SIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAH PADA TANAHSUPRESIF TERHADAP KEBERADAAN Ganoderma boninensepada KELAPA SAWIT SKRIPSI. Oleh:

Transkripsi

1 SIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAH PADA TANAHSUPRESIF TERHADAP KEBERADAAN Ganoderma boninensepada KELAPA SAWIT SKRIPSI Oleh: MUHAMMAD AL-FAKHRY PUSPIKA / AGROEKOTEKNOLOGI PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2017

2 SIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAH PADA TANAHSUPRESIF TERHADAP KEBERADAAN Ganoderma boninensepada KELAPA SAWIT SKRIPSI Oleh: MUHAMMAD AL-FAKHRY PUSPIKA / AGROEKOTEKNOLOGI Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana di Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2017

3 Judul Skripsi : Sifat Fisika dan Kimia TanahPada TanahSupresive Terhadap Keberadaan Ganoderma boninensis Pada Kelapa Sawit Nama : Muhammad Al-Fakhry Puspika NIM : Program Studi : Agroekoteknologi Minat : Hama dan Penyakit Tumbuhan Disetujui Oleh (Ir. Mukhtar Iskandar Pinem, M.Agr.) Ketua Pembimbing Diketahui Oleh Ketua Program Studi (Dr. Ir. Sarifuddin, MP) NIP

4 ABSTRACT Muhammad Al-Fakhry Puspika The Physical and Chemical Soil Properties of The Soil Suppresive to Existence of Ganoderma boninense on The Oil Palm. Supervised by Mukhtar Iskandar Pinem. Basal Stem rot disease (Ganoderma boninense) in oil palm is an important disease because it can cause damage to 100% even the death of oil palm plantation. The spread of Ganoderma boninense is influenced by internal and external factors of the plant. Internal factors of the plant include plant health and resistance to pathogen infection. As for the external factor that is the environment around the growing area, especially the condition of the soil, in this case related to soil nutrient status. This study aims to compare the soil physical properties of soil texture, and soil chemical properties is ph-h2o, ph-kcl, C-organic content, Cation Exchange Capacity (KTK) Soil, Bases cations (K, Ca, Mg and Na) Soil, soil Nitrogen content, P- content available and micro nutrient content (Mn, Zn, Cu, Fe, Al and B) on soil invested and soil suppressive against Ganoderma boninense attack. The research was conducted at Oil Palm Plantation PT. Marihat, Pematang Siantar with Survey method. Samples were taken by simple random sampling method (SRS). Soil samples were analyzed at PT. Socfin Indonesia. The results showed that nutrient elements did not affect the presence of G. boninense on suppressive soils but the percentage of sand in the soil affected the spread of G. Boninense. Keywords: Ganoderma boninense, Supresive Soil, Land of Invest

5 ABSTRAK Muhammad Al-Fakhry Puspika Sifat Fisika dan Kimia Tanah pada Tanah Supresif terhadap Keberadaan Ganoderma boninense pada Kelapa Sawit. Di bawah bimbingan Mukhtar Iskandar Pinem.Penyakit busuk pangkal batang yang disebabkan oleh Ganoderma boninense pada tanaman kelapa sawit merupakan penyakit yang penting karena dapat menyebabkan kematian tanaman kelapa sawit hingga 100%. Penyebaran G. boninense dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal tanaman. Faktor internal tanaman meliputi kesehatan tanaman dan daya tahan terhadap infeksi patogen. Sedangkan untuk faktor eksternal yaitu lingkungan sekitar wilayah tumbuh terutama kondisi tanah, dalam hal ini yang berkaitan dengan status hara tanah.penelitian ini bertujuan untuk membandingkan sifat fisika tanah yaitu tekstur tanah, dan sifat kimia tanah yaitu ph-h 2 O, ph-kcl, kadar C-organik, Kapasitas Tukar Kation (KTK) Tanah, Kation Basa - basa Tukar (K, Ca, Mg dan Na) Tanah, kadar Nitrogen tanah, kadar P-tersedia dan kadar hara mikro (Mn, Zn, Cu, Fe, Al dan B) pada tanah terinfestasi dan tanah supresif terhadap serangan G. boninense. Penelitian dilakukan di Perkebunan Kelapa Sawit PT. Marihat, Pematang Siantar dengan metode Survei. Sampel diambil dengan metode simple random sampling (SRS). Sampel tanah di analisis di Laboratorium PT. Socfin Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur hara tidak berpengaruh terhadap keberadaan G. boninense pada tanah supresif tetapi persentase pasir dalam tanah mempengaruhi penyebaran G. boninense. Kata Kunci : G. boninense, tanah supresif, tanah terinfestasi, kelapa sawit

