BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang"

Yenny Budiman
6 tahun lalu
Tontonan:

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bidang ilmu desain interior terletak di antara teknik dan seni. Tanpa adanya teknik, maka desain tidaklah aman, sebaliknya tanpa mempertimbangkan aspek estetika dan seni, maka desain tidak akan menarik. Suatu desain yang tidak mempertimbangkan aspek teknik, berarti mengabaikan aspek konstruksi, akibatnya desain yang dihasilkan tidak akan aman dipergunakan dan pasti akan mengakibatkan kecelakaan bagi penggunanya. Sebaliknya apabila suatu desain hanya melulu mempertimbangkan aspek teknik saja tanpa mempertimbangkan aspek estetika, maka desain tersebut tidak akan laku dijual karena tidak ada yang tertarik untuk membeli dan menggunakannya. Oleh karena itu kedudukan desain interior terletak in between atau terletak di antara teknik dan seni dimana pertimbangan yang proporsional antara keduanya akan menghasilkan suatu desain yang selain indah juga nyaman dan menjamin keselamatan penggunanya. D.K. Ching (2002:46) menyatakan bahwa : Interior design is the planning, layout and design of the interior space within buildings. These physical settings satisfy our basic need for shelter and protection, they set the stage for and influence the shape of our activities, they nurture our aspirations and express the ideas which accompany our action, they affect our outlook, mood and personality. The purpose of interior design, therefore, is the functional improvement, aesthetic enrichment, and psychological enhancement of interior space. 1 1 D.K Ching Interior Design Illustrated. hlmn : 47 1

2 Definisi tersebut menjelaskan bahwa desain interior adalah sebuah perencanaan tata letak dan perancangan ruang dalam di dalam bangunan. Keadaan fisiknya memenuhi kebutuhan dasar kita akan naungan dan perlindungan, mempengaruhi bentuk aktivitas dan memenuhi aspirasi kita dan mengekspresikan gagasan yang menyertai tindakan kita, disamping itu sebuah desain interior juga mempengaruhi pandangan, suasana hati dan kepribadian kita. Oleh karena itu tujuan dari perancangan interior adalah pengembangan fungsi, pengayaan estetis dan peningkatan psikologi ruang interior. Food center merupakan sebuah pusat untuk makanan dan minuman atau tempat segala macam, aktifitas makan dan minum. Berbagai macam bentuk makanan/ minuman dapat ditemui di food center yang semuanya disediakan dalam satu tempat dan satu kesatuan bangunan. Masih minimnya pusat rumah makan di Jakarta mendukung perencanaan Korean Food Center ini menjadi salah satu kelebihan dari food center. Food center juga merupakan tempat menggabungkan berbagai fasilitas kegiatan makan dan minum seperti restoran, coffee shop, fast food, dan lain sebagainya. Di dalam food center ini terjadi berbaai macam kegiatan atau aktifitas makan baik cara makan/minum, cara penyajian yang beragan dan ada bermacam-macam pula jenis menu yang ditawarkan. Nuansa dan desain ruang yang dibuat menarik, food center dapat menjadi salah satu pilihan one stop food shoping yang menawarkan kepraktisan dan keefisienan. 2 Semakin pesatnya perkembangan dunia kuliner yang masuk ke Indonesia, kini makanan/ masakan Korea pun semakin diminati oleh lidah orang Indonesia. Saat ini di Indonesia masih jarang sekali akan keberadaan food center dan Korean Food 2 Saputro, Mega Eko Perencanaan dan Perancangan Desain Interior Java Internetional Food Center di Surakarta. [Skripsi]. hlmn : 20 2

