PERPAJAKAN I KUP PENDAFTARAN NPWP & PEMBAYARAN PAJAK. By : SUHIRMAN MADJID, SE.,MSi.,AK., CA. HP :

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PERPAJAKAN I KUP PENDAFTARAN NPWP & PEMBAYARAN PAJAK. By : SUHIRMAN MADJID, SE.,MSi.,AK., CA. HP :"

Adi Hartono
6 tahun lalu
Tontonan:

1 PERPAJAKAN I Modul ke: 02 KUP PENDAFTARAN NPWP & PEMBAYARAN PAJAK Fakultas EKON0MI Program Studi S 1 AKUNTANSI By : SUHIRMAN MADJID, SE.,MSi.,AK., CA. HP : suhirmanmadjid@ymail.com.

2 Ketentuan Umum dan Tata cara Perpajakan ( K U P ) UU No 16 Tahun 2009 By : Suhirman Madjid, S.E.,MS.i.,Ak.,CA.

3 K.U.P = ALAT KOMUNIKASI WAJIB PAJAK KUP mengatur : Pendaftaran diri NPWP Tata cara penyampaian SPT Cara pembayaran Tempat pembayaran Batas waktu pembayaran / pelaporan KUP mengatur : Tata cara pemeriksaan Tata cara penyitaan Tata cara melakukan lelang PIHAK PAJAK 2

4 Istilah-Istilah Wajib Pajak ( WP ) Orang pribadi atau badan, meliputi pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak, yang mempunyai hak dan kewajiban perpajakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan perpajakan. Pengusaha Kena Pajak ( PKP ) Pengusaha yang melakukan penyerahan barang kena pajak atau penyerahan jasa kena pajak yang dikenai pajak berdasarkan Undang-undang Pajak Pertambahan Nilai beserta perubahannya. 3 PDF created with pdffactory Pro trial version

5 Istilah-Istilah NPWP : Nomor Pokok Wajib Pajak Nomor yang diberikan kepada Wajib Pajak sebagai sarana dalam administrasi perpajakan yang dipergunakan sebagai tanda pengenal diri atau identitas Wajib Pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya. 4 PDF created with pdffactory Pro trial version

YANG WAJIB MENDAFTARKAN DIRI - NPWP Wajib Pajak yang telah memenuhi persyaratan subjektif dan objektif sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan, wajib mendaftarkan

7 YANG WAJIB MENDAFTARKAN DIRI - NPWP Wajib Pajak yang telah memenuhi persyaratan subjektif dan objektif sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan, wajib mendaftarkan diri pada KPP yang wilayah kerjanya meliputi tempat tinggal atau tempat kedudukan, dan tempat kegiatan usaha Wajib Pajak, meliputi: Wajib Pajak orang pribadi, yang menjalankan usaha atau pekerjaan bebas. Wajib Pajak orang pribadi, yang tidak menjalankan usaha atau pekerjaan bebas dan memperoleh penghasilan diatas PTKP, termasuk wanita kawin yang dikenai pajak secara terpisah karena: hidup terpisah berdasarkan keputusan hakim; menghendaki secara tertulis berdasarkan perjanjian pemisahan penghasilan dan harta; atau memilih melaksanakan hak dan kewajiban perpajakan terpisah dari suaminya meskipun tidak terdapat keputusan hakim atau tidak terdapat perjanjian pemisahan penghasilan dan harta, yang menjalankan usaha atau pekerjaan bebas; Wajib Pajak badan yang memiliki kewajiban perpajakan sebagai pembayar pajak, pemotong dan/atau pemungut pajak sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan, termasuk bentuk usaha tetap dan kontraktor dan/atau operator di bidang usaha hulu minyak dan gas bumi; Wajib Pajak badan yang hanya memiliki kewajiban perpajakan sebagai pemotong dan/atau pemungut pajak sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan, termasuk bentuk kerja sama operasi (Joint Operation); dan Bendahara yang ditunjuk sebagai pemotong dan/atau pemungut pajak sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.

