KEPUTUSAN SIDANG SINODE VII GEREJA NIHA KERISO PROTESTAN-INDONESIA TAHUN 2014 NOMOR : 07/SS.VII/GNKP-Indonesia/VI/2014 TENTANG
|
|
- Lanny Salim
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 KEPUTUSAN SIDANG SINODE VII GEREJA NIHA KERISO PROTESTAN-INDONESIA TAHUN 2014 NOMOR : 07/SS.VII/GNKP-Indonesia/VI/2014 TENTANG PENGESAHAN PROGRAM UMUM GNKP-INDONESIA TAHUN BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang GNKP-Indonesia adalah salah satu persekutuan gerejawi yang mengemban Catur Panggilan Gereja, yaitu Koinonia, Marturia, Diakonia dan Didaskalia. Program Umum GNKP-Indonesia yang berdasarkan Catur panggilan Gereja ini ditetapkan dalam Sidang Sinode VII GNKP-Indonesia tahun 2014 yang diselenggarakan di Gunungsitoli tanggal 12 s.d 15 Juni 2014 dengan berpedoman pada: Tema : BIARLAH KAMU DIPERGUNAKAN SEBAGAI BATU HIDUP. (1 Petrus 2:5a) Sub Tema : KITA TINGKATKAN SOLIDITAS ORGANISASI AGAR GNKP-INDONESIA BERBUAH BAGI ALLAH. Kata Kunci dalam mengemban Catur Panggilan Gerejawi ini adalah: Pelayan dan Pelayanan. Pelaksana Program Umum ini adalah orang yang memiliki jati diri sebagai pelayan Tuhan (Markus 10:43-44). Program Umum yang dilaksanakan adalah pelayanan yang merupakan manifestasi dari Catur Panggilan Gereja. Untuk melaksanakan Catur Panggilan Gereja tersebut, perlu dituangkan dalam Program Umum GNKP-Indonesia sebagai penjabaran dari pokok-pokok tugas panggilan yang terencana, berwawasan luas, terarah, terpadu dan langsung secara berkesinambungan. 2. Maksud dan Tujuan Maksud penetapan Program Umum GNKP-Indonesia adalah untuk memberikan arah bagi tugas pengutusan GNKP-Indonesia di dunia ini serta untuk mengemban misi gereja yang menyelamatkan dunia, agar melalui Catur Panggilan Gereja ini tanda-tanda Kerajaan Allah di dunia ini dinyatakan sebagaimana tercantum dalam Doa Bapa Kami : Datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-mu di bumi seperti di sorga... Tujuan Program Umum GNKP-Indonesia adalah untuk mengerjakan misi Allah dengan menyaksikan Injil kepada semua makhluk yang diwujudkan dalam bentuk program dan kegiatan Gereja, sehingga semua orang menerima dan mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat untuk kemuliaan Allah Bapa (Matius 28:19-20 ; Markus 16:15 ; Filipi 2:11). 12 s.d 15 Juni
2 Program Umum GNKP-Indonesia berkewajiban untuk menampakan damai sejahtera dalam semua kehidupan, pertama-tama kepada warganya dan kepada masyrakat pada umumnya dalam kerangka kesatuan negara dan bangsa Indonesia yang sedang melaksanakan pembangunan dan demokrasi termasuk didalamnya meningkatkan kualitas sumber daya manusia sebagai pengamalan Pancasila. Dengan terwujudnya maksud dan tujuan Program Umum GNKP-Indonesia, maka soliditas organisasi GNKP-Indonesia dapat terwujud dan berbuah bagi Allah. 3. Landasan Pokok Program Umum GNKP Indonesia a. Alkitab sebagai sumber ajaran GNKP-Indonesia yang memberikan inspirasi dan motivasi penyusunan Program Umum GNKP-Indonesia. b. Tata Gereja GNKP-Indonesia yang mengatur pengorganisasian, baik personil maupun tata pelaksanaan Program Umum. 4. Waktu Pelaksanaan Program Umum GNKP-Indonesia Pelaksanaan Program Umum GNKP-Indonesia adalah setiap jangka waktu 5 (lima) tahun, sesuai skala prioritas kebutuhan GNKP-Indonesia. 5. Sasaran Pelaksanaan Program Umum Semua pelayan dan warga jemaat GNKP-Indonesia pada semua tingkat pelayanan di GNKP- Indonesia, dan menjangkau masyarakat pada umumnya. BAB II POKOK-POKOK TUGAS PANGGILAN GEREJA GNKP-INDONESIA 1. Tugas Panggilan GNKP-Indonesia adalah sesuai dengan hakekat gereja : a. GNKP-Indonesia adalah persekutuan orang-orang percaya yang dikuduskan dan dibaptiskan dalam Nama Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus. Allah sendiri dengan perantaraan Roh Kudus yang memanggil dan mempersekutukan orang-orang percaya. (Matius 28:18-20). b. GNKP-Indonesia adalah persekutuan yang kudus (Communion-Santorum) berdasarkan pengudusan yang telah dan senantiasa dilakukan oleh Yesus Kristus (Yohanes 17:19). Persekutuan yang kudus ini telah diutus Tuhan ke dalam dunia dan karena itu berada di dunia tetapi bukan dari dunia ini (Yoh 17:18). c. GNKP-Indonesia adalah persekutuan yang mencakup semua orang percaya dari berbagai tempat dan sepanjang zaman serta mencakup segala suku, bangsa, bahasa, segala strata sosial dan tingkat ekonomi, kelompok umur, pendidikan dan jenis kelamin, karena GNKP-Indonesia tidak 12 s.d 15 Juni
3 mengenal perbedaan ras dan pengkotak-kotakan menurut kaidah dunia ini (Gal 3:28; I Kor. 11:11-12; Wahyu 7:9). d. Persekutuan GNKP-Indonesia dibangun di atas dasar Injil Kristus yang menyelamatkan dan membebaskan setiap orang dari berbagai belenggu kebinasaan dan dosa. Persekutuan GNKP- Indonesia merupakan persekutuan yang rapi tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, yang bertumbuh dan membangun dirinya dalam kasih (Lukas. 2 : 10-11; Lukas 4 : 18-19; Kisah Para Rasul 2 :24; Efesus 2:20-22; 4:16, II Timotius 2:9b). 