BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN"

Transkripsi

1 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Bab ini akan menjelaskan mengenai pelaksanaan penelitian yang telah dijelaskan pada bab tiga sebelumnya, dimulai dari penjelasan mengenai responden, pengujian statistik penelitian (uji validitas dan uji reliabilitas), analisis data penelitian, pengujian hipotesis dan terakhir pemodelan hasil penelitian Responden Penelitian Data Responden Responden dari penelitian yang dilakukan ini adalah seluruh mahasiswa pemakai e-class salah satu fakultas pada Universitas XYZ. Pada saat penelitian ini dilakukan pada semester genap 2011/2012 ada tiga kelas yang menggunakan e- class tersebut. Dari ketiga kelas tersebut berasal dari dua jurusan yang berbeda. Masing-masing kelas tersebut yaitu : 1. Jurusan A angkatan 2010 berjumlah 35 orang 2. Jurusan A angkatan 2009 berjumlah 28 orang 3. Jurusan B angkatan 2011 berjumlah 40 orang Jumlah alat ukur berupa formulir yang disebarkan sebanyak 103 lembar dan mengantisipasi tingkat pengembalian yang rendah, maka penelitian ini menggunakan tingkat signifikansi paling moderat, yaitu sebesar 10% dengan asumsi untuk mengolah kuesioner dengan jumlah yang mendekati batas minimal sampel yang dipersyaratkan (Neuman,2006). Formulir disebarkan secara manual 31

2 dengan mendatangi kelas pada pertemuan kesepuluh (tanggal 3 7 April 2012) pada masing-masing kelas. Jumlah keseluruhan yang didapatkan berjumlah 103 lembar. Tetapi formulir yang terkumpul berjumlah 94 lembar dikarenakan 9 lembar tidak dapat digunakan akibat tidak sesuai dengan ketentuan. Jumlah responden sebesar 94 orang adalah nilai yang sudah cukup sesuai untuk dilakukan pengolahan data dengan software IBM SPSS 19 dan LISREL 8.8 (Neuman,2006) Demografi Responden 1. Jenis Kelamin Jenis Kelamin 32% Pria Wanita 68% Berdasarkan penelitian terhadap 103 kuesioner, mayoritas responden berjenis kelamin Pria sebanyak 70 responden (67,96%) sedangkan sisanya sebanyak 33 responden (32,04%) berjenis kelamin Wanita. 32

3 2. Pengalaman Menggunakan Komputer Pengalaman Menggunakan Komputer 10% 12% 17% 27% < 1 Tahun 1 2 Tahun 2 5 Tahun 5 10 Tahun > 10 Tahun 34% Berdasarkan penelitian terhadap 103 kuesioner, sebanyak 12 responden menggunakan komputer kurang dari 1 tahun (12 %), 28 responden menggunakan komputer selama 1 2 tahun (27 %), 35 responden menggunakan komputer selama 2-5 tahun (34 %), 18 responden menggunakan komputer selama 5 10 tahun (17%), dan 10 responden menggunakan komputer lebih dari 10 tahun (10%) 4.2. Pengujian Statistik Sesuai yang telah dijelaskan pada bab tiga bahwa alat ukur perlu dilakukan kalibrasi melalui pengujian pilot studi. Hal yang perlu dilakukan adalah melakukan uji validitas dan uji reliabilitas. Kedua pengujian tersebut dilakukan dengan menggunakan software IBM SPSS 19. Kemudian dilakukan pengujian statistik deskriptif untuk mengetahui kecenderungan responden dalam menjawab pernyataan dalam alat ukur yang berupa nilai-nilai (mean). 33

4 Uji Validitas (Validity) Validitas data penelitian ditentukan oleh proses pengukuran yang akurat. Pada penelitian ini dilakukan tiga macam pendekatan untuk mengukur validitas : 1. Face Validity Face validity pada penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan alat ukur untuk uji coba kepada pemakai web e-class sebelumnya (angkatan selain yang disebutkan di atas) sejumlah 28 lembar. Tujuannya untuk mendapatkan komentar apa saja yang perlu diperbaiki pada alat ukur tersebut. 2. Content Validity Content validity pada penelitian ini dilakukan dengan melakukan wawancara pada pakar yang menangani web e-class Universitas XYZ tersebut. Tujuannya untuk memperoleh persetujuan mengenai isi dari alat ukut tersebut sudah layak atau belum. 3. Construct Validity Construct validity dilakukan untuk menguji apakah suatu instrumen mengukur construct sesuai dengan yang diharapkan. Ada dua cara pengujian yaitu convergent validity dan discriminant validity. a. Convergent Validity Jika skor dari dua instrument berbeda yang mengukur konstruk yang sama mempunyai korelasi tinggi maka perlu dilakukan validitas konvergen. Hal ini membuktikan bahwa alat ukur tersebut secara tepat mengukur konstruk yang dimaksud. Untuk menguji validitas konvergen, syarat yang digunakan untuk pemeriksaan awal skor loading adalah memenuhi level 0,5 yang dianggap 34

5 signifikan secara praktikal. Semakin tinggi nilai faktor loading, semakin penting peranan loading dalam menginterpretasikan matrik faktor, (Hair et.al., 2006). Jika skor loading < 0,5 maka indikator dapat dihapus konstruknya karena tidak termuat (load) ke konstruk yang mewakilinya. Jika skor loading antara 0,5 0,7, penelitian tidak menghapus indikator tersebut sepanjang skor AVE dan Communality variabel > 0,5. Tabel 3: Outer Loadings Indicator Outer Loadings AVE R2 Redudancy X1 0,7444 0,592 0,8130 0,5310 X2 0,7285 0,675 X3 0,8334 0,745 X4 0,6777 0,525 X5 0,7796 0,724 X6 0,7966 0,562 X7 0,8145 0,734 X8 0,6965 0,712 X9 0,8945 0,734 Y1 0,8373 0,573 0,6410 0,4124 Y2 0,8535 0,562 Y3 0,6324 0,687 Y4 0,6759 0,864 Y5 0,6463 0,983 Y6 0,9736 0,784 Y7 0,7854 0,966 Y8 0,6416 0,875 Y9 0,7591 0,834 Y10 0,7060 0,685 0,6310 0,3175 Y11 0,8690 0,724 Y12 0,8799 0,734 Y13 0,8437 0,845 Y14 0,8669 0,739 0,773 0,4009 Y15 0,8909 0,974 Y16 0,8755 0,962 Y17 0,8561 0,726 0,607 0,4381 Y18 0,8733 0,853 Y19 0,7940 0,793 35

6 Berdasarkan tabel 3 dapat dinyatakan bahwa seluruh skor loading tidak ada yang dibawah 0,5, sehingga tidak ada indikator yang harus dikeluarkan dari model, karena skor AVE dan Communality memenuhi syarat, yaitu > 0.5 b. Discriminant Validity Validasi diskriminan adalah validasi jika dua instrument berbeda yang mengukur dua konstruk yang diprediksikan tidak berkorelasi menghasilkan skorskor yang memang tidak berkorelasi (Ghozali, 2005). Hal ini membuktikan bahwa alat ukur secara tepat hanya mengukur konstuk yang diukur, bukan konstruk lain. Tabel 4: Uji validitas diskriminan Variable PEOU PU ATU ITU ASU PEOU (0,8275) PU 0,7889 (0,8518) ATU 0,7859 0,6061 (0,7517) ITU 0,7358 0,6732 0,6723 (0,7694) ASU 0,8309 0,7792 0,7378 0,7995 (0,8597) Tabel 5: Akar AVE Variable AVE Akar AVE PEOU 0,6849 0,8275 PU 0,7257 0,8518 ATU 0,5766 0,7517 ITU 0,5921 0,7694 ASU 0,7392 0,8597 Validitas diskriminan dapat dievaluasi dengan melihat akar AVE dan nilai korelasi antar variabel, dalam hal ini nilai akar AVE seharusnya lebih besar daripada korelasi antar variabel (Ghozali, 2005). Tabel 5 menunjukkan bahwa hampir seluruh nilai akar AVE pada konstruk lebih besar dibandingkan dengan 36

7 korelasi antar konstruk lainnya, kecuali hubungan antara PEOU dan ASU dengan selisih 0,0034, ITU dan ASU dengan selisih 0,0301. Dengan ini maka dapat dikatakan validitas diskriminan termasuk baik, dengan pertimbangan variabel PEOU, ITU, dan ASU. Dengan melihat cross loading pengukuran dengan konstruknya, validitas diskriminan juga dapat diukur. Pada tabel cross loading terlihat bahwa masing-masing indikator disuatu konstruk akan berbeda dengan indikator di konstruk lain dan mengumpul pada konstruk yang dimaksud. Dapat disimpulkan bahwa masing-masing indikator yang ada disuatu variabel laten memiliki perbedaan dengan indikator di variabel lain yang ditunjukkan dengan skor loading-nya lebih tinggi di konstruknya sendiri. Dari tampilan output IBM SPSS 19 terlihat bahwa korelasi antara masing-masing score butir pernyataan terhadap total score butir-butir pernyataan menunjukkan hasil yang signifikan. Jadi dapat disimpulkan bahwa hampir semua butir pernyataan adalah valid Uji Reliabilitas (reliability) Pengukuran reliabilitas pada penelitian ini dilakukan dengan cara One Shot. Disini pengukuran hanya dilakukan sekali dan kemudian hasilnya dibandingkan dengan pernyataan lain untuk mengukur korelasi dan jawaban pernyataan. IBM SPSS 19 memberikan fasilitas untuk mengukur reliabilitas dengan uji statistik Cronbach Alpha(a). Suatu konstruk dinyatakan memenuhi realibilitas jika Cronbach Alpha > 0,6 dan Composite Reability > 0,7. Hal ini 37

