RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN FISIKA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN FISIKA"

Transkripsi

1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN FAKULTAS TEKNIK NOMOR DOKUMEN : RPP/TSP/TKF 202 NOMOR SALINAN : Disahkan di Yogyakarta pada tanggal 01 Oktober 2013 Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanan Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Drs Agus Santoso, M.Pd. NIP

2 Semester III DAFTAR ISI 14 X 100 menit No.RPP/TSP/TKF 202/01 Revisi : 01 Hal 1 dari 1 BAGIAN KULIAH U R A I A N JUMLAH KE HALAMAN RPP 01 2 Besaran dan Satuan 2 RPP 02 3,4,5 Vektor 2 RPP 03 6,7 Kinematika 2 RPP 04 8,9 Dinamika 2 RPP 05 10,11 Statika: Tegangan dan Regangan 2 RPP 06 12,13 Statika: Kesetimbangan gaya 2 RPP 07 14,15 Hidrostatika: Hk. Pascal dan Archimedes 2 TOTAL JUMLAH HALAMAN 14 Ikhwanuddin, MT

3 Semester I BESARAN DAN SATUAN 1 x 100 menit Tgl. 12 Agustus 2013 Hal 1 dari 2 MATA KULIAH : FISIKA KODE MATA KULIAH : TKF 202 JURUSAN/PRODI : PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN SEMESTER : I PERTEMUAN KE : 2 ALOKASI WAKTU : 1 X 100 MENIT KOMPETENSI : Memahami dan menggunakan besaran dan satuan SUB KOMPETENSI : 1. Menjelaskan sistem pengukuran international 2. Menjelaskan besaran dan satuan dalam sistem SI 3. Mengkonversikan besaran dan satuan antar sistem pengukuran 4. Memahami penggunaan angka signifikan INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI : 1. Dapat menjelaskan pentingnya satuan dan besaran dalam pengukuran 2. Dapat menyebutkan 7 besaran dan satuan pokok dalam SI 3. Dapat menyebutkan padanan besaran SI dalam British Unit System (BUS) 4. Dapat mengkonversikan suatu nilai pengukuran antar SI dan BUS 5. Dapat menuliskan angka signifikansi dengan benar I. TUJUAN PEMBELAJARAN: Setelah selesai perkuliahan diharapkan mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan arti penting satuan dalam berbagai bidang kehidupan 2. Menjelaskan 7 besaran pokok SI beserta satuannya 3. Menjelaskan padanan besaran SI dengan British unit system 4. Mengkonversikan suatu nilai antar kedua sistem 5. Menuliskan angka signifikan dengan benar II. MATERI AJAR: 1. Pentingnya pengukuran, satuan dan besaran 2. Besaran pokok dan satuannya dan sistem SI 3. Besaran dan satuan dalam sistem British unit system 4. Angka signifikan dalam fisika III. METODE PEMBELAJARAN: 1. Ceramah 2. Contoh soal 3. Latihan dan pembahasan Ikhwanuddin, MT

4 Semester I BESARAN DAN SATUAN 1 x 100 menit Tgl. 12 Agustus 2013 Hal 2 dari 2 IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN: A. Kegiatan Pendahuluan: 1. Menjelaskan tujuan pembelajaran: menyatakan hasil pengukuran dalam suatu sistem satuan dan mengkonversikannya dengan sistem lainnya 2. Apersepsi. Pertanyaan: Apa satuan dari beberapa besaran dan apa alat ukurnya? 3. Motivasi. Pentingnya satuan dalam pengukuran B. Kegiatan Inti : 1. Menjelaskan sistem satuan internasional (SI dan British) 2. Konversi satuan antar kedua sistem 3. Pentingnya angka signifikan C. Kegiatan Penutup : 1. Memberikan tabel konversi antar kedua sistem 2. Latihan soal dan pembahasan: konversi satuan didalam dan antar kedua sistem V. ALAT/ BAHAN AJAR : 1. White board dan spidol 2. Penggaris dan busur derajat VI. SUMBER BELAJAR / REFERENSI : 1. Sears, F.W. & Zemansky, M. W. (1994). Fisika untuk Universitas 1: Mekanika, Panas dan Bunyi. Saduran: Soedarjana. Jakarta: Binacipta. 2. Giancoli:,D.C (1998), Fisika I, edisi 5, Saduran:Yuhilza Hanum, Jakarta, Erlangga. 3. Halliday, D & Resnick R (1985), Fisika Jilid 1, Saduran, Jakarta:Erlangga VII. PENILAIAN: 1. Teknik : tes tertulis 2. Skor penilaian : range Ikhwanuddin, MT

5 Semester I VEKTOR 3 x 100 menit Tgl. 12 Agustus 2013 Hal 1 dari 2 MATA KULIAH : FISIKA KODE MATA KULIAH : TKF 202 JURUSAN/PRODI : PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN SEMESTER : I PERTEMUAN KE : 3,4,5 ALOKASI WAKTU : 3 X 100 MENIT KOMPETENSI : Memahami dan menggunakan vektor secara grafis dan analitis SUB KOMPETENSI : 1. Menjelaskan perbedaan vektor dan skalar 2. Menuliskan vektor, secara grafis dan matematis 3. Menyelesaikan persoalan fisika dengan operasi vektor secara grafis 4. Menyelesaikan persoalan fisika dengan operasi vektor secara analitis (matematis) INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI : 1. Dapat menjelaskan perbedaan vektor dan skalar 2. Dapat menuliskan vektor secara grafis maupun analitis 3. Dapat menjumlahkan dua atau lebih vektor, secara grafis maupun analitis 4. Dapat menguraikan suatu vektor, secara grafis maupun analitis I. TUJUAN PEMBELAJARAN: Setelah selesai perkuliahan diharapkan mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan perbedaan vektor dan skalar 2. Menuliskan vektor secara grafis maupun analitis 3. Menjumlahkan dua atau lebih vektor, baik secara grafis maupun analitis 4. Menguraikan suatu vektor,baik secara grafis maupun analitis II. MATERI AJAR: 1. Perbedaan vektor dan skalar 2. Penulisan vektor 3. Operasi penjumlahan dan penguraian vektor secara grafis 4. Operasi penjumlahan dan penguraian vektor secara analitis (matematis) III. METODE PEMBELAJARAN: 1. Ceramah 2. Contoh soal 3. Latihan dan pembahasan

6 Semester I VEKTOR 3 x 100 menit Tgl. 12 Agustus 2013 Hal 2 dari 2 IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN: A. Kegiatan Pendahuluan: 1. Menjelaskan tujuan pembelajaran: mampu menyelesaikan persoalan fisika dengan menggunakan vektor 2. Apersepsi. Pertanyaan: Apa beda vektor dan skalar? 3. Motivasi. Vektor adalah metode sederhana untuk menjelaskan dan menghitung persoalan fisika dalam kehidupan sehari-hari. B. Kegiatan Inti : 1. Menjelaskan vektor dan cara penulisannya 2. Menjelaskan operasi penjumlahan vektor secara grafis 3. Menjelaskan operasi penguraian vektor secara grafis 4. Menjelaskan operasi vektor secara analalitis(matematis) 5. Menjelaskan operasi penguraian vektor secara analalitis(matematis) C. Kegiatan Penutup : 1. Contoh soal dan pembahasannya (secara grafis dan matematis) (secara grafis dan matematis) V. ALAT/ BAHAN AJAR : 1. White board dan spidol VI. SUMBER BELAJAR / REFERENSI : 1. Sears, F.W. & Zemansky, M. W. (1994). Fisika untuk Universitas 1: Mekanika, Panas dan Bunyi. Saduran: Soedarjana. Jakarta: Binacipta. 2. Giancoli:,D.C (1998), Fisika I, edisi 5, Saduran:Yuhilza Hanum, Jakarta, Erlangga. VII. PENILAIAN: 1. Teknik : tes tertulis secara kelompok 2. Skor penilaian : 0-100

