Lampiran 1. Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Lampiran 1. Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi"

Transkripsi

1 Lampiran 1. Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi 70

2 Lampiran 2. Surat Uji validitas dan Reliabilitas 71

3 72

4 73

5 Lampiran 5. Soal Evaluasi Uji Validitas Siklus I SOAL EVALUASI (UJI VALIDITAS) SIKLUS I MATA PELAJARAN IPA KELAS 5 POKOK BAHASAN PEMBENTUKAN TANAH KARENA PELAPUKAN Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Berikut yang termasuk batuan sedimen,kecuali... a. konglomerat c. breksi b. kapur d.obsidian 2. Terik matahari dan dinginnya malam dapat mengubah bentuk batuan. Peristiwa ini merupakan proses... a. Pelapukan kimia c. Pelapukan fisika b. Pelapukan iklim d. Pelapukan biologi 3. Lapisan bumi yang sering kita pijak adalah... c. Tanah c. Kenun d. Batu d. Rumput 4. Faktor alam berikut yang menyebabkan pelapukan fisika adalah... c. Angin, air dan lumut c. Angin, air dan perubahan suhu d. Lumut, pepohonan dan angin d. Lumut, bakteri pengurai dan pepohanan 5. Contoh pelapukan bantuan secara biologi adalah... a. Tumbuhan yang hidup dibebatuan c. Pelapukan batuan oleh air b. Pengikisan batuan oleh angin d. Terjadinya hujan asam 6. Bagian tanah yang butirannya paling besar adalah... a. Pasir c. Batu kerikil b. Debu d. Tanah liat 7. Batu yang digunakan untuk membuat lantai marmer adalah... a. Kapur c. Obsidian b. Pualam d. Granit 8. Lapisan yang merupakan pusat bumi adalah... a. Atmosfer c. Inti bumi b. Mentel bumi d. Kerak bumi 9. Dibawah ini yang termasuk jenis batuan endapan adalah... 74

6 a. Batu marmer c. Batu andesit b. Batu pasir d. Batu breksi 10. Batuan yang terbentuk dari lahar yang membeku dipermukaan bumi dinamakan... a. Batuan vulkanik c. Batuan sedimen b. Batuan malihan d. Batuan beku 11. Batuan yang berasal dari magma yang membeku adalah... a. Batuan sedimen c. Batuan beku b. Batuan metamorf d. Batuan malihan 12. Para petani sangat menyenangi tanah... a. Berpasir c. Butir liat b. Berkapur d. Humus 13. Wujud yang menyusun lapisan inti bumi bagian luar adalah... a. Padat c.air b. Campur d.gas 14. Kegiatan manusia yang tidak mengganggu proses daur air adalah... a. Menebang hutan secara sembarangan b. Membuang limbah kimia ke perairan c. Menutup permukaan tanah dengan semen d. Memelihara ikan dikolam atau ditembak 15. Lapisan-lapisan berikut yang bukan termasuk lapisan permukaan bumi adalah... a. Litosfer c. atmosfer b. Hidrosfer d. troposfer 16. Pada daur air, yang terjadi pada pemanasan oleh matahari, air akan berubah menjadi... a. Uap c. Mendung b. Awan d. Embun 17. Peristiwa alam gunung meletus dapat mengakibatkan... a. Banjir c. Polusi air b. Penyakit menular d. Hujan debu 75

7 18. Salah satu akibat dari banyaknya lahan yang dijadikan daerah pemukiman adalah... a. Daerah resapan air kurang b. Rusaknya ekosistem c. Tanah menjadi tidak subur d. Terjadinya kabut asap 19. Terbentuk dari batuan apa sajakah kerak bumi... a. Batuan beku, sedimen, dan metamorf b. Batuan beku, baterai c. Metamorf d. Batuan sedimen, metamorf 20. Lapisan tanah yang merupakan campuran antara tanah dengan batuan yang belum lapuk seluruhnya berada pada... a. Lapisan atas b. Lapisan tengah c. Lapisan bawah d. Lapisan batuan induk 21. Batu yang paling mudah hancur adalah... a. Batu apung b. Batu kapur c. Batu marmer d. Batu kolongmerat 22. Batuan yang dapat dibelah menjadi lempeng-lempeng tipis adalah... a. Batu kapur b. Batu apung c. Batu sabak d. Batu marmer 23. Dibawah ini yang termasuk jenis batuan endapan adalah... c. Batu marmer c. Batu andesit d. Batu apung d. Batu breksi 24. Batuan yang terbentuk dari lahar yang membeku dipermukaan bumi dinamakan... c. Batuan vulkanik c. Batuan sedimen d. Batuan malihan d. Batuan beku 25. Batuan yang berasal dari magma yang membeku adalah... c. Batuan sedimen c. Batuan beku d. Batuan metamorf d. Batuan malihan 76

8 Lampiran 6. Soal Evaluasi Uji Validitas Siklus II SOAL EVALUASI (UJI VALIDITAS) SIKLUS II MATA PELAJARAN IPA KELAS 5 POKOK BAHASAN JENIS-JENIS TANAH Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Tanah lapisan atas yang hitam dan gembur terbentuk karena pelapukan batuan dengan... a. Batuan mikroba b. Campuran lempung c. Tanah lapisan batuan yang kering d. Campuran hasil pembusujan makhluk hidup 2. Bagian tanah yang mengandung bebatuan adalah... a. Tanah liat c. Humus b. Tanah pasir d. Tanah berkapur 3. Bagian tanah yang mudah menyerap air adalah... a. Tanah humus c. Tanah berkapur b. Tanah liat d.lumpur 4. Bahan-bahan penyusun tanah yang berupa butiran-butiran sangat halus yaitu... a. Pasir c. Batu b.debu d. Kerikil 5. Tanah pasir dan tanah debu adalah jenis-jenis tanah yang klafikasinya berdasarkan... a. Warnanya c. Asalnya b. Butirannya d. Bahan organik 6. Lapisan tanah yang mengandung humus adalah... a. Lapisan tanah atas c. Lapisan tanah tengah 77

9 b. Lapisan tanah bawah d. Bahan induk tanah 7. Jambu mete cocok tumbuh daerah pegunungan jenis tanah yang baik untuk pertumbuhan jambu mete adalah tanah... a. Pasir c. Gambut b. Kapur d. Podzolik 8. Jenis tanah yang cocok untuk menanam pohon jati adalah tanah... a. Aluvial c. Kapur b. Lateral d.gambut 9. Butiran tanah yang paling kecil disebut... a. Kerikil c. Batu b. Lumpur d. Debu 10. Suatu jenis tanah diketahui mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: 1) Sedikit humus 2) Mudah dilalui air 3) Berasal dari pelapukan batu 4) Cocok untuk bangunan Berdasarkan cirinya tanah disebut termasuk tanah... a. Pasir c. Lateral b. Podzolik d. Vulkanik 11.Lapisan bumi yang paling luar, keras dan merupakan tempat hidup berbagai makhluk hidup disebut. a. kerak bumi c. inti bumi b. mantel bumi d. selubung bumi 12. Tanah liat banyak digunakan dalam pembuatan kerajinan berupa... a. mainan c. kaca b. alat musik d. Keramik 13. Bahan cair yangsangat panas dan terdapat di dalam perut bumi disebut. a. magma c. lahar b. kawah d. lava 14. Pelapukan yang terjadi karena aktivitas makhluk hidup disebut. 78

10 a. kimia c. fisika b. sementara d. biologi 15. Salah satu penyebab terjadinya erosi tanah adalah. a. penghijauan b. penggundulan hutan c. pembuatan sengkedan d. pembuatan waduk/bendungan 16. Manusia memanfaatkan tanah untuk berbagai kebutuhan, kecuali. a. bercocok tanam c. bahan makanan b. landasan berpijak d. mendirikan rumah 17. Batuan yang terjadi dari pendinginan lava di permukaan bumi disebut batuan. a. beku c. sediment b. metamorf d. granit 18. Batu-batu berikut yang merupakan jenis batuan beku adalah. a. batu basal, batu pualam, batu asbak b. batu granit, batu apung, batu pasir c. batu pasir, batu serpih, batu kapur d. batu apung, batu obsidian, batu granit 19. Guci keramik dibuat dari jenis tanah. a. kapur c. pasir b. gambut d. liat 20. Jenis tanah yang banyak terdapat di daerah rawa adalah a. pasir c. kapur b. gambut d. Humus 21. Para petani sangat senang menyenangi tanah... a. humus c. berkapur b. berpasir d. Liat 22. Tanah terbentuk karena terjadi proses... a. perubahan alam c. pelapukan b. pembekuan d. pembusukan 23. Batu pasir biasanya digunakan untuk bahan... a. pembuatan guci c.pembuatan kendi b. pembuatan asbak d.bangunan 79

11 24. Akar tanah dapat menyebabkan pelapukan secara a. kimia c. fisika b.biologi d.biokimia 25. Urutan tanah berdasarkan komposisinya adalah... a. tanah berpasir, tanah humus, tanah berkapur, tanah liat b.tanah humus,tanah berpasir, tanah lempung, tanah liat c. tanah berpasir, tanah lempung, tanah liat, tanah humus d. tanah lempung, tanah liat, tanah berpasir, tanah humus 80

12 Lampiran 7. Data Mentah Uji Validitas dan Soal Validitas Siklus I

13 Lampiran 8. Data Mentah Uji Validitas dan Soal Validitas Siklus II

14 Lampiran 9. Hasil Validitas dan Reliabilitas Siklus I Hasil uji validitas dan Reliabilitas Soal Tes siklus I Item-Total Statistics Scale Mean if Scale Variance Corrected Item- Cronbach's Item Deleted if Item Deleted Total Alpha if Item Correlation Deleted VAR , ,386,524,874 VAR , ,989 -,134,891 VAR , ,212,521,874 VAR , ,249,334,879 VAR , ,194,513,874 VAR , ,693,078,886 VAR , ,544,518,874 VAR , ,286,153,883 VAR , ,062,415,877 VAR , ,101,361,878 VAR , ,972,553,873 VAR , ,004,576,872 VAR , ,671,833,865 VAR , ,841,230,881 VAR , ,915,575,872 VAR , ,078,562,873 VAR , ,448,456,875 VAR , ,804,414,877 VAR , ,671,451,876 VAR , ,646,668,870 VAR , ,634,646,870 VAR , ,730,427,876 VAR , ,930,590,872 VAR , ,157,342,879 VAR , ,323,686,869 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items,

15 Lampiran 10. Hasil Validitas dan Reliabilitas Siklus II Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Tes siklus II Item-Total Statistics Scale Mean if Scale Variance Corrected Item- Cronbach's Item Deleted if Item Deleted Total Alpha if Item Correlation Deleted VAR , ,992,804,856 VAR , ,545,559,863 VAR , ,573,490,865 VAR , ,316,574,863 VAR , ,538 -,020,879 VAR , ,996,403,868 VAR , ,968,239,872 VAR , ,150,380,868 VAR , ,178,201,873 VAR , ,182,433,867 VAR , ,664,125,875 VAR , ,628,494,865 VAR , ,174,394,868 VAR , ,447,528,864 VAR , ,538,511,864 VAR , ,447,716,858 VAR , ,225,217,873 VAR , ,628,494,865 VAR , ,992,427,867 VAR , ,656,462,866 VAR , ,447,345,869 VAR , ,265,378,868 VAR , ,300,724,858 VAR , ,356,545,863 VAR , ,877,427,867 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items,

16 Lampiran11. Kunci jawaban Soal Evaluasi Uji Validitas Siklus I dan Siklus II Siklus I Kunci jawaban 1. B 11. C 21. D 2. B 12. B 22. A 3. A 13. A 23. D 4. C 14. A 24. D 5. A 15. D 25. A 6. C 16. A 7. A 17. A 8. C 18. B 9. B 19. B 10. D 20 C Penilaian : Jumlah jawaban benar x 4 =. Siklus II Kunci Jawaban 1. D 6. A 11. A 16. C 21. A 2. B 7. D 12. D 17. A 22. C 3. C 8. C 13. A 18. D 23. D 4. B 9. D 14. D 19. D 24. C 5. B 10.A 15. B 20. B 25. A Kriteria Penilaian Nilai = jumlah jawaban benar x 4=. 85

17 Lampiran 12. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) SIKLUS I Nama Sekolah : SDN 1 Tambirejo Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Aam Kelas : V (Lima) Semester : II (Dua) Alokasi Waktu : 2 x 35 menit A. Standar Kompetensi 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam. B. Kompetensi Dasar 7.1 Mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan. C. Indikator Menjelaskan pengertian pelapukan Faktor-faktor penyebab pelapukan tanah Cara- cara mengatasi terjadinya pelapukan tanah Menjelaskan proses terbentuknya pelapukan tanah Menyebutkan jenis-jenis batuan berdasarkan terjadinya pelapukan Mengelompokan jenis-jenis batuan berdasarkan ciri-cirinya. D. Tujuan Pembelajaran 1. Setelah melalui tanya jawab dan penjelasan dari guru tentang pengertian pelapukan tanah, siswa mampu menjelaskan pengertian dari pelapukan tanah dengan benar. 86

18 2. Setelah melalui tanya jawab dan penjelasan dari guru tentang pengertian pelapukan tanah, siswa mampu menyebutkan faktor-faktor penyebab pelapukan tanah dengan benar. 3. Setelah menyebutkan faktor-faktor penyebab pelapukan tanah, siswa mampu menjelaskan Cara - cara mengatasi terjadinya pelapukan tanah dengan benar. 4. Setelah menjelaskan cara-cara mengatasi terjadinya pelakukan tanah, siswa mampu Menjelaskan proses terbentuknya pelapukan tanah dengan benar. 5. Setelah melalui pengamatan, siswa mampu Menyebutkan jenis-jenis batuan berdasarkan terjadinya pelapukan dengan benar. 6. Setelah diskusi, siswa mampu Mengelompokan jenis-jenis batuan berdasarkan ciri-cirinya. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin, Tekun, Teliti, dan Tanggung E. Materi Ajar jawab. 1. Pengertian pelapukan Pelapukan adalah suatu peristiwa penghancuran massa batuan baik itu secara fisika, kimia maupun biologis. Atau definisi pelapukan yang lainnya yaitu merupakan peristiwa alami yang menghancurkan batuan besar menjadi batuan kecil sampai menjadi butiran halus seperti tanah. 2. Faktor yang mempengaruhi pelapukan Adapun beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pelapukan, yang diantaranya sebagai berikut ini: a. Keadaan cuaca dan iklim Unsur dari cuaca dan iklim yang dapat mempengaruhi proses pelapukan adalah suhu, sinar matahari, curah hujan dan keadaan angin. Jika pada daerah 87