8 menunjukkan keakuratan, kekonsistenan, dan ketetapan suatu alat ukur dalam melakukan suatu pengukuran (Neuman, 2006). Tabel 6 Statistik Reliabilitas Variable Cronbachs Alpha Composite Reliability PEOU 0,8436 0,89 62 PU 0,9053 0,92 96 ATU 0,7516 0,84 05 ITU 0,8844 0,91 00 ASU 0,8820 0,91 88 Hasil Cronbach s Alpha dan Composite Reliability yang diperoleh pada penelitian ini telah memenuhi persyaratan sehingga dapat disimpulkan bahwa reliabilitas dari konstruknya tinggi Uji Statistik Deskriptif Pengujian statistik deskriptif memberikan penjelasan bahwa data memiliki nilai Valid N (listwise) dengan tingkat validitas yang baik sebanyak 94 (100%), demikian pula halnya dengan penjelasan Range dan Variance. Sementara untuk nilai Maximum, Minimum, Mean dan Standard Deviation menjelaskan bahwa kisaran data bernilai normal dan tidak ada nilai esktrim yang muncul pada frekuensi kemunculan data dari tiap variabel yang diobervasi. Data tersebut diolah dengan menggunakan software IBM SPSS 19 seperti terlihat pada Tabel 7. 38

9 Tabel 7 Statistik Deskriptif Item N Minimum Maximum Mean X ,61 X ,60 X ,37 X ,44 X ,22 X ,55 X ,57 X ,28 X ,43 Y ,32 Y ,39 Y ,40 Y ,54 Y ,52 Y ,59 Y ,55 Y ,33 Y ,21 Y ,29 Y ,66 Y ,44 Y ,06 Y ,22 Y ,53 Y ,37 Y ,36 Y ,72 Y ,51 Valid N (listwise) 94 39

10 Kemudian dilakukan perhitungan interval dengan menggunakan rumus : (Ghozali, 2005) I = (B max B min) KL I = Interval B max = Rentang Tersetuju B min = Rentang Tertidak setuju KL = Kelas Dengan rumus tersebut maka pada penelitian ini akan diperoleh perhitungan sebagai berikut : (6-1)/6 = 0,833. Sehingga diperoleh rentang nilai perkategori jawaban pada Tabel 8. Tabel 8 Rentang Nilai Kategori Rentang Nilai Sangat tidak setuju 1,000-1,833 Tidak setuju 1,834-2,666 Kurang setuju 2,667-3,500 Cukup setuju 3,501-4,333 Setuju 4,334-5,166 Sangat setuju 5,167-6,000 Dari masing-masing item pernyataan dihitung nilai mean dan dikelompokkan sesuai dengan kategorinya. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 9. Tabel 9 Nilai Rata-Rata Item Pernyataan Rata - rata Kategori X1 = penggunaan tanpa bantuan 3, Cukup Setuju X2 = pengoperasian 3, Cukup Setuju X3 = kemudahan dalam menggunakan X4 = melakukan yang diinginkan 3,37234 Kurang Setuju 3,43617 Kurang Setuju X5 = waktu untuk mempelajari 3, Kurang Setuju X6 = mengingat penggunaan 3, Cukup Setuju 40

11 X7 = usaha yang diperlukan 3, Cukup Setuju X8 = interaksi penggunaan 3, Kurang Setuju X9 = ketrampilan penggunaan 3, Kurang Setuju Y1 = peningkatan kualitas 3, Kurang Setuju Y2 = peningkatan kinerja 3, Kurang Setuju Y3 = mendukung tugas 3, Kurang Setuju Y4 = peningkatan penyelesaian tugas 3, Cukup Setuju Y5 = peningkatan produktifitas 3, Cukup Setuju Y6 = peningkatan informasi 3, Cukup Setuju Y7 = peningkatan akses banyak informasi Y8 = peningkatan akses informasi terbaru 3, Cukup Setuju 3, Kurang Setuju Y9 = memperoleh informasi 3, Kurang Setuju berkualitas Y10 = baik/buruk 3, Kurang Setuju Y11 = bijaksana/bodoh 3, Cukup Setuju Y12 = menyenangkan/tidak menyenangkan 3,43617 Kurang Setuju Y13 = positif/negatif 3,06383 Kurang Setuju Y14 = keteraturan pemakaian 3, Kurang Setuju Y15 = intensitas pemakaian 3, Cukup Setuju Y16 = memotivasi ke pengguna lain Y17 = penggunaan dalam seminggu (jumlah) Y18 = penggunaan dalam seminggu (jam) 3,37234 Kurang Setuju 3, Kurang Setuju 3, Cukup Setuju Y19 = frekuensi penggunaan 3, Cukup Setuju 41

12 Uji Analisis Faktor Analisis faktor digunakan untuk menguji apakah butir-butir pernyataan atau indikator (X1-Y13) yang digunakan dapat mengkonfirmasi sebuah faktor pada konstruk atau variabel. Perceived Ease of Use (PEOU) diukur dengan indikator pernyataan X1-X4. Perceived Usefulness (PU) diukur dengan indikator pernyataan Y1-Y4. Attitude Toward Using (ATU) diukur dengan indikator pernyataan Y5-Y7. Behavioral Intention To Use (ITU) diukur dengan indikator pernyataan Y8-Y10. Actual System Usage (ASU) diukur dengan indikator pernyataan Y11-Y13. Masing-masing butir pernyataan merupakan suatu indikator pengukur jika memiliki nilai loading faktor yang tinggi. Untuk menguji analisis faktor, syarat yang digunakan untuk pemeriksaan awal skor loading adalah memenuhi level Communality diatas 0,5 yang dianggap signifikan secara praktikal. Semakin tinggi nilai faktor loading, semakin penting peranan loading dalam menginterpretasikan matrik faktor (Neuman, 2006). Jika skor loading < 0,5 maka indikator dapat dihapus konstruknya karena tidak termuat (load) ke konstruk yang mewakilinya seperti yang terlihat pada Tabel 10 dan Tabel 11. Tabel 10 Communality Initial Extraction X1 1,000,567 X2 1,000,767 X3 1,000,627 X4 1,000,697 X5 1,000,712 X6 1,000,659 42

13 X7 1,000,774 X8 1,000,717 X9 1,000,662 Y1 1,000,634 Y2 1,000,776 Y3 1,000,662 Y4 1,000,713 Y5 1,000,784 Y6 1,000,684 Y7 1,000,630 Y8 1,000,661 Y9 1,000,710 Y10 1,000,686 Y11 1,000,788 Y12 1,000,711 Y13 1,000,562 Y14 1,000,637 Y15 1,000,739 Y16 1,000,715 Y17 1,000,624 Y18 1,000,758 Y19 1,000,642 Berdasarkan Tabel 10 diatas dapat dinyatakan bahwa seluruh skor loading tidak ada yang dibawah 0,5, sehingga tidak ada indikator yang harus dikeluarkan dari model, karena skor Communality memenuhi syarat, yaitu diatas 0,5. Tabel 11 Total Variance Explained Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared Loadings Component Total % of Variance Cumulative % Total % of Variance Cumulative % 1 2,001 7,147 7,147 2,001 7,147 7, ,854 6,621 13,768 1,854 6,621 13, ,749 6,248 20,016 1,749 6,248 20, ,713 6,119 26,135 1,713 6,119 26, ,613 5,761 31,896 1,613 5,761 31,896 43

14 6 1,597 5,702 37,598 1,597 5,702 37, ,492 5,327 42,925 1,492 5,327 42, ,425 5,089 48,015 1,425 5,089 48, ,335 4,768 52,783 1,335 4,768 52, ,248 4,457 57,240 1,248 4,457 57, ,175 4,195 61,435 1,175 4,195 61, ,071 3,824 65,259 1,071 3,824 65, ,024 3,655 68,915 1,024 3,655 68,915 14,957 3,418 72,333 15,891 3,184 75,516 16,864 3,087 78,603 17,763 2,724 81,327 18,715 2,552 83,879 19,647 2,309 86,189 20,584 2,086 88,274 21,571 2,041 90,315 22,521 1,860 92,175 23,510 1,822 93,998 24,457 1,633 95,630 25,368 1,316 96,946 26,355 1,269 98,215 27,259,925 99,140 28,241, ,000 Berdasarkan Tabel 11 diatas hanya tampak componen indikator 1 sampai 6 saja karena jika skor loading < 0,5 maka indikator dapat dihapus konstruknya karena tidak termuat (load) ke konstruk yang mewakilinya Analisis Data Estimasi Model Awal Dari Path digram dan Output Lisrel diketahui bahwa model teori yang diajukan pada penelitian ini tidak sesuai dengan model populasi yang diobservasi, karena diketahui bahwa P-value tidak memenuhi persyaratan karena hasilnya di bawah cut off value seharusnya untuk menerima H0 yaitu

