Lampiran 1. Formulir biodata calon panelis peserta uji sensori puree buah. Petunjuk: Berikan tanda ( ) pada jawaban yang sesuai dengan diri anda.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Lampiran 1. Formulir biodata calon panelis peserta uji sensori puree buah. Petunjuk: Berikan tanda ( ) pada jawaban yang sesuai dengan diri anda."

Transkripsi

1 61 Lampiran 1. Formulir biodata calon panelis peserta uji sensori puree buah. Petunjuk: Berikan tanda ( ) pada jawaban yang sesuai dengan diri anda. Nama peserta = Tempat/tanggal lahir = Suku = Tempat asal = Pekerjaan Pegawai negeri Pegawai swasta Pendidikan terakhir SD SLTP SLTA Ibu rumah tangga lainnya, sebutkan S-1 S-2 S-3 Pernahkah saudara mengikuti panel sensori Ya, kali Tidak Apakah saudara merokok sebelum mengikuti panel sensori Ya Tidak Apakah saudara pernah mengenal puree buah Ya Tidak Apakah bayi saudara pernah mengkonsumsi puree buah Ya, puree buah.. Tidak Terima kasih

2 62 Lampiran 2. Contoh format untuk uji hedonik pada produk puree Kuisioner Uji Hedonik Kombinasi Puree Buah Nama : Tanggal Pengujian : Jenis contoh : Puree buah Kriteria : Rasa Petunjuk : 1. Lakukan pencicipan produk puree buah satu persatu dari kiri ke kanan. 2. Setelah dicicipi, berikanlah tanda ( ) pada produk puree buah yang anda sukai. 3. Minumlah seteguk air putih, kemudian beristirahatlah selama 30 detik sebelum mencicipi puree buah yang lain. Kode 302 Sangat Tidak agak Netral agak suka Sangat tidak suka suka tidak suka suka suka 401 Sangat Tidak agak Netral agak suka Sangat tidak suka suka tidak suka suka suka 503 Sangat Tidak agak Netral agak suka Sangat tidak suka suka tidak suka suka suka Komentar: Terima kasih

3 63 Lampiran 3. Contoh Format Uji Hedonik pada Formula Puree Buah Kuisioner Uji Hedonik Formula Puree Buah Nama : Tanggal Pengujian : Jenis contoh : Puree buah Petunjuk : Ujilah parameter mutu produk puree buah berikut ini tanpa membandingkan satu produk dengan produk yang lain. Nyatakan penilaian anda sbb: 1 = sangat tidak suka 5 = agak suka 2 = tidak suka 6 = suka 3 = agak tidak suka 7 = sangat suka 4 = netral Parameter Mutu Rasa manis Rasa asam Viskositas (kemudahan ditelan) Warna Aroma Kode Puree Buah Berikan komentar anda untuk masing-masing produk puree buah: Produk 245 =... Produk 398 =... Produk 914 =... Produk 628 =...

4 64 Lampiran 4. Contoh Format Uji Hedonik Formula Puree Buah Kuisioner Uji Hedonik Formula Puree Buah Nama : Tanggal Pengujian : Jenis contoh : Puree buah Petunjuk : Ujilah parameter mutu produk puree buah berikut ini tanpa membandingkan satu produk dengan produk yang lain. Nyatakan penilaian anda sbb: 1 = sangat tidak suka 5 = agak suka 2 = tidak suka 6 = suka 3 = agak tidak suka 7 = sangat suka 4 = netral Parameter Mutu Rasa manis Rasa asam Viskositas (kemudahan ditelan) Kesukaan Overall Kode Puree Buah Berikan komentar anda untuk masing-masing produk puree buah: Produk 254 =... Produk 954 =... Produk 398 =... Produk 396 =... Produk 715 =...

5 65 Lampiran 5. Contoh Format Seleksi Panelis untuk Intensitas Rasa Manis Kuisioner Seleksi Panelis untuk Intensitas Rasa Manis Nama : Tanggal Pengujian : Jenis contoh : larutan gula Petunjuk : 1. Lakukan pencicipan larutan gula satu persatu dari kiri ke kanan. 2. Setelah semua dicicipi, tentukan tingkat kemanisan dari masing-masing larutan gula. 3. Dengan memberikan tanda ( ) pada skala garis menurut tingkat kemanisan yang anda rasakan. 4. Minumlah seteguk air putih, kemudian beristirahatlah selama 30 detik sebelum mencicipi larutan gula yang lain. 561 Sangat Tidak Manis Sangat manis 829 Sangat Tidak Manis Sangat manis 733 Sangat Tidak Manis Sangat manis Terima kasih

6 66 Lampiran 6. Contoh Format Seleksi Panelis untuk Intensitas Rasa Asam Kuisioner Seleksi Panelis untuk Intensitas Intensitas Rasa Asam Nama : Tanggal Pengujian : Jenis contoh : larutan asam sitrat Petunjuk : 1. Lakukan pencicipan larutan asam sitrat satu persatu dari kiri ke kanan. 2. Setelah semua dicicipi, tentukan tingkat keasaman dari masing-masing larutan asam sitrat. 3. Dengan memberikan tanda ( ) pada skala garis menurut tingkat keasaman yang anda rasakan. 4. Minumlah seteguk air putih, kemudian beristirahatlah selama 30 detik sebelum mencicipi larutan asam sitrat yang lain. 108 Sangat Tidak Asam Sangat Asam 142 Sangat Tidak Asam Sangat Asam 555 Sangat Tidak Asam Sangat Asam Terima kasih

7 67 Lampiran 7. Contoh Format Seleksi Panelis untuk Intensitas Kekentalan Kuisioner Seleksi Panelis untuk Intensitas Kekentalan Nama : Tanggal Pengujian : Jenis contoh : air, yogurt, susu Petunjuk : 1. Cicipilah 1 sendok sampel satu persatu dari kiri ke kanan., dengan membiarkan sampel mengalir di lidah. 2. Selanjutnya gerakkan lidah dengan lambat sambil menutup mulut 3. Setelah semua dicicipi, tentukan tingkat kekentalan dari masing-masing sampel. 4. Dengan memberikan tanda ( ) pada skala garis menurut tingkat kekentalan yang anda rasakan. 5. Minumlah seteguk air putih, kemudian beristirahatlah selama 30 detik sebelum mencicipi sampel yang lain. 697 Sangat tidak kental Sangat kental 477 Sangat tidak kental Sangat kental 769 Sangat tidak kental Sangat kental Terima kasih

8 68 Lampiran 8. Contoh Format Kuisioner Uji Skoring Produk Puree Buah Nama : Tanggal Pengujian : Jenis contoh : Puree buah Petunjuk: Cicipilah sampel puree buah yang berada di hadapan Anda dengan jarak antar pencicipan sampel satu dengan yang lain ± 30 detik. Selanjutnya bandingkan dengan produk baku. Sebagai penetral gunakanlah air minum yang telah disediakan. Nyatakan penilaian Anda dan berikan tanda check list ( ) pada pernyataan yang sesuai dengan jawaban saudara. 1. UJI SKORING (Intensitas Rasa Manis) puree buah Penilaian Sangat tidak manis Tidak manis Agak tidak manis Netral Agak manis Manis Sangat manis Intesitas Rasa Manis UJI SKORING (Intensitas Rasa Asam) puree buah Penilaian Sangat tidak asam Tidak asam Agak tidak asam Netral Agak asam Asam Sangat asam Intesitas Rasa Asam UJI SKORING (Intensitas kekentalan) puree buah Penilaian Sangat tidak kental Tidak kental Agak tidak kental Netral Agak kental kental Sangat kental Intesitas Kekentalan Terima kasih

9 69 Lampiran 9. Contoh format isian uji hedonik puree buah dan komersil Nama : Tanggal Pengujian : Jenis contoh : Puree buah Petunjuk : Ujilah parameter mutu produk puree buah berikut ini tanpa membandingkan satu produk dengan produk yang lain. Nyatakan penilaian anda sbb: 1 = sangat tidak suka 5 = agak suka 2 = tidak suka 6 = suka 3 = agak tidak suka 7 = sangat suka 4 = netral Parameter Mutu Rasa manis Rasa asam Viskositas (kemudahan ditelan) Overall Kode Berikan komentar anda untuk masing-masing produk puree buah: Produk 245 =... Produk 398 =...

