PENERAPAN MODEL PERSEDIAAN PRODUK MUSIMAN UNTUK MEMINIMASI EFEK BULLWHIP PADA PT. FNG

Transkripsi

1 PENERAPAN MODEL PERSEDIAAN PRODUK MUSIMAN UNTUK MEMINIMASI EFEK BULLWHIP PADA PT. FNG TUGAS AKHIR Oleh Irawati Januar Wilrison Shanty Sepvia Hosea FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS BINA NUSANTARA JAKARTA 2010

2 PENERAPAN MODEL PERSEDIAAN PRODUK MUSIMAN UNTUK MEMINIMASI EFEK BULLWHIP PADA PT. FNG TUGAS AKHIR Diajukan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana pada Fakultas Sains dan Teknologi Jurusan Teknik Industri Jenjang Pendidikan Strata 1 Oleh Irawati Januar Wilrison Shanty Sepvia Hosea FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS BINA NUSANTARA JAKARTA 2010

3 PENERAPAN MODEL PERSEDIAAN PRODUK MUSIMAN UNTUK MEMINIMASI EFEK BULLWHIP PADA PT. FNG TUGAS AKHIR Oleh: Irawati Januar Wilrison Shanty Sepvia Hosea Disetujui : Pembimbing Anggara Hayun Anujuprana, ST., MT. Kddsn: D2887 Universitas Bina Nusantara Jakarta 2010

4 PERNYATAAN Dengan ini kami, Nama : Irawati NIM : Nama : Januar Wilrison NIM : Nama : Shanty Sepvia Hosea NIM : Judul tugas akhir : PENERAPAN MODEL PERSEDIAAN PRODUK MUSIMAN UNTUK MEMINIMASI EFEK BULLWHIP PADA PT. FNG Memberikan kepada Universitas Bina Nusantara hak non-eksklusif untuk menyimpan, memperbanyak, dan menyebarluaskan tugas akhir karya kami, secara keseluruhan atau hanya sebagian atau hanya ringkasannya saja, dalam bentuk format tercetak dan atau elektronik. Menyatakan bahwa kami, akan mempertahankan hak exclusive kami, untuk menggunakan seluruh atau sebagian isi tugas akhir kami, guna pengembangan karya di masa depan, misalnya bentuk artikel, buku, perangkat lunak, ataupun sistem informasi. Jakarta, 18 Agustus 2010 Irawati Januar Wilrison Shanty Sepvia Hosea

5 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan, karena atas berkat anugerah dan rahmat-nya yang melimpah, maka kami dapat menyelesaikan penyusunan laporan tugas akhir ini sebagai salah satu persyaratan kelulusan untuk mata kuliah tugas akhir dan sebagai syarat untuk dapat mendapatkan gelar Sarjana Jenjang Pendidikan Strata 1 pada Jurusan Teknik Industri Fakultas Sains dan Teknologi Binus University. Penyusunan berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di PT. FNG, Jakarta selama kurang lebih dua bulan. Tugas akhir ini berisikan mengenai hasil pemecahan masalah dengan menggunakan sebagian kecil dari ilmu teknik industri, khususnya pada departemen PPIC, dengan tujuan untuk mengetahui variabilitas tingkat permintaan dan jumlah produksi pabrik serta meminimasi bullwhip effect dengan berbagai macam usulan strategi yang diberikan. Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak - pihak yang telah membantu dalam memberikan pengarahan dan bimbingan, baik secara materiil maupun non materiil, baik selama pelaksanaan riset tugas akhir maupun selama penyusunan laporan tugas akhir ini. Adapun pihak-pihak terkait tersebut di bawah ini: Bapak Prof. Harjanto Prabowo selaku rektor Binus University. Ibu Ho Hwi Chie selaku dekan Fakultas Sains dan Teknologi Binus University. viii

6 Ibu Ketut Gita Ayu., MSIE selaku Ketua Jurusan Teknik Industri Binus University. Bapak Anggara Hayun Anujuprana, ST., MT selaku dosen pembimbing skripsi yang sudah meluangkan waktunya untuk berkonsultasi dengan kami. Bapak Khristian Edi Nugroho Soebandrija, BSIE., MM, selaku kepala lab/sto Teknik Industri Binus University yang telah memberikan kontribusi dalam hal ilmu dan peminjaman buku untuk mendukung kelancaran dalam menyelesaikan tugas akhir ini. PT. FNG yang telah mengizinkan penulis melakukan penelitian serta telah banyak memberikan bantuan dan kemudahan bagi penyusunan laporan tugas akhir. Kepada seluruh pihak yang terkait dari PT. FNG yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu atas bantuan, penjelasan, serta waktu yang diluangkan untuk membantu penulis pada saat melakukan penelitian tugas akhir. Kepada teman seperjuangan angkatan 2006 dan teman-teman asisten inti lab/sto. Teknik Industri yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu atas dukungan, kebersamaan, dan dorongan semangat yang diberikan untuk menyelesaikan tugas akhir ini. Kepada pihak LKC (Library Knowledge Center) Binus University atas ketersediaannya berupa skripsi dan buku-buku ilmiah sebagai sumber pendukung utama dalam menyelesaikan tugas akhir ini. ix