19 beriklim panas dan lembab maka batuan akan cepat mengalami pelapukan dan pergantian suhu yang ekstem antara siang dan malam akan mempercepat proses pelapukan juga. b. Keadaan topografi Keadaan topografi di suatu daerah dapat mempengaruhi terjadinya pelapukan, karena batuan yang terdapat pada lereng-lereng yang curam akan lebih mudah mengalami pelapukan jika dibandingkan dengan batuan yang terdapat di daerah datar. c. Keadaan dari struktur batuan Keadaan struktur batuan merupakan sifat fisik dan kimia yang dimiliki oleh batuan, misalnya sifat fisik yang dimiliki oleh batuan seperti warna sedangkan sifat kimianya seperti unsur yang terdapat pada batuan. Jadi sifat inilah yang dapat menyebabkan perbedaan daya tahan batuan terhadap proses pelapukan. Batuan yang mudah mengalapi pelapukan misalnya seperti batuan sedimen dan yang susah mengalami pelapukan seperti batuan beku. d. Keadaan vegetasi Keadaan dari vegetasi atau tumbuhan juga akan mempengaruhi proses cepat atau lambatnya proses pelapukan. Seperti akar pada tumbuhan tertentu yang dapat mencengkram dan menembus batuan sehingga dapat menghancrkan batuan. 88

20 3. Cara Mengatasi Pelapukan a. Pelapukan pada Kayu Cara mencegah atau memperlambat pelapukan kayu sebagai berikut. Kayu dikeringkan dengan alat khusus (dioven) untuk menurunkan kadar air. Kayu dilapisi cat atau pernis untuk mengurangi penyerapan air. Kayu ditempatkan di ruangan yang tidak lembab. Kayu diberi zat anti rayap. b. Pelapukan pada Batuan Jika kalian mempunyai patung atau benda-benda yang terbuat dari batu maka hendaknya jangan menaruh patung tersebut di alam terbuka. Karena panas matahari dan cuaca yang berubah-ubah akan mengakibatkan benda Anda yang terbuat dari batu tersebut akan cepat lapuk dan pecah. Pelapukan juga akan menyebabkan perpecahan pada candi yang diakibatkan oleh lumut serta unsurunsur alam lainnya. Untuk itu maka membersihkan lumut yang ada pada dinding- 89

21 dinding candi akan membantu memperlambat pelapukan serta dapat mempertahankan keindahan candi tersebut. 4. Proses pembentukan tanah Tanah merupakan hasil dari pelapukan yang terjadi pada batuan. Batuan yang berada diatas permukaan tanah akan mengalami perubahan secara terus menerus karena adanya pengaruhdari lingkungan perubahan cuaca, suhu, dan tekanan udara yang dapat menyebabkan batuan memuai kemudian pecah menjadi batuan-batuan yang lebih kecil lagi. Batu-batuan ini kelamaan akan menjadi butiran-butiran halus. Apabila terjadi hujan, butiran-butiran halus tersebut kemudian akan terbawa oleh air dan kemudian mengendap di daerah aliran. Pengendapan inilah yang nantinya akan menyebabkan munculnya tumpukan atau lapisan tananh yang akan mineral. Tanah adalah lapisan kulit bumi yang tipis dan terletak dipermukaan bumi paling atas. Tumbuhan, hujan, sinar matahari, dan angin dapat mempengaruhi batuan menjadi lapuk. Peristiwa hancurnya batuan menjadi butiran yang lebih halus adalah pelapukan. Pelapukan fisika disebabkan oleh bebebrapa faktor alam seperti angin, air, perubahan suhu, dan gelombang laut disebut pelapukan fisika. Selain pengaruh suhu, curah hujan, dan tekanan, pelapukan pada batuan juga dapat disebabkan pleh tumbuhan. Tumbuhan yang hidup diatas batuan dapat menyebabkan lapuknya berbagai jenis batuan. Apabila berlangsung dalam waktu yang cukup lama maka batuan akan pecah menjadi butiran-butiran halus. Pelapukan yang disebabkan aktivitas mahluk hidup ini disebut pelapukan biologi, Selain itu ada pelapukan fisika dan biologi, juga dapat terjadi pelapukan kimiawi, yakni pelapukan yang disebabkan oleh zat-zat kimia. 90

22 Jenis-jenis Batuan (1) Pelapukan mekanik Pelapukan mekanik (fisis), yaitu peristiwa hancur dan lepasnya material batuan, tanpa mengubah struktur kimiawi batuan tersebut. Pelapukan mekanik merupakan penghancuran bongkah batuan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Ada beberapa faktor yang menyebabkan pelapukan mekanik, yaitu sebagai berikut. (a) Akibat perbedaan temperatur Batuan akan mengalami proses pemuaian apabila panas dan sekaligus pengerutan pada waktu dingin. Apabila proses ini berlangsung terus menerus, maka lambat laun batuan akan mengelupas, terbelah, dan pecah menjadi bongkahbongkah kecil. (b) Akibat erosi di daerah pegunungan. Air yang membeku di sela-sela batuan volumenya akan membesar, sehingga air akan menjadi sebuah tenaga tekanan yang merusak struktur batuan. 91

23 (c) Akibat kegiatan makhluk hidup seperti hewan dan tumbuh-tumbuhan. Akar tumbuhan akan merusak struktur batuan, begitu juga dengan hewan yang selalu membawa butir-butir batuan dari dalam tanah ke permukaan. Selain makhluk hidup dan tumbuh-tumbuhan, manusia juga memberikan andil dalam terjadinya pelapukan mekanis (fisik). Dengan pengetahuannya, batuan sebesar kapal dapat dihancurkan dalam sekejap dengan menggunakan dinamit. (d) Akibat perubahan air garam menjadi kristal Jika air tanah mengandung garam, maka pada siang hari airnya menguap dan garam akan mengkristal. Kristal garam ini tajam sekali dan dapat merusak batuan pegunungan sekitarnya, terutama batuan karang. (2) Pelapukan kimiawi Pelapukan kimiawi, yaitu proses pelapukan massa batuan yang disertai dengan perubahan susunan kimiawi batuan yang lapuk tersebut. Pelapukan ini terjadi dengan bantuan air, dan dibantu dengan suhu yang tinggi. Proses yang terjadi dalam pelapukan kimiawi ini disebut dekomposisi. Terdapat empat proses yang termasuk pada pelapukan kimia, yaitu sebagai berikut: (a) Hidrasi, yaitu proses batuan yang mengikat batuan di atas permukaan saja. (b) Hidrolisa, yaitu proses penguraian air (H2O) atas unsur-unsurnya menjadi ionion positif dan negatif. Jenis proses pelapukan ini terkait dengan pembentukan tanah liat. (c) Oksidasi, yaitu proses pengkaratan besi. Batuan yang mengalami proses oksidasi umumnya akan berwarna kecoklatan, sebab kandungan besi dalam batuan mengalami pengkaratan. Proses pengkaratan ini berlangsung sangat lama, tetapi pasti batuan akan mengalami pelapukan. (d) Karbonasi, yaitu pelapukan batuan oleh karbondioksida (CO2). Gas ini terkandung pada air hujan ketika masih menjadi uap air. Jenis batuan yang mudah mengalami karbonasi adalah batuan kapur. Reaksi antara CO2 dengan batuan 92

24 kapur akan menyebabkan batuan menjadi rusak. Pelapukan ini berlangsung dengan batuan air dan suhu yang tinggi. Air yang banyak mengandung CO2 (Zat asam arang) dapat dengan mudah melarutkan batu kapur (CaCO2). Peristiwa ini merupakan pelarutan dan dapat menimbulkan gejala karst. Proses pelapukan batuan secara kimiawi di daerah karst disebut kartifikasi. Gejala atau bentuk-bentuk alam yang terjadi di daerah karst di antaranya sebagai berikut. Dolina Dolina adalah lubang-lubang yang berbentuk corong. Dolina dapat terjadi karena erosi (pelarutan) atau karena runtuhan. Dolina terdapat hampir di semua bagian pegunungan kapur di Jawa bagian selatan, yaitu di Pegunungan Seribu. Gua dan sungai bawah tanah 93

25 Di dalam batuan kapur biasanya terdapat celah atau retakan yang disebut diaklas. Karena proses pelarutan oleh air, maka retakan/ celah itu akan semakin membesar dan membentuk gua-gua atau lubang-lubang di dalam tanah yang sebagian di antaranya sebagai tempat mengalirnya sungai bawah tanah. Stalaktit Stalaktit adalah kerucut kapur yang menempel bergantungan pada atap gua kapur. Terbentuk dari tetesan air kapur dari atap gua, berbentuk runcing dan mempunyai lubang pipa tempat menetesnya air. Stalagmit adalah kerucut kapur berbentuk tumpul yang menempel berdiri pada dasar gua, dan tidak mempunyai lubang pipa. Contohnya, stalaktit dan stalagmit yang terdapat di kompleks Gua Buniayu dan Ciguha Sukabumi Jawa Barat, Gua Tabuhan dan Gua Gong di Pacitan, Jawa Timur serta Gua Jatijajar di Kebumen, Jawa Tengah ataupun guagua yang ada di sekitar Maros Sulawesi Selatan. (3) Pelapukan biologi/organik Pelapukan Organik, adalah pelapukan batuan oleh makhluk hidup. Pelapukan jenis ini dapat bersifat kimiawi ataupun mekanis. Adapun yang menjadi pembedanya adalah subyek yang melakukannya, yaitu makhluk hidup 94

26 berupa manusia, hewan ataupun tumbuhan. Contohnya lumut, cendawan ataupun bakteri yang merusak permukaan batuan. Batuan adalah salah satu komponen penyusun tanah. Di permukaan bumi terdapat berbagai jenis batuan. Di antara batuan banyak terdapat perbedaan. Setiap batuan memiliki sifat dan ciri khusus. Perbedaan- perbedaan berbatuan tergantung pada kandungannya. Contoh kandungan dalam berbatuan yaitu zat besi, nikel, tembaga, emas dan bahan- bahan lain. Bahan- bahan ini dinamakan mineral. Terbentuknya bebatuan ada tiga jenis, yaitu batuan beku (batuan magma), batuan endapan (batuan sedimen), dan batuan malihan (batuan metamorf). a. Batuan Beku Batuan ini terbentuk dari pembekuan lava atau magma. Lava dalam bentuk cair yang keluar dari gunung api. Lava cair akan membeku dan membentuk batuan beku. Batuan beku dibagi menjadi dua macam yaitu batuan baku dalam (intrusi) adalah batuan beku yang mengendap di bawah permukaan bumi. b. Batuan Sedimen/ Endapan Batuan ini berbentuk karena proses pengendapan. Bentuk batuan ini berlapislapis. Contohnya batuan kapur, batu pasir. c. Batuan Malihan/Metamorf Batuan malihan adalah batuan yang berasal dari perubahan batuan beku dan batuan sedimen. Perubahan ini terjadi karena adanya tekanan dan panas. F. Langkah-langkah Kegiatan Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Kegiatan Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam. 2. Guru melakukan presensi kelas. 3. Guru memeriksa kesiapan siswa. 4. Guru melakukan apersepsi dengan melakukan tanya jawab anak-anak coba dilihat benda apa yang ibu guru bawa? 5 Menit 95

27 Kegiatan Inti 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Eksplorasi 1. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi pelapukan. 2. Siswa melakukan tanya jawab tentang materi pelapukan tanah. 50 Menit Elaborasi 3. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang tata cara menggunakan model NHT (Numbered Heads Together) 4. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok berdasarkan instruksi guru yang masingmasing kelompok terdiri dari 4-5 siswa. 5. Setiap kelompok menunjuk salah satu temannya sebagai ketua kelompoknya. 6. Siswa diberi waktu 15 menit untuk berdiskusi dengan kelompoknya. 7. Guru membimbing siswa dalam melakukan diskusi. 8. Setiap kelompok dipanggil maju depan kelas untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok dan kelompok yang lain dapat menanggapi hasil presentasi teman yang maju. 9. Siswa dan guru bersama-sama membahas tentang hasil kerja kelompok siswa (Lembar Kerja). 10. Siswa dan guru tanya jawab terkait materi pelapukan tanah. 96

28 Kegiatan Penutup. Konfirmasi 11. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dipahami dalam materi proses pembentukan tanah karena pelapukan. 12. Guru memberikan penguatan kepada siswa, memberikan motivasi kepada siswa yang kurang bersemangat dan memberikan pujian bagi siswa yang sudah aktif mengikuti pelajaran. 1. Siswa diminta memberikan kesimpulan tentang apa yang sudah dipelajari tentang proses pembentukan tanah karena pelapukan. 2. Siswa menuliskan refleksi dari kegiatan yang telah diberikan dari guru. 3. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucap salam. 15 Menit Pertemuan Ke-2 (2x 35 menit) Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Kegiatan Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam. 2. Guru melakukan presensi kelas. 3. Guru memeriksa kesiapan siswa. 4. Guru melakukan apersepsi dengan melakukan tanya jawab dengan siswa pernahkah kalian melihat ayahmu membeli batu batakau?. kenapa batu batakau 5 Menit 97

