IV. GAMBARAN UMUM. 4.1 Gambaran Singkat Tentang Trans TV dan Trans 7. Usahanya berada di bawah kepemilikan Para Group (PT Para Inti Investindo).

Transkripsi

1 IV. GAMBARAN UMUM 4.1 Gambaran Singkat Tentang Trans TV dan Trans Trans TV TRANS TV (PT Televisi Transformasi Indonesia) adalah sebuah stasiun televisi swasta ke 8 yang memperoleh ijin mengudara secara nasional di Indonesia Usahanya berada di bawah kepemilikan Para Group (PT Para Inti Investindo). Memperoleh ijin siaran pada bulan Oktober 1998 setelah dinyatakan lulus dari ujian kelayakan yang dilakukan tim antar departemen pemerintah, maka sejak tanggal 15 Desember 2001, TRANS TV memulai siaran secara resmi. Logo Trans TV berbentuk berlian, yang menandakan keindahan dan keabadian. Kilauannya mereflesikan kehidupan dan adat istiadat dari berbagai pelosok daerah di Indonesia.Ssebagai simbol pantulan kehidupan serta budaya masyarakat Indonesia. Huruf dari jenis serif, yang mencerminkan karakter abadi, klasik, namun akrab dan mudah dikenali. Visi Trans Tv adalah menjadi televisi terbaik di Indonesia maupun ASEAN, memberikan hasil usaha yang positif bagi stakeholders, menyampaikan programprogram berkualitas, berperilaku berdasarkan nilai-nilai moral budaya kerja yang dapat diterima oleh stakeholders serta mitra kerja, dan memberikan kontribusi

2 61 dalam meningkatkan kesejahteraan serta kecerdasan masyarakat. Misi Trans Tv adalah wadah gagasan dan aspirasi masyarakat untuk mencerdaskan serta mensejahterakan bangsa, memperkuat persatuan dan menumbuhkan nilai-nilai demokrasi Trans 7 TRANS7 dengan komitmen menyajikan tayangan berupa informasi dan hiburan, menghiasi layar kaca di ruang keluarga pemirsa Indonesia. Berawal dari kerjasama strategis antara Para Group dan Kelompok Kompas Gramedia (KKG) pada tanggal 4 Agustus 2006, TRANS7 lahir sebagai sebuah stasiun swasta yang menyajikan tayangan yang mengutamakan kecerdasan, ketajaman, kehangatan penuh hiburan serta kepribadian yang aktif. TRANS7 yang semula bernama TV7 berdiri dengan izin dari Departemen Perdagangan dan Perindustrian Jakarta Pusat dengan Nomor 809/BH.09.05/III/2000. Pada 22 Maret 2000, keberadaan TV7 telah diumumkan dalam Berita Negara Nomor 8687 sebagai PT. Duta Visual Nusantara Tivi Tujuh. Dengan kerjasama strategis antara Para Group dan KKG, TV7 melakukan relaunching pada 15 Desember 2006 sebagai TRANS7 dan menetapkan tanggal tersebut sebagai hari lahirnya TRANS7. Di bawah naungan PT Trans Corporation yang merupakan bagian dari manajemen Para Group, TRANS7 diharapkan dapat menjadi televisi yang maju, dengan program-program in-house productions yang bersifat informatif, kreatif, dan inovatif. Logo TRANS7 membentuk empat sisi persegi panjang yang merefleksikan ketegasan, karakter yang kuat, serta kepribadian bersahaja yang akrab dan mudah

3 62 beradaptasi. Birunya yang hangat tetapi bersinar kuat melambangkan keindahan batu safir yang tak lekang oleh waktu, serta menempatkannya pada posisi terhormat di antara batu-batu berlian lainnya. Perpaduan nama yang apik dan mudah diingat, diharapkan membawa TRANS7 ke tengah masyarakat Indonesia dan pemirsa setianya. 4.2 Gambaran iklan obat bebas di televisi Iklan obat bebas di televisi terdiri dari dua bagian, yaitu iklan obat bebas itu sendiri yang biasanya menayangkan tentang seseorang yang mengidap penyakit tertentu sesuai dengan obat yang hendak di tampilkan kegunaanya dalam mengatasi suatu penyakit, dan kemudian di akhir iklan obat bebas terdapat tayangan peringatan aturan pakai iklan obat bebas yang merupakan penutup iklan tersebut. Ketentuan tentang penayangan iklan obat bebas ini diatur dalam pedoman periklanan obat bebas Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan Departemen Kesehatan RI. Dalam pedoman ini dengan jelas dinyatakan bahwa iklan obat harus mencantumkan spot peringatan perhatian sebagai berikut: BACA ATURAN PAKAI JIKA SAKIT BERLANJUT, HUBUNGI DOKTER 4.3 Gambaran Tayangan Peringatan Aturan Pakai Pada Iklan Obat Bebas di Televisi Tayangan peringatan aturan pakai pada iklan obat bebas di televisi merupakan kewajiban produsen obat dalam mengiklankan produknya berdasarkan Pedoman

