dashbard disebut dengan Key Perfrmance Indicatr (KPI) karena metrik tersebut mengukur dan mendefiniskan seberapa baik suatu rganisasi atau individu menunjukkan aktivitas perasinal, taktikal atau strategis yang mendukung ketercapaian tujuan rganisasi agar lebih tepat dan cepat diraih. Untuk KPI dan Kesehatan didapatkan dari penjabaran dari visi dan misi dari yang dapat dilihat pada tabel 1 berikut Tabel 1 Identifikasi KPI Tujuan CSF KPI Measurement Menurunkan angka kematian / mrbiditas ternak sapi di kabupaten Malang A. Mnitring terhadap penyakit sapi secara realtime B. Mnitring terhadap penanganan yang diberikan secara realtime B. Use Case Diagram Jumlah ternak sapi yang terkena penyakit sapi perbulan Jumlah ternak sapi yang terkena penyakit sapi perbulan Jumlah bat yang diberikan perbulan Jumlah bat yang diberikan perbulan i. Use Case Diagram Peternak Use Case ini digunakan untuk memdelkan fungsi yang disediakan leh sistem ketika digunakan leh petugas.lebih detail dapat dilihat pada tabel 2 berikut ini sn e Tabel 2 use peternak ii. Use Case Mbile Dashbard Diagram ini digunakan untuk untuk memdelkan fungsi yang disediakan leh sistem ketika menampilkan visualisasi data dalam bentuk grafik sesuai dengan jenis penyakit dan penanganannya sesuai pilihan pihak dinas peternakan. Lebih detail dapat dilihat pada tabel 3 berikut ini N Kde use 1 UC UC UC UC- 001 Nama use Petugas Kecamatan lg in Petugas melakukan insert data pertugas melakukan lg ut Keterangan Petugas melakukan lg in sebelum melakukan insert data Petugas melakukan insert data jenis penyakit, jenis bat, kta,,m, dan psisi krdinat Petugas melakukan lg ut ketika sesudah menginputkan data Tabel 3 Daftar Kde Nama use Keterangan use dapat memilih 2 jenis dashbard dapat memilih 2 jenis dashbard yaitu

4 JURNAL TEKNIK POMITS Vl. 1, N. 1, (2013) N Kde use 2 UC UC UC UC UC UC- 007 Nama use memilih dashbard jenis penyakit penyakit / penyakit / memilih dashbard jenis penanganan penanganan / penanganan / C. Entity Relatinship Diagram (ERD) Keterangan penyakit atau penangangan memilih dashbard jenis penyakit penyakit/ Dinas peternakan dapat melihat grafik penyakit/ Dinas perternakan dapat memilih dashbard jenis penanganan dapat melihat grafik penanganan / melihat grafik penanganan / Berikut Cnceptual Data Mdel (CDM) dan Physical Data Mdel (PDM) untuk pemdelan database ditunjukkan pada Gambar 4.3 dan 4.4 # username passwrd repasswrd nama_lengkap jekel alamat nmr_tlp nmr_hp user Variable characters (40) Variable characters (10) Variable characters (30) Variable characters (10) Variable characters (12) # id_ Integer Variable characters (15) memiliki banyak username passwrd repasswrd nama_lengkap jekel alamat nmr_tlp nmr_hp id_fact username id_ nama_penyakit bat bulan lat lng user varchar(40) varchar(10) varchar(30) varchar(10) varchar(12) Table_fact <fk1> <fk2> id_kta kta kta id_ id_ <fk> id_ id_ id_ id_kta <fk> Gambar 2 PDM Aplikasi Strategic Mbile Dashbard D. Pembuatan Aplikasi Strategic Mbile Dashbard Untuk Pembuatan Aplikasi Strategic Mbile dashbard untuk memnitring penyakit sapi secara realtime dalam bentuk grafik memilki beberapa langkah, antara lain dengan mengimplementasikan library Achartengine untuk pembuatan grafiknya. E. Implementasi Library Achartengine pada Andrid Prject Dalam pembuatan Aplikasi Mbile Strategic Dashbard di andrid ada beberapa tahap yang perlu dilakukan 1. Pastikan telah mendwnlad library dari 2. Kemudian untuk mengimprt, library ke prject yaitu dengan cara, klik kanan pada libs lalu pilih build path pada prject. Pada Tab library, pilih add external jars kemudian pilih library yang sudah di dwnlad tadi. Menambahkan permissin dan tambahan pada Andrid Manifest.xml seperti gambar 3 berikut ini. andrid:name="rg.achartengine.graphicalactivity " Gambar 3 achartengine permissin F. Pembuatan fitur penyakit / Pada bagian ini akan dijelaskan pembuatan fitur penyakit /. Berikut tampilan aplikasi strategic mbile dashbard penyakit / pada gambar 4 <fk> user memiliki bamyak tabel fact Table_fact # id_fact Integer nama_penyakit Variable characters (15) bat Variable characters (15) bulan lat lng # id_ Integer Variable characters (15) memiliki banyak memiliki banyak table_fact kta memiliki banyak # id_ Integer Variable characters (15) kta # id_kta Integer kta Variable characters (15) Gambar 1 CDM Aplikasi Strategic Mbile Dashbard

