TES POTENSI AKADEMIK IV (KODE 912)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TES POTENSI AKADEMIK IV (KODE 912)"

Transkripsi

1 Tes Potensi Akademik TP 2009/2010 Kode: 912 TES POTENSI AKADEMIK IV (KODE 912) Untuk soal nomor 1 sampai dengan 5 masingmasing soal terdiri atas satu kata ang dicetak dengan huruf besar (huruf kapital) diikuti lima kemungkinan jawaban. Pilihlah satu jawaban ang mempunai arti sama atau paling dekat dengan arti kata ang dicetak dengan huruf kapital dengan cara menghitamkan bulatan ang sesuai dengan huruf di depan pilihan jawaban ang tepat pada lembar jawaban. 1. PIALANG Pengembara Juara Pelopor 2. KARAKTERISTIK Ciri Watak Tabiat 3. PREMI Asuransi Imbalan Uang hadiah 4. DAWAI Suara Kawat Tambang 5. DISPENSASI Persetujuan Pengecualian Perajinan Makelar Ahli Jiwa Akhlak Iuran Bonus Pita Tinta Penimpanan Pembebasan Untuk soal nomor 6 sampai dengan 10 masingmasing soal terdiri atas satu kata ang dicetak dengan huruf besar (huruf kapital) diikuti lima kemungkinan jawaban. Pilihlah satu kemungkinan jawaban ang mempunai arti ang berlawanan dengan kata ang dicetak dengan huruf kapital dengan cara menghitamkan bulatan ang sesuai dengan huruf di depan pilihan jawaban ang tepat pada lembar jawaban. 6. MAYOR Junior Mikro Minim Minor Kecil 7. PASCA Sekarang Sesudah Sebelum 8. KUANTITAS Jumlah Kualitas Kapasitas 9. ANTAGONIS Selaras Seimbang Setingkat 10. ADHESI Partisipasi Asimilasi Kohesi Terlambat Cepat Hasil Ciri Sepihak Searah Regresi Agresi Untuk nomor 11 sampai dengan 15, masingmasing soal terdiri atas dua suku kata ang dicetak dengan huruf besar (huruf kapital) dan diikuti lima kemungkinan jawaban. Pilihlah satu jawaban ang bertanda A, B, C, D, dan E ang mempunai padanan hubungan kata (analog) dengan arti kata ang dicetak huruf kapital. 11. POTENSI : FAKTA = ramalan : pasti kenataan kini khaalan esok 12. MATA : TELINGA = hidung : kulit lidah tangan kepala mulut 13. SUARA : TELEPON = gambar : telegrap kamera radio televisi video 14. TOPI : PANAS = cangkang : kulit keras isi keong siput 15. SEISMOGRAF : GEMPA = speedometer : kendaraan gerak roda laju kecepatan Halaman 1 dari 6 halaman

2 Kode: 912 Tes Potensi Akademik TP 2009/2010 Petunjuk: Untuk soal nomor 16 sampai dengan nomor 33, tentukan simpulan ang tepat berdasarkan pernataan-pernataan ang tersedia pada setiap soal. 16. Pekerjaan ang menenangkan tidak selalu menghasilkan uang. Bagi sebagian orang, melukis adalah pekerjaan ang menenangkan. pekerjaan ang tidak menenangkan dan tidak selalu menghasilkan uang bagi sebagian orang adalah melukis. pekerjaan ang menenangkan dan selalu menghasilkan uang bagi sebagian orang adalah melukis. pekerjaan ang menenangkan dan tidak selalu menghasilkan uang bagi semua orang adalah melukis. pekerjaan ang tidak menenangkan dan selalu menghasilkan uang bagi semua orang adalah melukis. pekerjaan ang menenangkan dan tidak selalu menghasilkan uang bagi sebagian orang adalah melukis. 17. Ada sekolah ang menerima dan tidak menerima dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Pencairan dana BOS mensaratkan penerahan laporan keuangan triwulan. sekolah penerima BOS ang belum menerahkan laporan keuangan triwulan dapat mencairkan dana BOS. sekolah penerima BOS ang belum menerahkan laporan keuangan triwulan belum dapat mencairkan dana BOS. sekolah bukan penerima BOS ang sudah menerahkan laporan keuangan triwulan belum dapat mencairkan dana BOS. sekolah bukan penerima BOS dapat mencairkan dana BOS tanpa menerahkan laporan keuangan triwulan. sekolah bukan penerima BOS dapat mencairkan dana BOS dengan menerahkan laporan keuangan triwulan. 18. Lampu di halaman lebih terang daripada lampu di kamar tidur. Lampu ang lebih terang pasti lebih tahan lama dan lebih mahal hargana. Simpulan ang tepat tentang lampu di kamar tidur adalah lebih tahan lama dan lebih mahal daripada lampu di halaman. tidak lebih tahan lama dan lebih mahal daripada lampu di halaman. lebih tahan lama dan tidak lebih mahal daripada lampu di halaman. tidak lebih tahan lama dan tidak lebih mahal daripada lampu di halaman. sama tahan lama dan sama mahalna dengan lampu di halaman. 19. Semua siswa kelas A dapat berbahasa Inggris. Semua siswa kelas A ang menduduki ranking 10 besar harus juga dapat berbahasa Perancis. Simpulan ang tepat tentang semua siswa kelas A adalah ang dapat berbahasa Perancis, menduduki ranking 10 besar dan tidak dapat berbahasa Inggris. ang dapat berbahasa Perancis, tidak menduduki rangking 10 besar dan dapat berbahasa Inggris. ang tidak dapat berbahasa Perancis, tidak menduduki ranking 10 besar dan dapat berbahasa Inggris. ang tidak dapat berbahasa Perancis, menduduki ranking 10 besar dan dapat berbahasa Inggris. ang tidak dapat berbahasa Perancis, tidak menduduki ranking 10 besar dan tidak dapat berbahasa Inggris. 20. Metode penanganan kanker semakin modern. Sejak pertama diketahui mengindap kanker, pada tahun 1950-an, 60% penderita kanker hidup selama 5 tahun, sedangkan tahun 1980-an, 65% penderita kanker hidup selama 8 tahun. tahun 1950-an, hana 60% penderita kanker ang ditangani, sedangkan tahun 1980-an persentase penderita kanker ang ditangani lebih tinggi. tahun 1980-an, 35% penderita kanker tidak ditangani seperti penderita pada tahun 1950-an. tahun 1950-an tidak pernah dilakukan pendeteksian terhadap pengidap kanker secara lebih awal seperti pada tahun 1980-an. tahun 1980-an lebih banak penderita kanker ang ditangani lebih baik dari pada penderita kanker pada tahun 1950-an. tahun 1980-an jumlah penderita kanker lebih banak daripada jumlah penderita kanker tahun 1950-an 21. Karawan adalah pegawai tetap. Sebagian karawan tinggal di asrama, kecuali Bonar. Halaman 2 dari 6 halaman