7 Semester I KINEMATIKA 2 x 100 menit Hal: 1 dari 2 MATA KULIAH : FISIKA KODE MATA KULIAH : TKF 202 JURUSAN/PRODI : PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN SEMESTER : I PERTEMUAN KE : 6,7 ALOKASI WAKTU : 2 X 100 MENIT KOMPETENSI : Memahami dan menyelesaikan persoalan kinematika bidang datar SUB KOMPETENSI : 1. Menjelaskan konsep gerak: laju, kecepatan dan percepatan 2. Membedakan konsep laju dan kecepatan 3. Menyelesaikan persoalan gerak lurus dengan laju dan kecepatan 4. Menyelesaikan persoalan gerak lurus dengan faktor percepatan 5. Menyelesaikan persoalan gerak lurus pada bidang datar oleh dua vektor INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI : 1. Dapat menjelaskan konsep laju, kecepatan dan percepatan 2. Dapat menyelesaikan persoalan gerak lurus dengan konsep laju dan kecepatan 3. Dapat menyelesaikan persoalan gerak lurus dengan faktor percepatan 4. Dapat menyelesaikan persoalan gerak lurus pada bidang datar oleh dua vektor I. TUJUAN PEMBELAJARAN: Setelah selesai perkuliahan diharapkan mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan konsep laju, kecepatan dan percepatan 2. Menyelesaikan persoalan gerak lurus dengan konsep laju dan kecepatan 3. Menyelesaikan persoalan gerak lurus dengan faktor percepatan 4. Menyelesaikan persoalan gerak lurus pada bidang datar oleh dua vektor II. MATERI AJAR: 1. Konsep laju, kecepatan dan percepatan 2. Mencari variabel jarak,waktu, kecepatan dan percepatan dari gerak lurus pada bidang datar oleh satu vektor 3. Mencari variabel jarak,waktu, kecepatan dan percepatan dari gerak lurus pada bidang datar oleh dua buah vektor

8 Semester I KINEMATIKA 2 x 100 menit Hal: 2 dari 2 III. METODE PEMBELAJARAN: 1. Ceramah dan contoh soal 3. Tugas dan pembahasannya IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN: A. Kegiatan Pendahuluan: 1. Menjelaskan tujuan pembelajaran: mampu menyelesaikan persoalan gerak lurus bidang datar oleh maksimal 2 vektor 2. Apersepsi. Pertanyaan: Apa beda laju dan kecepatan? 3. Motivasi. Menjelaskan dan menghitung jarak dan waktu terhadap kecepatan dari suatu gerak lurus bidang datar B. Kegiatan Inti : 1. Menjelaskan konsep laju, kecepatan, dan percepatan 2. Menjelaskan hubungan matematis antara jarak dan waktu dengan kecepatan dan percepatan 3. Menjelaskan cara menyelesaikan persoalan gerak lurus (jarak,waktu dan kecepatan atau percepatan) pada bidang datar dengan bantuan vektor C. Kegiatan Penutup : 1. Contoh penyelesaian soal V. ALAT/ BAHAN AJAR : 1. White board dan spidol VI. SUMBER BELAJAR / REFERENSI : 1. Sears, F.W. & Zemansky, M. W. (1994). Fisika untuk Universitas 1: Mekanika, Panas dan Bunyi. Saduran: Soedarjana. Jakarta: Binacipta. 2. Giancoli:,D.C (1998), Fisika I, edisi 5, Saduran:Yuhilza Hanum, Jakarta, Erlangga. VII. PENILAIAN: 1. Teknik : tes tertulis secara kelompok 2. Skor penilaian : 0-100

9 Semester I DINAMIKA 2 x 100 menit Hal: 1 dari 2 MATA KULIAH : FISIKA KODE MATA KULIAH : TKF 202 JURUSAN/PRODI : PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN SEMESTER : I PERTEMUAN KE : 8,9 ALOKASI WAKTU : 2 X 100 MENIT KOMPETENSI : Memahami dan menyelesaikan persoalan Dinamika (gaya dan gerak) pada bidang lurus horisontal SUB KOMPETENSI : 1. Menjelaskan hukum Newton I,II dan III untuk gerak 2. Menjelaskan rumusan matematis hukum Newton I,II dan III 3. Mengaplikasikan hukum newton II dan III untuk gerak lurus bidang horisontal INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI : 1. Dapat menjelaskan hukum Newton I,II dan III untuk gerak 2. Dapat menuliskan rumus matematis hukum Newton I,II dan III untuk gerak 3. Dapat mencari hubungan antara massa, percepatan dan gaya dari suatu gerak lurus pada bidang horisontal (minimal pada 2 sistem) 4. Dapat mencari resultan gaya horisontal dan vertikal dari suatu gerak lurus pada bidang horisontal (minimal pada 2 sistem) I. TUJUAN PEMBELAJARAN: Setelah selesai perkuliahan diharapkan mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan menjelaskan hukum Newton I,II dan III untuk gerak 2. Menuliskan rumus matematis hukum Newton I,II dan III untuk gerak 3. Mengaplikasikan hukum Newton II pada gerak lurus pada bidang horisontal (minimal pada 2 sistem) 4. Mengaplikasikan hukum Newton III pada gerak lurus pada bidang horisontal (minimal pada 2 sistem) II. MATERI AJAR: 1. Hukum Newton I,II dan III 2. Hubungan gerak dan gaya (aplikasi hukum Newton II) 3. Mencari resultan gaya (aplikasi hukum newton III)

10 Semester I DINAMIKA 2 x 100 menit Hal: 2 dari 2 III. METODE PEMBELAJARAN: 1. Ceramah dan contoh soal IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN: A. Kegiatan Pendahuluan: 1. Menjelaskan tujuan pembelajaran: Menggunakan Hukum Newton I,II dan III untuk mencari hubungan antara gerak dan gaya 2. Apersepsi. Pertanyaan: bagaimana menghitung gaya penyebab suatu gerak? 3. Motivasi. Menjelaskan dan menghitung resultan gaya dari suatu gerak lurus bidang horisontal B. Kegiatan Inti : 1. Menjelaskan hukum Newton I,II dan III untuk gerak 2. Menjelaskan rumus matematis hukum Newton I,II dan III untuk gerak 3. Menjelaskan hubungan gaya dan gerak dari suatu gerak lurus bidang horisontal 4. Menghitung resultan gaya dari suatu gerak lurus bidang horisontal C. Kegiatan Penutup : 1. Contoh penyelesaian soal V. ALAT/ BAHAN AJAR : 1. White board dan spidol VI. SUMBER BELAJAR / REFERENSI : 1. Sears, F.W. & Zemansky, M. W. (1994). Fisika untuk Universitas 1: Mekanika, Panas dan Bunyi. Saduran: Soedarjana. Jakarta: Binacipta. 2. Giancoli:,D.C (1998), Fisika I, edisi 5, Saduran:Yuhilza Hanum, Jakarta, Erlangga. VII. PENILAIAN: 1. Teknik : tes tertulis secara kelompok 2. Skor penilaian : 0-100

11 Semester I FAKULTAS TEKNIK STATIKA: TEGANGAN DAN REGANGAN 2 x 100 menit Hal: 1 dari 2 MATA KULIAH : FISIKA KODE MATA KULIAH : TKF 202 JURUSAN/PRODI : PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN SEMESTER : I PERTEMUAN KE : 10,11 ALOKASI WAKTU : 2 X 100 MENIT KOMPETENSI : Memahami dan menyelesaikan persoalan tegangan dan regangan pada suatu suatu elemen dalam sistem statika SUB KOMPETENSI : 1. Menjelaskan konsep tegangan dan regangan 2. Menjelaskan rumusan matematis tegangan dan regangan 3. Menghitung tegangan dan regangan pada suatu elemen INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI : 1. Dapat menjelaskan konsep dan rumus tegangan dan regangan 2. Dapat menuliskan rumus matematis hubungan tegangan dan regangan 3. Dapat menghitung nilai tegangan dan regangan dari suatu elemen sistem statika I. TUJUAN PEMBELAJARAN: Setelah selesai perkuliahan diharapkan mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan pengaruh gaya pada suatu elemen dalam sistem statika 2. Menjelaskan dan menuliskan rumus matematis tegangan dan regangan 3. Menuliskan rumus matematis hubungan antara tegangan dan regangan 4. Menghitung nilai tegangan dan regangan dari suatu elemen dalam sistem statika II. MATERI AJAR: 1. Macam gaya dalam sistem statika 2. Pengaruh gaya pada suatu elemen dalam sistem statika 3. Konsep dan rumus matematis tegangan dan regangan III. METODE PEMBELAJARAN: 1. Ceramah dan contoh soal

