*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado"

Transkripsi

1 HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH IBU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI DESA TATELU KECAMATAN DIMEMBE KABUPATEN MINAHASA UTARA Wulan K. Nangley*, Grace D. Kandou*, Nancy S. H. Malonda* *Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado ABSTRAK Masa balita adalah masa kehiduan yang sangat enting dan erlu erhatian yang serius karena ada masa ini berlangsung roses tumbuh kembang yang sangat esat. Tujuan enelitian ini yaitu untuk mengetahui aakah terdaat hubungan antara ola asuh ibu dengan status gizi balita di Desa Tatelu Kecamatan Dimembe Kabuaten Minahasa Utara. Desain enelitian yang digunakan yaitu survey analitik dengan rancangan cross sectional. Poulasi dalam enelitian adalah balita di Desa Tatelu khususnya yang berusia 6-24 bulan dengan jumlah 61 balita. Samel dalam enelitian ini diambil secara total samling. Hasil enelitian berdasarkan uji statistik fisher s Exact test dieroleh hasil bahwa tidak terdaat hubungan antara sika merawat dengan status gizi berdasarkan indeks BB/U (=), PB/U (=) dan BB/PB (=). Tidak terdaat hubungan antara sika memberi makan dengan status gizi berdasarkan indeks BB/U (=), PB/U (=0.588) dan BB/PB (=). Terdaat hubungan antara raktek merawat dengan status gizi berdasarkan indeks BB/U dengan nilai =0.001, PB/U (=0.004), namun tidak terdaat hubungan antara raktek merawat dengan BB/PB (=). Tidak terdaat hubungan antara raktek memberi makan dengan status gizi berdasarkaan indeks BB/U (=0.659), terdaat hubungan antara raktek memberi makan dengan status gizi berdasarkan indeks PB/U (=0.004), BB/PB (=). Kesimulan tidak terdaat hubungan antara sika erawat anak dan sika memberi makan dengan status gizi berdasarkan indeks (BB/U, PB/U dan BB/PB), terdaat hubungan antara raktek merawat dan raktek memberi makan dengan status gizi BB/U dan PB/U. Kata Kunci: Pola Asuh, ABSTRACT Toddler is a very imortant eriod and needed an attention because growth eriod is raid in this time. The urose of this study is to determine the relationshi between mother s arenting with nutritional status of children in the Tatelu, Dimembe, North Minahasa. The research design used analytic survey with cross sectional aroach. The oulation is toddlers 6-24 months. Samles are 61 and taken with total samling. Based on Fisher's Exact Test statistic, there is no correlation between caring attitude with nutritional status based on BB/U index ( = 1,000), PB/U ( = ) and BB/PB ( = 1,000). There is no correlation between feeding attitude with nutritional status based on index of BB/U ( = 1,000), PB/U ( = 0.588) and BB/PB ( = 1,000). There is a correlation between caring ractice with nutritional status based on index of BB/U with value = 0.001, PB/U ( = 0.004), but there is no correlation between caring ractice and nutritional status based on BB/PB index ( = 1,000). There is no correlation between feeding ractice with nutritional status based on index of BB/U ( = 0659), there is correlation between feeding ractice with nutritional status based on PB/U index ( = 0.004), BB / PB ( = 1,000). Conclusion there is no correlation between child care attitude and feeding attitude with nutritional status based on index (BB/U, PB/U and BB/PB), there is a relationshi between caring ractice and feeding ractice with nutritional status of BB/U and PB/U. Keywords: Parenting, Nutritional Status PENDAHULUAN Masa balita adalah masa kehiduan yang sangat enting dan erlu erhatian yang serius karena ada masa ini berlangsung roses tumbuh kembang yang sangat esat. Pola asuh adalah salah satu faktor yang berkaitan dengan tumbuh kembang anak. Peran orang tua dalam roses engasuhan sangatlah enting, emberian nutrisi yang lengka dan seimbang daat menjadi dasar untuk tumbuh kembang anak yang otimal (Fikawati dkk, 2015). Menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013, di Indonesia terdaat 19,6% balita kekurangan gizi yang terdiri dari 5,7% balita dengan status gizi buruk, 13,9% berstatus

2 gizi kurang dan sebesar 4,5% balita dengan status gizi lebih. Berdasarkan data yang dieroleh dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara, di wilayah Minahasa Utara tahun 2014 terdaat balita dengan gizi buruk yaitu 0,02%, balita gizi kurang 2,51%, balita gizi lebih 0,23%, sedangkan ada tahun 2015 terdaat balita dengan gizi baik yaitu 95,1%, balita dengan gizi kurang 2,48%, gizi buruk 0,04% dan gizi lebih 0,14%. Menurut data dari Puskesmas Tatelu ada tahun 2017 di Desa Tatelu terdaat 7 balita dengan masalah berat badan BGM dan 3 balita dengan masalah BBLR. Oleh karena itu, berdasarkan latar belakang diatas maka enulis tertarik meneliti mengenai hubungan antara ola asuh ibu dengan status gizi balita di Desa Tatelu Kecamatan Dimembe Kabuaten Minahasa Utara. METODE PENELITIAN Jenis enelitian ini menggunakan survey analitik dengan endekatan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Tatelu Kecamatan Dimembe Kabuaten Minahasa Utara ada bulan Agustus Oktober Pengambilan samel dalam enelitian ini dilakukan secara total samling yaitu seluruh balita yang berusia 6-24 bulan sebanyak 61 balita yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengumulan data dengan wawancara kuesioner dan engukuran antroometri. Analisis univariat dilakukan ada tia variabel dan analisis bivariate digunakan untuk mencari dan memeroleh hubungan antara ola asuh ibu yang terdiri dari sika merawat, sika memberi makan, raktek merawat dan raktek memberi makan dengan status gizi balita. Dalam enelitian ini analisis yang digunakan yaitu uji fisher s Exact test. HASIL DAN PEMBAHASAN Hubungan Sika Dengan Tabel 1. Sika Dengan Status Gizi BB/U Sika Gizi Gizi 51 83,6 9 14, ,4 1 1, , ,2 9 14, Tabel 1, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada sika merawat balita dengan status gizi balita berdasarkan indeks antroometri BB/U, dari 60 balita (98,4%) yang mendaatkan sika merawat baik, terdaat 52 balita dengan status gizi baik dan 10 balita dengan status gizi kurang. Sedangkan terdaat 1 balita (1,6) yang mendaatkan sika merawat kurang baik memiliki status gizi baik. Exact test dieroleh nilai = sehingga nilai lebih besar dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa tidak terdaat hubungan antara sika merawat balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri BB/U. Hasil enelitian ini sesuai dengan enelitian yang dilakukan oleh (Lembong, 2015) yang menyatakan bahwa tidak terdaat hubungan yang signifikan antara sika merawat anak balita dengan status gizi balita. Masalah terhada status gizi bukan hanya disebabkan

3 oleh ola asuh saja melainkan karena berbagai faktor diantaranya ola konsumsi, enyakit yang diderita anak dan endaatan keluarga. Tabel 2. Sika Dengan Status Gizi PB/U Sika Pendek 48 78, , ,4 1 1, , , , Tabel 2, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada sika merawat balita dengan status gizi balita berdasarkan indeks antroometri PB/U, dari 60 balita (98,4%) yang mendaatkan sika merawat yang baik terdaat 48 balita dengan status gizi normal dan sebanyak 12 balita termasuk dalam kategori endek. Sedangkan terdaat 1 (1,6%) balita yang mendaatkan sika merawat kurang baik termasuk dalam kategori normal. Exact test dieroleh nilai = sehingga nilai lebih besar dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa tidak terdaat hubungan antara sika merawat balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri PB/U. Hasil enelitian ini didukung oleh enelitian yang dilakukan oleh (Ni mah, 2015) yang menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara sika merawat dengan status gizi karena tingkat engetahuan ibu yang tinggi tidak menjamin memiliki balita dengan status gizi yang normal. Ibu yang memiliki engetahuan yang baik diharakan mamu mengalikasikan engetahuan yang dimiliki dalam kehiduan sehari-hari. Tabel 3. Sika Dengan Status Gizi BB/PB Sika Kurus 55 90,2 5 8, ,4 1 1, , ,8 5 8, Tabel 3, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada sika merawat balita dengan status gizi balita berdasarkan indeks antroometri BB/PB, dari 60 balita (98,4%) yang mendaatkan sika merawat yang baik terdaat 55 balita dengan status gizi normal dan sebanyak 5 balita termasuk dalam kategori kurus. Sedangkan terdaat (1,6%) yang mendaatkan sika merawat kurang baik termasuk dalam kategori normal. Exact test dieroleh nilai = sehingga nilai lebih besar dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa tidak terdaat hubungan antara sika merawat balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri BB/PB. Hasil enelitian ini berbeda dengan hasil enelitian yang dilakukan (Pratiwi et al, 2016) yang menyatakan bahwa terdaat hubungan yang signifikan antara ola asuh kesehatan dengan status gizi. Persentase balita dengan status gizi kurang aling banyak dengan ola asuh kesehatan sedang sebanyak 64,0% dan ada balita dengan status gizi normal aling banyak dengan ola asuh kesehatan baik sebanyak 50,0%.

