BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Kondisi Awal

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Kondisi Awal"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Kondisi Awal Sebelum melaksanakan proses penelitian tindakan kelas ini, terlebih dahulu peneliti melakukan kegiatan survey awal untuk mengetahui keadaan nyata yang ada di lapangan. Hasil kegiatan survey awal tersebut adalah sebagai berikut: 1. Siswa kelas XI AKUNTANSI 1 SMK Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016 berjumlah 33 siswa, dengan 2 siswa laki-laki dan 31 siswa perempuan. Dilihat dari proses pembelajaran yang berlangsung masih banyak kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa dalam materi permainan bola basket sehingga hasil belajar belum maksimal dan dapat dikatakan proses pembelajaran yang berlangsung kurang berhasil. 2. Media mengajar yang digunakan sekolah saat itu masih kurang maksimal, sehingga siswa merasa jenuh dan kurang memperhatikan materi pembelajaran serta tidak memiliki motivasi untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Dari hasil pengamatan proses pembelajaran yang berlangsung terasa membosankan dikarenakan pola latihan dilakukan berulang-ulang dan berurutan secara bergantian sehingga membuat siswa kurang aktif dan memilih untuk duduk-duduk dan melihat teman yang lain sambil menunggu giliran. 4. Pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani di SMK masih belum maksimal dalam penggunaan sarana media pembelajaran mengakibatkan motivasi belajar siswa menurun, perhatian siswa terhadap pembelajaranpun kurang maksimal sehingga berdampak pada rendahnya kemampuan dan hasil belajar bola basket. 5. Dilihat dari hasil penilaian guru penjaskes pada materi permainan bola basket, kelas XI Akuntansi 1 SMK Negeri 3 Surakarta rata-rata 48

2 49 kemampuan siswa dalam melakukan materi pelajaran permainan bola basket 25% saja yang dapat tuntas. Diskripsi hasil belajar bola basket siswa kelas XI Akuntansi 1 SMK Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016 sebelum diberikan tindakan disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut: Tabel 4. Diskripsi Data Awal Hasil Belajar Bola Basket Sebelum Diberikan Tindakan Menggunakan Media Audio Visual. No Rentang Nilai Predikat Jumlah Anak Prosentase Keterangan 1 3,67 < 4,00 A 0 0% Tuntas 2 3,34 < 3,66 A- 0 0% Tuntas 3 3,01 < 3,33 B+ 2 6,06% Tuntas 4 2,67 < 3,00 B 6 18,18% Tuntas 5 2,34 < 2,66 B ,46% Tidak Tuntas 6 2,01 < 2,33 C+ 9 27,27% Tidak Tuntas 7 1,67 < 2,00 C 1 3,03% Tidak Tuntas 8 1,34 < 1,66 C- 0 0% Tidak Tuntas 9 1,01 < 1,33 D+ 0 0% Tidak Tuntas 10 0,00 < 1,00 D 0 0% Tidak Tuntas Jumlah %

3 Jumlah Anak ,46% ,27% ,67 < 4,00 0% 0% 3,34 < 3,66 6,06% 3,01 < 3,33 18,18% 2,67 < 3,00 2,34 < 2,66 2,01 < 2,33 Rentang Nilai 3,03% 0% 0% 0% 1,67 < 2,00 1,34 < 1,66 1,01 < 1,33 0,00 < 1,00 Gambar 15. Diskripsi Data Awal Hasil Belajar Bola Basket Sebelum Diberikan Tindakan Menggunakan Media Audio Visual. Berdasarkan hasil diskripsi rekapitulasi data awal sebelum diberikan tindakan maka dapat dijelaskan bahwa mayoritas siswa belum menunjukan hasil yang bagus, prosentase ketuntasan belajar dengan kriteria B+ 6,06%, B 18,18%, B- 45,46%, C+ 27,27% dan kriteria C 3,03%. Prosentase ketuntasan belajar 8 siswa (25%). Melalui diskripsi data awal yang telah diperoleh tersebut masingmasing aspek menunjukan kriteria keberhasilan pembelajaran yang kurang sekali. Maka akan dilakukan tindakan dalam rangka untuk memperbaiki dan meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran pada siswa kelas XI AK 1 SMK 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016. Dari hasil observasi awal, ada siklus yang diterapkan untuk menyelesaikan dan menjawab permasalahan yang terjadi di dalam kelas. Pada setiap siklus yang diterapkan masing-masing menggunakan media pembelajaran audio visual ( video ). Untuk mengetahui adanya perubahan dari proses yang diakibatkan oleh tindakan tersebut, maka evaluasi akan dilakukan

4 51 dengan cara melakukan observasi dan penilaian setiap tindakan tersebut. Sehingga pengamatan (observasi) dan penilaian dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan tindakan. Dari hasil observasi dan penilaian tersebut kemudian dilakukan analisa, evaluasi dan refleksi untuk merencanakan tindakan selanjutnya. Pelaksanaan tindakan akan dilakukan sebanyak 2 siklus, yang masing-masing siklus terdiri atas 4 tahapan, yaitu: (1) Perencanaan, (2) Pelaksanaan Tindakan, (3) Observasi dan Interpretasi, (4) Analisa dan Refleksi. B. Deskripsi Hasil Tindakan Tiap Siklus 1. Siklus I Pembelajaran bola basket dengan menggunakan media pembelajaran audio visual pada siklus I adalah menampilkan teknik dasar permainan bola basket dengan menggunakan video yang ditampilkan didalam kelas. Serta menampilkan video perminan bola basket. Pada siklus pertama pembelajaran bola basket siswa mempraktikan teknik dasar permainan bola basket sesuai dengan yang dilihat pada video yang telah ditampilkan di dalam kelas. Dan melakukan permainan bola basket dengan perturan yang telah dimodifikasi. Siklus I dilakukan dalam 2 kali pertemuan. Adapun tahapan-tahapan yang dilakukan pada siklus pertama adalah sebagai berikut: a. Rencana Tindakan Siklus I Perencanaan tindakan 1 peneliti dan kolabolator (guru penjasorkes) mendiskusikan rancangan tindakan yang akan dilakukan dalam proses penelitian ini, seluruh rencana tindakan pada Siklus I termuat dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I. Melalui RPP siklus I tersebut disepakati bahwa pelaksanaan tindakan siklus I diadakan selama dua kali pertemuan. Pada siklus I peneliti dan kolabolator merancang rencana pelaksanaan tindakan I sebagai berikut:

5 52 1) Peneliti bersama kolabolator merancang skenario pembelajaran melalui penggunaan media pembelajaran audio visual, untuk meningkatkan minat dan ketertaruikan siswa terhadap permainan bola basket. 2) Peneliti dan kolabolator menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bola basket dengan penggunaan media pembelajaran audio visual. 3) Peneliti dan kolabolator menyiapkan media yang akan digunakan dalam pelaksanaan proses pembelajaran bola basket seperti; laptop, LCD, bola basket, cone, ring basket. 4) Peneliti dan kolabolator menentukan lokasi pelaksanaan tindakan, yaitu di lapangan bola basket SMK Negeri 3 Surakarta. 5) Peneliti dan kolabolator menyusun instrumen penilaian berupa tes observasi. Instrumen ini dugunakan untuk menilai keterampilan bermain dimana dalam instrumen ini sudah mencakup aspek afektif, kognitif, dan psikomotor siswa. b. Pelaksanaan Tindakan I Tindakan I dilaksanakan selama dua kali pertemuan, selama dua minggu yaitu pada setiap hari kamis tanggal 24 Maret 2016, 31 Maret 2016, di lapangan bola basket SMK Negeri 3 Surakarta. Masing-masing pertemuan dilaksanakan selama 3 x 45 menit yang dilaksanakan pada pukul WIB. Sesuai dengan RPP pada siklus I, pembelajaran ini dilakukan oleh peneliti dan kolabolator sekaligus melakukan observasi terhadap proses pembelajaran. Materi yang disampaikan pada pelaksanaan tindakan I, pertemuan pertama (Kamis tanggal 24 Maret 2016) adalah materi pembelajaran bola basket dengan menampilkan video teknik dasar passing, dribbling, catching dan shooting didalam kelas. Kemudian siswa

6 53 mempraktikan teknik yang telah dilihat tersebut dilapangan. Urutan pelaksanaan tindakan tersebut adalah sebagai berikut: 1) Peneliti dan kolabolator menyiapkan siswa didalam kelas, berdoa, presensi, memberikan motivasi dan penjelasan materi bola basket. 2) Peneliti dan kolabolator menyampaikan motivasi dan tujuan pembelajaran, serta kompetensi dan indikator yang harus dicapai siswa. 3) Peneliti dan kolabolator menampilkan video pembelajaran teknik dasar permianan bola basket yaitu passing, dribbling, catching dan shooting. Siswa diminta mencatat setiap gerakan yang dilakukan didalam video. 4) Peneliti dan kolabolator membawa siswa menuju lapangan basket. 5) Peneliti dan kolabolator memberikan pemanasan statis dan dinamis. 6) Membagi kelompok menjadi 4 baris yang dibagi sama rata seperti yang tercantum didalam RPP 7) Siswa diminta melakukan teknik dasar dribbling sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Dribbling dilakukan secra bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 8) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan dribbling dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 9) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik dribbling yang dilakukan serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktekkan. 10) Peneliti dan kolabolator meminta siswa melakukan teknik dasar kedua yaitu passing dan catching sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Passing dan catching dilakukan secara bergantian seperti yang dimuat dalam RPP

