Muhammad Fazari Aulia Teknik/Teknik Sipil Putri Rizki FKIP/Bahasa Inggris

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Muhammad Fazari Aulia Teknik/Teknik Sipil Putri Rizki FKIP/Bahasa Inggris"

Transkripsi

1 LAPORAN AKHIR KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNIVERSITAS SYIAH KUALA (Perode 9 Tahun 2015) GAMPONG KEMUKIMAN KECAMATAN KABUPATEN : RAYA GOGO : MEUNASAH RAYA : PADANG TIJI : PIDIE Disusun Oleh: Nama Mahasiswa NIM Fakultas/Jurusan Muhammad Fazari Aulia Teknik/Teknik Sipil Putri Rizki FKIP/Bahasa Inggris Julia Novita Astri Ilmu Keperawatan Yasmanijar FKIP/Biologi Nia Wahyuni Harti Pendidikan Dokter Wihil Mina PGSD Guru Kelas S1 Muhammad Khalil Rizki Agribisnis KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS SYIAH KUALA BADAN PELAKSANA KULIAH KERJA NYATA DARUSSALAM - BANDA ACEH 2015

2 KATA PENGANTAR Syukur Alhamduillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan laporan akhir Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini. Kemudian shalawat beriring salam kami sampaikan kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW, pendidik yang berhasil membentuk generasi dan peradaban terbaik dalam sejarah kehidupan manusia. Dalam penulisan laporan akhir ini kami menyadari bahwa ada beberapa kesulitan, namun kesulitan yang timbul tersebut Alhamdulillah dapat kami atasi berkat adanya bantuan dari seluruh peserta KKN kelompok P yang ditempatkan di Gampong Raya Gogo, sehinga kami dapat menyelesaikan tugas laporan akhir ini. Tak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kami Bapak Adi Hermansyah, S.H., M.H. yang telah membimbing kami dalam menyusun laporan akhir ini, kepada Keuchik Gampong Raya Gogo Bapak Muhammad Jamil Ibrahim yang sudah bersedia menerima kami di Gampong Raya Gogo dan juga kepada BAPEL KKN yang tidak pernah henti memberikan informasi kepada mahasiswanya tentang penulisan laporan akhir ini. Banda Aceh, 3 september 2015 Kelompok P77 ii

3 DAFTAR ISI LEMBARAN PENGESAHAN...i KATA PENGANTAR...ii DAFTAR ISI...iii DAFTAR LAMPIRAN...iv BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum Lokasi KKN...1 B. Maksud dan Tujuan Proposal...10 C. Program Pembangunan Gampong Yang Telah Ada...11 D. Metode dan Sistematika Pembahasan. BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG A. Pendidikan, Agama, Ekonomi dan Sosial-Budaya...12 B. Prasana dan Sarana...12 C. Produksi...13 D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan...13 F. Administrasi dan Pemerintahan...14 BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN A. Kegiatan Mandiri, Penunjang, dan Pendukung 1. Muhammad Fazari Aulia Putri Rizki Julia Novita Astri Wihil Mina Nia Wahyuni Harti Muhammad Khalil Rizki...25 iii

4 7. Yasmanijar..28 B. Kegiatan Kelompok 1. Gotong Royong Taman Pengajian Al-Qur an Pembuatan Pagar POLINDES (Pos Bersalin Desa) Pembuatan Saluran Air Bersih Dan Saluran Pembuangan Air Kotor POLINDES ( Pondok Bersalin Desa)...35 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan...37 B. Saran...37 iii

5 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Jadwal Kegiatan/Pogram Kerja/Matrik Jadwal Kegiatan Lampiran 2. Peta Gampong Lampiran 3. Stuktur Organisasi Pemerintahan Gampong Lampiran 4. Dokumentasi Kegiatan Lampiran. Rekapitulasi Biaya Pelaksanaan Kegiatan iv

6 BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum Lokasi KKN 1. Sejarah Gampong Pada Zaman Sultan Iskandar Muda di daerah Pidie terdapat guci-guci keramat yang konon diyakini oleh masyarakat setempat dapat hidup dan berjalan sendiri. Di Gampong Raya Gogo sendiri terdapat dua buah guci. Satu diantaranya adalah guci terbesar diantara guci-guci lainnya. Guci- guci tersebut sering berkumpul di sungai yang menghubungkan antara Menasah Meuke Gogo dan Menasah Raya Gogo untuk mencari pasangan. Bahkan sering terdengar pertengkaran antara guci-guci tersebut yang menimbulkan kegaduhan. Pemilik guci yang ada di Raya Gogo mencari gucinya dan memecahkan guci paling besar sehingga gampong tersebut disebut dengan Menasah Raya karena memiliki guci besar tersebut. Sementara guci yang kecil agar tidak bepergian lagi pemiliknya menghancurkan bagian tutup dari guci tersebut dan sekarang masyarakat meletakkan guci tersebut di depan menasah gampong. Sedangkan pemberian nama Gogo sendiri berasal dari cerita seorang saudagar yang singgah di daerah Pidie. Saat ingin meninggalkan daerah tersebut sang saudagar meninggalkan gagang rokoknya sebelum menaiki kereta api. Sehingga ia memanggil daerah tersebut dengan GoGo yang maksudnya ia meninggalkan gagang rokoknya di tempat tersebut. Gampong Raya Gogo adalah salah satu gampong yang jadi penempatan mahasiswa KKN. Gampong Raya Gogo merupakan salah satu gampong yang berada pada Kecamatan Padang Tiji Kabupaten Pidie. Dengan luas wilayah 210 Ha, jumlah kepala keluarga (KK) di gampong ini adalah 96 KK. Gampong Raya Gogo terletak ± 1 KM dari Padang Tiji. Mayoritas mata pencaharian penduduk sehari-harinya sebagai petani. 1

7 Adapun batas pembagian wilayah Gampong Raya Gogo adalah : 1. Sebelah Utara : berbatasan dengan Gampong Tengoh Drien Gogo 2. Sebelah Timur : berbatasan dengan Gampong Buloh Gogo 3. Sebelah Barat : berbatasan dengan Gampong Aron Bunot Gogo 4. Sebelah Selatan : berbatasan dengan Gampong Meuke Gogo Wilayah Gampong Raya Gogo terbagi dalam 2 dusun, yaitu: 1. Dusun Balee Kuta 2. Dusun Tumpok Rong Kawasan Gampong Raya Gogo tertata cukup baik dengan pemukiman penduduk rapi akan tetapi sarana jalan masih belum memadai dan berbatu. Pemerintah Gampong Raya Gogo saat ini dipimpin oleh seorang Kepala Gampong (Keuchik) yaitu Muhammad Jamil. 2. Demografi dan Geografis Gampong Raya Gogo merupakan suatu desa di kecamatan Padang Tiji kabupaten Pidie. Suasana desa ini ramai penduduk dikarenakan wilayah gampong yang lumayan luas. Tempatnya terletak tidak jauh masuk dari jalan Banda Aceh- Medan yaitu seiktar 1 km. Sedangkan jarak menuju pusat pemerintahan dari Kemukiman adalah 10 km, dan dari provinsi jarak yang harus ditempuh selama 2 jam. Secara demografis, Gampong Raya Gogo memiliki jumlah penduduk lebih kurang sebanyak 378 jiwa dengan 96 Kepala Keluarga (KK), yang terdisi dari 194 orang laki-laki dan 184 orang perempuan. Warga didesa tersebut rata-rata berprofesi sebagai petani, Peternak, dan lain-lain. Di desa tersebut, yang menjadi hasil buminya tidak lain adalah lahan sawah. Untuk hal keamanan desa ini sudah tergolong aman karena tidak jauh dari kota dan dapat kita lihat banyak terdapat dayah, sehingga warga memiliki iman yang kuat serta mengetahui hukum-hukum mana yang baik dan mana yang buruk 2

8 . Fasilitas yang tersedia sudah tergolong memadai, meskipun memang belum terlalu lengkap seperti ada beberapa rumah yang memiliki toilet diluar rumah, tidak banyak lembaga pendidikan disekitar desa tersebut serta sarana pasar yang merupakan pusat jual beli dan perekonomian masyarakat, sehingga mengharuskan masyarakat untuk keluar dari desa untuk membeli kebutuhan yang tidak tersedia di desanya. Gampong Raya Gogo mempunyai luas sekitar 210 Ha. Berikut ini merupakan rincian dari luas kawasan Gampong Raya Gogo termasuk Perumahan, Jalan, taman dan prasarana umum lainnya. Tabel 1.1 Luas Kawasan Gampong Raya Gogo No Kawasan Luas tanah 1 Pemukiman 50 ha/m 2 2 Persawahan 105 ha/m 2 3 Perkebunan 20 ha/m 2 4 Kuburan 1 ha/m 2 5 Pekarangan 15 ha/m 2 6 Lainnya 29 ha/m 2 Total Luas 210 ha/m 2 Berdasarkan letak geografis, Gampong Raya Gogo berbatasan dengan: 5. Sebelah Utara : berbatasan dengan Gampong Tengoh Drien Gogo 6. Sebelah Timur : berbatasan dengan Gampong Buloh Gogo 7. Sebelah Barat : berbatasan dengan Gampong Aron Bunot Gogo 8. Sebelah Selatan : berbatasan dengan Gampong Meuke Gogo 3

9 3. Keadaan Sosial Masyarakat Penduduk Gampong Raya Gogo ini dominan berprofesi sebagai Petani, PNS, Peternak dan Pedagang, dengan pendapatan dari hasil pekerjaan mereka, mereka dapat memenuhi kebutuhan hidup, mulai dari makan sampai kebutuhan sekolah anak anak. Dengan keadaan luas lahan masyarakat Gampong Raya Gogo ini : Tabel 1.2 Jenis Kegiatan Sosial Golongan Jenis Kegiatan Sosial Pemuda/Pemudi Ibu-Ibu a. Gotong Royong b. Berkunjung ke tempat orang sakit/meninggal c. Pengajian d. Takziah e. Olahraga sore f. Membantu sesama warga a. Gotong Royong b. Berkunjung ke tempat orang sakit/meninggal/melahirk an c. Wirid d. Takziah e. Pengajian rutin f. Kegiatan PKK g. Membantu kegiatan Posyandu h. Membantu acara-acara besar i. Arisan 4

10 Bapak-Bapak Remaja dan Anak-anak a. Gotong Royong b. Berkunjung ke tempat orang sakit/meninggal c. Takziah d. Pengajian e. Rapat tentang kepentingan gampong f. Melakukan fardhu kifayah g. Mempersiapkan kegiatan adat/tradisi seperti : Kenduri blang, Maulid, dll h. Membantu acara-acara besar a. Gotong royong b. Pengajian rutin 4. Keadaan Ekonomi Masyarakat Di sektor usaha ekonomi produktif, warga Raya Gogo memiliki usaha ekonomi, misalnya usaha warung kopi, kios, toko kelontong, usaha pertanian, usaha bengkel dll. Sebagian besar warga Gampong Raya Gogo bermata pencaharian sebagai petani dan ternak. Namun banyak juga warga gampong yang berprofesi lainnya seperti pelajar yang terdiri dari anak-anak dan remaja. 5

11 Tabel 1.3 Mata Pencaharian Masyarakat Jenis Kegiatan Jumlah Jiwa Tahun 2014 Kondisi Usaha PNS/TNI/Polri Petani Peternak Montir Tukang kayu Tukang Jahit Tukang Kue Pedagang Karyawan Swasta Lain-lain/Tidak tetap 3 orang 150 orang 15 orang 7 orang 1 orang 2 orang 2 orang 5 orang 1 orang 40 orang Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif 5. Sumber Daya Alam Luas lahan Gampong Raya Gogo yang luasnya sekitar 200 Ha, terdiri atas kawasan perumahan dan persawahan. Pendapatan warga Gampong Raya Gogo 70 % berasal dari Pertanian, 19 %, dan 11 % dari pekerjaan lainnya. 6. Kondisi Pemerintahan Gampong Untuk saat ini, Gampong Raya Gogo dipimpin oleh Muhammad Jamil yaitu sebagai Keuchik, Ketua Tuha Peut yang bernama Ramli, Tgk. Imum yang bernama Rusli, Sekdes yang bernama Nafli, Bendahara yang bernama Muhammad Riza. 6

12 7. Sumber Daya Manusia Pada gampong Raya Gogo ini terdapat beberapa peluang potensi yang dapat dikembangkan, namun mengingat adanya permasalahan yang dihadapi oleh gampong Raya Gogo, diantaranya permasalahan yang ditimbulkan oleh sumber daya manusia. a. Jumlah Penduduk Jumlah penduduk Gampong Raya Gogo adalah sebanyak 378 jiwa, dengan jumlah penduduk sebanyak ini maka sangat diharapkan dapat membangun gampong menjadi lebih baik lagi, jauh dari keterbelakangan dan semakin maju. Permasalahan yang ada di gampong Raya Gogo saat ini merupakan tingkat kemiskinan yang kurang lebih mencapai 50 %. b. Pendidikan Penduduk Rata-rata pendidikan terakhir penduduk Gampong Raya Gogo adalah SMP namun dibalik semua itu juga terdapat yang berpendidikan sarjana, permasalahan yang dihadapi menyangkut pendidikan adalah rendahnya tingkat pendidikan dan minimnya keahlian terhadap disiplin ilmu yang dimiliki oleh penduduk. Tabel 1.4 Jumlah Tingkat Pendidikan Jumlah No Tingkat Pendidikan 60 orang 1 SD/MIN 50 orang 2 SMP/MTsN 30 orang 3 SMA/MAN 10 orang 4 Akademis/D3 8 orang 5 Universitas/S1 7

13 8. Sumber Daya Sosial a. Kehidupan Beragama Masyarakat Kehidupan beragama masyarakat gampong Raya Gogo sudah tergololng baik karena terdapat pengajian rutin di gampong ini. Masyarakat gampongnya juga hidup rukun dan damai. b. Kehidupan Bergotong Royong Sistem gotong royong di gampong Raya Gogo lebih banyak melibatkan para pemuda gampong, meskipun banyak juga elemen masyarakat yang membantu. 9. Sumber Daya Buatan Dalam sumber daya buatan, di gampong Raya Gogo telah menggunakan jalan yang beraspal tetapi sudah sampai ke tahap pemeliharaan dan perbaikan. Selain itu juga ada sebuah menasah yang menjadi tempat ibadah dan tempat berkumpulnya seluruh warga. 10. Sumber Daya Ekonomi Berdasarkan keterangan dari keuchik, Gampong Raya Gogo mempunyai sebuah koperasi yang berfungsi sebagai BUMG dan SPP (simpan pinjam perempuan) 8

14 Tabel 1.5 Jumlah Sumber Daya Ekonomi No Jenis Kekayaan Jumlah 1 Lembaga Koperasi/ Badan Usaha Milik 1 Unit Gampong 2 Meunasah 1 Unit 3 Lapangan Badminton 1 Unit 4 Bantuan APBG (Anggaran Pendapatan dan Rp Belanja Gampong) 5 Alokasi Dana Gampong Rp B. Maksud dan Tujuan Laporan Adapun maksud dan tujuan penulisan laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini adalah untuk menyampaikan informasi kegiatan yang akan dilaksanakan selama berada di Gampong Raya Gogo baik untuk mahasiswa KKN sendiri, Pengelola KKN Universitas Syiah Kuala, kepala gampong (Keuchik) beserta perangkatnya dan untuk pemerintah Kecamatan,Kabupaten,Dinas/lnstansi serta pihak-pihak yang terkait lainnya. Sebagai bentuk perwujudan KKN itu sendiri memiliki banyak manfaat yang dirasakan baik mahasiswa, pemerintah, masyarakat maupun perguruan tinggi, aebagai berikut: 1. Bagi Mahasiswa a. Melatih mahasiswa untuk menjadi inspirator dalam menghadapi persoalan di masyarakat. b. Melatih mahasiswa untuk menerepkan ilmu teoritis yang telah didapatkan di kampus. c. Melatih mahasiswa untuk hidup bermasyarakat yang penuh dengan realitas yang terkadang tidak realistis. 9

15 2. Bagi Pemerintah a.melalui Kuliah Kerja Nyata, mahasiswa dapat membuat melancarkan program-program yang telah diancangkan pemerintah. b. Membantu pemerintah desasetempat untuk membenahi administrasi desa. c. membantu pemerintah desa dalam melakukan pendataan penduduk. d. Pemerintah dapat menjalin hubungan dengan lembaga perguruan tinggi sebagai mitra kerja sejajar. 3. Bagi Masyarakat a. Dapat memberikan perubahan social masyarakt ke arah yang lebih baik. b.masyarakat dapat memperoleh masukkan-masukkan baru terhadap permasalahan-permasalahan yang dihadapi. c. Kehadiran mahasiswa kiranya diharapkan mampu menyelesaikan konflik secara prgamatis. 4. Bagi Perguruan Tinggi a. Mahasiswa diharapkan mampu mempertegas eksistensi perguruan tinggi sebagai lembaga yang mampu melahirkan kade-kader yang mampu membawa perubahan bagi masyarakat. b. Melalui kegiatan ini secara tidak langsung Universitas Syiah Kuala mempertegas kehadirannya ditengah-tengah masyarakat. c. Mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan level Universitas Syiah Kuala kea rah yang lebih baik dan berkualitas. Adapun tujuan dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah sebagai berikut: 1. Tujuan Umum a. Menjadi seorang sarjana yang mampu menyelesaikan segala persoalan yang ada dilingkungan masyarakat secara pragmatis. b. Mendukung dan memotivasi segala proses dan kegiatan pembangunan yang ada di lingkungan masyarakat demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 10

