BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN APLIKASI
|
|
- Vera Dharmawijaya
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN APLIKASI 3.1 Analisa Permasalahan Ananlisa dapat di definisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian atau komponenya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatankesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang dihadapkan sehingga dapat diusulkan parbaikan-perbaikannya. 3.2 Identifikasi Masalah Unit kegiatan Komunitas Fotografi Jalanan (KFJ) mempunyai masalah dalam penyebaran informasi seputar KFJ kepada anggota-anggotanya maupun kepada pihak luar, baik itu informasi mengenai KFJ, forum diskusi foto, berbagi tips dan trik fotografi dan kegiatan yang diadakan maupun acara apa saja yang akan diadakan oleh KFJ. Maka dari itu, penulis membuat situs web resmi yang di gunakan sebagai sarana untuk menginformasikan tips dan trik fotografi dan karyakarya hasil foto anggotanya ke dunia luar. 3.3 Identifikasi kebutuhan Berdasarkan identifikasi permasalahan, dapat disimpulkan bahwa diperlukan suatu sistem yang mampu memberikan informasi tentang Komunitas Fotografi Jalanan (KFJ), pada era modern sebuah informasi akan mudah didapatkan melalui media elektronik yang berbasis web dan mudah diakses. Maka dari itu, unit kegiatan Komunitas Fotografi Jalanan (KFJ) berkeinginan membuat situs web resmi yang di gunakan sebagai sarana untuk menginformasikan kegiatan komunitas Fotografi Jalanan dan karya-karya hasil foto anggotanya ke dunia luar. 23
2 Perancangan sistem Rancangan sistem secara umum dilakukan dengan maksud untuk memberikan gambaran umum kepada user tentang sistem yang diusulkan. Rancangan ini mengidentifikasikan kompone-komponen sistem informasi yang dirancang secara rinci Gambaran Sistem Secara umum cara kerja sistem Komunitas Fotografi Jalanan (Kfj fotografi), dapat dilihat pada gambar berikut : Gambar 3.1 Gambaran sistem Kfj fotografi Menurut gambar 3.1 dapat dilihat bahwa sistem kfj fotografi ini digunakan melalui media internet, dimana tiap-tiap tingkatan user mengakses kfj fotografi secara online.
3 Rancangan Use Case Diagram Gambar 3.2 Use Case Diagram Dalam use case diagram di atas, terdapat 3 (tiga) aktor yang menggunakan sistem, yaitu admin, member dan user umum. Admin dapat melakukan login, logout, sign up member, edit account, ganti password, tambah atau hapus berita, tabah link atau hapus link, update profile, tambah atau hapus data video, hapus data gallery, Tambah data gallery, Tambah topik forum, hapus topik forum, isi forum, Hapus member. Kemudian untuk member dapat melakukan login, logout, edit account, ganti password, tambah data gallery, isi forum. Sedangkan user umum dapat melakukan view gallery, view video tips dan trik fotografi, sign up member. Penjelasan dari Gambar 3.2 use case scenario di atas, akan dijelaskan pada tabel di bawah ini:
4 26 Tabel 3.1 Use Case Scenario View Gallery Use case name Actor Brief Basic flow User View Gallery User guest, member, Admin User guest mengunjungi website Kfj fotografi. a. User masuk ke dalam website Kfj fotogrfi. b. Sistem menampilkan menu interface website. c. Sistem menampilkan menu utama. Pre Post Komputer dalam keadaan siap atau hidup. Tampil menu utama. Uase case scenario View Gallery adalah usecase yang berisi kategori foto dapat dikunjungi oleh user guest, member, dan admin. User guest hanya dapat mengunjungi dan melihat gallery saja, melihat tips dan trik fotografi, melakukan sign up member website kfj fotografi, tanpa bisa melakukan tambah data kategori foto. Sedangkan user member bisa melakukan tambah data pada menu gallery. User admin bisa menghapus data gallery dan menambah data gallery. Tabel 3.2 Use Case Scenario View Video Tips dan Trik Fotografi Use case name Actor Brief Basic flow Video Tips dan Trik Fotografi User guest, user member, admin User ingin melihat video tips dan trik website Kfj fotografi. a. User sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman user. c. User memilih menu tips dan trik. Pre User berhasil bisa masuk ke menu tips dn trik.
5 27 Uase case scenario View video tips dan trik fotografi adalah usecase yang berisi video tips dan trik fotografi yang dapat dikunjungi oleh user guest, member, dan admin. User guest dan user member hanya dapat mengunjungi dan melihat video tips dan trik fotografi saja, website kfj fotografi, tanpa bisa melakukan tambah data. Sedangkan user admin bisa menghapus data video tips dan trik fotografi dan menambah data video tips dan trik fotografi. Tabel 3.3 Use Case Scenario Sign Up Member Use case name Actor Brief Basic flow Sign up member User umum User umum ingin menjadi member. a. User sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu daftar. c. User mengisi data. Alternative flow Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Pre - Post User umum berhasil menjdi member Pada use case scenario sign up member hanya untuk user guest yang ingin menjadi member, dengan cara mengisi data yang disediakan di tabel daftar member. Tabel 3.4 Use Case Scenario Edit account Use case name Actor Brief Basic flow Edit account User member, admin User ingin mengubah data diri. a. User sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman User. c. User memilih menu seting akun d. User mengubah Biodatanya.