7 54 11) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan passing dan catching dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP 12) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik kedua yang dipraktikan siswa serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktekkan. 13) Peneliti dan kolabolator meminta siswa melakukan teknik yang ketiga yaitu teknik shooting sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Shooting dilakukan secara bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 14) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan shooting dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 15) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik ketiga yang dipraktikan siswa serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktikan. 16) Siswa diminta bermin permainan bola basket dengan perturan yang telah dimodifkasi. 17) Setelah praktik selesai siswa dikumpulkan dan berdiskusi tentang materi yang dilakukan dan siswa melakukan tanya jawab dengan guru. 18) Siswa diminta membentuk barisan yang melingkar kemudian melakukan pendinginan (colling down) 19) Peneliti dan kolabolator memberikan evaluasi terhadap pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan siswa serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya materi praktik yang dilakukan kemudian memberikan informasi mengenai materi yang akan disampaikan minggu depan. 20) Pelajaran diakhiri dengan berdoa dan siswa dibubarkan untuk selanjutnya mengikuti pelajaran selanjutnya.

8 55 Materi pada pelaksanaan tindakan I, pertemuan ke dua (Kamis tanggal 31 Maret 2016) adalah mengulangi materi pada pertemuan pertama. Selama proses pembelajaran berlangsung peneliti dan kolabolator melakukan pengamatan dan penilaian terhadap aktivitas dan penampilan siswa. Urutan pelaksanaannya sebagai berikut: 1) Peneliti dan kolabolator menyiapkan siswa didalam kelas kemudian presensi kehadiran siswa dan memulai pembelajaran dengan berdoa. 2) Peneliti dan kolabolator menyampaikan motivasi dan tujuan pembelajaran, serta kompetensi dan indikator yang harus dicapai siswa. 3) Peneliti dan kolaborator memberikan ujian tulis guna memenuhi nilai kognitif. 4) Peneliti dan kolabolator menampilkan video pembelajaran teknik dasar permianan bola basket yaitu passing, dribbling, catching dan shooting. Siswa diminta mencatat setiap gerakan yang dilakukan didalam video. 5) Peneliti dan kolabolator membawa siswa menuju lapangan basket. 6) Peneliti dan kolabolator memberikan pemanasan statis dan dinamis. 7) Membagi kelompok menjadi 4 baris yang dibagi sama rata seperti nyang tercantu didalam RPP. 8) Siswa diminta melakukan teknik dasar dribbling sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Dribbling dilakukan secra bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 9) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan dribbling dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 10) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik dribbling yang dilakukan serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktikan.

9 56 11) Peneliti dan kolabolator meminta siswa melakukan teknik dasar kedua yaitu passing dan catching sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Passing dan catching dilakukan secara bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 12) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan passing dan catching dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 13) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik kedua yang dipraktikan siswa serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktikan. 14) Peneliti dan kolabolator meminta siswa melakukan teknik yang ketiga yaitu teknik shooting sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Shooting dilakukan secara bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 15) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan shooting dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 16) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik ketiga yang dipraktikan siswa serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktikan. 17) Siswa diminta bermain permainan bola basket dengan peraturan yang telah dimodifkasi. 18) Setelah praktik selesai siswa dikumpulkan dan berdiskusi tentang materi yang dilakukan dan siswa melakukan tanya jawab dengan guru. 19) Siswa diminta membentuk barisan yang melingkar kemudian melakukan pendinginan (colling down) 20) Peneliti dan kolabolator memberikan evaluasi terhadap pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan siswa serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya materi praktik yang dilakukan kemudian

10 57 memberikan informasi mengenai materi yang akan disampaikan minggu depan. Seraya istirahat, siswa diberi lembar kertas ceria untuk dikerjakan sesuai dengan arahan guru. 21) Pelajaran diakhiri dengan berdoa dan siswa dibubarkan untuk selanjutnya mengikuti pelajaran selanjutnya. c. Observasi dan Interpretasi Tindakan I Observasi dan interpretasi tindakan I dilakukan selama tindakan I berlangsung. Dalam melakukan observasi dan interpretasi tindakan I peneliti bekerja sama dengan kolabolator, adapun pelaksanaan tindakan I, yaitu: 1) Peneliti dan kolabolator mengamati proses pembelajaran bola basket dengan menggunakan media pembelajaran audio visual untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016. Pada pertemuan pertama (Kamis, 24 Maret 2016 selama 3 x 45 menit), peneliti dan kolabolator mengajarkan materi permainan bola basket dengan menampilkan video teknik dasar passing, dribbling, catching dan shooting. Pada pertemuan kedua (Kamis, 33 Maret 2016 selama 3 x 45 menit) peneliti dan kolabolator memberikan materi yang sama dengan pertemuan sebelumnya, namun pada praktik dilapangan yang berbeda pertemuan sebelumnya. Penilaian pada pertemuan kedua merupakan nilai yang dijadikan sebagai hasil dari tindakan pertama. 2) Sebelum pembelajaran dilaksanakan, peneliti dan kolabolator menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), sebagai pedoman atau acuan dalam proses pelaksanaan pembelajaran. 3) Sebelum tindakan I dilaksanakan peneliti dan kolabolator melakukan observasi sebagai bahan acuan dalam membandingkan keadaan awal dengan perkembangan proses sampai siklus pertama berakhir.

11 58 4) Peneliti dan kolabolator melakukan proses pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran audio visual sebagai aksi (action) dalam meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran bola basket dan dapat meningkatkan hasil belajar keterampilan bermain bola basket pada siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 3 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/ ) Peneliti dan kolabolator memberikan motivasi kepada siswa agar mengikuti proses pembelajaran dengan baik. Siswa dengan bekerjasama, sportivitas dan disiplin, melakukan apa yang di perintah oleh guru. 6) Peneliti bersama dengan kolabolator dan rekan peneliti melakukan penilaian melalui lembar observasi yang ada pada RPP, dengan tujuan mengetahui tingkat kemampuan bermain bola basket dan hasil belajar permainan bola basket siswa setelah menggunakan media pembelajran audio visual. Berdasarkan hasil pengamatan / observasi selama pelaksanaan Tindakan I berlangsung, dapat diidentifikasi: Hasil belajar siswa dalam materi permainan bola basket setelah tindakan I dilakukan menunjukan hasil bahwa yang mencapai kriteria B+ adalah 18,18%, B 36,36%, B- 18,18%, dan C+ 27,27%. Dari 33 siswa, 18 siswa telah masuk dalam kriteria tuntas sedangkan 15 siswa tidak tuntas. Dalam pelaksanaan tindakan I terdapat kelebihan yang dapat digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan pelaksanaan tindakan I, adapun kelebihan dan pelaksanaan tindakan I diantaranya: 1) Siswa merasa tertarik dan senang dengan media yang digunakan oleh peneliti yakni dengan penyampaian materi menggunakan media audio visual. Hal tersebut terlihat dari banyaknya siswa yang aktif dalam pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), melalui penjelasan guru

12 59 dan peneliti, disamping itu penggunaan media pembelajaran ini jarang digunakan dalam proses KBM pada mata pelajaran Penjasorkes. 2) Pembelajaran menggunakan media audio visual dapat memotivasi siswa untuk belajar dan mengulangi lagi pelajaran tersebut. Audio visual lebih menarik siswa untuk belajar bagaimana cara bermain bola basket pada umumnya, karena media pembelajarannya bersifat menyenangkan dan menarik sehingga siswa tidak merasa bosan dalam mengikuti pembelajaran 3) Siswa mudah dalam menyerap materi kegiatan melalui video yang dilihat secara langsung, siswa dapat secara cepat mengadaptasi materi karena sudah melihat gerakan yang diinstruksikan dalam video. 4) Situasi kelas lebih tertata dengan baik, terkondisi dengan baik dan menyenangkan, sehingga materi yang diberikan menuju pada suatu tujuan yang jelas. Akan tetapi dalam tindakan I ini masih ada terdapat beberapa kelemahan, adapun kelemahan dan kekurangan dalam pelaksanaan tindakan I tersebut, antara lain: 1) Siswa kurang berkonsentrasi dalam menerima materi ajar yang diberikan sehingga masih ada beberapa siswa yang kurang paham dengan materi ajar. 2) Masih banyak siswa yang kurang aktif untuk menanyakan kesulitan dan kendala yang dihadapi saat pembelajaran berlangsung. 3) Masih banyak siswa yang kurang mampu mempraktekkan gerakan teknik dasar dengan baik sehingga seringkali siswa saat melakukan passing kepada temannya tidak tepat sasaran dan membuat bola tidak dapat terjangkau oleh siswa dan bola keluar lapangan. 4) Siswa mudah lupa dengan materi yang diberikan pada pertemuan sebelumnya, sehingga seringkali peneliti dan kolabolator mengulangi materi sebelumnya.