3 Tes Potensi Akademik TP 2009/2010 Kode: 912 Bonar karawan ang bukan pegawai tetap. Bonar bukan karawan ang pegawai tetap. kecuali Bonar, karawan ang tinggal di asrama adalah bukan pegawai tetap. kecuali Bonar, karawan adalah pegawai tetap. Bonar karawan ang pegawai tetap. 22. Jika hujan selama tiga jam, jalan protokol tergenang air setinggi 30 cm. Jika jalan protokol tergenang air setinggi 30 cm, sebagian mobil sedan dan sebagian sepeda motor tidak dapat melintasina. jika hujan selama tiga jam semua sedan dan sepeda motor tidak dapat melintas dijalan protokol. semua sedan dan sepeda motor dapat melintas di jalan protokol. sebagian sedan dan sebagian sepeda motor dapat melintas di jalan protokol. semua sedan dan sebagian sepeda motor tidak dapat melintas di jalan protokol. sebagian sedan dan semua sepeda motor dapat melintas di jalan protokol. 23. Tidak ada bunga mawar kecuali berwarna kuning dan merah. Mita menerima bunga berwarna bukan kuning dan bukan merah. Simpulan ang tepat tentang bunga ang diterima oleh Mita adalah bunga mawar kuning. bunga mawar merah. bunga bukan mawar. bunga bukan mawar kuning. bunga mawar bukan merah dan bukan kuning. 24. Semua pelaut adalah perenang. Sebagian perenang bukan penelam. semua penelam adalah pelaut sebagian pelaut bukan penelam semua pelaut adalah penelam sebagian penelam bukan perenang semua penelam bukan pelaut 25. Peserta SNMPTN 2009 mengikuti Tes Potensi Akademik (TPA). Dida tidak lulus SNMPTN Simpulan ang tepat tentang Dida adalah telah mengikuti TPA dalam SNMPTN tidak mengikuti TPA dalam SNMPTN bukan peserta SNMPTN 2009 ang mengikuti TPA. peserta SNMPTN 2009 ang mengikuti tes bukan TPA. tidak mengikuti SNMPTN 2009 dan TPA. 26. Semua mesin memiliki katup. Sebagian mesin berukuran kecil. semua mesin berukuran kecil dan memiliki katup. semua mesin berukuran tidak kecil dan memiliki katup. semua mesin berukuran kecil dan tidak memiliki katup. sebagian mesin berukuran tidak kecil dan memiliki katup. sebagian mesin berukuran kecil dan tidak memiliki katup. 27. Semua guru dan dosen menggunakan buku sebagai sumber bahan untuk mengajar. Sebagian guru dan dosen menggunakan internet sebagai sumber bahan untuk mengajar. Simpulan ang tepat dari pernataan di atas adalah sebagai sumber bahan untuk mengajar semua guru dan dosen menggunakan buku tentang internet. semua guru dan dosen menggunakan bukan buku dan bukan internet. sebagian guru dan dosen menggunakan buku dan internet. sebagian guru dan dosen menggunakan buku tentang internet. semua guru dan dosen menggunakan buku dan internet. 28. Hewan ang termasuk mamalia berkembang biak dengan cara beranak. Buaa berkembang biak dengan cara bertelur. Simpulan ang tepat tentang buaa adalah termasuk hewan mamalia. termasuk hewan ang beranak dan bertelur. berkembangbiak dengan cara mamalia. termasuk hewan bukan mamalia. termasuk hewan mamalia ang bertelur. 29. Semua kerabat dekat menghadiri pesta keluarga. Asep menghadiri pesta keluarga, sedangkan Dadang tidak hadir. Asep bukan kerabat dekat keluarga. Dadang bukan kerabat dekat keluarga. Dadang dan Asep kerabat dekat keluarga. Dadang dan Asep bukan kerabat dekat keluarga. Dadang dan Asep dua orang kerabat dekat. Halaman 3 dari 6 halaman

4 Kode: 912 Tes Potensi Akademik TP 2009/ Jika laut pasang, dermaga tenggelam. Jika dermaga tenggelam, sebagian kapal tidak dapat merapat. jika laut pasang semua kapal tidak dapat merapat. jika laut pasang dan semua kapal dapat merapat. jika laut tidak pasang, semua kapal dapat merapat. jika laut tidak pasang, sebagian kapal dapat merapat. jika laut tidak pasang, semua kapal tidak dapat merapat. Gunakan teks A untuk menjawab soal nomor 31 sampai dengan nomor 33! TEKS A Tina adalah karawan ang wajib memakai baju seragam dengan warna biru, kuning, putih, merah, dan hijau. Selama lima hari kerja, aitu Senin sampai Jum'at. (1) Baju merah dipakai setelah baju kuning. (2) Baju hijau boleh dipakai sebelum baju biru ang dipakai pada hari jumat. (3) Baju kuning harus dipakai pada hari selasa. 31. Urutan warna baju ang dipakai oleh Tina mulai Senin sampai Rabu adalah biru, kuning, hijau kuning, biru, putih kuning, merah, putih putih, kuning, hijau putih, kuning, merah 32. Urutan warna baju dipakai oleh Tina di hari Senin, Rabu, dan Jum'at adalah putih, merah, biru biru, kuning, hijau kuning, biru, putih kuning, merah, putih putih, kuning, hijau 33. Urutan warna baju dipakai oleh Tina mulai hari Rabu, Kamis, dan Jum'at adalah biru, kuning, hijau kuning, biru, putih putih, kuning, hijau kuning, merah, putih merah, hijau, biru Gunakan teks B untuk menjawab soal nomor 34 sampai dengan nomor 35! TEKS B Pada suatu jamuan makan malam, 8 orang eksekutif muda (Alfred, Didi, Lala, Laura, Gael, Michael, Ror, dan Tog) duduk mengelilingi satu meja bundar. (1) Gael duduk berseberangan dengan Alfred. (2) Michael duduk di antara Tog dan Lala. (3) Laura dan Lala duduk tepat berhadapan. (4) Tog duduk 2 kursi terpisah dari Alfred. 34. Pernataan di bawah ini ang benar adalah Didi duduk di antara Gael dan Tog. Ror duduk dipisahkan 2 kursi dengan Tog. Ror dan Didi duduk tepat berseberangan. Tog duduk di seberang Ror. Michael duduk berhadapan dengan Didi. 35. Bila Michael dipisahkan oleh 2 kursi dengan Didi, pernataan di bawah ini ang benar adalah Michael dan Ror dipisahkan oleh 2 kursi. Michael dan Alfred duduk berseberangan. Ror duduk di dekat Tog. Lala duduk di sebelah Gael. Didi dan Tog duduk berhadapan. 36. Mahasiswa prestasi tinggi : Siswa banak belajar : Siswa bernilai rendah : Siswa prestasi rendah : Daerah ramai : Pengembangan industri : Tahun wisata : Daerah industri pengembangan wisata :... Halaman 4 dari 6 halaman