29 Kegiatan Inti yang digunakan sebagai bahan bangunan? 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Eksplorasi 1. Guru menjelaskan materi dan melakukan percobaan tentang proses pembentukan tanah karena pelapukan tanah. 2. Guru dan siswa melakukan tanya jawab tentang materi proses pembentukan karena pelapukan tanah. Elaborasi 3. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa. 4. Setiap kelompok menunjuk salah satu temannya sebagai ketua kelompoknya. 5. Siswa dan guru menjelaskan peraturan dalam kelompok. 6. Setiap ketua kelompok maju kedepan untuk mengambil lembar kerja siswa. 7. Setiap kelompok mulai mengerjakan soal yang sudah disiapkan. 8. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya didepaan kelas. 9. Siswa dan guru bersama-sama membahas tentang hasil diskusi semua kelompok. Konfirmasi 10. Siswa diberi kesempatan guru untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dipahami. 11. Guru mengajak siswa menyimpulkan 50 Menit 98

30 Kegiatan Penutup. materi yang dipelajari. 1. Siswa menuliskan refleksi dari kegiatan yang telah diberikan dari guru selama pembelajaran. 2. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucap salam. 15 Menit Pertemuan Ke-3 (2x 35 menit) Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu 1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. Kegiatan 2. Guru melakukan presensi kelas. 5 Menit Pendahuluan 3. Guru memeriksa kesiapan siswa. Kegiatan Inti 1. Guru mengingatkan kembali materi tentang pada pertemuan 1 dan Guru membagikan lembar evaluasi kepada siswa. 2. Siswa mengerjakan soal evaluasi. 3. Siswa mengumpulkan soal evaluasi. 50 Menit Kegiatan Penutup 1. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucap salam. 5 Menit G. PENDEKATAN DAN MODEL Pendekatan : Cooperative Learning. Model : NHT (Numbered Head Together). H. MEDIA/ ALAT PERAGA DAN SUMBER BELAJARAN I. Media/alat peraga 99

31 Lembar evaluasi Kepala bernomor Gambar proses pembentukan tanah karena pelapukan Vidio II. Sumber Belajar: Buku LKS Ilmu Pengetahuan Alam SD kelas V_KTSP_Berbasis Character Building _Hlm: Buku Paket Ilmu Pengetahuan Alam gembira belajar Sains untuk SD dan MI kelas V Penerbit Jaka Wismono, Riyanto. Hlm: I. PENILAIAN 1. Prosedur : Lembar evaluasi 2. Jenis Penilaian : Tes Tertulis 3. Bentuk Tes : Pilihan Ganda 4. Instrumen Tes : Terlampir Kriteria Penilaian Bentuk Instrumen Kriteria Lembar Evaluasi Skor Jumlah Soal Total Skor Pilihan Ganda Benar Skor Maksimal 20 * Nilai : Jumlah Skor Maksimal x 5 J. TINDAK LANJUT 1. Siswa yang nilainya sudah mencukupi diminta untuk menyebutkan pembentukan tanah! 100

32 101

33 NAMA KELOMPOK : Lampiran 1 Lembar Kerja Siswa Kompetensi Dasar Mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan Indikator Mengkelompokan jenis-jenis batuan berdasarkan ciri-cirinya. 1. Diskusikanlah bersama temanmu! No Jenis batuan Nama batuan Ciri-cirinya 1. Batu kapur a. Batuan b. c. a. Terbentuk dari tetesan air kapur b. c a. b. c a. b. c. 2. Berikanlah kesimpulan! a. b. c. a. b. c. 102

34 Lembar Kerja Siswa Kompetensi Dasar Mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan Indikator Menjelaskan proses terbentuknya pelapukan tanah. Diskusikanlah bersama kelompokmu! 1. Jelaskan bagaimana proses terbentuknya pelapukan tanah! Apa yang dimaksud dengan Pelapukan! Apa yang dinaksud dengan Tanah! Sebutkan 3 macam pelapukan, jelaskan dan masing-masing diberikan contoh! a.... Jelaskan: Contoh : b.... Jelaskan: Contoh : 103

35 c.... Jelaskan: Contoh : 5. Jelaskan ciri-ciri batuan dibawah ini! a. Batuan Apung Ciri : warna keabu-abuan, berpori-pori, bergelembung, ringan, terapung dalam air b. c. Ciri : Ciri 104

36 Lampiran 2 SOAL EVALUASI SIKLUS I MATA PELAJARAN IPA KELAS 5 POKOK BAHASAN PELAPUKAN TANAH Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Lapisan bumi yang sering kita pijak adalah... e. Tanah c. Kenun f. Batu d. Rumput 2. Faktor alam berikut yang menyebabkan pelapukan fisika adalah... e. Angin, air dan lumut c. Angin, air dan perubahan suhu f. Lumut, pepohonan dan angin d. Lumut, bakteri pengurai dan pepohanan 3. Contoh pelapukan bantuan secara biologi adalah... c. Tumbuhan yang hidup dibebatuan c. Pelapukan batuan oleh air d. Pengikisan batuan oleh angin d. Terjadinya hujan asam 4. Bagian tanah yang butirannya paling besar adalah... c. Pasir c. Batu kerikil d. Debu d. Tanah liat 5. Batu yang digunakan untuk membuat lantai marmer adalah... c. Kapur c. Obsidian d. Pualam d. Granit 6. Batu bata dan genting merupakan hasil dari pengolahan tanah... a. Humus c. kapur b. Pasir d. liat 7. Dibawah ini yang termasuk jenis batuan endapan adalah... e. Batu marmer c. Batu andesit f. Batu apung d. Batu breksi 8. Batuan yang terbentuk dari lahar yang membeku dipermukaan bumi dinamakan... e. Batuan vulkanik c. Batuan sedimen f. Batuan malihan d. Batuan beku 9. Batuan yang berasal dari magma yang membeku adalah... e. Batuan sedimen c. Batuan beku f. Batuan metamorf d. Batuan malihan 10. Bagian tanah yang paling dibutuhkan tumbuhan adalah... c. Sampah c. Butir liat d. Pasir d. Humus 11. Pelapukan biologis dapat disebabkan oleh.. 105

37 a. Pengkristalan air garam c. Hujan asam b. Perubahan cuaca d. Lumut kerak 12. Inti bumi sangat keras karena mengandung unsur... a. Besi c. Emas b. Tembaga d. Perak 13. Kegunaan air yang bermanfaat bagi kehidupan manusia adalah sebagai berikut, kecuali... a. Olah raga c.menetralkan air limbah b. Transportasi d. Bercocok tanam 14. Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah tanah longsor adalah... a. Membersihkan saluran air b. Mencegah pembukaan hutan dengan membakar hutan c. Menyediakan daerah banyak resapan air d. Mengadakan reboisasi dan memelihara hutan 15. Salah satu keuntungan menggunakan air bersih secara hemat adalah... a. Dapat menyiapkan tanaman dengan air bekas cucian b. Air limbah sumur menguap karena tidak tertampung c. Menekan biaya pengadaan air bersih d. Alat-alat air seperti keran akan cepat rusak 16. Lapisan tanah yang merupakan campuran antara tanah dengan batuan yang belum lapuk seluruhnya berada pada... e. Lapisan atas f. Lapisan tengah g. Lapisan bawah h. Lapisan batuan induk 17. Batu yang paling mudah hancur adalah... e. Batu apung f. Batu kapur g. Batu marmer h. Batu kolongmerat 18. Batuan yang dapat dibelah menjadi lempeng-lempeng tipis adalah... e. Batu kapur f. Batu apung g. Batu sabak h. Batu marmer 19. Kegiatan manusia yang tidak mengubah permukaan bumi adalah... a. Membangun perumahan b. Membangun waduk c. Membersihkan sungai d. Pertambangan 106

38 20. Terbentuk dari batuan apa sajakah kerak bumi... a. Batuan beku, sedimen, dan metamorf b. Batuan beku, baterai c. Metamorf d. Batuan sedimen, metamorf 107

39 Lampiran 3 Lembar Jawaban NAMA NO ABSEN KELAS :. :. :. 1. a. b. c. d. 11. a. b. c. d. 2. a. b. c. d. 12. a. b. c. d. 3. a. b. c. d. 13. a. b. c. d. 4. a. b. c. d. 14. a. b. c. d. 5. a. b. c. d. 15. a. b. c. d. 6. a. b. c. d. 16. a. b. c. d. 7. a. b. c. d. 17. a. b. c. d. 8. a. b. c. d. 18. a. b. c. d. 9. a. b. c. d. 19. a. b. c. d. 10. a. b. c. d. 20. a. b. c. d. Jumlah Betul : Skor :. 108

40 Lampiran 4 6. A 11. B 7. C 12. A 8. A 13. C 9. C 14. B 10. A 15. C 11. D 16. B 12. D 17. B 13. A 18. C 14. D 19. C 15. D 20. A Kunci Jawaban Penilaian : Jumlah jawaban benar x 5 =. 109

41 Lampiran 5 Tugas Remidi dan Pengayaan Pengayaan 1. Siswa yang nilainya sudah mencukupi diminta untuk menjelaskan mengapa warna tanah sama dengan batu-batuan yang ada disekitarnya! Tugas Remidi 1. Metamorfosis adalah Batuan beku terbentuk dari Ciri-ciri batuan terdiri dari berwarna Batuan endapan disebut juga Tenaga eksogen terdiri dari... Kunci Jawaban: 1. Sifat perubahan wujud sehingga bentuk dan susunan yang semula tidak nampak 2. Magma 3. Coklat bercampur abu-abu muda dan mempunyai rongga-rongga 4. Sedimen 5. Pelapukan, pengikisan (erosi), dan sedimentasi 110

42 Lampiran 13. Soal Evaluasi Siklus I SOAL EVALUASI SIKLUS I MATA PELAJARAN IPA KELAS 5 POKOK BAHASAN PELAPUKAN TANAH Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Lapisan bumi yang sering kita pijak adalah... g. Tanah c. Kenun h. Batu d. Rumput 2. Faktor alam berikut yang menyebabkan pelapukan fisika adalah... g. Angin, air dan lumut c. Angin, air dan perubahan suhu h. Lumut, pepohonan dan angin d. Lumut, bakteri pengurai dan pepohanan 3. Contoh pelapukan bantuan secara biologi adalah... e. Tumbuhan yang hidup dibebatuan c. Pelapukan batuan oleh air f. Pengikisan batuan oleh angin d. Terjadinya hujan asam 4. Bagian tanah yang butirannya paling besar adalah... e. Pasir c. Batu kerikil f. Debu d. Tanah liat 5. Batu yang digunakan untuk membuat lantai marmer adalah... e. Kapur c. Obsidian f. Pualam d. Granit 6. Batu bata dan genting merupakan hasil dari pengolahan tanah... c. Humus c. kapur d. Pasir d. liat 7. Dibawah ini yang termasuk jenis batuan endapan adalah... g. Batu marmer c. Batu andesit h. Batu apung d. Batu breksi 8. Batuan yang terbentuk dari lahar yang membeku dipermukaan bumi dinamakan... g. Batuan vulkanik c. Batuan sedimen h. Batuan malihan d. Batuan beku 9. Batuan yang berasal dari magma yang membeku adalah... g. Batuan sedimen c. Batuan beku h. Batuan metamorf d. Batuan malihan 10. Bagian tanah yang paling dibutuhkan tumbuhan adalah... e. Sampah c. Butir liat f. Pasir d. Humus 11. Pelapukan biologis dapat disebabkan oleh.. 111

43 c. Pengkristalan air garam c. Hujan asam d. Perubahan cuaca d. Lumut kerak 12. Inti bumi sangat keras karena mengandung unsur... c. Besi c. Emas d. Tembaga d. Perak 13. Kegunaan air yang bermanfaat bagi kehidupan manusia adalah sebagai berikut, kecuali... c. Olah raga c.menetralkan air limbah d. Transportasi d. Bercocok tanam 14. Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah tanah longsor adalah... e. Membersihkan saluran air f. Mencegah pembukaan hutan dengan membakar hutan g. Menyediakan daerah banyak resapan air h. Mengadakan reboisasi dan memelihara hutan 15. Salah satu keuntungan menggunakan air bersih secara hemat adalah... e. Dapat menyiapkan tanaman dengan air bekas cucian f. Air limbah sumur menguap karena tidak tertampung g. Menekan biaya pengadaan air bersih h. Alat-alat air seperti keran akan cepat rusak 16. Lapisan tanah yang merupakan campuran antara tanah dengan batuan yang belum lapuk seluruhnya berada pada... i. Lapisan atas j. Lapisan tengah k. Lapisan bawah l. Lapisan batuan induk 17. Batu yang paling mudah hancur adalah... i. Batu apung j. Batu kapur k. Batu marmer l. Batu kolongmerat 18. Batuan yang dapat dibelah menjadi lempeng-lempeng tipis adalah... i. Batu kapur j. Batu apung k. Batu sabak l. Batu marmer 19. Kegiatan manusia yang tidak mengubah permukaan bumi adalah... e. Membangun perumahan f. Membangun waduk g. Membersihkan sungai h. Pertambangan 112

44 20. Terbentuk dari batuan apa sajakah kerak bumi... e. Batuan beku, sedimen, dan metamorf f. Batuan beku, baterai g. Metamorf h. Batuan sedimen, metamorf 113

45 Lampiran 14. Kunci Jawaban Soal Evaluasi Siklus I 1. A 11. B 2. C 12. A 3. A 13. C 4. C 14. B 5. A 15. C 6. D 16. B 7. D 17. B 8. A 18. C 9. D 19. C 10. D 20. A Kunci Jawaban Penilaian : Jumlah jawaban benar x 5 =. 114

46 Lampiran 15. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) SIKLUS II Nama Sekolah : SDN 1 Tambirejo Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Aam Kelas : V (Lima) Semester : II (Dua) Alokasi Waktu : 3 x 35 menit A. Standar Kompetensi 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam. B. Kompetensi Dasar 7.2 Mengidentifikasi Jenis-jenis Tanah. C. Indikator Menjelaskan pengertian tanah Faktor-faktor penyebab terbentuknya tanah Menjelaskan susunan tanah Menyebutkan jenis-jenis tanah Menjelaskan manfaat tanah Mengidentifikasi penyerapan air oleh tanah. D. Tujuan Pembelajaran 1. Setelah melalui tanya jawab dan penjelasan dari guru tentang pengertian tanah, siswa mampu menjelaskan pengertian dari tanah dengan benar. 115