13 60 5) Keadaan cuaca yang panas dikarenakan pembelajaran dimulai pukul siang sehingga membuat beberapa siswa yang malas malasan saat pembelajaran berlangsung. d. Analisis dan Refleksi Tindakan I Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan pada proses pelaksanaan tindakan I, peneliti melakukan analisis dan refleksi sebagai berikut: 1) Kondisi awal kelas bisa digambarkan dengan data awal untuk mengetahui kemampuan awal siswa sebelum mendapatkan tindakan. 2) Proses pelaksanaan belajar mengajar telah sesuai dengan rencana yang telah dibuat pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebelum dilakukannya tindakan I. 3) Jumlah pertemuan pada siklus I telah menunjukan hasil yang sesuai, dengan melihat materi yang disampaikan cukup banyak dan alokasi waktu dalam mengajar yang cenderung kurang. 4) Model pembelajarann yang diterapkan oleh peneliti dan guru mampu mengatur kondisi kelas, sehingga proses belajar mengajar serta transfer materi dapat berlangsung lebih maksimal. 5) Hasil pekerjaan siswa pada pelaksanaan tindakan I belum menunjukan peningkatan akan tetapi belum sesuai dengan target capaian pada siklus I. Secara lebih detail hasil kerja siswa selama tindakan I, dijelaskan sebagai berikut: Hasil belajar siswa dalam materi permainan bola basket setelah tindakan I dilakukan menunjukan hasil bahwa yang mencapai kriteria B+ adalah 18,18%, B 36,36%, B- 18,18%, dan C+ 27,27%. Dalam hal ini sejumlah 18 siswa telah masuk dalam kriteria tuntas, sedangkan 15 siswa tidak tuntas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pada proses siklus I, hasil belajar siswa dalam materi permainan bola basket masuk predikat nilai B. Namun apabila dibandingkan dengan data awal yang

14 61 dimiliki hasil belajar siswa dalam materi permainan bola basket menunjukan hasil yang meningkat dari data awal yakni dengan peningkatan sebesar 29,55%. 6) Kelebihan dan keberhasilan yang ada pada pelaksanaan tindakan pada siklus I akan dipertahankan dan ditingkatkan pada pelaksanaan tindakan pada siklus II. 7) Berdasarkan kelemahan yang ditemukan pada siklus I, perbaikan yang akan diupayakan pada pelaksanaan siklus II, antara lain: a) Siswa diberikan video permainan bola basket yang lebih menyenangkan supaya siswa lebih termotivasi untuk mengikuti pembelajaran dan meningkatkan penguasaan teknik dasar yang dimiliki siswa. b) Untuk mengingatkan siswa agar paham terhadap materi yang diberikan, peneliti dan kolabolator akan mengulangi materi yang diberikan pada pertemuan sebelumnya. c) Siswa diminta untuk lebih memperhatikan materi yang disampaikan peneliti dan kolabolator karena setelah selesai menjelaskan materi, beberapa siswa akan ditunjuk secara acak untuk mempraktekkan apa yang sudah dijelaskan dihadapan temantemannya, sehingga siswa lebih memperhatikan dan berkonsentrasi saat diberikan penjelasan tentang materi. d) Peneliti dan kolabolator sepakat untuk lebih memperdalam beberapa materi yang memang dianggap sulit oleh siswa. e) Untuk menumbuhkan motivasi dan antusiasme siswa terhadap pembelajaran guru akan berusaha membuat proses pembelajaran yang rileks dan tidak kaku. Guru memberikan kesempatan seluasluasnya kepada siswa untuk bertanya apabila siswa mengalami kesulitan ketika pembelajaran berlangsung. Dan untuk semakin memacu semangat siswa, guru memberikan pujian kepada siswa yang melakukan gerakan yang benar.

15 62 f) Agar pembelajaran menjadi lebih tertib, guru akan selalu memantau, mengingatkan siswa, dan menegur siswa yang tidak memperhatikan pelajaran atau bercanda dengan temannya. e. Deskripsi Data Tindakan I Selama pelaksanaan tindakan I peneliti dan kolabolator telah melakukan pengambilan data penelitian yang telah disepakati dalam tes obervasi seperti yang sudah tercantum di RPP. Adapun deskripsi data yang diambil terdiri dari keterampilan bermain bola basket pada siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016. Hasil belajar bermain bola basket dalam teknik passing, catching, dribbling dan shooting setelah diberikan tindakan I pembelajaran menggunakan media pembelajaran audio visual disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut: Tabel 5. Diskripsi Data Hasil Belajar Bermain Bola Basket Setelah Menggunakan Media Audio Visual Tindakan I. No Rentang Nilai Predikat Jumlah Anak Prosentase Keterangan 1 3,67 < 4,00 A 0 0% Tuntas 2 3,34 < 3,66 A- 0 0% Tuntas 3 3,01 < 3,33 B+ 6 18,18% Tuntas 4 2,67 < 3,00 B 12 36,36% Tuntas 5 2,34 < 2,66 B- 6 18,18% Tidak Tuntas 6 2,01 < 2,33 C+ 9 27,27% Tidak Tuntas 7 1,67 < 2,00 C 0 0% Tidak Tuntas 8 1,34 < 1,66 C- 0 0% Tidak Tuntas 9 1,01 < 1,33 D+ 0 0% Tidak Tuntas 10 0,00 < 1,00 D 0 0% Tidak Tuntas Jumlah %

16 Jumlah Anak ,42% % 3,67 < 4,00 15,15% 3,34 < 3,66 6,06% 3,01 < 3,33 12,12% 2,67 < 3,00 21,21% 2,34 < 2,66 2,01 < 2,33 3,03% 0% 0% 0% 1,67 < 2,00 1,34 < 1,66 1,01 < 1,33 0,00 < 1,00 Rentang Nilai Gambar 16. Deiskripsi Data Hasil Belajar Bermain Bola Basket Setelah Menggunakan Media Audio Visual Tindakan I. Berdasarkan hasil deskripsi siklus pertama, hasil belajar siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016 setelah diberikan tindakan I adalah A- dengan prosentase sebesar 15,15%, B+ dengan prosentase 6,06%, B dengan prosentase 12,12%, dan B-- dengan prosentase 21,21%, C+ dengan prosentase 42,42% dan C dengan prosentase 3.03% Sejumlah 18 siswa telah masuk dalam kriteria tuntas dan 15 siswa tidak tuntas. 2. Siklus II Siklus II ini merupakan tindak lanjut dari hasil analisis dan refleksi yang dilakukan oleh peneliti dan kolabolator pada siklus I, dimana hasil yang dicapai telah menunjukan hasil yang cukup maksimal sesuai dengan kriteria yang ditentukan pada siklus I. Pelaksanaan siklus II ini mengacu pada pelaksanaan siklus I, karena merupakan tindak lanjut dari tindakan yang

17 64 dilakukan pada siklus I. Adapun tahapan yang dilakukan pada siklus II ini diantaranya: a. Rencana Tindakan II Perencanaan tindakan II dilaksanakan pada hari Kamis 14 April 2016 dan hari Rabu tanggal 20 April 2016, di kelas XI AK 1 SMK Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016. Peneliti dan kolabolator (guru penjas yang bersangkutan) mendiskusikan rancangan tindakan yang akan dilakukan dalam proses penelitian ini, seluruh rencana tindakan pada siklus II, mengacu pada hasil analisis dan refleksi tindakan I yang termuat dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) siklus II. Melalui hasil analisis dan refleksi tersebut maka peneliti dan kolabolator merancang rencana pelaksanaan tindakan siklus II sebagai berikut: 1) Peneliti bersama kolabolator merancang skenario pembelajaran menggunakan media pembelajran audio visual, untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Dengan pembelajaran sebagai berikut: a) Guru membuka kelas dengan mengkondisikan kelas hingga siswa siap untuk mengikuti proses pembelajaran. b) Guru melakukan apersepsi dengan menggali pengetahuan siswa tentang permainan bola basket dalam pembelajaran bola basket. c) Menjelaskan kembali materi tentang permainan bola basket dalam pembelajaran bola basket guna meningkatkan pemahaman siswa. d) Guru bersama siswa melaksanakan tahap-tahap melakukan pembelajaran bola basket dengan menggunakan media pembelajaran audio visual. e) Guru memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi siswa untuk bertanya tentang kejelasan materi. Guru juga memberikan kesempatan bagi siswa yang belum jelas untuk berbagi tentang