4 Hubungan Sika Dengan Tabel 4. Sika Dengan BB/U Sika Gizi Gizi , ,2 5 8,2 1 1,6 6 9, ,2 9 14, Tabel 4, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada sika memberi makan balita dengan antroometri BB/U, dari 55 balita (90,2%) yang mendaatkan sika merawat yang baik terdaat 47 balita dengan status gizi baik dan 8 balita dengan status gizi kurang. Sedangkan terdaat 6 balita (9,8%) yang mendaatkan sika merawat kurang baik diantaranya terdaat 5 balita yang memiliki status gizi baik dan terdaat 1 balita yang mendaatkan sika memberi makan kurang baik memiliki status gizi kurang baik. Exact test dieroleh nilai = sehingga nilai lebih besar dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa tidak terdaat hubungan antara sika memberi makan balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri BB/U. Hasil ini berbeda dengan enelitian yang dilakukan Pratiwi et al (2016), yang menyatakan bahwa ada hubungan yang signifikan antara ola asuh makan dengan status gizi. Persentase balita dengan status gizi kurang aling banyak ada balita dengan ola asuh makan rendah sebanyak 56,0% dibandingkan dengan balita dengan status gizi normal, sedangkan ersentase balita dengan status gizi kurang aling banyak dengan ola asuh kesehatan sedang sebanyak 64,0% dan ada balita dengan status gizi normal aling banyak dengan ola asuh kesehatan baik sebanyak 50,0%. Tabel 5. Hubungan Sika Dengan PB/U Sika Pendek 45 73, , ,2 4 6,6 2 3,3 6 9, , , Tabel 5, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada sika memberi makan balita dengan antroometri PB/U, dari 55 balita (90,2%) yang mendaatkan sika merawat yang baik terdaat 45 balita dengan status gizi normal dan sebanyak 10 balita termasuk dalam kategori endek. Sedangkan terdaat 6 balita (9,8%) yang mendaatkan sika memberi makan kurang baik diantaranya 4 balita memiliki status gizi normal dan sebanyak 2 balita termasuk dalam kategori endek. Exact test dieroleh nilai =0.588 sehingga nilai lebih besar dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa tidak terdaat hubungan antara sika memberi makan balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri PB/U. Menurut enelitian yang dilakukan oleh (Syarfaini. 2014) diketahui bahwa sebagian besar resonden memiliki sika ositif terhada emberian makan anak balita. Sika ositif muncul karena resonden sudah ernah mendaatkan informasi mengenai nutrisi balita 0,588

5 ada juga yang mendaat engaruh dari orang lain untuk memberikan nutrisi yang teat keada anak balita. Tabel 6. Hubungan Sika Dengan BB/PB Sika Kurus , ,2 6 9, , ,8 5 8, Tabel 6, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada sika memberi balita dengan status gizi balita berdasarkan indeks antroometri BB/PB, dari 55 balita (90,2%) yang mendaatkan sika merawat yang baik terdaat 50 balita dengan status gizi normal dan sebanyak 5 balita termasuk dalam kategori kurus. Sedangkan terdaat 6 balita (9,8%) yang mendaatkan sika memberi makan kurang baik termasuk dalam kategori normal. Exact test dieroleh nilai = sehingga nilai lebih besar dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa tidak terdaat hubungan antara sika memberi makan balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri BB/PB. Hasil enelitian yang dilakukan oleh (Munawaroh, 2015) yang menyatakan bahwa terdaat hubungan antara ola asuh emberian makanan terhada status gizi balita. Semakin baik ola asuh yang diberikan maka semakin baik status gizi balita dan sebaliknya aabila ibu memberikan ola asuh yang kurang baik dalam emberian makanan ada balita maka status gizi balita juga akan terganggu. Hubungan Dengan Tabel 7. Hubungan Dengan BB/U Gizi Gizi 51 83,6 5 8, ,8 1 1,6 4 6,6 5 8, ,2 9 14, Tabel 7, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada raktek merawat balita dengan status gizi balita berdasarkan indeks antroometri BB/U, dari 56 balita (91,8%) yang mendaatkan raktek merawat yang baik terdaat 51 balita diantaranya memiliki status gizi baik dan sebanyak 5 balita memiliki status gizi kurang. Sedangkan terdaat 5 balita dengan ersentase 8,2% yang mendaatkan raktek merawat kurang baik diantaranya 1 balita memiliki status gizi baik dan sebanyak 4 balita memiliki status gizi kurang. Exact test dieroleh nilai =0.001 sehingga nilai lebih kecil dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa terdaat hubungan antara raktek merawat balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri BB/U. Hasil enelitian ini berbeda dengan yang di lakukan oleh (Tarnoto, 2013) yang menyatakan bahwa keeratan hubungan antara ola asuh dengan status gizi tergolong rendah

6 Tabel 8. Hubungan Dengan PB/U Pendek 48 78,7 8 13, ,8 1 1,6 4 6,6 11 8, , , Tabel 8, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada raktek merawat balita dengan status gizi balita berdasarkan indeks antroometri PB/U, dari 56 balita (91,8%) yang mendaatkan raktek merawat yang baik terdaat 48 balita dengan status gizi normal dan sebanyak 8 balita termasuk dalam kategori endek. Sedangkan terdaat 11 balita (8,2%) yang mendaatkan raktek merawat kurang baik diantaranya 1 balita memiliki status gizi normal dan sebanyak 4 balita termasuk dalam kategori endek. Exact test dieroleh nilai =0.004 sehingga nilai lebih kecil dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa terdaat hubungan antara raktek merawat balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri PB/U. Hasil enelitian ini sesuai dengan enelitian yang dilakukan oleh (Sawitri et al, 2016) mengatakan bahwa ola asuh ibu dalam merawat anak dimulai sejak masa kehamilan ibu dan harus ada dukungan dari keluarga. Tabel 9. Hubungan Dengan BB/PB Tabel 9, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada raktek merawat balita dengan status gizi balita berdasarkan indeks antroometri BB/PB, dari 56 balita (91,8%) yang mendaatkan raktek merawat yang baik terdaat 51 balita dengan status gizi normal dan sebanyak 5 balita termasuk dalam kategori kurus. Sedangkan terdaat 5 balita (8,2%) yang mendaatkan raktek merawat kurang baik termasuk dalam kategori normal. Exact test dieroleh nilai = sehingga nilai lebih besar dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa tidak terdaat hubungan antara raktek merawat balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri BB/PB. Menurut enelitian yang dilakukan oleh (Ni mah, 2015) menyatakan bahwa Ibu yang memiliki engetahuan yang baik diharakan mamu mengalikasikan engetahuan yang dimiliki dalam kehiduan sehari-hari. Namun, erilaku selain diengaruhi oleh tingkat engetahuan juga diengaruhi oleh faktor lain, misalnya sosio ekonomi, sosio budaya, dan lingkungan. Ibu dengan ola asuh yang baik belum tentu memiliki balita dengan masalah gizi yang lebih kecil dariada ibu dengan ola asuh yang kurang. Anak Kurus 51 83,6 5 8, ,8 5 8, , ,8 5 8,