47 2. Setelah melalui tanya jawab dan penjelasan dari guru tentang pengertian tanah, siswa mampu menyebutkan faktor-faktor penyebab terbentuknya tanah dengan benar. 3. Setelah menyebutkan faktor-faktor penyebab terbentuknya tanah, siswa mampu menjelaskan susunan tanah dengan benar. 4. Setelah menjelaskan susunan tanah, siswa mampu Menyebutkan jenis-jenis tanah dengan benar. 5. Setelah melalui pengamatan, siswa mampu Menjelaskan manfaat tanah dengan benar. 6. Setelah diskusi, siswa mampu Mengetahui penyerapan air oleh tanah. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin, Tekun, Teliti, dan Tanggung jawab. E. Materi Ajar Pengertian Tanah Tanah adalah bagian yang terdapat pada kerak bumi yang tersusun atas mineral dan bahan organik. Tanah merupakan salah satu penunjang yang membantu kehidupan semua mahluk hidup yang ada di bumi. Tanah sangat mendukung terhadap kehidupan tanaman yang menyediakan hara dan air di bumi. selain itu, Tanah juga merupakan tempat hidup berbagai mikroorganisme yang ada di bumi dan juga merupakan tempat berpijak bagi sebagian mahluk hidup yang ada di darat. Dari segi klimatologi, tanah memegang peranan penting sebagai penyimpan air dan mencegah terjadinya erosi. Meskipun tanah sendiri juga bisa tererosi. Tanah terbentuk dari proses pelapukan batuan yang dibantu oleh organisme membentuk tekstur unik yang menutupi permukaan bumi. proses pembentukan tanah ini akan membentuk lapisan-lapisan yang menutupi seluruh permukaan bumi. lapisan-lapisan yang terbentuk memiliki tekstur yang berbeda dan setiap lapisan juka akan mencerminkan proses-proses fisika, kimia dan biologi yang telah terjadi selama proses pembentukannya. Hans Jenny ( ), seorang pakar tanah 116

48 asal Swiss yang bekerja di Amerika Serikat, menyebutkan bahwa tanah terbentuk dari bahan induk yang telah mengalami modifikasi/pelapukan akibat dinamika faktor iklim, organisme (termasuk manusia), dan relief permukaan bumi (topografi) seiring dengan berjalannya waktu. Faktor-Faktor Pembentuk Tanah 1. Iklim Unsur-unsur iklim yang mempengaruhi proses pembentukan tanah terutama ada dua, yaitu suhu dan curah hujan. a. Suhu/Temperatur Suhu akan berpengaruh terhadap proses pelapukan bahan induk. Apabila suhu tinggi, maka proses pelapukan akan berlangsung cepat sehingga pembentukan tanah akan cepat pula. b. Curah hujan Curah hujan akan berpengaruh terhadap kekuatan erosi dan pencucian tanah, sedangkan pencucian tanah yang cepat menyebabkan tanah menjadi asam (ph tanah menjadi rendah). 2. Organisme Organisme sangat berpengaruh terhadap proses pembentukan tanah dalam hal: Membuat proses pelapukan baik pelapukan organik maupun pelapukan kimiawi. Pelapukan organik adalah pelapukan yang dilakukan oleh makhluk hidup (hewan dan tumbuhan), sedangkan pelapukan kimiawi adalah pelapukan yang terjadi oleh proses kimia seperti batu kapur larut oleh air. Membantu proses pembentukan humus. Tumbuhan akan menghasilkan dan menyisakan daun-daunan dan ranting-ranting yang menumpuk di permukaan tanah. Daun dan ranting itu akan membusuk dengan bantuan jasad renik/mikroorganisme yang ada di dalam tanah. Pengaruh jenis vegetasi terhadap sifat-sifat tanah sangat nyata terjadi di daerah beriklim sedang seperti di Eropa dan Amerika. Vegetasi hutan 117

49 dapat membentuk tanah. Vegetasi hutan dapat membentuk tanah hutan dengan warna merah, sedangkan vegetasi rumput membentuk tanah berwarna hitam karena banyak kandungan bahan organis yang berasal dari akar-akar dan sisa-sisa rumput. Kandungan unsur-unsur kimia yang terdapat pada tanaman berpengaruh terhadap sifat-sifat tanah. Contoh, jenis cemara akan memberi unsur-unsur kimia seperti Ca, Mg, dan K yang relatif rendah, akibatnya tanah di bawah pohon cemara derajat keasamannya lebih tinggi daripada tanah di bawah pohon jati. 3. Bahan Induk Bahan induk terdiri dari batuan vulkanik batuan beku, batuan sedimen (endapan), dan batuan metamorf. Batuan induk itu akan hancur menjadi bahan induk, kemudian akan mengalami pelapukan dan menjadi tanah. Tanah yang terdapat di permukaan bumi sebagian memperlihatkan sifat (terutama sifat kimia) yang sama dengan bahan induknya. Bahan induknya masih terlihat misalnya tanah berstuktur pasir berasal dari bahan induk yang kandungan pasirnya tinggi. Susunan kimia dan mineral bahan induk akan mempengaruhi intensitas tingkat pelapukan dan vegetasi diatasnya. Bahan induk yang banyak mengandung unsur Ca akan membentuk tanah dengan kadar ion Ca yang banyak pula sehingga dapat menghindari pencucian asam silikat dan sebagian lagi dapat membentuk tanah yang berwarna kelabu. Sebaliknya bahan induk yang kurang kandungan kapurnya membentuk tanah yang warnanya lebih merah. 4. Topografi/Relief Keadaan relief suatu daerah akan mempengaruhi: a. Tebal atau tipisnya lapisan tanah Daerah yang memiliki topografi miring dan berbukit lapisan tanahnya lebih tipis karena tererosi, sedangkan daerah yang datar lapisan tanahnya tebal karena terjadi sedimentasi 118

50 b. Sistem drainase/pengaliran Daerah yang drainasenya jelek seperti sering tergenang menyebabkan tanahnya menjadi asam. 5. Waktu Tanah merupakan benda alam yang terus menerus berubah, akibat pelapukan dan pencucian yang terus menerus. Oleh karena itu tanah akan menjadi semakin tua dan kurus. Mineral yang banyak mengandung unsur hara telah habis mengalami pelapukan sehingga tinggal mineral yang sukar lapuk seperti kuarsa. Karena proses pembentukan tanah yang terus berjalan, maka induk tanah berubah berturut-turut menjadi tanah muda, tanah dewasa, dan tanah tua. Pembentukan tanah dibagi menjadi 2 macam yaitu (1) perubahan massa padat (batuan) menjadi material yang tidak padat atau halus (2) perubahan material yang halus menjadi tanah seiiring dengan berjalannya waktu (disebut dengan perkembangan tanah/soil development). Pembentukan tanah (soil formation) merupakan pembentukan material yang tidak padat dengan adanya proses pelapukan dan pembentukan profil tanah (termasuk perkembangan horison). Perhatikanlah Gambar. Susunan Tanah 119

51 a. Lapisan atas, merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati. Lapisan itu merupakan tanah yang paling subur. b. Lapisan tengah, terbentuk dari campuran antara hasil pelapukan batuan dan air. Lapisan tersebut terbentuk karena sebagian bahan lapisan atas terbawa oleh air dan mengendap. Lapisan ini biasa disebut tanah liat. c. Lapisan bawah, merupakan lapisan yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu. Di sela-sela bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan. Jadi, masih ada batu yang belum melapuk secara sempurna. d. Lapisan batuan induk, berupa bebatuan yang padat. Setiap tanah memiliki bahan penyusun yang tidak sama? Tanah terdiri atas kerikil, pasir, tanah halus, dan sampah. Sampah yang berasal dari sisa-sisa tumbuhan atau hewan yang telah mati disebut humus. Tanah yang subur dan baik untuk ditanami, biasanya mengandung humus, karena mengandung zat makanan yang lebih banyak daripada lapisan tanah yang lain. Jenis-jenis Tanah 1. Tanah Berpasir Tanah berpasir merupakan jenis tanah yang gembur dan mudah dilalui oleh air. Tanah jenis ini mengandung sedikit bahan organik yang berasal dari makhluk hidup. Hal inilah yang menyebabkan tanah berpasir tidak begitu subur sehingga tumbuhan sulit tumbuh di tanah berpasir. Tanah berpasir biasanya digunakan untuk bahan membangun rumah. Tanah ini dicampur dengan semen untuk memasang batubata. 120

52 2. Tanah Liat atau Lempung Jenis tanah ini sering dimanfaatkan untuk membuat kerajinan tangan, seperti pot bunga, mangkuk, dan cerek dan kerajinan lainnya. Dalam penggunaannya, tanah liat yang telah dibentuk dipanaskan supaya kering dan kuat. Dalam keadaan basah tanah ini lengket dan sangat elastis. 3. Tanah Humus Tanah humus merupakan tanah yang terbentuk dari pelapukan tumbuh-tumbuhan. Mengandung banyak unsur hara dan mineral dan sangat subur. 4. Tanah Pasir Seperti dengan namanya tanah pasir merupakan pelapukan dari batuan pasir. Tanah ini biasanya banyak di daerah sekitar pantai atau daerah kepulauan. 5. Tanah Vulkanik 121

53 Tanah vulkanis adalah tanah yang terbentuk dari lapukan materi letusan gunung berapi yang subur mengandung zat hara yang tinggi. Jenis tanah vulkanik dapat dijumpai di sekitar lereng gunung berapi. Tanah vulkanik merupakan tanah yang banyak mengandung unsur hara, warnanya lebih gelap, berasal dari gunung berapi yang meletus, sangat mudah menyerap air, sangat subur untuk lahan pertanian. 6. Tanah Berkapur Tanah kapur adalah tanah yang berasal dari pelapukan batu kapur, Kerikil dan pasir ini biasanya dimanfaatkan untuk membuat kapur tulis dan gamping sebagi campuran bahan bangunan. Tanah ini mengandung bebatuan. Tanah jenis ini sangat mudah dilalui air dan mengandung sedikit sekali humus. Oleh karena itu, tanah berkapur tidak begitu subur. Jenis tanah yang berbeda menyebabkan tanah mempunyai manfaat yang berbedabeda pula. Tanah yang subur baik untuk bercocok tanam. 7. Tanah Alluvial / Tanah Endapan Tanah aluvial adalah tanah yang dibentuk dari lumpur sungai yang mengendap di dataran rendah yang memiliki sifat tanah yang subur dan cocok untuk lahan pertanian. Tanah Alluvial pada proses pembentukannya sangat tergantung dari bahan induk asal tanah dan topografi, punya tingkat kesuburan yang bervariasi dari rendah sampai tinggi, tekstur dari sedang hingga kasar, serta kandungan bahan organic dari rendah sampai tinggi dan ph tanah berkisar masam, netral, sampai alkalin, kejenuhan basa dan kapasitas tukar kation juga bervariasi karena tergantung dari bahan induk (Hardjowigeno, 1985). 8. Tanah Laterit 122

54 Tanah laterit adalah tanah tidak subur yang tadinya subur dan kaya akan unsur hara, namun unsur hara tersebut hilang karena larut dibawa oleh air hujan yang tinggi. Contoh : Kalimantan Barat dan Lampung. 9. Tanah Gambut / Tanah Organosol Tanah organosol adalah jenis tanah yang kurang subur untuk bercocok tanam yang merupakan hasil bentukan pelapukan tumbuhan rawa biasanya akan membentuk batu bara muda. Contoh : rawa Kalimantan, Papua dan Sumatera. 10. Tanah koalin Tanah koalin adalah tanah yang berasal dari pelapukan batuan beku dan batuan malihan. sifat tanah ini kasar dan juga banyak mengandung mineral. 11. Tanah Los Tanah los adalah tanah yang berasal dari gurun pasir yang terbawa oleh angin dan mengendap. Tanah ini kurang baik untuk pertanian. 12. Tanah regosal 123

55 Tanah regosal adalah tanah yang berasal dari endapan abu vulkanis dari bahan dan unsur lumpur gunung berapi atau berasal dari endapan pasir disepanjang pantai. Tanah ini cocok untuk tanaman bakau, dan kelapa. 13. Tanah litosol Tanah litosol adalah tanah yang berasal dari batuan yang keras dan belum mengalami pelapukan sempurna, tanah ini tidak cocok untuk pertanian. 14. Tanah Podzolit Tanah podzolit adalah tanah subur yang umumnya berada di pegunungan dengan curah hujan yang tinggi dan bersuhu rendah / dingin. 1. Melakukan pemupukan Manfaat Tanah Pemupukan yang harus dilakukan tidaklah menggunakan pupuk kimia namun menggunakan bahan organik Rotasi Tanaman. Rotasilah tanaman supaya tanah juga bisa menjadi lebih subur. 2. Mengolah Sampah Bila anda memiliki sampah plastik jika sudah tidak bisa didaur ulang sebaiknya untuk membakarnya saja. hal ini dikarenakan plastik tidak mudah diuraikan dan membutuhkan waktu lama hingga 100 tahun. Jadi, bisa dibayangkan jika anda membuang sampah plastik sembarangan dan akibatnya pada kesuburan tanah. Penyerapan Air Oleh Tanah 124

56 F. Langkah-langkah Kegiatan Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Kegiatan Pendahuluan Kegiatan Inti 1. Guru mengucapkan salam. 2. Guru melakukan presensi kelas. 3. Guru memeriksa kesiapan siswa. 4. Guru melakukan apersepsi dengan melakukan tanya jawab anak-anak coba dibuka kembali pembelajaran sebelumnya bahwa sudah membahas tentang proses terbentuknya tanah karena pelapukan? 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Eksplorasi 1. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi jenis-jenis tanah. 2. Siswa melakukan tanya jawab tentang materi tanah. 5 Menit 50 Menit 125