6 28 Pre Post Menu Biodata dan Menu User sudah tersimpan pada sistem. User dapat melihat perubahan biodata yang telah di-edit. Pada use case edit account user member dan admin dapat merubah data user dan user dapat melihat perubahan biodata yang telah diedit. Tabel 3.5 Use Case Scenario Tambah Data Berita Use case Tambah Data Berita name Actor User Admin Brief User admin ingin membuat pembaharuan mengenai berita fotografi. Basic flow a. User sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman user. c. User memilih menu Berita. d. User mengisi Berita. Alternative flow Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Pre Menu berita sudah ada di sistem. Post Admin berhasil menambah berita. Pada scenario tambah data berita hanya dapat dilakukan oleh user admin saja. setelah melakukan login dan masuk ke halaman admin. Tabel 3.6 Use Case Scenario Hapus Berita Use case Hapus Berita name Actor Admin. Brief Admin ingin menghapus data Berita.
7 29 Basic flow Alternative flow Pre Post a. Admin sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin memilih menu berita. d. Admin menghapus berita. Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Menu Media sudah tersimpan pada sistem. Admin berhasil menghapus berita. Pada scenario hapus berita hanya dapat dilakukan oleh user admin saja. Admin memilih berita mana yang akan dihapus setelah melakukan login dan masuk ke halaman admin. Tabel 3.7 Use Case Scenario Tambah link Use case Tambah Link name Actor Admin. Brief Admin ingin menambah Link. Basic flow a. Admin sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin memilih menu Link. d. Sistem menampilkan menu yang admin pilih. e. Admin memperbaharui Link. Alternative flow Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Pre Menu Link sudah tersimpan pada sistem. Post Admin berhasil meng-update Link terbaru.
8 30 Pada scenario tambah link hanya dapat dilakukan oleh user admin saja. Setelah admin melakukan login dan masuk ke halaman admin. Tabel 3.8 Use Case Scenario Hapus link Use case Hapus link name Actor Admin. Brief Admin ingin menghapus Link. Basic flow a. Admin sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin memilih menu Link. d. Sistem menampilkan menu yang admin pilih. e. Admin menghapus data link. Pre Menu hapus Link Kami sudah tersimpan pada sistem. Post Admin berhasil menghapus link. Pada scenario hapus link hanya dapat dilakukan oleh user admin saja. Setelah admin melakukan login dan masuk ke halaman admin. Tabel 3.9 Use Case Scenario Edit Profil Use case Edit Profil name
9 31 Actor Brief Basic flow Alternative flow Pre Post Admin. Admin ingin meng-edit Profil Kfj fotografi. a. Admin sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin memilih Menu Profil. d. Sistem menampilkan sub menu yang admin pilih. e. Admin mengubah profil yang dipilih. Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Menu profil sudah tersimpan pada sistem. Admin berhasil meng-edit profil Kfj fotografi. Pada scenario edit profile hanya dapat dilakukan oleh user admin saja. Setelah admin melakukan login dan masuk ke halaman admin. Tabel 3.10 Use Case Scenario Tambah video tips dan trik Use name Actor Brief Basic flow case Tambah video tips dan trik Admin. Admin ingin menambah data video tips dan trik. a. Admin sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin memilih menu video tips dan trik. d. Sistem menampilkan menu yang admin pilih. e. Admin meambahkan video.
10 32 Alternative flow Pre Post Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Menu Struktur sudah tersimpan pada sistem. Admin berhasil menambah video tips dan trik. Pada scenario Tambah video tips dan trik hanya dapat dilakukan oleh user admin saja. Setelah admin melakukan login dan masuk ke halaman admin. Tabel 3.11 Use Case Scenario Hapus video tips dan trik Use name Actor Brief Basic flow case Alternative flow Pre Hapus video tips dan trik Admin. Admin ingin menambah data video tips dan trik. a. Admin sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin memilih menu video tips dan trik. d. Sistem menampilkan menu yang admin pilih. e. Admin Hapus video. Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Menu Struktur sudah tersimpan pada sistem. Pada scenario Tambah video tips dan trik hanya dapat dilakukan oleh user admin saja. Setelah admin melakukan login dan masuk ke halaman admin. Tabel 3.12 Use Case Scenario Tambah Gallery Use case Tambah Gallery name
11 33 Actor Brief Basic flow Alternative flow Pre Post Admin, Member Admin atau member ingin menambah data Gallery. a. Admin sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin memilih menu Gallery. d. Sistem menampilkan menu yang admin pilih. e. Admin menambah data Gallery. Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Menu Gallery sudah tersimpan pada sistem. Admin berhasil menambah Gallery. Pada scenario Tambah gallery hanya dapat dilakukan oleh user admin dan user member saja. Setelah admin dan member melakukan login dan masuk ke halaman admin dan member. Tabel 3.13 Use Case Scenario Hapus Gallery Use case name Actor Brief Hapus Gallery Admin. Admin ingin menghapus Gallery.
