10/30/2017. Dita Rachmayani., S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id. Menanggapi isu legalitas LGBT di Indonesia, Bagaimana sikap anda?
|
|
- Sukarno Santoso
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Dita Rachmayani., S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id Menanggapi isu legalitas LGBT di Indonesia, Bagaimana sikap anda? Lalu, apa itu SIKAP?
2 Lalu, apa yang anda lakukan terkait dengan isu tsb? Sehingga, Perilaku adalah? S I K A P Evaluasi tentang seseorang, perilaku, kepercayaan atau konsep tertentu (Feldman, 2012). Hal yang menentukan sifat, hakikat, baik perbuatan sekarang maupun perbuatan yang akan datang (Ahmadi, 2007)
3 KOMPONEN SIKAP COGNITIVE Berkaitan dg gejala Pikiran : Pengetahuan, pengalaman, keyakinan & harapan tentang objek tertentu. Ex = uang itu bernilai AFFECTIVE Dimensi emosional yg berhubungan dg objek. Ex = rasa suka terhadap uang BEHAVIOR Predisposisi untuk bertindak terhadap objek. Dipengaruhi oleh komponen kognitif. Ex = berusaha mendapatkan gaji yg besar. SIKAP POSITIF & NEGATIF + Sikap yg menunjukkan penerimaan, mengakui, menyetujui serta melaksanakan norma2 yg berlaku dimana individu berada - Sikap yg menunjukkan penolakan / tidak menyetujui thd norma2 yg berlaku dimana individu berada
4 CIRI-CIRI SIKAP LEARNABILITY STABILITY PERSONAL SOCIETAL SIGNIFICANCE COGNITION & AFFECTION APPROACH- AVOIDANCE DIRECTIONALITY Sikap itu dipelajari Ex = tidak suka makan sayur. Sikap menjadi tetap & stabil seiring pengalaman. Ex = Konsisten pada setiap situasi makan, tidak akan memiih menu sayur. Hub seseorang dg orang lain / objek / situasi. Ex = Seseorang yg menyenangkan akan memiliki arti tertentu pd individu. Informasi factual. Ex = Makan sayur itu tidak enak. Sikap positif / negatif menghasilkan perilaku mendekat / menjauh. Ex = menghindari makanan mengandung sayur. FUNGSI SIKAP Penyesuaian Diri Pengatur Perilaku Pengatur Pengalaman- Pengalaman Pernyataan Kepribadian Menjadi penghubung individu dg lingkungan / kelompok. Adanya proses secara sadar untuk menilai rangsangan sblm berperilaku. Individu memilih pengalaman2 yg perlu ditanggapi. Cerminan kepribadian individu.
5 ASPEK-ASPEK YANG MEMPENGARUHI PERBEDAAN PENDAPAT & SIKAP PEKERJAAN Pekerjaan mempengaruhi pendapat & pola pikir individu. Ex = Perbedaan aksi demo antara Buruh dan Guru. ETNIS Sistem kebudayaan masyarakat pd tempat & waktu tertentu. Ex = Perbedaan cara makan orang Indonesia dg orang luar. KELAS SOSIAL Kelas sosial yang berbeda mempengaruhi. Ex = Sikap terhadap merk tertentu. SEJARAH Sejarah dapat mempengaruhi perbedaan pendapat dan sikap. Ex = Pembangunan MATOS PEMBENTUKAN SIKAP CLASSICAL CONDITIONING Hubungan S-R. Ex = Ada makanan, ya makan. OBSERVASI Melalui lingkungan sekitar atau media. Ex = di media massa dijelaskan bahwa Tahu yg tahan selama 1 minggu mengandung borax. PERBANDINGAN SOSIAL Melalui lingkungan sosial : Keluarga, norma, golongan agama, kelompok dan adat istiadat. Ex = Bagi muslim, haram untuk memakan daging babi.
6 SIKAP PERILAKU? W.J Thomas Sikap adalah kesadaran individu yg menentukan PERBUATAN2 yg nyata ataupun yg mungkin terjadi pada suatu hal / objek tertentu. Trusione, Zimbardo & Ebbessen Sikap adalah kecenderungan yg bersifat + atau - thd seseorang, objek atau ide yg memuat komponen2 kognitif, afektif dan perilaku. SEHINGGA, perilaku yg muncul dapat merupakan cerminan dari sikap. Secara umum, sikap dan perilaku individu konsisten. PERILAKU SIKAP? John Locke, Abad 17 Tindakan manusia adalah penafsir terbaik dari pikiran mereka Bandura, 1989 Perubahan perilaku terkadang mendahului perubahan sikap Dalam beberapa kasus, perilaku membentuk sikap individu.