57 Elaborasi 3. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang tata cara menggunakan model NHT (Numbered Heads Together). 4. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok berdasarkan instruksi guru yang masingmasing kelompok terdiri dari 4-5 siswa. 5. Setiap kelompok menunjuk salah satu temannya sebagai ketua kelompoknya. 6. Siswa diberi waktu 15 menit untuk berdiskusi dengan kelompoknya. 7. Guru membimbing siswa dalam melakukan diskusi. 8. Setiap kelompok dipanggil maju depan kelas untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok dan kelompok yang lain dapat menanggapi hasil presentasi teman yang maju. 9. Siswa dan guru bersama-sama membahas tentang hasil kerja kelompok siswa (Lembar Kerja). 10. Siswa dan guru tanya jawab terkait materi jenis-jenis tanah. Konfirmasi 11. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dipahami dalam materi jenis-jenis tanah. 12. Guru memberikan penguatan kepada siswa, memberikan motivasi kepada siswa yang kurang bersemangat dan memberikan 126

58 pujian bagi siswa yang sudah aktif mengikuti pelajaran. Kegiatan Penutup. 1. Siswa diminta memberikan kesimpulan tentang apa yang sudah dipelajari tentang jenis-jenis tanah. 2. Siswa menuliskan refleksi dari kegiatan yang telah diberikan dari guru. 3. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucap salam. 15 Menit Pertemuan Ke-2 (2x 35 menit) Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Kegiatan Pendahuluan Kegiatan Inti 1. Guru mengucapkan salam. 2. Guru melakukan presensi kelas. 3. Guru memeriksa kesiapan siswa. 4. Guru melakukan apersepsi dengan melakukan tanya jawab dengan siswa pernahkah kalian melihat tanah yang basah karena terkena air hujan?. kenapa tanah bisa menyerap air hujan? 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Eksplorasi 1. Guru menjelaskan materi dan melakukan percobaan tentang susunan tanah dan proses penyerapan air oleh tanah. 2. Guru dan siswa melakukan tanya jawab 5 Menit 50 Menit 127

59 Kegiatan Penutup. tentang materi proses penyerapan air oleh tanah. Elaborasi 3 Siswa dibagi menjadi 5 kelompok setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa. 4. Setiap kelompok menunjuk salah satu temannya sebagai ketua kelompoknya. 5. Siswa dan guru menjelaskan peraturan dalam kelompok. 6. Setiap ketua kelompok maju kedepan untuk mengambil lembar kerja siswa. 7. Setiap kelompok mulai mengerjakan soal yang sudah disiapkan. 8. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya didepaan kelas. 9. Siswa dan guru bersama-sama membahas tentang hasil diskusi semua kelompok. Konfirmasi 10. Siswa diberi kesempatan guru untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dipahami 11. Guru mengajak siswa menyimpulkan materi yang dipelajari. 1. Siswa menuliskan refleksi dari kegiatan yang telah diberikan dari guru selama pembelajaran. 2. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucap salam. 15 Menit Pertemuan Ke-3 (2x 35 menit) 128

60 Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu 1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. Kegiatan 2. Guru melakukan presensi kelas. 5 Menit Pendahuluan 3. Guru memeriksa kesiapan siswa. Kegiatan Inti Kegiatan Penutup 1. Guru mengingatkan kembali materi tentang pada pertemuan 1 dan Guru membagikan lembar evaluasi kepada siswa. 3. Siswa mengerjakan soal evaluasi. 4. Siswa mengumpulkan soal evaluasi. 1. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucap salam. 50 Menit 5 Menit G. PENDEKATAN DAN MODEL Pendekatan Model : Cooperative Learning. : NHT (Numbered Head Together). H. MEDIA/ ALAT PERAGA DAN SUMBER BELAJARAN I. Media/alat peraga Lembar evaluasi Kepala bernomor Tanah yang ada disekitar Wadah/cup air Vidio II. Sumber Belajar: Silabus kelas 5 Buku LKS Ilmu Pengetahuan Alam SD kelas V_KTSP_Berbasis Character Building _Hlm: Buku Paket Ilmu Pengetahuan Alam gembira belajar Sains untuk SD dan MI kelas V Penerbit Jaka Wismono, Riyanto. Hlm:

61 I. PENILAIAN 5. Prosedur : Lembar evaluasi 6. Jenis Penilaian : Tes Tertulis 7. Bentuk Tes : Pilihan Ganda 8. Instrumen Tes : Terlampir Kriteria Penilaian Bentuk Instrumen Kriteria Lembar Evaluasi Skor Jumlah Soal Total Skor Pilihan Ganda Benar Skor Maksimal 20 * Nilai : Jumlah Skor Maksimal x 5 Produk (Hasil Diskusi) No Aspek Kriteria Skor Sangat baik 4 1 Pengetahuan Baik 2 Cukup baik 1 Sangat baik 4 2 Praktek Baik 2 Cukup baik 1 Sangat baik 4 3 Sikap Baik 2 Cukup baik 1 130

62 131

63 Lampiran 1 NAMA KELOMPOK : Lembar Kerja Siswa Kompetensi Dasar Mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan Indikator 1. Menjelaskan susunan tanah. 2. Menyebutkan jenis-jenis tanah. 3. Menjelaskan manfaat tanah. Diskusikanlah bersama temanmu! 1 Coba gambarkan dan jelaskan susunan tanah! 2 No Jenis tanah Bahan penyusun Kandungan humus Tingkat Kesukaran Manfaat Banyak Sedikit Tidak ada Sangat subur Kurang subur Tidak subur 1. Tanah humus Berasal dari sisasisa tumbuhan Dapat menahan air dan merupakan tanah yang paling subur

64

65 Lampiran 2 SOAL EVALUASI SIKLUS II MATA PELAJARAN IPA KELAS 5 POKOK BAHASAN PELAPUKAN TANAH Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Tanah lapisan atas yang hitam dan gembur terbentuk karena pelapukan batuan dengan... a. Batuan mikroba b. Campuran lempung c. Tanah lapisan batuan yang kering d. Campuran hasil pembusujan makhluk hidup 2. Bagian tanah yang mengandung bebatuan adalah... a. Tanah liat c. Humus b. Tanah pasir d. Tanah berkapur 3. Bagian tanah yang mudah menyerap air adalah... a. Tanah humus c. Tanah berkapur b. Tanah liat d.lumpur 4. Bahan-bahan penyusun tanah yang berupa butiran-butiran sangat halus yaitu... a. Pasir c. Batu b.debu d. Kerikil 5. Tanah pasir dan tanah debu adalah jenis-jenis tanah yang klafikasinya berdasarkan... a. Warnanya c. Asalnya b. Butirannya d. Bahan organik 6. Lapisan tanah yang mengandung humus adalah... a. Lapisan tanah atas c. Lapisan tanah tengah b. Lapisan tanah bawah d. Bahan induk tanah 134

66 7. Jambu mete cocok tumbuh daerah pegunungan jenis tanah yang baik untuk pertumbuhan jambu mete adalah tanah... a. Pasir c. Gambut b. Kapur d. Podzolik 8. Jenis tanah yang cocok untuk menanam pohon jati adalah tanah... a. Aluvial c. Kapur b. Lateral d.gambut 9. Butiran tanah yang paling kecil disebut... a. Kerikil c. Batu b. Lumpur d. Debu 10. Suatu jenis tanah diketahui mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: 5) Sedikit humus 6) Mudah dilalui air 7) Berasal dari pelapukan batu 8) Cocok untuk bangunan Berdasarkan cirinya tanah disebut termasuk tanah... a. Pasir c. Lateral b. Podzolik d. Vulkanik 11.Lapisan bumi yang paling luar, keras dan merupakan tempat hidup berbagai makhluk hidup disebut. a. kerak bumi c. inti bumi b. mantel bumi d. selubung bumi 12. Tanah liat banyak digunakan dalam pembuatan kerajinan berupa... a. mainan c. kaca b. alat musik d. Keramik 13. Bahan cair yangsangat panas dan terdapat di dalam perut bumi disebut. a. magma c. lahar b. kawah d. lava 14. Pelapukan yang terjadi karena aktivitas makhluk hidup disebut. 135

67 a. kimia c. fisika b. sementara d. biologi 15. Salah satu penyebab terjadinya erosi tanah adalah. a. penghijauan b. penggundulan hutan c. pembuatan sengkedan d. pembuatan waduk/bendungan 16. Manusia memanfaatkan tanah untuk berbagai kebutuhan, kecuali. a. bercocok tanam c. bahan makanan b. landasan berpijak d. mendirikan rumah 17. Batuan yang terjadi dari pendinginan lava di permukaan bumi disebut batuan. a. beku c. sediment b. metamorf d. granit 18. Batu-batu berikut yang merupakan jenis batuan beku adalah. a. batu basal, batu pualam, batu asbak b. batu granit, batu apung, batu pasir c. batu pasir, batu serpih, batu kapur d. batu apung, batu obsidian, batu granit 19. Guci keramik dibuat dari jenis tanah. a. kapur c. pasir b. gambut d. liat 20. Jenis tanah yang banyak terdapat di daerah rawa adalah a. pasir c. kapur b. gambut d. Humus 136

68 Lampiran 3 Lembar Jawaban NAMA NO ABSEN KELAS :. :. :. 1. a. b. c. d. 11. a. b. c. d. 2. a. b. c. d. 12. a. b. c. d. 3. a. b. c. d. 13. a. b. c. d. 4. a. b. c. d. 14. a. b. c. d. 5. a. b. c. d. 15. a. b. c. d. 6. a. b. c. d. 16. a. b. c. d. 7. a. b. c. d. 17. a. b. c. d. 8. a. b. c. d. 18. a. b. c. d. 9. a. b. c. d. 19. a. b. c. d. 10. a. b. c. d. 20. a. b. c. d. Jumlah Betul : Skor :. 137

69 Lampiran 4 Kunci Jawaban 11. D 6. A 11. A 16. C 12. B 7. D 12. D 17. A 13. C 8. C 13. A 18. D 14. B 9. D 14. D 19. D 15. B 10.A 15. B 20. B Kriteria Penilaian Nilai = jumlah jawaban benar x 5 138

70 Lampiran 5 Tugas Remidi dan Pengayaan Pengayaan 1. Siswa yang nilainya sudah mencukupi diminta untuk menjelaskan mengapa warna tanah yang ada disekitar nya dapat berubah-ubah! Tugas Remidi 1. Tanah yang dibutuhkan oleh tumbuhan adalah Tanah yang paling subur terdapat di tanah Tanah yang mudah dibentuk termasuk jenis tanah Bagian tanah yang butirannya paling besar adalah Tanah yang cocok untuk bercook tanam terdapat di lereng... Kunci Jawaban: 1. Humus 2. Humus 3. Liat 4. Batu kerikil 5. Gunung berapi 139

71 Lampiran 16. Soal Evaluasi Siklus II SOAL EVALUASI SIKLUS II MATA PELAJARAN IPA KELAS 5 POKOK BAHASAN PELAPUKAN TANAH Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Tanah lapisan atas yang hitam dan gembur terbentuk karena pelapukan batuan dengan... a. Batuan mikroba b. Campuran lempung c. Tanah lapisan batuan yang kering d. Campuran hasil pembusujan makhluk hidup 2. Bagian tanah yang mengandung bebatuan adalah... a. Tanah liat c. Humus b. Tanah pasir d. Tanah berkapur 3. Bagian tanah yang mudah menyerap air adalah... a. Tanah humus c. Tanah berkapur b. Tanah liat d.lumpur 4. Bahan-bahan penyusun tanah yang berupa butiran-butiran sangat halus yaitu... a. Pasir c. Batu b.debu d. Kerikil 5. Tanah pasir dan tanah debu adalah jenis-jenis tanah yang klafikasinya berdasarkan... a. Warnanya c. Asalnya b. Butirannya d. Bahan organik 6. Lapisan tanah yang mengandung humus adalah... a. Lapisan tanah atas c. Lapisan tanah tengah b. Lapisan tanah bawah d. Bahan induk tanah 140

72 7. Jambu mete cocok tumbuh daerah pegunungan jenis tanah yang baik untuk pertumbuhan jambu mete adalah tanah... a. Pasir c. Gambut b. Kapur d. Podzolik 8. Jenis tanah yang cocok untuk menanam pohon jati adalah tanah... a. Aluvial c. Kapur b. Lateral d.gambut 9. Butiran tanah yang paling kecil disebut... a. Kerikil c. Batu b. Lumpur d. Debu 10. Suatu jenis tanah diketahui mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: 1) Sedikit humus 2) Mudah dilalui air 3) Berasal dari pelapukan batu 4) Cocok untuk bangunan Berdasarkan cirinya tanah disebut termasuk tanah... a. Pasir c. Lateral b. Podzolik d. Vulkanik 11.Lapisan bumi yang paling luar, keras dan merupakan tempat hidup berbagai makhluk hidup disebut. a. kerak bumi c. inti bumi b. mantel bumi d. selubung bumi 12. Tanah liat banyak digunakan dalam pembuatan kerajinan berupa... a. mainan c. kaca b. alat musik d. Keramik 13. Bahan cair yangsangat panas dan terdapat di dalam perut bumi disebut. a. magma c. lahar b. kawah d. lava 14. Pelapukan yang terjadi karena aktivitas makhluk hidup disebut. 141

73 a. kimia c. fisika b. sementara d. biologi 15. Salah satu penyebab terjadinya erosi tanah adalah. a. penghijauan b. penggundulan hutan c. pembuatan sengkedan d. pembuatan waduk/bendungan 16. Manusia memanfaatkan tanah untuk berbagai kebutuhan, kecuali. a. bercocok tanam c. bahan makanan b. landasan berpijak d. mendirikan rumah 17. Batuan yang terjadi dari pendinginan lava di permukaan bumi disebut batuan. a. beku c. sediment b. metamorf d. granit 18. Batu-batu berikut yang merupakan jenis batuan beku adalah. a. batu basal, batu pualam, batu asbak b. batu granit, batu apung, batu pasir c. batu pasir, batu serpih, batu kapur d. batu apung, batu obsidian, batu granit 19. Guci keramik dibuat dari jenis tanah. a. kapur c. pasir b. gambut d. liat 20. Jenis tanah yang banyak terdapat di daerah rawa adalah a. pasir c. kapur b. gambut d. Humus 142