15 Karena output model belum memenuhi persyaratan penerimaan H0, maka tidak dapat dilakukan uji hipotesis berikutnya. Namun demikian, agar model yang diajukan dinyatakan fit, maka dapat dilakukan modifikasi model sesuai dengan Modification Indices yang disarankan oleh Lisrel. Langkah modifikasi harus dilakukan secara bertahap, artinya satu langkah modifikasi akan menjadi dasar modifikasi berikutnya dan tidak dapat dilakukan secara serentak. Hal ini untuk menghindari munculnya output diagram yang tidak dapat diantisipasi oleh Lisrel karena model yang tidak fit Modifikasi Model Dengan dasar teori yang ada dan justifikasi, maka agar mendapatkan model yang fit, dilakukan modifikasi model sebagai berikut: 1. Modifikasi pertama dilakukan dengan menghubungkan error factor X3 (kemudahan dalam menggunakan) dengan X8 (interaksi penggunaan), sehingga diketahui bahwa persepsi kemudahan untuk berinteraksi dengan web mempengaruhi persepsi kemudahan untuk menggunakan web. 2. Modifikasi ketujuh dilakukan dengan menghubungkan error factor X3 (kemudahan dalam menggunakan) dengan X7 (usaha yang diperlukan), sehingga diketahui bahwa bagi pengguna web, kemudahan untuk menggunakan web berhubungan dengan usaha yang diperlukan untuk mempelajari web. 3. Modifikasi kedua dilakukan dengan menghubungkan error factor X6 (mengingat penggunaan) dengan X9 (ketrampilan penggunaan), 45

16 sehingga diketahui bahwa mengingat bagaimana cara menggunakan web mempengaruhi ketrampilan menggunakan web. 4. Modifikasi keempat dilakukan dengan menghubungkan error factor Y4 (peningkatan penyelesaian tugas) dengan Y5 (peningkatan produktifitas), sehingga diketahui bahwa peningkatan dalam menyelesaikan tugas akan mempengaruhi peningkatan produktifitas mahasiswa. 5. Modifikasi keempat dilakukan dengan menghubungkan error factor Y17 (penggunaan dalam seminggu (jumlah)) dengan Y19 (frekuensi penggunaan), sehingga diketahui bahwa frekuensi penggunaan web mempengaruhi banyaknya penggunaan dalam seminggu. 6. Modifikasi kelima dilakukan dengan menghubungkan error factor Y15 (intensitas pemakaian) dengan Y19 (frekuensi penggunaan), sehingga diketahui bahwa intensitas pemakaian web berhubungan dengan frekuensi penggunaan web. 7. Modifikasi keenam dilakukan dengan menghubungkan dua variabel laten, yaitu PU dengan ASU. Dari modifikasi tersebut maka muncul persamaan baru (ASU=ITU+PU) yang mengubah persamaan sebelumnya (ASU=ITU). Modifikasi yang dilakukan antar variabel laten telah didukung dengan landasan yang kuat. Penelitian terdahulu yang dijadikan landasan modifikasi tersebut menyatakan bahwa Acceptance yang dimanifestasikan dalam variabel ITU dan ASU dipengaruhi oleh PU secara tidak langsung. 46

17 Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 12. Tabel 12 Modifikasi Model No Modifikasi Simplis Syntax 1 X3 = X8 Lets the errors of X3 and X8 correlate 2 X3 = X7 Lets the errors of X3 and X7 correlate 3 X6 = X9 Lets the errors of X8 and X9 correlate 4 Y4 = Y5 Lets the errors of Y4 and Y5 correlate 5 Y17 = Y19 Lets the errors of Y17 and Y19 correlate 6 Y15 = Y19 Lets the errors of Y15 and Y19 correlate 7 ASU = PU ASU = PU Temuan Penelitian Dari hasil pengujian pada Lisrel, sebagaimana terdeskripsikan pada penjelasan di atas, maka implikasi yang muncul akibat modifikasi pada penelitian ini adalah terbentuknya persamaan baru (ASU=ITU+PU) sebagai pengembangan dari model diagram awal yang diajukan. Perubahan model yang sangat signifikan dalam penelitian ini dapat dibenarkan karena telah memiliki dasar yang kuat, yaitu adanya penelitian terdahulu yang menyatakan bahwa Acceptance yang dimanifestasikan dalam variabel ITU dan ASU dipengaruhi oleh PU secara tidak langsung (Saade & Bahli (2004). Dari modifikasi tersebut diketahui bahwa kondisi nyata penggunaan sistem (ASU) dipengaruhi oleh dua hal yaitu kecenderungan perilaku untuk tetap menggunakan web (ITU) dan persepsi terhadap kemanfaatan (PU) dari penggunaan Web tersebut. 47

18 Estimasi Model Modifikasi Setelah model dimodifikasi kemudian diestimasikan kembali dengan menggunakan Lisrel 8.8 di bawah ini didapatkan hasil output berikut: Degrees of Freedom = 4 Minimum Fit Function Chi Square = 4.93 (P = 0.29) Normal Theory Weighted Least Squares Chi Square = 4.73 (P = 0.32) Estimated Non centrality Parameter (NCP) = Percent Confidence Interval for NCP = (0.0 ; 10.53) Minimum Fit Function Value = Population Discrepancy Function Value (F0) = Percent Confidence Interval for F0 = (0.0 ; 0.11) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) = Percent Confidence Interval for RMSEA = (0.0 ; 0.17) P Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.43 Expected Cross Validation Index (ECVI) = Percent Confidence Interval for ECVI = (0.27 ; 0.38) ECVI for Saturated Model = 0.32 ECVI for Independence Model = 0.73 Chi Square for Independence Model with 10 Degrees of Freedom = Independence AIC = Model AIC = Saturated AIC = Independence CAIC = Model CAIC = Saturated CAIC = Normed Fit Index (NFI) = 0.92 Non Normed Fit Index (NNFI) = 0.95 Parsimony Normed Fit Index (PNFI) = 0.37 Comparative Fit Index (CFI) = 0.98 Incremental Fit Index (IFI) = 0.98 Relative Fit Index (RFI) = 0.79 Critical N (CN) = Root Mean Square Residual (RMR) = Standardized RMR = Goodness of Fit Index (GFI) = 0.98 Adjusted Goodness of Fit Index (AGFI) = 0.93 Parsimony Goodness of Fit Index (PGFI) = 0.26 Dari hasil output tersebut di atas (P Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.43), dapat diketahui bahwa P-value menjadi tidak signifikan ( 0.05) sehingga dapat dikatakan bahwa model yang diajukan telah dinyatakan fit dan pengujian hipotesis penelitian dapat dilakukan. 48

19 Pengujian Kesesuaian Model Struktural sebagai berikut: Hasil Pengujian Kesesuaian Model Struktural mendapatkan output Gambar 5 Hasil Output Lisrel PU = PEOU PU = 0.78*PEOU, Errorvar.= 0.29, R² = ATU = PU + PEOU ATU = 0.57*PU *PEOU, Errorvar.= 0.69 R² = ITU = PU + ATU ITU = 0.40*PU *ATU, Errorvar.= 0.46 R² = ASU = PU + ITU ASU = 0.54*PU *ITU, Errorvar.= 0.13 R² =

20 Parameter untuk kesesuaian model struktural adalah R². Hasil yang diperoleh pada penelitian ini menunjukkan bahwa model pertama memiliki nilai R² sebesar 0.68 yang artinya model pertama mampu menjelaskan 68% dari perubahan pada variabel laten PU. Model kedua mampu menjelaskan 30% dari perubahan pada variabel ATU. Sedangkan model ketiga mampu menjelaskan 54% dari perubahan pada variabel laten ITU. Dan model keempat mampu menjelaskan 87% dari perubahan pada variabel laten ASU Pengujian Hipotesis Berikut ini adalah pengolahan pengujian hipotesis dengan menggunakan software Lisrel 8.8 dengan melakukan perhitungan pada nilai t terlebih dahulu : Tabel 13 Uji Hipotesis Hipotesis Konstruk Koefisien Beta T Statistik T Tabel (5%) Hipotesis H1 PEOU PU,78 5,74,65 Diterima H2 PU ATU,57 2,32,65 Diterima H3 PEOU ATU,01 0,04,65 Ditolak H4 ATU ITU,45 2,85,65 Diterima H5 PU ITU,40 2,88,65 Diterima H6 ITU ASU,53 1,85,65 Diterima H1: Perceived Ease of Use (PEOU) berpengaruh terhadap Perceived Usefulness (PU) Dari hasil pengujian Lisrel diketahui bahwa nilai t sebesar 5.74 pada hubungan PU terhadap PEOU berada di atas batas kritis yaitu 1.65 maka pengaruh yang 50