18 65 masalah dan kendala yang mereka hadapi dalam proses pembelajaran bola basket. f) Guru memberikan penguatan berupa pujian kepada siswa dengan hasil yang dilakukan selama pembelajaran sebagai upaya meningkatkan motivasi siswa. Setelah siswa menyelesaikan tugas yang diberikan, guru memberikan evaluasi dan sedikit penjelasan kesalahan yang dilakukan siswa. 2) Peneliti dan kolabolator menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) siklus II pembelajaran bola basket menggunakan media pembelajaran audio visual. RPP tersebut akan menjadi panduan bagi guru untuk mengajar sebagai wujud tindakan siklus II. 3) Peneliti dan kolabolator menyiapkan media, serta menyiapkan sarana yang akan digunakan dalam pelaksanaan proses pembelajaran bola basket seperti; laptop, LCD, bola basket, cone, ring basket. Serta menyiapkan kondisi lapangan yang akan digunakan untuk pembelajaran. 4) Peneliti dan kolabolator menentukan lokasi pelaksanaan tindakan, yaitu di lapangan bola basket SMK Negeri 3 Surakarta. 5) Peneliti dan kolabolator menyusun instrumen penilaian berupa tes observasi. Instrumen ini digunakan untuk menilai keterampilan bermain dimana dalam instrumen ini sudah mencakup aspek afektif, kognitif, dan psikomotor siswa. b. Pelaksanaan Tindakan II Tindakan II dilaksanakan selama 2 kali pertemuan yakni pada hari Kamis tanggal 13 April 2016 dan pertemuan kedua pada hari Rabu tanggal 20 April 2016 di lapangan bola basket SMK Negeri 2 Karanganyar. Pertemuan dilaksanakan selama 3 x 45 menit pada pukul WIB. Sesuai dengan RPP pada siklus II ini pembelajaran dilakukan oleh peneliti dan kolabolator, dan sekaligus melakukan observasi terhadap

19 66 proses pembelajaran. Seluruh proses pembelajaran dalam tindakan II ini adalah penguatan materi pada tindakan I. Materi yang disampaikan pada pelaksanaan tindakan II, pertemuan pertama (Kamis, 14 April 2016) adalah materi pembelajaran bola basket dengan menampilkan video teknik dasar passing, dribbling, catching dan shooting didalam kelas. Kemudian siswa mempraktikan teknik yang telah dilihat tersebut dilapangan. Urutan pelaksanaan tindakan tersebut adalah sebagai berikut: 1) Peneliti dan kolabolator menyiapkan siswa, berdoa, presensi, memberikan motivasi dan penjelasan materi bola basket. 2) Peneliti dan kolabolator menyampaikan motivasi dan tujuan pembelajaran, serta kompetensi dan indikator yang harus dicapai siswa. 3) Peneliti dan kolabolator menampilkan video pembelajaran teknik dasar permianan bola basket yaitu passing, dribbling, catching dan shooting. Siswa diminta mencatat setiap gerakan yang dilakukan didalam video. 4) Peneliti dan kolabolator membawa siswa menuju lapangan basket. 5) Peneliti dan kolabolator memberikan pemanasan statis dan dinamis. 6) Membagi kelompok menjadi 4 baris yang dibagi sama rata seperti yang tercantum di dalam RPP. 7) Siswa diminta melakukan teknik dasar dribbling sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Dribbling dilakukan secra bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 8) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan dribbling dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 9) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik dribbling yang dilakukan serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktekkan.

20 67 10) Peneliti dan kolabolator meminta siswa melakukan teknik dasar kedua yaitu passing dan catching sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Passing dan catching dilakukan secara bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 11) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan passing dan catching dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 12) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik kedua yang dipraktikan siswa serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktikan. 13) Peneliti dan kolabolator meminta siswa melakukan teknik yang ketiga yaitu teknik shooting sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Shooting dilakukan secara bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 14) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan shooting dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 15) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik ketiga yang dipraktikan siswa serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktikan. 16) Siswa diminta bermain permainan boba basket dengan perturan yang telah dimodifkasi. 17) Setelah permainan selesai siswa dikumpulkan dan berdiskusi tentang materi yang dilakukan dan siswa melakukan tanya jawab dengan guru. 18) Siswa diminta membentuk barisan yang melingkar kemudian melakukan pendinginan (colling down). 19) Peneliti dan kolabolator memberikan evaluasi kepada siswa tentang pembelajaran secara keseluruhan serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya materi praktek yang dilakukan.

21 68 20) Pelajaran diakhiri dengan berdoa dan siswa dibubarkan untuk selanjutnya mengikuti pelajaran selanjutnya. Materi pada pelaksanaan tindakan II, pertemuan ke dua (Rabu tanggal 20 April 2016) adalah mengulangi materi pada pertemuan pertama. Selama proses pembelajaran berlangsung peneliti dan kolabolator melakukan pengamatan dan penilaian terhadap aktivitas dan penampilan siswa. Urutan pelaksanaannya sebagai berikut:peneliti dan kolabolator menyiapkan siswa didalam kelas kemudian presensi kehadiran siswa dan memulai pembelajaran dengan berdoa. 1) Peneliti dan kolabolator menyampaikan motivasi dan tujuan pembelajaran, serta kompetensi dan indikator yang harus dicapai siswa. 2) Peneliti dan kolaborator memberikan ujian tulis guna memenuhi nilai kognitif. 3) Peneliti dan kolabolator menampilkan video pembelajaran teknik dasar permianan bola basket yaitu passing, dribbling, catching dan shooting. Siswa diminta mencatat setiap gerakan yang dilakukan didalam video. 4) Peneliti dan kolabolator membawa siswa menuju lapangan basket. 5) Peneliti dan kolabolator memberikan pemanasan statis dan dinamis. 6) Membagi kelompok menjadi 4 baris yang dibagi sama rata seperti nyang tercantu didalam RPP. 7) Siswa diminta melakukan teknik dasar dribbling sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Dribbling dilakukan secra bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 8) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan dribbling dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 9) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik dribbling yang dilakukan serta berdiskusi tentang

22 69 materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktikan. 10) Peneliti dan kolabolator meminta siswa melakukan teknik dasar kedua yaitu passing dan catching sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Passing dan catching dilakukan secara bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 11) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan passing dan catching dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 12) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik kedua yang dipraktikan siswa serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktikan. 13) Peneliti dan kolabolator meminta siswa melakukan teknik yang ketiga yaitu teknik shooting sesuai dengan yang dilihat dan diamati pada video. Shooting dilakukan secara bergantian seperti yang dimuat dalam RPP. 14) Peneliti bersama dengan kolabolator melakukan penilaian terhadap penampilan siswa pada saat melakukan shooting dengan menggunakan lembar observasi sesuai dengan RPP. 15) Peneliti dan kolabolator memberikan bimbingan dan evaluasi kepada siswa tentang teknik ketiga yang dipraktikan siswa serta berdiskusi tentang materi yang dilakukan, dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang dipraktikan. 16) Siswa diminta bermain permainan bola basket dengan peraturan yang telah dimodifkasi. 17) Setelah praktik selesai siswa dikumpulkan dan berdiskusi tentang materi yang dilakukan dan siswa melakukan tanya jawab dengan guru. 18) Siswa diminta membentuk barisan yang melingkar kemudian melakukan pendinginan (colling down)

23 70 19) Peneliti dan kolabolator memberikan evaluasi terhadap pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan siswa serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya materi praktik yang dilakukan kemudian memberikan informasi mengenai materi yang akan disampaikan minggu depan. Seraya istirahat, siswa diberi lembar kertas ceria untuk dikerjakan sesuai dengan arahan guru. 20) Pelajaran diakhiri dengan berdoa dan siswa dibubarkan untuk selanjutnya mengikuti pelajaran selanjutnya. c. Observasi dan Interpretasi Tindakan II Observasi dan interpretasi tindakan II dilakukan selama tindakan II berlangsung. Dalam melakukan observasi dan interpretasi tindakan II peneliti bekerja sama dengan kolabolator, adapun pelaksanaan tindakan II, yaitu: 1) Peneliti dan kolabolator mengamati proses pembelajaran bola basket dengan menggunakan media pembelajaran audio visual untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016. Pada pertemuan pertama siklus II (Kamis, 14 April 2016 selama 3 x 45 menit), peneliti dan kolabolator mengajarkan materi permainan bola basket dengan menampilkan video teknik dasar passing, dribbling, catching dan shooting serta 2 video permainan bola basket. Pada pertemuan kedua (Kamis, 20 April 2016 selama 3 x 45 menit) peneliti dan kolabolator memberikan materi yang sama dengan pertemuan sebelumnya, namun pada praktik dilapangan menggunakan variasi teknik dasar yang berbeda dengan pertemuan sebelumnya. Penilaian pada pertemuan kedua merupakan nilai yang dijadikan sebagai hasil dari tindakan kedua.

