KETERAMPILAN MENULIS PUISI BEBAS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 BATANG KAPAS KABUPATEN PESISIR SELATAN BERDASARKAN TEKNIK MENGEMBANGKAN KATA KUNCI

Transkripsi

1 KETERAMPILAN MENULIS PUISI BEBAS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 BATANG KAPAS KABUPATEN PESISIR SELATAN BERDASARKAN TEKNIK MENGEMBANGKAN KATA KUNCI ARTIKEL ILMIAH ` Oleh : MEZA RAHMADANI NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATRA BARAT PADANG 2015

2

3

4 KETERAMPILAN MENULIS PUISI BEBAS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 BATANG KAPAS KABUPATEN PESISIR SELATAN BERDASARKAN TEKNIK MENGEMBANGKAN KATA KUNCI Oleh Meza Rahmadani 1, Trisna Helda 2, Aruna Laila 3 1) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat 2) 3) Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh (1) siswa sulit berimajinasi dalam mengembangkan tulisan. (2) Teknik yang digunakan guru kurang bervariasi. (3) siswa tidak tepat dalam pemilihan kata atau diksi. (4) siswa tidak memahami materi tentang majas. (5) siswa tidak memahami tentang citraan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci. Jenis penelitiaan ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas tahun ajaran 2014/2015. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas yang diambil secara acak (proportional random sampling) yaitu sebanyak 26 orang. Data dalam penelitian ini adalah hasil kerja siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci. hasil analisis data, dapat diketahui bahwa keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci sebagai berikut. (1) keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk indikator diksi tergolong baik (B) dengan rata-rata 82,05 berada pada rentangan 76-85% pada skala 10. (2) keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk indikator majas tergolong lebih dari cukup (LdC) dengan rata-rata 70,51 berada pada rentangan 66-75% pada skala 10. (3) keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk indikator citraan tergolong cukup (C) dengan rata-rata 65,39%. Kata Kunci: menulis, puisi, teknik, mengembangkan kata kunci

5 ABILITY WRITE FREE POEM OF CLASS STUDENT OF VIII SMP COUNTRY 1 BATANG KAPAS KABUPATEN PESISIR SELATAN TO TECHNIQUE DEVELOP TECHNIQUE KEYWORD By Meza Rahmadani 1, Trisna Helda 2, Aruna Laila 3 1) Student of STKIP PGRI West Sumatera 2) 3) Lecturer Program Studi Education of Language And Art Indonesia of STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT This research of background by ( 1) difficult student imagine in developing article. ( 2) used by Technique is teacher less is varying. ( 3) imprecise student in election of diction or word. ( 4) student do not comprehend items about majas. ( 5) student do not comprehend about citraan. Target of this research is to skill mendeskripsikan write free poem of class student of VIII SMP Country 1 Bar Cotton Sub-Province Coastal area of South pursuant to technique develop keyword. type of Penelitiaan this is quantitative research by using descriptive method. Population in this research is class student of VIII SMP Country 1 Bar Cotton school year 2014 / this Research Sampel is class student of VIII SMP Country 1 taken Bar Cotton at random ( sampling random proportional) that is counted 26 people. Data in this research is result of class student job/activity of VIII SMP Country 1 Bar Cotton pursuant to technique develop keyword. Pursuant to result of data analysis, can know that skill write free poem [of] class student of VIII SMP Country 1 Bar Cotton Sub-Province Coastal area of South pursuant to technique develop the following keyword. ( 1) skill write free poem of class student of VIII SMP Country 1 Bar Cotton Sub-Province Coastal area of South pursuant to technique develop keyword for the indicator of diction pertained goodness ( B) with mean 82,05 residing in at spanning 76-85% at scale 10. ( 2) skill write free poem of class student of VIII SMP Country 1 Bar Cotton Sub- Province Coastal area of South pursuant to technique develop keyword for the indicator of majas pertained more than enough ( Ldc) with mean 70,51 residing in at spanning 66-75% at scale 10. (3) skill write free poem of class student of VIII SMP Country 1 Bar Cotton Sub-Province Coastal area of South pursuant to technique develop keyword for the indicator of citraan pertained enough ( C) with mean 65,39% residing in at spanning 56-65% at scale 10. Becoming can be concluded [by] skill write free poem of class student of VIII SMP Country 1 Bar Cotton Sub-Province Coastal area of South pursuant to technique develop keyword to for third aliance of indicator pertained more than enough ( Ldc) with mean 72,65 residing in at spanning 76-85% at scale 10 Keywords: writing, poem, technique, develop keyword.