12 Semester I STATIKA: TEGANGAN DAN REGANGAN 2 x 100 menit Hal: 2 dari 2 IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN: A. Kegiatan Pendahuluan: 1. Menjelaskan tujuan pembelajaran: Menghitung pengaruh gaya pada suatu elemen dalam sistem statika 2. Apersepsi. Pertanyaan: Apa pengaruh gaya pada suatu elemen dalam suatu sistem statika? 3. Motivasi. Pengetahuan dan ketrampilan statika untuk menghitung pengaruh gaya pada elemen struktur dan menjadi modal dasar pengetahuan untuk mengambil mata kuliah Mekanika Teknik I B. Kegiatan Inti : 1. Menjelaskan macam gaya dan pengaruhnya pada elemen struktur 2. Menjelaskan konsep dan rumus matematis tegangan dan regangan 3. Menjelaskan hubungan matematis tegangan dan regangan C. Kegiatan Penutup : 1. Contoh penyelesaian soal V. ALAT/ BAHAN AJAR : 1. White board dan spidol 2. Kertas karton, kotak kardus kecil, tali, buku tebal VI. SUMBER BELAJAR / REFERENSI : 1. Sears, F.W. & Zemansky, M. W. (1994). Fisika untuk Universitas 1: Mekanika, Panas dan Bunyi. Saduran: Soedarjana. Jakarta: Binacipta. 2. Giancoli:,D.C (1998), Fisika I, edisi 5, Saduran:Yuhilza Hanum, Jakarta, Erlangga. VII. PENILAIAN: 1. Teknik : tes tertulis secara kelompok 2. Skor penilaian : 0-100

13 Semester I FAKULTAS TEKNIK STATIKA: KESETIMBANGAN GAYA 2 x 100 menit Hal: 1 dari 2 MATA KULIAH : FISIKA KODE MATA KULIAH : TKF 202 JURUSAN/PRODI : PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN SEMESTER : I PERTEMUAN KE : 12,13 ALOKASI WAKTU : 2 X 100 MENIT KOMPETENSI : Menghitung gaya-gaya pada suatu sistem statika dan menghitung reaksi pada tumpuannya SUB KOMPETENSI : 1. Menjelaskan konsep kesetimbangan gaya: hukum Newton III, yang ditambah sigma momen 2. Menghitung kesetimbangan pada sistem statika dengan 2 buah tumpuan (kolom penyangga, tangga, kantilever ) INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI : 1. Dapat menjelaskan konsep dan rumus kesetimbangan gaya 2. Dapat menghitung gaya-gaya pada elemen dan tumpuannya pada sistem statika 2 tumpuan (kolom penyangga, tangga, kantilever ) I. TUJUAN PEMBELAJARAN: Setelah selesai perkuliahan diharapkan mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan konsep dan rumus kesetimbangan gaya 2. Menghitung gaya-gaya pada elemen dan tumpuannya pada sistem statika 2 tumpuan II. MATERI AJAR: 1. Konsep Kesetimbangan gaya 2. Kesetimbangan gaya pada sistem 2 tumpuan: kolom penyangga, tangga, kantilever III. METODE PEMBELAJARAN: 1. Ceramah dan contoh soal

14 Semester I STATIKA: KESETIMBANGAN GAYA 2 x 100 menit Hal: 2 dari 2 IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN: A. Kegiatan Pendahuluan: 1. Menjelaskan tujuan pembelajaran: Menghitung kesetimbangan gaya dalam sistem statika 2 tumpuan 2. Apersepsi. Pertanyaan: Berapakah besarnya gaya pada tumpuan dalam suatu sistem statika (sebutkan atau gambarkan)? 3. Motivasi. Kemampuan menghitung kesetimbangan gaya menjadi modal penting menghitung kestabilan struktur dan menjadi modal dasar untuk mengambil mata kuliah Mekanika Teknik I B. Kegiatan Inti : 1. Menjelaskan syarat kesetimbangan gaya pada sistem struktur 2. Menjelaskan cara menghitung kesetimbangan gaya pada beberapa tipe statika; kolom penyangga, tangga, dan kantilever C. Kegiatan Penutup : 1. Contoh penyelesaian soal V. ALAT/ BAHAN AJAR : 1. White board dan spidol VI. SUMBER BELAJAR / REFERENSI : 1. Sears, F.W. & Zemansky, M. W. (1994). Fisika untuk Universitas 1: Mekanika, Panas dan Bunyi. Saduran: Soedarjana. Jakarta: Binacipta. 2. Giancoli:,D.C (1998), Fisika I, edisi 5, Saduran:Yuhilza Hanum, Jakarta, Erlangga. VII. PENILAIAN: 1. Teknik : tes tertulis secara kelompok 2. Skor penilaian : 0-100

15 Semester I FAKULTAS TEKNIK HIDROSTATIKA: HUKUM PASCAL & ARCHIMEDES 2 x 100 menit Hal: 1 dari 2 MATA KULIAH : FISIKA KODE MATA KULIAH : TKF 202 JURUSAN/PRODI : PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN SEMESTER : I PERTEMUAN KE : 14,15 ALOKASI WAKTU : 2 X 100 MENIT KOMPETENSI : Menghitung gaya-gaya Hidrostatika pada suatu sistem fluida SUB KOMPETENSI : 1. Menjelaskan dan menggunakan hukum Pascal untuk menghitung tekanan permukaan pada suatu sistem fluida tertutup atau terbuka 2. Menjelaskan dan menggunakan hukum Archimedes untuk menghitung gaya apung INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI : 1. Dapat menjelaskan hukum Pascal dan rumus matematikanya 2. Dapat menjelaskan hukum Archiemdes dan rumus matematikanya I. TUJUAN PEMBELAJARAN: Setelah selesai perkuliahan diharapkan mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan dan menghitung hubungan tekanan fluida, beda tinggi dan luas bidang permukaan 2. Menjelaskan dan menghitung gaya apung suatu benda didalam fluida II. MATERI AJAR: 1. Hukum Pascal untuk hidrostatis 2. Hukum Archimedes untuk hidrostatis III. METODE PEMBELAJARAN: 1. Ceramah dan contoh soal

16 Semester I HIDROSTATIKA: HUKUM PASCAL & ARCHIMEDES 2 x 100 menit Hal: 2 dari 2 IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN: A. Kegiatan Pendahuluan: 1. Menjelaskan tujuan pembelajaran: Menghitung tekanan permukaan pda sistem fluida dan gaya apung 2. Apersepsi. Pertanyaan: Berapakah besarnya gaya permukaan pada suatu sistem fluida (sebutkan atau gambarkan)? 3. Motivasi. Kemampuan hidrostatika menjadi modal dasar untuk mengambil mata kuliah Mekanika Fluida B. Kegiatan Inti : 1. Menjelaskan hukum Pascal dan rumus matematikanya 2. Menjelaskan hukum Archimedes dan rumus matematikanya 3. Menjelaskan aplikasi hukum Pascal dan Archimedes C. Kegiatan Penutup : 1. Contoh penyelesaian soal V. ALAT/ BAHAN AJAR : 1. White board dan spidol VI. SUMBER BELAJAR / REFERENSI : 1. Sears, F.W. & Zemansky, M. W. (1994). Fisika untuk Universitas 1: Mekanika, Panas dan Bunyi. Saduran: Soedarjana. Jakarta: Binacipta. 2. Giancoli:,D.C (1998), Fisika I, edisi 5, Saduran:Yuhilza Hanum, Jakarta, Erlangga. VII. PENILAIAN: 1. Teknik : tes tertulis secara kelompok 2. Skor penilaian : 0-100