7 Kepada keluarga kami, yang selalu memberikan dukungan baik material maupun non material. Kepada teman-teman gereja kami yang memberikan dukungan berupa doa dan nasihat, bahkan dalam hal tersulit sekalipun. Kepada semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung membantu penelitian ini, yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih banyak terdapat kekurangan serta masih jauh dari kesempurnaan mengingat keterbatasan waktu dan pengetahuan yang dimiliki penulis. Oleh sebab itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang akan menjadi masukan bagi penulis untuk dapat menjadi lebih baik. Akhir kata penulis berharap laporan tugas akhir ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi perusahaan PT. FNG pada khususnya dan pembaca pada umumnya. Jakarta, 8 Juli 2010 Penulis x

8 DAFTAR ISI Halaman Judul Luar Judul Dalam Lembar Pengesahan / Persetujuan Halaman Pernyataan Dewan Penguji i ii iii iv Halaman Pemberian Hak Cipta Non Eksklusif dari Mahasiswa ke Universitas Bina Nusantara ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR GRAFIK DAFTAR DIAGRAM DAFTAR LAMPIRAN v vi viii xi xvi xx xxi xxiii xxiv BAB 1. PENDAHULUAN Latar Belakang Identifikasi dan Perumusan Masalah Ruang Lingkup 4 xi

9 1.4 Tujuan dan Manfaat Gambaran Umum Perusahaan Struktur Organisasi Job Description Kepegawaian dan Jumlah Tenaga Kerja Administrasi SDM Pengaturan Jam Kerja Kesejahteraan Karyawan Proses Produksi Mesin yang Digunakan Urutan Proses Produksi Forming Peta Proses Operasi Produk Perusahaan 26 BAB 2. LANDASAN TEORI Supply Chain Management (Manajemen Rantai Pasok) Tantangan dalam Mengelola Rantai Pasok Bullwhip Effect dalam Rantai Pasok Faktor-Faktor Penyebab Timbulnya Bullwhip Effect Mengurangi Bullwhip Effect Fill Rate Peramalan 44 xii

10 2.4.1 Karakteristik Peramalan yang Baik Metode Peramalan Persediaan Model Persediaan untuk Permintaan Musiman 60 BAB 3. METODE PEMECAHAN MASALAH Landasan Teori Diagram Alir Penelitian Langkah-Langkah Penelitian Penelitian Pendahuluan Studi Pustaka Pendefinisian Masalah Pengumpulan Data Pengolahan Data Awal Pengolahan Data Analisis Kesimpulan dan Saran 75 BAB 4. PENGUMPULAN, PENGOLAHAN, DAN ANALISIS DATA Pengumpulan Data Pengolahan Data Pengujian Kolmogorov Smirnov 84 xiii

11 4.2.2 Perhitungan Bullwhip Effect Hasil Peramalan Hasil Perbandingan Tingkat Error Berdasarkan Hasil Perhitungan Metode Peramalan Tingkat Error 3 Eselon Gelas Birmingham Tingkat Error 3 Eselon Gelas Charente Tingkat Error 3 Eselon Gelas Canary Perhitungan Fill Rate Perbandingan Fill Rate Antar Produk Penentuan Q Optimal dan Keuntungan Maksimum Eselon Factory - Distributor Eselon Distributor - Retailer Penentuan Keputusan Koordinasi Berdasarkan Perhitungan Keuntungan Analisis Data Analisis Perhitungan Bullwhip Effect Analisis Fill Rate Analisis Penetapan Q Optimal untuk Permintaan Musiman Analisis Penetapan Q Optimal Terhadap Bullwhip Effect 163 BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan 167 xiv

12 5.2 Saran 168 DAFTAR PUSTAKA 169 DAFTAR RIWAYAT HIDUP 171 LAMPIRAN 174 xv

13 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1.1 Jenis Mesin 20 Tabel 1.2 Produk PT. FNG (bagian 1) 26 Tabel 1.3 Produk PT. FNG (bagian 2) 27 Tabel 1.4 Produk PT. FNG (bagian 3) 28 Tabel 1.5 Produk PT. FNG (bagian 4) 29 Tabel 1.6 Produk PT. FNG (bagian 5) 30 Tabel 2.1 Dua Jenis Aktivitas pada SCM 34 Tabel 2.2 Rentang Waktu dalam Peramalan 49 Tabel 4.1 Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Birmingham ST01 dari Bulan April 2009 Maret Tabel 4.2 Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Charente ST02 dari Bulan April 2009 Maret Tabel 4.3 Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Canary ST03 dari Bulan April 2009 Maret Tabel 4.4 Hasil Identifikasi Bullwhip Effect Tiap Eselon 95 Tabel 4.5 Peramalan Data Factory tipe Birmingham dengan Metode Double Moving Average 96 Tabel 4.6 Peramalan Data Factory tipe Birmingham dengan Metode Brown 99 Tabel 4.7 Peramalan Data Factory tipe Birmingham dengan Metode Holt 102 xvi