5 Tes Potensi Akademik TP 2009/2010 Kode: Lapar makan nasi : Budi minum air : Budi makan nasi :... Untuk soal nomor 39 sampai dengan nomor 43 masing-masing soal terdiri atas suatu deret angka ang belum selesai. Setiap soal disertai dengan lima pilihan jawaban ang ada di bawahna. Angkaangka itu berderet mengikuti suatu prinsip tertentu. Pilihlah salah satu jawaban untuk menelesaikan deretan angka itu, sesuai dengan prinsip ang mendasari. Kemudian hitamkan bulatan ang sesuai dengan huruf di depan pilihan jawaban ang tepat pada lembar jawaban ,7 12,5 16, Untuk soal nomor 44 sampai dengan nomor 48 terdiri atas soal-soal hitungan. Soal itu menanakan tentang beberapa hal seperti hitungan sederhana, konsep aljabar, dan permasalahan aritmatika. Setiap soal disertai lima pilihan jawaban. Jawablah setiap soal dengan memiliki satu dari lima pilihan jawaban ang Anda anggap benar. 44. Bila 10 x x 5, maka... 0 x x x 0 1 x Dengan mengendarai mobil, A menempuh jarak sejauh z km dengan kecepatan x km/jam. Jika A pulang kembali dengan menempuh jarak ang sama dan dengan kecepatan km/jam, berapakah kecepatan rata-rata pulang pergi? x km/jam km/jam 2 2z km/jam km/jam 2z 2x km/jam 46. Jika x < 0 dan < 0, maka... x + > 0 x > x > 0 x = x < Apabila a < b dan a < x < b, maka diantara nilai di bawah ini, nilai manakah ang dapat menggantikan x? (a + b) ab 2 ab b a 2 b 2 a = Untuk nomor 49 sampai dengan 52 pilihlah gambar mana ang merupakan gambar kelanjutan dari gambar sebelumna. 49. Tentukan bentuk gambar berikutna! F L H X N F Z R S 50. Pilihlah gambar berikutna:? T 0 x + 10 Halaman 5 dari 6 halaman

6 Kode: 912 Tes Potensi Akademik TP 2009/2010 Untuk nomor 53 sampai dengan 55 pilihlah gambar mana ang paling berbeda dari deret gambar berikut! 53. Tentukan gambar ang berbeda dari kumpulan gambar: 51. Pilihlah gambar berikutna: 54.?? Lanjutkan bentuk gambar berikutna!? Dens G:\Pracetak\09-10\Tr Out\TPA_Super-Intensif_2010\TPA_Kode_912.doc Halaman 6 dari 6 halaman

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN)

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) Mata Pelajaran : Tes Potensi Akademik Tanggal : 01 Juli 2009 Kode Soal : 192 Area : Jakarta, Metro, Palembang, Lampung, Bogor, Cilegon, Pekanbaru.

Lebih terperinci

TES POTENSI AKADEMIK SNMPTN - I

TES POTENSI AKADEMIK SNMPTN - I Tes Potensi Akademik TP 2009/2010 Kode: 900 TES POTENSI AKADEMIK SNMPTN - I Untuk soal nomor 1 sampai dengan 5 masingmasing soal terdiri atas satu kata ang dicetak dengan huruf besar (huruf kapital) diikuti

Lebih terperinci

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN)

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) Mata Pelajaran : Tes potensi Akademik Tanggal : 01 Juli 2009 Kode Soal : 392 Area : Bandung, Yogyakarta, Padang Untuk soal nomor 1 sampai dengan

Lebih terperinci

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN)

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) Mata Pelajaran : Tes potensi Akademik Tanggal : 01 Juli 2009 Kode Soal : 394 Area : Bandung, Yogyakarta, Padang Untuk soal nomor 1 sampai dengan

Lebih terperinci

TES POTENSI AKADEMIK SNMPTN - III - KODE 908

TES POTENSI AKADEMIK SNMPTN - III - KODE 908 TES POTENSI AKADEMIK SNMPTN - III - KODE 908 Untuk soal nomor 1 sampai dengan 5 masingmasing soal terdiri atas satu kata yang dicetak dengan huruf besar (huruf kapital) diikuti lima kemungkinan jawaban.

Lebih terperinci

Beberapa dosen bergabung dalam tim karawitan. Tim karawitan tidak ada yang menjadi pemain tenis.

Beberapa dosen bergabung dalam tim karawitan. Tim karawitan tidak ada yang menjadi pemain tenis. Soal Prediksi Medan No. 57 Semua panitia seminar harus ikut rapat siang ini. Sebagian mahasiswa baru dipilih menjadi panitia seminar (F) (A)Sebagian mahasiswa baru tidak menjadi panitia seminar. (G)Sebagian

Lebih terperinci

Jalur Mata Ujian Jumlah Soal Tingkat Kesukaran. Cpns Umum &Honorer K2 Tes Intelegensi Umum 75 C1-c4. Keterangan 75

Jalur Mata Ujian Jumlah Soal Tingkat Kesukaran. Cpns Umum &Honorer K2 Tes Intelegensi Umum 75 C1-c4. Keterangan 75 UjianCpns.com Jalur Mata Ujian Jumlah Soal Tingkat Kesukaran Cpns Umum &Honorer K2 Tes Intelegensi Umum 75 C1-c4 Keterangan 75 Sedang Sumber: Buku Panduan Karya UjianCpns.com Pilihlah pasangan kata yang

Lebih terperinci

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN)

SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) Mata Pelajaran : Tes potensi Akademik Tanggal : 01 Juli 2009 Kode Soal : 394 Area : Bandung, Yogyakarta, Padang Untuk soal nomor 1 sampai dengan

Lebih terperinci

BIMBEL ONLINE ROAD TO SBMPTN 2018 TPA

BIMBEL ONLINE ROAD TO SBMPTN 2018 TPA BIMBEL ONLINE ROAD TO SBMPTN 018 TPA Sabtu, 5 Mei 018; Pkl. 16.00 17.30 WIB online.sonysugemacollege.com oleh: Muammar Hardian, S.T. Untuk soal nomor 1 sampai dengan nomor 5 pilihlah satu di antara lima

Lebih terperinci

SOAL ToT MATEMATIKA BISNIS-MANAJEMEN adalah...