7 Hubungan Dengan Tabel 10. Hubungan Dengan BB/U Gizi Gizi n % n % n % 43 70,5 7 22, ,8 2 3, ,2 9 24, Tabel 10, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada raktek memberi makan balita dengan antroometri BB/U, dari 50 balita (82,0%) yang mendaatkan raktek memberi makan yang baik terdaat 43 balita diantaranya memiliki status gizi baik dan sebanyak 7 balita memiliki status gizi kurang. Sedangkan terdaat 11 balita (18,0%) yang mendaatkan raktek memberi makan kurang baik diantaranya 9 balita memiliki status gizi baik dan sebanyak 2 balita memiliki status gizi kurang. Exact test dieroleh nilai =0.659 sehingga nilai lebih besar dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa tidak terdaat hubungan antara raktek memberi makan balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri BB/U. Hasil enelitian ini didukung oleh (Panunggal et al. 2016) yang menyatakan bahwa ada hubungan antara rilaku ibu dengan emberiam makan untuk anak. Pemberian makanan keada anak daat diengaruhi oleh engetahuan dan sika ibu serta adanya dukungan dari keluarga. Tabel 11. Hubungan Dengan PB/U 0,659 Pendek 44 72,1 6 9, ,2 6 9, , Tabel 11, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada raktek memberi makan balita dengan antroometri PB/U, dari 50 balita (82,0%) yang mendaatkan raktek memberi makan yang baik terdaat 44 balita dengan status gizi normal dan sebanyak 6 balita termasuk dalam kategori endek. Sedangkan terdaat 11 balita (18,0%) yang mendaatkan raktek memberi makan kurang baik diantaranya 5 balita termasuk dalam kategori normal dan sebanyak 6 balita termasuk dalam kategori endek. Exact test dieroleh nilai =0.005 sehingga nilai sesuai dengan nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa terdaat hubungan antara raktek memberi makan balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri PB/U. Hasil enelitian ini sesuai dengan enelitian yang dilakukan oleh (Sawitri et al, 2016) mengatakan bahwa sebagian besar ibu selalu menyiakan sendiri makanan untuk balita, namun dasar enyusunan menunya masih berdasarkan keinginan ibu atau menu keluarga dengan susunan menu anak tidak beragam atau tidak berdasarkan rinsi gizi seimbang

8 Tabel 12. Hubungan Dengan BB/PB Kurus 46 75,4 4 6, ,4 1 1, ,8 5 8, Tabel 12, menunjukan bahwa dalam hasil ukur terhada raktek memberi makan balita dengan antroometri BB/PB, dari 50 balita dengan ersentase 82,0% yang mendaatkan raktek memberi makan yang baik terdaat 46 balita dengan status gizi normal dan sebanyak 4 balita termasuk dalam kategori kurus. Sedangkan terdaat 11 balita dengan ersentase 18,0% yang mendaatkan raktek memberi makan kurang baik diantaranya 10 balita termasuk dalam kategori normal dan terdaat 1 balita yang termasuk dalam kategori kurus. Exact test dieroleh nilai = sehingga nilai lebih besar dari nilai α (0.05). Hasil uji menunjukan bahwa tidak terdaat hubungan antara raktek memberi makan balita dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri BB/PB. Menurut (Ranuh dan Soetjiningsih, 2014), anak-anak yang mendaatkan emberian makan yang cuku dan bergizi, ertumbuhan fisik dan sel otaknya akan berlansung dengan baik. Pemenuhan gizi yang baik termasuk emberian ASI ekslusif samai anak berumur 6 bulan dan emberian ASI yang diteruskan hingga anak berusia 24 bulan akan berdamak ositif, selain itu emberian MP- P ASI sesuai dengan usia anak daat memengaruhi status gizi anak KESIMPULAN Berdasarkan hasil enelitian diketahui bahwa tidak terdaat hubungan antara sika merawat dan sika memberi makan dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri BB/U, PB/U dan BB/PB, terdaat hubungan antara raktek merawat anak dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri BB/U dan PB/U, terdaat hubungan antara raktek memberi makan anak dengan status gizi berdasarkan indeks antroometri PB/U. SARAN Bagi masyarakat yang ada di Desa Tatelu khususnya bagi ibu agar daat memerhatikan ola asuh terhada balita baik dalam sika merawat dan memberi makan serta memerbaiki kebiasaan-kebiasaan buruk dalam raktek merawat dan memberi makan balita dan bagi etugas kesehatan yang ada di uskesmas dan osyandu Tatelu serta yang termasuk dalam wilayah kerjanya agar daat meningkatkan kunjungan setia bulannya, meningkatkan elayanan kesehatan keada ibu dan balita, melakukan endekatan ribadi. DAFTAR PUSTAKA Fikawati S, Syafiq A dan Karima K Gizi Ibu dan Bayi. Jarkarta: PT Rajagrafindo Persada. Lembong R Hubungan Antara Pola Asuh Dengan Pada di Pulai Nain Kecamatan Wori Kabuaten

9 Minahasa Utara. Skrisi. FKM Universitas Sam Ratulangi Manado. Munawaroh S Pola Asuh Memengaruhi. Jurnal. Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Ponorogo. (Online), diakses ada 26 Setember Ni mah C dan Munawairoh L Hubungan Tingkat Pendidikan, Tingkat Pengetahuan dan Pola Asuh Ibu dengan Wasting dan Stunting Pada Keluarga Miskin. Jurnal. Deartemen Gizi Kesehatan FKM Universitas Airlangga Surabaya. (Online), diakses ada 23 Oktober Panunggal B dan Rakhmawati N. Z Hubungan Pengetahuan Dan Sika Ibu Dengan Prilaku Pemberian Usia Bulan. Jurnal. Program Studi Ilmu Gizi FK Universitas Dionegoro Semarang. (Online) diakses ada 04 Setember Pratiwi D. T. Masrul dan Yerizel E Hubungan Pola Asuh Ibu dengan Status Gizi di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang. Jurnal. FK Universitas Andalas Padang. (Online), diakses ada 24 Aril Puskesmas Tatelu Laoran Pencaaian Indikator Kinerja Pembinaan Gizi Puskesmas. Dimembe: Puskesmas Tatelu. Ranuh IG. N. G dan Soetjiningsih Tumbuh Kembang Edisi-2. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran ECG Sawitri R. D, Hertanto W. S dan Ariyanto D Pola Asuh dan Status Ggizi Di Kecamatan Lae, Kabuaten Sumbawa, Nusa Tenggara Brat. Jurnal. Program Studi Ilmu Gizi FK Universitas Dieonegoro Semarang. (Online), diakses ada 23 Oktober Syarfaini Gambaran Pola Pengasuhan Gizi Pada Di Kecamatan Taalang Kab. Mamuju Pro. Sulawesi Barat. Jurnal. Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Alauddin Makassar. (Online), diakses ada 24 Aril Tarnoto T Hubungan Pola Asuh Dengan Pada Usia 6-24 Bulan di Posyandu Desa TimbulharjoSewon Bantul Tahun Skrisi. Program Studi Bidan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Masyarakat Aisyiyah Yogyakarta. (Online), diakses ada 05 Setember 2017.

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN STATUS GIZI BADUTA DI DESA KALINAUN KECAMATAN LIKUPANG TIMUR KABUPATEN MINAHASA UTARA Christy Tampi*, Nancy S.H Malonda*, Budi T. Ratag* *Fakultas Kesehatan Masyarakat

Lebih terperinci

* Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

* Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN STATUS GIZI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOLONGAN KECAMATAN KALAWAT KABUPATEN MINAHASA UTARA Jasmiaty Latta*, Maureen I. Punuh*, Nancy

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA USIA PERTAMA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU (MP-ASI) DENGAN STATUS GIZI BAYI 6-12 BULAN DI PUSKESMAS TUMINTING Tudus Gabriella Estrelita*, Shirley Kawengian*,Nova Kapantow* *Fakultas

Lebih terperinci

Kata Kunci: Status Gizi Anak, Berat Badan Lahir, ASI Ekslusif.

Kata Kunci: Status Gizi Anak, Berat Badan Lahir, ASI Ekslusif. HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN LAHIR ANAK DAN PEMBERIAN EKSLUSIF DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK USIA 24-59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RANOTANA WERU KOTA MANADO Ridzka Cristina* Nova H. Kapantow, Nancy

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI PULAU NAIN KECAMATAN WORI KABUPATEN MINAHASA UTARA

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI PULAU NAIN KECAMATAN WORI KABUPATEN MINAHASA UTARA HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI PULAU NAIN KECAMATAN WORI KABUPATEN MINAHASA UTARA Ryan F. Lembong*, Nancy S. H. Malonda*, Maureen I. Punuh* *Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas

Lebih terperinci

Kata Kunci : Pola Asuh Ibu, Status Gizi Anak Balita

Kata Kunci : Pola Asuh Ibu, Status Gizi Anak Balita HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH IBU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TUMARATAS KECAMATAN LANGOWAN BARAT Preisy D. Mongkol*, Nova H. Kapantow*, Nancy S. H. Malonda** *Fakultas Kesehatan

Lebih terperinci

ASUPAN MAKANAN DAN PERTUMBUHAN BADUTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JUMPANDANG BARU KOTA MAKASSAR

ASUPAN MAKANAN DAN PERTUMBUHAN BADUTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JUMPANDANG BARU KOTA MAKASSAR ASUPAN MAKANAN DAN PERTUMBUHAN BADUTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JUMPANDANG BARU KOTA MAKASSAR Sri Syatriani 1, Muliati 2 1 Dosen STIK MAKASSAR 2 Peminatan Gizi STIK Makassar Abstract Background: Growth

