Indikator SFMP

Transkripsi

1 Indikator SFMP Pertemuan Pemangku Kepentingan October 2017

2 Draft Indikator Verifikasi SFMP 2.0 untuk 2018 Draft indikator awal untuk pertemuan publik yang dikembangkan oleh Komite Penasihat Pemangku Kepentingan (Stakeholder Advisory Committee/SAC) dengan masukan dari manajemen APRIL dan KPMG dan berdasarkan: Hasil observasi pekerjaan assurance 2016 Rencana Tindakan (Action plans) yang disusun dari pekerjaan 2016 Saran dari pertemuan pemangku kepentingan Maret

3 Tampilan Draft Indikator 2018 untuk Diskusi Bagian SFMP 2.0 dan rujukan indikator Indikator semula 2016 II Perlindungan Hutan dan Konservasi: Jumlah hektar areal konservasi dan restorasi (hutan, pertanian, infrastruktur, area terbuka, lahan semak belukar) dan perubahan dari periode sebelumnya (oleh karena perambahan, kebakaran, pembukaan lahan) Jumlah hektar areal konservasi dan restorasi dan perubahan dari periode sebelumnya Apa yang : Dihapus Dibuat Draft indikator

4 Indikator Keberlanjutan Jangka Panjang I Keberlanjutan Jangka Panjang: Jumlah ton dan % pasokan serat dari lahan APRIL dan pemasok jangka panjang Jumlah ton dan % pasokan serat berdasarkan daerah (PT RAPP, pemasok (areal konsesi, hutan rakyat)) b. Jumlah hektar yang dikembangkan berdasarkan kategori (Berhutan, Tak Berhutan dan HCV/HCS dan non-hcv/hcs) Jumlah hektar lahan yang baru dikembangkan (lahan gambut, lahan mineral) c. Jumlah dan % rehabilitasi lahan yang dibuka dengan cara tidak sesuai Tindakan-tindakan yang diambil terkait dengan ketidaksesuaian terhadap SFMP 2.0 d. Rata-rata ton serat/ hektar yang dihasilkan dari lahan konsesi APRIL dan pemasok jangka panjang Rata-rata ton serat/ hektar yang dihasilkan dari lahan konsesi APRIL e. Jumlah ton kayu hutan alam (mixed hardwood/mhw) yang digunakan oleh pabrik Kerinci setelah tenggat waktu 31 Desember 2015 Jumlah ton kayu hutan alam (mixed hardwood (MHW) yang digunakan oleh pabrik Kerinci. f. % Perubahan kapasitas pabrik dalam konsumsi serat g. h. Lahan atau ijin yang diperolah APRIL setelah 3 Juni 2015 dan jumlah hektar lahan yang dikembangkan terkait ijin tersebut (HCV/HCS dan non- HCV/HCS) Pengiriman serat ke pabrik oleh pihak ketiga (jumlah ton) yang berasal dari pembukaan lahan gambut berhutan atau hutan HCV, HCS setelah 3 Juni 2015 Dihapus - i. Proyeksi jangka waktu untuk mencapai swa-sembada pasokan serat Dihapus - 4

5 Indikator Perlindungan Hutan dan Konservasi II Perlindungan Hutan dan Konservasi: Jumlah hektar areal konservasi dan restorasi (hutan, pertanian, infrastruktur, area terbuka, lahan semak) dan perubahan dari periode sebelumnya (oleh karena perambahan, kebakaran, pembukaan lahan) Jumlah hektar areal konservasi dan restorasi dan perubahan dari periode sebelumnya b. Rasio areal konservasi terhadap total lahan tanam c. Jumlah lahan konsesi APRIL dan pemasok dalam rencana bentang alam (landscape level plans) yang masih dalam pengerjaan Jumlah dan hektar lahan konsesi APRIL dan pemasok yang termasuk dalam proses-proses bentang alam (landscape level processes) d. Jumlah rencana bentang alam (landscape level plans) yang telah dikembangkan Dihapus - 5

6 Indikator Pengelolaan Lahan Gambut III Pengelolaan Lahan Gambut: Jumlah hektar lahan tanam, areal konservasi, dan restorasi ekosistem di lahan gambut b. Jumlah dan % rekomendasi Kelompok Kerja Pakar Gambut yang Independen (Independent Peatland Expert Working Group / IPEWG) yang diimplementasi tepat waktu dalam hal: Praktik pengelolaan terbaik untuk lahan tanam yang sudah ada pada lahan gambut Konservasi lahan gambut yang berhutan dan bentang alam lahan gambut yang kritis, dan Pengembangan opsi-opsi untuk lahan gambut yang tidak berhutan Jumlah dan % rekomendasi dari Kelompok Kerja Pakar Gambut yang Independen (Independent Peatland Expert Working Group / IPEWG) yang diimplementasi tepat waktu c. Total hektar lahan yang dibuka di lahan gambut Dihapus 6