10 70 Lampiran 10. Data uji hedonik rasa puree buah No Nama Panelis Pepaya+Tomat Pepaya+Alpukat Pepaya+Pisang 1 Santi Ibu Wildan Fanny Ibu Fajril Irna Ela Ibu Rumi Ibu Denis Ibu Sony Ibu Maura Mutingah Engkai Kuniyati Ibu Delima Marni Winarni Ibu Adlin Teh susi Beta Andriani Rika Friska Yani Manna sari Mimih Susilowati Onis Enung Robiah Ibu Apin Ibu Marfuah Maryati Sunarti Ibu Mani Ibu Tawen Kriswati Ila Teh Yuli Eka Ira Sukma Rita Maryani Windy Lastri 4 4 6

11 71 No Nama Panelis Pepaya+Tomat Pepaya+Alpukat Pepaya+Pisang 45 Nining Nur Asri Watin Lina Masnah Okah safitri Naning Irma Siti Amsiah Murni Lampiran 11. Analisis Statistik Uji Hedonik Rasa Produk Puree Buah Tests of Between-Subjects Effects Dependent Variable: skor Type III Sum Source of Squares df Mean Square F Sig. Model a panelis sampel Error Total a. R Squared =.958 (Adjusted R Squared =.936) Post Hoc Tests Sampel Homogeneous Subsets Duncan a,b sampel Sig. skor Subset N Means for groups in homogeneous subsets are displayed. Based on Type III Sum of Squares The error term is Mean Square(Error) = a. Uses Harmonic Mean Sample Size = b. Alpha =.05. Keterangan: 1 = Puree pepaya dengan tomat 2 = Puree pepaya dengan alpukat 3 = Puree pepaya dengan pisang

12 72 Lampiran 12. Data Uji Hedonik Formula puree buah terhadap rasa manis dan rasa asam. No Nama Panelis Hedonik rasa manis Hedonik rasa asam Santi Ibu Wildan Ibu Fajril Irna Ela Ibu Denis Ibu Sony Ibu Maura Mutingah Ibu Yulia Engkai Kuniyati Ibu Delima Ibu Adlin Teh susi Rika Friska Yani Manna sari Mimih Susilowati Onis Robiah Ibu Apin Ibu Marfuah Maryati Sunarti Ibu Tawen Kriswati Ila Eka Sukma Rita Windy Lastri Nining Nur Asri Watin Lina Naning

13 No Nama Panelis Hedonik rasa manis Hedonik rasa asam Irma Siti Amsiah Murni Erna Sari Minuh Ibu Yana Nur Laila Onih Riri Sisma Dewi Yuni Ibu Susanih Ngatira Sulis

14 74 Lampiran 13. Analisis Statistik Uji Hedonik Rasa Manis Produk Puree Buah Tests of Between-Subjects Effects Dependent Variable: skor Type III Sum Source of Squares df Mean Square F Sig. Model a panelis sampel Error Total a. R Squared =.950 (Adjusted R Squared =.932) Post Hoc Tests Sampel Homogeneous Subsets Duncan a,b sampel Sig. skor Subset N Means for groups in homogeneous subsets are displayed. Based on Type III Sum of Squares The error term is Mean Square(Error) = a. Uses Harmonic Mean Sample Size = b. Alpha =.05. Keterangan: 1 = Puree 90% pepaya dengan 10% pisang 2 = Puree 80% pepaya dengan 20% pisang 3 = Puree 70% pepaya dengan 30% pisang 4 = Puree 60% pepaya dengan 40% pisang

15 75 Lampiran 14. Analisis Statistik Uji Hedonik Rasa Asam Produk Puree Buah Dependent Variable: skor Source Model panelis sampel Error Total Tests of Between-Subjects Effects Type III Sum of Squares df Mean Square F Sig a a. R Squared =.949 (Adjusted R Squared =.931) Post Hoc Tests sampel Homogeneous Subsets Duncan a,b sampel Sig. skor Subset N Means for groups in homogeneous s ubsets are displayed. Based on Type III Sum of Squares The error term is Mean Square(Error) = a. Us es Harmonic Mean Sample Size = b. Alpha =.05. Keterangan: 1 = Puree 90% pepaya dengan 10% pisang 2 = Puree 80% pepaya dengan 20% pisang 3 = Puree 70% pepaya dengan 30% pisang 4 = Puree 60% pepaya dengan 40% pisang

16 76 Lampiran 15. Data Uji Hedonik Formula puree buah terhadap viskositas dan kesukaan overall. No Nama Panelis Hedonik Viskositas Hedonik Overall Santi Ibu Wildan Fanny Ibu Fajril Irna Ela Ibu Rumi Ibu Denis Ibu Sony Ibu Maura Mutingah Ibu Yulia Engkai Ibu Delima Marni Winarni Ibu Adlin Teh susi Beta Andriani Rika Friska Yani Manna sari Mimih Susilowati Onis Ibu Apin Ibu Marfuah Maryati Sunarti Ibu Mani Ibu Tawen Kriswati Ila Teh Yuli Eka Ira Sukma Rita Maryani Windy Lastri

17 No Nama Panelis Hedonik Viskositas Hedonik Overall Nining Nur Asri Watin Lina Masnah Okah safitri Naning Siti Amsiah Erna Sari Minuh Nur Laila Onih

18 78 Lampiran 16. Analisis Statistik Uji Hedonik Viskositas Produk Puree Buah Dependent Variable: skor Source Model panelis sampel Error Total Tests of Between-Subjects Effects Type III Sum of Squares df Mean Square F Sig a a. R Squared =.983 (Adjusted R Squared =.977) Post Hoc Tests sampel Homogeneous Subsets Duncan a,b sampel Sig. skor Subset N Means for groups in homogeneous subsets are displayed. Based on Type III Sum of Squares The error term is Mean Square(Error) =.711. a. Uses Harmonic Mean Sample Size = b. Alpha =.05. Keterangan: 1 = Puree 90% pepaya dengan 10% pisang 2 = Puree 80% pepaya dengan 20% pisang 3 = Puree 70% pepaya dengan 30% pisang 4 = Puree 60% pepaya dengan 40% pisang

19 79 Lampiran 17. Analisis Statistik Uji Hedonik Overall Produk Puree Buah Dependent Variable: skor Source Model panelis sampel Error Total Tests of Between-Subjects Effects Type III Sum of Squares df Mean Square F Sig a a. R Squared =.977 (Adjusted R Squared =.969) Post Hoc Tests sampel Homogeneous Subsets Duncan a,b sampel Sig. skor Subset N Means for groups in homogeneous s ubsets are displayed. Based on Type III Sum of Squares The error term is Mean Square(Error) =.942. a. Us es Harmonic Mean Sample Size = b. Alpha =.05. Keterangan: 1 = Puree 90% pepaya dengan 10% pisang 2 = Puree 80% pepaya dengan 20% pisang 3 = Puree 70% pepaya dengan 30% pisang 4 = Puree 60% pepaya dengan 40% pisang

20 80 Lampiran 18. Data Uji Hedonik Formula puree buah terhadap warna dan aroma No Nama Panelis Hedonik Warna Hedonik Aroma Santi Ibu Wildan Fanny Ibu Fajril Irna Ela Ibu Rumi Ibu Denis Ibu Sony Ibu Maura Mutingah Ibu Yulia Engkai Kuniyati Ibu Delima Marni Winarni Ibu Adlin Teh susi Beta Andriani Rika Friska Yani Manna sari Mimih Susilowati Onis Enung Robiah Ibu Apin Ibu Marfuah Maryati Sunarti Ibu Mani Ibu Tawen Kriswati Ila Teh Yuli Eka Ira Sukma Rita Maryani

21 81 No Nama Panelis Hedonik Warna Hedonik Aroma Windy Lastri Nining Nur Asri Watin Lina Masnah Okah safitri Naning Irma Siti Amsiah Lampiran 19. Analisis Statistik Uji Hedonik Warna Produk Puree Buah Tests of Between-Subjects Effects Dependent Variable: skor Type III Sum Source of Squares df Mean Square F Sig. Model a panelis sampel Error Total a. R Squared =.964 (Adjusted R Squared =.951) Lampiran 20. Analisis Statistik Uji Hedonik Aroma Produk Puree Buah Tests of Between-Subjects Effects Dependent Variable: skor Type III Sum Source of Squares df Mean Square F Sig. Model a panelis sampel Error Total a. R Squared =.973 (Adjusted R Squared =.963)

22 82 Lampiran 21. Data Uji skoring formula puree buah terhadap rasa manis dan rasa asam No Nama Rasa Manis Rasa Asam Panelis Ibu Fajril Engkai Teh susi Yani Enung Onis Maryati Teh Yuli Rita Watin Okah Safitri Siti Amsiah Ibu Yana Onih Yuni Lastri Diah Windy Irma Lina Rata-rata Lampiran 22. Analisis sidik ragam uji skoring rasa manis formula puree buah Estimated Regression Coefficients for manis (pseudocomponents) Term Coef SE Coef T P VIF pepaya * * pisang * * pepaya*pisang S = PRESS = R-Sq = 98.05% R-Sq(pred) = 89.07% R-Sq(adj) = 96.10% Analysis of Variance for manis (pseudocomponents) Source DF Seq SS Adj SS Adj MS F P Regression Linear Quadratic Residual Error Total

23 83 Lampiran 23. Analisis sidik ragam uji skoring rasa asam formula puree buah Estimated Regression Coefficients for asam (pseudocomponents) Term Coef SE Coef T P VIF pepaya * * pisang * * pepaya*pisang S = PRESS = R-Sq = 96.00% R-Sq(pred) = 78.71% R-Sq(adj) = 92.00% Analysis of Variance for asam (pseudocomponents) Source DF Seq SS Adj SS Adj MS F P Regression Linear Quadratic Residual Error Total Lampiran 24. Data uji skoring formula puree buah terhadap kekentalan No Nama Panelis Kekentalan Ibu Fajril Engkai Teh susi Yani Enung Onis Maryati Teh Yuli Rita Watin Okah Safitri Siti Amsiah Ibu Yana Onih Yuni Lastri Diah Windy Irma Lina Rata-rata

24 84 Lampiran 25. Analisis sidik ragam uji skoring kekentalan formula puree buah Estimated Regression Coefficients for kental (pseudocomponents) Term Coef SE Coef T P VIF pepaya * * pisang * * pepaya*pisang S = PRESS = R-Sq = 94.74% R-Sq(pred) = 13.80% R-Sq(adj) = 89.47% Analysis of Variance for kental (pseudocomponents) Source DF Seq SS Adj SS Adj MS F P Regression Linear Quadratic Residual Error Total Lampiran 26. Prediksi respon rasa (manis dan asam) dan kekentalan untuk desaign Predicted Response for New Design Points Using Model for manis Point Fit SE Fit 95% CI 95% PI ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) Predicted Response for New Design Points Using Model for asam Point Fit SE Fit 95% CI 95% PI ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) Predicted Response for New Design Points Using Model for kental Point Fit SE Fit 95% CI 95% PI ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , )

25 85 Lampiran 27. Optimasi Formula Puree Buah Berdasarkan Mixture Desaign Menggunakan Piranti Lunak Minitab 15 Components: 2 Design points: 5 Process variables: 0 Design degree: 2 Mixture total: Number of Boundaries for Each Dimension Point Type 1 0 Dimension 0 1 Number 2 1 Number of Design Points for Each Type Point Type Distinct Replicates Total number Bounds of Mixture Components Amount Proportion Pseudocomponent Comp Lower Upper Lower Upper Lower Upper A B Regression for Mixtures: manis, asam, kental Regression for Mixtures: manis versus pepaya, pisang Estimated Regression Coefficients for manis (pseudocomponents) Term Coef SE Coef T P VIF pepaya * * pisang * * pepaya*pisang S = PRESS = R-Sq = 98.05% R-Sq(pred) = 89.07% R-Sq(adj) = 96.10% Analysis of Variance for manis (pseudocomponents) Source DF Seq SS Adj SS Adj MS F P Regression Linear Quadratic Residual Error Total Estimated Regression Coefficients for manis (component amounts) Term Coef pepaya pisang pepaya*pisang

26 86 Predicted Response for New Design Points Using Model for manis Point Fit SE Fit 95% CI 95% PI ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) Regression for Mixtures: asam versus pepaya, pisang Estimated Regression Coefficients for asam (pseudocomponents) Term Coef SE Coef T P VIF pepaya * * pisang * * pepaya*pisang S = PRESS = R-Sq = 96.00% R-Sq(pred) = 78.71% R-Sq(adj) = 92.00% Analysis of Variance for asam (pseudocomponents) Source DF Seq SS Adj SS Adj MS F P Regression Linear Quadratic Residual Error Total Estimated Regression Coefficients for asam (component amounts) Term Coef pepaya pisang pepaya*pisang Predicted Response for New Design Points Using Model for asam Point Fit SE Fit 95% CI 95% PI ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) Regression for Mixtures: kental versus pepaya, pisang Estimated Regression Coefficients for kental (pseudocomponents) Term Coef SE Coef T P VIF pepaya * * pisang * * pepaya*pisang S = PRESS = R-Sq = 94.74% R-Sq(pred) = 13.80% R-Sq(adj) = 89.47%

27 87 Analysis of Variance for kental (pseudocomponents) Source DF Seq SS Adj SS Adj MS F P Regression Linear Quadratic Residual Error Total Estimated Regression Coefficients for kental (component amounts) Term Coef pepaya pisang pepaya*pisang Predicted Response for New Design Points Using Model for kental Point Fit SE Fit 95% CI 95% PI ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) ( , ) Response Optimization Parameters Goal Lower Target Upper Weight Import manis Target asam Target kental Target Global Solution Components pepaya = pisang = Predicted Responses manis = , desirability = asam = , desirability = kental = , desirability = Composite Desirability =

28 88 Lampiran 28. Data uji hedonik formula puree buah optimal dan komersil No Nama Rasa Manis Rasa Asam Kekentalan Overall Panelis Ibu Ihsan Ela Fanny Rika Ibu Fajril Engkai Teh susi Yani Enung Onis Maryati Teh Yuli Rita Watin Okah Safitri Siti Amsiah Ibu Yana Onih Yuni Lastri Diah Windy Irma Lina Marni Minuh Sisma Dewi Masnah Erna sari Sulis Rata-rata

29 89 Lampiran 29. Analisis sidik ragam uji hedonik rasa manis antara puree buah dengan produk komersil ANOVA skor Between Groups W ithin Groups Total Sum of Squares df Mean Square F Sig Lampiran 30. Analisis sidik ragam uji hedonik rasa asam antara puree buah dengan produk komersil ANOVA skor Between Groups W ithin Groups Total Sum of Squares df Mean Square F Sig Lampiran 31. Analisis sidik ragam uji hedonik kekentalan antara puree buah dengan produk komersil ANOVA skor Between Groups W ithin Groups Total Sum of Squares df Mean Square F Sig Lampiran 32. Analisis sidik ragam uji hedonik overall antara puree buah dengan produk komersil ANOVA skor Between Groups W ithin Groups Total Sum of Squares df Mean Square F Sig

30 90 Lampiran 33. Analisis sidik ragam total gula puree buah ANOVA tot algula Between Groups W ithin Groups Total Sum of Squares df Mean Square F Sig Post Hoc Tests Homogeneous Subsets Duncan a formula Sig. totalgula Subset for alpha =.05 N Means for groups in homogeneous s ubsets are displayed. a. Uses Harmonic Mean Sample Size = Keterangan: 1 = Puree 90% pepaya dengan 10% pisang 2 = Puree 87.5% pepaya dengan 12.5% pisang 3 = Puree 85% pepaya dengan15% pisang 4 = Puree 82.5% pepaya dengan 17.5% pisang 5 = Puree 80% pepaya dengan 20% pisang

31 91 Lampiran 34. Analisis sidik ragam total asam tertitrasi puree buah ANOVA TA T Between Groups W ithin Groups Total Sum of Squares df Mean Square F Sig Post Hoc Tests Homogeneous Subsets Duncan a sampel Sig. TAT N Subset for alpha = Means for groups in homogeneous s ubsets are displayed. a. Uses Harmonic Mean Sample Size = Keterangan: 1 = Puree 90% pepaya dengan 10% pisang 2 = Puree 80% pepaya dengan 20% pisang 3 = Puree 85% pepaya dengan15% pisang 4 = Puree 87.5% pepaya dengan 12.5% pisang 5 = Puree 82.5% pepaya dengan 17.5% pisang

32 92 Lampiran 35. Analisis sidik ragam ph akhir puree buah ANOVA phakhir Between Groups W ithin Groups Total Sum of Squares df Mean Square F Sig Post Hoc Tests Homogeneous Subsets Duncan a sampel Sig. phakhir Subset for alpha =.05 N Means for groups in homogeneous subs ets are displayed. a. Uses Harmonic Mean Sample Size = Keterangan: 1 = Puree 90% pepaya dengan 10% pisang 2 = Puree 80% pepaya dengan 20% pisang 3 = Puree 85% pepaya dengan15% pisang 4 = Puree 87.5% pepaya dengan 12.5% pisang 5 = Puree 82.5% pepaya dengan 17.5% pisang

33 93 Lampiran 36. Analisis sidik ragam viskositas puree buah ANOVA vis kositas Between Groups W ithin Groups Total Sum of Squares df Mean Square F Sig Post Hoc Tests Homogeneous Subsets Duncan a sampel Sig. viskositas N Subset for alpha = Means for groups in homogeneous s ubsets are displayed. a. Uses Harmonic Mean Sample Size = Keterangan: 1 = Puree 90% pepaya dengan 10% pisang 2 = Puree 80% pepaya dengan 20% pisang 3 = Puree 85% pepaya dengan15% pisang 4 = Puree 87.5% pepaya dengan 12.5% pisang 5 = Puree 82.5% pepaya dengan 17.5% pisang

LAMPIRAN. Kedua sampel sama Kedua sampel berbeda

LAMPIRAN. Kedua sampel sama Kedua sampel berbeda LAMPIRAN Lampiran 1. Kuesioner Uji Pembedaan Sederhana UJI PEMBEDAAN SEDERHANA Nama : tanggal : Produk : Cookies ubi jalar Instruksi : 1. Dihadapan anda terdapat dua buah sampel cookies. Cicipi sampel

Lebih terperinci

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Proses Pembuatan Torakur. a b c d

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Proses Pembuatan Torakur. a b c d 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Proses Pembuatan Torakur a b c d h g Keterangan: a) tomat Tomdari segar, b) pemotongan menjadi 4 bagian, c) perendaman dengan, larutan garam, d) perendaman dengan CaCl, e) pemasakan

Lebih terperinci

Lampiran 1a. Rekapitulasi data uji rating hedonik

Lampiran 1a. Rekapitulasi data uji rating hedonik LAMPIRAN 45 Lampiran 1a. Rekapitulasi data uji rating hedonik Panelis Sampel* Skor Warna Aroma Rasa Tekstur Keseluruhan 1 1 7 4 6 5 6 1 2 6 4 4 4 7 1 3 6 4 4 6 5 2 1 6 5 4 6 6 2 2 6 6 4 3 5 2 3 7 6 6 6

Lebih terperinci

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Syarat Mutu Tempe Kedelai (SNI :2009)

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Syarat Mutu Tempe Kedelai (SNI :2009) 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Syarat Mutu Tempe Kedelai (SNI 01-3144:2009) 49 50 Lampiran 2. Kurva Standar Asam Sianida KODE KCN ABSORBANSI I ABSORBANSI II ABSORBANSI III ABSORBANSI RATA- RATA 1,2 µm 0,027 0,0269

Lebih terperinci

ppm Absorbansi 0,125 0, ,25 0,0738 0,5 0, , ,3335

ppm Absorbansi 0,125 0, ,25 0,0738 0,5 0, , ,3335 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Kurva Standart Kadar Gula ppm absorbansi 2,5 0,0425 5 0,1021 10 0,1211 20 0,1925 40 0,2436 80 0,3122 0.35 0.3 0.25 0.2 0.15 0.1 0.05 0 y = 0.052x - 0.015 R² = 0.983 2.5 5 10 20