5 JURNAL TEKNIK POMITS Vl. 1, N. 1, (2013) Gambar 4 Pilihan penyakit / G. Pembuatan fitur penyakit / Pada bagian ini akan dijelaskan pembuatan fitur untuk melihat grafik penyakit /. Berikut tampilan aplikasi strategic mbile dashbard penyakit / pada gambar 5 Gambar 7 pilihan penanganan / IV. ANALISIS HASIL A. Analisis persebaran penyakit sapi jenis penyakit Analisis persebaran penyakit sapi dapat dilihat di setiap yang ada di malang pada setiap bulan. Fitur ini menganalis penyakit tertentu, tergantung dari pilihan user pada bulan tertentu dan tahun tertentu. Hasil analisis lebih detail dapat dilihat pada gambar 8 dibawah ini Gambar 5 Pilihan penyakit / H. Pembuatan fitur penanganan / Pada bagian ini akan dijelaskan pembuatan fitur untuk melihat grafik penanganan /. Berikut tampilan aplikasi strategic mbile dashbard penanganan / pada gambar 6 Gambar 6 pilihan penanganan / I. Pembuatan fitur penanganan / Pada bagian ini akan dijelaskan pembuatan fitur penanganan /. Berikut tampilan aplikasi strategic mbile dashbard penanganan / pada gambar 7 Gambar 8 penyakit mastitis bulan januari / Pada gambar 8 menjelaskan pada bulan januari, persebaran penyakit terdapat di 13 dengan yang terbanyak ada di Bantur sebanyak 13 kasus, kemudian di urutan kedua terbanyak terdapat di kasembn sebanyak 8 kasus, dan ketiga terbanyak berada di Pujn dengan 5 kasus mastitis B. Analisis penanganan penyakit sapi jenis bat / Analisis penanganan penyakit sapi dapat dilihat di setiap yang ada di malang pada setiap bulan. Fitur ini menganalis jumlah pemberian bat yang dipilih pilihan user pada bulan tertentu dan tahun tertentu. Hasil analisis lebih detail dapat dilihat pada gambar 9 dibawah ini

6 JURNAL TEKNIK POMITS Vl. 1, N. 1, (2013) Gambar 9 Persebaran Antibitik pada bulan februari/ Pada gambar 9 menjelaskan pada bulan Februari, jumlah pemberian bat antibitik terdapat di 7 dengan yang terbanyak ada di Wajak sebanyak 15 penanganan, kemudian di urutan kedua terbanyak terdapat di Bantur sebanyak 13 penanganan, dan ketiga terbanyak berada di wagir dengan 4 kasus penanganan. C. Analisis persebaran penyakit sapi jenis penyakit / Analisis persebaran penyakit sapi dapat dilihat di setiap yang ada di malang pada setiap bulan. Fitur ini menganalis penyakit tertentu, tergantung dari pilihan user pada, bulan dan tahun tertentu. Nantinya dengan fitur ini, akan disajikan infrmasi mengenai persebaran penyakit pada tiap.. Hasil analisis lebih detail dapat dilihat pada gambar 10 dibawah ini, jumlah penyakit sapi per, jumlah bat per, dan jumlah bat per. 2. Aplikasi Mbile Strategic Dashbard ini dibuat dengan bahasa pemrgaman java berbasis andrid di sisi client dan di sisi server menggunakan database Mysql berfrmat JSON. 3. Aplikasi Mbile Strategic Dashbard ini berjalan ptimal dengan menggunakan system perasi Jelly Bean dengan ukuran layar sebesar 4 inch. 4. Untuk jenis penyakit mastitis dan dismatsis penanganan lebih ditekankan pada pujn, sedangkan untuk BEF pada Wajak dikarenakan dikarenakan jumlah kasus ternak sapi yang terjangkit cukup tinggi di tersebut. 5. Aplikasi Mbile Strategic Dashbard berbasis andrid ini telah diuji cba dengan test dan keseluruhan sesuai dengan use yang direncenakan. Selain itu digunakan validasi pakar sebagai metde validasi bahwa aplikasi sudah sesuai dan mampu menjalankan fungsinya 6. Penggunaan web service berfrmat jsn memudahkan pertukaran data dari client ke server maupun dari server ke client dikarenakan data yang dikirimkan berbentuk array sehingga memiliki kesamaan dalam pengiriman dan penerimaan datanya. DAFTAR PUSTAKA [1] Claudi Maia, L. (2012). Evaluating Andrid OS fr Embedded Real-Time System. Prt: Schll f Engineering f the Plythechnic Insitute f Prt. [2] Eckersn, W. W. (2007). Best Practices in Operatinal BI. Gambar 10 persebaran BEF pada bulan Mei / Pada gambar 9 menjelaskan pada bulan Mei, jumlah persebaran penyakit BEF di Wagir mencapai 20 kasus. Desa dengan persebaran penyakit terbanyak terbanyak yaitu ada di sumberpucung dengan 12 kasus, kemudian blayu dengan 5 kasus dan yang terakhir di wnayu dengan 3 kasus V. KESIMPULAN Berdasarkan analisis yang telah dilakukan dalam pengerjaan tugas akhir ini maka ada beberapa kesimpulan, diantaranya adalah : 1. Aplikasi Mbile Strategic Dashbard dapat digunakan untuk membantu memvisualisasikan data sehingga dapat menentukan daerah mana yang harus mendapatkan penanganan dengan segera, dan frmulasi kebijakan yang tepat sasaran.. Aplikasi Mbile Strategic Dashbard juga dapat digunakan untuk memnitr jumlah penyakit sapi per [3] J.E.N.I. (2010). blg.unsri.ac.id:. Dipetik January 20, 2012, dari Bab01Pengembangan%20Aplikasi%20Mbile(2).pdf [4] Listiana, N. (2011). Penerapan Algrtima Rugh Set Untuk Deteksi Dan Penanganan Dini Penyaklit Sapi. Surabaya: Tugas Akhir Jurusan Sistem Infrmasi. [5] Malik, S. (2005). Enterprise Dashbard: Design and Best Practice fr IT. New Jersey: Willey. [6] Safaat, N. (2012). Pemrgaman Aplikasi Mbile Smartphne dan Tablet PC Berbasis Andrid. Bandung: Penerbit Infrmatika. [7] Ardiant, A. (2012). Pembuatan Sistem Pakar Untuk Pendeteksian Dan Penanganan Dini Pada Penyakit Sapi Berbasis Mbie Andrid Dengan Kajian Kinerja Teknik Knwledge Reprebentatin. Surabaya: Tugas Akhir Sistem Infrmasi. [8] Nichl, S. (2004, Nvember 3). nusapr.htm. Retrieved frm r.htm [9] James McGvern, S. T. (2003). Chapter {4} Sap. In Java Web Services Architecture (pp ). Mrgan Kaufman. [10] Harvey, G. (2010). Dipetik April 8, 2013, dari