16 c. Mendekatkan perguruan tinggi dengan masyarakat dimana mahasiswa KKN berada. 2. Tujuan Khusus a. Melatih mahasiswa dalam mengkaji fenomena-fenomena sosial yang terjadi dilingkungan masyarakat. b. Memberikan ruang bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan teori yang telah didapatkan di bangku perkuliahan demi kepentingan masyarakat. C. Program Pembangunan Gampong yang Telah Ada Pembangunan di Gampong Raya Gogo sudah berjalan sejak dibentuknya gampong tersebut. Gampong yang termasuk ke dalam kecamatan Padang Tiji ini bisa dikatakan sudah berkembang dibandingkan gampong-gampong lainnya, hal itu disebabkan oleh faktor ekonomi, luasnya gampong dan juga hampir lengkapnya fasilitas gampong. Berikut program-program pembangunan gampong yang telah ada selama ini adalah : 1. Program Pengajian Anak-anak TPA 2. Balai Desa 3. Meunasah 4. POLINDES (Pos Bersalin Desa) 5. Toilet umum D. Metode dan Sistematika Pembahasan Pada sistematika ini kami akan menguraikan poin-poin diantaranya : 1. Pada BAB I PENDAHULUAN berisikan pendahuluan yang meliputi gambaran umum lokasi KKN, maksud dan tujuan laporan, program pembangunan gampong yang telah ada, serta metode dan sistematika pembahasan. 2. Pada BAB II BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG berisikan tentang beberapa bidang permasalahan gampong, yang meliputi pendidikan, agama, 11

17 ekonomi, dan sosial budaya, selanjutnya mengenai sarana dan prasarana, produksi, kesehatan dan kebersihan lingkungan, serta administrasi dan pemerintahan gampong. 3. Dan pada BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN berisikan realisasi kegiatan mahasiswa KKN, yang di dalamnya meliputi bidang kegiatan yang dipilih, maksud, tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, hasil yang dicapai dan tindak lanjut, serta faktor pendukung dan penghambat. 12

18 BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG A. Pendidikan, Agama, Ekonomi dan Sosial-Budaya Pada tahap ini peserta KKN melakukan pengamatan secara langsung tentang kondisi Gampong Raya Gogo dengan bertanya kepada kepala Geuchik, bersilahturahmi kepada peragkat desa serta langsung masuk kedalam lingkungan masyarakat untuk pencarian data dalam segi pendidikan, agama, ekonomi, dan sosial-budaya yang diterapkan di Gampong Raya Gogo dan permasalahanyang dihadapi di masyarakat. Dari keseluruhan observasi yang dilakukan diperoleh informasi sebagai berikut: 1. Pendidikan Ada beberapa permasalahan di Gampong Raya Gogo terutama di bidang pendidikan, di Gampong Raya Gogo tidak terdapat sarana pendidikan, baik itu untuk jenjang pendidikan TK, SD, SMP, dan SMA. Sebagaian besar dari masyarakat gampong hanya menempuh pendidikan SD walaupun juga terdapat yang telah menyelesaikan pendidkan sampai ke jenjang SMP, SMA, dan perguruan tinggi. sebagian dari remaja gampong setelah menyelesaikan pendidikan tingkat SMA lebih memilih untuk menikah dari pada melanjutkan ke perguruan tinggi, sehingga hanya satu atau dua orang saja warga desa yang menjadi pegawai negeri. 2. Agama Penduduk Gampong Raya Gogo secara keseluruhan beragama Islam. Permasalahan yang timbul digampong ini adalah aktivitas di meunasah yang kurang aktif. Dimana meunasah terlihat sepi saat pelaksanaan shalat jamaah dilakukan. 13

19 3. Ekonomi Permasalahan dalam bidang ekonomi yang terdapat di Gampong Raya Gogo, yaitu : 1. Keterbatasan sumber penghasilan dikarenakan sebagian besar masyarakat bermata pencaharian sebagai petani dan peternak. 2. Kurangnya pemberdayaan bagi kelompok petani. 4. Sosial dan Budaya Kehidupan social di Gampong Raya Gogo bias menjadi contoh bagi desa lainnya. Betapa tidak hubungan persaudaraan satu sama lain sunguh erat. Sikap terbuka dan ramah tamah selalu melekat pada setiap perilaku warga gampong sehari-hari. warga Gampong Raya Gogo sangat berpartisipasi dalam kegiatan kerja bakti, gotong royong dan pertunjukkan Rapa i. B. Prasarana dan Sarana Di gampong Raya Gogo saat ini terdapat sebuah Meunasah, TPA, toko kelontong Warung Kopi dan lain-lain. Masyarakat saat ini memanfaatkan air sumur dalam melakukan berbagai kegiatan seperti mencuci, mandi, wudhu dan lain-lain. listrik dan prasarana lain juga sudah tepenuhi. Hanya saja di gampong Raya Gogo belum terdapat kantor geuchik, sehingga jika ingin membicarakan masalah-masalah gampong diadakan di meunasah atau balai desa. C. Produksi Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, masyarakat di Gampong Raya Gogo kebanyakan berprofesi sebagai petani, Peternak dan lain-lain. Hasil produksi di gampong tersebut hanya bersumber dari pertanian seperti padi, pinang dan beberapa pohon coklat. Selain itu juga terdapat beberapa ternak hewan seperti sapi, kambing, biri-biri, dan unggas. 14

20 Oleh karena itu, di gampong Raya Gogo belum ada suatu hasil sumber daya lain yang dapat diolah. Ibu rumah tangga di desa tersebut juga belum memulai melakukan kegiatan wirausaha seperti membuat suatu kerajinan tangan atau kagiatan lain yang bisa menghasilkan tambahan pendapatan. Hanya saja mereka sudah mulai memproduksi kue-kue yang dapat dianggap sebagai produksi rumah tangga. D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan Di Gampong Raya Gogo tidak adanya faktor-faktor pencemaran lingkungan. Namun, di sudut-sudut gampong Raya Gogo masih terdapat banyak tumpukan sampah karena masyarakat yang belum menyadari betapa pentingnya kebersihan, sehingga sering tidak membuang sampah pada tempatnya. Di gampong Raya Gogo memang tidak memiliki puskesmas pembantu (pustu), tetapi hanya terdapat POLINDES (Pondok Bersalin Desa) sebagai pembantu untuk proses persalinan. E. Administrasi dan Pemerintahan Gampong Gampong Raya Gogo saat ini belum memiliki struktur pemerintahan yang lengkap. Seperti pernyataan diatas tadi, bahwa belum adanya kantor sebagai pusat pemerintahan dikarenakan pembangunan gedung yang belum dibangun. Sedangkan untuk keperluan administrasi, data-data kepentingan gampong dilengkapi oleh geucik dan semua tugas-tugas pokok didalam organisasi sudah jelas. Kemampuan sumber daya manusia dalam memahami pengolahanpengolahan data dan kemampuan manajemen yang dimiliki hanya berdasarkan kepada pengalaman dari yang sebelumnya. 15

21 BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN A. Kegiatan Mandiri 1. Nama : Muhammad Fazari Aulia NIM : FAK/JUR : Teknik/Teknik Sipil Kegiatan Utama a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Membuat Peta Sket Gampong Raya Gogo Banyaknya orang-orang yang kesusahan dalam mencari alamat ketika mengunjugi Gampong Raya Gogo,yang terletek di Desa Gogo, yang membuat saya kian para pengunjung yang ingin mengunjugi Gampong Raya Gogo akan mendapat kemudahan dalam mencari rumah yang ingin mereka datangi. Manfaatnya pun begitu besar bagi para masyarakat, khususnya pendatang yang ingin menuju ke gampong tersebut. Kegiatan yang saya lakukan ini pun mendapat respon yang cukup baik dari Masyarakat Gampong Raya Gogo. Belajar dari Masukan-masukan yang di berikan oleh masyarakat Gampong Raya Gogo, yaitu banyaknya masyarakat pendatang pada hari-hari besar umat islam,yaitu seperti hari raya idul fitri, dan hari raya idul adha, yamg ingin mengunjugi sanak saudara dapat dengan mudah menemukan lokasi tujuan mereka. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari program ini yaitu untuk memberikan informasi kepada Masyarakat pendatang serta penduduk di Gampong Raya Gogo mengenai pentingnya mempunyai peta sket gampong untuk memudahkan pencarian lokasi. Tujuan dari program ini yaitu untuk dapat menghimbau seluruh masyarakat di Gampong Raya Gogo agar memiliki kesadaran sendiri dan dapat memotovasi 16

22 penduduk-penduduk Gampong lain untuk membuat dan mengaplikasikan tentang Peta Sket tersebut. Sasaran yang ingin dicapai dari program ini adalah adanya kesadaran dari warga atau masyarakat untuk membuat lingkungan mereka semakin teratur dalam suatu gampong, sehingga memudahkan orang pendatang untuk mendapatkan lokasi yang dituju. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Gampong Raya Gogo ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah direncanakan sebelumnya yang tersusun dalam proposal serta mendapat dukungan yang sangat baik dari masyarakat setempat. Semua program yang direncanakan berjalan dengan baik sesuai dengan target yang ingin dicapai. Adapun salah satu program yang telah sukses dilaksanakan adalah Membuat penomoran rumah di Gampong Raya Gogo. Hasil yang dicapai antara lain para warga telah mengerti betapa pentingnya kegunaan nomor rumah dalam suatu gampong. Dan dengan adanya hasil kerja yang telah saya perlihatkan semoga dapat membuat mereka semakin termotivasi untuk membuat lingkungan mereka semakin teratur. Tindak lanjut yang diharapkan warga atau masyarakat Gampong Raya Gogo akan terus menjaga dan merawat nomor yang sudah ada, dan jika memungkinkan suatu saat nanti, mereka dapat memperbaharui nomor yang sudah ada dengan adanya penambahan rumah baru di gampong mereka. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung dari kegiatan ini adalah adanya antusiasme yang tinggi dari warga Gampong Raya Gogo untuk membuat lingkungan mereka semakin teratur dalam mengikuti sosialisasi pentingnya nomor rumah gampong yang telah dirancang, Kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap 17

23 pelaksanaan program, dan adanya respon yang sangat baik dari seluruh masyarakat Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dari kegiatan ini tidak ada. Kegiatan Penunjang 1 a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Pembuatan Nomor Rumah Banyaknya orang-orang yang kesusahan dalam mencari letak rumah ketika mengunjugi Gampong Raya Gogo yang terletek di Desa Gogo, salah satu penyebabnya dikarenakan tidak terdapatnya nomor rumah pada setiap rumah di gampong tersebut, yang membuat saya terfikir untuk membuat nomor rumah di Gampong Raya Gogo. Agar memudahkan untuk dapat mencari rumah yang dituju. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi kepada Masyarakat di Gampong Raya Gogo mengenai pentingnya mempunyai nomor rumah untuk memudahkan pencarian lokasi dan pendataan penduduk. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk menghimbau seluruh masyarakat di Gampong Raya Gogo agar memiliki kesadaran sendiri untuk membuat nomor rumah tersebut. Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini yaitu adanya kesadaran dari warga atau masyarakat untuk membuat lingkungan mereka semakin teratur dalam suatu gampong, dengan adanya penmoran rumah ini sehingga memudahkan orang pendatang untuk mendapatkan rumah yang dituju. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Gampong Raya Gogo ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah direncanakan sebelumnya yang tersusun dalam proposal serta mendapat dukungan yang sangat baik dari masyarakat setempat. Semua program yang direncanakan berjalan dengan baik sesuai dengan target yang ingin dicapai. 18

24 Adapun salah satu program yang telah sukses dilaksanakan adalah Membuat penomoran rumah di Gampong Raya Gogo. Hasil yang dicapai antara lain para warga telah mengerti betapa pentingnya kegunaan nomor rumah dalam suatu gampong. Dan dengan adanya hasil kerja yang telah saya perlihatkan semoga dapat membuat mereka semakin termotivasi untuk membuat lingkungan mereka semakin teratur. Tindak lanjut yang diharapkan dari kegiatan ini yaitu agar warga atau masyarakat Gampong Raya Gogo akan terus menjaga dan merawat nomor yang sudah ada, dan jika memungkinkan suatu saat nanti, mereka dapat memperbaharui nomor yang sudah ada dengan adanya penambahan rumah baru di gampong mereka. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor Pendukung dari kegiatan ini adalah antusiasme yang tinggi dari warga Gampong Raya Gogo untuk membuat lingkungan mereka semakin teratur dalam mengikuti sosialisasi pentingnya nomor rumah gampong yang telah dirancang, kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap pelaksanaan program, dan adanya respon yang sangat baik dari seluruh masyarakat Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat tidak Ada. Kegiatan Penunjang 2 a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Mengajar Berhitung Belajar merupakan suatu kegiatan yang dapat dilakukan di sekolah maupun di luar sekolah oleh suatu lembaga/kelompok untuk menunjang prestasi atau hasil belajar anak-anak. Bimbel Bimbingan Belajar biasanya dilaksanakan sore hari diluar jam sekolah. 19

25 Bimbingan Belajar yang diadakan disini yaitu berupa Berhitung. Kegiatan ini dilakukan tentunya selain untuk menunjang prestasi anak-anak juga untuk meningkatkan minat anak-anak karena seperti yang kita ketahui masih kurangnya ilmu Pengetahuan dan juga minat untuk belajar. Dengan demikian diharapkan nantinya anak-anak kita memperoleh manfaat sesuai dengan harapan yang di citacitakan. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan informasi kepada anak-anak serta orang tua di Gampong Gampong Raya Gogo mengenai pentingnya belajar berhitung dari sekarang karena dapat meringankan beban mereka di masa yang akan datang sebagaimana kita ketahui bersama, pada saat ini segala kegiatan atau pekerjaan harus memiliki kemampuan untuk berhitung. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk dapat menghimbau seluruh anakanak,dan remaja-remaja di Gampong Raya Gogo agar mereka betul-betul memahami ilmu berhitung dengan sebaik-baiknya. Jika tidak maka ini akan menghambat mereka pada suatu saat nanti untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan dengan berhitung. Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini yaitu adanya kesadaran dari anakanak untuk memulai kegemaran belajar berhitung pada saat masih dini yang lebih efektif dibandingkan ketika sudah beranjak dewasa. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah anak-anak di Gampong Raya Gogo telah mengerti akan pentingnya ilmu pengetahuan dan mereka sangat antusias dalam mengikuti Bimbel yang diadakan setiap senin, rabu, dan jum at. Tindak lanjut dari kegiatan ini yaitu diharapkan anak-anak gampong Raya Gogo agar dapat terus belajar berhitung untuk meningkatkan pengetahuan dan prestasi menjadi lebih baik. 20

26 d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung dari kegiatan ini yaitu antusiasme yang sangat tinggi dari para anak-anak dalam mengikuti Bimbingan Belajar ini, kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap pelaksanaan program, dan adanya respon yang sangat baik dari seluruh masyarakat Peulakan Cibrek. Faktor penghambat dari kegiatan ini tidak ada. 2. Nama : Putri Rizki NIM : FAK/JUR : KIP/Bahasa Inggris Kegiatan Utama a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Mengadakan Bimbingan Bahasa Inggris untuk anakanak usia sekolah dasar Memasuki era globalisasi ini, Bahasa Inggris tidak dianggap sesuatu yang asing lagi bagi pelajar di Indonesia. Dulu Bahasa Inggris dianggap sebagai mata pelajaran yang sulit untuk dimengerti. Namun seiring dengan perkembangan tekhnologi yang menuntut kebutuhan untuk dapat menguasai Bahasa Inggris, kurikulum di dunia pendidikan Indonesia mulai mengalami perubahan. Bahasa Inggris yang semula diperkenalkan kepada siswa SMP, sekarang sudah diperkenalkan kepada siswa SD bahkan siswa yang masih duduk di bangku Taman Kanak-Kanak atau play group sudah mulai diperkenalkan dengan Bahasa asing ini walau konteks pembelajarannya masih belajar sambil bermain. Dengan adanya Bimbingan Belajar Bahasa Inggris ini diharapkan dapat membantu anak-anak untuk dapat belajar bahasa inggris dengan metode yang menyenangkan. Sehingga memudahkan anak-anak untuk mengerti dan menghindari anak-anak mudah bosan saat belajar Bahasa Inggris. 21

27 b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan bimbingan/arahan belajar Bahasa Inggris kepada anak-anak di Gampong Raya Gogo. Tujuan dari kegiatan ini adalah menghimbau para anak-anak di Gampong Raya Gogo untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris mereka. Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah agar timbulnya minat dan kesadaran anak-anak tentang pentingnya belajar Bahsa Inggris sejak dini. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah anak-anak di Gampong Raya Gogo telah mendapat ilmu tambahan Bahasa Inggris dan pentingnya Bahasa Inggris di era globalisasi dan mereka sangat antusias dalam mengikuti Bimbel yang diadakan 12 kali tersebut. Tindak lanjut dari kegiatan ini yaitu diharapkan anak-anak Gampong Raya Gogo dapat terus mengadakan Bimbingan belajar Bahasa Inggris di setiap minggunya untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris mereka.. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor Pendukung dari kegiatan iniyaitu adanya bantuan dari teman sekelompok, antusiasme yang sangat tinggi dari para anak-anak Gampong Raya Gogo dalam mengikuti Bimbingan Belajar ini dan adanya dukungan yang baik dari masyarakat Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dari Bimbingan Belajar Bahasa Inggris kepada seluruh anak-anak di Gampong Raya Gogo sedikit terhambat karena faktor umur mereka yang berbeda-beda. Sehingga sedikit susah dalam memberikan bahan pembelajaran yang pasti untuk mereka, dan juga sebagian dari anak-anak gampong tidak lancar berbahasa Indonesia yang mana bahasa itu sebagai bahasa penghantar saya mengajar Bahasa Inggris. 22