7 ILUSTRASI Anda sudah bosan menghabiskan waktu di perpus selama 2 jam, namun disaat akhir anda ingin beranjak pergi, teman anda datang dan meminta anda untuk menemaninya selama 60 menit lagi di Perpus tsb. Teman anda menawarkan bahwa jika anda mau menemani, ia akan mentraktir anda makan ditempat mana saja yang anda inginkan sepuasnya. APA YANG AKAN ANDA LAKUKAN? 1. Menunggu itu membosankan 2. Sangat tertarik untuk ditraktir TEORI DISONANSI KOGNITIF Dikembangkan oleh Festinger (1957) Ketidaknyamanan psikologis (disonansi) individu yang disebabkan oleh dua pikiran yang tidak konsisten Kita merasa gelisah jika kita tidak dapat membenarkan perbedaan antara apa yang kita yakini dengan yang kita lakukan Untuk mengurangi disonansi kognitif: mengubah sikap kita agar sesuai dengan perilaku atau mengubah perilaku kita agar sesuai dengan sikap kita. Kita mengubah sikap kita untuk membuatnya lebih konsisten dengan perilaku kita (Carkenord & Bullington, 1995)
8 Saya merokok Merokok menyebabkan kanker Disonansi Memodifikasi 1 atau 2 kognisi. (saya tidak merokok terlalu banyak) Mengubah pentingnya kognisi yg dipersepsi. (bukti penelitian bahwa merokok menyebabkan kanker masih jarang) Menambahkan kognisi tambahan. (saya imbangi dengan sering berolahraga, jadi saya gapapa merokok) Menolak bahwa kedua kognisi berhubungan. (tidak ada bukti keterkaitan merokok dengan kanker) TEORI PERSEPSI DIRI Gagasan Daryl Bem (1967) Individu membuat penyimpulan mengenai sikap mereka dengan mempersepsikan perilaku mereka. Kita mengamati perilaku kita sendiri dan membuat kesimpulan mengenainya untuk menentukan bagaimana sikap kita seharusnya. Perilaku kita mengarahkan untuk mengakui sesuatu yang tidak kita sadari sebelumnya. Contoh: sikap kita terhadap olahraga saya lari tiap pagi, saya seharusnya suka dengan olahraga
9 DUA TEORI HUBUNGAN ANTARA SIKAP & PERILAKU Hakikat Teori Contoh Teori Disonansi Kognitif Kita termotivasi ke arah konsistensi antara sikap dan perilaku serta menjauh dari ketidakkonsistenan Saya bensi terhadap pekerjaan saya. Saya perlu mengembangkan sikap yang lebih baik terhadapnya atau saya keluar. Teori Persepsi Diri Kita membuat kesimpulan mengenai sikap kita dengan mempersepsi & meneliti perilaku kita & konteks kemunculannya dapat melibatkan dorongan u/ berperilaku dg cara-cara tertentu Saya menghabiskan seluruh waktu saya memikirkan seberapa bencinya saya dg pekerjaan saya. Saya benar2 tdk harus menyukainya. Bagaimana Sikap Berubah??? Ada beberapa faktor yang mempersuasi / mempengaruhi perubahan sikap. Unsur unsur utama Komunikasi: 1) Komunikator: karakteristik, keahlian, kredibitas, tokoh, dll. 2) Pesan: strategi rasional / emosional, urutan argumen (foot in the door / door in the face) 3) Media perantara pesan: teknologi yg akan dgunakan (TV, surat kabar, medsos, dll). 4) Sasaran / Pendengar Pesan: usia & kekuatan sikap.
10 PERUBAHAN SIKAP Faktor Internal Faktor Eksternal Daya pilih individu untuk menerima & mengolah pengaruh2 yg datang dr luar. Faktor yang terdapat diluar individu. Sherif (dalam Ahmadi, 2007) SIKAP dapat DIBENTUK atau DIUBAH apabila : 1. Sumber memperoleh kepercayaan banyak orang 2. Individu yakin atau ragu2 menghadapi Fakta dan isi sikap baru itu.
5. Gerungan Sikap terhadap objek tertentu, yang dapat merupakan sikap, pandangan, atau sikap perasaan, tetapi sikap mana disertai oleh kecenderungan
1 Sikap Sikap adalah keadaan mental dan taraf dari kesiapan, yang diatur melalui pengalaman yang memberikan pengaruh dinamik atau terarah terhadap respons individu pada semua objek dan situasi yang berkaitan
Lebih terperinciSikap. Oleh : Dra. Rahayu. G, M. Si
Sikap Oleh : Dra. Rahayu. G, M. Si Sikap Sikap adalah keadaan mental dan taraf dari kesiapan, yang diatur melalui pengalaman yang memberikan pengaruh dinamik atau terarah terhadap respons individu pada
Lebih terperinciTEORI-TEORI KOMUNIKASI PERSUASIF
TEORI-TEORI KOMUNIKASI PERSUASIF NURJANAH. M.Si Pembahasan Pengertian Karakteristik Sikap Komponen-komponen Sikap Proses pembentukan Sikap Konsep sikap dlm teori komunikasi Persuasif A. Pengertian Sikap
Lebih terperinciPERSUASI : LANDASAN KEGIATAN KAMPANYE
PERSUASI : LANDASAN KEGIATAN KAMPANYE PENGANTAR Kampanye dibedakan menjadi dua, aspek yang pertama menyoroti bagaimana cara kampanye dilakukan dan yang kedua memfokuskan pada tujuan apa yang akan dicapai
Lebih terperinciTEORI PERILAKU. Disusun: IY
TEORI PERILAKU Disusun: IY Perilaku pada hakekatnya merupakan tindakan atau perbuatan suatu organisme yang dapat diamati dan dapat dipelajari Behavior : the way that somebody behaves, especially towards
Lebih terperinciPsikologi Sosial 2. Teori-teori Psikologi Sosial. Setiawati Intan Savitri, S.P. M.Si. Modul ke: Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi Psikologi
Modul ke: Psikologi Sosial 2 Teori-teori Psikologi Sosial Fakultas PSIKOLOGI Setiawati Intan Savitri, S.P. M.Si Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Teori-teori Psikologi Sosial Sikap Ketertarikan
Lebih terperinciSejarah dan Aliran-Aliran Psikologi
Modul ke: Sejarah dan Aliran-Aliran Psikologi Psikologi Kognitif Fakultas Psikologi Dra. Anna Amanah, Psi., MSi. www.mercubuana.ac.id Program Studi Psikologi Perkembangan Teori Teori Tolman B = f (S, A).