6 PENDAHULUAN Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan pada tanggal 10 Januari 2015 dengan seorang guru bahasa Indonesia yang bernama Hartati Murni, S.Pd SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan didapatkan informasi sebagai berikut. Bahwa permasalahan yang terdapat ketika pembelajaran menulis puisi adalah Pertama, apabila ditugaskan dalam menulis puisi siswa sulit dalam berimajinasi. Hal ini disebabkan karena siswa malas untuk berfikir yang berkaitan dengan tema di dalam puisi. Kedua, menurut guru atau siswa di sekolah tersebut di dalam pembelajaran puisi menggunakan metode atau teknik pembelajaran yang tidak bervariasi sehingga siswa ribut dan tidak serius. Hal ini sebabkan karena guru banyak menggunakan metode ceramah maka siswa ribut dan tidak memperhatikan guru ketika belajar. Ketiga, siswa tidak tepat dalam pemilihan kata atau diksi. Hal ini disebabkan karena siswa tidak memperhatikan ketika guru menjelaskan materi diksi atau pilihan kata sehingga siswa tidak mengerti tentang materi yang dijelaskan guru. Keempat, siswa tidak memahami materi tentang majas, oleh karena itu siswa sulit dalam menulis puisi dengan menggunakan majas. Kelima, siswa tidak memahami materi tentang citraan dalam menulis puisi. Berdasarkan permasalahan yang ada maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMPN 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan terkendala karena dalam penyampaian materi pembelajaran dan penggunaan teknik atau media yang kurang bervariasi. Tujuan untuk mendeskripsikan keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci.dalam menulis puisi, siswa diarahkan oleh guru tentang materi puisi berdasarkan mengembangkan kata kunci, Dalam mempelajaran menulis puisi bebas dengan teknik mengembangkan kata kunci. Teknik mengembangkan kata kunci dilakukan dengan cara memberikan kata- kata kunci dalam menulis puisi bebas, dari kata- kata kunci yang diberikan siswa akan mengembangkan dalam betuk puisi dari kata-kata kunci yang diberikan tersebut. Jadi, dengan menggunakan teknik mengembangkan kata kunci siswa akan dilatih untuk menulis puisi bebas dengan pilihan kata yang tepat. (Suyatno, 2004:87). Setelah belajar menulis puisi bebas berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci tulisan siswa diharapkan supaya terampil dan lebih efektif ketika belajar bahasa Indonesia khususnya pembelajaran menulis puisi bebas. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan t teknik mengembangkan kata kunci? Menulis merupakan salah satu aspek keterampilan berbahasa. Menurut Tarigan (2008:3), mengemukakan bahwa menulis adalah suatu keterampilan berbahasa yang digunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung, tidak secara tatap muka dengan orang lain, melalui tulisan seseorang dapat menyampaikan ide, pikiran atau perasaan ke dalam bentuk lambang-lambang. Menurut Gani (2014:14), puisi merupakan ungkapan perasaan penulis yang diterjemahkan dalam susunan kata-kata dalam bentuk bait-bait berirama dan memiliki makna yang dalam. Menurut Waluyo (dalam Gani 1991), puisi adalah karya sastra yang dipadatkan, dipersingkat dan diberi irama dengan bunyi yang padu dan pemilihan kata-kata yang berkias. Keterampilan menulis puisi dibantu dengan menggunakan teknik mengembangkan kata kunci. Menurut Suyatno, (2004:87) Dalam mempelajaran menulis puisi bebas dengan teknik mengembangkan kata kunci. Teknik mengembangkan kata kunci dilakukan dengan cara memberikan kata- kata kunci dalam menulis puisi bebas, dari kata- kata kunci yang diberikan siswa akan mengembangkan dalam betuk puisi dari kata-kata kunci yang diberikan tersebut. Jadi, dengan menggunakan teknik mengembangkan kata kunci siswa akan dilatih untuk menulis puisi bebas dengan pilihan kata yang tepat. METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Menurut pendapat Arikunto (2006:10) penelitian kuantitatif adalah penelitian yang banyak menggunakan angka dan rumus, mulai dari pengumpulan data, menganalisis data tentang nilai siswa sampai pada tingkat kemampuan siswa dalam menulis. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan yang terdaftar