SOAL ToT MATEMATIKA BISNIS-MANAJEMEN adalah... SOAL ToT MATEMATIKA BISNIS-MANAJEMEN 08. Bentuk sederhana dari 0 0 3 0 3 8 0 4 0 3 5 8 adalah.... Nilai dari log 6 3 log 4 log6 log 48 adalah... 7 3 3 3. Jika diketahui log 5 = a dan log 3 = b maka nilai

Lebih terperinci

B. 26 September 1996 D. 28 September 1996

B. 26 September 1996 D. 28 September 1996 1. Ditentukan A = {2, 3, 5, 7, 8, 11} Himpunan semesta yang mungkin adalah... A.{bilangan ganjil yang kurang dari 12} B.{bilangan asli yang kurang dari 12} C.{bilangan prima yang kurang dari 12} D.{bilangan

Lebih terperinci

Jumlah Soal : 50. Latihan Soal SNMPTN 2011 Wilayah II Mata Ujian : Tes Potensi Akademik

Jumlah Soal : 50. Latihan Soal SNMPTN 2011 Wilayah II Mata Ujian : Tes Potensi Akademik Copyright 2010 www.schoolsexam.blogspot.com All Rights Reserved Latihan Soal SNMPTN 2011 Wilayah II Mata Ujian : Tes Potensi Akademik Jumlah Soal : 50 1. ABSOLUT =... (A) positif (B) abnormal (C) keras

Lebih terperinci

HITUNGAN PERBANDINGAN PETUNJUK: Bandingkan nilai dalam kolom A dan nilai dalam kolom B. setelah itu pilihlah: A. Jika nilai dalam kolom A lebih besar

HITUNGAN PERBANDINGAN PETUNJUK: Bandingkan nilai dalam kolom A dan nilai dalam kolom B. setelah itu pilihlah: A. Jika nilai dalam kolom A lebih besar TEST BAKAT SKOLASTIK TEST KUANTITATIF PETUNJUK: Berilah tanda silang untuk jawaban yang benar! 1. ½ + 4X = 10, maka X = A. - 9/8 B. 5/2 C. 11/2 D. -19/4 E. 19/8 2. Yang manakah pecahan di bawah ini yang

Lebih terperinci

OSN OLIMPIADE SAINS NASIONAL Palembang, Mei 2016

OSN OLIMPIADE SAINS NASIONAL Palembang, Mei 2016 OSN 2016 OLIMPIADE SAINS NASIONAL Palembang, 15-20 Mei 2016 MATEMATIKA SD TES II Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Petunjuk Pengerjaan

Lebih terperinci

Menggunakan Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan dalam Pemecahan Masalah

Menggunakan Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan dalam Pemecahan Masalah Bab Menggunakan Pengukuran Waktu, Sudut, Jarak, dan Kecepatan dalam Pemecahan Masalah Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, diharapkan siswa dapat: 1. menuliskan tanda waktu dengan notasi 1

Lebih terperinci

UN SMA IPA 2007 Matematika

UN SMA IPA 2007 Matematika UN SMA IPA 007 Matematika Kode Soal P Doc. Version : 0-0 halaman 0. Bentuk sederhana dari ( + ) - ( - 0 ) adalah... 8 8 8 0. Jika log a dan log b, maka log 0... a ab a( b) a b ab a(b ) ab 0. Persamaan

Lebih terperinci

Bahas Latihan Soal Seleksi Cpns Jalur Umum

Bahas Latihan Soal Seleksi Cpns Jalur Umum Bahas Latihan Soal Seleksi Cpns 2013 Jalur Umum 1. Jawab: B Pemakaian tanda koma (,) ang tidak tepat terdapat dalam kalimat B seharusna Anak itu memang rajin membaca sejak kecil. Jadi, wajar kalau dia

Lebih terperinci

TUGAS MATEMATIKA BARISAN & DERET

TUGAS MATEMATIKA BARISAN & DERET TUGAS MATEMATIKA BARISAN & DERET Nama: Kelas : SMPN 199 Jakarta Disusun Oleh : GHELVINNY, S.Si Tes 1 : Seri Angka dan Huruf Dalam tes ini anda diminta untuk menentukan bilangan atau huruf selanjutnya dari

Lebih terperinci

2. Masing-masing angka 5,6,7,8, dan 9 akan ditempatkan tepat satu-satu ke sebuah kotak dalam diagram berikut :

2. Masing-masing angka 5,6,7,8, dan 9 akan ditempatkan tepat satu-satu ke sebuah kotak dalam diagram berikut : SOAL PENYISIHAN OMITS 2011 I. PILIHAN GANDA 1. Babak final lomba renang gaya dada 100 m putera diikuti oleh 4 perenang, yaitu Wawan, Satria, Kresna dan Paul. Pemenang pertama, kedua dan ketiga memperoleh

Lebih terperinci

KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG

KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG SALINAN KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN NOMOR TAHUN 0 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL Dl LINGKUNGAN BADAN NASIONAL

Lebih terperinci

KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG

KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG SALINAN KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL Dl LINGKUNGAN BADAN

Lebih terperinci

Bahasa Indonesia. dinolingo.com

Bahasa Indonesia. dinolingo.com Bahasa Indonesia Halo! Apa kabar? Halo! Saya baikbaik saja! 1 Bahasa indonesia kucing anjing dua ekor anjing Seekor kucing dan seekor anjing. burung ikan monyet monyet-monyet harimau badak gorila jerapah

Lebih terperinci

HITUNGAN PERBANDINGAN PETUNJUK: Bandingkan nilai dalam kolom A dan nilai dalam kolom B. setelah itu pilihlah: A. Jika nilai dalam kolom A lebih besar

HITUNGAN PERBANDINGAN PETUNJUK: Bandingkan nilai dalam kolom A dan nilai dalam kolom B. setelah itu pilihlah: A. Jika nilai dalam kolom A lebih besar TEST BAKAT SKOLASTIK TEST KUANTITATIF PETUNJUK: Berilah tanda silang untuk jawaban yang benar! 1. ½ + 4X = 10, maka X = A. - 9/8 B. 5/2 C. 11/2 D. -19/4 E. 19/8 2. Yang manakah pecahan di bawah ini yang

Lebih terperinci

360 TES POTENSI AKADEMIK

360 TES POTENSI AKADEMIK TES POTENSI AKADEMIK Untuk soal nomor 1 sampai dengan 20, pilihlah pasangan kata yang paling tepat untuk mengisi titik-titik (...) pada bagian tengah kalimat, agar antarbagian kalimat tersebut memiliki

Lebih terperinci

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU

WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU SALINAN WALIKOTA BATU PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 23 TAHUN 2015 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA BATU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BATU, Menimbang

Lebih terperinci

Info Lengkap di: buku-on-line.com

Info Lengkap di: buku-on-line.com KUMPULAN SOAL TRY OUT CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL MATA UJIAN : TEST POTENSI AKADEMIK TINGKAT : SMA/DIPLOMA/SARJANA HARI/TANGGAL : LOKASI WAKTU : 90 MENIT TES KEMAMPUAN VERBAL BAGIAN I : PADANAN KATA PETUNJUK

Lebih terperinci

Peluang Aturan Perkalian, Permutasi, dan Kombinasi dalam Pemecahan Masalah Ruang Sampel Suatu Percobaan Peluang Suatu Kejadian dan Penafsirannya