Lebih terperinci

Pengaruh Riwayat Pemberian ASI Terhadap Perkembangan Anak Usia Prasekolah di TK Kristen Imanuel Surakarta

Pengaruh Riwayat Pemberian ASI Terhadap Perkembangan Anak Usia Prasekolah di TK Kristen Imanuel Surakarta Pengaruh Riwayat Terhada Perkembangan Anak Usia Prasekolah di TK Kristen Imanuel Surakarta 1 2 srilestarijs@yahoo.com 1 2 AKPER Insan Husada Surakarta Breast milk is the most erfect food for baby. Giving

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DENGAN STATUS GIZI BAYI USIA 6 12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WALANTAKAN KECAMATAN LANGOWAN UTARA KABUPATEN MINAHASA Rodela A. Irot*, Nova H. Kapantow*, Maureen

Lebih terperinci

Fator-Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Pemeriksaan Antenatal Care K4 di Puskesmas Sipatana Kota Gorontalo

Fator-Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Pemeriksaan Antenatal Care K4 di Puskesmas Sipatana Kota Gorontalo ARTIKEL PENELITIAN Fator-Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Pemeriksaan Antenatal Care K4 di Puskesmas Siatana Kota Gorontalo Factors Of Associated With The Visit Antenatal Care (ANC) K4 In Community

Lebih terperinci

Volume VI Nomor 3, Agustus 2016 ISSN: Latar Belakag

Volume VI Nomor 3, Agustus 2016 ISSN: Latar Belakag PENDAHULUAN PENGARUH KONSELING MENGGUNAKAN LEMBAR BALIK DAN LEAFLET TERHADAP KEPATUHAN IBU HAMIL MENGKONSUMSI TABLET BESI Niken Purbowati (Poltekkes Kemenkes Jakarta III) ABSTRAK Prevalensi anemia tertinggi

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN STATUS GIZI BAYI USIA 6-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAANAN BARU KECAMATAN MOTOLING BARAT Indri Tewu*, Maureen I. Punuh*,Rudolf B. Purba* *Fakultas

Lebih terperinci

ABSTRACT. : Unmet need, Family Planning

ABSTRACT. : Unmet need, Family Planning HUBUNGAN BEBERAPA FAKTOR PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DENGAN UNMET NEED KELUARGA BERENCANA (KB) DI DESA PENUNGKULAN KECAMATAN GEBANG KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2016 Sulikhah, Djoko Nugroho, Yudhy Dharmawan

Lebih terperinci

Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Jalan Bedah RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado

Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Jalan Bedah RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keuasan Pasien di Dr. R. D. Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The Outatient Installation of Surgery General Hosital

Lebih terperinci

GLOBAL HEALTH SCIENCE, Volume 2 Issue 4, Desember 2017 ISSN

GLOBAL HEALTH SCIENCE, Volume 2 Issue 4, Desember 2017 ISSN HUBUNGAN ASUPAN ENERGI DAN PROTEIN DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI KECAMATAN NUSALAUT KABUPATEN MALUKU TENGAH Octovina Soumokil (Poltekkes Kemenkes Maluku) ABSTRAK Angka kematian balita masih cuku tinggi

Lebih terperinci

Sri Lestari Kartikawati, Endang Sutedja, Dzulfikar DLH ABSTRAK

Sri Lestari Kartikawati, Endang Sutedja, Dzulfikar DLH ABSTRAK PENGARUH KELAS IBU BALITA TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN KETERAMPILAN IBU BALITA DALAM MERAWAT BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKARASA KOTA BANDUNG ABSTRAK Sri Lestari Kartikawati, Endang

Lebih terperinci

* Program Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi Manado * Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado

* Program Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi Manado * Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado FAKTOR-FAKTOR YAG BERHUBUGA DEGA KEPUTUSA PEMILIHA TEMPAT BERSALI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PERAWATA KECAMATA IBU KABUPATE HALMAHERA BARAT PROPISI MALUKU UTARA Siska ova Sibua*, D. V. Rombot* * Program

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA 0 23 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTO RAJO KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2016

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA 0 23 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTO RAJO KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2016 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA 0 23 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTO RAJO KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2016 Debby Ratno Kustanto *, Mellia Fransiska*, Elma** ABSTRAK

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN USIA PERTAMA KALI PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) PADA ANAK USIA 6-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS REMBOKEN Giovanny V. Wereh*, Shirley E.S Kawengian**,

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA

HUBUNGAN ANTARA SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA HUBUNGAN ANTARA SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA Umiati a, Badar Kirwono b, Dwi Astuti a a Prodi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan UMS Jl. A. Yani Tromol Pos I Pabelan Surakarta

Lebih terperinci

SUMMARY HUBUNGAN FAKTOR PERILAKU DAN LINGKUNGAN LUAR RUMAH DENGAN KEJADIAN MALARIA DI DESA KAIDUNDU KECAMATAN BULAWA KABUPATEN BONE BOLANGO TAHUN 2013

SUMMARY HUBUNGAN FAKTOR PERILAKU DAN LINGKUNGAN LUAR RUMAH DENGAN KEJADIAN MALARIA DI DESA KAIDUNDU KECAMATAN BULAWA KABUPATEN BONE BOLANGO TAHUN 2013 SUMMARY HUBUNGAN FAKTOR PERILAKU DAN LINGKUNGAN LUAR RUMAH DENGAN KEJADIAN MALARIA DI DESA KAIDUNDU KECAMATAN BULAWA KABUPATEN BONE BOLANGO TAHUN 2013 Ariyanto Pakaya NIM 811409138 Program study Kesehatan

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN KEJADIAN STUNTING

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN KEJADIAN STUNTING HUBUNGAN POLA ASUH IBU DAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 1336 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TUMINTING KOTA MANADO Okky Kezia Kainde*, Nancy S.H Malonda*, Paul A.T Kawatu*

Lebih terperinci

Analisis Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap A RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado

Analisis Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap A RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Keuasan Pasien di Instalasi Rawat Ina A RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The Inatient

Lebih terperinci

Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap F RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado

Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap F RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keuasan Pasien di Instalasi Rawat Manado Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The Hosital Inatient F General Hosital

Lebih terperinci

HUBUNGAN LOCUS OF CONTROL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT

HUBUNGAN LOCUS OF CONTROL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT HUBUNGAN LOCUS OF CONTROL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT Rachmawati Rachim 1, Abd. Rahman Kadir 2, Werna Nontji 3 1 Jurusan Keerawatan Poltekkes Kemenkes Mamuju, 2 Fakultas

Lebih terperinci

Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap Anggrek RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado

Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepuasan Pasien di Instalasi Rawat Inap Anggrek RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado ARTIKEL PENELITIAN Analisis Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Keuasan Pasien di Dr. R. D. Analysis of Factors Correlated with Patient Satisfaction in The inatient Installation Anggrek of General Hosital

Lebih terperinci

HUBUNGAN BAURAN PEMASARAN DENGAN KEPUTUSAN MEMILIH BEROBAT DI POLIKLINIK AMBUN PAGI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2012 Delsa Dezolla *

HUBUNGAN BAURAN PEMASARAN DENGAN KEPUTUSAN MEMILIH BEROBAT DI POLIKLINIK AMBUN PAGI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2012 Delsa Dezolla * ARTIKEL PENELITIAN HUBUNGAN BAURAN PEMASARAN DENGAN KEPUTUSAN MEMILIH BEROBAT DI POLIKLINIK AMBUN PAGI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2012 Delsa Dezolla * ABSTRAK Bauran emasaran adalah seerangkat alat

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL PENELITIAN. 5.1 Karakteristik sampel, faktor risiko tumbuh kejar. dijadikan sebagai sampel, terdiri atas 13 bayi KMK dan 13 bayi SMK.