3 Center yang menawarkan berbagai keunikan sajian menu khas Korea, baik makanan maupun minuman. Kehidupan masyarakat yang serba praktis menjadikan one stop shoping kini menjadi suatu pilihan. Satu tempat tujuan menawarkan berbagai macam menu dan fasilitas makan/minum khas nuansa Korea. Untuk semua pilihan itu terdapat di Korean Food Center. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian pada latar belakang, rumusan masalah dalam perencanaan ini adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana menciptakan interior yang merupakan sebuah sarana dan tempat untuk menampung kegiatan makan dan minum bagi kalayak umum dengan konsep Korean food center? 2. Bagaimana menciptakan interior food center khusus menyajikan masakanmasakan Korea? 3. Bagaimana menciptakan interior yang dapat mendukung terciptanya suasana di negara Korea? 4. Bagaimana menciptakan interior yang merupakan perpaduan suasana lokal content dengan suasana Korea? 1.3 Maksud dan Tujuan Perencanaan Maksud dan tujuan perencanaan dala penyusunan karya ilmiah ini adalah sebagai berikut : 1. Menciptakan tempat dan sarana guna menampung kegiatan makan dan minum kalayak umum pada sebuah Korean food center. 2. Membuat pengunjung merasa mudah dan nyaman ketika makan dan mnum masakan Korea di food center. 3

4 3. Membuat pengunjung mendapatkan pengalaman yang menarik ketika makan dan minum di food center. 4. Membuat pengunjung merasakan suasana Korea berlokasi di Jakarta. 1.4 Sasaran Perencanaan Sasaran perencanaan yang ingin dicapai dalam penyusunan karya ilmiah ini adalah sebagai berikut : 1. Pengolahan semua fasilitas-fasilitas kegiatan makan dan minum pada sebuah food center seperti, meja dan kursi makan, meja saji, meja pembayaran maupun pemesanan makanan, trolli piring kotor, nampan pengambilan piring dan gelas dan tempat sampah serta signed atau papan penunjuk. 2. Pengolahan tata cahaya, tata suara, dan tata udara. 3. Pengolahan elemen-elemen pendukung suasana seperti, standing dan hunging lamp, aksesoris ruang, meja dan kursi. 1.5 Metode Pengumpulan Data Data dalam perencanaan ini diambil melalui literatur yang diperoleh dari studi perpustakaan dan berbagai macam artikel maupun jurnal mengenai restoran Korea. Metode pengumpulan data diperoleh melalui survei lapangan dan wawancara secara langsung terhadap Korean Food yang berada di daerah Jakarta. Penulis juga mendokumentasikan data fisik lapangan melalui foto-foto yang terkait dengan perencanaan karya ilmiah ini. Sistematis Penulisan Sistematika pembahasan dalam Penyusunan Laporan Tugas Akhir ini terbagi atas 5 BAB, antara lain : 4

5 BAB I. Pendahuluan Merupakan gambaran umum yang menjelaskan tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, manfaat perancangan, metode pengumpulan data, batasan masalah, manfaat dan serta sistematika penulisan. BAB II. Tinjauan Umum Menguraikan tentang pengertian Korean Food Center, ruangan apa saja yang ada di ruangan, data lengkap ruang interior Korean Food Jakarta dan lokasi proyek yang akan dirancang. BAB III. Tinjauan Khusus Menguraikan tentang deskripsi objek studi, studi banding dengan proyek sejenis, analisa fisik, analisa fungsional, analisa kegiatan, kebutuhan ruang, kedekatan ruang dan zoning-grouping. BAB IV. Analisa Proyek Menjelaskan tentang konsep perancangan dan penerapannya pada objek studi agar dapat terwujud dengan baik dengan apa yang di inginkan BAB V. Kesimpulan & saran Berisi tentang kesimpulan dari keseluruhan Bab dan Membahas kesimpulan yang didapat dari hasil penulisan. 5

dokumen-dokumen yang mirip

INTERIOR Pengertian dan Sejarah (Materi pertemuan 1 dan 2)

INTERIOR Pengertian dan Sejarah (Materi pertemuan 1 dan 2) DOSEN PENGAMPU: ARDIANSYAH, S.T, M.T PROGRAM STUDI TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI MATERI PERTEMUAN 1 DAN 2