21 diberikan PEOU terhadap PU terbukti signifikan. Nilai koefisien variabel laten PEOU sebesar 0.78 yang berarti variabel PEOU memberikan pengaruh sebesar 78% terhadap variabel PU dan H1 diterima. H2: Perceived Usefulness (PU) berpengaruh terhadap Attitude Toward Using (ATU) Dari hasil pengujian Lisrel diketahui bahwa nilai t variabel PU terhadap ATU sebesar 2.32 berada di atas batas kritis, sementara pengaruh yang diberikan PU terhadap ATU terbukti signifikan dengan nilai koefisien variabel laten PU sebesar 0.57 yang artinya variabel PU memberikan pengaruh sebesar 57% terhadap ATU dan H2 diterima. H3: Perceived Ease of Use (PEOU) berpengaruh terhadap Attitude Toward Using (ATU) Hubungan antara variabel PEOU terhadap ATU menghasilkan nilai t sebesar 0.04 di bawah batas kritis yang ditetapkan yaitu 1.65 dengan koefisien yang dimiliki hanya 0.01 maka variabel PEOU belum menunjukkan pengaruhnya terhadap variabel ATU dengan demikian H3 tidak diterima. H4: Attitude Toward Using (ATU) berpengaruh terhadap Behavioral Intention to Use (ITU) Nilai t pada hubungan variabel laten ATU dengan ITU sebesar 2.85 jauh di atas batas kritis. Dengan nilai koefisien ATU sebesar 0.45 berarti variabel ATU memberikan pengaruh sebesar 45% terhadap variabel ITU dan H4 diterima. 51

22 H5: Perceived Usefulness (PU) berpengaruh terhadap Behavioral Intention to Use (ITU) Hasil pengolahan yang menunjukkan nilai t pada variabel PU terhadap ITU di atas batas kritis sebesar 2.88 dengan koefisien 0.40 yang berarti variabel PU memberikan pengaruh sebesar 40% terhadap variabel ITU dan H5 diterima. H6: Behavioral Intention to Use (ITU) berpengaruh terhadap Actual System Usage (ASU) Hipotesis di atas sebenarnya bermula dari persamaan 4 (ASU=ITU). Namun dengan modifikasi yang telah dilakukan, maka muncul persamaan baru (ASU=PU+ITU) yang tetap dapat menjelaskan pengaruh antara variabel ITU terhadap ASU. Dengan nilai t di atas batas kritis pada hubungan antara variabel ITU terhadap ASU yaitu sebesar 1.85 dengan koefisien sebesar 0.53, maka berarti variabel ITU memberikan pengaruh sebesar 53% terhadap variabel ASU dan H6 diterima Pemodelan Hasil Penelitian Seperti yang dapat dilihat pada Tabel 6 mengenai nilai rata-rata (mean) bahwa ada beberapa point pernyataan yang memiliki hasil kategori Kurang Setuju. Berikut penjelasan mengenai perbaikan pada pernyataan yang memiliki point kurang tersebut : 1. Mengenai kemudahan untuk dipelajari / dipahami. Perbaikan pada point ini adalah dengan membuat suatu pemodelan dengan mempermudah web portal e-class menjadi lebih mudah dipelajari / dipahami. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 8 52

23 2. Mengenai kemudahan untuk digunakan. Perbaikan pada point ini adalah dengan menambahkan modul FAQ untuk membantu mengarahkan mahasiswa yang mengalami kesulitan. Pada Gambar 8 dapat dilihat ada tambahan modul FAQ. 3. Mengenai kemudahan untuk berinteraksi. Perbaikan pada point ini adalah dengan memberikan chat box dan modul forum pada mata kuliah yang diambil dengan maksud memudahkan mahasiswa untuk berinteraksi dengan sesama mahasiswa dan dosen pengajar. Pada Gambar 8 dapat dilihat ada tambahan chat box pada sisi kanan web. Pada Gambar 10 dapat dilihat ada penambahan katalog forum. 4. Mengenai menjawab kebutuhan informasi. Perbaikan pada point ini adalah dengan menambahkan modul yang berguna untuk memberikan informasi kepada mahasiswa yang mengakses web portal. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 9. Pada Gambar 10 bisa dilihat adanya penambahan informasi yang tersedia. 5. Mengenai frekuensi penggunaan. Dengan pemodelan web portal e- class ini diharapkan dapat lebih meningkatkan penggunaan web tersebut dikalangan mahasiswa. 53

24 Gambar 6 Halaman Muka Web E-Class Universitas XYZ Gambar 7 Halaman Perkuliahan Universitas XYZ 54

25 Gambar 8 Halaman Muka Pemodelan Web Yang Diajukan Gambar 9 Halaman Informasi Perkuliahan Yang Diajukan 55

26 Gambar 10 Halaman Perkulihan Detail Yang Diajukan 56

KUESIONER. 2. Berapa usia anda? a tahun c tahun b tahun d. > 26 tahun

KUESIONER. 2. Berapa usia anda? a tahun c tahun b tahun d. > 26 tahun 72 KUESIONER Berilah tanda (X) pada salah satu pilihan anda : I. Karakteristik Responden 1. Jenis kelamin anda? a. Laki-laki b. Perempuan Nama Responden: Tujuan Kuesioner Penelitian Kuesioner ini bertujuan

Lebih terperinci

PENGARUH HARGA DISKON TERHADAP NIAT BELI MELALUI STORE IMAGE PADA MATAHARI DEPARTMENT STORE SURABAYA. I. Data Responden Usia :

PENGARUH HARGA DISKON TERHADAP NIAT BELI MELALUI STORE IMAGE PADA MATAHARI DEPARTMENT STORE SURABAYA. I. Data Responden Usia : PENGARUH HARGA DISKON TERHADAP NIAT BELI MELALUI STORE IMAGE PADA MATAHARI DEPARTMENT STORE SURABAYA Saya mohon kesediaan Anda untuk berkenan mengisi kuesioner berikut ini mengenai diskon harga, niat beli,

Lebih terperinci

4. ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA

4. ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA 41 4. ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA Pada bab ini akan dibahas hasil penelitian dan interpretasinya. Pembahasan dalam bab 4 ini meliputi gambaran umum yang menjadi subyek penelitian, analisis model SEM,

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. Berilah tanda (X) pada satu pilihan yang sesuai dengan jawaban anda. 1. Jenis Kelamin: : a. Laki laki b.

KUESIONER PENELITIAN. Berilah tanda (X) pada satu pilihan yang sesuai dengan jawaban anda. 1. Jenis Kelamin: : a. Laki laki b. 96 A. Karakteristik Responden KUESIONER PENELITIAN Berilah tanda (X) pada satu pilihan yang sesuai dengan jawaban anda 1. Jenis Kelamin: : a. Laki laki b. Perempuan 2. Status : a. Menikah b. Belum Menikah

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 No. Responden : KUESIONER

LAMPIRAN 1 No. Responden : KUESIONER LAMPIRAN 1 No. Responden : KUESIONER Kepada : Yth. Responden Dengan hormat, Terima kasih atas partisipasi anda menjadi salah satu responden dan secara sukarela mengisi kuesioner ini. Saya mahasiswi Universitas

Lebih terperinci

Hasil Model Awal Model Persamaan Struktural untuk Pengaruh Sertifikasi terhadap Kinerja dan Kompetensi

Hasil Model Awal Model Persamaan Struktural untuk Pengaruh Sertifikasi terhadap Kinerja dan Kompetensi Lampiran 1: Hasil Model Awal Model Persamaan Struktural untuk Pengaruh Sertifikasi terhadap Kinerja dan Kompetensi Raw Data from file 'F:\pa_mughni\PRE.psf' Sample Size = 72 Latent Variables S KI KO Relationships

Lebih terperinci

Mohon berikan tanda ( ) pada jawaban yang anda pilih :

Mohon berikan tanda ( ) pada jawaban yang anda pilih : Lampiran 1 Kuesioner :(Lanjutan) PETUNJUK : Mohon berikan tanda ( ) pada jawaban yang anda pilih : Jenis Kelamin Umur : ( ) Pria ( ) 17-24 ( ) Wanita ( ) 25-34 ( ) 35-49 ( ) 50-64 ( ) 65 tahun keatas Pendidikan

Lebih terperinci

Tutorial LISREL teorionline

Tutorial LISREL teorionline CONFIRMATORY FACTOR ANALYSIS BY HENDRY Phone : 0856-9752-3260 Email : openstatistik@yahoo.co,id Blog : http://teorionline.wordpress.com/ Seperti dijelaskan sebelumnya, CFA ditujukan untuk menguji validitas

Lebih terperinci

No. Responden:... (diisi peneliti)

No. Responden:... (diisi peneliti) Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH MUSIK DAN PENCAHAYAAN TERHADAP PERILAKU KONSUMEN YANG DIMODERASI EMOSI PADA CHARLES & KEITH GALAXY MALL SURABAYA No. Responden:... (diisi peneliti) Responden yang

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 103 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Survei Dari 25 kantor LPND sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 11 Tahun 2005, No. 81 Tahun 2006, No. 08 Tahun 2008, dan No. 09 Tahun 2008,

Lebih terperinci

Lampiran 1 Kuesioner. Hormat saya, Selvia Indrawati. 1. Karakteristik responden. 1. Usia saya saat ini :

Lampiran 1 Kuesioner. Hormat saya, Selvia Indrawati. 1. Karakteristik responden. 1. Usia saya saat ini : 68 Lampiran 1 Kuesioner Kami mohon kesediaan bapak/ibu untuk berkenan mengisi kuesioner berikut ini dengan judul Pengaruh Brand Affect, Brand Quality, Brand Trust Terhadap Consumer s Brand extention Attitude

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 63 BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dari hasil pengujian hipotesis dan pembahasan, maka kesimpulan yang dapat dijelaskan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS PERILAKU KONSUMEN PRODUK ORGANIK DI SUMATERA UTARA

ANALISIS PERILAKU KONSUMEN PRODUK ORGANIK DI SUMATERA UTARA 230 Lampiran : 1 Kuesioner Kuesioner ANALISIS PERILAKU KONSUMEN PRODUK ORGANIK DI SUMATERA UTARA 231 Kepada Bapak/Ibu Responden Penyelidikan di Tempat Kuesioner Penelitian Assalamualaikum., Bersama ini

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Kuesioner Faktor-Faktor Pendorong Konsumen Melakukan Impulsive Buying pada Toko-Toko Ritel Fashion di Indonesia.