BAB 5 HASIL PENELITIAN. 5.1 Karakteristik sampel, faktor risiko tumbuh kejar. dijadikan sebagai sampel, terdiri atas 13 bayi KMK dan 13 bayi SMK. BAB 5 HASIL PENELITIAN 5.1 Karakteristik samel, faktor risiko tumbuh kejar 5.1.1 Karakteristik samel Subyek enelitian sebanyak 26 BBLR yang memenuhi kriteria enelitan dijadikan sebagai samel, terdiri atas

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN LAHIR ANAK DAN POLA ASUH IBU DENGAN KEJADIAN STUNTING

HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN LAHIR ANAK DAN POLA ASUH IBU DENGAN KEJADIAN STUNTING HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN LAHIR ANAK DAN POLA ASUH IBU DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK BATITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAWANGKOAN KABUPATEN MINAHASA Riney Amanda Supit*, Rudolf B. Purba**, Paul

Lebih terperinci

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Usia Menarche Siswi SMP Adabiah

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Usia Menarche Siswi SMP Adabiah htt://jurnal.fk.unand.ac.id 233 Artikel Penelitian Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Usia Menarche Siswi SMP Adabiah Fitrah Umi Mutasya 1, Edison 2, Hasnar Hasyim 3 Abstrak Menarche (menars) adalah

Lebih terperinci

PENGETAHUAN IBU TENTANG KEPUTIHAN DI KOTA MANADO

PENGETAHUAN IBU TENTANG KEPUTIHAN DI KOTA MANADO PENGETAHUAN IBU TENTANG KEPUTIHAN DI KOTA MANADO 1 Emi Fadilla 2 Maya Mewengkang 2 John Wantania 1 Kandidat Skrisi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas

Lebih terperinci

HUBUNGAN PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN ASI DAN MP-ASI DENGAN PERTUMBUHAN BADUTA USIA 6-24 BULAN (Studi di Kelurahan Kestalan Kota Surakarta)

HUBUNGAN PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN ASI DAN MP-ASI DENGAN PERTUMBUHAN BADUTA USIA 6-24 BULAN (Studi di Kelurahan Kestalan Kota Surakarta) HUBUNGAN PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN DAN MP- DENGAN PERTUMBUHAN BADUTA USIA 6-24 BULAN (Studi di Kelurahan Kestalan Kota Surakarta) Atikah*, R. Djoko Nugroho**,Siti Fatimah P** * ) Mahasiswa Peminatan

Lebih terperinci

PENDIDIKAN IBU, KETERATURAN PENIMBANGAN, ASUPAN GIZI DAN STATUS GIZI ANAK USIA 0-24 BULAN

PENDIDIKAN IBU, KETERATURAN PENIMBANGAN, ASUPAN GIZI DAN STATUS GIZI ANAK USIA 0-24 BULAN Media Gizi Pangan, Vol. XI, Edisi, Januari Juni PENDIDIKAN IBU, KETERATURAN PENIMBANGAN, ASUPAN GIZI DAN STATUS GIZI ANAK USIA -4 BULAN Asmarudin Pakhri ), Lydia Fanny ), St. Faridah ) ) Jurusan Gizi Politeknik

Lebih terperinci

Stunting berhubungan dengan perkembangan motorik anak di Kecamatan Sedayu, Bantul, Yogyakarta

Stunting berhubungan dengan perkembangan motorik anak di Kecamatan Sedayu, Bantul, Yogyakarta 10 JURNAL Maria GIZI Goreti DAN Pantaleon, DIETETIK Hamam INDONESIA Hadi, Indria Laksmi Gamayanti Vol. 3, No. 1, Januari 201: 10-21 berhubungan dengan erkembangan motorik anak di Kecamatan Sedayu, Bantul,

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi Manado FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOMBOS KOTA MANADO Krisna Lumban Gaol *, Maureen I. Punuh*, Nancy S. H Malonda*. *Fakultas Kesehatan Masyarakat,

Lebih terperinci

HUBUNGAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL TERHADAP KEJADIAN PNEUMONIA BALITA DI DESA SAMBANGAN KECAMATAN BATI-BATI KABUPATEN TANAH LAUT TAHUN 2012

HUBUNGAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL TERHADAP KEJADIAN PNEUMONIA BALITA DI DESA SAMBANGAN KECAMATAN BATI-BATI KABUPATEN TANAH LAUT TAHUN 2012 HUBUNGAN KESEHATAN RUMAH TINGGAL TERHADAP KEJADIAN PNEUMONIA BALITA DI DESA SAMBANGAN KECAMATAN BATI-BATI KABUPATEN TANAH LAUT TAHUN 2012 Nata Lisa Erviana Sari 1, Lenie Marlinae, 2 Frieda Anie Noor 3

Lebih terperinci

Hubungan Status Gizi dengan Status Sosial Ekonomi Keluarga Murid Sekolah Dasar di Daerah Pusat dan Pinggiran Kota Padang

Hubungan Status Gizi dengan Status Sosial Ekonomi Keluarga Murid Sekolah Dasar di Daerah Pusat dan Pinggiran Kota Padang 182 Artikel Penelitian Hubungan dengan Status Sosial Ekonomi Keluarga Murid Sekolah Dasar di Daerah Pusat dan Pinggiran Kota Padang Lisbet Rimelfhi Sebataraja, Fadil Oenzil, Asterina Abstrak Status gizi

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DAN IMBALAN DENGAN KINERJA KADER POSYANDU DI KECAMATAN MODOINDING KABUPATEN MINAHASA SELATAN

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DAN IMBALAN DENGAN KINERJA KADER POSYANDU DI KECAMATAN MODOINDING KABUPATEN MINAHASA SELATAN HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DAN IMBALAN DENGAN KINERJA KADER POSYANDU DI KECAMATAN MODOINDING KABUPATEN MINAHASA SELATAN Tia Mema 1), Franckie R.R Maramis 1), Ardiansa A.T Tucunan 1) 1) Fakultas Kesehatan

Lebih terperinci

JST Kesehatan, Januari 2016, Vol.6 No.1 : ISSN

JST Kesehatan, Januari 2016, Vol.6 No.1 : ISSN JST Kesehatan, Januari 2016, Vol.6 No.1 : 97 102 ISSN 2252-5416 ENGARUH EMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADA ERTUMBUHAN BAYI DI WILAYAH KERJA USKESMAS OASIA KOTA KENDARI Effect of Exclusive Breastfeeding on

Lebih terperinci

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pola Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Bungus Tahun 2014

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pola Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Bungus Tahun 2014 http://jurnal.fk.unand.ac.id 635 Artikel Penelitian Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pola di Wilayah Kerja Puskesmas Bungus Tahun 2014 Selvi Indriani Nasution 1, Nur Indrawati Liputo 2, Mahdawaty

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tingginya angka kematian bayi dan anak merupakan ciri yang umum

BAB I PENDAHULUAN. Tingginya angka kematian bayi dan anak merupakan ciri yang umum 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tingginya angka kematian bayi dan anak merupakan ciri yang umum dijumpai di negara-negara yang sedang berkembang termasuk Indonesia. Salah satu penyebab yang menonjol

Lebih terperinci

ABSTRAK. Diella Natasha Wijaya, 2016, Pembimbing I: Grace Puspasari,dr.,M.Gizi Pembimbing II: Penny Setyawati M,dr.,SpPK.MKes

ABSTRAK. Diella Natasha Wijaya, 2016, Pembimbing I: Grace Puspasari,dr.,M.Gizi Pembimbing II: Penny Setyawati M,dr.,SpPK.MKes ABSTRAK PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP STATUS GIZI BAYI MENURUT ANTROPOMETRI KURVA STANDAR PERTUMBUHAN WHO DI PUSKESMAS SUKAWARNA BANDUNG PERIODE AGUSTUS 2016 Diella Natasha Wijaya, 2016, Pembimbing I: Grace

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN, STATUS PENDIDIKAN, DAN STATUS PEKERJAAN IBU DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN, STATUS PENDIDIKAN, DAN STATUS PEKERJAAN IBU DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN, STATUS PENDIDIKAN, DAN STATUS PEKERJAAN IBU DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE DI PUSKESMAS TELING ATAS KECAMATAN WANEA KOTA MANADO Gabriela A. Lumempouw*, Frans J.O Pelealu*,

Lebih terperinci

Sukmawati 1), Sri Dara Ayu1 ) 1) Dosen Jurusan Gizi Poltekes Makassar ABSTRACT

Sukmawati 1), Sri Dara Ayu1 ) 1) Dosen Jurusan Gizi Poltekes Makassar ABSTRACT HUBUNGAN STATUS GIZI, BERAT BADAN LAHIR (BBL), IMUNISASI DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TUNIKAMASEANG KABUPATEN MAROS Sukmawati 1), Sri Dara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pemenuhan kebutuhan dasar manusia seperti perawatan dan makanan

BAB I PENDAHULUAN. pemenuhan kebutuhan dasar manusia seperti perawatan dan makanan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Proses tumbuh kembang anak merupakan perhatian utama dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia seperti perawatan dan makanan bergizi. Periode tumbuh kembang anak