12 34 Basic flow a. Admin sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin memilih menu Gallery. d. Sistem menampilkan menu yang admin pilih. e. Admin memperbaharui data Gallery. Alternative flow Pre Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Menu Gallery sudah tersimpan pada sistem. Post Admin berhasil menghapus Gallery. Pada scenario hapus gallery hanya dapat dilakukan oleh user admin saja. Setelah admin login dan masuk kehalaman admin. Tabel 3.14 Use Case Scenario Tambah Topik forum Use name Actor Brief Basic flow case Alternative flow Pre Tambah topik forum Admin. Admin ingin menambah topik forum. a. Admin sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin memilih menu forum. d. Sistem menampilkan menu yang admin pilih. e. Admin memperbaharui data forum. Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Menu Gallery sudah tersimpan pada sistem. Pada scenario tambah topik forum hanya dapat dilakukan oleh user admin saja. Setelah melakukan login kehalaman admin. Tabel 3.15 Use Case Scenario Hapus forum
13 35 Use case name Actor Brief Basic flow Alternative flow Pre Post Hapus forum Admin. Admin ingin menghapus topik forum. a. Admin sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin memilih menu forum. d. Sistem menampilkan menu yang admin pilih. e. Admin mengahpus topik forum. Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Menu forum sudah tersimpan pada sistem. Admin berhasil menghapus topik forum. Pada scenario hapus forum hanya dapat dilakukan oleh user admin saja. Setelah melakukan login kehalaman admin. Tabel 3.16 Use Case Scenario isi forum
14 36 Use case name Actor Brief Basic flow Alternative flow Pre Post Isi forum Admin, member. Admin atau member ingin mengisi atau mmenjawab forum. a. Admin, member sudah masuk ke dalam website. b. Sistem menampilkan menu pada halaman Admin. c. Admin, member memilih menu forum. d. Sistem menampilkan menu yang admin pilih. e. Admin, member mengisi forum forum. Jika data yang diisi tidak lengkap maka sistem memberikan pesan kesalahan dan meminta untuk melengkapinya. Menu forum sudah tersimpan pada sistem. Admin berhasil mengisi atau menjawab forum. Pada scenario isi forum hanya dapat dilakukan oleh user admin dan member saja setelah melakukan login Sequence Diagram. Sequence diagram adalah suatu diagram yang menggambarkan interaksi antar objek dan mengindikasikan komunikasi diantara objek-objsek tersebut. Diagram ini juga menunjukkan serangkaian pesan yang dipertukarkan oleh objekobjek yang melakukan suatu tugas atau aksi tertentu. Berikut merupakan Sequence diagram dari interaksi Aplikasi Kfj fotografi:
15 Sequence Diagram User Guest. Berikut ini merupakan sequence diagram menu aplikasi dari user guest ( lihat gambar 3.3): Gambar 3.3 Sequence Diagram User Guest. pada gambar sequence diagram user guest gambar 3.3 diterangkan user guest mengunjungi website kfj fotografi, user guest hanya dapat melihat gallery, tips dan trik fotografi dan melakukan sign up member Sequence Diagram Admin. gambar 3.5. Berikut ini merupakan sequence diagram menu aplikasi dari admin: lihat Sequence Diagram sign up member. Berikut ini merupakan sequence diagram menu aplikasi dari sign up member: lihat gambar 3.4.
16 38 Gambar 3.4 Sequence Diagram sign up member Pada ggambar 3.4 sequence diagram sign up member diterangkan bahwa user melakukan sign up member sistem mengarahkan ke halaman form sign up member dan setelah selesai user guest sudah terdaftar menjadi member, user akan keluar atau masuk ke halaman member Sequence Diagram Admin. Berikut ini merupakan sequence diagram menu aplikasi dari admin: lihat gambar 3.5. Gambar 3.5 Sequence Diagram Admin
17 39 Pada gambar 3.5 Sequence diagram admin menerangkan bahwa admin melakukan login dan melakukan aktifitas mengelola data web Aktivity Diagram Activity diagram adalah representasi grafis dari alur kerja tahapan aktifitas. Diagram ini mendukung pilihan tindakan, iterasi dan konkurensi. Berikut merupakan Activity diagram dari aplikasi yang dibangun Activity Diagram User Guest. Activtity pada user guest, user guest hanya bisa memilih menu yang bisa dibuka tanpa harus menjadi member atau anggota komunitas fotografi. User guest hanya bisa melihat gallery foto dan video tips dan trik fotografi saja. Jika user guest ingin berkomentar diforum atau ingin membaca artikel fotografi dan ingin berkotribusi, menambahkan foto, user guest harus menjadi member kfj fotografi. Lihat gambar 3.6. Gambar 3.6 Activity Diagram User Guest.