SILABUS FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

SILABUS FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR DOKUMEN : SIL/TSP/TKF 202/53 NOMOR SALINAN : Disahkan di Yogyakarta pada tanggal 01 Oktober

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) SEMESTER GANJIL 2012/2013

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) SEMESTER GANJIL 2012/2013 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) SEMESTER GANJIL 2012/2013 Mata Kuliah : Fisika Dasar/Fisika Pertanian Kode / SKS : PAE 112 / 3 (2 Teori + 1 Praktikum) Status : Wajib Mata Kuliah

Lebih terperinci

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah : Ilmu Dasar Sains : TSP-101 GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) SKS : 4 Deskripsi Singkat : Umum : Daftar Pustaka : Mata kuliah ini membahas mengenai fisika,kimia dan hubungannya

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Semester I DAFTAR ISI 1600 menit RPP/OTO/TKF202 Revisi : 00 Tgl. : 1 April 2008 Hal 1 dari 1 BAGIAN KULIAH KE- URAIAN JML HAL RPP. 01 1-4 KONSEP KINEMATIK 2 RPP. 02 5-8 KONSEP DINAMIKA 2 RPP. 03 9 UJIAN

Lebih terperinci

DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG MKKS KOTA PADANG KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL

DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG MKKS KOTA PADANG KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG MKKS KOTA PADANG KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2015-2016 Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 90 Menit Kelas / Semester : X Jumlah : 40 Buah Penulis

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah : Ilmu Dasar Sains Kode Mata Kuliah : TSP-101 SKS : 4 SKS Durasi Pertemuan : 200 Menit Pertemuan ke : 1 A. Kompetensi: a. Umum : Mahasiswa dapat menganalisis

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) UNIVERSITAS DIPONEGORO

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) UNIVERSITAS DIPONEGORO UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI- UNDIP SAP 10.09.04 235 Revisi ke Tanggal Dikaji Ulang Oleh Ketua Jurusan Dikendalikan Oleh GPM Fakultas Sains dan Matematika Disetujui Oleh Fakultas Sains dan Matematika UNIVERSITAS

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN FISIKA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN FISIKA No.RPP/PTE/TKF6202/01 Revisi : 00 Tgl: 8 Sept 2014 Hal 1 dari 8 MATA KULIAH : Fisika KODE MATA KULIAH : TKF6202 SEMESTER : 1 PROGRAM STUDI : Pendidikan Teknik Elektronika DOSEN PENGAMPU : Pipit Utami,

Lebih terperinci

GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) UNIVERSITAS DIPONEGORO

GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) UNIVERSITAS DIPONEGORO GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI- UNDIP GBPP 10.04.01 xxx Revisi ke 0 Tanggal Dikaji Ulang Oleh Dikendalikan Oleh Disetujui Oleh Ketua JurusanFisika GPM Fakultas Sains

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS FISIKA No. SIL/TSP/TKF 202/13 Revisi: 00 Tgl: Hal 1 dari 6

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS FISIKA No. SIL/TSP/TKF 202/13 Revisi: 00 Tgl: Hal 1 dari 6 No. SIL/TSP/TKF 202/13 Revisi: 00 Tgl: Hal 1 dari 6 MATA KULIAH : FISIKA KODE MATA KULIAH : TKF 202 SEMESTER : GASAL PROGRAM STUDI : 1. PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN (S1) 2. TEKNIK SIPIL (D 3)

Lebih terperinci

MATA KULIAH : Fisika KODE MATA KULIAH : TKF6202 SEMESTER : 1 PROGRAM STUDI : Pendidikan Teknik Elektronika DOSEN PENGAMPU : Pipit Utami, M.Pd.

MATA KULIAH : Fisika KODE MATA KULIAH : TKF6202 SEMESTER : 1 PROGRAM STUDI : Pendidikan Teknik Elektronika DOSEN PENGAMPU : Pipit Utami, M.Pd. No. SIL/PTE/TKF6202/01 Revisi : 00 Tgl : 8 Sept 2014 Hal 1 dari 8 MATA KULIAH : Fisika KODE MATA KULIAH : TKF6202 SEMESTER : 1 PROGRAM STUDI : Pendidikan Teknik Elektronika DOSEN PENGAMPU : Pipit Utami,

Lebih terperinci

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 2 Tanggal Berlaku : September Indikator Pokok Bahasan/Materi Strategi Pembelajaran

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 2 Tanggal Berlaku : September Indikator Pokok Bahasan/Materi Strategi Pembelajaran SILABUS MATAKULIAH Revisi : 2 Tanggal Berlaku : September 2014 A. Identitas 1. Nama Matakuliah : A11.54102/ Fisika I 2. Program Studi : Teknik Informatika-S1 3. Fakultas : Ilmu Komputer 4. Bobot sks :

Lebih terperinci

SAP DAN SILABI FISIKA DASAR PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN UNIVERSITAS PASUNDAN

SAP DAN SILABI FISIKA DASAR PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN UNIVERSITAS PASUNDAN SAP DAN SILABI FISIKA DASAR PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN UNIVERSITAS PASUNDAN KATA PENGANTAR Satuan acara perkuliahan (SAP) atau garis besar program pembelajaran (GBPP)merupakan panduan bagi dosen dan

Lebih terperinci

DESKRIPSI FISIKA DASAR I (FIS 501, 4 SKS) Nama Dosen : Saeful Karim Kode Dosen : 1736

DESKRIPSI FISIKA DASAR I (FIS 501, 4 SKS) Nama Dosen : Saeful Karim Kode Dosen : 1736 DESKRIPSI FISIKA DASAR I (FIS 501, 4 SKS) Nama Dosen : Saeful Karim Kode Dosen : 1736 Status Mata Kuliah Mata Kuliah Bidang Studi (MKBS) ;wajib Jumlah Pertemuan 2 kali/minggu (Kuliah & Responsi) Tujuan

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) F I S I K A I OLEH : Asnal Effendi, ST, MT JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI PADANG 2010 Nama Matakuliah Kode

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER F-0653 Issue/Revisi : A0 Tanggal Berlaku : 1 Juli 2015 Untuk Tahun Akademik : 2015/2016 Masa Berlaku : 4 (empat) tahun Jml Halaman : 13 halaman Mata Kuliah : Ilmu Dasar Sains

Lebih terperinci

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN Mata Kuliah : Fisika Dasar 1 Kode/SKS : FIS 1 / 3 (2-3) Deskrisi : Mata Kuliah Fisika Dasar ini diberikan untuk mayor yang memerlukan dasar fisika yang kuat, sehingga

Lebih terperinci

Program Studi Teknik Mesin S1

Program Studi Teknik Mesin S1 SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : STATIKA STRUKTUR KODE / SKS : IT042324 / 3 SKS Pokok Bahasan Pertemuan dan TIU 1 Pendahuluan pengertian mekanika, hukum-hukum alam: hukum newton dan hukum gravitasi.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah konsep Gaya dan Tekanan yang terdapat dalam Buku Sekolah Elektronik (BSE) dan buku cetak SMP/MTs kelas VIII.