LAMPIRAN 1 Kuesioner Faktor-Faktor Pendorong Konsumen Melakukan Impulsive Buying pada Toko-Toko Ritel Fashion di Indonesia. 99 LAMPIRAN 1 Kuesioner Faktor-Faktor Pendorong Konsumen Melakukan Impulsive Buying pada Toko-Toko Ritel Fashion di Indonesia Nomor : Tanggal : Responden Yth, Saya adalah Emir Zakiar, mahasiswa program

Lebih terperinci

c) Usia: 1. Usia tahun 3. Usia tahun 2. Usia tahun

c) Usia: 1. Usia tahun 3. Usia tahun 2. Usia tahun Lampiran 1 Kuesioner Responden yang terhormat, Perkenankanlah saya, mahasiswa Jurusan Manajemen Fakultas Bisnis Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, mohon bantuan Anda untuk meluangkan waktu mengisi/menjawab

Lebih terperinci

BAB IV. Analisis Data Dan Pembahasan. Pada Bab ini akan dijelaskan mengenai gambaran umum obyek penelitian,

BAB IV. Analisis Data Dan Pembahasan. Pada Bab ini akan dijelaskan mengenai gambaran umum obyek penelitian, 54 BAB IV Analisis Data Dan Pembahasan Pada Bab ini akan dijelaskan mengenai gambaran umum obyek penelitian, menjelaskan hasil pengumpulan data, hasil penelitian serta pembuktian hipotesis dan jawaban

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Gilang Pratama Fakultas Magister Managemen Universitas Esa Unggul Jakarta

LAMPIRAN. Gilang Pratama Fakultas Magister Managemen Universitas Esa Unggul Jakarta LAMPIRAN 1. KUESIONER Kepada YTh. Bapak / Ibu / Sdr Di tempat Dengan hormat, Sehubungan dengan penelitian tentang Pengaruh Viral marketing terhadap image B2B Exhibition di Indonesia yang sedang saya lakukan

Lebih terperinci

Kuisioner Strategi Bersaing dan Customer Relationship Management terhadap. Loyalitas Pelanggan

Kuisioner Strategi Bersaing dan Customer Relationship Management terhadap. Loyalitas Pelanggan L1 Kuisioner Strategi Bersaing dan Customer Relationship Management terhadap Loyalitas Pelanggan Petunjuk Pengisisan: 1. Isilah identitas dengan benar pada kolom yang disediakan 2. Isilah semua nomor dalam

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden Responden dalam penelitian ini yaitu sales engineer PT.Omron Electronics yang berada di Jakarta, Surabaya, Semarang dan Medan. Pola pencarian responden dilakukan

Lebih terperinci

Tutorial LISREL Teorionline

Tutorial LISREL Teorionline CONFIRMATORY FACTOR ANALYSIS TUTORIAL LISREL BY HENDRY Phone : 0856-9752-3260 Email : openstatistik@yahoo.co,id Blog : http://teorionline.wordpress.com/ Dibagian pertama kita sudah latihan CFA dengan konstruk

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Contoh: Saya merasa jenuh bila bekerja sendirian

Kata Pengantar. Contoh: Saya merasa jenuh bila bekerja sendirian Kata Pengantar Selamat datang di Survei Opini Pekerja yang terkait dengan penilaian kinerja di PERUSAHAAN. survei ini dilakukan untuk mengumpulkan data opini pekerja sebagai bentuk partisipasi pekerja

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian 84 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian No. Responden :.. KUESIONER PENELITIAN Selamat pagi/siang/sore, sebelumnya saya ucapkan terima kasih atas partisipasi saudara dalam membantu mengisi kuisioner ini dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. seluruh karyawan yang menggunakan sistem ERP di PT Angkasa Pura II

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. seluruh karyawan yang menggunakan sistem ERP di PT Angkasa Pura II 62 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Data penelitian ini diperoleh melalui kuesioner yang disebarkan kepada seluruh karyawan yang menggunakan sistem ERP di PT Angkasa Pura II (Persero).

Lebih terperinci

IDENTITAS RESPONDEN. 2. Umur < 30 Tahun Tahun Tahun > 50 Tahun. 3. Masa Kerja 3-8 Tahun Tahun 9-14 Tahun >20 Tahun

IDENTITAS RESPONDEN. 2. Umur < 30 Tahun Tahun Tahun > 50 Tahun. 3. Masa Kerja 3-8 Tahun Tahun 9-14 Tahun >20 Tahun 89 IDENTITAS RESPONDEN 1. Jenis Kelamin Pria Wanita 2. Umur < 30 Tahun 41-50 Tahun 21-40 Tahun > 50 Tahun 3. Masa Kerja 3-8 Tahun 15-20 Tahun 9-14 Tahun >20 Tahun Petunjuk Pengisian : 1. Bacalah setiap

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. langsung kepada responden yang mengisi kuesioner pada aplikasi google form di

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. langsung kepada responden yang mengisi kuesioner pada aplikasi google form di 30 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Pengumpulan Data Pada penelitian ini, yang menjadi objek penelitiannya adalah mahasiswa program studi akuntansi Universitas Islam Indonesia. Kuesioner

Lebih terperinci

A. Profil Responden Berilah tanda silang (x) pada pilihan jawaban yang Anda anggap paling sesuai dengan pendapat Anda.

A. Profil Responden Berilah tanda silang (x) pada pilihan jawaban yang Anda anggap paling sesuai dengan pendapat Anda. a LAMPIRAN 1 KUISIONER Responden terhormat, Dengan kuesioner ini, saya menerangkan data sebagai berikut: Nama : Ivan Nico Soesilo Jurusan : Manajemen Pemasaran Judul Skripsi : Analisa Pengaruh Citra Merek

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1: HASIL OLAHAN DATA EKONOMETRIKA

LAMPIRAN 1: HASIL OLAHAN DATA EKONOMETRIKA 196 LAMPIRAN 1: HASIL OLAHAN DATA EKONOMETRIKA Pengaruh Konversi Lahan, PDRB Sektor Pertanian dan Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Kebercukupan Beras Kawasan I. Uji Asumsi Klasik a) Uji Normalitas One-Sample

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN SURVEI MODEL PENERIMAAN USER TERHADAP TEKNOLOGI WiFi/HOTSPOT PUBLIK PADA CIVITAS AKADEMIKA UNIVERSITAS XYZ

KUESIONER PENELITIAN SURVEI MODEL PENERIMAAN USER TERHADAP TEKNOLOGI WiFi/HOTSPOT PUBLIK PADA CIVITAS AKADEMIKA UNIVERSITAS XYZ L-1 Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN SURVEI MODEL PENERIMAAN USER TERHADAP TEKNOLOGI WiFi/HOTSPOT PUBLIK PADA CIVITAS AKADEMIKA UNIVERSITAS XYZ Dari hasil kuesioner ini, saya harapkan mendapat informasi

Lebih terperinci

UJIAN FINAL MODEL PERSAMAAN STRUKTURAL Dosen Pengampu : Prof. Dr. Badrun Kartowagiran

UJIAN FINAL MODEL PERSAMAAN STRUKTURAL Dosen Pengampu : Prof. Dr. Badrun Kartowagiran UJIAN FINAL MODEL PERSAMAAN STRUKTURAL Dosen Pengampu : Prof. Dr. Badrun Kartowagiran Nama : Andi Ulfa Tenri Pada Nim : 11701261007 1. Paradigma hubungan antara variabel : Penelitian ini menggunakan data

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL MELALUI STRES PERAN PT.COCA-COLA BOTTLING INDONESIA JAWA TIMUR DI RUNGKUT SURABAYA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL MELALUI STRES PERAN PT.COCA-COLA BOTTLING INDONESIA JAWA TIMUR DI RUNGKUT SURABAYA 78 LAMPIRAN A KUISIONER PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL MELALUI STRES PERAN PT.COCA-COLA BOTTLING INDONESIA JAWA TIMUR DI RUNGKUT SURABAYA Yth. Bapak/ Ibu / Saudara / Saudari

Lebih terperinci

II. Bagian ini menyatakan daftar pertanyaan kepada responden.

II. Bagian ini menyatakan daftar pertanyaan kepada responden. Lampiran KUISIONER PENELITIAN Responden yth, Bersama segala kesibukan Bapak/Ibu/Saudara(i), perkenankan saya memohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara(i) untuk mengisi kuesioner ini. Adapun penelitian ini dilakukan