18 Activity diagram User Member Activtity pada user member berbeda user guest yang hanya bisa memilih menu yang bisa dibuka tanpa harus sign in. User member atau anggota komunitas fotografi yang diberikan hak akses untuk mengupload foto, membaca artikel dan menjawab forum. Lihat gambar 3.7. Gambar 3.7 Activity Diagram Sign in Member
19 Gambar 3.8 Member menambah data gallery 41
20 42 Gambar 3.9 Member create forum Activity Diagram Admin Activtity pada Admin, Admin adalah operator web yang memiliki hak akses penuh, untuk mengatur atau mengedit data pada website. Pada gambar activity diagram admin ini di jelaskan, Admin sign-in pertama admin menuliskan url pada pencarian dengan menuliskan localhost/kfjfotografi/admin/, jika masih menggunakan server locallhost. Maka pada layar admin akan mncul admin interface untuk login dan admin masukan user name dan password, setelah admin berhasil masuk dengan username dan password yang benar maka admin akan berinterface dengan halaman admin. Di dalam halaman admin, admin bisa
21 43 melakukan INPUT, DELLET, EDIT data. Karna admin memiliki hak akses penuh pada web kfj fotografi. Lihat gambar 3.8. Gambar 3.10 Activity Diagram Admin log in
22 44 Gambar 3.11 Admin kelola profile Gambar 3.12 Admin kelola data tips dan trik video
23 Gambar 3.13 Admin kelola data link 45
24 Gambar 3.14 Admin kelola data member 46
25 Gambar 3.15 Admin kelola data gallery 47
26 Gambar 3.16 Admin Kelola data forum 48
27 ER Diagram Diagram Relasi Entitas ini berguna untuk memberikan gambaran hubungan antara relasi sehingga dapat diimplementasikan dalam aplikasi yang akan dibuat. Pada gambar 3.9 berikut menampilkan tabel ER Diagram : Gambar 3.17 Relasi Antar Tabel Perancangan Basis data Pada aplikasi sistem informasi tips dan trik fotografi berbasis web ini diperlukan database untuk menyimpan data yang diperlukan untuk menjalankan aplikasi. Di dalam database terdapat tabel-tabel yang sesuai dengan fungsinya masing-masing. Tabel yang terdapat pada database yaitu antara lain:
28 Tabel Berita Struktur field dari tabel Berita dapat dilihat pada Tabel 3.16 berikut: Tabel 3.16 Tabel Berita Nama Field Tipe Data Field size keterangan idberita int 11 Nomor berita judul char 50 Judul berita tanggal date - Tanggal posting isi text - Isi berita gambar varchar 1 Nama gambar Tabel berita pada Tabel 3.16 diatas digunakan untuk menyimpan berita-berita dari kfjfotografi yang berisi tips dan trik fotgrafi Tabel kategori Sturktur field dari tabel kategori dapat dilihat pada Tabel 3.17 berikut: Tabel 3.17 Tabel kategori Nama Field Tipe Field size keterangan Data Cat_id int 8 Nomor categori Tabel kategori pda Tabel 3.17 diatas digunakan untuk menyimpan data kategori gallery Tabel forum Cat_name Varchar 25 Nama categori Stuktur Tabel dari tabel forum dapat dilihat pada tabel 3.18: Tabel Gallery Stuktur Tabel dari tabel gallery dapat dilihat pada tabel 3.19: Tabel 3.18 Tabel forum Nama Tipe keterangan Field size Field data idforum int 8 Nomor forum dibuka date - Tanggal buka forum ditutup varchar 50 Forum ditutup judul invarchar 50 Judul forum Isi Text - Idsi forum status Int 1 Ststus forum
29 51 Tabel forum pada tabel 3.18 diatas digunakan untuk menyimpan data forum. Nama keterangan Type Faild size Field idgaller Int 8 Nomor gallery y nama Char 25 Nama gallery gambar Varchar 1 Gambar gallery approve Varchar 1 Approvel l Upload_ Datetime - Tanggal upload date Upload_ Varchar 20 Nama pengunggah by Cat_id Varchar 20 Categori nomor Descript Varchar 100 keterangan ion Tabel 3.19 Tabel Gallery Tabel gallery pada tabel 3.19 diatas digunakan untuk menyimpan data Gallery Tabel komentar Struktur tabel komentar dapat dilihat pada tabel 3.20 berikut: Nama Field Id_kom entar id_foru m Id_mem ber tanggal komenta r T yp e In t In t Faild size keterangan 8 Auto_increment 8 Nomor forum In 8 Nomor member t da - Tanggal tet im e te - Isi komentar xt Tabel 3.20 Tabel komentar Tabel komentar pada tabel 3.20 diatas digunakan untuk menyimpa data komentar.
30 Tabel Link Struktur tabel link dapat dilihat pada tabel 3.21 berikut: Tabel 3.21 Tabel Link Nama keterangan Type Faild size Field Id_link Int 8 Nomor urut tautan link Nama Int 20 Nama tautan link link Int 20 Tautan link Tabel link pada tabel 3.21 diatas digunakan untuk menyimpan Link-link web lain sebagai rujukan Tabel Member Struktur tabel member dapat dilihat pada tabel 3.22 berikut: Tabel 3.22 Tabel Member Nama keterangan Type Faild size Field Id_me Int 8 Nomor member mber nama varch ar 25 Nama member varch 20 member ar photo varch 1 Foto member ar gender varch 5 Gender member ar status Int 1 Satatus member passw varch 8 Password member ord ar Tabel Member pada tabel 3.22 diatas digunakan untuk menyimpan data member kfj fotografi Tabel Profile Struktur tabel profile dapat dilihat pada tabel 3.23 berikut: Tabel 3.23 Tabel profile Nama Field Type Faild size keterangan
31 53 Deskripsi Text - Deskripsi profile Tabel profile pada tabel 3.9 diatas digunakan untuk menyimpan data profile kfjfotografi Tabel Slidesow Struktur tabel profil dapat dilihat pada tabel 3.24 berikut: Tabel 3.24 Tabel slideshow Nama Type Faild keterangan Field size Id_slide int 8 Nomor slide gambar varchar 1 Gambar Tabel slideshow pada 3.24 diatas digunakan untuk menyimpan data slideshow gallery kfjfotografi Tabel tips Struktur tabel tips dapat dilihat pada tabel 3.25 berikut: Tabel 3.25 Tabel Tips Nama Field Type Faild size keterangan Id_tips Int 8 Nomor tips nama Char 25 Nama tips description Varchar 100 Keterangan tips filepath Varchar 10 Filepath tips Upload_date datetime - Tanggal upload approvel varchar 1 Menyetujui tayang Tabel tips pada 3.25 diatas digunakan untuk menyimpan data tips dan trik fotografi Perancangan Interface. Perancangan interface merupakan tampilan antar muka yang dilihat oleh user guna pada aplikasi ini, perancangan interface dibuat oleh penulis semudah mungkin
32 54 untuk dapat digunakan oleh user. Berikut merupakan rancangan interface aplikasi: Berikut rancangan layout interface: Gambar 3.18 Rancangan interface aplikasi Gambar 3.19 Rancangan lay out interface
33 55 a. Header Header berisi logo komunitas b. Navigasi / menu Navigasi berisi menu untuk berpindah antar halaman. Menu yang tersedia adalah berikut: - Home : halaman utama / home page. - Gallery : memuat informasi kategori gallery yang berisi gambar. - Tips Video : memuat informasi tips dan trik fotografi berbentuk video yang conect ke youtube. - Sign up member : menu ini berfungsi untuk regristrasi menjadi member atu anggota. - Menu sign in : menu ini berfungsi untuk sign in ke halaman member. c. Content Content yang berfungsi untuk memuat halaman yang dibuka melalui navigasi atau menu. d. Footer Footer untuk memuat tanggal atau tahun pembuatan web. Halaman form sign up member: 1. Tampilan form sign up member. Merupakan tampilan berbentuk list view, ketika melakukan klik pada menu sign up member maka user akan diarahkan ke tampilan preview sign up member. Lihat gambar 3.12 Gambar 3.20 gambar layout sign up member