PENDAFTARAN NPWP WAJIB PAJAK Orang Pribadi Badan Badan Usaha Tetap Mendaftarkan Diri di- KPP DOMISILI KPP KEDUDUKAN USAHA (Tabel) Memperoleh NPWP ( Nomor Pokok Wajib Pajak )

8 PENDAFTARAN NPWP WAJIB PAJAK Orang Pribadi Badan Badan Usaha Tetap Mendaftarkan Diri di- KPP DOMISILI KPP KEDUDUKAN USAHA (Tabel) Memperoleh NPWP ( Nomor Pokok Wajib Pajak ) NPWP = 15 digit, Contoh: Mengisi FORMULIR PERMOHONAN PENDAFTARAN WP + Dokumen Lampiran (Tabel) 5 PDF created with pdffactory Pro trial version

Tabel Tempat Pendaftaran & Kewajiban Pajak No WAJIB PAJAK K P P DASAR HUKUM KEWAJIBAN PAJAK 1. Orang Pribadi Tempat Tinggal (DOMISILI) Psl 2 ayat 1 UU KUP a. PPh psl 25 OP b. PPN & PPnBM c.

10 Tabel Tempat Pendaftaran & Kewajiban Pajak No WAJIB PAJAK K P P DASAR HUKUM KEWAJIBAN PAJAK 1. Orang Pribadi Tempat Tinggal (DOMISILI) Psl 2 ayat 1 UU KUP a. PPh psl 25 OP b. PPN & PPnBM c. PPh psl 21/22/23/26 d. PPh psl 4 (2) 2. Badan Tempat Kedudukan Usaha Psl 2 ayat 1 UU KUP a. PPh Badan b. PPN & PPnBM c. PPh psl 21/22/23/26 d. PPh psl 4 (2) e. PPh psl Cabang, atau Tempat Kegiatan Usaha KEP-161/PJ/2001 a. PPN & PPnBM Perwakilan b. PPh psl 21/22/23/26 4. Tempat Pendafta- KEP-515/PJ/2000 tentang Tempat Kedudukan Pendaftaran Bagi Wajib Pajak ran WP tertentu Tertentu sebagaimana telah diubah dengan KEP-397/PJ/

11 Tabel Dokumen Lampiran 1. WP Orang Pribadi Copi KTP atau Paspor ditambah yang tidak memiliki Surat Keterangan Lurah. usaha/pekerjaan bebas. 2. WP Orang Pribadi Mengisi Copi KTP atau Paspor ditambah yang menjalankan Surat Keterangan Lurah usaha/pekerjaan bebas FORMULIR PERMOHONAN Surat Keterangan Domisili Usaha dari Lurah/Kepala Desa. PENDAFTARAN 3. WP Badan WAJIB PAJAK Copi Akta Pendirian atau Surat Penunjukan dari kantor pusat bagi BUT. Copi KTP Direksi & Komisaris Surat Keterangan Domisili Usaha dari Lurah/Kepala Desa. a. Pemusatan Pelaporan PPN di kantor pusat. 4. Cabang/Perwakilan b. Desentralisasi, yaitu mendaftarkan diri di KPP lokasi Cabang dengan kewajiban PPh psl 21/23/26 & PPN saja. Materi: Irsan Lubis, SE.Ak 7 PDF created with pdffactory Pro trial version

12 Pendaftaran & Pemberian NPWP bagi Orang Pribadi Status Karyawan Karyawan Tetap Penghasilan di atas PTKP Wajib Daftar di - 1. KPP Domisili (sesuai KTP), Atau 2. KPP Lokasi (tempat pemberi kerja) Wajib Lapor SPT Tahunan PPh Orang Pribadi Memperoleh NPWP ( Nomor Pokok Wajib Pajak )

13 NPWP Direksi, Komisaris, & Pemegang Saham Direksi, Komisaris, Pemegang Saham Wajib Memiliki NPWP Keperluan SPT Tahunan PPh Badan 9 PDF created with pdffactory Pro trial version

Penghapusan NPWP 1. Wajib Pajak meninggal dunia & tidak meninggalkan warisan. 2. Warisan yang belum dibagi sudah selesai dibagi 3. Wanita kawin tidak dengan perjanjian pisah harta 4.