14 Tabel 4.8 Peramalan Data Factory tipe Birmingham dengan Metode Winter 105 Tabel 4.9 Peramalan Data Distributor tipe Birmingham dengan Metode Holt 108 Tabel 4.10 Peramalan Data Retailer tipe Birmingham dengan Metode Winter 109 Tabel 4.11 Peramalan Data Factory tipe Charente dengan Metode Holt 110 Tabel 4.12 Peramalan Data Distributor tipe Charente dengan Metode Winter 111 Tabel 4.13 Peramalan Data Retailer tipe Charente dengan Metode Winter 112 Tabel 4.14 Peramalan Data Factory tipe Canary dengan Metode Winter 113 Tabel 4.15 Peramalan Data Distributor tipe Canary dengan Metode Winter 114 Tabel 4.16 Peramalan Data Retailer tipe Canary dengan Metode Winter 115 Tabel 4.17 Tabel Tingkat Error untuk Eselon Factory Tipe Birmingham 116 Tabel 4.18 Tabel Tingkat Error untuk Eselon Distributor Tipe Birmingham 118 Tabel 4.19 Tabel Tingkat Error untuk Eselon Retailer Tipe Birmingham 118 Tabel 4.20 Tabel Tingkat Error untuk Eselon Factory Tipe Charente 119 Tabel 4.21 Tabel Tingkat Error untuk Eselon Distributor Tipe Charente 119 Tabel 4.22 Tabel Tingkat Error untuk Eselon Retailer Tipe Charente 120 Tabel 4.23 Tabel Tingkat Error untuk Eselon Factory Tipe Canary 120 Tabel 4.24 Tabel Tingkat Error untuk Eselon Distributor Tipe Canary 121 Tabel 4.25 Tabel Tingkat Error untuk Eselon Retailer Tipe Canary 121 Tabel 4.26 Perhitungan Fill Rate untuk Produk Gelas Birmingham pada Eselon Factory 123 Tabel 4.27 Perhitungan Fill Rate untuk Produk Gelas Birmingham pada Eselon Distributor 124 xvii

15 Tabel 4.28 Perhitungan Fill Rate untuk Produk Gelas Charente pada Eselon Factory 125 Tabel 4.29 Perhitungan Fill Rate untuk Produk Gelas Charente pada Eselon Distributor 125 Tabel 4.30 Perhitungan Fill Rate untuk Produk Gelas Canary pada Eselon Factory 126 Tabel 4.31 Perhitungan Fill Rate untuk Produk Gelas Canary pada Eselon Distributor 126 Tabel 4.32 Perbandingan Hasil Fill Rate untuk 3 Produk pada Masing-Masing Eselon Terkait 127 Tabel 4.33 Perbedaan Antara Sebelum dan Setelah Koordinasi Produk Birmingham Eselon Factory - Distributor 133 Tabel 4.34 Perbedaan Antara Sebelum dan Setelah Koordinasi Produk Charente Eselon Factory - Distributor 137 Tabel 4.35 Perbedaan Antara Sebelum dan Setelah Koordinasi Produk Canary Eselon Factory - Distributor 141 Tabel 4.36 Perbedaan Antara Sebelum dan Setelah Koordinasi Produk Birmingham Eselon Distributor - Retailer 145 Tabel 4.37 Perbedaan Antara Sebelum dan Setelah Koordinasi Produk Charente Eselon Distributor - Retailer 149 Tabel 4.38 Perbedaan Antara Sebelum dan Setelah Koordinasi Produk Canary Eselon Distributor - Retailer 153 xviii

16 Tabel 4.39 Rangkuman Keputusan Koordinasi 154 Tabel 4.40 Rangkuman Keputusan Koordinasi dan Bullwhip Effect 164 xix

17 DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Ilustrasi Mengenai Bullwhip Effect 37 Gambar 2.2 Pola Trend 51 Gambar 2.3 Pola Siklus 52 Gambar 2.4 Pola Musiman 52 Gambar 2.5 Pola Variasi Acak 53 Gambar 2.6 Struktur Ongkos Pabrik dan Retail 62 xx