2. Tugas Panggilan GNKP-Indonesia adalah berdasar pada Catur Panggilan Gereja, yaitu: Koinonia (Mat. 28:19-20; Mrk 16:15; Kis. 1:8; 2 Tim. 2:9; 4:2). Marturia (Yoh. 17 : 21; 1 Yoh 1:7 ; Ef. 4:4-6). Diakonia (Mrk. 10:45; Kis. 6:1-7). Didaskalia (Ul. 6:6-9, Ul. 11:18-20 ; Maz 119:18 ; Mat. 28 :19 ; Ef 1:1-6 ; Kol. 1:10 ; 2 Tim. 4:2-5). Keempat pokok tugas panggilan gereja ini saling berkaitan satu dengan yang lain serta saling melengkapi. a. Tugas panggilan Koinonia adalah tugas untuk mempersatukan orang-orang percaya agar mereka tetap bersekutu sekalipun beraneka ragam tetap bersatu, satu roh, satu tubuh, sehati dan sepikir. Hal ini berdasarkan kepada iman yang satu kepada Yesus Kristus, sehingga terjadi sikap saling memahami, saling menerima dan saling mengakui serta saling melayani untuk kepentingan bersama (Yoh. 17:21; Gal. 6:2; Ef. 4:3-6; Fil. 2:2-5). Tugas panggilan persekutuan ini meliputi persekutuan dalam hidup keluarga, jemaat, gereja dan persekutuan yang besifat oikumenis. b. Tugas panggilan Marturia adalah memberitakan Injil Yesus Kristus, yaitu berita pertobatan, pengampunan dosa dan keselamatan (Mrk. 1:15; Luk.24:47) serta kebebasan, keadilan, kebenaran, damai sejahtera kepada segala makhluk (Mrk. 16:15), sampai keujung bumi (Kis. 1:8) dan sampai akhir zaman (Mat. 28 :20). c. Tugas panggilan Diakonia adalah mewujudnyatakan kasih Kristus dalam kata dan perbuatan. Kristus mengasihi semua orang dengan jalan membebaskan mereka dari cengkraman dosa, kemiskinan, kebodohan, sakit penyakit, ketidakadilan dan segala bentuk keterbelakangan dalam masyarkat (Mat. 4 :24; Luk. 4:18-19; Luk. 10:25-37 ; Kis 6:1-7 ; 1 Tim 5 : 9-10). Tugas panggilan Diakonia ini meliputi kegiatan sosial untuk membantu orang-orang miskin, anakanak terlantar, yatim piatu dan janda-janda miskin dan lansia. Membantu kaum ekonomi lemah melalui koperasi, pengembangan masyarakat pedesaan, mendirikan panti-panti asuhan, dan memberi beasiswa untuk anak-anak tidak mampu. d. Tugas panggilan Didaskalia adalah pengajaran Firman Tuhan guna mengenal pikiran, kebenaran dan kehendak Allah melalui Alkitab, untuk semua umur tanpa dibatasi oleh dimensi waktu dan tempat serta tugas meningkatkan sumber daya manusia melalui pendidikan formal dan non formal (Ul.6:6-9; 11:18-20; Maz. 119:18 Ef. 1:1-6; Kol. 1:10; 2 Tim. 4:2-5). Tugas panggilan didaskalia meliputi pendidikan bagi anak-anak dan remaja, katekisasi sidi, pendidikan pemuda, wanita, kaum bapak dan pendidikan melalui lembaga formal maupun non formal. 12 s.d 15 Juni
4 BAB III PROGRAM UMUM GNKP-INDONESIA PERIODE Bertitik tolak dari tugas pokok Catur Panggilan Gereja sebagaimana diuraikan pada Bab II di atas, maka untuk melaksanakan misinya, GNKP-Indonesia menetapkan 6 (enam) program utama. Setiap program utama terdiri dari seperangkat program dan setiap program terdiri dari serangkaian kegiatan. A. PROGRAM UTAMA KOINONIA 1. Program pembinaan warga gereja dengan kegiatan-kegiatan antara lain: a. Pembinaan terhadap anak-anak, misalnya taman baca Alkitab, rabu gembira, panggung boneka, pencarian bakat anak dan kegiatan lainnya. b. Pembinaan terhadap pemuda, misalnya latihan-latihan kepemimpinan, penyaluran bakat dan talenta dalam Gereja dan masyarakat. c. Peningkatan peranan wanita dalam berbagai kegiatan gereja, misalnya pemahaman Alkitab, latihan-latihan keterampilan, dan lain-lain. d. Peningkatan peranan dalam berbagai kegiatan gereja, misalnya pemahaman Alkitab, e. Peningkatan peranan kaum bapak dalam pengembangan keaktifan di kegiatan gerejawi. f. Pembinaan warga dewasa, dan pembinaan keluarga Kristen, untuk meningkatkan kualitas iman. g. Membina warga jemaat agar tidak terpengaruh ajaran-ajaran sesat dengan menyelenggarakan Bible Study, Ceramah Teologi, Seminar dan berbagai kegiatan lainnya. 2. Program hubungan kerjasama antar jemaat dan distrik dalam lingkungan GNKP-Indonesia dengan kegiatan-kegiatan : a. Melaksanakan kegiatan temu wanita, pertemuan raya kaum bapak, pertemuan raya pemuda, rabu gembira anak se GNKP-Indonesia. b. Melaksanakan kebaktian bersama secara insidentil. c. Melaksanakan tukar mimbar antar jemaat/distrik. d. Membina hubungan komunikasi antar warga jemaat. e. Saling membantu dalam pelayanan. 3. Program penghayatan keesaan gereja dan oikumene, misalnya: a. Membina warga jemaat untuk memahami sejarah GNKP-Indonesia dan sejarah gereja umum. b. Melibatkan warga gereja pada kegiatan hari-hari raya gerejawi yang bersifat oikumenis. c. Mengadakan pembinaan warga jemaat agar memahami panggilan umat Kristiani di tengahtengah masyarakat bangsa dan negara. d. Mengadakan hubungan kerjasama dengan gereja-gereja tetangga dan lembaga-lembaga oikumenis. B. PROGRAM UTAMA MARTURIA 12 s.d 15 Juni
5 1. Program evangelisasi, dengan kegiatan antara lain: a. Melaksanakan persekutuan pemahaman Alkitab secara teratur. b. Mengadakan dan menyebarkan literatur Gerejawi. c. Mempersiapkan dan mengutus tenaga-tenaga Evangelis. d. Menyelenggarakan kebaktian kebangunan rohani dan retreat. 2. Program Pekabaran Injil dengan kegiatan-kegiatan : a. Mengusahakan sarana dan prasarana fasilitas Pekabaran Injil. b. Melaksanakan pembinaan dan pelatihan Pekabaran Injil. c. Mempersiapkan dan mengutus missionaris ke daerah misi. d. Membuka pos pelayanan di mana memungkinkan. 3. Program pembinaan di bidang kebudayaan (yang tidak bertentangan dengan Alkitab) dengan kegiatan-kegiatan: a. Menyelenggarakan seminar-seminar mengenai kebudayaan. b. Memanfaatkan hasil seminar sebagai sarana dalam Pekabaran Injil. c. Melaksanakan kegiatan kebudayaan dalam memeriahkan Hari Raya Gerejawi seperti: lomba maena, lomba memainkan alat musik tradisional. C. PROGRAM UTAMA PELAYANAN DIAKONIA 1. Program peningkatan fungsi Komisi Diakonia, di semua tingkat pelayanan. 2. Program pendampingan/pembimbingan rohani warga lanjut usia. 3. Program perkunjungan/pendampingan kepada warga jemaat yang tidak dapat mengikuti kebaktian karena lanjut usia, sakit. 4. Program perkunjungan kepada warga jemaat yang tidak aktif beribadah. 5. Program perkunjungan, penghiburan dan pendampingan kepada jemaat yang kena musibah dan kemalangan. 6. Program penyediaan sarana dan prasaran sosial bagi warga jemaat seperti tanah pekuburan, fasilitas (dudukan peti, peti, tratak, kursi) dan fasilitas lainnya. 7. Program perkunjungan/pendampingan kepada warga jemaat yang sedang menghadapi masalah (seperti masalah hukum, dipenjara) dan masalah lainnya. 8. Program pendirian panti asuhan maupun panti jompo. 9. Program penyuluhan kesehatan masyarakat dan pengobatan gratis. 12 s.d 15 Juni