Lebih terperinci

Lampiran 1 Kuesioner. Hormat saya, Ivan Tandywijaya

Lampiran 1 Kuesioner. Hormat saya, Ivan Tandywijaya Lampiran 1 Kuesioner Saya adalah mahasiswa jurusan Manajemen Universitas Katolik Widya Mandala yang sedang melakukan penelitian dengan judul PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP PURCHASE INTENTION MELALUI PERCEIVED

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1 BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisis Deskriptif 1. Analisis secara deskriptif Bagian ini akan membahas hasil pengolahan data yang telah dikumpulkan dari lapangan berdasarkan karakteristik

Lebih terperinci

KUESIONER. Hormat Saya. Peneliti

KUESIONER. Hormat Saya. Peneliti KUESIONER Responden Yth, Saya adalah mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandala yang melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Trend Discovery, Socializing, Adventure, Status and Otority Terhadap Motivasi

Lebih terperinci

PENGANTAR. Yogyakarta, Penulis, Prof. Dr. H. Siswoyo Haryono, MM, MPd. NIDN : /NIRA :

PENGANTAR. Yogyakarta, Penulis, Prof. Dr. H. Siswoyo Haryono, MM, MPd. NIDN : /NIRA : PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Allah swt, bahwa akhirnya modul atau hand out yang sederhana ini dapat hadir di hadapan pembaca. Buku tersebut merupakan hasil kompilasi dari materi mengajar Metodologi

Lebih terperinci

Lampiran 1. Hasil Uji Validitas Kepuasan dan Loyalitas Pengunjung Taman Rekreasi Kampoeng Wisata Cinangneng

Lampiran 1. Hasil Uji Validitas Kepuasan dan Loyalitas Pengunjung Taman Rekreasi Kampoeng Wisata Cinangneng LAMPIRAN 118 Lampiran 1. Hasil Uji Validitas Kepuasan dan Loyalitas Pengunjung Taman Rekreasi Kampoeng Wisata Cinangneng No Variabel Indikator Notasi Hasil Uji Validitas Ketarangan r hitung r tabel Valid

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Instrumen Penelitian

LAMPIRAN 1 Instrumen Penelitian LAMPIRAN 1 Instrumen Penelitian Dengan Hormat, Saya mahasiswa Pasca Sarjana Fakultas Ekonomi Manajemen Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, bermaksud mengadakan penelitian guna memenuhi tugas akhir

Lebih terperinci

KUESIONER. Profil Responden Nama Responden: Jenis Kelamin: ( ) Laki-laki ( ) Wanita. Usia: ( ) 20 tahun ( ) tahun ( ) tahun ( ) 50 tahun

KUESIONER. Profil Responden Nama Responden: Jenis Kelamin: ( ) Laki-laki ( ) Wanita. Usia: ( ) 20 tahun ( ) tahun ( ) tahun ( ) 50 tahun LAMPIRAN xiv KUESIONER Responden Yth, Saya adalah mahasiswa Magister Manajemen Binus Business School yang sedang menyelesaikan tugas akhir. Mohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/I untuk meluangkan waktu guna

Lebih terperinci

UJIAN MID-SEMESTER SEM PATH-ANALYSIS. nonton TV, dan nilai merupakan variabel endogen. Penerapan analisis jalur. X dan belajar X

UJIAN MID-SEMESTER SEM PATH-ANALYSIS. nonton TV, dan nilai merupakan variabel endogen. Penerapan analisis jalur. X dan belajar X UJIAN MID-SEMESTER SEM PATH-ANALYSIS 1. Paradigma hubungan antara variabel : Pada penelitian ini menggunakan data set yang berisi empat variabel yaitu Sadar Ujian Nasional () sebagai variabel eksogen,

Lebih terperinci

(Andreas Aditama Dachi) Mahasiswa S1 Bisnis Manajemen Universitas Widya Mandala

(Andreas Aditama Dachi) Mahasiswa S1 Bisnis Manajemen Universitas Widya Mandala Lampiran 1: Kuesioner Dengan Hormat, Dalam rangka untuk melakukan penelitian pengembangan teori, bersama ini saya mohon bantuan Ibu/Bapak/Sdr bersedia menjadi responden dalam penelitian yang saya lakukan

Lebih terperinci

Kepada Yth, Bapak/Ibu Pegawai Panin Bank Cabang Utama Palmerah Di Jakarta

Kepada Yth, Bapak/Ibu Pegawai Panin Bank Cabang Utama Palmerah Di Jakarta Jakarta, Mei 2008 Kepada Yth, Bapak/Ibu Pegawai Panin Bank Cabang Utama Palmerah Di Jakarta Dengan hormat, Berikut ini saya sampaikan kuesioner yang terdiri atas 3 (tiga) bagian, yaitu kepemimpinan, motivasi

Lebih terperinci

Lampiran 1: Tabel Operasional Variabel Penelitian

Lampiran 1: Tabel Operasional Variabel Penelitian 97 Lampiran 1: Tabel Operasional Variabel Penelitian No. Variabel Deskripsi Variabel Jenis Pengukuran 1. Gaya Kepemimpinan a. Gaya Kepemimpinan Transformasional a. Gaya Kepemimpinan Transaksional 1. Atasan

Lebih terperinci

Lampiram 1. Hasil Pengujian Normalitas Data Test of Univariate Normality for Continuous Variables. Skewness Kurtosis Skewness and Kurtosis

Lampiram 1. Hasil Pengujian Normalitas Data Test of Univariate Normality for Continuous Variables. Skewness Kurtosis Skewness and Kurtosis Lampiram 1. Hasil Pengujian Normalitas Data Test of Univariate Normality for Continuous Variables Skewness Kurtosis Skewness and Kurtosis Variable Z-Score P-Value Z-Score P-Value Chi- Square P-Value X11-5.284

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian 4.1.1 Pelaksanaan Pre-Test Dalam penelitian ini, peneliti melakukan pre-test terlebih dahulu sebelum menyebarkan kuesioner yang sebenarnya kepada

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 No. Responden: KUESIONER

LAMPIRAN 1 No. Responden: KUESIONER LAMPIRAN 1 No. Responden: KUESIONER Kepada : Yth. Responden Dengan Hormat, Saya Ardianto Wibowo mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Jurusan Manajemen pada saat ini saya sedang melakukan

Lebih terperinci

Lampiran 1. Lembar kuesioner penilaian prestasi kerja dan promosi jabatan karyawan

Lampiran 1. Lembar kuesioner penilaian prestasi kerja dan promosi jabatan karyawan Lampiran 1. Lembar kuesioner penilaian prestasi kerja dan promosi jabatan karyawan KUESIONER PENELITIAN Pengaruh Penilaian Prestasi Kerja terhadap Promosi Jabatan Karyawan PT X Bogor Terima kasih atas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Deskripsi data penelitian, mencakup uraian tentang gambaran umum dari setiap variabel penelitian yang terdiri dari: Kinerja Pegawai (Y), Budaya

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN ANALISIS HUBUNGAN DISKONFIRMASI, AFEKSI DAN MUTU PRODUK DENGAN KEPUASAN PELANGGAN SUSU BEAR BRAND

KUESIONER PENELITIAN ANALISIS HUBUNGAN DISKONFIRMASI, AFEKSI DAN MUTU PRODUK DENGAN KEPUASAN PELANGGAN SUSU BEAR BRAND LAMPIRAN 52 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN ANALISIS HUBUNGAN DISKONFIRMASI, AFEKSI DAN MUTU PRODUK DENGAN KEPUASAN PELANGGAN SUSU BEAR BRAND Tanggal Pengisian : No. Responden : Kuesioner

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU ADIMINISTRASI PROGRAM PASCA SARJANA KUESIONER PENELITIAN Program Studi Ilmu Administrasi Kekhususan Administrasi dan Pengembangan

Lebih terperinci

Lampiran 1 Variabel Konflik Kerja. A. Uji Analisi Faktor. Correlation Matrix a KK1 KK2 KK6 KK8. Correlation KK

Lampiran 1 Variabel Konflik Kerja. A. Uji Analisi Faktor. Correlation Matrix a KK1 KK2 KK6 KK8. Correlation KK 99 Lampiran 1 Variabel Konflik Kerja A. Uji Analisi Faktor Correlation Matrix a KK1 KK2 KK6 KK8 Correlation KK1 1.000.753.526.490 KK2.753 1.000.563.613 KK6.526.563 1.000.699 KK8.490.613.699 1.000 Sig.