7 pada tahun ajaran 2014/2015. Jumlah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas sebanyak 188 siswa. Apabila jumlah populasi lebih dari 100 siswa, maka perlu dilakukan penarikan sampel penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah proportional random sampling. Sampel penelitian ini diambil 15% dari populasi siswa per kelas yaitu 26 siswa. Hal ini sesuai dengan pendapat Arikunto (2006:134) menyatakan apabila penelitian kurang dari 100 lebih baik diambil semuanya, dan apabila subjek lebih dari 100 maka diambil 10-15% atau 20-25% atau lebih. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes. Menurut Arikunto (2006:150). Tes adalah serentetan latihan atau alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan, intelengensi, kemampuan, atau bakat yang dimiliki individu atau kelompok. Tes yang diberikan adalah tes unjuk kerja. Tes unjuk kerja yang dimaksud adalah menulis puisi bebas dengan teknik mengembangkan kata kunci. Indikator yang akan dinilai adalah diksi, citraan, dan majas yang digunakan dalam menulis puisi bebas. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan tes unjuk kerja. Tes dilakukan dengan cara sebagai berikut ini. Pertama, guru menjelaskan materi tentang puisi bebas. Kedua, guru memberikan tugas kepada siswa untuk menulis puisi dengan teknik mengembangkan kata kunci yang sudah dipelajari. Ketiga, lembaran kerja siswa dikumpulkan dan diperiksa sesuai dengan aspek yang diteliti dan tes dilakukan selama 90 menit. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan yang cara. Pertama, memeriksa hasil kerja siswa tentang menulis puisi dari segi penggunaan diksi, citraan dan majas atau gaya bahasa. Kedua, mencatat skor yang diperoleh siswa.. Ketiga, mengubah skor mentah yang diperoleh siswa. Keempat, mencari nilai rata-rata (M) keterampilan menulis puisi berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci. Kelima, mengelompokan nilai keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci berdasarkan skala 10 HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil penelitian pada disimpulkan bahwa keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci dapat disimpulkan sebagai berikut. (1) Keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk indikator diksi tergolong baik (B) dengan rata-rata 82,05 berada pada rentangan 76-85% pada skala 10. (2) Keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk indikator majas tergolong lebih dari cukup (LdC) dengan rata-rata 70,51 berada pada rentangan 66-75% pada skala 10. (3) Keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk indikator citraan tergolong cukup (C) dengan rata-rata 65,39% berada pada rentangan 56-65% pada skala 10. (4) Keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk untuk gabungan ketiga indikator tergolong lebih dari cukup (LdC) dengan rata-rata 72,65 berada pada rentangan 66-75% pada skala 10.

8 Frekuensi Histogram: Keterampilan Menulis Puisi Bebas Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan teknik mengembangkan kata kunci KS K HC LdC B BS S Kualifikasi Keterangan: Cukup Lebih dari Cukup Baik Baik Sekali KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian pada bab IV, dapat disimpulkan bahwa keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci dapat disimpulkan sebagai berikut. (1) Keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk indikator diksi tergolong baik (B) dengan rata-rata 82,05 berada pada rentangan 76-85% pada skala 10. (2) Keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk indikator majas tergolong lebih dari cukup (LdC) dengan rata-rata 70,51 berada pada rentangan 66-75% pada skala 10. (3) Keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk indikator citraan tergolong cukup (C) dengan rata-rata 65,39% berada pada rentangan 56-65% pada skala 10. (4) Keterampilan menulis puisi bebas siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan teknik mengembangkan kata kunci untuk untuk gabungan ketiga indikator tergolong lebih dari cukup (LdC) dengan rata-rata 72,65 berada pada rentangan 66-75% pada skala 10. Adapaun saran yang ingin penulis sampaikan yaitu, (1) guru yang mengajar di SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan untuk lebih meningkatkan cara mengajar agar kemampuan anak dalam menulis kreatif puisi lebih baik lagi. (2) untuk siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan supaya meningkatkan kemampuan menulis kreatif puisi, hal itu dapat dilakukan berlatih menulis puisi bebas dengan menggunakan teknik mengembangkan kata kunci. (3) peneliti lain dapat dijadikan bahan masukan dan perbandingan dalam melakukan penelitian yang berkaitan dengan skripsi ini.

9 KEPUSTAKAAN Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Semi, M. Atar Anatomi Sastra. Padang: Angkasa Raya Padang. Suyatno Teknik Pembelajaran Bahasa dan Sastra. Surabaya: Penerbit SIC. Tarigan, Hendri Guntur Menulis Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa Anggota IKAPI.