28 Kegiatan Penunjang a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Pelatihan Keterampilan Pembuatan Tas dari Kertas Pada saat ini banyak orang mengiginkan segala sesuatunya menjadi praktis sehingga keterampilan yang seharusnya bisa menjadi kreatifitas untuk menghasilkan sesuatu yang berguna sudah tidak dihiraukan lagi. Seperti halnya kertas dapat disulap menjadi kreatifitas yang indah dan dapat dimanfaatkan menjadi tas. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan informasi kepada anakanak di Gampong Raya Gogo mengenai kreatifitas yang bias dimanfaatkan untuk kebutuhan. Tujuan dari kegiatan ini adalah menghimbau seluruh anak-anak di Gampong Raya Gogo agar memiliki kesadaran untuk membuat tas dari kertas. Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah adanya kesadaran dari warga atau masyarakat untuk membuat tas dari kertas untuk dapat digunakan. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Gampong Raya Gogo ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah direncanakan sebelumnya yang tersusun dalam proposal serta mendapat dukungan yang sangat baik dari masyarakat dan anak-anak setempat. Para anak-anak telah mengerti cara membuat krerajinan tangan dari kertas, yaitu berupa tas. Dan dengan adanya hasil kerja yang telah saya perlihatkan semoga dapat membuat mereka semakin termotivasi untuk memanfaatkan kertas untuk berbagai macam kreatifitas. Tindak lanjut yang diharapkan dari kegiatan ini yaitu agar masyarakat dan anak-anak Gampong Raya Gogo akan terus berkarya dan berkreatifitas. 23

29 d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor Pendukung ddalam menjalankan kegiatan ini yaitu antusiasme yang tinggi dari anak-anak Gampong Raya Gogo untuk membuat kreatifitas dari kertas, kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap pelaksanaan program, adanya respon yang sangat baik dari seluruh anak-anak Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dari program ini tidak ada, semua berjalan lancar. 3. Nama : Julia Novita Astri NIM : FAK/JUR : Keperawatan/ilmu keperawatan a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Perawatan Luka pada Anak-anak Luka adalah terputusnya kontinuitas suatu jaringan oleh karena adanya cedera atau pembedahan. Perkembangan perawatan luka berkembang dengan sangat pesat di dunia kesehatan. Bagi sebagian anak-anak tidak mengerti bagaimana cara merawat luka yang baik dan benar seingga apabila terjadi kecelakaan ringan mereka tidak dapat mengobati luka kecilnya sendiri. Oleh karena itu perawatan luka yang benar sangan dibutuhkan bagi anak-anak khususnya di Gampong Raya Gogo. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi kepada anakanak di Gampong Raya Gogo mengenai pentingnya merawat luka. Tujuan menghimbau seluruh anak-anak di Gampong Raya Gogo agar mengerti dan paham cara merawat luka sederhana. Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini yaitu adanya kesadaran dari anak-anak agar bisa merawat luka supaya tidak terjadi infeksi sehingga luka menjadi lebih parah. 24

30 c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Gampong Raya Gogo ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah direncanakan sebelumnya yang tersusun dalam proposal serta mendapat dukungan yang sangat baik dari masyarakat setempat. Semua program yang direncanakan berjalan dengan baik sesuai dengan target yang ingin dicapai. Bahkan ada beberapa tambahan program yang diusulkan para masyarakat gampong. Adapun salah satu program yang telah sukses dilaksanakan adalah Mengajarkan Perawatan Luka pada Anak-anak. Hasil yang dicapai antara lain para anak-anak telah mengerti betapa pentingnya cara merawat luka sendiri. Tindak lanjut dari kegiatan ini yaitu diharapkan anak-anak Gampong Raya Gogo akan terus merawat lukanya sendiri dengan cara yang sederhana. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor Pendukung dari kegiatan ini adalah antusiasme yang tinggi dari anak-anak Gampong Raya Gogo dalam mengikuti pelatihan perawat luka pada anak-anak, kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap pelaksanaan program, dan adanya respon yang sangat baik dari anak-anak Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dari kegiatan ini tidak ada. Kegiatan Penunjang a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Mewarnai Mewarnai telah menjadi bagian dari ketrampilan yang sebaiknya dikuasai anak-anak sejak usia dini karena memahami warna sama pentingnya dengan menguasai berhitung, membaca, dan menulis. Dengan mewarnai, anak-anak tidak hanya belajar mengenali warna, namun juga memberi kesempatan untuk mengekspresikan diri. 25

31 b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu mengajarkan anak-anak Gampong Raya Gogo mengenai kreatifitas mewarnai dan mengeksprsikan diri. Tujuandari kegiatan ini yaitu menghimbau seluruh anak-anak di Gampong Raya Gogo agar memiliki kreatifitas mewarnai. Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini yaitu adanya kesadaran dari anak-anak untuk berkreasi dengan mewarnai. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Gampong Raya Gogo ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah direncanakan sebelumnya yang tersusun dalam proposal serta mendapat dukungan yang sangat baik dari masyarakat setempat. Semua program yang direncanakan berjalan dengan baik sesuai dengan target yang ingin dicapai. Adapun salah satu program yang telah sukses dilaksanakan adalah kegiatan Mewarnai. Hasil yang dicapai antara lain para anak-anak telah mengerti cara mewarnai. Dan dengan adanya hasil kerja yang telah saya perlihatkan semoga dapat membuat mereka lebih berkreasi. Tindak lanjut dari kegiatan ini yaitu diharapkan anak-anak Gampong Raya Gogo akan terus berkarya dan berkreasi. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung dari kegiatan ini yaitu antusiasme yang tinggi dari anakanak Gampong Raya Gogo untuk mewarnai, kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap pelaksanaan program, dan adanya respon yang sangat baik dari seluruh anak-anak Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dari kegiatan ini tidak ada. 26

32 4. Nama : Wihil Mina NIM : FAK/JUR : KIP/PGSD Kegiatan Utama a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Mengadakan Bimbel untuk Anak SD berupa Membaca dan Menulis Bimbingan belajar merupakan kegiatan tambahan yang diadakan di luar sekolah oleh suatu lembaga/kelompok untuk menunjang prestasi atau hasil belajar anak-anak. Bimbel Bimbingan Belajar biasanya dilaksanakan sore hari diluar jam sekolah. Bimbingan Belajar yang diadakan disini yaitu berupa Membaca, dan Menulis. Kegiatan ini dilakukan tentunya selain untuk menunjang prestasi anak-anak juga untuk meningkatkan minat anak-anak karena seperti yang kita ketahui masih kurangnya ilmu Pengetahuan dan juga minat untuk belajar. Dengan demikian diharapkan nantinya anak-anak kita memperoleh manfaat sesuai dengan harapan yang di cita-citakan. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan bimbingan/arahan belajar kepada anak-anak di Gampong Raya Gogo mengenai bagaimana cara belajar yang baik dan benar sehingga anak-anak menjadi cerdas. Tujuan dari kegiatan ini yaitu menghimbau para anak-anak di Gampong Raya Gogo untuk meningkatkan kemampuan Membaca dan Menulis sehingga prestasi mereka menjadi lebih unggul. Sasaran yang ingin dicapai yaitu timbulnya minat dan kesadaran anakanak akan pentingnya ilmu pengetahuan. 27

33 c. Hasil yang dicapai dan tindak lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan ini yaitu anak-anak di Gampong Raya Gogo telah mengerti akan pentingnya ilmu pengetahuan dan mereka sangat antusias dalam mengikuti Bimbel. Tindak lanjut yang diharapkan dari kegiatan ini yaitu anak-anak Gampong Raya Gogo dapat terus mengadakan Bimbel di setiap minggunya untuk meningkatkan prestasi yang lebih unggul. d. Faktor pendukung dan penghambat Faktor pendukung dalam menjalani program ini yaitu adanya bantuan dari teman sekelompok, antusiasme yang sangat tinggi dari para anak-anak dalam mengikuti bimbingan belajar ini, dan adanya dukungan yang baik dari masyarakat Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dalam menjalani bimbingan belajar kepada seluruh anakanak di Gampong Raya Gogo sedikit terhambat karena faktor umur mereka yang berbeda-beda. Sehingga saya sedikit susah dalam memberikan bahan pembelajaran yang pasti. Kegiatan Penunjang a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Pelatihan Kreativitas Kerajinan Tangan Dari Stick Es krem Pada saat ini banyak dari masyarakat mengiginkan segala sesuatunya menjadi praktis sehingga keterampilan yang seharusnya bisa menjadi kreatifitas untuk menghasilkan sesuatu yang berguna sudah tidak dihiraukan lagi. Seperti halnya stik es krem dapat disulap menjadi kreatifitas yang indah dan dapat dimanfaatkan menjadi tempat pensil b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi kepada anakanak di Gampong Raya Gogo mengenai kreatifitas yang bias dimanfaatkan untuk kebutuhan. Tujuan dari kegiatan ini yaitu menghimbau seluruh anak-anak di 28

34 Gampong Raya Gogo agar memiliki kesadaran untuk membuat tempat pensil dari stick es krem. Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini yaitu adanya kesadaran dari warga atau masyarakat untuk membuat tempat pensil dari stick es krem. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Gampong Raya Gogo ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah direncanakan sebelumnya yang tersusun dalam proposal serta mendapat dukungan yang sangat baik dari masyarakat setempat. Semua program yang direncanakan berjalan dengan baik sesuai dengan target yang ingin dicapai. Adapun salah satu program yang telah sukses dilaksanakan adalah Pelatihan Kreativitas Kerajinan Tangan Dari Stick Es krim. Hasil yang dicapai antara lain para anak-anak telah mengerti cara membuat krerajinan tangan dari kertas, yaitu berupa tempat pensil. Dan dengan adanya hasil kerja yang telah saya perlihatkan semoga dapat membuat mereka semakin termotivasi untuk memanfaatkan stik es krim untuk berbagai macam kreatifitas Tindak lanjut yang diharapkan dari kegiatan ini yaitu anak-anak Gampong Raya Gogo akan terus berkarya dan berkreatifitas. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung dalam menjalani program ini yaitu antusiasme yang tinggi dari anak-anak Gampong Raya Gogo untuk membuat kreatifitas dari stik es krim, Kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap pelaksanaan program, dan adanya respon yang sangat baik dari seluruh anak-anak Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dalam menjalani program ini tidak ada. 29

35 5. Nama : Nia Wahyuni Harti NIM : FAK/JUR : Kedokteran/Pendidikan Dokter a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Sosialisasi sikat gigi yang baik dan benar serta Cara Mencuci Tangan sesuai dengan prosedur WHO (PHBS) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah suatu upaya untuk memberikan pengalaman belajar atau menciptakan suatu kondisi bagi perorangan, keluarga, kelompok, dan masyarakat, dengan membuka jalur komunikasi, memberikan informasi, dan melakukan edukasi. Dengan demikian masyarakat dapat mengenali dan mengatasi masalahnya sendiri terumatama dalam tatanan masing-masing, dan masyarakat menerapkan cara-cara hidup sehat dengan menjaga, memelihara, dan meningkatan kesehatannya. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu membantu anak-anak Gampong Raya Gogo agar mereka rajin menyikat gigi dan mencuci tangan dengan baik dan benar. Tujuan dengan adanya sosialisasi PHBS ini diharapakan anak-anak semakin rajin menyikat gigi dan mencuci tangan. Sasaran yang ingin dicapai yaitu anak-anak Gampong Raya Gogo. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan ini yaitu anak anak tahu cara menyikat gigi dan mencuci tangan yang baik dan benar. Tindak lanjut dari kegiatan ini adalah para orang tua terus mendorong anak-anak nya agar rajin menyikat gigi dan mencuci tangan dengan cara yang baik dan benar. 30

36 d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung menjalani kegiatan ini adalah adanya bahan dan alat yang sudah disediakan sejak awal, adanya respon positif dari para anak-anak dan orang tua mereka. Faktor penghambat dari kegiatan ini tidak ada. Kegiatan Penunjang a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Pembuatan Pot Bunga dari Bambu dan Bijibijian Pada saat ini banyak dari masyarakat mengiginkan segala sesuatunya menjadi praktis sehingga keterampilan yang seharusnya bisa menjadi kreatifitas untuk menghasilkan sesuatu yang berguna sudah tidak dihiraukan lagi. Seperti halnya sebuah bambu dan biji-bijian dapat disulap menjadi pot bunga. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan informasi kepada anakanak di Gampong Raya Gogo mengenai kreatifitas yang bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan.tujuan dari kegiatan ini yaitu menghimbau seluruh anak-anak di Gampong Raya Gogo agar memiliki kesadaran untuk membuat pot dari bambu dan biji-bijian. Sasaran yang ingin dicapai yaitu adanya kesadaran dari anak-anak atau masyarakat untuk membuat pot dari bamboo dan biji-bijian. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Gampong Raya Gogo ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah direncanakan sebelumnya yang tersusun dalam proposal serta mendapat dukungan yang sangat baik dari masyarakat setempat. Semua program yang direncanakan berjalan dengan baik sesuai dengan target yang ingin dicapai. Adapun salah satu program yang telah sukses dilaksanakan adalah kegiatan Pembuatan Pot Bunga dari Bambu dan Biji-bijian 31

37 Hasil yang dicapai antara lain para anak-anak telah mengerti cara membuat krerajinan tangan dari bambu dan biji-bijian, yaitu berupa pot bunga. Dan dengan adanya hasil kerja yang telah saya perlihatkan semoga dapat membuat mereka semakin termotivasi untuk memanfaatkan bambu dan biji-bijian untuk berbagai macam kreatifitas. Tindak lanjut diharapkan anak-anak Gampong Raya Gogo akan terus berkarya dan berkreatifitas. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung selama kegiatan ini berlangsung yaitu antusiasme yang tinggi dari anak-anak Gampong Raya Gogo untuk membuat kreatifitas dari bambu dan biji-bijian, kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap pelaksanaan program, dan adanya respon yang sangat baik dari seluruh anak-anak Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dari kegiatan ini tidak ada. 6. Nama : Muhammad Khalil Rizki NIM : FAK/JUR : Pertanian/Agribisnis a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Memanfaatkan Limbah Batang pisang Sebagai Media Tanam Hydroponik Banyak cara menanam sayuran walaupun tidak dengan lahan tanah yang luas, bahkan tidak harus dengan tanah sekalipun seperti teknik hydroponik. Bisa juga dengan cara memanfaatkan limbah pohon pisang sebagai media tanam, polybag, paralon/pvc, botol, kaleng bekas dan masih banyak lagi. Batang pisang bisa menggantikan bambu dan talang air untuk berkebun sayuran. Bahkan batang pisang memiliki kelebihan yakni banyak mengandung pati sebagai sumber nutrisi tanaman dan mikroorganisme di dalam batang pisang 32

38 bisa menjadikan media tanam yang ditaruh pada saat menanam lama-kelamaan menjadi kompos. Batang pisang juga memiliki senyawa penting seperti antrakuinon, saponin, dan flavanoid, pada manusia antrakuinon bermanfaat untuk menyuburkan rambut. Peran senyawa itu pada tanaman juga bisa menyuburkan pertumbuhan bulu-bulu akar yang berguna membantu tanaman menyerap unsur-unsur hara. Pemakaian batang pisang untuk berkebun sayuran cukup mudah. Buatlah penyangga dari kayu untuk menahan batang pisang yang akan diletakkan secara horizontal. Setelah itu lubangi batang pisang seukuran gelas minuman mineral dengan lebar sekitar 15 cm dan dalam 10cm dengan memakai pisau. Jarak lubang antara cm. Satu batang pisang dapat dibuat 2 lajur lubang. Setelah lubang jadi masukkan media tanam berupa tanah atau sampah organik ke dalam lubang tanam tersebut. Diamkan terlebih dahulu selama 2 3 hari untuk kemudian baru ditanam benih sayuran sesuai selera anda. Perawatan tanaman yang dilakukan sama seperti berkebun memakai bambu atau talang. Sebuah batang pisang bisa dipakai 2 3 kali tanam, tergantung kepada kondisi batang. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini adalah untuk memberikan bimbingan/pelatihan tentang pemanfaatan limbah dan pemanfaatan lahan pekarangan sempit sebagai media tanam kepada seluruh masyarakat di Gampong Raya Gogo. Tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kreatifitas dalam pemanfaatan limbah kepada seluruh warga di Gampong Raya Gogo. Sasaran yang ingin dicapai yaitu timbulnya minat dan kesadaran masyarakat gampong tentang pemanfaatan limbah dan lahan pekarangan sempit sebagai media tanam. 33

39 c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dalam menjalani kegiatan ini adalah masyarakat di Gampong Raya Gogo telah mendapat ilmu tambahan tentang cara penanaman sayuran pada limbah pohon pisang dan cara pemanfaatan lahan pekarangan sempit sebagai media tanam Tindak lanjut yang diharapkan dari kegiatan ini adalah masyarakat Gampong Raya Gogo dapat mempraktikan cara penanaman sayuran pada limbah batang pisang dan cara pemanfaatan lahan pekarangan sempit di pekarangan rumah masing masing d. Faktor Pendukung dan Penghambatan Faktor pendukung dari kegiatan ini yaitu adanya bantuan dari teman sekelompok, antusiasme yang sangat tinggi dari para remaja dan masyarakat Gampong Raya Gogo dalam mengikuti bimbingan pelatihan cara penanaman, dan adanya dukungan yang baik dari masyarakat Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dari keiatan ini tidak ada. Kegiatan Penunjang 1 a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Pelatihan Pemanfaatan Pupuk Organik dan Pemanfaatan Pekarangan Lahan Sempit Pada saat ini banyak dari masyarakat mengiginkan segala sesuatunya menjadi praktis sehingga keterampilan yang seharusnya bisa menjadi kreatifitas untuk menghasilkan sesuatu yang berguna sudah tidak dihiraukan lagi. Seperti hal nya pemanfaatan pekarangan lahan rumah sempit bisa dijadikan sebagai media tanam sayuran organik untuk dikonsumsi sendiri dan untuk meningkatkan pendapatan keluarga 34

