BAB IV PEMBAHASAN DAN EVALUASI. kemasyarakatan yang harus dipahami dn dilakukan oleh seluruh mahasiswa

Transkripsi

1 BAB IV PEMBAHASAN DAN EVALUASI A. Pembahasan Kuliah Kerja Nyata merupakan suatu bentuk pendidikan ilmu kemasyarakatan yang harus dipahami dn dilakukan oleh seluruh mahasiswa pendidikan maupun non pendidikan, agar mahasiswa lebih terdidik untuk menghadapi permasalahan yang muncul dalam masyarakat dan lebih peka terhadap lingkungannya sendiri. Dengan dilandasi pada kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta rasa pengabdian yang tulus terhadap bangsa dan Negara untuk mengejar keterbelakangan lingkungan yang ada. Kemampuan berinteraksi sosial yang baik yang didukung oleh pemahaman masalah serta pemecahan masalah secara sistematis, pragmatis, dan fleksibel dipastikan akan membawa perubahan-perubahan positif dalam berbagai bidang membangun fisik dan non fisik atau mental spiritual di lingkungan tersebut. Pelaksanaan kegiatan KKN tersebut dilaksanakan oleh Divisi XII Kelompok B Unit 2 di Pedukuhan 8 Banaran Desa Banaran Galur, Kulonprogo dari tanggal 25 Januari 2017 sampai dengan 23 Februari Pelaksanaan Kegiatan tersebut meliputi kegiatan Individu dan Kegiatan Bersama yang meliputi: 123

2 Pelaksanaan Kegiatan Program Kerja Individu Selama melaksanakan Kuliah Kerja Nyata, setiap mahasiswa wajib mengikuti, melaksanakan dan bertanggung jawab atas setiap kegiatan yang diprogramkan baik kegiatan individu maupun kegiatan bersama. Dalam Kuliah Kerja Nyata ini mahasiswa wajib mengisi buku harian yang disediakan oleh LPM yang bertujuan untuk memantau setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa, juga mempermudah dalam perhitungan jam kerja, serta mengecek apakah kegiatan harian sudah sesuai dengan matriks kerja yang telah di programkan. Buku harian adalah bukti keikutsertaan tiap mahasiswa dalam setiap kegiatan, yang pada akhirnya buku harian ini akan dikumpulkan bersama laporan KKN. Untuk mengetahui apakah program-program yang telah disusun dan dilaksanakan berhasil, maka kami membahas secara keseluruhan dari program-program tersebut sebagai berikut : a. Bidang Keilmuan Bidang keilmuan ini meliputi bidang Biologi, Ekonomi Manajemen, Pendidikan Fisika, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika (Unggulan), PGSD, Bimbingan dan Konseling. Kegiatan yang termasuk dalam bidang keilmuan yang diprogramkan antara lain : 1) Pengenalan mata uang asing pada anak

3 125 Pengenalan mata uang asing di selenggarakan di TPA Segoro Ati dengan sasaran anak-anak. Dengan tujuan agar anak anak lebih mengenal mata uang selain uang Indonesia. 2) Sosialisai manajemen waktu pada remaja (SMP) Sosialisasi manajemen waktu dengan sasaran remaja (SMP) dengan tujuan agar remaja dapat mengatur waktu mereka sehari-hari dengan baik dan tidak membuang waktu sia-sia. 3) Biologi Bidang keilmuan biologi meliputi memberikan pelatihan pembuatan pupuk organik cair dan melaksanakan bimbingan belajar Ipa untuk anak-anak dan mata pelajaran biologi untuk SMP. Serta memberikan penyuluhan tentang pentingnya menjaga lingkungan untuk anak-anak, tentang sampah organik dan anorganik serta pelatihan bercocok tanam menggunakan vertikultur. 4) Bimbingan belajar a) Bimbingan belajar ilmu pengetahuan sosial (IPS) dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Bimbingan belajar ips di posko KKN dan TPA segoro ati dengan sasaran anak SD. Dengan materi sesuai mata pelajaran ips dan ipa yang diajarkan di sekolah. Selain bimbingan belajar

4 126 juga di lakukan pendampingan PR jika ada yang mempunyai PR. b) Bimbingan belajar Bahasa Inggris Bimbel Bahasa Inggris meliputi pelatihan Bahasa Inggris bagi anak SD. Bagi anak-anak SD bimbingan belajar bahasa inggris yang diberikan adalah materi-materi dasar bahasa inggris terutama tentang vocabulary atau kosa kata bahasa inggris. c) Bimbingan belajar Matematika Bimbel Matematika meliputi melatih anak-anak SD untuk mengerjakan PR yang diberikan oleh sekolah dan membantu anak-anak untuk memperlancar perhitungan dan menggambar bangun datar untuk kelas 4 dan kelas 5. Selain itu juga memberikan pendampingan belajar untuk matematika kelas 7 dan kelas 8. Serta melatih anak membuat alat peraga dan belajar menggunakan alat peraga. d) Bimbingan belajar Fisika Bimbel Fisika meliputi melatih anak-anak SD untuk mengerjakan PR yang diberikan oleh untuk kelas 6. Selain itu juga memberikan pendampingan belajar untuk matematika kelas 7 serta membuat kapal uap.