6 D. PROGRAM UTAMA DIDASKALIA 1. Membentuk Badan Pengkajian Teologi GNKP-Indonesia di tingkat Sinodal. 2. Program peningkatan kualitas penyelenggaraan Sekolah Minggu, seperti pengembangan kurikulum, penyiapan materi pengajaran, pengadaan sarana dan prasarana Ibadah Anak, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Guru Sekolah Minggu. 3. Program pelayanan anak berkebutuhan khusus seperti pelayanan anak anak autis, hiperaktif dan anak cacat. 4. Program pembinaan/peningkatan kualitas dan efektifitas penyelenggaraan Katekhisasi Sidi seperti pemantapan kurikulum dan materi Katekhisasi Sidi, peningkatan kualitas pengajar Katekhisasi Sidi dan perumusan standar penyelenggaraan Katekhisasi Sidi. 5. Program perumusan tata pembinaan warga jemaat secara kategorial, seperti tata pembinaan kelompok anak, remaja, pemuda, pasangan muda (pasutri), wanita dewasa, kaum bapak, lanjut usia, duda atau janda dan kelompok profesi. 6. Program pendirian lembaga pendidikan formal maupun non formal, seperti PAUD, TK, PPA, kursus keterampilan dan keahlian. 7. Program peningkatan kualitas pelayan, seperti pelatihan penginjilan, pelatihan kepemimpinan, pelatihan pendampingan konseling yang diselenggarakan oleh GNKP-Indonesia atau bekerja sama dengan lembaga lainnya. 8. Program beasiswa bagi pelajar yang kurang mampu dan berprestasi yang disediakan oleh GNKP- Indonesia atau bekerja sama dengan lembaga lainnya. 9. Program beasiswa studi lanjut bagi Pendeta GNKP-Indonesia yang disediakan oleh GNKP- Indonesia atau bekerja sama dengan lembaga lainnya. E. PROGRAM UTAMA HUBUNGAN GEREJA DENGAN NEGARA 1. Melaksanakan khotbah-khotbah, ceramah-ceramah dan penyuluhan kepada warga jemaat agar menyadari tanggungjawabnya sebagai warga negara dalam berbangsa dan bernegara. 2. Berperan serta dalam pelaksanaan dialog intern agama dan antar umat beragama. 3. Berperan aktif dalam program penanggulangan masalah-masalah sekularisme, individualisme, materialisme, kenakalan remaja, kejahatan seksual dan narkoba. 4. Berperan aktif dalam menyukseskan kesadaran hukum dan HAM. F. PROGRAM UTAMA PENATAAN ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN 1. Menjemaatkan struktur organisasi GNKP-Indonesia yang telah ada dan relevan serta dapat terlaksana seluruh tugas panggilan gereja. 2. Menjemaatkan Tata Gereja GNKP-Indonesia dan peraturan-peraturan kepada seluruh warga jemaat melalui sosialisasi yang dilaksanakan oleh para pelayan. 12 s.d 15 Juni
7 3. Menjemaatkan sistem manajemen administrasi keuangan di seluruh tingkat pelayanan GNKP- Indonesia. 4. Melanjutkan pendataan warga jemaat secara detail guna kelengkapan data statistik GNKP- Indonesia. 5. Melanjutkan penyusunan naskah Sejarah GNKP-Indonesia. 6. Mengadakan kerjasama dengan pihak ketiga penyedia jasa konsultasi penyusunan sejarah/ahli sejarah, guna penyusunan sejarah GNKP-Indonesia serta menyelenggarakan seminar tentang sejarah yang telah disusun dimaksud sebelum ditetapkan sebagai sejarah resmi GNKP-Indonesia. Hasil akhir sejarah GNKP-Indonesia sudah terselesaikan pada Sinode VIII (Sinode Kerja) GNKP- Indonesia. 7. Menempatkan orang yang tepat pada posisi yang tepat (The right man and the right place), di semua tingkat pelayanan GNKP-Indonesia. 8. Pembinaan kader antara lain : a. Menyelenggarakan latihan-latihan kepemimpinan, baik di dalam lingkungan sendiri maupun melalui kerjasama dengan gereja dan lembaga lain. b. Memanfaatkan kader-kader yang sudah kian ada dalam bebagai kegiatan sesuai dengan talenta dan karunia masing-masing. c. Mengusahakan pengiriman kader untuk mengadakan orientasi studi perbandingan di luar GNKP-Indonesia. 9. Penataan administrasi di setiap tingkat pelayanan. G. PROGRAM UTAMA PENATALAYANAN 1. Membentuk Badan Misi GNKP-Indonesia di tingkat Sinodal. 2. Mengefektifkan program Badan Pengelola Kesejahteraan Pelayan (BPKP) yang operasionalnya dibawah koordinasi BPHS GNKP-Indonesia. 3. Mengoptimalkan sumber utama pembiayaan program Badan Pengelola Kesejahteraan Pelayan (BPKP) untuk peningkatan kesejahteraan pelayan yaitu 10 % persembahan persepuluhan dari Jemaat dan Distrik Khusus. 4. Penterjemahan Peraturan Komisi Sekolah Minggu dari bahasa Nias ke bahasa Indonesia. 5. Mengadakan bimbingan dan penyuluhan kepada warga jemaat tentang tanggungjawab mereka dalam bidang penatalayanan. 6. Mengadakan pelatihan kepada para pelayan gereja untuk menyusun anggaran pendapatan dan belanja jemaat, sesuai dengan peraturan keuangan GNKP-Indonesia. 7. Melaksanakan intensifikasi dan ekstensifikasi sumber dana kantor Sinode, baik dari dalam maupun dari luar GNKP-Indonesia, termasuk pembentukan Badan Usaha. 8. Menerbitkan Buku tentang Peraturan-peraturan di lingkungan GNKP-Indonesia, termasuk Buletin yang terbit secara berkala. 9. Megintensifkan pemanfaatan harta milik di tingkat pelayanan demi peningkatkan sumber-sumber dana. 12 s.d 15 Juni
8 10. Menginventarisasikan harta milik gereja secara bertanggungjawab. BAB IV PENUTUP 1. Setiap jemaat/distrik menyusun program tahunan berdasarkan Program Umum GNKP-Indonesia. 2. Setiap Badan dan Komisi di tingkat sinodal menyusun program tahunan berdasarkan Program Umum GNKP-Indonesia. 3. Diupayakan agar dalam pelaksanaan Program Umum ini diharapkan terbina hubungan kerjasama yang baik internal GNKP-Indonesia dan juga dengan pemerintah dan lembaga-lembaga lain, baik nasional, maupun internasional. 4. Meskipun pelaksanaan program umum ini dipercayakan kepada Badan Pekerja Harian Sinode (BPHS) GNKP-Indonesia namun keberhasilannya sangat ditentukan oleh peran serta seluruh pelayan di semua tingkatan pelayanan dan atas partisipasi dari seluruh warga jemaat GNKP-Indonesia. 12 s.d 15 Juni