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENGAJARAN

SATUAN ACARA PENGAJARAN Pertemuan : 1 A. Tujuan Instruksional 1. Umum memahami konsep besaran pokok dan besaran satuan, dimensi besaran, alat ukur yang memiliki ketelitian. 2. Khusus dapat memahami pengertian konsep besaran pokok

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah : E123101 / FISIKA DASAR 1 Revisi 3 Satuan Kredit Semester : 3 SKS Tgl revisi : 05 Januari 2012 Jml Jam kuliah dalam seminggu

Lebih terperinci

Dasar-Dasar Perancangan Mesin

Dasar-Dasar Perancangan Mesin Dasar-Dasar Perancangan Mesin Pertemuan ke-4 Dhimas Satria Email : dhimas@untirta.ac.id Website : www.mesin.untirta.ac.id/dhimas No HP : 081327744433 Mekanika, Sistem Satuan, Konsep & Prinsip Dasar, Vektor,

Lebih terperinci

DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG MKKS KOTA PADANG KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP

DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG MKKS KOTA PADANG KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG MKKS KOTA PADANG KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP 2015-2016 Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 90 menit Kelas / Semester : XI Jumlah : 30 Buah Penulis

Lebih terperinci

METODE EVALUASI PRAKTIKUM MAHASISWA UNTUK MATAKULIAH PRAKTIKUM FISIKA

METODE EVALUASI PRAKTIKUM MAHASISWA UNTUK MATAKULIAH PRAKTIKUM FISIKA Emie Santoso, Purwidi Asri, dan Daisy Dwijati Kumala atna, Metode Evaluasi... 39 METODE EVALUASI PAKTIKUM MAHASISWA UNTUK MATAKULIAH PAKTIKUM FISIKA Oleh: Emie Santoso, Purwidi Asri, dan Daisy Dwijati

Lebih terperinci

SILABUS DAN SAP MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD

SILABUS DAN SAP MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD SILABUS DAN SAP MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd. CM.PRD-01-04 UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS CIBIRU 2013 UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL (KODE A )

KISI-KISI PENULISAN SOAL (KODE A ) KISI-KISI PENULISAN SOAL (KODE A ) Jenis Sekolah : SMK Alokasi Waktu menit Mata Pelajaran : FISIKA Jumlah Soal butir Kurikulum : K- Guru Penyusun Iksan, S.Pd NO STANDAR KOMPETENSI KLS / BENTUK UR MATERI

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER

KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER TAHUN PELAJARAN 2010/2011 FISIKA SMA Kelas X 1 PENYUSUN : RUDINANTO, S.Pd. KISI-KISI PENULISAN SOAL TAHUN PELAJARAN 2010/2011 Nama Sekolah : SMA Negeri 9 Kota

Lebih terperinci

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Program Studi : Pendidikan IPA. Nama Mata Kuliah : Fisika Dasar

Lebih terperinci

PROGRAM SEMESTER GASAL 2011 / 2012 MATA PELAJARAN FISIKA KELAS X

PROGRAM SEMESTER GASAL 2011 / 2012 MATA PELAJARAN FISIKA KELAS X PROGRAM SEMESTER GASAL 2011 / 2012 MATA PELAJARAN FISIKA KELAS X 1 1.1 1.2 2 2.1 2.2 Materi / Sub Materi 1. Pengertian dan definisi besaran pokok dan besaran turunan 2. Jenis-jenis besaran pokok dan besaran

Lebih terperinci

1.1. Mekanika benda tegar : Statika : mempelajari benda dalam keadaan diam. Dinamika : mempelajari benda dalam keadaan bergerak.

1.1. Mekanika benda tegar : Statika : mempelajari benda dalam keadaan diam. Dinamika : mempelajari benda dalam keadaan bergerak. BAB I. PENDAHULUAN Mekanika : Ilmu yang mempelajari dan meramalkan kondisi benda diam atau bergerak akibat pengaruh gaya yang bereaksi pada benda tersebut. Dibedakan: 1. Mekanika benda tegar (mechanics

Lebih terperinci

GERAK OSILASI. Penuntun Praktikum Fisika Dasar : Perc.3

GERAK OSILASI. Penuntun Praktikum Fisika Dasar : Perc.3 GERAK OSILASI I. Tujuan Umum Percobaan Mahasiswa akan dapat memahami dinamika sistem yang bersifat bolak-balik khususnya sistem yang bergetar secara selaras. II Tujuan Khusus Percobaan 1. Mengungkapkan

Lebih terperinci

MEKANIKA TEKNIK TPB 102

MEKANIKA TEKNIK TPB 102 RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) MEKANIKA TEKNIK TPB 102 OLEH: Dr. ANDASURYANI, S.TP, M.Si DELVI YANTI, S.TP, MP PROGRAM STUDI TEKNIK PERTANIAN JURUSAN TEKNIK PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL

KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis S : SMK Alokasi Waktu 0 menit Mata P : FISIKA Jumlah Soal 0 butir Kuriku : K- Guru Penyusun Iksan, S.Pd KODE : B NO STA KOMPETENSI KLS / BENTUK UR MATERI INDIKATOR SOAL UT NDA /KOMPETENSI DASAR SEM.

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMAA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata : FISIKA DASAR I Kode Mata : DK - 11213 Jurusan / Jenjang : S1 SISTEM KOMPUTER Tujuan Instruksional Umum : Agar

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MEDIA PENDIDIKAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MEDIA PENDIDIKAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MEDIA PENDIDIKAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN FAKULTAS TEKNIK NOMOR DOKUMEN : NOMOR SALINAN : Disahkan di Yogyakarta pada tanggal 25 Mei 2010 Ketua Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL 2016/2017 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ESA UNGGUL Mata kuliah : Mekanika Teknik Kode MK : TIN 106 Mata kuliah prasyarat : - (tidak ada)

Lebih terperinci

TUJUAN :Mahasiswa memahami konsep ilmu fisika, penerapan besaran dan satuan, pengukuran serta mekanika fisika.

TUJUAN :Mahasiswa memahami konsep ilmu fisika, penerapan besaran dan satuan, pengukuran serta mekanika fisika. MATA KULIAH : FISIKA DASAR TUJUAN :Mahasiswa memahami konsep ilmu fisika, penerapan besaran dan satuan, pengukuran serta mekanika fisika. POKOK BAHASAN: Pendahuluan Fisika, Pengukuran Dan Pengenalan Vektor

Lebih terperinci

Dengan P = selisih tekanan. Gambar 2.2 Bejana Berhubungan (2.1) (2.2) (2.3)

Dengan P = selisih tekanan. Gambar 2.2 Bejana Berhubungan (2.1) (2.2) (2.3) FLUIDA STATIS 1. Tekanan Hidrostatis Tekanan (P) adalah gaya yang bekerja tiap satuan luas. Dalam Sistem Internasional (SI), satuan tekanan adalah N/m 2, yang disebut juga dengan pascal (Pa). Gaya F yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Fisika adalah ilmu yang paling fundamental dan mencakup semua sains,

BAB I PENDAHULUAN. Fisika adalah ilmu yang paling fundamental dan mencakup semua sains, 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Fisika adalah ilmu yang paling fundamental dan mencakup semua sains, baik sains benda-benda hidup maupun sains fisika. Dalam pengertian secara luas fisika itu ialah

Lebih terperinci

MEKANIKA FLUIDA A. Statika Fluida

MEKANIKA FLUIDA A. Statika Fluida MEKANIKA FLUIDA Fluida atau zat alir adalah zat yang dapat mengalir. Zat cair dan gas adalah fluida, jelas bahwa bukan benda tegar, sebab jarak antara dua partikel di dalam fluida tidaklah tetap. Molekul-molekul

Lebih terperinci

BAB IV DINAMIKA PARTIKEL. A. STANDAR KOMPETENSI : 3. Mendeskripsikan gejala alam dalam cakupan mekanika klasik sistem diskret (partikel).