Peluang Aturan Perkalian, Permutasi, dan Kombinasi dalam Pemecahan Masalah Ruang Sampel Suatu Percobaan Peluang Suatu Kejadian dan Penafsirannya 2 Aturan Perkalian, Permutasi, dan Kombinasi dalam ; Pemecahan Masalah Ruang Sampel Suatu Percobaan ; Suatu Kejadian dan Penafsirannya ; Pada era demokrasi saat ini untuk menduduki suatu jabatan tertentu

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 45 Tahun : 2016

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 45 Tahun : 2016 BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 45 Tahun : 2016 PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 45 TAHUN 2016 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL

Lebih terperinci

OLIMPIADE SAINS TERAPAN NASIONAL 2008

OLIMPIADE SAINS TERAPAN NASIONAL 2008 OLIMPIADE SAINS TERAPAN NASIONAL 2008 JENIS SOAL : ISIAN SINGKAT WAKTU : 120 MENIT DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDRAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH

Lebih terperinci

OLIMPIADE SAINS NASIONAL SMP SELEKSITINGKAT KABUPATEN/KOTA TAHUN 2010

OLIMPIADE SAINS NASIONAL SMP SELEKSITINGKAT KABUPATEN/KOTA TAHUN 2010 OLIMPIADE SAINS NASIONAL SMP SELEKSITINGKAT KABUPATEN/KOTA TAHUN 200 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

Lebih terperinci

SOAL DAN PEMBAHASAN UN SMK 2011 teknologi

SOAL DAN PEMBAHASAN UN SMK 2011 teknologi 1. Himpunan penelesaian pertidaksamaan adalah. A. * * * D. * E. * x = 0 ( x ( x 2. Persamaan grafik fungsi kuadrat ang memotong sumbu X di titik (-2,0 dan (2,0 serta melalui titik (0,-4 A. D. E. ( x =

Lebih terperinci

A. LATIHAN SOAL UNTUK KELAS 9A

A. LATIHAN SOAL UNTUK KELAS 9A A. LATIHAN SOAL UNTUK KELAS 9A. Hasil dari 5 ( 6) + 24 : 2 ( 3) =... A. -5 B. -6. 0 D. 6 2. Hasil dari 2 : 75% + 8,75 =... A. 4 B. 5. 6 D. 7 3. Uang Irna sama dengan 2 3 uang Tuti. Jika jumlah uang mereka

Lebih terperinci

2016, No Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pe

2016, No Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pe No.894, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BMKG. ASN. Pakaian Dinas Harian. PERATURAN KEPALA BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG PAKAIAN DINAS HARIAN APARATUR SIPIL

Lebih terperinci

TINJAUAN KECEPATAN KENDARAN PADA WILAYAH ZONA SELAMAT SEKOLAH (ZoSS) DI KOTA PADANG

TINJAUAN KECEPATAN KENDARAN PADA WILAYAH ZONA SELAMAT SEKOLAH (ZoSS) DI KOTA PADANG ISBN: 978-979-792-636-6 TINJAUAN KECEPATAN KENDARAN PADA WILAYAH ZONA SELAMAT SEKOLAH (ZoSS) DI KOTA PADANG Nadra Mutiara sari, Oktaviani 2, Ali Novia 3,,2,3 Jurusan Teknik Sipil, Universitas Negeri Padang

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 77 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 77 TAHUN 2013 TENTANG PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 77 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 743/MENKES/PER/VI/2010 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL KANTOR KESEHATAN

Lebih terperinci

- 2 - Geofisika Nomor 17 Tahun 2014 tentang Organisasi dan

- 2 - Geofisika Nomor 17 Tahun 2014 tentang Organisasi dan - 2-2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 3. Peraturan Pemerintah

Lebih terperinci

USMSTAN 2013 TPA 03 - Pola Barisan

USMSTAN 2013 TPA 03 - Pola Barisan USMSTAN 20 TPA 0 - Pola Barisan Doc. Name: USMSTAN20TPA997 Version : 208-05 halaman 6. Dari suatu sekolah lulusannya diterima di 4 jurusan bisnis, lulusannya diterima di jurusan hukum dan lulusannya diterima

Lebih terperinci

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT

BUPATI KOTAWARINGIN BARAT BUPATI KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN BUPATI KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 22 TAHUN 2010 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGINN BARAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

CONTOH SOAL FISIKA OSN KE-1 Oleh: Enjang Jaenal Mustopa

CONTOH SOAL FISIKA OSN KE-1 Oleh: Enjang Jaenal Mustopa CONTOH SOAL FISIKA OSN KE-1 Oleh: Enjang Jaenal Mustopa 1. Energi dapat berpindah dan berubah. Misalnya energi dapat berpindah dari tumbuhan ke manusia. Energi juga dapat berubah dari suatu bentuk energi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan BAB III METODE PENELITIAN Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan subjek tunggal (Single Subject), yaitu suatu metode yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya akibat

Lebih terperinci

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! 1. Hasil dari 8-20 : adalah. A. 0 C. 6 B. 3 D Hasil dari

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! 1. Hasil dari 8-20 : adalah. A. 0 C. 6 B. 3 D Hasil dari Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!. Hasil dari 8-0 : + A. 0 6 B.. Di sebuah bus terdapat 7 penumpang. Di terminal pertama terdapat 0 penumpang turun. Sisa penumpang akan turun di terminal selanjutnya

Lebih terperinci

IT105 MATEMATIKA DISKRIT. Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.

IT105 MATEMATIKA DISKRIT. Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. IT105 MATEMATIKA DISKRIT Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. TUJUAN Mahasiswa Memahami dan menguasai konsep dasar logika matematika Mahasiswa mempunyai daya nalar yang semakin tajam. POKOK BAHASAN Pernyataan dan

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BULUNGAN.

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BULUNGAN. SALINAN BUPATI BULUNGAN PERATURAN BUPATI BULUNGAN NOMOR 27 TAHUN 2013 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BULUNGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

Di unduh dari : Bukupaket.com

Di unduh dari : Bukupaket.com bab 3 pengukuran q belajar matematika kalian telah belajar penjumlahan dan pengurangan pada bab ini kalian akan belajar tentang pengukuran penjumlahan dan pengurangan bilangan sangat membantu dalam pengukuran

Lebih terperinci

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 36 TAHUN 2010 TENTANG. PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL Dl LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 36 TAHUN 2010 TENTANG. PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL Dl LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 36 TAHUN 2010 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL Dl LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SIDOARJO, Menimbang

Lebih terperinci

BAB III GERAK LURUS. Gambar 3.1 Sistem koordinat kartesius

BAB III GERAK LURUS. Gambar 3.1 Sistem koordinat kartesius BAB III GERAK LURUS Pada bab ini kita akan mempelajari tentang kinematika. Kinematika merupakan ilmu yang mempelajari tentang gerak tanpa memperhatikan penyebab timbulnya gerak. Sedangkan ilmu yang mempelajari