6 RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Asahan pada tanggal 02 Mei 1994 dari pasangan Ayahanda Drs. Sukato, dan Ibunda Puspawati. Penulis merupakan anak ketiga dari empat bersaudara. Penulis menyelesaikan pendidikan formal di SD Bustanul ullum pada tahun 2006, SMP Negeri 1 Air Batu tahun 2009, SMA Negeri 1 Air Batu tahun 2012 dan ditahun yang sama diterima di Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian (USU) melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Undangan dengan minat studi Hama dan Penyakit Tumbuhan Selama mengikuti perkuliahan, penulis aktif berperan pada beberapa unit kegiatan mahasiswa sebagai Anggota Himpunan Mahasiswa Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, ( ), Anggota Komunitas Muslim Hama Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian ( ). Selain itu penulis juga berperan sebagai Asisten pada praktikum Hama Perkebunan ( ), Pestisida dan Teknik Aplikasi ( ). Pada tahun 2015 penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT Wanasari, Taluk Kuantan. Semasa kuliah, penulis memperoleh beasiswa Bidikmisi.

7 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunia-nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya. Adapun judul dari skripsi ini adalah Sifat Fisika dan Kimia pada Tanah Supresif terhadap Ganoderma boninensepada Kelapa Sawit yang merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana di Fakultas Pertanian, Medan. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Ketua pembimbingir. Mukhtar Iskandar Pinem, M.Agr.yang telah membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh darikesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan dimasa yang akan datang. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Semoga bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan. Medan, Mei 2017 Penulis i

8 DAFTAR ISI Halaman ABSTRACK... i ABSTRAK... ii RIWAYAT HIDUP... iii KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR GAMBAR... iv DAFTAR TABEL... v DAFTAR LAMPIRAN... vi PENDAHULUAN Latar Belakang... 1 Tujuan Penelitian... 3 Kegunaan Penelitian... 3 TINJAUAN PUSTAKA Penyakit BPB Pada Kelapa Sawit... 4 Gejala Penyakit... 5 Patogen Penyebab Penyakit... 6 Siklus Penyakit... 7 Pengendalian... 8 Sifat Fisika dan Kimia Tanah Hubungan Unsur Hara dengan Ketahanan Tumbuhan BAHAN DAN METODE TempatdanWaktuPercobaan BahandanAlat Metode Penelitian Pelaksanaan Penelitian Deskripsi Wilayah Penelitian Pengambilan Sampel Tanah Persiapan Contoh Tanah Analisis Unsur Hara Penetapan Tekstur Tanah Penetapan ph-h 2 O ( 1 : 2,5 ) dan ph-kcl (1 : 2,5) Penetapan N Total Tanah Penetapan P Tersedia Tanah Metode Bray II Penetapan Bahan Organik Tanah ii

9 Penetapan Basa-Basa Tukar Tanah (K, Na, Ca, Mg) Penetapan Kapasitas Tukar Kation Tanah Penetapan Kadar Unsur Hara Mikro (Fe, Al, Cu, B, Mn, Zn) Peubah Amatan Tekstur tanah dengan metode Hydrometer...21 ph-h 2 O (1 : 2.5), ph-kcl (1 : 2.5) dengan metode Elektromettri...21 Kadar C-organik dengan metode Walkley and Black...21 Kadar Nitrogen tanah dengan metode destruksi basah...21 Kadar P-tersedia dengan metode Bray II...21 Kapasitas Tukar Kation (KTK) Tanah dengan ekstraksi NH 4 oac ph Kation Basa basa Tukar (K, Ca, Mg dan Na) Tanah denganekstraksi NH 4 oac ph Kadar hara mikro (Mn, Zn, Cu, Fe, Al dan B) dengan ekstraksi DTPA...21 HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Sifat Fisika Tanah Sifat Kimia Tanah Pembahasan KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN iii

10 DAFTAR GAMBAR No. Teks Halaman 1. Badan buah Ganoderma sp Gejala serangan Ganoderma sp Segitiga USDA Simple Random Sampling (SRS) Kondisi lokasi penelitian 15 iv

11 DAFTAR TABEL No. Teks Halaman 1. Teksturtanah Sifat kemasaman tanah dan kandungan hara makro Kandungan hara mikro 21 v

12 DAFTAR LAMPIRAN No. Teks Halaman 1. Data hasil analisis Foto kegiatan penelitian Peta lokasi pengambilan sampel 38 vi