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Pengumpulan Data Pada bagian ini dilakukan proses pengumpulan dan pengolahan data tahap awal serta pengumpulan data tahap akhir. Pengumpulan data pada penelitian

Lebih terperinci

Apakah anda ingin membeli private brand di Carrefour? a. ingin b. Tidak ingin

Apakah anda ingin membeli private brand di Carrefour? a. ingin b. Tidak ingin KUESIONER PENELITIAN Responden yang terhormat, Perkenankanlah kami, mahasiswa Jurusan Manajemen Fakultas Bisnis Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, mohon bantuan Anda untuk meluangkan waktu mengisi/menjawab

Lebih terperinci

2. Usia a tahun b tahun c. > 36 tahun

2. Usia a tahun b tahun c. > 36 tahun Lampiran 1. Kuesioner Kepada saudara/i yang terhormat, saya mahasiswa Fakultas Bisnis Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya: Nama : Pieter Kurniawan Jurusan : Manajemen Konsentrasi : Ritel Mengucapkan

Lebih terperinci

Hormat saya, Deviana Wijoyo

Hormat saya, Deviana Wijoyo Lampiran Kuesioner Kepada Responden yang Terhormat, Sehubungan dengan penelitian yang dilakukan berkaitan dengan perilaku pembelian impulsif (impulse buying behavior), maka dimohon kesediaannya untuk meluangkan

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Data Responden. Intensitas Mengakses Media Sosial Per Hari. Pengeluaran Per Bulan Untuk Kebutuhan Hiburan.

Lampiran 1 : Data Responden. Intensitas Mengakses Media Sosial Per Hari. Pengeluaran Per Bulan Untuk Kebutuhan Hiburan. Lampiran 1 : Data Responden No. Jenis kelamin Usia Pendidikan Terakhir Pekerjaan Intensitas Mengakses Media Sosial Per Hari Pengeluaran Per Bulan Untuk Kebutuhan Hiburan 1 Perempuan 17 s/d 30 tahun Perguruan

Lebih terperinci

SURAT PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Kepada Yth. Bapak/Ibu/Saudara/i. Di Tempat. Dengan hormat,

SURAT PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Kepada Yth. Bapak/Ibu/Saudara/i. Di Tempat. Dengan hormat, SURAT PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada Yth. Bapak/Ibu/Saudara/i Di Tempat Dengan hormat, Saya mahasiswa Universitas Katholik Widya Mandala Surabaya Program Studi Manajemen, Nama Hal : Frengky Singli

Lebih terperinci

c tahun d. > 32 tahun 4. Apa profesi anda saat ini? a. Mahasiswa b. Pegawai Swasta c. Ibu Rumah Tangga d. Lainnya

c tahun d. > 32 tahun 4. Apa profesi anda saat ini? a. Mahasiswa b. Pegawai Swasta c. Ibu Rumah Tangga d. Lainnya Lampiran 1 Kuesioner KUESIONER Yth. Responden Saya Gracia Abigail Salim, mahasiswa Jurusan Manajemen Ritel, Fakultas Bisnis Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya sedang melakukan penelitian untuk

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Pendahuluan BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN Penelitian dilakukan dengan metode survey, penulis menyebarkan sebanyak 110 kuesioner yang dilakukan dengan cara membagi secara langsung ke responden.

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1: KUESIONER FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERIMAAN MAHASISWA UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA DALAM PENGGUNAAN VIRTUAL ACCOUNT

LAMPIRAN 1: KUESIONER FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERIMAAN MAHASISWA UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA DALAM PENGGUNAAN VIRTUAL ACCOUNT LAMPIRAN 1: KUESIONER FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERIMAAN MAHASISWA UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA DALAM PENGGUNAAN VIRTUAL ACCOUNT Nama NIM / Jurusan Umur Jenis kelamin : : / : tahun : ( )

Lebih terperinci

KUESIONER. Identitas Responden :.. (boleh tidak diisi)

KUESIONER. Identitas Responden :.. (boleh tidak diisi) KUESIONER DETERMINAN PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH (SIPKD) PADA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH DENGAN PENDEKATAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) Identitas Responden

Lebih terperinci

Pengaruh sikap..., Diadjeng Laraswati Hanindyani, FISIP UI, 2008

Pengaruh sikap..., Diadjeng Laraswati Hanindyani, FISIP UI, 2008 DATE: 5/25/2008 TIME: 14:48 L I S R E L 8.50 BY Karl G. Jöreskog & Dag Sörbom This program is published exclusively by Scientific Software International, Inc. 7383 N. Lincoln Avenue, Suite 100 Lincolnwood,

Lebih terperinci

Lampiran 1 KUESIONER. Hormat saya, Indahwati C. N.

Lampiran 1 KUESIONER. Hormat saya, Indahwati C. N. Lampiran 1 KUESIONER Kuesioner ini dibuat dalam rangka melakukan penelitian untuk menyelesaikan tugas akhir saya, dengan judul, Pengaruh Relationship Quality terhadap Customer Loyalty melalui Customer

Lebih terperinci

Bagian I Berilah tanda silang (X) sesuai dengan pilihan anda. 2. Apakah anda menggunakan Smartfren Andromax? a. Iya b. Tidak

Bagian I Berilah tanda silang (X) sesuai dengan pilihan anda. 2. Apakah anda menggunakan Smartfren Andromax? a. Iya b. Tidak Lampiran 1 KUESIONER No:.. Sehubungan dengan pemenuhan persyaratan tugas akhir, saya selaku mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya dengan ini mengharapkan kesediaan anda untuk mengisi kuesioner

Lebih terperinci

No Pernyataan STS TS N S SS Kualitas Layanan (X 1 ) 1. Menurut Saya ice cream Zangrandi memberikan pelayanan yang profesional 2 Menurut saya

No Pernyataan STS TS N S SS Kualitas Layanan (X 1 ) 1. Menurut Saya ice cream Zangrandi memberikan pelayanan yang profesional 2 Menurut saya No Pernyataan STS TS N S SS Kualitas Layanan (X 1 ) 1. Menurut Saya ice cream Zangrandi memberikan pelayanan yang profesional 2 Menurut saya wiraniaga cukup responsif dalam menangani permintaan pembelian

Lebih terperinci

2. Apa tingkat pendidikan tertinggi anda? A. Dibawah SMA B. Lulusan SMA C. Diatas SMA

2. Apa tingkat pendidikan tertinggi anda? A. Dibawah SMA B. Lulusan SMA C. Diatas SMA Kepada Yth : Bapak / Ibu / Saudara di tempat Saya Mahasiswa Fakultas Bisnis Jurusan Manajemen Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya bernama Febrian Goeyanto (3103008375) dalam rangka melakukan penelitian

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskriptif Hasil Penelitian Responden dalam penelitian ini yaitu mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara. Penyebaran kuesioner dilakukan menggunakan penyebaran secara

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESOIONER PENELITIAN

LAMPIRAN 1 KUESOIONER PENELITIAN 1 LAMPIRAN 1 KUESOIONER PENELITIAN Kuesioner Saya mohon kesediaan saudara/saudari untuk berkenan mengisi kuesioner berikut ini dengan judul Pengaruh Karakteristik Pekerjaan, Kepuasan Kerja terhadap Komitmen

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan pada hasil pembahasan, maka simpulan dalam penelitian ini sesuai dengan hipotesis penelitian yang diajukan adalah sebagai berikut: 1. WOM memiliki pengaruh

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA.

DAFTAR PUSTAKA. DAFTAR PUSTAKA Augusty, Ferdinand. (2006). Metode Penelitian Manajemen. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. A.Wiramihardja, Sutardjo, Pengantar Psikologi Klinis. Bandung: PT. Refika Aditama,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Profil Responden Bagian ini akan membahas karakteristik responden. Karakteristik dasar responden yang ditanyakan adalah jenis kelamin, pendidikan formal terakhir, usia, jenis

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER

LAMPIRAN 1 KUESIONER LAMPIRAN 1 KUESIONER Saya mohon kesediaan anda untuk mengisi kuesioner penelitian yang saya ajukan dengan judul Pengaruh price, service quality, dan product quality terhadap customer loyalty melalui customer

Lebih terperinci

(Antonia Christa Purwitasari) Mahasiswa S1 Bisnis Manajemen Universitas Widya Mandala

(Antonia Christa Purwitasari) Mahasiswa S1 Bisnis Manajemen Universitas Widya Mandala Lampiran 1 : Kuisioner Penelitian Dengan Hormat, Dalam rangka untuk melakukan penelitian pengembangan teori, bersama ini saya mohon bantuan Ibu/Bapak/Sdr bersedia menjadi responden dalam penelitian yang

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH ENGAGEMENT TERHADAP KINERJA KARYAWAN KANTOR PUSAT PT XYZ JAKARTA

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH ENGAGEMENT TERHADAP KINERJA KARYAWAN KANTOR PUSAT PT XYZ JAKARTA LAMPIRAN 63 64 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN PENGARUH ENGAGEMENT TERHADAP KINERJA KARYAWAN KANTOR PUSAT PT XYZ JAKARTA Dengan Hormat, Dalam rangka menyelesaikan studi akhir dari

Lebih terperinci

UJI BEDA DENGAN ANALISIS VARIANS (ANAVA) BERDASARKAN METODE TUKEY DAN BENFERRONI MENGGUNAKAN SPSS 16.0

UJI BEDA DENGAN ANALISIS VARIANS (ANAVA) BERDASARKAN METODE TUKEY DAN BENFERRONI MENGGUNAKAN SPSS 16.0 242 Lampiran 1 UJI BEDA DENGAN ANALISIS VARIANS (ANAVA) BERDASARKAN METODE TUKEY DAN BENFERRONI MENGGUNAKAN SPSS 16.0 KARATERISTIK INDIVIDU Dependent Variable (I) KECAMATAN Multiple Comparisons (J) KECAMATAN