Lebih terperinci

Variabel Inikator Nomor Soal Jumlah Bentuk

Variabel Inikator Nomor Soal Jumlah Bentuk KISI- KISI INSTRUMEN PENELITIAN HUBUNGAN KECERDASAN LOGIS MATEMATIS DAN KECERDASAN LINGUISTIK DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKANEKONOMI MANDIRI ANGKATAN 2013 UNIVERSITAS JAMBI Variabel Inikator

Lebih terperinci

NOMOR : 12 TAHUN 2010

NOMOR : 12 TAHUN 2010 BERITA DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA SALINAN NOMOR : 12 TAHUN 2010 PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA

Lebih terperinci

WALIKOTA BENGKULU PROVINSI BENGKULU PERATURAN WALIKOTA BENGKULU NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA BENGKULU PROVINSI BENGKULU PERATURAN WALIKOTA BENGKULU NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG WALIKOTA BENGKULU PROVINSI BENGKULU PERATURAN WALIKOTA BENGKULU NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA BENGKULU NOMOR 52 TAHUN 2015 TENTANG PAKAIAN DINAS DAN ATRIBUT PEGAWAI NEGERI

Lebih terperinci

TRYOUT NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI TONAM PTN 2014 TES POTENSI AKADEMIK

TRYOUT NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI TONAM PTN 2014 TES POTENSI AKADEMIK TRYOUT NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI TONAM PTN 2014 TES POTENSI AKADEMIK BIDANG ILMU : TES POTENSI AKADEMIK TANGGAL : 12 JANUARI 2014 WAKTU : 30 MENIT JUMLAH SOAL : 45 11 Untuk soal nomor 1 sampai

Lebih terperinci

Besaran Fisika pada Gerak Melingkar

Besaran Fisika pada Gerak Melingkar MATERI POKOK BESARAN FISIKA PADA GERAK MELINGKAR I. Kompetensi Dasar Menganalisis besaran fisika pada gerak melingkar dengan laju konstan II. Indikator Hasil Belajar Siswa dapat : 1. Mengetahui pengertian

Lebih terperinci

E-learning matematika, GRATIS

E-learning matematika, GRATIS 1 Penusun Editor : Rifan Nadhifi, S.Si. ; Imam Indra Gunawan, S.Si. : Drs. Keto Susanto, M.Si. M.T. ; Istijab, S.H. M.Hum. Imam Indra Gunawan, S.Si. A. Sistem Pertidaksamaan Linear Pertidaksamaan linear

Lebih terperinci

PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 57 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 57 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 57 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka menciptakan suasana

Lebih terperinci

2017, No Nomor 177, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4925); 2. Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2010 tentang Badan Nasio

2017, No Nomor 177, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4925); 2. Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2010 tentang Badan Nasio No.887, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BNPP. Pakaian Dinas Pegawai. Pencabutan. PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI DI LINGKUNGAN

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 8 TAHUN 2016 WALIKOTA DEPOK. PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 8 TAHUN 2016

BERITA DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 8 TAHUN 2016 WALIKOTA DEPOK. PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 8 TAHUN 2016 BERITA DAERAH KOTA DEPOK NOMOR 8 TAHUN 2016 WALIKOTA DEPOK. PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG PAKAIAN DINAS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA DEPOK Diperbanyak oleh :

Lebih terperinci

BUPATI SINJAI PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN SINJAI

BUPATI SINJAI PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN SINJAI PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN SINJAI BUPATI SINJAI, Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan disiplin

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. 3.1 Konversi Satuan Mobil Penumpang

BAB III LANDASAN TEORI. 3.1 Konversi Satuan Mobil Penumpang BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Konversi Satuan Mobil Penumpang Menurut MKJI (1997), kendaraan bermotor di jalan perkotaan dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu sepeda motor (MC), kendaraan ringan (LV), dan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR PENJABARAN APBD

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR PENJABARAN APBD Lampiran II Peraturan Bupati APBD Nomor : 7 Tanggal : 29 December 2015 PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR PENJABARAN APBD TAHUN ANGGARAN 2016 Urusan Pemerintahan : 1. 20 Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan

Lebih terperinci

Soal Penyisihan Logika ILPC 2016

Soal Penyisihan Logika ILPC 2016 Soal Penyisihan Logika ILPC 2016 1. Di dalam suatu peternakan bebek, terdapat 1000 ekor bebek yang sangat unik. Ada bebek yang bisa terbang, bebek yang bisa jungkir balik, dan bebek yang bisa memangsa

Lebih terperinci

SMK MGMP MATEMATIKA SMK NEGERI / SWASTA NEGERI DAN SWASTA MATEMATIKA KELOMPOK BISNIS MANAGEMEN PAKET II B KOTA SURABAYA

SMK MGMP MATEMATIKA SMK NEGERI / SWASTA NEGERI DAN SWASTA MATEMATIKA KELOMPOK BISNIS MANAGEMEN PAKET II B KOTA SURABAYA LATIHAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 00900 SMK NEGERI DAN SWASTA KOTA SURABAYA MATEMATIKA KELOMPOK BISNIS MANAGEMEN PAKET II B MGMP MATEMATIKA SMK NEGERI / SWASTA KOTA SURABAYA M A T E M A T I K A S

Lebih terperinci

OLIMPIADE SAINS TERAPAN SMK PROPINSI JAWA TENGAH 2009

OLIMPIADE SAINS TERAPAN SMK PROPINSI JAWA TENGAH 2009 OLIMPIADE SAINS TERAPAN SMK PROPINSI JAWA TENGAH 2009 Mata pelajaran Matematika Non Teknologi Kerjasama Dengan FMIPA Universitas Diponegoro Dan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah OLIMPIADE SAINS TERAPAN

Lebih terperinci

LATIHAN UJIAN AKHIR SEKOLAH

LATIHAN UJIAN AKHIR SEKOLAH LATIHAN UJIAN AKHIR SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL MATEMATIKA WAKTU : 0 menit DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL PETUNJUK UMUM 1. Periksa dan bacalah soal-soal sebelum menjawab.. Jawaban dikerjakan pada lembar

Lebih terperinci

TES POTENSI AKADEMIK

TES POTENSI AKADEMIK TES POTENSI AKADEMIK DAFTAR ISI Daftar Isi... ii Tes Potensi Akademik 1... 1 Pembahasan Tes Potensi Akademik 1... 12 Tes Potensi Akademik 2... 21 Pembahasan Tes Potensi Akademik 2... 30 Tes Potensi Akademik

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH YANG BERKAITAN DENGAN KPK UNTUK KELAS 4 SEKOLAH DASAR

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH YANG BERKAITAN DENGAN KPK UNTUK KELAS 4 SEKOLAH DASAR 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH YANG BERKAITAN DENGAN KPK UNTUK KELAS 4 SEKOLAH DASAR OLEH SUFYANI PRABAWANTO DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI 2009