5 127 4) Pelatihan membatik jumputan Peatihan membatik jumputan pada anak-anak di TPA segoro ati dengan media kain, kelereng, dan pewarna pakaian. 5) Penyuluhan POC (Pupuk Organik Cair) Penyuluhan POC disini memberikan sosialisasi bagi para masyarakat mengenai pembuatan pupuk organik cair dari limbah sayuran yang berfungsi sebagai pupuk tanaman. 6) Penyelenggaraan pelatihan menggambar pada kain Penyelenggaraan pelatihan menggamabar pada kain ini diberikan pada anak-anak di TPA segoro ati dengan menggambar pada media kain (kaos). 7) Penyelenggaran konseling individu Penyenggaraan konseling ini diberikan pada remaja di posko dengan memberikan pemahaman mengenai kelebihan dan kekurangan diri sendiri. 8) Pelatihan bercocok tanam dengan media botol plastik Pelatihan bercocok tanam tersebut dilakukan dengan sasaran remaja untuk memanfaatkan botol bekas yang ada di sekitar rumah.

6 128 b. Bidang Keagamaan Bidang keagamaan merupakan kegiatan kerohanian yang dilaksanakan selama Kuliah Kerja Nyata berlangsung. Kegiatan tersebut dalam bidang keagamaan antara lain: 1) Penyelenggaraan pengajian pada anak-anak Pengajian anak dilakukan setiap hari senin sampai dengan jum at di TPA segoro ati dengan sasaran anak-anak. Dengan tujuan, anakanak dapat membaca dan memahami iqra dengan lancar dan baik. Serta dapat meningkatkan ilmu pengetahuan tentang agama islam. 2) Pendampingan TPA Pengajian anak dilakukan setiap hari senin sampai dengan jumat di TPA segoro ati, dengan sasaran anak-anak. Dengan tujuan, anakanak dapat membaca dan memahami iqra maupun alqur an dengan lancar dan baik. Serta dapat meningkatkan ilmu pengetahuan tentang agama islam. 3) Pembersihan tempat ibadah Pembersihan tempat ibadah ini dilakukan setiap hari jumat dengan sasaran masyarakat. Dengan tujuan, agar masyarakat lebih memperhatikan tempat ibadah tersebut agar lebih bersih dan nyaman digunakan.

7 129 4) Pengajian Malam Jum at Pengajian dilakukan 1 kali sebulan pada malam jum at dengan sasaran jama ah Musholla Al Muwahiddin. Pengajian ini bertujuan untuk meningkatkan iman dan taqwa jama ah Musholla Al Muwahiddin serta silaturahmi masyarakat dusun 8 Banaran. 5) Pengajian Akbar Pengajian akbar dilakukan saat perpisahan KKN dengan masyarakat Banaran di Masjid Nurul Iman. Pengajian ini bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi dan pemakmuran masjid sesuai dengan tema pengajian yaitu Meningkatkan Keimanan dalam Kebersamaan. c. Bidang Kesenian dan Olahraga Kegiatan dalam bidang seni dan olah raga merupakan kegiatan yang terdiri dari pembinaan kerajinan tangan dan yang berhubungan dengan olah raga. Pembinaan kerajinan tangan ditujukan untuk anakanak agar dapat mengasah keterampilan dalam membuat suatu kerajinan tangan. Sedangkan olah raga merupakan salah satu sarana untuk menjaga kesehatan jasmani. Beberapa kegiatan dalam bidang kesenian dan olahraga yang dilaksanakan antara lain: 1) Penyelenggaraan Kerajinan tangan

8 130 a) Membuat gelang dengan bahan dasar benang, kain perca dan manik-manik. Membuat gelang dari bahan dasar benang untuk anak-anak ini dilakukan di Musholla Al Muwahiddin. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kreatifitas remaja dalam membuat berbagai macam gelang dari kain perca dan manik-manik. Respon dari remaja sangat antusias dan bersemangat untuk berlatih membuat gelang dari bahan dasar benang, kain perca dan manik-manik, hal tersebut dapat dilihat dari partisipasi remaja dalam membuat kalung dan kedatangan remaja dalam acara yang diadakan oleh KKN. 2) Pelatihan gerak lagu Pelatihan gerak lagu dilakukan di posko KKN XII B2 dengan sasaran anak-anak. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menari pada anak dan kreativitas. Gerak lagu ini dilombakan di Kantor Kelurahan Kranggan. 3) Permainan tonis Permainan tonnis adalah permainan baru yang ada di indonesia, permainan ini bisa di mainkan oleh anak-anak, pemuda ataupun orang dewasa. Permainan ini hampir mirip dengan tenis lapangan akan tetapi menggunakan ukuran lapangan bulu tangkis. Permainan lomba tonis ini latihannya dilaksanakan di Posko KKN XII B2 dan seleksi ( Lomba tingkat desa) dilaksanakan di Balai