Lebih terperinci

ANALISIS DATA TERHADAP MUTU KIMIA ph KEFIR SUSU KACANG TANAH

ANALISIS DATA TERHADAP MUTU KIMIA ph KEFIR SUSU KACANG TANAH 74 LAMPIRAN 1 ANALISIS DATA TERHADAP MUTU KIMIA ph KEFIR SUSU KACANG TANAH Variasi Bahan Inokulum Ulangan Jumlah Rataan Baku (G) (F) 1 Perlakuan Perlakuan F1 4,4 4,5 8,900 4,450 G1 F 4,5 4,5 9,000 4,500

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Hasil Pengamatan Biji Kenari. A. Data Hasil Pengamatan Presentase Jumlah Kecambah Yang Dihitung Pada Hari Ke- 14 Setelah Tanam (hst)

Lampiran 1. Data Hasil Pengamatan Biji Kenari. A. Data Hasil Pengamatan Presentase Jumlah Kecambah Yang Dihitung Pada Hari Ke- 14 Setelah Tanam (hst) Lampiran 1. Data Hasil Pengamatan Biji Kenari A. Data Hasil Pengamatan Presentase Jumlah Kecambah Yang Dihitung Pada Hari Ke- 14 Setelah Tanam (hst) Konsentrasi (%) Lama perendaman (jam) Ulangan Total

Lebih terperinci

Jawaban Tes Praktikum Pengolahan Data Diklat Metode Penelitian Percobaan dan Pengolahan Data

Jawaban Tes Praktikum Pengolahan Data Diklat Metode Penelitian Percobaan dan Pengolahan Data Jawaban Tes Praktikum Pengolahan Data Diklat Metode Penelitian Percobaan dan Pengolahan Data Peneliti di sebuah pabrik pembuatan genteng bermaksud mencari bahan dan suhu pemanasan optimal dalam produksi

Lebih terperinci

7.1. Lampiran 1. Worksheet Uji Ranking Hedonik Tempe Koro Glinding

7.1. Lampiran 1. Worksheet Uji Ranking Hedonik Tempe Koro Glinding 7. LAMPIRAN 7.1. Lampiran 1. Worksheet Uji Ranking Hedonik Tempe Koro Glinding Tanggal uji : Jenis sampel : Tempe Koro Glinding Identifikasi sampel Tempe Koro Glinding dengan perendaman 24 jam dan soda

Lebih terperinci

Jenis Pupuk o B1 B2 B3 B4

Jenis Pupuk o B1 B2 B3 B4 TUTORIAL SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK (RAK) oleh : Hendry http://teorionline.wordpress.com/ Rancangan acak kelompok (RAK) sering disebut dengan randomized complete block design (RCBD). Pada rancangan ini

Lebih terperinci

Lampiran 1.a Data Kadar Air Kelopak Rosella Kadar air (%) = kehilangan berat (g) x 100 Sampel sebelum kering (g)

Lampiran 1.a Data Kadar Air Kelopak Rosella Kadar air (%) = kehilangan berat (g) x 100 Sampel sebelum kering (g) 62 Lampiran 1.a Data Kadar Air Kelopak Rosella Kadar air (%) = kehilangan berat (g) x 100 Sampel sebelum kering (g) Kehilangan berat = berat sampel mula-mula berat sampel setelah dikeringkan Kadar air

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1. Gambar lokasi pengambilan sampel daun singkong di desa Sumampir

LAMPIRAN. Lampiran 1. Gambar lokasi pengambilan sampel daun singkong di desa Sumampir LAMPIRA Lampiran 1. Gambar lokasi pengambilan sampel daun singkong di desa Sumampir Lampiran 2. Gambar rearing area yang berisi tungau predator Phytoseius sp. dengan Tetranychus urticae (2, 4, dan 6) 17

Lebih terperinci

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Dokumentasi Hasil Penyangraian Biji Kopi Biji Kopi Sangrai Level 7 (170 0 C; 12 menit)

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Dokumentasi Hasil Penyangraian Biji Kopi Biji Kopi Sangrai Level 7 (170 0 C; 12 menit) 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Dokumentasi Hasil Penyangraian Biji Kopi Biji Kopi Sangrai Level 7 (170 0 C; 12 menit) Biji Kopi Sangrai Level 9 (170 0 C; 17 menit 30 detik) Biji Kopi Sangrai Level 11 (170 0 C;

Lebih terperinci

t-test: Two-Sample Assuming Unequal Variances

t-test: Two-Sample Assuming Unequal Variances LAMPIRAN Lampiran 1. Komposisi multivitamin dan mineral Caviplex Komponen Jumlah Komponen Jumlah Vitamin A 4000 IU Acid Folic 1 mg Vitamin D 400 IU Fe Fumarat 135 mg Vitamin B1 3 mg Acid Glutamic 50 mg

Lebih terperinci

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Syarat Mutu Sirup

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Syarat Mutu Sirup 45 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Syarat Mutu Sirup No. Kriteria Uji Satuan Persyaratan 1. Keadaan : 1.1 Aroma - normal 1.2 Rasa - normal 2. Gula jumlah (dihitung sebagai %, b/b Min 65 sakarosa) 3. Bahan Tambahan

Lebih terperinci

KUISIONER KESUKAAN TERHADAP PRODUK OLAHAN SUSU

KUISIONER KESUKAAN TERHADAP PRODUK OLAHAN SUSU LAMPIRAN Lampiran 1. Kuisioner seleksi panelis (Form 1) KUISIONER KESUKAAN TERHADAP PRODUK OLAHAN SUSU Nama : Tanggal : No. Hp : Anda diminta menjawab pertanyaan-pertanyaan di bawah ini. Lingkari jawaban

Lebih terperinci

Uji ANOVA Dua-Arah dengan SPSS

Uji ANOVA Dua-Arah dengan SPSS Uji ANOVA Dua-Arah dengan SPSS Rujukan: Disajikan oleh: Harrizul Rivai 1. David S. Jones, Statistika Farmasi, Penerjemah Harrizul Rivai, Penerbit EGC, Jakarta, 2008 2. Purbayu Budi Santosa dan Ashari,

Lebih terperinci

Lampiran 1. Deskriptif Statistik Kandungan Amilosa Tepung Singkong

Lampiran 1. Deskriptif Statistik Kandungan Amilosa Tepung Singkong 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Deskriptif Statistik Kandungan Amilosa Tepung Singkong Dependent Variable: AMILOSA1 PKRNGAN STD SD DH BLANCH Descriptive Statistics Mean Std. Deviation N 24,9205,94957 6 27,1036,70099

Lebih terperinci

Lampiran 1. Prosedur uji

Lampiran 1. Prosedur uji LAMPIRAN 32 Lampiran 1. Prosedur uji 1) Kandungan nitrogen dengan Metode Kjedahl (APHA ed. 21 th 4500-Norg C, 2005) Sebanyak 0,25 gram sampel dimasukkan ke dalam labu kjedahl dan ditambahkan H 2 SO 4 pekat

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Permohonan Ijin Penelitian di Laboratorium Mikrobiologi FK UKM

Lampiran 1. Surat Permohonan Ijin Penelitian di Laboratorium Mikrobiologi FK UKM Lampiran 1 Surat Permohonan Ijin Penelitian di Laboratorium Mikrobiologi FK UKM 79 80 Lampiran 2 Surat Permohonan Ijin Peminjaman Alat di Laboratorium Biologi FK UKM 81 Lampiran 3 Perhitungan Statistik

Lebih terperinci

Perlakuan Lama Waktu 2 minggu. 4 Minggu. Ket: (I). Inti, (S).Sinusoid. Ket: (I). Inti, (L).Lemak. Ket: (I). Inti, (S).Sinusoid

Perlakuan Lama Waktu 2 minggu. 4 Minggu. Ket: (I). Inti, (S).Sinusoid. Ket: (I). Inti, (L).Lemak. Ket: (I). Inti, (S).Sinusoid LAMPIRAN Lampiran 1. Gambar Histologi Preparat Jaringan Hati Tikus Putih (Rattus norvegicus) pada luasan sel 25 µm dengan menggunakan mikroskop cahaya perbesaran 10 x 10. Perlakuan Lama Waktu 2 Kontrol

Lebih terperinci

Lampiran 1. Gambar Teknis UPO Dan UPP Dua Dimensi Tampak Depan. 90 cm

Lampiran 1. Gambar Teknis UPO Dan UPP Dua Dimensi Tampak Depan. 90 cm 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Gambar Teknis UPO Dan UPP Dua Dimensi Tampak Depan 90 cm 60 cm Lampiran 2. Gambar Teknis UPO Dan UPP Dua Dimensi Tampak Samping 60 cm 45 cm Lampiran 3. Gambar Teknis UPO Dan UPP

Lebih terperinci

Aspartam. 200 kali sukrosa) 147/180 = 0,82 g. 195/180 = 1,08 g. 220/180 = 1,22 g. β-karoten

Aspartam. 200 kali sukrosa) 147/180 = 0,82 g. 195/180 = 1,08 g. 220/180 = 1,22 g. β-karoten 45 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Formulasi Pembuatan Papaya Leather Formulasi papayaa leather: Bubur buah pepaya = 1200 g Asam sitrat 0,3% dari 1200 g = 3,6 g Gelatin 2% dari 1200 g = 24 g Sukrosa Aspartam Stevia