40 b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan informasi kepada masyarakat di Gampong Raya Gogo mengenai pentingnya sayuran organik bagi kesehatan manusia. Tujuan dari kegiatan ini adalah menghimbau seluruh masyarakat di Gampong Raya Gogo agar memanfaatkan pekarangan lahan sempit sebagi media tanaman organik. Sasaran yang ingin dicapai yaitu adanya kesadaran dari warga atau masyarakat untuk meningkatkan produksi hasil pertanian dihalaman pekarangan ruamah masing masing untuk meningkatkan penghasilan keluarga c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Gampong Raya Gogo ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah direncanakan sebelumnya yang tersusun dalam proposal serta mendapat dukungan yang sangat baik dari masyarakat setempat. Semua program yang direncanakan berjalan dengan baik sesuai dengan target yang ingin dicapai. Adapun salah satu program yang telah sukses dilaksanakan adalah kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Limbah Pohon Pisang dan Pemanfaatan Pekarangan Lahan Sempit Sebagai Media Tanam, serta pelatihan pembuatan saus tomat, saus cabai, dan sirup kelapa. Masyarakat telah mengerti cara membuat saus tomat, saus cabai, pemanfaatan pekarangan sempit dan pupuk organaik sebagai media tanam sayuran.tindak lanjut yang diharapkan adalah masyarakat Gampong Raya Gogo akan terus termotivasi dengan tanaman organik d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung selama kegiatam ini berlangsung adalah antusiasme yang tinggi dari masyarakat Gampong Raya Gogo dalam mengikuti pelatihan, kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap pelaksanaan program, dan adanya 35

41 respon yang sangat baik dari seluruh masyarakat Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dari kegiatan ini tidak ada. Kegiatan Penunjang 2 a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Pelatihan Pembutan Saus Tomat Pada saat ini banyak dari masyarakat mengiginkan segala sesuatunya menjadi praktis dan siap saji sehingga tidak memperhatikan kepada kesehatan dalam memilih makanan yang ingin dikonsumsi. Tomat diyakini mempunyai banyak banyak manfaat untuk tubuh kita, karena kandungan vitamin yang banyak. Saat ini banyak saos tomat yang dikemas dalam ber bagai merek, namun tahukah anda? Tidak semua saos tomat yang dibuat layak untuk dikonsumsi. Jika kita membuat saos tomat sendiri pastinya bahan yang kita gunakan jauh lebih sehat, higenis dan terpilih dan jauh dari bahan pengawet kimia. Sebelumnya anda juga harus tahu bagaimana cara memilih tomat yang baik dan berkualitas bagus yang dapat nantinya membuat warna saos tomat anda cantik dan segar. Adapun alat dan bahan untuk pembuatan saos tomat adalah Alat yang digunakan adalah: blender, sedikit kain saring, panic, timbangan, gelas ukur, botol/wadah kaca, wajan, pemanas/kompor, dan saring santan. Bahan yang digunakan adalah: 250 gram tomat segar, 125 gram cabai segar, Tepung maizena, 2 siung bawang merah, 2 siung bawang putih, 1 sendok garam, 2 sendok gula, cuka, 3 biji cengkeh, 3cm kayu manis, 2 biji pala, minyak kelapa/sawit. Adapun proses pembuatannya: tomat, cabai, bawang merah, bawang putih, garam dan gula diblender sampai halus, dan tambahkan air secukupnya ( ml). Kemudian disaring menggunakan saring santan. Dipisahkan air hasil blenderan dengan ampas nya, kemudian air hasil blenderannya misak dalam kuali/panic, dan tambahkan 3-4 sendok teh tepung maizena dan 4 sendok minyak kelapa/sawit, serta tambahkan 20ml cuka, dan masukan (pala, cengkeh, kayu 36

42 manis yang telah diikat dengan kain saring). Kemudian sambil dimasak juga diaduk sampai mengental. Kemudian saus didinginkan dan siap disaji. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk pelatihan dan informasi kepada masyarakat di Gampong Raya Gogo tentang cara memilih makanan sehat bagi tubuh dan pelatihan cara pembuatan saus tomat.tujuannya menghimbau seluruh masyarakat di Gampong Raya Gogo agar bisa memanfaatkan potensi pertanian gampong untuk dijadikan industri atau usaha bersama demi meningkatkan penghasilan masyarakat gampong Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini yaitu adanya kesadaran dari warga atau masyarakat untuk meningkatkan produksi dari hasil pertanian dihalaman pekarangan ruamah masing masing atau dikebun masing masing untuk dijadikan industri demi meningkatkan penghasilan keluarga c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Gampong Raya Gogo ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah direncanakan sebelumnya yang tersusun dalam proposal serta mendapat dukungan yang sangat baik dari masyarakat setempat. Semua program yang direncanakan berjalan dengan baik sesuai dengan target yang ingin dicapai. Adapun salah satu program yang telah sukses dilaksanakan adalah kegiatan Pelatihan Pembuatan Saos Tomat. Masyarakat telah mengerti cara membuat saus tomat dan memilih bahan bahan pembuatan saus tomat yang berkulitas bagus guna menjaga kesehatan tubuh. Tindak lanjut yang diharapkan masyarakat Gampong Raya Gogo akan terus termotivasi dengan makanan sehat dan bisa dikembangkan sebagai usaha bersama atau usaha mandiri. 37

43 d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung dari kegiatan ini yaitu antusiasme yang tinggi dari masyarakat Gampong Raya Gogo dalam mengikuti pelatihan, kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap pelaksanaan program, dan adanya respon yang sangat baik dari seluruh masyarakat Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dari kegiatan ini tidak ada. 7. Nama : Yasmanijar Nim : Fak/Jur : FKIP/Biologi Kegiatan Utama a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Bimbingan Belajar Biologi Pengaruh buruk lingkungan dan pergaulan yang tidak terkendali menyebabkan anak-anak kurang memiliki keinginan untuk belajar. Bimbingan belajar merupakan salah satu cara sederhana yang dapat dilakukan oleh pendidik dalam membimbing anak-anak mencintai ilmu pengetahuan terutama Biologi. Biologi yang merupakan salah satu ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan komplektisitas ciptaan Tuhan yang terdapat di alam semesta. Menanamkan minat dan kecintaan anak-anak terhadap Biologi adalah tujuan yang dilakukan dalm Bimbingan Belajar Biologi ini. Salah satu cara yang dilakukan untuk menumbuhkan kecintaan tersebut adalah dengan mengenalkan kepada anak-anak tentang lingkungan sekitar dan alam yang bisa diamati baik pada diri anak-anak maupun makhluk hidup yang mereka temui di sekitar. Dengan adanya Bimbingan Belajar Biologi ini diharapkan dapat membantu anak-anak untuk dapat belajar Biologi dengan metode yang menyenangkan. Sehingga memudahkan anak-anak untuk mengerti dan menghindari anak-anak mudah bosan saat belajar 38

44 b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan bimbingan/arahan belajar Biologi, pengenalan Ilmu Biologi dan cinta Biologi kepada anak-anak di Gampong Raya Gogo. Tujuan dari kegiatan ini yaitu menanamkan kepada anakanak Gampong Raya Gogo untuk cinta alam dan Ilmu Biologi. Dan sasaran yang ingin dicapai yaitu timbulnya keingintahuan tentang Ilmu Biologi serta alam sekitar. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai yaitu anak-anak di Gampong Raya Gogo telah mendapat ilmu tambahan Biologi dan pengenalan alam sekitar yang dilaksanakan 5 kali pertemuan pada kegiatan Bimbingan tersebut. Tindak lanjut yaitu diharapkan anak-anak Gampong Raya Gogo dapat terus mengikuti kegiatan Bimbel Biologi sesuai jadwal yang telah ditentukan. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung yaitu antusiasme yang sangat tinggi dari para anak-anak Gampong Raya Gogo dalam mengikuti Bimbingan Belajar ini, adanya sambutan dan dukungan yang baik dari masyarakat Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat bimbingan belajar Biologi kepada seluruh anak-anak di Gampong Raya Gogo sedikit terhambat karena keterbatasan objek alam yang bisa dijumpai di Gampong Raya Gogo. Kegiatan Penunjang a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Pelatihan Keterampilan Pemanfaatan Limbah Kulit Pinang dan Kulit Jagung Buah pinang, pohon bambu, jagung adalah beberapa sumber daya alam hayati yang dimiliki oleh masyarakat Raya Gogo. Seringnya masyarakat tidak tahu cara mengolah limbah-limbah sumberdaya hayati tersebut seperti kulit pinang dan kulit 39

45 jagung yang sebenarnya bisa digunakan untuk kreativitas yang bernilai ekonomi dan memiliki estetika yang luar biasa. b. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan informasi kepada anakanak di Gampong Raya Gogo bagaimana memanfaatkan limbah kulit pinang dan kulit jagung menjadi bunga yang bernilai okonomis dan estetika tinggi. Tujuannya yaitu menghimbau seluruh anak-anak di Gampong Raya Gogo agar memiliki keinginan untuk memanfaatkan limbah kulit pinang dan kulit jagung. Sasaran yang ingin dicapai yaitu adanya kesadaran dari warga atau masyarakat agar dapat menggunakan limbah kulit pinang dan kulit jagung. c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Gampong Raya Gogo ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan program yang telah direncanakan sebelumnya yang tersusun dalam proposal serta mendapat dukungan yang sangat baik dari masyarakat setempat. Semua program yang direncanakan berjalan dengan baik sesuai dengan target yang ingin dicapai. Adapun salah satu program yang telah sukses dilaksanakan adalah kegiatan Pelatihan Ketrampilan Pemanfaatan Limbah Kulit Pinang dan kulit jagung. Hasil yang dicapai antara lain para anak-anak telah mengerti cara membuat krerajinan bunga dari kulit pinang dan kulit jagung. Dan dengan adanya hasil kerja yang telah saya perlihatkan semoga dapat membuat mereka semakin termotivasi untuk memanfaatkan limbah kulit pinang dan kulit jagung. Tindak lanjut yang diharapkan yaitu anak-anak Gampong Raya Gogo akan terus berkarya dan berkreatifitas. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung dalam kegiatan ini yaitu antusiasme yang tinggi dari anak-anak Gampong Raya Gogo untuk membuat kreatifitas dari limbah kulit 40

46 pinang dan kulit jagung, kerja sama tim yang solid antar peserta KKN, yang mana setiap anggota kelompok memiliki peran aktif saling membantu dalam setiap pelaksanaan program, dan adanya respon yang sangat positif dan antusias dari seluruh anak-anak Gampong Raya Gogo. Faktor penghambat dari kegiatan ini tidak ada. 41

47 B. Kegiatan Kelompok 1. Gotong Royong a. Bidang-bidang kegiatang Gotong Royong Gotong Royong merupakan suatu kegiatan sosial yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia dari jaman daulu kala hingga saat ini. sebagaimana yang tertuang dalam pancasila yaitu sila ke- 3 Persatuan Indonesia. Perilaku gotong royong yang telah dimiliki Bangsa Indonesia sejak dahulu kala. Gotong royong merupakan keperibadian bangsa dan merupakan budaya yang telah berakar kuat dalam kehidupan masyarakat. Gotong royong tumbuh dari kita sendiri, prilaku dari masyarakat. Rasa kebersamaan ini muncul karena adanya sikap sosial tanpa pamrih dari masing-masing individu untuk meringankan beban yang sedang dipikul. Hanya di Indonesia, kita bisa menemukan sikap gotong royong ini karena di negara lain tidak ada sikap ini dikarenakan saling acuh tak acuh terhadap lingkungan di sekitarnya. Ini merupakan sikap positif yang harus di lestarikan agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang kokoh & kuat di segala lini.tidak hanya dipedesaan bisa kita jumpai sikap gotong royong,melainkan di daerah perkotaan pun bisa kita jumpai dengan mudah.karena secara culture,budaya tersebut memang sudah di tanamkan sifat ini sejak kecil hingga dewasa. Karena ini merupakan salah satu cermin yang membuat Indonesia bersatu dari sabang hingga merauke, walaupun berbeda agama, suku & warna kulit tapi kita tetap menjadi kesatuan yang kokoh.inilah alah satu budaya bangsa yang membuat Indonesia,di puja & puji oleh bangsa lain karena budayanya yang unik & penuh toleransi antar sesama manusia. Gotong royong adalah sikap hidup, cara kerja, dan kebiasaan yang sudah dikenal bangsa Indonesia secara turun-temurun sejak zaman dahulu. Dalam 42

48 gotong royong, orang menyelesaikan suatu kegiatan secara bersama-sama dengan saling berbagi tugas dan saling tolong menolong. Dengan bergotong royong, banyak hal yang telah dilakukan bangsa kita di masa lalu, mulai dari mendirikan rumah, mengerjakan sawah, membantu tetangga yang sedang berduka hingga saling bahu membahu berjuang dan memproklamasikan kemerdekaan negara. Dengan bergotong royong, semua tugas berat akan menjadi lebih ringan. Kita hidup di dunia ini bukan seorang diri. Sebagai rakyat Indonesia, kita hidup bersama orang lain sebagai satu bangsa. Sebagai sesama, bangsa kita punya tujuan yang sama yaitu memajukan bangsa ini. Untuk meraih tujuan tersebut maka kita seyogianya selalu siap untuk bekerja sama dengan semangat gotong royong. Akan lebih banyak yang dapat kita raih bila kita lakukan gotong royong dengan orang lain. Secara nyata, tradisi gotong-royong telah melembaga dan mengakar kuat. Ini diwujudkan dalam berbagai aktivitas keseharian masyarakat Indonesia. Khususnya di pedesaan Jawa, praktek gotong-royong, walau cenderung mengalami penurunan baik dari sudut pandang lingkup aktivitas maupun jumlah orang yang terlibat secara umum masih mendapatkan apresiasi positif dari warga masyarakat. Hal ini tampaknya juga dipengaruhi oleh salah satu karakteristik khusus, yaitu keeratan hubungan sosial yang dimiliki oleh masyarakat Jawa. Aktivitas gotong-royong dalam berbagai dimensinya memberikan implikasi semangat dan value untuk saling memberikan jaminan (self-guarantying) atas hak dan kelangsungan hidup antarsesama warga masyarakat yang masih melekat cukup kuat di pedesaan. Hal ini juga dapat diacu sebagai salah satu strategi tradisional. Contoh kegiatan yang dapat dilakukan secara bergotong royong antara lain pembangunan fasilitas umum dan membersihkan lingkungan sekitar. 43

49 b. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah dengan adanya gotong royong di gampong Raya Gogo maka akan tercipta lingkungan yang bersih, nyaman dan sehat. Tindak lanjut yang diharapkan dari kegiatan ini yaitu masyarakat gampong Raya Gogo untuk mengadakan gotong royong secara rutin agar gampong ini terus menjadi indah, bersih dan nyaman untuk ditempati, terlebih jika ada pendatang yang mengunjungi gampong tersebut. c. Partisipasi Masyarakat dan Peran serta Pemda/Dinas/Instasi Masyarakat di Gampong Raya Gogo terutama bagi pemuda dan orang tua sangat mengapresiasi kegiatan yang kami lakukan ini. Antusias warga untuk bergotong royong sangat besar. Masyarakat sangat membantu dalam kegiatan ini. Mereka saling memberitahu ke penduduk lain disekitar rumah mereka ketika kami akan mengadakan kegiatan ini. 2. Taman Pengajian Al-Qur an a. Bidang-bidang kegiatan Taman Pengajian Al-Qur an Dampak globalisasi telah melahirkan banyaknya terjadi perubahanperubahan yang signifikan pada manusia, banyak budaya asing yang masuk dan melakukan revolusi terhadap kebiasaan dan tingkah laku sehingga tidak sesuai dengan norma-norma syariat islam yang terdapat di aceh pada khususnya, selain itu banyak juga dari generasi muda yang kini tidak mampu membaca Al-Qur an dengan baik dan benar. Oleh karena itu Taman Pengajian Al-Qur an ini harus di laksanakan untuk memberikan ilmu pengetahuan agama kepada anak-anak pada khususnya dan masyarakat pada umumnya. 44

50 b. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan ini yaitu dengan adanya Taman Pendidikan Al- Qur an anak-anak jadi dapat mengenal dan memahami tata cara membaca Al- Qur an dengan baik dan benar serta ilmu agama. Tindak lanjut yang diharapkan bagi anak-anak dan pengasuh Taman Pendidikan Al-Qur an agar terus menjalankan pengajian secara rutin. d. Partisipasi Masyarakat dan Peran serta Pemda/Dinas/Instasi Masyarakat Gampong Raya Gogo baik pemuda maupun orang tua gampong sangat mengapresiasi kegiatan yang kami lakukan. Masyarakat mengikutsertakan anak-anaknya untuk mengikuti kegiatan TPA yang kami lakukan, sehingga memudahkan kami untuk melaksanakan kegiatan ini. 3. Pembuatan Pagar POLINDES ( Pondok Bersalin Desa) a. Bidang-bidang Kegiatan Pembuatan Pagar POLINDES ( Pondok Bersalin Desa) Gampong Raya Gogo memiliki sebuah POLINDES ( Pondok Bersalin Desa). Namun belum ada pemagaran yang berfungsi untuk memlindungi dan memperindah pekarangan sekitar POLINDES. Sehingga kami membuat program untuk pembuatan pagar di pekarangan POLINDES Gampong Raya Gogo tersebut. Pagar ini sangat berfungsi untuk mencegah hewan hewan peliharaan untuk masuk dan merusak pekarangan dari POLINDES tersebut. b. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dari kegiatan ini yaitu POLINDES Gampong Raya Gogo memiliki pagar, sekaligus menjadi tanda kenang-kenangan dari peserta KKN, sehingga POLINDES terlihat lebih bersih dan rapi. Tindak lanjut yang diharapkan yaitu bagi masyarakat Gampong Raya Gogo agar menjaga pagar tersebut. Apabila pagar tersebut sudah usang agar diperbaiki oleh warga gampong kedepannya. 45