2. Android Google Maps Android API v2 3. Proses Bisnis Dinas Peternakan dan Kesehatan hewan kabupaten Malang

2. Android Google Maps Android API v2 3. Proses Bisnis Dinas Peternakan dan Kesehatan hewan kabupaten Malang PEMBUATAN APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS BERBASIS MOBILE ANDROID UNTUK PEMETAAN PERSEBARAN PENYAKIT SAPI(STUDI KASUS: DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KABUPATEN MALANG) Mchammad Adji Firmansyah

Lebih terperinci

Dosen Pembimbing Wiwik Anggraeni, S.Si., M.Kom Hatma Suryotrisongko, S.Kom., M.Eng. Disusun Oleh. Fahri Reza SIDANG TUGAS AKHIR

Dosen Pembimbing Wiwik Anggraeni, S.Si., M.Kom Hatma Suryotrisongko, S.Kom., M.Eng. Disusun Oleh. Fahri Reza SIDANG TUGAS AKHIR Dosen Pembimbing Wiwik Anggraeni, S.Si., M.Kom Hatma Suryotrisongko, S.Kom., M.Eng SIDANG TUGAS AKHIR APLIKASI MOBILE STRATEGIC DASHBOARD BERBASIS ANDROID UNTUK MONITORING PERSEBARAN PENYAKIT SAPI (STUDI

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. meninjau SMA Wahid Hasyim Krian, didapatkan informasi bahwa proses

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. meninjau SMA Wahid Hasyim Krian, didapatkan informasi bahwa proses BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan survey dan wawancara yang penulis lakukan saat pertama kali meninjau SMA Wahid Hasyim Krian, didapatkan infrmasi bahwa prses penerimaan siswa baru masih dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kerja praktek di CV. Sinergi Design adalah melakukan pengenalan terhadap

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kerja praktek di CV. Sinergi Design adalah melakukan pengenalan terhadap BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum melakukan prses analisa, tahapan pertama ketika melakukan kerja praktek di CV. Sinergi Design adalah melakukan pengenalan terhadap perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Semua rganisasi membutuhkan aliran infrmasi yang membantu manajer untuk mengambil bermacam keputusan yang dibutuhkan. Aliran infrmasi ini diatur dan diarahkan dalam suatu sistem

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. menginginkan adanya pelaporan yang dapat dilakukan secara berkala tiap periode.

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. menginginkan adanya pelaporan yang dapat dilakukan secara berkala tiap periode. BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM Berasarkan hasil survey yang penulis lakukan pada saat kerja praktek di PT Semen Gresik, secara garis besar saat ini pada divisi diklat khususnya seksi perencanaan telah

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik yang kami laksanakan di PT. Indoberka Investama pada

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik yang kami laksanakan di PT. Indoberka Investama pada BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Kerja praktik yang kami laksanakan di PT. Indberka Investama pada tanggal 11 Juli 2016 s.d 11 Agustus 2016. PT. Indberka Investama merupakan perusahaan nasinal yang bergerak

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. agar pekerjaan jauh lebih efisien serta meminimalisir terjadinya human eror. Untuk

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. agar pekerjaan jauh lebih efisien serta meminimalisir terjadinya human eror. Untuk BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada CV. Sinergi Design, prses perhitungan gaji masih menggunakan rumus sendiri sehingga dalam prses pembuatan lapran

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak CV. Bintang Anggara Jaya

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak CV. Bintang Anggara Jaya BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Identifikasi Masalah Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak CV. Bintang Anggara Jaya pada saat kerja praktek, maka dapat diketahui aplikasi pendukung yang dapat mengatasi

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Fortuna Badja Inti, menemukan permasalahan seperti pencatatan permintaan dari

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Fortuna Badja Inti, menemukan permasalahan seperti pencatatan permintaan dari BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di PT. Frtuna Badja Inti, menemukan permasalahan seperti pencatatan dari custmer, ke pabrik dan pencatatan penawaran

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. tersebut, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut. di harapkan akan dapat menyelesaikan permasalahan yang ada.