TATA GEREJA PEMBUKAAN
TATA GEREJA PEMBUKAAN Bahwa sesungguhnya gereja adalah penyataan Tubuh Kristus di dunia, yang terbentuk dan hidup dari dan oleh Firman Tuhan, sebagai persekutuan orang-orang percaya dan dibaptiskan ke
Lebih terperinciPERATURAN BANUA NIHA KERISO PROTESTAN (BNKP) NOMOR 04/BPMS-BNKP/2008
PERATURAN BANUA NIHA KERISO PROTESTAN (BNKP) NOMOR 04/BPMS-BNKP/2008 tentang J E M A A T Dengan Kasih Karunia Yesus Kristus, Tuhan dan Raja Gereja BADAN PEKERJA MAJELIS SINODE BNKP Menelaah : Kejadian
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN
PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN PROGRAM PELAYANAN DI JEMAAT 1. Pengantar Persidangan Majelis Sinode BNKP ke-56 telah terlaksana dengan baik pada tanggal 3-8 Juli 2012 bertempat di Jemaat BNKP Onolimbu, Resort
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Pembangunan Jemaat merupakan bidang yang baru dalam kekristenan, baik Protestan maupun Katolik dan masuk ke dalam ranah teologi praktis, di mana terjadi adanya perpindahan
Lebih terperinciBAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 PENJELASAN ISTILAH
BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 PENJELASAN ISTILAH (1) Tata Gereja GKJ adalah seperangkat peraturan yang dibuat berdasarkan Alkitab sesuai dengan yang dirumuskan di dalam Pokok-pokok Ajaran GKJ dengan tujuan
Lebih terperinciGereja. Tubuh Kristus HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS
HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS Gereja Tubuh Kristus GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150, 65304151 Faks.
Lebih terperinciPERATURAN BANUA NIHA KERISO PROTESTAN Nomor : 14/BPMS - BNKP/2014 tentang KOMISI DI JEMAAT. Dengan Kasih Karunia Tuhan Yesus Kristus Raja Gereja
PERATURAN BANUA NIHA KERISO PROTESTAN Nomor : 14/BPMS - BNKP/2014 tentang KOMISI DI JEMAAT Dengan Kasih Karunia Tuhan Yesus Kristus Raja Gereja BADAN PEKERJA MAJELIS SINODE BNKP Menelaah : Matius 16:21-28;
Lebih terperinciPERATURAN BANUA NIHA KERISO PROTESTAN NOMOR 06/ BPMS-BNKP/ 2008 tentang UNIT PELAYANAN BADAN PEKERJA MAJELIS SINODE BNKP
Menelaah PERATURAN BANUA NIHA KERISO PROTESTAN NOMOR 06/ BPMS-BNKP/ 2008 tentang UNIT PELAYANAN Dengan Kasih Karunia Yesus Kristus, Tuhan dan Raja Gereja BADAN PEKERJA MAJELIS SINODE BNKP : Matius 16:21-28;
Lebih terperinciANGGARAN DASAR PERSEKUTUAN PEMUDA KRISTIYASA GKPB BAB I NAMA, WAKTU DAN KEDUDUKAN
ANGGARAN DASAR PERSEKUTUAN PEMUDA KRISTIYASA GKPB PEMBUKAAN Sesungguhnya Allah didalam Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juruselamat dunia. Ia adalah sumber kasih, kebenaran, dan hidup, yang dengan kuat kuasa
Lebih terperinciKEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban)
KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA (Pertanyaan dan Jawaban) 1 TUHAN, MANUSIA DAN DOSA * Q. 1 Siapakah yang membuat anda? A. Tuhan yang membuat kita. Kejadian 1:26,27; Kejadian 2:7 Q. 2 Apa lagi
Lebih terperinciTATA GEREJA BANUA NIHA KERISO PROTESTAN (BNKP)
TATA GEREJA BANUA NIHA KERISO PROTESTAN (BNKP) MUKADIMAH Tuhan, Allah Yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi, telah menyatakan kasih- Nya yang begitu besar kepada dunia ini, dengan mengaruniakan Anak-Nya
Lebih terperinciPelayanan Mengajar Bersifat Khusus
Pelayanan Mengajar Bersifat Khusus Dalam pelajaran dua kita melihat pentingnya mengajar, baik dalam Perjanjian Lama maupun dalam Perjanjian Baru. Sejarah pengajaran dalam Alkitab merupakan pedoman bagi
Lebih terperinciGereja Menyediakan Persekutuan
Gereja Menyediakan Persekutuan Pada suatu Minggu pagi sebelum kebaktian Perjamuan Tuhan, lima orang yang akan diterima sebagaianggota gereja berdiri di depan pendeta dan sekelompok diaken. Salah seorang
Lebih terperinciGEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN
GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN I Allah Tritunggal Kami percaya kepada satu Allah yang tidak terbatas, yang keberadaan-nya kekal, Pencipta dan Penopang alam semesta yang berdaulat; bahwa
Lebih terperinciBAB IV REFLEKSI TEOLOGIS. yang bermanfaat tidak hanya untuk dirinya sendiri (internal) tetapi juga bagi
BAB IV REFLEKSI TEOLOGIS Gereja adalah alat untuk melaksanakan misi Allah di dunia ini. Gereja bukan ada untuk dirinya sendiri. Tapi gereja lebih secara fungsional sebagai suatu komunitas yang hidup, yang
Lebih terperinciPEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN (PBIK)
DOKUMEN 2 PEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN (PBIK) 86 II. PEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN DASAR PEMIKIRAN Berkat kuasa Roh Kudus yang telah melahirkan DGI menjelang hari Pentakosta tanggal 25 Mei 1950 di Jakarta,
Lebih terperinciPembaptisan Air. Pengenalan
Pembaptisan Air Pengenalan Penting sekali bagi kita membaca Alkitab dan mempelajari apa yang Tuhan katakan kepada umatnya. Saya percaya kita perlu meneliti Kitab Suci secara menyeluruh untuk mengetahui
Lebih terperinciIkutilah Yesus! Pelayanan Orang Kristen. Bagian. Sastra Hidup Indonesia
Pertanyaan-pertanyaan Pelajaran Ikutilah Yesus! Sastra Hidup Indonesia 5 Bagian Pelayanan Orang Kristen Edisi yang Pertama 2013 (C01) Penerbit: Editor: Sastra Hidup Indonesia, http://www.sastra-hidup.net
Lebih terperinciPANGGILAN MENJADI GEMBALA
pelayanan PASTORAL PANGGILAN MENJADI GEMBALA DASAR ALKITAB Efesus 4:11-16 - Yesus Kristus yang memilih dan menetapkan tugas pelayanan bagi para gembala. 1 Petrus 5:1-5 - Tugas para Gembala memelihara domba.