51 c. Partisipasi Masyarakat dan Peran serta Pemda/Dinas/Instasi Masyarakat Gampong Raya Gogo sangat mendukung kegiatan pembuatan pagar POLINDES, hal tersebut terlihat dari keikutsertaan pemuda gampong dalam membantu kami menyelesaikan proram ini. 4. Pembuatan Saluran Air Bersih Dan Saluran Pembuangan Air Kotor POLINDES ( Pondok Bersalin Desa) a. Bidang-bidang Kegiatan Pembuatan Saluran Air Bersih Dan Saluran Pembuangan Air Kotor POLINDES ( Pondok Bersalin Desa) Gampong Raya Gogo memiliki sebuah POLINDES ( Pondok Bersalin Desa). Namun belum terdapat air bersih dan saluran pembuangan. Hal ini sangat penting dikarenakan kedua nya sangat diperlukan, sebagaimana yang diketahui air bersih digunakan hampir disetiap aktifitas yang dilakukan di POLINDES tersebut yaitu baik proses bersalin maupun lain sebagainya. Begitu juga dengan saluran pembuangan yang sama pentingnya sebagai tempat pembuangan dari limbah yang telah dihasilkan dari aktifitas manusia. Sehingga kami membuat program Pembuatan Pemipaan Air Bersih Dan Pembuangan Air Kotor POLINDES Gampong Raya Gogo tersebut. b. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai yaitu POLINDES Gampong Raya Gogo memiliki air bersih dan saluran pembuangan, sekaligus menjadi tanda kenang-kenangan dari peserta KKN, sehingga POLINDES dapat difungsikan secara maksimal. Tindak lanjut yang diharapkan bagi masyarakat Gampong Raya Gogo agar memelihara pemipaan air bersih dan saluran pembuangan air kotor tersebut. Apabila sudah usang agar diperbaiki oleh warga gampong kedepannya. 46

52 c. Partisipasi Masyarakat dan Peran serta Pemda/Dinas/Instasi Masyarakat Gampong Raya Gogo sangat berpartisipasi dalam penyelenggaraan pembuatan pipa air di POLINDES, pemasangan pipa air tidak hanya dilakukan oleh mahasiswa KKN saja, melainkan masyarakat juga ikut berperan dalam membantu menyelesaikan program ini. 47

53 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan KKN merupakan suatu program yang mengajarkan mahasiswa tentang makna pengabdian yang sesungguhnya yang tidak pernah didapat di ruang perkuliahan, selain bermanfaat untuk mahasiswa KKN itu sendiri juga bermanfaat untuk membantu masyarakat untuk membangun gampong. Pelaksana KKN sangatlah bermanfaat. Selain dapat menambah silahturahmi antar mahasiswa Unsyiah yang sebelumnya tidak saling kenal, kami juga bertambah lagi saudara-saudara baru yang berada di Gampong Raya Gogo ini. Pengabdian ilmu ini semoga dapat menjadi suatu pelajaran emas bagi setiap mahasiswa KKN itu sendiri maupun bagi masyarakat dalam menerima setiap perubahan zaman. KKN ini sangat membantu kami sebagai mahasiswa dalam proses pendewasaan ilmu dan penerapan ilmu ke dalam masyarakat. Dan juga Program yang direncanakan berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan berkat kerjasama antar mahasiswa KKN kelompok 77 Gampong Raya Gogo serta adanya dukungan penuh dari warga Gampong Raya Gogo. B. Saran Diharapkan semua program yang telah dilaksanakan dapat dipelihara dan diteruskan oleh semua pihak yang ada di Gampong Raya Gogo dan juga bagi pelaksana KKN selanjutnya. 48

54 49

55 LAMPIRAN 1. MATRIK JADWAL PROGRAM KERJA SELAMA PELAKSANAAN KKN No. PROGRAM KERJA LAMPIRAN 1 MATRIKS JADWAL PROGRAM KERJA SELAMA PELAKSANAAN KKN AGT Silaturahmi dengan masyarakat Gampong Raya Gogo Mahasiswa KKN 4 Mengadakan kegiatan TPA Mahasiswa KKN 5 Pembuatan Saluran Air Bersih Dan Saluran Pembuangan Air Kotor POLINDES ( Pos Bersalin Desa). Mahasiswa KKN 6 Gotong royong Mahasiswa KKN 7 Pembuatan Sket/Peta Gampong Raya Gogo Mahasiswa KKN 8 Pembuatan Nomor Rumah Mahasiswa KKN 9 Mengadakan Bimbingan Bahasa Inggris untuk anak-anak usia sekolah dasar Mahasiswa KKN 10 Kreativitas Pembuatan Tas dari Kertas Mahasiswa KKN 11 Mengadakan Bimbingan Membaca dan Menulis untuk anak-anak usia sekolah dasar Mahasiswa KKN 12 Kreativitas Pembuatan Kotak Pensil dari Stik Es krim Mahasiswa KKN 13 Penyuluhan Cara Mencuci Tangan yang Baik dan Benar Mahasiswa KKN 14 penyuluhan Cara Menyikat Gigi yang Benar Mahasiswa KKN 15 Kreativitas Pembuat Pot Bunga dari Bambu dan Biji-bijian Mahasiswa KKN 16 Penyuluhan Perawatan Luka Mahasiswa KKN 17 Mengajar Mewarnai Mahasiswa KKN 18 Kreativitas Pembuatan Bunga dari Kulit Jagung dan Kulit Pinang Mahasiswa KKN 19 Prmbuatan Tepung dari Pisang Mahasiswa KKN 20 Mengajar Biologi Mahasiswa KKN 21 Memanfaatkan Limbah Batang pisang Sebagai Media Tanam Hydroponik Mahasiswa KKN 22 Pembuatan Sirup dari Kelapa dan Saus Mahasiswa KKN 23 Penanaman Daun Seledri dan Selada di pekarangan POLINDES Mahasiswa KKN 24 Mengajar Berhitung Mahasiswa KKN Sep-15 PIC Kelompok Muhammad Fazari Aulia Putri Rizki Wihil Mina Nia Wahyuni Harti Julia Novita Astri Yasmanijar Muhammad Khalil Rizki

56

57 LAMPIRAN 1. MATRIK RENCANA KERJA 1. Bidang kegiatan yang dipilih: Pelatihan Pembuatan Tepung Pisang Nama : Yasmanijar NIM : Fak/Jur : FKIP/Biologi Masalah Penyebab Kondisi saat ini Internal Potensi yang ada Eksternal Alternatif Pemecahan RencanaTindakan Kurangnya produktivitas masyarakat terhadap hasil perkebunan. Kurangnya pengetahuan. Belum adanya kreativitas masyarakat terhadap produksi hasil perkebunan Ibu-ibu rumah tangga dan remaja gampong Raya Gogo. 1. Mahasiswa KKN 2. Geuchik yang mendukung kegiatan ini Mengajarkan membuat tepung pisang dari hasil pertanian. Membuat pelatihan dan demonstrasi kepada ibu-ibu rumah tangga dan remaja gampong Raya Gogo tentang pembuatan tepung pisang.

58 2. Bidang Kegiatan Yang Dipilih: Mengajarkan Perawatan Luka Pada Anak-anak Nama : Julia Novita Astri NIM : Fak/Jur : Keperawatan/Ilmu Keperawatan Masalah Penyebab Kondisi saat ini Internal Potensi yang ada Eksternal Alternatif Pemecahan RencanaTindakan 1. Kurangnya pengetahuan anak untuk merawat luka 2. Resiko terhambatnya penyembuha n luka terkait kurangnya perawatan terhadap luka dan kurang pengetahuan perawatan luka sederhana 1. Kurangnya pengetahuan anak-anak tentang perawatan luka 2. Kurangnya kesadaran anak-anak tentang perawatan luka 1. Kurangnya tersedianya alat-alat untuk merawat luka 2. Pelayanan kesehatan yang jauh dari tempat tinggal warga Anak-anak 1. Mahasiswa KKN 2. Keuchik yang mendukung kegiatan tersebut. Memberikan penjelasan tentang Perawatan Luka Pada Anak-anak 1. Memberikan penyuluhuan tentang Perawatan Luka pada anak-anak Gampong Raya Gogo 2. Mengajarkan cara merawat luka yang benar

59 3. Bidang kegiatan yang dipilih: Pelatihan membaca dan menulis Nama : Wihil Mina NIM : Fak/Jur : FKIP/PGSD Masalah Penyebab Kondisi saat ini Potensi yang ada Internal Eksternal Alternatif Pemecahan RencanaTindakan 1. Kurangnya sarana belajar mengajar 2. Belum ada kursus membaca dan menulis untuk anakanak usia sekolah. 1. Kurangnya fasilitator 2. Sarana yang tidak mendukung 3. Kurangnya motivasi untuk belajar 1. Anak-anak banyak menghabiskan waktunya untuk bermain. 2. Belum ada tempat mengajar dan pengajar untuk les tambahan sesudah pulang sekolah Anak-anak usia sekolah 1. Geuchik 2. Mahasiswa KKN 1. Memotivasianakanak untuk semangat belajar 2. Menjadikanbelajar sebagai sarana bermain dalam bentuk yang lebih menyenangkan. 1.Menjadikan balai desa sebagai sarana tempat mengajar 2. Mengunjungi rumah-rumah disana yang ada anak sekolah untuk mengajak dan mengikuti proses belajar mengajar.

60 4. Bidang kegiatan yang dipilih: Mengajar Les Bahasa Inggris Nama : Putri Rizki NIM : Fak/Jur : FKIP/Bahasa Inggris Masalah Penyebab Kondisi saat ini Potensi yang ada Internal Eksternal Alternatif Pemecahan Rencana Tindakan 1. Kurangnya sarana belajar mengajar 2. Belum ada kursus Bahasa Inggris untuk anakanak usia sekolah 1. Kurangnya fasilitator 2. Sarana yang tidak mendukung 3. Kurangnya motivasi untuk belajar Bahasa Inggris 1. Anak-anak banyak menghabis kan waktu untuk bermain 2. Belum ada tempat mengajar dan pengajar untuk les tambahan sesudah pulang sekolah Anak-anak usia sekolah 1. Geuchik 3. Mahasiswa KKN 1. Memotivasi anakanak untuk belajar Bahasa Inggris 2. Menjadikan belajar Bahasa Inggris sebagai sarana bermain dalam bentuk yang lebih menyenangkan 3. Menyediakan kursus Bahasa Inggris untuk anak anak usia sekolah 1. Menjadikan balai desa sebagai sarana tempat mengajar 2. Mengunjungi ruamah-rumah disana yang ada anak sekolah untuk mengajak dan mengikuti proses belajar mengajar

61 5. Bidang kegiatan yang dipilih: Pembuatan Peta Gampong Nama : Muhammad Fazari Aulia NIM : Fak/jur : TEKNIK/Teknik Sipil Masalah Penyebab Kondisi saat ini Potensi yang ada Internal Eksternal Alternatif Pemecahan RencanaTindakan 1.Tidak adanya peta lokasi gampong dan symbol batas wilayah gampong 2.Sulit untuk menemukan lokasi yang ingin dituju di daerah gampong 1. Masyarakat sulit menemukan alamat, jalan, dan batas wilayah gampong 2. kurangnya pemetaan gampong Peta lokasi sangat penting untuk mempermudah dalam pemetaan gampong serta menemukan alamat tempat tinggal masyarakat raya gogo mahasiswa kkn Mempermudah masyarakat dalam pencariaan alamat dan mewujudkan gampong yang lebih maju dan tertata 1. Membuat denah/peta gampong. 2. membuat batas wilayah gampong

62 6. Bidang Kegiatan yang dipilih Pelatihan Pemanfaatan Batang Pisang Sebagai Media Tanam Nama : Muhammad Khalil Rizki Nim : Fak/Jur : Pertanian / Agribisnis Masalah Penyebab Kondisi saat ini Potensi yang ada Internal Eksternal Alternatif Pemecahan Rencana Tindakan 1.Kurangnya minat terhadap pemanfaatan limbah 2.Kurangnya pengetahuan masyarakat dalam pemanfaatan limbah untuk pertanian 1.Kurangnya minat mayarakata dalam memanfaatka pekarangan sempit untuk pertanian 2.Kurangnya penyuluhan tentang tanaman perkarangan rumah di 1.Masih tingginya sifat konsumtif 2.Kurangnya intensif dalam budidaya tanaman di perkarangan rumah 1.Masyarakat 2.Memiliki pengalama n dalam pertanian 3.Alat dan bahan yang mudah dan murah 1. Geuchik 2. Mahasiswa KKN 3. Adanya Modul sebagai media tulisan 1.Mengurangi sifat konsumtif 2.Menumbuhkan minat dalam pemanfaatan perkarangan rumah 1.Memberikan pelatihan pemanfaatan batang pisang sebagai media tanam 2.Memberikan modul cara pemanfaatan batang pisang sebagai media tanam

63 7. Bidang Kegiatan Yang Dipilih: penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Mengajarkan Cara Menyikat Gigi yang Benar Nama : Nia Wahyuni Harti NIM : Fak/Jur : Kedokteran/Pendidikan Dokter Masalah Penyebab Kondisi saat ini Internal Potensi yang ada Eksternal Alternatif Pemecahan RencanaTindakan Kurangnya kesadaran anakanak untuk menjaga kebersihan gigi dan cara menyikat gigi yang benar Kurangnya pengetahuan serta kurangnya motivasi untuk menjaga kebersihan Kurangnya kesadaran kebersihan pada anak Anak-anak 1. Mahasiswa KKN 2. Keuchik yang mendukung kegiatan tersebut. Memberikan penjelasan bagaimana cara menyikat gigi yg benar, serta edukasi pentingnya menjaga kebersihan. Memberikan penyuluhan cara menyikat gigi yang benar.

64 LAMPIRAN 1. MATRIK PROGRAM KERJA 1. Nama : Wihil Mina NIM : Fak/Jur : FKIP/ PGSD Rencana tindak / kegiatan 1. Pelatihan membaca dan menulis Lokasi Volume (alat dan bahan) Satuan Perkiraan biaya (Rp) Sumber biaya (%) Jadwal Pelaksanaan Nama Mahasiswa P S M Pelaksana (PIC) Memberikan Pelatihan khusus kepada anak-anak untuk meningkatjan kreatifitas dalam bidang keterampilan tentang cara membuat kerajinan tangan dari stik es krim. Balai Desa 1. Spidol 2. Print bahan dan soal 3. Stik es krim 4. Lem fox 2 buah 30 lembar 2 pak 2 buah Rp Rp Rp Rp M1 M1 M2 M3 M4 Wihil Mina 3. Sosialisasi pentingnya kreatifitas kepada anak-anak. M1 Jumlah biaya Rp Nama : Julia Novita Astri

65 NIM : Fak/Jur : Keperawatan/Ilmu Keperawatan Rencana tindak / kegiatan 1. Mengajarkan Perawatan Luka Pada Anak-anak 2.Mengajar mewarnai kepada anak-anak Gampong Raya Gogo Lokasi Volume (alat dan bahan) Satuan Perkiraan biaya (Rp) Sumber biaya (%) P S M Jadwal Pelaksanaan Nama Mahasiswa Pelaksana (PIC) Balai Desa 1. Laptop 2. LCD (jika ada) 3. Lefleat 4. Betadine 5. Plester 6. Kassa 7. Gunting 8.Salep antiseptic 9.Larutan NaCl 10.Kelir warna 11.Kertas Gambar 1 unit 1 unit 50 ex 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 5 kotak 25 lembar Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp M1 M1 M2 M3 M4 Julia Novita Astri Jumlah biaya Rp

66 3. Nama : Putri Rizki NIM : Fak/Jur : FKIP/Bahasa Inggris Rencana tindak / kegiatan 1. mengajar les Bahasa Inggris Lokasi Volume (alat dan bahan) Satuan Perkiraan biaya (Rp) Sumber biaya (%) P S M Jadwal Pelaksanaan Nama Mahasiswa Pelaksana (PIC) Memberikan Pelatihan khusus kepada anakanak untuk meningkatan kreatifitas dalam bidang keterampilan tentang cara membuat tas dari kertas Balai Desa Balai Desa 1. Spidol 2. Print bahan dan soal 3. Kertas warna 4.Lem kertas 5.Pita 2 buah 30 lembar 50 lembar 5 buah 2 gulung Rp Rp Rp Rp Rp M1 M2 M2 M3 M4 Putri Rizki 3. Sosialisasi pentingnya kreatifitas kepada anakanak. Balai Desa M2 Jumlah biaya Rp

67 4. Nama : Yasmanijar NIM : Fak/Jur : FKIP/Biologi Rencana tindak / kegiatan Lokasi Volume (alat dan bahan) Satuan Perkiraan biaya (Rp) Sumber biaya (%) P S M Jadwal Pelaksanaan Nama Mahasiswa Pelaksana (PIC) Membuat pelatihan dan demonstrasi tentang pembuatan tepung pisang. 2. Membuat Kreativitas dari Kulit buah pinang dan pohon bambu. Balai Desa Balai Desa 1. Kulit pinang 2. Pohon bambu (Batang dan daun) 3. Lem fox 4. Benang 5. Pisang 5 Kg 5 buah 5 buah 5 buah Rp Rp M1 M2 M3 M3 Yasmanijar

68 Rencana tindak / kegiatan Lokasi Volume (alat dan bahan) Satuan Perkiraan biaya (Rp) Sumber biaya (%) P S M Jadwal Pelaksanaan Nama Mahasiswa Pelaksana (PIC) Jumlah biaya Rp Nama : Muhammad Fazari Aulia NIM : Fak/jur : TEKNIK/teknik sipil Rencana tindak / kegiatan Lokasi Volume (alatdan bahan) Satuan Perkiraan biaya (Rp) Sumber biaya (%) Jadwal Pelaksanaan Nama Mahasiswa P S M Pelaksana (PIC)