24 71 2) Sebelum pembelajaran dilaksanakan, peneliti dan kolabolator menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), sebagai pedoman atau acuan dalam proses pelaksanaan pembelajaran. 3) Peneliti dan kolabolator melakukan proses pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran audio visual sebagai aksi (action) dalam meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran bola basket dan dapat meningkatkan hasil belajar keterampilan bermain bola basket pada siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 3 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016 4) Peneliti dan kolabolator memberikan motivasi kepada siswa agar mengikuti proses pembelajaran dengan baik. Siswa denagn bekerjasama, sportivitas dan jujur, melakukan apa yang di perintah oleh guru. 5) Peneliti dan kolabolator selalu memberikan feedback atau umpan balik berupa pujian terhadap siswa yang telah melakukan unjuk kerja dengan baik. Siswa juga memberikan pujian berupa tepuk tangan apabila temannya melakukan unjuk kerja dengan baik, sehingga suasana pembelajaran menjadi lebih semangat. 6) Peneliti bersama dengan kolabolator dan rekan peneliti melakukan penilaian melalui lembar observasi yang ada pada RPP, dengan tujuan mengetahui tingkat kemampuan bermain bola basket dan hasil belajar bermain bola basket siswa setelah menggunakan media pembelajaran audio visual. Berdasarkan hasil pengamatan / observasi selama pelaksanaan Tindakan II berlangsung, dapat diidentifikasi: Hasil belajar siswa dalam materi permainan bola basket setelah tindakan II dilakukan menunjukan hasil bahwa yang mencapai kriteria A adalah 3,03%, A- 45,45%, B+ 36,36%, B 3,03%, dan B- 12,12%. Dari 33 siswa, 29 siswa telah masuk dalam kriteria tuntas sedangkan 4 siswa tidak tuntas.

25 72 Dalam pelaksanaan tindakan II terdapat kelebihan yang dapat digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan pelaksanaan tindakan II, adapun kelebihan dan pelaksanaan tindakan II diantaranya: 1) Sebagian siswa telah mampu menunjukan permainan bola basket dengan baik. Walau ada sebagian kecil siswa yang belum dapat menunjukan permainan dengan baik. 2) Feedback atau umpan balik yang diberikan peneliti dan kolabolator selama proses pelaksanaan tindakan II yang berupa pujian telah berhasil membangkitkan semangat siswa untuk mengikuti pembelajaran. 3) Penerapan media audio visual yang serius tapi santai mampu membawa siswa pada suasana belajar yang dikehendaki siswa yaitu menyenangkan, tidak membosankan, dan bisa dinikmati sehingga membuat siswa semangat untuk belajar. 4) Bantuan dari beberapa teman cukup bisa membantu untuk dalam penguasaan kelas. 5) Situasi kelas menjadi lebih tertata, terkondisi dengan baik dan menyenangkan, sehingga materi yang diberikan menuju pada suatu tujuan yang jelas. 6) Siswa saling memberi motivasi antara siswa satu dengan siswa lainnya dalam melakukan permainan bola basket. Akan tetapi dalam tindakan II ini masih ada terdapat beberapa kelemahan, adapun kelemahan dalam pelaksanaan tindakan II tersebut, antara lain: 1) Beberapa siswa masih ada yang kurang memperhatikan ketika materi pelajaran diberikan oleh peneliti dan kolabolator sehingga peneliti dan kolabolator harus lebih seksama untuk memonitor kegiatan siswa dari awal hingga akhir pembelajaran.

26 73 2) Masih ada beberapa siswa yang kurang mampu mempraktekkan gerakan teknik dasar dalam bermain bola basket dengan sesuai video. 3) Peneliti dan kolabolator harus lebih seksama memperhatikan gerakan yang dilakukan oleh siswa sehingga peneliti dan kolabolator bisa langsung mengevaluasi dengan cermat setiap kesalahan siswa. d. Analisis dan Refleksi Tindakan II Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan pada proses pelaksanaan tindakan II, peneliti melakukan analisis dan refleksi sebagai berikut: 1) Proses pelaksanaan belajar mengajar telah sesuai dengan rencana yang telah dibuat pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebelum dilakukannya tindakan II. 2) Jumlah pertemuan pada siklus II telah menunjukan hasil yang sesuai, dengan melihat materi yang disampaikan cukup banyak dan alokasi waktu dalam mengajar yang cenderung kurang. 3) Media pembelajarann dengan audio visual yang diterapkan oleh peneliti dan guru mampu mengatur kondisi kelas, sehingga proses belajar mengajar serta transfer materi dapat berlangsung lebih maksimal, serta penguatan materi yang dilakukan pada siklus II dapat terlaksana dengan baik. 4) Hasil pekerjaan siswa pada pelaksanaan tindakan II sudah menunjukan peningkatan dari pencapaian pada pelaksanaan tindakan I, karena sudah lebih dari target capaian yang diperkirakan. Untuk hasil yang lebih terperinci hasil yang dicapai pada pelaksanaan tindakan siklus II, dijabarkan sebagai berikut: Hasil belajar siswa dalam materi permainan bola basket setelah tindakan II dilakukan menunjukan hasil bahwa yang mencapai kriteria A adalah 3,03%, A- 45,45%, B+ 36,36%, B 3,03%, dan B- 12,12%.. Dari 33 siswa, 29 siswa telah masuk dalam kriteria tuntas sedangkan 4

27 74 siswa tidak tuntas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pada proses pelaksanaan tindakan siklus II, hasil belajar siswa dalam materi permainan bola basket dalam kategori berhasil karena telah memenuhi target bahkan melebihi target yang diharapkan, yaitu dengan hasil ketuntasan belajar mencapai 87,88%. e. Deskripsi Data Tindakan II Selama pelaksanaan tindakan II peneliti dan kolabolator telah melakukan pengambilan data penelitian yang telah disepakati dalam tes obervasi seperti yang sudah tercantum di RPP. Adapun deskripsi data yang diambil terdiri dari keterampilan bermain bola basket pada siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016. Hasil belajar bermain bola basket dalam teknik passing, catching, dribbling dan shooting setelah diberikan tindakan I pembelajaran menggunakan media pembelajaran audio visual disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut: Tabel 6. Diskripsi Data Hasil Belajar Bermain Bola Basket Setelah Menggunakan Media Audio Visual Tindakan II. No Rentang Nilai Predikat Jumlah Anak Prosentase Keterangan 1 3,67 < 4,00 A 1 3,03% Tuntas 2 3,34 < 3,66 A ,45% Tuntas 3 3,01 < 3,33 B ,36% Tuntas 4 2,67 < 3,00 B 1 3,03% Tuntas 5 2,34 < 2,66 B- 4 12,12% Tidak Tuntas 6 2,01 < 2,33 C+ 0 0% Tidak Tuntas 7 1,67 < 2,00 C 0 0% Tidak Tuntas 8 1,34 < 1,66 C- 0 0% Tidak Tuntas 9 1,01 < 1,33 D+ 0 0% Tidak Tuntas 10 0,00 < 1,00 D 0 0% Tidak Tuntas Jumlah %

28 Jumlah Anak ,45% ,36% ,12% 2 3,03% 3,03% 0% 0% 0% 0% 0% 0 3,67 < 4,00 3,34 < 3,66 3,01 < 3,33 2,67 < 3,00 2,34 < 2,66 2,01 < 2,33 1,67 < 2,00 1,34 < 1,66 1,01 < 1,33 0,00 < 1,00 Rentang Nilai Gambar 17. Diskripsi Data Hasil Belajar Bermain Bola Basket Setelah Menggunakan Media Audio Visual Tindakan II. Berdasarkan hasil diskripsi siklus kedua, hasil belajar siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 3 Surkarta tahun pelajaran 2015/2016 setelah diberikan tindakan II adalah kriteria A adalah 3,03%, A- 45,45%, B+ 36,36%, B 3,03%, dan B- 12,12%. Dari 33 siswa, 29 siswa telah masuk dalam kriteria tuntas sedangkan 4 siswa tidak tuntas. C. Perbandingan Hasil Tindakan Antar Siklus Dari diskripsi hasil tindakan dari kondisi awal, siklus I, dan siklus II terdapat beberapa perubahan hasil yang diperoleh setiap siklusnya. Hal ini dapat dilihat dalam tabel perbandingan prosentase hasil belajar tiap siklus dibawah ini:

29 76 Tabel 7. Perbandingan Hasil Belajar Bermain Bola Basket Sebelum dan Setelah Menggunakan Media Pembelajaran Audio Visual Siklus I dan Siklus II. Keterangan Prosentase Data awal Siklus I Siklus II Tuntas 8 Siswa 18 Siswa 29 Siswa Prosentase Ketuntasan 25% 54,55% 87,88% Tidak Tuntas 25 Siswa 15 Siswa 4 Siswa Prosentase Ketidaktuntasan 75% 45,45% 12,12% 90.00% 80.00% 70.00% 75% 87.88% 60.00% 50.00% 40.00% 45.45% 54.55% Prosentase Ketidaktuntasan Prosentase Ketuntasan 30.00% 25% 20.00% 12.12% 10.00% 0.00% Data Awal Siklus 1 Siklus 2 Gambar 18. Perbandingan Hasil Belajar Bermain Bola Basket Sebelum dan Setelah Menggunakan Media Audio Visual Siklus I dan Siklus II. Dari gambar diatas bisa dilihat bahwa terjadi peningkatan yang cukup signifikan setelah dilakukan tindakan pada siklus I. Hasil belajar siswa yang tuntas semula hanya 25% atau 8 siswa pada siklus I dalam materi permainan bola basket, menjadi 54,55% atau 18 siswa yang tuntas. Dan pada akhir siklus II, siswa yang tuntas menjadi 87,88% atau 29 siswa.