Lebih terperinciSikap adalah sekelompok keyakinan dan perasaan yang melekat tentang. objek tertentu dan kecenderungan untuk bertindak terhadap objek tersebut
1. Pengertian Sikap Sikap adalah sekelompok keyakinan dan perasaan yang melekat tentang objek tertentu dan kecenderungan untuk bertindak terhadap objek tersebut dengan cara tertentu (Calhoun & Acocella,
Lebih terperinciII. LANDASAN TEORI. Menurut Kotler, Philip dan Gary Armstrong (2008:6) Definisi tersebut memunculkan pengertian bahwa tujuan pemasaran adalah untuk
II. LANDASAN TEORI 2.1 Arti Pentingnya Pemasaran Pemasaran memiliki fungsi untuk menghubungkan antara kebutuhan masyarakat sebagai konsumen akan suatu produk atau jasa dengan organisasi ataupun industri
Lebih terperinciSEBUAH PENGANTAR DALAM BELAJAR TEORI-TEORI SIKAP 1. Neila Ramdhani 2
SEBUAH PENGANTAR DALAM BELAJAR TEORI-TEORI SIKAP 1 Neila Ramdhani 2 Untuk memahami apakah yang dimaksud dengan sikap dan bagaimana hubungan sikap dengan perilaku, penulis memulai dengan sebuah renungan
Lebih terperinciPertemuan 5 PENDEKATAN TRANSORIENTASIONAL
Pertemuan 5 PENDEKATAN TRANSORIENTASIONAL Mempelajari psikologi individu melalui fungsi biologi/tubuh Fokus : Bagaimana tubuh mempengaruhi perilaku, perasaan dan pikiran seseorang Biologi mempengaruhi
Lebih terperinciPSIKOLOGI SOSIAL. Dosen : Meistra Budiasa, S.Ikom, MA
PSIKOLOGI SOSIAL Dosen : Meistra Budiasa, S.Ikom, MA Pengantar Manusia adalah makhluk sosial. Kita tidak berkembang dengan sendiri. Kita tidak memiliki tempurung pelingdung, dan bulu apa yang kita miliki
Lebih terperinciBAB 1 SIKAP (ATTITUDE)
Psikologi Umum 2 Bab 1: Sikap (Attitude) 1 BAB 1 SIKAP (ATTITUDE) Bagaimana kita suka / tidak suka terhadap sesuatu dan pada akhirnya menentukan perilaku kita. Sikap: - suka mendekat, mencari tahu, bergabung
Lebih terperinciPERSEPSI DIRI & PERSEPSI SOSIAL
Pertemuan 11-12 PERSEPSI DIRI & PERSEPSI SOSIAL 3 Mei 2012 Persepsi : Proses perolehan, penafsiran, pemilihan & pengaturan informasi indrawi Persepsi Sosial : Proses perolehan, penafsiran, pemilihan &
Lebih terperinciTEKNIK-TEKNIK PSIKOEDUKASI
TEKNIK-TEKNIK PSIKOEDUKASI, NEED ASESSMENT & PENYUSUNAN RANCANGAN PROGRAM PSIKOEDUKASI DITA RACHMAYANI, S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id TEKNIK-TEKNIK PSIKOEDUKASI DISKUSI KASUS Peserta mendeskripsikan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. hasil yang paling diharapkan dari sebuah penelitian mengenai perilaku konsumen.
BAB II LANDASAN TEORI A. LOYALITAS MEREK 1. Definisi Loyalitas Merek Schiffman dan Kanuk (2004) mengatakan bahwa loyalitas merek merupakan hasil yang paling diharapkan dari sebuah penelitian mengenai perilaku
Lebih terperinciPertemuan PEMBENTUKAN SIKAP. Mei 2013-YDI
Pertemuan 13-14 PEMBENTUKAN SIKAP Mei 2013-YDI Sikap = aptus (bahasa latin) keadaan sehat dan siap melakukan aksi/tindakan Sikap kesiapan fisik yang dapat diamati (arti harafiah) Kesiapan mental & syaraf
Lebih terperinciINTERVENSI DALAM PSIKOLOGI KLINIS. DITA RACHMAYANI, S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id
INTERVENSI DALAM PSIKOLOGI KLINIS DITA RACHMAYANI, S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id dita.lecture@gmail.com INTERVENSI? Penggunaan prinsip-prinsip psikologi untuk menolong orang mengalami masalah-masalah
Lebih terperinciPERUBAHAN SIKAP. PERTEMUAN 7 (OCT, 15 TH, Yeni Widyastuti)
PERUBAHAN SIKAP PERTEMUAN 7 (OCT, 15 TH, Yeni Widyastuti) PEMBENTUKAN SIKAP DIPENGARUHI OLEH: PENGALAMAN PRIBADI KEBUDAYAAN ORANG LAIN YG DIANGGAP PENTING MEDIA MASSA INSTITUSI/LEMBAGA PENDIDIKAN & AGAMA
Lebih terperinciFaktor penentu : Internal : persepsi, sikap, nilai, motivasi, proses belajar, gaya hidup Eksternal : budaya/norma, nilai sosial, kelompok 3/3/2011 2
3/3/2011 1 Faktor penentu : Internal : persepsi, sikap, nilai, motivasi, proses belajar, gaya hidup Eksternal : budaya/norma, nilai sosial, kelompok 3/3/2011 2 3/3/2011 3 3/3/2011 4 PERSEPSI Proses kognitif
Lebih terperinciMERANCANG DAN MENGELOLA KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN
MERANCANG DAN MENGELOLA KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN KOMUNIKASI PEMASARAN. Komunikasi pemasaran adlh sarana yg digunakan perush dlm upaya utk menginformasikn, membujuk, & mengingatkn
Lebih terperinciBab 2. Landasan Teori. Dalam penelitian cerita Akai Rousoku To Ningyo karya Ogawa Mimei, penulis
Bab 2 Landasan Teori Dalam penelitian cerita Akai Rousoku To Ningyo karya Ogawa Mimei, penulis melakukan pendekatan intrinsik dan ekstrinsik. Pendekatan ekstrinsik adalah pendekatan yang mempengaruhi ciptasastra