69 Rencana tindak / kegiatan Lokasi Volume (alatdan bahan) Satuan Perkiraan biaya (Rp) Sumber biaya (%) Jadwal Pelaksanaan Nama Mahasiswa P S M Pelaksana (PIC) Pembuatan Peta Gampong 2. Membuat nomor rumah 3. Mengajar berhitung Balai Desa Balai Desa Balai Desa 1. Kayu ukuran 500 x 3 x 1 2. Baliho ukuran 1 x 1,5 3. Paku 4. Triplek 5. Cat minyak 6. Kuas 7. Spidol 8. Print bahan dan soal Cm M 3 Kg 2 lembar 3 botol 6 buah 2 buah 30 buah Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp M1 M1 M1 M2 M2 M2 M3 M3 M4 M4 Muhammad Fazari Aulia Jumlah biaya Rp Nama : Muhammad Khalil Rizki Nim : Fak/Jur : Pertanian / Agribinis

70 Rencana tindak / kegiatan Lokasi Volume (alat dan bahan) Satuan Perkiraan biaya (Rp) Sumber biaya (%) P S M Jadwal Pelaksanaan Nama Mahasiswa Pelaksana (PIC) Mengadakan pelatihan pemanfaatan batang pisang sebagai media tanam 2.Mengadakan pelatihan pemanfaatan pupuk organic 3.Pemanfaatan tanaman apotik Balai Desa Balai Desa Balai Desa 1. Benih Sawi 2. Benih Selada 3. Pisau 4. Cangkul 5. Sendok semen 6. Tanaman sere 8.Tanaman jahe 9.Bunga taik ayam 1 bungkus 1 bungkus 1 buah 1 buah 1 buah 10 lembar 10 buah 10 batang Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp M1 M1 M2 M2 M2 M3 M3 M3 M4 Muhammad Khalil Rizki Jumlah biaya Rp Nama : Nia Wahyuni Harti Nim : Fak/Jur : FK/Pendidikan dokter (BELUM)

71 Rencana tindak / kegiatan Lokasi Volume (alat dan bahan) Satuan Perkiraan biaya (Rp) Sumber biaya (%) P S M Jadwal Pelaksanaan Nama Mahasiswa Pelaksana (PIC) Penyuluhan tentang Perilaku Hidup bersih dan sehat (PHBS) Memberikan pelatihan kepada anak-anak cara menyikat gigi 2.membuat gambar dengan tempelan biji-bijian Balai Desa Balai Desa Balai Desa 1. Laptop 2. LCD (jika ada) 3. Lefleat 4. Sikat Gigi 5. Pasta Gigi 6. Biji-bijian 7.Karton kardus 8. Pensil 9.Kertas warna 10. Lem 1 unit 1 unit 50 ex 2 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp M2 M4 Nia Wahyuni Harti Jumlah biaya Rp

72 LAMPIRAN 2. SKET GAMPONG RAYA GOGO SKET GAMPONG RAYA GOGO JL. Buloh Gogo JL. Geuleutong JL. Gp Raya Gogo JL. Beurandeh JL. Baro KELOMPOK P77 KKN UNSYIAH PERIODE IX KEC. PADANG TIJI KAB. PIDIE 2015 JL. Gp Raya Gogo 43 No Nama Nita Badriah Sulaiman Husna Maulida Martunis Wati Usman Murgade Mahzir Nani Nasir Murdani Saiful Umra Faisal Muhammad Yani Supriadi LW Sarifuddin Marbawi Ibrahim Bukhari Alm. M Nur Martunis M Yunus Safar Hasan No Nama Hasballah M Jamil Ibrahim Juhari Habibah Mur Syarbeni Jumadi Asilah Nurdin M Jafar Maimun Hasballah Balya Azhar Musa Lukman Hamdani Hamamah Azizah M Jamil Zainal Abidin Azhar M Jafar Ismail Muhammad Aisyah 51 Muhammad Is No Nama Tengku Bas Muslem Sulaiman Mukhsin Sarifuddin Junaidi Sulaiman Ibrahim Habsyah Rusli Sofyan Abdullah Umar Ahmad Syamsiah M Sufi Ishak Nurhayati Halimah Ramli Murtafa Khatijah Yussaini Mukhlis Abdullah Usman 76 Karni No DAFTAR RUMAH DAN NAMA WARGA GAMPONG RAYA GOGO Nama Mukhtar 78 Tengku Aman 79 Romblah

73 LAMPIRAN 3. STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAHAN GAMPONG KEUCHIK M. JAMIL TUHA PEUT 1. TGK BASRI 2. RIDWAN 3. RAMLI IMEUM MEUNASAH TGK RUSLI TUHA 8 1. TGK IBRAHIM 2. MURDANI SEKDES NAFLI 3. BUKHARI 4. SULAIMAN 5. TGK JUNAIDI KAUR PEMERINTAHAN HASBALLAH KAUR PEMBANGUNAN MARTUNIS KAUR UMUM MUHAMMAD BENDAHARA M. RIZA

74 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN A. KEGIATAN UTAMA 1. Mengajar Bahasa Inggris Kepada Anak-anak Gampong Raya Gogo (Putri Rizki/FKIP/Bahasa Inggris) Gambar 1.1 Putri sedang memberi pembelajaran Bahasa Inggris kepada anakanak Gampong Raya Gogo 2. Mengajar Membaca dan Menulis Kepada Anak-anak Gampong Raya Gogo (Wihil Mina/FKIP/PGSD) Gambar 2.1 Wihil sedang mengajari anak-anak SD Membaca huruf abjad Gambar 2.2 Wihil sedang melatih anak- anak cara menulis

75 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN 3. Memanfaatkan Limbah Batang pisang Sebagai Media Tanam Hydroponik (Muhammad Khalil Rizki/Pertanian/Agribisnis) Gambar 3.1 Khalil sedang membuat media tanam hydroponic Gambar 3.2 Khalil sedang menanam seledri di batang pisang 4. Membuat Peta Sket Gampong Raya Gogo (Muhammad Fazari Aulia/TEKNIK/TEJNIK SIPIL) Gambar 4.1 Fazari sedang membuat sket peta kampung yang sudah di desainnya sendiri

76 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN 5. Bimbingan Belajar Biologi (Yasmanijar/FKIP/Biologi) Gambar 5.1 Yasmanijar sedang mengajarkan pelajaran Biologi kepada anak- anak Raya Gogo 6. Perawatan Luka pada Anak-anak (Julia Novita Astri/Keperawatan/Keperawatan) Gambar 6.1 Julia sedang memberikan sosialisasi kepada anak-anak tentang perawatan luka

77 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN 7. Sosialisasi sikat gigi yang baik dan benar serta Cara Mencuci Tangan sesuai dengan prosedur WHO (PHBS) (Nia Wahyuni Harti/Kedokteran/Pendidikan Dokter) Gambar 7.1 Nia sedang menontonkan video Cara menyikat gigi yang benar kepada anak- Gambar 7.2 Membagikan sikat dan odol gratis kepada anak-anak Anak Gambar 7.3 memperagakan cara mencuci tangan yang baik sambil bernya yi di depan anak-anak

78 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN B. KEGIATAN PENUNJANG 1. Pelatihan Keterampilan Pembuatan Tas dari Kertas (Putri Rizki/FKIP/Bahasa Inggris) Gambar 1.1 Putri sedang mengajari anak- Gambar 1.2 Hasil dari kerajinan Anak Gampong Raya Gogo kerajinan Tangan pembuatan tas dari kertas tangan dari kertas yang berupa tas cantik 2. Pelatihan Kreativitas Kerajinan Tangan Dari Stick Es krim (Wihil Mina/FKIP/PGSD) Gambar 2.1 Wihil sedang mengajari Anak- anak Gampong Raya Gogo cara Pembuatan kotak pensil dari stik es krim Gambar 2.2 Hasil dari kerajinan tangan dari stik es krim yang berupa kotak pensil cantik

79 3. Pelatihan Pemanfaatan Pupuk Organik dan Pemanfaatan Pekarangan Lahan Sempit (Muhammad Khalil Rizki/Pertanian/Agribisnis) Gambar 3.1Khalil sedang menanam seledri dan batang sere di pekarangan polindes Gambar 3.2 Pembuatan pupuk organic 4. Pembuat saus dan sirup (Muhammad Khalil Rizki/Pertanian/Agribisnis) Gambar 4.1 khalil sedang memasak saus dan membuat sirup dari kelapa

80 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN 5. Mewarnai (Julia Novita Astri/Keperawatan/Keperawatan) Gambar 5.1 Julia sedang mengajari bagaimana cara mewarnai kepada anak-anak 6. Pembuatan Nomor Rumah (Muhammad Fazari Aulia/Teknik/Teknik Sipil) Gambar 6.1 Fazari menempel nomor rumah di setiap rumah di Gampong Raya Gogo

81 7. Mengajar Berhitung (Muhammad Fazari Aulia/Teknik/Teknik Sipil) Gambar 7.1 Mengajarkan cara berhitung kepada anak-anak Gampong Raya Gogo 8. Pembuatan Pot Bunga dari Bambu dan Biji-bijian (Nia Wahyuni Harti/Kedokteran/Pendidikan Dokter) Gambar 8.1 Membuat kerajinan pot bunga dari bambu dan biji-bijian bersama anak-anak Gampong

82 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN 9. Pembuatan Tepung dari pisang (Yasmanijar/FKIP/Biologi) Gambar 9.1 Merebus pisang yang nantinya akan Nantinya akan diiris dan dijemur Gambar 9.2 Menyusun dan menjemur pisang Gambar 9.3 Mendemonstrasikan Yang sudah diiris tipis-tipis disinar matahari kepada ibu-ibu cara membuat Tepung dari pisang

83 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN C. KEGIATAN KELOMPOK 1. Perkenalan dengan Masyarakat Gamping Raya Gogo Gambar 1.1 Perkenalan Mahasiswa KKN dengan masyarakat Gampong Raya Gogo

84 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN 2. Mengajar Ngaji di TPA (Taman Pengajian Al-Qur an) Gambar 2.1 Mahasiswa KKN mengajar ngaji kepada anak-anak Gampong Raya Gogo di TPA 3. Pembuatan Pagar POLINDES ( Pondok Bersalin Desa) Gambar 3.1 Mahasiswa KKN beserta pemuda gampong bersama-sama membuat dan mengecat pagar POLINDES

85 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN 4. Pembuatan Saluran Air Bersih Dan Saluran Pembuangan Air Kotor POLINDES ( Pondok Bersalin Desa) Gambar 4.1 Proses pembuatan saluran air bersih dan saluran pembuangan air kotor dipolindes 5. Gotong Royong Gambar 5.1 Gotong royong bersama Masyarakat Gampong Raya Gogo

86 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN 6. Acara Perpisahan Mahasiswa KKN di Gampong Raya Gogo Gambar 6.1 Acara malam perpisahan Mahasiswa KKN di Gampong Raya Gogo

87 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN Gambar 6.2 Acara Rapa i yang meng- hiasi acara perpisahan Gambar 6.3 Berdoa bersama atas pembukaan malam perpisahan mahasiswa KKN

88 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN Gambar 6.4 Pembagian hadiah Kepada pemenang perlombaan Dalam rangka perpisahan maha- Siswa KKN Gambar 6.5 Drama bawang putih Dan bawang merah oleh anak-anak

89 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN 7. Acara Perlombaan dalam Rangka Perpisahan Mahasiswa KKN di Gampong Raya Gogo Gambar 7.1 Perlombaan ma- Kan kerupuk Gambar 7.2 Perlombaan tarik Tambang ibu-ibu Gampong Raya Gogo

90 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN Gambar 7.3 Tarik tambang maha- Siswa KKN Gambar 7.4 Perlombaan tarik tambang Anak-anak

91 LAMPIRAN 4. DOKUMENTASI KEGIATAN Gambar 7.5 Perlombaan eng- Grang Gambar 7.5 Perlombaan bawa kelereng dalam sendok

Utara sebelah Utara : berbatasan dengan gampong Keuniree. Sebelah Timur : Berbatasan dengan gampong Tumpok 40

Utara sebelah Utara : berbatasan dengan gampong Keuniree. Sebelah Timur : Berbatasan dengan gampong Tumpok 40 BAB I PENDAHULUAN Dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia yang handal dan mampu bekerja di berbagai bidang yang bertujuan agar mahasiswa memiliki kompetensi dan dedikasi yang tinggi pada masa yang

Lebih terperinci

A. GAMBARAN UMUM LOKASI KKN

A. GAMBARAN UMUM LOKASI KKN BAB I PENDAHULUAN Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bentuk pengamalan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dimana mahasiswa akan langsung berinteraksi dengan masyarakat guna menerapkan ilmu yang

Lebih terperinci

BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG. peserta KKN ke masyarakat. Sebagai pengabdian diri kepada masyarakat,

BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG. peserta KKN ke masyarakat. Sebagai pengabdian diri kepada masyarakat, BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG A. Pendidikan, Agama, Ekonomi, dan Sosial Budaya Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan dengan penerjunan mahasiswa peserta KKN ke masyarakat. Sebagai pengabdian

Lebih terperinci

1.1 Gambaran Umum Lokasi KKN Sejarah Gampong Baro Demografi Jenis Kelamin Jumlah (Jiwa) TOTAL

1.1 Gambaran Umum Lokasi KKN Sejarah Gampong Baro Demografi Jenis Kelamin Jumlah (Jiwa) TOTAL BAB I PENDAHULUAN Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu bagian dari kegiatan akademik yang bersifat sosial aplikatif, di mana saat kegiatan berlangsung mahasiswa dituntut untuk mengabdi kepada masyarakat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. suatu syarat kelulusan bagi mahasiswa yang bersifat sosial aplikatif.mahasiswa

BAB I PENDAHULUAN. suatu syarat kelulusan bagi mahasiswa yang bersifat sosial aplikatif.mahasiswa BAB I PENDAHULUAN Kuliah kerja nyata (KKN) adalah salah satu bagian dari kegiatan akademik suatu syarat kelulusan bagi mahasiswa yang bersifat sosial aplikatif.mahasiswa akan terjun langsung ke dalam masyarakat,dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULAUAN. A. Gambaran Umum Lokasi KKN

BAB I PENDAHULAUAN. A. Gambaran Umum Lokasi KKN BAB I PENDAHULAUAN A. Gambaran Umum Lokasi KKN Arah pembangunan sesuai dengan amanat GBHN 1999 adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang damai, demokratis, berkeadilan, berdaya saing, maju, dan sejahtera

Lebih terperinci

A. Gambaran Umum Lokasi KKN

A. Gambaran Umum Lokasi KKN BAB I PENDAHULUAN Pemberdayaan masyarakat merupakan suatu cara meningkatkan kesadaran masyarakat akan suatu hal, pemberdayaan juga dapat didefinisikan memanfaatkan sumberdaya yang terdapat pada suatu wilayah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum Lokasi KKN Gambaran lokasi KKN

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum Lokasi KKN Gambaran lokasi KKN BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum Lokasi KKN 1.1. Gambaran lokasi KKN Gampong Tibang merupakan salah satu gampong yang terletak di Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie Provinsi Aceh. Batas-batas wilayah gampong

Lebih terperinci

DISUSUN OLEH : KKN UNSYIAH PERIODE X TAHUN 2016 PROFIL GAMPONG KELOMPOK P88 KEUREUMBOK

DISUSUN OLEH : KKN UNSYIAH PERIODE X TAHUN 2016 PROFIL GAMPONG KELOMPOK P88 KEUREUMBOK PROFIL GAMPONG KEUREUMBOK DISUSUN OLEH : KKN UNSYIAH PERIODE X TAHUN 2016 KELOMPOK P88 KATA PENGANTAR Syukur Alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat, taufiq dan hidayahnya

Lebih terperinci

BAB IV MENELUSURI DESA DI TENGAH PERSAWAHAN

BAB IV MENELUSURI DESA DI TENGAH PERSAWAHAN 42 BAB IV MENELUSURI DESA DI TENGAH PERSAWAHAN A. Kondisi Geografis dan Demografis Desa Titik Lokasi penelitian ini berada di wilayah Kabupaten Lamongan, dengan luas wilayah kurang lebih 1.812,8 km2 atau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Ha. Terbagi menjadi 14 RW dan 28 RT. Desa Banguncipto yang dibatasi oleh : 1) Sebelah Utara Desa Wijimulyo

BAB I PENDAHULUAN. Ha. Terbagi menjadi 14 RW dan 28 RT. Desa Banguncipto yang dibatasi oleh : 1) Sebelah Utara Desa Wijimulyo BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah 1. Deskripsi Wilayah Desa a. Luas Wilayah Luas wilayah Desa Banguncipto kurang lebih sekitar 435.841 Ha. Terbagi menjadi 14 RW dan 28 RT. b. Batas Wilayah Desa Banguncipto

Lebih terperinci

LOKASI PENELITIAN. Desa Negera Ratu dan Negeri Ratu merupakan salah dua Desa yang berada

LOKASI PENELITIAN. Desa Negera Ratu dan Negeri Ratu merupakan salah dua Desa yang berada IV. LOKASI PENELITIAN A. Desa Negera Ratu dan Negeri Ratu Desa Negera Ratu dan Negeri Ratu merupakan salah dua Desa yang berada dinaungan Kecamatan Sungkai Utara Kabupaten Lampung Utara Berdasarkan Perda

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Kecamatan Tepus berada di sebelah selatan

BAB I PENDAHULUAN. Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Kecamatan Tepus berada di sebelah selatan BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah Tepus adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Kecamatan Tepus berada di sebelah selatan dari Ibukota Kabupaten Gunungkidul.