30 77 D. Pembahasan Hasil Penelitian Berdasarkan hasil pelaksanaan tindakan pada siklus I dan siklus II dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar bermain bola basket pada siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016. Dari hasil analisis yang diperoleh peningkatan yang signifikan terjadi pada prasiklus ke siklus I dan dari siklus I ke siklus II. Kondisi awal siswa belum menunjukan hasil yang maksimal. Pada prasiklus hasil belajar bermain bola basket pada kriteria B+ 6,06%, B 18,18%, B- 45,46%, C+ 27,27% dan kriteria C 3,03% jumlah siswa yang tuntas adalah 8 siswa dan 25 siswa tidak tuntas. Hal tersebut disebabkan karena sekolah saat itu belum menggunakan media pembelajaran secara maksimal untuk materi permainan bola basket, sehingga pembelajaran yang diterima siswa terasa membosankan dan tidak menarik. Hal tersebut membuat siswa tidak mempunyai motivasi untuk belajar dan berakibat hasil belajar siswa rendah. Pada siklus I hasil belajar bermain bola basket sudah menunjukan peningkatan, hal tersebut terlihat dari deskripsi hasil belajar siswa yang pada kriteria A- dengan prosentase sebesar 15,15%, B+ dengan prosentase 6,06%, B dengan prosentase 12,12%, dan B-- dengan prosentase 21,21%, C+ dengan prosentase 42,42% dan C dengan prosentase 3.03% dengan jumlah yang tuntas adalah 18 siswa dan 15 siswa tidak tuntas. Minat siswa dalam mengikuti proses pembelajaran juga meningkat, siswa merasa senang dan semangat dengan pembelajaran yang diberikan sehingga siswa menjadi lebih antusias dan termotivasi untuk belajar dan membuat hasil belajar siswa meningkat. Pada siklus II merupakan tindak lanjut dari analisis dan refleksi yang dilakukan oleh peneliti dan kolabolator pada siklus I. Keberhasilan yang ada pada pelaksanaan tindakan siklus I akan dipertahankan dan ditingkatkan pada pelaksanaan tindakan siklus II. Hasil belajar bermain bola basket pada siklus II pada kriteria A adalah 3,03%, A- 45,45%, B+ 36,36%, B 3,03%, dan B-

31 78 12,12% dengan jumlah siswa yang tuntas adalah 29 siswa dan 4 siswa tidak tuntas. Peningkatan terjadi pada siklus I dan siklus II setelah diberikan tindakan pembelajaran dengan menggunakan media audio visual. Hasil belajar bermain bola basket meningkat walaupun belum optimal. Pelaksanaan siklus II menyebabkan hasil belajar bermain bola basket meningkat menjadi lebih baik dan tercipta proses pembelajaran yang lebih aktif, efektif, efisien, dan menyenangkan sehingga bisa mendukung suatu proses pembelajaran yang berkualitas. Melalui peningkatan yang terjadi sejak kondisi awal hingga diberikan tindakan I dan II dapat disimpulkan bahwa penggunaan media audio visual pada materi pembelajaran bola basket dapat meningkatkan hasil belajar bermain bola basket kelas XI Akuntansi SMK 3 Surakarta tahun pelajaran 2015/2016. Tabel 8. Pencapaian Hasil Belajar Bermain Bola Basket Siswa Setelah Diberikan Tindakan Menggunakan Media Audio Visual. Aspek yang diukur Aktivitas siswa selama mengikuti kegiatan belajar mengajar Pemahaman materi pembelajaran permainan bola basket Keterampilan Bermain Bola Basket Siswa Prosentase Capaian Siklus I Siklus II Keterangan 54,55% 88,88% Diamati saat pembelajaran berlangsung dan dihitung dari jumlah siswa yang sesuai dengan indikator penilaian Diukur dari hasil tes soal materi permainan bola basket dan dihitung dari jumlah siswa yang dapat menjawab soal dengan benar Diamati saat proses pembelajaran berlangsung (observasi) bola basket.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN digilib.uns.ac.id BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Pra Tindakan Sebelum melaksanakan proses penelitian tindakan kelas, terlebih dahulu peneliti melakukan kegiatan survey awal untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Pra Tindakan

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Pra Tindakan BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Pra Tindakan Sebelum penelitian dilakukan, peneliti terlebih dahulu melakukan observasi untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya dilapangan. Selain itu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 45 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Prasiklus Peneliti melakukan kegiatan observasi awal untuk mengetahui keadaan nyata yang ada di lapangan sebelum melaksanakan proses penelitian tindakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kondisi awal hasil belajar passing bawah bola voli siswa putra kelas V

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kondisi awal hasil belajar passing bawah bola voli siswa putra kelas V 33 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Pra Siklus Kondisi awal hasil belajar passing bawah bola oli siswa putra kelas V SD Negeri 08 SDN 08 Dusun Baru II Kecamatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini telah dilaksanakan di SMK Negeri 3 Surakarta yang beralamat di Jl. Brigjend Sudiarto No. 34 Danukusuman,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di lapangan bola basket SMA Negeri Kebakkramat. 2. Waktu Penelitian Penelitian Tindakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di SMK Negeri 2 Sragen tahun pelajaran 2015/2016, yang beralamat di Jl. Dr.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan jasmani adalah suatu proses pembelajaran melalui aktifitas jasmani yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesegaran jasmani, keterampilan motorik, pengetahuan

Lebih terperinci

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN 39 BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN A. Paparan Data Awal Pengambilan data awal dilakukan di SD Negeri Babakan Hurip kecamatan Sumedang Utara Kabupaten Sumedang pada bulan Januari tahun 201 diperoleh

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan jasmani dan kesehatan yang diajarkan di sekolah memiliki peranan penting yaitu memberikan kesempatan peserta didik untuk terlibat langsung dalam berbagai

Lebih terperinci

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN A. Paparan Data Awal Pada bab ini dipaparkan temuan-temuan penelitian yang dilaksanakan sesuai dengan kegiatan penelitian yang dilakukan terhadap siswa kelas V SDN Lembang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum SDN Mangunsari 06 Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di SDN Mangunsari 06 Salatiga Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014. Alamat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Banjarmasin Timur, subjek penelitian adalah siswa kelas V yang berjumlah 31

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Banjarmasin Timur, subjek penelitian adalah siswa kelas V yang berjumlah 31 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Setting Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SDN Sungai Bilu 2 Banjarmasin Timur, subjek penelitian adalah siswa kelas V yang berjumlah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini telah dilaksanakan di SMK Negeri 9 Surakarta yang beralamat di Jl. Tarumanegara, Banyuanyar,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Data Hasil Penelitian 1. Pra siklus Pada tahap pra siklus ini yang dilakukan oleh peneliti berupa pendokumentasian daftar nama, daftar nilai peserta didik, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum SDN 1 Krobokan Kecamatan Juwangi Kabupaten Boyolali Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilakukan di SDN 1 Krobokan Kecamatan Juwangi Kabupaten

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti melakukan persiapan-persiapan yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti melakukan persiapan-persiapan yang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Penelitian Penelitian tindakan ini dilakukan di SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara. Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti melakukan persiapan-persiapan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas II SD Kutowinangun 08. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Pratindakan Peneliti melakukan observasi sebelum melaksanakan penelitian. Observasi bertujuan untuk mengetahui kondisi awal siswa

Lebih terperinci

Tabel 4.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa pada Pra Siklus No Aspek yang Diamati Kategori Kemunculan Jumlah Siswa

Tabel 4.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa pada Pra Siklus No Aspek yang Diamati Kategori Kemunculan Jumlah Siswa 26 dapat dilihat dari hasil observasi yang penulis laksanakan terhadap aktivitas belajar siswa seperti yang disajikan dalam tabel 4.1 di halaman berikut. Tabel 4.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan jasmani merupakan suatu proses pembelajaran melalui aktifitas jasmani yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesegaran jasmani, keterampilan motorik,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 25 BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di SMP Negeri 3 Kabupaten Sukoharjo. 2. Waktu Penelitian Penelitian Tindakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. belajar materi cerpen yakni dalam mengidentifikasi unsur-unsur cerpen