Lebih terperinci

SOAL PSIKOTEST KEMAMPUAN TEKNIKAL

SOAL PSIKOTEST KEMAMPUAN TEKNIKAL SOAL PSIKOTEST KEMAMPUAN TEKNIKAL Pilihlah satu jawaban yang paling tepat berdasarkan beberapa informasi yang diberikan. Kemudian, pilihlah opsion a, b, c, atau d sebagai pilihan jawaban anda. Kerjakan

Lebih terperinci

UN SMA 2013 PRE Matematika IPS

UN SMA 2013 PRE Matematika IPS UN SMA 201 PRE Matematika IPS Kode Soal Doc. Name: UNSMA2014PREMATIPS999 Doc. Version : 2014-01 halaman 1 01. (1) Jika jalan basah maka hari hujan (2) Jika hari tidak hujan maka jalan tidak basah () Jika

Lebih terperinci

BOCORAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016 UTAMA. SMA/MA PROGRAM STUDI Bahasa. MATEMATIKA Selasa, 5 April 2016 ( )

BOCORAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016 UTAMA. SMA/MA PROGRAM STUDI Bahasa. MATEMATIKA Selasa, 5 April 2016 ( ) BOCORAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 0/06 UTAMA SMA/MA PROGRAM STUDI Bahasa MATEMATIKA Selasa, April 06 (0.0 09.0) BALITBANG PAK ANANG KEMENTARIAN PAK ANANG DAN KEBUDAYAAN Mata Pelajaran Jenjang Program

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN Nomor : KM 6 Tahun 2004 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN Nomor : KM 6 Tahun 2004 TENTANG KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN Nomor : KM 6 Tahun 2004 TENTANG PEDOMAN PAKAIAN SERAGAM PEGAWAI NEGERI SIPIL UNTUK PETUGAS OPERASIONAL DI BIDANG PERHUBUNGAN DARAT MENTERI PERHUBUNGAN, Menimbang : bahwa dalam

Lebih terperinci

PREDIKSI SOAL MATEMATIKA TAHUN adalah.

PREDIKSI SOAL MATEMATIKA TAHUN adalah. PREDIKSI SOAL MATEMATIKA TAHUN 204 PAKET. Hasil dari 5 2 33 : 4 4 2 7 A. 8 3 2 4 3 D. 9 3 adalah. 2. Dalam suatu tes menjadi pegawai di sebuah perusahaan disediakan 40 soal dengan aturan setiap jawaban

Lebih terperinci

CONTOH SOAL TES TORI SIM C (PART 1)

CONTOH SOAL TES TORI SIM C (PART 1) CONTOH SOAL TES TORI SIM C (PART 1) 1. Fungsi Marka jalan adalah : a. Untuk memberi batas jalan agar jalan terlihat jelas oleh pemakai jalan Yang sedang berlalu lintas dijalan. b. Untuk menambah dan mengurangi

Lebih terperinci

JAWABAN SOAL DAN PEMBAHASAN SOAL SNMPTN 2011

JAWABAN SOAL DAN PEMBAHASAN SOAL SNMPTN 2011 www.banksoal.sebarin.com JAWABAN SOAL DAN PEMBAHASAN SOAL SNMPTN 2011 selama mencantumkan catatan ini. www.banksoal.sebarin.com, pusat soal-soal UN, SNMPTN, UASBN, USM ITB, STAN, dan CPNS terlengkap! 1.

Lebih terperinci

C. 1 ; 13,9% ; 1 ; 1,3; B. 1 ; 1,3 ; 13,9% ; 1 ; D. 1 ; 1,3 ; 1 ; 13,9% ; 8. FPB dari 252 dan 432 adalah...

C. 1 ; 13,9% ; 1 ; 1,3; B. 1 ; 1,3 ; 13,9% ; 1 ; D. 1 ; 1,3 ; 1 ; 13,9% ; 8. FPB dari 252 dan 432 adalah... 1. Hasil 34.884 13.84 68 17 + 11.7 =... A. 42.44 B. 43.252 C. 43.298 D. 45.592 2. Andi menyisihkan uang saku sebesar Rp1., setiap hari. Setelah dua minggu, Andi membeli 8 buah buku tulis. Sekarang uang

Lebih terperinci

TINJAUAN KECEPATAN KENDARAAN PADA WILAYAH ZONA SELAMAT SEKOLAH DI KOTA PEKANBARU 1

TINJAUAN KECEPATAN KENDARAAN PADA WILAYAH ZONA SELAMAT SEKOLAH DI KOTA PEKANBARU 1 TINJAUAN KECEPATAN KENDARAAN PADA WILAYAH ZONA SELAMAT SEKOLAH DI KOTA PEKANBARU 1 Lusi Dwi Putri, 2 Fitridawati Soehardi, 3 Alfian Saleh 1,2,3 Universitas Lancang Kuning, Pekanbaru E-mail:lusidwiputri@unilak.ac.id

Lebih terperinci

WALIKOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT

WALIKOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT WALIKOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA BUKITTINGGI NOMOR : 8 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN WALIKOTA BUKITTINGGI NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI

Lebih terperinci

Unit 2 KONSEP DASAR ALJABAR. Clara Ika Sari Pendahuluan

Unit 2 KONSEP DASAR ALJABAR. Clara Ika Sari Pendahuluan Unit KONSEP DASAR ALJABAR Clara Ika Sari Pendahuluan P ada unit ini kita akan mempelajari beberapa konsep dasar dalam aljabar seperti persamaan dan pertidaksamaan ang berbentuk linear dan kuadrat, serta

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.524, 2015 BASARNAS. Pakaian Dinas. Pegawai. Penggunaan PERATURAN KEPALA BADAN SAR NASIONAL NOMOR PK.9 TAHUN 2015 TENTANG PENGGUNAAN PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI BADAN

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGERJAAN SOAL

PETUNJUK PENGERJAAN SOAL SBMPTN PETUNJUK PENGERJAAN SOAL Petunjuk A (Model Pilihan Ganda Biasa) Pilihlah satu jawaban yang paling benar. A, B, C, D atau E Petunjuk B (Model Soal Sebab-Akibat) Pilihan: A. Jika pernyataan benar,

Lebih terperinci

B a b 2. Vektor. Sumber:www.tallship.org

B a b 2. Vektor. Sumber:www.tallship.org a b 2 Vektor Sumber:www.tallship.org Pada bab ini, nda akan diajak untuk dapat menerapkan konsep besaran Fisika dan pengukurannya dengan cara melakukan penjumlahan vektor. Pernahkah nda mengarungi lautan

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BERITA DAERAH KOTA BEKASI BERITA DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : 31.A 2016 SERI : E Menimbang PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 31.A TAHUN 2016 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA BEKASI DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