34 56 Halaman form sign in member: 2. Tampilan form sign in. Merupakan tampilan berbentuk list view, ketika melakukan klik pada menu sign in maka user akan diarahkan ke tampilan preview sign in. Lihat gambar 3.13 Gambar 3.21 sign in member Form login admin: Form log in admin adlah form yang berisi atau user name yang di gunakan admin untuk masuk kedalam web.lihat gambar 3,14 Gambar 3.22 layout login admin
35 57 Halaman Admin interface: 1. Tampilan Halaman Admin Interface. Merupakan tampilan berbentuk list view, ketika selesai melakukaan login admin maka admin akan diarahkan ke tampilan preview login dan halaman admin interface merupakan halaman untuk admin melakukan perubahan pada web atau mengedit data yang ada didalam aplikasi Kfj fotografi. Lihat gambar 3.15 Gambar 3.15 Halaman interface admin
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. komentar dari user lain. Microblogging juga merupakan media pertukaran informasi
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Rekayasa Sistem Microblogging merupakan sebuah situs yang menampilkan beberapa komentar dari user yang selalu diperbaharui ( update ) secara kontinyu yang berisi beberapa
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
29 1.1 Analisis Sistem BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Dalam penulisan ini, penulis merencanakan untuk membuat sebuah aplikasi berita seputar Universitas Mercubuana pada mobile Android. Aplikasi ini menampilkan
Lebih terperinciKeterangan: Data yang mengalir dari atau ke user : 1. Memposting cerita dongeng. 2. Info konfirmasi berhasil.
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Ruang Lingkup Website Berdasarkan kebutuhan dari pengguna, pembuatan website ini ditujukan kepada anak-anak untuk lebih mudah mengakses cerita dongeng dan masyarakat yang
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Dalam merancang sebuah sistem, analisis adalah hal yang harus dilakukan. Dengan
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Dalam merancang sebuah sistem, analisis adalah hal yang harus dilakukan. Dengan melakukan analisis yang baik terhadap sistem yang akan dikerjakan,
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 PERANCANGAN SISTEM Untuk memudahkan pembuatan aplikasi sistem pakar berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified Modeling Language). Perlu diketahui metode
Lebih terperinciGambar 3.1 Data Flow Diagram Level 0
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Ruang lingkup aplikasi Berdasarkan kebutuhan dari pengguna, pembuatan website ini ditujukan kepada masyarakat yang membutuhkan informasi studio photo yang dapat dijadikan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Analisa masalah dilakukan agar mengetahui masalah-masalah yang terkait
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM II.10. Analisa Masalah Analisa masalah dilakukan agar mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam knowledge management system tentang maintenance hardware dan software
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis web E-Commerce generator merupakan suatu web yang memilki sistem untuk merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti pemilihan template
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Report Passanger dilakukan guna mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam knowledge management system tentang layanan Report Passanger yang
Lebih terperinci4.1. Perancangan Use Case Diagram
BAB 4. PERANCANGAN 4.1. Perancangan Use Case Diagram Gambar 4.1 Use case diagram 1. Use case siswa memilih kandidat Tabel 4.1 Deskripsi use case siswa memilih kandidat Nama Use case Use case siswa memilih
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai analisa system yang berjalan dan perancangan yang diusulkan untuk aplikasi blog dan modul forum framework Yii. 3.1. ANALISA SISTEM
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang berjalan Kota medan memiliki jumlah penduduk yang tidak sedikit, dimana mayoritas penduduk kota Medan sekarang ialah Suku Jawa, Melayu dan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM Pada Bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan perangkat lunak server blogger yang meliputi perancangan sistem, d a n perancangan desain interface system. 3.1
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Kebutuhan Sistem Kebutuhan sistem dalam aplikasi ini terdiri dari Kebutuhan Fungsional dan Kebutuhan Non Fungsional. Berikut macam macam Kebutuhan Fungsional
Lebih terperinciREKAYASA PERANGKAT LUNAK LANJUT. STUDI KASUS PENGELOLAAN ARTIKEL (REV) Defri Kurniawan M.Kom
REKAYASA PERANGKAT LUNAK LANJUT STUDI KASUS PENGELOLAAN ARTIKEL (REV) Defri Kurniawan M.Kom Studi Kasus Sistem Pengelolaan Artikel Untuk memudahkan artikel ilmiah diperlukan sebuah pengelola artikel ilmiah
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang berjalan Proses yang sedang berjalan dalam penginformasian mengenai data lokasi bengkel resmi sepeda motor yamaha di kota medan masih bersifat
Lebih terperinciBab IV. Analisa Perancangan Desain
51 Bab IV Analisa Perancangan Desain 4.1 User Interface Pada bab ini di gambarkan mengenai user interface dari sistem yang akan di buat, yang merupakan bentuk tampilan grafis yang berhubungan langsung
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Analisa masalah dilakukan guna mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam knowledge management system tentang layanan IT yang berjalan saat
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Umum Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan perancangan aliran data dari aplikasi bimbingan skripsi online berbasis website untuk mahasiswa
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1. Analisa Sistem Dalam melakukan sebuah analisa sistem penulis melakukan wawancara ke salah satu objek yang diambil dalam sebuah penelitian untuk proses pengembangan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS PERMASALAHAN. kuisioner sehingga permasalahan yang terjadi di Komunitas Anjing dapat diketahui lebih
BAB III ANALISIS PERMASALAHAN 3.1 Analisis Permasalahan Kuesioner: Dari analisis proses bisnis yang berjalan, disusun pertanyaan pertanyaan untuk kuisioner sehingga permasalahan yang terjadi di Komunitas