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 VARIABEL LATEN DAN INDIKATOR EMPIRIS

LAMPIRAN 1 VARIABEL LATEN DAN INDIKATOR EMPIRIS LAMPIRAN 1 VARIABEL LATEN DAN INDIKATOR EMPIRIS No Variabel Laten Indikator 1 Prospek Pekerjaan (Job Prospects) (Turner dan Bowen, 1990; Tan dan Laswad, 2006) Bekerja sebagai praktisi akuntansi memberikan

Lebih terperinci

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Lampiran 1 Kuesioner Penelitian KUESIONER No. Kuesioner : E-mail : Hp : Responden Yth, Nama saya, Putri Nurdianty Nurdin, mahasiswa semester terakhir Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi yang

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA Salah satu tahap dalam penelitian adalah proses pengumpulan dan pengolahan data. Pada tahap ini berisikan penjelasan mengenai jenis data yang diperlukan, teknik dan

Lebih terperinci

Distribusi Responden Berdasarkan Usia

Distribusi Responden Berdasarkan Usia V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 ANALISIS DESKRIPTIF 5.1.1 Deskriptif Responden Distribusi Responden Berdasarkan Usia 1% 15% 19% 15-24 25-30 31-44 45-65 65% Gambar 3. Distribusi Responden Berdasarkan Usia Distribusi

Lebih terperinci

LAMPIRAN I. Hormat saya, Helmi Oki Wulandari

LAMPIRAN I. Hormat saya, Helmi Oki Wulandari 112 LAMPIRAN I Kuesioner : Analisa Pengaruh Identitas Merek (Brand Identity) terhadap Loyalitas Merek (Brand Loyalty) Melalui Citra Merek (Brand Image) dan Kepercayaan Merek (Brand Trust) Pada Konsumen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Responden Pada bab IV ini akan menampilkan hasil penelitian yang berupa gambaran umum objek penelitian dan data deskriptif serta menyajikan hasil komputasi

Lebih terperinci

HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN IV. HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Demografi Objek Penelitian Demografi data dari objek penelitian dalam penelitian ini ditampilkan pada Tabel 4.1, yaitu berisi data mengenai umur mahasiswa, jenis kelamin

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Pada penelitian ini populasi yang diambil adalah pelanggan yang mendapat layanan penjualan dan layanan purna jual di Ford Jakarta Selatan,

Lebih terperinci

BAB VI ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENENTU KEPUTUSAN HUTANG

BAB VI ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENENTU KEPUTUSAN HUTANG BAB VI ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENENTU KEPUTUSAN HUTANG Bab ini akan memaparkan analisis terhadap faktor-faktor yang menentukan keputusan hutang pada pemilik usaha tenun dengan menggunakan Theory Planned

Lebih terperinci

Universitas Esa Unggul

Universitas Esa Unggul 99 Sekaran, U. (2006). Metodologi Penelitian Bisnis. Erlangga, Jakarta. Soejadi. (1996). Pedoman Penilaian Kinerja Rumah Sakit. Kartika Bina, Jakarta Sugiarto, E. (1999). Psikologi Pelayanan dalam Industri

Lebih terperinci

TUGAS SEM CONFIRMATORY FACTOR ANALYSIS (CFA)

TUGAS SEM CONFIRMATORY FACTOR ANALYSIS (CFA) TUGAS SEM CONFIRMATORY FACTOR ANALYSIS (CFA) 1. Kuisioner ini diambil dari artikel The Brief Illness Perception Questionnaire, Journal of Psychosomatic Research, edisi ke-60 terbitan Elsevier Publisher,

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS HASIL

BAB V ANALISIS HASIL BAB V ANALISIS HASIL 5.1. Analisis Kecocokan Pada analisis hasil, bagian utama yang dibahas adalah mengenai tingkat kecocokan antara data dengan model, validitas dan reliabilitas model pengukuran serta

Lebih terperinci

Nomer Responden : (diisi oleh peneliti)

Nomer Responden : (diisi oleh peneliti) Lampiran 1. Kuesioner Nomer Responden : (diisi oleh peneliti) Kepada Yth. Bapak/Ibu responden Dalam rangka memenuhi tugas akhir, saya Wijoyo mahasiswa Fakultas Bisnis jurusan Manajemen Universitas Katolik

Lebih terperinci

3. METODE PENELITIAN 3.1. Penentuan Waktu dan Lokasi 3.2. Jenis Penelitian 3.3. Teknik Pengambilan Sampel

3. METODE PENELITIAN 3.1. Penentuan Waktu dan Lokasi 3.2. Jenis Penelitian 3.3. Teknik Pengambilan Sampel 3. METODE PENELITIAN 3.1. Penentuan Waktu dan Lokasi Penelitian dilaksanakan pada 12 Februari 2016 hingga13 April 2016 di Desa Kenteng, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Pemilihan lokasi dilakukan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian ini penulis mengambil obyek penelitian di

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian ini penulis mengambil obyek penelitian di BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Dalam melakukan penelitian ini penulis mengambil obyek penelitian di Universitas Pendidikan Indonesia. Penelitian mulai dilaksanakan pada Bulan

Lebih terperinci

LAMPIRAN I HASIL UJI PRE-TEST

LAMPIRAN I HASIL UJI PRE-TEST 99 LAMPIRAN I HASIL UJI PRE-TEST 100 KUESIONER Universitas Esa Unggul Program S-1 Fakultas Ekonomi Program Studi Ilmu Manajemen Kampus Universitas Esa Unggul Kebon Jeruk Telp/fax. (021) 568 2510 KUESIONER

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH REPUTASI PERUSAHAAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN DENGAN MEDIASI KEPUASAN KONSUMEN DALAM MENGKONSUMSI PIZZA HUT

KUESIONER PENGARUH REPUTASI PERUSAHAAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN DENGAN MEDIASI KEPUASAN KONSUMEN DALAM MENGKONSUMSI PIZZA HUT 114 Lampiran 1 Kuesioner Pretest KUESIONER PENGARUH REPUTASI PERUSAHAAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN DENGAN MEDIASI KEPUASAN KONSUMEN DALAM MENGKONSUMSI PIZZA HUT (Studi Kasus : Pizza Hut Muara Karang )

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN STRUKTURALEQUATION MODEL UNTUK PENELITIAN BISNIS DAN MANAJEMEN. Ananda Sabil Hussein, Ph.D

MODUL PELATIHAN STRUKTURALEQUATION MODEL UNTUK PENELITIAN BISNIS DAN MANAJEMEN. Ananda Sabil Hussein, Ph.D MODUL PELATIHAN STRUKTURALEQUATION MODEL UNTUK PENELITIAN BISNIS DAN MANAJEMEN Ananda Sabil Hussein, Ph.D Centre for Research and Publication Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya 2017 Aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian yang bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh persepsi biaya, persepsi kenyamanan, dan persepsi resiko terhadap minat beli situs tokobagus.com. Karena itulah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi dalam penelitian ini adalah di Kabupaten Purbalingga, Jawa

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi dalam penelitian ini adalah di Kabupaten Purbalingga, Jawa BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi dalam penelitian ini adalah di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. Alasan memilih Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah karena untuk memudahkan penulis

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Dalam penelitian ini populasi yang digunakan adalah seluruh guru PAUD di Salatiga, dengan menggunakan sampel guru PAUD di Salatiga yang diambil dari 3 kecamatan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alur Proses Metodologi Penelitian Pada gambar dibawah ini adalah alur proses dari tahapan metodologi penelitian yang dapat dilihat pada gambar 3.1 Tahap Awal 1. Studi

Lebih terperinci

PENGUKURAN TINGKAT PENERIMAAN TEKNOLOGI PADA LAYANAN INFORMASI PEMERINTAH BERBASIS WEB MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL

PENGUKURAN TINGKAT PENERIMAAN TEKNOLOGI PADA LAYANAN INFORMASI PEMERINTAH BERBASIS WEB MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL PENGUKURAN TINGKAT PENERIMAAN TEKNOLOGI PADA LAYANAN INFORMASI PEMERINTAH BERBASIS WEB MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL Eka Wahyu Hidayat 1), Nurul Hiron 2), Hamdika Rizki Pradhana 3) 1), 2) Teknik

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 44 BAB 4 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian 4.1.1 Pelaksanaan Pre-test Untuk menguji konstruk pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner, peneliti melakukan pre-test kepada 30 responden

Lebih terperinci

KAJIAN TENTANG PERILAKU PENGGUNA SISTEM INFORMASI DENGAN PENDEKATAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM)

KAJIAN TENTANG PERILAKU PENGGUNA SISTEM INFORMASI DENGAN PENDEKATAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) KAJIAN TENTANG PERILAKU PENGGUNA SISTEM INFORMASI DENGAN PENDEKATAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) Arief Wibowo Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Budi Luhur Jl.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. semua pengguna akhir sistem (end-user) pada Dinas Pendapatan, Pengelola

BAB III METODE PENELITIAN. semua pengguna akhir sistem (end-user) pada Dinas Pendapatan, Pengelola 25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Sumber Data Penelitian ini menggunakan data primer yang merupakan data penelitian yang diperoleh langsung dari sumber aslinya (Sekaran, 2003). Objek penelitian adalah

Lebih terperinci