BAB I PENDAHULUAN. dapat berkomunikasi dengan orang lain menggunakan fasilitas chatting ini.

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Tidak dapat dipungkiri, saat ini chatting banyak digemari terutama di kalangan pelajar dan mahasiswa, bahkan sekarang telah mewabah ke dalam dunia kerja. Di setiap waktu luang banyak para pekerja menggunakan waktunya untuk dapat berkomunikasi dengan orang lain menggunakan fasilitas chatting ini. Dengan kata lain, saat ini chat dapat dikategorikan sebagai salah satu media hiburan. Dengan chatting setiap orang dapat saling berkomunikasi dengan orang yang dikenal maupun orang yang tidak dikenal. Dengan melihat nama orang di daftar client kita, kita langsung dapat berkomunikasi dengan mereka. Namun bukan hanya sebagai media hiburan semata, chat juga dapat digunakan sebagai media pengirim pesan / informasi. Di era teknologi seperti sekarang ini, segala sesuatu harus dikerjakan dengan secepat mungkin, termasuk dalam pengiriman informasi. Apabila pengiriman informasi harus dilakukan secara manual, dalam arti harus bertemu langsung dengan si penerima informasi, maka tentunya hal ini akan membuang banyak waktu dan tenaga. Apabila dengan media telekomunikasi seperti handphone atau internet, terkadang adanya gangguan sinyal yang dapat mengganggu dan tentunya pembayaran secara berkala. Dengan adanya aplikasi chatting ini, diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif untuk pengiriman

2 2 informasi, dan juga dapat dikatakan alternatif yang lebih menarik karena juga dapat menjadi media hiburan bagi pengguna. Sehubungan dengan hal itu, maka penulis akan membahas mengenai Perancangan Aplikasi Chat yang sangat berperan sebagai media komunikasi dan saling bertukar informasi. Maka dari itu chatting akan bermanfaat bagi pengguna. Dengan alasan tersebut maka penulis mengangkat judul ini guna menyikapi permasalahan di atas, sehingga menjadi topik yang menarik untuk dibahas dalam bentuk Skripsi dengan judul Perancangan Aplikasi Chatting dengan Fasilitas Multi Client dan Multi Room. I.2. I.2.1. Ruang Lingkup Permasalahan Identifikasi Masalah Penulis mengindentifikasi masalah yang ada adalah sebagai berikut : 1. Belum ada aplikasi chatting yang memiliki fasilitas multi client dan multi room. Sekalipun ada, untuk menggunakannya harus terhubung dengan jaringan internet. 2. Banyak aplikasi chatting menggunakan teknik deklarasi variabel untuk jumlah client-nya, sehingga jumlah client terbatas dalam jumlah tertentu. Aplikasi ini menggunakan teknik multithreading, sehingga jumlah client hanya terbatas pada kemampuan maksimal server untuk menanganinya.

3 3 I.2.2. Perumusan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah di atas dapat diambil rumusan masalah yaitu Bagaimana membuat Aplikasi yang dapat memungkinkan untuk setiap orang dapat berkomunikasi dan berkirim informasi dengan kesan yang nyaman dan akrab dan tanpa harus ada koneksi internet. I.2.3. Batasan Masalah Pembatasan masalah yang diambil secara umum dalam pembahasan ini adalah : 1. Aplikasi ini hanya dalam lingkup Local Area Network (LAN). 2. Hanya membahas pengiriman informasi berupa teks. 3. Hanya membahas koneksi dengan menggunakan kabel. 4. Tidak adanya history untuk menampilkan riwayat percakapan yang terjadi. 5. Aplikasi yang dirancang menggunakan Bahasa Pemrograman Java. I.3. I.3.1. Tujuan dan Manfaat Tujuan Adapun tujuan pembuatan karya ilmiah ini adalah sebagai berikut : 1. Menciptakan komunikasi yang semakin komunikatif karena komunikasi tidak hanya dilakukan secara verbal tetapi juga secara visual.