Lebih terperinci7 PERANCANGAN PORTAL MANAJEMEN PENGETAHUAN
109 7 PERANCANGAN PORTAL MANAJEMEN PENGETAHUAN 7.1. Analisis Kebutuhan Sistem Analisis kebutuhan sistem dimaksudkan untuk mendefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh sistem manajemen pengetahuan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
34 BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa masalah dilakukan untuk mengetahui gambaran umum mengenai Sistem Informasi Geografis Lokasi Pesantren Di Kota Medan. Sehubungan dengan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Masalah Mengenal, mengetahui, memahami merupakan sesuatu yang dilakukan oleh setiap masyarakat menjalankan proses bisnis dalam dunia Lelang. Dan umumnya
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Tahap analisis sistem yang berjalan ini bertujuan untuk mencari informasi mengenai sistem yang lama guna mendapatkan bahan evaluasi untuk pengembangan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Proses yang sedang berjalan dalam penginformasian Lokasi Akper dan Akbid ini masih bersifat manual. Bentuk manual yang dibuat oleh
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
52 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Merupakan tahap identifikasi terhadap alur sistem yang terjadi dalam proses promosi yang ada pada DISBUDPAR Bandung. Proses analisis
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Kota medan memiliki jumlah penduduk yang tidak sedikit, baik itu yang memiliki perekonomian menengah ke bawah maupun menengah ke atas. Penduduk
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Sistem Informasi File Sharing di buat melalui beberapa fase perancangan yaitu perancangan context diagram, data flow diagram, entity relationship diagram,
Lebih terperinciBAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM
45 BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Perusahaan 3.1.1 Sejarah perusahaan PT. Total Multi Anugrah adalah perusahaan yang bergerak dibidang elektronik dan peralatan rumah tangga. Pada awalnya
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN WEBSITE. Pelaksanaan perancangan dan realisasi website dilakukan dengan
BAB III PERANCANGAN WEBSITE 3.1 Kerangka Kerja Pelaksanaan perancangan dan realisasi website dilakukan dengan menggunakan model spiral. Model spiral (spiral model) pada awalnya diusulkan oleh Boehm, yang
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisa Sistem Event kebudayaan merupakan acara yang diselenggarakan dengan tujuan untuk melestarikan kebudayaan daerah. Pelaksanaan event kebudayaan di Jawa
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang terjadi serta kebutuhan-kebutuhan
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya, dengan maksud mengidentifikasi
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Ruang Lingkup Berdasarkan untuk memenui dan memudahkan kebutuhan penjualan dan pembelian, pembuatan web ini ditujukan untuk memudahkan pembeli dan penjual, dari berbagai
Lebih terperinciGambar 4-1 Use Case Diagram Website Tabel 4-1 Skenario Use Case melihat web
BAB 4. PERANCANGAN 4.1.Perancangan UML 4.1.1 Use Case Use case diagram merupakan model untuk mendeskripsikan hubunganhubungan yang terjadi antar aktor dengan aktivitas yang terdapat pada sistem, yaitu
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS MASALAH Berita adalah laporan tercepat mengenai fakta atau ide terbaru yang benar, berita tersebar ke khalayak luas melalui media kabar berkala seperti surat
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
36 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM III.1 Analisa Perancangan aplikasi E-Learning ini membahas seputar materi Microsoft Word 2003. Setiap penjelasan disertai dengan arahan berupa suara untuk melanjutkan
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN Perancangan Algoritma Algoritma shortest path (Haversine formula)
BAB 4 PERANCANGAN 4.1. Perancangan Algoritma 4.1.1 Algoritma shortest path (Haversine formula) Algoritma shortest path akan menghasilkan persamaan penting dalam sistem navigasi, nantinya haversine formula
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1. Ruang Lingkup Website Berdasarkan kebutuhan dari pengguna, pembuatan website ini ditujukan kepada Mahasiswa FTI terkhusus untuk Progdi D3 Teknik Informatika Universitas
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III AALISIS DA PERACAGA III.1. Analisa Sistem yang sedang berjalan Analisa merupakan suatu kegiatan yang bertujuan mempelajari serta mengevaluasi bentuk permasalahan yang ada pada sistem. Dalam analisa
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Pada toko Mutiara Fashion akan dibuat sebuah Sistem informasi penjualan berbasis web (e-commerce) itu sendiri. Perancangan aplikasi ini di bangun bertujuan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Analisa masalah dilakukan guna mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam knowledge management system tentang jasa export dan import yang
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
38 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Seperti langkah-langkah yang dilakukan pada salah satu model proses rekayasa perangkat lunak yaitu model waterfall, maka pada bab ini akan dibahas tentang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di
BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan 3.1.1 Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di lembaga Indonesia College adalah sebagai berikut: 1. Siswa
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas dan menguraikan tentang masalah Sistem Informasi Geografis Lokasi Baby Shop di Kota Medan. Adapun
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
24 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Masalah Bab ini di jelaskan mengenai prosedur yang berjalan dan yang di usulkan dari sistem yang ada pada Apotek Kimia Farma. Analisis yang penulis lakukan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Identifikasi Masalah Ujian tryout untuk para siswa kelas enam sekolah dasar merupakan salah satu hal terpenting dalam menghadapi ujian sekolah dan ujian Nasional. Biasanya
Lebih terperinciBAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN
BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN 4.1 Penurunan hasil analisa ke perancangan sistem Berdasarkan hasil riset penelitian di bab 3, terdapat hubungan antar variabel yang cukup tinggi sehingga dapat disimpulkan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem pengelolaan informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas dan menguraikan tentang masalah sistem informasi geografis toko hewan di kota Medan berbasis web.