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 24 GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN Keadaan Wilayah dan Potensi Sumber daya Alam Desa Cikarawang adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dengan luas wilayah 2.27

Lebih terperinci

A. Gambaran umum lokasi KKN

A. Gambaran umum lokasi KKN BAB I PENDAHULUAN Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bentuk pengamalan Tri Darma Perguruan Tinggi. Secara ideal, penyelenggaraan KKN dapat menjangkau tiga sasaran utama. Pertama, sebagai wahana

Lebih terperinci

BAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH. RT dengan batas sebelah utara berbatasan dengan Desa Sokaraja Kulon, batas

BAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH. RT dengan batas sebelah utara berbatasan dengan Desa Sokaraja Kulon, batas BAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH A. Keadaan Geografis Desa Sokaraja Tengah terletak di wilayah kerja Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas. Desa Sokaraja Tengah terdiri dari 2 Dusun, 7 RW,

Lebih terperinci

BAB III MENELUSURI WILAYAH DAN MASYARAKAT DESA RENDENG. berbatasan dengan Desa Tileng, Sebelah Timur Desa Malo dan sebelah barat

BAB III MENELUSURI WILAYAH DAN MASYARAKAT DESA RENDENG. berbatasan dengan Desa Tileng, Sebelah Timur Desa Malo dan sebelah barat BAB III MENELUSURI WILAYAH DAN MASYARAKAT DESA RENDENG A. Kondisi Geografis Desa Rendeng Secara Administrasi Desa Rendeng terletak sekitar 1 Km dari Kecamatan Malo, kurang lebih 18 Km dari Kabupaten Bojonegoro,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 2) Sebelah selatan dusun gunung rawas. 3) Sebelah timur dusun siwalan.

BAB I PENDAHULUAN. 2) Sebelah selatan dusun gunung rawas. 3) Sebelah timur dusun siwalan. BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah 1. Deskripsi Wilayah Desa a. Luas Wilayah Luas wilayah Desa Sentolo kurang lebih sekitar 604,7695 Ha. Terbagi menjadi 13 RW dan 58 RT. b. Batas Wilayah Desa Sentolo

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1. Profil Kelurahan Mulyaharja 4.1.1. Keadaan Umum Kelurahan Mulyaharja Kelurahan Mulyaharja terletak di Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Propinsi Jawa Barat.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Mergangsan adalah sebuah kecamatan di Kota Yogyakarta, Provinsi

BAB I PENDAHULUAN. Mergangsan adalah sebuah kecamatan di Kota Yogyakarta, Provinsi BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah Mergangsan adalah sebuah kecamatan di Kota Yogyakarta, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Kecamatan ini memiliki luas wilayah sebesar 133,705 Ha. Kecamatan

Lebih terperinci

PROFIL DESA. Profil Kelurahan Loji. Kondisi Ekologi

PROFIL DESA. Profil Kelurahan Loji. Kondisi Ekologi 23 PROFIL DESA Pada bab ini akan diuraikan mengenai profil lokasi penelitian, yang pertama mengenai profil Kelurahan Loji dan yang kedua mengenai profil Kelurahan Situ Gede. Penjelasan profil masingmasing

Lebih terperinci

BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA CIPETE KEC. PINANG KOTA TANGERANG BANTEN

BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA CIPETE KEC. PINANG KOTA TANGERANG BANTEN BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA CIPETE KEC. PINANG KOTA TANGERANG BANTEN A. Kondisi Geografis Desa Cipete Kec. Pinang Kota Tangerang Banten Desa Cipete merupakan bagian dari Kota Tangerang Provinsi Banten,

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM PROFIL DAN POTENSI GAMPONG PUUK KECAMATAN KEMBANG TANJONG KABUPATEN PIDIE TAHUN 2016

GAMBARAN UMUM PROFIL DAN POTENSI GAMPONG PUUK KECAMATAN KEMBANG TANJONG KABUPATEN PIDIE TAHUN 2016 GAMBARAN UMUM PROFIL DAN POTENSI GAMPONG PUUK KECAMATAN KEMBANG TANJONG KABUPATEN PIDIE TAHUN 2016 KELOMPOK 84 KKN UNSYIAH 2016 PERIODE KE-X I. SEJARAH DAN PROFIL GAMPONG A. SEJARAH GAMPONG PUUK Tidak

Lebih terperinci

BAB II PENYAJIAN DATA. A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian di Desa Karang Kembang Kecamatan

BAB II PENYAJIAN DATA. A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian di Desa Karang Kembang Kecamatan 50 BAB II PENYAJIAN DATA A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian di Desa Karang Kembang Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan 1. Keadaan Geografis Karang Kembang merupakan salah satu desa dari 23 desa yang berada

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Letak dan Keadaan Fisik Desa penelitian ini merupakan salah satu desa di Kabupaten Banyumas. Luas wilayah desa ini sebesar 155,125 ha didominasi oleh hamparan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kuliah Kerja Nyata Alternatif Periode LI unit II.C.1 Universitas

BAB I PENDAHULUAN. Kuliah Kerja Nyata Alternatif Periode LI unit II.C.1 Universitas BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah Kuliah Kerja Nyata Alternatif Periode LI unit II.C.1 Universitas Ahmad Dahlan tahun akademik 2015/2016, yang berlokasi di, Kelurahan Bener, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kecamatan Susukan merupakan salah satu Kecamatan yang berada di

BAB I PENDAHULUAN. Kecamatan Susukan merupakan salah satu Kecamatan yang berada di BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah Kecamatan Susukan merupakan salah satu Kecamatan yang berada di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Kecamatan ini berada di lereng gunung Merbabu. Kecamatan Susukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Banguncipto dan Dusun Ploso serta mengacu buku profil desa dan profil

BAB I PENDAHULUAN. Banguncipto dan Dusun Ploso serta mengacu buku profil desa dan profil BAB I PENDAHULUAN BAB I. PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah Berdasarkan hasil survei dengan melakukan pengamatan langsung di lapangan untuk mengetahui lokasi dari Dusun Ploso, Desa Baguncipto, baik melalui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. a. Letak, Luas dan Batas Wilayah. dari kantor Kabupaten Wonogiri sekitar 30 km.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. a. Letak, Luas dan Batas Wilayah. dari kantor Kabupaten Wonogiri sekitar 30 km. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Daerah Penelitian 1. Kondisi Fisiografis a. Letak, Luas dan Batas Wilayah Desa Punduh Sari merupakan bagian dari wilayah administratif di Kecamatan Manyaran

Lebih terperinci

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. secara geografis terletak antara 101º20 6 BT dan 1º55 49 LU-2º1 34 LU, dengan

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. secara geografis terletak antara 101º20 6 BT dan 1º55 49 LU-2º1 34 LU, dengan 18 IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN 4.1. Letak dan Keadaan Geografis Kelurahan Lubuk Gaung adalah salah satu kelurahan yang terletak di Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai Provinsi Riau. Kelurahan Lubuk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tentang partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan program wajib belajar sembilan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tentang partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan program wajib belajar sembilan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Semua data yang telah berhasil dikumpulkan oleh peneliti selama melakukan penelitian akan disajikan pada bab ini. Data tersebut merupakan data tentang partisipasi

Lebih terperinci

DAFTAR KEWENANGAN GAMPONG BERDASARKAN HAK ASAL USUL

DAFTAR KEWENANGAN GAMPONG BERDASARKAN HAK ASAL USUL LAMPIRAN I PERATURAN BUPATI BIREUEN NOMOR 16 TAHUN 2016 TENTANG DAFTAR KEWENANGAN GAMPONG BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN KEWENANGAN LOKAL BERSKALA GAMPONG DALAM KABUPATEN BIREUEN DAFTAR KEWENANGAN GAMPONG

Lebih terperinci

BAB II KONDISI UMUM MASYARAKAT DESA KLAMPOK

BAB II KONDISI UMUM MASYARAKAT DESA KLAMPOK 25 BAB II KONDISI UMUM MASYARAKAT DESA KLAMPOK A. Kondisi Geografis Desa Klampok Secara geografis letak wilayah Desa Klampok khususnya sangatlah strategis dan menguntungkan karena berada pada perbatasan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS SYIAH KUALA (Periode IX Tahun 2015)

UNIVERSITAS SYIAH KUALA (Periode IX Tahun 2015) LAPORAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS SYIAH KUALA (Periode IX Tahun 2015) http://webblogkkn.unsyiah.ac.id/adangbeurabo9 GAMPONG KEMUKIMAN KECAMATAN KABUPATEN : ADANG BEURABO : BEURABO : PADANG

Lebih terperinci

BAB III PENANAMAN NILAI-NILAI KEAGAMAAN PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR DI LINGKUNGAN KELUARGA. 1. Letak Georgafis Desa Tahunan Baru, Tegalombo, Pacitan

BAB III PENANAMAN NILAI-NILAI KEAGAMAAN PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR DI LINGKUNGAN KELUARGA. 1. Letak Georgafis Desa Tahunan Baru, Tegalombo, Pacitan BAB III PENANAMAN NILAI-NILAI KEAGAMAAN PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR DI LINGKUNGAN KELUARGA A. Data Umum 1. Letak Georgafis Desa Tahunan Baru, Tegalombo, Pacitan Secara umum, letak desa Tahunan Baru adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tema Kegiatan 1.2 Lokasi Kegiatan 1.3 Bidang Kegiatan 1.4 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tema Kegiatan 1.2 Lokasi Kegiatan 1.3 Bidang Kegiatan 1.4 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tema Kegiatan Pengembangan Taraf Hidup dan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pendidikan, Kesehatan, dan Peningkatan Produktivitas di Desa Pemuteran. 1.2 Lokasi Kegiatan Kuliah Kerja

Lebih terperinci

Hasil analisis dari 6 pranata sosial yang ada di desa Haurwangi:

Hasil analisis dari 6 pranata sosial yang ada di desa Haurwangi: Hasil analisis dari 6 pranata sosial yang ada di desa Haurwangi: 1. Wilayah a. Batas Wilayah - Sebelah Utara : Desa Kertasari Kecamatan Haurwangi - Sebelah Selatan : Desa Sukatani Kecamatan Haurwangi -

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan. Desa Bumi Restu memiliki

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan. Desa Bumi Restu memiliki 65 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Letak Geografis dan Luas Wialayah Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan yang berlokasi pada dua Desa yaitu Desa Bumi Restu dan

Lebih terperinci

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu mata kuliah dalam perguruan tinggi yang dalam kegiatan ini mahasiswa melakukan segala tugas yang

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu mata kuliah dalam perguruan tinggi yang dalam kegiatan ini mahasiswa melakukan segala tugas yang BAB I PENDAHULUAN Mahasiswa adalah bagian dari masyarakat intelektual yang ada di negeri ini, yang diharapkan mampu memberi andil dalam dalam pembangunan Bangsa dan Negara. Pembangunan di sektor fisik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi Berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Udayana Nomor : 156/H14/HK/2010 tentang Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) Universitas Udayana,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM KENAGARIAN PANGKALAN KOTO BARU. Kota. Menurut data statistik di kantor kepala Kenagarian Pangkalan Koto

BAB II GAMBARAN UMUM KENAGARIAN PANGKALAN KOTO BARU. Kota. Menurut data statistik di kantor kepala Kenagarian Pangkalan Koto BAB II GAMBARAN UMUM KENAGARIAN PANGKALAN KOTO BARU A. Kondisi Geografis dan Demografis 1. Keadaan Geografis Kenagarian Pangkalan Koto Baru adalah salah satu Kenagarian yang ada di Kecamatan Pangkalan

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Provinsi Jawa Timur. Batas-batas wilayah Desa Banjarsari adalah: : Desa Purworejo, Kecamatan Pacitan

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Provinsi Jawa Timur. Batas-batas wilayah Desa Banjarsari adalah: : Desa Purworejo, Kecamatan Pacitan V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1 Keadaan Umum Lokasi Penelitian Desa Banjarsari terletak di Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan, Provinsi Jawa Timur. Batas-batas wilayah Desa Banjarsari adalah:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dusun Dermojurang, Seloharjo, Pundong, Bantul, Yogyakarta. Mahasiswa

BAB I PENDAHULUAN. Dusun Dermojurang, Seloharjo, Pundong, Bantul, Yogyakarta. Mahasiswa BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode LXI Divisi XIV Kelompok C Unit 3 Universitas Ahmad Dahlan tahun akademik 2016/2017, berlokasi di Dusun, Seloharjo, Pundong,

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 4. Keadaan Geografis Desa Tanjung Medan Desa Tanjung Medan merupakan salah satu desa diantara desa yang berada di Kecamatan Tambusai Utara Kabupaten Rokan Hulu. Adapun

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. karantina, para penderita penyakit tersebut berangsur angsur sembuh. Mengingat banyaknya

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. karantina, para penderita penyakit tersebut berangsur angsur sembuh. Mengingat banyaknya 33 BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Singkat Kelurahan Bumi Waras Pada mulanya wilayah Kelurahan Bumi Waras adalah tempat untuk mengkarantina penderita penyakit menular seperti cacar, kolera,

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM. administratif terletak di Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Provinsi Jawa Timur.

V. GAMBARAN UMUM. administratif terletak di Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Provinsi Jawa Timur. V. GAMBARAN UMUM 5.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Berdasarkan Data Potensi Desa/ Kelurahan (2007), Desa Tlekung secara administratif terletak di Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Provinsi Jawa Timur. Desa

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Perawang Barat maju pesat dalam pembangunan maupun perekonomian, hal ini didukung

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Perawang Barat maju pesat dalam pembangunan maupun perekonomian, hal ini didukung BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Kondisi Geografis dan Demografis Sejarah Desa Perawang Barat adalah salah satu Desa hasil dari pemekaran dari Desa Induk yaitu Desa Tualang berdasarkan peraturan

Lebih terperinci

LAPORAN KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS SYIAH KUALA (Periode IX Tahun 2015) Disusun Oleh : Kelompok KKN P-258

LAPORAN KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS SYIAH KUALA (Periode IX Tahun 2015)  Disusun Oleh : Kelompok KKN P-258 LAPORAN KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS SYIAH KUALA (Periode IX Tahun 2015) http://webblogkkn.unsyiah.ac.id/meulayu9/ GAMPONG KEMUKIMAN KECAMATAN KABUPATEN : MEULAYU : GAROT TUNGKOP : INDRAJAYA : PIDIE

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lapangan untuk mengetahui lokasi dari Dusun Klegung, Desa Ngoro-oro, baik

BAB I PENDAHULUAN. lapangan untuk mengetahui lokasi dari Dusun Klegung, Desa Ngoro-oro, baik BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah Berdasarkan hasil survey dengan melakukan pengamatan langsung di lapangan untuk mengetahui lokasi dari Dusun Klegung, Desa Ngoro-oro, baik melalui wawancara, curah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kelurahan dan profil Rukun Warga (RW) 22 dari Kelurahan Wirogunan. Hasil

BAB I PENDAHULUAN. kelurahan dan profil Rukun Warga (RW) 22 dari Kelurahan Wirogunan. Hasil BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah Hasil survei ini merupakan pengamatan langsung di lapangan untuk mengetahui lokasi sesungguhnya dari wilayah Mergangsan Kidul, Kelurahan Wirogunan. Hasil survei ini

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUIAN 1.1 Analisis Situasi Letak Geografis

BAB 1 PENDAHULUIAN 1.1 Analisis Situasi Letak Geografis BAB 1 PENDAHULUIAN 1.1 Analisis Situasi 1.1.1 Letak Geografis Desa Batannyuh adalah salah satu desa yang terletak di kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali. Secara Demografi, Desa Batannyuh

Lebih terperinci

-1- BUPATI ACEH TIMUR PROVINSI ACEH PERATURAN BUPATI ACEH TIMUR NOMOR 38 TAHUN 2015 TENTANG

-1- BUPATI ACEH TIMUR PROVINSI ACEH PERATURAN BUPATI ACEH TIMUR NOMOR 38 TAHUN 2015 TENTANG -1- BUPATI ACEH TIMUR PROVINSI ACEH PERATURAN BUPATI ACEH TIMUR NOMOR 38 TAHUN 2015 TENTANG DAFTAR KEWENANGAN GAMPONG BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN KEWENANGAN LOKAL BERSKALA GAMPONG DI KABUPATEN ACEH TIMUR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengetahui lokasi sesungguhnya dari Kelurahan Pandeyan. Hasil survei ini

BAB I PENDAHULUAN. mengetahui lokasi sesungguhnya dari Kelurahan Pandeyan. Hasil survei ini BAB I PENDAHULUAN A. DESKRIPSI WILAYAH Hasil survei ini merupakan pengamatan langsung di lapangan untuk mengetahui lokasi sesungguhnya dari Kelurahan Pandeyan. Hasil survei ini juga diperoleh dengan mengacu

Lebih terperinci

BAB I PROFIL WILAYAH A. Deskripsi Wilayah 1. Pedesaan/ Desa Ngoro-Oro a. Data Geografis b. Data Demografi

BAB I PROFIL WILAYAH A. Deskripsi Wilayah 1. Pedesaan/ Desa Ngoro-Oro a. Data Geografis b. Data Demografi BAB I PROFIL WILAYAH A. Deskripsi Wilayah Berdasarkan hasil survei dengan melakukan pengamatan langsung di lapangan untuk mengetahui lokasi dari Desa Ngoro-Oro, baik melalui wawancara, curah pendapat,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM DESA PUJUD KECAMATAN PUJUD KABUPATEN ROKAN HILIR

BAB II GAMBARAN UMUM DESA PUJUD KECAMATAN PUJUD KABUPATEN ROKAN HILIR 33 BAB II GAMBARAN UMUM DESA PUJUD KECAMATAN PUJUD KABUPATEN ROKAN HILIR A. Letak Geografis Berdirinya desa pujud pada tahun ± 1901, dimana desa ini di sebelah barat berbatasan dengan desa kasangbangsawan,

Lebih terperinci

PANDUAN SURVEI LAPANGAN KKN TEMATIK TAHUN 2018

PANDUAN SURVEI LAPANGAN KKN TEMATIK TAHUN 2018 PANDUAN SURVEI LAPANGAN KKN TEMATIK TAHUN 2018 Tema : Pemberdayaan Potensi Desa untuk mewujudkan masyarakat desa yang aman, mandiri, terintegrasi dan negarawan berdasarkan Iman Ilmu Amal BIDANG GARAPAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kembang dari Desa Nglegi. Hasil surveinya adalah sebagai berikut: Sebelah Selatan : Desa Bandung, Kecamatan Playen