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. tersebut, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut. di harapkan akan dapat menyelesaikan permasalahan yang ada. BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1 Prsedur Kerja Berdasarkan hasil pengamatan dan survey yang dilakukan pada saat kerja praktik di PT. Karana Line, terdapat permasalahan tentang prses penggajian yang menggunakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Identifikasi Masalah, Peluang dan Tujuan Tahap pertama yaitu melakukan identifikasi masalah dan melakukan pengumpulan data dengan cara wawancara pemilik perusahaan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_APLIKASI. kontrak kru yaitu menggunakan metode System Development Lyfe Cycle (SDLC)

BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_APLIKASI. kontrak kru yaitu menggunakan metode System Development Lyfe Cycle (SDLC) BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_APLIKASI 3.1 Analisis Metde yang digunakan dalam pembutan Aplikasi pengendalian dkumen kntrak kru yaitu menggunakan metde System Develpment Lyfe Cycle (SDLC) mdel waterfall

Lebih terperinci

sering dihadapi oleh petugas perpustakaan SD Muhammadiyah 4 Surabaya.

sering dihadapi oleh petugas perpustakaan SD Muhammadiyah 4 Surabaya. 24 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Metde Penelitian Pada bab ini menjelaskan mengenai tahapan-tahapan dalam merancang bangun Sistem Infrmasi Perpustakaan berbasis web pada SD Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Kebutuhan Dalam perancangan sistem aplikasi ini, infrmasi yang sangat diperlukan adalah analisis kebutuhan sistem. 3.1.1 Kebutuhan Hardware Hardware minimum

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dan harus menyampaikan perintah disposisi tersebut.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dan harus menyampaikan perintah disposisi tersebut. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1. Analisis Dan Desain Sistem Berdasarkan hasil survey dan wawancara pada PDAM Surya Sembada Surabaya ditemukan prses bisnis dispsisi yang masih manual dalam hal pencatatan

Lebih terperinci

BAB IV. Deskripsi Kerja Praktek. perancangan sistem pengoahan data yang baik dengan analisa yang matang, maka

BAB IV. Deskripsi Kerja Praktek. perancangan sistem pengoahan data yang baik dengan analisa yang matang, maka BAB IV Deskripsi Kerja Praktek 1.1. Analisis Sistem Menurut Kendall (2006:7), Analisa dan Perancangan Sistem dipergunakan untuk menganalisis, merancang, dan mengimplementasikan peningkatanpeningkatan fungsi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menggunakan model waterfall. Pada model waterfall terdapat tahapan analisis

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menggunakan model waterfall. Pada model waterfall terdapat tahapan analisis BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Pada tahapan ini dilakukan beberapa prses yang berhubungan dengan tahapan awal metde penelitian. Pada metde penelitian yang diambil menggunakan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN BANK SAMPAH MALANG

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN BANK SAMPAH MALANG SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN BANK SAMPAH MALANG Haryati Wattimena Danang Aditya Nugraha 1 Manajemen Infrmatika,Universitas Kanjuruhan Malang, haryati.watimena@gmail.cm 2 Teknik Infrmatika, Universitas Kanjuruhan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. adalah melakukan identifikasi permasalahn dan analisis permasalahan.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. adalah melakukan identifikasi permasalahn dan analisis permasalahan. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini membahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, slusi permasalahan dan perencanaan sistem dalam Rancang Bangun Aplikasi Penjualan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. Identifikasi permasalahan merupakan langkah awal yang harus dilakukan

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. Identifikasi permasalahan merupakan langkah awal yang harus dilakukan BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Identifikasi Permasalahan Identifikasi permasalahan merupakan langkah awal yang harus dilakukan dalam membuat suatu sistem yang baru. Langkah awal yang dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskripsikan fase-fase awal

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskripsikan fase-fase awal BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan sebuah tahapan untuk menganalisis kebutuhan dari sebuah sistem. Al Fatta (2007:44), mengemukakan bahwa analisis sistem adalah sebuah

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 46 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Batalion Barbershop adalah salah satu usaha jasa perawatan rambut yang berada di Jakarta Selatan. Batalion Barbershop merupakan usaha yang

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. 4 Berdasarkan hasil wawancara dengan Supervisor TI PT Kimia Farma

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. 4 Berdasarkan hasil wawancara dengan Supervisor TI PT Kimia Farma BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4 Berdasarkan hasil wawancara dengan Supervisr TI PT Kimia Farma Aptek Surabaya dapat diketahui slusi aplikasi yang dibutuhkan untuk mengatasi permasalahan yang ada. Analisis

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. praktek ini, baik di dalam memperoleh data, menyelesaikan, dan memecahkan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. praktek ini, baik di dalam memperoleh data, menyelesaikan, dan memecahkan BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Prsedur Kerja Praktek Cara pengumpulan data yang akan digunakan untuk menyelesaikan kerja praktek ini, baik di dalam memperleh data, menyelesaikan, dan memecahkan permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pesanan barang oleh distributor. Saat ini, kegiatan pemesanan barang dimulai dari

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pesanan barang oleh distributor. Saat ini, kegiatan pemesanan barang dimulai dari BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Aplikasi yang akan dibangun, digunakan leh bagian pemasaran tentang pesanan barang leh distributr. Saat ini, kegiatan pemesanan barang dimulai dari distributr

Lebih terperinci

BAB IV 4. DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

BAB IV 4. DESKRIPSI KERJA PRAKTIK BAB IV 4. DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1. Analisa Sistem Pada pengembangan teknlgi infrmasi pada era ini dibutuhkan analisisa dan perancangan sistem penglahan data yang baik. Sistem penglahan data tersebut

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. cara langsung menemui bagian PPQC (Production Planning and Quality Control)

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. cara langsung menemui bagian PPQC (Production Planning and Quality Control) BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Menganalisa adalah langkah awal dalam merandang dan membuat sistem baru. Langkah pertama yang dilakukan penulis yaitu melakukan bservasi ke lapangan secara