14 Penghapusan NPWP 1. Wajib Pajak meninggal dunia & tidak meninggalkan warisan. 2. Warisan yang belum dibagi sudah selesai dibagi 3. Wanita kawin tidak dengan perjanjian pisah harta 4. Wajib Pajak Orang Pribadi tidak lagi memenuhi syarat sebagai WP. 5. Wajib Pajak Badan dibubarkan secara resmi. 6. WP BUT yang kehilangan status BUT. PERMOHONAN PEMERIKSAAN KEPUTUSAN DIRJEN PAJAK Paling lama 6 bulan untuk WP orang pribadi dan 12 bulan untuk WP Badan 11 PDF created with pdffactory Pro trial version

16 PEMBAYARAN PAJAK 12 PDF created with pdffactory Pro trial version

ALAT PEMBAYARAN Surat Setoran Pajak (SSP) Standar Surat Setoran Pajak (SSP) Khusus Surat Setoran Pabean, Cukai dan Pajak Dalam Rangka Impor (SSPCP) Surat Setoran Cukai Atas Barang Kena Cukai & PPN

18 ALAT PEMBAYARAN Surat Setoran Pajak (SSP) Standar Surat Setoran Pajak (SSP) Khusus Surat Setoran Pabean, Cukai dan Pajak Dalam Rangka Impor (SSPCP) Surat Setoran Cukai Atas Barang Kena Cukai & PPN Hasil Tembakau Buatan Dalam Negeri (SSCP) TEMPAT PEMBAYARAN: 1. Bank Persepsi (Bank Pemerintah atau Swasta) 2. Kantor Pos 3. On line ( situs pajak.go.id ) 13 PDF created with pdffactory Pro trial version

20 TEMPAT PEMBAYARAN/ PENYETORAN PAJAK PASAL 10 AYAT (1) UU KUP JO. 541/KMK.04/2000 JO 326/KMK.03/2003 TEMPAT PEMBAYARAN/PENYETORAN BANK BUMN/D ATAU BANK-BANK LAIN YANG DITUNJUK OLEH DIRJEN ANGGARAN KANTOR POS 20

21 BATAS WAKTU A. JATUH TEMPO PEMBAYARAN KETETAPAN PAJAK Pembayaran pajak terutang atas SKPKB, STP, SK Pembetulan, SK Keberatan & Putusan Banding Paling lambat 1 bulan sejak tanggal diterbitkan surat 14 PDF created with pdffactory Pro trial version

22 BATAS WAKTU B. JATUH TEMPO PEMBAYARAN PPH PASAL 29 BADAN Pelunasan Kurang Bayar PPh pasal 29 Badan Paling lambat akhir bulan ke 4 sebelum SPT disampaikan setelah tahun pajak berakhir Surat Dapat ditunda WP kesulitan Permohonan paling lama likuiditas disetujui 12 bulan 15 PDF created with pdffactory Pro trial version

23 BATAS WAKTU C. JATUH TEMPO PEMBAYARAN & PENYETORAN Jenis BATAS PEMBAYARAN BATAS PELAPORAN Pembayaran (Selambat-lambatnya) (Selambat-lambatnya) PPh Pasal 21 Tgl 10 bulan takwin berikutnya 20 hari setelah Masa Pajak setelah masa pajak berakhir. berakhir. PPh Pasal 23/26 Tgl 10 bulan takwin berikutnya 20 hari setelah Masa Pajak setelah bulan saat terutang. berakhir. PPh Pasal 25 ( OP / Tgl 15 bulan takwin berikutnya 20 hari setelah Masa Pajak Badan ) setelah masa pajak berakhir. berakhir. PPh Pasal 22, PPN / PPnBM atas Impor Disetor sehari setelah pemungutan Dilaporkan secara mingguan paling lambat 7 hari 16 PDF created with pdffactory Pro trial version

BATAS WAKTU Jenis BATAS PEMBAYARAN BATAS PELAPORAN Pembayaran (Selambat-lambatnya) (Selambat-lambatnya) PPh Pasal 22, dari Dilunasi WP sebelum Delivery Dilakukan pihak yang penyerahan oleh Order

24 BATAS WAKTU Jenis BATAS PEMBAYARAN BATAS PELAPORAN Pembayaran (Selambat-lambatnya) (Selambat-lambatnya) PPh Pasal 22, dari Dilunasi WP sebelum Delivery Dilakukan pihak yang penyerahan oleh Order ditebus. melakukan penyerahan 20 Pertamina atas hasil hari setelah Masa Pajak produksi dan berakhir. penyerahan bahan bakar dan gas oleh badan usaha lain PPh Pasal 22, Disetor pada hari yang sama Hasil pemungutan dilaporkan Bendaharawan dengan pelaksanaan pembayaran paling lambat 14 hari setelah atas penyerahan barang yang Masa Pajak berakhir dibiayai dari APBN/D. PPh pasal 22 oleh Tanggal 10 bulan takwin 20 hari setelah Masa Pajak Badan-badan berikutnya berakhir tertentu 17 PDF created with pdffactory Pro trial version