4 4 2. Dapat digunakan sebagai alternatif dalam pengiriman informasi yang lebih baik, karena bukan hanya sebagai amedia pengirim informasi, namun juga dapat menjadi media hiburan bagi pemakai. I.3.2. Manfaat Manfaat dari karya ilmiah ini adalah dapat memudahkan setiap orang dalam satu lingkup pekerjaan untuk dapat saling bertukar informasi dengan lebih efisien dalam biaya dan waktu. I.4. Metode Penelitian Adapun metodologi yang dialakukan penulis adalah Studi Literatur. Metode ini dilaksanakan dengan melakukan studi kepustakaan yang relevan melalui buku-buku, artikel, dan juga jurnal yang didapatkan melalui internet. 1. Prosedur Perancangan Perancangan ini dilaksanakan dalam beberapa tahap yaitu menentukan target, analisis kebutuhan, spesifikasi, desain dan implementasi, verifikasi, validasi, dan finalisasi. 2. Analisis Kebutuhan Adapun kebutuhan untuk merancang aplikasi ini adalah minimal adanya 3 (tiga) Personal Computer (PC) ataupun Laptop dilengkapi dengan LAN Card, kabel UTP (Unshield Twisted Pair), dan Software JDK serta NetBeans atau JCreator untuk membangun aplikasi java.

5 5 3. Spesifikasi dan Desain Aplikasi chat ini adalah aplikasi untuk mengirim informasi kepada pengguna yang telah bergabung di aplikasi ini. Terdapat beberapa fasilitas pada aplikasi ini yaiu: a. General Message, artinya pesan yang dapat dibaca oleh semua user yang telah login. b. Private Message, artinya pesan yang hanya dapat dibaca oleh user yang dipilih. c. Multi Room, artinya user dapat memilih room atau group yang ingin di ikuti. 4. Pengujian Metode pengujian yang dipakai adalah black box testing. Black box testing atau tes fungsional adalah pengujian program yang dilakukan oleh penulis dengan memberikan input tertentu dan melihat hasil yang didapatkan dari input tersebut. Dengan kata lain, black box testing terfokus pada fungsional sistem. Dalam melaksanakan black box testing, penulis menggunakan beberapa kriteria yang akan diujikan. Kriteria-kriteria tersebut antara lain : 1. Kemampuan interface sistem untuk menjalankan fungsinya. 2. Kemampuan sistem untuk menangani input-input form yang ada. 3. Kemampuan sistem untuk menangani masalah keamanan.

6 6 5. Implementasi dan Verifikasi Dalam pembuatan aplikasi ini, tahapan awal yang dilakukan adalah Pembuatan desain program. Setelah desain telah terbentuk, lalu program dibuat dan diuji pada Personal Computer (PC) terlebih dahulu. Setelah berhasil lalu dilakukan pengujian program pada komputer yang terkoneksi dengan jaringan LAN apakah dapat berjalan dengan baik. 6. Validasi Dalam tahap validasi untuk pengujian program apakah berjalan dengan baik atau tidak dapat dilakukan dengan cara terlebih dahulu periksa apakah komputer telah saling terkoneksi dalam jaringan, dengan cara mencoba tes koneksi ping (spasi) alamat IP komputer lain, bila telah berhasil maka program dapat dijalankan. Jalankan program server terlebih dahulu, kemudian jalankan program client. Setelah keduanya dijalankan, akan muncul kotak dialog login. Isi informasi yang dibutuhkan kemudian pilih masuk. Apabila berhasil akan muncul pesan User_name_anda telah masuk. Jika ada kesalahan maka akan muncul tampilan disconnect. I.5. Sistem Penulisan Adapun langkah;langkah atau tahapan-tahapan yang dtempuh dalam menyelesaikan penulisan ini adalah : BAB I : PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan tentang latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penulisan, metode penulisan, dan sistematika penulisan.

7 7 BAB II : TINJAUAN PUSTAKA Bab ini menjelaskan tentang teori-teori yang berhubungan dengan program yang dirancang, seperti pengertian Client/Server, Pemrograman Socket, dan lainnya. BAB III : ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini mengemukakan tentang analisa sistem yang berjalan, evaluasi sistem yang berjalan, evaluasi sistem yang berjalan dan desain sistem yang akan diusulkan. BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini menjelaskan tentang tampilan hasil sistem yang dirancang, beserta pembahasannya untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan sistem yang dirancang. BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisikan kesimpulan dan saran dari penulis sebagai referensi perbaikan di masa yang akan datang.