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Pada tahap analisis sistem terdapat prses mengidentifikasi serta menganalisis masalah sehingga dapat merencanakan suatu rancangan untuk menyelesaikan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan System Development Life Cycle (SDLC) metode waterfall yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan System Development Life Cycle (SDLC) metode waterfall yang BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Berdasarkan System Develpment Life Cycle (SDLC) metde waterfall yang digunakan dalam pembuatan aplikasi penentuan harga jual, terdapat beberapa tahapan yang terdiri

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan harus dapat meningkatkan kinerja dan perfomansinya agar dapat unggul

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan harus dapat meningkatkan kinerja dan perfomansinya agar dapat unggul BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknlgi yang semakin maju dan semakin pesat membuat perusahaan harus dapat meningkatkan kinerja dan perfmansinya agar dapat unggul dalam persaingan sekarang

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENJADWALAN DAN PENILAIAN SEKOLAH BERDASAR KURIKULUM 2013 (STUDI KASUS : SMA PGRI SUMBERREJO)

SISTEM INFORMASI PENJADWALAN DAN PENILAIAN SEKOLAH BERDASAR KURIKULUM 2013 (STUDI KASUS : SMA PGRI SUMBERREJO) SISTEM INFORMASI PENJADWALAN DAN PENILAIAN SEKOLAH BERDASAR KURIKULUM 2013 (STUDI KASUS : SMA PGRI SUMBERREJO) Friesta Isyateen S 1, Rangsang Purnama 2, Latifah Rifani 3 1,2,3 Prgram Studi Sistem Infrmasi,

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengelolaan Kas Fakultas Teknik Universitas 45 Surabaya memiliki

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengelolaan Kas Fakultas Teknik Universitas 45 Surabaya memiliki BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Pengellaan Kas Fakultas Teknik Universitas 45 Surabaya memiliki prsedur sistem yang sedikit berbeda dengan beberapa Fakultas. Hal ini diakibatkan karena sistem yang dijalankan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum prses analisis, tahapan yang terlebih dahulu dilakukan adalah identifikasi dan analisis permasalahan yang ada apa SMA Negeri 16 Surabaya

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. aplikasi penjualan perangkat komputer pada CV. Data Baru. Berdasarkan tahaptahap

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. aplikasi penjualan perangkat komputer pada CV. Data Baru. Berdasarkan tahaptahap BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan aplikasi penjualan perangkat kmputer pada CV. Data Baru. Berdasarkan tahaptahap analisis dan perancangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Bangun Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi Pengendalian DBD pada

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Bangun Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi Pengendalian DBD pada BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, slusi permasalahan dan perancangan sistem dalam Rancang Bangun Sistem Infrmasi

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 2. DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil survei dan pengamatan yang dilakukan di labratrium kmputer, maka didapatkan prses-prses yang terjadi dalam transaksi

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. informasi agar dapat terorganisir dengan baik dan jelas.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. informasi agar dapat terorganisir dengan baik dan jelas. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Analisis merupakan cara untuk menganalisa permasalahan berdasarkan data yang telah diperleh dari hasil studi lapangan. Sedangkan desain sistem merupakan langkah yang harus ditempuh

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. proses transaksi pada Rasyid English Course Denpasar.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. proses transaksi pada Rasyid English Course Denpasar. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Identifikasi Permasalahan Sebelum prses analisa, tahapan yang terlebih dahulu dilakukan adalah identifikasi permasalahan yang terdiri dari survei, wawancara

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisa Sistem Pelaksanaan kerja praktik dilakukan pada Rumah Sakit Ibu dan Anak Putri yang berlkasi Jl. Arief Rachman Hakim N.122 Keputih Suklil Surabaya. Berdasarkan hasil

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini terlebih dahulu akan dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, slusi permasalahan dan perancangan sistem dalam rancang bangun

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem aplikasi penjualan dan pembelian pada UD. Tirta Samudra ini

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem aplikasi penjualan dan pembelian pada UD. Tirta Samudra ini BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Tahapan yang dilakukan dalam pelaksanaan analisis dan perancangan sistem aplikasi penjualan dan pembelian pada UD. Tirta Samudra ini menggunakan metde System Develpment

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. sistem yang ada saat ini pada CV. Rahayu Sentosa. Hasil yang ditemukan dalam

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. sistem yang ada saat ini pada CV. Rahayu Sentosa. Hasil yang ditemukan dalam BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 1.1 Analisis Sistem Dalam pengembangan teknlgi dibutuhkan analisis dan perancangan sistem yang ada saat ini pada CV. Rahayu Sentsa. Hasil yang ditemukan dalam analisa sistem

Lebih terperinci

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: ( Print) A-77

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: ( Print) A-77 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) A-77 Perancangan dan Pembuatan Perangkat Lunak Aplikasi Android untuk Pengolahan Data Transaksi pada Perusahaan Telekomunikasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Inventaris adalah daftar yang memuat semua barang milik kantor yang dipakai untuk melaksanakan tugas. Salah satu atau beberapa perlengkapan mengalami gangguan pasti

Lebih terperinci

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia pendidikan, teknologi dibutuhkan dalam kegiatan sehari-hari. Banyak kegiatan yang dapat dibantu dengan keberadaan teknologi. Kegiatan belajar mengajar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. PLN, di ganti menjadi kwh meter digital yang dapat memberikan nilai lebih

BAB I PENDAHULUAN. PLN, di ganti menjadi kwh meter digital yang dapat memberikan nilai lebih BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknlgi selalu berkembang setiap saat, ada saja yang dilakukan manusia untuk memberikan kemudahan pada kehidupan sehari-hari. Salah satu cnth kemudahan