Lebih terperinci

HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI PROTEIN DENGAN STATUS GIZI BALITA USIA 6-24 BULAN DI RW 2 WILAYAH PUSKESMAS BATUA KOTA MAKASSAR

HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI PROTEIN DENGAN STATUS GIZI BALITA USIA 6-24 BULAN DI RW 2 WILAYAH PUSKESMAS BATUA KOTA MAKASSAR HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI PROTEIN DENGAN STATUS GIZI BALITA USIA 6-24 BULAN DI RW 2 WILAYAH PUSKESMAS BATUA KOTA MAKASSAR Manjilala 1, Donna Inrivianthy 2, Fatmawaty Suaib 1 1 Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan

Lebih terperinci

PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi UNSRAT Vol. 5 No. 2 MEI 2016 ISSN

PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi UNSRAT Vol. 5 No. 2 MEI 2016 ISSN HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN PENYAKIT INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA BALITA DI DESA TALAWAAN ATAS DAN DESA KIMA BAJO KECAMATAN WORI KABUPATEN MINAHASA UTARA Ade Frits Supit

Lebih terperinci

Unnes Journal of Public Health

Unnes Journal of Public Health UJPH () (1) Unnes Journal of Public Health htt://journal.unnes.ac.id/sju/index.h/ujh FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA PETUGAS SURVEILANS EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MALARIA TINGKAT PUSKESMAS DI

Lebih terperinci

Gambaran Perilaku Keluarga Terhadap Penderita Pasca Stroke Dalam Upaya Rehabilitasi Di RS St. Elisabeth Medan

Gambaran Perilaku Keluarga Terhadap Penderita Pasca Stroke Dalam Upaya Rehabilitasi Di RS St. Elisabeth Medan No. Resonden : Tanggal wawancara Kuesioner Penelitian Gambaran Perilaku Keluarga Terhada Penderita Pasca Stroke Dalam Uaya Rehabilitasi Di RS St. Elisabeth Medan Keterangan / Petunjuk engisian 1. Setia

Lebih terperinci

JUMAKiA Vol 3. No 1 Agustus 2106 ISSN

JUMAKiA Vol 3. No 1 Agustus 2106 ISSN HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN TUMBUH KEMBANG BALITA USIA 3-5 TAHUN DI TK PERMATA HATI TAHUN 2015 Sun Aidah Andin Ajeng Rahmawati Dosen Program Studi DIII Kebidanan STIKes Insan Cendekia Husada Bojonegoro

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Usia 0-24 bulan merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan yang pesat, sehingga diistilakan sebagai periode emas sekaligus periode kritis. Periode emas dapat diwujudkan

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI REMAJA PUTRI MADRASAH ALIYAH AL-HUDA KOTA GORONTALO

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI REMAJA PUTRI MADRASAH ALIYAH AL-HUDA KOTA GORONTALO FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI REMAJA PUTRI MADRASAH ALIYAH AL-HUDA KOTA GORONTALO Nelis N. Mantolongi ), Sunarto Kadir 2), Lia Amalia 3). Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan dan Keolahragaan,

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA STATUS SOSIAL EKONOMI DENGAN STATUS GIZI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN DI PUSKESMAS KOLONGAN KECAMATAN KALAWAT KABUPATEN MINAHASA UTARA

HUBUNGAN ANTARA STATUS SOSIAL EKONOMI DENGAN STATUS GIZI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN DI PUSKESMAS KOLONGAN KECAMATAN KALAWAT KABUPATEN MINAHASA UTARA HUBUNGAN ANTARA STATUS SOSIAL EKONOMI DENGAN STATUS GIZI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN DI PUSKESMAS KOLONGAN KECAMATAN KALAWAT KABUPATEN MINAHASA UTARA Eda Mirip*, Maureen I. Punuh*, Nancy S. H. Malonda* *Fakultas

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH. Disusun Oleh : TERANG AYUDANI J

ARTIKEL ILMIAH. Disusun Oleh : TERANG AYUDANI J ARTIKEL ILMIAH GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG MP-ASI DENGAN KETEPATAN WAKTU PEMBERIAN MP-ASI DAN STATUS GIZI BALITA USIA 6-24 BULAN DI POSYANDU PERMATA DESA BAKI PANDEYAN KABUPATEN SUKOHARJO Disusun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah satu indikator keberhasilan pembangunan sumber daya manusia adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dimana Indonesia sekarang berada pada peringkat 108

Lebih terperinci

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X. Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung 2

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X. Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung 2 Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: 2460-657X Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Gizi dengan Status Gizi Balita The Correlation between Mother s Knowledge of Nutrition and Nutritional State of Children

Lebih terperinci

Yelli Yani Rusyani 1 INTISARI

Yelli Yani Rusyani 1 INTISARI HUBUNGAN ANTARA WAKTU PENYAPIHAN, POLA PEMBERIAN MAKAN DAN FREKUENSI KUNJUNGAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI BALITA USIA 12-60 BULAN DI DESA GARI, KECAMATAN WONOSARI, KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN 2012 Yelli

Lebih terperinci

Nurlindah (2013) menyatakan bahwa kurang energi dan protein juga berpengaruh besar terhadap status gizi anak. Hasil penelitian pada balita di Afrika

Nurlindah (2013) menyatakan bahwa kurang energi dan protein juga berpengaruh besar terhadap status gizi anak. Hasil penelitian pada balita di Afrika BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah gizi masih menjadi perhatian di negara berkembang termasuk Indonesia. Hal ini dapat terlihat di dalam rumusan Millennium Development Goals (MDGs) goal pertama

Lebih terperinci

PERBEDAAN. NASKAH an. Diajukan oleh : J FAKULTAS

PERBEDAAN. NASKAH an. Diajukan oleh : J FAKULTAS PERBEDAAN STATUS GIZI PADA BAYI BERUMUR 4 6 BULAN YANG DIBERIKAN ASI EKSKLUSIF DENGANN ASI NONN EKSKLUSIF NASKAH PUBLIKASI untuk memenuhi sebagian persyarata an mencapai derajat sarjana kedokteran Diajukan

Lebih terperinci

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Kesempatan Indonesia untuk memperoleh bonus demografi semakin terbuka dan bisa

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Kesempatan Indonesia untuk memperoleh bonus demografi semakin terbuka dan bisa BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesempatan Indonesia untuk memperoleh bonus demografi semakin terbuka dan bisa menjadi suatu peluang yang menguntungkan bagi Indonesia bila diikuti dengan peningkatan

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SANGKRAH KOTA SURAKARTA

HUBUNGAN ANTARA KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SANGKRAH KOTA SURAKARTA HUBUNGAN ANTARA KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SANGKRAH KOTA SURAKARTA SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana

Lebih terperinci

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Padang

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Padang 254 Artikel Penelitian Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Padang Rona Firmana Putri 1, Delmi Sulastri 2, Yuniar Lestari 3 Abstrak Status gizi

Lebih terperinci

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN, TINGKAT PENGETAHUAN DAN POLA ASUH IBU DENGAN WASTING DAN STUNTING PADA BALITA KELUARGA MISKIN

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN, TINGKAT PENGETAHUAN DAN POLA ASUH IBU DENGAN WASTING DAN STUNTING PADA BALITA KELUARGA MISKIN HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN, TINGKAT PENGETAHUAN DAN POLA ASUH IBU DENGAN WASTING DAN STUNTING PADA BALITA KELUARGA MISKIN Cholifatun Ni mah 1, Lailatul Muniroh 2 1,2 Departemen Gizi Kesehatan Fakultas

Lebih terperinci

HUBUNGAN PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN MP-ASI DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA BULAN DI DESA TAMANMARTANI KALASAN SLEMAN YOGYAKARTA

HUBUNGAN PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN MP-ASI DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA BULAN DI DESA TAMANMARTANI KALASAN SLEMAN YOGYAKARTA HUBUNGAN PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN MP-ASI DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 12-24 BULAN DI DESA TAMANMARTANI KALASAN SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI Disusun Oleh : NANING MASRURI 0502R00317 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP POLA MAKAN DAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI TAMAN KANAK KANAK DENPASAR SELATAN

TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP POLA MAKAN DAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI TAMAN KANAK KANAK DENPASAR SELATAN JURNAL KESEHATAN TERPADU () : 25-29 ISSN : 2549-8479 TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP POLA MAKAN DAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI TAMAN KANAK KANAK DENPASAR SELATAN *Ni Putu Eny Sulistyadewi (), dan Dylla Hanggaeni

Lebih terperinci

HUBUNGAN IKLAN MAKANAN DAN MINUMAN DI MEDIA MASSA DENGAN FREKUENSI KONSUMSI JUNK FOOD PADA REMAJA DI SMA NEGERI 13 PALEMBANG TAHUN 2009