BAB I PENDAHULUAN. Kembang dari Desa Nglegi. Hasil surveinya adalah sebagai berikut: Sebelah Selatan : Desa Bandung, Kecamatan Playen BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah Berdasarkan hasil survei dengan melakukan pengamatan langsung di lapangan untuk mengetahui lokasi dari Dusun Kembang Desa Nglegi, baik melalui wawancara, curah pendapat,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Tema Memajukan Desa Demulih melalui Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia Tertib.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Tema Memajukan Desa Demulih melalui Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia Tertib. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tema Memajukan Desa Demulih melalui Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia Tertib. 1.2 Lokasi Kegiatan Desa Demulih, Kecamatan Susut, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi Wilayah. 1. Geografis. a. Letak Desa. Banjarejo adalah salah satu desa yang terdapat di kecamatan

BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi Wilayah. 1. Geografis. a. Letak Desa. Banjarejo adalah salah satu desa yang terdapat di kecamatan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah 1. Geografis a. Letak Desa Banjarejo adalah salah satu desa yang terdapat di kecamatan Tanjungsari Kabupaten Gunungkidul. Memiliki luas 71,61 km 2 dan jumlah penduduk

Lebih terperinci

BAB I LATAR BELAKANG

BAB I LATAR BELAKANG BAB I LATAR BELAKANG A. Deskripsi Wilayah 1. Profil Desa Bantarjo merupakan salah satu pedukuhan yang berada di Desa Banguncipto Kecamatan Sentolo Kabupaten Kulonprogo Yogykarata, luas wilayah 96.5 ha,

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN WILAYAH PENELITIAN. A. Kelurahan Proyonanggan Utara Batang

BAB III GAMBARAN WILAYAH PENELITIAN. A. Kelurahan Proyonanggan Utara Batang BAB III GAMBARAN WILAYAH PENELITIAN A. Kelurahan Proyonanggan Utara Batang 1. Keadaan Fisik a. Letak 62 Kelurahan Proyonangan Utara merupakan kelurahan salah satu desa pesisir di Kabupaten Batang Provinsi

Lebih terperinci

BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG

BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG A. PENDIDIKAN, AGAMA, EKONOMI DAN SOSIAL BUDAYA Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan oleh Universitas Syiah Kuala dengan cara menerjunkan mahasiswa peserta

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Demografis Desa Sungai Keranji

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Demografis Desa Sungai Keranji BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Letak Geografis dan Demografis Desa Sungai Keranji Desa Sungai Keranji merupakan desa yang berada Di Kecamatan Singingi Kabupaten Kuantan Singingi dengan luas

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN DAN EVALUASI

BAB IV PEMBAHASAN DAN EVALUASI 115 BAB IV PEMBAHASAN DAN EVALUASI A. Pelaksanaan Kegiatan KKN Reguler Kegiatan KKN Reguler ini dilaksanakan di 3 Desa dalam satu Kecamatan yaitu Desa Koripan, Desa Kenteng dan Desa Kemetul di Kecamatan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN DAN EVALUASI. kemasyarakatan yang harus dipahami dn dilakukan oleh seluruh mahasiswa

BAB IV PEMBAHASAN DAN EVALUASI. kemasyarakatan yang harus dipahami dn dilakukan oleh seluruh mahasiswa BAB IV PEMBAHASAN DAN EVALUASI A. Pembahasan Kuliah Kerja Nyata merupakan suatu bentuk pendidikan ilmu kemasyarakatan yang harus dipahami dn dilakukan oleh seluruh mahasiswa pendidikan maupun non pendidikan,

Lebih terperinci

BAB I PROFIL WILAYAH

BAB I PROFIL WILAYAH BAB I PROFIL WILAYAH A. Deskripsi Wilayah 1. Dusun a. Data Geografis 1) Lokasi, Nama dan Luas Padukuhan Padukuhan Pudak terletak di perbukitan yang terletak pada 324 meter di atas permukaan laut. Terdiri

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT DESA PENANGGUNGAN KECAMATAN WANAYASA KABUPATEN BANJARNEGARA. daerahnya sejuk dan sangat berpotensial.

BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT DESA PENANGGUNGAN KECAMATAN WANAYASA KABUPATEN BANJARNEGARA. daerahnya sejuk dan sangat berpotensial. BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT DESA PENANGGUNGAN KECAMATAN WANAYASA KABUPATEN BANJARNEGARA A. Keadaan Geografi Wanayasa merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah, terletak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi Desa Penyabangan termasuk wilayah Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali yang memiliki potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia maupun kelembagaan

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI. Penumangan Baru adalah sebuah Desa di Kecamatan Tulang Bawang

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI. Penumangan Baru adalah sebuah Desa di Kecamatan Tulang Bawang IV. GAMBARAN UMUM LOKASI A. Sejarah Desa Penumangan Baru adalah sebuah Desa di Kecamatan Tulang Bawang Tengah, bagian dari Kabupaten Tulang Bawang Barat, merupakan Desa Transmigrasi yang dibentuk pada

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. ± 30 km atau sekitar 2 jam jarak tempuh, sementara menuju Kabupaten Aceh

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. ± 30 km atau sekitar 2 jam jarak tempuh, sementara menuju Kabupaten Aceh BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN 2.1 Kondisi Geografis Desa Suka Damai merupakan salah satu desa yang berada di wilayah Kecamatan Gereudong Pase, Kabupaten Aceh Utara. Ibu kota kecamatan ini berada

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN LOKASI PENELITIAN

BAB III GAMBARAN LOKASI PENELITIAN BAB III GAMBARAN LOKASI PENELITIAN A. Geografis Desa Lebung Gajah Desa Lebung Gajah adalah merupakan salah satu desa yang termasuk dalam wilayah hukum Kecamatan Tulung Selapan Kabupaten Ogan Komering Ilir

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. dengan Ibu Kota Propinsi Riau dengan luas Kecamatan 573,70 KM2 yang

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. dengan Ibu Kota Propinsi Riau dengan luas Kecamatan 573,70 KM2 yang 13 BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Keadaan Geografis dan Demografis Kecamatan Tambang adalah salah satu Kecamatan yang berbatas langsung dengan Ibu Kota Propinsi Riau dengan luas Kecamatan 573,70

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM DESA MULYA AGUNG. Desa Mulya Agung secara geografis terletak di Kecamatan Lalan

BAB III GAMBARAN UMUM DESA MULYA AGUNG. Desa Mulya Agung secara geografis terletak di Kecamatan Lalan BAB III GAMBARAN UMUM DESA MULYA AGUNG A. Letak dan Sejarah Desa. Letak Desa Desa Mulya Agung secara geografis terletak di Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin Propinsi Sumatea Selatan. Luas areal

Lebih terperinci

PROFIL DESA CIHIDEUNG ILIR. Kondisi Geografis. Struktur Kependudukan. ]. k

PROFIL DESA CIHIDEUNG ILIR. Kondisi Geografis. Struktur Kependudukan. ]. k 13 PROFIL DESA CIHIDEUNG ILIR Profil Desa Cihideung Ilir memuat informasi mengenai desa yang dijadikan tempat penelitian. Adapun informasi yang tersaji dalam bab ini adalah mengenai kondisi geografis Desa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi Wilayah. 1. Profil Desa. Survei sangat perlu dilakukan sebelum penerjunan ke lokasi KKN

BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi Wilayah. 1. Profil Desa. Survei sangat perlu dilakukan sebelum penerjunan ke lokasi KKN BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah 1. Profil Desa Survei sangat perlu dilakukan sebelum penerjunan ke lokasi KKN sebagai acuan untuk menentukan program kerja yang akan dilaksanakan selama KKN berlangsung,

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Agung Kabupaten OKU Selatan Sumatera Selatan. Posisi Desa Merpang

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Agung Kabupaten OKU Selatan Sumatera Selatan. Posisi Desa Merpang 42 IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Desa Merpang. Letak Geografis Desa Merpang merupakan daerah perbukitan yang terletak di Kecamatan Runjung Agung Kabupaten OKU Selatan Sumatera Selatan. Posisi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. KKN PERIODE VIII GAMPONG BIDOK, KEC. ULIM, KAB. PIDIE JAYA Page 1

BAB I PENDAHULUAN. KKN PERIODE VIII GAMPONG BIDOK, KEC. ULIM, KAB. PIDIE JAYA Page 1 BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum Lokasi KKN 1. Kondisi Umum Gampong Gampong Bidok terletak diantara Gampong Pantang Cot Baloi dan Blang Cari. Gampong ini merupakan salah satu dari 30 gampong yang ada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Judul Dengan Semangat Kebersamaan Menciptakan Desa Petak Kaja Bersih,Sejahtera, dan Produktif.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Judul Dengan Semangat Kebersamaan Menciptakan Desa Petak Kaja Bersih,Sejahtera, dan Produktif. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Judul Dengan Semangat Kebersamaan Menciptakan Desa Petak Kaja Bersih,Sejahtera, dan Produktif. 1.2 Tema Kegiatan Meningkatkan Rasa Kebersamaan Desa Petak Kaja Guna Menciptakan Desa

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 19 GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN Kondisi Geografi Desa Sipak merupakan salah satu desa di wilayah Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor dengan luas wilayah 558 194 ha. Desa Sipak secara geografis terletak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi Wilayah. 1. Gambaran Umum Kelurahan Sumberwungu. Melakukan survei sangat perlu dilakukan sebelum penerjunan ke

BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi Wilayah. 1. Gambaran Umum Kelurahan Sumberwungu. Melakukan survei sangat perlu dilakukan sebelum penerjunan ke BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah 1. Gambaran Umum Kelurahan Sumberwungu Melakukan survei sangat perlu dilakukan sebelum penerjunan ke lokasi KKN, minimal survei dua kali. Sehingga dapat dijadikan

Lebih terperinci

BAB II RENCANA KEGIATAN

BAB II RENCANA KEGIATAN BAB II RENCANA KEGIATAN Berdasarkan deskripsi wilayah, rencana pembangunan wilayah, dan permasalahan yang ditemukan di lokasi kuliah kerja nyata (KKN), maka disusunlah rencana program dan kegiatan. Rencana

Lebih terperinci

BAB II KONDISI DESA GEMEKSEKTI

BAB II KONDISI DESA GEMEKSEKTI 55 BAB II KONDISI DESA GEMEKSEKTI A. Kondisi Geografis Desa Gemeksekti Kondisi geografis, sosial dan ekonomi, sedikit banyak memberikan terhadap daya kreatif dan imajinasi pada suatu komunitas masyarakat.

Lebih terperinci

RESONA Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat

RESONA Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat Resona Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat Vol. 1, No. 1 (2017) 20-25 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Palopo RESONA Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat http://journal.stiem.ac.id/index.php/resona/index

Lebih terperinci

Anak-anak Gampong Usia5-15 tahun. Anak-anak Gampong Usia 5-15 tahun

Anak-anak Gampong Usia5-15 tahun. Anak-anak Gampong Usia 5-15 tahun PROGRAM KERJA (PROGJA) BERDASARKAN JENIS KEGIATAN KKN Nama : Sattar NIM : 1103101010022 Fak/Jur : Hukum/ Ilmu Hukum No. Nama Kegiatan Sasaran / Peserta Jumlah Peserta Tempat Kegiatan Jumlah Pertemuan A.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. Desa Pagaran Dolok merupakan salah satu desa dari Kecamatan Hutaraja

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. Desa Pagaran Dolok merupakan salah satu desa dari Kecamatan Hutaraja 13 BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN A. Kondisi Geografis Desa Pagaran Dolok merupakan salah satu desa dari Kecamatan Hutaraja Tinggi Kabupaten Padang Lawas di Propinsi Sumatera Utara dengan

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM. Desa Lulut secara administratif terletak di Kecamatan Klapanunggal,

V. GAMBARAN UMUM. Desa Lulut secara administratif terletak di Kecamatan Klapanunggal, V. GAMBARAN UMUM 5.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Desa Lulut secara administratif terletak di Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Desa ini berbatasan dengan Desa Bantarjati

Lebih terperinci

B. Kondisi Demografi. Usia (tahun) Jumlah (orang) No keatas 2.724

B. Kondisi Demografi. Usia (tahun) Jumlah (orang) No keatas 2.724 A. Kondisi Geografi Sebelah Utara : Kelurahan Pisang Candi Kecamatan Sukun dan Kelurahan Bareng Kecamatan Klojen Sebelah Timur : Kelurahan Sukun Kecamatan Sukun Sebelah Selatan : Kelurahan Bandungrejosari

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM DESA SIMPANG PELITA. A. Geografis dan demografis desa Simpang Pelita

BAB II GAMBARAN UMUM DESA SIMPANG PELITA. A. Geografis dan demografis desa Simpang Pelita BAB II GAMBARAN UMUM DESA SIMPANG PELITA A. Geografis dan demografis desa Simpang Pelita 1. Keadaan geografis Pasar Pelita merupakan salah satu pasar yang ada di kecamatan Kubu Babussalam tepatnya di desa

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Topografi Daerah Penelitian

GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Topografi Daerah Penelitian 60 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Letak Geografis dan Topografi Daerah Penelitian Daerah penelitian terletak di Desa Fajar Asri Kecamatan Seputih Agung Kabupaten Lampung Tengah. Desa Fajar Asri

Lebih terperinci

BAB II PROFIL WILAYAH

BAB II PROFIL WILAYAH BAB II PROFIL WILAYAH A. Deskripsi Wilayah 1. Deskripsi Wilayah Desa a. Luas Wilayah Luas wilayah Desa Giripanggung kurang lebih sekitar 2.209,00 Ha. Terbagi menjadi 14 RW. b. Batas Wilayah Desa Giripanggung

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. kabupaten yang salah satu dari 14 Desa Kelurahan pada awalnya merupakan

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. kabupaten yang salah satu dari 14 Desa Kelurahan pada awalnya merupakan 29 BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Desa Teluk Mesjid Desa Teluk Mesjid adalah suatu wilayah di kecamatan Sungai Apit kabupaten yang salah satu dari 14 Desa Kelurahan pada awalnya merupakan

Lebih terperinci

BAB I PROFIL WILAYAH

BAB I PROFIL WILAYAH BAB I PROFIL WILAYAH A. Deskripsi Wilayah 1. Geografis a. Letak Dusun Lokasi yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan KKN dalah Padukuhan Gayam, Desa Jatimulyo, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Provinsi

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM. Desa Taman Sari merupakan bagian dari Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten

GAMBARAN UMUM. Desa Taman Sari merupakan bagian dari Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten IV. GAMBARAN UMUM A. Geografis Desa Taman Sari merupakan bagian dari Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Luas Desa Taman Sari adalah seluas 2.118 ha/m2. meliputi lahan pemukiman

Lebih terperinci

BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA MERAK KECAMATAN SUKAMULYA KABUPATEN TANGERANG PROVINSI BANTEN

BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA MERAK KECAMATAN SUKAMULYA KABUPATEN TANGERANG PROVINSI BANTEN BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA MERAK KECAMATAN SUKAMULYA KABUPATEN TANGERANG PROVINSI BANTEN A. Kondisi Geografis Desa Merak Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang Provinisi Banten Tertulis atau terdengar

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN OBJEK LOKASI PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI (PKLM) Provinsi Sumatera Utara. Luas wilayah Kelurahan Tanjung Sari sekitar 8930 Ha.

BAB II GAMBARAN OBJEK LOKASI PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI (PKLM) Provinsi Sumatera Utara. Luas wilayah Kelurahan Tanjung Sari sekitar 8930 Ha. BAB II GAMBARAN OBJEK LOKASI PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI (PKLM) A. Letak Geografis Kelurahan Tanjung Sari Kelurahan Tanjung Sari termasuk wilayah Kecamatan Medan Selayang Provinsi Sumatera Utara. Luas

Lebih terperinci

BAB II DESA BERINGIN JAYA. b. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Suka Damai. d. Sebelah timur berbatasan dengan /Kecamatan Sentajo Raya 1

BAB II DESA BERINGIN JAYA. b. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Suka Damai. d. Sebelah timur berbatasan dengan /Kecamatan Sentajo Raya 1 BAB II DESA BERINGIN JAYA A. Geografis Desa Beringin Jaya secara geografis terletak di Kecamatan Singingi Hilir Kabupaten Kuantan Singingi, dengan luas daerah 35 km 2. Desa Beringin Jaya berbatasan langsung

Lebih terperinci

BUKU MONOGRAFI DESA KEADAAN PADA BULAN..s/d... TAHUN..

BUKU MONOGRAFI DESA KEADAAN PADA BULAN..s/d... TAHUN.. LAMPIRAN I PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN MONOGRAFI DESA Form 1 BUKU MONOGRAFI DESA KEADAAN PADA BULAN..s/d... TAHUN.. 1. Nama Desa : 2. Tahun Pembentukan :

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. program yang ada di lokasi KKN tersebut. Yogyakarta. Kelurahan Seloharjo, dibatasi oleh:

BAB I PENDAHULUAN. program yang ada di lokasi KKN tersebut. Yogyakarta. Kelurahan Seloharjo, dibatasi oleh: BAB I PENDAHULUAN A. Deskripsi Wilayah Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode LXI Divisi XIV Kelompok B Unit 1 Universitas Ahmad Dahlan tahun akademik 2016/2017, berlokasi di Dusun Dukuh, Kelurahan Seloharjo,

Lebih terperinci

BAB I PROFIL WILAYAH

BAB I PROFIL WILAYAH BAB I PROFIL WILAYAH A. Deskripsi Wilayah Data dibawah ini dicantumkan sesuai dengan data monografi Desa atau Kelurahan Banjarejo pada bulan Juli sampai Desember tahun 2008. 1. Profil Desa/Kelurahan a.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM DESA MUARA JALAI

BAB II GAMBARAN UMUM DESA MUARA JALAI BAB II GAMBARAN UMUM DESA MUARA JALAI A. Kondisi Geografis dan Demografis 1. Keadaan Geografis Desa Muara Jalai merupakan salah satu dari Desa yang berada di Kecamatan Kampar utara Kabupaten Kampar sekitar

Lebih terperinci