7 Indikator Pengurangan Jejak Karbon secara Berkesinambungan IV Pengurangan Jejak Karbon secara Berkesinambungan: Ton GRK/ ton pulp di pabrik b. Ton GRK/ ton kertas di pabrik c. % Kebutuhan energi pabrik yang dipenuhi oleh sumber energi d. Tidak ada sebelumnya Dibuat Jejak karbon secara keseluruhan 7

8 Indikator Dukungan Proaktif dari Masyarakat Lokal V Dukungan Proaktif dari Masyarakat Lokal: Jumlah uang yang digunakan untuk proyek infrastruktur sosial ($) Panjang jalan yang dibangun (Km) Jumlah proyek infrastruktur sosial yang telah selesai Jumlah proyek infrastruktur sosial dimana materialnya diberikan b. GDP lokal c. Jumlah beasiswa pendidikan yang diberikan d. Jumlah UKM yang dikontrak oleh APRIL dan pemasoknya e. Jumlah pertemuan pemangku kepentingan bedasarkan lokasi f. Jumlah peserta pertemuan pemangku kepentingan g. Jumlah dan status rencana tindakan yang disetujui dari hasil pertemuan pemangku kepentingan h. Tidak ada sebelumnya Dibuat Dihapus - Sistem Pertanian Terpadu (Integrated Farming System) jumlah petani yang mendapatkan pelatihan untuk mengelola lahan pertanian i. Dari Bagian VIII. Kepatuhan Hukum dan Sertifikasi Dipindah Jumlah desa dalam Program Desa Bebas Api 8

9 Indikator Menghormati Hak-hak Masyarakat Adat dan Komunitas Sekitar VI Menghormati Hak-hak Masyarakat Adat dan Komunitas Sekitar: b. Jumlah and % operasi baru (lahan konsesi dan blok) yang sudah memiliki perjanjian resmi dengan masyarakat adat dan komunitas sekitar Jumlah hektar lahan konsesi APRIL dan pemasok yang saat ini tidak aktif karena konflik yang tak terselesaikan c. % keluhan/masalah yang ditangani dalam 10 hari d. % keluhan/masalah yang diselesaikan sesuai dengan SOP Penyelesaian Keluhan e. Tersedianya sistem penyampaian keluhan untuk publik f. Tersedianya SOP Penyelesaian Keluhan g. Jumlah konflik lahan yang masih belum diselesaikan per tanggal 30 Juni

10 Indikator Praktik Bertanggungjawab di dalam Wilayah Kerja VII Praktik Bertanggung Jawab di dalam Wilayah Kerja: Jumlah fatalitas (korban jiwa) Jumlah fatalitas (korban jiwa) (Pabrik, PT.RAPP fiber, pemasok). b. Terdapat mekanisme penyelesaian keluhan untuk mengadukan permasalahan tenaga kerja bagi karyawan APRIL, atau pemasok dan kontraktor c. % Operasi PT. RAPP, pemasok dan kontraktor yang sudah memiliki sertifikasi OHS d. Tidak ada sebelumnya Dibuat Jumlah karyawan laki-laki dan perempuan yang menduduki posisi permanen dan paruh-waktu 10

11 Indikator Kepatuhan Hukum dan Sertifikasi VIII Kepatuhan Hukum dan Sertifikasi: Jumlah kejadian kebakaran di lahan konsesi berdasarkan penyebab (disebabkan oleh APRIL, pemasok atau pihak ketiga) b. % serat yang telah memiliki sertifikasi legalitas c. Jumlah desa yang mengikuti Program Desa Bebas Api Dipindah Dipindah ke Bagian V. Dukungan Proaktif dari Masyarakat Lokal d. Tidak ada sebelumnya Dibuat Indikator Pengadaan Barang/Jasa (purchasing) yang Bertanggungjawab akan disusun oleh manajemen 11

12 Indikator Tata Kelola Perusahaan yang Baik, Verifikasi dan Transparansi IX b. c. d. Tata Kelola Perusahaan yang Baik, Verifikasi dan Transparansi: Tersedianya untuk publik informasi total areal dan areal HCV / HCS berdasarkan wilayah konsesi Jumlah pertemuan para pemangku kepentingan terkait dengan SFMP 2.0 Tersedianya untuk publik informasi daftar pemasok jangka panjang dan jangka pendek % Tersedianya untuk publik informasi peta lahan konsesi PT. RAPP, pemasok jangka panjang, pemasok jangka pendek Dihapus - Tersedianya untuk publik informasi mengenai daftar pemasok % Tersedianya untuk publik informasi peta lahan konsesi PT RAPP dan pemasok e. Status rekomendasi-rekomendasi SAC f. Tidak ada sebelumnya Dibuat % Pemasok baru yang telah melalui proses uji tuntas pemasok (supplier due diligence) sebelum melakukan pengiriman kayu yang pertama 12

13 kpmg.ca 2017 KPMG LLP, a Canadian limited liability partnership and a member firm of the KPMG network of independent member firms affiliated with KPMG International Cooperative ( KPMG International ), a Swiss entity. All rights reserved. The KPMG name and logo are registered trademarks or trademarks of KPMG International.