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Menolong merupakan salah satu tindakan yang diharapkan muncul dalam
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Menolong merupakan salah satu tindakan yang diharapkan muncul dalam kehidupan sehari-hari. Tindakan menolong ini berarti memberikan sesuatu yang dibutuhkan
Lebih terperinciLANDASAN TEORI. teknologi, dan perubahan gaya hidup manusia modern, maka jenis dan tingkat
II. LANDASAN TEORI 2.1 Arti dan Pentingnya Pemasaran Kegiatan pemasaran adalah kegiatan penawaran suatu produk sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen. Seiring dengan perkembangan jaman, teknologi,
Lebih terperinciHAMBATAN INTERAKSI DAN KOMUNIKASI
HAMBATAN INTERAKSI DAN KOMUNIKASI Oleh Asep Saripudin, S.Pd. JURUSAN PENDIDIKAN LUAR BIASA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2010 A. TUJUAN UMUM TUJUAN Tujuan umum yang diharapkan
Lebih terperinciPENGERTIAN. Dita Rachmayani., S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id 5/9/2017
Dita Rachmayani., S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id PENGERTIAN Barkley (Rief, 2005) CHADD (Rief, 2005) Secara Umum Gangguan developmental dalam kontrol diri, termasuk di dalamnya permasalahan dalam hal
Lebih terperinciII. LANDASAN TEORI. serta menukarkan produk yang bernilai satu sama lain (Kotler dan AB. Susanto,
II. LANDASAN TEORI 2.1 Analisis Sikap 2.1.1 Pengertian Sikap Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan dengan menciptakan dan menawarkan
Lebih terperinciPerspektif biopsikososial
PSIKOLOGI SOSIAL DAN KESEHATAN Definisi SEHAT? Perspektif biomedis: objektif: tidak ada tanda-tanda bahwa tubuh tidak berfungsi dengan baik Subjektif: tidak ada simptom subjektif dari penyakit atau luka
Lebih terperinciPENGANTAR & PENGKONDISIAN KLASIK
KONSEP BELAJAR DITA RACHMAYANI., S.PSI., M.A / DITA.LECTURE.UB.AC.ID PENGANTAR & PENGKONDISIAN KLASIK DEFINISI BELAJAR Learning is shown by a change in behavior as a result of experience (Cronbach, 1954)
Lebih terperinciOLEH : MERTHA ARITONANG
OLEH : MERTHA ARITONANG Defenisi Sikap adalah cara seseorang berfikir, merasa, dan bertindak terhadap aspek-aspek lingkungannya Sikap merupakan kecenderungan yang dipelajari untuk berperilaku dengan cara
Lebih terperinciKOMUNIKASI. Komunikasi mengandung pengertian memberitahukan untuk menggugah partisipasi agar hal-hal yg diberitahukan itu menjadi milik bersama
KOMUNIKASI Komunikasi mengandung pengertian memberitahukan untuk menggugah partisipasi agar hal-hal yg diberitahukan itu menjadi milik bersama Komunikasi sbg proses proses primer proses sekunder Proses
Lebih terperinciIndividu. Dasar-dasar Perilaku Individu
Individu Oleh : Rino A Nugroho rinoan@gmail.com Lingkungan Individual Perilaku Outcomes Ver 1.0 Updated 260307 Individual differences: Individuals are similar but they are also unique. The study of individual
Lebih terperinciBAB 10 KEKUASAAN DAN POLITIK
BAB 10 KEKUASAAN DAN POLITIK Memdefinisikan kekuasaan dan hubungannya dengan otoritas dan pengaruh Menjelaskan sumber-sumber kekuasaan Taktik kekuasaan Perilaku Politik dalam organisasi Definisi Kekuasaan
Lebih terperinciOLAHRAGA DAN MEDIA MASSA
OLAHRAGA DAN MEDIA MASSA Hubungan simbolis antara media massa dengan olahraga yaitu saling menguntungkan thd kedua unsur sosial. Disela-sela waktu siaran untuk ulasan olahraga dan liputan berita olahraga
Lebih terperinciKONSEP NORMAL & ABNORMAL
KONSEP & DITA RACHMAYANI, S.PSI., M.A APA YANG DIMAKSUD DENGAN?? adalah Individu dapat menyesuaikan diri, sanggup menghadapi masalah dan kegoncangan, adanya keserasian fungsi jiwa, dan merasa bahwa dirinya
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini yang digunakan adalah tipe penelitian yang bersifat
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe penelitian Dalam penelitian ini yang digunakan adalah tipe penelitian yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. 34 Penelitian deskriptif adalah jenis
Lebih terperinci2.1 Perkembangan anak sekolah dasar. Perkembangan anak usia sekolah disebut juga perkembangan masa
2.1 Perkembangan anak sekolah dasar Perkembangan anak usia sekolah disebut juga perkembangan masa pertengahan dan akhir anak yang merupakan kelanjutan dari masa awal anak. 7 Permulaan masa pertengahan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Status nutrisi adalah kondisi kesehatan yang dipengaruhi oleh asupan dan