74 Lampiran 17. Kunci Jawaban Siklus II Kunci Jawaban 1. D 6. A 11. A 16. C 2. B 7. D 12. D 17. A 3. C 8. C 13. A 18. D 4. B 9. D 14. D 19. D 5. B 10.A 15. B 20. B Kriteria Penilaian Nilai = jumlah jawaban benar x

75 Lampiran 18. Lembar Observasi Aktivitas Guru 144

76 145

77 146

78 147

79 148

80 149

81 150

82 151

83 152

84 153

85 154

86 155

87 Lampiran 19. Lembar Observasi Siklus II 156

88 157

89 158

90 159

91 160

92 161

93 162

94 163

95 164

96 165

97 166

98 167

99 Lampiran 20. Daftar Nilai IPA Kondisi Awal Daftar Nilai IPA Kondisi Awal Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester : SD NEGERI 1 TAMBIREJO : IPA : V/ I No Nama Siswa Jenis Kelamin (L/P) Nilai Keterangan 1. Riyono L 30 Belum Tuntas 2. Sigit Mugianto L 57 Belum Tuntas 3. Monica C. P 71 Belum Tuntas 4. Afinda Tantri P 78 Tuntas 5. Amelia peni P 66 Belum Tuntas 6. Angga Vian S. L 60 Belum Tuntas 7. Devi Indah Y. P 64 Belum Tuntas 8. Dimas Bagus L 64 Belum Tuntas 9. Gheris Artha L 76 Tuntas 10. Heri Setia W. L 61 Belum Tuntas 11. Indah Dwi L. P 76 Tuntas 12. Muhammad Arif L 76 Tuntas 13. Mahfudhi A. L 69 Belum Tuntas 14. Untung Dwi P. L 69 Belum Tuntas 15. Putri Aryani P 60 Belum Tuntas 16. Winda Adelia P 70 Belum Tuntas 17. Abdul Msjid I. L 54 Belum Tuntas 18. Nadia Delia P 66 Belum Tuntas 19. Yoga Hunanda L 40 Belum Tuntas 20. Sutari P 40 Belum Tuntas 21. Muhammad Kris L 49 Belum Tuntas 22. Rio Setiawan L 56 Belum Tuntas 23. Untung Budi L 63 Belum Tuntas Jumlah 1415 Nilai Tertinggi 90 Nilai Terrendah 30 Rata-Rata 61,52 Tuntas 4 Belum Tuntas

100 Lampiran 21. Daftar Nilai IPA Siklus I Daftar Nilai Siklus I Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester : SD NEGERI 1 TAMBIREJO : IPA : V/ II No Nama Siswa Jenis Kelamin Nilai Keterangan (L/P) 1. Riyono L 60 Belum Tuntas 2. Sigit Mugianto L 67 Belum Tuntas 3. Monica C. P 76 Tuntas 4. Afinda Tantri K.W P 90 Tuntas 5. Amelia Peni K P 80 Tuntas 6. Angga Vian S. L 76 Tuntas 7. Devi Indah J.S P 76 Tuntas 8. Dimas Bagus S L 67 Belum Tuntas 9. Gheris Artha L 76 Tuntas 10. Heri Setiawan. L 70 Belum Tuntas 11. Indah Dwi L. P 76 Tuntas 12. Muhammad Arif C.H L 76 Tuntas 13. Mahfudhi A. L 67 Belum Tuntas 14. Untung Dwi P. L 80 Tuntas 15. Putri Aryani P 80 Tuntas 16. Winda Adelia P 80 Tuntas 17. Abdul Msjid I. L 70 Belum Tuntas 18. Nadia Delia P 85 Tuntas 19. Yoga Hunanadika P L 60 Belum Tuntas 20. Sutari P 60 Belum Tuntas 21. Muhammad Kris L 60 Belum Tuntas 22. Rio Setiawan L 60 Belum Tuntas 23. Untung Budi C. L 60 Belum Tuntas Jumlah 1652 Nilai Tertinggi 90 Nilai Terrendah 60 Rata-Rata 71,83 Tuntas 8 Belum Tuntas

101 Lampiran 22. Daftar Nilai IPA Siklus II Daftar Nilai Siklus II Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester : SD NEGERI 1 TAMBIREJO : IPA : V/ II No Nama Siswa Jenis Kelamin Nilai Keterangan (L/P) 1. Riyono L 60 Belum Tuntas 2. Sigit Mugianto L 75 Tuntas 3. Monica C. P 80 Tuntas 4. Afinda Tantri K.W P 100 Tuntas 5. Amelia Peni K P 85 Tuntas 6. Angga Vian S. L 76 Tuntas 7. Devi Indah J.S P 80 Tuntas 8. Dimas Bagus S L 76 Tuntas 9. Gheris Artha L 90 Tuntas 10. Heri Setiawan. L 76 Tuntas 11. Indah Dwi L. P 85 Tuntas 12. Muhammad Arif C.H L 80 Tuntas 13. Mahfudhi A. L 85 Tuntas 14. Untung Dwi P. L 80 Tuntas 15. Putri Aryani P 76 Tuntas 16. Winda Adelia P 85 Tuntas 17. Abdul Msjid I. L 80 Tuntas 18. Nadia Delia P 90 Tuntas 19. Yoga Hunanadika P L 76 Tuntas 20. Sutari P 65 Belum Tuntas 21. Muhammad Kris L 80 Tuntas 22. Rio Setiawan L 76 Tuntas 23. Untung Budi C. L 80 Tuntas Jumlah Nilai Tertinggi 100 Nilai Terrendah 60 Rata-Rata 80,83 Tuntas 21 Belum Tuntas 2 170

102 Lampiran 23. Foto Dokumentasi Penelitian FOTO DOKUMENTASI PENELITIAN PADA PEMBELAJARAN SIKLUS I Guru menjelaskan materi pembelajaran Guru memberi pengarahan kepada setiap kelompok Guru membimbing siswa dalam mempersiapkan presentasi siswa dalam kelompok melakukan pembagian tugas kelompok 171

103 Guru membahas hasil diskusi kelompok kesimpulan Guru bersama siswa membuat tentang materi yang telah dipelajari Siswa mengerjakan soal tes 172

104 FOTO DOKUMENTASI PENELITIAN PADA PEMBELAJARAN SIKLUS II Siswa memperhatikan pembelajaran Guru dan Siswa melakukan tanya jawab dalam pembelajaran Siswa melaksanakan diskusi kelompok Siswa mengerjakan soal tes 173

105 Lampiran 24. Hasil Uji Plagiat Bab 1 Sampai Bab 5 174

BATUAN PEMBENTUK PERMUKAAN TANAH

BATUAN PEMBENTUK PERMUKAAN TANAH BATUAN PEMBENTUK PERMUKAAN TANAH Proses Pembentukan Tanah. Tanah merupakan lapisan paling atas pada permukaan bumi. Manusia, hewan, dan tumbuhan memerlukan tanah untuk tempat hidup. Tumbuh-tumbuhan tidak

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 88 LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 89 LAMPIRAN 2 SURAT KETERANGAN SELESAI PENELITIAN 90 91 LAMPIRAN 3 INSTRUMEN MOTIVASI BELAJAR IPA SEBELUM UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS No Pernyataan 1. Saya senang

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Siklus I Pertemua I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. Siklus I Pertemua I LAMPIRAN Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Siklus I Pertemua I Sekolah : SDN 2 Lamuk Wonosobo Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/Semester : V/2 Alokasi Waktu : 2x 35 Menit A. Standar

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TANAH DI INDONESIA A. BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA TANAH

IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TANAH DI INDONESIA A. BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA TANAH IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TANAH DI INDONESIA A. BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA TANAH Tanah adalah salah satu bagian bumi yang terdapat pada permukaan bumi dan terdiri dari massa padat, cair, dan gas. Tanah

Lebih terperinci

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen 73 74 Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen 75 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARN (RPP) Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Alam :

Lebih terperinci

Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala

Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala Geografi Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala TANAH Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang

Lebih terperinci

BAB 12 BATUAN DAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH

BAB 12 BATUAN DAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH BAB 12 BATUAN DAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH Tujuan Pembelajaran Kamu dapat mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan dan mengidentifikasi jenis-jenis tanah. Di sekitar kita terdapat berbagai

Lebih terperinci

PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP

PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP PENGERTIAN TANAH Pedosfer berasal dari bahasa latin yaitu pedos = tanah, dan sphera = lapisan. Pedosfer yaitu lapisan kulit bumi yang tipis yang letaknya

Lebih terperinci

SURAT IJIN UJI VALIDITAS

SURAT IJIN UJI VALIDITAS 93 SURAT IJIN UJI VALIDITAS 94 SURAT IJIN OBSERVASI 95 SURAT BALIKAN UJI VALIDITAS 96 SURAT BALIKAN OBSERVASI 97 98 DAFTAR NAMA SISWA KELAS 5 SDN SRATEN 01 KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG Nomor Nama

Lebih terperinci

Lampiran 1 151

Lampiran 1 151 LAMPIRAN 150 Lampiran 1 151 152 153 ` 154 155 156 Lampiran 2 Data Mentah Uji Validitas Siklus I NOMOR SOAL NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

Lebih terperinci

SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. PEMBETUKAN TANAH SUBUR DAN STRUKTUR BUMILATIHAN SOAL BAB 11. magma. kawah. lahar. lava

SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. PEMBETUKAN TANAH SUBUR DAN STRUKTUR BUMILATIHAN SOAL BAB 11. magma. kawah. lahar. lava SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. PEMBETUKAN TANAH SUBUR DAN STRUKTUR BUMILATIHAN SOAL BAB 11 1. Batuan cair dan panas yang terdapat di dalam perut bumi adalah. magma kawah lahar lava Magma adalah

Lebih terperinci

1. Berdasarkan warnanya, tingkat kesuburan tanah dapat diketahui ketika warnanya. a. lebih hitam b. lebih terang c. abu-abu d.

1. Berdasarkan warnanya, tingkat kesuburan tanah dapat diketahui ketika warnanya. a. lebih hitam b. lebih terang c. abu-abu d. Lampiran 1 SOAL UJI VALIDITAS PRETES DAN POSTES MATERI : Proses Pembentukan Tanah Sekolah : SD N Salatiga 02 Waktu : 40 menit Nama : Kelas : No : I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d didepan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) 115 116 LAMPIRAN 1 117 LAMPIRAN 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Negeri Ngumbul 03 Kelas/Semester : V (Lima)/II

Lebih terperinci

II. PEMBENTUKAN TANAH

II. PEMBENTUKAN TANAH Company LOGO II. PEMBENTUKAN TANAH Dr. Ir. Mohammad Mahmudi, MS Arief Darmawan, S.Si., M.Sc Isi A. Konsep pembentukan tanah B. Faktor pembentuk tanah C. Proses pembentukan tanah D. Perkembangan lapisan

Lebih terperinci

Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 1 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid

Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 1 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid LAMPIRAN Lampiran 1 Hasil Uji Coba Validitas dan Reabilitas Soal Siklus 1 di SD Negeri 2 Kuwaron kelas VI Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid Hasil Validitas Soal Siklus 1 Jumlah soal Tes Siklus 1 25 soal

Lebih terperinci

LAMPIRAN 2 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS DIKPORA KECAMATAN SAPURAN SD NEGERI KARANGSARI

LAMPIRAN 2 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS DIKPORA KECAMATAN SAPURAN SD NEGERI KARANGSARI 66 LAMPIRAN 1 67 68 LAMPIRAN 2 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS DIKPORA KECAMATAN SAPURAN SD NEGERI KARANGSARI Alamat : Jl. Kalibawang Km 2 Desa. Karangsari Kec. Sapuran Kab. Wonosobo SURAT KETERANGAN

Lebih terperinci

SURAT KETERANGAN

SURAT KETERANGAN SURAT KETERANGAN INSTRUMEN SOAL LEMBAR EVALUASI AWAL UNTUK UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INSTRUMEN Nama : No. Absen : INSTRUMENT SOAL Pilihlah jawaban a, b, c atau d dengan menyilang (x) dari salah

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1

LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1 LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SDN Candirejo 01 Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Pokok Bahasan : Perubahan yang terjadi di alam

Lebih terperinci

KESUBURAN TANAH DAN NUTRISI TANAMAN

KESUBURAN TANAH DAN NUTRISI TANAMAN KESUBURAN TANAH DAN NUTRISI TANAMAN Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Kesuburan Tanah dan Nutrisi Tanaman mengenai Pembentukan Tanah Entisol Yang disusun oleh: Agung Abdurahmansyah Anggita

Lebih terperinci

PEMBENTUKAN TANAH DAN PERSEBARAN JENIS TANAH. A.Pembentukan Tanah

PEMBENTUKAN TANAH DAN PERSEBARAN JENIS TANAH. A.Pembentukan Tanah PEMBENTUKAN TANAH DAN PERSEBARAN JENIS TANAH A.Pembentukan Tanah Pada mulanya, permukaan bumi tidaklah berupa tanah seperti sekarang ini. Permukaan bumi di awal terbentuknya hanyalah berupa batuan-batuan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Sekolah : SMP Muhammadiyah 2 Depok Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas /Semester : VII / 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan Manusia

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 52 LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD N Dadapayam 02 Mata pelajaran Kelas Semester : Ilmu Pengetahuan Alam : V : II Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 2 pertemuan ) A. Standar

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 (SURAT IJIN PENELITIAN)

LAMPIRAN 1 (SURAT IJIN PENELITIAN) LAMPIRAN 78 79 LAMPIRAN 1 (SURAT IJIN PENELITIAN) 80 81 82 LAMPIRAN 2 (RPP) 83 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan

Lebih terperinci

KARAKTERISTIK TANAH. Angga Yuhistira Teknologi dan Manajemen Lingkungan - IPB

KARAKTERISTIK TANAH. Angga Yuhistira Teknologi dan Manajemen Lingkungan - IPB KARAKTERISTIK TANAH Angga Yuhistira Teknologi dan Manajemen Lingkungan - IPB Pendahuluan Geosfer atau bumi yang padat adalah bagian atau tempat dimana manusia hidup dan mendapatkan makanan,, mineral-mineral