HUBUNGAN IKLAN MAKANAN DAN MINUMAN DI MEDIA MASSA DENGAN FREKUENSI KONSUMSI JUNK FOOD PADA REMAJA DI SMA NEGERI 13 PALEMBANG TAHUN 2009 HUBUNGAN IKLAN MAKANAN DAN MINUMAN DI MEDIA MASSA DENGAN FREKUENSI KONSUMSI JUNK FOOD PADA REMAJA DI SMA NEGERI 3 PALEMBANG TAHUN Risa Dona Emalia, Rini Mutahar, Fatmalina Febry Abstract Globalization

Lebih terperinci

BAB 1 : PENDAHULUAN. tidak dapat ditanggulangi dengan pendekatan medis dan pelayanan masyarakat saja. Banyak

BAB 1 : PENDAHULUAN. tidak dapat ditanggulangi dengan pendekatan medis dan pelayanan masyarakat saja. Banyak BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah gizi merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penanggulangannya tidak dapat ditanggulangi dengan pendekatan medis dan pelayanan masyarakat saja. Banyak

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA ASUPAN ENERGI DENGAN STATUS GIZI BATITA UMUR 1-3 TAHUN DI DESA MOPUSI KECAMATAN BOLAANG MONGONDOW INDUK SULAWESI UTARA 2014

HUBUNGAN ANTARA ASUPAN ENERGI DENGAN STATUS GIZI BATITA UMUR 1-3 TAHUN DI DESA MOPUSI KECAMATAN BOLAANG MONGONDOW INDUK SULAWESI UTARA 2014 HUBUNGAN ANTARA ASUPAN ENERGI DENGAN STATUS GIZI BATITA UMUR 1-3 TAHUN DI DESA MOPUSI KECAMATAN BOLAANG MONGONDOW INDUK SULAWESI UTARA 2014 1 Risa K. F. Sahalessy 2 Nova H. Kapantow 2 Nelly Mayulu 1 Kandidat

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN LAHIR ANAK DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK BATITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SONDER KABUPATEN MINAHASA Gabrielisa Winowatan*, Nancy S.H. Malonda*, Maureen I. Punuh* *Fakultas

Lebih terperinci

Kata Kunci: Pendidikan, Pekerjaan, Dukungan Suami dan Keluarga, ASI Eksklusif.

Kata Kunci: Pendidikan, Pekerjaan, Dukungan Suami dan Keluarga, ASI Eksklusif. HUBUNGAN PENDIDIKAN IBU, PEKERJAAN IBU, DUKUNGAN SUAMI DAN KELUARGA DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BENGKOL KECAMATAN MAPANGET KOTA MANADO Fiji Claudia Pandean*, Adisti

Lebih terperinci

MAULANA WIJAYA NIM. J

MAULANA WIJAYA NIM. J HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI IBU DAN STATUS IMUNISASI DASAR BALITA DENGAN STATUS GIZI BALITA DI DAERAH POLOKARTO WILAYAH KERJA PUSKESMAS POLOKARTO SUKOHARJO PUBLIKASI ILMIAH Karya Tulis Ilmiah ini Disusun

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA RIWAYAT PENYAKIT DIARE DAN ISPA DENGAN STATUS GIZI PADA BADUTA 6-24 BULAN DI PULAU MANTEHAGE KECAMATAN WORI KABUPATEN MINAHASA UTARA

HUBUNGAN ANTARA RIWAYAT PENYAKIT DIARE DAN ISPA DENGAN STATUS GIZI PADA BADUTA 6-24 BULAN DI PULAU MANTEHAGE KECAMATAN WORI KABUPATEN MINAHASA UTARA HUBUNGAN ANTARA RIWAYAT PENYAKIT DIARE DAN ISPA DENGAN STATUS GIZI PADA BADUTA 6-24 BULAN DI PULAU MANTEHAGE KECAMATAN WORI KABUPATEN MINAHASA UTARA Alfa Laihad*, Maureen I. Punuh*, Nova H. Kapantow* *Fakultas

Lebih terperinci

TINGKAT PENDIDIKAN IBU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI PUSKESMAS PLERET

TINGKAT PENDIDIKAN IBU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI PUSKESMAS PLERET 66 Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu Vol. 07 No. 01, Januari 2016 TINGKAT PENDIDIKAN IBU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI PUSKESMAS PLERET Ranityas Kinasih 1, Era Revika 1, Diyah Yuliantina 1 ABSTRACT Background:

Lebih terperinci

Julia Alistawaty Purba 1, Erna Mutiara 2, Heru Santosa 2 ABSTRACT

Julia Alistawaty Purba 1, Erna Mutiara 2, Heru Santosa 2 ABSTRACT FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMENUHAN HAK-HAK REPRODUKSI DALAM BER-KELUARGA BERENCANA PADA WANITA PASANGAN USIA SUBUR YANG BEKERJA DI RUMAH SAKIT UMUM MATERNA MEDAN TAHUN 2013 Julia Alistawaty Purba

Lebih terperinci

FAKTOR RISIKO PENGASUHAN GIZI ANAK 0-6 BULAN. Langkah Awal Suatu Upaya Pemberdayaan Pengasuhan Ibu akan Gizi Anak

FAKTOR RISIKO PENGASUHAN GIZI ANAK 0-6 BULAN. Langkah Awal Suatu Upaya Pemberdayaan Pengasuhan Ibu akan Gizi Anak FAKTOR RISIKO PENGASUHAN GIZI ANAK 0-6 BULAN Langkah Awal Suatu Upaya Pemberdayaan Pengasuhan Ibu akan Gizi Anak Sri Umijati FK Universitas Airlangga Surabaya Disampaikan pada seminar 1000 HPK Jakarta

Lebih terperinci

KEMANDIRIAN KELUARGA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERILAKU SEKS DAN KEHAMILAN REMAJA

KEMANDIRIAN KELUARGA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERILAKU SEKS DAN KEHAMILAN REMAJA KEMANDIRIAN KELUARGA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERILAKU SEKS DAN KEHAMILAN REMAJA THE FAMILY INDEPENDENCE AS PREVENTION EFFTS ON SEX BEHAVI AND TEENS PREGNANCY Eva Nurlina Arilia AKPER NOTOKUSUMO YOGYAKARTA

Lebih terperinci

ABSTRACT. : Ice chocolate, hygiene handler, Coliform, Escherichia coli

ABSTRACT. : Ice chocolate, hygiene handler, Coliform, Escherichia coli HUBUNGAN HIGIENE PENJAMAH DENGAN KUALITAS MIKROBIOLOGIS PADA MINUMAN ES COKLAT DI KOTA SEMARANG (Studi di Kecamatan Tembalang Dan Kecamatan Pedurungan) Dwi Rahayuningsih, Martini,Susiana Purwantisari,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Anak balita merupakan kelompok usia yang rawan masalah gizi dan penyakit.

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Anak balita merupakan kelompok usia yang rawan masalah gizi dan penyakit. BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Anak balita merupakan kelompok usia yang rawan masalah gizi dan penyakit. Kelompok usia yang paling rentan yaitu usia 2-4 tahun, hal ini disebabkan karena pada usia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Mulai dari kelaparan sampai pola makan yang mengikuti gaya hidup yaitu

BAB I PENDAHULUAN. Mulai dari kelaparan sampai pola makan yang mengikuti gaya hidup yaitu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saat ini, situasi gizi dunia menunjukkan dua kondisi yang ekstrem. Mulai dari kelaparan sampai pola makan yang mengikuti gaya hidup yaitu rendah serat dan tinggi kalori,

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH DAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN PSIKOMOTOR ANAK USIA 6-12 BULAN

HUBUNGAN POLA ASUH DAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN PSIKOMOTOR ANAK USIA 6-12 BULAN HUBUNGAN POLA ASUH DAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN PSIKOMOTOR ANAK USIA 6-12 BULAN (Survei di Desa Karangsembung Kecamatan Jamanis Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2013) Devi Pujiawati 1) Nur Lina, SKM.,

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP POLA ASUH IBU BALITA DI KABUPATEN BANYUMAS (Studi di Puskesmas Banyumas dan Puskesmas II Kembaran)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP POLA ASUH IBU BALITA DI KABUPATEN BANYUMAS (Studi di Puskesmas Banyumas dan Puskesmas II Kembaran) 1 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP POLA ASUH IBU BALITA DI KABUPATEN BANYUMAS (Studi di Puskesmas Banyumas dan Puskesmas II Kembaran) FACTORS ANALYSIS THAT AFFECT PARENTING UNDER FIVE YEARS