5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Status nutrisi Status nutrisi adalah kondisi kesehatan yang dipengaruhi oleh asupan dan manfaat zat zat gizi. Perubahan pada dimensi tubuh mencerminkan keadaan kesehatan
Lebih terperinciMelisa Arisanty, S.I.Kom, M.Si
Melisa Arisanty, S.I.Kom, M.Si Proses Komunikasi Persuasif menggambarkan alur kerja/ tahapan pesan persuasif dikirimkan dari komuniktor hingga diterima dan diolah oleh komunikan. KOMUNIKATOR PESAN CHANNEL
Lebih terperinciBAB III SIKAP (ATTITUDE)
BAB III SIKAP (ATTITUDE) A. Pengertian Sikap atau disebut juga dengan attitude pengertiannya adalah sikap terhadap obyek tertentu yang disertai dengan kecenderungan untuk bertidak sesuai dengan sikap terhadap
Lebih terperinciAGRESI: asal-usul, sebab, & penanggulangannya.
AGRESI: asal-usul, sebab, & penanggulangannya. AGRESI 1. Perspektif Teoritis ttg Agresi 2. Determinan Agresi manusia 3. Agresi dalam hubungan jangka panjang: agresi di tempat kerja 4. Pencegahan dan pengendalian
Lebih terperinciKonsep-konsep Modifikasi Perilaku. Danang Setyo Budi Baskoro, S.Psi., M.Psi
Konsep-konsep Modifikasi Perilaku Danang Setyo Budi Baskoro, S.Psi., M.Psi POKOK BAHASAN 1. Dasar Pemikiran 2. Definisi Modifikasi Perilaku 3. Perilaku 4. Pendekatan behavioristik 5. Prinsip dasar Modifikasi
Lebih terperinciModul ke: Psikologi Sosial I SIKAP. Fakultas Psikologi. Intan Savitri,S.P., M.Si. Program Studi Psikologi
Modul ke: 08 Setiawati Fakultas Psikologi Psikologi Sosial I SIKAP Intan Savitri,S.P., M.Si. Program Studi Psikologi Tujuan Pembelajaran Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan pengertian, pembentukan
Lebih terperinciTeori Keadilan (Equity Theory)
Teori Keadilan (Equity Theory) Teori Keadilan (Equity Theory) Menurut teori ini bahwa kepuasan seseorang tergantung apakah ia merasakan ada keadilan (equity) atau tidak adil (unequity) atas suatu situasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia tidak dapat hidup sendiri untuk mempertahankan hidupnya, tetapi perlu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia tidak dapat hidup sendiri untuk mempertahankan hidupnya, tetapi perlu berkomunikasi dengan orang lain. Disisi lain, manusia membutuhkan komunikasi untuk memperoleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Obesitas didefinisikan sebagai suatu keadaan dengan akumulasi lemak yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Obesitas didefinisikan sebagai suatu keadaan dengan akumulasi lemak yang tidak normal atau berlebihan yang dapat mengganggu kesehatan (WHO, 2014). Obesitas
Lebih terperinciNYERI DAN EFEK PLASEBO
NYERI DAN EFEK PLASEBO NYERI APA YANG DIMAKSUD DENGAN NYERI? Teori Nyeri terdahulu: Nyeri merupakan Sensasi Dideskripsikan sebagai berikut: 1. Kerusakan jaringan menyebabkan sensasi nyeri 2. Keterlibatan
Lebih terperinciRISET KUALITATIF DOSEN : DIANA MA RIFAH
RISET KUALITATIF DOSEN : DIANA MA RIFAH PENDAHULUAN Data primer dapat berupa data yang sifatnya kualitatif maupun kuantitatif Kapanpun sebuah masalah ditangani, riset kuantitatif harus didahului oleh riset
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. mendapatkan dan menggunakan barang dan jasa termasuk didalamnya
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Perilaku Konsumtif 2.1.1 Pengertian Perilaku Konsumtif Menurut Swastha dan Handoko (1987) perilaku konsumen merupakan kegiatan-kegiatan individu yang secara langsung terlibat
Lebih terperinciBAB II MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PENJUMLAHAN BILANGAN PECAHAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR
8 BAB II MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PENJUMLAHAN BILANGAN PECAHAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang dikemukakan pada BAB I, maka dalam penelitian ini difokuskan
Lebih terperinciMODUL 9 OLEH BAMBANG TRISNO BAMBANG TRISNO - MODUL -
ManajemenSumber Daya Manusia MODUL 9 OLEH BAMBANG TRISNO 1 INTEGRASIPERSONIL (IP) ADALAH KEMAMPUAN DR PEKERJA UNTUK BEKERJA SESUAI DG KEINGINAN ORGANISASI DIMANA PEKERJA TSB BERADA. IP SEBAGIAN BESAR DIPENGARUHI
Lebih terperinciEMOSI DAN SUASANA HATI
EMOSI DAN SUASANA HATI P E R I L A K U O R G A N I S A S I B A H A N 4 M.Kurniawan.DP AFEK, EMOSI DAN SUASANA HATI Afek adalah sebuah istilah yang mencakup beragam perasaan yang dialami seseorang. Emosi
Lebih terperinciPersuasi dilakukan secara rasional dan secara emosional Secara rasional : Komponen kognitif pada diri seseorang dapat dipengaruhi.