18 DAFTAR GRAFIK Halaman Grafik 4.1 Grafik Data Factory Gelas Birmingham 80 Grafik 4.2 Grafik Data Distributor Gelas Birmingham 80 Grafik 4.3 Grafik Data Retailer Gelas Birmingham 81 Grafik 4.4 Grafik Data Factory Gelas Charente 81 Grafik 4.5 Grafik Data Distributor Gelas Charente 81 Grafik 4.6 Grafik Data Retailer Gelas Charente 82 Grafik 4.7 Grafik Data Factory Gelas Canary 82 Grafik 4.8 Grafik Data Distributor Gelas Canary 82 Grafik 4.9 Grafik Data Retailer Gelas Canary 83 Grafik 4.10 Grafik Kenormalan Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Birmingham ST01 untuk Eselon Retailer 85 Grafik4.11 Grafik Kenormalan Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Birmingham ST01 untuk Eselon Distributor 85 Grafik 4.12 Grafik Kenormalan Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Birmingham ST01 untuk Eselon Factory 85 Grafik 4.13 Grafik Kenormalan Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Charente ST03 untuk Eselon Retailer 86 Grafik 4.14 Grafik Kenormalan Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Charente ST03 untuk Eselon Distributor 86 xxi

19 Grafik 4.15 Grafik Kenormalan Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Charente ST03 untuk Eselon Factory 86 Grafik 4.16 Grafik Kenormalan Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Canary ST04 untuk Eselon Retailer 87 Grafik 4.17 Grafik Kenormalan Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Canary ST04 untuk Eselon Distributor 87 Grafik 4.18 Grafik Kenormalan Data Permintaan dan Penjualan Produk Gelas Tipe Canary ST04 untuk Eselon Factory 87 xxii

20 DAFTAR DIAGRAM Halaman Diagram 1.1 Struktur Organisasi PT. FNG 9 Diagram 1.2 Peta Proses Operasi 25 Diagram 3.1 Diagram Alir Metodologi Pemecahan Masalah 68 Diagram 3.2 Diagram Alir Metodologi Pemecahan Masalah (Lanjutan) 69 xxiii

21 DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Tabel Peramalan Data Distributor tipe Birmingham dengan Metode Double Moving Average 174 Lampiran 2. Tabel Peramalan Data Distributor tipe Birmingham dengan Metode Brown 175 Lampiran 3. Tabel Peramalan Data Distributor tipe Birmingham dengan Metode Winter 176 Lampiran 4. Tabel Peramalan Data Retailer tipe Birmingham dengan Metode Double Moving Average 177 Lampiran 5. Tabel Peramalan Data Retailer tipe Birmingham dengan Metode Brown 178 Lampiran 6. Tabel Peramalan Data Retailer tipe Birmingham dengan Metode Holt 179 Lampiran 7. Tabel Peramalan Data Factory tipe Charente dengan Metode Double Moving Average 180 Lampiran 8. Tabel Peramalan Data Factory tipe Charente dengan Metode Brown 181 Lampiran 9. Tabel Peramalan Data Factory tipe Charente dengan Metode Winter 182 xxiv

22 Lampiran 10. Tabel Peramalan Data Distributor tipe Charente dengan Metode Double Moving Average 183 Lampiran 11. Tabel Peramalan Data Distributor tipe Charente dengan Metode Brown 184 Lampiran 12. Tabel Peramalan Data Distributor tipe Charente dengan Metode Holt 185 Lampiran 13. Tabel Peramalan Data Retailer tipe Charente dengan Metode Double Moving Average 186 Lampiran 14. Tabel Peramalan Data Retailer tipe Charente dengan Metode Brown 187 Lampiran 15. Tabel Peramalan Data Retailer tipe Charente dengan Metode Holt 188 Lampiran 16. Tabel Peramalan Data Factory tipe Canary dengan Metode Double Moving Average 189 Lampiran 17. Tabel Peramalan Data Factory tipe Canary dengan Metode Brown 190 Lampiran 18. Tabel Peramalan Data Factory tipe Canary dengan Metode Holt 191 Lampiran 19. Tabel Peramalan Data Distributor tipe Canary dengan Metode Double Moving Average 192 Lampiran 20. Tabel Peramalan Data Distributor tipe Canary dengan Metode Brown 193 Lampiran 21. Tabel Peramalan Data Distributor tipe Canary dengan Metode Holt 194 xxv

23 Lampiran 22. Tabel Peramalan Data Retailer tipe Canary dengan Metode Double Moving Average 195 Lampiran 23. Tabel Peramalan Data Retailer tipe Canary dengan Metode Brown 196 Lampiran 24. Tabel Peramalan Data Retailer tipe Canary dengan Metode Holt 197 Lampiran 25. Tabel Distribusi Normal 198 Lampiran 26. Kartu Mata Kuliah 199 Lampiran 27. Surat Keterangan Survei Skripsi 202 xxvi