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA PEKERJAAN DAN PENDIDIKAN IBU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI

HUBUNGAN ANTARA PEKERJAAN DAN PENDIDIKAN IBU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI HUBUNGAN ANTARA PEKERJAAN DAN PENDIDIKAN IBU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI DI WILAYAH PUSKESMAS BAHU KECAMATAN MALALAYANG Albrian Hizkia Lumentah, Nova H. Kapantouw, Dina V. Rombot *Fakultas

Lebih terperinci

HUBUNGAN KUNJUNGAN KEHAMILAN DAN KUNJUNGAN NIFAS DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI KOTA PADANG

HUBUNGAN KUNJUNGAN KEHAMILAN DAN KUNJUNGAN NIFAS DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI KOTA PADANG HUBUNGAN KUNJUNGAN KEHAMILAN DAN KUNJUNGAN NIFAS DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI KOTA PADANG Dewi Susanti, Yefrida Rustam (Poltekkes Kemenkes Padang ) ABSTRACT The aim of research

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado ABSTRAK

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado ABSTRAK HUBUNGAN ANTARA RIWAYAT PENYAKIT INFEKSI DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 1336 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TUMINTING KOTA MANADO Glaudia P. Gerungan*, Nancy S.H. Malonda*, Dina V. Rombot* *Fakultas

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA RIWAYAT PENYAKIT INFEKSI DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK BATITA DI DESA MOPUSI KECAMATAN LOLAYAN KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW

HUBUNGAN ANTARA RIWAYAT PENYAKIT INFEKSI DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK BATITA DI DESA MOPUSI KECAMATAN LOLAYAN KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW Jurnal e-biomedik (ebm), Volume, Nomor 2, Mei-Agustus 205 HUBUNGAN ANTARA RIWAYAT PENYAKIT INFEKSI DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK BATITA DI DESA MOPUSI KECAMATAN LOLAYAN KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW Maya

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 13-36 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SONDER Marlan Pangkong*, A. J. M. Rattu*, Nancy S.H. Malonda* *Fakultas Kesehatan

Lebih terperinci

Jurnal Kesehatan Masyarakat

Jurnal Kesehatan Masyarakat KEMAS 8 (1) (2012) 1-10 Jurnal Kesehatan Masyarakat htt://journal.unnes.ac.id/nju/index.h/kemas PENENTU KEBERHASILAN BERHENTI MEROKOK PADA MAHASISWA FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Kata Kunci : Pengetahuan,Pekerjaan,Pendidikan,Pemberian ASI Eksklusif

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Kata Kunci : Pengetahuan,Pekerjaan,Pendidikan,Pemberian ASI Eksklusif HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN KARAKTERISTIK IBU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS MODOINDING KECAMATAN MODOINDING KABUPATEN MINAHASA SELATAN Susdita R. Mailangkay*, Ardiansa A.T.

Lebih terperinci

Hubungan Frekuensi Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) dengan Berat Badan Anak Usia di Bawah Dua Tahun

Hubungan Frekuensi Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) dengan Berat Badan Anak Usia di Bawah Dua Tahun ARTIKEL PENELITIAN Hubungan Frekuensi Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) dengan Berat Badan Anak Usia di Bawah Dua Tahun The Correlation Giving Complementary Feeding Frequence with Children

Lebih terperinci

Volume 3 / Nomor 2 / November 2016 ISSN : HUBUNGAN PEKERJAAN IBU MENYUSUI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI PUSKESMAS MOJOLABAN SUKOHARJO

Volume 3 / Nomor 2 / November 2016 ISSN : HUBUNGAN PEKERJAAN IBU MENYUSUI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI PUSKESMAS MOJOLABAN SUKOHARJO HUBUNGAN PEKERJAAN IBU MENYUSUI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI PUSKESMAS MOJOLABAN SUKOHARJO Relationship Nursing Mothers Work With Exclusive Breastfeeding In Public Health Mojolaban Sukoharjo Nuri

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado DETERMINAN STUNTING PADA BATITA USIA 13 36 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SILOAM TAMAKO KABUPATEN SANGIHE PROVINSI SULAWESI UTARA Asnat W. R. Sedu*, Nancy S. H. Malonda*, Nova H. Kapantow* *Fakultas

Lebih terperinci

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Stunting merupakan salah satu indikator masalah gizi yang menjadi fokus

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Stunting merupakan salah satu indikator masalah gizi yang menjadi fokus BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Stunting merupakan salah satu indikator masalah gizi yang menjadi fokus Global Scaling Up Nutrition (SUN) Movement pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Selain

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDAPATAN KELUARGA DAN POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI DESA BONGKUDAI KECAMATAN MODAYAG BARAT Rolavensi Djola*

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDAPATAN KELUARGA DAN POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI DESA BONGKUDAI KECAMATAN MODAYAG BARAT Rolavensi Djola* HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDAPATAN KELUARGA DAN POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI DESA BONGKUDAI KECAMATAN MODAYAG BARAT Rolavensi Djola* *Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

Lebih terperinci

Kata Kunci : Pelatihan, Motivasi, Dukungan Keluarga dan Masyarakat, Keaktifan Kader Posyandu

Kata Kunci : Pelatihan, Motivasi, Dukungan Keluarga dan Masyarakat, Keaktifan Kader Posyandu FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEAKTIFAN KADER POSYANDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TALAWAAN KECAMATAN TALAWAAN KABUPATEN MINAHASA UTARA. Meytha Mandagi*, Christian R. Tilaar*, Franckie R.R Maramis*

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN GANGGUAN PERTUMBUHAN BALITA DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN GANGGUAN PERTUMBUHAN BALITA DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN GANGGUAN PERTUMBUHAN BALITA DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN Mahdalena, Faridha BD (Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang) ABSTRACT The purpose of this research is: knowing

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Masalah gizi kurang sering terjadi pada anak balita, karena anak. balita mengalami pertumbuhan badan yang cukup pesat sehingga

BAB I PENDAHULUAN. Masalah gizi kurang sering terjadi pada anak balita, karena anak. balita mengalami pertumbuhan badan yang cukup pesat sehingga BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah gizi kurang sering terjadi pada anak balita, karena anak balita mengalami pertumbuhan badan yang cukup pesat sehingga memerlukan zat-zat gizi yang tinggi untuk

Lebih terperinci

Hubungan Pengetahuan Dan Pendidikan Ibu Dengan Pertumbuhan Balita DI Puskesmas Plaju Palembang Tahun 2014

Hubungan Pengetahuan Dan Pendidikan Ibu Dengan Pertumbuhan Balita DI Puskesmas Plaju Palembang Tahun 2014 Hubungan Pengetahuan Dan Pendidikan Ibu Dengan Pertumbuhan Balita DI Puskesmas Plaju Palembang Tahun 2014 Enderia Sari Prodi D III KebidananSTIKesMuhammadiyah Palembang Email : Enderia_sari@yahoo.com ABSTRAK

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Kata kunci: ISPA, Pengetahuan Ibu, ASI Eksklusif, Merokok, Jenis Bahan Bakar Memasak

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Kata kunci: ISPA, Pengetahuan Ibu, ASI Eksklusif, Merokok, Jenis Bahan Bakar Memasak HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU, PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF, PERILAKU MEROKOK DALAM RUMAH DAN JENIS BAHAN BAKAR MEMASAK DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI DESA MARINSOUW DAN PULISAN KABUPATEN MINAHASA UTARA

Lebih terperinci

FAKTOR RISIKO TERJADINYA PNEUMONIA PADA ANAK BALITA

FAKTOR RISIKO TERJADINYA PNEUMONIA PADA ANAK BALITA FAKTOR RISIKO TERJADINYA PNEUMONIA PADA ANAK BALITA Susi Hartati,2*, Nani Nurhaeni 3, Dewi Gayatri 3. Akademi Keerawatan Mitra Keluarga Jakarta, Jakarta 3350, Indonesia 2. Program Studi Magister Fakultas

Lebih terperinci

EVALUASI TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN DASAR DI PUSKESMAS PADANG PANYANG KECAMATAN KUALA PESISIR KABUPATEN NAGAN RAYA

EVALUASI TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN DASAR DI PUSKESMAS PADANG PANYANG KECAMATAN KUALA PESISIR KABUPATEN NAGAN RAYA EVALUASI TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN DASAR DI PUSKESMAS PADANG PANYANG KECAMATAN KUALA PESISIR KABUPATEN NAGAN RAYA SKRIPSI OLEH : CUT NUR ASMA RANI NIM.08C004046 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci