TESIS ANALISA DAN DESAIN SISTEM MANAJEMEN PENGETAHUAN UNTUK MENDUKUNG KEGIATAN AUDIT TEKNOLOGI INFORMASI

Transkripsi

1 TESIS ANALISA DAN DESAIN SISTEM MANAJEMEN PENGETAHUAN UNTUK MENDUKUNG KEGIATAN AUDIT TEKNOLOGI INFORMASI PRATOMO HADI DOSEN PEMBIMBING Dr. Ir. Ahmad Affandi, DEA Daniel Oranova S, S.Kom, M.Sc, PD.Eng

2 Pendahuluan Merupakan penelitian eksploratif, diawali dengan pengumpulan informasi awal untuk mendefinisikan masalah, kemudian digunakan sebagai bahan analisa untuk menentukan solusi pemecahannya. Hasil: Prototip sistem manajemen pengetahuan untuk mendukung kegiatan audit TI serta analisa pengaruhnya terhadap penerapan manajemen pengetahuan dalam organisasi. Obyek penelitian : Biro Teknologi Informasi BPK RI yang terkait langsung dengan kegiatan audit TI

3 Metodologi Tahapan penelitian : Studi pengenalan masalah Analisa desain dan pembuatan prototip sistem Evaluasi pengaruh sistem terhadap indeks kinerja penerapan manajemen pengetahuan dalam organisasi

4 Studi Pengenalan Masalah Studi literatur, observasi organisasi Identifikasi dan perumusan masalah Penentuan tujuan penelitian Analisa, Desain dan Pembuatan Prototip Sistem Desain arsitektur manajemen pengetahuan Analisa dan identifikasi pengetahuan Membuat rancangan sistem Membangun prototip sistem Evaluasi Kinerja Sistem Pengumpulan data responden melaluikuesioner Analisa pengukuran KMPI berdasarkan data kuesioner Perbandingan index performace antara sebelum dan pada saat adanya sistem Kesimpulan

5 Literatur Chris Davis, Mike Schiller, and Kevin Wheeler (2007), IT Auditing Using Controls To Protect Information Asset, McGraw Hill, USA Alavi, M., & Leidner, D. E. (2001), Knowledge management and knowledge management systems: Conceptual foundations and research issues. MIS Quarterly, 25(1), Prentzas, J. Hatzilygeroudis, I. (2007), Categorizing approaches combining rule-based and case-based reasoning, EXPERT SYSTEMS - OXFORD-, VOL 24; NUMBER 2, pages Amrit Tiwana (2000), The Knowledge Management Toolkit: Practical Techniques for Building A Knowledge Management System, Prentice- Hall, New Jersey, p Kun Chang Lee, Sangjae Lee, In Won Kang (2005), KMPI: measuring knowledge management performance, Information & Management 42,

6 Observasi Organisasi Melakukan kuesioner pendahuluan Pendekatan kualitatif metoda in-depth interview (pendekatan wawancara dengan panduan) Partisipan merupakan pejabat dan staf biro TI BPK yang terkait langsung dengan kegiatan audit TI

7 Studi Pengenalan Masalah Studi literatur, observasi organisasi Identifikasi dan perumusan masalah Penentuan tujuan penelitian Analisa, Desain dan Pembuatan Prototip Sistem Desain arsitektur manajemen pengetahuan Analisa dan identifikasi pengetahuan Membuat rancangan sistem Membangun prototip sistem Evaluasi Kinerja Sistem Pengumpulan data responden melaluikuesioner Analisa pengukuran KMPI berdasarkan data kussioner Perbandingan index performace antara sebelum dan pada saat adanya sistem Kesimpulan

8 Analisa Pengenalan Masalah No Permasalahan/Pendapat Responden Jumlah Prosentase (%) 1 Mengalami kesulitan dalam melakukan perencanaan kegiatan audit TI atau penyusunan program audit TI : a. Tidak pernah b. Kadang-kadang c. Sering 2 Mengalami kesulitan dalam memperoleh, memahami dan menerapkan pengetahuan-pengetahuan yang diperlukan (khususnya yang terkait dengan audit TI) a. Tidak pernah b. Kadang-kadang c. Sering 3 Pengetahuan yang berupa pengalaman auditor lain cukup tersedia, terdokumentasi dan mudah diperoleh dalam organisasi a. Tidak b. Kadang-kadang c. Iya % 50% 50% 3.12% 46.88% 50% 78.12% 21.88% 0 %

9 Eksplorasi Permasalahan Kesulitan dalam menyusun rencana kegiatan Kesulitan memilih/menerapkan standart yang digunakan dalam audit Kesulitan memperoleh referensi dari pengalamanpengalaman audit sebelumnya Kesulitan melakukan penilaian di lapangan (field assessment).

10 Rumusan Masalah Bagaimana desain sistem manajemen pengetahuan yang sesuai yang dapat mendukung kegiatan audit TI? Apakah dengan adanya sistem manajemen pengetahuan tersebut dapat memberikan pengaruh positif terhadap auditor dalam mengelola pengetahuan yang dimilikinya? Batasan Masalah Studi kasus pada Biro TI Badan Pemeriksa Keuangan Penelitian tidak sampai pada evaluasi penerapan sistem

11 Studi Pengenalan Masalah Studi literatur, observasi organisasi Identifikasi dan perumusan masalah Penentuan tujuan penelitian Analisa, Desain dan Pembuatan Prototip Sistem Desain arsitektur manajemen pengetahuan Analisa dan identifikasi pengetahuan Membuat rancangan sistem Membangun prototip sistem Evaluasi Kinerja Sistem Pengumpulan data responden melaluikuesioner Analisa pengukuran KMPI berdasarkan data kuesioner Perbandingan index performace antara sebelum dan pada saat adanya sistem Kesimpulan