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. belajar materi cerpen yakni dalam mengidentifikasi unsur-unsur cerpen BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Data hasil penelitian ini diperoleh melalui wawancara, observasi, dokumentasi dan penilaian. Wawancara dilakukan kepada guru mata pelajaran Bahasa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian yang dilakukan dengan menerapkan pendekatan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian yang dilakukan dengan menerapkan pendekatan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Hasil penelitian yang dilakukan dengan menerapkan pendekatan kooperatif tipe group investigation (GI) pada mata pelajaran IPS dengan materi Perjuangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas IV SDN Sidorejo Lor 05 Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga Provinsi Jawa Tengah. Penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting Penelitian dan Karakteistik Subjek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting Penelitian dan Karakteistik Subjek Penelitian 21 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Penelitian dan Karakteistik Subjek Penelitian 3.1.1 Setting Penelitian Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN A. Paparan Data Awal Pada bagian ini akan dikemukakan temuan penelitian yang dilaksanakan sesuai dengan kegiatan yang dilakukan terhadap siswa yang mengalami kesulitan dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENELITIAN 1. PRA SIKLUS Pembelajaran pra siklus dilaksanakan pada tanggal 18 Maret 2013 dengan alokasi waktu 3 x 35 menit, dengan materi ajar menggapi cerita

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Kondisi Awal Hasil belajar siswa di kelas 4 SD Negeri Kauman Lor 01 tergolong rendah. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh peneliti pada tanggal 23

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Penelitian ini dilakukan di SDN 1 Baleharjo Kecamatan Eromoko Kabupaten Wonogiri. SDN 1 Baleharjo terletak di lingkungan pedesaan yang jauh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Refleksi Awal Proses Pembelajaran Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas IV SDN 88 Kota Bengkulu. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa

Lebih terperinci

Model Pembelajaran kooperatif dengan tipe Group Investigation ini masih. asing bagi siswa kelas XI 6 Program Keahlian Multi Media SMK Kristen BM

Model Pembelajaran kooperatif dengan tipe Group Investigation ini masih. asing bagi siswa kelas XI 6 Program Keahlian Multi Media SMK Kristen BM 32 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Model Pembelajaran kooperatif dengan tipe Group Investigation ini masih asing bagi siswa kelas XI 6 Program Keahlian Multi Media SMK Kristen

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Kegiatan PPL Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dimulai sejak tanggal 10 Agustus 2015 sampai dengan penarikan pada tanggal 12 September

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian dilakukan dalam 2 (dua) siklus. Setiap siklus terdiri dari tiga kali

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian dilakukan dalam 2 (dua) siklus. Setiap siklus terdiri dari tiga kali 41 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di kelas XI IPS 3 di SMA Muhammadiyah 5 Yogyakarta. Sebagaimana diuraikan pada bab III, tindakan penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Refleksi Awal Proses Pengembangan Perangkat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kelas V B SD Negeri 45 Kota Bengkulu. Subjek dalam penelitian ini adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Oktober 2016 dan Selasa, 18 Oktober Tahap pra siklus ini bertujuan untuk

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Oktober 2016 dan Selasa, 18 Oktober Tahap pra siklus ini bertujuan untuk BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam 2 siklus dan diawali dengan tahap pra siklus. Tahap pra siklus dilaksanakan pada tanggal Senin,

Lebih terperinci

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN SMASH PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI PEMBELAJARAN GAYA KOMANDO

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN SMASH PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI PEMBELAJARAN GAYA KOMANDO Jurnal Pendidikan Olahraga, Vol. 5, No. 1, Juni 2016 UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN SMASH PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI PEMBELAJARAN GAYA KOMANDO Ilham Surya Fallo 1, Hendri 2 Program Studi Pendidikan Jasmani

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Pra Siklus (Kondisi Awal) Berdasarkan hasil observasi di SD Negeri Jogosuran 68 Kecamatan Pasarkliwon Surakarta khususnya di kelas 5 pada mata pelajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Pratindakan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Pratindakan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Pratindakan Sebelum proses penelitian dilaksanakan, terlebih dahulu dilakukan kegiatan observasi awal oleh peneliti untuk mengetahui keadaan siswa dan

Lebih terperinci

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN GERAK TARI BERDASAR POLA LANTAI DENGAN METODE DISCOVERY. Erlin Sofiyanti

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN GERAK TARI BERDASAR POLA LANTAI DENGAN METODE DISCOVERY. Erlin Sofiyanti Dinamika Vol. 5, No. 4, April 2015 ISSN 0854-2172 PENINGKATAN AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN GERAK TARI BERDASAR POLA LANTAI SMP 1 Wiradesa Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah Abstrak Tujuan penelitian yaitu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran dan Subyek Penelitian Sekolah Dasar Negeri Suruh 02 berlokasi di Desa Suruh, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Subyek dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan pada tanggal 11 Maret Observasi awal ini digunakan untuk

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan pada tanggal 11 Maret Observasi awal ini digunakan untuk BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Hasil Penelitian 1. Deskripsi Kondisi Awal Observasi pembelajaran menyimak cerita di SD Negeri 2 Jonggrangan dilakukan pada tanggal 11 Maret 2013. Observasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Kondisi Awal Penelitian dilakukan di kelas 4 SD Negeri Ujung-Ujung 03 Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang pada semester II tahun pelajaran 2012/2013

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum SD Negeri Ampel 03 SD Negeri Ampel 03 terletak di Dukuh Ngaduman Desa Kaligentong Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali. Sekolah ini didirikan pada

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian 1 BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di lapangan bola basket SD Al Firdaus Surakarta. 2. Waktu Penelitian Penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Sebelum penelitian dilaksanakan, peneliti mengurus surat izin penelitian dari

BAB IV HASIL PENELITIAN. Sebelum penelitian dilaksanakan, peneliti mengurus surat izin penelitian dari BAB IV HASIL PENELITIAN A. Paparan Data 1. Paparan Data Pra Tindakan Sebelum penelitian dilaksanakan, peneliti mengurus surat izin penelitian dari Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Palembang. Selanjutnya,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Kondisi awal hasil observasi penelitian diketahui bahwa hasil belajar matematika siswa kelas enam SD Negeri Simpar masih rendah. Hal tersebut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. akan membahas hasil penelitian di lapangan antara lain: a. keadaan fasilitas

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. akan membahas hasil penelitian di lapangan antara lain: a. keadaan fasilitas 45 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Setelah dilakukan rangkaian proses penelitian, selanjutnya di bab ini peneliti akan membahas hasil penelitian di lapangan antara lain: a. keadaan fasilitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 43 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. TEMUAN AWAL Berdasarkan hasil observasi awal yang telah dilakukan, terdapat masalah dalam sistem pembelajaran di kelas VII E yaitu ketidakbiasaan siswa untuk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Administrasi Perkantoran SMK Kristen Salatiga, peneliti berhasil

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Administrasi Perkantoran SMK Kristen Salatiga, peneliti berhasil 31 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil observasi awal yang dilakukan di kelas X.3 Program Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Kristen Salatiga, peneliti berhasil mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian Penelitian dilakukan di kelas 5 SD Negeri Sukorejo Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang. Jumlah siswa di kelas 5 sebanyak 19 terdiri dari

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Praktik Pengalaman Lapangan Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan diawali dengan dilaksanakannya pembekalan. Pembekalan ini dimaksudkan untuk

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Diagram Persentase ketuntasan siswa pada prasiklus

Gambar 4.1 Diagram Persentase ketuntasan siswa pada prasiklus BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Prasiklus Proses pembelajaran sebelum dilakukan tindakan, guru hanya mengajar dengan ceramah. Guru cenderung mentransfer ilmu pada siswa, sehingga guru lebih aktif

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Penelitian tindakan kelas melalui model pembelajaran langsung dengan permainan balok pecahan pada mata pelajaran matematika materi pecahan ini

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/ semester Materi Pokok Fokus Pembelajaran Alokasi Waktu : SMP N 3 PAJANGAN : Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan : VIII / 1

Lebih terperinci

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN 42 BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN A. Paparan Data Awal Penelitian Paparan data awal yang penulis peroleh adalah paparan data perencanaan pembelajaran, proses pembelajaran, aktivitas siswa, dan hasil

Lebih terperinci

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SERVIS ATAS BOLA VOLI MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN LEMPAR PUKUL BOLA KERTAS PADA SISWA KELAS VII SMP

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SERVIS ATAS BOLA VOLI MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN LEMPAR PUKUL BOLA KERTAS PADA SISWA KELAS VII SMP UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SERVIS ATAS BOLA VOLI MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN LEMPAR PUKUL BOLA KERTAS PADA SISWA KELAS VII SMP Muhammad Syaleh Sekolah Tinggi Olahraga Kesehatan Bina Guna Medan msyaleh3@gmail.com

Lebih terperinci

KRITERIA/KETUNTASAN PENSKORAN. No Aspek Komponen Skor Keterangan 1 Sikap Badan 1. Condong ke depan 2. Pandangan ke depan 3.