Persuasi dilakukan secara rasional dan secara emosional Secara rasional : Komponen kognitif pada diri seseorang dapat dipengaruhi. (Aspek yang dipengaruhi berupa ide ataupun konsep). Secara emosional:
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. respons sangat tergantung pada karakteristik atau faktor-faktor lain dari orang yang
10 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Perilaku 2.1.1. Definisi Perilaku Menurut Kwick dalam Azwar (2007), perilaku adalah tindakan atau perbuatan suatu organisme yang dapat diamati bahkan dapat dipelajari. Skiner
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Umum Komunikasi Massa 2.1.1 Pengertian Komunikasi Massa Hakikat komunikasi adalah proses penyampaian pernyataan antar manusia, yang dinyatakan itu adalah pikiran atau
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Identity Achievement. (Kartono dan Gulo, 2003). Panuju dan Umami (2005) menjelaskan bahwa
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Identity Achievement 1. Definisi Identity Achievement Identitas merupakan prinsip kesatuan yang membedakan diri seseorang dengan orang lain. Individu harus memutuskan siapakah
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN TEORITIS. Pengetahuan adalah keseluruhan pemikiran, gagasan, ide, konsep, dan
BAB II TINJAUAN TEORITIS 2.1. Pengetahuan Pengetahuan adalah keseluruhan pemikiran, gagasan, ide, konsep, dan pemahaman yang dimiliki manusia tentang dunia dan segala isinya, termasuk manusia dan kehidupannya
Lebih terperinciPERILAKU MODELING PADA ANAK USIA 6 TAHUN TERHADAP SEORANG GURU DI SEKOLAH AGUNG SETYONO PA05
PERILAKU MODELING PADA ANAK USIA 6 TAHUN TERHADAP SEORANG GURU DI SEKOLAH AGUNG SETYONO 10510316 3PA05 BAB 1 Di dalam suatu pengajaran seorang guru dapat menjadi seorang model yang menyebabkan peserta
Lebih terperinciSIKAP & PERUBAHAN SIKAP. M.M. Nilam Widyarini
SIKAP & PERUBAHAN SIKAP M.M. Nilam Widyarini Sifat dan Asal-mula SIKAP: 1. Definisi sikap 2. Komponen sikap 3. Dari mana datangnya sikap? 4. Sikap eksplisit dan implisit Definisi Sikap adalah penilaian
Lebih terperinciSTRUKTUR SIKAP Komponen Kognitif Komponen Afektif Komponen Konatif
STRUKTUR DAN PEMBENTUKAN SIKAP STRUKTUR SIKAP Komponen Kognitif Komponen Afektif Komponen Konatif Komponen Kognitif Merupakan representasi apa yang dipercayai oleh individu pemilik sikap. Berisi persepsi,
Lebih terperinciBAB 2. Tinjauan Pustaka
7 BAB 2 Tinjauan Pustaka Bab ini akan menjelaskan mengenai teori-teori yang akan berkaitan dengan variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini. Variabel-variabel tersebut adalah impulsive buying
Lebih terperinciRuang Lingkup dan Proses Pembelajaran IPS
Ruang Lingkup dan Proses Pembelajaran IPS IPS sebagai program pendidikan, tidak hanya menyajikan pengetahuan sosial semata-mata, melainkan harus pula membina peserta didik menjadi warga masyarakat dam
Lebih terperinciProses Pengambilan Keputusan Konsumen
MODUL PERKULIAHAN Proses Pengambilan Keputusan Konsumen Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ekonomi dan Bisnis Manajemen 14 Abstract Membahas proses dalam pengambilan keputusan pembelian.
Lebih terperinciPERILAKU REMAJA PENGGUNA GAME ONLINE
PERILAKU REMAJA PENGGUNA GAME ONLINE (Studi Deskriptif Kualitatif Perilaku Remaja Pengguna Game Online di Saribudolok Kecamatan Silimakuta Kabupaten Simalungun) Saidah H. Naibaho 100904120 ABSTRAK Penelitian
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. perusahaan juga perlu mengkombinasikan fungsi-fungsi dan menggunakan. keahlian mereka agar perusahaan berjalan dengan baik.
BAB II LANDASAN TEORI A. Pemasaran 1. Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu kegiatan penting yang perlu dilakukan perusahaan untuk meningkatkan usaha dan menjaga kelangsungan hidup perusahaan
Lebih terperinciV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dapat memberikan hasil penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi
V. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Responden Karakteristik identitas responden adalah profil terhadap obyek penelitian yang dapat memberikan hasil penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Penyesuaian Diri. dalam dirinya, ketegangan-ketegangan, konflik-konflik, dan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Penyesuaian Diri 1. Pengertian Penyesuaian diri ialah suatu proses yang mencakup respon mental dan tingkah laku, individu berusaha untuk dapat berhasil mengatasi kebutuhankebutuhan
Lebih terperinci4-5. PENGENALAN MASALAH SISTEM.