BAB IV DINAMIKA PARTIKEL. A. STANDAR KOMPETENSI : 3. Mendeskripsikan gejala alam dalam cakupan mekanika klasik sistem diskret (partikel). BAB IV DINAMIKA PARIKEL A. SANDAR KOMPEENSI : 3. Mendeskripsikan gejala alam dalam cakupan mekanika klasik sistem diskret (partikel). B. KOMPEENSI DASAR : 1. Menjelaskan Hukum Newton sebagai konsep dasar

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi Waktu : SMP N1 Berbah : VIII ( Delapan ) / I : IPA(FISIKA) : 2 JP A. Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, dan Indikator

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : F i s i k a Kelas / Semester : I /1 (Ganjil) Pertemuan Ke : 1 ; 2 Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Standar Kompetensi : Mengukur Besaran Kompetensi Dasar

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP / MTs Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII / 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP / MTs Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII / 1 Lampiran 08 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP / MTs Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII / 1 Tema : Hukum-hukum Gaya Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (pertemuan ke-1) A.

Lebih terperinci

ρ =, (1) MEKANIKA FLUIDA

ρ =, (1) MEKANIKA FLUIDA MEKANIKA FLUIDA PENDAHULUAN Zat yang tersebar di alam dibedakan dalam tiga keadaan (fase), yaitu fase padat, cair dan gas. Beberapa perbedaan di antara ketiganya adalah: 1) Fase padat, zat mempertahankan

Lebih terperinci

PEMETAAN KONSEPSI MAHASISWA TENTANG HUKUM ARCHIMEDES

PEMETAAN KONSEPSI MAHASISWA TENTANG HUKUM ARCHIMEDES PEMETN KONSEPSI MHSISW TENTNG HUKUM RCHIMEDES Meylan Siskawati, Dra. Marmi Sudarmi, M.Si., Made Rai Suci Shanti Nurani, S.Si. Program Studi Pendidikan Fisika, Program Studi Fisika, Fakultas Sains dan Matematika,

Lebih terperinci

TUJUAN UMUM. Memberikan konsep-konsep dan prinsipprinsip dasar fisika yang diperlukan untuk belajar fisika lebih lanjut atau ilmu

TUJUAN UMUM. Memberikan konsep-konsep dan prinsipprinsip dasar fisika yang diperlukan untuk belajar fisika lebih lanjut atau ilmu FISIKA DASAR Silabi TUJUAN UMUM Memberikan konsep-konsep dan prinsipprinsip dasar fisika yang diperlukan untuk belajar fisika lebih lanjut atau ilmu pengetahuan lainnya. Memberikan ketrampilan dalam penyelesaian

Lebih terperinci

GERAK LURUS BERATURAN & GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN

GERAK LURUS BERATURAN & GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN GERAK LURUS BERATURAN & GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN Telaah materi ajar berdasarkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar SMP/MTs Disusun dalam rangka Pelatihan Guru Mata Pelajaran Ujian Nasional SMP/MTs

Lebih terperinci

KONTRAK BELAJAR, RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER DAN RANCANGAN TUGAS Mata Kuliah Fisika

KONTRAK BELAJAR, RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER DAN RANCANGAN TUGAS Mata Kuliah Fisika KONTRAK BELAJAR, RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER DAN RANCANGAN TUGAS Mata Kuliah Fisika Jurusan Teknik Sistem Perkapalan Fakultas Teknik dan Ilmu Kelautan Universitas Hang Tuah Surabaya Oleh: Erik Sugianto,

Lebih terperinci

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 3 Tanggal Berlaku : 02 Maret 2012

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 3 Tanggal Berlaku : 02 Maret 2012 SILABUS MATAKULIAH Revisi : 3 Tanggal Berlaku : 02 Maret 2012 A. Identitas 1. Nama Matakuliah : Fisika Dasar1 2. Program Studi : Teknik Industri 3. Fakultas : Teknik 4. Bobot sks : 3 SKS 5. Elemen Kompetensi

Lebih terperinci

HANDOUT MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD. Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd.

HANDOUT MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD. Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd. HANDOUT MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd. UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS CIBIRU 2013 HandOut Mata Kuliah Konsep Dasar Fisika Prodi. PGSD Semester

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER(RPS) SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2016/2017

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER(RPS) SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2016/2017 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER(RPS) SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2016/2017 IDENTITAS MATA KULIAH : Nama : Fisika Dasar Kode : PAP111 sks : 3 (2 sks kuliah + 1 sks praktikum) Status : Wajib Mata Kuliah

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA No. SIL/TSP/SPR 206/28 Revisi: 00 Tgl : 27 Mei 2010 Hal 1 dari 6 MATA KULIAH : MEKANIKA TEKNIK II KODE MATA KULIAH : SPR 206 SEMESTER : GENAP PROGRAM STUDI : 1. PEND.TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN (S1) 2.

Lebih terperinci

SILABUS. Kegiatan pembelajaran Teknik. Menggunakan alat ukur besaran panjang, massa, dan waktu dengan beberapa jenis alat ukur.

SILABUS. Kegiatan pembelajaran Teknik. Menggunakan alat ukur besaran panjang, massa, dan waktu dengan beberapa jenis alat ukur. SILABUS Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran : MADRASAH ALIYAH NEGERI BAYAH : X (Sepuluh) / 1 (Satu) : FISIKA 1. Standar Kompetensi: 1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya. Kompetensi

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA No. SIL/MES/STM 301/14 Revisi : 00 Tgl : 1 April 2008 Hal 1 dari 5 MATA KULIAH KODE MATA KULIAH SEMESTER PROGRAM STUDI DOSEN PENGAMPU : FISIKA TEKNIK : STM 301 (2 SKS TEORI + 1 SKS PRAKTEK) : GENAP : PEND.TEKNIK

Lebih terperinci

ANALISIS SK KD dan RPP

ANALISIS SK KD dan RPP ANALISIS SK KD dan RPP Perencanaan pembelajaran fisika RENPEL SILABUS INDIKATOR dan MATERI AJAR SNP SUMBER BELAJAR LINGKUNGAN BELAJAR Badan Nasional Standar Pendidikan (BNSP) :. Standar kompetensi (SK)

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER(RPS) SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2016/2017

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER(RPS) SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2016/2017 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER(RPS) SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2016/2017 IDENTITAS MATA KULIAH : Nama : Fisika Dasar I Kode : PAP111 sks : 3 Status : Wajib Mata Kuliah Prasyarat : - Semester : 1 (Satu)

Lebih terperinci

MEKANIKA FLUIDA DI SUSUN OLEH : ADE IRMA

MEKANIKA FLUIDA DI SUSUN OLEH : ADE IRMA MEKANIKA FLUIDA DI SUSUN OLEH : ADE IRMA 13321070 4 Konsep Dasar Mekanika Fluida Fluida adalah zat yang berdeformasi terus menerus selama dipengaruhi oleh suatutegangan geser.mekanika fluida disiplin ilmu

Lebih terperinci

Selain besaran pokok dan turunan, besaran fisika masih dapat dibagi atas dua kelompok lain yaitu besaran skalar dan besaran vektor

Selain besaran pokok dan turunan, besaran fisika masih dapat dibagi atas dua kelompok lain yaitu besaran skalar dan besaran vektor Selain besaran pokok dan turunan, besaran fisika masih dapat dibagi atas dua kelompok lain yaitu besaran skalar dan besaran vektor Besaran skalar adalah besaran yang hanya memiliki nilai saja. Contoh :

Lebih terperinci

Sebuah benda tegar dikatakan dalam keseimbangan jika gaya gaya yang bereaksi pada benda tersebut membentuk gaya / sistem gaya ekvivalen dengan nol.