BATAS WAKTU Jenis BATAS PEMBAYARAN BATAS PELAPORAN Pembayaran (Selambat-lambatnya) (Selambat-lambatnya) PPN dan PPnBM Tanggal 15 bulan takwin 20 hari setelah Masa Pajak yang terutang dalam berikutnya

25 BATAS WAKTU Jenis BATAS PEMBAYARAN BATAS PELAPORAN Pembayaran (Selambat-lambatnya) (Selambat-lambatnya) PPN dan PPnBM Tanggal 15 bulan takwin 20 hari setelah Masa Pajak yang terutang dalam berikutnya berakhir satu Masa Pajak PPh Orang Pribadi Dibayar lunas sebelum SPT 3 bulan setelah Tahun SPT Tahunan diserahkan (Psl 9 ayat 2) UU 28. Pajak berakhir. PPh Pasal 29 Dibayar lunas sebelum SPT 4 bulan setelah Tahun Badan SPT diserahkan (Psl 9 ayat 2) UU 28Pajak berakhir Tahunan Bila tanggal jatuh tempo pelaporan bertepatan hari libur, maka pelaporan dapat dilakukan pada hari kerja sebelumnya. Bila tanggal jatuh tempo pembayaran bertepatan hari libur, maka pembayaran dapat dilakukan pada hari kerja berikutnya (pasal 3 PMK 184 thn 2007) Materi: Irsan Lubis, SE.Ak 18 PDF created with pdffactory Pro trial version

26 PENGANGSURAN DAN PENUNDAAN PEMBAYARAN PAJAK PASAL 9 AYAT (4) UU KUP DIREKTUR JENDERAL PAJAK DAPAT MEMBERIKAN PERSETUJUAN ATAS PERMOHONAN WP UNTUK MENGANGSUR/MENUNDA PEMBAYARAN PAJAK TERUTANG ATAS : STP SK PEMBETULAN SKPKB SK KEBERATAN PUTUSAN BANDING SKPKBT Yang mengakibatkan PPh Pasal 29 pajak yang harus dibayar DIKENAKAN SANKSI BUNGA SEBESAR ditambah 2% SEBULAN 26

27 SYARAT PENGAJUAN PERMOHONAN PENGANGSURAN DAN PENUNDAAN PEMBAYARAN PAJAK 541/KMK.04/2000 jo 326/KMK.03/2003 PERMOHONAN PENGANGSURAN/PENUNDAAN PEMBAYARAN PAJAK SYARAT Diajukan secara tertulis kepada Kepala KPP tempat WP terdaftar; Diajukan paling lambat 15 hari sebelum jatuh tempo pembayaran utang pajak berakhir, kecuali dalam hal WP mengalami keadaan diluar kekuasaannya; Disertai alasan dan jumlah pembayaran pajak yang dimohon diangsur/ditunda Keputusan menerima atau menolak diberikan dalam jangka waktu 10 hari sejak permohonan diterima lengkap, lebih dari jangka waktu tersebut dianggap diterima 27

28 KEWAJIBAN MEMBAYAR PAJAK PASAL 12 AYAT (1) UU KUP WAJIB PAJAK WAJIB MEMBAYAR PAJAK YANG TERUTANG BERDASARKAN KETENTUAN PERUNDANG-UNDANGAN PERPAJAKAN TIDAK MENGGANTUNGKAN PADA ADANYA SURAT KETETAPAN PAJAK 28

29 SUHIRMAN MADJID, SE.,MSi.,AK., CA

dokumen-dokumen yang mirip

Ketentuan Umum dan Tata cara Perpajakan

Ketentuan Umum dan Tata cara Perpajakan Undang-Undang Terbaru UU No 28 Tahun 2007 Irsan Lubis, SE.Ak K.U.P = ALAT KOMUNIKASI WAJIB PAJAK KUP mengatur : Tata cara penyampaian SPT Cara pembayaran Tempat