4-5. PENGENALAN MASALAH SISTEM alsen.medikano@gmail.com 1 KREATIFITAS Kreativitas berkaitan tersedianya informasi, konsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh, dalam
Lebih terperinciDosen: Pipin Hanapiah, Drs. Caroline Paskarina, S.IP., M.Si. Jurusan Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Padjadjaran
Agama, Filsafat, Ilmu, Teori, dan Penelitian Kuliah 2 Metodologi Ilmu Pemerintahan Dosen: Prof. Dr. H. Utang Suwaryo, Drs., M.A. Pipin Hanapiah, Drs. Caroline Paskarina, S.IP., M.Si. Jurusan Ilmu Pemerintahan
Lebih terperinciSetelah mengikuti kegiatan belajar, diharapkan dapat : Menjelaskan pengertian KIP&K dlm pelayanan kes Menjelaskan perbedaan KIP&K dg jenis komunikasi
Setelah mengikuti kegiatan belajar, diharapkan dapat : Menjelaskan pengertian KIP&K dlm pelayanan kes Menjelaskan perbedaan KIP&K dg jenis komunikasi lain Menjelaskan tujuan KIP&K dlm pelayanan kes Menjelaskan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pada mulanya belanja merupakan suatu konsep yang menunjukan sikap untuk mendapatkan barang yang menjadi keperluan sehari-hari dengan cara menukarkan sejumlah uang untuk
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
1 BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Keputusan pembelian Kotler (2008) mengatakan keputusan pembelian merupakan tahap dari proses keputusan pembeli yaitu ketika konsumen benar-benar membeli produk. Dimana
Lebih terperinciPENGANTAR PSIKOLOGI KLINIS DITA RACHMAYANI, S.PSI., M.A
PENGANTAR PSIKOLOGI KLINIS DITA RACHMAYANI, S.PSI., M.A Demonologi Trephination Cairan Tubuh Tritmen Exorcism Ilmu Sihir Munculnya RSJ Sebelum Abad 17 Abad 17-awal 18 Lighter Witmer, lulus Doktoral Abnormalitas
Lebih terperinciKARAKTERISTIK KOMUNIKASI
KARAKTERISTIK KOMUNIKASI Komunikasi Adalah Suatu Proses Komunikasi merupakan serangkaian tindakan atau peristiwa yang terjadi secara berurutan (ada tahap atau sekuensi) serta berkaitan satu sama lainnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. manusia tidak dapat terpuaskan secara permanen. Dalam usahanya untuk memenuhi
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Setiap individu memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi. Namun, kemampuan individu untuk memenuhi kebutuhan tersebut terbatas. Hal ini dikarenakan kebutuhan manusia tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 KONTEKS MASALAH Komunikasi merupakan aktivitas dasar manusia yang tidak akan pernah terlepas dari kehidupan manusia sehari-hari. Kita mengetahui bahwa manusia merupakan makhluk yang
Lebih terperinciPendekatan-Pendekatan Psikologi Kepribadian. Adhyatman Prabowo, M.Psi
Pendekatan-Pendekatan Psikologi Kepribadian Adhyatman Prabowo, M.Psi Psikoanalisa Ego (Neo analisis) Behavioristik Kognitif Trait Humanistik Psikoanalisa Analogi: Manusia dipandang sebagai sekumpulan dorongan
Lebih terperinciSEJARAH SINGKAT PSIKOLOGI PENDIDIKAN
SEJARAH SINGKAT PSIKOLOGI PENDIDIKAN Hasil penelitian m buktikan t dapat kesamaan antara praktek pengajaran kuno dgn pengajaran modern dewasa ini. Hal ini diperkuat dgn beberapa pendapat yg dikemukakan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Sikap Konsumen Setiap orang mempunyai kecenderungan untuk bersikap dengan cara yang menyenangkan atau tidak menyenangkan terhadap suatu objek tertentu. Sikap merupakan
Lebih terperinciLecture 5 : Proses Kreatif dalam memecahkan masalah sistem. Hanna Lestari, M.Eng
Lecture 5 : Proses Kreatif dalam memecahkan masalah sistem Hanna Lestari, M.Eng Kreatifitas Kreativitas berkaitan tersedianya informasi, konsep dan pengetahuan secara terbatas, secara parsial, sepotong
Lebih terperinciModul ke: PSIKOLOGI SOSIAL 1. Sikap. Fakultas PSIKOLOGI. Filino Firmansyah M. Psi. Program Studi Psikologi
Modul ke: PSIKOLOGI SOSIAL 1 Sikap Fakultas PSIKOLOGI Filino Firmansyah M. Psi Program Studi Psikologi Bahasan Pengertian Sikap Komponen Sikap Pembentukan Sikap Fungsi Sikap Pilih Apa? Mau berkenalan dengan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA
BAB IV ANALISIS DATA Setelah mengurai semua data yang diperoleh penulis dari hasil penelitian, penulis akan menguraikan hasil yang diperoleh penulis dari penelitian kali ini. Dalam analysis kali ini, penulis
Lebih terperinci2.1 Analisis Sikap II. LANDASAN TEORI Pengertian Sikap. Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok
21 II. LANDASAN TEORI 2.1 Analisis Sikap 2.1.1 Pengertian Sikap Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan dengan menciptakan dan menawarkan
Lebih terperinciBAHAN AJAR 3 MOHD. KURNIAWAN. DP
BAHAN AJAR 3 MOHD. KURNIAWAN. DP Adalah pernyataan evaluatif mengenai obyek, orang, atau peristiwa Adalah kecenderungam yang menetap untuk merasa dan bertindak dengan cara tertentu pada beberapa obyek.
