Seksi Kemasjidan. Bidang Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syari ah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau

Transkripsi

1 Seksi Kemasjidan Bidang Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syari ah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau

2 Pengertian Idarah : Kegiatan mengembangkan dan mengatur kerja sama dari banyak orang guna mencapai suatu tujuan tertentu Tujuan Akhir Idarah Masjid ialah agar lebih mampu mengembangkan organisasi dengan tujuan dapat mengembangkan kegiatankegiatan masjid sehingga masjid makin dirasakan keberadaannya oleh jama ah dan berhasil membina dakwah di lingkungkannya.

3 mencakup aspek : Apa isi rencana, tujuan dan target; Mengapa rencana tersebut dibuat; Bagaimana rencana itu dilaksanakan; Oleh siapa dilaksanakan dan siapa atau apa sasarannya; Kapan dilaksanakan; Dimana dilaksanakan; Berapa biaya.

4 Lanjutan... Susunan organisasi pengurus masjid secara sederhana terdiri atas : a. Seorang ketua; b. Seorang sekretaris; c. Seorang bendahara; d. Seorang ketua bidang Idarah; e. Seorang ketua bidang Imarah; f. Seorang ketua bidang ri ayah g. Badan-badan atau lembaga.

5 KETUA SEKRETARISS BENDAHARA Bidang Idarah Bidang Imarah Bidang Ri ayah Badan-Badan/Lembaga- Lembaga

6 Antara lain: 1) Administrasi Jama ah (tetap dan tidak tetap); 2) Surat Menyurat (masuk dan keluar); 3) Administrasi Khatib; Daftar Khatib; Tema/Judul Khutbah; 4. Keuangan; 5. Pengawasan.

7 Pengertian Imarah : Suatu usaha untuk memakmurkan masjid sebagai tempat ibadah, pembinaan umat dan peningkatan kesejahteraan jama ah. إ ن م ا ٱل ز ی ع م ر م س ج د و ة و ل م ی خ ٱ ش م ن إ لا ء ام ن ب ٱ ٱ ف ع س ى و ٱل ی و م أ و ل ى ك ٱلا خ ر و أ ق ا م أ ن ی ك ون وا ٱل صل و ة و ء ات ى م ن ٱل م ھ ت د ی ن Artinya : Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orangorang yang beriman kepada Allah dan Hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orangorang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk. (At-Taubah : 18)

8 1. Tempat Peribadatan; Shalat 5 waktu; Shalat Jum at; Imam, Khatib, Mua zdzin dan Jama ah; 2. Penyelenggaraan Pendidikan; Majelis Taklim; Taman Pendidikan Al-Qur an/taman Kanak- Kanak Al-Qur an (TPQ/TKQ); Kursus-kursus Pendidikan; Pemberantasan Buta Huruf (Al-Qur an da Latin); Dan juga Pendidikan Kesetaraan (Kejar Paket A, B dan C)

9 3. Pemberdayaan Ekonomi Umat Koperasi; Baitul Mal Wa Tamwil (BMT), Jasa; Pengumpulan dana umat (Zakat, Infaq dan Shadaqah); Dan usaha ekonomi yang lain yang bisa dikembangkan. 4. Penyelenggaraan Hari Besar Islam dan Nasional 5. Klinik masjid 6. Kegiatan lainnya.

10 1. Pengertian: Memelihara masjid dari segi bangunan, keindahan dan kebersihan. Pengertian yang lebih berkembang yaitu pengembangan sarana dan prasarana masjid. Pemeliharaan bangunan masjid meliputi : Bentuk bangunan/arsitektur; Pemeliharaan dari kerusakan; Pemeliharaan kebersihan; Penentuan arah kiblat.

11 Yang perlu diperhatikan adalah ruang-ruang sebagai berikut: a. Ruang Utama Kegiatan sehari-hari dipakai untuk ibadah shalat lima waktu; Kegiatan shalat jum at; Kegiatan ramadhan; Kegiatan pada Hari Besar Islam (HBI). b. Ruang Wudhu; c. Ruang Pelayanan; d. Ruang Penunjang (untuk menampung kegiatankegiatan sosial kemasyarakatan); Kegiatan Pendidikan; Kegiatan Musyawarah; Pengurusan Jenazah; Kegiatan khusus lainya.

12 Peralatan dan fasilitas yang harus dipelihara dan dirawat sebaik-baiknya, antara lain: a. Karpet/Tikar; b. Peralatan Elektronik; c. Inventaris Perpustakaan; d. Rak Sepatu/Sandal; e. Bedug; f. Papan Pengumuman; g. Pemeliharaan Halaman dan Lingkungan; Upaya pemeliharaan halaman dan lingkungan antara lain: Kebersihan; Pemagaran; Penyediaan Tempat Parkir; Penghijauan dan Pembuatan Taman.

13 STRATA MASJID : 1. Masjid Negara disebut sebagai masjid Negara dan Istiqlal ditetapkan sebagai satu-satunya masjid negara. 2. Masjid Raya dengan status masjid Propinsi. 3. Masjid Agung dengan status masjid Kabupaten. 4. Masjid Besar dengan status masjid Kecamatan. 5. Masjid Jami dengan status sebagai masjid Kelurahan/Desa

14 Masjid Paripurna pada Saat Sekarang Hasil Muktamar Risalatul Masjid di Makkah pada 1975: 1. Ruang shalat yang memenuhi syarat-syarat kesehatan. 2. Ruang-ruang khusus wanita yang memungkinkan mereka keluar masuk tanpa bercampur dengan pria baik digunakan untuk shalat, maupun untuk Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK). 3. Ruang pertemuan dan perpustakaan. 4. Ruang poliklinik, dan ruang untuk memandikan dan mengkafankan mayat. 5. Ruang bermain, berolahraga, dan berlatih bagi remaja.

15 شكرا جز لا ع ا تمامكم