Lebih terperinci

DESIGN OF INFORMATION SYSTEMS FOR FINANCIAL REPORTS AT PT. BANGUN ARTA HUTAMA BASED ON WEB

DESIGN OF INFORMATION SYSTEMS FOR FINANCIAL REPORTS AT PT. BANGUN ARTA HUTAMA BASED ON WEB DESIGN OF INFORMATION SYSTEMS FOR FINANCIAL REPORTS AT PT. BANGUN ARTA HUTAMA BASED ON WEB Intan Hajar Pratiwi 1, Abdul Aziz 2, Triuli Nvianti 3 Prdi Teknik Kmputer 123 Universitas Muhamadiyah Surabaya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. saat ini, menunjukkan bahwa industri ini memiliki potensi yang menjanjikan. Hal ini dapat dilihat

BAB 1 PENDAHULUAN. saat ini, menunjukkan bahwa industri ini memiliki potensi yang menjanjikan. Hal ini dapat dilihat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembang pesat dan semakin kuat nya persaingan bisnis di bidang tmtif saat ini, menunjukkan bahwa industri ini memiliki ptensi yang menjanjikan. Hal ini dapat

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SIDOARJO on HANDS (SOH) UNTUK MENDUKUNG PROMOSI POTENSI DAERAH KABUPATEN SIDOARJO

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SIDOARJO on HANDS (SOH) UNTUK MENDUKUNG PROMOSI POTENSI DAERAH KABUPATEN SIDOARJO Prsiding SNATIF Ke -4 Tahun 2017 ISBN: 978-602-1180-50-1 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM SIDOARJO n HANDS (SOH) UNTUK MENDUKUNG PROMOSI POTENSI DAERAH KABUPATEN SIDOARJO Rani Purbaningtyas 1*, Arif Arizal

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. PT. INKA menggunakan prosedur pembuatan work instruction (WI) secara

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. PT. INKA menggunakan prosedur pembuatan work instruction (WI) secara BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN PT. INKA menggunakan prosedur pembuatan work instruction (WI) secara manual dengan cara memproses secara bertahap dengan menulis. Kerja praktek ini dilakukan selama 160 jam dengan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Prosedur Kerja Praktek Cara Pengumpulan data-data untuk penyelesaian kerja praktek ini baik di dalam memperoleh data, menyelesaikan dan memecahkan permasalahan yang diperlukan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Berdasarkan hasil pengamatan dan bservasi yang dilakukan saat kerja praktek di CV. Bintang Anggara Jaya. Penulis mendapati suatu permasalahan di dalam perusahaan yang selama

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Bab ini akan menjelaskan system analisis dan perancangan pada aplikasi Sistem Pencatatan MOM (Minutes Of Meeting) dan Scheduling Menggunakan Mobile Programming, tahap pertama

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manufakturing. Produk-produk yang dihasilkan meliputi retail barang garment seperti pakaian

BAB I PENDAHULUAN. manufakturing. Produk-produk yang dihasilkan meliputi retail barang garment seperti pakaian BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah PT Delami Garment Industries adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang manufakturing. Produk-produk yang dihasilkan meliputi retail barang garment seperti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. proses utama yang dilakukan oleh perusahaan pada proses bisnisnya. Namun

BAB I PENDAHULUAN. proses utama yang dilakukan oleh perusahaan pada proses bisnisnya. Namun BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada perusahaan jasa pengiriman paket, proses pengiriman merupakan proses utama yang dilakukan oleh perusahaan pada proses bisnisnya. Namun kendati demikian, proses

Lebih terperinci

21

21 BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah salah satu bagian inti dari penelitian ini. Sebelum perancangan dilakukan, proses analisa harus sudah selesai dilakukan terlebih

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Dalam pengumpulan data sebagai bahan penyusunan lapran kerja praktek ini, pendekatan terhadap permasalahan yang dilakukan adalah dengan mempelajari data dan infrmasi yang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 1.1. Implementasi Sistem Pada tahap ini merupakan proses pembuatan perangakat lunak yang disesuaikan dengan desain sistem yang sudah dibuat. Rancang Bangun sistem

Lebih terperinci

BAB IV SISTEM DAN IMPLEMENTASI. Indonesia Tbk. diperoleh data secara langsung dari manager operasional yang

BAB IV SISTEM DAN IMPLEMENTASI. Indonesia Tbk. diperoleh data secara langsung dari manager operasional yang BAB IV SISTEM DAN IMPLEMENTASI 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan pengamatan secara langsung di perusahaan PT. Telkom Indonesia Tbk. diperoleh data secara langsung dari manager operasional yang meliputi:

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang berjalan Proses yang sedang berjalan dalam penginformasian mengenai data lokasi Kantor Kecamatan di Kota Medan masih menggunakan daftar tabel

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Masalah Perkembangan aplikasi berbasis web mendorong kemajuan di bidang pembuatan aplikasi telepon seluler. Namun kita dapat lebih mudah melakukan pembuatan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini membahas analisa dan perancangan sistem, penelitian ini menggunakan bahasa pemrograman berbasis objek. Analisa sistem meliputi analisa kebutuhan fungsional,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan monitoring. Dalam melakukan monitoring atau pengawasan sebuah

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan monitoring. Dalam melakukan monitoring atau pengawasan sebuah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem informasi manajemen dalam sebuah perguruan tinggi sebagai penunjang segala aktifitas transaksi merupakan hal yang sangat penting, karena dengan adanya sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. masyarakat serta lembaga usaha dalam menghadapi ancaman bencana.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. masyarakat serta lembaga usaha dalam menghadapi ancaman bencana. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Uraian Permasalahan Identifikasi masalah yang ada di Pusdalops-PB Jawa Timur adalah penilaian bahaya terhadap bencana. Penilaian bahaya ini digunakan untuk menyusun