Lebih terperinci

VI. SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK (RAK)

VI. SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK (RAK) VI. SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK (RAK) Syarat : Ada satu peuabah bebas yang disebut perlakukan Ada satu peubah sampingan/pengganggu yang disebut kelompok Model Matematis : Yij = µ + Ki + Pj + єij i = 1,

Lebih terperinci

UJI HEDONIK Tanggal : Penilaian WARNA AROMA Sangat suka Suka Agak suka Netral Agak tidak suka Tidak suka Sangat tidak suka

UJI HEDONIK Tanggal : Penilaian WARNA AROMA Sangat suka Suka Agak suka Netral Agak tidak suka Tidak suka Sangat tidak suka LAMPIRAN 88 89 Lampiran 1. Formulir uji hedonik UJI HEDONIK Tanggal : Nama : No HP : Instruksi : 1. Nyatakan penilaian anda dan beri tanda pada pernyataan yang sesuai dengan penilaian anda 2. Jangan membandingkan

Lebih terperinci

8. LAMPIRAN. Lampiran 1. Hasil Uji Pendahuluan

8. LAMPIRAN. Lampiran 1. Hasil Uji Pendahuluan 8. LAMPIRAN Lampiran 1. Hasil Uji Pendahuluan Bahan Subtitusi Pengeringan Subtitusi nanas Parameter Bonggol Daging nanas buah nanas Sangrai Oven 75% 50% 25% Overall 2,647 2,653 2,513 2,787 2,880 2,760

Lebih terperinci

Lampiran 1: Data Mentah Pengamatan Sebelum Dianalisis. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan, diperoleh data sebagai berikut:

Lampiran 1: Data Mentah Pengamatan Sebelum Dianalisis. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan, diperoleh data sebagai berikut: Lampiran-lampiran Lampiran 1: Data Mentah Pengamatan Sebelum Dianalisis 1) Tinggi Tanaman Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan, diperoleh data sebagai berikut: Tabel 4: Rata-rata tinggi tanaman

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Descriptives. Std. Error

LAMPIRAN. Descriptives. Std. Error LAMPIRA Lampiran 1 Analisis statistik kadar air KADARAIR Mean Deviation Descriptives Error 95% Confidence Interval for Mean Lower Bound Upper Bound Minimum Maximum 1 4 11.8350.10017.05008 11.6756 11.9944

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1. Lokasi pengambilan sampel daun singkong daerah sekitar Purwokerto

LAMPIRAN. Lampiran 1. Lokasi pengambilan sampel daun singkong daerah sekitar Purwokerto LAMPIRA Lampiran 1. Lokasi pengambilan sampel daun singkong daerah sekitar Purwokerto Lampiran 2. Rearing yang berisi tungau predator Amblysieus sp. (1 individu) dengan Tetranychus urticae (2, 4, dan 6

Lebih terperinci

= 0,5 gr daun pegagan kering dilarutkan dalam 100 ml akuades.

= 0,5 gr daun pegagan kering dilarutkan dalam 100 ml akuades. 47 Lampiran : Perhitungan dosis : Dosis 5% Dosis 3% Dosis % Dosis % Dosis 0,5% = 5 gr daun pegagan kering dilarutkan dalam 00 ml akuades. = 3 gr daun pegagan kering dilarutkan dalam 00 ml akuades. = gr

Lebih terperinci

Lampiran 1. Alat-alat pada proses ekstraksi pati

Lampiran 1. Alat-alat pada proses ekstraksi pati Lampiran 1. Alat-alat pada proses ekstraksi pati Lampiran 1a. Alat abrassive peeler Deskripsi Alat ini merupakan bagian dari starch line yang digunakan pada proses pencucian dan pengupasan. Prinsip kerja

Lebih terperinci

Rancangan Percobaan dengan SPSS 13.0 (Untuk kalangan sendiri)

Rancangan Percobaan dengan SPSS 13.0 (Untuk kalangan sendiri) Rancangan Percobaan dengan SPSS 13.0 (Untuk kalangan sendiri) Statistical Product and Service Solution (SPSS) merupakan salah satu perangkat lunak/software statistik yang dapat digunakan sebagai alat pengambil

Lebih terperinci

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga. Lampiran : Uji ANAVA jumlah tubuh buah dalam satu rumpun jamur tiram. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga. Lampiran : Uji ANAVA jumlah tubuh buah dalam satu rumpun jamur tiram. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test ADL Perpustakaan Universitas Airlangga Lampiran : Uji AAVA jumlah tubuh buah dalam satu rumpun jamur tiram. Par Tests One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual 27 ormal Parameters a,b

Lebih terperinci

VII. SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK SUB-SAMPLING

VII. SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK SUB-SAMPLING VII. SPSS RANCANGAN ACAK KELOMPOK SUB-SAMPLING Jika Rancangan Acak Kelompok (RAK) kelompoknya terbatas dan perlakuannya tidak bias atau tidak mungkin diperbanyak, maka hasil penelitiannya kurang dijamin

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1. SNI Cookies Tabel 13. Standar Mutu Cookies (SNI )

LAMPIRAN. Lampiran 1. SNI Cookies Tabel 13. Standar Mutu Cookies (SNI ) LAMPIRAN Lampiran 1. SNI Cookies Tabel 13. Standar Mutu Cookies (SNI 01-2973-1992) Kriteria uji Klasifikasi Kalori (kalori / 100 gram) Minimum 400 Air (%) Maksimum 5 Protein (%) Minimum 9 Lemak (%) Minimum

Lebih terperinci

Uji hedonik (uji kesukaan)

Uji hedonik (uji kesukaan) ILMU TEKNOLOGI PANGAN Uji hedonik (uji kesukaan) Disusun Oleh : WAHIDATUL LAENI SA ADAH P07131011 047 MEJA :III SEMESTER IV KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM

Lebih terperinci

Tests of Normality. Kolmogorov-Smirnov a

Tests of Normality. Kolmogorov-Smirnov a 7. LAMPIRA 7.1. Hasil Pengolahan Data 7.1.1. Uji ormalitas Tests of ormality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk JenisPisang Statistic df Sig. Statistic df Sig. KadarAir Pisang Kepok,143 9,200 *,963 9,828

Lebih terperinci

(a) Nugget ayam kontrol, (b) Nugget ayam 10% rumput laut, (c) Nugget ayam 20% rumput laut, (d) Nugget ayam 30% rumput laut

(a) Nugget ayam kontrol, (b) Nugget ayam 10% rumput laut, (c) Nugget ayam 20% rumput laut, (d) Nugget ayam 30% rumput laut 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Gambar Nugget Ayam Rumput Laut Gambar 10. (a) Nugget ayam kontrol, (b) Nugget ayam 10% rumput laut, (c) Nugget ayam 20% rumput laut, (d) Nugget ayam 30% rumput laut (a) (b) (c)

Lebih terperinci

Worksheet Uji Ranking Hedonik ( I )

Worksheet Uji Ranking Hedonik ( I ) 118 Lampiran 8. Worksheet Uji Rangking edonik Worksheet Uji Ranking edonik ( ) Tgl uji : Jenis : Manisan kering nanas Tujuan : Untuk mengetahui rasa dan tekstur yang paling disukai dari manisan kering

Lebih terperinci

LAMPIRAN A. HASIL STANDARISASI SPESIFIK EKSTRAK TEH (Camellia sinensis Linn.) 1 5,40 2 5,42 3 5,42 x ± SD 5,41 ± 0,01.

LAMPIRAN A. HASIL STANDARISASI SPESIFIK EKSTRAK TEH (Camellia sinensis Linn.) 1 5,40 2 5,42 3 5,42 x ± SD 5,41 ± 0,01. LAMPIRAN A HASIL STANDARISASI SPESIFIK EKSTRAK TEH (Camellia sinensis Linn.) 1. Hasil Perhitungan ph Replikasi ph 1 5,40 2 5,42 3 5,42 x ± SD 5,41 ± 0,01 2. Hasil Perhitungan Kadar Sari Larut Air Replikasi

Lebih terperinci

BAB 08 ANALISIS VARIAN 8.1 ANALISIS VARIAN SATU JALAN

BAB 08 ANALISIS VARIAN 8.1 ANALISIS VARIAN SATU JALAN BAB 08 ANALISIS VARIAN Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa salah satu statistik parametrik yang sering digunakan dalam penelitian pendidikan yaitu Analisis Varian. Oleh karena itu pada bagian

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Iklim Kabupaten Bima

Lampiran 1. Data Iklim Kabupaten Bima LAMPIRAN 75 Lampiran 1. Data Iklim Kabupaten Bima 76 Lanjutan Lampiran 1 77 Lanjutan Lampiran 1 78 Lanjutan Lampiran 1 79 80 Lanjutan Lampiran 1 Prakiraan Curah Hujan Bulan Agustus Oktober Tahun 2011 81

Lebih terperinci

Ranking (jangan ada yang dobel) TERIMA KASIH UJI RANKING HEDONIK. Nama : Tanggal :

Ranking (jangan ada yang dobel) TERIMA KASIH UJI RANKING HEDONIK. Nama : Tanggal : 7. LAMPIRAN Scoresheet Uji Sensori Ranking Hedonik UJI RANKING HEDONIK Nama : Tanggal : Produk : Puff Pastry Labu Kuning Atribut : Warna Instruksi Di hadapan anda terdapat 4 puff pastry. Lihat dan amati

Lebih terperinci

PROSPEK PENGEMBANGAN USAHA BAKSO IKAN TUNA, SURIMI DAN CAMPURAN (Studi Kasus di CV. Bening Jati Anugerah, Bogor) Bagian 1. Identitas Responden