T E N T A N G WALIKOTA SURABAYA,

T E N T A N G WALIKOTA SURABAYA, SALINAN PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 41 TAHUN 2013 T E N T A N G PENETAPAN TARIF PENUMPANG KELAS EKONOMI UNTUK ANGKUTAN ORANG DALAM TRAYEK DAN PEMBERIAN PERSETUJUAN TARIF PENUMPANG UNTUK ANGKUTAN

Lebih terperinci

BAB 13 STRUKTUR BUMI DAN STRUKTUR MATAHARI

BAB 13 STRUKTUR BUMI DAN STRUKTUR MATAHARI BAB 13 STRUKTUR BUMI DAN STRUKTUR MATAHARI Tujuan Pembelajaran Kamu dapat mendeskripsikan struktur bumi. Bila kita berada di suatu tempat yang terbuka, umumnya dataran sekeliling kita akan terlihat rata.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persimpangan adalah simpul dalam jaringan transportasi dimana dua atau lebih ruas jalan bertemu dan disini pulalah banyak terjadi konflik dalam lalu lintas. Konflik

Lebih terperinci

ULANGAN UMUM MADRASAH ALIYAH SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN MATEMATIKA XII BAHASA

ULANGAN UMUM MADRASAH ALIYAH SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN MATEMATIKA XII BAHASA ULANGAN UMUM MADRASAH ALIYAH SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 29-21 MATEMATIKA XII BAHASA Hari / tanggal :... Desember 29 Waktu : 12 menit Pilih salah satu jawaban ang benar dengan memberi tanda silang

Lebih terperinci

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 20 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 20 TAHUN 2016 TENTANG GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 20 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI

Lebih terperinci

DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, Menimbang

DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, Menimbang KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER- 38 /BC/2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER-03/BC/2014 TENTANG

Lebih terperinci

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 6. GERAK, GAYA DAN HUKUM NEWTONLatihan Soal 6.1

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 6. GERAK, GAYA DAN HUKUM NEWTONLatihan Soal 6.1 SMP kelas 9 - FISIKA BAB 6. GERAK, GAYA DAN HUKUM NEWTONLatihan Soal 6.1 1. Seorang anak meluncur maju di jalan seperti pada gambar berikut tanpa mengayuh pedal sepedanya. Jenis gerak lurus berubah beraturan

Lebih terperinci

MATERI PENALARAN

MATERI PENALARAN MATERI PENALARAN A. Tes Logika 1. Risdi adalah siswa yang paling pandai di kelasnya. Cecep kalah pandai dibanding Asep, tetapi Asep sama pandainya dengan Mamat. Mamat lebih pandai dari Anisa. a. Asep tidak

Lebih terperinci

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL (RSBI) SMK NEGERI 2 SURAKARTA TP. 2012/2013

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL (RSBI) SMK NEGERI 2 SURAKARTA TP. 2012/2013 PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU () RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL (RSBI) SMK NEGERI 2 SURAKARTA TP. 2012/2013 1. Dasar 1.1 Surat Kepala Dinas Dikpora Kota Surakarta Nomor 420/12634/Dikmen/2012 tanggal

Lebih terperinci

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI BALI

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI BALI GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI, Menimbang : Mengingat

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 67 TAHUN 2009 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DILINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU BUPATI BERAU,

PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 67 TAHUN 2009 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DILINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU BUPATI BERAU, PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 67 TAHUN 2009 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DILINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU BUPATI BERAU, Menimbang : a. bahwa sebagai pelaksanaan Peraturan Menteri Dalam

Lebih terperinci

OLIMPIADE SAINS TERAPAN NASIONAL 2008

OLIMPIADE SAINS TERAPAN NASIONAL 2008 OLIMPIADE SAINS TERAPAN NASIONAL 008 JENIS SOAL : PILIHAN GANDA WAKTU : 10 MENIT DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDRAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH

Lebih terperinci

REGISTER TRANSAKSI JUAL BELI TIKET DI WIEN TOUR JL. RAYA GAMBIRAN-DAYU PARK KM 1 SRAGEN SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan

REGISTER TRANSAKSI JUAL BELI TIKET DI WIEN TOUR JL. RAYA GAMBIRAN-DAYU PARK KM 1 SRAGEN SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan 1 REGISTER TRANSAKSI JUAL BELI TIKET DI WIEN TOUR JL. RAYA GAMBIRAN-DAYU PARK KM 1 SRAGEN SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Disusun Oleh : SEPTIANA DAMASTUTI A 310 080

Lebih terperinci

Prediksi 1 UN SMA IPS Matematika

Prediksi 1 UN SMA IPS Matematika Prediksi UN SMA IPS Matematika Kode Soal Doc. Version : 0-06 halaman 0. () Jika jalan basah maka hari hujan () Jika hari tidak hujan maka jalan tidak basah () Jika jalan tidak basah maka hari tidak hujan

Lebih terperinci

DINAS PENDIDIKAN KOTA BEKASI TAHUN PELAJARAN 2013/2014 LEMBAR SOAL

DINAS PENDIDIKAN KOTA BEKASI TAHUN PELAJARAN 2013/2014 LEMBAR SOAL DINAS PENDIDIKAN KOTA BEKASI TAHUN PELAJARAN / LEMBAR SOAL Mata Pelajaran : Matematika Jenjang : SMA/MA Program Studi : IPA Hari/Tanggal : Pebruari Jam : PETUNJUK UMUM. Isilah lembar jawaban tes uji coba

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PAKAIAN DINAS DAN ATRIBUT PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA DENGAN

Lebih terperinci

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Displin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Displin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.222, 2017 KEMENDAG. Penggunaan Pakaian Seragam Pegawai. Pencabutan. PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 04/M-DAG/PER/2/2017 TENTANG PETUNJUK PENGGUNAAN

Lebih terperinci

BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI LOMBOK BARAT NOMOR 30 TAHUN 2015 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK BARAT DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

PENGUMUMAN. Nomor : 021 / PENG / 2008 Tentang

PENGUMUMAN. Nomor : 021 / PENG / 2008 Tentang PENGUMUMAN Nomor : 021 / PENG / 2008 Tentang RALAT PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS) DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA FORMASI TAHUN 2008 Berdasarkan Edaran Menteri Pendidikan Nasional Nomor

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG PAKAIAN KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR

PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG PAKAIAN KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG PAKAIAN KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWAS

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA PENELITIAN. Kebon Jeruk - Simprug dan arah Simprug - Kebon Jeruk. Total. rabu dan jum at. Pengambilan waktu dari pukul

BAB IV ANALISA PENELITIAN. Kebon Jeruk - Simprug dan arah Simprug - Kebon Jeruk. Total. rabu dan jum at. Pengambilan waktu dari pukul BAB IV ANALISA PENELITIAN 4.1. Data Lalu lintas 4.1.1 Volume Lalu Lintas Pengumpulan data volume lalu lintas di lakukan dalam interval waktu pengamatan 15 menit, dibedakan menurut arah Kebon Jeruk - Simprug

Lebih terperinci