4 63 Periklanan Obat Bebas, yaitu pencantuman peringatan aturan pakai pada akhir iklan obat bebas yang umumnya adalah sebagai berikut: BACA ATURAN PAKAI JIKA SAKIT BERLANJUT, HUBUNGI DOKTER Gambar 3 : tayangan peringatan aturan pakai pada iklan obat bebas di televisi Tayangan yang ditampilkan pada akhir iklan obat bebas di televisi secara umum mempunyai karkteristik pola latar/ background putih dengan tulisan di tengah layar dan dengan ketentuan minimal yang harus dipenuhi dalam Pedoman Periklanan Obat Bebas. Untuk media televisi adalah tayangan tersebut harus dicantumkan dengan tulisan yang jelas terbaca pada satu screen/gambar terakhir dengan ukuran minimal 30% dari screen ditayangkan minimal 3 detik dan ditayangkan setiap akhir iklan obat bebas. Pada stasiun televisi Trans Tv dan Trans 7, frekuensi penayangan iklan obat bebas adlah yang paling banyak yaitu sekitar 6-10 kali dalam satu hari. 4.4 Gambaran Umum Kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton Bandar Lampung Monografi Kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton Bandar Lampung Data Monografi Kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton Bandar Lampung adalah sebagai berikut: a. Nama Kelurahan : Perumnas Way Halim b. Nomor Kode :

5 64 c. Kecamatan : Kedaton d. Kotamadya : Bandar Lampung e. Propinsi : Lampung Kelurahan Perumnas Way Halim, secara teritorial administratif langsung berada di bawah dan bertanggung jawab kepada pemerintah wilayah Kecamatan Kedaton. Kelurahan Perumnas Way Halim secara geografis terletak di bagian timur kecamatan Kedaton Luas Dan Tata Guna Tanah Kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton Bandar Lampung memiliki luas 99 Ha, dengan ketinggian 150 m diatas permukaan laut. Tata Guna tanahnya sebagian besar di pergunakan untuk perumahan penduduk dan sebagian merupakan tanah kosong serta sebagian merupakan perkantoran, pertokoan, tempat peribadatan dan sekolah/pendidikan yang penggunaannya dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 2 : Luas Wilayah dan Tata Guna Tanah Jenis Tanah Tanah untuk jalan Pemukiman/perumahan Bangunan Umum Perkantoran Taman Kota/PKOR Total luas Luas 13,5 Ha 60,5 Ha 2,5 Ha 0,5 Ha 20,5 Ha 99 Ha

6 65 Keadaan dan Jenis tanah Adapun status keadaan permukaan tanahnya rendah, status kepemilikan tanahnya mayoritas hak guna bangunan Batas Wilayah Kelurahan Perumnas Way Halim mempunyai batas alam berupa jalan. Adapun batas-batas dengan kelurahan lain yang ditandai atau berupa batasan yaitu: a. Sebelah Utara : Jl. Soekarno Hatta b. Sebelah Selatan : Kelurahan Way Halim Permai c. Sebelah Barat : Kelurahan Kedaton d. Sebelah Timur : Jl. Soekarno Hatta Kondisi Geografis Adapun kondisi geografis Kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton Bandar Lampung meliputi: a. Ketinggian tanah dari permukaan laut : 150 M b. Banyaknya Curah Hujan : 2000 s/d 3000 c. Topografi (dataran rendah,tinggi,pantai): - Mm/th d. Suhu udara rata-rata : 30 0 C 31 0 C Orbitasi (Jarak Dari Pusat Pemerintahan) Orbitasi (Jarak Dari Pusat Pemerintahan) Kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton Bandar Lampung adalah sebagi berikut:

7 66 a. Jarak dari pusat pemerintahan Kecamatan : 4 Km b. Jarak dari pusat pemerintahan Kabupaten/Kota : 9 Km c. Jarak dari Ibukota Propinsi : 14 Km d. Jarak dari pusat Ibukota Negara : 600 Km Potensi Penduduk Penduduk Kelurahan Perumnas Way Halim berjumlah orang dengan jumlah kepala keluarga KK. Penduduk Kelurahan Perumnas Way Halim terdiri dari berbagai macam suku bangsa, antara lain terdiri dari penduduk pribumi/asli maupun dari warga keturunan, yaitu keturunan China/Tionghoa, keturunan Arab, dan lain-lain Distribusi Penduduk Menurut Jenis Kelamin Jumlah Penduduk Kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton Bandar Lampung Menurut Jenis Kelamin, adalah sebagai berikut: Tabel 3 : distribusi penduduk menurut jenis kelamin No Jenis Kelamin Jumlah Persentase 1 Laki-laki ,75 2 Perempuan ,25 Jumlah a. Jenis Kelamin 1. Laki-laki : 5960 Orang 2. Perempuan : 6269 Orang Jumlah : Orang

8 67 b. Kepala Keluarga : 2140 KK c. Kewarganegaraan WNI : Laki-laki Perempuan Jumlah : 5960 Orang : 6269 Orang : Orang Distribusi Penduduk Menurut Mata Pencaharian Jumlah penduduk Kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton Bandar Lampung menurut Mata Pencaharian adalah sebagai berikut: Tabel 4 : Distribusi Pendududk Menurut Mata Pencaharian No Jenis Pekerjaan Jumlah 1 PNS TNI 40 3 Swasta /buruh Wiraswasta/dagang Tani 7 6 Pertukangan 77 7 Pensiunan Jasa 70 9 Montir Distribusi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan Jumlah penduduk Kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton Bandar Lampung menurut Tingkat Pendidikan adalah sebagai berikut:

9 68 1. TK : Orang 2. SD : Orang 3. SMP : Orang 4. SMA : Orang 5. D1-D3 : Orang 6. S1-S3 : Orang Jumlah : Orang Sumber : Monografi kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton bandar Lampung Distribusi Penduduk Menurut Usia Jumlah penduduk Kelurahan Perumnas Way Halim Kecamatan Kedaton Bandar Lampung menurut usia adalah sebagai berikut: < 1 tahun : 140 orang > 1 tahun : 150 orang 2-10 tahun : 2084 orang tahun : 2439 orang tahun : 2259 oarng tahun : 1994 orang tahun : 1815 orang >50 tahun : 1319 orang Jumlah : orang