PROSPEK PENGEMBANGAN USAHA BAKSO IKAN TUNA, SURIMI DAN CAMPURAN (Studi Kasus di CV. Bening Jati Anugerah, Bogor) Bagian 1. Identitas Responden LAMPIRAN 116 117 Lampiran 1. Kuesioner penelitian PROSPEK PENGEMBANGAN USAHA BAKSO IKAN TUNA, SURIMI DAN CAMPURAN (Studi Kasus di CV. Bening Jati Anugerah, Bogor) Bagian 1. Identitas Responden Nama Alamat

Lebih terperinci

Keterangan : E = L 2 + a 2 + b 2 E = intensitas warna L, a, b = dapat dilihat dari hasil pengukuran menggunakan chromameter

Keterangan : E = L 2 + a 2 + b 2 E = intensitas warna L, a, b = dapat dilihat dari hasil pengukuran menggunakan chromameter 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Perhitungan Nilai Intensitas Warna Rumus : Keterangan : E = L 2 + a 2 + b 2 E = intensitas warna L, a, b = dapat dilihat dari hasil pengukuran menggunakan chromameter Tepung tempe

Lebih terperinci

Lampiran 1. Hasil Uji Normalitas dan Anova Penelitian Puding Gelatin Susu Kedelai

Lampiran 1. Hasil Uji Normalitas dan Anova Penelitian Puding Gelatin Susu Kedelai Lampiran 1. Hasil Uji ormalitas dan Anova Penelitian Puding Gelatin Susu Kedelai Explore Tests of ormality Kolmogorov-Smirnov a Statistic df HARDESS,092 60,200* WKT_GEL,175 60,000 AIR,103 60,184 PROTEI,093

Lebih terperinci

7. LAMPIRAN. Lampiran 1. Kuesioner Uji Hedonik

7. LAMPIRAN. Lampiran 1. Kuesioner Uji Hedonik 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Kuesioner Uji Hedonik Warna Bakso Putih Telur Atribut : Warna Dihadapan Anda terdapat delapan sampel basko putih telur. Amati warna sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS. Perhitungan dosis pembanding (Andriol)

LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS. Perhitungan dosis pembanding (Andriol) LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS Perhitungan dosis pembanding (Andriol) Kandungan Andriol (1 kaplet/tablet)= 40 mg Faktor konversi dari dosis manusia (80 mg/70 kg BB) ke dosis mencit yang beratnya 20 g adalah

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1: Dokumentasi Penelitian. 1 Bulan. Mulsa

LAMPIRAN 1: Dokumentasi Penelitian. 1 Bulan. Mulsa LAMPIRAN 1: Dokumentasi Penelitian Gambar 1. Membuat Media Tanam M0 Gambar 3. Umur 1 Minggu Tanpa Mulsa Gambar 2. Lahan Penelitian Setelah 1 Bulan M1 Gambar 5. Umur 1 Minggu Dengan Mulsa M0 Gambar 6. Bunga

Lebih terperinci

k = 1 k = 2 j = 1 j = 2 j = 1 j = 2 i = 1 i = 2 i = 3 Output SPSS:

k = 1 k = 2 j = 1 j = 2 j = 1 j = 2 i = 1 i = 2 i = 3 Output SPSS: CONTO Ingin diuji efek dari fee schedule (faktor A), scope of work (faktor B), dan type of supervisory control (faktor C) terhadap kualitas kerja dengan level faktor sebagai berikut: Faktor A Fee Level

Lebih terperinci

KURVA STANDART (BATCH 1) KURVA STANDART (BATCH 2)

KURVA STANDART (BATCH 1) KURVA STANDART (BATCH 2) Absorbansi 42 LAMPIRAN 2. Kurva Standar Beta karoten KURVA STANDART (BATCH 1) Konsentrasi (ppm) Absorbansi 0,1 0,0365 3,1 0,2491 6,1 0,3975 9,1 0,5261 12,1 0,6254 15,1 0,8196 1 0,8 0,6 0,4 0,2 y = 0,1478x

Lebih terperinci

Sel dihitung menggunakan kamar hitung Improved Neaubauer dengan metode perhitungan leukosit (4 bidang sedang) dibawah mikroskop cahaya.

Sel dihitung menggunakan kamar hitung Improved Neaubauer dengan metode perhitungan leukosit (4 bidang sedang) dibawah mikroskop cahaya. 59 LAMPIRAN 1 Penghitungan Jumlah Sel Sebelum Perlakuan Sel dihitung menggunakan kamar hitung Improved Neaubauer dengan metode perhitungan leukosit (4 bidang sedang) dibawah mikroskop cahaya. Hasil penghitungan

Lebih terperinci

Lampiran 1. Hasil TPC pada media selektif dari tiap mikroba

Lampiran 1. Hasil TPC pada media selektif dari tiap mikroba Lampiran 1. Hasil TPC pada media selektif dari tiap mikroba No. Media Selektif Jenis Mikroba Pengenceran Jumlah mikroba 1. Pikovskaya Pseudomonas sp. 10-5 3,3 x 10 6 10-5 7,1 x 10 6 2. MSA Rhizobium sp.

Lebih terperinci

Worksheet Uji Hedonik Susu Kedelai Fortifikasi Kalsium

Worksheet Uji Hedonik Susu Kedelai Fortifikasi Kalsium 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Worksheet Uji Hedonik Worksheet Uji Hedonik Susu Kedelai Fortifikasi Kalsium Tanggal uji : 26 Maret 2015 Jenis sampel : Susu kedelai fortifikasi kalsium Identifikasi sampel Susu

Lebih terperinci

Worksheet Uji Rating Hedonik Tanggal uji : Jenis sampel: tingkat penerimaan sampel oleh masyarakat

Worksheet Uji Rating Hedonik Tanggal uji : Jenis sampel: tingkat penerimaan sampel oleh masyarakat 7 LAMPIRAN Lampiran 1. Worksheet Uji Ranking Hedonik Worksheet Uji Rating Hedonik Tanggal uji : Jenis sampel: tingkat penerimaan sampel oleh masyarakat Identifikasi sampel Nasi Jagung Biasa Nasi Jagung

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS

LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS 54 LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS 1. Perhitungan Dosis Asetosal Dosis Asetosal untuk menimbulkan tukak pada tikus = 800 mg/kg BB (Soewarni Mansjoer, 1994) Berat badan rata-rata tikus = ± 150 gram Dosis Asetosal

Lebih terperinci

LAMPIRAN A HASIL STANDARISASI SPESIFIK EKSTRAK

LAMPIRAN A HASIL STANDARISASI SPESIFIK EKSTRAK LAMPIRAN A HASIL STANDARISASI SPESIFIK EKSTRAK 1. Hasil Perhitungan Kadar sari larut air Replikasi Berat ekstrak (g) Berat cawan kosong (g) Berat cawan + ekstrak setelah pemanasan % kadar sari larut air

Lebih terperinci

Cara perhitungan dosis ekstrak etanol Bawang Putih

Cara perhitungan dosis ekstrak etanol Bawang Putih Lampiran 1 Cara perhitungan dosis ekstrak etanol Bawang Putih Cara perhitungan dosis buah Bawang Putih Dosis buah bawang putih untuk manusia = 0,5g / kg BB Faktor konversi untuk manusia ke mencit 20g =

Lebih terperinci

Statistika untuk Keteknikan Analisis Ragam

Statistika untuk Keteknikan Analisis Ragam Statistika untuk Keteknikan Analisis Ragam Teknik Analisis Ragam : Pengolahan data anova satu arah dan anova dua arah dengan rumus statistik dan SPSS. Oleh Delvi Yanti, S.TP, MP Page 0 1.1 Rumus Anova

Lebih terperinci

BAB 09 ANALISIS VARIAN DISAIN FAKTORIAL

BAB 09 ANALISIS VARIAN DISAIN FAKTORIAL BAB 09 ANALISIS VARIAN DISAIN FAKTORIAL Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa salah satu statistik parametrik yang sering digunakan dalam penelitian pendidikan yaitu Analisis Varian. Analisis

Lebih terperinci

7. LAMPIRAN 7.1. Uji Organoleptik Penelitian Pendahuluan Panelis A B C

7. LAMPIRAN 7.1. Uji Organoleptik Penelitian Pendahuluan Panelis A B C 7. LAMPIRAN 7.1. Uji Organoleptik Penelitian Pendahuluan Panelis A B C 1 1 2 3 2 1 3 2 3 1 2 3 4 1 3 2 5 1 2 3 6 1 2 3 7 1 2 3 8 1 2 3 9 2 3 1 10 1 2 3 11 3 2 1 12 1 2 3 13 3 2 1 14 3 2 1 15 1 3 2 16 1

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Umum Obyek Penelitian. 1. Profil Pasar Tradisional Prajurit Kulon Kota Mojokerto

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Umum Obyek Penelitian. 1. Profil Pasar Tradisional Prajurit Kulon Kota Mojokerto BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Umum Obyek Penelitian 1. Profil Pasar Tradisional Prajurit Kulon Kota Mojokerto Pasar Prajurit Kulon didirikan oleh Pemerintah Kota Mojokerto yang dibawah naungan UPTD

Lebih terperinci

Lampiran 1. Diagram alir pembuatan kecap manis

Lampiran 1. Diagram alir pembuatan kecap manis 82 Lampiran 1. Diagram alir pembuatan kecap manis Kedelai hitam (bersih) Perendaman selama 12 jam Perebusan selama 4 5 jam / sampai lunak Pengeringan Inokulasi Aspergillus oryzae Fermentasi tahap I (3

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Penentuan ph. Jenis Formula I II III IV Rata-Rata 4,8 4,8 4,9 4,83

Lampiran 1. Data Penentuan ph. Jenis Formula I II III IV Rata-Rata 4,8 4,8 4,9 4,83 Lampiran 1 Data Penentuan ph Tabel 7. Data Hasil Penentuan ph Sediaan PH Jenis Formula I II III IV 1 2 3 Rata-Rata 5,2 5,5 5,4 5,37 4,8 4,8 4,9 4,83 4,4 4,5 4,4 4,43 4,1 4,0 4,0 4,03 Lampiran 2 Data Penentuan

Lebih terperinci

LAMPIRAN A RANCANGAN DAN ANALISIS PERCOBAAN DENGAN METODE RESPONSE SURFACE MENGGUNAKAN MINITAB 16 SOFTWARE

LAMPIRAN A RANCANGAN DAN ANALISIS PERCOBAAN DENGAN METODE RESPONSE SURFACE MENGGUNAKAN MINITAB 16 SOFTWARE LAMPIRAN A RANCANGAN DAN ANALISIS PERCOBAAN DENGAN METODE RESPONSE SURFACE MENGGUNAKAN MINITAB 16 SOFTWARE LA-1 Rancangan Percobaan Optimasi Hidrolisis Selulosa dari Tandan Kosong Kelapa Sawit Rancangan

Lebih terperinci

ANALISA RAGAM DATA (UJI ANOVA)

ANALISA RAGAM DATA (UJI ANOVA) MATERI III ANALISA RAGAM DATA (UJI ANOVA) STMIK KAPUTAMA BINJAI Wahyu S. I. Soeparno, SE., M.Si Analisa Ragam Satu Arah (Oneway) Analisa ragam satu arah ( oneway ANOVA) digunakan untuk membandingkan mean

Lebih terperinci

LAMPIRAN A DETERMINASI BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRHIZUS)

LAMPIRAN A DETERMINASI BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRHIZUS) LAMPIRAN A DETERMINASI BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRHIZUS) 95 LAMPIRAN B SERTIFIKASI TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR 96 LAMPIRAN C HASIL PERHITUNGAN KLT Hasil Perhitungan Harga Rf pada pemeriksaan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Test of Homogeneity of Variances. Menit ke Levene Statistic df1 df2 Sig

LAMPIRAN. Test of Homogeneity of Variances. Menit ke Levene Statistic df1 df2 Sig LAMPIRAN Lampiran 1 Uji Oneway ANOVA post hoc Duncan Perbandingan antar perlakuan (tanpa anestesi dan anetesi) pada sudut pandang laterolateral (LL) Oneway [DataSet3] G:\data\ajeng\input_LL (perbedaan

Lebih terperinci

Tabel. Pengamatan Jumlah Mortalitas Larva Instar III Plutella xylostella Hama yang diinfeksikan. Persentase Mortalitas (%)Pengamatan ke-

Tabel. Pengamatan Jumlah Mortalitas Larva Instar III Plutella xylostella Hama yang diinfeksikan. Persentase Mortalitas (%)Pengamatan ke- LAMPIRAN 1. Data Pengaruh Pemberian Larutan Pestisida Nabati Perasan Daun Kayu Kuning (Arcangelisia flava L.) terhadap Mortalitas Hama Plutella xylostella pada Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) Tabel.

Lebih terperinci

Tabel Syarat Mutu Kecap Ikan

Tabel Syarat Mutu Kecap Ikan 30 Lampiran 3. SNI Kecap Ikan No. 01-4271-1996 Tabel Syarat Mutu Kecap Ikan No. Jenis uji Satuan Persyaratan 1 Keadaan : 1.1. Penampakan - Jernih 1.2. Bau - Khas 1.3. Rasa - Khas 1.4. Warna - Normal 2.

Lebih terperinci

LEMBAR PEMERIKSAAN GIGI HUBUNGAN PERAN IBU DALAM MEMBERSIHKAN RONGGA MULUT DENGAN PENGALAMAN KARIES ANAK UMUR 1-3 TAHUN DI DESA PAYA GELI

LEMBAR PEMERIKSAAN GIGI HUBUNGAN PERAN IBU DALAM MEMBERSIHKAN RONGGA MULUT DENGAN PENGALAMAN KARIES ANAK UMUR 1-3 TAHUN DI DESA PAYA GELI LEMBAR PEMERIKSAAN GIGI HUBUNGAN PERAN IBU DALAM MEMBERSIHKAN RONGGA MULUT DENGAN PENGALAMAN KARIES ANAK UMUR 1-3 TAHUN DI DESA PAYA GELI Tanggal pemeriksaan : Nama ibu : Nama anak : Tanggal lahir : Alamat

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Pembuatan Infusa daun Sirih (IDS)

Lampiran 1 : Pembuatan Infusa daun Sirih (IDS) Lampiran 1 : Pembuatan Infusa daun Sirih (IDS) Penelitian ini menggunakan dosis dengan dasar penelitian Vivin K (2008) yang menggunakan ekstrak daun sirih dengan dosis 0,01% sampai 0,1%. Diketahui : 240

Lebih terperinci

Lampiran 1 Jaringan Kolon Mencit Kelompok Kontrol Negatif

Lampiran 1 Jaringan Kolon Mencit Kelompok Kontrol Negatif 56 Lampiran 1 Jaringan Kolon Mencit Kelompok Kontrol Negatif Mukosa normal (perbesaran objektif 4x) Dinding normal(perbesaran objektif 10x) Sel Goblet (+)(perbesaran objektif 40x) 57 Lampiran 2 Jaringan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 7.1. Analisa Data Hasil Uji Pendahuluan HCN Bahan Baku. Oneway. Post Hoc Tests Homogeneous Subsets. Tests of Normality

LAMPIRAN 7.1. Analisa Data Hasil Uji Pendahuluan HCN Bahan Baku. Oneway. Post Hoc Tests Homogeneous Subsets. Tests of Normality LAMPIRAN 7.1. Analisa Data 7.1.1. Hasil Uji Pendahuluan HCN Bahan Baku HCN Biji Sari Tepung Tempe Tests of Normality Kolmogorov -Smirnov a *. This is a lower bound of the true significance. a. Lillief

Lebih terperinci

LAMPIRAN II HASIL PERHITUNGAN KONVERSI DOSIS

LAMPIRAN II HASIL PERHITUNGAN KONVERSI DOSIS LAMPIRAN 1 61 LAMPIRAN II HASIL PERHITUNGAN KONVERSI DOSIS 1. Larutan Glibenklamid Dosis manusia untuk Glibenklamid sebesar 5 mg dan konversi dosis dari manusia ke mencit = 0,0026 (Sunthornsaj N,et al,

Lebih terperinci

Standar Mutu Bihun Instan Menurut SNI No. Uraian Satuan Persyaratan 1. Keadaan : 1.1. bau 1.2. rasa 1.3. warna

Standar Mutu Bihun Instan Menurut SNI No. Uraian Satuan Persyaratan 1. Keadaan : 1.1. bau 1.2. rasa 1.3. warna LAMPIRAN Lampiran 1. Standar Mutu Bihun Instan Standar Mutu Bihun Instan Menurut SNI 01-3742-1995 No. Uraian Satuan Persyaratan 1. Keadaan : 1.1. bau 1.2. rasa 1.3. warna normal normal normal 2. Benda-benda

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Perhitungan Dosis

Lampiran 1 : Perhitungan Dosis Lampiran 1 : Perhitungan Dosis Perhitungan dosis infusa kulit jengkol (IKJ) Penelitian yang dilakukan menggunakan variabel dosis IKJ 10%, 20%, 40% dan 80%. Pembuatan dosis IKJ 10% dibuat dengan prosedur

Lebih terperinci

Lampiran 1 Perhitungan konsentrasi Perhitungan temephos 1 ppm

Lampiran 1 Perhitungan konsentrasi Perhitungan temephos 1 ppm Lampiran 1 Perhitungan konsentrasi: Konsentrasi 1 ppm = 1000 mg didalam 1.000.000 ml akuades. = 1 mg didalam 1.000 ml akuades. Konsentrasi 1100 ppm = 1100 mg / 1000 ml akuades. Konsentrasi 1300 ppm = 1300

Lebih terperinci

Lampiran 1 Identifikasi Tumbuhan

Lampiran 1 Identifikasi Tumbuhan Lampiran 1 Identifikasi Tumbuhan Lampiran 2 Karakteristik Tumbuhan Temu Giring Tumbuhan Temu giring Rimpang Temu Giring Simplisia Rimpang Temu Giring Lampiran 2 (sambungan) 1 2 3 4 5 6 Mikroskopik serbuk

Lebih terperinci

Lampiran 2. Perhitungan Kadar Serat dan Zat Besi Pada Cookies

Lampiran 2. Perhitungan Kadar Serat dan Zat Besi Pada Cookies Lampiran 2. Perhitungan Kadar Serat dan Zat Besi Pada Cookies Kadungan serat pada cookies cookies dengan substitusi tepung beras merah 60% sebanyak 1,49 g/100 g atau 0,0149g/g Angka kecukupan gizi serat

Lebih terperinci

Lampiran 1 Data perhitungan analisis proksimat bahan baku

Lampiran 1 Data perhitungan analisis proksimat bahan baku LAMPIRAN 52 53 Lampiran 1 Data perhitungan analisis proksimat bahan baku a. Kadar air Kadar Air Bahan Baku Pupuk Parameter Sampel Limbah Ikan Kascing Ulangan 1 2 1 2 Berat cawan (g) 19,46 18,92 17,21 17,34