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisa Sistem Aplikasi ini dibuat berbasis web untuk mendukung aplikasi pencari jasa laundry, dimana aplikasi ini digunakan oleh user admin dan user laundry.
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Pengkonsepan (Concept) Informasi pada sistem yang berjalan pada saat ini berupa hardcopy seperti buku menu atau daftar menu yang disediakan oleh pihak restaurant dengan
Lebih terperinciBAB III CARA DAN METODOLOGI PENELITIAN
BAB III CARA DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian Penelitian tentang Sistem Informasi Perusahaan dan Kepegawaian PT. BUHARUM berbasis website menggunakan metode Software Development Life
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN BAHASAN
BAB 4 HASIL DAN BAHASAN 4.1 Perancangan website Website yang dibuat merupakan sebuah website yang memiliki tujuan dalam pembelajaran tentang benda-benda museum sejarah jakarta. Sehingga dapat membantu
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Masalah Perkembangan yang terjadi dalam teknologi informasi khususnya dalam perkembangan website mendorong terjadinya kemajuan yang sangat signifikan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PEMODELAN
ABSTRAK Sepuluh tahun terakhir ini internet dan situs menjadi sangat populer. Internet membuat perkembangan terhadap segala hal terutama komunikasi. the Eden yang merupakan salah satu grup band indie di
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN 4.1 Perancangan Sistem Untuk memudahkan pembuatan uatan akta notaris berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified ModelingLanguage). Perlu diketahui metode UML merupakan
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Dalam perancangan sistem ini, metode yang digunakan adalah metode perancangan Unified Modeling Language (UML). 4.1.1 Use Case Diagram, Activity Diagram
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
19 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1.Perancangan Sistem yang Diusulkan Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dalam melakukan order laundry sepatu dengan gambaran
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM. gambaran secara umum kepada user tentang sistem yang baru. Data
BAB IV PERANCANGAN SISTEM Tujuan dari desain sistem secara umum adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada user tentang sistem yang baru. Data skenario yang digambarkan dalam bentuk diagram sequence
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi 3.1.1 Sejarah Yayasan Pijar Indah Yayasan Pijar Indah adalah sebuah yayasan yang bergerak dibidang penyaluran pekerja rumah tangga, sejak
Lebih terperinciBAB 4. PERANCANGAN Setelah melakukan proses analisa sistem maka akan dilakukan proses perancangan sistem yang diharapkan sesuai dengan kebutuhan pengguna yang sudah dijabarkan di bab analisa sebelumnya.
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisis yang berjalan pada sistem ini bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Perancangan Objek Di Kota Medan Berbasis
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Proses yang sedang berjalan dalam penginformasian mengenai data Lokasi Konsumen Toyota Home Services (THS) di Kota Medan masih menggunakan daftar
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Kebutuhan Aplikasi Untuk merancang suatu sistem yang baik diperlukan beberapa persiapan seperti menentukan kebutuhan dari aplikasi yang akan dibuat agar sistem
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN. sistem yang akan dirancang, evaluasi pada masalah yang ada adalah : informasi lokasi SMU dan SMK di kota medan.