Lebih terperinciLANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI
LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima
Lebih terperinciLANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI
LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima Yesus Kristus menjadi Juruselamat pribadi,
Lebih terperinciBAB TIGA PENYELAMATAN ALLAH
BAB TIGA PENYELAMATAN ALLAH Minggu ke-3, ARTI DAN HAKIKAT PENYELAMATAN ALLAH 19. Pert : Apakah yang dimaksud dengan penyelamatan Allah? Jwb : Penyelamatan Allah adalah tindakan Allah melepaskan manusia
Lebih terperinciKEPUTUSAN PIMPINAN PUSAT GKPS Nomor: 99/SK-1-PP/2013 tentang TATA GEREJA dan PERATURAN RUMAH TANGGA GEREJA KRISTEN PROTESTAN SIMALUNGUN (GKPS)
TATA GEREJA GKPS 1 GEREJA KRISTEN PROTESTAN SIMALUNGUN (GKPS) Simalungun Protestant Christian Church Pimpinan Pusat : Pdt. Jaharianson Saragih, STh, MSc, PhD Sekretaris Jenderal : Pdt. El Imanson Sumbayak,
Lebih terperinciIII. PROFIL GKI PALSIGUNUNG DEPOK
III. PROFIL GKI PALSIGUNUNG DEPOK 3.1 Sejarah dan Perkembangan GKI Palsigunung Depok Gereja Kristen Indonesia (GKI) merupakan buah penyatuan dari GKI Jawa Barat, GKI Jawa Tengah, dan GKI Jawa Timur. Berdirinya
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN
PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN PROGRAM PELAYANAN DI RESORT 1. Pengantar Persidangan Majelis Sinode BNKP ke-56 telah terlaksana dengan baik pada tanggal 3-8 Juli 2012 bertempat di Jemaat BNKP Onolimbu, Resort
Lebih terperinciKETETAPAN MAJELIS SINODE BNKP NOMOR : II/TAP.MS-BNKP/2007 Tentang PENGESAHAN DAN PENETAPAN TATA GEREJA BANUA NIHA KERISO PROTESTAN
Menimbang KETETAPAN MAJELIS SINODE BNKP NOMOR : II/TAP.MS-BNKP/2007 Tentang PENGESAHAN DAN PENETAPAN TATA GEREJA BANUA NIHA KERISO PROTESTAN Dengan Kasih Karunia Tuhan Yesus Kristus Raja Gereja MAJELIS
Lebih terperinciGereja Memberitakan Firman
Gereja Memberitakan Firman Gereja-gereja yang mengakui kewibawaan Firman Allah memberikan tempat terhormat dan utama kepadanya. Pendeta dalam gereja-gereja seperti ini dengan setia memberitakan Firman
Lebih terperinciMEMUTUSKAN. Peraturan Banua Niha Keriso Protestan tentang Resort
PERATURAN BANUA NIHA KERISO PROTESTAN (BNKP) NOMOR 03/BPMS-BNKP/2008 tentang R E S O R T Dengan Kasih Karunia Yesus Kristus, Tuhan dan Raja Gereja BADAN PEKERJA MAJELIS SINODE BNKP Menelaah : Kejadian
Lebih terperinciSeri Iman Kristen (7/10)
Seri Iman Kristen (7/10) Nama Kursus : DASAR-DASAR IMAN KRISTEN Nama Pelajaran : Kelahiran Baru Kode Pelajaran : DIK-P07 Pelajaran 07 - KELAHIRAN BARU DAFTAR ISI Teks Alkitab Ayat Kunci 1. Definisi 2.
Lebih terperinciPertanyaan Alkitab (24-26)
Pertanyaan Alkitab (24-26) Bagaimanakah orang Kristen Bisa Menentukan Dia Tidak Jatuh Dari Iman/Berpaling Dari Tuhan? Menurut Alkitab seorang Kristen bisa jatuh dari kasih karunia, imannya bisa hilang.
Lebih terperinciKISI-KISI PENULISAN SOAL ULANGAN SEMESTER GENAP (II) TAHUN PELAJARAN
Jenjang : SMP Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen. Kelas/Semester : IX / II Bentuk Soal : Pilihan Ganda Jumlah Soal : 50 Kurikulum Acuan : KTSP 1 KISI-KISI PENULISAN ULANGAN SEMESTER GENAP (II) TAHUN
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perjamuan kudus merupakan perintah Tuhan sendiri, seperti terdapat dalam Matius 26:26-29, Mar
BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam pengajaran gereja sakramen disebut sebagai salah satu alat pemelihara keselamatan bagi umat Kristiani. Menurut gereja-gereja reformasi hanya ada dua sakramen,
Lebih terperinciDalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Nama-namanya Peraturannya Tugasnya Masa depannya
Gereja Ada gedung-gedung dan katedral indah, pos penginjilan dan bangunan sederhana yang memakai nama "Gereja". Bangunan-bangunan itu mempunyai menara, salib, dan lonceng yang mempunyai caranya sendiri
Lebih terperinciBAGIAN II--TEOLOGI KISAH PARA RASUL. l. Lukas adalah seorang Yunani, bukan seorang Yahudi-- Kol. 4:l0- l4
1 BAGIAN II--TEOLOGI KISAH PARA RASUL PENDAHULUAN A. Penulis. l. Lukas adalah seorang Yunani, bukan seorang Yahudi-- Kol. 4:l0- l4 2. Ada yang merasa bahwa dia dilahirkan di Antiokhia di Siria, dan ada
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. termasuk kepada anak-anak. Mandat ini memberikan tempat bagi anak-anak untuk
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Ketika Tuhan Yesus naik ke surga, Ia memberikan mandat kepada seluruh murid untuk pergi ke seluruh dunia dan menjadikan semua bangsa menjadi muridnya (Matius
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Gereja adalah sebuah persekutuan orang-orang percaya, sebagai umat yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Gereja adalah sebuah persekutuan orang-orang percaya, sebagai umat yang terpanggil dan dihimpun oleh Allah Bapa, keluar dari kegelapan menuju kepada Yesus Kristus
Lebih terperinciTATA IBADAH HARI MINGGU I SESUDAH NATAL
PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU I SESUDAH NATAL Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari
Lebih terperinciROH KUDUS DAN JEMAAT Lesson 9 for March 4, 2017
ROH KUDUS DAN JEMAAT Lesson 9 for March 4, 2017 Selain bekerja atas masing-masing kita, Roh Kudus juga bekerja dalam Gereja sebagai satu tubuh. Roh Kudus memelihara Gereja tetap bersatu sehingga kita dapat
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Gereja merupakan sebuah wadah yang seharusnya aktif untuk dapat
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Gereja merupakan sebuah wadah yang seharusnya aktif untuk dapat menjangkau seluruh jemaatnya agar dapat merasakan kehadiran Allah ditengahtengah kehidupannya. Dengan itu maka,
Lebih terperinciTATA IBADAH Dies Natalis STT INTIM Makasar ke 69 Tahun 2017 (Gereja Kristen Protestan di Bali) Minggu, 08 Oktober 2017
TATA IBADAH Dies Natalis STT INTIM Makasar ke 69 Tahun 2017 (Gereja Kristen Protestan di Bali) Minggu, 08 Oktober 2017 PERSIAPAN *. Sebelum ibadah dimulai mohon HP di non aktifkan *. Doa Pribadi Warga
Lebih terperinciBUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS
MAKALAH 3 BUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS Oleh Herlianto herlianto@yabina.org (Depok, Indonesia) ( Ya y a s a n b in a a w a m ) *) Makalah ini disampaikan dalam rangka Seminar Pneumatologi yang diselenggarakan
Lebih terperinciPERATURAN BANUA NIHA KERISO PROTESTAN NOMOR: 07/BPMS-BNKP/2008 tentang PELAYAN BADAN PEKERJA MAJELIS SINODE BNKP
PERATURAN BANUA NIHA KERISO PROTESTAN NOMOR: 07/BPMS-BNKP/2008 tentang PELAYAN Dengan Kasih Karunia Yesus Kristus, Tuhan dan Raja Gereja BADAN PEKERJA MAJELIS SINODE BNKP Menelaah : Kejadian 1:26; I Petrus
Lebih terperinciGPIB Immanuel Depok Minggu, 11 September 2016
PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU XVII SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah
Lebih terperinciTata Ibadah Syukur Sesudah Hari Natal & Baptisan Kudus
GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT Tata Ibadah Syukur Sesudah Hari Natal & Baptisan Kudus Tema TELADAN BELARASA Selasa, 26 Desember 2017 h a l, 1 PERSIAPAN Penjelasan Tata Ibadah & Pengenalan lagu
Lebih terperinciIV. GAMBARAN LOKASI PENELITIAN. Kecamatan Kedaton terdiri dari 7 kelurahan, yaitu:
IV. GAMBARAN LOKASI PENELITIAN Kecamatan Kedaton terdiri dari 7 kelurahan, yaitu: (1) Kelurahan Kedaton, (2) Kelurahan Surabaya, (3) Kelurahan Sukamenanti, (4) Kelurahan Sidodadi, (5) Kelurahan Sukamenanti
Lebih terperinciDOKUMEN 3 OIKOUMENE GEREJAWI
DOKUMEN 3 OIKOUMENE GEREJAWI 101 III. OIKOUMENE GEREJAWI A. KONSEP DASAR KEESAAN GEREJAWI Kami menyadari dan mengakui akan kemustahilan pewujudnyataan GKYE demi dunia. Perpecahan dan kesendirisendirian
Lebih terperinciSiapakah Yesus Kristus? (4/6)
Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Juru Selamat dan Tuhan Kode Pelajaran : SYK-P04 Pelajaran 04 - YESUS ADALAH JURU SELAMAT DAN TUHAN DAFTAR
Lebih terperinciB: Believe in Christ/Percaya akan Kristus Kis 16:31, Luk 5:32, Luk 13:3, Rom 2:4, Yoh 3:16, Yoh 20:31, Ibr 11:6, Rom 10:17, Kis 10:43
A-B-C Penyelamatan Keselamatan Keselamatan Dalam 4 Kata Menjawab Penolaka A-B-C Penyelamatan A: Acknowledge self as sinner/pengakuan atas dosa Roma 3:23, Yes 53:6, Yak 2:10 Rom 3:10-12, Yoh 3:3, Kis 4:12
Lebih terperinciKEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban)
KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban) EDISI KEDUA VERSI 2.0 Kata Pengantar Selama bertahun-tahun, umat Allah telah menggunakan sekumpulan pertanyaan dan jawaban untuk membantu
Lebih terperinciPdt Gerry CJ Takaria
KESATUAN ALKITAB DAN GEREJA ATAU JEMAAT Roh Kudus merupakan kekuatan penggerak di belakang kesatuan Jemaat (Ef. 4:4-6). Dengan memanggil mereka dari pelbagai suku-bangsa, Roh Kudus membaptiskan mereka
Lebih terperinciBagaimana menjadi seorang Kristen
Bagaimana menjadi seorang Kristen Ungkapan "Kristen Perjanjian Baru" hanya berarti melakukan hal-hal sebagai Perjanjian Baru menjelaskan. Tuhan memiliki "pola kata suara" untuk iman Kristen dan kita harus
Lebih terperinciTata Ibadah Syukur Sesudah Hari Natal & Baptisan Kudus
GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT Tata Ibadah Syukur Sesudah Hari Natal & Baptisan Kudus Tema TELADAN BELARASA Selasa, 26 Desember 2017 PERSIAPAN P2 AJAKAN BERIBADAH P2. Jemaat Menyanyi : KJ 118
Lebih terperinciSeri Kedewasaan Kristen (6/6)
Seri Kedewasaan Kristen (6/6) Nama Kursus : ORANG KRISTEN YANG BERTANGGUNG JAWAB (OKB) Nama Pelajaran : Bertanggung Jawab dalam Hal Bersaksi dan Memuridkan Orang Lain Kode Pelajaran : OKB-T06 DAFTAR ISI
Lebih terperinciGARIS-GARIS BESAR PELAYANAN (GBP) KAKR GBKP
GARIS-GARIS BESAR PELAYANAN (GBP) KAKR GBKP 2010-2015 Pendahuluan Kebaktian Anak Kebaktian Remaja (KAKR) adalah salah satu wadah beribadah dan pengembangan iman para anak dan remaja GBKP, yang juga adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. gereja, tetapi di sisi lain juga bisa membawa pembaharuan ketika gereja mampu hidup dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Gereja tidak bisa lepas dari proses perubahan yang terjadi dalam masyarakat seperti modernisasi dan sekularisasi. Perubahan akan menimbulkan permasalahan dan
Lebih terperinciGPIB Immanuel Depok Minggu, 31 Januari 2016 TATA IBADAH MINGGU IV SESUDAH EPIFANI
PERSIAPAN : TATA IBADAH MINGGU IV SESUDAH EPIFANI Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari Minggu
Lebih terperinciTATA IBADAH HARI MINGGU XV SESUDAH PENTAKOSTA
PERSIAPAN : ] TATA IBADAH HARI MINGGU XV SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Singkat GPIB Jemaat Bethesda Sidoarjo
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat GPIB Jemaat Bethesda Sidoarjo Sekitar tahun 1963 setelah keluarga dalam jemaat menjadi ± 10 keluarga, maka dipilihlah anggota Majelis jemaat, lalu dimintakan
Lebih terperinciPANGGILAN MIMBAR & ALKITAB
MAKALAH 4 PANGGILAN MIMBAR & ALKITAB Oleh Herlianto herlianto@yabina.org (Depok, Indonesia) ( Ya y a s a n b in a a w a m ) *) Makalah ini disampaikan dalam rangka Seminar Pneumatologi yang diselenggarakan
Lebih terperinciKami datang kepada-mu, kami datang kepadamu Bersyukur sebulat hati, kar na kasihmu besar
TATA IBADAH PERSIAPAN - Doa pribadi warga jemaat - Prokantor mengajarkan jemaat menyanyikan lagu-lagu baru - Para pelayan berdoa di konsistori UCAPAN SELAMAT DATANG P2 : Presbiter bertugas mengucapkan
Lebih terperinciDAFTAR BACAAN ALKITAB GMIT. Tahun 2017 TEMA PEELAYANAN: YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN
DAFTAR BACAAN ALKITAB GMIT Tahun 2017 TEMA PEELAYANAN: YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN Sub Tema: Berdasarkan karya Kristus yang membaharui, kita berkarya untuk perubahan dan pembaharuan diri, gereja dan masyarakat
Lebih terperinciSIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan. baptisan. telah dibaptis dalam kematian-nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan
Dalam pelajaran ini kita teruskan pembahasan tentang baptisan dengan menguraikan : SIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan baptisan Satu nas yang menggambarkan Siapakah? dan Bagaimanakah?