Lebih terperinci

Tests of Normality. Kolmogorov-Smirnov a

Tests of Normality. Kolmogorov-Smirnov a 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Analisa Data 7.1.1. Kadar Air dan Protein Isolat Protein Koro Pedang ISP Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. ISP_kadarair wet

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Hasil Identifikasi Tumbuhan

Lampiran 1. Surat Hasil Identifikasi Tumbuhan Lampiran 1. Surat Hasil Identifikasi Tumbuhan Lampiran 2. Tumbuhan rumput laut merah Kappaphycus alvarezii Lampiran 3. Gambar Simplisia dan Serbuk Kasar Simplisia Rumput Laut Merah Kappaphycus alvarezii

Lebih terperinci

FORMULIR DAYA TERIMA (UJI KESUKAAN) MIE BASAH JAMUR TIRAM

FORMULIR DAYA TERIMA (UJI KESUKAAN) MIE BASAH JAMUR TIRAM Lampiran 1 FORMULIR DAYA TERIMA (UJI KESUKAAN) MIE BASAH JAMUR TIRAM Nama : Tanggal : Nama Produk : Mie Basah Jamur Tiram Dihadapan Saudara terdapat empat sampel produk mie basah. Saudara diminta untuk

Lebih terperinci

Perhitungan Dosis Ekstrak Etanol Daun Papaya (EEDP)

Perhitungan Dosis Ekstrak Etanol Daun Papaya (EEDP) Lampiran 1 Perhitungan dosis dan Proses Ektraksi Daun pepaya Perhitungan Dosis Ekstrak Etanol Daun Papaya (EEDP) Dosis daun papaya sebagai antidiare untuk manusia dengan berat badan 70 kg adalah 1 lembar

Lebih terperinci

8.1 Lampiran 1. Tabel SNI Tempe Kedelai

8.1 Lampiran 1. Tabel SNI Tempe Kedelai 85 8. LAMPIRAN 8.1 Lampiran 1. Tabel SNI Tempe Kedelai 01-3144-1992 Syarat Mutu Tempe Kedelai No. Kriteria uji Satuan Persyaratan 1. Keadaan : 1.1 Bau Normal (khas tempe) 1.2 Warna Normal 1.3 Rasa Normal

Lebih terperinci

Lampiran 1 Score sheet uji kesukaan (uji hedonik) melorin

Lampiran 1 Score sheet uji kesukaan (uji hedonik) melorin LAMPIRAN 65 66 Lampiran 1 Score sheet uji kesukaan (uji hedonik) melorin UJI KESUKAAN Nama panelis : Tanggal pengujian : Jenis produk : Melorin Instruksi : Nyatakan penilaian anda sesuai kriteria Kode

Lebih terperinci

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga. No. formula waktu inkubasi hasil SPC. 1 K 0 7 x K 0 1,1 x K 0 5,5 x 10 6.

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga. No. formula waktu inkubasi hasil SPC. 1 K 0 7 x K 0 1,1 x K 0 5,5 x 10 6. LAMPIRAN 1. Data hasil penelitian A. Data Standart Plate Count (SPC) No. formula waktu inkubasi hasil SPC 1 K 0 7 x 10 6 2 K 0 1,1 x 10 5 3 K 0 5,5 x 10 6 4 K 7 1,2 x 10 21 5 K 7 3,1 x 10 16 6 K 7 7,1

Lebih terperinci

Lampiran Universitas Kristen Maranatha

Lampiran Universitas Kristen Maranatha Lampiran 1 Cara Pembuatan Ekstrak Etanol Biji Mahoni 1. Biji mahoni yang sudah dikupas kemudian dikeringkan dan digiling hingga halus. 2. Serbuk simplisia tersebut di bungkus dengan kain kasa dan dimasukkan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Sterilisasi. Pembuatan Media. Sterilisasi Media. Inisiasi Kalus HASIL

LAMPIRAN. Sterilisasi. Pembuatan Media. Sterilisasi Media. Inisiasi Kalus HASIL 1 LAMPIRAN Lampiran 1. Skema Kerja Penelitian Perisiapan alat-alat dan bahan-bahan Ruang Sterilisasi Alat-Alat Pembuatan Media Sterilisasi Media Inisiasi Kalus HASIL 2 Lampiran 2. Skema Kerja Tahapan Sterilisasi

Lebih terperinci

Lampiran 1.Surat Hasil Identifikasi Daun Bangun-bangun

Lampiran 1.Surat Hasil Identifikasi Daun Bangun-bangun Lampiran 1.Surat Hasil Identifikasi Daun Bangun-bangun 79 Lampiran 2. Surat Rekomendasi Persetujuan Etik Penelitian Kesehatan 80 Lampiran 3. Gambar Makroskopik DaunBangun-bangun Gambar Tumbuhan Daun Bangun-bangun

Lebih terperinci

LAMPIRAN A SURAT DETERMINASI TANAMAN MONDOKAKI

LAMPIRAN A SURAT DETERMINASI TANAMAN MONDOKAKI LAMPIRAN A SURAT DETERMINASI TANAMAN MONDOKAKI 85 LAMPIRAN B SERTIFIKAT ANALISIS ETANOL 96% 86 LAMPIRAN C HASIL PEMERIKSAAN STANDARISASI PARAMETER NON SPESIFIK SIMPLISIA DAUN MONDOKAKI A. Perhitungan randemen

Lebih terperinci

Lampiran 1 Hasil Pemeriksaan Kadar Glukosa Darah Sesudah Induksi dan sesudah Perlakuan

Lampiran 1 Hasil Pemeriksaan Kadar Glukosa Darah Sesudah Induksi dan sesudah Perlakuan Lampiran 1 Hasil Pemeriksaan Kadar Glukosa Darah Sesudah Induksi dan sesudah Perlakuan 1 kelompok 2 3 4 5 Kadar Glukosa Darah Mencit (mg%) Persentase Penurunan Penurunan Sebelum Setelah Kadar Glukosa Darah

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1. Gambar minyak kemangi. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Lampiran 1. Gambar minyak kemangi. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Lampiran 1. Gambar minyak kemangi Lampiran 2. Gambar sediaan pasta gigi A Keterangan : A : Saat selesai dibuat B : Setelah penyimpanan 12 minggu F1 : Sediaan mengandung minyak kemangi 0,1% F2

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kode etik penelitian

Lampiran 1. Kode etik penelitian Lampiran 1. Kode etik penelitian 38 Lampiran 2. Skema Penelitian 1. Pembuatan Seduhan Teh Hijau dan Teh Hitam Ditimbang teh hijau dan teh hitam sebanyak 1750 /kg, 3500 /kg dan 7000 /kg Seduhan teh dosis1750

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Cases. VolumeUdem KontrolNegatif % 0.0% % VolumeUdem KontrolNegatif Mean % Confidence Interval for Mean

LAMPIRAN. Cases. VolumeUdem KontrolNegatif % 0.0% % VolumeUdem KontrolNegatif Mean % Confidence Interval for Mean LAMPIRAN Lampiran 1. Interpretasi hasil SPSS Case Processing Summary Cases Kelompok Perlakuan Valid Missing Total N Percent N Percent N Percent VolumeUdem KontrolNegatif 13 100.0% 0.0% 13 100.0% Pembanding

Lebih terperinci

LAMPIRAN Lampiran 1. Pertanyaan Kunci

LAMPIRAN Lampiran 1. Pertanyaan Kunci 58 LAMPIRAN Lampiran 1. Pertanyaan Kunci 1. Identitas Responden : tempat & tanggal pelakanaan, nama, jenis kelamin, usia, fakultas. 2. Minat terhadap Produk yang Sudah Tersedia di Pasaran : kesukaan terhadap

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data kalibrasi kalsium dengan Spektrofotometer Serapan Atom. dan Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r).

Lampiran 1. Data kalibrasi kalsium dengan Spektrofotometer Serapan Atom. dan Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r). Lampiran 1. Data kalibrasi kalsium dengan Spektrofotometer Serapan Atom dan Perhitungan Persamaan Garis Regresi dan Koefisien Korelasi (r). NO Konsentrasi (mcg/ml) Absorbansi 1 0,0000 0,0013 2 1,0000 0,0688

Lebih terperinci

7. LAMPIRAN. Lampiran 1. Scoresheet Uji Ranking Rolade Ikan Lele Kacang Panjang. Uji Ranking Hedonik. Produk: Rolade Atribut: Tekstur

7. LAMPIRAN. Lampiran 1. Scoresheet Uji Ranking Rolade Ikan Lele Kacang Panjang. Uji Ranking Hedonik. Produk: Rolade Atribut: Tekstur 48 7. LAMPIRAN Lampiran 1. Scoresheet Uji Ranking Rolade Ikan Lele Kacang Panjang Uji Ranking Hedonik Nama: Produk: Rolade Atribut: Tekstur Tanggal: Instruksi Dihadapan anda terdapat 5 macam sampel rolade.

Lebih terperinci

Lampiran 1 Radas kopolimerisasi pencangkokan dan penautan silang onggok dengan akrilamida. Nitrogen

Lampiran 1 Radas kopolimerisasi pencangkokan dan penautan silang onggok dengan akrilamida. Nitrogen LAMPIRAN Lampiran 1 Radas kopolimerisasi pencangkokan dan penautan silang onggok dengan akrilamida 225 Nitrogen 6 7 5 4 6 7 5 4 8 3 8 3 9 2 9 2 10 1 11 1 10 Lampiran 2 Diagram alir penelitian Sampel onggok

Lebih terperinci