9 131 Desa. Serta Perolmbaan kecamatan dilaksanakan di Lapangan Bulutangkis Kantor Kelurahan Kranggan. 4) Permainan Tradisional Permainan tradisional ini untuk mengingat kembali permainan zaman dahulu, karena zaman sekarang anak-anak lebih mengenal gadget dari pada anak-anak zaman dahulu. permainan ini dilaksanakan di halaman posko KKN dan TPA segoro ati. Permainan ini bisa di mainkan oleh anak-anak, pemuda ataupun orang dewasa. Permainan tradisional ini meliputi permainan Bola Bekel. d. Bidang Tematik dan Nontematik Bidang tematik dan nontematik merupakan kegiatan yang tidak termasuk dalam ketiga bidang kegiatan di atas. Bidang tematik dan nontematik terdapat beberapa program antara lain: 1. Pengenalan Virus HIV Pengenalan virus HIV dilakukan di Desa Banaran Pedukuhan 8 untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang virus HIV. 2. Pembuatan Gantungan Kunci Pembuatan gantungan kunci dilakukan dengan sasaran remaja bertempat di Posko KKN dengan tujuan untuk meningkatkan kreativitas remaja.

10 Pembuatan Pin Plastik Pembuatan pin plastik dilakukan dengan sasaran remaja bertempat di Posko KKN dengan tujuan untuk meningkatkan kreativitas remaja. 4. Pembuatan Taplak Meja dari Sedotan dan benang wol Pembuatan gantungan kunci dilakukan dengan sasaran remaja bertempat di Posko KKN dengan tujuan untuk meningkatkan kreativitas remaja. 5. Pendampingan arisan PKK dan Posyandu Pendampingan PKK ini dilaksanakan sebulan sekali setiap tanggal 7 secara bergilir di rumah anggota PKK, selain itu diadakan juga arisan dan posyadu pada tanggal 8 yang dilaksanakan di rumah Bapak Dukuh.. Kegiatan posyandu di pedukuhan 8 Banaran ini terdiri dari posyandu batita dan balita.untuk batita dan balita dilakukan kegiatan penimbangan berat badan, tinggi badan dan lingkar tangan. 6. Pendampingan rapat karang taruna Rapat karang taruna di dusun Kalibondol diadakan sebulan sekali. Berhubung adanya KKN, rapat pemuda dilaksanakan di Posko KKN UAD. 7. Pembuatan Rak Buku

11 133 Pembuatan rak buku dilaksanakan pada tanggal, 11 dan 12 Februari 2016 di Posko KKN UAD. Kegiatan ini dilaksanakan untuk anak-anak TPA yang ada di segoro ati, sebagai tempat penyimpanan Iqra dan Al-Qur an. 8. Pengadaan sarana dan prasarana Kegiatan sarana dan prasarana dilasanakan di musholla Al Muwahiddin. Pengadaan ini menyediakan peralatan bersih-bersih di musholla Al Muwahidiin seperti sapu, kain pel, dll. Sedangkan di musholla Al Muwahiddin, pengadaan ini ini meliputi perlengkapan sholat untuk warga di musholla Al Muwahiddin, perlengkapan ini berupa mukena dan sajadah. 9. Penyelenggaraan Lomba tonis sekecamatan Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan olahraga baru yaitu perpaduan antara badminton dengan olahraga tenis meja, sasaran kegiatan ini adalah anak-anak dan remaja. 10. Penyelenggaraan Lomba gerak lagu sekecamatan Lomba gerak dan lagu dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya. Kegiatan ini diikuti oleh anak-anak SD. Kegiatan ini diselenggarakan di kantor keluarahan kranggan kegiatan ini dilaksanakan sekecamatan Galur.

12 134 B. Evaluasi Selama pelaksanaan KKN ada beberapa program yang tidak terlaksana, sesuai dengan rencana hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain kegiatan tersebut berlangsung bersama kegiatan lainnya, kurangnya minat anak pada program kerja dan kondisi tempat. Terlaksananya kegiatan yang kami rencanakan tidak selalu berjalan dengan sempurna, akan tetapi target waktu pelaksanaan program tercapai sesuai dengan perencanaan program. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi berjalannya kegiatan yang direncanakan, antara lain : 1. Faktor Penghambat Pelaksanaan kegiatan terdapat hambatan-hambatan yang ditemukan, antara lain : a. Sulit untuk mengkoordinir remaja. b. Pengurus masjid secara struktural tidak fungsional. c. Penyesuaian waktu pelaksanaan program dengan aktivitas masyarakat. d. Sulitnya membudayakan ketepatan waktu dalam menghadiri kegiatan sehingga kegiatan tidak terlaksana sesuai waktu yang direncanakan. 2. Faktor Pendukung Selain faktor penghambat, adapula faktor pendukung terlaksananya kegiatan yang direncanakan, antara lain : a. Partisipasi masyarakat yang memandang tujuan kegiatan menuju kearah yang positif dan bermanfaat bagi perkembangan merka.

13 135 b. Dukungan para tokoh warga baik pejabat maupun ulama setempat. c. Kesesuaian program kegiatan dengan kebutuhan pengetahuan warga

14