Lebih terperinciJemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di
BAB 2 Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di hadapan ALLAH? Alkitab menggunakan berbagai ungkapan
Lebih terperincioleh Gereja 1Uhan Apa yang Dilakukan untuk Dunia Ini
Apa yang Dilakukan oleh Gereja 1Uhan untuk Dunia Ini Dalam pelajaran 6, kita melihat bahwa orang percaya mempunyai tanggung jawab terhadap orang-orang percaya lainnya. Semua orang percaya termasuk keluarga
Lebih terperinciKODE ETIK PELAYANAN KEPENDETAAN GSJA DAERAH BANTEN
KODE ETIK PELAYANAN KEPENDETAAN GSJA DAERAH BANTEN ================================================== A. DASAR KODE ETIK 1. Kode etik pelayanan kependetaan didasarkan pada ajaran Alkitab, yang esensinya
Lebih terperinciBerdiri. 2. NYANYIAN JEMAAT Alangkah Baik dan Indahnya KMM 81:1-3. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan)
PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng berbunyi. d. Penyalaan Lilin Kristus dan Pembacaan Pokok-pokok Warta Jemaat Berdiri 1. MAZMUR
Lebih terperinciBarisan Pemenang GBI Misi Kasih
Barisan Pemenang GBI Misi Kasih BY WWW.MISIKASIH.ORG APA ITU BARISAN PEMENANG? Barisan Pemenang yang disebut BP adalah sebuah tim kecil yang terdiri dari tujuh orang yang sebagai kelompok yang dapat menjawab
Lebih terperinciPerintah Tuhan Yesus :
Iman Kristen 12 Perintah Tuhan Yesus : Beritakanlah Injil Mangatas SM Manalu internist_kplaza@yahoo.com 0813 1592 4953 Markus 16:15,16 15 Lalu Ia berkata kepada mereka: Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah
Lebih terperinciPERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus.
PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) Berbeda dengan mereka yang sekarang mengubah pengaturan Yesus, Kisah 2 memberi contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus. Cerita Awalnya Dalam Kisah 2 Petrus
Lebih terperinciGereja Mengajarkan Kebenaran
Gereja Mengajarkan Kebenaran Sepanjang abad-abad banyak orang pandai telah mencari kebenaran. Namun demikian mereka tidak dapat menemukannya, jika mereka tidak mencarinya di tempat yang benar. Yesus mengatakan
Lebih terperinciBAB V : KEPEMIMPINAN GEREJAWI
BAB V : KEPEMIMPINAN GEREJAWI PASAL 13 : BADAN PENGURUS SINODE Badan Pengurus Sinode adalah pimpinan dalam lingkungan Sinode yang terdiri dari wakil-wakil jemaat anggota yang bertugas menjalankan fungsi
Lebih terperinciMARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN
MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN Dari Kisah 2 kita tahu bahwa ketika seseorang dibaptis, Tuhan menambahkan dia kepada gereja-nya. Nas lain yang mengajarkan
Lebih terperinciGereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)
Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Jemaat GIDEON Kelapadua Depok Jl. Komjen Pol M. Jasin Kelapadua, Pasirgunung Selatan Ksatrian Amji Atak (Komp. BRIMOB POLRI) Kelapadua h a l, 1 TATA IBADAH
Lebih terperinciPertanyaan Alkitabiah Pertanyaan Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu?
Pertanyaan Alkitabiah Pertanyaan 21-23 Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu? Orang-orang yang percaya kepada Kristus terpecah-belah menjadi ratusan gereja. Merek agama Kristen sama
Lebih terperinciSeri Kedewasaan Kristen (3/6)
Seri Kedewasaan Kristen (3/6) Nama Kursus   : ORANG KRISTEN YANG BERTANGGUNG JAWAB (OKB) Nama Pelajaran : Bertanggung Jawab untuk Hidup Benar dan Menggunakan                 Karunia-karunia
Lebih terperinciPdt. Gerry CJ Takaria
Defenisi Gereja menurut Alkitab Di terjemahkan dari bahasa Yunani ekklesia, yang berarti dipanggil keluar. Ungkapan ini pada umumnya digunakan untuk orang yang mengadakan pertemuan apa saja. Di Perjanjian
Lebih terperinci2
Pk. 17.00 WIB 2 3 4 5 6 7 8 9 PELAYANAN BAPTISAN KUDUS DEWASA, BAPTIS ANAK, PENGAKUAN PERCAYA (SIDI), PENERIMAAN ANGGOTA & PEMBARUAN PENGAKUAN PERCAYA PENGANTAR PF : Dalam kebaktian hari ini akan dilayankan
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN 1.1 PERMASALAHAN Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 PERMASALAHAN 1.1.1 Latar Belakang Masalah Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) adalah Gereja mandiri bagian dari Gereja Protestan Indonesia (GPI) sekaligus anggota Persekutuan Gereja-Gereja
Lebih terperinciYesus Adalah Juru Selamat Manusia. pertanyaan : Mengapa manusia perlu seorang juru selamat? Apa artinya
Pelajaran Kedua Yesus Adalah Juru Selamat Manusia Apabila kita bicara tentang Juru Selamat, mungkin sementara orang mengajukan pertanyaan : Mengapa manusia perlu seorang juru selamat? Apa artinya diselamatkan?