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Sikap Negatif Terhadap Korban Pemerkosaan 2.1.1. Definisi sikap negatif terhadap korban pemerkosaan Sikap negatif terhadap korban pemerkosaan adalah penilaian individu mengenai
Lebih terperinciKERANGKA PEMIKIRAN Kerangka Pemikiran Teoritis
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Perilaku Konsumen Pemahaman tentang perilaku konsumen berkaitan dengan segala cara yang dilakukan orang untuk mendapatkan barang konsumsi
Lebih terperinciKesehatan Mental. Mengatasi Stress / Coping Stress. Aulia Kirana, M.Psi, Psikolog. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi
Modul ke: Kesehatan Mental Mengatasi Stress / Coping Stress Fakultas Psikologi Aulia Kirana, M.Psi, Psikolog. Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Coping Stress Coping Proses untuk menata tuntutan
Lebih terperinciPengertian psikologi dan psikologi komunikasi_01. Rahmawati Z, M.I.Kom
Pengertian psikologi dan psikologi komunikasi_01 Rahmawati Z, M.I.Kom kontrak perkuliahan TUGAS : 40 % MID : 30 % UAS : 30 % KEAKTIFAN : BONUS NILAI TAMBAHAN TUGAS DIKUMPULKAN ON TIME darumzulfie@gmail.com
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
1 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pelayanan Gizi Rumah Sakit Pelayanan gizi merupakan suatu pelayanan yang bertujuan membantu masyarakat baik dalam keadaan sehat maupun dalam keadaan sakit untuk memperoleh
Lebih terperinciSchool of Communication Inspiring Creative Innovation. Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-2
Penempatan School of Communication Pegawai & Business Inspiring Creative Innovation Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-2 DASAR PERILAKU INDIVIDU Dasar-dasar perilaku individu akan
Lebih terperinciKarakteristik manusia komunikan. Rahmawati Z
Karakteristik manusia komunikan Rahmawati Z Kenalilah Dirimu. Pemeran utama dalam proses komunikasi adalah manusia. Sebagai psikolog, kita memandang komunikasi justru pada perilaku manusia komunikasi.
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. 1. Pengertian Matematika di Sekolah Dasar. termasuk salah satu disiplin ilmu yang memiliki kajian sangat luas.
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar 1. Pengertian Matematika di Sekolah Dasar Pengertian matematika pada dasarnya tidak dapat ditentukan secara pasti, hal ini disebabkan karena
Lebih terperinciBAB 2 MODEL DAN KERANGKA KERJA PERILAKU KONSUMEN
BAB 2 MODEL DAN KERANGKA KERJA PERILAKU KONSUMEN Dalam bab ini dibahas mengenai model dan kerangka kerja perilaku konsumen yang dikaitkan dengan ruang lingkup perilaku konsumen pada bab sebelumnya yang
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Pengertian Konsumsi dan Konsumen Konsumsi berasal dari bahasa Belanda consumptie. Pengertian konsumsi secara tersirat dikemukakan oleh Holbrook
Lebih terperinciDIMANA BUMI DIPIJAK DISITU LANGIT DIJUNJUNG
DIMANA BUMI DIPIJAK DISITU LANGIT DIJUNJUNG Bangsa Indonesia yang merupakan negara kepulauan, memiliki beraneka ragam suku bangsa dan budaya. Masing-masing budaya memiliki adat-istiadat, kebiasaan, nilai-nilai
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Sebelum membeli suatu produk atau jasa, umumnya konsumen melakukan evaluasi untuk
BAB II LANDASAN TEORI A. Proses Pengambilan Keputusan Membeli Sebelum membeli suatu produk atau jasa, umumnya konsumen melakukan evaluasi untuk melakukan pemilihan produk atau jasa. Evaluasi dan pemilihan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA
75 BAB IV ANALISIS DATA A. Temuan Penelitian Analisis data adalah bagian dari tahap penelitian kualitatif yang berguna untuk menelaah data yang telah diperoleh peneliti dari informan maupun dari lapangan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Stres merupakan kata yang sering muncul dalam pembicaraan masyarakat
BAB I PENDAHULUAN I. 1. Latar Belakang Masalah Stres merupakan kata yang sering muncul dalam pembicaraan masyarakat umum akhir-akhir ini. Stres dapat diartikan sebagai perasaan tidak dapat mengatasi masalah
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORETIS. mencocokan antara Informasi dengan fenomena atau realitas. Sikap merupakan
1 BAB II KAJIAN TEORETIS 2.1. Pengertian Sikap Jujur Sikap jujur adalah sebuah sikap yang selalu berupaya menyesuaikan atau mencocokan antara Informasi dengan fenomena atau realitas. Sikap merupakan konsep
Lebih terperinciILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR
ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR Manusia dan Kebudayaan Drs. Ermansyah, M.Hum. 2013 Manusia sebagai Makhluk Budaya Manusia makhluk Tuhan yang mempunyai akal. Akal adalah kemampuan pikir manusia sebagai kodrat
Lebih terperinci