BAB III ANALISA DAN DESAIN III.1. Analisis Masalah Pada tahap analisis ini bertujuan untuk mencari informasi mengenai masalah yang ada guna mendapatkan bahan evaluasi untuk pengembangan pada sistem yang
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
3.1 DFD 3.1.1 DFD level 0 BAB III PERANCANGAN SISTEM Gambar 3.1 DFD level 0 sistem web DFD level 0 ini dijelaskan bahwa disini customer dapat login, menerima data order serta data konfirmasi dan menerima
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
28 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Alat yang dibutuhkan untuk membangun Aplikasi Berbagi Cerita Wisata Surakata Berbasis Android yaitu meliputi hardware dan software
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Melihat kebutuhan akan informasi tentang Lokasi Bimbingan Belajar merupakan hal yang penting bagi setiap masyarakat yang ingin mengetahui
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pengembangan sistem yang dibuat menggunakan metode SLDC(Waterfall) yang terdiri dari Analisis, Rancangan, Implementasi dan Evaluasi. Urutan langkah yang dilakukan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Berjalan Sebelum dilakukan perancangan dan pembuatan aplikasi voting ini perlu dilakukan analisis terhadap permasalahan yang ada berkaitan dengan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
46 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Batalion Barbershop adalah salah satu usaha jasa perawatan rambut yang berada di Jakarta Selatan. Batalion Barbershop merupakan usaha yang
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang berjalan Proses yang sedang berjalan dalam penginformasian mengenai data lokasi Apotik 24 Jam di Kota Medan masih bersifat manual, banyaknya
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang berjalan Travel merupakan suatu agen yang melayani persoalan tiketing seperti pesawat terbang, kapal laut dan juga kereta api. Travel ini sudah
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai Sistem Informasi Geografis Lokasi Penyewaan Gaun Pengantin di Kota Medan yang meliputi analisa sistem yang sedang berjalan dan desain
Lebih terperinciBAB III. PERANCANGAN SISTEM
BAB III. PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Kebutuhan Sebagaima dijelaskan pada bab satu tentang konsep point of sales berbasis website yang mampu memudahkan pencatatan data produk penjualan. Penulis dalam
Lebih terperinciBab III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Tentang perusahaan Perusahaan otobus Sumber Alam hingga saat ini sudah mengalami beberapa kali transformasi dalam perkembangannya. Pada kisaran tahun 1969 dibentuklah
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
39 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Kendala-kendala yang dihadapi pada sistem yang sedang berjalan yaitu : 1. Proses pencarian informasi kurang efektif. 2. Informasi
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
40 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Sistem ng Sedang Berjalan III.1.1 Formulir Input Bentuk yang digunakan PT. PS Maju Bersama, sebagai dasar Sistem Informasi Stok Barang yaitu berupa Daftar
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. utuh ke dalam bagian - bagian komponennya dengan maksud untuk
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Analisis Sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian - bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi
Lebih terperinciMANUAL BOOK MADANI CMS KOTA SERANG
MANUAL BOOK MADANI CMS KOTA SERANG Kata Pengantar Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan ini. Semoga aplikasi
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Identifikasi Masalah kursus merupakan salah satu lembaga pelatihan yang termasuk dalam jenis pendidikan non formal. Pada umumnya setiap siswa yang ingin kurus harus
Lebih terperinciPANDUAN PENGGUNAAN WEBSITE
PANDUAN PENGGUNAAN WEBSITE SISTEM DATA PILAH GENDER KABUPATEN KENDAL BAPPEDA KABUPATEN KENDAL Jalan Soekarno-Hatta No. 191 Kendal - Jawa tengah Telp. (0294) - 381225 Kode Pos 51311 Daftar ISI 1. Penejelasan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM
30 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM berbasis Web dilingkungan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang sedang Berjalan Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas dan menguraikan tentang masalah sistem informasi geografis lokasi pemasaran produk
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa masalah yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Support Center Resmi
Lebih terperinciBerikut ini merpakan prosedur penggunaan pada pengunjung yang belum mendaftar : Gambar 1 Halaman Home pada Guest
Prosedur Penggunaan Berikut ini merpakan prosedur penggunaan pada pengunjung yang belum mendaftar : 1. Halaman Home Gambar 1 Halaman Home pada Guest Halaman Home merupakan halaman paling awal yang bisa
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa pada sistem yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem aplikasi Android pada E-News, dikarenakan
Lebih terperincipengguna memilih menu forum.
313 20. Halaman Forum Gambar 4.23 Tampilan Halaman Forum Pada halaman forum terdapat sebuah tabel yang terbagi menjadi kolom topik, penulis (nama pengguna yang mengisi membuat topik tersebut), jumlah balasan,
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM`
3.1 Analisis Masalah BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` Pada dasarnya perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang mengelola suatu resiko. Dikarenakan mengelola resiko tersebut, perusahaan asuransi
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Giva Musik Studio Perkembangan dunia musik di Indonesia saat ini sangat pesat, diimbangi dengan kebutuhan dari setiap individu yang menginginkan semua
Lebih terperinciBab 3. Metode dan Perancangan Sistem
12 Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem Pada bab ini akan dibahas mengenai metode perancangan yang digunakan dalam membuat aplikasi pendaftaran pelatihan online beserta rancangan berupa desain dan tabel-tabel
Lebih terperinciMODUL ADMINISTRATOR WEBSITE SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) PEMERINTAH KABUPATEN KLUNGKUNG
MODUL ADMINISTRATOR WEBSITE SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) PEMERINTAH KABUPATEN KLUNGKUNG 1. PENGELOLAAN WEBSITE DENGAN MENGGUNAKAN CONTENT MANAGEMENT SYSTEM (CMS) Pada Website SKPD Pemkab Klungkung
Lebih terperinciBAB 5 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
105 BAB 5 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 5.1. Analisis Sistem 5.1.1. Model Sistem FRONT END E-COMMERCE BACK OFFICE Surat order Surat jalan Nota pembayaran Gambar 5.1. Model sistem E commerce berperan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa masalah penelitian yang dilakukan oleh kursus pengemudi mobil, diperoleh data-data yang dibutuhkan untuk membuat sistem informasi geografis.
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem 4.1.1 Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM Gambar 4.1 Diagram Use Case Aplikasi Penjadwalan 35 1. Use Case Input pesanan Tabel 4.1 Deskripsi
Lebih terperinci