Lebih terperinciTATA IBADAH HARI MINGGU. Minggu TRINITAS
TATA IBADAH HARI MINGGU Minggu TRINITAS 27 Mei 2018 TATA IBADAH PERSIAPAN Pengenalan / Latihan lagu-lagu untuk beribadah Doa para Presbiter di Konsistori Ucapan Selamat Datang P.2 Jemaat yang terkasih
Lebih terperinciDasar Kebersatuan Umat Kristen. Efesus 2: Pdt. Andi Halim, S.Th.
Dasar Kebersatuan Umat Kristen Efesus 2:11-22 Pdt. Andi Halim, S.Th. Bicara soal kebersatuan, bukan hanya umat Kristen yang bisa bersatu. Bangsa Indonesia pun bersatu. Ada semboyan Bhineka Tunggal Ika,
Lebih terperinciULANGAN AKHIR SEMESTER GASAL SEKOLAH DASAR KECAMATAN SELO TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013
ULANGAN AKHIR SEMESTER GASAL SEKOLAH DASAR KECAMATAN SELO TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013 Nama Sekolah : Nama Siswa : Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Hari, tanggal : No. Absen : Kelas : VI (enam)
Lebih terperinciDia bersukacita atas umat- Nya dengan bernyanyi (Zefanya 3:17) Dia senang para pengikut- Nya (Mazmur 147: 11) Kasih-Nya abadi (Yeremia 31:3)
Lesson 4 for April 28, 2018 Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan kepada semua
Lebih terperinciMan of God Transformation 2 Transformasi Manusia Allah 2 Holy Spirit Measures
Man of God Transformation 2 Transformasi Manusia Allah 2 Holy Spirit Measures PEMBUKAAN: Hari ini saya ingin melanjutkan seri khotbah Man of God Transformation bagian kedua, yaitu: Holy Spirit Measures
Lebih terperinciSeri Kedewasaan Kristen (2/6)
Seri Kedewasaan Kristen (2/6) Nama Kursus : ORANG KRISTEN YANG BERTANGGUNG JAWAB (OKB) Nama Pelajaran : Bertanggung Jawab dalam Hal Ibadah dan Persekutuan Kode Pelajaran : OKB-P02 DAFTAR ISI A. BERTANGGUNG
Lebih terperinciGereja Melayani Orang
Gereja Melayani Orang Beberapa orang mengunjungi sebuah katedral yang indah. Mereka mengagumi keindahan, arsitektur dan harta kekayaannya. Pemimpin-pemimpin gereja setempat itu mengatakan kepada tamu-tamu
Lebih terperinciTATA IBADAH PENUTUPAN KEGIATAN BULAN PELKES 25 Juni 2017
Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Jemaat GIDEON Kelapadua Depok TATA IBADAH PENUTUPAN KEGIATAN BULAN PELKES 25 Juni 2017 h a l, 1 PERSIAPAN Doa pribadi warga jemaat Pengenalan lagu-lagu
Lebih terperinciGPIB Immanuel Depok Minggu, 21 Agustus 2016 TATA IBADAH HARI MINGGU XIV SESUDAH PENTAKOSTA
PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU XIV SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah
Lebih terperinciPENGAKUAN IMAN RASULI. Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi
PENGAKUAN IMAN RASULI Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi Dan kepada Yesus Kristus, AnakNya yang tunggal,tuhan kita Yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak
Lebih terperinciSurat 2 Yohanes (Bagian 102) Wednesday, September 21, 2016
Surat 2 Yohanes (Bagian 102) Wednesday, September 21, 2016 Pelita Ketujuh: Persekutuan dan sukacita yang benar dan sempurna 2 Yoh. 1:12-13 1:12 Sungguhpun banyak yang harus kutulis kepadamu, aku tidak
Lebih terperinciSpiritualitas Penatalayanan
Spiritualitas Penatalayanan Oleh: Pnt. Virgo Tri Septo A. Lokakarya Penatalayanan Majelis dan Badan Pelayanan Jemaat GKI Madiun Minggu, 24 September 2017 Apa itu Penatalayanan? Penatalayanan adalah segala
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Gereja Oikumenikal dan Evangelikal.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1.1.1. Gereja Oikumenikal dan Evangelikal. Data statistik keagamaan Kristen Protestan tahun 1992, memperlihatkan bahwa ada sekitar 700 organisasi 1 Kristen
Lebih terperinciSurat 1 Yohanes 5 (Bagian 37) Sunday, July 5, 2015
Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 37) Sunday, July 5, 2015 Kepastian Ketiga: Inilah Dia yang telah datang dengan air dan darah, yaitu Yesus Kristus 1 Yoh. 5:6 5:6 Inilah Dia yang telah datang dengan air dan darah,
Lebih terperinciPendidikan Agama Kristen Protestan
Modul ke: 04Fakultas Psikologi Pendidikan Agama Kristen Protestan GEREJA SESUDAH ZAMAN PARA RASUL (2) Program Studi Psikologi Drs. Sugeng Baskoro,M.M. A. Latar Belakang Dalam kepercayaan Iman Kristen,
Lebih terperinciPELAYANAN ANAK. PELAYANAN ANAK Sesi 1: Menjangkau Anak-anak
PELAYANAN ANAK Sesi 1: Menjangkau Anak-anak PENDAHULUAN Allah tertarik pada anak-anak. Haruskah gereja berusaha untuk menjangkau anak-anak? Apakah Allah menyuruh kita bertanggung jawab terhadap anak-anak?
Lebih terperinciGPIB Immanuel Depok Minggu, 13 Nopember 2016
PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU XXVI SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah
Lebih terperinciBisa. Mengajar. Merupakan Pelayanan
Mengajar Bisa Merupakan Pelayanan Tahukah saudara bahwa Allah menginginkan saudara menjadi guru? Dalam pelajaran ini saudara akan belajar bahwa demikianlah halnya. Saudara akan belajar mengapa Allah menghendaki
Lebih terperinciGPIB Immanuel Depok Minggu, 30 April 2017 TATA IBADAH MINGGU II SESUDAH PASKAH
PERSIAPAN : TATA IBADAH MINGGU II SESUDAH PASKAH Doa Pribadi Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah di hari Minggu
Lebih terperinciTAHUN B - Hari Minggu Paskah VI 10 Mei 2015 LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Kis 10: )
TAHN B - Hari Minggu Paskah V 10 Mei 2015 LTRG SABDA Bacaan pertama (Kis 10:25-26. 34-35. 44-48) Karunia Roh Kudus dicurahkan ke atas bangsa-bangsa lain juga. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul Sekali
Lebih terperinciBUKU KESATU HIDUP BARU DI DALAM KRISTUS KEMANUSIAAN-NYA
BUKU KESATU HIDUP BARU DI DALAM KRISTUS PASAL 1 SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Bila kita diperkenalkan dengan orang lain, seringkali timbul dua macam pertanyaan dalam pikiran kita: Siapakah dia? dan Apakah pekerjaannya?
Lebih terperinci