Sebuah benda tegar dikatakan dalam keseimbangan jika gaya gaya yang bereaksi pada benda tersebut membentuk gaya / sistem gaya ekvivalen dengan nol. Suatu partikel dalam keadaan keseimbangan jika resultan semua gaya yang bekerja pada partikel tersebut nol. Jika pada suatu partikel diberi 2 gaya yang sama besar, mempunyai garis gaya yang sama dan arah

Lebih terperinci

Hukum Newton dan Penerapannya 1

Hukum Newton dan Penerapannya 1 Hukum Newton dan Penerapannya 1 Definisi Hukum I Newton menyatakan bahwa : Materi Ajar Hukum I Newton Setiap benda tetap berada dalam keadaan diam atau bergerak dengan laju tetap sepanjang garis lurus

Lebih terperinci

J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA. TKS-4101: Fisika. Hukum Newton. Dosen: Tim Dosen Fisika Jurusan Teknik Sipil FT-UB

J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA. TKS-4101: Fisika. Hukum Newton. Dosen: Tim Dosen Fisika Jurusan Teknik Sipil FT-UB J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA TKS-4101: Fisika Hukum Newton Dosen: Tim Dosen Fisika Jurusan Teknik Sipil FT-UB 1 Mekanika Kinematika Mempelajari gerak materi tanpa melibatkan

Lebih terperinci

PREDIKSI UAS 1 FISIKA KELAS X TAHUN 2013/ Besaran-besaran berikut yang merupakan besaran pokok adalah a. Panjang, lebar,luas,volume

PREDIKSI UAS 1 FISIKA KELAS X TAHUN 2013/ Besaran-besaran berikut yang merupakan besaran pokok adalah a. Panjang, lebar,luas,volume PREDIKSI UAS 1 FISIKA KELAS X TAHUN 2013/2014 A. PILIHAN GANDA 1. Besaran-besaran berikut yang merupakan besaran pokok adalah a. Panjang, lebar,luas,volume d. Panjang, lebar, tinggi, tebal b. Kecepatan,waktu,jarak,energi

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET Program Studi : Pendidikan Teknik Mesin Semester : 1 Matakuliah : Mekanika Teknik SKS : 2 Kode Matakuliah :

Lebih terperinci

1/24 FISIKA DASAR (TEKNIK SIPIL) FLUIDA. menu. Mirza Satriawan. Physics Dept. Gadjah Mada University Bulaksumur, Yogyakarta

1/24 FISIKA DASAR (TEKNIK SIPIL) FLUIDA. menu. Mirza Satriawan. Physics Dept. Gadjah Mada University Bulaksumur, Yogyakarta 1/24 FISIKA DASAR (TEKNIK SIPIL) FLUIDA Mirza Satriawan Physics Dept. Gadjah Mada University Bulaksumur, Yogyakarta email: mirza@ugm.ac.id Pendahuluan Dalam bagian ini kita mengkhususkan diri pada materi

Lebih terperinci

Garis Entry Behavior. Mata kuliah: Fisika Dasar 1 (IT ) / 2 sks CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH FISIKA DASAR 1:

Garis Entry Behavior. Mata kuliah: Fisika Dasar 1 (IT ) / 2 sks CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH FISIKA DASAR 1: Mata kuliah: Fisika Dasar 1 (IT043205) / 2 sks CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH FISIKA DASAR 1: 1. Mahasiswa mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan

Lebih terperinci

Panduan Praktikum Mekanika Fluida 2013

Panduan Praktikum Mekanika Fluida 2013 Percobaan 1 TEKANAN HIDROSTATIK A. Tujuan Percobaan Tujuan dari pelaksanaan percobaan ini adalah untuk ; 1. Menentukan Pusat Tekanan dari zat cair 2. Menentukan resultan gaya yang terjadi pada zat cair

Lebih terperinci

DINAMIKA (HKM GRK NEWTON) Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT.

DINAMIKA (HKM GRK NEWTON) Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT. DINAMIKA (HKM GRK NEWTON) Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT. HUKUM-HUKUM GERAK NEWTON Beberapa Definisi dan pengertian yang berkaitan dgn hukum gerak newton

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET Nama Mata Kuliah : Dinamika Mesin Kode Mata Kuliah : KB2212603 Jumlah SKS : 2 SKS Semester : 6 Program Studi

Lebih terperinci

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA DESKRIPSI PEMELAJARAN MATA DIKLAT : FISIKA Tujuan : 1. Menggunakan pengetahuan fisika dalam kehidupan sehari-hari 2. Memiliki kemampuan dasar fisika untuk mengembangkan kemampuan dibidang teknologi informasi

Lebih terperinci

SILABUS dan R P P MATA PELAJARAN DASAR KOMPETENSI KEJURUAN ( Dasar Teknik Mesin)

SILABUS dan R P P MATA PELAJARAN DASAR KOMPETENSI KEJURUAN ( Dasar Teknik Mesin) KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN SILABUS dan R P P MATA PELAJARAN DASAR KOMPETENSI KEJURUAN ( Dasar Teknik Mesin) KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT

Lebih terperinci

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA PROSEDUR PENGENDALIAN DOKUMEN DAN DATA

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA PROSEDUR PENGENDALIAN DOKUMEN DAN DATA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN RPS KONSEP DASAR IPA (KKNI) No. Dokumen Revisi: 00 Tgl. Berlaku Hal. Deng Semester: V Judul Praktek: Jam Pertemuan: 100 menit/ tatap muka Nama Mata Kuliah : Konsep Dasar IPA Kode

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA ITP

SATUAN ACARA PERKULIAHAN JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA ITP SATUAN ACARA PERKULIAHAN JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA ITP Mata kuliah : Fisika Dasar Kode Mata Kuliah : TIS1623 SKS : 3 Waktu Pertemuan : 16 kali Pertemuan Deskripsi : Tujuan utama dari mata kuliah ini adalah

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Lampiran 08 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP / MTs Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII / 1 Tema : Hukum-hukum Gaya Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (pertemuan ke-3) A.

Lebih terperinci

A. Pendahuluan. Dalam cabang ilmu fisika kita mengenal MEKANIKA. Mekanika ini dibagi dalam 3 cabang ilmu yaitu :

A. Pendahuluan. Dalam cabang ilmu fisika kita mengenal MEKANIKA. Mekanika ini dibagi dalam 3 cabang ilmu yaitu : BAB VI KESEIMBANGAN BENDA TEGAR Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah Kompetensi Dasar 2.1 Menformulasikan hubungan antara konsep

Lebih terperinci

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA DESKRIPSI PEMELAJARAN MATA DIKLAT : FISIKA TUJUAN : 1. Mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap lingkungan alam dan sekitarnya 2. Mmengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan

Lebih terperinci

Tarikan/dorongan yang bekerja pada suatu benda akibat interaksi benda tersebut dengan benda lain. benda + gaya = gerak?????

Tarikan/dorongan yang bekerja pada suatu benda akibat interaksi benda tersebut dengan benda lain. benda + gaya = gerak????? DINAMIKA PARTIKEL GAYA Tarikan/dorongan yang bekerja pada suatu benda akibat interaksi benda tersebut dengan benda lain Macam-macam gaya : a. Gaya kontak gaya normal, gaya gesek, gaya tegang tali, gaya

Lebih terperinci

PROGRAM TAHUNAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012 MATAPELAJARAN FISIKA SEMESTER GASAL KELAS X. No KD Indikator MATERI Alokasi Waktu Ket

PROGRAM TAHUNAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012 MATAPELAJARAN FISIKA SEMESTER GASAL KELAS X. No KD Indikator MATERI Alokasi Waktu Ket SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN MATAPELAJARAN FISIKA SEMESTER GASAL KELAS X 1 1.1 1.1.1. 1. Pengertian dan definisi besaran pokok dan 1.1.2. besaran turunan 1.1.3. 2. Jenis-jenis besaran pokok dan besaran turunan

Lebih terperinci

SILABUS MATA KULIAH FISIKA DASAR

SILABUS MATA KULIAH FISIKA DASAR A. IDENTITAS MATA KULIAH Program Studi : Teknik Informatika Mata Kuliah : Fisika Dasar Kode : TI 219 Bobot : 4 (empat) sks Kelas Semester Prasyarat Deskripsi Singkat Standar Kompetensi : TI 2A : 2 (dua)