Lebih terperinci

Soal Uji Validitas Pretes dan Postes

Soal Uji Validitas Pretes dan Postes 53 53 Soal Uji Validitas Pretes dan Postes Soal Uji Validitas Pretes Nama: Kelas: No.Absen: 1. Lapisan permukaan bumi yang sering kita pijak adalah... a. tanah b. rumput c. batu d. kebun 2. Berikut ini,

Lebih terperinci

Batuan beku Batuan sediment Batuan metamorf

Batuan beku Batuan sediment Batuan metamorf Bagian luar bumi tertutupi oleh daratan dan lautan dimana bagian dari lautan lebih besar daripada bagian daratan. Akan tetapi karena daratan adalah bagian dari kulit bumi yang dapat kita amati langsung

Lebih terperinci

TANAH / PEDOSFER. OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd

TANAH / PEDOSFER. OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd TANAH / PEDOSFER OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd 1.Definisi Tanah adalah kumpulan dari benda alam di permukaan bumi yang tersusun dalam horizon-horizon, terdiri dari campuran bahan mineral organic, air, udara

Lebih terperinci

geografi Kelas X PEDOSFER II KTSP & K-13 Super "Solusi Quipper" F. JENIS TANAH DI INDONESIA

geografi Kelas X PEDOSFER II KTSP & K-13 Super Solusi Quipper F. JENIS TANAH DI INDONESIA KTSP & K-13 Kelas X geografi PEDOSFER II Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini kamu diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami jenis tanah dan sifat fisik tanah di Indonesia. F. JENIS TANAH

Lebih terperinci

DAFTAR NILAI IPA KONDISI AWAL KELAS 5 SD N GUNUNG TUMPENG 01 TAHUN AJARAN 2015/2016

DAFTAR NILAI IPA KONDISI AWAL KELAS 5 SD N GUNUNG TUMPENG 01 TAHUN AJARAN 2015/2016 Lampiran 1 91 92 Lampiran 2 93 94 Lampiran 3 DAFTAR NILAI IPA KONDISI AWAL KELAS 5 SD N GUNUNG TUMPENG 01 TAHUN AJARAN 2015/2016 KKM : 70 No Nama Nilai Tuntas Tidak Tuntas 1 NA 60 2 TB 50 3 AA 52 4 AT

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Penelitian Skripsi

Lampiran 1. Surat Penelitian Skripsi Lampiran 1 Surat Penelitian Skripsi Lampiran 2 Surat Telah Melakukan Penelitian Lampiran 3 Surat Izin Uji Validitas Lampiran 4 Surat Telah Melakukan Uji Validitas Lampiran 5 Daftar Nilai IPA Kondisi Awal

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.6

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.6 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.6 1. Komponen tanah yang baik yang dibutuhkan tanaman adalah.... bahan mineral, air, dan udara bahan mineral dan bahan organik

Lebih terperinci

LEMBAR KERJA SISWA. No Jenis Tanah Jenis tanaman Pemanfaatannya

LEMBAR KERJA SISWA. No Jenis Tanah Jenis tanaman Pemanfaatannya LEMBAR KERJA SISWA KELOMPOK :. Nama Anggota / No. Abs 1. ALFINA ROSYIDA (01\8.6) 2.. 3. 4. 1. Diskusikan tabel berikut dengan anggota kelompok masing-masing! Petunjuk : a. Isilah kolom dibawah ini dengan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1 78 Lampiran 1 : RPP RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1 Nama Sekolah : MI Nafiatul Huda Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ semester : 5 / 2 Materi pokok : susunan tanah Alokasi waktu :

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian LAMPIRAN 64 65 Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian 66 67 Lampiran 2 Surat Keterangan Penelitian 68 69 Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 70 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran

Lebih terperinci

2. Batuan akan berubah menjadi tanah setelah mengalami proses... a. Pengeringan c. Pelapukan b. Pembekuan d. Pemanasan

2. Batuan akan berubah menjadi tanah setelah mengalami proses... a. Pengeringan c. Pelapukan b. Pembekuan d. Pemanasan LAMPIRAN 1 : SOAL UJI VALIDITAS Berilah tanda silang (X) huruf a, b,c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Lapisan bumi yang sering kita pijak adalah... a. Tanah c. Kebun b. Batu d. Rumput 2. Batuan

Lebih terperinci

Seisme/ Gempa Bumi. Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang disebabkan kekuatan dari dalam bumi

Seisme/ Gempa Bumi. Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang disebabkan kekuatan dari dalam bumi Seisme/ Gempa Bumi Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang disebabkan kekuatan dari dalam bumi Berdasarkan peta diatas maka gempa bumi tektonik di Indonesia diakibatkan oleh pergeseran tiga lempeng besar

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I LAMPIRAN 67 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah Mata pelajaran Kelas Semester : SD N Wonoyoso : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V (Lima) : II (Dua) Alokasi Waktu : 4 x 35 menit

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT PENELITIAN 66 LAMPIRAN 1 SURAT PENELITIAN 67 Ijin Uji Coba Validitas 68 Ijin Observasi danp enelitian 69 Ijin Observasi danp enelitian 70 Keterangan Uji Validitas 71 Keterangan Penelitian 72 Keterangan Penelitian

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian 48 Lampiran 1. Surat Izin Penelitian 49 Lampiran 2. Surat Keterangan Penelitian 50 51 Lampiran 3. Soal Uji Validitas Siklus I Isilah titik titik ini dengan jawaban yang tepat dan benar! 1. Bentuk muka

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Tindakan Pada bagian ini, akan menguraikan tiga sub judul yaitu deskripsi PraSiklus/Kondisi awal, deskripsi siklus I, dan deskripsi siklus II. Deskripsi

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.1

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.1 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.1 1. Jenis-jenis batuan : Contoh batuan: 1. karst 2. granit 3. marmer 4. giok 5. intan 6. konglomerat Batuan yang mempunyai nilai

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika LithosferLATIHAN SOAL BAB 4. Gamping. Beku. Sedimen. Andesit. Metamorf

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika LithosferLATIHAN SOAL BAB 4. Gamping. Beku. Sedimen. Andesit. Metamorf SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika LithosferLATIHAN SOAL BAB 4 1. Jenis batuan yang sifat-sifatnya berubah sebagai akibat dari tekanan yang kuat dan suhu yang tinggi disebut batuan... Gamping

Lebih terperinci

SOAL PRE TEST. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! c. Batu granit b.

SOAL PRE TEST. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! c. Batu granit b. 93 Lampiran 1 94 95 Lampiran 2 Nama Lengkap : No. Absen : Kelas : SOAL PRE TEST Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! 1. Jenis batuan yang terjadi jika

Lebih terperinci

geografi Kelas X PEDOSFER I KTSP & K-13 A. PROSES PEMBENTUKAN TANAH

geografi Kelas X PEDOSFER I KTSP & K-13 A. PROSES PEMBENTUKAN TANAH KTSP & K-13 Kelas X geografi PEDOSFER I Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami proses dan faktor pembentukan tanah. 2. Memahami profil,

Lebih terperinci

Proses Pembentukan dan Jenis Batuan

Proses Pembentukan dan Jenis Batuan Proses Pembentukan dan Jenis Batuan Penulis Rizki Puji Diterbitkan 23:27 TAGS GEOGRAFI Kali ini kita membahas tentang batuan pembentuk litosfer yaitu batuan beku, batuan sedimen, batuan metamorf serta

Lebih terperinci

SURAT KETERANGAN. Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Sekolah SD Negeri 2 Kembaran, Menyatakan bahwa mahasiswa yang tersebut dibawah ;

SURAT KETERANGAN. Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Sekolah SD Negeri 2 Kembaran, Menyatakan bahwa mahasiswa yang tersebut dibawah ; 69 69 70 PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DANOLAHRAGA SD NEGERI 2 KEMBARAN KECAMATAN KALIKAJAR Alamat: Desa Kembaran Kec. Kalikajar Kab. Wonosobo SURAT KETERANGAN Yang bertanda tangan

Lebih terperinci

DASAR-DASAR ILMU TANAH WIJAYA

DASAR-DASAR ILMU TANAH WIJAYA DASAR-DASAR ILMU TANAH OLEH : WIJAYA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON 2009 2.1 Penggolongan Batuan Menurut Lingkungan Pembentukan : 1. Batuan Beku (Batuan Magmatik) 2. Batuan

Lebih terperinci

DASAR-DASAR ILMU TANAH

DASAR-DASAR ILMU TANAH DASAR-DASAR ILMU TANAH OLEH : WIJAYA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON 2011 PEMBENTUKAN TANAH 2.1 Penggolongan Batuan Menurut Lingkungan Pembentukan : 1. Batuan Beku (Batuan Magmatik)

Lebih terperinci

Lampiran 17. Materi Essensial Daur Air

Lampiran 17. Materi Essensial Daur Air 142 Lampiran 17 Materi Essensial Daur Air A. Kegunaan Air bagi Manusia Air yang kita gunakan sehari-hari berasal dari sumber air di antaranya adalah sumur tradisional, sumur pompa, dan air PAM yang merupakan

Lebih terperinci

BAB II PEMBAHASAN B. PROFIL TANAH

BAB II PEMBAHASAN B. PROFIL TANAH BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Adapun yang melatarbelakangi penulisan makalah ini, yaitu karena masih banyak diantara kita yang sudah sering melihat serta memanfaatkan tanah dalam kehidupan sehari-hari

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT KETERANGAN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT KETERANGAN PENELITIAN LAMPIRAN 1 SURAT KETERANGAN PENELITIAN LAMPIRAN 2 NILAI HASIL BELAJAR Daftar Nilai Pretest Kelas Kontrol (IVA) SD Negeri 1Ngadirejo No Nilai Pretest 1 80 2 75 3 75 4 85 5 80 6 70 7 65 8 80 9 75 10 80

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Sekolah : SMP Muhammadiyah 2 Depok Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas /Semester : VIII / 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami permasalahan sosial berkaitan

Lebih terperinci

Kisi-kisi Butir Soal IPA pada Siklus I dan II KISI-KISI SOAL SIKLUS I. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Nomer Soal

Kisi-kisi Butir Soal IPA pada Siklus I dan II KISI-KISI SOAL SIKLUS I. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Nomer Soal 66 67 68 Kisi-kisi Butir Soal IPA pada Siklus I dan II KISI-KISI SOAL SIKLUS I Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Nomer Soal Bumi dan Alam semesta 7. Memahami 7.2 Mengidentifikasi jenis-jenis

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1 : Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi LAMPIRAN 70 Lampiran 1 : Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi 71 Lampiran 2 : Surat Keterangan Penelitian 72 73 Lampiran 3 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( Rpp ) Siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN

Lebih terperinci

Berilah tanda silang (X) huruf a, b,c, atau d pada jawaban yang paling tepat!

Berilah tanda silang (X) huruf a, b,c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 53 Lampiran 1 Soal Uji Valid SOAL UJI VALIDITAS 54 Berilah tanda silang (X) huruf a, b,c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Pengikisan tanah oleh aliran air disebut... a. Abrasi b. Reboisasi c.

Lebih terperinci

E. Materi Pembelajaran 1. Proses terbentuknya tanah a. Susunan tanah Tanah berlapis-lapis. Lapisan tanah berturut-turut dari atas adalah : 1) Lapisan

E. Materi Pembelajaran 1. Proses terbentuknya tanah a. Susunan tanah Tanah berlapis-lapis. Lapisan tanah berturut-turut dari atas adalah : 1) Lapisan L A M P I R A N 82 83 LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Negeri Campursalam Kelas/Semester : V (Lima) / II (Dua)

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. : 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. : 6 x 35 menit (3 x pertemuan) Lampiran 1 68 Lampiran 2 69 70 Lampiran 3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu : SD TEGALREJO 04 SALATIGA : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Lebih terperinci

Lampiran 1

Lampiran 1 Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 No Nomor Sosl 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Ijin Penelitian dan Uji Instrumen

LAMPIRAN 1. Surat Ijin Penelitian dan Uji Instrumen LAMPIRAN 102 103 LAMPIRAN 1 Surat Ijin Penelitian dan Uji Instrumen Surat Ijin Penelitam 104 Surat Ijin Uji Instrumen 105 106 107 108 LAMPIRAN 2 Uji Instrumen Soal 109 Uji instrumen soal pretest. Jawablah

Lebih terperinci

Geografi. Menandakan gunung berapi yang segera atau sedang meletus atau ada keadaan kritis yang menimbulkan bencana

Geografi. Menandakan gunung berapi yang segera atau sedang meletus atau ada keadaan kritis yang menimbulkan bencana Geografi A. Tingkat isyarat gunung berapi di Indonesia status Cirri-ciri tndakan 1. awas Menandakan gunung berapi yang segera atau sedang meletus atau ada keadaan kritis yang menimbulkan bencana Letusan

Lebih terperinci

Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 03: Batuan & Tanah

Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 03: Batuan & Tanah Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 03: Batuan & Tanah Tanah Profil tanah Tanah yang kita ambil terasa mengandung partikel pasir, debu dan liat dan bahan organik terdekomposisi

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Izin Instrumen Soal di SDN Ujung Ujung 01

Lampiran 1. Surat Izin Instrumen Soal di SDN Ujung Ujung 01 LAMPIRAN 78 Lampiran 1 79 Surat Izin Instrumen Soal di SDN Ujung Ujung 01 Lampiran 2 Surat Izin Penelitian di SDN Semowo 01 80 Lampiran 3 Surat Izin Penelitian di SDN Semowo 02 81 Lampiran 4 Surat Keterangan

Lebih terperinci

TANAH LONGSOR; merupakan salah satu bentuk gerakan tanah, suatu produk dari proses gangguan keseimbangan lereng yang menyebabkan bergeraknya massa

TANAH LONGSOR; merupakan salah satu bentuk gerakan tanah, suatu produk dari proses gangguan keseimbangan lereng yang menyebabkan bergeraknya massa AY 12 TANAH LONGSOR; merupakan salah satu bentuk gerakan tanah, suatu produk dari proses gangguan keseimbangan lereng yang menyebabkan bergeraknya massa tanah ke tempat yang relatif lebih rendah. Longsoran

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian LAMPIRAN 65 66 Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian 67 68 Lampiran 2 Surat Ijin Validitas 69 70 Lampiran 3 Surat Ijin Observasi 71 72 Lampiran 4 Surat Keterangan Penelitian 73 74 Lampiran 5 Surat Keterangan

Lebih terperinci

PEMBENTUKAN TANAH PARANITA ASNUR

PEMBENTUKAN TANAH PARANITA ASNUR PEMBENTUKAN TANAH PARANITA ASNUR FAKTOR PEMBENTUKAN TANAH Iklim Faktor Lain Topogr afi Tanah Waktu Bahan Induk Organi sme Konsep Pembentukan Tanah Model proses terbuka Tanah merupakan sistem yang terbuka

Lebih terperinci

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 MATARAM

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 MATARAM TENAGA EKSOGEN Tenaga Eksogen adalah tenaga yang berasal dari luar bumi dan bersifat merusak permukaan bumi. Tenaga perusak tersebut dapat berupa air, angin, organisme, sinar matahari, dan lain sebagainya.

Lebih terperinci

3. List Program Pertanyaan Untuk Ciri-Ciri Asal Terjadinya Tanah. 4. List Program Pertanyaan Untuk Ciri-Ciri Sifat Dan Bentuk Tanah

3. List Program Pertanyaan Untuk Ciri-Ciri Asal Terjadinya Tanah. 4. List Program Pertanyaan Untuk Ciri-Ciri Sifat Dan Bentuk Tanah 1. List Program Untuk Menu Utama MPenjelasan_Menu_Utama.Show 1 2. List Program Untuk Penjelasan Menu Utama MPenjelasan_Tanah.Show 1 3. List Program Pertanyaan Untuk Ciri-Ciri Asal Terjadinya Tanah MSifat_Bentuk2.Show

Lebih terperinci

LAMPIRAN I SURAT IJIN PENELITIAN

LAMPIRAN I SURAT IJIN PENELITIAN LAMPIRAN I SURAT IJIN PENELITIAN 53 54 LAMPIRAN II SURAT KETERANGAN MELAKUKAN PENELITIAN 55 56 LAMPIRAN III RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 57 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (SIKLUS I) Mata Pelajaran

Lebih terperinci

RINCIAN WAKTU DAN PELAKSANAAN PENELITIAN. Februari 2014

RINCIAN WAKTU DAN PELAKSANAAN PENELITIAN. Februari 2014 62 Lampiran 1 Jadwal Penelitian RINCIAN WAKTU DAN PELAKSANAAN PENELITIAN No Kegiatan Bulan Januari 2014 Februari 2014 Maret 2014 April 2014 Mei 2014 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1. Penyusunan

Lebih terperinci

Longsoran translasi adalah ber-geraknya massa tanah dan batuan pada bidang gelincir berbentuk rata atau menggelombang landai.

Longsoran translasi adalah ber-geraknya massa tanah dan batuan pada bidang gelincir berbentuk rata atau menggelombang landai. Tipe-Tipe Tanah Longsor 1. Longsoran Translasi Longsoran translasi adalah ber-geraknya massa tanah dan batuan pada bidang gelincir berbentuk rata atau menggelombang landai. 2. Longsoran Rotasi Longsoran

Lebih terperinci

Surat Ijin Penelitian Di SD N 2 Babadan

Surat Ijin Penelitian Di SD N 2 Babadan 55 Surat Ijin Penelitian Di SD N 2 Babadan 56 57 Surat Ijin Penelitian Di SD N 1 Babadan 58 59 Surat Ijin Uji Coba Instrumen Di SD N 1 Majasari 60 61 Surat Keterangan Penelitian Di SD N 2 Babadan 62 63

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Izin

Lampiran 1. Surat Izin Lampiran 1. Surat Izin 69 70 71 Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I dan Siklus II RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Siklus I Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Pertemuan ke

Lebih terperinci

Company LOGO ILMU TANAH. Dr. Ir. Mohammad Mahmudi, MS Arief Darmawan, S.Si., M.Sc

Company LOGO ILMU TANAH. Dr. Ir. Mohammad Mahmudi, MS Arief Darmawan, S.Si., M.Sc Company LOGO ILMU TANAH Dr. Ir. Mohammad Mahmudi, MS Arief Darmawan, S.Si., M.Sc Topik: Konsepsi Tanah Isi: 13 23 3 4 Pendahuluan Pengertian Tanah Susunan Tanah Fungsi Tanah 1. PENDAHULUAN Gambar 1 Gambar

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Izin Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian SD Negeri 2 Pangkalan

Lampiran 1 Surat Izin Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian SD Negeri 2 Pangkalan LAMPIRAN 80 Lampiran 1 Surat Izin Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian SD Negeri 2 Pangkalan 81 Surat Izin Penelitian SD Negeri 1 Mojoagung 82 Surat Izin Penelitian SD Negeri 1 Putatnganten

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian

LAMPIRAN 1. Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian 80 LAMPIRAN 1 Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian 81 82 83 84 85 LAMPIRAN 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 86 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah Mata Pelajaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Australia yang bergerak saling menumbuk. Akibat tumbukan antara

Lebih terperinci

B. Kompetensi Dasar 7.2 mengidentifikasi jenis-jenis tanah

B. Kompetensi Dasar 7.2 mengidentifikasi jenis-jenis tanah LAMPIRAN 1 RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus 1 (RPP) Nama Sekolah : SD Kristen Lentera Ambarawa Mata Pelajaran : IPA ( Ilmu Pengetahuan Alam) Kelas / Semester : V ( Lima ) / II ( dua ) Materi

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.5

SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.5 SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 4. Dinamika Lithosferlatihan soal 4.5 1. Perombakan batuan menjadi bagian lebih kecil, tetapi tidak mengubah unsur kimia batuan tersebut dikenal dengan pelapukan....

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SOAL UJI VALIDITAS Instrumen Soal untuk Uji Validitas SD Negeri Blotongan 02 Kecamatan Sidorejo Salatiga

LAMPIRAN 1 SOAL UJI VALIDITAS Instrumen Soal untuk Uji Validitas SD Negeri Blotongan 02 Kecamatan Sidorejo Salatiga 71 72 LAMPIRAN 1 SOAL UJI VALIDITAS Instrumen Soal untuk Uji Validitas SD Negeri Blotongan 02 Kecamatan Sidorejo Salatiga Nama : No. Absen : Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian

Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian Lampiran 2. Instrumen Soal Instrumen Soal Sebelum Validitas Nama : Nomor : Kelas : Mata Pelajaran Ulangan Semester Pilihlah jawaban dengan menyilang (x) di depan pilihan

Lebih terperinci

11 Jenis Jenis Tanah Berikut Penjelasannya Tanah Organosol atau Tanah Gambut, Tanah Aluvial,

11 Jenis Jenis Tanah Berikut Penjelasannya Tanah Organosol atau Tanah Gambut, Tanah Aluvial, 11 Jenis Jenis Tanah Berikut Penjelasannya - Interaksi antara faktor-faktor pembentuk tanah akan menghasilkan tanah dengan sifat-sifat yang berbeda. Berdasarkan pada faktor pembentuk dan sifat tanah inilah,

Lebih terperinci

PAPER KARAKTERISTIK HIDROLOGI PADA BENTUK LAHAN VULKANIK

PAPER KARAKTERISTIK HIDROLOGI PADA BENTUK LAHAN VULKANIK PAPER KARAKTERISTIK HIDROLOGI PADA BENTUK LAHAN VULKANIK Nama Kelompok : IN AM AZIZUR ROMADHON (1514031021) MUHAMAD FAISAL (1514031013) I NENGAH SUMANA (1514031017) I PUTU MARTHA UTAMA (1514031014) Jurusan

Lebih terperinci

BENTUK-BENTUK MUKA BUMI

BENTUK-BENTUK MUKA BUMI BENTUK-BENTUK MUKA BUMI Lili Somantri,S.Pd Dosen Jurusan Pendidikan Geografi UPI Disampaikan dalam Kegiatan Pendalaman Materi Geografi SMP Bandung, 7 September 2007 Peserta workshop: Guru Geografi SMP

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Lahan merupakan sumberdaya alam strategis bagi pembangunan di sektor

TINJAUAN PUSTAKA. Lahan merupakan sumberdaya alam strategis bagi pembangunan di sektor II. TINJAUAN PUSTAKA Lahan merupakan sumberdaya alam strategis bagi pembangunan di sektor pertanian, kehutanan, perumahan, industri, pertambangan dan transportasi.di bidang pertanian, lahan merupakan sumberdaya

Lebih terperinci

BAB I BENTUK MUKA BUMI

BAB I BENTUK MUKA BUMI BAB I BENTUK MUKA BUMI Tujuan Pembelajaran: Peserta didik mampu mendeskripsikan proses alam endogen yang menyebabkan terjadinya bentuk muka bumi. 2. Peserta didik mempu mendeskripsikan gejala diastropisme

Lebih terperinci

SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 10. PELESTARIAN LINGKUNGANLatihan soal 10.4

SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 10. PELESTARIAN LINGKUNGANLatihan soal 10.4 SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 10. PELESTARIAN LINGKUNGANLatihan soal 10.4 1. Penanaman pohon bakau di pinggir pantai berguna untuk mencegah.. Abrasi Erosi Banjir Tanah longsor Jawaban a Sudah

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ Semester : V/1 Alokasi Waktu : 2x 35 menit Hari/Tanggal : Rabu/ 30 November 2011 A. Standar Kompetensi :

Lebih terperinci

76

76 75 76 77 78 79 80 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah : SDN Ngajaran 03 Kelas/Semeseter : V / II Mata Pelajaran : IPA Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3x pertemuan) Pelaksanaan :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Standar Kompetensi : 1. Memahami permasalahan sosial berkaitan dengan jumlah penduduk

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Standar Kompetensi : 1. Memahami permasalahan sosial berkaitan dengan jumlah penduduk RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah Mata Pelajaran : SMP N 2 Ngemplak : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas / Semester : VIII / 1 Jumlah Pertemuan : 1 X Pertemuan Standar Kompetensi : 1. Memahami

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Sekolah : SMP Muhammadiyah 2 Depok Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas /Semester : VII / 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan Manusia

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Izin Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian SD Negeri Koripan 04

Lampiran 1 Surat Izin Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian SD Negeri Koripan 04 LAMPIRAN 76 Lampiran 1 Surat Izin Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian SD Negeri Koripan 04 77 Surat Izin Penelitian SD Negeri Koripan 04 78 Surat Izin Penelitian SD Negeri Koripan 01 79

Lebih terperinci

Lampiran 1 Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1 Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran 1 Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran 2 Surat Katerangan Telah Melakukan Uji Validitas Soal Lampiran 3 Surat Keterangan Penelitian Lampiran 4 Surat Keterangan Uji Validitas dan Reliabilitas

Lebih terperinci

PEDOSFER PEDOSFER. T = f (i, o, b, t, w) Keterangan: o = organisme

PEDOSFER PEDOSFER. T = f (i, o, b, t, w) Keterangan: o = organisme PEDOSFER A. Jenis dan Proses Terbentuknya Tanah B. Tanah sebagai Lahan Potensial C. Erosi Tanah dan Dampaknya terhadap Kehidupan D. Kesuburan Tanah E. Pelestarian Tanah F. Kelas/Klasifikasi Kemampuan Lahan

Lebih terperinci

TANAH. Apa yang dimaksud dengan tanah? Banyak definisi yang dapat dipakai untuk tanah. Hubungan tanah dan organisme :

TANAH. Apa yang dimaksud dengan tanah? Banyak definisi yang dapat dipakai untuk tanah. Hubungan tanah dan organisme : TANAH Apa yang dimaksud dengan tanah? Banyak definisi yang dapat dipakai untuk tanah Hubungan tanah dan organisme : Bagian atas lapisan kerak bumi yang mengalami penghawaan dan dipengaruhi oleh tumbuhan

Lebih terperinci

KERAGAMAN BENTUK MUKA BUMI: Proses Pembentukan, dan Dampaknya Terhadap Kehidupan

KERAGAMAN BENTUK MUKA BUMI: Proses Pembentukan, dan Dampaknya Terhadap Kehidupan KERAGAMAN BENTUK MUKA BUMI: Proses Pembentukan, dan Dampaknya Terhadap Kehidupan 1. Proses Alam Endogen Hamparan dataran yang luas, deretan pegunungan yang menjulang tinggi, lembah-lembah dimana sungai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bumi adalah planet tempat tinggal seluruh makhluk hidup beserta isinya. Sebagai tempat tinggal makhluk hidup, bumi tersusun atas beberapa lapisan bumi, bahan-bahan

Lebih terperinci

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD SN Batursari 6

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD SN Batursari 6 90 91 Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD SN Batursari 6 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

Lebih terperinci

DAFTAR NILAI TES FORMATIF PRA SIKLUS SISWA KELAS V SDN SIDOREJO LOR 02 SALATIGA

DAFTAR NILAI TES FORMATIF PRA SIKLUS SISWA KELAS V SDN SIDOREJO LOR 02 SALATIGA 75 76 77 78 79 DAFTAR NILAI TES FORMATIF PRA SIKLUS SISWA KELAS V SDN SIDOREJO LOR 02 SALATIGA No Nama Nilai 1 Adam 50 2 Risky 65 3 Aryandy 70 4 Bagas 60 5 Sulistiyo 50 6 Tiara 75 7 Rudyanto 60 8 Ayingga

Lebih terperinci

IV. KONDISI UMUM 4.1 Kondisi Fisik Wilayah Administrasi

IV. KONDISI UMUM 4.1 Kondisi Fisik Wilayah Administrasi IV. KONDISI UMUM 4.1 Kondisi Fisik 4.1.1 Wilayah Administrasi Kota Bandung merupakan Ibukota Propinsi Jawa Barat. Kota Bandung terletak pada 6 o 49 58 hingga 6 o 58 38 Lintang Selatan dan 107 o 32 32 hingga

Lebih terperinci