KRITERIA/KETUNTASAN PENSKORAN. No Aspek Komponen Skor Keterangan 1 Sikap Badan 1. Condong ke depan 2. Pandangan ke depan 3. Lampiran 1. Kriteria/Ketuntasan Penskoran KRITERIA/KETUNTASAN PENSKORAN No Aspek Komponen Keterangan 1 Sikap Badan 1. Condong ke depan 2. Pandangan ke depan 3. Kepala rileks 2 Langkah Kaki 1. Langkah panjang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Bagian ini, akan menguraikan tiga sub judul yaitu deskripsi prasiklus, deskripsi siklus I, deskripsi siklus II. Deskripsi pra siklus membahas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Data Pratindakan Peneliti terlebih dahulu melakukan tahap pratindakan sebelum melaksanakan proses penelitian. Tujuannya adalah untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian tindakan. Deddy Mulyana (2004:61) Metode deskriptif

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian tindakan. Deddy Mulyana (2004:61) Metode deskriptif 28 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode dan Bentuk Penelitian 1. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan. Deddy Mulyana (2004:61) Metode deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 93 A. Hasil Penelitian 1. Refleksi Awal BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di kelas VA SDN 25 Kota Bengkulu. Subyek penelitian ini yaitu guru dan seluruh siswa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 49 4.1. Deskripsi Kondisi Awal BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang telah dilakukan di kelas 4 Sekolah Dasar Negeri 02 Katong semester II Tahun Pelajaran 2012/2013

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini telah dilaksanakan di SD Negeri Soropadan No. 108, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta. 2. Waktu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 44 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Deskripsi Kondisi Awal (Pra Siklus) Kondisi awal adalah kondisi belajar siswa sebelum penelitian tindakan kelas dilakukan. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di lapangan olahraga SMA Al Islam 1 Surakarta. 2. Waktu Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI A. Persiapan Syarat wajib agar dapat melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan, yaitu lulus mata kuliah pengajaran mikro. Tiap kelompok dalam pengajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Pada bab IV ini akan dikemukakan tentang: (1) Deskrispi kondisi awal (prasiklus), (2) Pelaksanaan tindakan (siklus I-II), (3) Hasil penelitian,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 36 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Subjek, Dan Waktu Penelitian 1. Lokasi Penelitian Tempat yang dijadikan penelitian ini adalah SDN Manglayang II Kecamatan Sukasari Kabupaten Sumedang. Kelas IV Kelas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Bagian ini, akan menguraikan tiga sub judul yaitu deskripsi Prasiklus/kondisi awal, deskripsi siklus I, dan deskripsi siklus II. Deskripsi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian Pelaksanaan tindakan dalam penelitian ini dilakukan sebanyak dua kali yaitu siklus satu dan siklus dua, masing-masing siklus tiga kali

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Tempat Penelitan Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Jepon yang terletak di Kelurahan Jepon, Kecamatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Sekolah : SD Negeri Tunjung Lor Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Kelas/ Semester : V / Genap Alokasi Waktu : 2 x 35 menit ( Pertemuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 53 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini dipaparkan hasil Penelitian Tindakan Kelas dengan judul Peningkatan Pemahaman Materi Perjuangan Melawan Penjajah Jepang Melalui Metode Pembelajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tema/Topik

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tema/Topik RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP N 1 Prambanan Klaten Kelas/Semester : VIII / 1 (Ganjil ) Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tema/Topik : Permainan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Meningkatan hasil belajar bagi siswa yang kurang mampu dalam memahami mata pelajaran biologi merupakan penelitian tindakan kelas yang direncanakan pelaksanaannya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 57 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1. Pelaksanaan Tindakan 1.1.1. Pelaksanaan Siklus 1 Siklus 1 dilaksanakan dengan 3 kali pertemuan yaitu pada tanggal 13, 16, 18 Maret 2013 di kelas 4SD Negeri

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Keprabon, Kecamatan Polanharjo. SD Negeri 1 Keprabon merupakan salah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Keprabon, Kecamatan Polanharjo. SD Negeri 1 Keprabon merupakan salah BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Profil Sekolah SDN 1 Keprabon Tempat penelitian yang dilakukan ini berada di kelas IV SD Negeri 1 Keprabon, Kecamatan Polanharjo. SD Negeri 1 Keprabon merupakan

Lebih terperinci

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Analisis data digunakan untuk mengetahui seberapa besar keberhasilan

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Analisis data digunakan untuk mengetahui seberapa besar keberhasilan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Analisis data digunakan untuk mengetahui seberapa besar keberhasilan dari kegiatan yang telah dilaksanakan. Analisis data bisa dilakukan jika data yang akan dianalisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Kondisi Pra Siklus Kondisi awal sebelum diadakannya tindakan di SD N Ringin Harjo 01 kelas 4 Pada mata pelajaran IPS menunjukkan bahwa ppembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB I HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Penelitian dilakukan di SD Negeri Jlamprang 2 Kecamatan Wonosobo Kabupaten Wonosobo kelas II dengan jumlah siswa sebanyak 35 yang terdiri

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Berikut ini merupakan penjelasan tiap siklusnya.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Berikut ini merupakan penjelasan tiap siklusnya. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Hasil penelitian ini akan di uraikan dalam tahapan-tahapan pada setiap siklusnya. Dalam penelitian ini dilakukan dua siklus proses pembelajaran.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research. (Trianto 2011:30), berpendapat bahwa :

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research. (Trianto 2011:30), berpendapat bahwa : 28 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian 1. Pengertian PTK Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research yang dikembangkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. siswa melalui pembelajaran dengan metode bermain model Scramble.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. siswa melalui pembelajaran dengan metode bermain model Scramble. 77 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Penelitian ini dilaksanakan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa melalui pembelajaran dengan metode bermain model Scramble.

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. membantu mengungkapkan suatu permasalahan yang akan diteliti.

METODE PENELITIAN. membantu mengungkapkan suatu permasalahan yang akan diteliti. 24 III. METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Dalam suatu penelitian perlu menetapkan suatu metode yang sesuai dan dapat membantu mengungkapkan suatu permasalahan yang akan diteliti. Keberhasilan dalam

Lebih terperinci

PENINGKATKAN PEMBELAJARAN PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI METODE LEARNING TOGETHER

PENINGKATKAN PEMBELAJARAN PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI METODE LEARNING TOGETHER Jurnal Pendidikan Olahraga, Vol. 5, No. 1, Juni 2016 PENINGKATKAN PEMBELAJARAN PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI METODE LEARNING TOGETHER Stephani Yane 1, Amalia Pratami 2 Program Studi Pendidikan Jasmani

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan bagian integral dari sebuah bangsa dan negara. Kemajuan bangsa dan negara sangat tergantung dari kualitas pendidikannya. Pendidikan yang

Lebih terperinci

SKRIPSI Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

SKRIPSI Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi PENGEMBANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN KOMPETENSI PENYUSUNAN SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG TERHADAP PEMAHAMAN BELAJAR PADA SISWA KELAS XII IPS 1 SMA MUHAMMADIYAH 1 KARANGANYAR TAHUN AJARAN

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Kelas/Semester : IX / 1 (Ganjil ) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Kelas/Semester : IX / 1 (Ganjil ) : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : S M P N 9 MAGELANG Kelas/Semester : IX / 1 (Ganjil ) Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tema/Topik : Bolavoli Waktu : 2 x

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMA... Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Kelas/Semester : X / 1 Pertemuan : 4 kali pertemuan Alokasi Waktu : 8 X 45 menit

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Pengalaman Lapangan dikasanakan hanya satu bulan, berbeda dengan tahun tahun sebelumnya yang pelaksanaannya

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat dilihat bahwa kemampuan awal siswa dalam melakukan servis atas bola voli

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat dilihat bahwa kemampuan awal siswa dalam melakukan servis atas bola voli 70 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil belajar siswa pada siklus I setelah tes hasil belajar I dapat dilihat bahwa kemampuan awal siswa dalam melakukan servis atas bola voli masih

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Pelaksanaan Siklus 1 Dalam Siklus 1 terdapat 3 kali pertemuan dengan rincian sebagai berikut: a. Perencanaan (Planning) Pada siklus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. konsentrasikan pada siswa kelas XI Analisis Kimia 2 dengan jumlah peserta didik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. konsentrasikan pada siswa kelas XI Analisis Kimia 2 dengan jumlah peserta didik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1 Hasil Penelitian Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini diselenggarakan di SMK Negeri 1 Gorontalo Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo. Penelitian konsentrasikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 104 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Refleksi Awal Proses Pengembangan Perangkat Pembelajaran Penelitian ini dilaksanakan di kelas VA SD Negeri 71 Kota Bengkulu. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Mangkuyudan No.2. Lokasi sekolah berada di jalan Samanhudi No.32 Kelurahan Purwosari,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Pratindakan Kelas yang di gunakan untuk penelitian adalah kelas IV yang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 20 siswa perempuan, dengan guru kelas yang bernama

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMA... Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Kelas/Semester : XII / 2 Pertemuan : 4 kali pertemuan Alokasi Waktu : 8 X 45 menit

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Praktek Pengalaman Lapangan Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan diawali dengan dilaksanakannya pembekalan. Pembekalan ini dimaksudkan untuk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1. Gambaran Sekolah Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Kopeng 03 Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. SD Negeri Kopeng 03 terletak

Lebih terperinci