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan dibahas tentang tahapan-tahapan yang dilakukan dalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan dibahas tentang tahapan-tahapan yang dilakukan dalam BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang tahapan-tahapan yang dilakukan dalam merancang dan membangun aplikasi menggunakan knsep System Develpment Life Cycle (SDLC). Tahapan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. memarkirkan mobilnya di tempat-tempat perparkiran yang cukup sibuk seperti

BAB 1 PENDAHULUAN. memarkirkan mobilnya di tempat-tempat perparkiran yang cukup sibuk seperti BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dengan semakin banyaknya pemilik mbil di kta besar seperti Jakarta, Bandung dan Surabaya akan menimbulkan masalah bagi pemilik mbil untuk memarkirkan mbilnya di tempat-tempat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di dalam perusahaan atau instansi tentu nya memiliki data yang cukup besar, salah satunya adalah inventory. Suatu kegiatan dalam proses pengolahan data pada suatu gudang

Lebih terperinci

Oleh Peserta PKL beranggotakan : Mokhammad Ali Imron Jamaal Wira Prasaja Candra Mukti Wijaya Ilham Mashudi. Dosen Pembimbing : Anita, S.

Oleh Peserta PKL beranggotakan : Mokhammad Ali Imron Jamaal Wira Prasaja Candra Mukti Wijaya Ilham Mashudi. Dosen Pembimbing : Anita, S. SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS FASILITAS KEBERSIHAN DI KOTA MALANG DENGAN MEMANFAATKAN FITUR PEMETAAN LEAFLET (Studi Kasus Pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kta Malang) Oleh Peserta PKL beranggtakan : Mkhammad

Lebih terperinci

JSIKA Vol. 5, No. 11, Tahun 2016 ISSN X

JSIKA Vol. 5, No. 11, Tahun 2016 ISSN X JSIKA Vl. 5, N. 11, Tahun 2016 ISSN 2338-137X Rancang Bangun Aplikasi Analisis Kepuasan pada Badan Perpustakaan dan Kearsipan Prvinsi Jawa Timur Pangestika Ayu Ashari 1) Bambang Hariadi 2) Sulistiwati

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Hasil penentuan jarak terdekat akan menjadi sebuah pertimbangan dalam proses pengambilan keputusan untuk menentukan jalur yang akan ditempuh. Perangkat

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Tanah dalam perspektif ekonomi merupakan suatu investasi yang mempunyai nilai tinggi dan terus meningkat dari tahun ke tahun. Peningkatan nilai tanah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama ini pengelolaan pencatatan masuk dan keluar bahan baku pada

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di Dinas

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di Dinas BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, pemberitahuan hasil pengumuman ujian nasional SMA di Surabaya dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DA UJI COBA VI.1. Hasil Pada bab ini, penulis akan menampilkan tampilan hasil perancangan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya dari aplikasi Perancangan dan Implementasi Pemampatan Data

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan SMA Barunawati Surabaya merupakan bagian yang. menunjang perkembangan pengetahuan dari civitas yang ada di instansi

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan SMA Barunawati Surabaya merupakan bagian yang. menunjang perkembangan pengetahuan dari civitas yang ada di instansi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perpustakaan SMA Barunawati Surabaya merupakan bagian yang menunjang perkembangan pengetahuan dari civitas yang ada di instansi pendidikan SMA Barunawati Surabaya.

Lebih terperinci

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN 3.1. Diagram Knteks Diagram Knteks ini menggambarkan sistem secara garis besar dengan memperlihatkan masukan, prses, dan keluaran dari sistem yangakan dirancang. Diagram

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM 4.1. Identifikasi Masalah Merujuk pada latar belakang masalah dapat diidentifikasi munculnya beberapa masalah pada Kperasi Wanita Anugerah Bersama yaitu sebagai berikut:

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN SKRIPSI (Studi Kasus pada Biro Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta)

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN SKRIPSI (Studi Kasus pada Biro Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta) PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN SKRIPSI (Studi Kasus pada Bir Skripsi Fakultas Kedkteran Universitas Muhammadiyah Surakarta) Makalah Prgram Studi Infrmatika Fakultas Kmunikasi dan Infrmatika Diajukan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil wawancara di perusahaan tersebut terdapat

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil wawancara di perusahaan tersebut terdapat BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Permasalahan Berdasarkan hasil wawancara di perusahaan tersebut terdapat berbagai masalah terkait proses penggajian karyawan. Berbagai masalah yang ada di perusahaan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. keputusan atau tindakan dalam menyelesaikan masalah tersebut.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. keputusan atau tindakan dalam menyelesaikan masalah tersebut. JSON BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis terhadap suatu sistem merupakan suatu langkah penting dalam pemahaman permasalahan yang ada, sebelum dilakukannya pengambilan keputusan atau tindakan

Lebih terperinci

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING...

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING... SURAT PERNYATAAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR MODUL PROGRAM... i ii iii iv v vii x

Lebih terperinci

JSIKA Vol. 5, No. 10, Tahun 2016 ISSN X

JSIKA Vol. 5, No. 10, Tahun 2016 ISSN X JSIKA Vl. 5, N. 10, Tahun 2016 ISSN 2338-137X Rancang Bangun Aplikasi Berdasarkan Sasaran Kerja Negeri Sipil Pada Kantr Pertanahan Kabupaten Lamngan Fransiscus Xaverius Yudha G. C. H 1) Henry Bambang Setyawan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berupa data data hasil wawancara, observasi, analisis masalah.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berupa data data hasil wawancara, observasi, analisis masalah. 25 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis sistem Tahap ini merupakan tahap awal dalam pembuatan aplikasi dimulai dari tahap perencanaan yang membahas mengenai proses pengumpulan informasi

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. dan pencatatan kasus Perselisihan Hubungan Industrial (PHI).