Lebih terperinci

MENGENAL FISIKA. Staf Pengajar Fisika Departemen Fisika, FMIPA, IPB

MENGENAL FISIKA. Staf Pengajar Fisika Departemen Fisika, FMIPA, IPB MENGENAL FISIKA Staf Pengajar Fisika Departemen Fisika, FMIPA, IPB FISIKA Mempelajari alam semesta Alam semesta diciptakan dengan karateristik: Derajat Keteraturan Tinggi Derajat Kesimetrian Tinggi Aturannya

Lebih terperinci

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN JUDUL MATA KULIAH : FISIKA DASAR NOMOR KODE / SKS : FIS 101 / 3(2-3) DESKRIPSI SINGKAT : Mata kuliah Fisika Dasar ini diberikan di TPB untuk membekali seluruh mahasiswa

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SMA... Kelas / Semester : XI (Sebelas) / Semester 2 Mata Pelajaran : FISIKA Standar Kompetensi 2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER F-0653 Issue/Revisi : A0 Tanggal Berlaku : 1 Juli 2015 Untuk Tahun Akademik : 2015/2016 Masa Berlaku : 4 (empat) tahun Jml Halaman : 11 halaman Program Studi : Teknik Sipil

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER F-0653 Issue/Revisi : A0/R1 Tanggal Berlaku : 1 Juni 2017 Untuk Tahun Akademik : 2017/2018 Masa Berlaku : 4 (empat) tahun Jml Halaman : 10 halaman Mata Kuliah : Statika &

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH FISIKA 1(IB) KODE/SKS KD /2SKS

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH FISIKA 1(IB) KODE/SKS KD /2SKS 1. 2. 1. Pendahuluan Memberi penjelasan tentang peran fisika sebagai ilmu dasar yang dapat diaplikasikan dalam beberapa bidang ilmu teknik 2. Vektor Memberi penjelasan tentang besaran vektor dan skalar

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR I PENGUKURAN KONSTANTA PEGAS DENGAN METODE PEGAS DINAMIK

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR I PENGUKURAN KONSTANTA PEGAS DENGAN METODE PEGAS DINAMIK LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR I PENGUKURAN KONSTANTA PEGAS DENGAN METODE PEGAS DINAMIK Nama : Ayu Zuraida NIM : 1308305030 Dosen Asisten Dosen : Drs. Ida Bagus Alit Paramarta,M.Si. : 1. Gusti Ayu Putu

Lebih terperinci

DESKRIPSI PEMELAJARAN FISIKA

DESKRIPSI PEMELAJARAN FISIKA MATA DIKLAT : FISIKA TUJUAN : 1. Menggunakan pengetahuan fisika dalam kehidupan sehari-hari 2. Memiliki kemampuan dasar fisika untuk mengembangkan kemampuan dibidang teknologi bangunan gedung KOMPETENSI

Lebih terperinci

DINAMIKA 1. Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT.

DINAMIKA 1. Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT. DINAMIKA 1 Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT. HUKUM-HUKUM NEWTON Beberapa Definisi dan pengertian yg berkaitan dgn hukum newton MASSA: Benda adalah ukuran kelembamannya,

Lebih terperinci

Hukum pertama menjadi dasar analisis Kinematika dan hukum kedua dan ketiga mendasari analisis Kinetika.

Hukum pertama menjadi dasar analisis Kinematika dan hukum kedua dan ketiga mendasari analisis Kinetika. SUB BGIN : PENDHULUN Pendahuluan Ilmu Dinamika merupakan bagian dari Mekanika, yang meliputi Statika dan Dinamika. Dalam Statika, benda atau struktur yang dianalisis berada dalam keadaan diam; sedangkan

Lebih terperinci

SILABUS : : : : Menggunakan alat ukur besaran panjang, massa, dan waktu dengan beberapa jenis alat ukur.

SILABUS : : : : Menggunakan alat ukur besaran panjang, massa, dan waktu dengan beberapa jenis alat ukur. SILABUS Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas Semester SMA Dwija Praja Pekalongan FISIKA X (Sepuluh) 1 (Satu) Standar Kompetensi 1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya. Kompetensi 1.1 Mengukur

Lebih terperinci

PENGARUH BENTUK BENDA DAN KEDALAMAN TERHADAP GAYA ANGKAT KE ATAS (F A ) PADA FLUIDA STATIS

PENGARUH BENTUK BENDA DAN KEDALAMAN TERHADAP GAYA ANGKAT KE ATAS (F A ) PADA FLUIDA STATIS PENGARUH BENTUK BENDA DAN KEDALAMAN TERHADAP GAYA ANGKAT KE ATAS (F A ) PADA FLUIDA STATIS Zaenal Abidin D.K 1)., Rif ati Dina H 2)., Yushardi 3) Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Jember

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Standar Kompetensi 1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Standar Kompetensi 1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SMA Kelas / Semester : X (sepuluh) / Semester I Mata Pelajaran : FISIKA Standar Kompetensi 1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya. Kompetensi

Lebih terperinci

MODUL- 2. HIDRODINAMIKA Kode : IKK.365 Materi Belajar -2

MODUL- 2. HIDRODINAMIKA Kode : IKK.365 Materi Belajar -2 MODUL- 2. HIDRODINAMIKA Kode : IKK.365 Materi Belajar -2 Pendidikan S1 Pemintan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Industri Program Studi Imu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Ilmu Kesehatan Universitas

Lebih terperinci

II. SILABUS MATA KULIAH

II. SILABUS MATA KULIAH II. SILABUS MATA KULIAH Mata Kuliah/Kode : Fisika / KPA2101 Semester/ SKS : II/ 3 Program Studi : Magister Pendidikan IPA Fakultas : FKIP 1. Capaian Pembelajaran a. Menganalisis kejadian kinematika dan

Lebih terperinci

A. Pengertian Gaya. B. Jenis-Jenis Gaya

A. Pengertian Gaya. B. Jenis-Jenis Gaya A. Pengertian Gaya Tarikan dan dorongan yang kita berikan pada benda disebut gaya. Apakah gaya yang kita berikan memiliki arah? Tentu, gaya memiliki arah. Ketika kita mendorong ke depan, benda pun akan

Lebih terperinci

Panduan Praktikum 2009

Panduan Praktikum 2009 Percobaan 1 TEKANAN HIDROSTATIK A. Tujuan Percobaan Tujuan dari pelaksanaan percobaan ini adalah untuk ; 1. Menentukan Pusat Tekanan dari zat cair 2. Menentukan resultan gaya yang terjadi pada zat cair

Lebih terperinci

Mekanika Rekayasa/Teknik I

Mekanika Rekayasa/Teknik I Mekanika Rekayasa/Teknik I Norma Puspita, ST. MT. Universitas Indo Global Mandiri Mekanika??? Mekanika adalah Ilmu yang mempelajari dan meramalkan kondisi benda diam atau bergerak akibat pengaruh gaya

Lebih terperinci

TEKNOLOGI PENCELUPAN Halaman 1 dari 16

TEKNOLOGI PENCELUPAN Halaman 1 dari 16 MATA DIKLAT : FISIKA TUJUAN : 1. Mengembangkan pengetahuan, pemahaman dan kemampuan peserta didik terhadap lingkungan alam sekitar. 2. Memberikan pemahaman dan kemampuan untuk menunjang kompetensi produktif

Lebih terperinci

Kegiatan Belajar 3 MATERI POKOK : JARAK, KECEPATAN DAN PERCEPATAN

Kegiatan Belajar 3 MATERI POKOK : JARAK, KECEPATAN DAN PERCEPATAN Kegiatan Belajar 3 MATERI POKOK : JARAK, KECEPATAN DAN PERCEPATAN A. URAIAN MATERI: Suatu benda dikatakan bergerak jika benda tersebut kedudukannya berubah setiap saat terhadap titik acuannya (titik asalnya).

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah : Statika / CES2213 Materi Ajar : Struktur Balok Waktu Pertemuan : 3 x (3 x 50 ) menit Pertemuan : V, VI, VII A. Tujuan Instruksional 1. Umum Mahasiswa memahami

Lebih terperinci