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. dan pencatatan kasus Perselisihan Hubungan Industrial (PHI). 30 4.1 Observasi BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Melakukan survey dan wawancara secara langsung di Bidang Hubungan Industrial dan Syarat Kerja pada Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya. Wawancara dilakukan

Lebih terperinci

Rancang Bangun Aplikasi Perangkat Bergerak Layanan Pemesanan Barang (Studi Kasus Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya )

Rancang Bangun Aplikasi Perangkat Bergerak Layanan Pemesanan Barang (Studi Kasus Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya ) A783 Rancang Bangun Aplikasi Perangkat Bergerak Layanan Pemesanan Barang (Studi Kasus Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya ) Shoffi Izza Sabilla, Sarwosri, dan Erma Suryani Jurusan Teknik Informatika,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang berjalan Travel merupakan suatu agen yang melayani persoalan tiketing seperti pesawat terbang, kapal laut dan juga kereta api. Travel ini sudah

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pembahasan pada bab ini berisi tentang analisis dan perancangan sistem, analisis sistem meliputi analisis sistem, analisis kebutuhan fungsionalitas dan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1. Analisis Kebutuhan Aplikasi Analisis kebutuhan sistem adalah tahap awal dalam membuat aplikasi baru. Langkah awalnya dengan melakukan wawancara dan pengamatan. Wawancara

Lebih terperinci

BAB III TEORI PENUNJANG

BAB III TEORI PENUNJANG 8 BAB III TEORI PENUNJANG 3.1 Bimbingan dan Penyuluhan Prayitn dan Erman Amti (2004:99) mengemukakan bahwa bimbingan adalah prses pemberian bantuan yang dilakukan leh rang yang ahli kepada serang atau

Lebih terperinci

Rancang Bangun Aplikasi Pencatatan Pengeluaran Biaya Dan Pelaporan Anggaran Biaya Karyawan Marketing And Admission

Rancang Bangun Aplikasi Pencatatan Pengeluaran Biaya Dan Pelaporan Anggaran Biaya Karyawan Marketing And Admission Rancang Bangun Aplikasi Pencatatan Pengeluaran Biaya Dan Pelaporan Anggaran Biaya Karyawan Marketing And Admission Universitas Ciputra Berbasis Blackberry Ivan Sebastian Tjandra Universitas Ciputra UC

Lebih terperinci

Bab IV. Deskripsi Kerja Praktek. UPADAYA PT.PLN (Persero) Surabaya, maka didapatkan proses-proses yang terjadi

Bab IV. Deskripsi Kerja Praktek. UPADAYA PT.PLN (Persero) Surabaya, maka didapatkan proses-proses yang terjadi Bab IV. Deskripsi Kerja Praktek 4.1 Analisa Sistem Berdasarkan hasil survey dan pengamatan yang dilakukan di Bagian KOPEG UPADAYA PT.PLN (Perser) Surabaya, maka didapatkan prses-prses yang terjadi dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan ini membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah, metodologi pengerjaan, dan sistematika pengerjaan yang berhubungan dengan tugas

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR GAMBAR... ix BAB I PENDAHULUAN... 1

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR GAMBAR... ix BAB I PENDAHULUAN... 1 DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... ix BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Batasan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1. Analisis Menganalisis sistem merupakan tahapan dalam menganalisis kebutuhankebutuhan sistem. Menurut Kendall & Kendall (2003: 13), perangkat atau teknik untuk menentukan

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Kerja Praktik ini dilakukan selama 160 jam dengan pembagian waktu dalam satu minggu, 8 jam sebanyak 20 kali. Dalam kerja Praktik ini, diharuskan menemukan permasalahan yang ada,

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN APLIKASI WEB INFORMASI EKSEKUTIF PADA PEMERINTAH KABUPATEN XYZ. Sonny Ariyanto Prabowo

RANCANG BANGUN APLIKASI WEB INFORMASI EKSEKUTIF PADA PEMERINTAH KABUPATEN XYZ. Sonny Ariyanto Prabowo RANCANG BANGUN APLIKASI WEB INFORMASI EKSEKUTIF PADA PEMERINTAH KABUPATEN XYZ Snny Ariyant Prabw 5209100017 Latar Belakang Kebutuhan akan data dan infrmasi pada jaman seperti saat ini memang dapat diglngkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Masalah Mesin ATM (Automatic Teller Machine) merupakan fasilitas mesin dari bank berbasis komputer yang menyediakan tempat bagi nasabah dalam melakukan

Lebih terperinci

USER MANUAL AP2MPB (APLIKASI PEMERIKSAAN DAN PENGGANTIAN METER PRABAYAR)

USER MANUAL AP2MPB (APLIKASI PEMERIKSAAN DAN PENGGANTIAN METER PRABAYAR) USER MANUAL AP2MPB (APLIKASI PEMERIKSAAN DAN PENGGANTIAN METER PRABAYAR) Alifia Choiurunnisa Ivan Yuliansyah 1609/JPG/JF/D3/INF/49114 1609/BDG/JF/D3/INF/44588 DISTRIBUSI BANTEN PT PLN (Persero) 2017 KATA

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Pencarian Lokasi ini merupakan masalah untuk mencari rute atau lintasan Lokasi yang bisa dilalui pengunjung yang ingin mengunjungi beberapa titik Universitas

Lebih terperinci